PERILAKU KEKERASAN2

PERILAKU KEKERASANPERILAKU KEKERASAN( MARAH )( MARAH )

PERILAKU KEKERASANPERILAKU KEKERASAN( MARAH )( MARAH )

RUSMINI, S.Kep.NSRUSMINI, S.Kep.NS

MARAHMARAH

• PERASAAN JENGKEL YANG TIMBUL PERASAAN JENGKEL YANG TIMBUL SEBAGAI RESPON TERHADAP SEBAGAI RESPON TERHADAP KECEMASAN/KEBUTUHAN YANG KECEMASAN/KEBUTUHAN YANG TIDAK TERPENUHI YANG DIRASAKAN TIDAK TERPENUHI YANG DIRASAKAN SEBAGAI ANCAMAN ( STUART DAN SEBAGAI ANCAMAN ( STUART DAN SUNDEEN, 1995 )SUNDEEN, 1995 )

• NORMAL/UMUM : MANUSIA PERNAH NORMAL/UMUM : MANUSIA PERNAH MARAHMARAH

RENTANG RESPON MARAH

RESPON RESPON

ADAPTIF MALADAPTIF

ASERTIF FRUSTASI PASIF AGRESIF KEKERASAN

LANJUTAN....

ASERTIF : RESPON MARAH DIMANA INDIVIDU MAMPU MENYATAKAN ATAU MENGUNGKAPKAN RASA MARAH, RASA TIDAK SETUJU, TANPA MENYALAHKAN ATAU MENYAKITI ORANG LAIN

FRUSTASI : RESPON YANG TERJADI AKIBAT INDIVIDU GAGAL MENCAPAI TUJUAN, KEPUASAN ATAU RASA AMAN

PASIF : SUATU KEADAAN DIMANA INDIVIDU TDK MAMPU UTK MENGUNGKAPKAN PERASAAN YG SDG DIALAMI,UTK MENGHINDARI DARI SUATU TUNTUTAN NYATA

LANJUTAN....LANJUTAN....

AGRESIF : PERILAKU YG MENYERTAI AGRESIF : PERILAKU YG MENYERTAI MARAH DAN MERUPAKAN DORONGAN MARAH DAN MERUPAKAN DORONGAN INDIVIDU UTK MENUNTUT SESUATU YG INDIVIDU UTK MENUNTUT SESUATU YG DIANGGAPNYA BENAR DLM BENTUK DIANGGAPNYA BENAR DLM BENTUK DESTRUKTIF TP MASIH TERKONTROLDESTRUKTIF TP MASIH TERKONTROL

KEKERASAN : PERASAAN MARAH DAN KEKERASAN : PERASAAN MARAH DAN BERMUSUHAN YANG KUAT DISERTAI BERMUSUHAN YANG KUAT DISERTAI HILANG KONTROL,DIMANA INDIVIDU HILANG KONTROL,DIMANA INDIVIDU DAPAT MERUSAK DIRI SENDIRI, ORANG DAPAT MERUSAK DIRI SENDIRI, ORANG LAIN MAUPUN LINGKUNGANLAIN MAUPUN LINGKUNGAN

FAKTOR PREDISPOSISIFAKTOR PREDISPOSISI

FAKTOR BIOLOGISFAKTOR BIOLOGIS * * TEORI DORONGAN NALURITEORI DORONGAN NALURI

( PERILAKU AGRESIF DISEBABKAN ( PERILAKU AGRESIF DISEBABKAN OLEH DORONGAN KEBUTUHAN DASAR OLEH DORONGAN KEBUTUHAN DASAR YG SANGAT KUAT )YG SANGAT KUAT )

* * TEORI PSIKOMATIKTEORI PSIKOMATIK ( PENGALAMAN ( PENGALAMAN MARAH ADALAH DARI RESPON MARAH ADALAH DARI RESPON PSIKOLOGIS THD STIMULUS PSIKOLOGIS THD STIMULUS EKSTERNAL,INTERNAL MAUPUN LING. EKSTERNAL,INTERNAL MAUPUN LING. DAN SISTEM LIMBIC BERPERAN SBG DAN SISTEM LIMBIC BERPERAN SBG PUSAT UNTUK PUSAT UNTUK MENGEKSPRESIKAN/MENGHAMBAT MENGEKSPRESIKAN/MENGHAMBAT RASA MARAHRASA MARAH

LANJUTAN...

