PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN JUMBARA PMR IV …

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN JUMBARA PMR IV

TINGKAT NASIONAL

Markas BesarPALANCi MERAH INDONESIA

1994

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN JUMBARA PMR IV

TINGKAT NASIONAL

DAFTAR ISI

Hal

Bab I. Pendahuluan....................................................................... 11. Umum2. Maksud dan tujuan3. Dasar................................................................................. 24. Ruang lingkup

Bab II. Rencana Penyelenggaraan dan Struktur organisasi........... 31. Rencana Penyelenggaraan2. Peserta kegiatan3. Penyelenggaraan............................................................. 6

Bab III Uraian Tugas, wewenang dan tanggung jawab................. 8Panitia Pelaksana1. Panitia2. Perkemahan...................................................................... 12

Bab IV Gambaran urutan kegiatan.................................................. 151. Persiapan di daerah2. Setiba di lokasi3. Kegiatan selama jumbara PMR4. Pelaksanaan lomba/kegiatan

Bab V Persiapan dan pendaftaran kontingen pesertaJumbara PMR PM I................................................................ 161. Peserta2. Persiapan di daerah3. Pendaftaran...................................................................... 17

Bab VI Kegiatan Jumbara PMR PMI............................................... 181. Lomba umum2. Lomba khusus.................................................................. 25

Bab VII Pengabdian Masyarakat...................................................... 311. Bakti fisik2. Kunjungan sosial............................................................. 32

Bab VIII Kegiatan jumpa gembira.................................................... 331. Pentas seni2. Olahraga rekreatif............................................................ 343. Kunjungan Persahabatan ............................................... 354. Pertukaran hasil karya dan album foto ........................... 365. Pameran m in i.................................................................... 37

Bab IX Perkemahan Jumbara........................................................ 391. Administrasi perkemahan2. Pengaturan perkemahan3. kehidupan sehari-hari...................................................... 404. Hal-hal yang perlu diperhatikan...................................... 435. Sanksi-sanksi.................................................................... 43

Bab X. Administrasi Jumbara PMR PM I........................................ 441. Sistem Pelayanan Administrasi.......................................2. Tanda Pengenal................................................................ 46

Bab XI. Sarana Pendukung.............................................................. 491. Perlengkapan2. Akomodasi

Bab XII. Penutup................................................................................ 51

Bab XIII. Lampiran.............................................................................. 52

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN JUMBARA PMR PMI TINGKAT NASIONAL IV

TAHUN 1994

I. PENDAHULUAN

1. UMUM

a. Untuk memperjelas segala ketentuan, memperlancar persiapan, dan pelaksanaan acara JUMBARA PMR TINGKAT NASIONAL tahun 1994 diperlukan Petunjuk Teknis Pelaksanaan yang dipersiapkan secara terinci dan lengkap.

b. Untuk memperlancar mekanisme pelaksanaan kegiatan Jum- bara itu diperlukan Panitia yang mampu bertugas di lapangan, dan didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai.

c. Dengan dikeluarkannya Petunjuk Teknis Pelaksanaan ini diharapkan semua anggota Panitia, Pengurus PMI, peserta, dan semua unsur yang terlibat dapat mengetahui serta memahami lebih mendalam tentang segala ketentuan/peraturan tentang pelaksanaan acara jumbara tersebut.

2. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Petunjuk Teknis Pelaksanaan ini hendaklah digunakan sebagai Pedoman atau Pegangan bagi Panitia, Pengurus, Peserta dan unsur yang terlibat di dalam persiapan dan pelaksanaan acara kegiatan Jumbara PMR Tingkat Nasional tahun 1994 yang akan datang.

b. PetunjukTeknis Pelaksanaan ini disusun, agar persiapandan pelaksanaan kegiatan Jumbara dapat berjalan dengan lancar, baik, tertib/teratur sesuai dengan rencana yang telah ditentukan.

1

3. DASAR

a. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Perhimpunan Palang Merah Indonesia.

b. Pedoman Jumbara PMR PMI tanggal 23 Juli 1987 dan SEE PP PMI No: 18/VIII/87 tanggal 3 Agustus 1987.

c. Surat PP PMI No: 4493/PMR tanggal 25 Maret 1994 perihal Jumbara Tingkat Nasional IV.

4. RUANG LINGKUP

Petunjuk Teknis Pelaksanaan ini meliputi bagian-bagian berikut:a. Pendahuluan.b. Rencana Penyelenggaraan dan struktur organisasi.c. Uraian tugas, wewenang dan tanggungjawab.d. Gambaran kegiatan Jumbara PMR PMI Tingkat Nasional ta-

hun 1994.e. Persiapan dan pendaftaran kontingen peserta Jumbara PMR

PMIf. Kegiatan Jumbara PMR PMIg. Perkemahan Jumbara PMR PMIh. Administrasi Jumbara PMR PMIi. Sarana pendukungy. Penutupk. Lampiran:

Tanda Petugas.

2

II. RENCANA PENYELENGGARAAN DAN STRUKTUR ORGANISASI

1. RENCANA PENYELENGGARAAN

a. Nama JUMBARA PMR PMI IVTINGKAT NASIONAL TAHUN 1994

b. Waktu 6-10 Juli 1994c. Tempat ARENA PRPP, Semarang, Jawa Tengahd. Tema JUMBARA DEMI HARKAT KEMANUSIAAN

YANG PENUH BAGI SEMUA.Subtema JUJUR, SERIUS, TERAMPIL, DAN KREATIF,

CIRI SUMBERDAYA MANUSIA YANG BERMU- TU.

e. Motto BELAJAR, BEKERJA DAN BERDOA GIAT SE- PANJANG HAYAT.

2. PESERTA KEGIATAN

Peserta kegiatan adalah anggota PMR Wira dan Madya kurang lebih 1000 orang.

a. Syarat peserta1) Umum:

(a) Aktif di PMI Cabang/PMR di sekolah.(b) Berumur minimal 13 tahun maksimal 21 tahun.(c) Dalam keadaan sehat (dinyatakan oleh dokter).(d) Mempunyai jiwa sportif, semangat tinggi dan jiwa rela

berbakti.

2) Administrasi:(a) Membawa surat tugas dari Pengurus PMI Daerah(b) Membawa kartu anggota PMR(c) Membawa 3 lembar pasfoto ukuran 3X4 cm.

3

3) Peralatan:(a) Membawa peralatan berkemah.(b) Membawa seragam PMR.(c) Membawa pakaian kerja, pakaian olahraga dan alat

kerja.(d) Membawa peralatan P3K.(e) Membawa perlengkapan kesenian Daerah.(f) Membawa peralatan majalah dinding (mading) persa-

habatan untuk PMR Madya.

b. Pimpinan Kontingen dan Pembina Pendamping:1) Komposisi dan jumlah:

a) Pimpinan kontingen yang dimaksud adalah pimpinan kontingen dari masing-masing Daerah.

b) Pimpinan kontingen 1 (satu) orang yang dijabat oleh Pembina-pendamping putra atau putri.

c) Pembina pendamping setiap regu adalah 1 (satu) o- rang putra atau putri sesuai dengan regu yang di- dampingi.

2) Persyaratan Pimpinan kontingen/Pembina-Pendamping:a) Anggota Pengurus Daerah, Pengurus Cabang, Pelatih

Daerah/Cabang.b) Mendapat mandat dari Pengurus Daerah (PD) ma

sing-masing.c) Menyerahkan pasfoto 3X4 cm sebanyak 2 lembar.

c. Kontingen:1) Setiap Daerah minimal (sedikitnya) mengirimkan 1 (satu)

Tim yang terdiri dari 1 (satu) regu putra dan 1 (satu) regu putri PMR Wira dengan masing-masing regu 1 (satu) o- rang Pembina pendamping.

2) Setiap Daerah maksimal mengirimkan kontingen sebanyak 3 (tiga) Tim yang terdiri dari 3 (tiga) regu putra dan 3 (tiga) regu putri, yaitu PMR Wira 2 (dua) regu putera dan 2 (dua) regu putri, PMR Madya 1 (satu) regu putra dan 1 (satu) regu putri.

4

3) Seorang Ketua dan seorang Wakil Ketua kontingen untuk tiap Daerah, dipilih/ditetapkan dari Pembina-pendamping putra dan Pembina-pendamping putri.

4) Jumlah anggota kontingen tiap Daerah adalah:

a) Minimal 22 orang atau 1 (satu) Tim terdiri dari:- 1 (satu) regu putra 10 (sepuluh) orang PMR Wira.- 1 (satu) regu putri 10 (sepuluh) orang PMR Wira.- 1 (satu) orang Pembina-pendamping putra.- 1 (satu) orang Pembina-pendamping putri.

b) Maksimal 66 (enam puluh enam) orang atau 3 (tiga) Tim terdiri dari:- 3 (tiga) regu putra 20 (dua puluh) orang PMR Wira

dan 10 (sepuluh) orang PMR Madya.- 3 (tiga) regu putri 20 (dua puluh) orang PMR Wira

dan 10 (sepuluh) orang PMR Madya.- 3 (tiga) orang Pembina-pendamping putra.- 3 (tiga) orang Pembina-pendamping putri.

