32
STABILITAS OBAT Siti Nani Nurbaeti, S. Farm, M. Si, Apt.

Pertemuan 1 stabulitas obat

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pertemuan 1 stabulitas obat

STABILITAS OBAT

Siti Nani Nurbaeti, S. Farm, M. Si, Apt.

Page 2: Pertemuan 1 stabulitas obat

EVERYTHING MADE BY HUMAN HANDS FROM THE SUBLIME PARTHENON TO THE TRIVIAL MILKSHAKE IS SUBJECT TO DECAY

Page 3: Pertemuan 1 stabulitas obat

KONTRAK KULIAH1. PENDAHULUANa. Menjelaskan kompetensi TIU dan TIKb. Menjelaskan kontrak kuliahc. Pengertian tentang degradasi obat

atau sediaan obatd. Macam-macam degradasi obat atau

sediaan obat secara fisika, kimia dan mikrobiolog

Page 4: Pertemuan 1 stabulitas obat

2. HUBUNGAN KINETIKA REAKSI DEGRADASI OBAT (ORDE REAKSI) TERHADAP STABILITAS OBAT

a. Penentuan waktu paruh obat dan atau sediaan obat berdasarkan kinetika reaksinya

b. Penentuan waktu kadaluarsa obat dan atau sediaan obat berdasarkan kinetika reaksinya

Page 5: Pertemuan 1 stabulitas obat

3. . INTERPRETASI DATA KINETIKA REAKSI PADA STABILITAS OBAT

a. Teori keadaan transisi dan ekuivalensi kinetika

a. Pengaruh medium terhadap degradasi obat

b. Pengaruh kekuatan ionc. Pengaruh tetapan dielektrikad. Pengaruh katalis asam basa umume. Pengaruh katalis asam basa spesifikf. Diagram skrabal

Page 6: Pertemuan 1 stabulitas obat

4. PENGARUH SUHU TERHADAP DEGRADASI OBAT DAN ATAU SEDIAAN OBAT

a. Mekanisme pengaruh suhu dan kelembaban terhadap degradasi obat dan atau sediaan obat

b. Persamaan Arrheniusc. Analisis kestabilan yang dipercepat

Page 7: Pertemuan 1 stabulitas obat

5. PENGARUH PH, PROFIL PH-KECEPATAN DAN ENERGI AKTIVASI TERHADAP STABILITAS OBAT

a. Pengaruh pH terhadap stabilitas obatb. Macam-macam profil pH – kecepatan dalam

reaksi degradasi obatc. Teori energi aktivasi dan pengaruhnya

terhadap stabilitas obatd. Pemaparan tentang penggunaan profil pH-

kecepatan, kecepatan dan energi aktivasi dlm studi stabilitas

Page 8: Pertemuan 1 stabulitas obat

6. REAKSI KOMPLEKS DAN DEGRADASI OBATa. Macam-macam reaksi kompleksb. Macam-macam persamaan dari

beberapa jenis obat dan atau sediaan obat

c. Beberapa contoh reaksi kompleks dari beberapa jenis obat dan atau sediaan obat dan cara perhitungan waktu paruh dan waktu kadaluarsa

Page 9: Pertemuan 1 stabulitas obat

7. DEGRADASI OBAT YANGH TERJADI MELALUI RUTE HIDROLISIS

1. Hubungan reaksi hidrolisis dengan stabilitas obat

2. Contoh senyawa obat yang berpotensi mengalami reaksi hidrolisis

3. Estimasi reaktivitas senyawa terhadap degradasi secara hidrolisis berdasarkan struktur kimianya

4. Cara stabilitas sediaan obat yang berpotensi mengalami reaksi degradasi secara hidrolisis

Page 10: Pertemuan 1 stabulitas obat

8. DEGRADASI OBAT YANG TERJADI MELALUI RUTE OKSIDASI

a. Hub reaksi oksidasi dengan stabilitas obat

b. Pengertian reaksi autooksidasic. Tahap-tahap rekasi autooksidasid. Pengertian antioksidane. Tipe-tipe antioksidasi dan mekanisme

antioksidasinyaf. Cara-cara mengurangi degradasi

sediaan obat yang terjadi secara oksidasi

Page 11: Pertemuan 1 stabulitas obat

9. DEGRADASI OBAT YANG TERJADI MELALUI RUTE FOTOLISIS

a. Hub rekasi fotolisis dengan stabilitas obat

b. Pengertian quencher dan fotosensitizer

c. Berbagai contoh reaksi fotolisisd. Cara pencegahan reaksi fotolisis

Page 12: Pertemuan 1 stabulitas obat

10. PREFORMULASIa. Tujuan preformulasi dalam stabilitas

obatb. Parameter fisika kimia dalam proses

preformulasic. Peranan kelarutand. Peranan disolusie. Peranan koefisien partisif. Peranan sifat higroskopisg. Tes kompatibiliti

Page 13: Pertemuan 1 stabulitas obat

11. PROSES DEGRADASI OBAT PADATa. Mekanisme reaksi degradasi obat

padatb. Kinetika reaksi pada obat padatc. Pengaruh titik lebur obat terhadap

reaksi dekomposisinyad. Metode stabilitas sediaan obat padate. Stabilitas fisika sediaan padat

