11
Alat Musik Tradisional Papua Ada Salah satu nama alat musik tradisional yang paling terkenal yang berasal dari Papua yaitu Tifa. Alat musik Tifa merupakan alat musik tradisional yang berasal dari daerah maluku serta papua. Bentuknya alat musik Tifa mirip gendang dan cara memainkannya Tifa adalah dengan cara dipukul. Alat musik Tifa terbuat dari bahan sebatang kayu yang isinya sudah dikosongkan serta pada salah satu ujungnya ditutup dengan menggunakan kulit hewan rusa yang terlebih dulu dikeringkan. Hal ini dimaksudkan untuk menghasilkan suara yang bagus dan indah. Alat musik ini sering di mainkan sebagai istrumen musik tradisional dan sering juga dimainkan untuk mengiringi tarian tradisional, seperti Tarian perang, Tarian tradisional asmat,dan Tarian gatsi. Contoh: Alat musik daerah Maluku Alat music daerah Maluku yang paling terkenal adalah tifa. Alat musik yang bentuknya menyerupai kendang dan terbuat dari kayu yang dilubangi tengahnya. Masing-masing alat musik dari Tifa totobuang memiliki fungsi yang berbeda-beda dan saling mendukung satu sama lain hingga melahirkan warna musik yang khas.Tifa sendiri terdiri dari tifa jekir, tifa dasar, tifa potong, tifa jekir potong dan tifa bas ditambah dengan gong berukuran besar dan totobuang, yang merupakan serangkaian gong-gong kecil yang ditaruh pada sebuah meja, dengan beberapa lubang sebagai penyanggahnya.tidak hanya tifa,melainkan ada pula alat musik kulit bia.Kulit bia merupakan alat musik tiup yang terbuat dari kulit kerang.Musik ini biasa ditampilkan pada penyambutan tamu khusus,pertunjukan kesenian daerah Maluku baik didalam maupun diluar negeri dan dalam acara-acara adat.

Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Citation preview

Page 1: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Alat Musik Tradisional PapuaAda Salah satu nama alat musik tradisional yang paling terkenal yang berasal dari Papua yaitu Tifa. Alat musik Tifa merupakan alat musik tradisional yang berasal dari daerah maluku serta papua. Bentuknya alat musik Tifa mirip gendang dan cara memainkannya Tifa adalah dengan cara dipukul. Alat musik Tifa terbuat dari bahan sebatang kayu yang isinya sudah dikosongkan serta pada salah satu ujungnya ditutup dengan menggunakan kulit hewan rusa yang terlebih dulu dikeringkan. Hal ini dimaksudkan untuk menghasilkan suara yang bagus dan indah. Alat musik ini sering di mainkan sebagai istrumen musik tradisional dan sering juga dimainkan untuk mengiringi tarian tradisional, seperti Tarian perang, Tarian tradisional asmat,dan Tarian gatsi. 

Contoh:

Alat musik daerah MalukuAlat music daerah Maluku yang paling terkenal adalah tifa. Alat musik yang bentuknya menyerupai kendang dan terbuat dari kayu yang dilubangi tengahnya. Masing-masing alat musik dari Tifa totobuang memiliki fungsi yang berbeda-beda dan saling mendukung satu sama lain hingga melahirkan warna musik yang khas.Tifa sendiri terdiri dari tifa jekir, tifa dasar, tifa potong, tifa jekir potong dan tifa bas ditambah dengan gong berukuran besar dan totobuang, yang merupakan serangkaian gong-gong kecil yang ditaruh pada sebuah meja, dengan beberapa lubang sebagai penyanggahnya.tidak hanya tifa,melainkan ada pula alat musik kulit bia.Kulit bia merupakan alat musik tiup yang terbuat dari kulit kerang.Musik ini biasa ditampilkan pada penyambutan tamu khusus,pertunjukan kesenian daerah Maluku baik didalam maupun diluar negeri dan dalam acara-acara adat.

Contoh:

Perbandingan dengan seni music modern:

Page 2: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Kulit bia dengan saxophone -> saxophone: Saxophone adalah alat musik yang masuk dalam kategori aerophone, single-reed woodwind instrument. Saat ini saxophone sangat popular digunakan dalam musik jazz, dan memiliki berbagai jenis dengan range yang berbeda-beda.