Dari keenam Pembina-pendamping dipilih 2 orang sebagai Ketua dan Wakil Ketua Kontingen Daerah yang bersangkutan (lihat c.3)

Untuk jelasnya perhatikan tabel dibawah ini:

\ Jumlah

P M R N .MINIMAL MAKSIMAL

WIRA10 pa

10 pi1 Tim

10 pa1 Tim

10 pi

20 pa2 Tim

20 pi

MADYA10 pa

1 Tim10 pi

10 pa1 Tim

10 pi

5

3. PENYELENGGARA

a. Penyelenggara adalah Markas Besar PMI.b. Pelaksana adalah Panitia Daerah Jumbara PMR PMI Tingkat

Nasional IV tahun 1994 yang dibentuk oleh Pengurus Pusat PMI dari unsur perangkat Daerah tempat Jumbara diselenggarakan dengan struktur organisasi sbb:

SUSUNAN ORGANISASI

a. SUSUNAN PANITIA PENGARAH PUSAT

PELINDUNG: Ibu Tien SoehartoDewan Pertimbangan PMI

PENASIHAT: KetuaUmumPMI Sekjen PMINy. Siti Hardiyanti Rukmana

b. SUSUNAN PANITIA PENYELENGGARA PUSAT

KetuaWakil Ketua Anggota

Sekretaris I II

BendaharaKegiatan

Pendukung :

Prof. DR. WP. Napitupulu Ir. Soetrisno Koesumohadi Dr. Soeryono SKM Liem Beng KiatDr. H. Soesanto MangoensadjitoDr. Lita SaranaPang Suparyo BADrg. Juliati SusiloDr. Rudy PattiataDr. Lita SaranaPang Suparyo BAdrg. Juliati SusiloDra. MarlinaSiti Mulyani BAJootje Pangindahen

6

C. SUSU NA N PAN ITIA PELAKSANA

d. SUSUNAN APARAT PERKEMAHAN

7

- Menentukan kebijakan bidang administrasi di tempat pelaksanaan Jumbara PMR.

- Melaporkan dan bertanggungjawab kepada Ketua Panitia.

4) Bendahara:- Melaksanakan tugas harian Ketua di bidang

keuahgan.- Mengadakan koordinasi dengan seksi-seksi.- Melaporkan dan bertanggungjawab kepada

Ketua Panitia.

c. Unsur Seksi:1) Kegiatan

a) Ketua seksi kegiatan- Mengatur dan memimpin pelaiksanaan kegiat

an.- Merencanakan dan menyelenggarakan kegiat

an.- Mengadakan koordinasi dengan seksi pendu-

kung.- Bertanggungjawab kepada Ketua Panitia.

b) Kegiatan Lomba Umum- Bersama Ketua Seksi Kegiatan mengatur me-

kanisme sistem pengelolaan kegiatan lomba umum.

- Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan Ketua Seksi Kegiatan khususnya kegiatan lomba umum.

- Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan lomba umum.

- Membawahi dan mengkoordinasikan:(1) Lomba KaryaTulis.(2) Lomba Drama 7 Prinsip Palang Merah.(3) Lomba Cipta dan presentasi Lagu kema-

nusiaan.(4) Lomba Baca Puisi.(5) Lomba mading persahabatan.

9

III. URAIAN TUGAS, WEWENANG DANTANGGUNGJAWAB PANITIA PE LA KS ANA

1. PANITIA

a. Unsur Pembina:Penanggungjawab: Bertanggungjawab atas segala sesuatu

yang berkaitan dengan pelaksanaan Jumbara PMR.

b. Unsur Pimpinan Panitia1) Ketua:

- Memimpin secara keseluruhan perencanaan persiapan, pelaksanaan dan penyelesaian ke- giiatan

- Mengkoordinasi, mengelola dan meneliti, seti- apseksi.

- Menetapkan dan mengawasi pelaksanaan kebijakan

- Mengadakan koordinasi dan konsultasi dengan unsur pembina.

- Melaporkan dan bertanggungjawab kepada Penanggungjawab Jumbara.

2) Wakil Ketua:- MelaksanakantugasharianKetua.menataper-

kemahan dan mengarahkan seksi kegiatan- Mengatur dan memimpin seksi pendukung- Koordinasi dengan seksi-seksi- Melaporkan dan bertanggungjawab kepada Ke

tua Panitia.

3) Sekretaris:- Melaksanakan tugas harian KetUa, di bidang

administrasi- MewujUdkan koordinasi dengan seksi-seksi

8

c) Kegiatan lomba Khusus:- Bersama Ketua Seksi Kegiatan mengatur me-

kanisme sistem pengelolaan kegiatan lomba khusus.

- Melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan Ketua Seksi Kegiatan khususnya kegiatan lomba khusus.

- Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan lomba khusus.

- Membawahi dan mengkoordinasikan:(1) Lomba P3K.(2) Lomba Perawatan Keluarga.(3) Lomba Bongkar-Pasang Tenda.

2) Pengabdian MasyarakatBersama Ketua Seksi Kegiatan mengatur mekanisme pengelolaan kegiatan khususnya dalam pengabdian masyarakat.Melaksanakan tugas-tugas yang dibebankan Ketua Seksi Kegiatan, khusus dalam kegiatan pengabdian masyarakat.Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat.

- Membawahi dan mengkoordinasi:a) Bakti fisik.b) Kunjungan Sosial.

3) Kegiatan Jumpa Gembira:- Bersama Ketua Seksi Kegiatan mengatur meka-

nisme pengelolaan kegiatan jumpa gembira. Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan Ketua Seksi Kegiatan, khusus kegiatan jumpa gembira.

- Bertanggungjawab terhadap pelaksanaan jumpa gembira.

- Membawahi dan mengkoordinasikan:a) Pentas seni.b) Olahraga rekreatif.c) Kunjungan Persahabatan.

10

d) Pertukaran hasil karya/album fotoe) Pameran mini.

4) Seksi Pendukung.a) Ketua Seksi Pendukung:

- Melaksanakan tugas harian untuk mendukung kegiatan.

- Mengupayakan sarana dan prasarana pendukung Jumbara PMR bagi berbagai pihak yang meminta bantuannya.

- Bertanggungjawab kepada Ketua Panitia.

b) Tata Usaha- Memimpin dan menyelenggarakan tugas Se-

kretaris di bidang kesekretariatan dan bertindak selaku kepala Tata Usaha, membawahi dan mengkoordinasi:(1) Administrasi Umum(2) Administrasi kegiatan(3) Administrasi Perkemahan.

- Bertanggung jawab kepada Sekretaris.

5) Hubungan Masyarakat:Menyusun dan melaksanakan kegiatan Hubungan Masyarakat Jumbara PMR.Mengkoordinasi Pers yang akan meliput semua kegiatan.Mempublikasikan persiapan Jumbara PMR. Bertanggungjawab kepada Ketua Panitia. Membawahi dan mengkoordinasi:a) Pengadaan dokumentasi foto/video film kegiatan.b) Pembuatan Buletin.c) Pelayanan penerangan dan informasi.

6) Logistik:Membantu tugas-tugas Ketua Seksi Pendukung dalam penyediaan sarana dan prasarana kegiatan Jumbara PMR.

11

Mengatur sistem pelayanan/penggunaan logistik, merencakan dan melaksanakan pengadaan logistik.Bertanggungjawab. kepada Ketua Seksi Pendu- kung.

7) Kesehatan:Merencanakan dan mengatur pelayanan kesehatan bagi Panitia dan peserta Jumbara PMR. Bertangungjawab atas pelayanan kesehatan bagi Panitia dan peserta Jumbara PMR. Bertanggungjawab kepada Ketua Seksi Pendu- kung.

8) Keamanan dan Ketertiban:Mengkoordinasi dan mengatur jadwal kerja para petugas sistem keamanan di lingkungan perkemahan dan sekitarnya.

- Melapor/mencatat para pelaku pelanggaran tata tertib Perkemahan untuk disampaikan kepada Ca- mat Perkemahan.Bertanggungjawab kepada Camat Perkemahan.

2. PERKEMAHAN.

a. Aparat perkemahan:- Merencanakan dan mengadakan pemetaan serta kapling a-

rena Jumbara PMR.- Mengawasi penggunaan wilayah perkemahan, baik oleh pe

serta, panitia atau warga lainnya.- Memelihara kebersihan lingkungan perkemahan dan me-

nyusun pengelolaan kebersihan.- Bertanggungjawab kepada Ketua melalui Wakil Ketua Pani

tia.

b. Camat:- Melaksanakan dan memimpin tertib administrasi kecamat-

an.

12

- Melaksanakan tugas harian Ketua Seksi Kegiatan di dalam memimpin kegiatan harian/rutin warga perkemahan.

- Mengkoordinasi desa Putra dan desa Putri.- Bertanggungjawab kepada Ketua Seksi kegiatan.

c. Kepala Desa:- Melaksanakan dan memimpin tertib administrasi tingkat

desa.- Melaksanakan tugas harian Camat di dalam memimpin

kegiatan harian/rutin warga perkemahan.- Melaksanakan sensus warga perkemahan untuk dilaporkan

ke Kecamatan.- Mengkoordinasi Rukun Warga (RW) dan Rukun Warga

mengkoordinasi Rukun Tetangga (RT).- Melaksanakan kebijakan Camat perkemahan di tingkat ke-

lurahan.- Bertanggungjawab kepada Camat perkemahan.

d. Sekretaris desa/staf desa:- Membantu tugas harian Kepala Desa.- Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan Kepala Desa ser-

ta menyelenggarakan pelayanan administrasi yang harus dikelola oleh desa.

- Bertanggungjawab kepada Kepala Desa Perkemahan.

e. Keamanan dan ketertiban desa:- Mengkoordinasi sistem keamanan perkemahan di kelurah-

an.- Melaporkan/mencatat para pelaku pelanggaran tata tertib

perkemahan untuk disampaikan kepada Camat.- Mengkoordinasi dan mengatur jadwal kerja para petugas

keamanan tenda putra dan putri.- Bertanggungjawab kepada Kepala Desa.

f. Rukun Warga (RW):- Memimpin dan melaksanakan tugas harian Kepala Desa

dalam menangani kegiatan harian/rutin warga perkemahan.- Membantu Seksi Kegiatan dalam hal pembagian atau dis-

tribusi buku kegiatan.

13

Koordinator pengerahan warga di RW.- Bertanggungjawab kepada Kepala Desa perkemahan.

g. Rukun Tetangga (RT):- Membantu dalam mengkoordinasi pembagian buku ke-

giatan di RT.- Bertanggungjawab kepada Kepala Desa melalui ketua RW.

h. Regu-Regu:- Bertanggungjawab atas anggotanya, para peserta Jumbara.- Mengadakan pembagian/jatah lomba atau kegiatan ang-

gota regunya, sehingga merata mendapatkan giliran kegiatan.

- Bertanggungjawab atas kebersihan perkemahan di sekitar tenda yang ditempati.

