Upload
fkip-uho
View
633
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
05/01/2013La Ode Husman Syukur
PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA TERKAIT DENGAN PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI (TIK) DALAM peningkatan mutu PENDIDIKAN pada MATERI fluida
OLEH:LAODE HUSMAN SYUKUR
A1C3 09042
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) mengalami perkembangan yang amat pesatdan secara fundamental membawa perubahan yang signifikan terhadap mutupendidikan
Penggunaan TIK dalam manajemen pendidikan bertujuan untuk menfasilitasi penyelenggara danpeserta pendidik guna mendorong peningkatan kualitas mutu pendidikan.
Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran memiliki dampak positif terhadap prestasi belajar siswa (Haldi atas menunjukkan bahwa pemanfaatan TIK di bidang pendidikan perlu mendapatkan perhatianyang serius dari berbagai pihak terkait, termasuk mengatasi masalah-masalah yang sering terjadi dikalangan pelajar.
untuk dapat memberikan pelayanan prima, salah satu yang perlu dilakukan adalah pengembangan
teknologi informasi dan komunikasi (ICT) yang dilakukan melalui pendayagunaan ICT di bidang
pendidikan yang mencakup peran ICT sebagai substansi pendidikan, alat bantu pembelajaran, fasilitas
pendidikan, standar kompetensi, penunjang administrasi pendidikan, alat bantu manajemen satuan
pendidikan, dan infrastruktur pendidikan.
BAB I
PENDAHULUAN
05/01/2013La Ode Husman Syukur
1. Apa pengertian dari TIK?
2. Bagaiamana model pendekatan pengembangan TIK dalam pendidikan?
3. Bagaimana penerapan TIK dalam sistemmanajemen sekolah?
05/01/2013La Ode Husman Syukur
1. Untuk mengetahui pengertian dari TIK tersebut.
2. Untuk mengetahui bagaimana model pendekatan
pengembangan TIK dalam pendidikan.
3. Untuk mengetahui bagaimana penerapan TIK dalam
sistem manajemen sekolah.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah
supaya menjadi bahan referensi bagi guru dalam
memberikan materi terkait yang berhubungan
dengan alat elektronika dan juga dapat
memotivasi peserta didik/siswa dalam
mengembangkan kemampuannya dalam bidang
elektronika khususnya computer.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Pengertian TIK
Kata teknologi berasal dari bahasa Yunani,
technologia, techne yang berarti ‘keahlian’ dan logia
yang berarti ‘pengetahuan’. Dalam pengertian yang
sempit, teknologi mengacu pada objek benda yang
dipergunakan untuk kemudahan aktivitas manusia,
seperti mesin, perkakas, atau perangkat keras.
Dalam pengertian yang lebih luas, teknologi dapat
meliputi pengertian sistem, organisasi, juga teknik.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagaibagiandari ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) secaraumum adalah semua yang teknologi berhubungan denganpengumpulan (akuisisi), pengolahan, penyimpanan, danpenyajian informasi(Kementerian Negara Riset danTeknologi, 2006: 6) Teknologi informasi juga adalah suatuteknologi yang digunakan untuk mengolah data termasukmemproses, menyimpan dalam berbagai cara untukmenghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasiyang relevan, akurat, dan tepat waktu yang digunakan untukkeperluan pribadi, bisnis,dan pemerintahan dan merupakaninformasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)mencakup dua aspek, yaitu Teknologi Informasidan Teknologi Komunikasi. Teknologi Informasimeliputi segala hal yang berkaitan dengan proses,penggunaan sebagai alat bantu, dan pengelolaaninformasi. Teknologi komunikasi mencakup segalahal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantuuntuk memproses dan mentrasfer data dariperangkat yang satu ke lainnya. Karena itu,penguasaan TIK berarti kemampuan memahami danmenggunakan alat TIK secara umum termasukkomputer (Computer literate) dan memahamiinformasi (Information literate).