Tifa dengan drum -> Drum: Drum adalah kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari kulit yang direntangkan dan dipukul dengan tangan atau sebuah batang. Selain kulit, drum juga digunakan dari bahan lain, misalnya plastik. Drum terdapat di seluruh dunia dan memiliki banyak jenis, misalnya kendang, timpani, Bodhrán,Ashiko, snare drum, bass drum, tom-tom, beduk, dan lain-lain.

Tarian Tradisional Daerah PapuaTerdapat berbagai macam tari-tarian dan mereka biasa menyebutnya dengan Yosim Pancar (YOSPAN). Di dalam tarian ini terdapat aneka bentuk gerak tarian seperti tari Gale-gale, tari Pacul Tiga, tari Seka, Tari Sajojo, tari Balada serta tari Cendrawasih. Tarian tradisional Papua ini sering di mainkan dalam berbagai kesempatan seperti untuk penyambutan tamu terhormat, penyambutan para turis asing yang datang ke Papua serta dimainkan adalah dalam upacara adat. 

Contoh:1. tarian gale-gale:

Page 3: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

2. tarian seka:

Tarian tradisional daerah Maluku

Di daerah Maluku terdapat berbagai macam tarian seperti:

a. Tari katreji: Tari Katreji adalah tarian asal Portugis dipakai untuk acara ramah tamah. Tarian Katreji merupakan salah satu tarian khas dari daerah ambon.

Contoh: b. Tari Orlapei: Tari Orlapei adalah tarian masyarakat Maluku Tengah yang sering

dilaksanakan untuk penyambutan para tamu kehormatan pada acara-acara Desa.

c. Tari Sau Reka-Reka: Tari sau reka-reka atau disebut juga tari gaba-gaba. Menggunakan gaba-gaba yang berjumlah 4 buah yang dipukul sebagai alunan musik dalam tari ini, mulai dari tempo yang lambat sampai cepat. Tari Saureka-reka adalah tarian yang mempertunjukkan kelincahan kaki untuk menginjak bagian tengah empat bilah “gaba-gaba” (pelepah sagu) yang ditabuh secara bersilangan.

Contoh:

Perbandingan seni tari tradisional Maluku dan Papua dengan seni tarian Modern:

Seni tarian modern dapat dikategorikan menjadi beberapa macam, antara lain adalah hip-hop

dance, concert dance, break dance, R&B dance, freestyle dance, dan yang terakhir baalroom

Page 4: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

dance. Seni modern dance berarti suatu bentuk tarian yang terbentuk dan berkembang sejak awal

abad-20an.

Contoh: 1. Breakdance

Breakdance, breaking, b-boying atau b-girling adalah gaya tari jalanan yang muncul sebagai bagian

dari gerakan hip hop di antara African American dan anak muda dari Puerto Rico yang dilakukan di

bagian selatan New York City yang brutal pada tahun 1970. Pada Umumnya tarian ini diiringi lagu hip

hop,rap, atau lagu remix (lagu yang di aransemen ulang).

Seorang breakdancer, breaker, b-boy atau b-girl adalah orang yang memainkan gerakan breakdance.

2. Shuffle

Shuffle Dance adalah sebuah tarian (shuffle dance) yang menitikberatkan pada gerakan kaki atau sering disebut gerakan shuffle dan tumit sehingga terlihat menempel di lantai, sesuai dengan artinya yaitu menyeret kaki dalam bahasa inggris “shuffle”. Shuffle Dance sendiri berasal dari kata Melbourne,Australia yaitu : Shuffle. Memang tarian ini lahir di Melbourne Underground Scene, Australia pada tahun 1980an tahun 1980 lah shuffle dance lahir. Mereka yang menarikan gerakan ini disebut shufflers.

