Praktikum 6 Ploting

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Praktikum Matematika Dasar

Citation preview

  • MODUL 6

    PLOTING

    A. Tujuan

    Setelah melakukan praktikum mahasiswa diharapkan:

    mampu menggambar grafik 2D dan 3D pada Matlab.

    B. DASAR TEORI

    Salah satu keunggulan MATLAB ialah kemampuannya dalam

    menampilkan/ mengolah grafik dengan command window yang sederhana dan

    fleksibel. Disini akan dijelaskan mengenai visualisasi data (plot grafik 2 dimensi

    dan 3 dimensi). Terdapat beberapa command atau syntax yang digunakan untuk

    menggambar sebuah grafik pada Matlab.

    C. ALAT DAN BAHAN

    1. Komputer/ laptop / notebook

    2. Software Matlab

    D. MATERI

    Sebelum menuliskan perintah plot, hendaknya menuliskan batas interval

    atau domain dengan inkreman yang ditentukan terlebih dahulu. Inkremen

    digunakan agar kurva yang terbentuk terlihat mulus. Semakin kecil inkremen yang

    digunakan maka semakin mulus kurva yang terbentuk, begitu juga sebaliknya.

    Command untuk menuliskan batas interval atau domain dan inkremen tersebut

    adalah sebagai berikut,

    x=-10:0.0001:10;

    ini berarti domain -10 x 10 dengan inkreman 0.0001. penulisan inkreman harus

    diikuti dengan tanda ; agar tidak terjadi hal sebagai berikut,

  • 1. Plot 2 Dimensi

    Setelah menuliskan command batas interval, selanjutnya adalah menuliskan fungsi,

    penulisan fungsi plot dengan fungsi biasa terdapat perbedaan. Perbedaan ini terletak

    pada penulisan pangkat yang sebelumnya harus menuliskan tanda titik (.), hal ini

    ditujukan untuk membagi operasi yang mana yang terlebih dahulu dikerjakan atau

    diproses. Selain penulisan pangkat tidak perlu menggunakan tanda titik. Contoh

    penulisan command fungsi f(x)=x2, maka dapat ditulis f = @ (x) (x.^2).

    Selanjutnya setelah menuliskan fungsi adalah menuliskan command plot.

    Pada 2 dimensi terdapat beberapa penulisan perintah untuk menggambar grafik

    yaitu,

    a. Plot

    Plot digunakan untuk menggambar grafik yang berbentuk grafik kurva.

    Penulisan perintah atau syntax-nya adalah plot(x,f(x)) untuk memplot x dari fungsi

    f(x). Contoh dari fungsi f(x) = x2, maka perintahnya f=@(x) (x.^2) dan plot(x,f(x)),

    sehingga akan muncul grafik sebagai berikut,

  • grafik f(x) = x2

    b. Bar

    Bar digunakan untuk menggambar grafik yang berbentuk diagram batang,

    tetapi terbentuknya diagram batang bergantung pada inkremannya. Semakin kecil

    inkremannya maka diagram batang tersebut tidak terlihat sedangkan semakin besar

    inkremannya maka diagram batang tersebut akan terlihat. Perintah penulisan bar

    adalah bar(x,f(x)) untuk menggambar bar x dari fungsi f(x). Contoh bar dari fungsi

    f(x) = x2, maka perintahnya f=@(x) (x.^2) dan bar(x,f(x)) dengan x=-10:10,

    sehingga akan muncul,

  • bar dari f(x) = x2

    c. Stairs

    Stairs pada bentuk grafik sama dengan plot apabila inkremannya kecil akan

    tetapi apabila inkremannya besar maka akan membentuk seperti tangga. Perintah

    penulisannya adalah stairs(x,f(x)) untuk menggambar stairs x dari fungsi f(x).

    Contoh stairs dari fungsi f(x)= x2, maka perintah tersebut adalah f=@(x) (x.^2) dan

    stairs(x,f(x)) dengan interval x=-10:10; sehingga muncul,

  • fungsi stairs f(x)=x2

    d. Polar

    Polar merupakan kawan dari koordinat cartesius yaitu koordinat kutub atau

    koordinat polar. Perintah untuk koordinat polar adalah polar(x,f(x)) untuk

    membentuk polar x dari fungsi f(x). Seperti halnya pada perintah grafik lainnya,

    kemulusan gambar pada perintah polar juga tergantung pada inkreman yang

    digunakan. Contoh gambar polar untuk fungsi f(x)=x2, maka perintah yang

    dituliskan pada matlab adalah f=@(x) (x.^2) dan polar(x,f(x)) dengan interval x=

    -10:0.001:10; dan inkremen 0.001, sehingga muncul gambar,

  • polar fungsi f(x)= x2

    1.1 Perintah Tambahan Pada plot 2 Dimensi

    Terdapat beberapa perintah tambahan pada matlab untuk plot 2 dimensi.

