24
ROLE OF PIRACETAM IN TREATMENT OF CEREBRAL PALSY Marwa O. Elgendy, Sadia A. Tayel, Mohamed E. Abdelrahim, Ahmed M.A.Ali, Mohamed Adel El Maraghy, Mohamed H. Meabed TELAAH JURNAL Nia Savitri Tamzil, S.Ked R.A. Gita Tanelvi, S. Ked Isnugraika H. Utami, S. Ked 1

PPT Journal Piracetam Up.ppt

Embed Size (px)

DESCRIPTION

telaah journal

Citation preview

Page 1: PPT Journal Piracetam Up.ppt

ROLE OF PIRACETAM IN TREATMENT

OF CEREBRAL PALSYMarwa O. Elgendy, Sadia A. Tayel, Mohamed E. Abdelrahim, Ahmed

M.A.Ali, Mohamed Adel El Maraghy, Mohamed H. Meabed

TELAAH JURNAL

Nia Savitri Tamzil, S.KedR.A. Gita Tanelvi, S. Ked

Isnugraika H. Utami, S. Ked

1

Page 2: PPT Journal Piracetam Up.ppt

PENDAHULUANCerebral Palsy (CP) kelompok permasalahan yang mempengaruhi pergerakan dan postur tubuh Adanya refleks yg tidak dapat dikontrol + kekakuan otot

pada seluruh tubuh.

Berhubungan dengan jejas pada otak atau masalah perkembangan otak ex: paparan radiasi, infeksi, asfiksia perinatal, hipoksia otak, trauma lahir

Bukan gangguan yang progresif namun gejalanya dpt memburuk

Dpt membaik bila mendapatkan perawatan yang ekstensif dari spesialis

2

Page 3: PPT Journal Piracetam Up.ppt

PENDAHULUAN cont...

Piracetam memiliki nilai terapeutik pada pasien yang memiliki defisit kognitif terutama yg disebabkan oleh hipoksia.

Sebagai pembawa ion, meningkatan pelepasan neuron non-spesifik.

Meningkatan aliran darah dan konsumsi oksigen pada bagian-bagian otak.

Meningkatkan fungsi dari neurotransmitter asetilkolin berimplikasi pada proses memori.

Memiliki efek pada NMDA reseptor glutamate terlibat dalam proses belajar dan memori.

Meningkatkan permeabilitas membrane sel

Piracetam memiliki efek samping

Kecemasan Insomnia Iritabilitas Sakit kepala dengan piracetam

dosis besar Agitasi Gugup Tremor

3

Page 4: PPT Journal Piracetam Up.ppt

TUJUANMengevaluasi dan membandingkan efek dari dosis-dosis yang berbeda dari piracetam pada berbagai status klinis dan kemampuan intelektual dari pasien Cerebal Palsy (CP)

4

Page 5: PPT Journal Piracetam Up.ppt

Material dan Metode 40 pasien dengan penyakit CP

dievaluasi

Riwayat pasien secara rinci dan pemeriksaan klinis yang teliti: Data demografi (nama, usia, jenis kelamin)

Riwayat perinatal terdiri dari: riwayat antenatal, riwayat natal, dan riwayat post natal

Riwayat sekarang, dengan melihat perkembangan motorik dan mental anak

Riwayat keluarga

K. Inklusi : terdiagnosis CP

K. Ekslusi : •kejang•hemostasis•major surgery•perdarahan hebat•alergi dengan piracetam

Dibagi menjai empat grup A, B, C, dan D. Setiap kelompok terdiri dari 10 pasien

• Grup A : mewakili pasien yang mendapatkan Piracetam 40 mg/kg BB/hari

• Grup B : mewakili pasien yang mendapatkan piracetam 80 mg/kg BB/hari

• Grup C : mewakili pasien yang mendapatkan Piracetam 120 mg/kg BB/hari

• Grup D : mewakili pasien yang tidak mendapat Piracetam (Grup kontrol)

5

Page 6: PPT Journal Piracetam Up.ppt

1. Dilakukan pemeriksaan klinis sebelum memulai terapi dan setiap bulan selama 6 bulan

2. Dilakukan tes IQ, setiap bulan selama 6 bulan, dilakukan pada pagi hari dengan hari yang sama setiap bulannya.

Analisis statistik menggunakan ANOVA test dengan Bonferroni correction untuk membandingkan efek piracetam pada dosis yang berbeda terhadap klinis dan intelegensia pasien CP

6

Page 7: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL

7

Page 8: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL cont... Dari 40 pasien yang termasuk dalam penelitian ini; 22 pasien

berjenis kelamin perempuan.

