33
POTENSI UNGGULAN DAERAH NUSA TENGGARA TIMUR A. PERIKANAN DAN KELAUTAN Wilayah perairan laut Propinsi Nusa Tenggara Timur mencapai luas + 200.000 Km2 diluar Zone ekonomi Eklusif Indonesia dan memiliki potensi perikanan yang cukup besar yaitu Potensi Lestari 240.000 ton ikan / tahun Pengusahaanya baru mencapai 25,88%, adapun jenis ikan dan potensi Lestari yang dimiliki yaitu : - Pelangis 156.000 / ton - Demersal 84.000 / ton + Total 240.000 / ton Disamping itu terdapat potensi Nener yang besar yakni sebanyak 680.000.000 ekor (Potensi Lestari). Potensi-potensi Perikanan dan kelautan lain yang merupakan komoditi andalan di Nusa Tenggara Timur yaitu : Mutiara meliputi Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat, Larantuka, Lambata, Sikka, Alor, Sumba Timur, Sumba Barat dan Kabupaten Kupang Rumput Laut; Meliputi Kabupaten Kupang (Pulau Sabu), Kab Rote Ndao, perairan Utara Daratan Flores dan Kabupaten Sumba Barat. Potensi perikanan lainnya seperti ikan Tuna, Cakalang, Ikan Kerapu dan Teripang masih cukup besar dan tersebar diseluruh perairan diseluruh Kabupaten di Nusa Tenggara Timur. Potensi ikan hias juga terdapat di Kabupaten Kupang, Alor, Rote Ndao, Ende, Manggarai dan Manggarai Barat. Pengembangan perikanan air tawar di Nusa Tenggara Timur memiliki luas lahan yang dibudidayakan sebesar 1.754 Ha sedangkan yang

Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

POTENSI UNGGULAN DAERAH NUSA TENGGARA TIMUR

A. PERIKANAN DAN KELAUTAN

Wilayah perairan laut Propinsi Nusa Tenggara Timur mencapai luas + 200.000 Km2 diluar Zone ekonomi Eklusif Indonesia dan memiliki potensi perikanan yang cukup besar yaitu Potensi Lestari 240.000 ton ikan / tahun

Pengusahaanya baru mencapai 25,88%, adapun jenis ikan dan potensi Lestari yang dimiliki yaitu :- Pelangis 156.000 / ton- Demersal 84.000 / ton +Total 240.000 / ton

Disamping itu terdapat potensi Nener yang besar yakni sebanyak 680.000.000 ekor (Potensi Lestari).

Potensi-potensi Perikanan dan kelautan lain yang merupakan komoditi andalan di Nusa Tenggara Timur yaitu :

Mutiara meliputi Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat, Larantuka, Lambata, Sikka, Alor, Sumba Timur, Sumba Barat dan Kabupaten Kupang

Rumput Laut; Meliputi Kabupaten Kupang (Pulau Sabu), Kab Rote Ndao, perairan Utara Daratan Flores dan Kabupaten Sumba Barat.

Potensi perikanan lainnya seperti ikan Tuna, Cakalang, Ikan Kerapu dan Teripang masih cukup besar dan tersebar diseluruh perairan diseluruh Kabupaten di Nusa Tenggara Timur.

Potensi ikan hias juga terdapat di Kabupaten Kupang, Alor, Rote Ndao, Ende, Manggarai dan Manggarai Barat.

Pengembangan perikanan air tawar di Nusa Tenggara Timur memiliki luas lahan yang dibudidayakan sebesar 1.754 Ha sedangkan yang baru dikelola sebesar 1.647 Ha dengan jenis ikan serta jumlah produksi yakni :

1. Budi Daya ikan di Tambak - Bandeng 657 ton / tahun- Udang 618 ton / tahun- Ikan lain 5,4 ton / tahun

2. Budi Daya ikan di kolam- Ikan Mas 166,1 ton / tahun- Ikan Tawes 22,3 ton / tahun

Page 2: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

- Ikan Nila 68 ton / tahun

  

POTENSI PERIKANAN

 

 

 

I. Pendahuluan

Kegiatan investasi akan berlangsung di suatu daerahy jika tersedia produk yang dapat di kembangkan dan memiliki pangsa pasar yang jelas, iklim investasi yang kondusif, serta hasil analisis ekonomi yang menguntungkan. 

ketiga persaratan ini akan di kembangkan melalui suatu keserasian hubungan antara pengusaha (investor), pemerintah dan masyarakat lokal. keadaan ini ingin di capai oleh Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur dengan jalan mengindentifikasi dan mengkaji produk yang dapat di kembangkan, pembenahan pada aparat, kelembagaan dan peraturan, penyiapan masyarakat memasuki era industri . salah satu sektor usaha yang mempunyai keunggulan Komperatif dan kompotatif adahah sektor kelautan dan perikanan.

kebijakan pemerintah untuk mendorong investasi merupakan hal penting dan mendesak untuk dilakukan baik pada tataran pemerintah pusat maupun daerah. untuk itu upaya promosi dalam rangka menarik kegiatan investasi merupakan langka penting untuk dilaksanakan. pendekatan yang dilakukan adalah menawarkan produk-produk yang dihasilkan di daerah ini yang berpeluang dijadikan komoditas unggulan.

