98
i PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT PENDEK MELALUI METODE DRILL PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADITS SISWA KELAS V MI YUSUF ABDUSSATAR TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Oleh Umi Rahmatul Andini NIM. 151.149.105 JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI) FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN (FTK) UNUVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MATARAM 2018

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

i

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT PENDEK MELALUI METODE DRILL PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN

HADITS SISWA KELAS V MI YUSUF ABDUSSATAR TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Oleh

Umi Rahmatul Andini

NIM. 151.149.105

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI) FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN (FTK)

UNUVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MATARAM

2018

Page 2: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

ii

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT PENDEK MELALUI METODE DRILL PADA MATA PELAJARAN AL-QUR’AN

HADITS SISWA KELAS V MI YUSUF ABDUSSATAR TAHUN PELAJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Diajukan kepada Universitas Negeri Mataram untuk melengkapi persyaratan mencapai gelar Sarjana Pendidikan S1 (S.Pd)

Oleh

Umi Rahmatul Andini NIM. 151.149.105

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN (FTK)

UNUVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

MATARAM

2018

Page 3: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

iii

Page 4: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

iv

Page 5: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

vi

Page 6: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

vii

MOTTO:

جات ين أوتوا العلم د ين امنوا منكم وال فع اه ال ي

”Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan

orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”. (Mujadalah:11)1

1 Al-Qur’a da Terje ah ya Mushaf Ar Rasyid, (Depok: Departemen Agama, PT

Cahaya Qur’a ), hl . .

Page 7: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

viii

PERSEMBAHAN

Pengharapan semoga orang-orang yang telah berjasa

dalam hidup penulis diberikan balasan oleh Allah SWT dengan

balasan yang sebaik-baiknya. Oleh karena itu Ku persembahkan

buah karya ini kepada; Allah yang maha esa dan maha segalanya,

pencipta alam raya dan yang menguasai seluruh makhluk

ciptaannya. Yah dan Ibundaku tercinta, serta seluruh keluargaku

yang senantiasa mendorongku untuk meraih prestasi dan

menjunjung tinggi budi pekerti, semoga hasil karya ini bermanfaat

untuk semua.

Page 8: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

ix

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan

semesta alam karena atas limpahan rahmat, hidayah dan inayah-Nya penulis dapat

menyusun skripsi ini dan dapat terselesaikan sebagaimana mestinya. Shalawat serta salam

semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, juga kepada keluarga,

sahabat, dan semua pengikutnya. Aamiin.

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu persyaratan untuk

mencapai gelar kesarjanaan strata 1 (S-1) pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.

Oleh karena itu, penulis memberikan penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan

terima kasih kepada pihak-pihak yang telah yang telah membantu, yaitu mereka antara

lain adalah:

1. Bapak Drs.H. Ridwan, M. Pd. sebagai pembimbing I dan Ibu Nani Husnaini,

M. Pd. sebagai pembimbing II yang telah memberikan bimbingan, arahan,

motivasi dan koreksi yang mendetail, terus menerus dan tanpa bosan di

tengah kesibukannya.

2. Bapak Hery Rahmat M,Hum. Selaku Dosen Wali Kelas PGMI C, yang telah

memberikan bimbingan, arahan, motivasi dan masukan secara terus menerus.

3. Bapak dan Ibu dosen jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtida‘iyah (PGMI)

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram

Page 9: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

x

yang telah mendidik dan memberikan ilmu pengetahuan dalam mengenyam

pendidikan Strata 1 (S-1).

4. Bapak Dr. Ahmad Sulhan, M. Pd.I. selaku ketua jurusan Pendidikan Guru

Madrasah Ibtida‘iyah (PGMI).

5. Ibu Dr. Hj. Lubna, M. Pd. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.

6. Bapak Prof. Dr. H. Mutawali, M. Ag. selaku Rektor Universitas Islam Negeri

(UIN) Mataram yang telah memberi tempat bagi penulis untuk menuntut

ilmu.

7. Ibu Hj. Miskiyah, S. Pd.i. selaku kepala Madrasah MI Yusuf Abdussatar

Kediri yang telah memberikan izin dan kemudahan selama proses penelitian.

8. Rekan-rekan mahasiswa di jurusan PGMI Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram

9. Serta semua pihak yang yang tidak dapat penulis tuliskan satu persatu yang

telah banyak memberikan bantuan baik moril ataupun materil selama

penyelesaian skripsi ini.

Akhirnya penulis berharap, semoga amal kebaikan dari berbagai pihak tersebut

mendapatkan pahala yang berlipat-ganda dari Allah SWT dan semoga karya ilmiah ini

bermanfaat bagi kita semua. Aamiin.

Mataram, 06 Juli 2018 Penulis,

Umi Rahmatul Andini

Page 10: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING................................................................. iii

NOTA DINAS PEMBIMBING ..................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ....................................................... v

PENGESAHAN DEWAN PENGUJI .......................................................... vi

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vii

HALAMAN PERSEMBAHAN..................................................................... viii

KATA PENGANTAR .................................................................................... ix

DAFTAR ISI .................................................................................................. xii

DAFTAR TABEL........................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvi

ABSTRAK ...................................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................ 5

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................................ 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN ............... 7

A. Kajian Teori .......................................................................................... 7

Page 11: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xii

1. Pengertian Menghafal ......................................................................... 7

2. Kemampuan Menghafal ...................................................................... 9

3. Menghafa Al-Qur‘an ........................................................................... 12

a. Persiapan Menghafal Al-Qur‘an ................................................... 12

b. Metode Menghafal ........................................................................ 13

c. Hukum Menghafal Al-Qur‘an ....................................................... 14

d. Ketentuan dalam Menghafal Al-Qur‘an ........................................ 15

e. Faktor-faktor Pendukung Menghafal al-Qur‘an ............................ 20

f. Faedah Menghafal al-Qur‘an ........................................................ 21

4. Indikator Kemampuan Menghafal AL-Qur‘an ................................... 23

a. Kelancaran dalam Menghafal AL-Qur‘an .................................... 23

b. Kesesuaian Bacaan dengan Kaidah Ilmu Tajwid .......................... 24

c. Fashahah ........................................................................................ 24

5. Surat-surat dalam al-Qur‘an ................................................................ 25

6. Metode Drill ........................................................................................ 26

a. Kelebihan Metode Latihan Drill ................................................... 30

b. Kelemahan Metode Latihan (Drill) ............................................... 30

BAB III RENCANA PENELITIAN ............................................................. 33

A. Setting Penelitian ................................................................................ 34

B. Sasaran Penelitian ............................................................................... 35

C. Rencana Tindakan ............................................................................... 34

D. Jenis Instrumen daan Cara Penggunaannya ........................................ 37

E. Pelaksanaan Tindakan ......................................................................... 42

F. Cara Pengamatan (Monitoring) ........................................................... 43

G. Analisis Data dan Refleksi .................................................................. 44

BAB VI HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................ 48

A. Deskripsi Setting Penelitian .......................................................... 48

1. Gambaran Umum MI Yusuf Abdussatar Kediri ..................... 49

2. Letak Geografis ....................................................................... 50

Page 12: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xiii

3. Keadaan Siswa dan Guru ........................................................ 50

4. Sarana dan Prasarana ............................................................... 52

5. Visi dan Misi MI Yusuf Abdussatar Kediri ............................ 52

B. Hasil Penelitian ............................................................................. 53

1. Deskripsi Data Siklus I ........................................................... 54

2. Deskripsi Data Siklus II .......................................................... 64

a. Perencanaan ....................................................................... 65

b. Pelaksanaan Tindakan ....................................................... 67

c. Observasi dan Evaluasi ..................................................... 69

d. Evaluasi ............................................................................. 70

e. Refleksi .............................................................................. 71

C. Pembahasan ................................................................................... 71

BAB V PENUTUP ........................................................................................ 75

A. Kesimpulan ......................................................................................... 75

B. Saran .................................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 77

LAMPIRAN ...................................................................................................

DAFTAR RIWAYAT HIDUP .....................................................................

Page 13: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kriteria tingkat kemampuan menghafal peserta didik dalam persentase, 48

Tabel 3.2 Jadwal Penelitian, 48.

Tabel 4.1 Jumlah siswa MI Yusuf Abdussatar Kediri, 51

Tabel 4.2 Keadaan Guru MI Yusuf Abdussatar Kediri, 51

Tabel 4.3 Keadaan Sarana dan Prasarana, 52

Tabel 4.4 Perlengkapan MI Yusuf Abdussatar Kediri, 53

Tabel 4.5 Hasil observasi aktivitas siswa siklus I, 60

Tabel 4.6 Hasil observasi aktivitas guru siklus I, 61

Tabel 4.7 Hasil evaluasi siklus I, 62

Tabel 4.8 Hasil observasi aktivitas siswa siklus II, 69

Tabel 4.9 Hasil observasi aktivitas guru siklus II, 69

Tabel 4.10 Hasil evaluasi siklus II, 71

Tabel 4.11 Hasil analisis observasi siklus I dan siklus II Siswa kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018, 73

Page 14: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Makharijul Huruf

Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan .

Page 15: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kartu Konsultasi

Lampiran 2 Daftar nama siswa kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018.

