130
SKRIPSI GEDE SUMARDANA PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN KAPAL UNTUK MENCAPAI EFISIENSI OPERASI PADA PT. PERUSAHAAN PELAYARAN NUSANTARA "NUSA TENGGARA", DENPASAR BALI FAKULTAS EKONOMI UfVIVERSITAS AIRLANCGA 1985 ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN KAPAL UNTUK …

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

S K R I P S I

GEDE SUMARDANA

PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN KAPAL UNTUK MENCAPAI EFISIENSI OPERASI

PADA PT. PERUSAHAAN PELAYARAN NUSANTARA "N U SA TENGGARA",

DENPASAR BALI

FAKULTAS EKONOMI UfVIVERSITAS AIRLANCGA

1985

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

rft+ i

PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN KAPAL UNTUK MENCAPAI

EFISIENSI OPERASI PADA PT. PERUSAHAAN PELAYARAN NUSANTARA

"NUSA TENG-G-ARA", DENPASAR BALI

* t * l * r

*>■SKRIPSI

Diajuken untuk Memperlengkapi Syerat-Syarat

Memperbleh Gelar Sarjane Ekonomi

Jurusan Menejemen

Oleh 2

gede sumardana

Nrp : 047910625

PAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS AlRLANGGA

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

M I L 1 KPERPUJTAKAAN

•u n iv u r m t a s AiRLANGGA"S U R A B A Y A

D is e t u ju i den d it e r im a b a lk o le h s

ten rem b im b ing :

r/\J /l/P

K etu a ju r u s a n :

(D rSoKcp B u d is e t ia w a n )

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Dr K ‘ ' L 1 KVMVERVT ,TAK ' an

S u S Sr 'RUNOg "£_i!_RA B A YAKIT A PENG ANT AR

Dengan rakhmat Tuhen Yang Maha Ess yang te l eh mem­

ber! kan kekuetan lah ir bathin kepada penulis, sehingga da

patlah penulis menyusun skripsi in i guna diajukan eebagai

saleh satu syarat dalam menempuh ujian Sarjana Ekonomi Ju

rusan Jfenejemen pada Fakultes Ekonomi Universites Airlang

ga*

Dalam kesempstan in i tak lupa penulis ucapkan te r i

ma kasih yang sebesar-besarnya kepada i

1. Bapak Drs. Ec. Made Purman Masna, Akuntsn yang te -

Ish sudi meluangkan waktunya untuk membimbing dan

mengarahkan penulis sehingga penulis depat menyele

saikan penyusunan skripsi in i«

2* Bapak Drs« Ec* Budisetiawan sebagai Ketua Jurusan

Menejemen pada Fakultas Ekonomi Universites A i r -

Isngga yang telah mengijinkan penulis untuk membu-

at ekripsi ijnio

3* Bapak I . Ketut Deresthe, selaku Direktur TJtama TTo

PPNo NUsa Tenggara, Denpaser Bali yang telah membe

rikan kesempatan pads penulis untuk mengadakan pe-

ninjeuan untuk menulis skripsi in i*

4* Bepek I Made Peringge, Bsc, selaku Direktur Opera-

e i HP* PPN* Nusa Tenggara pada Perwakilsn Direkei

Surabaya serta karyawan perusahaan terutsmg bagian

i i i

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

M I L I K PERPIL.TAKAAN

ONIVERSITAS aiklangga-S U R A B A Y A

operasi yeng telah memberikan kesempetan pads penu

l i e untuk memperoleh data dan keterengan la in se-

hingga terseleseikannya BkripBi in i .

5. Seluruh sta f pengajer pada Fakultas Ekonomi Univer

sites ALrlangga yeng telah membimbing penulis sela

me duduk di bengku kuliah,

Seraoga Tuhan Yang Meha Esa membalas semue budi baik yeng

telah penulis terima selama in i,

Kemudian di dalam skripsi in i penulis merasa masih

jauh daripade keseffipurnaan, untuk itu penulis tidek menu-

tup kemungkinan akan adanya kekurangan-kekurangan pada pe

nulls an in i.

Namun demikien sekali la g i penulis ucapkan rasa

syukur kehadirat TUhan Yang Meha Esa serta dengan segale

kerendahan hati penulis persembahksn skripsi in i kepade

Almemater tercin ta , Fakultas Ekonomi Universites 4ir lang-

ga agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya*

Surabaya, Maret 1985*

Penulas,

iv

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

DAFTAR ISI

Halaman

KATA IEMGMNTAH ............................................................. i i i

BAF'IAR IS I ’ .................................................................... v

DAF'i’AR 'i'ABEl....... * ........................................................ v i i

DA FI1 Aft G-RAFIK.............................................................. v i i i

DAP'l1 AR GAMBAR ....................................................... ix

BAB:

I. PfiNDAHULUAN ....................................................... 1

1. Psndangari Umum............................................ 1

2. Psnjelasgn Judul ........................................ 2

3- Alasan Pemilihan Judul .............................. 4

4. lujuan Penyusunan ....................................... 5

5, Sistemsfclks Skripsi ................................... 6

6* Metodologi .................................................... 7

6.1...Permpsalahan ....................................................7

6.2. Hipptesa Kerja . ................................. 8

6*3. Scope Analisa ..................................... 8

6.4. Prosedur Itengumpulan dan PengolahanDatjj ..................................................... 8

I I . LANDASAN TjSORITIS ............................................ 10

1* Metode-metode Perencanaan Rute PelayaranKapal ............................................................. 10

2« Dynamic iRrograming Sebagai Baser TeoriPeraecahsn Maseleh ....................................... 13

3* Contoh perhitungan Dynamic Programing .» 20

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

BAB: Heleraen

I I I , KEADAAN PSRUSAHAAN SMT H J I.......................... 39

1. Sejarah Perueahaan ..................................... 39

2 • 40

3. 47

4- 53

5. Bengetui-fjjii Barang Dalam Palka Kapal « . « . 56

6* perhitungan T^rif D8sar Uang 'Dambang Ba-60

7. Perericanasn Rute Pelayaran Kapal Didasar­kan Atas Pendapatan den Biaya Operasi 69

IV, PE MB AH ASM tdRHADAP PERENCANAAN RUl’Ji PELA- YARAN kapal ' ...................... . . . . . . . . . . . 82

1. Analisa xerhadap Perencanepn Rate Pele-82

2. 84

V, KESHtfHJLAN iAN KARAN........, ............................. 112

1. 112

2. 115

DAii'AR 1W PU3TAKAAN*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

DAF'i’AR TABSIi

Nomor: Halaman

1* Ikhtisar Broduksi Kapal'-kapal PT.PPNo NusaTenggara Tahun: 1980-Tahun 1984........... • ............ 48

2 . Daftar Treyek JCapal-kapal 3?I® PHf® Nusa Teng­gara, Surat Ke'putusan Direktorat Jenderal Per- hubungan Laut to*DAL* 13/2/5, TanggaX 22/12-1983 54

3* Daftar Uang Tatnbang Barang Berdasarkan Surat Keputusan Mentgri Perhubungan No*KM«36/Ht«301 /Hib*-84 TanggalL 24 Januari 1984 (Berlaku Mulai Tanggal 1 Merest 1984) ................................ ......... 66

4. Time Schedule Trayek N - 43 Kecepatan BongkarMuat Standard ..................................................... . . 71

5, Kecepatan Bongkar Muat Sesungguhnya................. 74

6* Time Schedule [Trayek N-43 Kecepatan Bongkpr Mu-at Sesungguhnya ..................................................... 76

7* Daftar Susunan Nama-nama Pengurus BentanganSurabaya............................................................ 85

Qm Laporan Informasi Muatan di pelabuhan BulanGktober 1984 ........................................................... 90

9« Fas ilitas Pada; pelabuhan ............................... 91

10# Time Schedule perencanaan Rute Pelayaran Kece­patan Bongkar Muat Standard ...................... . 107

11. Time Schedule Perencanaan Rute Pelayaran Kece­patan Bongkar Muat Sesungguhnya. ................ 108

v&i

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

DAFIJ® GRAPIK

G-rsfik:

1« Kapasitas Angkutan Kapal dan Produksi Terjusl Tahun 1980 - T.ahun .1984 (Ribuan Ton) ........... .

Hal

v i i i

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

DAF'JIAR GAMBAR

Mi L 1 KPERPUSTAKAAN

'UNIVERSiTAS AIRLANGGA"

S U R A B A Y A

Uomor: Hslsfflsn

1* S^ruictur Organisasi PT* PPN. Nusa Tenggara 42

2. penyusunan Bareng Dalan) Pelka Kapal •*• »»»• • *• 59

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

B A B I

P jS N H H U I U A N

1* Pandangen Unrum

Negare kite te rd ir i dari kurang lebih 13o677 pulsu

besar dan k ec il, dan dihuni oleh penduduk yang te rd ir i da

r i beragam suku bangsa* Karena wilayeh Indonesia te rd ir i

dari banyak pulau di msna letaknya terpencar-pencsr serte

berjauhan, disertai: hasil masing-masing pulau berbeda-be-

da maka kebutuhan masyarakat masing-masing pulau berbeda-

beds, yaitu kebutuhan penduduk di pulau S8tu tergantung

dari hasil pulau yahg la in begitu pula sebaliknya*

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan jasatrais

portasi serta kepentingan perekonomian p8da umumnya, maka

jasa angkutan laut mempunyai peranan sangat penting disam

ping jasa angkutan darat dan angkutan udara* Oleh karena

itu oleh pemerintah;' dalam hal in i Menteri Perhubungan c«q

Direktorat Jenderal: Perhubungan Laut rute pelayaran kapal

yeng dituangkan dalam bentuk trayek telah diatur secare

resmi, dan perusehaan pelayaran diharuskan untuk meleyari

rute-rute tersebut secera tetap dan teratur.

Ini tiade la in adalah untuk memperlancsr d istribu-

s i arus barang dan pengangkutan ke mesing-masing pulau

serta pemerataan pejnenuhan akan angkutan lewat laut. Per-

timbangan bagi penetapan trayek pelayaran oleh Menteri -

1

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

perhubungan c*q* Direktorat Jenderal Perhubungan Xaut ada

leh untuk lebih mendekatkan/menyesuaikan jasa-jaaa dari

angkutan leu t, terutame dengan kebutuhan perdagangan den

pembangunan pada masa kini#

Di semping harus memperhatiken peraturen-peraturan

pemerinteh, hal-hal Intern di perusahaan perlu juga menda

pat perhatian sep erti; pendepatan operasi kapal agar ae-

banding dengan biaya operasi yang dikeluerken* Faktor-fek

tor yang dapet menuhjang tujuan perusehaen dalam hal in i

adalah mengefektifkan inforraasi tersedienya muatan untuk

diangkut ke pelabuh$n tujuen, mempelejari fa s il ita s pele­

buhan yang tersedia seperti s jumlah buruh, dermaga, air

bersih, bahan beker, den fa s il ita s bongker must lainnya*

Oleh karens itu agar bisa tercapai pendapatan ope­

rasi yang sebanding' dengan tisyo operasi kapal, diperlu-

kan suatu perencanaan terhadap rute pelayaran kapal* Ini

diperlukan karena pada rute-rute trayek resmi jumlah must

an yang tersedia beium tentu sebanding dengan biaya opera

s i kapal untuk mencapai pelabuhan tujuen tersebut, Peren-

cenaan terhadap rute pelayaran k8pel sengat penting untuk

dilaksenaken agar rute-rute pelayaran yang telah dirence-

neken bise merupakan rute-rute yang e fis ien untuk d ila -

yeri*

2

Fenjelssan Judul

Skripsi in i berjudul s "VE^M G M A M TSRHAD.AP RU!

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

PiSL.AYAR.AlJ KAPAL UNTUK M13NCAPAI EFISIENSI OPERASI PADA PT.

PERUSAHAAK PELAYARAN NUSANTARA NUSA TENGGARA, DENPASAR BA

L I " , mengandung pengertien sebagai berikut s

- Perencanean t adalah suatu pekerjean yang memerla-

ken pemikiren, imeginasi, den kesanggupen untuk m£i

lih a t ke depan khususnya untuk merencanaken rute

pelayaran kapal*

- Rute Ifeleyaren Kapal s suatu ja lu r lintasan pela-

yaren yang akan d ilayari oleh kapal-kapal dari sa-

tu pelabuhan ke pelabuhan leinnye dalam bates pela

yaran Nusantara#

- Mencapai E fis iensi Operasi: mengoperasikan kapal

dari rute d ilayari dengan suatu usaha agar biaya

operasi pelayaran, sebanding dengan pendapatan ope

rasinya yaitu Dieye operasi pelayaran kepol ysng

dikeluarkan saat in i leb ih kec il dari biaya opera­

s i pelayaran kapal yang sebelumnys dikeluarkan, de

ngan suatu proses ya itu suatu perencanaan terhadep

rute pelayaran kapal* B ile pengelusren biaya opera

s i pelayaran:sesudah dilakukan suatu perencana­

an terhadep fcute pelayaran kapel lebih besar dari

pada Bebelum iilakukan perencanaan, hal in i dapat

dikatakan tidak e fis ien atau dengan perkataan la in

bahwa e fis ien s i atas operasi kapel peda rute terse

but menurun*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

- IT# perusahaan Pelayaran Nusantara Nusa Tenggaras

adalah name suatu badan hukum yang bergerak dalam

bidang usaha angkutan laut Nusantara, berkedudukan

di Denpasar Bali tempat penulis mengadakan peneli-

tian0

Jadi dapat diartikan secara keseluruhan bahwa ju ­

dul skripsi di atas adalah menjelaskan tentang suatu ma-

salah yang te rjad i di mana biaya operasi pelayaran kapal

dalam melayari rutenya cukup tin gg i, sehingga pendapatan

operasi kapal dalam melayari rute tersebut tidak seban­

ding dengan biaya operasinya. Sebagai suatu alat untuk -

membantu mencapai e fis ien s i operasi adalah melalui suatu

perencanaan rute pelayaran kapal, make dengan perencanaan

tersebut diharapkan e fis ien s i operasi dari pelayaran ka­

pal dapat tercspaid

3- A lsBan Pemilihah Judul

- Perencanaan merupakan salah satu faktor yang menen

tukan keberhasilan suatu perusahaan, oleh karena

itu perencanaan harus dilakukan dalam semua kegiat

an perusahaan termasuk perencanaan terhadap rute

pelayaran kspalo

- Pentingnya dilakukan perhitungan pendapatan dari

hasil uang tambang dan uang pasasi, serta diban­

dingkan dengan biaya operasi pelayaran kapal ee-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

hingga dapat diketehui rute mane yang harus d ila -

yari dan rute mana yang tidak perlu d ila ya r i. Oleh

karena itu perencanaan terhadap rute pelayaran ka­

pal penting untuk dilakukan. Sempai sejauh mana PT.

Perusahaan Pelayaran Nusantara Nusa Tenggara telah

melakukan perencanaan terhadap rute pelayaran ka-

palnya untuk mencapai e fis ien s i operasi, merupekan

hal yang menarik bagi penulis untuk membahasnya#

Sehinggs penulis tergerak untuk memilih judul: MB3

RBHG4NAAN T-ERHADAP RUIB pelayaran kapal unxuk men­

capai EFISIENSI OPERASI PADA P i« PERUSAHAAN B3LA-i

YARAN NUSANTARA NUSA IENGGARA, DENPASAR BALI*'1

Tujuan penyusuna'n

- Untuk mencoba menerapkan pengetahuan penulis yang

selama in i didapatkan di bangku kuliah, dengan de-

mikian penulis dapat mengetahui secara langsung -

sampai di mana kemampuan teo r i- te o r i tersebut di

dalam mengatasi permasalahan-permasalahan yang te r

jad i di dalam perusahaan.

- Untuk menerapkan teo ri perencanaan dalam rute pela

yaran kapal sehingga biaya operasi pelayaran jika

dibandingkan dengan pendapatan operasi, lebih ke-

c i l atau sebanding. Hal in i untuk mencegah ketidak

efisienan operasi pelayaran kapal pada rute-rute -

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

tertentup melalui perencanaan terhadep rute pela-

yaran kapai, e fis ien s i operasi agar depat teroapai.

5o Siatemetika Skripsi

Penulisen skripsi in i d itu lia dengan menggunakan -

sistemetike sebagai berikut ;

Beb I s PendahulUan

Di s in i aken diuraikan mengenai le ta r beleksng

penyusunan tu lisen in i , serta mengungkepksn per

masalahen yang ade den hipotess kerje sebagai -

jalan keluernya*

Bab I I s Landasen' te o r it is yang berhubungan dengan perme

selahen yang akan penulis bahas*

Pada bab in i disebutken teo r i-teo r i ysng berhu-

bungan clfengan permaselahen yang dibehas antara

la in ; bfeberape metode perencanaan rute, den Dy

netnic programing sebagai dasar teo ri pemecahan-

permasalahan serta contoh perhitungannyao

Bab I I I s Kfeadeen jperusahean seat in i , di s in i akan d i­

uraikan mengenai sejarah perusehean, struktur

organises!, aktivitas usaha, trayek pelayaran

kapelf pengaturan barang dalam palka, perencana

an rute pelayaran kapel dideserkan ataa penda­

patan dan biaya operasi kapel* dan perhitungan

t a r i f dasar uang tambeng barang*

6

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Bab XV 5 Pembahasan terhadap perencanaan rute pelayaran~

kapal dari data yang diperoleh selama peninjauan

langsung ke perusahaan, keraudian d icari pemecah-

annya eerta pengujian hipotesanyao

Eab Y * Kesimpulan dsn Baran, di Bini penulis akan membu

at suatu kesimpulan dari uraisn yang ada dalam

skrlpei in i dan berikutnya akan dikemukakan bebe

rapa saran iyang mungkin berguna bagi PT* Iterusa-

ha an Pelayaran Nusantara Nusa Tenggara*

6. Metodologi

6*1. Permasalahan

Seharusnya dalam usaha untuk memperoleh suatu laba,

perusahaan pelayaran akan mengangkut barang-bareng dari -

suatu pelabuhan ke pelabuhan tujuan, di mana pendapatan -

dari uang tambang akan melebihi biaya operaslnya*

Tetapi pada kenyataannya t a r i f uang tambang, uang

paeasi, t a r i f biaya-bisya pelabuhan, beserta trayek*** tra ­

yek kapsl telah diatur secare resmi oleh pemerintah dan

perusahaan pelayaran diharuskan untuk melayari rute dari

trayek ter&ebut, tanpa memandang apakeh muatan yang terse

dia di pelabuhan-pelabuhan pada trayek tersebut cukup atau

tidak jika dibandingKan dengan biaya operasi untuk mele-

yari rute tersebut, Behingga mengakibatkan pendapatan ope

rasi tidak sebanding dengan biaya operaeinya.

7

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

6.2, Hipote&a Kferja

Berdasarkan permasalahan yang timbul9 mska penulis

raemberikan hipotesa kerja sebagai berikut t delem pengope*

rasian kapel-kapal m ilik perusehaan yang akan meleyari eu

atu rute dari suatu trayek, direncanakan terleb ih dahulu

rute daripada pelabuhan-pelabuhan yeng akan disinggahi da

lam trayek tersebut, Perencanaan tersebut didasarken atas

jumlah muatan yang tersedia di suatu pelabuhan untuk d i-

angkut ke pelabuhan ysng la in dan kemungkinan biaya teren

dah yang akan dikeluarkan untuk mencapai pelabuhan yang

berBangkutan,

6*3* Scope Analiea

Adapun masalah yang akan dibahas delem skripsi in i

hanya terbatas padas perencanaan rute pelayaran didasar -

kan atas perhitungan laba dan biaya operasi dalam satu

tr ip pelayaran saja , juga selama perencanaan rute pelayar

an tersebut masih mei&ungkinkan dari pemerintah dalam hal

in i oleh Menteri Perhubungan c ,q . Direktorst Jenderal Per

hubungan Laut, Den ketepaten tiba/bersngkatnya kapal dari

suatu pelabuhan Berta service pada Shipper diabeiken,

6# 4* Prose dure Pengumpulan dan Pengolehen Pate

- Study Kepuetakaen s dalam tahap in i penulie mempe-

le je r i lite ra tu r yang ada hubungannya dengan pemba

6

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

hasan permasalahan dalam skripsi in i sebagai lan-

dasan teori*

Pengumpulan Date s untuk mendspatken suatu gambar-

an yang je la s tentang perencanaan terhadap rute pe

layaran dan faktor yang berkaitan dengan hal terse

but* penulis mengadakan kunjungan langsung ke per-

ueahesn. Kemudian mengadakan wawancara dengan peja

bat berwewenang terutama di bagian operation.

Pengolahan Data : data yang diperoleh penulis oleh

dengan jalah menghubungkan dengan data lairmya se-

hingga akan dapat member! garabaran yang lebih je -

les*

Analisa Data : analisa selanjutnya penulis lakukan *

terhadap data yang telah diolah dan membandingkan-

dengan teo r i- teo r i yang telah penulis p e la ja r i, se

telah itu d itarik suatu kesimpulan dan dapet membe

rikan saran bagi perusahaan*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

B A B I I

LAUDAS AN T.SORITIS

1* Metode-Metode Iterencanaan Rute Pelayaran Kapsl

Secars teori iljumpai beberapa uraian yang memba -

has mengenai rute perjalanan yang optimal dari suatu per­

jalanan seorang salesman pada tfmumnya dengan memperhitun^

kan biayanya*

Secara analog, teori tersebut juga penulis berlaku

kan untuk perencanaan rute dari perusahaan pelayaran/ 8ng

kutan laut* Pfembahasan te o r it is mengenai masslsh tersebut

dapat dibedekan dalam 4 pemtahasan yaitu s

"1* Sequential Tour Building*

2. Tour to Tour Improvement.

3* Enumerative Method*

4# Subtour contraction"*,^

Ifenjelasan atas ke empat pembahasan di atas adalah

sebagai berikut sA

1* Sequential Tour Building

Bfetode in i dilakukan dengan muleinya kapal berla -

Samuel BilOn, C.D*T. Watson Gandy, N*Nicos Chris- to fid es , D istribution Management Mathematical Modeling- and Practica l Analysis , F irs t published, Charles G r iffin and Company Limited, tonSon, \yc\ 9 hale 116#

10

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

I M I L I KI PERPUSTAKAANI UNJVERSITAS AJRLANGGA'

|_ S U R A B A Y A j 11

yer untuk menyinggehi suatu pelebuhan (misalnye pelebuhan

i^ ) kemudien berlenjut hingge menjadi suetu rangkeien (i^

ig t * • • • . . . » i n> i^ ) dari satu pelebuhen ke pelabuhan le -

innya secera bertehaps sampai menjadi suetu rangkeien pe-

layarena

Jedi metode in i memekei tour yeng berengkei tenpa

merubah pelebuhen-jpelebuhen yeng eken dikunjungi delem to

ur yeng sudeh direncenakan tersebut. Bila pelebuhan te r-

ekhir teleh dikunjungi make selanjutnya kembali ke pele­

buhan asal,

2* Tour to Tour Improvement

Melalui metbde in i pelayaran kapal dimulei dengen

suatu tour tertentu, miselnye secara acak yeng mena tour

tersebut mengelemi perbaikan dengan mengikuti etursn te r­

tentu. Sebegei contoh, kepel mungkin ekan menukar posisi

2 pelabuhan dari ppsisinye semula di dalam rangkeien te-

hepen ateu menggenti 2 penghubung dengen beberape penghu-

bung lainnya.

Jedi metode in i hempir seme dengen metode Sequenti

e l Tour Building ye itu memekei suetu tour yeng berengkei

tetapi pelabuhen-p^lebuhan dalam rangkeian tour yang te ­

lah direncenakan tersebut dapet dirubeh eteu dibatalken -

untuk dikunjungi (dalam 1 t r ip pelayaran), kerena eda fek

to r-fek tor tertentu yang tidak memungkinken untuk mengun-

jungi pelebuhan tersebut* Hel in i dilekuken untuk memper-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

oleh suatu tour yang optimal*

12

3* Enumerative Method

Metode in i memilih eebagian pelabuhan yang layak

untuk dikunjungi dari sekian banyak pelabuhan yang adaP

karena dianggap dari sekian pelabuhan yang akan dikun-

jungi dalam rangkaian tour tidak semuanya layak untuk d i-

kunjungi karena biaya operasi pelayarannya tinggi® Tetapi

bedanya dengan metode Tour to Tour Improvement di mana pe

milihan pelabuhan yang ekan dikunjungi dalam rangkaian-

tour sudah ditetapkan terleb ih dahulu, jadi pembatalan pe

layaran ke suatu pelabuhan tidak dilakukan secare menda-

dak, jad i Enumerative Method apa yang sudah direncanakan-

tidak akan dilakukan perubahan.

