Upload
dwi-ph
View
627
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
Budaya masyarakat demokrasi
Dosen Pengampu Drs. Amri
03 April 2013
DEMOKRASI DAN MASYARAKAT MADANIKelompok 1
Dea ligaya hanum
0371 11 200
Debbi nitta manalu
0371 11 424
Dwi p. Haryanti
0371 11 435
Mia lestari
0371 11 071
PETA KONSEP
DEMOKRASI DAN MASYARAKAT MADANI
MAKNA DEMOKRASI
LATAR BELAKANG DAN SEJARAH DEMOKRASI
PILAR-PILAR DEMOKRASI MASYARAKAT MADANI
MACAM-MACAM DEMOKRASI
BERDASARKAN PRINSIP IDEOLOGI
CARA PENYAMPAIAN PENDAPAT
ZAMRONI (2001)
JIMLY ASSHIDDIQIE
ALAMUDI (1991)
AHMAD SANUSI
Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani yaitu dari kata demos yang berarti rakyat, dan cratos atau cratein yang berarti memerintah atau pemerintahan.
MAKNA DEMOKRASI
Abraham Lincoln, salah seorang Presiden
Amerika Serikat, mengemukakan sebuah
pernyataan yang sangat terkenal bahwa
democracy is the government from the people,
by the people and for the people
Demokrasi pada awalnya diterapkan di negara kota
(polis atau city state), di zaman Yunani Kuno, khususnya di
Athena sekitar abad ke-6 sampai abad ke-3 SM.
LATAR BELAKANG SEJARAH DEMOKRASI
Untuk menciptakan suatu kehidupan demokrasi dalam suatu negara, maka menurut Daman (1992) diperlukan adanya social participation, social responcibility, social support, dan social control.
Macam- Macam Demokrasi
cara penyampaian
pendapat
Berdasarkan prinsip ideologi menurut miriam
budiardjo
Demokrasi
Langsung
Demokrasi Tidak Langsun
g
Demokrasi perwakilan
dengan sistem
pengawasan langsung dari
rakyat
Demokrasi
Konstitusional
Demokrasi
rakyat
Bagaimanakah demokrasi yang diterapkan di Negara Indonesia ?
Yakni demokrasi pancasila. Demokrasi pancasila adalah demokrasi yang
didasarkan pada konstitusi.
Demokrasi Liberal
(1950-1959)
Didasarkan pada UUDS 1950
Demokrasi Terpimpin
(1959-1965)
Demokrasi Pancasila
(1965-1988)
Untuk mewujudkan sebuah negara demokrasi maka diperlukan sejumlah pilar atau penyangga kehidupan masyarakat demokrasi di negara tersebut. Istilah pilar-pilar demokrasi menurut pendapat para ahli memiliki kesamaan dan pada hakikatnya saling melengkapi.
PILAR – PILAR DEMOKRASI
PILAR-PILAR DEMOKRASI MENURUT PARA AHLI
Zamroni (2011)
• Toleransi.
• Bebas mengemukakan dan menghormati perbedaan pendapat.
• Memahami keanekaragaman dalam masyarakat.
• Terbuka dalam berkomunikasi.
• Menjunjung nilai dan martabat kemanusiaan.
• Percaya diri atau tidak tergantung pada orang lain.
• Saling menghargai.
• Mampu mengekang diri.
• Kebersamaan dan keseimbangan.
Alamudi (1991)
• Kedaulatan rakyat.
• Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang diperintah.
• Kekuasaan mayoritas.
• Hak-hak minoritas.
• Jaminan Hak Asasi Manusia.
• Pemilihan yang bebas dan jujur.
• Persamaan di depan hukum.
• Proses hukum yang wajar.
• Pembatasan pemerintah secara konstitusional.
• Pluralisme sosial, ekonomi dan politik.
• Nilai-nilai toleransi, pragmatisme, kerjasama dan mufakat.