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Lampiran 4 Analisis Kemampuan Menghafal Siswa Siklus I

Lampiran 5 Analisis Kemampuan Menghafal Siswa Siklus II

Lampiran 6 Lembar Observasi Guru Siklus I

Lampiran 7 Lembar Observasi Siswa Siklus I

Lampiran 8 Lembar Observasi Guru Siklus II

Lampiran 9 Lembar Observasi Siswa Siklus II

Lampiran 10 Lembar Validasi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Lampiran 11 Struktur Organisasi Madrasah

Lampiran 12 Surat Keterangan atau Berita acara Seminar Proposal

Lampiran 13 Surat Izin Penelitian dari Kemenag

Lampiran 14 Surat Keterangan balasan Penelitian di Madrasah Ibtidaiyyah

Lampiran 15 Daftar Riwayat Hidup

Lampiran 16 Foto Penelitian

Page 16: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

xvii

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT PENDEK MELALUI METODE DRILL PADA MATA PELAJARAN

AL-QUR’AN HADITS MI YUSUF ABDUSSATAR KEDIRI TAHUN PELAJARAN 201/2018

Oleh

Umi Rahmatul Andini NIM: 15.1.14.9.105

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah metode Drill dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menghafal surat-surat pendek melalui metode Drill kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018. Jenis peneilitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus, satu siklus terdiri dari empat tahapan yang dimulai dari penemuan masalah, tahapan yang pertama, yaitu perencanaan tindakan, kedua pelaksanaan tindakan, ketiga observasi tindakan, dan yang keempat refleksi. Tehnik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi dan tes. Data yang diperoleh dianalisis secara kuantitatif untuk menentukan ketuntasan klasikal dan ketuntasan individual siswa dan data kualitatif untuk mengukur keaktifan siswa, antusias siswa, dan kemampuan menghafal siswa. Dari hasil penelitian ini, dengan metode Drill mampu meningkatkan kemampuan menghafal siswa pada surat-surat pendek pada mata pelajaran al-Qur‘an Hadits.

Hal ini terlihat dari ketuntasan klasikal meningkat dari 64% pada siklus pertama menjadi 81% di siklus kedua, aktifitas siswa dari rata-rata skor 62,5% di siklus pertama dengan kategori yang ‖cukup‖ meningkat menjadi 80% di siklus kedua dengan kategori ‖Baik sekali‖, dan aktifitas guru dari rata-rata skor 70% disiklus pertama dengan kategori ‖cukup‖ meningkat menjadi 86,36% di siklus kedua dengan kategori :Baik sekali‖.

Pada siklus I dan II terjadi peningkatan rata-rata hasil kemampuan menghafal dari 22 siswa yang diperoleh adalah 70% sedangkan ketuntasan klasikal yang diperoleh siswa 64% dan yang tuntas sebanyak 14 orang dengan nilai tertinggi 75 dan yang belum tuntas sebanyak 8 orang dengan nilai terendah 50 dengan kriteria ‖cukup‖. Kemudian pada siklus II nilai rata-rata kemampuan menghafal surat pendek siswa meningkat lagi menjadi 77,18 sedangkan ketuntasan klasikal 81% dan yang tuntas sebanyak 18 orang dengan nilai tertinggi 83 dan yang belum tuntas sebanyak 4 orang dengan nilai terendah 58 dengan kriteria‖ baik sekali‖.

Kata Kunci:Kemampuan menghafal, surat-surat pendek, metode Drill

Page 17: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Al-Qur‟an adalah firman Allah yang diwahyukan kepada Nabi

Muhammad SAW, dengan perantara malaikat Jibril sebagai rahmat dan

petunjuk bagi umat manusia dalam hidup dan kehidupannya, Membaca dan

menghafal ayat-ayat Al-Qur‟an termasuk ibadah dan sebagai upaya untuk

mendekatkan diri kepada Allah SWT. Allah berfirman

Artinya. ―Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang kami anugrahkan kepadanya secara diam-diam dan terang terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak merugi.‖ (QS.Faathir /35:29).2

Begitu tinggi dan luhurnya nilai membaca dan menghafal Al-Qur‟an,

sehingga kemauan membaca dan menghafal ayat-ayat Al-Qur‟an sudah

harus dimulai sejak usia dini. Hal ini dapat dimulai dari membaca dan

menghafal surat-surat pendek yang terdapat didalam Al-Qur‟an. Demikian

pula hadits Riwayat Usman bin affan yang mengungkapkan keutamaan

mempelajari Al-aqur‘an dengan ungkapan, ―sebaik-baik kalian adalah orang

yang mempelajari al qur‘an dan mengamalkannya‖.3

2 .Al-Qur‟an dan terjemahnya. Jakarta : Deprtemen Agama 3 Muhiddin bin zakaria ― Riadussolihin : CV Pustaka assalam

1

Page 18: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

2

Selain mempelajari Al-Qur‘an dan mengamalkannya, umat manusia

juga disarankan untuk menghafal Al-Qur‘an. Sebab, menghafal Al-Qur‘an

merupakan salah satu perbuatan yang sangat terpuji dan mulia. Karena

sesungguhnya, orang-orang yang mempelajari, membaca, dan menghafal Al -

Qur‘an ialah mereka yang memang dipilih oleh Allah Swt. Untuk menerima

warisan, yaitu berupa kitab suci Al-Qur‘an.

Salah satu materi pada mata pelajaran Al-Qur‘an Hadits adalah

menghafal Surat-surat Pendek seperti surat Al-Qadar‘, akan tetapi dalam

proses menghafal Al-Qur‘an seringkali ditemukan berbagai kendala. Salah

satu faktor kesulitan dalam menghafal Al-Qur‘an baik itu secara umum atau

khususnya ialah karena bacaan yang tidak bagus, baik dari segi makharijul

huruf, kelancaran membacanya, tidak sabar,tidak sungguh-sungguh, ataupun

tajwidnya. Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, untuk menguasai al-Qur‘an

dengaan baik dan benar kita harus menguasai Makharijul huruf dan

memahami tajwid dengan baik. Walaupun pada dasarnya menghafal Al-

Qur‘an tidak pernah lepas dari kendala dan beberapa problem yang

menyulitkan, namun jika tidak mempunyai modal tersebut maka ia akan

mengalami banyak kesulitan.jika kesulitan dalam menghafal akan benar-

benar terasa, dan masa menghafal juga akan semakin lama. Padahal orang

yang hendak menghafal al-Qur‘an bacaannya terlebih dahulu harus lancar dan

benar sehingga memudahkan dalam menjalani proses menghafal Al-Qur‘an. 4

4 Alawiyah, Cara Cepat bisa Menghafal Al-Qur‟an Buku Cara Cepat Bisa Menghafal Al-

Qur‟an, (Jakarta: Diva Press, 2014), hlm. 140.

Page 19: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

3

Kendala terbesar dalam menghafal suatu ayat dalam Al-Qur‘an di

madrasah kelas V MI Yusuf Abdussatar yaitu bila siswa (penghafal Al-

Qur‘an) yang belum fasih dalam membaca Al-Qur‘an. Agar dapat fasih

dalam membaca Al-Qur‘an, maka haruslah menguasai ilmu tajwid, yang

mana ilmu tersebut harus dipelajari dengan cara tatap muka. Jika dengan cara

tatap muka dirinya belum menguasai ilmu tajwid dengan baik, maka

diharuskan kepadanya untuk mendengarkan bacaan Al-Qur‘an dari seseorang

murfi (orang yang diakui kefasihannya dan hafalan Al-Qur‘annya) yang baik

atau dengan mendengar murotal Al-Qur‘an melalui kaset.

Di dalam UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional, dinyatakan bahwa pendidikan nasional berfungsi

mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa

yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan

untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang

demokratis serta bertanggung jawab.

Untuk mencapai tujuan tersebut, salah satu bidang studi yang harus

dipelajari oleh peserta didik di madrasah MI Yusuf Abdussatar adalah

Pendidikan Agama Islam pada mata pelajaran Al-Qur‘an Hadits bertujuan

Page 20: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

4

untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.5

Di antara problematika yang selama ini terjadi dalam proses

menghafal Surat-surat Pendek di MI Yusuf Abdusssatar adalah metode yang

digunakan belum maksimal. Hal ini terlihat dalam proses pembelajaran

hafalan Surat-surat Pendek pada siswa kelas V MI Yusuf Abdussatar

nampak masih rendahnya semangat peserta didik untuk menghafal Surat-

surat Pendek, sehingga banyak peserta didik yang belum mampu memenuhi

target hafalannya setiap akhir semesternya. Pada sisi lain strategi atau

metode penyampaian materi pembelajaran bertumpu pada metode tertentu

yang monoton sehingga berdampak pada kegiatan pembelajaran hafalan

Surat-surat Pendek tidak interaktif dan kurang menarik. 6

Berdasarkan keadaan di atas, perlu penanganan serius agar

peningkatan kualitas pembelajaran dapat tercapai. Dengan harapan

tercapainya penguasaan materi pembelajaran hafalan Surat-surat Pendek

pada mata pelajara Al -qur-an hadis dapat terwujud. Oleh karena itu perlu

diuji cobakan penerapan berbagai metode pembelajaran untuk mengetahui

dampaknya bagi proses dan hasil pembelajaran hafalan Surat-surat Pendek

pada mata pelajaran Al-qur‘an hadits, Untuk memahami permasalahan ini

perlu kiranya dikaji melalui kegiatan penelitian tindakan kelas (PTK). Penulis

terdorong untuk melaksanakan penelitian guna mencari solusi atau jalan

5 Peraturan Mentri Agama Republik indonesia Nomor 2 Tentang Setandar Kopetensi

Lulusan Dan Setandar Isi Pendidikan Agama Islam Dan Bahasa Arab di Madrasah (Jakarta : Mentri Agama 2008) hal 19M.

6 Wawancara ― ust saefudin.....‖

Page 21: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

5

keluar sebagai upaya memperbaiki prestasi hafalan Surat-surat Pendek

melalui metode Drill‟.7

Metode Drill, adalah latihan yang terus-menerus sehingga mempribadi

dalam keperibadian anak, setingkat lebih tinggi dari resitasi. Metode drill ini

merupakan suatu cara mengajar yang baik untuk menanamkan kebiasaan-

kebiasaan tertentu. Juga sebagai sarana untuk memelihara kebiasaan-

kebiasaan yang telah merupakan kenyataan.8 Jika metode tersebut diterapkan

di MI-Yusuf Abdussatar pada mata pelajara Al-quran hadits maka diharapkan

mampu meningkatkan kemampuan menghafal Surat-surat Pendek dan

meningkatkan daya ingat peserta didik.