FAKTOR FSIKOLOGIS * TEORI AGRESIF & FRUSTASI :

FRUSTASI TERJADI APABILA KEINGINAN INDIVIDU UTK MENCAPAI SESUATU GAGAL ATAU TERHAMBAT. DAPAT MENDORONG INDIVIDU BERPERILAKU AGRESIF

* TEORI PERILAKU : KEMARAHAN ADALAH RESPON BELAJAR, HAL INI DPT DICAPAI APABILA TERSEDIA FASILITAS/ SITUASI YG MENDUKUNG

LANJUTAN...

TEORI EKSISTENSI : BERTINGKAH LAKU ADALAH KEBUTUHAN DASAR MANUSIA,APABILA KEBUTUHAN TDK DPT DIPENUHI MELALUI PERILAKU KONSTRUKTIF MAKA INDIVIDU AKAN MELAKUKAN DENGAN PERILAKU DESTRUKTIF


FAKTOR SOSIAL KULTURALFAKTOR SOSIAL KULTURAL * * TEORI LING. SOSIALTEORI LING. SOSIAL : LINGKUNGAN SOSIAL : LINGKUNGAN SOSIAL

AKAN MEMPENGARUHI SIKAP INDIVIDU AKAN MEMPENGARUHI SIKAP INDIVIDU DLM MENGEKSPRESIKAN MARAH. NORMA DLM MENGEKSPRESIKAN MARAH. NORMA KEBUDAYAAN DPT MENDUKUNG INDIVIDU KEBUDAYAAN DPT MENDUKUNG INDIVIDU UTK BERESPON ASERTIF ATAU KASARUTK BERESPON ASERTIF ATAU KASAR

* * TEORI BELAJAR SOSIALTEORI BELAJAR SOSIAL : PERILAKU : PERILAKU ASERTIF DAPAT DIPELAJARI SECARA ASERTIF DAPAT DIPELAJARI SECARA LANGSUNG MAUPUN IMITASI MELALUI LANGSUNG MAUPUN IMITASI MELALUI PROSES SOSIALISASIPROSES SOSIALISASI

FAKTOR PRESIFITASI

DARI KLIEN LINGKUNGAN INTERAKSI DENGAN

ORANG LAIN

TANDA DAN GEJALA

PENGKAJIAN AWAL.....ALASAN UTAMA KLEN DIBAWA KE RS : PERILAKU KEKERASAN DI RUMAH

OBSERVASI : MUKA MERAH, PANDANGAN TAJAM,OTOT TEGANG,NADA SUARA TINGGI, BERDEBAT,TAMPAK SERING MEMAKSAKAN KEHENDAK ( MERAMPAS MAKANAN,MEMUKUL JIKA TIDAK SENANG )

WAWANCARA DIARAHKAN PD PENYEBAB MARAH,PERASAAN MARAH, TANDA TANDA MARAH YG DIRASAKAN KLIEN

MASALAH KEPERAWATANMASALAH KEPERAWATAN

PERILAKU KEKERASANPERILAKU KEKERASAN RESIKO MENCEDERAI DIRI RESIKO MENCEDERAI DIRI

SENDIRI,ORANG LAIN DAN SENDIRI,ORANG LAIN DAN LINGKUNGANLINGKUNGAN

HARGA DIRI RENDAHHARGA DIRI RENDAH

POHON MASALAH RESIKO MENCEDERAI : DIRI

SENDIRI,ORANG LAIN,LINGKUNGAN

PERILAKU KEKERASAN

HARGA DIRI RENDAH

STRATEGI KOMUNIKASI STRATEGI KOMUNIKASI DENGAN KLIEN PKDENGAN KLIEN PK

PENAMPILAN TENANGPENAMPILAN TENANG BICARA LEMBUTBICARA LEMBUT BICARA TANPA PROVOKATIF DAN TANPA BICARA TANPA PROVOKATIF DAN TANPA

MENGHAKIMIMENGHAKIMI BICARA NETRAL DAN KONGKRITBICARA NETRAL DAN KONGKRIT JAGA JARAK AMAN DENGAN KLIEN ( 3 KAKI : JAGA JARAK AMAN DENGAN KLIEN ( 3 KAKI :

1,5 M )1,5 M ) PERLIHATKAN PENGHARGAAN TERHADAP PERLIHATKAN PENGHARGAAN TERHADAP

KLIENKLIEN HINDARKAN KONTAK MATA YG INTENS HINDARKAN KONTAK MATA YG INTENS

SECARA LANGSUNGSECARA LANGSUNG


PERAGAKAN BAHWA PERAWAT PERAGAKAN BAHWA PERAWAT MENGENDALIKAN SITUASIMENGENDALIKAN SITUASI

FASILITASI PEMBICARAAN KLIENFASILITASI PEMBICARAAN KLIEN DENGARKAN KLIENDENGARKAN KLIEN HINDARI INTERPRETASI TERLALU DINIHINDARI INTERPRETASI TERLALU DINI JANGAN BERJANJI YANG TIDAK DAPAT JANGAN BERJANJI YANG TIDAK DAPAT