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Penelitian tentang pengembangan TIK bahwa perlu
dilakukan empat pendekatan mengenai pemanfaatan
TIK oleh sistem pendidikan dan sekolah. Keempat
pendekatan ini merupakan tahapan kontinum, yang
oleh UNESCO diistilahkan dengan pendekatan
emerging, applying, infusing, dan transforming.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Model Pendekatan Pengembangan TIK dalam Pendidikan
Gambar3: Model Kontinum Pendekatan Pengembangan TIK di Sekolah (UNESCO)
05/01/2013La Ode Husman Syukur
TIK DAN SISTEM MANAJEMEN SEKOLAH
Seiring dengan diterapkannya kebijakan otonomi daerah,
pengelolaan pendidikan pada tingkat sekolah juga mengalami
perubahan mendasar melalui gagasan penerapan pendekatan
manajemen berbasis sekolah (MBS) yang dianggap sebagai paradigma
baru dalam pengoperasian sekolah. Pendekatan ini memberi peran
yang lebih luas kepada sekolah Untuk itu, MBS bertujuan untuk
meningkatkan semua kinerja sekolah (efektivitas, kualitas/mutu,
efisiensi, inovasi, relevansi, dan pemerataan serta akses pendidikan
dalam rangka peningkatan mutu.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Uraian di atas menunjukkan bahwa penerapan TIKdi sekolah merupakan solusi yang paling tepatuntuk menunjang peningkatan mutu sekolahtermasuk keberhasilan penerapan KurikulumTingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan pencapaianstandar nasional pendidikan (SNP). Denganpemanfaatan TIK, tenaga kependidikan danstakeholders lainnya dapat meningkatkanmanajemen sekolah dan aliran informasi yangefisien untuk mendukung pencapaian standarnasional pendidikan dan proses desentralisasipendidikan di Indonesia
05/01/2013La Ode Husman Syukur
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah
data termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, menghasilkan
informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat, dan tepat
waktu yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis,dan pemerintahan dan
merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan.
2. Model pengembangan TIK dalam pendidikan khususnya dalam pembelajaran
sangatdipengaruhi oleh perkembangan perangkat keras TIK, khususnya
komputer. Teemu Leinonen (2005) membagi perkembangan tersebut ke dalam 5
fase.
3. Memberikan pendekatan ini memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah
sehingga manajemen sekolah memiliki kewenangan yang lebih besar dalam
mengelola sekolahnya, sehingga sekolah lebih mandiri. Untuk itu, MBS
bertujuan untuk meningkatkan semua kinerja sekolah (efektivitas, kualitas/mutu,
efisiensi, inovasi, relevansi, dan pemerataan serta akses pendidikan dalam
rangka peningkatan mutu.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
05/01/2013La Ode Husman Syukur
MEDIA PEMBELAJARAN
05/01/2013La Ode Husman Syukur
PADA PIPA BERPENAMPANG A1PADA PIPA BERPENAMPANG A2
Besar usaha untuk memindahkan fluida
sejauh x1 :
Besar usaha untuk memindahkan fluida
sejauh x2 :
111.xFW
111xAP
VxA11dimana
222.xFW 222
xAP
VxA22dimana
Sehingga : VPW11
volume fluida volume fluida
Sehingga : VPW22
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Fluida adalah zat yang dapat mengalir
Contoh : udara, air,minyak dll
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Fluida (zat alir) adalah bahan tak tegar yang tidak
mempertahankan bentuknya dan mengalir oleh
pengaruh gaya luar. Yang termasuk dalam fluida ini
antara lain wujud Gas dan Cair.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
TIDAK BERGERAK
BERGERAK
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Fluida bergerak adalah zat cair yang dapat
mengalir.
Fluida tidak bergerak adalah zat cair yang tidak
dapat mengalir
05/01/2013La Ode Husman Syukur
ba
c
Aliran fluida stasioner :
Setiap partikel fluida
akan selalu mengalir
melalui titik a – b - c
x1
x2
t
t
v1
v2
A1
A2
Jumlah fluida yang mengalir melalui
suatu penampang tiap satuan waktu
disebut Debit dan dirumuskan :
Q = debit (m3/s)V = volum (m3)t = waktu (s)
Selama fluida mengalir, volum
fluida yang melalui penampang A1
sama dengan volume fluida yang
melalui penampang A2. Dengan
demikian berlaku rumus :
A1 .v1 = A2 . v2
A1 dan A2 = luas penampang 1 dan 2 (m2)
v1 dan v2 = kecepatan aliran fluida di 1 dan 2 (m2/s)
Persamaan ini disebut persamaan
kontinuitas bahwa fluida yang tidak
kompresibel berlaku perkalian antara
laju aliran fluida (v) dengan luas
penampangnya (A) selalu tetap.
ba
c
Aliran fluida stasioner :
Setiap partikel fluida
akan selalu mengalir
melalui titik a – b - c
x1
x2
t
t
v1
v2
A1
A2
Jumlah fluida yang mengalir melalui
suatu penampang tiap satuan waktu
disebut Debit dan dirumuskan :
Q = debit (m3/s)V = volum (m3)t = waktu (s)
Selama fluida mengalir, volum
fluida yang melalui penampang A1
sama dengan volume fluida yang
melalui penampang A2. Dengan
demikian berlaku rumus :
A1 .v1 = A2 . v2
A1 dan A2 = luas penampang 1 dan 2 (m2)
v1 dan v2 = kecepatan aliran fluida di 1 dan 2 (m2/s)
Persamaan ini disebut persamaan
kontinuitas bahwa fluida yang tidak
kompresibel berlaku perkalian antara
laju aliran fluida (v) dengan luas
penampangnya (A) selalu tetap.
