9
BAB II ASPEK PEMASARAN II.1. PENDAHULUAN Media percetakan merupakan salah satu media informasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Baik itu informasi berita ataupun informasi pengetahuan. Kebutuhan akan media percetakan tidak akan habis-habisnya, hingga saat ini belum ada penggantinya. Makin berkembangnya suatu negara, maka kebutuhan akan penyampaian informasi makin meningkat, dan hingga kini media percetakan merupakan media paling banyak dibutuhkan dibanding media elektronik. Berkembangnya media percetakan, otomatis kebutuhan bahan baku dan bahan penolong makin meningkat. Baik itu kertas, tinta, plat percetakan dan lain-lain. II.2. PASAR Keberhasilan suatu pemasaran (marketing) merupakan kunci utama atau ujung tombak suatu perusahaan. Dengan target market yang jelas dan cara pemasaran ataupun promosi yang baik akan meningkatkan volume penjualan dan otomatis kelangsungan hidup suatu perusahan akan bertahan dan meningkat. Dalam pemasaran plat percetakan ini direncanakan di bagi dua, yaitu: 1. Captive market (pemasaran yang sudah pasti) 2. Potential Market (Pasar Potensial) II.2.1. CAPTIVE MARKET Captive market merupakan pemasaran produk yang sudah pasti terjual atau diambil oleh suatu perusahaan dengan dilengkapi dekument kontrak jual-beli. Hal ini umum dilakukan oleh konglomerat. Captive market yang dimaksud disini adalah produk PT Supplier Printing Plate yang akan menyuplai bahan baku pada perusahaan Bagian dari buku “Menggali Potensi Wirausaha”, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 1

Plat 02

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Plat 02

BAB II

ASPEK PEMASARAN

II.1. PENDAHULUAN

Media percetakan merupakan salah satu media informasi yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Baik itu informasi berita ataupun informasi pengetahuan. Kebutuhan akan media percetakan tidak akan habis-habisnya, hingga saat ini belum ada penggantinya.

Makin berkembangnya suatu negara, maka kebutuhan akan penyampaian informasi makin meningkat, dan hingga kini media percetakan merupakan media paling banyak dibutuhkan dibanding media elektronik.

Berkembangnya media percetakan, otomatis kebutuhan bahan baku dan bahan penolong makin meningkat. Baik itu kertas, tinta, plat percetakan dan lain-lain.

II.2. PASAR

Keberhasilan suatu pemasaran (marketing) merupakan kunci utama atau ujung tombak suatu perusahaan. Dengan target market yang jelas dan cara pemasaran ataupun promosi yang baik akan meningkatkan volume penjualan dan otomatis kelangsungan hidup suatu perusahan akan bertahan dan meningkat.

Dalam pemasaran plat percetakan ini direncanakan di bagi dua, yaitu:

1. Captive market (pemasaran yang sudah pasti)2. Potential Market (Pasar Potensial)

II.2.1. CAPTIVE MARKET

Captive market merupakan pemasaran produk yang sudah pasti terjual atau diambil oleh suatu perusahaan dengan dilengkapi dekument kontrak jual-beli. Hal ini umum dilakukan oleh konglomerat.

Captive market yang dimaksud disini adalah produk PT Supplier Printing Plate yang akan menyuplai bahan baku pada perusahaan yang bapak pimpin sebagai operasional tahap awal perusahaan supplier, kurang lebih 30% dari total target market.

Bagian dari buku “Menggali Potensi Wirausaha”, Penulis: Ir. Harmaizar Z. 1

Page 2: Plat 02

Tabel Kebutuhan Plate pada 3 perusahaan bapak (Captive Market)

NO Nama perusahaan LokasiKebutuhan / bulan

Film Kimia Plate1 PT. ABC 1 Surabaya + 600 plat2 PT. ABC 2 Bandung + 500 plat3 PT. ABC 3 Jakarta + 750 plat

TOTAL + 1.850 plat

II.2.2. POTENTIAL MARKET

Potential Market merupakan pemasaran sejumlah produk yang mungkin akan dibeli oleh masysrakat / industri pada masa yang akan datang atas dasar data efektif sebelumnya.

Dari informasi yang didapat kurang-lebih 30 kompotitor yang telah berdiri di Indonesia dengan berbagai strategi. Hal ini cukup berat untuk menyaingi mereka, apalagi mereka yang berdiri sudah puluhan tahun.