4, Subtour Contraction

Metode in i mengutamakan suatu tour yang optimal de

ng8n biaya minimal * yaitu memotong rute pelayaran secara

diagonal dari sejumlah pelabuhan yang direncanakan ekan

dikunjungi, untuk memperoleh bieya pelayaran minimum. Te-

tapi pemotongan rute secara diagonal in i tidak dilakukaa

secara mendadak setelah kapal berlayar dalam rangkaian to

urf melainkan telah direncanakan terleb ih dahulu sebelum-

kapal berlayar*

Metoda-metode perencanaan rute yang dapat dipakai

dalam perusahaan pelayaran/angkutan laut adalah metode Se

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

quential Tour Building, Enumerative, dan Subtour contrac­

tion* Karena pemerintah selama in i masih memberikan i j in

kepada perusahaan pelayaran untuk deviasi trayek, tetap i

eebelum kepel berlayar dalam satu tr ip , rute-rute pelayar

an harus sudah ditetapkan aecara pasti den tidak bisa d i-

rubeh-rubah setiap seat, I j in tersebut diajukan kepada Di

rektorat Jenderal Perhubungan Laut c*q« Direktorat Lalu -

Iin tas Angkutan Laut,

Metode Tour .To Tour Improvement tidak dapat dipa-

kei karena perencanaan rute pelaysrannye sewakturwaktu da

lam pelaksanaannya dapet dirubah, walaupun eebelum kapal

berangkat perencanaan rute pelayarannya telah ditetapkan

secara paati, dan hal in i tidak dibenarken oleh pemerin -

tahfl

2* Dynamic Programing Sebagai Dasar Teori Pemecahan Mesa-

leh

Memformulasikan suatu model dalam pengertian hu-

bungan pengulangan kembali suetu Dynamic Programing ada­

lah mengendung a r t i seni, Model Dynamic Programing dapat

meringkasken bagaimana analiss eemacam in i menghasilkan -

informasi yang bermenfaat bagi pengambilan keputuaan mana

jerJal*

Suatu pandangan akan diberikan tentang apa yang -

menjadiken perbedsen enters lstihen te o r it is dengan ap li-

kasi praktek dari Dynamica Analysis, Dynamic Programing -

13

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

depet memberikan suatu perbaikan besar pada enumerssi (pen

cataten satu demi satu ) lengkap terhadep eeluruh kemung-

kinan9 kelayekan etau fe a s ib i l i t y dari teknik yang ber-i

sangkutsn sangat tergantung pada dimensi vaiiabel (s ta te-

variabel) dan in ileh salah satu alasan mengapa sanget d i-

perlukan kecakapan atau s k i l l d i bidang formulesi,

Perbedaan antara karakterisasi yang keku dengen

yang luwes dapat terle tak pada deciding factor atau fak­

tor penentuannya yaitu apakah pendekaten yang digunakan-

8kan memberikan hasil* Menurut Harvey M- Wagner karena be

nyaknya type model in i yang diseleeaikan dengan Dynamic

Programing maka ada keterbatasan yang perlu diperhatikan

Yakni dengan beragamnya type dari model-model yang di seleseikan dengan Dynamic Programing, belum dapat d i- mungkinkan untuk dapat menghasilkan teknik yeng dapat diterapkan secara universal terhadap analisa sensivi- tas. Banyek persoalan-persoalan sensivitas yang tim- bul dari model-inodel Dynamic Programing cenderung un­tuk mempengaruhi beberapa biaya etau constraint seca- ra bereamaan, kemudian formula-formula (rumus- rumus) yeng dibutuhkan untuk analise perlu diusahakan bagi problem spesifik tersebut#2

Aplikasi Dynamic Programing sering diterapkan pada

problem-problem penting industri berhubungan dengan pemba

haruan persediaan, penjadwalan produksi, penggantian per-

elatan, masalah perjalenan salesman, penentuan rute deri

pelbagei jen is alat angkutan dari satu kota ke kota la in

14

2Harvey M*. Wagner9 Principles Of Operations Re­search, With Applications To Managerial DecisionsP -Second ed ition ,. Prentice/feell Internationalf In c .. London. 1975, hel. 366,

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

dengen biaya yang mursh sampai kembali ke kote asal* Khu-

eusnya banyak eplikeai nyata dari Jlynamic firograming ber-

hubungan dengan keputusan-keputuaan operasi seperti: b ile

mana melakukan pemessnan kembali« kapan menyetel suatu mei

sin , bilamana menggenti suatu peralatan den sebagainye.

Kebanyakan keputusan-keputusan in i didelegesikan oleh top

management kepada eselon yang lebih rendah* Walaupun ada

beberapa keterbatesan deri teo r i in i tapi menurut Harvey

M* Wagner banyak jugs manfeatnye seperti ape yang beliau

kemukakan di baweh in i :

Dampak yang terbatas dari suatu keputusan diperoleh - dengan ap likasi-sp likasi Dynamic programing biase dan mudahnya keputussn tersebut ditetapkan adalah alasan utame keberhasilan teknik in ie Pendekaten tersebut me ringankan manajemen deri beban memeriksa kembali tiap tiap tindakan kec il yang tidak begitu berarti, namun demi]Q.8n senior eksekutif mempu untuk melaksenekan - tanggung jewab tanggung jawab pembuatan kebijaksanean secara e fe k t if ilengan cara menseleksi suatu model yang sesuai yang mengendung hal-hal yang menurut eksekutif adelah pertimbahgan-pertimbangan ekonomis den teknolo g i yeng pentlng1*?

Berbagei pendekatan dari Dynamic Programing pada

desemya adalah same yaitu sebagai berikut :

Misal S edeleh subset dengen •n_ elemen dari set

universal (himpunen universal/set of in tegers) SQ * £ 2*3 ,

......... n jj dan X edaleh dimiselkan elemen himp'duisn S* Me

rilah k ite behas rantei yeng menghubungken seluruh pela­

buhan d8lam himpunan/set S«

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Misalkan jarak terpendek (atau bieya terendah) yeng

ditempuh, diawali dari kota arbitrer/sembarang ( pelabuh

an 1 ), menuju aeluruh pelabuhan dalam himpunan S dan ber-

ekhir d i pelabuhan x, dan ditandai dengan C (S,X)# Notesi

ysng dipakai enters la in berarti m = Jumlah pelabuhan

yang akan dikunjungl, y . ** pelabuhan terakhir dalam tour,

i « nema pelabuhan ysng dikunjungi, c * biaya pelayaran,

X * pelabuhan pemberengkaten/embarkasi, S = subset pels

buhen yang dikunjiingi, dengan demikian:

"Untuk m = 1, c (tx j, X)= untuk aeluruh X (7*2)

Untuk m> 1, C; (S , X ) «= Min ( c ( S - £x j# y )+ Cy 1yfi s - (x ) '

■ ■ (7, 3 ) "4

Biaya dari suatu rantai yang d iterik dari pelabuh­

an pelabuhan delem himpunan S dengan demikian dapet d ije -

laskan sebagai jumlah dua jen is biaya (cost terms); perte

ma adeleh bieya deri suatu rantai yang menghubungkan selu

ruh pelabuhan dslem himpunan S -IA (ya itu himpunan S da

rimana pelabuhan X ftipisehken) dan berekhir di pelabuhan

Y, den yang kedua adelah biaya dari mate rantei (lin k ) en

tara X den Y*

Sekarang C (S fX) depat dihitung untuk seluruh sub­

set S dari SqP dan untuk aeluruh pelabuhan X dengan memu-

la i dari persamasn (7 t2) dan menggunakan persemaen (7#3 )

secara berangkeian ^recursively)# Kemudian biaya minimum-

^Sairiuel J2ilo&, G0D*T# Watson Gandy, N* Wicos Christofides, o p «c it « , hal* 119*

16

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

deri euatu rangkeien pelayaran lengkep (termasuk kembali-

ke pelabuhan 1) ditu^unkan sebegai berikut :

Rangkeien pelayaran optimal itu sendiri dapat pula

diperoleh deri prinsip optimalitas. Dengen demikian untuk

setisp n ila t bulat (in teger velue) P ( 2 £ P 4 f l - 1) , k ite

mempunyai t

Apabila rangkeien pelayeran (±29^5 «•#•» i n) adeleh

merupakan optimal tour.

Pelabuhan ter^khir i n dalam permutasi optimal te r­

sebut adeleh barge X dalam persemaan (7*4) yang memberi -

kan biaya minimum# Dengan mengetehui herga i n in i , pers8-

mean (7#5) dapat digunakan secara rekursif untuk mendapat

ken (±n_^» i fl_ , ysn& merupakan optimal to -

ur.

Formulasi/perumuaen mesaleh pelayaran kapal dalam

penentuan rute dengan Dynamic programing depat disederhe-

nekan untuk persoalan matriks-matriks biaya simetria (Sy-

metrical cost metrics) sebagei berikut:

^Samuel E ilon, C#D#T* Wetson Gandy, N# Nicos Christofides, lo c » c it ,

^Samuel E ilon. C#D*T« Watson Gandy, N# Nicos Christofides, loc# cit#

P P+l

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Apabila jumlah to ta l pelebuhan adelah g a n jil, me

ka depat dituliskan sebagai 2 u + 1; apabila genap, makfe

dapat dituliskan sebagai 2 u.

Misalkanvn g a n jil, k ite dapat menghitung C (S,X) -

untuk eeluruh subset S dari SQ dari m = 1 hingga m = u+ 1

dari persemaan (7• 2,) dan perssmaan (7 t3 )« Bila m = u + 1

kite dapat menunjuk suatu himpunan S1 yarig mencakup selu-

ruh pelabuhan dalam SQ - S dan sebuah pelabuhan XCS { l i -

hat gambar 7o1)* Pada tahap C (S ', X) akan sudah selesai

dihitung*

Dengan demikian biaya optimal tour dapat d icari da

r i :

»c* *= Min £ Min £ C (S, X) + C (S ', X ) ] l (7. 6) . "7s x$'s

L i mana S. merentang ke seluruh subset dari SQ yang

mengandung u + 1 pejlabuhan* Gambar 7*1 menunjukkan secara

diagram prinsip penyederhanean yang mungkin dengan metrite

matriks biaya simetriso Apa'bila i& genap» prosedur tersebut

ekan tetep same, kecuali C (3, X) hanya perlu dihitung -

sampai m = u.

18

7‘ Samuel E ilon, C«D«T# Watson. Gandy, No Nicos - Christofides, lo c 0c i t .

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

19

- Gamber 7o1e Formulasi Dynamic Programing untuk ma-

triks sim etris.

C (S,x) * biaya dari rute 1*2, « • « « « , 8)

C(Sfx ) « biaya dari rate 1,13, o « « « , 8)

Sumber: Samuel Eilon, CUDoT. Watson Gandy, If. Nicos- Christofidee, P istribution Managementf Mathe­

matic a l' Modeling 8nd Practical AnQ l'j3ie t i i r s t Itebliahed, Charles G r iff in and Company Limitedp London, 19719 hal* 120o

Begitu biaya dari optimal tour diketahui, rangkai-

an dari pelabuhan-pelabuhan yang membentuk tour tersebut

dapat d icari dengan prinsip optimalitas sebagai berikut:

Pelabuhan "tengeh" X dan him pun an-himpunan S-j dan

S|t ysng memberikan harga optimal C* adalah diketehui da­

r i persamaan (7o6)o4 Pertama kita mehemukan suatu pelabuh-

an X^G S# - {X j seperti 3

C ' ( S* - [ x ] , X, ) + c XiX - C ( S #, X)

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Kemudian suatu pelabuhan Xg €, S# seperti:

G ( s* x2 ) + e - C-(S# - f x { , x ^ ,

dan seteruanya hingga himpunan habis,

Sama halnya untuk set S* kita mencari berurutan

X* * X? ................. dsn seteruanya hingga S* habis, de-1 2 *ngan demikian optimal tour fin a l adalah s

11 • • • • X2 » t X» X| f * • • • • »• * • .......... 1

3. Gontoh perhitungan Dynamic Programing

Pendekatan Dynamic Programing diilustrasikan de -

ngan contoh sebagai berikut:

Umpamakan masalah pelayaran sebuah kapsl yang akan

berlayar menuju ke 5 pelabuhan, matriks biayenya adalah -

sebagai berikut :

20

1 2 3 4 5

1 — 6 11 3 4

2 7 - 14 8 10

3 12 5 10 2

4 6 15 7 - 5

5 4 9 8 13 -

Dari persemaan (7*2) k ite dapat segera menulis (un

tuk ra = 1) SC (£2 5, 2) = 6 ; C ( 3 ) = 11; C (£4} , 4)

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

“ 3; C ( t s j , 5) 51 4* Pengertiennya adeleh di mane m = 1,

Jtunleh pelebuhan yahg aken dikunjungi sebanyak 1 buah dan

dimulai deri pelabuhan 1. Dengen demikian biaye peleyeren

deri pelabuhan 1 ke pelebuhan 2 * 6 ; pelabuhan 1 ke pela­

buhen 3 = 11; deri pelabuhen 1 ke pelebuhan 4 = 3 ; den da

r i pelabuhan 1 ke pelabuhen 5 * 4 *

Sekarang menerapkan persemaan (7*3) secere rekur -

s i f untuk m =. 2 , k ite mendepatken :

c ( £2 ,3 }, 2 ) = Min (c ( {3 j , T ) + Cy2*lye{3 j

Ben dengen m^ngguneken herge-harge eteu n i le i - n i-

la i G (S ,X )' untuk m = 1 yang ditemukan lebih dulu, kite

memperoleh s ^

c (£2,33 , £ ') '= M in 1 11 + 5) = 16

perhitungan di etae memekei 1 tehep, dimane m = 2

deri C ( £2 ,3 j, 2) dijadikan m = 1 : C £ 3 $ , 3 )+

11 + 5 “ 16. .Angka 11 didapet berdaserkan tabel bieye mat

triks yaitu biaya pelayaran deri pelabuhen 1 ke pelabuhen

3 , den engke 5 adeleh biaye deri pelebuhan 3 ke pelebuhan

2.Demikian jugs nalnye s

1. c ( { 2,33, 3 ; - (c { ( 2i , 2 ) + = 6 + 14 = 20

2. C ( { 2,4j , 2; ) = ( c (£45, 4 ) + 3 + 15 = 18

3. C ( ( 2 , 4 J , 4 ) M ( C (f 25, 2 ) + C2^ « 6 + 8 = 1 4

4. C ( t 2 ,5*, 2; ) - ( c (f 5 J p 5 j + C52 » 4 + 9 =13

5. C ( ( 2 ,5 }, 5 ) - ( c '( (2 j, 2 j + C25T = 6 + 10 = 16

21

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

22

6. C ( f 3*4J , 3 ) - ( c « 4 l , 4 ) +C43‘ } = 3 + 7 - 10/

7. 0 ( (3 ,4 j, 4 ) = (c ((31 , 3 ) + C341 a 1 1 •+ 10 » 21u

8. C ((3 ,53 , 3 ) ( {5 l , 5 ) +C5 ) “ 4 8 * 12

9. C ( {3 ,5 l , 5 ) * ( c ({31 , 3 ) + C35) » 11 + 2 3 13

10. C ( {4 ,5 j , 5 ) « ( c4 ((55 , 5 ) + °54) = 4 + 13 - 17

11. C (14,5 ], 5 ) = ( c ) + C45l = 3 4- 5 = 8

Menggunakan persemean (7 , 3) secara rekursir untuk

m = 3, k ite mendapatkan :

C ((2 ,3 ,4 ], 2 ) = Min (c ( {3 ,4 ] , Y ) + C^*]ye f 3,4} ;

Dengan menggUnakan n ila i-n ila i C ( SfX ) untuk m=2

yang telah dihitung lebih dulu k ite mendapatkan :

C ({2,3,45 , 2) = Min / .10 + 5J>t21 + 15,*] = 15

y ■ 3 y = 4

Perhitungan di atas pemecahannys memskai 2 tshep -

yaitu id *= 3 dari C ( £ 2,3>4$* 2) dijadiksn m - 2 t kemudi-

an dijadiken m - 1 dari hesil akhir biaya m = 1 d ip ilih -

biaya pelayaran yang paling minimum, dengan tahap sebagai

berikut :

m = 3 t 0 ({2 ,3 i45 , 2 ) dijadikan m « 2 menjsdi :

(c ( {3 ,4 i , 4 ) + C4^ j, dsn (o ( [3 ,A ), 3 ) + C^kemu-

dian masing-masing dijadikan m «= 1, untuk persamaan perta

me akan menjadi s

1. ( c ( {3^ , 3 ) + C54 + CJ - 11 + 10 + 15 B 3&t

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

bererti biaya pelayaran dari pelebuhan 1 ke pels -

buhan 3 * 11# biaya pelayaran deri pelabuhan 3 ke

pelebuhan 4 * 10p dan biaya pelayaran dari pelabuh

8n 4 ke pelabuhen 2 = 15 menjadi to ta l = 36#

Untuk persamaen yeng ke dua akan menjadi :

2- { c ( , 4 ) + C43 + C3^ = 3 + 7 + 5 = 15, in i-

bererti biaya pelayaran dari pelabuhen 1 ke pele -

buhan 4 = 3» biaya pelayaran dari pelabuhan 4 ke -

pelabuhan 3 = 7 , dsn biaya -pelayaran dari pelabuh^

an 3 ke pelabuhan 2 = 5 menjsdi to ta l = 15, maka

yang d ip ilih adalah biaya minimum yeitu 15#

iDemikian juga helnya dengan :

1. C (£2,3,43* 3 ) : e. (c ( {2 ,4 j, 4) + =Jc ( {2 j , 2)

C24 + C43) “ 6 +8 * 7 " 23( { 2 ,4} p 2 ) +• =

(c ( { 4] , 4 ) + 0 ^ + ^2 3J=

3 + 15 + 14 = 32

yang d ip ilih edaleh biaye minimum yeitu 21#

2. C ( [2 ,3 ,4'l, 4) s a. ( c ((2 ,3 J, 3) + ■

( c ({2 j „ 2 ) + C2J + C34j =

6 + 14 + 10 = 30

b. ( c '({2 ,3] , 2 ) + C24) =

ip ( f 3 ) , 3 ) + 0^2 + ^2^ J K11 + 5 + 8 a 24 '

yang d ip ilih adalah biaya minimum yeitu 24*

23

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

c ( ( 2 , 3 , 5 % 2 ) i a. £ c ( { 3 .5J ) , 5 ) + C 52'J-

(C3jf 3 ) + + ^52 a

11 + 2 + 9 - 2 2

b. ( c ([3 ,5 j)» 3) + C32 -

(c ( f 5j, 5 ) + +

4 + 8 + 5 = 17

Yeng d ip ilih : edeleh biays minimum yaitu 17.

G ((2 ,3 ,5 j, 3) s a. ( c ( {2 ,5 }, 5 ) + C^ =

( c ( ( 2j , 2 ) + C25 + C53} =

g + 10 + 8 = 24

*• (c ff2*51» 2 > + C23) =( c ( f5 l , 5 ) + C52 + C23“J =

4 .+ 9 + H = 27

Yeng d ip ilih adslsh bieya minimum yeitu 24*

C ({2,3,51, 5 ) * a* ( c ( {2 ,3 j , 3 ) + =(c ( { 2 j, 2 ) + C2 + =

6 + 14 + 2 = 22

(c ( { 2 ,3j , 2 ) + C25j «

(c ( {3 j , 3 ) + C32 + C25j

f 1 + 5 + 10 i 26

Yang d ip ilih edelah biays minimum ysitu 22

c ( f 2 ,4 , 5 j , 2 ) j s. ( c ( ( 4 , 53, 5 ) + C52*J =

(c ( f 4 J * 4 )+C45 + C^2J 15

3 + 5 + 9 - 1 7

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

M I L 1 KLPEKPUbTAKAAN

*UNiVi;RiU 'AS A iRLANG G A '

S U R A B A Y A25

»*{c (i*,5}, 4 ) * c j -

(C (t5 j, 5 ) i C54 + C42j -

4 + 1 3 + 15 = 32

Yang d ip ilih adalah biaya minimum yaitu 17

<z ( { 2 . 4 , 5 j , 4 ) : a. (c ( [ 2 ,5$ , 5 ) + C54) -

(C ( C 2j , 2 ) + C25 + C ^ -

6 + 10 + 13 * 29

b* (c (^2$5]p ? ) + ^54") “

( c ( l5 U 5 . ) + C 52 + C 24J =

4 + 9 + 8 = 21

Yeng d ip ilih adalah biaya minimum yaitu 21

C ((2 ,4 ,5 ], 5 ) s 8* ( c (2 ,4 ) , 4 ) + C45} =

(p ( ( 2j , 2 ) + Cg4 + =

6 + 8 + 5 = 19

(^2,4^, 2 ) + C2^ a=

( c ( f * J . 4 ) + C42 + C25] -

3 + 15 + 10 « 28

Yang d ip ilih adeleh biaya minimum yaitu 19*

C ( {3 ,4 ,53 , 3 ) 5 a* £c ( { 4 , 5 j , 5 ) + 0 ^(Q ( { 4 3 , 4 ) + C45 + c ^ J-

3 + 5 + 8 = 16 '

k* ( c ( f 4 , 5 } , 4 ) + ^43 =

(o ( ( 5 j , 5 ) + C54 + C4^J*

4; + 13 + 7 = 24

Yang d ip ilih sdslah bisya minimum ysitu 16,

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

10. C ((3 ,4 ,5| , 4 ) s a. ( c ( {3 ,5 j» 5 ) + C54 J-

( c ( (3 j , 3 ) + C35 + C54) =

11 + 2 + 13 = 26

b. ( c (£3 ,5 j , 3 ) + C34J =

( c ( I 5 j , 5 ) '+ C53 + C34J =

4 + 8 + 10 = 22 yang d ip ilih edalah biaya minimum yeitu 22.

11. C ( l 3 , 4 , 5 j , 5 ) t 8, ( c ( ( 3 , 4 3 1 4 ) +■ C45J -

( (3 } » 3 )»+ C34 + ^4^J”

11 + 10 + 5 ='26 b. ( c ( t3 ,4 jV 3) + C35 «

(c (U J , 4 ) + C43 + c33] =

3 + 7 + 2 = 12 * *

ysng d ip ilih adalah biaya minimum yaitu 12

Menggunakan persamaan (7« 3 ) secara rekursif untuk

m = 4» kite mendapatkan ; C ( f 2f3>4,5 J > 2 ) =

Min JC ( (3 *4 ,5 ] * Y ) + Cy2*l ls g i dengan mengguna -

y t f f3 .4 ,5 j

kan n ila i-n ila i C (S.X) untuk m * 3 yang ditemukan lebih

dulu k ite mendapatken s

c ({2,3,4,55, 2 ) - Min f .16 + % , .22 + 15. , = 21 y “ 3 y c 4 y = 5

Perhitungan in i dibagi menjadi 3 tahep yeitu m - 4

dari c (12,3,4*53# 2 ) dijadikan persemeen m * 3, kemudien

dijadiken pereamaan m =* 2 , den terakhir dijedikan perseme-

26

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

an m = 1, dari h es il akhir perhitungan biaya m » 1 d ip i­

l ih biaya pelayaran yang minimum, dengan tahap sebagai -

berikut s

m « 4 yaitu i G ( £2 f3>4*5jP 2 ) dljadiken m =» 3 -

menjadi j

1. l c ( f 3,4, 3 j , 5 ) + 052*|

2. ( c ( f 3*4,5 J , 4 ) + C42]

3 . ( c ( ( 3 , 4,55 , 3 j + ^

Kemudian mesing-masing persamaan in i dijedikan m=2

menjadi :

Persemaan 1 * £c (£3*4}» 4 > * °45 * S 2] dan

IjC ( f 3»4 J f 3 ) +

persamaan (c ( {3 »5 j» 5 ) + c54 + C4.2') dan(c ( ( 3 , 5 j , 3 ) + C34 +

Persemaan 3, (c ((4,55s 5 ) + C53 + C32] dan

(c ((4*5}» 4 ) + + C 2

Kemudian pada tahap terekhir persamaan m = 2 d ija -

dikan m = 1 menjadi t

Persamaan 1. a. ({3$* 3 ) + + C^ =

1 1 + 1 0 + 5 + 9 - 3 5

in i bererti biaya pelayaran dari pels

buhan 1 ke pelabuhan 3 = 11* biaya

pelayaran dari pelsbuhan 3 ke pelabuhan 4 e 10* biaya pe-

layaren deri pelabuhan 4 ke pelabuhan 5 = 5» biaye pels-

yaran dari pelabuhan 5 ke pelebuhan 2 = 9 dsn to ta l bieye

27

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

persemaan 1 «b« ( {4 j* 4 ) + C43 + C ^ + C^J =

3 + 7 + 2 + 9 = 2 1

Persemaan 2ea* ({35* 3 ) + + C ^ + C42J =

11 + 2 + 13 + 15 = 41

b. ( c (t5J » 5 ) + C53 + C34 + C42} «

4 + 8 + 10 + 15 = 37

Persemaan 3*a* { c ( {4 j , 4 ) + + 0 ^ + C32j =

3 + 5 + 8 + 5 * 2 1

b. jjc ( {53, 5 ) + C54 + C43 + C32) «

4 + 13 + 7 + 5 = 29

Kemudian d ip ilih biaya pelayaran yang terendah ya­

itu * 21 demikian juga halnya dengan :

0 ( f 2 ,3 ,4 ,5 j, 3 ) dijadiksn m = 3, menjadi :

1. ( c ( £ 2 ,4 ,5 j, 5 ) + C53*}

2 . (c ' ( f 2 ,4 ,5 ?, 2 ) + C23 J

3. ( c ( (2 ,4 ,5 ] , 4 ) + C43J

kemudian dijadxkan m = 2, raenjadi i

!• ( {2 ,4 }, 4 ) + C4 + Cfj^dan {jC (f2 ,4 l, 2)+C2^+Cij3J

2. ( c ((4 ,5 J j 5 j + 052 + C ^d an (c ( f 4 ,5 }, 4)+C42+C23}

3* ( c ( { 5 *2j p 2 ) + C24 + C43Jden (^5,2 j f 5)+G^4+C^^

Kemudian pada tahep terskhir persemaan m = 2 dijadikan per-

aamaan m = 1, men,jadi :

28

« 35.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

1. e. ( c ( t 2 j » 2 ) + C24 + C45 + C55} = 6 + 8+546 - 27

b. ( c ( f 4J , 4 ) + C42 + C25 + C5^ = 3 +15+10+8= 36

2. e. ( c ( (4}» 4 ) + C45 + C52 + C23} = 3 + 5+9*H= 31

b. ( c ( f5 l, 5 ) + C54 + C42 + C2^ =■ 4 +13+15+14=46

3. a. ( C .(£5Ji 5 ) + C52 + C24 + C43j= 4 + 9 + 8+7=28

b. ( c ( {2 ) , ;2 ) + C25 + C54 + C43*j= 6+10+13+ 7 =36

Kemudian d ip ilih biaya pelayaran yang terendah ya­

itu 27« Demikian juga halnye dengan :

C (£2,394»5 } t A ) dijadikan persamaan m = 3» menjadi:

1. (c ( f 2,3,55, 5 ) + 054^2. (c (f2 ,3 ,5 }t; 2 ) + C24-J

3. (c ((2 ,3 ,5 ], 3 ) + C34

Kemudian dijadikan persemaan m =* 2, menjsdi ;

( (2 ,3 J, 3 :) + den (J2,3J|

2. ( c ( (3 ,5 ], 5 ) + C52 + C24*J dan (c ({3 ,5 [, 3)+C32^ 24‘)

3. ( c ({2 ,5 }, 5 ) + C53 + C34 dan (c « 2 ,5 i , 2 )+€23+C34*)

Kemudian pada tahap terakhir persamaan m = 2 d ijed i

kan persamaan m = 1:. menjadi :

1. a. (c ( { 2 J , 2) + C23 + C35 + C54 j= 6+14+2+13 = 35 b. (c ((35, 3) + C32 + C25 + C54J= 11+5+10+13 = 39

2. a. ( c ((33 , 3) + C35 + C52 + C24j » 11+2+9+6 *» 30

b. ( a (C5 J , 5) + C53 + C32 + C2^ * 4+8+5+8 « 253 .a. ( c ( t 2 j , 2 ) + C25 + C53 + C3^ » 6+10+6+10 - 34

b . ( c ( ( 51 , 5 ) + C52 + C23 + C3n = 4+9+14+10 - 37

29

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

30

Kemudian d ip ilih biaya pelayaran yang terendah ya­

itu 25.

