56
EKSPLORASI PENYEBAB DAN TINDAK LANJUT BALITA DENGAN GIZI KURANG DAN GIZI BURUK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEMPAJA PERIODE 2013 Pembimbing : dr. Hj. Irama Fitamina Madjid dr. Ronny Isnuwardana, MIH Laboratorium Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman Proposal Penelitian Dibawakan Dalam Rangka ugas Kepaniteraan Klinik Laboratorium Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman !amarinda "#$%

Presentasi 2014 Proposal

Embed Size (px)

DESCRIPTION

proposal

Citation preview

Tetanus

EKSPLORASI PENYEBAB DAN TINDAK LANJUT BALITA DENGAN GIZI KURANG DAN GIZI BURUK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEMPAJA PERIODE 2013Pembimbing : dr. Hj. Irama Fitamina Madjiddr. Ronny Isnuwardana, MIH

Laboratorium Ilmu Kesehatan MasyarakatFakultas Kedokteran Universitas MulawarmanProposal Penelitian

Dibawakan Dalam Rangka Tugas Kepaniteraan KlinikLaboratorium Ilmu Kesehatan MasyarakatFakultas Kedokteran Universitas MulawarmanSamarinda2014

LATAR BELAKANGGizi merupakan salah satu penentu kualitas sumber daya manusia.Kekurangan gizi akan menyebabkan kegagalan pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan, menurunkan produktivitas kerja dan menurunkan daya tahan tubuh yang berakibat meningkatnya angka kesakitan dan kematian

(Direktorat Gizi RI, 2004).

LATAR BELAKANGDitinjau dari sudut masalah kesehatan dan gizi, maka balita termasuk dalam golongan masyarakat kelompok rentan gizi, yaitu kelompok masyarakat yang paling mudah menderita kelainan gizi (Soegeng dan Ann, 2004).

Indonesia masih menghadapi masalah rawan gizi serius yang terlihat pada tahun 2005 sekitar 5 juta balita (27,5%) kekurangan gizi, sebanyak 3,6 juta anak balita (19,2%) dalam tingkat gizi kurang dan 1,5 juta (8,3%) gizi buruk. (Suharyati, 2006).

LATAR BELAKANGDi wilayah Propinsi Kalimantan Timur ditemukan masalah kurang gizi pada balita sebesar 25,9% (Dinkes, 2005)

LATAR BELAKANGPuskesmas Sempaja sendiri untuk periode 2013 status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas Sempaja secara balok SKDN belum mencapai target nasional

No.INDIKATORData PerbandinganPKM Sempaja dalam 1 tahunTarget Nasional20151Presentase balita yang mempunyai KMS dibandingkan jumlah bayi dalam satu wilayah puskesmas (K/S)89,251002Presentase balita yang ditimbang dibandingkan jumlah bayi dalam satu wilayah puskesmas (D/S)36,89853Presentase balita yang berat badannya naik dibandingkan jumlah bayi yang ditimbang (N/D)37,91100

LATAR BELAKANGSelama peiode Januari Desember 2013 terdapat 4 kasus balita gizi kurang dan 2 kasus balita gizi buruk Periode Januari Desember 2012 di wilayah kerja Puskesmas Sempaja tidak terdapat kasus gizi kurang dan gizi buruk(Puskesmas Sempaja, 2013)

Perumusan Masalah Mengapa ke enam balita di wilayah kerja Puskesmas Sempaja pada periode 2013 mengalami keadaan gizi kurang dan gizi buruk?Apakah ada hubungan antara Asupan makanan Penapatan keluargaPengetahuan gizi IbuPendidikan Pekerjaan IbuJumlah anakStatus ImunisasiPemberian ASI ekslusifPenyakit penyertaKeadaan rumah atau lingkunganTindak lanjutdengan terjadinya keadaan gizi kurang dan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Sempaja?

Tujuan PenelitianTujuan UmumUntuk mengetahui penyebab kasus gizi kurang dan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Sempaja dan apa saja tindak lanjut yang dilakukan setelah ditemukan kasus gizi kurang dan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Sempaja.