Adapun judul skripsi yang diangkat adalah ―Peningkatan

Kemampuan Menghafal Surat-surat Pendek Melalui Metode Drill’ pada

Mata Pelajaran Al-qur’an Hadits Siswa Kelas V MI Yusuf Abdussatar

Kediri tahun pelajaran 2017/ 2018”.

B. Rumusan Masalah

1. Rumusan Masalah

Dari uraian yang dipaparkan dalam latar belakang masalah di atas

dapat dirumuskan permasalahan permasalahan yang hendak dibahas

sebagai berikut. ‖Bagaimana penerapan metode Drill‘ dalam

meningkatkan kemampuan menghafal Surat-surat Pendek siswa kelas V

MI Yusuf Abdussatar di dalam menghafal‖?

7 Ibid , hal,:4. 8 Ridwan “Pembelajaran Al-Qur‟an Hadits, (Lombok:Al-Kaautsar Press,2015), hlm, 112.

Page 22: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

6

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas maka penelitian ini bertujuan

sebagai berikut. ―Untuk mengetahui bagaimana penerapan Metode Drill

dalam meningkatan kemampuan menghafal Surat-surat Pendek siswa kelas V

MI Yusuf Abdussatar di dalam menghafal‖.

D. Manfaat Hasil Penelitian

1. Manfaat bagi Sekolah

Bagi sekolah atau lembaga pendidikan, penelitian ini diharapkan

dapat memberikan kontribusi tentang cara peningkatan kemampuan

menghafal Surat-surat Pendek pada mata pelajaran Al-qur‘an hadis bagi

peserta didik.

2. Manfaat bagi Guru

Hasil penelitian dapat menjadi masukan yang berharga bagi

pengampu materi hafalan Surat-surat Pendek untuk menerapkan cara yang

lebih efektif dan efisien dalam pengajaran sehingga materi yang disajikan

dapat cepat terserap oleh siswa atau peserta didik.

3. Manfaat bagi Siswa

Penelitian ini di harapkan dapat meningkatkan kemampuan siswa

di dalam mengafal Surat-surat Pendek pada mata pelajaran al-qur‘an

hadits.

Page 23: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Pengertian Menghafal

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia menghafal adalah berusaha

menerapkan kedalam pikiran agar selalu diingat.9 Kesehatan yang

diperlukan oleh orang yang menghafal al-Qur‘an tidak hanya dari segi

kesehatan lahiriah, tetapi juga dari segi psikologisnya sebab, jika secara

psikologis dapat terganggu, maka akan sangat menghambat proses

menghafal.10

Bagi orang yang memiliki kemauan yang kuat dan daya hafalan

yang besar, tentunya ia akan mewajibkan kepada dirinya sendiri untuk

menghafalkan (Al-Qur‘an) sesuai jadwal yang ditentukan, misalnya jadwal

dalam dua hari akan dihafalkan menjadi satu hari dengan tetap

memperhatikan tanggal agar tidak terjadi tumpang tindih.

Pribadi manusia beserta aktivitasnya tidak semata-mata ditentukan

oleh pengaruh dan proses-proses yang berlangsung saat ini, tapi juga oleh

pengaruh-pengaruh dan proses-proses di masa yang lampau: pengaruh-

pengaruh dan proses-proses yang lampau ikut menentukan. Pribadi

berkembang didalam suatu sejarah dimana hal yang lampau dalam cara

tertentu selalu ada dan dapat diaktifkan kembali.

9 Depdikbud. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia.(Jakarta : Balai Pustaka) 10 Wiwi, Alawiyah. Keutamaan Menghafal Al-Qur‟an Buku Cara Cepat Menghafal Al-

Qur‟an. (Jakarta: Diva Press, 2014), hlm. 113.

7

Page 24: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

8

Mengingat merupakan aktivitas kognitif dimana orang menyadari

pengetahuan yang berasal dari kesan-kesan yang diperoleh dari masa

lampau. Bentuk mengingat yang penting adalah reproduksi pengetahuan,

misalnya seorang anak diminta untuk menjelaskan kembali suatu

pengetahuan atau peristiwa yang telah diperolehnya selama belajar.11

Secara teori dapat kita bedakan adanya tiga aspek dalam

berfungsinya ingatan itu, yaitu:

a. Mencamkan, yaitu menerima kesan-kesan.

b. Menyimpan kesan-kesan, dan

c. Mereproduksikan kesan-kesan.

Atas dasar inilah, maka biasanya ingatan didefinisikan sebagai

kecakapan untuk menerima, menyimpan dan mereproduksikan kesan-

kesan.

Pensifatan yang diberikan kepada ingatan juga lalu diberikan

kepada masing-masing aspek itu. Ingatan yang baik mempunyai sifat-sifat:

Cepat atau mudah mencamkan, setia teguh, luas dalam menyimpan, dan

siap atau sedia dalam mereproduksikan kesan-kesan.

Ingatan cepat artinya mudah dalam mencamkan sesuatu hal tanpa

menjumpai kesukaran. Ingatan setia artinya apa yang telah diterima

(dicamkan) itu akan disimpan sebaik-baiknya, tak akan berubah-ubah, jadi

tetap cocok dengan keadaan waktu menerimanya. Ingatan teguh artinya

dapat menyimpan kesan dalam waktu yang lama, tidak mudah lupa.

11 Sumanto. Psikologi Perkembangan. (Jakarta: PT Buku Seru, 2014), hlm,25.

Page 25: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

9

Ingatan luas artinya dapat menyimpan banyak kesan-kesan. Ingatan siap

artinya mudah dapat mereproduksikan kesan yang telah disimpannya.12

2. Kemampuan Menghafal al-Qur’an

Kemampuan adalah : kapasitas seorang individu untuk melakukan

beragam tugas dalam suatu pekerjaan.13

Menurut Soelaiman kemampuan adalah sifat yang dibawa lahir

atau dipelajari yang memungkinkan seseorang yang dapat menyelesaikan

pekerjaannya, baik secara mental ataupun fisik. Karyawan dalam suatu

organisasi, meskipun dimotivasi dengan baik, tetapi tdak semua memiliki

kemampuan untuk bekerja dengan baik. Robert Kreitner menyebutkan

yang dimaksud dengan kemampuan adalah karakteristik stabil yang

berkaitan dengan kemampuan maksimum phisik mental seseorang.14

Dari beberapa definisi yang dikemukakan diatas dapat

disimpulkan, bahwasannya kemampuan adalah daya mental ataupun fisik

yang dimiliki seorang individu dalam melakukan aktifitas yang pada setiap

individu memiliki perbedaan.

Dalam kamus bahasa arab kata menghafal berasal dari kata‖

hafiza- yahfazu- hifzhan yang berarti memelihara, menjaga, menghafal.15

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, menghafal adalah berusaha

12 Suryabrata, Sumadi, Psikologi Pendidikan, (Jakrta: Raja Grafindo Persada, 2001),

hlm.43. 13 Robbins, Stephen P.; Judge, Timothy A. (2008). Prilaku Organisasi Buku 1, Jakarta:

Salemba Empat. H. 56-66. 14http://infodanpengertian.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-kemampuan-ability-

menurut.html diakses pada 18 januari 2017 pukul 08.30 15 Mahmud Yunus, Kamus Arab Indoneia, (Cipatut: Mahmud Yunus WA Dzurriyyah,

2007), hlm. 107.

Page 26: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

10

meresapkan kedalam fikiran agar selalu ingat.16 Sedangkan menghafal

pada dasarnya merupakan bentuk atau bagian dari proses mengingat yang

mempunyai pengertian menyerap atau melekatkan pengetahuan dengan

jalan pengecaman secara aktif.17

Dapat disimpulkan bahwasannya menghafal adalah peroses

mengulang sesuatu, yang didapat dari membaca, atau mendengar

informasi kedalam ingatan agar dapat diulang kembali.

Secara harfiah, Al Qur‟ an berasal dari kata Qara‟ a yang berarti

membaca atau mengumpulkan. Kedua makna ini mempunyai maksud

yang sama, membaca berarti juga mengumpulkan, sebab orang yang

membaca bekerja mengumpulkan ide-ide atau gagasan yang terdapat

dalam sesuatu yang ia baca.18

Dari sumber yang lain dikatakan bahwa Al-Quran adalah ―kalam

Allah SWT. Yang diturunkan ke hati Muhammad Saw. Dengan

perantaraan wahyu Jibril As. Secara berangsur-angsur, dalam bentuk ayat-

ayat dan surat-surat selama fase kerasulan 23 tahun. Dimulai dengan surat

Al -fatihah dan diakhiri dengan surat an–nas disampaikan secara

mutawattir mutlak sebagai bukti kemukzijatan atas kebenaran risalah

islam.19

16 Tim Prima Pena, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Gita Media Press, tt,),

hlm.307. 17 Syaiful Sagala, Konsep dan Makna Pembelajaran,(Bandung: Alfa Beta, 2003), hlm. 128. 18 Kadar M.Yusuf, Studi Al-Qur‟an, (Jakarta: Amzah, 2009), hlm. 1. 19 Shabur Syahin, Saat Al-Qur‟an Butuh Pembelaan, (Jakarta: Erlangga, 2006), hlm. 2.

Page 27: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

11

Sedangkan pengertian Al- Qur'an secara terminologi menurut Abu

Syahbah yang dikutip oleh Rohison Anwar dalam bukunya Ulum Al-

Qur‟ an adalah sebagai berikut:

Kitab Allah yang diturunkan, baik secara lafazh maupun maknanya

kepada nabi Muhammad saw. Yang diriwayatkan secara mutawatir, yakni

denga penuh kepastian dan keyakinan akan kesesuaiannya dengan apa

yang diturunkan kepada Muhammad, yang ditulis pada mushaf mulai dari

awal surat Al-Fatihah sampai akhir surat An-Nas.20

Jadi Al-Qur‟ an adalah kalam Allah yang diturunkan kepada nabi

Muhammad saw. Melalui perantaraan malaikat Jibril, ditulis dalam mushaf

mulai dari surat al-fatiḥ ah sampai surat al-nas (114 surat), diriwayatkan

kepada kita secara mutawatir, bernilai mukjizat, membacanya bernilai

ibadah serta menjadi pedoman hidup bagi seluruh umat manusia yang

tidak ada keraguan padanya.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa kemampuan

menghafal Al-Qur‟ an berarti kecakapan memelihara atau menjaga Al-

Qur‟ an sebagai wahyu Allah melalui proses meresapkan lafaẓ -lafaẓ ayat

Al -Qur‟ an sesuai dengan kaidah-kaidah membaca Al-Qur‟ an ke dalam

pikiran agar bisa mengingat dan melafalkannya kembali tanpa melihat

mushaf atau tulisan.