Demikian juga halnye dengan ;

0 ( l2 t3p4,5}t 5) dijadikan persaraaan m = 3» menjadi :

1. (c ( ( 2 , 3 , 4 j , 4 ) + C45*)

2. ( c ( {2 ,3 ,43, ' : 2 ) +

3. ( c ( 1 2 ,3 ,4 3 , 3 ) + c35^

Kemudian dijadikan persamaan m = 2, menjadi :

1. (c ({2 ,31 , 3) + C34 * C45j dan ({2,33 , 2 ) +C24+C45')

2. { c ( { 3*45, 4) + C42 @25} ( f 3>4) » 3)

3« (c ( {2 ,4 l i 2 ■+ C2 **■ ^35 dan (^2,4jt 4) +04^+C^^_ 1

Kemudian pada terakhir persemaan m = 2 dijadikan -

persamasn m x 1, menjadi :i

; {2 } , 2 ) +c23 + c34+c45J = 6+14+10+5 = 35

3 J , 3 ) +C32 + C ^ + C ^ = 11+5+8+5 = 29

{3 J , 3 ) +C54 + C4 2+C25j = 11+10+15+10= 46

1. •CD L°b. ( c

ro • a. ( c

b . ( c

3. a. ( c

b. f c

(43, 4 ) +C43 + C32+d25 = 3+7+5+10 = 25

f 41 * 4 ) +C42 + Cgj+Cj^j = 3+15+14+2 34

23( 2 1 , 2 ) +C24 + 043+035) * 646+7+2f . ' . . .

Kemudian d ip ilih biaya pelayaran yang ierendah ya­

itu 23o Sekarang biaya optimal dari tour pelayaran dapat

dicari dengan menggunakan persamaan (7o4) sebagai berikut;

0* - Min (c ( t 2 , 3 , 4 f 5 j , Y) + Cy1 Jyef2 ,3 f4 ,5 J -

Yang setelah substitusi dari biaya-biaya yang telah

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

ditemukan di muka menjadi :

o* - >v27 + 12tv25 + - 27y » 2 y “ 3 y = 4 y - 5

Iterhitungan in i pada dasarnya seme seja dengan meng

hitung persamaan m = 4 yaitu dengen memekei 5 tehep hanya

ada faktor penambah Tahepaya deri persemaan m = 4 ,

dijadikan m * 3* kemudian m * 2, dan m = 1 se telah itu dd_

cari biaye terendah*

Misal s

C ({2 ,3 *4 f5 ]* 2) + C21* Dijadikan m = 3# menjedi :

1. (c (C 3*4 *5l * 5 ) + C52 + C21]

2* (c ( ( 3 , 4 , 5 j , 4 ) + C^2

3. ( c ( * 3 ,4 ,5 % 3 ) + C32 + C21*j

Kemudian dijadikan m = 2 , menjedi :

31

1. (c ({3 ,4 ], 4 ) + C45 + C52 + C21*) dan (c ( ( 3 , 43 , 3)+ C35 + C52 + C21*]

2. (c ({3 ,5 ], 5 )'+ 054 + c42 + c2l"} dan £c ( (3,53, 3)

* °34 + C42 + °2 l l j3. (c ((4 ,53 , 5 ) + C53 + C32 + °21^ den f C ( (4 ,5 } , 4)

+ C43 + C32 + ? 2 l }Kemudian dijadikan m * 19 menjadi m

a. a. ( c «3S , 3 ) + C34 -¥ c45 * C52 + c21] = 1 1 + 1 0

♦ 5 + 9 + 7 “ 42i

In i bererti biaya pelayaran deri pelabuhen 1 ke je

labuhen 3 a 11* deri pelebuhan 3 ke pelebuhan 4 biaye pe-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

layaran = 10s dari Ipefebuhan 4 ke pelabuhsn 5 ra 5» dari pei

labuhan 5 ke pelabuhan 2 = 9* dan dari pelabuhan ekhir

tour pelayaran yaitu pelabuhan 2 kemudian kembali ke pela

buhan asal yaitu pelabuhan 1 biayanya = 7i

b. ( { 4 j t 4 ) + C43 + C35 + C52 + C2j J - 3 + 7 + 2 +

9 + 7 =* 28

2. a. (c ( f 3 )» 3 j + C35 + C54 + C42 + C2 J “ 1 1 + 2 + 1 3

+ 1 5+ 7 “ 48

2. bo (c (-{61 * 5 ,) + C53 + C34 + C42 + C21 |<* 4 + 8 + 10

+ 1 5 + 7 ""'44

3 . s . I C ( U 3 , 4) ;+ C45 + C53 + C32 + C21J = 3 + 5 + 8 +

5 + 7 - 2 8

b. { c ( { 5 l , 5) + C54 + C43 + C32 + C21- ) = 4 + 1 3 + 7

+ 5 + 7 = 36

Kemudian d ip ilih biaya pelayaran terendah yaitu 28,

dengan a r t i bahwa tour pelayaren berekhir di pela­

buhan 2 kemudian kembali la g i ke pelabuhan asal ye

itu pelabuhan 1*

Misalnya tour pelayaran berakhir di pelabuhan 3 kembali -

la g i ke pelabuhan asal 1, perhitungan biaya pelayaran se­

bagai berikut s

(p ( f 2*3#495ji 3 ) + Dija^ikan m = 3s menjadi:

1 * ( c (t2 ,4»5 }» 5 ) +

2 w ( c (f2y4p5iy 2 ) + &2r$ + ^31*J

3« ( c ( l2 #4»5] 9 4 j +■ + ^3l J

32

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Kemudian dijadikan m « 2, menjedi ;

1* { c ( {2 y4-1j 4) + ^45 "** c53 * 31*J (^ t 4 ) » 2)

+ c25 + c 55 + C^*J2. (c ( U . 5 ] p 5) + C52 + C23 + C31J dsn (c (1 4 ,5 ), 5)

+ c 4 2 + c 2 3 +

3. (c ( {5 ,2 j , 2 ) + C24 + C43 + C31] den(c ( i 5»2>, 5)

+ c 54 + c43 ♦ c31}

Kemudian dijadikan persamaan m * 1, menjedi s

1, a. { c (125, i ) + C24 + C45 + C53 + C3{ j - 6 + 8 +

5 + 8 + 12 = 39

b. ( c « 4 j , 4 ) + C42 + C25 + C53 + C31*J * 3 + 1 5

+.10 + 8 + 12 = 48

2 * s* ((43 » 4) + 0^^ + C^2 + C23 + = 3 + 5 +

9 + 14 + 12 "« 43

b* ( c ( £ 5 31 5 ) + c^4 + c42 + o23 + ^31* = 4 13

+ 15 + 14 + 12 ^ 5&3* e« ( c ( { 5 j , 5 ) .+ C52 + C24 + C43 + C31*j * 4 + 9 +

8 + 7 + 12 = 40

b. ( c ( ( 25, 2 ) + C25 + C54 + C43 + C31* ) * 6 + 10

+ 13 + 7 + 12 = 48* Biays terendah-39 jika ber

akhir di pelsbuhan 3*

Miselnys tour peleyersn berakhir di pelebuhan 4* dan kem-

b e li le g i ke pelabuhan asel 1, perhitungan bieye pelayer-

en sebagai berikut ;

33

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

(o ( [2 ,3 ,4 ,5] , 4) + 041*1 • 1)1 jad i ken m = 3, menja-

d i:

i - ( c (fe,3, 5] , 5) + c 54 + c41l

34

2. (c ( { 2 ,3 ,51 , !2) + c24 C41] [

3. ( c ( t 2 , 3 , 5 j . 3) + c34 +C41]\

Kemudian dijadikan pfersamasn m = 2,, menjadi :

1. (p ( { 2 ,3 J, 3) + C35 * C54 + c4l1 dsn ( c ((2 ,33,2 )

+ c25 + c54 ^# + C41) y

2. (c (J 3 ,5 ) , 5 ) + + C24 + c4l"I den \C ( ( 3 t 5 j , 3)

+ C52 + C24» * ° 4 l ) A

3. ( c ( { 2 , 5 j ; 5 > * °53 ’i- C'34 HhC4 l ) den ^ C ( ( 2 ,5$, 2)

+ C23 + C34 * C41)

Kkmudian dijadikan pereamaan m «= 1,, menjadi :

1* a. ( c ( t 2 l , 2 ) + ^23 + C35 + C54 + C4l ) 6 + 14 +

2 + 13 + 6 « 4 1

b. (c ( t 3 } » 3 ) + C32 + c25 + c 54 + C4ll=11 + 5 +

10 + 13 + 6 = 45

2. 8 . ( c ( t '3j , 3 ) + + g52 + C24 + c41] k= 11 + 2 +

9 + 8 + 6; = 36'

b. ( c ( (5X; 5 ) + c 53 * c32 + C24 + C4l], * 4 + 8 +5

+ 8 + 6 31'

3. a. ( C ( { 2 j , 2 ) + C25 + C53 + C34 + 6 + 1 0

■t- 8 + 10 + 6 =* 40

b. ( c ( f ' 5 1 , 5 ) .+ C52 + C23 + C34 + C41J = 4 + 9 +

1 4 + 1 0 + 6' = 43

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Kfcmudian d ip ilih Mays peleyaran terendah yaitu 31,

dengan a rti bahwa tbur pelayaran berakhir di pelabuhan 4

dan kembali ke pelabuhan asal yaitu pelabuhan 1.

Mieelnya tour pelayaran berakhir di pelsbuhan 5t -

dan kembali la g i ke pelabuhan aael 1, perhitungan bieye-

pelayaran sebagai berikut :

(a ( $ 2#3>4f5 j » 5) + C51] Dijadikan m = 3, menjedi:

1. (o ( (2.3.4J , 4 ) + C45 + C51“J

2. (a ( (2 ,3 ,4 J , 2 ) + C25 +

3* ( c ( ( 2 ,3 ,4 ) , 3 ) + C35 +

Kemudian dijadikan persamaan m = 2f menjadi :

1. ( c ( (2 ,35 , 3) + C34 + C45 + C51) den (12 ,3 ) , 2 )

+ C24 + c45 + C5lJ

2. ( c ( t3 ,4 j ' f 4) +'C42 + C25 + C51j den (o ( ( 3 , 4 ] , 3)

+ c32 + c25 + c 51"J

3* ( ( 2 , 4 j , 2 ) + ^23 + + C^i"^ dan ^C ( ( 2 , 4 j , 4)

+ C43 + C35 + C51}

Kemudian dijadikan persamaan m = 1, menjadi s

1« 8» ^C ({2^, 2 } + 02j + C 4 + C4g + = 6 + 1 4 +

10 + 5 + 4 = 39

(c (13 J » 3) + Cj2 + C24 + C4 + ^51 = + 5 + 8 +

5 + 4 «= 33

2 . a. (c ( ( 3 ) , 3) + C34 + C42 + C25 + C51J - 1 1 + 1 0 + 1 5

+ 10 + 4 = 50

35

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

b* ( t4J f 4 ) + C43 + C 2 + ^25 + *j = 3 +7 +5

+ 10 + 4 tt 29

3# B f (p (^4 }f 4 ) + C 2 + C23 + = 3 + 15 +

1 4 + 2 + 4 - 3 8

b. ( c (UU 2) 4 C24 + C45 + 035 + C51*j * 6 + 8 + 7

+ 2 + 4 * 27

Kemudian dipilSh biaye pelayaran terendah yeitu 27*

dengen a rti behwe tour pelayaran berakhir di pelebuhan 5

kemudian kembali ke pelabuhan asal 1#

Deri ke emppt pilihen tadi ternyata peleyerano yang

berakhir d i pelabuhan 5 kemudian kembpli Is g i ke pelabuh­

an asal ialah biaye pelayarannya paling murah yaitu 27*

Jedl harga C* = 27 adalah biay8 optimal tour*

Delem'rangka fliengidentifikasikan tour tersebut k i­

te berlenjut aebagai berikut i Biaya C* = 27 diperoleh de

ngan menggunakan harga Y = 5t karensnya 5 adalah pelabuh­

an terekhir ( i^ ) yang harus dikunjungi dalam optimal tour*

Sekarang dengan aplikasi persamaan (7*5) kita mene

mukan pelsbuhan-pelebuhan dengan urutan yang terba lik ymg

mana mereke tampak dalam sekuens optimal, dengen demiyian:

23 ■ C ((2 ,3 ,4 }, i 4 ) + Ci ^

Harga dari i^E f 2,3,45 yang memenuhi persamean in i

adeleh i 4 * 3, dengan perhitungan sebagai berikut s

c (C2.3.4S, 2 ) = 15 + C25 » 15 + 10 = 25

c ( t 2 , 3 , 4 i , 3 ' ) = 21 + C35 » 21 + 2 =23

36

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

C (£2,3*45, * ) - 24 + C4g - 24 + 5 = 29

Ternyata pelabuhan ke 4 yang harus disinggahi ada-

Xah pelabuhan 3, sebab biaya pelayarannya paling murah be

rangkat dari pelabuhan 3 menuju ke pelabuhan 5 yeng meru-

pakan pelabuhan akhir sebelum kembali ke pelebuhen asal

ye itu pelabuhan 1• Dengan demikian pelabuhan 3 adalah

yeng langsung di depen pelebuhen 5, demikien pule k ite me

nemukan i^ = 4, dengan perhitungan sebagai berikut:

c ( f 2,43 t 4) * 14 + C45 = 14 + 7 - 21

C ((2 ,45, 2) = 18 + C23 = 18 ♦ 14 = 32

Ternyata pelabuhan ke 3 yeng herua dikunjungi ada-

leh pelabuhan 4» eebab biaya pelayarannya paling murah be

rangket dari pelabuhan 4 menuju ke pelebuhen 3o

Dan pelabuhan ke 2 yang dikunjungi adelsh i 2 = 2 t

dengan perhitungan sebagai berikut s

C ( {2 j , 2) = 6 + C24 = 6 + 8 = 14

Dengan demikian rangkeian pelayaran optimal dapat

digembarkan sebagai berikut 3

1 - 2 - 4 - 3 - 5 - 1

Teori Dynamic' JSfograming ysng merupaken S8lah S8tu

bagien dari teori algorithms sengat baik dipergunekan un­

tuk menghitung biaya perjalenen pelbegai jenis s la t -s la t

angkutan maupun eeseorang yang akan bepergian untuk me-

ngunjungi banyak kota/pelabuhan, karena perhitungan biaya

perjalsnan tersebut bisa dilakukan dengan cepst dan e f i s i

37

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

sien , seperti misalnya Jika kapel akan direncanakan untuk

berlayar mengunjungi 10 atau 15 pelebuhen maka rute mana

yang harue d ila lu i terleb ih dulu sger didapatkan biaya pe

layeren minimum.

Melalui oara biaea sangat lema dan kurang efisien ,

miselnyfi* 10 pelabuhan yang akan dikunjungi * 10/ (3,5x10**)

dibulatkan 3*500#000 slternatif pemilihen rute. Jika 15 -

pelabuhan yang akan dikunjungi ® 15/ (1,3 x 1012) dibulat

kan 1.3004 000*000*000 a lternatif pemilihan rute.

Jadi dapat dibayaagkan lamenye perhitungan mencari

biaya minimumnya eebelum depet mengembil suatu keputusan-

rute mana terleb ih dulu d ilayari delam rangkaien tour pe-

leyaran tersebut*

38

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

B A B I I I

KEADAAN PERUSAHAAN SAAT INI

1 • Sef1erah perussheen

Peda tanggal 11 Desember 1957 yeng diprakareai oleh

pemerinteh daerah Beli diwakili oleh Dewan pemerinteh He-

rien yaitu bapak Nyoman Mantijk, pemerintah Propinsi Nuse

Tenggara diwakili oleh Kepten A* Suleiman, Kodam XVI Ude-

yens, dan dorongan pe jebat-pejebet di bideng pelabuhan

•serta Bee Cukai di Bali. penguseha-pengusaha swasta nasio

nel di Bali diajak untuk mengershken eegale daya upaya

den dana yeng ada di delem mendiriken pelayaran parttei ,

gune menghadapi tantengan di bidang angkuten laut dengan

ditariknya kepel-kepel KPM. dari pereiren Republik Indone

Bie pada awel Desember 1957 ekibat akEfi-aksi di dalam isng

ke Trikorao

Perusahaan didiriken pede tanggal 16 Desember 1957*

modal deaar Rp. 2*000«000,— , dengan ekte notaris Ida

Bagua Ketut Rurus No* 180, yang disehken oleh Menteri Ke-

held.man tanggal 11 Desember 1958, den i j in usaha sebagai

Peleyeran Nusentera diterime tanggal 29 Oktober 1964*

Tujuan daripada pendirian perusehaen pelayaran ter

centum delam anggaran dasar sebagai berikut :

- Menjelenkan perusehean pelayaran Nusentera dan je -

n is“ jen is ua$he pelayaran lainnye yang menurut per

39

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

j M I L ! K.PERPU3TAKAAN

* UN1VERS1TAS A iRLANGGA"

S U R A B A Y A | 4°aturan pemerintah depet diusahaken*

- Mengusehaken keagenan kapel*

- Mengusahakan kegiatan bongkar muat kapsl, mengusa-

hakan gudang-gudeng pelabuhan dan angkuten laut da

lam pelabuhan,

- Menjelankan pekerjaan jasa-jasa lainnya di bidang

pelayaran yeng menurut peraturan pemerintah dapat

diueehakan bersamean dengan usaha pelayaran Nusen­

ters 0

- Sesuai dengec tujuan-tujuan perusahaanp menguseha-

kan usaha-usaha lainnya, yang oleh peraturan peme­

rintah tidak dilarang diuaehakan bersama dengan usa

ha pelayaran ftusantara, baik sebagai peserta ak tif

maupun sebagai peserta tidak aktifo

Dengan berkenibangnya usahs, serta makin meningkat-

nya herga kapal, modal usaha telah disesuaikan menjadi

Rp* 946.185*000,— • Kantor Pusat PT. PHI* Nusa Tenggare-

berkedudukan di Denpasar ypng merupakan pusat perdagangan

dan pariwisata di daerah Bali. Adapun jumleh karyawan se-

karang kurang lebih 307 orang, terbagi pada kantor pusat

di Denpaser sebanyek 18 orang, pada kentor-kantor cabang

sebenysk 87 orang, dan crew-crew kapal sebanyak 202 orang*

2* Stru k tu r O rganises!

Struktur organisasi dari perusahaan in i depet d i l i

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

hat pada gamber no« 1 di heleman 42, ureian tugas serte

tanggung jaweb secare garie bessr adslah sebagai berikut:

1 • Direktur Utame

ac Bertsnggung jawab sepenuhnya terhadap uruaan

urusan perusahaan baik didalem perusahaan da-

lam e r t i menjage atau raenjamin kelangsungan h i-

dup perusahaan, maupun urusan-urusen keluar da­

lam a r t i mewaJdli dsn menyelesaikan segale se-

suatu yan^ melibatkan perusshasn terhadap pihak

luar.

b. Mengatur jalannys perusahaan agar efefctivitas

kerja dapat tercapai sesuai dengan aps yang d i­

re ncaneken.

c« Memegang policy perusahaan serte mengawasi ten-

tang perkembangsn perusahaan secara menyeluruh#

2, Direktur ddministrasi den Keuangan

a« Bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang te ­

lah di deleg asi ken oleh Direktur Utama, dalam haL

in i sdalsh tugas yeng berkenaen dengan aktivitge

administrasi dan keuangan yaitus

- Mengadeksn perencanaan dan pengawssan pembe-

lanjaen*

~ mengetshui dan menceri sumber dane bagi ke-

pentingan perusehean.

41

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

GAM BAR 1

SmUKTOR ORGAN ISA SI P .T . PH I. NUSA TENGGARA

IEWAN KCMISARIS

DIREKTUR UTAMA

DIREKTUR AIM IN IS TRASI/ KEUANGAN ’

DIREKTUR QPERASI

ISUPASAR . . SURABAJA

hukim/PEGA -WAIo

SEKRE TARIS DIREKTUR I

SEKBE TARIS DIREKTUR. I I

KEAGENAN 2k PERUSAHAAN PELAYA­RAN

WIIAYAH - WILAYAH NUSAWILAYAH LAIN TENGGARA .

PERWAKIIAN WI1A YAH NUSA WGGA_ RA_________________

7 FERWAKILAN - (P *T . PHU NUSA- 1EKGGARAN DIWAiCT U PERUSAHAAN -

IAIN )

C A BANG

KUPANG

CABANGBUIE - IMG •

CABANGMATARAK

CABANG SIM BA— WA.

KUASAUSAHAJAKAR­

TA.

PE RUIN AN PENDIDIKAN

PBRWAKILAN-WIIAYAH IA- IN >

9 PSRWAKIL- AN (P.T-PRJ NUSA TSNGGA RA DIWAKIU PERUSAHAAN

IAIN}.

Sunber : Kantor Pusat P.T# PH I. N us a Tenggora, Den pas or Ba l i *

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

b. Mewakili Direktur Utama b ila berhalengan sehin^

ga tugas-tugas dapat diselesaikan.

Direktur Opterasi

a* Bertanggung jawab terhadap tugas-tugas yang te ­

lah didelegasiksn oleh Direktur Utama yaitu tu-

gas yang berkenaan dengan operasi peruaahaan*

b0 Mewakili Direktur Utama b ila berhalengan sehing

ga tugas'-xugas dapat diselesaikan*

Sekretaris Direktur I

a* Bertanggung ;)awab terhadap uruaan-urusen sekre-

ta r ia t diantaranya bagian keuangan, bagian ke-

agenan, bagian hukum/pegawai yang berkedudukan

di kantor puset Denpasar.

Sekretaris Direktur I I

a* BertanggUng jawab terhadap urua an-urua an secre­

ta ria t diantaranya bagian operasi, bagian tek-

nik, bagian crew, bagian armada, bagian t r a f f ic

yang berkedudukan di Surabaya*

Bagian pendidikan

a* Bertanggiing jawab terhadap persoalan-persoalan

yang menyangkut pendidikan pegawai*

b* Mengurus dan menetapkan rencana-rencana pendi­

dikan dari para pegewaio

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

7* Bagian Perijinan

a* Mengurus segala persoalen-persoelen yang me“

nyangkut perijinsn yaitu mengurus i j in t r a y e k

t r a y e k kapal dan mengurus s e r t i f i k a t - s e r t i i ’i k a t

kapalt

8. Bagian Keuangan

a* Bertanggung jawab terhadap persoalan -persoalan

yang menyangkut keuangan perusahaan seperti ke-

luar masuknya uang kas0

b* Melaporkan pada Direktur Administrasi dan Ke­

uangan laporsn-laporan keuangan atau membuat

pembukuan*

9* Bagian Keegenan

a* Bertanggurlg jawab terhadap persoalen-persoelen

yang menyangkut keagenan.

b. Bertugas untuk meng8wasi cabang-cebang yang men£

urus segala keperluan kapal asing atau m ilik pe

layaran la in yeng diageni selama kapal tersebut

melakukan ' bongkar must dsn mengurus segala me-

csm kebutuhannya.

10* Bagian Hukum/Fegawai

a* Bertanggung jawab terhadap persoalan yang me-

nyangkut urusan kepegawsian yaitu mengurus soal

mutasi, tentang cuti pegawsi serta pemberhenti-

an pegawai.

b* Menetapkan rencana - rencana pendidikan pegawai

44

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

dan mengurua keaejahteraen pegawai#

11. Bagian Operasi

a* Bertenggung jawab terhadep pereoalen yang me-

nyengkut operesi deri pade kepel-kepel, cabang-

cebeng, maupun keagenen.

b. Membantu begien t r a f f ic d i delem memberikan in-

formeei mengenei kegietan cebeng-cabsng, keagen

an, den perjalenan kapal-kepale

12® Begian Teknik

a* Bertenggung jeweb terhadap persoelan yang me-

nyengkut pemeliheraan kepel-kepel dan perleng -

kepennya*

b* Melaksenaken dan mengawasi pemelihereen terhe -

dap kepel-kepel*

'\3m Begien Crew

a* Bertenggung jawab terhadap persoelsn yang me

nyangkut anak buah kapal•

b* Membentu kepela begian kepegawaisn untuk membe-

riken informssi mengenei cu ti, mutesi dari enek

buah kepel*

14* Begien Armada

e* Bertangguig jawab terhadep persoelsn yeng me-

nyangkut pengurusan armada eger se le lu delem ke

adeen beik eteu aiep pekai b ile diperluken.