Page 14: Pertemuan 1 stabulitas obat

12. STABILITAS FISIKA SEDIAAN DISPERSI DAN SEDIAAN AEROSOL

a. Parameter dan uji stabilitas fisika sediaan suspensi

b. Parameter dan uji stabilitas fisika sediaan emulsi

c. Parameter dan uji stabilitas fisika sediaan larutan oral

d. Parameter dan uji stabilitas fisika sediaan parenteral

e. Parameter dan uji stabilitas fisika sediaan aerosol

Page 15: Pertemuan 1 stabulitas obat

13. UJI STABILITAS OBATa. Ruang lingkup uji stabilitasb. Alasan dilakukan uji stabilitasc. Kriteria Uji stabilitasd. Persyaratan ICH

Page 16: Pertemuan 1 stabulitas obat

14. PROSEDUR UJI STABILITAS OBATa. Program Uji Stabilitas Pada Obat Barub. Zona Musim dan Kondisi Untuk

Keperluan Ujic. Uji Stabilitas Untuk Senyawa Obat

Yang Telah Mapand. Tipe Uji Stabilitas Obat Berdasarkan

Tujuan Pengujiannyae. Penentuan Umur Pakai Obat

Berdasarkan Plot Arrheniusf. Umur Pakai Obat Berdasarkan Real

Time Testing

Page 17: Pertemuan 1 stabulitas obat

PENTINGNYA STABILITAS OBAT Degradation products may result in

adverse events or be unsafe · Instability may cause - Undesired change in performance,

i.e. dissolution/bioavailability - Substantial changes in physical

appearance of the dosage form causing product failures · Requirement for approval by

regulatory agencies

Page 18: Pertemuan 1 stabulitas obat

PENDAHULUAN

• Obat dan produk obat dapat mengalami beberapa macam degradasi, antara lain :

1. Dekomposisi Kimia- Hilangnya obat aktif, dimana struktur

molekul obat mengalami perubahan. - Contoh asetosal berubah menjadi as.

Salisilat + as. asetat- Hilangnya “Pharmaceutical elegance”

seperti timbul bau yang tidak enak, perubahan warna, problema rasa

- Terbentuknya produk yang toksis

Page 19: Pertemuan 1 stabulitas obat

• Suatu obat rusak didalam efek farmakologi dapat terjadi tiga hal :

1. Masih berefek2. Tidak aktif / tidak berefek3. Toksik

Page 20: Pertemuan 1 stabulitas obat

• Tiga hal tersebut menentukan waktu kadaluarsa

• Contoh :• Tetrasiklin berubah menjadi

anhidro tetrasiklin, mengalami perubahan menjadi bentuk epimer yang bersifat toksik

Page 21: Pertemuan 1 stabulitas obat

2. Dekomposisi fisika- kristal-kristal obat dapat

mengalami perubahan (polimorfi)- Nitrogliserin mengalami

vaporisasi (padat menjadi gas)- Iodium berubah bentuk dari

padat menjadi gas- Perubahan estetika bentuk

sediaan yang menjadi rusak seperti suspensi mengalami pengendapan, atau emulsi pecah

Page 22: Pertemuan 1 stabulitas obat

3. Degradasi / kontaminasi mikrobial sediaan steril

- Untuk obat-obat injeksi harus steril masuk ke dalam jaringan

- Produk obat mata- Produk kosmetika terutama

yang penggunaanya dekat dengan mata

- Alat-alat bedah

Page 23: Pertemuan 1 stabulitas obat

Drug degradation rute

Dekomposisi kimiawi meliputi peristiwa :1. Solvolisis2. Oksidasi3. Photolysisi4. Pyrolisis5. Dehidrasi6. Racemization7. Hydration8. Dekarboksilasi9. Inkompatibilitas10.Rearrangement

Page 24: Pertemuan 1 stabulitas obat

Solvolisis

• Merupakan degradasi utama yang disebabkan oleh pelarut. Pelarut dapat merusak obat yang dibawanya. Contoh : pelarutnya air maka terjadi peristiwa hidrolisis

Page 25: Pertemuan 1 stabulitas obat

Oksidasi

• Bukan merupakan rute degradasi utama, karena oksidasi umumnya diakibatkan oleh lingkungan

• Oksidasi sering melibatkan radikal bebas dan yang diikuti reaksi-reaksi berantai, dan dalam fase gas dapat mengakibatkan ledakan

Page 26: Pertemuan 1 stabulitas obat

Photolysis

• Kerusaan oleh sinar energi tinggi

Page 27: Pertemuan 1 stabulitas obat

Dehidrasi

• Keluarnya air dari kristal• Contoh : tetrasiklin menjadi

anhidro tetrasiklin

Page 28: Pertemuan 1 stabulitas obat

Racemmization

• Adanya campuran rasmeik• Contoh : warfarin (koagulan)

mempunyai bentuk R dan S• Talidomid mempunyai bentuk

rasemi terjadi malformasi sehingga menyebabkan cacat

Page 29: Pertemuan 1 stabulitas obat

Hydration

• Terjadinya peristiwa penyerapan air sehingga menjadi lembek dan mencair sehingga terjadi solvolisis

Page 30: Pertemuan 1 stabulitas obat

CONTOH DEKOMPOSISI KIMIA1. Atropin2. Epinefrin3. Terbentuk produk toksik

Page 31: Pertemuan 1 stabulitas obat

OBAT-OBAT YANG MENYEBABKAN ALERGI1. Penisilin2. Parasetamol3. Asetosal

Page 32: Pertemuan 1 stabulitas obat

DEKOMPOSISI FISIKA1. Aging of product2. Nitrogliserin tablet3. Fenitoin