Tujuan PenelitianTujuan KhususUntuk Mengetahuiasupan makanan yang tidak baikpendapatan keluarga yang tidak sesuaiPengetahuan gizi ibu yang kurangPendidikan ibu yang rendahJenis pekerjaan ibuJumlah anak yang banyak dalam keluargaStatus imunisasi yang tidak lengkapTidak diberikannya ASI eksklusifAdanya penyakit penyertaKriteria rumah atau lingkungan yang kurang baikTindak lanjut setelah ditemukannya kasus

Menjadi sebab terjadinya keadaan gizi kurang dan gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas Sempaja.

Manfaat Penelitian(Praktis)Menjadi informasi dan masukan untuk Puskesmas Sempaja khususnya UPK Gizi Puskesmas Sempaja (Ilmiah)Dapat dijadikan sebagai data tentang status gizi serta dijadikan bahan acuan untuk penelitian dan kebijaksanaan Puskesmas selanjutnya.(Peneliti)Dapat menambah wawasan / pengetahuan serta pengalaman untuk menganalisis masalah kesehatan masyakarat.

Tinjauan Pustaka

Kerangka KonsepLihat File Word.

UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAKKunjungan ibu hamil K4 adalah ibu hamil yang kontak dengan petugas kesehatan untuk mendapatkan pelayanan antenatal care (ANC) sesuai dengan standar 14 T dengan frekuensi kunjungan minimal 4 kali selama hamil, dengan syarat trimester I minimal 1 kali, trimester II minimal 1 kali dan trimester III minimal 2 kali.

UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAKBentuk KegiatanPelaksanaan PWS (Pemantauan Wilayah Setempat)Menentukan sasaran tiap kelurahan dan keseluruhan wilayah.Pengumpulan data, dengan cara pencatatan PWS bumil perkelurahan, register kegiatan harian, kegiatan pemantauan ibu hamil, kegiatan ANC ibu hamil di posyandu dan di lapangan bidan praktek swasta.Pengolahan data2. Pelayanan Kesehatan Ibu dan BayiPelayanan kesehatan bagi bumil untuk kunjungan pertama (K1).Pelayanan kesehatan bagi bumil untuk kunjungan lengkap (K4).Pelayanan kesehatan pada Ibu Hamil (Bumil) sesuai standar untuk kunjungan lengkap.Pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan termasuk pendampingan persalinan dukun oleh tenaga kesehatan.Pelayanan nifas kontak pertama (KN1). Pelayanan nifas lengkap (ibu dan neonatus) sesuai standar KN2.Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil resiko tinggi/komplikasi.

Laporan Pelayanan ANTENATAL Periode Januari-Februari 2014SasaranKegiatanMempunyai buku KIA/KMSK1K4TT1TT2TT5 (Long Life)Fe1Fe3Resiko tinggiMaternalNeonatal611Pencapaian120120118202825116118200Persentase 19,63%19,63%19,31%3,3%4,6%4,09%18,98%19,3%16,36%0%

Laporan pelayanan PERSALINAN DAN NIFAS Periode Januari-Februari 2014SasaranKegiatanKunjungan nifasPersalinan oleh tenaga kesehatanTempat persalinanPenanganan komplikasiVitamin A nifasKunjungan neonatusKN1KN2KN3KF1KF2KF3FasilitasNon fasilitasObstetriNeonatal611/584/556Pencapaian99979699991291195979696Persentase16,95%16,6%16,43%16,95%16,95%0.17%23,73%13,18%16,26%17,44%17,26%17,26%

Laporan kematian maternal periode Januari-Februari 2014Jumlah kematian ibuJumlahSebab kematian ibuPerdarahanHipertensi dalam kehamilanInfeksiAbortusPartus lamaLain-lain0000000

Laporan kematian maternal periode Januari-Februari 2014Jumlah kematian ibuJumlahSebab kematian ibuPerdarahanHipertensi dalam kehamilanInfeksiAbortusPartus lamaLain-lain0000000