 

 

sebagai pendukung dan pengembangan sektor kelautan dan perikanan di provinsi Nusa Tenggara Timur diantaranya adalah dengan dicanamkannya Program Strategi Pembangunan Daerah yang dikenal dengan Tiga Pilar Pembangunan yaitu : Pembangunan ekonomi, Pembangunan Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Hukum dan Ham.

 

Page 3: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

Potensi Sumber daya Kelautan cukup besar namun kontribusi terhadap PDRB pada tahun 2006 hanya 4,5% dan penyerapan tenaga kerja hanya 5% dari jumlah tenaga kerja . sebagai upaya mewujudkan percepatan pengembangan pembangunan perikanan dan kelautan Gubernur telah mencenamkan Gerakan Masuk Laut (GEMALA) yang di tuangkan dalam Keputusan Gubernur NTT N). 24 Tahun 2002. hal ini sekaligus menjawab tantangan Pemerintah Pusat dalam hal Revitalisasi Perikanan.

 

II. VISI

" TERWUJUDNYA SUMBERDAYA PERIKANAN DAN KELAUTAN SEBAGAI MASA DEPAN MASYARAKAT PESISIR YANG MENDIRI MAJU DAN SEJAHTERA "

 

III. MISI

 

1. Meningkatkan kemampuan ekonomi daerah dalam pemanfaatan sumber daya kelautan dan perikanan serta    jasa-jasa kelautan secara berkelanjutan dalam rangka meningkatkan kesejateraan rakyat

2. Menciptakan iklim usaha yang kondusif bagi partisipasi segenap lapisan masyarakat pemanfaatan sumber daya serta jasa-jasa kelautan dan perikanan secara berkelanjutan.

3. Memelihara dan mengembangkan sarana dan prasarana daya dukung dan kualitas lingkungan wilayah perairan umum, pesisir dan kelautan guna menjamin kesinambungan pembangunan

4. Meningkatkan kapasitas kelembagaan ekonomi, kesadaran hukum dan kualitas SDM di bidang teknologi kelautan dan perikanan.

5. Meningkatkan pengawasan dan perlindungan terhadap sumber daya kelautan dan perikanan secara optimal6. Meningkatkan produksi melalui rekayasa teknologo penangkapan, budi daya dan pengloah

 

 

IV. POTENSI PERIKANAN DAN KELAUTAN

 

1. kondisi geografis dan demografi Nusa Tenggara Timur terdiri atas 19 Kabupaten    dan 1 Kota

    - Panjang garis Pantai     : 5.700 Km

    - Perairan Laut               : 191.484 Km2

     - Mangrove                    : 51.854,83 Ha (11 Species

    - Terumbu Karang          : 160 jenis (15 Famili)

    - Jumlah Desa Pantai      : 639 Desa

    - Jumlah nelayan           : 110.202 Orang

    - Jumlah Pulau               : 566 Pulau

    ( 42 Pulau berpenghuni dan 524 pulau tidak berpenghuni)

Page 4: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

    - Wisata Bahari hampir seluruh pulau/pantai pesisir

  

2. Sumber Daya Perikana Tangkap

 

No KelompokSumber Daya

Potensi(o,ooo Ton)

Jumlah tangkapan yang diperbolehkan

1. - Pelagis Besar 100,7 80,6

  - Tuna 29,4 23,5

  - Cakalang 33,9 27,1

  - Paruh Panjang 7,8 6,2

  - Tongkol 19,9 15,9

  - Tengiri 9,9 7,9

2. Pelagis Kecil 201,0 160,8

3. Domersal 51,2 41,0

4. Udang 4,2 3,4

  - Penoid 3,7 3,0

  - Lobster 0,5 0,4

5. Cumi-cumi 1,7 1,4

6. Ikan Karang 6,3 5,0

  J u m l a h 388,6 292,8

 

 

 

    JumlahHasil Produksi Perikanan Tangkap

 

No Jenis Produksi Tahun 2006 (Kg) Tahun 2007 (Kg)

1. Udang Beku 4.600 8.165

2. Lencam 57.210 69.000

3. Scampy 26.520,5 15.912

4. Crayfish 1.825 756

5. Teri Kering 16000 34.500

6. Ikan Belah Kering - 10.000

Page 5: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

7. Cakalang 2.052.460 3.900.000

8. Tuna 59.413 -

9. Lobster 2400 -

  J u m l a h 2.220.425,5 4.038.333

sumber : LPPMHP Provinsi Nusa Tenggara Timur

 

 

 

3. Sumber Daya Perikana Provinsi Nusa Tenggara Timur 

No Jenis BudiDaya PotensiTingkat

PemanfaatanJenis Ikan yang di budidayakan

1. Budidaya Air laut 5.150 Ha 450 Ha RL, Mutiara, Ikan Karapu, Kakap, Tripang dsb.

    51.300 Ha -  

2. Budidaya Air Payau 35.455 Ha 343,4 Ha Bandeng, Udang

3. Budidaya Air Tawar 8.375 Ha -Karper, Nila, Mujair, Lele, Tawes dsb

4. Mina Padi 185 s/d 10.000 Ha - Karper, Tawes dsb

 

 

 

JumlahHasil Produksi Budidaya Perikanan   

 

No  Jenis Produksi Tahun 2005(Kg)

Tahun 2006(Kg)

1. Rumput Laut Kering 2.948.571 3.971.292

2. Bandeng 11.900 689.900

3. Belanak 4.000 800

4. Udang 6.400 23.100

5. Ikan Lainnya - 300

  j u m l a h 2.970.871 4.685.291

Page 6: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

sumber : Statistik Provinsi Nusa Tenggara Timur

 