20 Rohison Anwar, Ulum Al-Qur‟an, (Bandung: Pustaka Setia, 2010), hlm. 33.

Page 28: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

12

3. Menghafal Al-Qur’an

Menghafal Al-Qur‘an adalah suatu perbuatan yang sangat mulia

dan terpuji, sebab orang yang menghafalkan al-Qur‘an merupakan salah

satu hamba yang ahlullah di muka bumi.21

Al -Qur‘an memiliki banyak keutamaan, baik bagi pembaca,

penghafal, pendengar, dan orang yang mengamalkannya. Dengan

demikian, tidak mengherankan pula jika banyak diantara umat islam yang

berusaha menghafalkan kalam ilahi yang dijamin keasliannya hingga hari

kiamat tersebut.

Ada beberapa syarat yang diperhatikan sebelum kita melakukan

hafalan Al -Qur‘an diantaranya:

a. Persiapan menghafal Al-Qur‘an

Persiapan dalam menghafal berkaitan erat dengan niat atau

keinginan. keinginan yang kuat tanpa adanya paksaan dari siapapun

akan mampu menghadapi rintangan yang menghalanginya.

1) Mampu Membaca dengan Benar dan Lancar

Kemampuan membaca dengan lancar dan benar akan

mempermudah dalam proses menghafal. Perbanyak membaca dan

mendengar bacaan tersebut, karena kita dapat mengetahui cara

mengucapkan kata dari ayat secara benar. Al-Qur‘an adalah sebuah

kitab yang suci oleh karena itu suatu keharusan bagi seorang muslim

untuk mengetahui keutamaan membaca al-Qur‘an.

21 Alawiyah, Wiwi, Cara Cepat Bisa Menghafal Al-Qur‟an Buku Cara Cepat bisa

Menghafal Al-Qur‟an, (Jakarta: Diva Press, 2014), hlm.140.

Page 29: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

13

Menghafal lima ayat dalam sehari berarti kita akan hafal 150

ayat dalam satu bulan, apabila istoqomah dalam menghafal lima ayat

dalam sehari, maka dengan izin Allah kita akan hafal 1800 ayat.

2) Kontinuitas

Konsisten adalah sesuatu yang dilakukan secara terus

menerus yang harus dilakukan agar kita tidak kehilangan apa yang

telah kita hafal sebelumnya. Menghafal memerlukan kontinuitas.

Menghafal hendaknya tidak bosan-bosan dalam mengulang hafalan,

kapan dan dimanapun dengan demikian kontiunitas memiliki

kedisiplinan baik waktu, tempat maupun materi.

3) Sanggup Memelihara Hafalan

Barangsiapa yang ingin mempertahankan hafalan al-Qur‘an

al-Karim dalam waktu yang lama, hendaknya ia mengikuti apa yang

diajarkan, caranya pada hari pertama menghafal halaman pertama

dari juz I. Pada hari kedua, menghafal halaman pertama dari juz II.

Begitulah seterusnya, sampai sempurna semua halaman pertama dari

semua juz.oleh sebab itu hafalan akan berjalan dengan lancar jika

adanya pemeliharaan.22

b. Metode Menghafal

Menghafal ada tiga cara. Cara yang pertama adalah hafalan

dengan sistem berantai. Inilah cara yang paling bagus dari beberapa

cara menghafal yang ada. Yakni, membaca ayat pertama, kemudian

22 Qosim, Amjad. Hafal Al-Qur‟an dalam Sebulan, (Solo: Qiblat Press, 2008:, hlm. 131.

Page 30: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

14

menghafalkannya. Setelah benar-benar hafal kemudian beralih ke ayat

yang kedua dan menghafalkannya. Setelah itu baru membaca ayat

pertama dan kedua. Jika benar-benar sudah hafal kedua ayat tersebut,

maka baru boleh beralih pada ayat ketiga dan menghafalkannya.

Seteelah itu, baca ayat pertama, kedua, dan ketiga. Begitu seterusnya.

Cara yang kedua adalah hafalan dengan cara

mengumpulkannya. Yakni hafal ayat pertama kemudian dilanjutkan

dengan ayat yang kedua, lalu ayat ketiga, dan keempat hingga sampai

ayat yang diinginkan (disesuaikan dengan kemampuan). Setelah itu,

mengumpulkan ayat-ayat tersebut, lalu membaca semuanya sekali atau

dua kali hingga hafal.

Cara yang ketiga adalah hafalan degan sistem membagi. Yakni,

membagi hafalan menjadi satu rubu‟ (seperempat juz) dalam beberapa

bagian dengan pengelompokan ayat yang sama tema maknanya atau

sama tema pembahasannya. Setelah itu, ditulis dalam kertas. Kemudian

kertas tersebut diberi nama. Lalu, dihafalkan satu kelompok dan disusul

kelompok yang lain. Jika benar-benar sudah hafal, maka

pengelompokan-pengelompokan tersebut dikumpulkan menjadi satu.23

c. Hukum Menghafal Al -Qur‘an

Memandang betapa penting menghafal Al -Qur‘an guna menjaga

keaslian dan kesuciannya maka ulama telah sepakat bahwa hukum

menghafal Al-Qur‘an adalah Fardlu Kifayah. Wajib bagi setiap orang

23 Muzahim Thalib dkk, Mungkinkah Hafal Al-Qur‟an dalam Sebulan, (Surakarta: Navida,

2012), hlm.32.

Page 31: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

15

yang membaca Al-Qur‘an untuk tidak melakukan kesalahan dalam

membacanya. Sebagaimana wajib bagi mereka yang berpegang teguh

pada hukum-hukum membaca al-Qur‘an.

Hukum-hukum yang berhubungan dengan membaca al-Qur‘an

ini dikenal dengan nama ilmu tajwid. Sedangkan mempelajari ilmu

tajwid tersebut hukumnya fardu kifayah.

d. Beberapa ketentuan dalam menghafal Al-Qur‘an

Langkah-langkah yang harus ditempuh sebelum memulai

kegiatan menghafal adalah sebagai berikut:

1) Mengikhlaskan Niat

Hal pertama yang harus dilakukan sebelum memulai segala

sesuatu adalah mengikhlaskan niat. Karena, mengikhlaskan niat

memiliki pengaruh yang besar dalam perjalanan kita meghafal al-

Qur‘an.

Ikhlas merupakan tujuan pokok dari berbagai macam ibadah.

Ikhlas pada dasarnya hanya mencari keridhaan Allah SWT.

Demikian juga ketika kita berniat untuk menghafalkan Al-Qur‟an.

2) Mengenali Karakter Akal Manusia

Akal manusia terbagi menjadi dua: akal sadar dan akal

bawah sadar. Akal sadar adalah apa yang didapati sekarang. Dapat

membaca dan memahami maksud dari kata-kata, akal ini sadar

ketika kita sadar, dan tidur ketika kita tidur.

Page 32: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

16

Sedangkan akal bawah sadar adalah akal yang mengontrol

watak, kebiasaan, dan hobi. Ia memiliki kekuatan yang luar biasa,

hingga dapat megubah kehidupan yang berantakan menjadi lebih

tertata. Akal ini selalu sadar dan tidak pernah tidur.

3) Menentukan Tujuan

Menghafal Al-Qur‟an hendaklah memiliki target hafalan dan

target hafalan tersebut hendaklah dilakukan dengan istiqomah.

Dalam menhafal al-Qur‘an ada empat hal pokok yang harus

dilakukan diantaranya:

a) Selamanya, jangan pernah mengeluh bahwa kita tidak akan bisa

menghafal. Kemudian, yakinkan diri bahwa kita akan

mewujudkan tujuan tersebut.

b) Jadikan seseorang sebagai telafdan bagi diri kita dalam

menghafal al-Qur‘an dan dalam berbagai hal. Dan tidak ada

yang lebih pantas untuk diteladani dalam segala hal, selain

Rasulullah Muhammad Saw.

c) Catatlah segala apa yang akan terjadi, jika telah hafal al-Qur‘an!

Barangsiapa teringat pahala yang akan didapatnya dengan

menghafal, maka ia akan teringat pada firman Allah Ta‘ala yang

tersebut daalam hadits Nabi Saw, ‗ Bacalah dan naklah (menuju

tingkatan-tingkatan surga)!”

Page 33: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

17

d) Setiap kali hafal al-Qur‘an dan jumlah hafalan bertambah, maka

suguhkanlah hadiah untuk diri kita sendiri sesuatu yang bersifat

materi (tetapi bukan uang), hingga melanjutkan kita hafalan.

4) Mencari Motivasi Terkuat untuk Menghafal al-Qur‘an

Pada dasarnya, semua manusia dikontrol oleh motivasi yang

telah ditanamdalam benak kita sendiri. Sesungguhnya motivsi

adalah faktor eksternal yang berpengaruh.seandainya akita

mendapatkan faktor-faktor eksternal yang mendorong untuk

beramal, maka ia adalah faktor yang paling utama. Dan

kenyataannya pun menunjjukkan bahwa kita sekalipun tidak akan

mendapatkan faktor eksternal yang lebih baik dari, ―Surga yang

luasnya seluas langit dan bumi, disediakan bagi orang-orang yang

bertakwa.” (Ali ‘Imran [3]: 133)

5) Mengatur waktu.