Tapi mengingat jumlah percetakan yang ada di indonesia cukup besar, dan yang tercatat di departemen industri kurang lebih 600 perusahaan percetakan. Sedangkan informasi yang didapat terdapat lebih dari 3000 perushaan percetakan besar-kecil yang berada di Indonesia

Jumlah perusahaan percetakan yang berada di DKI dan Jawa Barat yang tercatat di Departement Perindustrian 132 perusahaan percetakan. Sedangkan informasi yang didapat jumlah perusahaan percetakan yang berada di DKI dan Jawa Barat yang tidak tercatat dan yang tercatat di Departemen Industri sebesar kurang lebih 300 perusahaan percetakan.

Mengingat data diatas perbandingan antara Suplier dan industri percetakan yaitu 3.000 perusahaan percetakan dibanding 30 suplier. Maka berarti rata-rata market demand setiap perusahaan suplier adalah 3000/30 = 100 perusahaan percetakan.

Dengan ditambah 1 suplier dengan target market rata-rata diatas, hal ini tidak banyak berpengaruh atau tidak merusak volume pasar dari plat percetakan, film, dan bahan baku lainnya. Disisi lain makin berkembangnya suatu negara maka otomatis perusahaan percetakan akan berkembang pula.

Beberapa perusahaan target Potential Market adalah:

NO Nama perusahaan LokasiKebutuhan / bulan

Film Kimia Plate1 PT. Perca Jakarta2 PT. Rora Karya Jakarta3 PT. Nusa Agung Jakarta4 PN. Balai Pustaka Jakarta5 PT. Percetakan Negara Jakarta6 PT. Dian Rakyat Jakarta7 PT. Ikrar Mandiri Jakarta8 PT. Dian Ariesta Jakarta9 PT. Golden Web Jakarta

document.doc Page 2 of 6

Page 3: Plat 02

10 Dan lain-lain

TOTAL

II.3. PERMINTAAN PRODUK PRINTING PLATE

Analisa terhadap permintaan produk sangat penting sekali sehubungan rencana membangun suatu usaha baru ataupun pengembangan usaha, tanpa analisa ini maka akan menghadapi resiko yang besar dalam berinvestasi.

Berdasarkan data yang didapat dari intansi pemerintah permintaan produk printing plate cukup besar di Indonesia. Jumlah import printing plate pada tahun 2000 sebesar 2.460.087 kg pertahun atau 5.857.350 lembar pertahun ( 1 plate plano = 0,42 kg), hal ini dihitung baru data resmi yang tercatat di Bea dan Cukai, dan belum termasuk impor barang yang tidak tercatat di Bea dan Cukai (seludupan).

Import barang terseburt dapat di klafisikasi dari beberapa negara, hal itu dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel import printing plate (pertahun):

NO Negara

2000 1999

Volume (kg)

CIF Value (US$)

US$/Plate (*

Volume (kg)

CIF Value (US$)

US$/Plate (*

Jepang 658.652 2.521.069 1,607 992.495 3.028.853 1,282

Hongkong 170 284 0,702 NA NA

Korea 595.513 2.042.958 1,441 979.357 3.075.566 1,319

Taiwan 23.627 79.237 1,409 10.701 35.345 1,387

China 93.207 159.354 0,748 4.627 5.287 0,480

Thailand 115 140 0,512 NA NA

Singapore 30.046 113.031 1,580 1.871 5.980 1,342

Philipines 9.811 27.470 1,176 25.676 71.878 1,176

Malaysia 109.146 253.828 0,977 14.525 37.339 1,080

India 33.023 97.419 1,239 2.806 13.329 1,995

Australia 275 652 0,996 NA NA

Amerika 180 698 1,629 2.160 7.945 1,545

Germany 171.613 700.433 1,714 31.441 161.503 2,157

Austria 27.345 138.001 2,120 8.395 38.153 1,909

Sweden 49.107 190.698 1,630 33.397 129.205 1,625

Spain 25.295 81.714 1,357 350 1.508 1,810

TOTAL 1.826.937 6.406.986 1,473 2.107.801 6.611.891 1,318

document.doc Page 3 of 6

Page 4: Plat 02

Sumber data BPS (Harmonis Numbers (HS) 7607.11.100)(* : Formula US$/Plate = 0,42 x harga plate perkg (1 plate plano = 0,42 kg)

Permintaan printing plate rata-rata perbulan 362.487 lembar seluruh Indonesia, sedangkan permintaan rata-rata per-Suplier adalah 362.487 / 30 suplier = 12.083 lembar/bulan.