14

IV. GAMBARAN URUTAN KEGIATAN

1. PERSIAPAN Dl DAERAH- Persiapan peserta dilakukan oleh PMI Daerah, dan PMI Ca-

bang di daerah masing-masing.Acara kegiatan awal sebelum pemberangkatan dan selama dalam. perjalanan dari tempat asal menuju lokasi dan di tempat Jumbara PMR PMI Tingkat Nasional IV tahun 1994.

2. SETIBA DI LOKASIPendaftaran ulang oleh Pemimpin Kontingen dengan menyerahkan daftar kontingen lengkap, surat mandat dari PD PMI yang bersangkutan dan pasfoto.Kontingen akan menerima buku kegiatan, tanda peserta dan nomor kaveling perkemahan.Mendirikan tenda dan orientasi lokasi sekitar perkemahan.

3. KEGIATAN SELAMA JUMBARA PMRUpacara pembukaan.Lomba Umum.Lomba Khusus.Pengabdian Masyarakat.Kegiatan Jumpa-Gembira.Upacara Penutupan.

4. PELAKSANAAN LOMBA/KEGIATANAcara kegiatan tingkat kecamatan diikuti oleh semua peserta baik putra mapun putri secara bersama-sama dan diselenggarakan oleh pimpinan perkemahan (Camat Perkemahan).Acara kegiatan tingkat Desa/Kelurahan, RW dan RT diikuti oleh para peserta diselenggarakan secara terpisah putra dan putri oleh masing-masing ketuanya.Jenis Lomba dan kegiatan diikuti oleh peserta putra dan putri secara bersama/terpadu disesuaikan dengan jenis kegiatan/lomba.

5. Seluruh kegiatan Jumbara diselenggarakan secara berkesinam- bungan selama waktu yang ditentukan/diatur dengan maksud agar dapat tercipta tujuan dan sasaran Jumbara PMR PMI, sehingga pada gilirannya sampai pada tujuan PMI.

15

V. PERSIAPAN DAN PENDAFTARAN KONTINGEN PESERTA JUMBARA PMR PMI.

1. PESERTA

a. Kontingen Daerah yang mengirimkan lebih dari 1 Tim misalnya kontingen NTT mengirimkan 3 Tim terdiri dari Tim Wira A, Tim Wira B dan Tim Madya. Masing-masing anggota Tim tidak diperbolehkan untuk berpindah-pindah Tim, baik dalam mengikuti Lomba Umum maupun Lomba Khusus.

b. Untuk mengikuti kegiatan Jumpa Gembira, setiap Kontingen meskipun terdiri dari 3 (tiga) Tim hanya diwakili oleh 1 (satu) kelompok, kecuali pengabdian masyarakat seluruh peserta diwajibkan ikutserta.

c. Peninjau adalah utusan dari PMI atau unsur organisasi lain yang diundang secara khusus oleh PP PMI.

d. Peserta tamu adalah peserta luar negeri utusan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah negara-negara Asia-Pasifik yang diundang PP PMI.

2. PERSIAPAN Dl DAERAH

Pemilihan peserta dilakukan oleh PMI Daerah, di tempat masing-masing meliputi:a. Pemilihan calon peserta yang memenuhi syarat.b. Latihan bagi calon peserta.c. Pencarian dana untuk membiayai kontingen.d. Transportasi pulang-pergi untuk kontingen.e. Acara kegiatan kontingen selama perjalanan pergi-pulang.

3. PENDAFTARAN

Pendaftaran peserta Jumbara PMR PMI Tingkat Nasional IV tahun1994 dibagi dalam 3 (tiga) tahap.a. Pendaftaran tahap I: paling lambat 15 Mei 1994 PMI Daerah

16

harus sudah menyatakan keikutsertaannya, termasuk jumlah peserta, pimpinan kontingen dan pembina-pendamping kepada PP PMI dengan tembusan kepada PD PMI (Panitia Pe- laksana Jumbara PMR PMI).

b. Pendaftaran tahap II: mulai tanggal 16 Mei s/d 15 Juni 1994 PMI Daerah menyampaikan daftar nama peserta, pimpinan kontingen dan pembina-pendamping dengan mengisi formulir (terlampir) disertai dengan rencana perjalanan ke lokasi pulang pergi kepada PP PMI dengan tembusan kepada PD PMI Panitia Pelaksana Jumbara PMR PMI.

c. Pendaftaran tahap III: di lokasi Jumbara PMR PMI Pimpinan Kontingen Daerah mengurus seluruh persyaratan administrasi peserta, di tempat pendaftaran ulang/Sekretariat Panitia.

17

VI. KEGIATAN JUMBARA PMR PMI

1. LOMBAUMUM.

a. Lomba karya tulis:

1) Latar belakang.Setiap anggota PMR diharapkan, agar tumbuh menjadi remaja yang kreatif, berjiwa kemanusiaan, mampu menciptakan kegiatan untuk kelompoknya sesuai dengan lingkup tugas PMR.

2) Tujuan:a) Merangsang daya kreativitas PMR.b) Meningkatkan daya imaginasi PMR dalam melaksa-

nakan tugasnya.c) Menanamkan jiwa kemanusiaan.

3) Bentuk dan materi lomba.Menyusun suatu karya tulis tentang kegiatan yang dapat dilakukan oleh PMR dengan memperhatikan faktor pencerminan rasa kemanusiaan.

4) Bentuk kegiatan dimaksud harus memenuhi kriteria:a) Dapat dilaksanakan dengan mudah oleh PMR dan

dapat mengikutsertakan kelompok remaja lainnya.b) Relatif murah dan diutamakan dapat dilaksanakan de

ngan swadaya PMR.c) Merupakan kegiatan yang dapat dilaksanakan secara

bersinambungan dan dapat memupuk rasa kemanusiaan.

d) Merupakan wujud nyata dari salah satu tugas dan ke- wajiban PMR yaitu:(1) Berbakti kepada masyarakat.(2) Mempertinggi keterampilan dan memelihara ke-

bersihan dan kesehatan.(3) Mempererat persahabatan nasionai dan interna-

sional

18

5) Peserta.Tiap Tim (PMR Wira) menugaskan 1 kelompok yang terdiri dari 4 orang orang Wira (putra/putri atau campuran)

6) Tatacara pelaksanaan lomba:a) Setiap Tim mengajukan segera naskah Karya Tulis

yang disampaikan ke MB PMI Jakarta selambat-. lambatnya tanggal 25 Juni 1994.

b) PMI Pusat akan mengadakan seleksi awal atas naskah yang masuk.

c) Tim yang lolos dari seleksi awal hams menyajikan (presentasi) Karya Tulisnya di saat Jumbara PMR IV tingkat Nasional, dan pada saat pendaftaran tahap III Tim tersebut harus sudah menyerahkan Karya Tulis kepada Panitia Pelaksana sebanyak 35 eksemplar.

7) Penilaian:Aspek yang dinilai meliputi:a) Efisiensi.b) Isi/materi karya tulisc) Kesesuaian dengan kriteria.d) Penyajian.

8) Juri lomba terdiri dari:PMI Pusat.IKIP atau Kanwil P dan K.TenagaAhli.

b. Lomba Drama (Sandiwara) Tujuh Prinsip Palang Merah:1) Latar belakang.

Setiap insan Palang Merah dalam menjalankan tugas kemanusiaan harus berpegang teguh pada Prinsip-Prinsip Palang Merah. Sebagai anggota PMR prinsip-prinsip tersebut harus benar-benar dihayati, karena hal ini dapat mempertebal rasa kemanusiaannya.Dengan diadakannya Lomba Drama 7 Prinsip Palang Merah diharapkan adanya peningkatan penghayatan akan prinsip tersebut juga sebagai salah satu latihan mengenai upaya penyebarluasan prinsip-prinsip Palang Merah di dalam masyarakat.

19

2) Tujuan:a) Meningkatkan pemahaman dan penghayatan prinsip-

prinsip Palang Merah di kalangan PMR.b) Meningkatkan kemampuan PMR untuk menyebariu-

askan prinsip-prinsip Palang Merah di dalam masyarakat.

3) Bentuk dan materi lombaPemaparan makna dari salah satu prinsip Palang Merah dengan metode Pentas Drama (Sandiwara).

4) Peserta.Tiap kontingen menugaskan 1 (satu) kelompok PMR Wi- ra dan Madya yang terdiri dari 6-10 orang (putra/putri atau campuran).

5) Perlengkapan:a) Pakaian bebas sopanb) Peralatan disediakan sendiri oleh peserta.

6) Tata cara pelaksanaan:a) Judul dan topik bebas sesuai pencerminan 7 Prinsip

Palang Merah, dengan syarat:- Diprioritaskan Kesenian masing-masing daerah

(misalnya Lenong, Ludruk, Wayang dll).- Melibatkan aktifitas peserta dan penonton secara

penuh.b) Jumlah peserta bebas.c) Lama penampilan maksimal 20 menit.d) Perlengkapan lomba diserahkan kepada masing-

masing kontingen.e) Para Penonton Drama adalah semua peserta Jumba-

ra.f) . Menggunakan Bahasa Indonesia.

7) Penilaian:Aspek yang dinilai meliputi:a) Aktifitas.b) Isi/materi Drama.c) Penampilan.

20

d) Kerjsama dan kekompakan Tim.e) Pelibatan penonton.

8) Juri lomba terdiri dari unsur: - PMI Pusat.- Kanwil Dikbud (IKIP).- Teatrewan (Seniman).

c. Lomba Cipta dan Presentasi Lagu Kemanusiaan

Penyuluhan Kepalangmerahan kali ini disajikan dalam bentuk khusus yaitu dipresentasikan dalam bentuk lagu kemanusiaan

1) Latar BelakangPenanaman jiwa kemanusiaan dipandang periu dilakukan se- jakdini pada generasi muda (PMR). Hal ini dimaksudkan agar mampu menghayati, memahami dan mengamalkan tugas peranannya secara tulus dan tanpa pamrih apapun.Sehingga pada gilirannya nanti akan menjadi manusia-manusia yang peduli pada sesama. Penyebarluasan misi dan jiwa kemanusiaan bagi kebanyakan para remaja.ini umumnya lebih melekat bila disesuaikan dengan hobi dan kesukaannya, antara lain melaiui lagu-lagu.