Agar kita dapat menghafal dengan baik, maka kita harus

menaata urusan-urusan kita agar kita dapat meluangkan waktu yang

cukup untuk menghafal. Metode yang paling baik untuk mengatur

kegiatan-kegiatan adalah dengan membuat jadwal.

6) Memilih Tempat yang Paling Tepat untuk Menghafal

Memilih tempat yang paling tepaat untuk menghafal adalah

hal yang amat penting. Karena pada umumnya, orang yang hendak

menghafal al-Qur‘an biasanya berbaring sejenak sebelum ia

menghafal. Maka, metod yang paling baik dala memilih tempat

Page 34: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

18

adalah duduk didepan didnding yang putih bersih, seakan-akan

duduk dibagian masjid paling depan dan menghadap kedepan pula.

7) Menarik Nafas dalam-dalam

Sebelum memulai menghafal, ambillah nafas dalam-dalam

terlebih dahulu. Karena, dengan bernafas seperti itu, akan menghirup

oksigen lebih banyak dari biasanya. Setelah itu, oksigen menyuplai

asupan untuk (kinerja) otak, hingga otak pun dapat bekerja lebih

baik dari sebelumnya.

8) Meningkatkan Konsentrasi

Ketahuilah, sesungguhnya konsentrasi itu dapat memecahkan

setengah permasalahan secara sempurna. Maka dari itu, Setiap kali

memfokuskan lebih banyak konsentrasi pada 1 halaman yang ingin

dihafal, maka setiap kali itu pula waktu dan kesungguhan yang

dibutuhkan menjadi lebih sedikit.

9) Mengulang-ngulang Hafalan

Pembahasan dan pengulangan adalah sesuatu yang harus

dilakukan agar tidak kehilangan apa yang telah dihafal sebelumnya.

Mengulang-ulang memiliki banyak faedah dalam dunia pendidikan.

oleh karena itu, seorang penghafal dituntut untuk mengulas dan

mengulang-ulang setiap apa yang telah ia hafal dari al-Qur‘an.

Page 35: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

19

10) Rutin Menghafal

Sungguh, apabila rutin menghafal al-Qur‘an setiap harinyan,

maka akal bawah sadar akan giat bangun dengan segera untuk

kembali melakukan rutinitas ini (pada saat yang lain).

11) Memperhatikan Faktor Lain yang Dapat Membantu Kegiatan

Hafalan

Ada beberapa faktor lain yang dapat membantu seseorang

untuk menghafal al-Qur‘an. Diantaranya adalah:

a) Konsisten memakai satu mushaf al-Qur‘an, karena dapat

membantu menghafal letak-letak ayat.

b) Menyimak salah seorang syekh (ustadz) yang bagus tajwidnya.

c) Membaca dan menghafal al-Qur‘an dengan tartil dan suara yang

bagus.

d) Menghafal dan mentadabburi al-Qur‘an dengan cara yang

tenang.

e) Membayangkan dan mengikat makna ayat didalam otak.

f) Melazimi ketaatan dan menjauhi maksiat.

g) Jangan menghafal ketika diri merasa bosan dan jemu.

h) Memperhatikan ayat-ayat al-Qur‘an yang memiliki keserupaan

dan membandingkannya satu sama lain.24

24 Qosim, Amjad, Hafal Al-Qur‟an dalam Sebulan, (Solo: Qiblat Press, 2008), hlm. 73.

Page 36: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

20

e. Faktor-faktor Pendukung Menghafal Al-Qur‟an

Ada beberapa hal yang dianggap penting sebagai pendukung

tercapainya menghafal Al-Qur‘an. Adapun faktor-faktor tersebut antara

lain.

1) Usia

Sebenarnya tidak ada batasan usia tertentu secara mutlak

untuk menghafal Al-Qur‟an. Tetapi karena kurikulum yang ada

disekolah. Pelaksanaannya sesuai dengan target maka target

hafalan juz ‗amma disesuaikan dengan usia anak dan kelas masing

-masing.

2) Manajemen Waktu

Hafalan Al-Qur‟an sebaiknya dilaksanakan pada jam-jam

pertama pada proses kegiatan belajar mengajar.

3) Tempat Menghafal

Tempat yang ideal untuk menghafal Al-Qur‟an sebagai

berikut.

a) Jauh dari kebisingan

b) Bersih dan suci dari kotoran dan najis

c) Cukup ventilasi

d) Cukup penerangan

e) Mempunyai temperatur yang cukup dengan kebutuhan

f) Tidak meningkatkan timbulnya gangguan yakni jauh dari

telpon atau ruang tamu atau tempat biasa untuk ngobrol. Jika

Page 37: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

21

proses kegiatan belajar mengajar hafalan Al-Qur‟an dilakukan

di sekolah maka tempat yang ideal dilakukan di mushola

sekolah.25

f. Faedah menghafal Al-Qur‟an

Banyak sekali faedah yang muncul dari menghafal Al-Qur‟an.

Faedah-faedah tersebut diantaranya:

1) Kebahagiaan di Dunia di Akhirat

Faedah menghafal Al-Qur‟an mendapat kebahagiaan dunia

akhirat didasarkan atas Sabda Nabi yang artinya ―Barangsiapa

membaca Al-qur‘an dan zikir kepadaku sehingga ia tidak sempat

memohon apa-apa kepadaku, maka ia akan kuberi anugrah yang

paling baik, yang diberikan kepada orang-orang yang memohon

kepadaku.‖

2) Sakinah (Tenteram jiwanya)

Ketentraman jiwa akan diperoleh bagi orang-orang yang

menghafal Al-Qur‟an. Sebagaimana Hadits Nabi yang artinya :

―Tidak ada orang yang berkumpul di dalam satu rumah Allah untuk

membaca dan mempelajari Al-Qur‟an melainkan mereka akan

memperoleh ketenteraman diliputi rahmat dikitari oleh Malaikat dan

nama mereka disebut–sebut Allah di kalangan para malaikat.‖

25 Alawiyah, Wiwi, Cara Cepat Menghafal Al-Qur‟an Buku Cara Cepat bisa Menghafal

Al-Qur‟AN, (Jakarta: Diva Press, 2014), hlm. 140.

Page 38: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

22

3) Tajam Ingatan dan Bersih Intuisinya

Ketajaman ingatan dan kebersihan intuisinya itu muncul

karena seorang penghafal Al-Qur‟an selalu berupaya mencocokkan

ayat–ayat yang dihafalnya dan membandingkan ayat-ayat tersebut ke

porosnya, baik dari segi lafal (teks ayat) maupun dari segi

pengertiannya. Sedangkan bersihnya intuisi itu muncul karena

seorang penghafal Al-Qur‟an senantiasa berada dalam lingkungan

Zikrullah dan selalu dalam kondisi keinsafan yang selalu meningkat,

karena ia selalu mendapat peringatan dari ayat-ayat yang dibacanya.

Allah berfirman:

Artinya ―Dan kami turunkan da ri Al -qur‟an suatu yang menjadi penawar rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur‟an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selalu kerugian (QS.Al-Isra‟/17:82).

4) Fasih dalam Berbicara

Orang yang banyak membaca, atau menghafal Al-Qur‟an

akan membentuk ucapannya tepat dan dapat mengeluarkan fonetik

Arab pada landasannya secara alami. Allah berfirman:

Artinya :―ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi status

seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan, dengan bahasa arab yang jelas.”(QS.As-Syu‟ara/26:194-195)

Page 39: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

23

5) Memiliki Do‘a yang Mustajab

Orang yang hafal Al-Qur‟an yang selalu konsekuen dengan

predikatnya sebagai Hamalatul Qur‟an merupakan orang yang

dikasihi Allah. Dan orang-orang kekasih Allah ini diantaranya

adalah orang yang hafal Al-Qur‘an. Orang- orang inilah yang

doanya Mustajab. Hal ini sesuai dengan hadis nabi yang artinya

sesungguhnya orang yang hafal Al-Qur‟an itu setiap khatam Al-

Qur‟an mempunyai Doa‘ yang Mustajab, dan sebuah pohon disurga

seandainya ada burung gagak terbang dari pangkal pohon itu menuju

cabangnya, maka hingga pikun ia tidak akan sampai ke tempat yang

dituju.

4. Indikator Kemampuan Menghafal al-Qur’an

Kemampuan menghafal al-Qur‘an seseorang dapat dilihat dari tiga

aspek, yaitu: kelancaran, kesesuaian bacaan dengan kaidah ilmu tajwid dan

fashahah.

a. Kelancaran dalam menghafal al-Qur‘an.

Salah satu ingatan yang baik yaitu siap, biasa memproduksi

hafalan dengan mudah saat dibutuhkan.26 Dan diantara syarat

menghafal Al-Qur‘an yaitu, teliti serta menjaga hafalan dari lupa.

Sehingga, kemampuan menghafal al-Qur‘an seseorang dapat

dikategorikan baik apabila orang yang menghafal al-Qur‘an bisa

26 Saiful, Sagala. Konsep dan Makna Pembelajaran, hlm. 128.

Page 40: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

24

menghafalnya dengan benar, sedikit kesalahannya, walaupun ada yang

salah, kalau diingatkan langsung bisa.

b. Kesesuaian bacaan dengan kaidah ilmu tajwid, diantaranya:

1) Makharijul huruf (tempat keluarnya huruf)

Gambar 01. Makharijul Huruf 27

2) Shifatul huruf (sifat atau keadaan ketika membaca huruf

3) Ahkamul huruf (hukum atau kaidah bacaan)

4) Ahkamul mad wa Qashr (hukum panjang dan pendeknya bacaan).28

c. Fashahah

1) Al-Wafu wa al-ibtida‟ (kecepatan berhenti dan memulai bacaan al-

Qur‘an)

2) Mura‟atul huruf wa al-harakat (menjaga keberadaan huruf dan

harakat)

3) Mur‟atul kalimah wa al-ayat (menjaga dan memelihara keberadaan

kata dan ayat).29

27 Al-Qur‘an dan terjemahnya Mushaf Ar Rasyid (Depok: Departemen Agama, PT. Cahaya

Qur‘an) 28 Misbahul Munir, Ilmu dan seni Qira‟atul Qur‟an, Pedoman bagi Qori‘-Qori‘ah hafidh-

hafidhoh dan hakim dalam MTQ (Semarang: Binawan, 2005), hlm. 356-357. 29 Ibid.,h. 198.