Jimmly Asshiddiqie (2005)
• Supremasi hukum (supremacy of law).
• Persamaan dalam hukum (equality before the law).
• Asas legalitas (due process of law).
• Pembatasan kekuasaan.
• Organ-organ eksekutif independen.
• Peradilan bebas dan tidak memihak.
• Peradilan tata usaha negara.
• Peradilan tata negara (constitutional court).
• Perlindungan hak asasi manusia.
• Bersifat demokratis (democratisce rechtsstaat).
• Berfungsi sebagai sarana mewujudkan tujuan bernegara (welfare rechtsstaat).
• Transparansi dan kontrol sosial.
Ahmad Sanusi
• Demokrasi berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa.
• Demokrasi dengan kecerdasan.
• Demokrasi dengan kedaulatan rakyat.
• Demokrasi dengan rule of law.
• Demokrasi dengan pembagian kekuasaan negara.
• Demokrasi dengan hak asasi manusia.
• Demokrasi dengan pengadilan yang merdeka.
• Demokrasi dengan otonomi daerah.
• Demokrasi dengan kemakmuran.
• Demokrasi dengan keadilan sosial.
Masyarakat Madani atau Civil Society
adalah masyarakat yang beradab,
menjunjung tinggi nilai-nilai
kemanusiaan, serta masyarakat yang
maju dalam penguasaan ilmu
pengetahuan, dan teknologi.
MASYARAKAT MADANI
Ciri-Ciri Masyarakat Madani
• Menjunjung tinggi nilai, norma, dan hukum yang ditopang oleh iman dan teknologi.
• Mempunyai peradaban yang tinggi (beradab).
• Mengedepankan kesederajatan dan transparasi (keterbukaan).
• Free public sphere (ruang publik yang bebas).
Faktor yang memungkinkan terwujudnya masyarakat madani menurut wildan (2003:257-258)
• Susunan masyarakat yang rela menjadi makmum, pengikut yang taat, setia dan tahu posisi dalam menempatkan dirinya dalam barisan umat yang teratur.
• Kecakapan memilih dan mencari iman (pemimpin nasional) yang adil sebagai tempat menyuarakan dan mempercayakan aspirasi rakyat.
• Kecakapan memilih dan mencari wakil-wakil rakyat yang bisa dipercaya mewakili suara rakyat bukan wakil rakyat yang duduk untuk dan atas nama kepentingan pribadi dan kelompok
• Kemampuan dari figur pimpinan nasional untuk memberikan pimpinan dan bimbingan kepada rakyatnya dengan memberi teladan yang baik sesuai dengan tuntutan rakyat.
• Kerelaan dan kesediaan, ketaatan dan kepatuhan dari segenap potensi dan komponen bangsa untuk menjalankan perintah dan instruksi dari pemimpinnya.
SIMPULAN
Pada intinya demokrasi adalah persamaan hak dan kedudukan dari setiap warga
negara didalam sebuah negara yang demokratis. Demokrasi harus ditegakkan dalam
berbagai bidang, yakni demokrasi politik, demokrasi ekonomi, demokrasi hukum dan
demokrasi pendidikan. Sedang inti demokrasi itu sendiri adalah keadilan. Demokrasi
yang sesungguhnya adalah demokrasi tanpa embel-embel dibelakangnya, karena
tiga macam demokrasi yang diterapkan di indonesia ternyata gagal. Dengan
demikian, demokrasi dalam arti universal dan komprehensif dapat diciptakan melalui
tegaknya keadilan politik, keadilan ekonomi, keadilan sosial dan keadilan hukum.
SekianDan
Terima kasih atas perhatian anda...
Ada pertanyaan ?1. Desi mahmunisa
apa yang dimaksud dengan demokrasi diktaktur proletariat ?
2. Widya siti handayani
bagaimana menciptakan transparansi dalam pengambilan kebijakan oleh pemerintah ?