 

2. Sarana dan Prsarana

 

a. Armada Perikanan      - Perahu tanpa motor     : 20.768 Buah

  - Perahu Motor Tempel  : 3.609 Buah     

  - perahu Kapal Motor     : 4.955 Buah

b. Alat Tangkap      - Payang : 741 Buah

  - Purse Seine : 444 Buah

  - Bagan : 902 Buah

     - Rawai/ Long line : 564 Buah

     - Pole and Line : 188 Buah

     - Gill net : 20.672 Buah

     - alat Tangkap lainnya : 33.204 Buah

c. Pelabuhan Perikanan      - PPP : 1 Unit

  - PPI : 4 Unit

  - TPI : 4 Unit

d. Laboratorium Mutu : 1 Unit

e. UPI      - Tradisional : 72 Unit

  - Moderen : 3 Unit

  - Terapung/Kapal Penampung : 8 Unit

f. cold storage : 5 Unit Kapasitas 220 Ton

g. Pabrik Es : 14 Unit Kapasitas 166 Ton

h. Balai Budidaya Ikan Pantai (BBIP)

: 1 Unit

i. Balai Benih Ikan Sentral (BBIS) : 1 Unit

j. Balai Benih Ikan Lokal (BBIL) : 1 Unit

 

 

V. MASALAH DAN TANTANGAN

1. Rendahnya Produktifitasnelayan dan pembudidaya karna :

    - sebagian besar nelayan dan pembudidaya adalah nelayan tradisional

Page 7: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

    - ketimpangan tingkat pemanfaatan kawasan        

    - terjadinya kerusakan lingkungan ekosistem

    - budaya masyarakat   

2. rendahnya kemampuan penangalan dan pengolahan hasil perikanan.

3. pemasaran produk perikanan yang masih lemah

4. tata ruang kawasan yang belum jelas   

5. persepsi usaha di bidang perikanan yang memiliki resiko tinggi walaupun hasilnya sangan menguntungkan

6. terbatasnya SDM perikanan

 

 

VI. STRATEGI   

1. Memanfaatkan sumber daya dan jasa kelautan secara optimal, efisien dan berkelanjutan2. Meningkatkan pengawasan dan pengendalian SDI3. Merehabilitasi ekosistem habitat pesisir dan laut4. Penerapan iptek dan manajemen profesional pada setiap mata rantai.5. Membantu dukungan modal6. Memberdayakan sosial ekonomi masyarakat perikana dan kelautan7. Mengembangkan dan memperkuat jaringan ekonomi8. Menembangkan dan memperkuat sistem informasi9. Mendukung pengembangan sistem dan mekanisme hukum dan kelembagaan10. Menanamkan wawasan kelautan pada seluruh masyarakat

 

 

VII. KEBIJAKAN

1. Pengembangan penangkapan ikan 2. Penembangan budidaya ikan3. Pengembangan pasca panen dan pemasaran4. Penumbuhan dan pengembangan kelembagaan usaha melalui KUB, Kemitraan dan koperasi5. Pengembangan sistem pengawasan 6. Pengembangan riset dan teknologi7. Penataan wilayah pesisir dan laut8. Pengembangan sumber daya manusia

 Nusa Tenggara Timur merupakan Provinsi kepulauan dengan luas perairan laut mencapai kurang lebih 200.000 Km2 dengan panjang garis pantai 5.700 Km, mangrove 51.854.83 Ha yang terdiri dari 11 spesies dan 160 jenis terumbu karang. Luas perairan laut ini tentu memiliki sumber daya hayati perikanan yang besar, sekitar 240.000 ton per tahun. Kekayaan berupa ikan demersal, pelagis, tuna cakalang, sontong, ikan karang dan rumput laut, merupakan potensi yang cukup menjanjikan untuk usaha penagkapan ikan dan budi daya kelautan seperti budidaya mutiara, ikan hias, kepiting, teripang, ikan baronang, udang dan ikan kakap putih. Selain perikanan laut, provinsi ini juga sangat potensial  untuk usaha tambak yang didukung dengan ketersediaan lahan 1.830. Ha. Dari jumlah areal tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal, termasuk budidaya ikan air tawar.

 Potensi perikanan dan Kelautan yang merupakan komoditi andalan

Page 8: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

di Provinsi Nusa Tenggara Timur

 

No Jenis Komoditi Kabupaten Keterangan

1. Pelagis Besar

Tuna, Cakalang, Tenggiri, Layang, Selar, Kembung, dll

Tersebar di seluruh wilayah NTT

Tersedia potensi lestari 388.60/ton/thn. (komsumsi lokal, regional dan export)

2. Pelagis Kecil :

Selar, teri, tembang, tenggiri, layang, dll

Tersebar di seluruh wilayah NTT

Komsumsi lokal, pasar regional dan umpan hidup untuk penangkapan ikan besar

3. Demersal :

Kerapu, Cumi-cumi, Lobster, Kerang Darah, Bawal putih, Bawal Hitam, gerot-gerot dan cucut.