2) Tujuan:a) Meningkatkan penghayatan dan pengamalan prinsip da-

sar Kepalangmerahan.b) Menyebarluaskan misi dan jiwa kemanusiaan pada ma-

syarakat.c) Mengembangkan daya kreatifitas, inovasi serta kepedulian

pada sesama.

3) Bentuk dan Materi Lomba.Penjabaran jiwa dan nilai-nilai kemanusiaan/Kepalangmera- han yang dituangkan dalam bentuk cipta lagu untuk dipresentasikan di depan umum.

4) Peserta.Tiap Tim (PMR Wira) dapat mengikutsertakan 1 (satu) kelompok peserta putra/putri campuran yang terdiri dari: PMR Wira minimal 3 orang maksimal 10 orang.

21

5) Tata cara Pelaksanaan lomba'a) Tiap regu diwajibkan mencipta 2 naskah (syair) lagu ke-

manusiaan.b) Naskah lagu dikirim ke MB PMI Jakarta paling lambat 15

Juni 1994.c) 2 (dua) Naskah lagu yang telah diciptakan, dipresentasi-

kan pada saat pelaksanaan Jumbara PMR PMI.d) Lama presentasi maksimal 15 menit.e) Dilaksanakan di arena Jumbara.

6) Penonton:Semua peserta Jumbara.

7) Penilaian:Aspek yang dinilai:a) Isi/materi lagu.b) Penampilan.c) Penghayatan.

8) Juri lomba dari:PMI Pusat.Kanwil Deppen.

- PMR.

d. Lomba Baca Puisi:

1) Latar belakangBahwa anggota PMR sejak dini perlu dibekali jiwa kemanusiaan. Dengan bekal tersebut anggota PMR akan lebih mampu menghayati tugas dan peranannya, sehingga pada gilirannya nanti PMR akan menjadi tenaga-tenaga sukarela yang berjiwa kemanusiaan yang mendalam.Untuk itu diadakan Lomba Baca Puisi tentang masalah kemanusiaan, agar anggota PMR lebih menghayati apa sebenarnya arti kemanusiaan dalam kehidupan sehari-hari.

2) Tujuan.a) Meningkatkan penghayatan dan pengamalan jiwa kema

nusiaan.

22

b) Memupuk rasa percaya diri dan berani tampil di hadapan masyarakat.

3) Bentuk dan materi lomba.Penjabaran materi kemanusiaan mengenai kegiatan PMI yang dituangkan kedalam karya puisi untuk dibacakan di depan penonton.

4) PesertaTiap Tim (PMR Madya) menugaskan 1 (satu) kelompok peserta yang terdiri dari 2 (dua) orang atau maksimal 5 (lima) o- rang PMR Madya (putra/putri a-tau campuran).

5) . Tatacara Pelaksanaan:a) Tiap kelompok membuat naskah Puisi yang isinya ten-

tang kemanusiaan diketik 2 spasi maksimal 3 lembar kertas polio.

b) Judul Puisi disesuaikan dengan isinya. Naskah Puisi di- . kirim ke pada MB PMI Jakarta, paling lambat tanggal 15

Juni 1994.c) Naskah Puisi yang dinilai baik dapat dibacakan pada sa-

at pelaksanaan Jumbara PMR PMI.d) Lama pembacaan puisi maksimal 10 menit.e) Pakaian bebas rapih harus mengenakan atribut PMR.f) Perlengkapan:

Peralatan disediakan sendiri oleh peserta.g) Penilaian

Aspek yang dinilai meliputi:(1) Isi puisi(2) Penghayatan(3) Penampilan.

8) Juri Lomba dari: - PMI Pusat.- Dikbud.- PMR.

Lomba Majalah Dinding (Mading) persahabatan:

1) Latar belakangJumbara PMR PMI merupakan ajang peningkatan persaha-

batan nasional antara sesama anggota PMR. Untuk mewujudkan komitmen ini, dan berdasarkan pertimbangan album persahabatan tidak dapat diperlihatkan untuk orang banyak, maka diubah menjadi pembuatan Mading Persahabatan tentang kebudayaan, adat istiadat dan hasil-hasil pembangunan masing-masing daerah dan kegiatan kepalangmerahan pada khususnya sebagai bahan pertukaran informasi, komunikasi antardaerah.

2) Tujuan:a) Menumbuhkan kreativitas anggota PMR dalam mengga-

lang persaudaraan.b) Meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial di kalangan

remaja khususnya dan masyarakat pada umumnya.

3) Bentuk dan materi kegiatan.Lomba pembuatan Mading persahabatan ini menggambarkan kegiatan nyata PMR PMI, dan karangan (hasil karya) PMR termasuk gambar/lukisan, Puisi, Cerpen dan lain-iain.

4) PesertaTiap Tim (PMR Madya) menugaskan 1 (satu) kelompok peserta PMR Madya yang terdiri dari 3 (tiga) orang putra/putri atau campuran.

5) PerlengkapanMateri serta peralatan disediakan sendiri oleh masing-masing peserta.

6) Tata cara pelaksanaan:a) Papan Mading Persahabatan dibuat pada papan beruku-

ran 2 X 1 m, dengan motif dan variasi bentuk bebas.b) Lomba Mading Persahabatan dilaksanakan di arena Jum-

bara, dengan waktu pembuatan maksimal 4 jam.

c) Mading Persahabatan ini akan dipertontonkan kepada u- mum di arena Jumbara.

7) PenilaianAspek yang dinilai meliputi:

24

a) Cara pembuatan album.b) Isi/materi album.c) Kerapian.d) Ketepatan waktu.

8) Juri lomba dari:,, - PMI Pusatj - Kanwil Depdikbud.

- Kanwil Deppen.■s

2. LOMBA KHUSUS.

a. Lomba P3K:1) Latar belakang.

Diharapkan PMR dapat membantu melaksanakan tugas PMI dalam rangka meringankan penderitaan manusia a- kibat kecelakaan.Untuk mengukur sejauh mana hasil Pendidikan dan Lati- han P3K dan memacu PMR didalam membantu meno- long korban kecelakaan dilakukan melalui Lomba P3K PMR Madya dan Wira pada acara Jumbara PMR PMI.

2) Tujuan:a) Meningkatkan kemampuan anggota PMR dalam

menjalankan P3K.b) Menilai sejauh mana hasil Pendidikan dan Latihan P3K

yang dilaksanakan di Cabang-Cabang/Daerah.c) Memasyarakatkan P3K sebagai salah satu tugas PMI.d) PMR mendapat gambaran simulasi yang mendekati

keadaan sebenarnya sehingga dapat memberikan pertolongan yang tepat dan benar.

3)si'f

IV

Bentuk dan materi.Menjawab soal tertulis, praktek lapangan dan tanya jawab dengan materi sesuai dengan Buku Pedoman P3K I Mar- kas Besar PMI tahun 1990 dan Buku Pemindahan Korban Untuk Rujukan MB PMI tahun 1991. Bentuk dan materi lomba untuk PMR Wira tidak sama dengan PMR Madya.

25

4) PesertaSetiap Tim menugaskan 1 (satu) kelompok yang terdiridari 6 (enam) orang putra/putri atau campuran.

5) Perlengkapan:a) Pakaian seragam lapangan tanpa identitas Daerah.b) Peralatan lomba sesuai Buku Panduan Lomba P3K

MB PMI tahun 1990.

6) Tatacara pelaksanaan:a) Peserta dibawa ke tempat isolasi (untuk pemeriksaan

alat-alat P3K).b) Sesuai dengan nomor Timnya bergerak menuju Pos

berikutnya.c) Korban/pasien yang akan ditolong disiapkan oleh Pa-

nitia.d) Pada penderita telah ada identifikasi keadaan pasien.e) Sebelum melakukan pertolongan kepada peserta di-

berikan waktu untuk menjalankan orientasi penderita.f) Juri akan memberikan pembagian tugas dan akan

menunjuk siapa yang akan menjadi komandan dan anggota regu.

g) Juri dibenarkan untuk setiap saat mengajukan pertanyaan sesuai dengan soai yang dikerjakan.

h) Pengetahuan yang harus dimiliki oleh peserta sesuai dengan Buku Pedoman Lomba P3K terbitan MB PMI tahun 1990.

i) Pos rintangan yang harus dilewati akan disesuaikan dengan keadaan sebenarnya antara lain: Pos, turun/ naik tebing, sungai, ambulans dan Pos Rumah Sakit.

J) Cara/teknik transportasi/evakuasi sesuai keadaan cidera korban (lihat buku Pemindahan Korban Kece- lakaan Untuk rujukan MB PMI)

7) Juri dan sistem penilaian:a) Dewan juri akan ditentukan oleh Panitia Pusat dengan

susunan Ketua Dewan dari Tingkat Pusat, Wakil Ketua dan Sekretaris dari juri Pusat dan Daerah. Anggota dari Tingkat Pusat, Daerah dan instansi terkait.

26

b) Jumlah anggota juri dari Tingkat Pusat, instansi terkait dan Daerah sebanyak 15 orang.

c) Sistem penilaian:

(1) Sistem penilaian ditetapkan mulai 0 - 100 sesuai ketepatan langkah-langkah tindakan.- Sistem penilaian berdasarkan skala prioritas perto-

longan dan ketepatan urutan tindakan pertolongan pertama.

- Peserta akan mendapat nilai langsung di Pos dengan bukti.

(2) Substansi yang dinilai:- Waktu yang ditentukan- Kebenaran pertolongan- Ketepatan pertolongan.- Daya improvisasi.- Kerjasama didalam regu.