Laporan kematian neonatal periode Januari-Februari 2014Keadaan lahirJumlah kematian neonatalLahir hidupLahir matiJumlahUsiaSebab kematian neonatal< 1 mgg1 mgg-1 blnBBLRAsfiksiaTetanusInfeksiMasalah laktasiLain-lain12101100000

Laporan sarana dan tenaga kesehatan di wilayah Sempaja periode Januari-Februari 2014Jumlah desaPuskesmas rawat inapJumlah dokterJumlah bidanJumlah perawatJumlah dukun204676

Laporan tindakan kekerasan terhadap perempuan periode Januari-Februari 2014Jenis kekerasan terhadap perempuanPenangananMentalFisikEmosionalPenelantaranPuskesmasDirujukLain-lain15-4445-60>6015-4445-60>6015-4445-60>6015-4445-60>600000000000000000%0%0%0%0%00%0%0%0%-

UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAKSasaran berdasarkan wilayah/lokasiSeluruh desa/kelurahan di wilayah Puskesmas Sempaja

UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAKPelayanan imunisasiTujuan :Turunnya angka kesakitan, kecacatan dan kematian akibat Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).Sasaran Program imunisasiSasaran berdasarkan usia yang diimunisasi yaitu :Imunisasi rutin Bayi dan Wanita Usia Subur (WUS)Imunisasi rutin Wanita usia subur (WUS) meliputi wanita usia 15-39 tahun termasuk ibu hamil (Bumil) & calon pengantin (Catin).Imunisasi tambahan pada bayi dan anakSasaran berdasarkan tingkat kekebalan yang ditimbulkanImunisasi dasar pada bayiImunisasi lanjutan pada anak usia sekolah tingkat dasar dan wanita usia suburSasaran berdasarkan wilayah/lokasiSeluruh desa/kelurahan di wilayah Puskesmas Sempaja

UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAKKegiatan imunisasi meliputi :Imunisasi RutinBias Campak, Bias DT & TT, dan TT WUS

Cakupan imunisasi rutin bayi periode Januari Febuari2014 :SasaranPencapaianJenis VaksinBCGPolioHBComboCampak12340123556Kumulatif1018810110110384989510479Presentasi18,16%15,82%18,16%18,16%18,52%15,10%17,62%17,08%18,70%14,20%

TT Bumil periode Februari2014SasaranPencapaianStatus TT12345611Kumulatif13171143Presentasi2,12%2,78%1,8%0,65%0,49%

UPAYA KELUARGA BERENCANAKegiatan :Pemutakhiran data PUS, WUS, dan akseptor KB per RT.Pencatatan jumlah alat kontrasepsi KB program BKKBN dan KB mandiri.Pencatatan dan pelayanan KB aktif di puskesmas, pusban, posyandu, laporan bidan praktek swasta.Membuat laporan KB Pemetaan bidan Pelayanan KB di puskesmas, puskesmas pembantu, posyandu, bidan praktek swasta dan dokter.

Akseptor KB periode Desember 2013- Februari2014NoMetode KotrasepsiPeserta keluarga berencana aktifPersentase (%)1IUD23,002MOW23,003MOP004Kondom1116,35Implant10,16Suntikan3755,57Pil1522,1Jumlah68100

Jadwal kegiatan pelayanan Poli KIA dan KBNoHariPelayanan1SeninImunisasi, KB, ANC2SelasaImunisasi (BCG), KB, ANC3RabuImunisasi, KB, ANC4KamisImunisasi, KB, ANC5JumatImunisasi, KB, ANC6SabtuImunisasi (campak), KB, ANC

UPAYA PENINGKATAN GIZI Kegiatan :Pemantauan Pertumbuhan Anak Balita di PosyanduPemberian Kapsul Vitamin A Ibu hamil yang mendapat 90 tablet Fe Pemberian Makanan Pendamping ASI pada Bayi & balita (6-24 bulan) dari keluarga miskin dan atau yang BGMBalita gizi buruk mendapat perawatanPemberian ASI EksklusifKonsultasi Gizi