Page 41: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

25

5. Surat-surat Pendek dalam al-Qur’an

Surat-surat pendek adalah surat-surat terakhir dari Juz tiga puluh

dalam Al-Qur‘an. Ciri utama surah-surahnya adalah singkat-singkat,

dengan bahasa yang indah mempesona, menyentuh hati atau

menghardiknya disertai dengan argumentasi-argumentasi rasional yang

mampu meyakinkan nalar yang belum dikeruhkan oleh kerancauan berfikir

atau subjektifitas pandangan.30

Pengertian menghafal Surat-surat Pendek adalah menerapkan

kedalam pikiran (mengingat) surat surat pendek dari 30 Juz terakhir dalam

Al -Qur‘an. Menghafal bukan pekerjaan yang sulit, namun juga tidak

semudah membalikkan telapak tangan.31

Juz „Amma yang merupakan Juz ketiga puluh dari kitab suci Al-

Qur‟an dan bagian yang paling sering didengar dan paling sering dibaca.

Ketika pertama kali belajar membaca Al-Qur‟an dimasa kecil, hal pertama

yang dipelajari adalah membaca dan menghafal surat- surat pendek yang

terdapat dalam Juz „Amma di tambah lagi kebanyakan para imam di masjid

lebih sering membaca surat-surat pendek yang terdapat dalam Juz „Amma

dari pada membaca surst-surat dalam juz lainnya, baik secara lengkap

maupun berupa penggalan surat. Sehingga dengan demikian surat-surat

tersebut terasa begitu akrab dan tidak asing lagi di telinga, bahkan banyak

yang hafal tersebut diluar kepala.

30 Ahsin, W. Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur‟an. (Jakarta: Bumi Aksara, 2000) 31Badwilan, Ahmad Salim. Panduan Cepat Menghafal Al-Qur‟an. (Jakarta:Diva Press,

2009), hlm. 35.

Page 42: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

26

Juz Amma merupakan Juz dengan jumlah surat terbanyak.

Didalamnya terdapat 37 surat dimulai dengan surat An-Naba dan di akhiri

surat An-nas. Sebagian besar dari suarat-surat tersebut yaitu sebanyak 34

surat merupakan surat makiyah yaitu surat yang turun sebelum Rasul

hijrah ke madinah. Sedangkan tiga surat sebelumya yakni Al-Bayinah Al-

Zalzalah dan An-Nashr merupakan surat madaniyah yaitu surat yang turun

setelah Rosul hijrah kemadinah.32

Berikut urutan- urutan surat-surat dalam Juz ‗Amma : surat An-

Naba, An-naziat, Abasa. A-Takwir, Al-intitar, Al-Mutaffifin, Al-Insyiqof,

AlBuruj, AtToriq, Al-Ghsiyah, Al-Fajr, Al-Barad, Asy-Syams, Al-lail, Ad-

Duha, Al-Insyiroh, At-Tin, Al-Alaq, Al-Qadar, Al-Bayyinah, Az-Zalzalah,

Al-Adiyah, Al-Qoriah, At-Takasur, Al-Asr, Al-Humazah, Al-Fil, Al-Qurais,

Al-Ma‟un, Al-Kaustar, Al-Kafirun, An-Nasr, Al- Lahab, Al Ikhlas, Al-

Falaq, An-Nas.33

Salah satu surat-surat pendek yang dimaksudkan pada materi mata

pelajaran Al-Qur‘an Hadits kelas V yaitu lafal Surat al-Qadar, dan surat

aL-‗Alaq. Salah satu indikatornya yaitu menghafal surat al-Qadr, arti surat

al-Qadar, dan isi kandungan dari surat al-Qadar.

6. Metode Drill

Metode latihan (Drill Method) merupakan suatu cara mengajar

yang baik untuk menanamkan kebiasaan-kebiasaan tertentu. Latihan

adalah suatu teknik mengajar yang mendorog peserta didik untuk

32 Muhammad, Zuhri. Terjemah Juz‟Amma, (Jakarta : Pustaka Amani, 2006), hlm 20. 33 Ibid, hlm. 11

Page 43: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

27

melaksanakan kegiatan latihan agar memiliki ketangkasan atau

keterampilan yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari. Hal ini berarti

bahwa metode latihan (Drill) berhubungan dengan pembentukan

kemahiran motoris (Fisik) ataukah kemahiran yang bersifat penyesuaian

seperti kemahiran untuk memecahkan suatu masalah atau kecakapan

dalam penyelesaian diri terhadap suatu situasi.34

Metode Drill atau latihan ialah suatu metode dalam pendidikan dan

pengajaran dengan cara melatih peserta didik terhadap bahan pelajaran

yang sudah diberikan. Adapun pengertian lain diantaranya:

a. Menurut (Surachmad, 1979:76) dimaksudkan untuk memperoleh suatu ketangkasan atau keterampilan latihan dari apa yang telah dipelajari karena hanya dengan melakukannya secara praktis suatu pengetahuan dapat disempurnakan dan disiap-siagakan.

b. Menurut metode pengajaran Herbart, yaitu metode assosiasi dan ulangan tanggapan, yang dimaksudkan untuk memperkuat tanggapan pelajaran pada peserta didik.

c. Menurut Roestiyah (2007:80), etode ini merupakan suatu cara mengajar, dimana peserta didik melakukan suatu percobaan tentang sesuatu hal, mengamati prosesnya serta menuliskan hasil percobaannya, kemudian hasil pengamatan atau ingatannya itu disampaikan dikelas dan dievaluasi oleh pendidik.

d. Menurut Sumantri (1999) mengatakan bahwa metode Drill diartikan sebagai cara belajar-mengajar yang melibatkan peserta didik dengan meengalami dan membuktikan sendiri proses dan hasil percobaan.35

Penggunaan istilah ―Latihan‖ sering disamakan artinya dengan

istilah ―ulangan‖. Padahal maksudnya berbeda. Latihan bermaksud agar

pengetahuan dan kecakapan tertentu dapat menjadi milik anak didik dan

34 Zainal Aqib, dkk, Kumpulan Metode Pembelajaran Kreatif & Inovatif. (Bandung: PT.

Sarana Tutorial Nurani Sejahtera, 2016), hlm. 123. 35 Ibid,. hlm. 56.

Page 44: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

28

dikuasai sepenuhnya, sedangkan ulangan hanyalah untuk sekedar menguku

sejauh mana dia telah menyerap pengajaran atau hafalan tersebut.36

Dalam pelaksanaannya perlu dipersiapkan mental anak untuk

menerima pelajaran yang akan disajikan kepadanya, pada langkah

pelajaran inti berikut: hal-hal yang harus dilakukan ialah memberikan

penjelasan seperlunya tentang suatu kegiatan yang perlu dilaksanakan

dengan menggunakan metode latihan. Tujuannya adalah untuk

memberikan gambaran perbuatan yang perlu dicapai dengan menggunakan

metode tersebut, sehingga anak memahaminya. Penggambaran itu disertai

contoh-contoh perbuatan yang perlu dilaksaanakan.

Jika keterangan-keterangan yang diberikan telah cukup, perlu

kiranya diberi latihan pendahuluan sebagai persiapan untuk melaksanakan

latihan yang sesungguhnya. Guru memberi contoh-contoh, dan anak

menirukannya.

Setelah hal-hal tersebut diatas dapat dilaksanakan, maka guru dapat

melanjutkannya dengan:

a. Anak melaksanakan latihan yang mempunyai kesukaran-kesukaran

yang masih dapat diatasi oleh murid. Latihan ini diulang-ulang sampai

anak benar-benar telah dapat melaksanakannya tanpa mengalami

kesukaran.

b. Mengadakan kontrol atau mengadakan koreksi terhadap latihan dengan

tujuan mengadakan diagnosa kesalahan-kesalahan pada waktu

36 Daradjat, Zakiah, dkk. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. (Jakarta: Bumi

Aksara, 2014), hlm.302.

Page 45: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

29

melaksanakan tugas latihan. Bila ditemukan kesalahan langsung

dianalisa, dibicarakan seperlunya, kemudian dilatih lagi sampai benar-

benar terlatih.37

Dalam mempelajari Al-Qur‘an prinsip yang dilakukan, Metode

Drill sangat efektif, sebab anak dapat terlatih sebutan dan penguasaannya,

dari itu berilah anak latihan-latihan seperti menyebutkan huruf berulang

kali sampai anak menjadi fasih bacaannya, diulang-ulang lagi dengan

perinsif 5,4,3,2,1 yang telah disebutkan sebelumnya, sehingga anak tidak

hanya sekedar benar dan fasih dalam bacaannya sehingga dapat

menghafalnya. Untuk mengajarkannya dapat diperhatikan prinsip-prinsip

berikut:

a. Suruh anak mengulangi sebutan huruf, potongan ayat/hadits sampai

anak bisa.

b. Adakan perbandingan sebutan huruf yang hampir berdekatan, misalnya,

sin dengan syin, ta dengan tha dengan dzo, dan sebagainya dilakukan

berulang kali sampai dianggap bisa.

c. Lafalkan ayat/hadits diikuti oleh anak, suruh mengulang beerkali-kali.

Cek kembali bacaannya secara individu agar mudah dikoeksi

kebenarannya.

d. Minta kepada siswa mencari potongan-potongan ayat/hadits/tarjamah

yang telah dipersiapkanguru. Suruh siswa membacanya dan

37 Ridwan, Pembelajran Al-Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah. (Jakarta: Lombok,

2015), hlm. 112.