(3) Bobot penilaian diberikan dengan urutan:- Nilai di Pos Pertolongan = kelipatan 4.- Nilai di Pos Rumah Sakit = kelipatan 3.- Jumlah nilai di Pos Rintangan = kelipatan 2.- Pos Isolasi/Pos Ambulans = kelipatan 1.

b. Lomba Perawatan Keluarga:

1) Latar belakang.Memelihara kesehatan dan merawat orang sakit adalah salah satu tugas PMR yang dikenal dengan kegiatan Perawatan Keluarga. Hal tersebut kurang diminati oleh Remaja.Untuk itu dalam Jumbara PMR PMI diadakan Lomba Perawatan Keluarga untuk dijadikan sebagai tolok ukur sejauh mana tingkat kemampuan anggota PMR di dalam Pendidikan dan Latihan di bidang tersebut.

2) Tujuan:a) Meningkatkan kemampuan anggota PMR dalam melaku-

kan Perawatan Keluarga.

27

b) Merangsang minat anggota PMR untuk berperilaku hidup sehat.

c) Memasyarakatkan Perawatan Keluarga sebagai salah satu kegiatan PMI.

3) Bentuk dan materi Lomba.Lomba Perawatan Keluarga dengan mengerjakan secara tertulis dan lisan serta meragakan Perawatan Keluarga sesuai Buku Pedoman PK.I. MB PMI tahun 1986.Materi lomba untuk PMR Wira tidak sama dengan PMR Madya.

4) Peserta.Setiap Tim menugaskan 1 (satu) kelompok yang terdiri dari 3 (tiga) orang putra/putri atau campuran.

5) Tatacara Pelaksanaan:a) Setiap regu melaksanakan lomba sesuai undian nomor

Tim yang diperolehnya.b) Sebelum melakukan praktek, salah seorang wakil regu

mengerjakan soal test tertulis, sesuai petunjuk juri.c) Peralatan disediakan oleh Panitia sesuai yang tercantum

dalam Buku Pedoman PK.I.d) Pembagian tugas regu dilakukan oleh juri, dengan pe-

rincian sebagai berikut:

Orang I : bertindak sebagai komandan, yang memberi penjelasan tentang tindakan yang akan diam- bil dan membantu pelaksanaan perawatan.

Orang II : bertindak sebagai anggota, pelaksana perawatan dan membantu menyiapkan perawatan

Orang III : bertindak sebagai orang sakit dan menyiapkan peralatan.

e) Yang akan berperan sebagai orang I, II dan III akan ditentukan oleh Juri.

28

6) Sistem Penilaian:a) Dalam menilai tindakan PK yang dilakukan oleh peserta

lomba, juri harus berpegang pada Buku Panduan Lomba PK yang diterbitkan oleh MB PMI tahun 1992.

b) Penilaian diberikan atas hasil yang dicapai dan terbukti dalam perlombaan, termasuk jawaban atas pertanyaan juri pada saat pertolongan.

c) Sistem penilaian:(1) Sistem penilaian ditetapkan mulai dari 40 s/d 80

40 - 49 = banyak salah 5 0 -5 9 = ada salah.6 0 -6 9 = benar 70 - 79 = baik 80 = baik sekali

(2) Substansi yang dinilai.- Kesiapan pelaku.- Ketepatan tindakan.- Kecekatan dan keterampilan.- Daya improvisasi.- Kerapian dan kebersihan.- Kerjasama para pelaku.

(3) Bobot penilaian diberikan dengan urutan:Nilai di Pos soal teori : kelipatan 1 Nilai di Pos persiapan alat : kelipatan 1 Nilai di Pos pelaksanaan PK : kelipatan 2.

7) DewanJuri: - TingkatPusat - Instansi terkait.

c. Lomba Pasang-BongkarTenda

1. Latar belakangDalam penanggulangan korban bencana anggota PMR hanya membantu mendirikan dan membongkar tenda peleton. Sebagai ujicoba dilapangan dalam Jumbara PMR diselenggarakan lomba Pasang-bongkar Tenda darurat/tenda pertolongan dengan bahan seadanya bagi anggota PMR Wira.

29

2 . Tujuan:a) Meningkatkan keterampilan PMR dalam membantu kor-

ban bencana.b) Sebagai penilaian di lapangan anggota PMR Wira mendi-

rikan dan membongkar tenda.

3. Bentuk dan mated lomba.Demonstrasi Lomba Bongkar-Pasang tenda untuk naungan pertolongan secara beregu di lapangan terbuka dengan waktu secepat mungkin.

4. Peserta.Tiap kontingen mengirimkan 1 (satu) regu PMR Wira (putra/ putri atau campuran) dengan jumlah 10 (sepuluh) orang.

5. Tata cara pelaksanaan:a) Kegiatan lomba mendirikan tenda untuk naungan semen-

tara dan bongkar tenda adalah hal yang tidak kalah pen- tingnya dibanding dengan kegiatan lomba lainnya.

b) Peralatan tenda untuk keperluan lomba disediakan oleh panitia.

c) Waktu dan tempat mendirikan dan membongkar tenda ditentukan oleh juri.

d) Mendirikan tenda dimulai dari cara membuka tenda, se- dangkan membongkar tenda diakhiri sampai cara melipat tenda dan mengemasi alat lainnya.

6. Sistem penilaian:a) Sama dengan lomba PKb) Substansi yang dinilai adalah:

Kerjasama Kreatifitas Keterampilan Kerapian Kecepatan waktu

c) Juri:Tingkat Pusat

- ABRI.Kanwil Depsos.

30

VII. PENGABDIAN MASYARAKAT

1. Bakti fisik:

a. Latar belakang.Menanamkan jiwa kegotongroyongan dan kepemimpinan kepada anggota PMR melalui berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan, dimaksudkan agar anggota PMR dapat ikut membantu atau berperan mengisi pembangunan masyarakat.

b. Tujuan:1) Meningkatkan rasa kesetiakawanan sosial anggota PMR.2) Ikut membantu masyarakat di sekitar perkemahan dalam

hal kemampuan memberikan pertolongan pertama.

c. Bentuk kegiatan:Pemasangan kotak P3K di Pos-pos siskamling beserta memberikan pelatihan singkat P3K bagi RT/RW setempat.

d. Peserta.Peserta bakti fisik ini adaiah semua anggota kontingen.

e. Ketentuan Pelaksanaan:1) Setiap kontingen wajib mengikuti kegiatan bakti fisik.2) Untuk keikutsertaan kontingen di dalam bakti fisik, maka

jadwal ditentukan oleh Panitia.3) Pembagian tempat untuk bakti fisik ditentukan oleh Pani

tia.4) Untuk pengangkutan dari perkemahan ke tempat bakti

. fisik, disediakan dan diatur oleh Panitia.

f. Lain-lain:1) Setiap kontingen diwajibkan untuk membawa periengka-

pan kerja bakti dan seperangkat Kotak P3K beserta isinya dan diberi indentitas kontingen masing-masing Daerah.

2) Pada saat melakukan bakti fisik ini, semua peserta mengenakan pakaian lapangan (kaos) yang beridentitas Jumba- ra PMR PMI.

31

2. Kunjungan Sosial:

a. Latar belakangMenanamkan jiwa sosial kemasyarakatan anggota PMR melalui berbagai kegiatan sosial dan kemanusiaan dimaksudkan, agar anggota PMR dapat ikut berperan di dalam pengabdian sosial kemasyarakatan.

b. Tujuan:1) Menanamkan jiwa solidaritas dan persaudaraan antara se-

sama anggota PMR.2) Menjalin dan mempererat persahabatan dan persauda

raan.

c. Bentuk kegiatan:1) Mengadakan kunjungan sosial ke SD-SD di daerah minus.2) Memberikan bingkisan berupa buku dan alat tulis.3) Penyuluhan P3K dan Kepalangmerahan kepada siswa SD.

d. Peserta.Setiap kontingen mengikutsertakan 6 orang peserta PMR Ma- dya atau PMR Wira atau campuran (putra/putri/campuran) dengan seorang Pembina-pendamping putra/putri.

e. Ketentuan Pelaksanaan:1) Setiap kontingen membawa buku tulis, pensil, penggaris,

setip/penghapus masing-masing 40 buah.2) Dilaksanakan selama berlangsungnya Jumbara PMR.3) Pembagian tempat kunjungan sosial ditentukan oleh Pa-

nitia.

32

VIII. KEGIATAN JUMPA GEMBIRA.

1. Pentasseni:

a. Latar belakang.Untuk melestarikan kebudayaan daerah dan memeriahkan serta mempererat tali persaudaraan di antara sesama anggota PMR dari seluruh Indonesia, maka dirasa perlu untuk mengadakan pentas seni.

b. Tujuan:1) Menjalin kerjasama dan keakraban antara anggota PMR

dan masyarakat sekitar.2) Menambah wawasan kreasi budaya daerah para anggota

PMR.3) Menghibur anggota masyarakat di sekitar dan peserta

Jumbara PMR PMI.

c. Bentuk kegiatan.Pentas seni antar propinsi/daerah yang dipentaskan oleh anggota PMR dari 27 daerah secara bergantian pada tiap malam

d. Jenis kegiatan.Tari, nyanyi, musik, drama, puisi/deklamasi, lawakatau pentas seni yang lain.

e. Peserta:1) Tiap daerah/kontingen diwajibkan menampilkan atraksi

kesenian di panggung terbuka Jumbara PMR PMI.2) Dalam pementasan tidak ditentukan berapa orang yang

main atau terlibat, sebaiknya disesuaikan dengan ukuran panggung yang tersedia.

f. Ketentuan Pelaksanaan:1) Acara pentas seni dilaksanakan tiap malam selama Jum

bara PMR PMI berlangsung.2) Acara dimulai dari pukul 19.00 - 22.00 wib.3) Setiap malam ditampilkan maksimum 9 utusan daerah/

kontingen.

33

4) Urutan penampilan pentas seni diatur dan ditentukan oleh Panitia.

5) Pentas seni/kesenian yang dipentaskan adalah kesenian daerah masing-masing.

6) Setiap daerah mendapat jatah waktu pentas selama 15 menit interval pergantian 2 menit.

7) Panitia hanya menyediakan panggung ukuran umum peralatan, sistem suara dalam sound system dan penerangan listrik secukupnya.