    Perintah tambahan ini ditujukan untuk memberi keterangan ataupun memberi

    hiasan pada gambar yang telah dibentuk. Perintah ini juga dapat digunakan untuk

    memberi tebal garis pada gambar. Perintah-perintah tersebut adalah,

    title() Memberi judul grafik

    ylabel() Memberi nama pada sumbu y

    xlabel() Memberi nama pada sumbu x

  • hold on

    Menahan gambar sebelumnya agar

    tidak terhapus pada saat diberi gambar

    baru

    hold off Untuk menonaktifkan command hold

    on

    (LineWidth,ukuran) Memberi ukuran garis yang

    diinginkan

    (LineTypes,tipe garis) Memberi tipe garis

    (color,warna) Memberi warna pada garis

    Terdapat beberapa command untuk tipe garis dan warna. Command tipe

    garis adalah sebagai berikut,

    a. - = solid (garis biasa atau garis mulus)

    b. : = dotted (garis dengan titk dua)

    c. -. = dashdot (garis dengan titik garis)

    d. -- = dashed (garis putus-putus).

    Kemudian untuk command warna adalah sebagai berikut,

    a. b = blue

    b. y = yellow

    c. m = magenta

    d. w = white

    e. c = cyan

    f. g = green

    g. r = red

    h. k = black

    perintah perintah tersebut ditambahkan ke dalam bentuk plot menggunakan fungsi

    string. Contoh dalam pemberian perintah tambahan pada gambar grafik dengan f(x)

    = x2 dan g(x) = -x2 dengan diberi nama judul dan label pada tiap sumbu, maka

    perintah dalam matlab tersebut adalah,

  • Sehingga muncul gambar sebagai berikut,

    2. Plot 3 Dimensi

    Pada dasarnya plot 3 dimensi dengan plot 2 dimensi adalah sama, hanya saja

    pada plot 3 dimensi memiliki command plot3() dan dibutuhkan vektor z sebagai

    3 dimensinya. Contoh penggunaan command plot3()

  • Cotoh lain

    Sehingga muncul gambar sebagai berikut,

    Command plot3

  • Selain commad plot3(), pada plot 3 dimensi juga terdapat plot

    permukaan, plot permukaan menggunakan command surf(). Contoh penggunaan

    command surf dengan Z = sin()

    , dimana r = = .

    Sehingga muncul gambar sebagai berikut,

    Command Surf

    Selanjutnya plot 3 dimensi yang terakhir adalah plot kontur. Plot kontur

    memiliki beberapa command yaitu,

  • contour(.) Menggambar kontur

    C=contour() Menghitung matriks kontur c

    contour(,string)

    Menggambar kontur dengan property

    seperti warna pada kontur yang

    ditentukan oleh string

    mesch()

    Menggambar permukaan seperti pada

    command mesh, dan juga memplot

    kontur pada dasar grafik.

    Contoh menggambar kontur dengan fungsi Z = sin()

    , dimana r = .

    adalah sebagaai berikut,

    Sehingga muncul 2 gambar sebagai berikut,

    command contour

  • command meshc

  • TUGAS KELAS A dan B

    1. Buatlah grafik sebagai berikut

    a. = 64162

    5

    = 64 162

    5

    b. (x y)2 + (x + y)2 + (2 8z)2 + 8z = 36

    3. Buatlah grafik dengan matlab sehingga outputnya adalah sbb.

    4. Buatlah suatu kreasi bentuk dari kumpulan bangun-bangun

    (tidak boleh abstrak )

    a. 2D (minimal terdiri dari 5 persamaan/fungsi)

    b. 3D (minimal terdiri dari 3 persamaan/fungsi)

    5. tulis pesan , kesan dan saran (tidak boleh sama dan harus jujur ) untuk :

    a). Rifan

    b). Lambang