DIPENUHIDIPENUHI

KRITERIA PENGIKATANKRITERIA PENGIKATAN( AMERICAN PSYCHIATRIC ASSOCIATION )( AMERICAN PSYCHIATRIC ASSOCIATION )

• MENCEGAH SEGERA BAHAYA YG BISA DIALAMI OLEH KLIEN MAUPUN ORANG LAIN KETIKA TERAPI YG LAIN TIDAK EPEKTIF LAGI

• UNTUK MEGHINDARKAN GG SERIUS PROGRAM PENANGANAN ATAU KERUSAKAN LINGKUNGAN YG BERMAKNA

LANJUTAN...LANJUTAN...

• UNTUK MEMPERTAHANKAN PENANGANAN SBG BAGIAN DARI TERAPI PERILAKU

• UNTUK MENURUNKAN JUMLAH STIMULASI YG DAPAT DIJANGKAU OLEH KLIEN

• UNTUK MENURUTI PESANAN KLIEN SENDIRI

INDIKASI UTAMA INDIKASI UTAMA PENGIKATANPENGIKATAN

MENGENDALIKAN PERILAKU MENGENDALIKAN PERILAKU KEKERASAN KLIEN YG KEKERASAN KLIEN YG MEMBAHAYAKAN DIRI KLIEN DAN MEMBAHAYAKAN DIRI KLIEN DAN ORANG LAIN YG SUDAH TIDAK ORANG LAIN YG SUDAH TIDAK MAMPU LAGI DIKENDALIKAN DENGAN MAMPU LAGI DIKENDALIKAN DENGAN PENGOBATAN ATAU TEHNIK PENGOBATAN ATAU TEHNIK PSIKOSOSIAL LAINYAPSIKOSOSIAL LAINYA

A.KESADARAN DIRI• PERAWAT MENINGKATKAN

KESADARAN DIRI/SADAR PERASAAN SENDIRI

• SELESAIKAN STRES PRIBADI SEBELUM MENGINTERVENSI KLIEN

• DAPAT MEMISAHKAN PROBLEM PRIBADINYA

B.PENYULUHAN KLIENB.PENYULUHAN KLIEN

MENGIDENTIFIKASI PENYEBAB MARAHMENGIDENTIFIKASI PENYEBAB MARAHMENGIDENTIFIKASI TANDA/GEJALA MENGIDENTIFIKASI TANDA/GEJALA

MARAHMARAHPRAKTEKAN EKSPRESI MARAHPRAKTEKAN EKSPRESI MARAHTERAPKAN EKSPRESI MARAH DALAM TERAPKAN EKSPRESI MARAH DALAM

SITUASI NYATASITUASI NYATA IDENTIFIKASI ALTERNATIF CARA IDENTIFIKASI ALTERNATIF CARA

MENGEKSPRESIKAN MARAHMENGEKSPRESIKAN MARAH

C. LATIHAN ASERTIFC. LATIHAN ASERTIF

TUJUAN : KLIEN BERPERILAKU ASERTIF TUJUAN : KLIEN BERPERILAKU ASERTIF YG DITANDAI DENGAN :YG DITANDAI DENGAN :

* BERKOMUNIKASI LANGSUNG DGN * BERKOMUNIKASI LANGSUNG DGN ORANG LAINORANG LAIN

* MENGATAKAN TIDAK UNTUK * MENGATAKAN TIDAK UNTUK PERMINTAAN YANG TIDAK BERALASANPERMINTAAN YANG TIDAK BERALASAN

* MAMPU MENYATAKAN KELUHAN* MAMPU MENYATAKAN KELUHAN * MENGEKSPRESIKAN APRESIASI YG * MENGEKSPRESIKAN APRESIASI YG

SESUAISESUAI

PELAKSANAAN ASERTIF

BAHASA TUBUH : * MEMPERTAHANKAN KONTAK MATA

* MEMPERTAHANKAN POSISI TUBUH ( BERHADAPAN DAN TEGAK )

* BERBICARA DGN TEGAS * NADA SUARA TEGAS * EKSPRESI WAJAH DAN SIKAP TUBUH

UNTUK PENEKANAN

PENDENGAR * MEMPERSIAPKAN DIRI * MENDENGARKAN * MENGKLARIFIKASI * MENGAKUI

LANJUTAN....