8) Peralatan lain yang dibutuhkan oleh peserta seperti, tape cocorder menjadi tanggung jawab masing-masing daerah.

2. Olahraga rekreatif:

a. Latar belakang.Untuk menggalang persahabatan dan sportivitas antar anggota PMR serta meningkatkan kesehatan jiwa dan raga, maka dalam kegiatan Jumbara PMR diadakan pertandingan olahraga antaranggota PMR.

b. Tujuan:1) Memupuk persaudaraan yang erat di antaranggota PMR.2) Mempertinggi sportivitas dalam bertanding.3) Menyalurkan bakat olahraga anggota PMR.

c. Bentuk kegiatan:Sepak bola sarung.Gebuk bantal.Bola kolong.Balapan teklek raksasa/klompen raksasa.

- SKJ 88.

d. Ketentuan Pelaksanaan:1) Untuk olah raga setiap kontingen diwajibkan mengirim

wakilnya dan mengikuti semua jenis pertandingan persahabatan ini

2) Peserta kontingen yang tidak sedang bertanding, agar turut meramaikan kegiatan olahraga ini.

34

3) Senam kesegaran jasmani diikuti oleh semua peserta, pelaksanaannya diatur oleh kepala Desa putra-putri.

4) Pertandingan persahabatan olahraga dan SKJ dilaksanakan setiap hari dengan jadwal yang sudah tersedia.

5) Tempat pertandingan persahabatan olahraga dan SKJ ditentukan oleh Panitia.

e. Lain-lain:1) Peralatan olah raga disediakan oleh Panitia.2) Wasit pertandingan persahabatan dari Panitia Pelaksana

dibantu oleh Pembina-Pendamping atau PMR.3) Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk ini akan diten-

tukan kemudian.

3. Kunjungan Persahabatan:

a. Latar belakang.Menjalin dan mempererat persahabatan para anggota PMR PMI dimaksudkan untuk dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya sesama sebagai kader Palang Merah.

b. Tujuan:1) Menjalin hubungan baik dan kerjasama antar sesama ang

gota PMR PMI.2) Meningkatkan persatuan dan kesatuan serta persauda-

raan antara sesama anggota PMR.

c. Bentuk kegiatan:Saling kunjung mengunjungi antara sesama anggota PMR dan masyarakat.

d. Peserta.Semua peserta Jumbara diwajibkan mengadakan kunjungan persahabatan.

e). Tatacara Pelaksanaan:1) Setiap kontingen menyiapkan buku tamu di tenda perke-

mahannya.

35

2) Pada kunjungan tersebut, setiap kontingen mencacat kesan yang diperoleh waktu kunjungan (keramahtamahan, bahan pembicaraan dsb)

3) Dari kesan yang diperoleh, setiap kontingen dapat memi- lih kontingen yang dianggapnya Favorit, dengan mengisi formulir yang disediakan panitia dan ditandatangani oleh Ketua kontingen.

f) Lain-lain.Penentuan kontingen Favorit berdasarkan:1) Usulan dari sesama kontingen.2) Jumlah tamu menurut buku tamu.

4. Pertukaran hasil karya dan album foto:

a. Latar belakang.Dalam menggalang persahabatan nasional maupun interna- sional dipandang perlu diadakan pertukaran cendera mata berupa hasilkarya PMR sendiri dan foto-foto kegiatan PMR di Cabang/Daerah masing-masing.

b. Tujuan:1) Mendorong menciptakan hasilkarya PMR yang diwujud-

kan dalam bentuk hasta karya atau cendera mata.2) Meningkatkan kreativitas anggota PMR.

c. Bentuk kegiatan.Pada waktu saling berkunjung dan pada setiap kesempatan bertemu dalam acara kegiatan Jumbara PMR dapat dilakukan tukar-menukar hasilkarya dan foto album antaranggota PMR.

d. Ketentuan Pelaksanaan:1) Tiap kontingen diwajibkan membawa hasilkarya PMR dan

album foto kegiatan PMR serta cendera mata dari daerah masing-masing.

2) Pertukaran hasilkarya dan album foto dapat dilaksanakan pada kegiatan Pameran Mini atau kegiatan lain yang me- mungkinkan.

36

3) Tanda terima pertukaran hasilkarya dan album foto diserahkan oleh Panitia Seksi Kegiatan.

e. Peserta.Setiap kontingen menunjuk beberapa anggotanya untuk mengikuti/melaksanakan pertukaran hasilkarya dan album foto.

f. Lain-lain:1) Tidak ditutup kemungkinan, bahwa kontingen boleh men-

jajakan (menjual) hasilkarya/souvenir di ruang Pameran Mini.

2) Untuk jual-beli hasil karya/souvenir hanya boleh dilakukan di tempat Pameran Mini.

5. Pameran mini:

a. Latar belakang:Pameran mini merupakan salah satu media informatif yang menyampaikan perkembangan PMI dan kegiatan PMR di masing-masing daerah.

b. Tujuan:1) Sebagai Pusat informasi mengenai kegiatan-kegiatan re-

maja/PMR khususnya dan PMI umumnya.2) Mendekatkan masyarakat pada kegiatan PMR dan PMI.

c. Bentuk kegiatan:1) Pameran hasil foto kegiatan PMR dan PMI.2) Hasil karya nyata anggota PMR.3) Hasil kerajinan masing-masing Daerah.

d. Peserta:1) Pameran Mini diikuti oleh semua Daerah yang mengikuti

Jumbara PMR PMI.2) Instansi/organisasi kemasyarakatan di luar PMI yang su-

dah mendapatkan ijin dari Panitia.

37

e. Tatacara Pelaksanaan:1) Setiap peserta mendapat kaveling Pameran Mini dari

Panitia.2) Penentuan dan letak kaveling pameran ditentukan oleh

Panitia.3) Peserta pameran harus mendaftar kepada Panitia pada

Seksi Kegiatan Jumpa-Gembira (Pameran Mini) pada saat pendaftaran ulang di Sekretariat Panitia.

4) Barang-barang dan foto-foto yang akan dipamerkan disiapkan oleh masing-masing kontingen.

5) Pameran Mini dilaksanakan selama Jumbara PMR berlangsung

6) Dekorasi kaveling Pameran Mini menjadi tanggungjawab kontingen yang bersangkutan.

f. Lain-lain:1) Selama Pameran Mini berlangsung Panitia tidak menyedi-

akan minuman dan makanan kecil (snack) bagi yang menjaga pameran.

2) Panitia tidak menutup kemungkinan mengenai berlangsungnya jual-beli barang-barang pameran.

3) Penjaga stand Pameran diserahkan sepenuhnya kepada peserta maksimum 2 (dua) orang.

4) Stand Pameran dibuka pukul 08.00 -14.00.16.30 -19.30

selama Jumbara PMR berlangung.

38

IX. PERKEMAHAN JUMBARA PMR PMI

1. ADMINISTRASI PERKEMAHAN

a. Setiap kontingen mendirikan tenda sesuai dengan kaveling yang telah ditentukan Panitia.

b. Untuk menempati kaveling, setiap kontingen mendaftarkan di lokasi perkemahan dan mendapat bukti SPK (Surat Penempatan Kavling) yang dikeluarkan oleh Panitia Perkemahan (Camat Perkemahan).

c. Kontingen yang akan meninggalkan acara Perkemahan sehu- bungan dengan berakhirnya Jumbara PMR, bertanggungjawab atas kebersihan bekas kapling yang ditempatinya dengan bukti Surat Rekomendasi untuk meninggalkan perkemahan dari aparat perkemahan dan rekomendasi tersebut untuk syarat pengambil- an Piagam dan Lencana Jumbara PMR.

2. PENGATURAN PERKEMAHAN

a. Struktur Perkemahan.Semua peserta Jumbara PMR PMI akan dipimpin dalam satu kesatuan struktur Perkemahan tertinggi, yaitu Kecamatan.Warga Kecamatan akan diatur sesuai jenjang Pemerintahan dengan tidak meninggalkan tatacara kehidupan 7 (tujuh) Prinsip Palang Merah, yaitu sbb:1) Perkemahan Jumbara PMR PMI merupakan satu Kecamatan

yang dinamakan Kecamatan “BHINNEKATUNGGALIKA".2) Kecamatan dibagi dalam 2 (dua):

a) Desa Putra dengan nama Desa RCL SENDUK.b) Desa Putri dengan nama Desa SITI DASIMAH.

3) Tiap Desa memiliki 2 (dua) RW dengan nama RW I, RW II dan RW III, RW IV.

4) RW I dan III dibagi menjadi 3 (tiga) RT yaitu:R T1 Kemanusiaan.RT2 Kesamaan.RT 3 Kenetralan.

5) RW II dan IV dibagi menjadi 4 (empat) RT yaitu:- RT 4 Kemandirian.- RT 5 Kesukarelaan.

39

- RT 6 Kesatuan.- RT7 Kesemestaan.

6) Setiap RT terdiri dari 4-6 Regu.b. Aparat Perkemahan:

1) Rukun Tetangga (RT) dipimpin seorang Ketua RT.2) Rukun Warga (RW) dipimpin seorang Ketua RW.3) Kelurahan: - dipimpin seorang Kepala Desa/Lurah

- Seorang Sekretaris Desa I merangkap sebagai Ketua RW I dan II

- Seorang Kepala Keamanan dan Ketertiban merangkap sebagai Ketua RW II dan IV.

4) Kecamatan: - dipimpin oleh seorang Camat.- Seorang Wakil Camat/Sekretaris.

3. KEHIDUPAN SEHARI-HARIa. Tatacara perkemahan:

1) Seluruh tatacara perkemahan disesuaikan dengan acara kegiatan sehari-hari dan hanya dapat diubah oleh Panitia.

2) Segala pemberitahuan dan pengumuman, baik untuk peserta maupun panitia Pelaksana, harus melalui pusat informasi yang dikoordinasi oleh Panitia yang membidangi.