Rentang usia pasien adalah 1 sampai 4,75 tahun.

Berdasarkan usia dan jenis kelamin, semua kelompok secara statistik homogen.

Analisis data dari keempat kelompok sebelum permulaan penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan pada tes IQ, perkembangan motorik (mis: duduk, berdiri, dan berjalan) dan perkembangan mental (mis: berbicara dan menyadari keberadaan ibu).

8

Page 9: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL cont...

9

Page 10: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL cont...

Tidak ada perkembangan mental dan motorik dari kelompok D setelah terapi.

10

Page 11: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL cont... Lima bulan pertama terapi perkembangan IQ yang

ditunjukkan tidak signifikan

Pada bulan keenam dari terapi, grup B dan C menunjukkan perbaikan yang signifikan pada tes IQ (p=0,049 dan 0,039, secara respektif) dibandingkan dengan grup D (kontrol).

Tidak ada perkembangan yang signifikan pada grup A ketika dibandingkan dengan grup D (kontrol).

11

Page 12: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL cont... Grup A, ada perbaikan signifikan setelah terapi pada

perkembangan duduk, berdiri, dan berjalan; dan tidak ada perbaikan yang mencolok pada kesadaran akan keberadaan ibu dan perkembangan berbicara.

Grup B, ada perbaikan signifikan setelah terapi pada perkembangan berdiri, kesadaran akan keberadaan ibu, dan perkembangan duduk; dan tidak ada perbaikan yang mencolok pada perkembangan berjalan dan berbicara.

Pada grup C, ada perbaikan signifikan setelah terapi pada kesadaran akan keberadaan ibu dan duduk; dan tidak ada perbaikan yang mencolok yang diobservasi pada perkembangan berdiri, berjalan, dan berbicara.

Pada grup D, tidak ada pasien yang mengalami perbaikan pada perkembangan motorik atau pun mental.

12

Page 13: PPT Journal Piracetam Up.ppt

HASIL cont... Peningkatan dosis menunjukkan perbaikan yang

mencolok pada perkembangan duduk setelah terapi.

Tidak terdapat perbedaan yang mencolok antara efek pada grup A, B, C setelah terapi pada perkembangan berdiri, berjalan, berbicara dan kesadaran akan ibu. (p = 0,87; 0,32; 0,63 dan 0,63 berturut-turut)

13

Page 14: PPT Journal Piracetam Up.ppt

DISKUSIHasil penelitian ini menunjukkan bahwa piracetam

lebih menguntungkan untuk terapi CP, jika dosisnya tepat.

Pasien CP yang diterapi dengan piracetam mengalami perbaikan yang mencolok pada perkembangan motorik dan mentalnya.

Terapi CP dengan menggunakan dosis 120 mg/kgBB/hari menunjukkan keberhasilan terbaik. Sedangkan dosis 40 mg/ kgBB/hari tidak memberikan efek perbaikan motorik ataupun mental (IQ) pada pasien.

14

Page 15: PPT Journal Piracetam Up.ppt

DISKUSI cont... Pada penelitian Maritz, tercatat efek samping berupa mual dan

muntah pada 1 orang pasien yang mendapatkan piracetam dengan dosis 50 mg/ kgBB/ hari. Muntah berhenti ketika dosis diturunkan dan tidak kambuh saat dosisnya ditingkatkan bertahap kemudian Hal ini terjadi pada 3 pasien di penelitian ini, yaitu di grup C (grup dengan konsentrasi tertinggi) pada bulan kelima.