Target Pencapaian Indikator Program Perbaikan Gizi Masyarakat Tahun 2010 - 2014NoIndikatorTarget201020112012201320141Presentase Gizi Buruk ditemukan dan mendapatkan perawatan1001001001001002Presentase bayi 0-6 bulan mendapat ASI ekslusif65677075803Presentase anak 6-59 bulan dapat vitamin A75788083854Presentase ibu hamil mendapat Fe tablet71747881855Presentase balita timbang berat badannya (D/S)65707580856Presentase penyediaan bufferstock MP-ASI untuk bencana100100100100100

Data Pemantauan Pertumbuhan Anak Balita di Posyandu Periode Januari Februari 2014NoIndikatorJumlah / Presentase1S (seluruh balita di wilayah kerja)3.0962K (jumlah balita yang terdaftar dan memiliki KMS)2.6983D (jumlah seluruh balita yang ditimbang)1.1434N (balita yang naik BB sesuai garis pertumbuhan)4435BGM06K/S (indikator yang digunakan untuk melihat cakupan kegiatan penimbangan)87,14%7D/S (indikator untuk mengetahui partisipasi masyarakat terhadap kegiatan posyandu)36,92 %N/D (indikator yang digunakan untuk mengetahui keberhasilan program)38,76%

Pemberian Kapsul Vitamin A KegiatanJumlahBalita yang mendapatkan Vitamin A3657

Tabel Data Laporan Gizi tentang Pemberian Vitamin A Pada Balita usia 6-59 bulan Periode Januari Februari 2014

Data Laporan Gizi tentang Pemberian Vitamin A Pada Ibu Nifas dan Pemberian Tablet Fe Pada Ibu Hamil Periode Januari Februari 2014KegiatanSasaranTarget 2014CakupanIbu Nifas yang mendapatkan vitamin A584100%16,95 %Ibu Hamil yang dapat tablet Fe 1 & Fe361185%18,99% dan 19,31%

Laporan Data Untuk Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Periode Januari Febuari 2014No.BulanKasus Gizi Buruk BaruKasus Gizi Buruk Lama1Januari002Februari00JUMLAH00

UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN Kegiatan : Pendataan sasaran kesehatan lingkungan.Inspeksi sanitasi / pengawasan kualitas airPengambilan dan pemeriksaan sampel air bersih secara bakteri & kimia terbatas.Pengawasan Sanitasi Lingkungan.SLI, Pinang Mas, Kayu Manis, Korpri, Sempaja, Residen, Mutiara, S. Durian, UNMUL, Surya Indah, Rapak Benuang, Tepian, Pemda, Bumi sempaja, Yeschar, TVRI, Kehutanan

UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN Kegiatan : Pengawasan sanitasi Tempat-Tempat Umum (TTU).Hotel, Kolam renang, Pasar pusat perbelanjaan, Sarana ibadah, Salon kecantikan, Pangkas rambut, Panti pijat, Sarana kesehatan, Sarana kebugaran, tempat bilyard, Puskesmas, Sekolah. Target 2013 : 80% tempattempat umum yang harus diawasi.60% tempattempat umum memiliki sertifikat laik sehat atau rekomendasi kesehatan dari DKK.75% petugas sanitasi puskesmas yang melakukan pembinaan tempattempat umum di wilayah kerjanya.Pengawasan tempat pembuangan sampah (TPS)Pengawasan sanitasi Tempat Pengolahan Makanan (TPM).

UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN Kegiatan : Restoran, Rumah Makan, Kantin Sekolah, Pedagang kaki-5, Industri Rumah Tangga, Jasa Boga, Institusi.Target 2013 :80 % Restoran dan rumah makan yang diperiksa.80 % jasa boga yang diperiksa80 % industri rumah tangga yang diperiksa80 % kantin sekolah/ makanan jajanan yang diperiksa.70 % pedagang kaki lima/ makanan jajanan yang diperiksa.70% penjamah makanan dan minuman/ pengelola yang telah mengikuti kursus/penyuluhan keamanan pangan.50 % sampel makanan dan minuman yang diperiksa secara bakteriologis dan kimia.

UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN Kegiatan : Pengambilan sampel makanan.Penyuluhan kesehatan lingkungan di dalam maupun di luar gedung. Pemeriksaan kantin sekolah. Pengawasan & pembinaan depot air minum (DAM). Pemantauan PHBS Klinik sanitasi Lintas sektoral.

UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR Kegiatan :SurveilansPencatatan dan Pelaporan untuk Penyakit-penyakit Menular. Penyelidikan epidemiologiKegiatan terjun langsung ke lapangan bila ditemukan adanya KLB yang dicurigai dengan melakukan penyelidikan epidemiologi, kemudian akan berkoordinasi dengan pemegang program lain untuk tindak lanjut kasus tersebut.

Hasil kegiatan survailens Januari Febuari 2014NoPenyakitJumlah Kasus /Jumlah Kunjungan1Kolera02Diare973Diare Berdarah184Thypoid504Tubercolosis Paru25Kusta16Campak17Difteri08Batuk rejan09Tetanus010Hepatitis011Malaria012Demam dengue013Demam berdarah dengue014Pneumonia815Sifilis016Gonorrhrea217Frambusia018Filariasis019ISPA / Influensa27920Hipertensi6721Diabetes Melitus19

UPAYA PENGOBATAN Pelayanan di Poli Umum Puskesmas Sempaja berupa pelayanan kesehatan yang meliputi pelayanan :Kuratif (pengobatan)Preventif (pencegahan)Promotif (peningkatan kesehatan)Rehabilitatif (pemulihan kesehatan)

UPAYA PENGOBATAN Kegiatan pengobatan dasar di puskesmas Sempaja, meliputi :Konsultasi langsung dengan dokter Umum (3 orang), dibantu 5 orang perawat.Pemeriksaan penunjang diagnostik.Persiapan pelaksanaan safety pasien dan universal protection.Pengobatan memakai protap buku pedoman dasar pengobatan puskesmas.Melakukan konsul pasien ke bagian kesehatan lingkungan dan gizi bila ditemukan kasus penyakit yang berbasis lingkungan dan masalah gizi.

UPAYA PENGOBATAN Kegiatan pengobatan dasar di puskesmas Sempaja, meliputi :Melakukan rujukan ke unit kerja yang lebih tinggi untuk kasus yang dianggap memerlukan sarana diagnostik & terapi yang lebih komplek.Melakukan tindakan pencegahan melalui edukasi yang bertujuan untuk mencegah dan mengurangi angka kesakitan dan kecacatan.Kegiatan puskesmas keliling yang diadakan di posyandu-posyandu yang terdapat di wilayah kerja dengan frekuensi 2 kali/bulan pada wilayah kerja yang sama. Kegiatan yang dilakukan serupa dengan kegiatan harian di puskesmas pelayanan kesehatan di poli umum dengan melibatkan dokter, perawat, petugas laboratorium, petugas apotek, dan ahli gizi.Melakukan koordinasi, monitoring, pencatatan dan pelaporan dipoli umum.

Jumlah Kunjungan Puskesmas Periode Januari Febuari 2014

NoKunjunganJanuari Februari 2014Jumlah (orang)Persentase (%)1Berdasarkan jenis kelaminLaki-lakiPerempuan2299325841,3758,63Jumlah55571002Berdasarkan jenis pelayananPengobatanKIAKBGigiKIR Kesehatan26432112729231944143362,9326,842,194,633,41Jumlah420041003Berdasarkan golongan umur0-7 hari7- 28 hari28 hr - < 1 tahun1-5 tahun5-10 tahun10-15 tahun15- 20 tahun20-45 tahun45-55 tahun55-60 tahun60-70 tahun> 70 tahun21931181850721739616368083253641510,040,345,614,739,133,917,1329,4614,555,856,552,72Jumlah5554100