3) Segala kebutuhan dan permasalahan yang dihadapi peserta dilayani dan disampaikan melalui jalur pemerintahan Perkemahan.

b. Kegiatan:1) Kegiatan di Perkemahan dimulai pk 05.00 s/d 22.30 wib yang

dinyatakan dengan tanda bunyi sirene Ambulans.2) Sebelum pk. 08.00 dan pk 17.00 wib setiap warga perkema

han wajib melaksanakan kegiatan rutin dengan jadwal sbb:- 05.00-05.30 olahraga/senam pagi.- 05.30 - 07.30 keperluan pribadi.- 07.30 - 08.00 apel pagi.- 17.30-18.00 apel sore.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di tingkat RW dan kegiatan selanjutnya dilaksanakan sesuai jadwal.

3) Untuk mengikuti kegiatan, peserta wajib menyerahkan kartu kegiatan kepada petugas yang bersangkutan.

40

4) Setiap peserta berhak memperoleh tanda mengikuti kegiatan berupa paraf petugas dan cap/stempel pada kartu kegiatan, setelah selesai mengikuti salah satu kegiatan pada saat itu juga.

c. Pakaian dan Tanda Pengenal:1) Selama kegiatan berlangsung peserta diharuskan mengena-

kan pakaian seragam PMR lengkap, kecuali pada kegiatan yang sudah ditentukan pakaiannya.

2) Warga perkemahan yang keluar dari arena perkemahan harus mengenakan pakaian yang rapi dan sopan dengan tanda pengenal yang diberikan oleh Panitia.

d. Keamanan:1) Keamanan dalam perkemahan menjadi tanggungjawab war

ga perkemahan dan di bawah pimpinan aparat perkemahan.2) Semua peserta berkewajiban untuk ikut serta menjaga ke

amanan dan ketertiban di seluruh arena perkemahan.3) Peserta dilarang membuat kekacauan dan kegaduhan dalam

semua cara kegiatan selama Jumbara PMR berlangsung.4) Jam malam berlaku muiai pk 23.00 - 05.00 wib. Diharapkan

peserta menjaga kemanan dan ketenangan.

e. Kebersihan dan Kesehatan:1) Kebersihan dalam perkemahan menjadi tanggungjawab se

tiap peserta secara keseluruhan.2) Setiap regu wajib memiliki tempat sampah, menjaga keber

sihan MCK dan dilarang keras mencuci di sekitar tenda/ kavling serta membuang sampah di sembarang tempat.

3) Setiap regu peserta wajib memiliki obat-obatan untuk P3K dan obat-obatan khusus bagi anggotanya.

4) Peserta yang menderita sakit dan tidak dapat ditangani oleh regunya wajib dilaporkan ke Pos Kesehatan Jumbara PMR dengan sepengetahuan Kepala Desa/Ketua RW/RT.

f. Konsumsi:1) Pelayanan konsumsi peserta dikelola oleh kontingen masing

masing, termasuk biaya dan peraiatan (dalam mengelola dapur hati-hati terhadap bahaya kebakaran).

41

2) Panitia Pelaksana menyelenggarakan Dapur Umum di arena perkemahan bagi Panitia secara keseluruhan.

3) Pelayanan Dapur Umum distribusinya akan diatur tersendiri oleh Panitia Seksi Konsumsi.

g. Ibadah:1) Untuk beribadah, peserta dapat melakukannya di tempat

yang telah tersedia atau di tenda masing-masing.2) Peserta wajib menjaga dan memelihara kebersihan dan ke-

tertiban tempat ibadah dan sekitarnya.3) Peserta wajib menghormati peserta lain yang sedang mela-

kukan ibadah.

h. Tamu:1) Waktu berkunjung bagi tamu dilakukan pada pukul 12.30-

14.00 dan pukul 17.30-19.00 wib, dengan membawa surat pengantar dari Sekretariat Panitia/Aparat Perkemahan dan mengenakan tanda pengenal tamu yang dipinjamkan oleh Panitia.

2) Selain jam berkunjung tamu, peserta dilarang menerima tamu kecuali ada ijin khusus dari Panitia/Aparat Perkemahan.

i. Hiburan:1) Diadakan hiburan malam berupa pentas seni di lapangan

terbuka.2) Pentas seni dilakukan oleh peserta Jumbara PMR tiap Da-

erah.3) Pemutaran film (layar tancap).

y. Kedai/Pasar:1) Bahan makanan dan kebutuhan sehari-hari dapat dibeli di

kedai/warung yang ada di sekitar acara perkemahan. Untuk belanja yang Jumlahnya besar dapat dilakukan di Pasar.

2) Kebutuhan souvenir/cenderamata Jumbara PMR dapat dibeli di Pameran Mini.

3) Jual-beli/pemasaran barang-barang dilarang dilakukan di arena perkemahan lain kecuali di tempat yang telah ditentukan.

42

k. Pos dan Telekomunikasi.Semua peserta dapat menikmati pelayanan Pos dan Telekomunikasi yang telah disediakan di arena perkemahan dan sekitarnya.

4. HAL-HALYANG PERLU DIPERHATIKAN.

a. Hendaklah dilakukan oleh peserta Jumbara PMR:1) Berpakaian sopan, rapi dan menyerahkan barang-barang

temuan yang bukan miliknya kepada Panitia/Aparat Perkemahan.

2) Menjaga dan menaati waktu ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

3) Bekerjasama dengan penuh saling pengertian, saling menghormati dan saling menghargai antara anggota satu regu dengan yang iainnya.

b. Seharusnya tidak dilakukan oleh peserta Jumbara PMR:1) Makan sambil berjaian, dan merokok yang demonstratif di

muka umum.2) Buang air besar disembarang tempat atau di sungai sehing-

ga mengganggu sopan-santun dan kelestarian alam.3) Merusak tanaman/pepohonan di; perkemahan dan sekitar-

nya.4) Peserta putra masuk ke tenda putri atau sebaliknya kecuali

ada keperluan penting dengan seijin lurah masing-masing.

5. SANKSI-SANKSI

a. Sanksi diberlakukah kepada peserta yang dengan sengaja atautidak melanggar peraturan yang telah ditetapkan oleh Panitia.

b. Sanksi hanya dijatuhkan oleh Camat Perkemahan melalui sidangAparat Perkemahan.

c. Sanksi pelanggaran berbentuk:1) Peringatan lisan.2) Pernyataan tertulis.3) Tidak berhak menerima lencana/piagam. 74) Tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan selama Jumbara ber-

langsung.5) Dicabut haknya sebagai peserta Jumbara PMR

43

X. ADMINISTRASI JUMBARA PMR PMI

Penyelenggaraan Administrasi jumbara dilakukan oleh Seksi Tata Usaha Sekretariat Panitia, di bawah koordinasi Sekretaris dan Wakil Sekretaris Panitia Pelaksana, dengan bimbingan dan arahan dari Panitia Pengarah Jumbara PMR.

1. SISTEM PELAYANAN ADMINISTRASI

a. Pendaftaran kontingen Daerah:1) Pendaftaran tahap I dan II dilakukan melalui surat, telepon,

telex atau faksimile kepada Markas Besar PMI Jakarta dan Markas PMI Daerah JawaTengah selaku Panitia Pelaksana.

2) Pendaftaran tahap III adalah pendaftaran ulang Kontingen Daerah di lokasi Perkemahan Jumbara PMR dengan ketentuan sebagai berikut:M e ja l) - Pimpinan Kontingen menyerahkan seluruh per-

syaratan administrasi dan mengisi formulir pendaftaran ulang.

- Petugas memeriksa kelengkapan persyaratan dan formulir daftar ulang, setelah itu formulir dikemba- likan kepada Ketua Kontingen sesudah diparaf petugas.

Meja 2) - Pimpinan Kontingen menyerahkan formulir yang sudah dicek oleh petugas meja 1)

- Petugas meja (2) memberikan surat izin mendirikan tenda (SIMT) bagi regu /kontingen.

- Pimpinan Kontingen menerima dari petugas meja (2) berupa: tanda peserta, kaos dan topi sesuai jumlah kontingen.

- Pimpinan Kontingen menyerahkan tanda terima yang sudah disediakan dengan dibubuhi tanda- tangan sebagai tanda pengecekan barang-barang dan kemudian membagikannya kepada yang berhak menerimanya.

44

b. Informasi tentang Jumbara PMR PMI informasi Jumbara PMR PMI dapat diperoleh melalui Humas Panitia (Pusat Informasi) atau ruang data yang disiapkan oleh Panitia Jumbara PMR.

c. Pelayanan administrasi.Semua pelayanan administrasi dilakukan oleh Sekretariat Panitia, dengan jadwal berikut:

07.30-12.001 4 .0 0 - 17.0019 .00 - 22.00

d. Penerimaan lencana, piagam penghargaan dan lainnya.Lencana Jumbara PMR PMI Tk Nasional IV Thn 1994 hanya dapat diperoleh peserta yang aktif mengikuti.Kegiatan proses penerimaan,. lencana dan piagam penghargaan dilakukan oleh Pimpinan Kontingen, bukan peserta maupun a- parat perkemahan dengan mekanismesebagai berikut:

LOKET1

1

a. Macam tanda pengenal:1) Tanda pengenal personel Jumbara PMR PMI Tingkat Nasio-

nal IV 1994:a) Peserta.b) Pembina-Pendamping.c) Pimpinan Kontingend) Pariitia Pusat.e) Panitia Daerah.f) Peserta Luar Negeri.g) Juri Lomba.

2) Tanda khusus petugas Jumbara PMR PMI Tk Nasional IV Thn 1994 berupa tanda pengenal untuk:a) Penanggungjawab Pusat /Daerah.b) Petugas:

- kesehatan/kebersihan lingkungan.- konsumsi.- transportasi.- keamanan.- logistik.

c) Tamu.

d) Aparat Perkemahan : - Camat- Lurah.- RW.- RT.

3) Tanda Pengenal Kendaraan:a) kendaraan angkutan peserta.b) kendaraan panjtia.c) kendaraan pendukung Jumbara PMR.d) kendaraan undangan.

b. Bentuk, Ukuran dan Warna:1) Tanda Pengenal Personil.