Penelitian yang dilakukan oleh Dimond subjek diberikan 1200-1600 mg piracetam per hari, pada suatu penelitian double blind setiap subjek mempelajari rangkaian kata yang disajikan sebagai rangsangan memori drum tidak terdapat efek yang terlihat setelah 7 hari, tetapi setelah 14 hari pembelajaran verbal meningkat secara mencolok

15

Page 16: PPT Journal Piracetam Up.ppt

KESIMPULANPiracetam memiliki efek yang baik pada

perkembangan IQ dan motorik bila digunakan sebagai terapi untuk CP.

Dosis 120mg/ kgBB/hari dari piracetam memberikan efek yang paling baik untuk dosis terapi CP.

Sangat direkomendasikan untuk memberikan piracetam kepada pasien CP dengan dosis lebih tinggi dari 40 mg/ kgBB/ hari untuk meningkatkan perkembangan motorik dan mental pasien.

16

Page 17: PPT Journal Piracetam Up.ppt

TELAAH KRITISTELAAH KRITIS..

TELAAH KRITIS..

TELAAH KRITIS..

17

Page 18: PPT Journal Piracetam Up.ppt

VALIDITYApakah masalah penelitiannya didefinisikan dengan jelas?

Ya,

Patient/ Population / Problem: pasien Cerebral Palsy

Intervention/ Exposure: piracetam dengan dosis berbeda 40 mg/kgBB/ hari, 80mg/kgBB/hari dan 120 mg/kgBB/hari diberikan selama 6 bulan

Comparison: terdapat kelompok kontrol yang tidak diberikan piracetam. Dibandingkan antara masing-masing kelompok yang mendapatkan dosis piracetam berbeda dan kelompok yang tidak mendapatkan piracetam.

Outcome: perkembangan status klinis dan peningkatan kemampuan intelektual IQ pasien CB setiap bulan selama 6 bulan.

18

Page 19: PPT Journal Piracetam Up.ppt

Apakah pasien dirandomisasi terhadap perlakuan dan apakah cara randomisasinya dijelaskan dengan rinci?

Tidak, cara randomisasi pada jurnal ini tidak dijelaskan secara rinci.

Pada metode penelitian hanya disebutkan bahwa sampel penelitian sebanyak 40 orang yang dikumpulkan dari pasien rawat jalan di Beni Suef University Hospital dibagi menjadi 4 kelompok 3 kelompok perlakuan dengan dosis piracetam berbeda, 1 kelompok kontrol yang tidak mendapatkan piracetam.

Tidak dijelaskan berapa jumlah populasinya, bagaimana teknik mendapatkan sampel dari populasi.

19

Page 20: PPT Journal Piracetam Up.ppt

Apakah subyek penelitian di-blinding?

Pada penelitian ini tidak dijelaskan secara rinci apakah dilakukan blinding atau tidak.

20

Page 21: PPT Journal Piracetam Up.ppt

Apakah seluruh kelompok dilakukan perlakuan yang sama sejak awal sampai selesai penelitian?

Ya, subyek penelitian mendapatkan perlakuan yang sama sejak awal sampai selesai penelitian

21

Page 22: PPT Journal Piracetam Up.ppt

Kesimpulan

Jurnal ini tidak valid dikarenakan pada metodologi tidak dijelaskan berapa jumlah populasinya, bagaimana cara samplingnya, dan apakah subjek penelitian di blinding atau tidak.

22

Page 23: PPT Journal Piracetam Up.ppt

IMPORTANTApakah penelitian ini penting ?

Penting dikarenakan prevalensi CP di Indonesia tinggi.

Kesimpulan:

Ya, penelitian ini penting

23

Page 24: PPT Journal Piracetam Up.ppt

APPLICABLEApakah penelitian ini aplikatif ?

Piracetam ada di Indonesia

Piracetam meningkatkan perkembangan motorik dan mental pasien-pasien CP

Efek samping (+), tetapi efek yang diinginkan lebih besar manfaat >> efek samping

Kesimpulan

Ya, penelitian ini aplikatif

24