Rencana Target pemasaran PT Suplier Printing plate untuk jangka menengah adalah minimal 12.083 lembar per-Bulan atau 144.994 lembar pertahun

Target perusahaan pada tahun pertama 50%, tahun kedua 75 %, tahun ketiga 100% dari rata-rata permintaan 144.994 lembar pertahun.

II.4. PRODUK YANG DIPASARKAN

Rencana jangka pendek PT Suplier Printing plate akan memasarkan produk Printing Plate. Printing plate dipilih sebagai rencana awal dalam membuka usaha suplier dikarenakan printing plate merupakan bahan baku ke-dua yang terbesar digunakan oleh industri percetakan setelah kertas, dan dimana printing plate sebagian besar masih di import dari luar negri. Setelah perkembangan penjualan printing plate cukup memadai, maka PT Suplier Printing plate akan membuat rencana jangka menengah untuk pengembangan produk lain yang masih dilingkup industri percetakan.

Beberapa produk yang direncanakan untuk dipasarkan baik jangka pendek ataupun jangka menengah adalah:

1. Printing plate (rencana penjualan jangka pendek)2. Chemical for Printing (rencana penjualan jangka menengah)3. Film for printing (rencana penjualan jangka menengah)4. Tinta for printing (rencana penjualan jangka menengah)

Sedangkan rencana pengembangan penjualan jangka panjang belum dipikirkan.

II.5. HARGA JUAL PRODUK

Bedasarkan informasi yang didapat harga jual produk printing plate dengan ukuran 1 plano di Indonesia pada kisaran kurs dolar 1 US$ = + Rp 10.000,- , adalah:

China + Rp 27.500/plate

Taiwan + Rp 30.000/plate (Asumsi perhitungan keuangan)

Korea + Rp 30.000/plate

Eropa + Rp 40.000/plate

document.doc Page 4 of 6

Page 5: Plat 02

II.6. PEMBELIAN ATAU IMPOR PRODUK

Pembelian atau impor produk direncanakan berasal dari negara China, atau Taiwan ataupun Jepang. Hal ini belum ditetapkan dan akan dipelajari lebih ditail mengenai kualitas, harga, deliveri dan sebagainya.

Asumsi sementara harga pambelian termasuk biaya Bea Masuk (Import Duty), Freight dan Biaya Dokumentasi lainnya dengan kusr 1 US$ = Rp 10.000,-,adalah:

China + Rp 17.500/plate

Taiwan + Rp 21.000/plate (Asumsi perhitungan keuangan)

Korea + Rp 17.500/plate

Eropa + Rp 25.000/plate

II.7. PORSI PENJUALAN JENIS PLATE

Analisa permintaan dan penyedian barang terhadap porsi jenis printing plate sangat perlu diselidik, agar tidak terjadi penumpukan barang tertentu yang cukup lama. Dimana printing plate mempunyai umur kwalitas, jika umurnya sudah lama atau sudah kadaluarsa maka produk tersebut kwalitasnya akan menurun ataupun rusak.

Jika hal diatas terjadi maka akan terjada berbagai kerugian, baik itu kerugian materi ataupun tidak puasnya kustomer jika barang tersebut tetap dijual.

Beberapa jenis printing plate tersebut adalah:

NO Jenis Plate Porsi Penjualan % Porsi Penjualan (unit)

1. Long life -- --

2. Medium to long life 10% 14.499,4

3. Medium life 30% 43.498,24 Short lifer 60% 86.996,4

II.8. MEREK PLATE

Merek plate yang telah beredar di indonesia cukup banyak, dan berasal dari beberapa negara

Beberapa merek dan negara asal tersebut adalah:

1. Royal Eropa

2. Kodak America

3. Oshasol Jerman

document.doc Page 5 of 6

Page 6: Plat 02

4. Horselindo Inggris / Korea

5. Orsel inggris

6. Lastera Eropa

7. GPS China

8. Fuji Jepang

9. Daichi Jepang

10. Star China

11. Berkat

12. Dan lain-lai

============= 0 ===========

document.doc Page 6 of 6