Tersebar di seluruh wilayah NTT terutama sepanjang pantai utara Flores

Komsumsi lokal, regional dan export)

  

Data Usaha Tambak di Provinsi NTT 

NO JENIS KOMODITI KABUPATEN KETERANGAN

1. Ikan Hias Kab. Kupang, Alor, Rote Nda'o, Ende, Manggarai, dan Manggarai Barat

Tersedia

2. Mutiara Manggarai, Manggarai Barat, Flotim, Lembata, Sikka, Alor, Sumba Timur, Sumba Barat, Kupang

Tersedia

3. Rumput Laut Kab. Kupang,  Rote Nda'o, TTU, Perairan Utara Flores, Sumba Barat.

Tersedia

4. Ikan Tambak Kab. Kupang, TTU, TTS, Belu, Sikka, Sumba Barat Tersedia

5. Tambak Udang Kab. Kupang, Belu, Ende, Flotim, Manggarai, Sumba Timur, Sumba Barat

Tersedia

  

Data Potensi Lahan Budidaya Perikanan dan tingkat Pemanfaatannya :

 

NO JENISPOTENSI

LAHAN (Ha)

PEMANFAATAN

Ha %

1. Budidaya Laut 5.150 450 8.74

2. Budidaya Tambak 35.544 434.4 1.23

3. Budidaya air Tawar 8.375 284.5 3.40

4. Sawah 185 183.71 74.97

Data : Dinas Perikanan Provinsi NTT

 

Potensi Perikanan

Written by Administrator

Page 9: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

Tuesday, 20 April 2010

Profil Potensi Sektor Kelautan dan Perikanan di Provinsi NTTTahun 2009

 

No. Provinsi NTT Memiliki Jumlah Satuan

1 Kabupaten 20 Kabupaten

2 Kota 1 Kota

3 Kecamatan 280 Kecamatan

4 Desa / Kelurahan 2667 Desa/Kel

5 Desa Pantai / Pesisir 808 Desa Pantai

6 Luas Wilayah Daratan 47.349,30 KM2

7 Luas Perairan Laut 199.529,00 KM2

8 Panjang Garis Pantai 5.700 KM

9 Pulau-Pulau Berjumlah : 566 Pulau

a. Dihuni Manusia 42 Pulau

b. Belum Dihuni 524 Pulau

c. Bernama 246 Pulau

d. Belum Bernama 320 Pulau

10 Jumlah RTP Perikanan Tangkap 36,037

11 Jumlah Nelayan Perikanan Tangkap 90.112 Orang

a. Nelayan Penuh 57.370 Orang

b. Nelayan Sambilan Utama 16.488 Orang

c. Nelayan Sambilan Tambahan 17.214 Orang

Page 10: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

12 Jumlah Nelayan Perikanan Budidaya

a. Pembubaya Rumput Laut 21,365 Orang

b. Pembudidaya Ikan Linnya 4,248 Orang

13 Produksi Perikanan Budidaya Tahun 2007 788,829.00 Ton

14 Produksi Perikanan Tangkap Tahun 2007 101.217,08 Ton

15 Jumlah Tangkapan Yang Di Perbolehkan (JTB) 292.800 Ton/Tahun

16 Stock Potensi Lestari (MSY) 388.700 Ton/Tahun

17 Luas Potensi Budidaya Laut 5.150 Ha

18 Luas Potensi Budidaya Tambak 35.455 Ha

19 Luas Potensi Budidaya air Tawar 8.375 Ha

20 Luas potensi mina Padi (sawah) 85 Ha

21 Luas Hutan Bakau (Mangrove) 51.854,83 Ha

22 Jumlah Spesies Hutan Bakau (Mangrove) 11 Spesies

23 Jumlah Jenis Terumbu Karang 220 Jenis

a. Jumlah Genus Terumbu Karang 16 Genus

b. Jumlah Family Terumbu Karang 17 Family

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

Potensi Perikanan tangkap di wilayah NTT meliputi luas perairan laut sebesar 199.529 km2 (diluar perairan ZEEI), dengan jumlah yang diperbolehkan ditangkap (JBT) sebanyak 292.800 ton ikan/tahun. Serta jumlah Produksi Perikanan Tangkap pada Tahun 2008 adalah 101.217,08 Ton. Besarnya jumlah potensi sumberdaya ikan ini dapat dikategorikan menurut klafisikasi jenis ikan yakni : Ikan pelagis Kecil, Ikan pelagis besar dan Ikan demersal serta Benih ikan (nener). Namun dari semua jenis ikan tersebut yang merupakan produksi unggulan adalah jenis ikan Tuna dan Cakalang, dengan rinciannya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Produksi Perikanan Tangkap

Page 11: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

di Provinsi NTT Tahun 2008

 

No Kabupaten / Kota Jumlah

1 Kab. Sumba Barat 2.477,9

2 Kab. Sumba Timur 4.497,3

3 Kab. Kupang 11.884,5

4 Kab. Timor Tengah Selatan 795,3

5 Kab. Timor Tengah Utara 939,7

6 Kab. Belu 917,7

7 Kab. Alor 11.599,3

8 Kab. Lembata 4.882,7

9 Kab. Flores Timur 13.186,2

10 Kab. Sikka 9.979,5

11 Kab. Ende 5.669,7

12 Kab. Ngada 2.978,3

13 Kab. Manggarai 1.585,3

14 Kab. Rote Ndao 2.535,7

15 Kab. Manggarai Barat 9.997,7

16 Kota Kupang 17.290,2

17 Kab. Sumba Barat Daya -

18 Kab. Sumba Tengah -

19 Kab. Nagakeo -

Page 12: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

20 Kab. Sabu Raijua -

21 Kab. Manggarai Timur -

Jumlah 101.217,1

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

 