Penyakit Terbanyak di Puskesmas Sempaja Periode Januari - Februari 2014NoNama PenyakitJumlah (orang)1Penyakit lain pada saluran napas atas14972Hipertensi5503Myalgia/ Rheumatoid5254Gastritis5005Kehamilan dan Imunisasi3736Pharingitis 2977Dermatitis alergika2308Penyakit gusi & jaringan periodental183 910Dermatitis infeksiPenyakit infeksi lainnya 160145

UPAYA PENYULUHAN KESEHATANTujuan Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya kesehatan dan merubah perilaku masyarakat agar mandiri untuk hidup sehat. Pemegang program ini ahli kesehatan masyarakat (SKM/sarjana kesehatan masyarakat).

Pokok kegiatan UPK ini di Puskesmas Sempaja tahun 2013 yaitu : 1. Upaya PenyuluhanPenyuluhan Kesehatan di SMUPenyuluhan Kesehatan di SMPPenyuluhan Kesehatan di SDPenyuluhan PHBS di TK/Play GrupPenyuluhan HIV/AIDSPenyuluhan Kesehatan Posyandu BalitaPenyuluhan Kesehatan Posyandu Lansia2. Pendidikan KesehatanPembelajaran / Kelas BumilSenam Ibu HamilPembinaan Sekolah SehatPertemuan Kader BalitaPertemuan Kader PosyanduLomba PHBS SekolahStudi Banding Kader Kelurahan SiagaStudi Banding guru UKSPengembangan Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM)

Tabel 2.24 Kegiatan Upaya Penyuluhan Kesehatan Tahun 2013

Liat file word

UPAYA KESEHATAN GIGI DAN MULUTUPK ini memiliki 1 dokter gigi yang khusus menangani pasien dengan permasalahan gigi dan mulut dengan 1 perawat sehingga perhatian lebih terfokus pada pasien tersebut.

UPAYA KESEHATAN GIGI DAN MULUTKegiatanUpaya kesehatan gigi masyarakatUsaha kesehatan gigi sekolah (UKGS)Pelayanan medik dasar di puskesmasDilaksanakan setiap hari kerja. Perawatannya berupa pencabutan gigi susu dan gigi permanen, penambalan dengan bahan amalgam, pembersihan karang gigi, penambalan sementara, insisi abses serta pengobatan lainnya.Penyuluhan terhadap individu pasien yang datang serta melayani kasus-kasus rujukan dan merujuk kasus-kasus yang tidak dapat dilayani di puskesmas.Pencatatan dan pelaporan

UPAYA KESEHATAN USIA LANJUTmeliputi upaya promotif yaitu upaya untuk menggairahkan semangat hidup bagi usia lanjut agar mereka tetap dihargai dan tetap berguna bagi diri mereka sendiri, keluarga maupun masyarakat.Pemegang program UPK ini adalah seorang ahli kesehatan masyarakat.

UPAYA KESEHATAN USIA LANJUTSasaran Langsung Kelompok usia menjelang usia lanjut (45-59 tahun)Kelompok usia lanjut dalam masa prenisivirum (60-69 tahun)Kelompok usia lanjut dalam masa senescens ( 70 tahun)Tidak langsung Keluarga dimana usia lanjut beradaOrganisasi sosial yang berkaitan dengan permasalahan usia lanjutMasyarakat luas

Tabel 2.26 Laporan kelainan yang ditemukan pada kunjungan usia lanjut di Posyandu dan Puskesmas Sempaja Periode Januari- Febuari 2014.

SasaranJumlahGg. KemandirianGg. mental emosi Gizi lebihGizi kurangHipertensi Hipotensi Anemia DMPeny.ginjal627Kumulatif50761062613270281Persentase 80,1%0,9%16,9%4,1%21%1,1%0%4,4%0,1

Terima Kasih