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Bidang acuan
P1
P2
Melukiskan aliran fluida pada suatu pipa yang luas penampang (A) serta ketinggian(h) tidak sama.
Pada ujung pipa A1bekerja tekanan P1 dan pada ujung A2 bekerja tekanan P2.Agar fluida dapat bergerak dari permukaan A1 ke permukaan A2 diperlukan usaha total yang besarnya sama dengan jumlah perubahan energi kinetik dan energi potensial.
Selama fluida mengalir dapat dirumuskan :
P1 + ½ v12 + gh1 = P2 + ½ v2
2 + gh2
05/01/2013La Ode Husman Syukur
h2
h1
h
P2
P1
P1 + ½ v12 + gh1 = P2 + ½ v2
2 + gh2P2 = P1
½ v12 + gh1 = ½ v2
2 + gh2dibagi
½v12 + gh1 = ½v2
2 + gh2
v1
v2
v2 = nol
½v12 + gh1 = + gh2 ½ v1
2 = gh2 - gh1
v1
= (h2
- h1).g v
1= g.h
h = h2-h1
x
Jarak jatuhnya fluida terhadap dinding bejana dirumuskan :
x = v1.t2h
1t =
g
t = waktu fluida keluar dari lubang sampai ke tanah (s)
h1= tinggi lubang dari tanah (m)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
x = jarak jatuhnya fluida dilantai terhadap dinding (m)
v = kecepatan zat cair keluar dali lubang (m/s)
05/01/2013La Ode Husman Syukur
1. Aliran bersifat steady/tunak(tetap)
FLUIDA
FLUIDA IDEAL FLUIDA SEJATI
2. Nonviscous (tidak kental) 2. Viscous (kental)
1. alirannya turbulen
3. Incompresibel (tidak termamfatkan) 3. Compressible (termamfatkan)
05/01/2013La Ode Husman Syukur
FLOW LINE
STREAM LINE TURBULEN
Aliran fluida yang mengikuti suatu garis
(lurus/lengkung) yang jelas ujung pang-
kalnya.
Karena adanya partikel-partikal yang
berbeda arah geraknya, bahkan berla-
wanan dengan arah gerak keseluruhan
fluida
Garis arus bercabang Garis arus berlapis
05/01/2013La Ode Husman Syukur
ALIRAN FLUIDA PADA
PIPA PIPA BERLUAS PE-
NAMPANG BESAR
(A1) DENGAN LAJU
ALIRAN FLUIDA (v1)
PIPA BERLUAS PE-
NAMPANG KECIL
(A2) DENGAN LAJU
ALIRAN FLUIDA (v2)
A1 A1A2v1 v2
v1
Untuk fluida ideal :Massa fluida yang masuk ke salah satu ujung pipa sama dengan massa fluida yang
keluar ari ujung lain :
21mm
2211VV
222111xAxA
22221111tvAtvA
21
21tt
2211vAvA
Karena
:
= massa jenis fluida
= selang waktu alir fluida
Maka didapat :Persamaan KONTINUITAS
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Dari persamaan kontinuitas dapat disimpulkan :
Kelajuan fluida yang termampatkan berbanding terbalik dengan luas Luas penampang pipa dimana fluida mengalir
Perkalian antara luas penampang pipa (A) dengan laju aliran fluida (v) sama dengan
debit (Q) yang juga menyatakan besar volume fluida yang mengalir persatuan waktu :
t
VQ Av
Dengan satuan : m3/s
PHYSIC
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Pada pipa horizontal : pada
bagian yang kelajuannya
paling besar tekanannya paling
kecil dan pada bagian yang
kelajuannya paling kecil
tekanannya paling besar
Daniel Bernoulli
05/01/2013La Ode Husman Syukur
PADA PIPA
BERPENAMPANG A1
PADA PIPA
BERPENAMPANG A2
Besar usaha untuk memindahkan fluida sejauh x1 :Besar usaha untuk memindahkan fluida sejauh
x2 :111
.xFW111
xAP
VxA11
dimana
222.xFW 222
xAP
VxA22
dimana
Sehingga : VPW11
volume fluida volume fluida
Sehingga : VPW22
05/01/2013La Ode Husman Syukur
Jadi usaha total yang dilakukan fluida dari ujung kiri ke ujung kanan adalah :
VPVPW21
mVkarena
mPPW
21Maka didapat :
Perubahan energi mekanik saat fluida bergerak dari ujung kiri ke ujung kanan adalah :
2
1
2
2122
1vvmhhmgE
M
Karena Usaha merupakan perubahan energi :M
EW
2
1
2
212212
1vvmhhmg
mPP
mvvmhhmgPP
2
1
2
212212
1
2
1
2
212212
1vvhhgPP
2
1
2
212212
1
2
1vvghghPP
2
222
2
1112
1
2
1vghPvghP
tan2
1 2konsvghP
Maka :
TERIMA KASIH
DON’T FORGET ME…….!