Page 46: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

30

memberikan kepada siswa lain untuk membaca ulang. Lakukan terus

sampai siswa dinilai bisa menurut kreterium standar.38

Berikut ada beberapa kelebihan dan kekurangan dalam Metode

Drill, antara lain sebagai berikut:

a. Kelebihan Metode Latihan (Drill) Metode Drill memiliki beberapa kelebihan, antara lain sebagai

berikut: 1) Pengertian peserta didik lebih luas melalui latihan berulang-ulang. 2) Peseta didik siap menggunakan keterampilannya karena sudah

dibiasakan. 3) Dalam waktu yang tidak lama peserta didik dapat memperoleh

pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan. 4) Peserta didik memperoleh pengetahuan praktis dan siap pakai,

mahir, dan lancara. 5) Menumbuhkan kebiasaan belajar secara kontinu, disiplin diri,

melatih diri, dan belajar mandiri. b. Kelemahan Metode latihan (Drill)

Disamping memiliki kelebihan, metode latihan juga memiliki beberapa kelemahan dalam penggunaannya, antara lain sebagai berikut: 1) Peserta didik cenderung belajar secara mekanis. 2) Dapat menyebabkan kebosanan. 3) Mematikan kreasi peserta didik. 4) Menimbulkan verbalisme (tahu kata-kata, tetapi tidak tahu arti). 5) Dapat menjadi pembakat dan inisiatip peserta didik sebab melalui

cara/ metode ini, para peserta didik dibawa pada konformitas dan diarahkan pada uniformitas.

6) Peserta didik dapat statis dalam penyesuaian dengan situasi lingkungan yang terpaku dalam petunjuk-petunjuk praktis tertentu, serta inisiatif peserta didik untuk mengembangkan sesuatu yang baru menjadi terikat. Hal ini berarti bertentangan dengan prinsip-prinsip teori beelajar.

7) Membentuk kebiasaan yang kaku serta bersifat mekanis dan rutinitas. Disamping itu, kurang memerhatikan aspek intelektual peserta didik.

8) Pengajaran cenderung bersifat verbalisme. 9) Dalam pelaksanaannya, metode ini memerlukan waktu dan proses

yang cukup lama.39

38 Ibid., hlm. 114 39 Aqib,Z dkk, Kumpulan Metode Pembelajaran Kreatif dan Inovatif, (Bandung: PT.Sarana

Tutorial Nurani Sejahtera, 2016), hlm. 127.

Page 47: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

31

Dalam proses menghafal, metode Drill‟ sangat diperlukan, karena

metode Drill‘ mempunyai peranan besar yang berpengaruh terhadap

hafalan peserta didik dan tujuan pembelajaran. Hal ini dikarenakan pada

saat menghafal tidak selamanya siswa termotivasi, tetapi dapat juga

mengalami kebosanan dan malas. Oleh sesbab itu di perlukan metode yang

di gunakan untuk mengatasi kebosanan tersebut yaitu melalui metode

Drill‟.

Pengajaran yang diberikan melalui metode Drill dengan baik

selalu akan menghasilkan hal-hal sebagai berikut: Pertama Anak didik

dapat mempergunakan daya berfikir yang makin lama makin bertambah

baik, karena dengan pengajaran yang baik maka anak didik akan menjadi

lebih teratur dan lebih teliti dalam mendorong daya ingatnya. Ini berarti

daya ingat bertambah. Kedua, Pengetahuan anak didik bertambah dari

berbagai segi, dan anak didik tersebut akan memperoleh paham yang lebih

baik dan lebih mendalam.40

Jadi dapat disimpulkan bahwa Metode Drill (Latihan) ialah sebagai

sarana untuk memelihara kebiasaan-kebiasaan yang telah nyata diterima.

Selain itu metode latihan siap juga digunakan untuk memperoleh sesuatu

ketangkasan, ketepatan, kesempurnaan, dan keterampilan latihan tentang

sesuatu yang dipelajari. Dengan melakukan secara praktis, pengetahuan

tersebut dapat disempurnakan dan dikembangkan.

40 Badwilan, Ahmad Salim. Panduan Cepat Menghafal Al-Qur‟an. (Jakarta: Diva ress,

2009), hlm. 35.

Page 48: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

32

Dengan demikian metode latihan bukan hanya asal mengulang,

tetapi melaksanakan latihan dengan pengertian yang mempunyai tujuan

tertentu dan dapat menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode

Drill‟ akan membuat siswa lebih aktif dengan keterlibatannya dalam

menghafal. Dalam hal ini aspek ingatan siswa lebih mendominasi karena

dengan ingatan yang kuat hafalan siswa semakin meningkat. Sehingga

menghasilkan hafalan yang lebih baik pada mata pelajaran al-qur‘an

hadits.

Page 49: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

33

BAB III

RENCANA PENELITIAN

A. Setting Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian

tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan secara sistematis reflektif

terhadap berbagai tindakan yang dilakukan guru yang sekaligus sebagai

peneliti, sejak disusunnya suatu perencanaan sampai penelitian terhadap

tindakan nyata didalam kelas berupa kegiatan belajar mengajar. Untuk

memperbaiki kondisi pembelajaran yang dilakukan. Adapun tujuan

dilaksanakannya PTK di antaranya meningkatkan kualitas pendidik atau

pengajaran yang diselenggarakan oleh guru atau pengajar peneliti itu sendiri

sehingga tidak lagi permasalahan di kelas.41

Jadi penelitian tindakan kelas adalah suatu pengamatan yang

menerapkan tindakan di dalam kelas yang bersifat reflektif dengan melakukan

tindakan-tindakan tertentu yang menggunakan aturan sesuai dengan

metodologi penelitian yang dilakukan dalam beberapa periode agar dapat

memperbaiki praktik pembelajaran yang dilakukan di kelas secara profesional

sehingga memperoleh peningkatan pemahaman atau kualitas yang telah

ditentukan.

Setting penelitian menjelaskan lokasi dan gambaran tentang kelompok

siswa atau objek yang dikenai tindakan. Tidak ada sampel populasi dalam

41 Mahmud, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: CV Pustaka Setia, 2011), h. 201-202

33

Page 50: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

34

PTK. Jadi, subjek penelitian adalah satu isi kelas secara keseluruhan.42

Adapun lokasi penelitian yang dipilih oleh peneliti adalah MI Yusuf

Abdussatar Kediri, subyek dalam penelitian ini adalah kelas V.

B. Sasaran Penelitian

Sasaran penelitian adalah perubahan apa yang diinginkan dari subyek

yang akan dikenai tindakan, yakni target yang diharapkan. Berdasarkan

pengertian diatas, maka sasaran penelitian ini adalah dapat meningkatkan

kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui metode Drill‘ pada mata

pelajaran Al Qur‘an Hadits pada siswa kelas V tahun pelajaran 2017/2018.

Dengan jumlah siswa 22 orang, terdiri dari 13 laki-laki dan 9 orang

perempuan.

C. Rencana Tindakan

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan kelas (PTK), yang

direncanakan akan dilaksanakan dalam 2 siklus. Jika siklus 1 tidak tuntas akan

dilanjutkan dengan siklus selanjutnya. Dan dilakukan secara berulang-ulang,

setiap siklus terdiri dari empat tahapa, yaitu perencanaan, pelaksanaan,

pengamatan, dan refleksi.

Model penelitian yang digunakan adalah model Kemmes dan Mc.

Taggart, yaitu model spiral. Dimana dalam model spiral ini terdiri dari dua

siklus dan dari setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan

(observasi) serta refleksi.

42 Suyadi, Panduan Penelitian Tindakan Kelas, (Jogjakarta: Diva Press, 2010), h.83-84

Page 51: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

35

Gambar 2 Siklus Penelitain Tindakan43

1. Pada siklus 1

a. Perencanaan

Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan peneliti adalah:

1) Menentukan tema pembelajaran

2) Menyiapkan materi yang relevan dengan Metode Drill‟ dan

menghafal.

3) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

4) Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati aktivitas siswa

dan guru

5) Membuat evaluasi yang berupa tes lisan untuk mengetahui tingkat

kemampuan siswa dalam menghafal.

43Ibid., hlm.42

Perencanaan

Siklus ke-I

Pengamatan

Perencanaan

Siklus ke-II

Pengamatan

Refleksi Pelaksanaan

Pelaksanaan Refleksi

Siklus berikutnya

Page 52: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

36

6) Menyiapkan lembar observasi

b. Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan adalah perlakuan yang dilaksanakan guru

berdasarkan perencanaan yang telah disusun. Daalam tahap

pelaksanaan tindakan, dapat diuraikan sebagai berikut:

1) Melaksanakan sekenario pembelajaran dengan menerapkan metode

Drill untuk meningkatkan kemampuan menghafal Surat-surat Pendek

untuk siswa.

2) Menjelaskan cara melafalkan dan menghafal surat-surat pendek sesuai

dengan metode yang digunakan dengan bahasa yang baik dan mudah

dipahami siswa.

3) Bekerja dengan berlatih secara berulang-ulang dalam melaksanakan

tindakan yang direncanakan.

4) Guru meminta siswa untuk mulai membaca membaca dan menghafal

secara berulang-ulang surat Al-Qadr ayat 1-5 sesuai dengan materi

pelajaran.

c. Pengamatan

Pengamatan dilakukan saat pelaksanaan tindakan setelah

pengamatan dilakukan, peneliti bersama dengan guru mengadakan

evaluasi terhadap pelaksanaan tindakan.

Page 53: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

37

d. Refleksi

Refleksi adalah kegiatan menganalisis hasil pengamatan untuk

menentukan sejauh mana pengembangan model pembelajaran yang sedang

dikembamgkan telah berhasil memecahkan masalah dan apabila belum

berhasil maka diidentifikasi faktor yang menjadi penghambat

ketidakberhasilan tersebut. Pada tahap ini peneliti sebagai observer

mengkaji kekurangan dari tindakan yang telah diberikan jika pada siklus 1

menunjukkan hasil yang tidak optimal, maka perlu dilakukan revisi atau

penyempurnaan perencanaan dan pelaksanaan tindakan.