 

(Jumlah Perahu/Kapal*) Penangkap Ikan Dirinci Menurut Kabupaten/Kota dan Jenis Perahu/Kapal Tahun 2009

No Kabupaten/Kota Jukung Perahu Papan Perahu Motor

Tempel

Kapal Motor

< 5 GT 5 GT Dan Lebih

1 Sumba Barat 278 80 32 48 29

2 Sumba Timur 290 0 376 436 17

3 Kupang 574 326 376 124 96

4 Timor Tengah Selatan 107 0 26 0 0

5 Timor Tengah Utara 18 13 136 13 0

6 Belu 222 89 166 60 21

7 Alor 1.515 427 121 115 51

8 Lembata 413 308 190 707 73

9 Flores Timur 1.602 396 341 186 328

10 Sikka 944 755 351 395 294

11 Ende 615 666 82 247 80

12 Ngada 321 554 140 57 83

13 Manggarai 32 184 43 239 16

Page 13: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

14 Rote Ndao 1.671 419 201 185 89

15 Manggarai Barat 284 2.966 314 94 0

16 Sumba Barat Daya 29 108 9 184 0

17 Sumba Tengah 23 9 5 9 5

18 Nagekeo 92 188 75 30 37

19 Manggarai Timur 22 9 4 9 4

20 Kota Kupang 103 41 84 14 319

Jumlah 9.155 4.867 3.073 3.149 1.542

2008 14.517 6.308 3.612 3.780 1.430

2007 14.517 6.308 3.612 3.780 1.430

.

 

Perikanan Budidaya

 

Jumlah RTP / Perusahaan Perikanan Budidaya di Provinsi NTT Tahun 2009

No Kabupaten Jumlah

Perikanan Darat

Tambak KolamBudidaya

LautSawah

1 Sumba Barat 213 - 113,0 100,0 -

2 Sumba Timur 1.277 5,0 171,0 1.101,0 -

3 Manggarai 1.356 12,0 974,0 238,0 132,0

Page 14: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

4 Ngada 163 5,0 36,0 122,0 -

5 Ende 215 26,0 - 189,0 -

6 Sikka 1.427 - - 1.427,0 -

7 Flores Timur 5.324 - - 5.324,0 -

8 Alor 1.377 8,0 5,0 1.364,0 -

9 Kupang 5.247 175,0 178,0 4.894,0 -

10 Timor Tengah Selatan 157 - 157,0 - -

11 Timor Tengah Utara 687 180,0 485,0 22,0 -

12 Belu 769 483,0 237,0 49,0 -

13 Kota Kupang 18 1,0 5,0 12,0 -

14 Lembata 3.174 - - 3.174,0 -

15 Rote Ndao 1.649 2,0 15,0 1.632,0 -

16 Manggarai Barat 637 - 70,0 517,0 50,0

17 Nagekeo 148 114,0 1,0 33,0 -

18 Sumba Barat Daya 43 3,0 10,0 30,0 -

19 Sumba Tengah 32 2,0 5,0 25,0 -

20 Manggarai Timur 253 12,0 5,0 236,0 -

J u m l a h 24.166 1.028 2.467 20.489 182

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

Jumlah Produksi Perikanan Budidaya di Provinsi NTT Tahun 2009

No Kabupaten Total Produksi

Jumlah Produksi Perikanan Darat

Tambak Kolam Budidaya Sawah

Page 15: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

Laut

1 Sumba Barat 10.883,5 - 10,2 10.873,3 -

2 Sumba Timur 78.598,7 1,5 4,3 78.592,9 -

3 Manggarai 19.782,3 3,0 81,5 19.674,0 23,8

4 Ngada 18.569,3 0,7 8,5 18.560,1 -

5 Ende 22.923,5 5,9 - 22.917,6 -

6 Sikka 52.747,3 - - 52.747,3 -

7 Flores Timur 34.516,6 - - 34.516,6 -

8 Alor 115.689,3 6,9 7,4 115.675,0 -

9 Kupang 118.889,8 47,1 21,7 118.821,0 -

10 Timor Tengah Selatan 510,6 - 510,6 - -

11 Timor Tengah Utara 1.182,4 122,6 25,0 1.034,8 -

12 Belu 2.488,0 130,5 6,5 2.351,0 -

13 Kota Kupang 247,4 0,9 11,8 234,7 -

14 Lembata 83.382,1 - - 83.382,1 -

15 Rote Ndao 93.215,3 1,5 1,8 93.212,0 -

16 Manggarai Barat 108.987,3 6,1 108.975,0 6,2

17 Nagekeo 2.712,7 137,6 32,0 2.543,1 -

18 Sumba Barat Daya 2.117,8 1,6 6,5 2.109,7 -

19 Sumba Tengah 935,0 1,4 7,9 925,7 -

20 Manggarai Timur 8.840,8 3,1 42,7 8.795,0 -

Jumlah 777.219,42 464,22 784,38 775.940,83 30,00

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

Page 16: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

 