45

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

b. Membantu kepgla bsgien operasi untuk memberikan

informasi mengenei keadaan armada dalem menun-

jang kelancaran operasi perusahaan.

15o Bagian T ra ffic

a. Bertanggung jawab berhadap persoalan yang me-

nyangkut operasi kapsl-kapal* cabang-cabang*

b. Mengurus tentang pencataten perjalanan kapal

kapal, raencatat kegiatan cabang-cabang dan me-

nyusun laporen s ta t is t ik tentang operasi perusa

haan, Hal in i ditnaksudkan untuk mengadakan pen^i

awasan atas pelaksanaan kerja sehingga mengeta-

hui penyimpangan yang terjad i dari apa yang te ­

lah digariskan di dalam rencana, agar dengan de

mikian dapat segera diambil tindakan - tindakan

perbaikau tepat pada waktunya*

16* Perwakilan Wilayah, dimaksudkan di s in i HP* PPN* r

Nusa Tenggars mempercayakan kepada perusahaan pels

yaran la in untuk mengageni kapal-kapal miliknya, -

di mana pada:pelebuhan yang disinggahi tersebut IT.

PPN. Nusa Tehggara tidak mempunyai kantor cabang

sendiri.

a. Bertanggung jawab terhadap persoalan yang me-

nyangkut urusan leporan bongkar muat barang,men

ceri muatan, dan mengurus keperluan kapal la in -

nys.

46

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

17» Cabsng-csberjg

8. Mengurus bongker must barang dari kapel, pergu-

dangen, serta mencart muatan termssuk buruh dan

peraletsri bongker muat delem kesdeen eiap opersi

s i*

b. Mangurus pula keagenan kapal serta membentu mem

berikan informasi mengenei kegietan di cabeng -

kepeds bagian operasi*

3* .Aktivitas Usaha

Sesuai dengaft tujuan pendirian, maka ussha - usahs

yang dilakukan adalah meliputi kegietan yeng berkenaen de

ngan pemberian jess dalam angkutan laut yaitu ussha ang­

kutan tersebut sempai seat in i bers ifa t regional di delem

negeri serta Singspura (Singspura ternaesuk trayek pelayar

an Uusantara)* Usahy ysng dilakuken sdaleh meliputi ang-

kutan berang, hewen, serte melekuksn penyeberangan penum-

peng dari satu pulau ke pulsu la in , usahe engkutan barang

adalah merupakan usghe pokok*

Pemberian jasa dalam angkutan leu t la in misalnya

exp lo itasi csbsng-cebang dengan mengusehakan terminal di

pelabuhan yaitu menyedisken gudang, guns mempsrlsncar bong

kat muat dan mengenei urusan keagenan, Uraian la in ten -

tang sk tiv itas ussha perusehaan sebagai berikut s

47

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

- Jese Angkutan

dsse angkutan yeng dileksaneken oleh perusehean pe

leyaren Nusantera adalah Jasa angkutan barang dan penum-

pang eeauai dengan, pereturan-pereturan yang ditetapkan

oleh pemerinteh daiam hal in i oleh Menteri Perhubungen

c*qo Direktorat Jenderal Perhubungan lau t, dan trayek me-

laksanekan pengangkutan bereng muatennya herus mengikuti-

peraturan yang telah ditetapkan oleh Direktorat Jenderal

Perhubungan Laut. ikhtiear Produksi kepal-kepal lih a t ta­

bel 1* helamen in i den gra fik 1 haleman 49.

48

TABED 1

IKffTISAR PRODUKSI KAPAD-KAPAL P I. PPN. NUSA lENG-GARA

TaHUN 1980-TAHUN 1984

Te-hun

Jumleh kapal ber operasi ”

Jumlah. DWT

Kepssitea angkuten kapal ( r i buan ton)

Produksiterju s l(ribuanton)

Produksi tidak ter- ju e l ( r i ­buan ton)

1980 4 9.890 215*068 103.665 111.403

1981 6 12.400 300.304 128.280 172.024

1982 7 15*100 337.028 122.744 214.284

1983 8 18.601 356.530 138.202 218.328

1984 8 18*601 353.935 159.572 194.363

Sumbers Kantor puaat PT. PPN# Nusa Tenggara* Denpasar Ba-l io

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

49

Ton

370

GRAF IK 1

KAPASITAS ANGKUTAN KAPAL DAN PRODUKSI TERJUAI

TAEOT 1980 - TAHUN 1984 (Ribuan ton)

340

3104 S 'Kapasitas angkutan kapal

280 .

250/

/

220

190

160 i

130

100

— i--------- ------- j---------------- 1---------------- *-----------------f-1980 1981 1982 1983 1984

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

- Jesa Fergudaiigan

Jasa in i meliputi penitipen barang muatan yeng akan

dimuat ke kapal ataii muatan barang yang baru di bongkar da

r i kapal, sebelum pemilik barang menyelesaikan suxat -su-

rat yang diperlukan untuk mengeluarkan barang dari gudang

pelabuhan* PT« PPtf. Nusa Tenggara seat in i memiliki gu­

dang m ilik sendiri di dua pelabuhan yaitu di Kupang den

di celukan bawang, kemudian di pelabuhan Tanjung ' Perak

mengoperasikan gudang 302 di dermaga Mirati m ilik Badan,

Penguflahaan Pelabuhan* Sews gudsng tarifnya berdasarkan -

k la s ifik a s i barang,,di gudang 302 tersebut hanya general

oargo biea maauk gudang barang la in aeperti kayu, besi be

ton hanya bisa ditumpuk d i gudang la pang an* Jengka waktu

penarlkan sewa pada gudang 302 adalah satu ka li t a r i f ee-

we per hari selama barang tersebut berada di dalam gudang

1 - 5 hari, jika lebih dari 5 hari d ita rik dua kali t a r i f

sewa per hari*

Hasil dari mengoperasikan gudang 302 adalah dari -

OFP/OtfP (Ongkos Pelabuhan Pemuatan/Ongkoe Pelabuhan Tuju-

an) dari kegiatan bohgkar muat di dermaga Mirah, dan pern-

bagi an hasil sewa gudang yaitu 20# untuk PT* PPET* Nuae

Tenggara sebagai operator dan 80# untuk Badan Pengusahaan

Pelabuhan sebagai pemilik gudang*

- Jasa Stevedoring dan Cargodoring

Stevedoring, yaitu membongkar barang-barang muatan

kapal dari dek atau palka kapal ke dermaga, ke atas tong-

50

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

kang atau truck atau sebaliknya merauat barang muatan ke-

pal dari dermaga, tongkang atau truck ke atas dek atau ke

palka kapal dengan menggunakan derek kapal/kran#

Cargodoring* yaitu mengeluerkan barang-barang muat

an kapal dari slin£ di lambung kapal ke atas dermega kemu

dian mengangkutnya ke gudang dan menyusunnya dalam gudang

penumpukan/lini, atau sebaliknya mengambil deri gudang pe

numpukan/lini dan mengangkutnya ke dermaga dan memasukkan

barang-berang muatan dalam sling di lambung kapalo

Deri ke dua jesa yang dilakukan itu ada ongkos-ong

kos yang menyertainya yeitu OPP/OPT, OPP dikenakan untuk

barang yang dimuat |ke dalam kapal'den OPT dikenakan untuk

barang yang dibongfeer dari kapal0 Untuk OPP/OPT in i ta r i f

nya ditentukan menurut jen is dan golongan barang, besar -

nya ta r i f di mssing-masing pelabuhen berbeda-bede tergen-

tung dari k la s ifik as i pelabuhen tersebut.

- Jasa Keegenan

Sebagai egen perusahaan pelayaran la in telah d i-

atur oleh kantor pusat, sedang kantor cabang sebagei pe-

laksane saja. Jesa tceegenen in i meliputi tugas-tugas eeba

gai berikut s

- Mengurus segala keperluan kapal yang diageni, ante

ra la in membayar sewa dermega, pandu lau t, segala

surat-surat yang diperlukan oleh kapal, berang#mau

pun anek buah kspel, kebutuhan eir/makanan untuk

51

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

M I L I K PERPUSTAKAAN

"UNIVERS1TAS A1RLANG0A '

s u R A B A Y A I 52

crew dan lain-lsinnys.

- Ifengurue fre igh t ( t a r i f uang tarabang) untuk kapel

ysng akan naembswa muetsn barang aerta pembongkaran

barang-barang dari dan ke kapal yang diageni terse

but*

Pendapatan perusahaan dari jasa in i s

- Jasa bongkar muat barang, pendapatan in i berupa GFP

dsn OM menjadi m ilik kantor cabang*

- Ifenarik komisi 2$> dari fre igh t jika melskukan pem

bongkarsn barsng, te tsp i menarik komiei sebessr 5#

dsri fre igh t jika mencsrikan mustan untuk kapsl

yang diageni dan pendapatan in i menjsdi m ilik kan­

tor pusat*

Jika Ho PPN* Nuss Tenggara ditunjuk sebsgai sgen

oleh pelsysrari la in , atau ssing, maka uang untuk keperlusn

kapal selams di pelabuhan harus tersedis terleb ih dshulu,

sebeliiin kapal tiba lewst transfer bsnk in i untuk meughin-

dari. hal-hal negstif* B ile hal tersebut tidsk dipenuhi pe

nunjuksn sebagai agen dapat d ito lak , begitu pula jika IT*

PEN, Nusa Tenggara menunjuk pelayaran la in sebsgai agen

terhadap kepal-kepal miliknys* Mssslsh keagenan dilakukan

oleh perusshaan pelayaran karena tiadsnya cabang perusaha

annya di daerah tersebut, in i dieebabkan karena rute pela

yaran kapal pada ja lu r tersebut tidak tetap jad i hanya se

wektu^waktu saja*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

EC# PPN. Nusa T6nggera memiliki kantor cebeng ente

ra la in d i s Celuken Bewang/Buleleng, Benoe, Ampenan/Lem-

bar, Tenau/KUpeng, Gresik, Tenjung Perak, jika kapal- ka-

pal m ilik perusahaan melayari rute di luar deereh terse­

but harus menunjuk perusehean peleyaren la in sebagai egen.

4* Trayek Peleyarah Kspel

Trayek peleyaren kapel dari PC* PPN, Nusa Tenggara

telah diatur menurut surat keputusan Direktorat jenderal

Perhubungan Daut No0 DAXe 13/2/5 tanggel 22 Desember 1983»

seperti tercantum dslem tabel 2 di helemen 54® Pertimbang

an bsgi penetapan trayek pelayaran adslah untuk lebih men

deketkan/menyesusikan jasa-jasa angkuten lau t, terutama

deya kebutuhan perdagangan dan pembangunan0

Fungsi deripads trayek pelayaran Nusantara adaleh:

1« Meleyani dan mengembangkan pembinaan wilayah serte

keutuhen banges*

2, Meleyani kepentingan dan mengembangkan industri,

produksi, serte perdagangen in terinsu ler.

3# Ifeleyani kepentingan pembangunan semeete nasional-

berencana#

4* Memperlancer export import (akxunulasi dan industri)

5* Mel ay eni den mengembangkan la lu lin tas penduduk#

6# Menjamin komunikasi umumbbagi aegenap wilayah Nu -

santare.

53

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

cu

is

■ s ig 3

o

3 3CQ

g e* ^

£ s• Qft g

h-3 ^2 EH

Aa

«

»

mcoO N

I

OJCM

cC5C3

goEh W \J"\

Oi OJ HH \O <"-\

§CO

fr-C £-1rr>

oi ft

ft«3la

►-3

n

03

<3H■HQ

to

IV.

Eh

©xJo

o

©

&v.

£h

liI: O 'it -P bjD =-*!: X* Xi c i •i a c 3l! © *i-i g *I! Q s eS ®

d

Io

Eh

bo M d 09

-P•H s

<s

I

T i

s.Oa

03© co

Ti 1uft d© S

Jtda

3•d

ft. Eh h3!

CQndMJ? <£

<QXS

09X* s

v» d 1gS d

a

05 *H0} C/3 c5

d I3

I

s*s03n

Sa

02

03Q

O

CQ

I

«caQ

OHO

-P

3ft

0EH1

■rl

<sI

<3

I .m w

01 «

£d

I

I I

«co«

scS

I

03o j

l

S

S

w03o

sa

03

£

03

1

03

I

a

m

ax : d o ■**■

t ) < ;

3 E3f t 03 3

I

I

5*

a.a

5

i

w03Q

03

u

■§

a«T3I

uwtasd

s .

dX>

03

d

Cl

0 ©

01

©j-<©£

aS

gsEh

MC lO

O

Ifi

cS

5+>

«03Q

sa

3 S3f t 03304

$

I

uo

f t X>

I

d

§X>

w

I

cl

@01

bo

l ^ 03 Q

S

bfl

Ig 8 CQ Q

I

a

<3 c5c3 SDd 3 *3■H C5

3J w

♦H O f=l 03

wT3

ViciWU3CS

CJ

CtJ

eJh©

§HIn

0

sEH

1

*^3SVi

•Hbo

PQ

I

03

03

< !S

CO

VicS

^3

CQ

03

a

§sEH\M03a

o

id

SI

03a

a £a

i

t03

I

3

S'<"-■* p<

•S 5 ?'d < 5fj w s

| s

* ^ 03

r— bOc:ft 3

& a

5 § &.C j PQ f f l

c3

I J

63

^ O V] ©pi

isCJB

ou©E

rH m , r N CO VAo~\ - z r _ = r —d*

I i i 1 J 1 I

SB*. s : a s . C/1 a . S5

oNO

HTO J

O C\J O i r \ o O _ - rVO CM U A n -\ O J ON v jcvj O J NO CO v \ NO CIN• • • • c eCVJ CM rH rH O J CM OJ

Vt

os

CS

&

oSH •a §d 03

* &

* &W M

«CM

U

2O

SHC5ftCS

. bo § x f d

f t

iH ©

Eh

Vi©

£H

l—iO

&-*

r«-\ -^ r NO

§

CO

+>

5

*§v.©

ftH<3©

xJ

s■pcSVcO

-P

©Vi

*H«

Vi©3

03

gHdT3

SOu3MdT »

bo

-P3

©CQ

3

Vi©CjT3

■rH

©03•HT3

&A©ftt

*H

liOtiO

• i -S-h

c5. x J

CDftD

-P

c3

I-P•rH

©03

•Pc5ftcS

V.J©

Q 03

03Q

rHcS

a&i

rH

aCSJkS

©

b ob o

CQ»H

JstCJ

x )•H+>

'SrHCjTJc3

«H

Cjft

©ft

to

dx>

cJT5

•Ha©

3

yX i.

Xi uoC3 dr-i 0) © '•©

ft

©o

•HT3

-P3&©CQVi

JMO§>

i

J8

*cJ

bO

ft

x f

bo

X3©

&rH•H'd

xJa•r40)©

g

-HTJ

cS©ft

&0

34 )

8EUO

cjv5

955

Vi

C}rH©ft

&Vi

-P

■a<

c3 *(—t U3 ©

XJ5

c3ftCSJriI

rH

I

abO

s

SQ©

gT3

5

9■§•§rS

s ,

XSGS

rH

He

bO

3bo

©E

UO

dVt$

23

§

54

drHQ

© &

£ i—I

II

rHdft£5 §• ©6d■rl03©

sTJ

3ftdT i—idftJ

©rHO

I*HX )

X5

oV!o ft ft dbDJ=1 c*

© -H >s 03 d

^ g

d

03

.M©> »dVi

Eh

XIdrH

&

I

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

A289 deri pads penyusunen trayek tersebut edalah pe

layaren tetap dan teratur Berta diharapkan peleyaren da­

pat mendorong kegiatan perdagengen. Sebagai prasyeretnye-

ialah keherusen terciptenye syaret-syarat yang memungkin-

kan tersedianya cukup muatan, fa s il ita s pelabuhan, s ir ,

baban bakar dan lein-leinnya*

PFN. Nusa Tenggara kapalnye lima bush melayari

trayek Indonesia bagian timur yeitu pelabuhan - pelebuhan

di kepulauan Nusa Tenggara, umumnya trayek pelayaran ke

Indonesia timur adalah merupakan trayek kurus in i disebab

kan oleh beberapa hal, diantaranya adaleh :

1* Kurangnya fa s il ita s pelabuhan seperti s la t-a la t un

tuk bongkar muat, 8 ir bersih, bahan bakar den la in

lainnya*

2* Tertsedianya muatan yang tidak teratur karena hasil

utamanye daerah tersebut ialeh hewan dan hasil bu-

mi*

3o Kurangnya saluran komunikasi untuk merencanakan t i

me schedule bagi suatu pelayaran, yaitu mengenai

banyaknya muatan di suatu pelabuhan.

4* JBrak yang cukup Jauh dari rute pelayaran, hal in i

berhubungan erat dengan kurangnya fs s i l i t e s a ir,

bahan bakar, den banyaknya muatan yang tersedia di

pelabuhen dalam rute tersebut*

Hal ini. oleh pemerintah telah diambil tindakan un-

55

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

tuk menenggulengi antara la in peningkaten sarane pelabuh­

an di Indonesia timui* dan forum pertemuan antara pemilik

kapal dan penyewa kapal yang kemudian dieampaikan kepada

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut,

5* Pengaturen Barang Dalam Palka Kapal

PC# PIN, Nusa Tenggara di dalam mengoperasi kan ke­

pel-kepalnya kebanyekan mengangkut satu jenie bareng saja

deri satu pelebuhan ke pelebuhan le in seperti: mengangkut

beras, semen, espal butes, kayu, gula, pupuk, hewen, dan

di atas palka biesanyg d i is i trensmigran dari pelabuhan

Benoa atau Lembar menuju ke Sulawesi* Jike mengangkut ba­

rang aetu jenis pengaturen dalem pelka kepel tidek menja­

di maselah walaupun pembongkarannya nenti leb ih deri satu

pelabuhan, hanya saja perlu diperhatiken cere penyusunen

dalam palka sup8ya kapal tidek miring. Begitupula pede

waktu pembongkeran di pelebuhan pertema, care pembongker-

an den pengambilan bareng deri pelka herus diewasi oleh

Mualim 1 untuk mencegah pengambilen bareng pada setu s is i

saja in i dapat mengakibatkan keseimbangan kapal tidek ter

jamin untuk pelayaran ke pelabuhan kedue, ketiga dan eete

rusnya untuk jen is berang yang same.

Yeng menjadi keeulitan di s in i adaleh jik e mengeng

kut general cargo te rd ir i deri barang-berang kelontong se

p erti rokok, sabun, bah, onderdil mesin-mesin, dan bereng

kebutuhan sehari-hari, d i s in i perlu pengaturen yenglebih ’

56

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

cermet agar barang tersebut terjemin keselamatannye earn-

pai di pelabuhan tujuan serte ruangan kapal dapat diguna-

kan secara maximal sehingge akan memperbesar pendapatan

operas! kapal* Jika general cargo yang diangkut untuk t i -

gs atau lima pelabuhah tujuan, d iserta i dengan ruangan ka

pal yang tersedia cukup sempit make pengaturan barang da-

lam palka cukup s u lit , hal in i perlu ditangsni oleh se~

orang Stevador berpangalaman dengan kerja seme dengan

lim 1 dari kapal bersangkutan. Stevador delam melskuksn

tugasnya pertama ka li die telah mengetahui terleb ih dulu

jen ie bareng ap8 saja yang akan disngkut serta untuk bera

pa pelabuhan tujuan, setelah itu diberikan pada Mualim 1

dan Mualim 1 memberikan bagan dari ruangan kapal serte me

minta pada Stevador agar keselamatan kapal perlu diperha-

tikan*

Hal yang perlu diperhatikan oleh Stevador dan Mue-

lim 1 adalah:

1* Ruangan kapal bis8 dipokai aecera maximal,i2. Keselamatan kapal agar terjamin,

3* Keselamatan barang terjamin eampai di pelabuhan tu\

juan.

4. Barang-barang mana yang akan dibongkar pada pela­

buhan pertama, kedua, ketiga dan seterusnya harus

dimuat paling akhir*

5* Jenis barang, pembungkusnya, daya tahan harus d i-

57

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

perhatikan terhadep goncengan selama pelayaran*

Berikut in i penulis berikan gamber No, 2 pengatur-

an barang dalam palka kapal pada halaman 59* dan berikut

in i keterengan deri gambar tersebutt barang yang ekan d i-

bongkar pada pelabuhan pertama untuk jen is tertentu harus

dimuat pada palkB 1p jika palka 1 sudah penuh baru ke pal

ka I I begitu seterusnyao In i memenuhi permintaan dari MU£

lim 1f juga untuk barang yang lebih berat harus ditaruh

pada palka akhir jika hanya untuk eatu pelabuhan tujuan

saja. Sebab posisi kapal harus kepalanya tegak keatas dan

posisi pantatnya terbenam banyak, sebingga baling -baling

kapal lebih banyak terbenam in i ekan menambah daya dorong

kapal sehingga kecepatan kapal bisa bertambaho

Setelah pembongkaran pada pelabuhan pertauia^ gene­

ra l cargo untuk pembongkaran pelabuhan kedua masih te rs i-

sa beserta barang-barang tonase mati pada palka 1, untuk

menghindari general cargo tersebut runtuh kedepan biasa-i

nya disekat dengan gedek kemudien d iikat dengan ta l i pada

cargo batten. Barang tonase mati ditaruh paling bawah dan

di ataanya d ilap is i dengan gedek supaya general cargo di

atasnya tidak rusak. Pengaturan barang dalam palka kapal

sangat besar pengaruhnya terhadep kecepatan pembongkaran-

pada pelabuhan tujuan, jika cara pengatuxannya baik waktu

berlabuh kapal bisa dipersingkat dan e fis ien a i biaya ope-

raai bisa tercapai.

58

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

CM

03

Pi

&Oh

s

CD

S

-Pd

*©cod

H

bfl

H

JSrtd M

W

0 <3

P i d

* f cd e ©0) d

59

d

1P<■P<36CDbO w

t i d

uapa

uCPdro•rl

r / i

bo §

5PQ

3 I 3U ®(D 0)01 <D

H M M M M

% •§

*«<Ddd)

«

fc

I,o ,o rO <od d d diH rH rH rH© 0 0 ©

CU PU &

•H •rt ■H •MT3 *3

g

"d t3

§

icH

j jC"«

1cH

jsCH

O O O ot » tU> on uok H u hd 3 d do o o O(H rH rH rHd d d dt* t. u<9 a> © 0d d d d0 CD © ©

CD o CD CD«* • « .» • •

< CQ o Q

w

S

jCD

W

&,0d

w*

d

aho

IE-«Ph *

0)•rl *H W *H M 32 8•H pL*

A

uU O <0 *H 0* P

JSw

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

6* Ferhitungan Ta rif Dasar Uang Tambang Barang

60

Eerhitungan ta r i f dasar uang tambang barang angkut

an laut Nusantara setiap ton sdalah menurut rumusen (Kom-

ponen biaya kapal selama pelayaran + komponen biaya opera

s i kapal di pelabuhan) x coe fis ien t golongan barang, de­

ngan pedoman sebagai berikut s

Jarak Komponen biaya Komponen biaya(M il lau t) kapal selama operasi kapal

pelayaran di pelabuhan

a) Pelabuhan A ke pelabuhan B pulang pergi

0 - 200 Rp* 20,95/mil Rp. 1.096,—

201 - 300 Rp. 16p11/mil Rp* 2*068,—

301 - 400 Rp* 13,54/mil RP* 2,835,~

4s* 0 1 -f*- -p* Rp. 12,00/mil Rp. 3*464,—

444 ~ keatas Rp. 5,75/mil Rp. 6.214,--

b) .Antar pelabuhan-

pelabuhan B

0 - 200 Rp. 2 0,9 5/mil' Rp. 1.096,—

201 - 300 Rp* 16,11/mil Rp. 2*068,—

oofo

Rp* 13,54/mil Rp* 2*835,—

fO1o

Rp* 12,00/mil Rp. 3.464,—

435 " keatas Rp. 5,75/mil Rp. 6.158,—

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

c ) Bslabuhan A ke pelabuhan C

puleng pergi

0 - 200 Rp® 20,95/mil Rp. 1*0g6,-

201 - 300 Rp. 16,11/mil Rp. 2.068,-

301 - 393 Rp. 13,54/mil Rp. 2.835,-

394 - 393 Rp* 5,75/mil Rp. 5*894,-

d) Pelabuhan-pelabuhan B ke pelabuhan-

pelabuhan C pulang pergi

O '- 200 R p . 20P95/mil Rp. 1.096,-

201 - 300 R p . 16,11/mil R p . 2.068,-

301 - 386 Rp. 13,54/mil Rp* 2.835,-

387 - keatas R p . 5,75/mil R p . 5*522,-

e ) Antar pelabuhan-pelabuhan C

0 - 200 Rp. 20,95/mil Rp. 1.096,-

201 - 300 Rp. 16,11/mil Rp. 2o068,-

301 - 345 Rp. 13,54/mil Rp. 2.835,-

346 - keatgS Rp. 5,75/mil Rp. 5*522,-

Kemudien komponen biaya operasi kepal di pelabuhan

mengikuti k la s ifik as i pelabuhan-pelabuhsn sebagai berikut:

Pelabuhan-pelabuhan A t Surabaya (Tanjung Perak,•»

Gresik).