►PERCAKAPAN :PERCAKAPAN :

* ATUR LINGKUNGAN BICARA* ATUR LINGKUNGAN BICARA

* MENETAPKAN TOPIK PEMBICARAAN* MENETAPKAN TOPIK PEMBICARAAN

* MENGEKSPRESIKAN PERASAAN* MENGEKSPRESIKAN PERASAAN

* MENGEKSPRESIKAN PERMINTAAN* MENGEKSPRESIKAN PERMINTAAN

* MEMBUAT ORANG LAIN MELAKUKAN * MEMBUAT ORANG LAIN MELAKUKAN KEBUTUHAN KITA ( WIN-WIN )KEBUTUHAN KITA ( WIN-WIN )

LANJUTAN...LANJUTAN...► TINDAKAN KOMUNIKASITINDAKAN KOMUNIKASI * BERBICARA DENGAN LEMBUT* BERBICARA DENGAN LEMBUT * NADA RENDAH* NADA RENDAH * TIDAK MEMBALAS SUARA KERAS KLIEN* TIDAK MEMBALAS SUARA KERAS KLIEN * GUNAKAN KALIMAT PENDEK DAN SIMPLE* GUNAKAN KALIMAT PENDEK DAN SIMPLE * HINDARKAN SENYUM DAN TERTAWA TIDAK PADA * HINDARKAN SENYUM DAN TERTAWA TIDAK PADA

TEMPATNYATEMPATNYA * KATAKAN ANDA SIAP MEMBANTU* KATAKAN ANDA SIAP MEMBANTU * BERI KESEMPATAN UTK VENTILASI/TANPA * BERI KESEMPATAN UTK VENTILASI/TANPA

INTERUPSIINTERUPSI * SIKAP RELAKS DAN TERAPEUTIK* SIKAP RELAKS DAN TERAPEUTIK * GERAKAN TIDAK TERGESA GESA* GERAKAN TIDAK TERGESA GESA * JAGA JARAK 1-3 JARAK DARI KLIEN* JAGA JARAK 1-3 JARAK DARI KLIEN

TINDAKAN/STRATEGI PERILAKUTINDAKAN/STRATEGI PERILAKU

LIMIT SETTING :LIMIT SETTING : * SEPAKATI : PERILAKU YG * SEPAKATI : PERILAKU YG

DIIZINKAN/YANG TDK DIIZINKAN/YANG TDK DIIZINKAN,KONSEKWENSI PERILAKU DIIZINKAN,KONSEKWENSI PERILAKU YG TIDAK DIIZINKANYG TIDAK DIIZINKAN

* SEMUA STAF DAN KLIEN * SEMUA STAF DAN KLIEN MENGETAHUI KESEPAKATANMENGETAHUI KESEPAKATAN

* KONSEKWENSI YG DILAKSANAKAN “ * KONSEKWENSI YG DILAKSANAKAN “ TIME OUT “TIME OUT “


KONTRAK PERILAKU UTK KONTROL KONTRAK PERILAKU UTK KONTROL PERILAKU. CONTOH : KLIEN AKAN DIAJAK PERILAKU. CONTOH : KLIEN AKAN DIAJAK AKTIFITAS ( JALAN KE LUAR RUANGAN )AKTIFITAS ( JALAN KE LUAR RUANGAN )

KONTRAK : PERILAKU YG DIIZINKAN/TIDAK KONTRAK : PERILAKU YG DIIZINKAN/TIDAK DIIZINKAN, KONSEKWENSIDIIZINKAN, KONSEKWENSI

TIME OUT : EFEKTIP PD KLIEN YG MERASA TIME OUT : EFEKTIP PD KLIEN YG MERASA KEHILANGAN KONTAK SOSIAL , CONTOH : KEHILANGAN KONTAK SOSIAL , CONTOH : PENDIAM,TDK BOLEH IKUT KEGIATAN PENDIAM,TDK BOLEH IKUT KEGIATAN TERTENTU,TIDAK BOLEH MASUK RUANGAN TERTENTU,TIDAK BOLEH MASUK RUANGAN TERTENTU, TEMPAT KHUSUSTERTENTU, TEMPAT KHUSUS

MANAJEMEN KRISISMANAJEMEN KRISIS

IDENTIFIKASI LEADER TIM KRISISIDENTIFIKASI LEADER TIM KRISIS SUSUN/KUMPULKAN TIM KRISISSUSUN/KUMPULKAN TIM KRISIS BERITAHU PETUGAS KEAMANAN YG BERITAHU PETUGAS KEAMANAN YG