Berbentuk persegi panjang ukuran 1 2 x 1 6 cm, terbuat dari kulit/imitasi, diberi tali penggantung seperti tas kecil.

2. TANDA-TANDA PENGENAL

46

Di bagian atas dibedakan dengan tulisan:- PESERTA- PENDAMPING- PANITIA PUSAT- PANITIA DAERAH- PIMPINAN KONTINGEN- PESERTA LUAR NEGERI- JURILOMBA

2) Tanda khusus petugas.Berbentuk persegi panjang, ukuran 5,5 x 9 cm.Warna dasar putih terbuat dari kertas karton dibungkus plas- tik (name tag) dengan tulisan: di atas Logo Jumbara dan tulisan :

JUMBARA PMR PMI TK.NASIONAL IV THN.1994 ......................................1994

di bawah ... - Pengawas/penanggungjawab- Petugas: - kesehatan/kebersihan lingkung-

an- konsumsi- transportasi- kamtibmas- logistik

- Tamu- Aparat Perkemahan: - Camat

- Lurah- Ketua RW- Ketua RT

3) Tanda Pengenal Kendaraan.Berbentuk persegi panjang, ukuran 10 x 15 cm warna dasar putih, bagian atas terdapat logo Jumbara PMR dan tulisan Jumbara PMR PMI Tk Nasional IV Thn 1994 Bagian bawah bertuliskan antara lain:

- Angkutan Peserta- Panitia

47

- Pendukung- Undangan

c. Pengaturan Pemakaian:1) Tanda Petugas.

Dipakai dengan cara menempatkannya selama pelaksanaan Jumbara PMR PMI Tk Nasional IV Thn 1994 diusahakan terli- hat secara jelas.

2) Tanda Khusus Personil.Dipakai dengan cara dipakai pada dada kiri selama pelaksanaan Jumbara PMR PMI Tk Nasional IV Th 1994.

3) Tanda Kendaraan.Digunakan dengan cara ditempel pada kaca depan mobil sebelah kiri atas. (selanjutnya lihat lampiran).

48

XI. SARANA PENDUKUNG

1. PERLENGKAPAN

a. Peralatan:1) Semua kebutuhan peralatan kegiatan disusun secara rinci

oleh seksi pendukung.2) Peralatan untuk kegiatan tersebut diperoleh dengan cara

membeli, meminjam atau membuat sendiri.3) Semua anggota peserta dapat menggunakan fasilitas per

alatan kegiatan yang disediakan, sesuai kebutuhan.

b. Sarana Perkemahan/Bangunan.Untuk memperlancar jalannya Jumbara PMR PMI Tk Nasional IVThn 1994 disediakan sarana perkemahan /bangunan gedunguntuk:1) sekretariat panitia2) pusat informasi/pengolah data3) kantor kecamatan4) kantor kelurahan5) tempat kegiatan/ceramah/diskusi/pameran mini6) pos kesehatan7) pos keamanan dll

2. AKOMODASI

a. Penginapan:1) Peserta Jumbara PMR PMI ditempatkan pada kavling-kavling

perkemahan putra dan putri sesuai dengan lokasi yang ditentukan. Peserta mendirikan tenda sendiri.

2) Panitia ditempatkan pada bangunan yang ada dan tenda- tenda panitia.

3) Unsur pembina, pelindung, penasihat, penanggungjawab/ Tim Pengawas di tempatkan di hotel-hotel sekitar perkemahan.

4) Peserta luar negeri ditempatkan di tenda-tenda peserta, yang disiapkan oleh Panitia Peiaksana dan pembinanya dihotel.

49

b. Fasilitas lain:1) Sarana air bersih.

Pengadaan air bersih dan MCK untuk kepentingan peserta telah ada di perkemahan, baik untuk putra maupun putri secara terpisah.

2) Listrik.Sumber penerangan diperoleh dari lampu petromax, lampu baterai/iampu badai, lilin. Instalasi listrik dialirkan untuk semua sektor yang penting di semua kawasan perkemahan. Penerangan listrik dijadwalkan setiap pukul 18.00 - 06.00 selama Jumbara PMR berlangsung.

3) Konsumsi.Konsumsi untuk peserta, disediakan oleh masing-masing kontingen. Pelayanan untuk panitia, pimpinan kontingen dan pembina-pendamping ditangani oleh Panitia Pelaksana dengan membuka dapur umum. Distribusi makanan diatur dengan sistem kupon konsumsi menurut jadwal makan yang telah diatur.

4) Angkutan/Transportasi.Sarana angkutan/transportasi untuk keperluan Panitia adalah kendaraan operasional yang sudah disediakan dan diatur oleh panitia Pelaksana.

5) Kesehatan.Untuk membantu upaya menjaga kesehatan dan mengobati yang sakit ataupun luka, disiapkan Pos Kesehatan Lapangan dengan Ambulans di lokasi perkemahan 24 jam/hari. Puskesmas Kecamatan dan Puskesmas Pembantu yang ada dianggap cukup memadai untuk mendukung kegiatan Jumbara tersebut, sebagai Rumah Sakit rujukan digunakan Ru- mah Sakit setempat.

6) PosdanTelekomunikasi.Pos Giro dan Wartel di sekitar Perkemahan untuk membantu peserta berkirim surat maupun telepon dibuka setiap hari kerja.

50

7) Sarana ibadahUntuk kegiatan ibadah, telah disiapkan sarana ibadah.

8) Pasar/kedai.Untuk kebutuhan memasak yang sifatnya banyak disarankan membeli bahannya di pasar terdekat, untuk belanja ringan disediakan warung kopi/kedai kelontong.

XII. PENUTUP

Demikianlah Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jumpa Bakti Gembira PMR PMI Tingkat Nasional IV tahun 1994 ini disusun untuk dijadikan pegangan dalam persiapan dan pelaksanaan Jumbara PMR Tingkat Nasional IV Tahun 1994.

Segala sesuatu yang belum diatur didalam ketentuan ini akan diatur kemudian. Keberhasilan penyelenggaraan Jumbara PMR Tingkat Nasional IV tahun 1994 adalah tanggungjawab kita bersama, oleh karena itu perencanaan dan persiapan perlu diselenggarakan sebaik- baiknya dengan penuh rasa tanggungjawab.

Semoga Tuhan meridhoi upaya kita semua.

51

XIII. LA M PIRAN-LAM PIRAN

TANDA KHUSUS

9X5,5 cm 9X5,5 cm

TANDA ANGKUTAN

52

aA '

n o f a f n d « !

1 ^ i V V iU V )| V A 9 0 A VAA3I/MUSI HVU3VQe ^ iu B U J io u - id

nu iu ji

HHIAJIX VAAVP

o i n t o 'iOJ|i«r 0io»u«4*/v *p O lUlUO^pM

o o|®ji^«bn r ' " -"

|3H Jd i

bAb|J °

^ a _ (|t|i )Bu(itd 6 u u 6 6 u b U

ib j b Au b w u e v ___ __ . ,\ iin n iim i IV uBP,H

J»*r U»n«N°\' , 1«>"UO uuo*.uinr0 orUvHOnns® ,n llu p u iU u u ^ K i 0 - . . n f i f i u e i # a f l r N i l V I W J7* < V ^ u n J 3 8 iu**■ Q ™ *r '-up))id </ swr 4n,B8,u

lANVDNVbV* y j o io i i t x un«n|>W

,v" v‘“v sr u.° , . v r o 4 ^ 3 ■ - ■fcljBqopjS

VbS^Hl ^ M g ^ N O j <

‘ f l i r t • g u n \ j

i a

nylOAC .i »»gT QJXQNOtNiw nsiuv

N 3 1'

L ^ . w ’ W / ’ H■* WUTiyiysO'iCLWjO- K-/ 5JAP*; • 7 * , T.......r \ r,.T__ .Pns9“ i * x .... .

. n0B|>O

u w j f 'p u n >

U a A A i f i N ^ - 7"— # flo f i 96 f f

IJ B P U O l

U?J4F)±? « u o <» *| B u sins o I » j o 6 j B|

•uvMnr

iin r

0|<l J»*

. a 9 f>ui

_ ftu iitu iO 6 1 1o»oqbu*.»x # i v.. M V0NV8M VM V80N

tV. .*NISBPBM Buoquiod unAdujns

< !U )tg O mJU(i\IS 0 * *B I

mftofivwa.O M o u jn s u ii)« ji ® o le i ip s B M

▼ mo IN»B»ONn 0 0 * 0 J! l» « O j

V U V O N n y o , olBiOV • • d f lu n u p o 0 o lo f l K j«A ^afi J u IKSI B u n A n jO S B d .

,J0 * U U 3 M — J — l O O u n d u u n

i . , d

xvwio 4 |UI|MMJ0X fii06ufuoU

s n a n » ^ j X q-w Q L ( * •.... ... 7 . 1 ° »A .e a ‘J » » e u r r t i j

• s ^ B i i j y p f / ^ L B i i o c i u ^ e ^ ., |i f^ fH in /w p V m jn o O y

u su A u fiJW W ^

" ‘ • ‘W0 Y » l n ,

U XO S .Ir.XM tJe l • “ l i n e r

iMtny 6 i ’

, « W oBa u , , o ^ (g , .4B* \ T i 3 » "ABiajna'H

r V v s M ’® » w » " » " > A o 0 e A A B U lu jn g V f l fO „ P |i»d uJn > )n ifA A J T ) ^ndnju*6un^uB|d uBi Buiuy-* " A’

QUBUilQ '\ 1 6u*.«l«ww o i/it jr u jn m n B

O s.MP1 U I8|8S

ivdva VAAvr

NVONOlVXSd fP’«pOjnS 1VD3AXV'

bti*|«uiad Ai 6 L I'W BI #1'■“ i

oooooo i i vn w x a s

,

r «n

V M VrN O rttbV X d

S 1

* 1 u v X d 3 »

‘ V ' t I \ / I \ / J I 4. V IMV^VADOA VMJ1AIIISI HVUiJVCI NV(IHV‘)N:ll VMVI

Documents

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN JUMBARA PMR IV …