Pelabuhan-pelabuhan B s ^mbon, Balikpapan, Banjar-

maain, Belewan, Benoa, Biak, Cilacap, Jambi, Jaya-

pura, Kuala Kapuas, Makassar (Ujung pandang), Ma-

nokwari, Merauke, Nunukan, Padang (Mviara Padang/Te

61

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

UNIVfc.R^ifAS Ai*<LANC'GA*

___ S U R A B A Y A I 62

M . L 1 K

lukBayur), pekenbaru, palembang (Palembang/Heju/

Sungei Gerong), Penjeng, Pangkalan Brendan, Pang -

kalan Susu, Pontianak. Pulsng Pisau, Pulsu Sambu,

Rengat, Sabeng (P*Weh), Samarinda, Selat Kijeng t

Seraareng, Sorong, Sungei Pekning, Tenjung Aru(Pan^

kalen Susu), Tanjung priok, Tanjung Uban, Tarekan,

Tembilahan#

Pelabuhen-pelabuhen C s pelabuhen-pelabuhan la in -

nya diluar k la s ifik a s i pelabuhan A dan pelabuhan B,

Dasar perhitungan ta r i f uang tambang bareng muaten

antar pulati. dihitung berdasarkan rumus :

itx Pektor golongsn

muaten

■DP C1 + C2 PI P2 ^ + F ( ---- — + — + •=- )1 X H1 H2

Rumus in i mempunyei tiga komponen uteme yaitu :

DP- Komponen L a u t : —

1 C1 + C2 P I J2- Komponen Pelabuhan : F ( ---------- + — + — ). , - ii Hi H2

- Komponen Golongan s 1*0;1 »5;2vO;2,5« muaten

«8

QQSurat Keputusan Menteri Bsrhubungan No«KM*36/IB. .

501/3HB-64, Pedomen Iterhitungen T a r if Uang Tambang Barang Arigkutan lisut Nuaantare, Puataka.Maritim, Jakarta, 1954 ' , haleman 7«

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Komponen L s u t :

D * Biaya jarek * Biaya per ton/mil x jarak dalem mil

lsu t,

F « Faktor proposional, yaitu unsur tambahan biaya

yang hanya dapat dinyatakan deism prosentese te r -

tentu etas unsur-unsur la in , seperti s

- Komisi/biaya pembukuen.

- Tuntut klaijn/alat-alat perlengkapan muatan*

-Marge pengujvangan uang tambeng (rebate)/ marge

kontrak,

- Marge keimtungan dan sebagainyao

L = Ketentuan dalam faktor daya muat (Load fak to r ),

Unsur-unsur biays pelabuhan:

C = Biaya pelabuhan yang besernye tidsk tergantung pa

da laraanys waktu singgah (biaya singgah) seperti:

- Uang pandu/uang tunda.

- Uang kepil'dan la in -la in .

C1 * Biaya singgah pada pelabuhan untuk muat.

C2 * Biaya singgah pads pelabuhan untuk bongkar,

P = Biaya-biaya pelabuhan yang besarnya tergantung pa

da lamanya waktu berlabuh (biaya labuh) seperti:

- Biaya pelabuhan

- Biaya tambat dan la in -la in

PI * Biaya labuh pads pelabuhan untuk muat,

12 * Bi8ye labuh pada pelabuhan untuk bongkar.

H 13 Faktor e fis ien s i dalam pelabuhan.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

H1 * Faktor e fis ien s i dalam pelabuhan untuk muat.

H2 * Faktor e fis ie n s i dalam pelabuhan untuk bongkar,

Penggolongan Barang

Sesuai cara y8ng berlaku dalam penggolongan barang,

make cara in i merubah-ubah antara 1,0 dan 2,5. Dasar uang

tambeng muatan diperhitungkan atas faktor 1,0 (digolong-

kan dalam I ) , berdasarkan tingkat-tingkat besamya pembia

yaan, make semua pelabuhan-pelabuhan di Indonesia dimesuk

kan dalam kelompok pembiayaan tertentu, Kategori biaya

pelabuhan disesuaikan dengan penggolongan pelabuhan di In

donesia, yaitus

- Kategori pelabuhan biays tin gg i, pada pelabuhan-pe

labuhan JU

- Kategori pelabuhan biaya sedang, pada pelabuhan-pe

labuhan B*.

- Kategori pelabuhan biaya rendah, pada pelabuhan-pe

labuhan C dan pelabuhan-pelabuhan lainnya*

Dalam kenyataen ketiga kategori pelabuhan in i raenghasil-

kan tingkatan biays yang bertalian setu dengan la in , ya­

itus

1. Pelabuhan dengan biaya tinggi ke pelabuhan dengan

biays sedang atau sebaliknya*

2* Ptelabuhan dengan biaya sedang ke pelabuhan dengan

biaya sedang atau sebaliknya.

3, Pelabuhan dengan biaya tinggi ke pelabuhsn dengan

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

biaya rendah atau sebaliknya.

4« Pelabuhan dengan biaya sedang ke pelabuhan dengan

biaya rendah atau sebaliknya*

5* Pelabuhan dengan biaya rendah ke pelabuhan dengan

biaya rendah atau sebaliknya*

Mengenai koefisien barang dan penggolongannya da-

pat d iliha t pada tabel 3, beserta beberapa contoh ta r i f -

barang enter pelabuhan di halaman 66« .Ada beberapa jenis

barang bisa dilakukan t a r i f negosiasi seperti berss, se­

men, pnpuk, garams gula, tepung, dsn beras tekad, karena

barang-barang in i termasuk golongan satu yaitu tar.ifnya -

rendah merupakan bahan kebutuhan pokok yang sangat v ita l .

Dan biasanya barang kebutuhan pokok in i tujuannya ke pels

buhan-pelabuhan kecil di mane kecepatan bongkar muat ser-

ta fa s il ita s pelabuhannya sangat ainiau

Oleh k a re n a i t u l e h p e ru sah aan p e la y a ra n mengadekan

t a r i f n e g o s ia s i dengan S h ip p e r , a g a r b ia y s angkut dengan

p endepatann ya s e b a n d in g . I f t a s i f i k a s i barang m en jad i 4 be-

g ia n d id a s a rk a n a ta s g o lo n g a n barang yang t id a k m erupakan

kebutuhan pokok k o e f is ie n n y a t i n g g i dan t a r i f n y a ju g a

t i n g g i , sedangkan barang yang m en jad i kebu tuhan pokok eng

ka k o e f is ie n n y a k e c i l dan t a r i f n y a ren d ah *

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

o

vo

co

o

on

v

a

.nr

u>

f\)

m

W P a

$ S' •8

o

%■

■ p

to

CO

H.

§r

W

td

!?

*13

[j;c

a ^

n

sr

*p

p

§

B

p

§ CTQ

Oq

O O* O M S'

09 9

p M H* TO ® C*"

va

v

i w

ro so

ae

’f

sS

tS

if

f?

;*

fc>

o

o

ONvn

irr

■Cr

U)

f\)

B o <•

0 -sj

e >o• fo

• CD* o

8On

.O >•

VA O *

8& %

& *

o

M

HW

w

g o

toM O

Co00

OSO

n• o

,* fO• vn

* VA

• On• u>

&U

J o V>j

\ O.“

O Vn «8

WXT

'•

«O

n.\o

£r

o %U

lM

I I

I I

I I

I I

I I

I

M

M

ON

U>M

M

M

M

COCD

rr•

•8

fi

>

o

M

£-

4

8

8

« VO 8

£-

8is o %

fe o8

I

I I

I I

I I

I I

I I

IOs

• O CN O

w roW O

M^

£■

*M M

M OVO

• M• M

• ofo

« to Va «•

« Va• O

n

8'8

VA o <•VA O

V

a ••

•»

8 toCa o »

O

'-n

I I

I I

I I

I I

I

I I

to VA Os

IH H H O H H I fO «* VA O

w

W^

WC

OM

CO

O*

C

P

P

P

P

cj.

Bp

S.j

l*a

»d

itJ

H*

O'

P

P

H* H

- H<

P

H-

O'

P

K* t

O t

t &

P

O

%

SS

dj p

t)

I!

p a (D P H*M

ES

*i O

.

p §

?era

p

o o

oM

w %

^

W f

O M

HM

iHM

lH

«|*-

n|h

S3

J3

IIS

3S

IS8

U ^

W \

>) U

VJ

U V

*)

SN

P

o*

9 »

P O

. w

O ®

P

ffl H*

pi

®w

s

mo

j P

o

0 «*

© p

w**

^

5H*

Pf

H* ©

K

~

«<•

P M

«

O

«•h

. *

§8

P>

P f

t- O

O I

* C

H

- ®

o' p

r P

©1

•s

iFT

&*

H-

M <

D tT

o o

?r

tr^o

B

B

?

e

M

PS

’PT

"

fT P

B

Cra

n

W *

D H

‘ *0

P*

o

©

*<

a

p e

ra p<

era

o e

ra *

**

oJq

C P

P-"

c

q

er ^

p

^

P

P U

>v&

o'

p CD

03w

p.

p to

p

>tJ *

3 P

«* to

h* H

c c

HH'

P<

g* .

0

Pp

P p,

Ph

<*

p e

ra p

a (a

. f

'Si

?

era I

OQ

P pr

^ p

r o'

P

w fi

p p-

o

p &

®P

k

P

Kt

t-

x

era

P

mCj

. p*

&

& w

P

P* H

* ®

O'He

ra p

era®

pro

c+ P-

o' &

£>

8

. .

PT P

*1

P

P O

cf

H*

p

H« «

O

wn

o-

Br

&S

*1

*

SC

O'®

«* ffl

M

(*r B

P

S

p (t>

V

) <*

H P

-

©

O'

W.

. P

© pr

p

- o'e

m

h ®

<<

P

*• H

C

O'

PT

I P

tt>

‘ •

I •*

o

np,

<<;

w* &

p

P P

P §

g

rf

fl

s

o o co

-p

6) S

'p-M

p'f

l <

® p

p a

P

<D

fL ®

H*

73

B

3-

P. P

i 9

C

1

<+ o

.

1!I

FV §

H- » H>

P PV

-W

S

R5

TJ

<b

a1 P I 5-

. P

FT

flV

J «

c»- p

r p s

’ o'

p

_c

o o

p c

pr

o'P

*i

p

R

p

<5H*

®

P

®

r*-

"

8 8s

.

B'

£Z

-£°

?

12

dw

CjJ

o1

^<T>

**

© O

tj P

ei-

Pp

-rr

btj

p

P

H-

mo

w

a?

S

o

-P

m

5

K

o era

(E

s

P&

&g

‘M

* f

t."

MO

'« M

ff

O'

O'

3

e

B

s e

• C

T\

*t«d

«• ®

r*

- p

P

M

^^

*0

*1

00*0

FT

O o'

® p

M-

Mp

t H

*d

w p

9

B

H

•&

H*

H-

p H

JC P

d- H

H <

+B

^.5

s

:era

0

H g

o w*

®

B

? S

- §

no

k1

*i

j »

3 p

era

n >1

v.,»

W

o'

nW

O

H*

p* ®

o'

P

ffi »1

>0«

*j

p

p

p *

^

P

®

MO

Q o

t) O

M

P- p

- ?*r

pt

m 5

.ra

P

o

p

®

P

p<

3“

8 1

P

I

*

M*

?s

c <

ra ®►t

H

- H*

>•CO

H % S

— •

__ ”

WH

v>r

K

& O

CO

p

o

Q

►<

p P

p

P O

' H*

c+e

ra

M

3 ® H

o'

H-

ef

&S

.'f

a

3

O

B

& I

§

& ?

era

•g

CE

m c

p.

h*

p oq

■'•

S

h*

n-

I f

E §

BI

ff

II

&

I v

jk

1 i

to

Pj

r+ C

/3 P

O I

H H

*>

►0

CO

O

CO

Hi

*i |

Jn

P< H

O

H*

O

H-

H-

fi

P

p

p

V U

s

M a

l >

& &

P*

»J

©H

**

H-

Ctj.

WH

d-P

H*

f\)C

_i.

p

p

ti

l

• *

OV

-

P

®

MW

o

M

p

“P

P

OO

^d

-B

jP

pa

MP

fi

©^

er

ao

'n

ft

>B

iy

»c

*-

PP

I

S

e-

g-2

1 B

p

^H

-l

rS

rp

fi

r

?

81>

M P

-P*

_

(0

H-

p p

» ct

* p1

^

p

pP

MP

PP

H-

Pg

O'

O'

Pm

k*

P

Nm

« a

P

to

o

P> m

P

B

P

H

H-

(D

ff

P ®

« d-

'ti

1 i

p &

B

o m

*o

era p

t

JS

S

Mp

ipp

ro

o'd

-^P

c^

So

u o

p i

o

I

h-

|

r T

1

gba

>*

j_

S

B

E8

=5

O

Q

5

* «

§

8

1s

* S

M

VjJ

K0

\ o

• P

i

w

B2

B

!i

1 w

5s

S

vo

£

*

| £ 5 M VO P

C 3

B H

t-1

• • VjJ

»

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

*7

Lonjutern Ta b o l 31

1 2 j»

3 U s ' ------------ ; 6

12 . Kupeng 697 9-910,— 114.8 65,'— 19 . 820,— 2h *175,—13* Atapupu 7 4 10 .290,— 15.U35,— 20.580,— 25*725,—ll*. Kalabahi 731 10 . 100,— 15-150,— 20.200,— 2 5 .250,—

15 * Maumore 599* 9 ^ 0 , — ill .010,— 18 .680,— 23*350,—

l 6 . Larantuka 6 5 6 9„670,— il-t-505,— 19-31*0,— 214.175,—17* Samar an. g 189 5 -060,— 7*590,— 10.120,— 12 . 650,—l8» Cireboc. 278 6.550,— 9 .825,— 13.100,— 16.375,—19© Jakarta 392 8.150,— 12 .225,— 16 .300,— 20.375,—20* Pangkal Pinaag 5 4 9 . 1I1O,— 13 .710 ,— 18.280,— 22 .850,—

21 o Palembeng 638 9*570,— 114-355,— 19-U40,— 23 .925,—22« J a w b i 892 11.030,— 16.5145,— 22 c060,— 27.575,—23* Ton jm g Paadaa 1*68 8-590,— 12.885,— 17.180,— 21.1*75,—2 Pceitian.ak 5U7 8.670,— 13-005,— 17-3UO,— 2 1 .675,—25* Penangkat 609 9»k o o ,— ll^.lOO,— 18.800,— 23*500,—26. 3 a re b a s 613 9-U20,— ll< .130,— I 8. 8I4O,— 2 3 -550 ,—

27® Singkawaag 598 .9 -3140,— 1I4.010,— 18.650,— 2 3 . 350 ,—

28* Waewsrang 693 9 . 880,— 114.820,— 19-760,— 2J4.700,—

29* H e 0 i486 8. 690,— 13-035,— 17-330,— 2 1 . 725,—30. E 0 t e 682 9 -820,— 1U-730,— 19-4 0 ,— 214*550 ,—

31. Singapore 763 10*290, - - 15-1435,— 20.580,— 25.725,—32« Ujung Pandong li58 8.850,— 13-275,— 17 .700,— 22.125,—33® K © n d a r i 800 10 .500,— 15-750,— 21.000,— 26.250,—3ii* B a u - B a u 618 9®U50,— lA ‘175,— 18 = 900,— 23*625,—35* L uw u k 952 1 1 .370,— 17.055,— 22 .7I4O,— 28 J425,—36* B a n g g a i 1.039 1 1 . 870,— 17c8o5,— 23.71jO,— 29-^75,—37* P 0 s s 0 1.19 1 12750,— 19 . 125,— 25-500,— 31.875,—38# Gorccitalo l.QUS 1 1 .910,— 1 7 .865,— 23.820,— 29-775,—39* B i t u n g 1.193 13 .070,— 19 .605,— 26 .1I4O,— 32.675,—I4O. Songir Talaud 1-265 13 . 180,— 19.770,— 26 .360,— 32.950,—iil» P a r i g i 1.337 13-010,— 19.515,— 26. 020,— 32.525,—1*2® Pare - Pare 5ii* 8.850,— 13.275.— 17 .700,— 22.125,—

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

68

Lanjutcn Tabal 3

1 1 2 - 3 h 5 6

U3* Dcnggala 613 9-lj20,— l2;*130f— 13.8UO,— 23*550,—

Ifa* Toll - ^o li 723 10.080,— 15*120,— 20-160,— 2 5 -200,—

US* Banjarmasing 268 6.390,— 9*585,— 12*780,— 15.975,—

I16.* S a m p i t 293 6 .780,— 10 . 170,— 13*560,— 16 .950,—

I.!?. Balikpapon U8 5 9 . 010,— 13*515,— i8 .ceo ,— 22.525,—I180 Sonarinda 537 9<.300,— 13-950,— 18 . 600,— 23-250,—

I49. Tarakan 833 1 1 . 010,— 16.515,— 22*oeo,— 27 . 525,—

50« Te-rnate 1*133 12 .1410,— 18 . 615,— 2U-320,— 31.025,—5 1 * A n b o n 986 1 1 . 890,— 17*835,— 23-780,— 29*725,—

5 2 . B i a I: 1 *7/48 16 .210 ,— 2^ *315 ,— 32 . ^ 0,— 140.525,—53« S 0 r 0 .1 g

.

1.306 13 .670,— 20.505,— 27-3U0,— 3^175 ,—

Sinber : Departemen Perhubungaao

Ca~Latan : Untuk angkutan beras, beras tekad, gu la , tepung, gar an, semen don pupuk

Dapat dilakukan dengan ta r ip p e rjan jian dalazn satu jangka waktu Lor ten—

tu dan dapat dilakukan raenyimpang d ari ketentuan in i dengan k c o su lta s i-

Departemon Perhubuagaa (cq * D irek torat Joiideral Porhubungan Laut) dan —

Departemen. Pecdagangan & Koperasi (cq « D irektorat Jenderal Perdagangan—

Dalam N e g e r i)*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

7* lerencanaan Rute Pelayaran Kapal Didasarkan Atas Panda

Eatan dan Biaya Operasi

Dalam membuat auatu perencansan rute pelayaran ka­

pal perusabaan pelayaran membuat suatu Time Schedule, yarg

beris i tanggal detang dan berangkatnya kapal di suatu pe­

labuhan, dengan memperhatikan kecepatan bongkar must, jam

berlayar kapal, kecepatan berlayar kapal dan hsl-hal la in

nya yang ekan menentukan lamanya kapal berlabuh di suatu

pelabuhan.

Fengeruh keadaan slam seperti arus, gelombang,

engin yang dapat mempengaruhi kecepatan berlayar kapal, -

harua diperhatikan juga dalam penyusunan Time Schedule«

Demikian pula keadaan cuaca d i pelabuhan seperti turun hu

jan, kekurangan dermaga* atau kapal berlabuh dalam melaku

kan kegiatan bongkar muat kerena tiadanya dermaga pada pe

labuhan yang bersangkutan*

Hal in i amat mempengaruhi kecepatan bongkar mupt,

sehingga aken mempengaruhi jam berlabuh kapal di suatu pe

labuhan® Seperti pada pelabuhan-pelabuhan yang tidak mem-

punyai dermaga kecepatan bongkar muat sangat lambat seka-

l i yaitu 5

- jitapupu 2 6 per ton/gang/jam

- B a u B au s 5 per ton/gang/jam

- Endeh 1 4 per ton/gang/jam

- Reo : 3 per ton/gang/jama

~ larantuka: 3 per ton/gang/jam

69

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Date in i diperoleh deri pengalamen peruaahaen da-

lem mengoperaaiken kapal-kepalnye ke rute pelayaran terse

but secara nyata* Jika kapal mengengkut muatan beras Bebe

nyak 1*000 ton ke pelabuhan tersebut d i etas depet diketa

hui berepa lame kapal d i pelabuhan, sebagai berikut 2

- dtepupu 5 wektu bongker 6,9 hsri

- Bau Bau s waktu bongkar , 8,3 hari

- Endeh 1 wektu bongker 10,4 heri

- Reo s waktu bongker 13P9 hari

- tarentuke : waktu bongkar 13,9 beri

Waktu bongker in i engkanye dibulatken satu angka -

di belakeng koma, dari s in i depat d ilih a t perbendingan -

waktu berlabuh kapal j ika pelabuhan tersebut tidak memi-

l i k i dermege dengen pelabuhan yang memiliki dermaga pade

pembehssen berikutnya, lih e t halamen 73j7t+ dan halaman 7J»,

Pada tabel 4 di halaman £1 diberikan contoh Time

Schedule KM Teluk Trima yang meleyari treyek N - 43, da-

lam satu t r ip pelayaran di mena kecepatan bongker must di

perhitungken secera standard menur.ut tabel 9 den pelabuh-

en yeng disinggehi semuenye memiliki fa s il ita s dermaga*

Kemudian eken diuraiken besernye pendepatan dan bi

aye operaei kapal beserta rugi/Laba yeng diperoleh delem

satu t r ip pelayaran, dengan Kapal: Motor Teluk Ttfima yang

meleyari treyek N - 43 *

70

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

71TABEL U

TIME SCHEDUIE TRA^EK N -

HECEPAM BCNGXARMUAT STANDARD.

K«M Teluk Trima, 1835 DWT# Kecep 3.ton ra ta rata : 10 knot/jam

Noma Pelabuhan t/bTanggal Jarak/

m il lautJam

berlayarJam

berla*-buh*

Kete-rangan

Surabaya B 1 - 6- 6U697 m il 70 jam

50 jam 09.00

K u p a n g T k - 6- ai*

130 jam

07.00

B 9 “ 6—8L+180 m il 18 jam

17*00

Timor D i l ly T 10-6- &4151 jam

11.00

B 16~ 6- 8L\I46O m il I46 jam

17.00

Makassar T

B

18-6- 18J4

21 -6-* au

U58 m il JL16 jam

7U jam15-00

17*00

Surabaya T 23- 6-<a^ 29 jam 15.00

1-795 m il 180 jam U3U jam

Sumber : Perwakilan D ireksi P .T . PFN * Nusa Tenggara, Surabaya*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

72

I* Data-data Repel :

- Name kapal KM Teluk Trims

- Is i k o to r ........................ 2*828,32 m3

- K&cepatan rata-reta « . . . 10 knot/per jam

- Panjang kepel .......... 67,50 meter

- Lebar kapel * ................... 11,8 meter

- Jumlah c rew .....................24 orsng

- Kapesites bsreng ........... 1*500 ton

- Ronsumsi bahan baker berlayer « . . . 209 Ltr/jem

- Konsumsi behan bakar berlabuh 9 ltr/jam

I I . Muatan Kapal sW<v>

- Surebaye-Kupang s 1o200 ton sje-men, kapasi -

tas te r is i 80$.

- Kupeng-Timor D illy s 1*000 ton semen, kapasi­

tas te r ia i 66,

- Timor Dilly-Makasser; 500 ton kopi, kapasitas

te r is i 33*3^*

- Makaesar-Surebaye : 700 ton kopra, kepaei -

tes te r is i 46,7$

Jumlah muatan s 3*400 ton

Kapasitas maximum barang yang depst dimuat dalam

palka kepel edeleh 1*500 ton ^ ja d i ruangan kepel yang ter

sedia dalem peleyeran Surabaye - Kupang - Timor Dilly-Me-

kassar^Surabaya = 6o000 ton, eedeng yang te r ju e l rate-re~

ts henys = 3*400 ton, yaitu hanya t

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

73

3«400 tonx 100# * 56,7 io (dalam setu tr ip peleyeren

6*000 ton

deri kepasitas tersed ie ).

Jerek yang ditempuh dslem satu tr ip pelayaran

1*795 m il, jed i kepesitas kepel te r is i per ton/mil :

%400 ton

1.795 mil1,9 per ton/mil

I I I . Wektu BerlayaJT 2

- Surebey8 - Kupang : 2P9 hari

- Kupeng - Timor D illy s 0*8 heri/18 jam

- Timor D illy - Makesser 3 1*9 heri

- Makessar - Surabeye 2 1,9 heri

jumlah waktu berleyer <>••• ; 7,5 heri

Ferhicungen in i didesarkan stas kecepaten rate-ra-

ta kapal per mil/jam dibsndingkan dengan jarak peda me-

sing-masing pelshuhsn. Jingka-angkg di atas dibuletkan sa­

tu angke di belekang kome.

IV* Wektu di Pelebuhen :

- Surebeye 2 muat beres 1.200 ton 2 2,1 heri

- Kupang 2 bongker beras

1,200 ton 2 2,9 heri

muat semen 1.000 ton2 2,5 heri

- Timor D illy s bongker semen

1*000 ton 2 b 92 heri

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

7 *

uniat kopi 500 ton

Makassar 5 bongkar kopi 500 ton

W ist kopre 700 ton

Surabaya s bimgkar kopra 700 ton

2.1 hari

1,3 hari

1,8 hari

1.2 hari

Jumlah waktu di pelabuhan: 18,1 hari

Perhituxigan in i didasarkan etas kecepatan bongkar

muat per ton/gang/jam di masing-masing pelabuhan (tabel 9)»

secara standard* Angka-angka di atas dibulatkan satu eng-

ka di belakang koma*

Perhitungan waktu di pelabuhan selaraa 18,1 hari -

tersebut lebih jel8S dapat d ilih a t pada Time Schedule (ta

bel 4 )» dan untuk perhitungan biaya di pelabuhan perhituig

an bongkar muat didasarkan atas kenyataan yang terjadi -

berdasarkan pada tsbel 5 halaman di baweh in i , dan untuk

TABEL 5

KECEPATM BONOKAR MUAT SjSSTOJGUHNYA

Name pelabuhan Kecepatan bongkar rauat

Makassar

Be b io aBalikpapan Ban;)armasin

Surabaya

Kupsng

Timor B illy

Lembar

20 per ton/g8ng/jem

15 per ton/gang/jam

7 per ton/gang/jam

15 per ton/gang/jam

15 per ton/gang/jam

17 per ton/gang/jam 10 per ton/gang/jam 10 per ton/gang/jam

z:Sumber: Bagian Operation Perwakilan Direksi PT* HPK* NUsa

- Tenggara, Surabaya* ..............