A. Perikanan Budidaya laut.

Potensi Budidaya laut di perairan NTT sesuai panjang garis pantai sebesar 5.700 km, diperkirakan memperoleh luas potensi Budidaya Laut sebesar 5.150 Ha. (+ 5 % dari panjang garis pantai ), yang berada di wilayah Kabupaten Sumba Barat, Sumba Timur, Manggarai, Ngada, Ende, Sikka, Flotim, Lembata, Alor, Kupang, Rote Ndao , Sabu, dan Belu. Komoditi yang prospektif untuk usaha budidaya laut di perairan NTT selama tahun 2009 yakni Rumput laut, Mutiara dan Ikan Kerapu. Namun demikian untuk usaha Budidaya rumput laut sementara ini masih diusahakan dalam skala-skala rumah tangga. Kabupaten yang menjadi potensi pengelolaan rumput laut yakni : Sikka, Flores Timur, Lembata, Rote Ndao dan kabupaten Kupang. Potensi Budidaya Mutiara berada di perairan kabupaten Kupang, Rote, Sikka, Manggarai, Flores Timur, dan Alor. Usaha pembudidayaan Mutiara telah diusahakan dalam skala-skala perusahan, sedangkan untuk usaha Pembudidayaan Ikan Kerapu baru pada tahapan ekstensifikasi oleh beberapa kelompok pembudidaya ikan (pokdakan) melalui binaan dari Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT dengan Dinas Perikanan dan Kelautan masing-masing Kabupaten/kota terutama dengan adanya program INBUD Kerapu maupun melalui swadaya masyarakat.

 

Jumlah RTP / PP Budidaya Laut di Provinsi NTT Tahun 2009

No Kabupaten Jumlah

RTP / PP Budidaya Lau Luas Areal (Ha)

Rumput Laut

Ikan Kerapu

TeripangMutiara

*)Budidaya Lainnya

Rumput Laut

Karamba

1 Sumba Barat 100,0 100,0 - - - - 25,0 -

2 Sumba Timur 1.101,0 1.101,0 - - - - 216,0 -

3 Manggarai 238,0 238,0 - - - - 45,0 -

4 Ngada 122,0 114,0 8,0 - - - 56,0 3,9

5 Ende 189,0 189,0 - - - - 9,5 -

6 Sikka 1.427,0 1.427,0 - - - - 209,9 -

7 Flores Timur 5.324,0 5.324,0 - - - - 2.662,0 -

8 Alor 1.364,0 1.363,0 - - - 1,0 268,0

Page 17: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

9 Kupang 4.894,0 4.892,0 2,0 - - - 1.660,0 0,1

10 TTS - - - - - - - -

11 TTU 22,0 22,0 - - - - 3,0 -

12 Belu 49,0 49,0 - - - - 9,4 -

13 Kota Kupang 12,0 12,0 - - - - 2,3 -

14 Lembata 3.174,0 3.174,0 - - - - 350,0 -

15 Rote Ndao 1.632,0 1.632,0 - - 2,0 - 322,8 -

16Manggarai Barat

517,0 517,0 1,0 - 6,0 - 8,7 0,1

17 Nagekeo 33,0 33,0 - - - - 20,0 -

18Sumba Barat Daya

30,0 30,0 - - - - 15,0 -

19Sumba Tengah

25,0 25,0 - - - - - -

20Manggarai Timur

236,0 236,0 - - - - - -

Jumlah 20.489,0 20.489,0 11,0 - 8,0 1,0 5.882,6 4,1

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

 

Jumlah Tenaga Kerja Budidaya Laut di Provinsi NTT Tahun 2009

NoKabupate

nJumlah

Tenaga Kerja ( Orang )

Rumput Laut Ikan Kerapu Teripang Mutiara *)Budidaya Lainnya

Teknis Buruh Teknis Buru Teknis Buru Teknis Buru Teknis Buruh

Page 18: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

i i h i h i h i

1Sumba Barat

150,0 3,0 150,0 - - - - - - - -

2Sumba Timur

2.026,0 8,0 2.026,0 - - - - - - - -

3 Manggarai 660,0 3,0 660,0 - - - - - - - -

4 Ngada 351,0 2,0 342,0 1,0 8,0 - - - - - -

5 Ende 950,0 5,0 945,0 - - - - - - - -

6 Sikka 1.474,0 - 1.467,0 1,0 6,0 - - - - - -

7Flores Timur

37.258,0

2,037.258,0

- - - - - - - -

8 Alor 3.855,0 5,0 3.855,0 - - - - - - - -

9 Kupang14.721,0

3,014.716,0

1,0 4,0 - - - - - -

10 TTS - - - - - - - - - - -

11 TTU 68,0 1,0 68,0 - - - - - - - -

12 Belu 140,0 1,0 140,0 - - - - - - - -

13Kota Kupang

70,0 2,0 70,0 - - - - - - - -

14 Lembata 3.492,0 2,0 3.492,0 - - - - - - - -

15 Rote Ndao11.652,0

5,011.640,0

- - - - 2,0 10,0 - -

16 MABAR 1.307,0 1,0 1.020,0 1,0 10,0 - - 6,0 270,0 - -

17 Nagekeo 99,0 - 99,0 - - - - - - - -

18 SBD 90,0 - 90,0 - - - - - - - -

Page 19: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

19Sumba Tengah

30,0 - 30,0 - - - - - - - -

20 MATIM 30,0 - 30,0 - - - - - - - -

Jumlah78.423,0

43,078.098,0

4,0 28,0 - - 8,0 280,0 - -

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

Jumlah Produksi Budidaya Laut di Provinsi NTT Tahun 2009

No Kabupaten

Jumlah Produksi Budidaya

Laut

Produksi Budidaya Laut (Ton)

Rumput Laut ( Basah

)

