1
Penyebaran agama kristen di tanah batak Daerah batak terletak di antara dua daerah yang kuat, yaitu aceh dan minangkabau. Masyarakat batak sebagian besar masih menganut kepercayaan nenek moyang, karena proses islamisasi tidak sampai kepedalaman. Oleh sebab itu tanah batak dianggap baik untuk menyebarkan agama kristen. Untuk kepentingan penyebaran injil, pada tahun 1849 ditugaskan Dr N. Van der Tuuk yang dikirim ke daerah pedalaman batak dan memulai tugasnya di barus. Setelah melalui berbagai kesulitan ia berhasil menyusul ke daerah pedalaman dan daerah toba. Sejak tahun 1860 misi kristen mulai banyak yang masuk kedaerah silindung dan toba. Pos-pos sending berdiri di beberapa tempat di kedua daerah itu.

Penyebaran Agama Kristen Di Tanah Batak

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Penyebaran agama kristen di tanah batak Daerah batak terletak di antara dua daerah yang kuat, yaitu aceh dan minangkabau. Masyarakat batak sebagian besar masih menganut kepercayaan nenek moyang, karena proses islamisasi tidak sampai kepedalaman. Oleh sebab itu tanah batak dianggap baik untuk menyebarkan agama kristen. Untuk kepentingan penyebaran injil, pada tahun 1849 ditugaskan Dr N. Van der Tuuk yang dikirim ke daerah pedalaman batak dan memulai tugasnya di barus. Setelah melalui berbagai kesulitan ia berhasil menyusul ke daerah pedalaman dan daerah toba.Sejak tahun 1860 misi kristen mulai banyak yang masuk kedaerah silindung dan toba. Pos-pos sending berdiri di beberapa tempat di kedua daerah itu.

Citation preview

Page 1: Penyebaran Agama Kristen Di Tanah Batak

Penyebaran agama kristen di tanah batak

          Daerah batak terletak di antara dua daerah yang kuat, yaitu aceh dan minangkabau. Masyarakat batak sebagian besar masih menganut kepercayaan nenek moyang, karena proses islamisasi tidak sampai kepedalaman. Oleh sebab itu tanah batak dianggap baik untuk menyebarkan agama kristen. Untuk kepentingan penyebaran injil, pada tahun 1849 ditugaskan Dr N. Van der Tuuk yang dikirim ke daerah pedalaman batak dan memulai tugasnya di barus. Setelah melalui berbagai kesulitan ia berhasil menyusul ke daerah pedalaman dan daerah toba.

Sejak tahun 1860 misi kristen mulai banyak yang masuk kedaerah silindung dan toba. Pos-pos sending berdiri di beberapa tempat di kedua daerah itu.