DIPERLUKANDIPERLUKAN PINDAHKAN SEMUA KLIEN DARI AREA PINDAHKAN SEMUA KLIEN DARI AREA

TERSEBUTTERSEBUT SIAPKAN ALAT PENGEKANGSIAPKAN ALAT PENGEKANG SUSUN STRATEGI DAN BERITAHU SUSUN STRATEGI DAN BERITAHU

ANGGOTA LAINANGGOTA LAIN


JELASKAN SEMUA TINDAKAN PD KLIENJELASKAN SEMUA TINDAKAN PD KLIEN KEKANG KLIEN SESUAI INSTRUKSI LEADERKEKANG KLIEN SESUAI INSTRUKSI LEADER BERI OBAT PSIKOFARMAKA SESUAI BERI OBAT PSIKOFARMAKA SESUAI

INSTRUKSIINSTRUKSI JAGA KLIEN DAN KONSISTENJAGA KLIEN DAN KONSISTEN EVALUASI TINDAKAN DGN TIMEVALUASI TINDAKAN DGN TIM JELASKAN KEJADIAN PD KLIEN LAIN DAN JELASKAN KEJADIAN PD KLIEN LAIN DAN

STAFSTAF SECARA BERTAHAP INTEGRASIKAN KLIEN SECARA BERTAHAP INTEGRASIKAN KLIEN

PD LINGKUNGANPD LINGKUNGAN

PENGASINGANPENGASINGAN

MEMISAHKAN KLIEN DARI ORANG MEMISAHKAN KLIEN DARI ORANG LAINLAIN

DI TEMPAT YG AMAN DAN SESUAI DI TEMPAT YG AMAN DAN SESUAI UTK TINDAKAN KEPERAWATANUTK TINDAKAN KEPERAWATAN

TUJUAN : MELINDUNGI KLIEN, TUJUAN : MELINDUNGI KLIEN, ORANG LAIN DAN STAF DARI BAHAYA ORANG LAIN DAN STAF DARI BAHAYA ( LEGAL JIKA DILAKUKAN SECARA ( LEGAL JIKA DILAKUKAN SECARA TERAPEUTIK )TERAPEUTIK )

PRINSIP PENGASINGANPRINSIP PENGASINGAN

PEMBATASAN GERAK ( AMAN DARI PEMBATASAN GERAK ( AMAN DARI MENCEDERAI DIRI MAUPUN LINGKUNGAN )MENCEDERAI DIRI MAUPUN LINGKUNGAN )

ISOLASI ISOLASI * KLIEN BUTUH JAUH DARI ORANG LAIN, * KLIEN BUTUH JAUH DARI ORANG LAIN,

CTH : PARANOIDCTH : PARANOID * AREA TERBATAS UTK ADAPTASI & * AREA TERBATAS UTK ADAPTASI &

DITINGKATKAN SECARA BERTAHAPDITINGKATKAN SECARA BERTAHAP PEMBATASAN INPUT SENSORIS PEMBATASAN INPUT SENSORIS

( RUANGAN YANG SEPI )( RUANGAN YANG SEPI )

TUJUAN : MENGURANGI GERAKAN TUJUAN : MENGURANGI GERAKAN FISIK KLIEN, MELINDUNGI KLIEN DAN FISIK KLIEN, MELINDUNGI KLIEN DAN ORANG LAIN DARI CEDERAORANG LAIN DARI CEDERA

INDIKASI : KETIDAKMAMPUAN INDIKASI : KETIDAKMAMPUAN MENGONTROL PERILAKU, PERILAKU MENGONTROL PERILAKU, PERILAKU TDK DPT DIKONTROL OLEH OBAT/ TDK DPT DIKONTROL OLEH OBAT/ TEHNIK PSIKOSOSIAL, TEHNIK PSIKOSOSIAL, HIPERAKTIF,AGITASIHIPERAKTIF,AGITASI


JELASKAN PD KLIEN ALASAN JELASKAN PD KLIEN ALASAN PENGEKANGANPENGEKANGAN

LAKUKAN DENGAN HATI-HATI DAN TIDAK LAKUKAN DENGAN HATI-HATI DAN TIDAK MELUKAIMELUKAI

ADA PERAWAT YG DITUGASKAN UTK ADA PERAWAT YG DITUGASKAN UTK MENGONTROL TTV, SIRKULASI DAN MENGONTROL TTV, SIRKULASI DAN MEMBUKA IKATAN UTK LATIHAN GERAKMEMBUKA IKATAN UTK LATIHAN GERAK

PENUHI KEBUTUHAN FISIK : MAKAN, PENUHI KEBUTUHAN FISIK : MAKAN, MINUM, ELIMINASI PWT DIRIMINUM, ELIMINASI PWT DIRI

Documents

PERILAKU KEKERASAN2