Pakaian adat papuaPakaian adat pria dan wanita di Papua secara fisik mungkin anda akan berkesimpulan bahwa pakaian tersebut hampir sama bentuknya. Mereka memakai baju dan penutup badan bagian bawah dengan model yang sama. Mereka juga sama-sama memakai hiasan-hiasan yang sama, seperti hiasan kepala berupa burung cendrawasih, gelang, kalung, dan ikat pinggang dari manik-manik, serta rumbai-rumbai pada pergelangan kaki. Bentuk pakaian yang terlukis di sini merupakan

Page 5: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

ciptaan baru. Biasannya tak lupa dengan tombak/panah dan perisai yang dipegang mempelai laki-laki menambah kesan adat Papua.

Contoh:

PAKAIAN ADAT MALUKU

Sebagian besar pakaian adat hanya digunakan pada acara-acara tertentu seperti pernikahan, upacara adat dan lain-lain. Di daerah Maluku pakaian adat disebut Pakaian baju Cale atau kain Selele. Pakaian adat ini biasa digunakan sebagai pelatikan raja, cuci negeri, pesta negeri, acara panas pela dan lain-lain. Ciri-ciri dari baju Cele ini terlihat dari motif garis-garis yang geometris/berkotak-kotak kecil. Baju cele ini biasanya dikombinasikan dengan kain sarung yang warnanya tidak terlalu jauh berbeda, harus seimbang dan serasi dan di kombinasi dengan kain yang pelekat yang disalele yaitu disarung dari luar dilapisi sampai batas lutut dan dipakai Lenso (sapu tangan yang diletakan di pundak). Pakaian ini dipakai tanpa pengalas kaki atau boleh juga pakai selop. Konde/sanggul yaitu konde bulan yang diperkuat lagi dengan tusukan konde yang disebut haspel yang terbuat dari emas atau perak. Selain itu ada juga Baju Nona Rok

Contoh:

Perbandinagan pakaian adat Maluku dan Papua dengan pakaian modern:

Page 6: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Pakaian modern adalah pakaian masa kini yang selalu mengikuti trend dan berubah-ubah modelnya setiap tahunnya.Biasanya berfungsi sebagai alat untuk menunjukan status sosial seseorang.

contoh:

Rumah adat papua

Honai adalah rumah khas Papua yang dihuni oleh Suku Dani. Rumah Honai terbuat dari kayu dengan atap berbentuk kerucut yang terbuat dari jerami atau ilalang. Honai mempunyai pintu yang kecil dan tidak memiliki jendela. Sebenarnya, struktur Honai dibangun sempit atau kecil dan tidak berjendela bertujuan untuk menahan hawa dingin pegunungan Papua. Rumah adat Masyarakat Papua, atau yang biasa disebut dengan Honai.Honai terdiri dari 2 lantai yaitu lantai pertama sebagai tempat tidur dan lantai kedua untuk tempat bersantai, makan, dan mengerjakan kerajinan tangan. Karena dibangun 2 lantai, Honai memiliki tinggi kurang lebih 2,5 meter. Pada bagian tengah rumah disiapkan tempat untuk membuat api unggun untuk menghangatkan diri. Rumah Honai terbagi dalam tiga tipe, yaitu untuk kaum laki-laki (disebut Honai), wanita (disebut Ebei), dan kandang babi (disebut Wamai).

Contoh:

Rumah Adat Maluku

Page 7: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Baileo itu sebutan atau nama dari rumah adat orang Maluku, dengan bentuk bangunan yang besar, material bangunan sebagian besar berbahan dasar kayu, kokoh dengan cukup banyak ornamen, ukiran yang menghiasi seluruh bagian dari rumah tersebut. Tidak seperti halnya fungsi rumah adat pada suku-suku lain di Indonesia, Baileo atau sebutan harfiahnya Balai, merupakan rumah yang di bangun dengan tujuan yang berbeda, bukan sebagai rumah untuk dihuni atau rumah tinggal, melainkan bangunan yang berfungsi untuk Landmark suatu desa bagi orang-orang Maluku (rumah yang di gunakan sebagai tempat kegiatan atau upacara adat bagi warga kampung).Baileo merupakan bangunan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan warga (balai bersama), selain sebagai tempat pertemuan / kegiatan Baileo juga berfungsi untuk menyimpan benda-benda suci, senjata atau pusaka peninggalan dari nenek moyang warga kampung tersebut.Rumah adat Baileo ini mempunyai beberapa bagian yang mempunyai fungsi yang berbeda dan mempunyai filosofi yang tersirat di dalamnya.Pada intinya rumah adat Baileo ini dibuat tanpa dinding, hal ini bermakna agar roh nenek moyang dapat dengan leluasa untuk keluar masuk kedalam rumah adat tersebut.Bagian depan atau pintu masuk rumah adat Baileo terdapat Batu Pamalibatu besar yang berfungsi sebagai tempat untuk meletakkan sesaji.