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

75

leb ih je las dapat d ilih a t pad8 Time Schedule tabel 6 di

halaman

i muat beraa 1*200 ton s 2,5 heri

; bongkar beras 1.200 ton; 3*3 hari

muat semen 1.000 ton : 2,8 hari

s bongkar semen 1.000 ton; 6 hari

muat kopi 500 ton ; 3 hari

s bongkar kopi 500 ton ; 1,4 hari

muat kopra 700 ton s 1,9 hari

s bongkar kopre 700 ton ; 1,2 hari

~ Surabaya

- Kupang

- Timor D illy

- Makassar

- Surabaya

Jumlah waktu d i pela­buhan 22,4 hari

^ngka-angka di etas dibulatkan satu angka di bela-

kang koma.

V. Pendapatan operasi kapal;

pendapatan operasi hanys diperoleh dari uang tam-

bang seja, berdasarkan ta r i f resmi Menterj Perhubungpn No

KM. 36/ER.301/Phb-1984*

Surabaya-Sxpang s 1*200 ton beras X Rp*9*910,- =

Rp* 11.892 *000,-

Kupang-Timor D illy s 1.000 ton semen X Rp*4*790t- =

4*790*000,-

Timor DillyHUakaasars 500 ton kopi x

Rp 13«570f - “ - Rp. 6.785*000,-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

76

TIME SCHEDULE TRAYEK N — 1*3 KECEPATAN BCNGKAR MUAT SESlKGGUHMYA

TAH2L 6

KJ< • Toluk Trima, 1835 DWT, Kecepatan ra ta-ra ta per jam.

: 10 knot/

Nama Pelabuhan T/B Tanggal Jarak/ n i l laut

jan ber layar

jam ber la ­

buh

Ketera-ngon

Surabaya B 1 - 6- 81* 697 m il 70 jam 60 jam O9.OO

K u p a n g T 1} - 6-S>4 07.00U46 jam

B 10-6-' 81* 09,00

180 m il 18 jam

Timor D il ly T 11- 6-04 03*00

216 jam

B 20-6-»ai4 03.00

I460 m il 146 jam

Makassar T 22- 6-814 01.00

79 j® i

B 25- 6- 08*00

■ 1|S8 m il I46 jam

Surabaya T 27-6 -*8U 06*00

36 jam

1.795 m il 180 jam 537 jsrc

S 11111)9r : Perwakilan D ireksi P*T* PPN • Nusa Tenggara, Surabaya*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Makassar-Surabaya s 700 ton kopra X

Rp* 13*275,“ Rp. 9.292*000,-

Jumlah pendapaten operssi satu t r ip Rp«32«759.500f -

Untuk mengetahui pendepatan per ton/mil masing-ma-

sing rttte, harue diketahui jarak masing-masing pelebuhan-

yaitu : Surabaya - Kupang * 697 m il; Kupang - Timor B illy

= 180 mil ; Timor B illy - Makassar = 460 mil; Makasaer-Su

rabeye ** 458 mil*

Maka pendepatan per ton/mil adalsh :

Rp* 9*910,-Surabaya-KUpang s - -------------- = Rp. 14,22

' 697 mil

Rp. 4*790P-Kupeng-Timor B illy s ---------------- = Rp. 26,61

180 mil

Rp. 13.570,- Timor Dilly-fflakesser: ----------------- = Rp, 29,50

460 mil

Rp. 13.275,- Makessar-Surabaya s ----------------- » Rp* 28,98

" 458 m il

v Bi s in i je la s te r lih a t bahwa untuk rute peleyaran-

jarak jaub pendepatan uang tambang per ton/mil kecil*

t

V* Biaya-biaya Operasi Harian Kapal te rd ir i dari

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

78

1* Biaya-biaya 6peresi tetaps

Biaya-biaya kapals

Penyusutan................................... ............ Bp* 231.307,-

Eremi asu rsnsi............... • **•*•• ..............Rp* 32.485,“

Biaya docking dan perawatan......... .........Rp. 14*055»-

A lat-a lat kelengkepan kapal dan spare

parts ........... ............................................ * Rp* 19*246,-

Smerolie ..................................... .» Rp. 4*958,-

Biaya administrasi, a la t-a la t tu lis dan

surat ............. ............................... •••«•** Rp* 5*639*-

Sub to ta l U p . 307*690,-

Biaya-biaya crews

tfafkah? pesangon . . . . . . . . . . . . . . . . . . . * . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp. 42*317,-

Tunjangan crew lainnya * . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Rp* 80.892,-

Makanen dsn a ir . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . R p . 52*445*-

Pakaian dan linnengud . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . R p . 3*659,-

Sub to ta l R p* 179*313*“

Juznlah biaya tetap fip* 487*003*-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

79

X I * B i a y a - b i a y a o t f e r a s i v a r i a b e l *

B i a y a - b l a y a r e l e y a r a n g

Bp.

Rp.

269.759,-

40.340,-

Bp* 81.028,-

P o r t i e , t e l k o m » d a n u a n g d o k u m e n * * * . Bp* 7 .388 ,-

Bp. 11.409,-

Sub to ta ls Rp. 409.924,-

B iaya-blaya muataris

Biaya stevador, tunggu, ongkoe angsur Rp* 14.770,-

Rp* 76.274,-

Sub to ta ls Rp* 91.044,-

Jim leh biaya va r ia b e l :>

Rp* 500.968,-

Jumlah aeluruh biaya : Rp. 987.971,-s s : = = = = = « = = = = =

Rp* 82.463,-

*Rp* 15.563,-

Rp. 1.085.997,-* s e : : s s r e s & s « s : t

Jika kapal sedang melakujcan kegiatan bongkar muat

di pelabuhan (tetap beroperaei), biaya operaei hariannya

henya dlbitung 50$ dari Rp* 1•085*997»—

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Perhitungan biays operasi eebagai berikuts

Biaya kapal berlayar : 7,5 heri x Rp# 1.085.997,“

Rp. 8 .144 .977*50

Biaya kapal di pelabuhan: 22*4 hari x

8p.542.998,50=flp.12o163 .166,40

Jumleh biaya operasi kapal • <>.• Rp.20.308.143,90

Rekapitulasi rugi/laba:

Pendapatan operasi kapal s Rp* 32.759«500t—

Biaya operasi kspal : Rp. 20*308.143,90

Labs : Rp. 12.451*356,10

Perbandingan leba dengan pendapatan operasi dalam-

satu t r ip pelayaran Surabaya - Kupang - Timor D illy - Ma­

kassar - Surabaya = 1.2«451«356f 10 x -joo # * 38#Rp. 3 2 .7 5 9 *5 0 0 ,--

Perencanaan rute pelayaran kapal oleh perusshean-

perhitungannya hanya dilakukan dengan care/tahap seperti

te r lih a t di etas, jika berdasarkan perhitungan tersebut ,

diperkirakan akan diperoleh laba make rute pelayaran te r ­

sebut diputuskan untuk d ilayari.

Perolehan laba dalam setiap tr ip pelayaran sangat

penting bagi perufl8haan pelayaran, khususnya bagi JT.PPEf.

Nusa Tenggare. Dimana perusehaan pelayaran pada umumnya -

memerlukan biaya investasi yang sangat beear, khususnya -

untuk pembellen kepal-kapal den puleng pokoknya deri in -

vestaei itu sangat lame.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Oleh karena itu tujuan perusahaan balk deism jang-

ke pan j eng maupun Jangka pendek ditujukan pads usaha-uaa-

ha untuks

- Menjual ruangan kapal eebesar kapasitas maximum ru

angan kapal yang teraedia, di mena pendepatan ope­

ras! agar sebanding dengan biaya operasi kapal*

- Mengangkut jen is atau golongan barang muatan yang

golongan ta r i f uang tambangnya tinggi*

- Perluasen gedung, membangun gudang baru untuk ke-

lanceran kspal-kapal delam melakukan kegiatan bong

kar muat,

- Dengan telah dikeluarkannya pereturan-peraturan me

ngenai jangka wektu kapal yang bisa berlayar yaitu

25 tahun, make perusahaan pelayaran beruaeha untuk

meremajakan armadsnya dengan memiliki kapal- kapal

yang lebih modern sesuai dengan tuntutan zaman dan

kemajuan teknologi*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

BAB IV

EBMBAHASAN TERHADAP PERENCANAAN

RUTE PELAYARAN KAPAX

1* Analiea Terhadep Perencensan Rute Pelayeran Kapel

Peruaah8aa pada seat in i mengoperasikan ke delapen

buah kapalnya meleyari trayek resmi dari Direktoret Jende

ra l Perhubungan Xeut, kebanyakan dalam wileyah Indonesia

begian timur dengan keadaan fa s il ita s pelabuhan yang sa­

ngat minim*

Perencanaan terhadap rute pelayaran kapal sangat

penting untuk dilakukan karena s

- Muatan pada treyek resmi belum tentu ada.

- Makin jauh kapsl berlayer biaya operasi makin tin^

g i den pendepetan deri uang tembang tidak seban-

ding, serta policy pemerinteh yang kurang memperhs

tikan biaya variebel kapal, jika kapal berlayar ja

uh biaya veriabel akan bertambah beser dan pemerin

tab berpedoman jika kapal sudah berlayar biaya te -

tap sudah akan tertutup.

Oleh karena perencanaan terhadep rute pelayaran ka

pal sangat penting untuk dilakukan, dengan memperhatikan-

beberapa faktor yaitu :

- Teraedianya muatan di pelabuhan tujuan untuk diang

kut ke pelabuhan la in agar sesuai dengan kepasitas

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

ruangan kapal yang te rsed is f pendepatan operasi

tersebut agar eebanding dengen Mays operas! untuk

melayari rute kemana tujuan muaten itu*

- F es ilita s pelabuhan tujuan yang tersedia perlu un­

tuk d ipe la jari dengan balk, untuk bise mengurengi-

bieya yang dikeluarkan selama kapel berada di pele

buhan bersengkuten, khususnya lemanya kapal berada

di pelebuhan dalam melakukan kegiatan bongkar must.

Trayek pendek akan lebih dieukai oleh perusahaan

pelayaran, karena lemanya kapal berlayar lebih eingkat ju

ga pendapetan per ton/mil untuk pelebuhen yang jereknye -

dekat leb ih tinggi dibandingkan dengan pelabuhan yang ja -

raknya jauh* Dengan anggepan muatan tersedia ke meeing-ma

sing -pelabuhan cukup, berikut in i penulis beriksn bebere-

pa contoh pendepatan per ton/mil ant are pelebuhan yang

reknya jauh dan dekat :

T e r if uang tambeng berdeserken Surat Keputusen Men

te r i Perhubungan Jenuari 1984 No* KM* 36/PR* 301 /Phb.

■ 83

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Dari Surabaya Jarak Uang Tombeng Ton/ Per ton/milM Golongan Ba- rang 1_

Benoa 241 mil ft. 5*950,-- Bp. 24,68

Xembar 225 mil ft. 5.700,-- Bp. 25,33

Kupang 697 mil ft* 9*910,— Bp. 14,21

Makassar 458 mil ft. 8*850,-- Bp. 19,32

Ambon 986 mil Bp. 11.890,-- Bp. 12,05

Biak 1.748 mil Rp. 16.270,— Rp. 9 >30

Sorong 1.306 mil Rp. 13.670,— Bp. 10,46

2. Pem‘b8haaan Me s al ah

Dalam melakukan perencanaan rute pelayaran kepel

jika perencanaan pelayaran tersebut tetap ped8 ja lu r tra -

yek resmi hal-hal seperti diaebutkan di atas tedi sangat

perlu untuk diperhstikan* Tetapi jika perencanaan rute pe

layaran menyimpang dari trsyek resmi prosedurnye adalah -

sebagai berikut :

- Harus melakukan perundingan terleb ih dulu dengan -

perusahaan pelayaran la in yang mempunyai rute pels

yaran resmi, d i mans kapal m ilik IT* ITN. Nusa

Tenggara akan meleysri rute tersebut dalam deviesi

rute pelayaran* Dengan melalui suatu koordinasi

Bentangan, yang mana tiap -tiep wileyeh dari trayek

resmi suatu pelayaran mempunyai suatu ketus seper­

t i contoh dalam tabel 7 pada haleman 65*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

DAF

TAR

SUSI

NAN

NAM

A -

NAHA

PE

NGUR

US

BEN

TAN

GAN

SURA

BAYA

TABE

L 7

BEN

TAN

GAN

JAP A

TAN

aa....

.. —je

as?e

:ggi

NA

HA

*

AIAM

AT D

AN N

CMOR

B3

L-

PCN

KAN

TOR

KOO

RDIN

ASI

BEN

TAN G

AN

SURA

BAYA

KOOR

D2KA

TOR

SOEW

IHAR

DOP

T.

PE IN

US

BAH

ARI

Jl*

B

erli

aa

No

. 2

Te lp

9 29

1031

+ -

293

932

- 29

1165

WAK

IL K

OORD

3NAT

OR

/ BE

NDAH

ARA

EDD

Y PI

RR

IHP

T.

PE IN

US

SIAN

TAN

CQ

4PAN

Y J

l#

Kal

imas

B

aru

N

o.

132

Tel

po

2933

18 -

29

3517

-.2

9113

2 -

2911

35

FEW

BAN

TU I

MIM

/SE

KR

E-

TAR

IS -

I

KOOR

D3NA

TOR

Oat

AN

RUCI

MAN

AP

T.

PE IN

I SU

RABA

YAJ

l. P

ahla

wan

No.

20

Tel

p*

2169

(4 -

2id

a -

210

(42—

21QL

+3*

SEKR

ETAR

IS -

II

KOO

RDIN

A TG

RYO

YOK

SETY

OWAH

JUHC

NOKA

NW

IL H

UB

IA

- I

V B

IDIA

LA

Jl#

Kal

imas

B

aru

19I

4 T

elp

. 29

3118

BEN

TAN

GAN

- I

HUOA

M

GG

AR

A

, I®

TUA

BE

N l'A

NGAN

M *

EER3

NGGA

PT

. PE

IN U

S NU

SA

TENG

GARA

J

l# P

erak

: Ti

mur

18

T

elp

# 21

573

- 2

7O

III

wa

kil

ke

tua

H"W

. PA

NGES

TtT

PT

. PE

L# L

OK

SEIA

MAT

SH

IPPI

NG

CC

MPA

NY

Jl«

In

dra

pu

ra N

o.

37

Tel

p*

23I4

22 -

209

U5

-278

160

SEKR

ETAR

IS -

IR

IZA

L CH

GKO

SAPU

TRO

PT

. P

EL.

LO

K TA

RUNA

KU

SAN

Jl.

K

are

t N

o. h

,9 "

51

Tel

p.

2007

8 -

222

I4I

- 22

250

- 27

8621

SEKR

ETAR

IS,

- II

I oN

o A

RDHA

NAP

T.

PE1N

US

NUSA

TE

NGGA

RA

Jl#

Per

ak T

imur

18

T

elp

# 2

7O

III

- 2

1573

BEN

TAN

GAN

- X

I

MAL

UKt

f/lR

JA

KETU

A EE

NTAN

GAN

HERM

AN

HAR

IAN

TO/

H.

MCH

JNG

KAP

T.

PEL#

LO

K# T

AN T

O PA

CIF

IC

LIN

E •

Jl#

Per

ak B

ara

t N

o. U

3 T

elp

. 29

183L

- 2

9167

6 -

2931

77

WAK

IL K

ETUA

EDD

Y PI

RR

IH/

HfiM

DAN

HU

SSEI

NP

T-

PE IN

US

SIAN

TAN

CC

MPA

NY

Jl.

Kal

imas

B

aru

132

Te

lp#

2933

18 -

293

517

- 29

1132

- 2

9113

5

SEKR

ETAR

ISED

DY

ALEX

AND

ER

/ K

ASIR

JN/

HEN

KY F

USI

NG

PT

. PE

IN U

S SR

IWIJ

AYA

RAYA

LI

NE

Jl.

Per

ak B

arat

151

T

elp

# 29

1551

- 2

9362

1

BSNT

ANGA

N -

III

SULA

WES

I

KETU

A SU

N TA

N GA

NCH

ARLE

S M

ENAR

O/

TJIP

TAD

I SU

TBJA

/ DJ

OKO

NIK

ISA

E

PT

. BE

IN U

S M

EttA

TUS

Jl.

Alc

n -

Alc

n P

rio

k

No.

27

T

elp

* 29

1140

5 -

2930

^6

. 29

3097

WAK

IL K

ETUA

EDD

Y AI

EX

AHD

ER

/ k

as

irin

/, H

ENKY

PU

SIN

G

PT

. PE

IN U

S SR

IWIJ

AYA

RAYA

LI

NE

Jl*

Per

ak B

arat

151

T

elp

* 29

1551

- 2

9362

1

SEKR

ETAR

ISFE

NTJE

IT

EM

/ s

qe

na

rn

o

PT

. PE

IN U

S SU

RYA

Jl.

Per

ak B

arat

15

Tel

p*

2930

592

93

^3

- 2

91I4

68

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Lanj

utan

. T

abel

?•

BENT

ANGA

N

BENT

ANGA

N -

IV

JABA

TAN

KETU

A B£

N TA

NGAN

SEKR

ETAR

IS

N A

M A

AI/

^AT

DAN

NCKO

R IE

LPC

N

- KA

N TO

R

OSM

AN

RUCK

MAN

A

su

tj

ipt

o/s

ud

ar

ma

n

PT

. S3

IN I

SUR

ABAY

A J

l- P

ahla

wan

Ho*

20

Tel

p.

2l6

9ti

- 21

0^1

- 21

0L)3

- 2

ld\2

FT

- PE

L- L

OK

« PE

MBA

NGW

AN

ET

DC

NES

IA

SEJA

H1E

RA

Jl.

T

g. P

rio

k S

o.

12 A

T

elp

. 29

1638

- 2

9312

1

HEN

TAN

GAN

- V

31KA

3KRA

KELC

KPO

K -

I BA

NJAR

MAS

IN

KELC

MPO

K *-

II

BAL

IKPA

PAN

KBLC

MPO

K -

III

KElC

MPO

K *-

IV

TARA

KAN

KETU

A BE

NTAN

GAN

WA

KIL

KET

UA

SEKR

ETAR

IS

KE TU

A KE

LCM

POK

WAK

IL K

ETUA

KE

LCM

PO

K

KETU

A KE

LCKP

OK

WAK

IL K

ETUA

KE

' LC

MPO

K

ke

tua

ke

lce

po

k

VIAK

IL K

BTU&

KS

LCM

* PO

K

KETU

A KE

LQ-'F

OK

SCEW

IHAR

DO

ANSO

RI

IRW

AN

TJAH

YAD

I

OSM

AN

RUCK

MAN

A

A I

G I

S

BENN

Y YO

STAN

BUD

IRAH

ARD

JA a

MO

CH«

JUSU

F HS

LIS

TO

HE

NDRA

TNO

PT

. PE

IN U

S B

AHAR

I J

l.

Ber

lia

n N

o. 2

T

elp

. 29

IOII

4 -

2911

65 -

293

932

PT

. PE

IN U

S PU

TERA

SA

MUE

ERA

Jl*

Per

ak

Tim

ur 2

90

Tel

p.

2912

92

PT

. PE

IK U

S SA

LAM

SB

JAH

SERA

J

l. P

erak

Tim

ur

198

Tel

p.

2919

80 -

291

851

PT

. PE

IB I

SU

RABA

YA

Jl.

Pah

law

on N

o.20

T

elp

. 2l

6& -

2IQ

I4I

- 21

C442

- 2

ld;3

PD

WAS

AKA

LIN

E

Jl«

Per

ak

Tim

ur

272

Tel

p.

2937

32

PT

. P

EL.

LO

K.

LIN

Y J

AYA

- SH

IPPI

NG

J

l. P

erak

Ti

mur

30

T

elp

. 27

0037

- 2

7003

8

PT

. P

EL.

LO

K.

TJIP

TARA

HAR

DJA

J

l. P

erak

Bar

at 2

1 T

elp

. 27

0037

- 2

7003

8

PT

. P

EL

. LO

K.

SAM

UEER

A PA

CIF

IC

IMD

AH R

AYA

Jl.

K

aret

lQ

U

Tel

p.

2799

62

- 22

1437

27

8002

PT

- SA

PTA

DAYA

KA

RYA

Jl.

K

emba

ng J

epin

N

o.

173

(ata

s)T

elp

. 23

268

- 20

825

PTo

PEL.

LOf

c.

SATY

A PE

TMAI

J

l. J

agar

aga

.No.

2$

Tel

p.

2672

7 -

2683

9

SLm

ber

: K

oord

inas

i B

enta

nga

n

Su

rata

yo

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

J i k a sudah d i s e t u j u i m e la y a r i t r a y e k t e r s e b u t o le h

p e ru sah aan p e la y a ra n yang re sm i m e m ilik i t r a y e k -

i t u , kem udian d i la n ju t k a n -

- Ke K a n to r W ila y a h perhubungan L a u t IV yang b erked u

dukan d i Tan jung P e r a k , k a re n a P T . PPN . Nusa Teng-

g a ra p e n g e n d a lia n o p e ra s i k a p a l- k a p a ln y a b e s e r ta -

home b esen ya b e ra d a d i S u ra b a y a .

- S e t e la h i t u d i l a n ju t k a n ke D i r e k t o r a t L a lu L in t a s -

Angkutan l a u t i n i m erupakan b a g ia n d a r i D i r e k t o r e t

J e n d e r a l Perhubungan L a u t dan berkedudukan d i J a ­

k a r t a .

S e c e re j e l a s d ap a t d igam barkan se b e g a i b e r ik u t s

P P . PPN . Nusa T e n g g e r a ---- } K o o rd a n a s i Ben tangan --- $

K a n to r W ila y a h perhubungan L a u t I V ------- ^ D i r e k t o r e t Le-

l u L in t e s Angkutan L a u t -------> D e v ia s i r u t e p e la y a ra n .

K a la u d i l i h e t d a r i p ro sed u rn ye m elakukan d e v i a s i -

r u t e p e la y a ra n memaken w ek tu la m a , t e t e p i s eb en e rn ye kun-

c in y a t e r l e t a k pads k o o rd in a s i B en tan g an * J i k a sudah men-

d ap a t p e r s e tu ju a n d a r i sesam e p e ru sah aan p e la y a ra n yang

t r a y e k re s m in ya akan d i l a y a r i le w a t k o o rd in a s i B e n ta n g an ,

k a p a l sudah b iB a d ib e ran g kaA kan m enuju p e lab u h en tu ju a n -

dalam d e v ia s i r u t e p e la y a ra n ,

Dan m engenai p ro ses s e la n ju t n y a b is a d i la k u k a n be-

la k a n g a n , k a re n a u n tu k m encapai p ro sed u r s e c a r e re s m i s e r

t a menunggu s u ^ a t- s u ra t s e le s p i memakan w a k tu kurang l e ­

b ih 3 “ 5 h a r i , ' H a l i n i m enim bulken pem borosan, seb ab ka-

87

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

p a l t e r l e l u lam a menunggu d i p e leb u h an dan m engenai p ro se

dur yang demikian in i dibenarkan oleh Direktorat Jenderal

psrhubungan L a u t , Se lam a b a l t e r s e b u t t id a k menyimpang da

r i k riteria deviasi trayek pelayaran yaitu :

1. Wajib angkut bahsn pokok/penting*2* Adenya kelebihan muatan (over flow )*3# U n tuk membentu m en g atas i beneana a lam .4« K ap a l akan m enuju tem pat d o ck ,5. Tidak menimbulkan kegoncangan perimbangan antara -

ruangan kapal dan muatan yang tersedia dalam tra-- yek*

6* Tidak menyebabkan kekosong8n d i l in yang ditinggal kan dan stau tidak menyebabkan shipper kehilangen7 su lit mendapat ruangan kapal*'9

Dalam m elakukan p e ren can aan r u t e p e la y a ra n k ap a l

pada d e v ia s i t r a y e k , f a k t o r in fo r m a s i m uatan d i s u a tu p e ­

la b u h a n s a n g a t p e n t in g u n tu k d ik e t a h u i s e p e r t i dalam con-

toh pada t a b e l 8 halam an 90 f a s i l i t a s yang d i m i l i k i

o le h m asing-m asing p e la b u h an p e r lu d i p e l a j a r i sebelum

m engarahkan r u t e p e la y a ra n k a p a l ke s u a tu p e labu han s e p e r

t i te rcan tu m pada t a b e l 9 halam an 91.

M a t r ik j a r a k e n te r p e lab u h an yang akan d ik u n ju n g i-

dalam p e ren can aan r u te p e la y a ra n dalam m il la u t s

‘ L a p o ra n BOEBERPAN, U neu r N u s a n ta ra , BOPBERPAN - RUA - INS A, Mei, 1978,. hal. T .