Ikan Kerapu

Teripang *)

Mutiara (Ton)Budidaya LainnyaKulit Biji

1 Sumba Barat 10.873,30 10.873,30 - - - - -

2 Sumba Timur 78.592,90 78.592,90 - - - - -

3 Manggarai 19.674,00 19.674,00 - - - - -

4 Ngada 18.560,10 18.559,06 1,0 - - - -

5 Ende 22.917,60 22.917,60 - - - - -

6 Sikka 52.747,27 52.747,27 - - - - -

7 Flores Timur 34.516,62 34.513,73 - 0,7 1,969 0,213 -

8 Alor 115.675,01 115.675,01 - - - - -

9 Kupang 118.821,00 118.820,20 0,8 - - - -

10 TTS - - - - - - -

11 TTU 1.034,76 1.034,76 - - - - -

12 Belu 2.351,01 2.351,01 - - - - -

Page 20: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

13 Kota Kupang 234,70 234,70 - - - - -

14 Lembata 83.382,07 83.382,07 - - - - -

15 Rote Ndao 93.212,02 93.212,00 - - 0,002 0,013 -

16Manggarai Barat

108.974,97 108.972,75 2,2 - - 0,022 -

17 Nagekeo 2.543,10 2.543,10 - - - - -

18Sumba Barat Daya

2.109,66 2.109,66 - - - - -

19 Sumba Tengah 925,73 925,73 - - - - -

20Manggarai Timur

8.795,01 8.795,01 - - - - -

Jumlah 775.940,83 775.933,86 4,0 0,7 1,971 0,248 -

*)Termasuk Produksi PenangkapanSumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

 

B. Perikanan Budidaya Air Payau (Tambak)

 

No KabupatenJumlah

RTP

Jumlah Tenaga Kerja

Skala UsahaLuas

Pemeliharaan ( Ha )

Teknisi Buruh0 - 2 Ha

2 - 5 Ha

5 - 10 Ha

> 10 Ha

Luas Kotor

Luas Bersih

1 Sumba Barat - - - - - - - - -

2 Sumba Timur 5,0 1,0 16,0 5,0 - - - 5,1 4,3

3 Manggarai 12,0 1,0 36,0 12,0 - - - 4,9 4,9

Page 21: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

4 Ngada 5,0 - - 5,0 - - - - -

5 Ende 26,0 4,0 105,0 25,0 - 1,0 - 17,4 14,4

6 Sikka - - - - - - - - -

7 Flores Timur - - - - - - - - -

8 Alor 8,0 8,0 27,0 7,0 1,0 - - 4,0 3,8

9 Kupang 175,0 2,0 342,0 167,0 8,0 - - 240,0 232,0

10 TTS - - - - - - - - -

11 TTU 180,0 1,0 154,0 105,0 55,0 14,0 6,0 187,0 183,0

12 Belu 483,0 3,0 948,0 480,0 3,0 - - 407,0 369,0

13 Kota Kupang 1,0 2,0 3,0 - 1,0 - - 0,8 0,3

14 Lembata - - - - - - - - -

15 Rote Ndao 2,0 4,0 60,0 1,0 1,0 - - 3,0 -

16 Manggarai Barat - - - - - - - - -

17 Nagekeo 114,0 1,0 342,0 111,0 3,0 - - 114,0 114,0

18 SBD 3,0 1,0 7,0 3,0 - - - 4,0 3,6

19 Sumba Tengah 2,0 1,0 5,0 2,0 - - - 2,0 1,7

20 Manggarai Timur 12,0 1,0 36,0 12,0 - - - 9,0 9,0

Jumlah 1.028,0 30,0 2.467,0 935,0 72,0 15,0 6,0 998,2 940,0

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

Jumlah Produksi Ikan Budidaya di Tambak Tahun 2009 di Provinsi NTT

No Kabupaten Jumlah Produksi ( Ton )

Bandeng Belanak Udang Ikan

Page 22: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

lainnya

1 Sumba Barat - - - - -

2 Sumba Timur 1,54 1,26 - 0,28 -

3 Manggarai 3,00 3,00 - - -

4 Ngada 0,70 0,70 - - -

5 Ende 5,85 5,85 - - -

6 Sikka - - - - -

7 Flores Timur - - - - -

8 Alor 6,90 5,90 - - 1,00

9 Kupang 47,10 47,10 - - -

10 Timor Tengah Selatan - - - - -

11 Timor Tengah Utara 122,60 122,60 - - -

12 Belu 130,45 130,45 - - -

13 Kota Kupang 0,90 0,62 - 0,28 -

14 Lembata - - - - -

15 Rote Ndao 1,50 1,50 - - -

16 Manggarai Barat - - - - -

17 Nagekeo 137,60 126,10 - 11,30 0,20

18 Sumba Barat Daya 1,60 1,60 - - -

19 Sumba Tengah 1,38 1,38 - - -

20 Manggarai Timur 3,10 3,10 - - -

Jumlah 464,22 451,16 - 11,86 1,20

Page 23: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

 

C. Perikanan Budidaya Kolam

 

Jumlah RTP Kolam, Tenaga Kerja, Luas Pemeliharaan, Pupuk dan Insektisida di Provinsi NTT Tahun 2009

No KabupatenJumlah

RPT (Buah)

Jumlah Tenaga Kerja

Luas Pemeliharaan

(Ha)

Pupuk dan Insektisda yang digunakan (Kg)