Contoh:

Perbandingan antara rumah adat dengan rumah minimalis:

Rumah minimalis: gaya arsitektur minimalis adalah gaya arsitektur yang menampilkan elemen seperlunya saja,sesederhana mungkin namun terkesan elegan.Gaya desain minimalis sering digunakan dalam pembuatan desain rumah tinggal.bangunan sering didominasi dengan bentuk dan garis geometris yang tegas secara vertical atau horizontal.Atap datar atau nyaris datar,penggunaan jendela yang besar,meminimalkan penyekatan dinding di dalam rumah,ornament-ornamen seperti ukiran tidak digunakan,furniture lebih simple,tegas,polos namun berwarna mencolok.

Page 8: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Contoh:

Patung suku Asmat (papua)

Seni ukir pada suku Asmat telah ada sejak tahun 1700an,contohnya adalah patung suku Asmat.Patung suku Asmat memiliki nilai magis karena merupakan bentuk kepercayaan atau symbol terhadap nenek moyang mereka. Namun kini patung suku Asmat dapat digunakan pula sebagai cendra mata. udaya

mengukir di Asmat lahir dari upacara keagamaan. Di sebagian daerah, upacara adatnya mengharuskan adanya

pemotongan kepala manusia dan kanibalisme untuk menenangkan arwah nenek moyang.Supaya tidak harus

melakukan hal itu tapi tetap menghormati arwah nenek moyang, mereka membuat patung-patung yang menyerupai

arwah nenek moyang tersebut. Menurut kepercayaan nenek moyang menampakkan dirinya dalam mimpi.

Penampakan dalam mimpi inilah yang dituangkan menjadi tradisi mengukir dan memahat patung kayu.

Pada mulanya, patung-patung dibuat secara kasar dan setelah digunakan dalam upacara agama tertentu lalu

ditinggalkan di dalam rawa. Ini sebagai wujud para arwah yang tinggal untuk menjaga hutan sagu dan pohon palem

yang merupakan sumber makanan utama masyarakat Asmat di Papua.

Page 9: Perbandingan Seni Tradisional Dengan Modern

Contoh:

Perbandingan seni patung suku Asmat dengan Patung modern:

Patung modern: Dilihat dari perwujudannya, ragam seni patung modern dapat dibedakan menjadi tiga corak sebagai berikut:1)    Corak imitatif (realis atau representatif). Corak ini merupakan tiruan dari bentuk alam (manusia, binatang, dan tumbuhan). Perwujudan patung corak ini berdasarkan fisio plastis atau bentuk fisik baik anatomi, proporsi, maupun gerak. Patung corak realis tampak pada karya hendra, trubus, dan edy sunarso.2)    Corak deformatif. Patung corak deformatif bentuknya telah banyak berubah dari tiruan alam. Penggabungan dari bentuk alam menjadi bentuk baru ini masih terkait dengan sifat-sifat fisik. Dari bentuk-bentuk imajinasi dan geometris selanjutnya muncul corak kubistis. Corak ini tampak pada karya pematung seperti: but mochtar, g sidharta, dan sebagainya.3)    Corak nonfiguratif (abstrak). Corak ini secara umum sudah banyak meninggalkan bentuk-bentuk alam untuk perwujudannya (abstrak). Corak abstrak dipengaruhi oleh aliran konstruksi. Di Indonesia corak abstrak ditampilkan oleh seorang pematung g sidharta, rita widagdo, dan sebagainya.

Contoh patung modern:

seni patung modern (abstrak) seni patung modern(deformatif)