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Surabaya Benoa Xembar Balik- Banjar-papan masin

89

Surebaya 228 225 485 268

Be­noa 228 - 54 365 371

Lembar 225 54 - 450 317

Ba-l ikpa-pan

485 365 450 333

Ban j ar­ms-sin 268 371 317 333

, ., ____

-

Berikut in i akan disajikan matrik biay8 pelayaran-

kapal antar pelabuhan, dengan asumsi sebagai berikut;

1. Kecepatan kapal rata-reta 10 knot/jam.

2. B ia y a p e la y a ra n d a r i p e lab u h an 1 ke p e labu h an 2,

same dengan b ia y a p e la y a ra n d a r i p e labu h an 2 ke pe

la b u h a n 1 j a d i s y m m e tr ic a l c o s t m a t r ix .

3 . B ia y a yeng d im asukkan dalam m a t r ik e d a la h b ia y a pe

la y a r a n B a j a b e rd a sp rk a n p e rb an d in g an j a r a k a n ta r

p e lab u h an dengan k e ce p a ta n r a t a - r a t e kapal:p e r

k n o t/ ja m , kem udian d ik a l ik a n dengan b ia y a o p e r a s i

h a r ia n k a p a l e e b e s a r R p , 1 .085«997»- (u r a ia n i n i

pada Bab I I I ) .

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

LAPC

RAN

IN F

ORM

ASI

MUA

TAN

DI

PELA

BUH

AN

BULA

N OK

TOHS

R 19

^

TA33

L 8

Dar

i Pe

labu

han

ke P

elab

uh

anNa

ni a

B

aran

gJu

mla

h/To

nN

ama

Kap

al P

enga

ngk

ut

Ihok

seu

naw

eB

elaw

anPu

puk

7.I4

OO

Krf

l* A

busa

mah

#

Lhok

sein

awe

Tel

uk

Bay

urPu

puk

70I4

OOK

«M*

Abus

amah

*

Pale

mba

ng

Su

raba

yaPu

puk

7*^0

0K

/I.

Ib

rah

im.

Z*

Pale

mba

ng

Cil

aca

pPu

puk*

7*i

j00

KJ4

* S

um

antr

i.

Pale

mbo

ng

Su

raba

yaPu

puk

7*U

ooX

Ok

os

as

lh.

Pale

mba

ng

Pan

gkal

Bal

amPu

puk

1.J4

OOK

rfl.

P.

Ind

r a.

Pale

mba

ng

J a

m b

iPu

puk

800

K«M

.P.

In d

r a.

Pale

mba

ng

Pan

jan

gPu

puk

5.50

0K

J1*

Mog

es M

era

nti

.

Pale

mba

ng

Cel

uka

n

Baw

aag

Pupu

k1.

000

K<M

.B.

Sam

ude

ra*

Pale

mba

ng

B e

n o

aPu

puk

2.1

00

K«M

* N

iaga

* 3U

-

Pale

mba

ng

.Se

mar

ang

,Pu

puk

1.14

00B

aiu

n

ada

Pale

mba

ng

L e

m b

a r

Pupu

k2*

500

KaM

. K

aru

nia

.

Pale

mba

ng

■L

e m

b a

rPu

puk

1.20

0K

tf.

Nia

ga

. 3U

G r

a s

i k

J a

m b

iPu

puk

730

Bel

un

ad

a

Gr

es

ik

D u

m a

iPu

puk

600

Bel

im a

da*

Gr

es

i;

kP

angk

alan

B

alam

*Pu

puk

1*93

0B

elm

ad

a

G r

e B

1 k

Pale

mba

ng

Pupu

k1*

500

Bel

un

ada

Uji*

^g P

on d

ong

Am

bo

nPu

puk

2.5

00

Bel

tfn

ad

a.

Tan

jun

g P

rio

kP

onti

anak

Pupu

k1.

000

K<M

. Il

oso

ng

i

Cir

ebon

Sib

olg

aB

eras

3.00

0K

<tf*

B

ahad

ur!

Sem

aron

gS

ingk

awan

gB

eras

1.50

0KW

<.

Baw

adi.

Su

raba

yaTi

mor

D

all

yB

eras

1.0

00KJ

tf *

Tel

uk

Tri

ma

L o

m b

a r

Kupa

n g

Bor

as1.

500

KJ?

. K

aran

gase

m

Le

nb

ar

Wai

ngap

uB

eras

500

K<M

• K

oran

gase

m

L e

m b

a r

Wai

nga

puB

er a

s50

0B

elu

n

ada

L e

m b

a

rK

enda

riB

eras

uo

oo

K^

* T

elu

k P

adan

g

Par

e P

ore

Ber

auB

eras

100

Kap

al

lok

al/

Per

ahu

la

yar

mot

or *

Ban

jarm

asin

Ku

ala

Kap

uas

Ber

as15

0M

ela

lui

sun

gai

Tan

jun

g P

rio

kSa

mar

ind

aSe

men

1.50

0K

^.

Tel

uk

Tri

ma

Ten

jun

g P

rio

kB

alik

papa

nSe

men

2o00

0K

«M*

Bia

ga.

25

fcal

anba

ng

Bel

itu

ng

Sem

en1.

500

K45

* Ja

mbi

Bel

awan

Ban

jarr

.msi

nSe

men

2.0

00B

olu

n

ada

Be 7 a

van.

Mal

uku

Seiy

enJ4

.000

Bel

im

ada

G r

e a

i k

Fakf

ak.

Sem

en50

0K«

M .

Way

abu

la

Bel

aw on

Fon

tju

nak

Sem

on1.

000

K P

eli

ta D

eli

Tel

uk

Bay

urB

anja

rmas

inSe

men

1*50

0B

olu

n a

da

Tel

uk

Bay

urB

e n

o a

Setn

en1-

600

Bel

un

ada

Uju

ng

Pan

don

gFa

lcfa

kSo

nen

1.00

0Bo

Iuq a

da

Uju

ng

Pan

dan

gF

akfa

kSe

mon

500

KJ

f.

Tok

ala

.

Uju

ng

Pan

dan

gM

erau

keSe

men

1.00

0B

elu

n a

da

Uju

ng

Pan

dan

gM

erau

keSe

men

500

KJ4

*

Tok

ala

Uju

ng

Pan

dan

gB

.1 m

a3 (3

ii on

1*60

0K

J4.

Tel

ok

. X

I.

Mu

ara

Pada

ng

Ben

gku

luSe

men

5.00

0K

apal

lo

kal

/P

erah

u l

aya

r

mot

or •

Mu

ara

Pada

ng

Mal

uku

Sem

eii

5.0

00

K«M

*G.

Sop

uta

n*

Bir

ingk

asi

Gor

onta

loSe

mon

1-50

0•

Nia

ga 3

8

Sund

a K

elap

aR

ia

nSa

men

250

Kap

al

lok

al

Sund

a K

elap

aK

alim

anta

n B

arat

Sem

on25

0K

apal

lo

ka

l

F***

“--

----

---J

i.m-m

■ ...

. iv

-.

......

..Su

nber

j

Koo

rdin

asi

Ben

tang

an

Su

rab

aya.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

FASILTTAS PADA PELABUHAN

ON

Jac5 X

rH

Od

jr

U ©

d

ft o K

bO§ -H

13

w>.3(0co3

S

S

3

.a•ri.

s

$

Jl

Pl,

d

•Hco

*ti>§ft543 ^

51 O k

•H ft 3

W

3fl

laQ

ObO&ObO0mtoaodaao

ftft

ftd

3dA!

dd

dO

oo

bnbO

bObO

bOuo

bObO

bO

3g

sa

§

NH

§*3

bO

bO

fcfl

3 3

a

§

M M

M

dT3ddxJd

d3dr)a

aTlcS

d%tS3

dd

rtxJ

*9d

ddM

dd

dT

)rd

TJ•H

•H>rt

£■'C-<

tH

&%

$ad•H£■«

dTJd

dT3d

d'Sdad

dt3ddd

<3'Od

dT3dd"d•rl

d1

ft3dO

ftft

ftd

dd

id-VI

dd

dO

o

bObO

bO03

bObO

UObo

tobo

bO

Sa

Sa

as

§3

s3

§fa

bh

i%

5-4h

13*

»> !-•fcn

i4i j

&JxS

dd

dd

dd

dd

dro

nOT

COM

CDto

COCO

•H•rl

•H•H

•H•H

•r<•H

•H«

CQCQ

oaro

r-QCQ

m

dto•HrOcS•d•HEh

d(0•HM•HEh

dro•HPQ

d01•H.o•HEh

dto•rl

PQ

d(Q•rl

ro

dd

dd

dd

d03

COro

COCO

COto

•rH•H

■H•H

*H•rH

‘HfQ

nffl

CQ«

PQw

33

■S

u

S3

tii '"3

85

3

S

S3

£S '-3

•rH d

3

&

■3 ■§

S !3S3 to

hO

•rl *d

co d

d

d

S*

6 223

£>

p

DO

§

TJ

■rl

§

3^

A 2

a

D

H*-d cl-c

a

oldu

d

O

bo

«

cs

o.a

§*4m

•h

-h

sa

W 1-5

IcsouoCQ

rj>i0

rld

rtcs

•Ho

o•r-l

V<1h

uLh

do

od

«tc

I8O»n

arjO5-«OP3

bO£s

dd

oo

ou

oo

offl

cn

*1dtjd

dd

d'dd

dtJd

dtJd■Sd

d■§

d•Od€d

bO3O

*3►“D

NN

bOdbod

bOw>d

dodcj

Bp<

Ns

.

UNC\]

NOH

J“DbO3soC\J

i►*30§s■p

lr\ co

to

.o

bObO

bO

dd

§C3

.oO

s8+-•>

8+>5

r>

va

VA

rHr»N

rH

It*-rH

§to§IUN

^

"a

§ §

S

-p

a

a

■5.bO

S

bO

<l

a

^3bo

£IC\JrH

bO§or\H

§g-pa

rjd

dar*>

odn

8s

•P3■

a'21

§■So

dd

•Hu

rHo

0)a.

ftft

UObO

d'

§§

•o•o

a3&H

1

bo§dTJdJ»ddtJ

•HChd1bO§dn*ri«■S•HH

•Hto d

d

-p

dd

•9 a

d0)

COB

^

0)•H

•H0

d

♦HCQ

55 ^

(XIbO8OCQdtJd^5§s+3

todho

d

dbO

d!■■!

bO♦H

d

dfW

dbO

rju

bod

bO

SVg

•rlK

ud

dd

dd

d•H

d

dIJ

ftd

oa

d•O

T3d

0+>

oH

bo&

rHe

+>d

dft

,od

ufi

•rtO

3d

d(D

•rHd

<1)Q

)a

C0

r-l0

■om

to«

ftCO

mft

H-1td

ft«

CO

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Lonjutan Tabel 9 *

&

Sunber : Yayasan Usaha Karya

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

93

4* Muatan tersedia d i masing-masing pelabuhan cukup

dan seeuai dengan kepasitas ruangan kapal*

Untuk memudahkan dalem pembahasan nama-nama pela-

buhsn akan disingkat sebagai berikut s

Surabaya ® pelabuhan 1, Benoa c pelabuhan 2, Lem-

bar « pelabuhan 3, Balikpapan = pelabuhan 4, Banjarmasin=

pelabuhan 5 dan C = biay8 pelayaran, y = pelabuhan te r-

akhir dalam tour*

Surabaya Benoa Xembar < Balikpapan , Benj armasin

Sura­baya — 1.031.697,- 1.018.122,- 2.194.619,- 1.212.697,-

Benoa 1.031.697.- - 244.349,- 1.651.620,- 1.678.770,-

Lem-bar 1,018,122,- 244.349,- - 2.036.244,- 1.434.421,-

Belik pa pan 2,194.619,- 1.651.620,- 2.036.244?*' - 1.506.821,-

Ban- j arma sin “ 1,212.697,- 1.678.770,- 1.434.421,- 1.506.821,-

" * )

* ) Angka-angka dalam satuan Bp dan dibulatkan.

Perhitungan biaya pelayaran dalam matrik penulis

berikan due contoh perhitungan :

1* Surabaya - Benoa * 228 mil dibagi 10 knot/jam *

22,8 jam =* 0,95 hari pelayaran*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

0,95 x Rp. 1.085o997P- *

Rp. 1.03U697,- (dibuletkan)

2. Xembar-Balikpapsn : 450 mil dibagi 10 knot/jam *

45 jam = 1 ,875 hari pelayaran

1*875 x Rp. 1.085.997,- =

Rpo 2#036*244f “ (dibuletkan).

Untuk jumlah pelabuhan yang dikunjungi * 1, a lte rn a tif ru

te dan biays ;

1. C ( {2 ) , 2 ) = 1.081.697,-

2. C ( f 3 j , 3 ) = 1.081.122,-

3. C ({41 , 4 ) = 2,194.619,-

4. C ( {5 } , 5 ) = 1.212.697,“

Untuk jumlah pelabuhan yang dikunjungi * 2, a lte rn a tif ru

te dan biaya s

1. C ( f2 ,3 j, 2 ) * ( 1.018,122,- + 244.349,-}= 1 .262,471 , -

2. C ((2 ,3 ], 3 ) - (1.031.697,- + 244.349,-)* 1 .27 6 . 046,-

3. C ((2 ,4 ], 2 ) = (2.194.619,- + 1 .651 .620,-}= 3.846.239,-

4. C ( (2 ,4 j, 4 ) = (1.031.697,- + 1.651.620,-]« 2.683.317,-

5. C ( f2 ,5 j, 2 ) - (1.212.697,- + 1.678.770,-’)= 2.891.567,-

6. C ( {2 ,5 ! , 5 ) = (1.031.697,- + 1.678.770,-")= 2.710.467,-

7. C ( {3 ,4 j , 3 ) - ( 2.194*619,- + 2.036.244,-")= 4.230.863,-

8. C ((3 ,4 j, 4 ) = ( l . 018.122,- + 2.036.244,-1= 3.054.366,-

9. C ( { 3*5j, 3 ) - (1.212,697,- + 1.434.421 ,-*)= 2.647.118,-

10. 0 (J3 ,5 i, 5 ) - ( 1.018.122,- + 1.434.421,-*)* 2.452.543,-

11. C ( {4 ,5 ] , 4 ) «^1.212.697»- + 1.506.821 ,- )= 2.719.518,-

9*+

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

95

12. C (t4 ,5 j, 5 ) = ( 2.194.619,- + 1.506.82l] = 3.701.440

TJntuk jumlah pelabuhan yang dikunjungi = 3 » a lte r-

n a tif rute dan biaya pelayaran 2

1. C ( { 2 ,3,45, 2 ) «1*2.194.619 + 2.036.244 + 244.349 -

y - 3

4.475.212.,v 1.018.122,--+ 2.036.244 + 1.651.620 = ------------- r ----------------- y ----— --------------------------y = 4

4.705.986,j - 4.475.212,-

2. C ( {2 ,3 ,4 l, 3 ) « [>2.194.619,- + 1.651.620,- + 244.349,- ■

y += 2

4.090.588., „1.031.697,- + 1.651.620,- +2 .036 .244 ,-=— » ------- y ------------------------------ -

y = 4

4.719.561^] = 4.090.588,-

3. C ({2 ,3 ,41 , 4 ) * fj . 018.122,- + 244.349,- + 1.651.620,-=

y * 2

2.9H.091, , v 1*031 *697,- + 244.349,- + 2.036.244,- =----------------------- ---------------------------------------------------------------------------------------------------------

y * 3

3.312.290^] * 2. 914. 091, “

4. C (£2,3,5?, 2 ) - f v1.212.697,- +1*434.421,- + 244.349,-"

y “ 3

2.891.467., . 1.018.122,- + 1.434.421,- + 1.678.770,- --------------/ -------------------v ------— ---------------------------- -

y = 5

4.131.313^1 - 2 .891.467,-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

5. C ( {2 ,3 ,5 l» 3 ) - l j . 212*697,-^+ 1.678,770,- + 244.349,-=

y = 2

3.135.816.. , 0 .031.697,- + 1.678.770,- + 2.171.994y-=

y " 5

4 .8 8 2 .4 6 1 ^ 1 * 3 . 1 3 5 . 8 1 6 , -

6. C ( {2 ,3 ,5 }, 5 ) - ^1.018.122,- + 244.349,- + 1.678.770,- •=y - 2

2.941.241/, 031.697,- + 244.349,- + 1.434.421,- =" ---- ... %----- ■ - .... ----- " 11 ~ ---

y M 3

2.71.0.467^] - 2.710.467,--

7. C (£2 ,4 ,5 }, 2 ) * jp . 212.697,- + 1.506.821,- + 1.651.620,-

y = 4

4.371.138/, v2 .194.619,- + 1.506.821,- + 1.678.770,- =

y = 5

5. 380.210, 4.371.138,-

8 . C ({2 ,4 ,5J , 4 ) * fv1 . 2 1 2 . 6 9 7 > - + 1 . 6 7 8 . 7 7 0 , - + 1 . 6 5 1 . 6 2 0 , -

y = 2

4.543.087., . 1.031.697,- + 1.678.770,- -t- 1.506.821 , - *------------- ------------------ y ------- — --------------------------- .

y = 5

4.217.288^ = 4.217.288,-

9. C ((.2 ,4 ,5 j, 5 ) ° £2.194.619,- + 1.651.620,- + 1.678.770,

y = 2

5*525.009,- , 1.031.697 + 1.651.620,- + 1.506.821,-=--------------- f \----—------- -y ------------------ -------------—------

y ■ 4

96

.1 9 0 .1 3 ^ 3“ ^ .1 9 0 .1 3 8 ,-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

97

10. C ( [3 ,4 ,5 5 , 3 ) = ( j.212.697 + 1.506.821 + 2.036.244 =

y = 4

4.755.762^2*194.619,- + 1.506*821,- + 1,434.421,- = --------------- V---------------------V --------- — --------------- ------------------- -

y = 5

5.^55*86$,- ~) = 4.755.762

11. C ( [ 3 ,4 ,5 ] , 4 ) = f j . 212.697 + 1.434.421 + 2.036.244 =

y = 3

4.683.362,, V1.018.122 + 1.434.421 + 1.506.821 =---------------- f ^ -------------------- y -------- ----------- ------------------------

y 33 5

3.959.3643 = 3.959.364

12. C ( {3 ,4 ,5 3 , 5) = G m 94.619 + 2.036.244 + 1.434.421 =

y = 3

5.665.284/, .1.018.122 + 2.036.244 + 1.506.821 =-------------^ >— --------- V -------------------------- ---------

y = 4

4-561.187/1 = 4.561 .187,-

TJntuk jumlah pelabuhan yang dikunjungi = 4, maka -

a lte rn a tif rute dan biaya pelayaran :

1. C ({2 ,3 ,4 ,5 ], 2) = ^2.194.619 +1.506.821 + 1.434.421

y = 5

+ 244.349 * 5.380.210 dan 1.212,697 + 1.506.821 +

2.036.244 + 244.349 = 5. 000.111/, N1.212.697 +

1.434.421 + 2.036.244 + 1.651.620 « 6.344.982 dan

1.018.122 + 1.434.421 4- 1.506.821 + 1.651.620 =V ,

y * 4

5.610.984/,\1.018.122 + 2.036.244 + 1.506.821 +

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

98

1.678.770 » 6.239.957 dan 2.194*619 + 2.036.244 +

1.434.421 + 1.678.770 = 7.334.054/j = 5.000.1)11,—---------------v— --------------------- '

y ■ 5

2. C ( {2 ,3 ,4 ,5 }, 3 ) " ( y2.194.619 + 1.506.821 4 1.678.770

+ 244.349 - 5.624.559 dan 1.212.697 + 1.506*821 +

1.651.620 ■» 244.349 = 4.615.487/, N1.212.697 +

y - 2

1.678.770 + 1.651.620 + 2.036.244 = 6.579.331 den

1.031.697 + 1.678.770 + 1.506.821 + 2.036.244 =------------------------- v ----------------------------------------------------------------------------------------------------

y = 4

6.253.532^, Q.031.697 + 1.651.620 + 1 .506.821 +

1.434.421 = 5.624.559 dan 2.194.619 + 1.651.620 +

1 .678.770 + 1.434.421 = 6.959.43Q/J = 4.615.487,—----------------------- y ------------ -------------------------------------

y ° 5

3. C ({2,3,4,5],4 ) - fy1.081.122 + 1.434.421 + 1.678.770 »

1.651.620 = 5.845.933,- den 1.212.697 + 1.434.421 +-------------------------------------- -------------------- y ------------------------------------------------------------------------

y = 2

244.349 + 1.651.620 =■ 4.543.087/ 212.697 +

1.678.770 + 244.349 + 2.036.244 - 5.172.060 dan

1*031*697 + 1*678*770 + 1*,434*421 + 2.036*244 =V

y = 3

6.181.132/ ., N1*031*697 + 244*349 + 1 *434*421 ■+

1.506.821 * 4.217.288 dan 1.018.122 + 244.349 +

1.678.770 + 1.506.821 = 4.448.062,)= 4.217*288,- ----------------v ---- --------------------- S fy = 5

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

4. C (£2 ,3 ,4 ,5 }, 5) - ( 0 . 018.122 + 2.056.244 + 1.651*620

+ 1.678.770 - 6.384.756 den 2.194.619 + 2.036.244 +

99

244.349 + 1.678.770 = 6.153.982/, v 2 .194.619 + 1.651.620+

244.349 + 1.4 34.421 - 5.525.009 dan 1.031.697 +

1.651*620 + 2.036.244 + 1.434.421 s 6.153.982/,

y- v* 3

0.031.697 + 244*349 +■ 2. 036.244 + 1. 506.821 *

4*819*111 den 1.018.122 + 244.349 + 1*651.620 +

1,506.821 “ 4*4200912/] = 4*420.912V

y = 4

Untuk jumlah pelabuhan yang dikunjungi « 4, dan -

kembali le g i ke pelabuhan asal yaitu pelabuhan 1 (Surabe-

ye) maka s lte rn a tif rute dan biaya pelayaran :

C ({2 ,3 ,4 , 5] 2 ) + c2 i ) = K2.I94.619 + 1.506.821 +

1.434.421 + 244.349 + 1*031.697 - 6.411.907 denv"

y = 3

1.212.697 + 1.506.821 + 2.036.244 + 244.349 +

1.031.697 s 6.031.808/ , v1.212.697 + 1.434.421 +

2,036.244 + 1.651.620 + 1.031.697 “ 7.366.679 denV "

y = 4

1.016.122 + 1*434.421 + 1.506.821 + 1.651.620 +

1.031.697 a 6.642*681/, \1.018.122 + 2.036.244 +

1.506.821 + 1.678.770 + 1.031.697 =*"7.271 -654 den

2.194.619 + 2.036.244 + 1.434.421 + 1.678.770 +

y = 5

1.031.697 = 8.375.751/1 - 6.031.808,-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

100

2. ( c (12,3,4,51, 3 ) + C3 l) “ f e ,194.619 + 1.506.821 +

1. 678.770 + 244.349 + 1.018.122 =» 6. 642,681 den------------------------------------------- -------------------------------- — v — --------------------------- --

y - 2

1.212.697 + 1.506.821 + 1.651.620 + 244.349 + 1.018.122 =

5.633.709/, Q .212.697 + 1.678.770 + 1. 651.620 +

2.036.244 + 1.018.122 = 7.597.453 dan 1,031.697 +-----------------------------------------------------------v --------------------------------------------------- -----------------

y = 4

1.678.770 + 1.506.821 + 2.036.244 + 1.018.122 «=

7.271.654/, N 1.031.697 + 1,651.620 + 1.506.821 +

1.434.421 + 1.018,122 « 6.642,681 dan 2.194.619 + y . —

y + 5

1. 651.620 + 1.678.770 + 1.434.421 + 1.018.122 e

7.977.552^1 = 5.633.709,--

3. ( c ({2 ,3 ,4 ,5 j, 4 ) + C4 l~j = (p .081 .122 + 1 .434.421

+ 1,678.770 + 1 .651.620 + 2.194.619 = 8.040.552 den ----------------------------------------------------V '--------- ---------

y = 2

1.212.697 + 1.434.421 + 244.349 + 1.651.620 +

2.194.619 = 6.737.706^1.212.697 + 1.678.770 +

244.349 + 2.036.244 + 2.194.619 = 7.366.679 dan

1.031.697 + 1.678.770 + 1.434.421 + 2.036.244 +

2.194.619 - 8.375.751/,,1.031.697 + 244.349 + 1 .434.421•--------------------------y -------------------------( ' ----------------------------------------------------------------------------------- -

y = 3

1.506.821 + 2.194.619 = 6.411.907 dan 1.018.122 +--------------------------------------------------VT--------- ■-------

y - 5

244.349 + 1.678.770 + 1.506,821 + 2.194.619 =

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

101

6 .6 4 2 .6 8 1 /1 - 6.4114907,—

4. £ C ({2,3,4,55, 5) + - f\1.0ie.122 + 2.036.244

+ 1.651.620 + 1.678.770 + 1.212.697 - 7.597.453 dan

2.194.619 + 2«036o244 + 244.349 + 1.678.770 +

yVn 2

1*212.697 = 7.366.679/,\ 2 .194.619 + 1 .651.620 +

244*349 * 1.,434.421 + 1.212.697 = 6.737.706 denV “

y = 3 ’

1.031*697 + 1.651.620 + 2.036.244 + 1.434.421 +

1.212.697 m 7.366 .679/,\1 .031.697 + 244.349 +

2.036.244 + 1.506.821 + 1.212.697 - 6.031.808 den

1.018.122 + 244.349 + 1.651.620 + 1.506.821 +- — v ------------------------- ------y = 5