Teknisi BuruhLuas

KotorLuas

BersihJumlah Organik

An Organik

Insektisida

1Sumba Barat

113,0 3,0 23,0 13,0 11,3 - - - -

2Sumba Timur

171,0 - 275,0 8,0 6,0 2.000,0 2.000,0 - -

3 Manggarai 974,0 1,0 2.922.0 49,7 42,2 58,0 49,1 8,9 -

4 Ngada 36,0 1,0 15,0 1,0 1,0 - - - -

5 Ende - - - - - 14,4 - - 14,4

6 Sikka - - - - - - - - -

7Flores Timur

- - - - - - - - -

8 Alor 5,0 1,0 13,0 3,3 2,7 130,0 30,0 100,0 -

9 Kupang 178,0 1,0 352,0 11,0 10,8 15.600,0 15.000,0 600,0 -

10 Timor Tengah

157,0 1,0 885,0 157,4 157,4 8.000,0 8.000,0 - -

Page 24: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

Selatan

11Timor Tengah Utara

485,0 1,0 500,0 21,7 21,0 2.600,0 2.000,0 600,0 -

12 Belu 237,0 1,0 474,0 26,0 19,0 250,0 200,0 50,0 -

13Kota Kupang

5,0 1,0 10,0 0,2 0,1 - - - -

14 Lembata - - - - - - - - -

15 Rote Ndao 15,0 - 45,0 0,2 0,1 - - - -

16Manggarai Barat

70,0 - 200,0 5,0 4,0 700,0 700,0 - -

17 Nagekeo 1,0 1,0 3,0 0,5 0,5 585,0 500,0 75,0 10,0

18Sumba Barat Daya

10,0 - 25,0 3,0 2,5 1.107,0 1.000,0 100,0 7,0

19Sumba Tengah

5,0 1,0 15,0 2,0 1,5 455,0 400,0 50,0 5,0

20Manggarai Timur

5,0 1,0 15,0 2,0 1,5 455,0 400,0 50,0 5,0

Jumlah 2.467,0 14,0 5.772,0 304,0 281,6 31.954,4 30.279,1 1.633,9 41,4

Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi NTT

 

 

Jumlah Produksi Ikan di Kolam Tahun 2009 di Provinsi NTT

No Kabupaten Jumlah

Jenis Ikan ( Ton )

Ikan Mas

Tawes Nila Mujair Lele GurameIkan

Lainnya

Page 25: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

1 Sumba Barat 10,2 3,8 - 4,8 - 0,1 1,5 -

2 Sumba Timur 4,3 1,5 - 2,7 - - - -

3 Manggarai 81,5 55,5 - 26,0 - - - -

4 Ngada 8,5 7,4 - 1,1 - - - -

5 Ende - - - - - - - -

6 Sikka - - - - - - - -

7 Flores Timur - - - - - - - -

8 Alor 7,4 2,4 - 1,2 3,8 - - -

9 Kupang 21,7 6,0 - 8,8 - 6,5 - 0,4

10 TTS 510,6 378,3 1,3 127,8 - 3,2 - -

11 TTU 25,0 10,9 3,6 9,3 - 1,2 - -

12 Belu 6,5 2,1 1,2 3,2 - - - -

13 Kota Kupang 11,8 2,6 - 1,7 - 7,6 - -

14 Lembata - - - - - - - -

15 Rote Ndao 1,8 1,0 - 0,8 - - - -

16 Manggarai Barat 6,1 5,7 - 0,5 - - - -

17 Nagekeo 32,0 10,0 - 1,3 20,7 - - -

18Sumba Barat Daya

6,5 2,9 - 3,6 - - - -

19 Sumba Tengah 7,9 3,7 - 4,2 - - - -

20 Manggarai Timur 42,7 28,7 - 14,0 - - - -

Jumlah 784,4 522,4 6,1 210,9 24,5 18,6 1,5 0,4

 

Page 26: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

 

 

D. Perikanan Budidaya Sawah

 

Jumlah RTP Sawah Ikan, Luas Pemeliharaan dan Benih Yang Ditanam Tahun 2009 di Provinsi NTT

No KabupatenJumlah RPT (Buah)

Luas Air ( Ha)

Benih Yang Ditanamkan (Ekor)

Jumlah Ikan Mas Tawes NilaIkan Lainnya

1 Sumba Barat - - - - - - -

2 Sumba Timur - - - - - - -

3 Manggarai 132,0 16,4 15.098,0 10.677,0 - 4.421,0 -

4 Ngada - - - - - - -

5 Ende - - - - - - -

6 Sikka - - - - - - -

7 Flores Timur - - - - - - -

8 Alor - - - - - - -

9 Kupang - - - - - - -

10Timor Tengah Selatan

- - - - - - -

11 Timor Tengah Utara - - - - - - -

12 Belu - - - - - - -

13 Kota Kupang - - - - - - -

14 Lembata - - - - - - -

Page 27: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur

15 Rote Ndao - - - - - - -

16 Manggarai Barat 50,0 6,6 28.000,0 25.000,0 - 3.000,0 -

17 Nagekeo - - - - - - -

18 Sumba Barat Daya - - - - - - -

19 Sumba Tengah - - - - - - -

20 Manggarai Timur - - - - - - -

Jumlah 182,0 23,0 43.098,0 35.677,0 -

Page 28: Potensi Unggulan Daerah Nusa Tenggara Timur