1.212.697 - 5.633.609/1 - 5.633.609,-

Deri perbandingan biaya pelayaran jika kembali ke-

pelebuhan asal yaitu pelabuhan 1 (Surabaya)# maka dapat -

ditentukan di pelebuhan mane kunjungan terakhir dilakukan*

dengan membandingkan biaya pelayaran dari masing-maeing -

pelabuhan terekhir ke pelabuhan asal (Surabaya)*

( c ( {2 ,3 ,4 ,5 5 , 2 ) + C21’) = 6.031.808,—

( c (£2,3,4,55, 3 ) + C31) = 5*633.709,—

( c ( (2 ,3 ,4 ,5 j , 4 ) + C41*j » 6.411.907,—

( c ( [2 ,3 ,4 ,5 1 ,5 ) + C51j = 5.633.609,—

Biaya peleyeran jika kembali ke pelebuiien aeal (Su

rabaya) yeng minimum edelah 5*533.609r- diperoleh dengan-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

menyinggahi pelabuhan terakhir 5 (Banjarmaein), Make pela

buhan terakhir yang haruB dikunjungi adalah pelabuhan 5

(Banjarmesin)* Dengan aplikaei pereamaan (7*5) akan d ite -

muken pelabuhan-pelabuhan dengan urutan terba lik yang tarn

pak eebagai berikut i

Pelabuhan ke 4 ditentukan dengan cares

c (C 2,3,4], 2) = 4.475.212 + C25 * 4.475.212,-

+ 1.678.770 = 6.153.982

C ( { 2 , 3 , 4 ! , 3 ) = 4.090.588 +035 = 4.090.588 +

1.434.421 * 5.525.009,-

C ( { 2 , 3 , 4 ! , 4 ) => 2.914.091 + C45 - 2.914.091,"

+ 1.506.821,- * 4.420.912,-

J8di pelabuhan ke 4 yang harus dikunjungi adalah

pelabuhan 4 (Balikpapan), dengan biaya minimum 4*420*912

Pelabuhan ke 3 ditentukan dengan cara s

c ( ( 2 , 3 $ , 2) - 1.262.471 , " + C24 = 1.262.471 ,- +

1.651.620,- = 2.914.091,-C ( ( 2 , 3 i , 3 ) - 1. 276.046 + C3A •= 1 .276.046, - +

2.036.244 = 3.312,290,-

Jadi pelabuhan ke 3 yeng harus dikunjungi edaleh pe

labuhan 2 (Benoa), dengan biaya minimum 2.914«091*

Pelabuhan ke 2 ditentukan dengan cara s

c ( ( 3 j , 3) = 1. 018. 122, - + C32 = 1. 018. 122, " +

244.349,- = 1.262.471

102

0

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

103

J a d i p e labu h an 2 yang h a ru e d ik u n ju n g i a d e la h -

p e lab u h an 3 (L e m b a r ) , dengan b ia y a minimum 1 .2 6 2 .4 7 1 , J e -

d i d ap a t d igam barkan r u t e p e la y a ra n k a p a l o p t im a l dalam -

p e ren can aan r u te p e la y a ra n ee lam a t o u r p e la y a ra n a d a la h -

s e b e g a i b e r ik u t :

1 - 3 - 2 - 4 - 5-1

Atau

Surabaya - Lembar *- Benoa - Balikpapan - Banjarma-

sin - Surabfiye, sejauh 1*245 mil*

J ik 8 r u t e p e la y a ra n i n i d ite ra p k a n make b ia y a p e le

y a ra n yang d ik e lu a rk a n ad a lah s Rpa 1,018.122,- + Rp»244o349,“

+ Rp. 1.651,620,- •*- Rp. 1,506.821,- + Rp, 1.212,697,— =

Rp* $.633*6091***-

B a r i ru te p e la y a ra n t e r s e b u t pendspatan o p e r a s ! d i

p e r in c i s e b a g a i b e r ik u t :

1, Muatan d ia n gga p cukup r a m a i, pendepatan hanye d a r i

uang tambang s a ja *

2. T a r i f uang tambang menurut t a r i f resm i M e n te r i T er

hubungan No• KM* 36/PR, 301/PHB - 1984, menurut j a

r a k m asing-m asing p e ia b u h a n i

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

10k

x Bpo5.700,- » Rp, 5.700*000,-

Lembar-Benoe : 500 ton beras x Rp*2*560,-= Rp. 1*280*000,-

Benoa-Bslikpspan t 1*500 ton beras x

Rp. 7.780,- *= Rp* 11.670*000,-

Balikpapen-Banjar-sSOO ton ksyu x

raasin Rp. 11*010,- « Rp. 5.505*000,-

Benjarmasin-Sura-s 900 ton kayu x

baya Rp. 9.585,— = Bp* 8.626*500,-

Surabaya-Xembar : 1*000 ton semen

Jumlah pendapatan operasi satu tr ip = Rp. 32*781*500,-

Untuk mengetahui pendapatan per ton/mil masing-ma-

sing rute, herua diketahui jarak masing-masing pelabuhan-

yaitu : Surabaya - Xembar « 225 mil ; Xembar - Benoa *

54 m il; Benoe - Balikpapan * 365 m il; Balikpapan- Banjar-

maeing = 333 m il; Banjarmesin - Surabaya = 268 mil*

Mak8 pendapatan per ton/mil edalah :

Surabaya - Xembar • ^*700, = Rp.25,33p

225 mil

Rp* 2*560,-Xembar - Benoa s -------------- = Rp*47,4l

" 54 mil

Rp. 7.780,-Benoe - Balikpapan s -------------- = Rp*21,32

365 mil

Rp. 11*010,-Belikpapan-Banjermaein : ---------------- * Rp.33#06

' 333 mil

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

m i l i kp e r p u s t a k a a n

i/n jve rs itas AIRLANGOa* 105 S U R A B A Y A j

Bp. 9«585t~Banjarmesin-Surebeys : -------------- « Rp* 35,76

268 mil

Muaten kepelt

- Surabaya-Lembar i 1.000 ton semen,kepasitas te r is i -

66 ,7 $

- Lembar-Benoa s 500 ton beras, kapasitas t e r ie i-

3 3 ,3 ft

- Benoa-Balikpapan s 1o500 ton beras, kapasitas te r ie i

100$- Balikpapan-Banjar-

masin s 500 ton kayu 9 kapasitas te r is i

33,3$

- Banjarmesin-Suraba*

ya s 900 ton kayu , kapasitas te r is i

60

jumlah muatan : 4.400 ton

Kapasitas maximum bareng dalam palka kapal sdaleh

1*500 ton, jad i ruangan kapal yang ada dalam pelayeran Su

rabaya - Lembar - Benoe - Balikpapan - Benjarmasin - Sura

baya » 7o500 ton, sedang yang terjual hanya = 4*400 ton,

yaitu hanya s ton. x 100$ * 58,7$ ( dalam satu- 7.500 ton

tr ip pelayaran dari kapasitas tersed ia ).

Jarak yang ditempuh dalam satu t r ip pelayaran =

1*245 m il, jad i kapasitas kapal te r is i per ton/mil *

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

106

4*400 ton- * 3 , 5 per ton/mil*

1,245 mil

Untuk menghitung biaya difeeluarkan seisms bongkar-

must di pelabuhan diperinci sebsgai berikut :

1. Lamanya kapal di pelabuhan berdasarkan kecepatan -

bongkar muat di masing-masing pelabuhan secara

standard (Tabel 9) > kemudian untuk perhitungan se-

sungguhnya didasarkan etas (Tabel 5 ). Semila perhi­

tungan bongkar must per gang/jam, di mans 1 gang -

te rd ir i dari 32 buruh yaitu : 15 orang bekerja di

kapal dsn 17 orsng bekerja d i dermaga serts d i gu-

dang. Untuk lebih jelesnya dapst d ilih a t pada Time

Schedule tabel 10 dan t8bel 11 pads halaman 107

dan halaman 108.

2. Setelah diperoleh waktu bongkar muat dalam jam ke-

mudien dijadikan hari dengan membegi 24 jam* untuk

memudahkan menghitung biaya bongkar muat#

3i Biaya bongker muat d i pelabuhan dihitung 50# dari

biaya operasi harian kapal (KM Teluk Trima seb8gei

contoh) yaitu sebesar s 50# x Rp* 1*085*997*- -

R p . 542 * 998 , 50

4, .Angka-angks lamanya bongkar must dibulatkan menje-

di satu angka di belekang kome*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

107

TIME SCHEDULE PERENCANAAN RUTE PELAYARAN

KECEPATAN BCNGKAR MWT STANDARD

TAffilL 10

K<M* Tsluk Trima, 1835 DMT, Kecepatan ra ta - ra ta : 10 knot/per jam

Noma Pelabuhan t/b Tanggal Jarak/ftillau t

Jam be rlayar

Jam < berlabuh

Ketera- ngan •

Ul jew

Surabaya B i-7-»ai+ O9.OO

225 m il 22 jwn

L e m b a r T 2 - 7- ^ 07.00

Il3 jan

B l4- 7- ' 8U 02.00

5U 5 jan

B e d o a T JLi-7- * 8U 07.00

1+3 jam

B £ i B 02.00

365 m il 36 j£W

Balikpapan T 7- 7- ' au lfjoOO

125 jam

B 12- 7- 61+ 19.00

333 m il 33 j«n

Ban jormasin T lU—7—814 0^.00

31 jam

B 15- 7-814 11.00

268 m il 27 jam

Surabaya T 16- 7- 8U 114*00

38 jam

1.21+5 m il 323 jom 321 jam

Sunber : Porwakilan D ireksi F .T . FFN * Nusa Terxggara, Surabaya. - Diolah oleh Penulis#

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

108

TIME SCHEDULE FERSN CANAAN RUTE PELAYARAN

KECEPATAN BCWGKAR MUAT SESINGG«YA

TAJEL 11

K«M# Telulc Triraa, 1835 DWT, Kecepatan ra ta - ra ta : 10 knot/ per jan

Nama Pelabuhan ) t/b! • i'

Tanggal Jarak^nil jam Ketora-laut ber layar ber labuh ngm

51 jam

Surabaya B 1- 7- % 09.00

225 m il 22 jam

L e m b a r T 2-7-t 81+ 07*00

100 jsm

B 6-7*-' au 11.00

5k m il 5B e n o a T 6-7- % 16.00

60 jam

B 9- 7- % 0)4.00

365 m il 36 jam

Balikpapan - T 10-7- % l6 0oo

201 jan

B 1 9 -7 -% 01.00

333 m il 33 jam

Bon jarmasin T • 2 0 -7 -% 10*00

U l j ^

B 22- 7- % 03.00

268 m il 27 jam

Surabaya T 2 3 -7 -% 06.00

U5 j * i

1.2i\5 m il 123 jan U98s=gSS=g J-J-Ji

Simber : Perwakilan D ireksi P .T . PJN . Nusa Tenggara, Surabaya - Diolah oleh peau lis.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

lOfi

Ferhitungan bongkar muat secara standard adalah

- Surabaya

- Lembar

- Benoa

- Balikpapan

- Banjarmasin

- Surabaya

s muat semen 1.000 ton

: bongkar semen 1.000 ton

muat beras 500 ton

: muat beras 1.000 ton

s bongkar beras 1,500 ' ton

muat kayu 500 ton

s muat kayu 400 ton

t bongkar kayu 900 ton

Jumlah waktu di pelabuhan

Jferhitungan bongkar muat eecare nyeta adalah ;

= 1,7 hari

« 1,2 hari

= 0#6 hari

* 1,8 hari

= 3,9 hari

=* 1,3 hari

= 1,3 hari

* 1,6 hari

= 13>4 hari

s muat semen 1,000 ton = 2,1 hari

: bongkar semen 1.000 ton = 2,8 hari

muat beras 500 ton ■•= 1,4 h8ri

: muat beras 1.000 ton * 2,5 hari

s bongkar beras 1,500 ton = 6,3 hari *

muat kayu 500 ton =* 2,1 hari

- Banjarmasin : muat kayu 400 ton * 1,7 hari*: bongkar kayu 900 ton = 1,9 hari

- Surabaya

- Xembar

- Benoa

- Balikpapan

- Surabaya

Jumlah waktu di pelabuhan 20,8 hari

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

110

Waktu berlayar s

- Surabaya - lembar

- lembar - Benoa

0,9 hori

« 0,2 bari

= 1,5 hari

* 1,4 hari

* 1,1 hari

Benoa - Balikpapan

Balikpapan - Banjarmesin

JBanj ermasin - Surabaya

jumlah waktu berlayar 5,1 hari

Bsrhitungan biaya operas! adalah :

Biaya kapal berlayar : 5,1 x Rp.1 *085*997,- Sp* 5*538*584ff70

Biaya kapal d i pelabuhan: 20f8xRp*542o998,50* Kp.11 *294*368,80

Laba s Rp* 15*948*546P50

Psrbandingan laba dengan pendapatan operasi dalam-

satu tr ip , pelayaran Surabaya - Lembar - Benoa - Balikpa -

pan - Banjarmasin - Surabaya = x 100$ =Hp. 32*781.500,-

= 49 $

Jadi Jika dibust perencanaan terhadsp rute pelayar

an terleb ih dahulu pelebuhen-pelabuhan mana yang akan d i-

singgahi, didasarkan atas jumlah muatan yang tersedia di

suatu pelabuhan untuk diangkut ke pelabuhan la in , serte

Juml8h biaya operasi kapal Rp.16*832*953*50

Hekapitulasi rugi/leba s

Pendapatan operasi kapal s Rp* 32*781*500,—

Biaya operasi kapal s Rp* 16*832*953*50

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

I l l

biaya yang akan dikeluarkan untuk mencspai pelabuhan te r­

sebut* Maka biaya operasi yang dikeluarkan bisa diperke -

c i l , sehingga laba yang diperoleh akan lebih tinggi*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

B A B V

KflSlMHJLAN DAN SARAN

1* Keslmpulan

Berdssarken pada analise yang telah dilakukan oleh

penulis make keslmpulan yang diberikan adalah sebagai ber

ikut :

1, Setelah dilakukan perencanaan terleb ih dahulu te r-

hadap rute pelayaran kapal, didasarkan atas pende-

paten den biaya operesi kapal* Meka bieya opsrssi

bisa dikurangi sebeser Rp* 3*475*190*40 laba men-

jed i lebih tinggi sebesar Rp# 3»497*190,40, serte

pendepaten usng tembeng per ton/mil lebih tingg i*

Oleh karena itu laba operesi, biaya operasi, dsn

pendapeten per ton/mil menjadi lebih bsik diban -

dingkan sebelum dilakukan perencanaan terhadep ru­

te pelayaran, yang didasarkan atas jumlah muatan -

dan bieya operasi untuk mencepai pelabuhan bersang

kutsn, Make hipotesa kerja penulis telah terbukti-

dengan benar.

2, Jika dianggap muatan se le lu ramei, dalam melakukan

perencanaan terhadep rute peleyaran kapal sebeik-

nya menempuh jarak pendek yaitu 1*245 mil diban-

dingkan dengan jsrak jauh yaitu 1,795 m il. Kerena

menempuh rute pendek disamping biaya operasi lebih

k e c il, juga pendapatan uang tembeng per ton/mil un

tuk pelayersn jerek pendek ekan lebih tin gg i diben

112

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

----5 J L R A B A Y A jdingkan dengan rute jarak jauh. Dengan'cafcatan pe-

labuhan-pelabuhan yang akan dieinggahi fa s il ita s *

yang tersedia cukup baik*

3. Perencanaan terhadap rute pelayaran disamping raeli

hat pendapatan dan biaya operasi juga dipengeruhi-

oleh beberapa fektor penting, diantarenya adalah ~

penyuaunan barang dalam palka kapal yang nantinya-

akan menunjang kelancaran bongkar must d i pelabuh­

an tujuan# Juga pengumpulan informasi adanya muat­

an di suatu pelabuhan dari cabang perusahaan sendi

r i maupun oleh perwakilan di mssing-masing pelabuh

an, serta mempelaj a ri fa s i l i ta s dan seluk beluk pe

labuhan yang akan disinggahi oleh kapal. Dengan -

memperhatikan hal-hal tersebut di atas, dapat juga

dipakai sebagai pedoman dslam menyusun perencanaan

rute pelayaran kepel untuk mencapai e fis ienB i ope­

rasi*

4* Psndapatan terbesar dari perusahaan didapat dari

uang tambang operasi kapal-kapal, oleh karena itu

pengelolaan in i harus mendapatkan perhatian yang -

besar* Direktur Operasi beserta bagian Operas! ha-

ruslah memiliki keahlian, keterampilan, pengalaman

dan ak tif dalam bertugas kh us us aye dalam mengatur-

perencenaan rute pelayaran kapal*

5* Dalam melayari suatu trayek, perusahsan pelayaran-

M I L I K

1 1 3

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

11**

menyusun suatu Titae Schedule bagi keberangkatan "

maupun tibanye kapal yang meleyari suatu treyek pa

da suatu pelabuhan. Time Schedule tersebut hanya-

lah idea l time sajs, sebeb masih banysk faktor-fak

tor la in yeng mempengaruhi cepat lambatnya kapal

tiba dan meninggalkan suatu pelabuhan* Waleupun da

lam penyusunsn Time Schedule hal tersebut sudah dl

perhitungkan, tetapi berhubung faktor penghambet -

itu bers ifa t Force Majeur make sed ik it banyak juga

mempengaruhi ketepaten tibe/berangketnya kapal da-

suatu pelabuhah*

6* Untuk menentukan satuan ukuran barang muatan, khu-

susnya barang yang bisa dikategorikan memskai dua

satuan ukuran yaitu ton atau seperti kayu, be-

s i* Dipakai suatu ketentuan oleh perusahaan, jika

kayu itu lebar dan panjang tetapi beratnya ringsn

sehingga ruengan kapal benyak terpskai make dipa-

kai satuan ukuran Tetapi sebeliknya jika ukur­

an kayu tersebut k ec il, sed ik it memakai ruangan ka

pal den berat sekali make dipakai satuan ukuran -

ton. Begitupule untuk jenis barang la in d i mane sa

tuan ukuran yang bisa dipakai berganda. Hal in i di

tempuh supaya pendapatan dari uang tambang bisa ma

ximal sesuai dengan kepasitas ruangan kapal yang

t e r is i , dan in i dibenarkan oleh Surat Keputusan-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

115

Menteri Berhubungan NO.KM. 36/PR.301/JHB - 84, dan

peraturennya lebih lanjut dituangkan dalam buku Ve

doman Iferhitungan Ta rif Uang Tambang Barang Angkut**' ian Xaut Nusantera.

7» jfingkutan Laut tidakleh dapet dilepsskan dari terse

dienya f a s il ita s - f e s ilita s untuk melancarkan eng-

kutan tersebut. Makin berkembangnys angkuten laut

juga menuntut dikembengkannya fa s il ita s pelsbuhan-

dengan segale fa s il ita s den perlengkspannye, ke-

amanan kapal seleme berlayar, kesehatan crew, pen-

didikan, per undeng-undangsn. Kesulitan ataupun ke

kurangan dalam fa s i l i ta s tersebut 8kan memperlam -

bat keberangkatan suatu kapal sehingga aken merugi

kan perusahean*

2. Seren

Berdasarkan pads kesimpulsn yang telah penulis be-

rxksn, make penulis foemberiksn seran-sarannya semoga da-

pat meningketken e fia ien s i operasi fiejaiagga tujuan peruse

haan depet tercapai*

1* Dalam mengengkut bsrang-bereng kebutuhan pokok se­

perti ; beras, gula, semen, pupuk, aspel hendaknya

tetap seje dipertahenkan waleupun ta r i f uang tam-

bangnye rendah, tetap i harus diueeheken kapasitas-

ruangen kapal penuh dan pendepeten uang tambeng —

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

116

egar eebsnding dengan biaya operasi kapal ke tuju-

an barang tersebut, Jika rute pelayarannys jeuh, -

dalam mengangkut bahan pokok perusahaan harus meng

ajukan t a r i f negosiasi dengan shipper untuk bisa

menutup biaya operasi kapal*

2* Dalam operasi pelayaran jika rute berlayar sangat-

jauh dan kepsaitas ruangan kapal tidak te r is i pe-

nuh ateu pendapatan tidak sebanding dengan biays -

operasi, sebaiknya kapal jangan diberangkatken/tj-

dak beroperasi, Selema biaya tetap kapal selsme t i

dak beroperasi leb ih kec il dibandingkan dengan bis

ya yang dikeluarkan dalam menempuh rute yang ee -

ngat jauh tersebut, Dengan catatan hal in i bisa di

laksanaksn jik s muatan yang tersedia di pelebuhan-

tujuan tidak sesuai dengan ruangsn kepel ysns te r ­

sedia*

3. Delem mengangkut general cargo pengswasen bongkar-

muet dan pengaturan berang dalem palka kspsl egar-

ditingkatken. Sebeb general cargo terd iri^dari ber

macam-maeam jen is barang seperti : berang pecah be

lab , a la t-a la t elektronik, makanan dalam kaleng -

den sebagainya* Di mana daya tehannya dalam penum-

pukan, bantingan maupuu goncangan dalam palka ka­

pal sangat peka, sehingga resiko klaim lebih beser

dibandingkan mengangkut satu jen is bareng sep erti-

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

117

b8rang bahan pokok*

4* Hubungan enters kapal dengan orang di derat yaitu-

terhedsp perwakilen etau cabang perusahaan hendak-

nya lebih ditingketkan la g i , tersedianya slat komu

nikasi yang baik aken-sangat mempengaruhi koord:na

s i tersebut (Misalnya dengan radio)* Dengan adanya

hubungan in i kapal dapat melaporkan kapam akan ma-

suk suatu pelabuhan, sehingga eegala sesuatunya da

pat disiepkan dengan eegera oleh orang-oreng d i da

rat seperti : muatan, dermaga^ buruh, rensum makan

an, a ir , bahan baker* Maka kapal dengan cepet akan

bisa melakukan bongkar muat in i berarti biaye eela

ma di pelabuhan bisa dikurangi*

5* Pengawasan terhadap pengaturan barang dalam palke

khususnya untuk barang yang mempunyai tujuan lebih

dari satu pelabuhan harap diawasi dengan ketat* Ka

rena seringnye te r jed i kecelakeen akibat sewaktu *

pembongkeren di pelabuhan pertama, pengambilan ba­

reng d i palka kepel tidak memperhatikan keseimbang

an kepel dan in i mengencem pelayaran kapal ke pela

buhen tujuan berikutnya* Selain mempertimbangkan -

faktor keselamatan kapal, jika pengatursn bsreng -

di dslem palka kapal teratur pada waktu pembongker

an di pelebuhan tujusn akan menjedi leb ih ringan -

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

118

dan lebih cepat* aehingga kapal di pelabuhan bisa-

dipersingkat d8n in i berarti biaye eelama kapal d i

pelabuhan bisa dikurangi*

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

DAFTAR KEPUSTAKAAN

Adler, Hens A.* Evaluasi Ekonomi Proyek-pro.vek Pengangkut 8Q, diterjemahkan oleh Paul Sitohang,Tpenerbituhiver s ites Indonesia, Jakarta, 1980* “

Buffao Elw.oo.d S*# Operations Management, Problems an Mo­dels, Third ed ition , jonn toney ana aonsT~INC«~f9Y2.

E ilon? Samuel, C.D*T. Watson Gandy, N, Nicos Christofides, Distribution Manege meat» Mathematical Modeling and - Practical Analysis, F irs t Published» Charles G r iffin and Co mpahy L i mi te“ d, Load oh, 1971«

Keputusan Rapet Kerja Yayasan Usaha Karya 26 - 29 April - 1984 Cipayung, Bogor, Itenlngkatan Produktivitas Bong- kar Muat di Pelabuhan Sebagai tfpa.va Bersama YUKA.-M- SA ~ SBKMI, Bedan Pambina Pus at YTJK.A, Jakarta,.'I934«

"KM Teluk Trima akan Layari itelabuhan Kecil di Nusa Tengf ara dan Psrusahaan yang Hampir Esngkrut Bangun Kemba i " , Dunia Maritim, No, 5. Th0 XXXII, Mei, 1982# .

•s - , * •Kompas, 1 Maret 1985,

laporan BOPBSRPAN, ITnsur Nusantare, BOPBERPAN-RUA-INSA. Mei,. 1984.......... t

Dewalatta, HR.ACo, Pelabuhan dan Niaga Pelayaran, Aksara Baru, Jakarta, 1981 •

lev in , Richard L ., Charles A .K irkpatriok., Quantitative Approaches To Management,, Fourth ed ition , McGraw-Hill Kogakufiha, Limited, T o k y o 9 7 8 « *

Metz, Adolph, Phd., Milton F ITsry, Cost Accounting Planning end Control, Seventh ed ition , south Western publishing Co., 1980«

Moelyono, “Team IKS Menghadapi Banyak Tantangan", Dunia Maritim, No. 4, Th. XXXIV, April 1984®

Panglaykim, J «, Hezil Tanail, Managements Suatu Ptenganter Ghalia Indonesia, Jakarta, 1981Q

Purba, Radiks, Carter Kapal* Bhratara Kar.va Aksara. Jakar to,. 1981.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA

Subagyo, Pangestu, Marwan Asri, T* Heni Handoko, Dasar-da ear Riaet Operasi, Sdisi Itertama, BPPE- Yogy akar ta , - 1964. . .

SudJatmiko9 F*L*C#, Pokok-pokok Pelayaran Niaga0 Bbarata- re Karya Aksara, Jakarta, l979* ~ ~

Surat Keputusan Menteri Perhubungan Ho.#fflo36/PR*301 /EHB- 8 4 » 'fedoman Perhitungan Tarif tfeng Tambang Barang. Ang kutan Laut NuBaniara, Pubtaka Marltim, Jakarta0 1984*

W^ner. Harvev M.> principles o f Operations Research % With, Applications xo~ Managerial Lecisions / second eai tjpn , Prentice/Hail International, In c ,, London, 1975.

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

SKRIPSI PERENCANAAN TERHADAP RUTE PELAYARAN .... GEDE SUMARDANA