2. Pada siklus II

Siklus II dilakukan apabila pelajaran pada siklus I dinilai belum

berhasil mencapai ketuntasan belajar dan proses belajar mengajar belum

selesai dengan apa yang diinginkan, sedangkan langkah-langkah yang

dilakukan dalam siklus II pada dasarnya sama dengan siklus I, hanya saja,

pada siklus II dilakukan perbaikan terhadap kekurangan pada siklus I. dan

seterusnya. .

D. Jenis Instrumen dan Cara Penggunaannya

Instrument pengumpulan data merupakan alat bantu yang digunakan oleh

peneliti untuk mengumpulkan data penelitian. Adapun dalam penelitian ini,

data diambil dengan menggunakan instrument penelitian yaitu :

1. Observasi

Observasi merupakan teknik pengamatan dan pencatatan sistematis

dari fenomena-fenomena yang diselidiki. Observasi dilakukan untuk

Page 54: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

38

menemukan data dan informasi dari gejala atau fenomena (kejadian atau

peristiwa) secara sistematis dan didasarkan pada tujuan penyelidikan yang

telah dirumuskan.

Observasi merupak teknik mengumpulkan data dengan cara

mengamati setiap kejadian yang sedang berlangsung dan mencatatnya

dengan alat observasi tentang hal-hal yang diamati atau diteliti. Observasi

menjadi instrument utama yang digunakan untuk mengumpulkan data. Hal

ini disebabkan observasi sebagai proses pengamatan langsung, merupakan

instrument yang cocok untuk memantau kegiatan pembelajaran yang baik

perilaku guru maupun perilaku siswa.44

Peneliti menggunakan pedoman ini dengan cara membuat format

atau belangko pengamatan sebagai instrument. Format yang disusun berisi

item-item tentang aktivitas atau tingkah laku peserta didik maupun guru

terhadap kemampuan menghafal surat-surat pendek ketika proses

pembelajaran berlangsung di kelas.

Peneliti menggunakan observasi untuk mengamati dan mencatat

langsung terhadap pelaksanaan metode Drill‟ dalam pembelajaran Al-

Qur‘an Hadits.

a. Aktifitas guru yang akan menjadi acuan dalam lembar observer dengan

menggunakan metode Drill‟, yaitu:

1) Baiknya guru ketika membuka pembelajaran dengan salam dan

doa.

44 Wina sanjaya, Penelitian Tindakan Kelas (Jakarta : Kencana, 2012), h. 86-87

Page 55: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

39

2) Guru melakukan apersepsi/ menggali pengetahuan awal siswa yang

berkaitan dengan menghafal dan melafalkan surat-surat pendek..

3) Guru menjelaskan cara melafalkan daan menghafal surat-surat

pendek sesuai dengan metode yang digunakan dengan bahasa yang

baik dan mudah dipahami siswa.

4) Guru menjelaskan pelajaran sesuai dengan materi pelajaran.

5) Guru membacakan surah al-Qadr ayat 1-5 secara perayat kemudian

diikuti oleh siswa/i.

6) Guru meminta siswa untuk memahami dulu urutan ayat pada surat

Al -Qadr .

7) Guru meminta siswa untuk mulai membaca dan menghafal secara

berulang-ulang surat al-Qadr ayat 1-5 sesuai dengan materi

pelajaran.

8) Guru meminta masing-masing siswa untuk maju membaca dan

menghafal surat al-Qadr ayat 1-5.

9) Guru melakukan evaluasi terhadap pelajaran hari ini..

10) Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari selanjutnya.

11) Guru menutup materi dengan Do‘a dan salam.

Dari uraian lembar observasi aktivitas guru diatas, terdapat 11

poin yang harus menjadi acuan dalam observasi dengan menggunakan

metode Drill‘, yang dimana setiap satu poin akan diberikan skor 4, jika

pelaksanaannya sangat baik, 3 jika pelaksanaannya baik, skor 2 jika

pelaksanaanya cukup baik dan skor 1 jika pelaksanaannya kurang

Page 56: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

40

baik.Setelah semua skor yang yang diperoleh dijumlahkan, maka skor

akhir bisa di hitung dengan rumus sebagai berikut:45

Nilai = skor yang diperoleh

skor maksimalx 100 %

b. Aktivitas siswa yang menjadi acuan dalam lembar observasi adalah :

1) Siswa masuk kelas tepat waktu dan berdo‘a dengan sungguh-

sungguh untuk mengawali pembelajaran. .

2) Siswa memulai proses pembelajaran dengan memperhatikan

apersepsi yang dijelaskan oleh guru.

3) Siswa memperhatikan penjelasan dari guru sesuai materi yang

dijelaskan.

4) Siswa memperhatikan penjelasan dari guru mengenai materi cara

melafalkan dan menghafal surat-surat pendek dengan metode Drill.

5) Siswa focus dalam pembelajaran melafalkan dan menghafal surat

al-Qadr ayat 1-5 secara berulang-ulang

6) Siswa melancarkan bacaan dan hafalan dari surat al-Qadr ayat 1-5

sesuai dengan metode yang dijelaskan.

7) Siswa maju didepan kelas dengan antusias untuk melafalkan dan

menghafal surat al-Qadr ayat 1-5.

8) Masing-masing siswa mengulangi kembal hafalannya sesuai

dengan metode Drill yang sudah dijelaskan. .

9) Siswa mengikuti kegiatan evaluasi dengan penuh kesabaran.

45Andi Prastowo, Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Tematik Terpadu

(Yogyakarta : Kencana Pernadamedia Group, 2014), hlm. 393.

Page 57: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

41

10) Siswa berdo‘a dengan sungguh-sungguh guna untuk menutup

pembelajaran.

Dari uraian lembar observasi aktivitas siswa diatas, terdapat 10

poin yang harus menjadi acuan dalam observasi dengan menggunakan

Metode Drill‟, yang dimana setiap satu poin akan diberikan skor 4 jika

plaksanaannya sangat baik, 3 jika siswa melakukan aktivtas dengan

baik, skor 2 jika siswa melakukan aktivtas dengan cukup baik dan skor

1 jika siswa melakukan aktivtas dengan kurang baik. Setelah semua

skor yang diperoleh dijumlahkan, maka skor akhir bisa di hitung

dengan rumus sebagai berikut :46

Nilai = skor yang diperoleh

skor maksimalx 100 %

2. Tes

Tes adalah rangkaian pertanyaan atau alat lain yang digunakan

untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, intelegensi, kemampuan atau

bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok.

Tes sebagai instrument sangat lazim digunakan dalam penelitian

tindakan kelas. Tes adalah sejumlah pertanyaan yang disampaikan pada

seseorang atau sejumlah pertanyaan yang disampaikan pada seseorang

atau sejumlah orang untuk mengungkapkan keadaan atau tingkat

perkembangan salah satu atau beberapa aspek psikolgis didalam dirinya.

Aspek psikologis itu berupa prestasi atau hasil belajar, minat, bakat, sikap,

kecerdasan, reaksi motorik, dan berbagai aspek kepribadian lainnya.

46Ibid., hlm. 393.

Page 58: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

42

Berkaitan dengan tes sebagai instrument PTK dapat dibedakan menjadi

dua jenis tes, yaitu tes lisan (oral test) dan tes tertulis (writing test).47

a. Tes Kmampuan

Tes kemampuan dilakukan untuk mengetahui tingkat

kemampuan siswa dalam menghafal surat-surat pendek, adapun tes

kemampuan dilakukan dengan keterampilan menghafal. Tes yang

digunakan pada penelitian ini adalah tes lisan (oral test). Tes untuk

mengumpulkan data mengenai hasil belajar peserta didik. Prosedur tes

yang digunakan adalah post test yaitu tes yang dilaksanakan setelah

diadakan tindakan.

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel

berupa cacatan, transkrip, notulen rapat, agenda dan lain-lain. Peneliti

menggunakan dokumentasi untuk mencari data mengenai KKM, nilai

kemampuan menghafal surah-surah pendek pada mata pejajaran Al-Qur‘an

Hadits sebelum tindakan penelitian serta untuk mencari data tentang

keadaan Madrasah yang diteliti.

Teknik dokumentasi dilakukan untuk merekam video data visual

tentang proses kegiatan pembelajaran atau hasil kemampuan menghafal.

Fotografi merupakan cara yang dapat mempermudah menganalisis situasi

47 Kunandar, Langkah…, h. 186

Page 59: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

43

ruang kelas dan merupakan data visual peneliti yang dapat dilaporkan dan

ditunjjukkan kepada orang lain.48

E. Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan dalam penelitian ini mencakup beberapa

lingkup penelitian bertujuan untuk membatasi penelitian dalam memperlancar

proses pelaksanaan penelitian.

1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di MI Yusuf Abdussatar Tahun

Pelajaran 2017/2018.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap minggu ke-2

bulan Maret 2018 sampai dengan minggu ke-4 bulan April 2018 tahun

pelajaran 2017/2018 .

3. Subjek penelitian

Subjek penelitian adalah siswa kelas V yang berjumlah 22 siswa.

4. Objek penelitian

Objek dalam penelitian ini adalah Peningkatan kemampuan

menghafal Surat-surat Pendek melalui metode Drill‟ pada mata pelajaran

Al -Qur‘an Hadits kelas V di Mi Yusuf Abdussatar Kediri Tahun

Pelajaran 2017/2018‖

48 Acep Yoni, Menyusun Penelitian Tndakan Kelas, (Yogyakarta: Familia, 2010), hlm. 173

Page 60: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

44

F. Cara Pengamatan (Monitoring)

Pengamatan dilaksanakan pada saat proses pembelajaran berlangsung,

pengamatan dilaksanakan secara kolaborasi dengan teman sejawat dan guru

mata pelajaran Al-Qur‘an Hadits di MI Kota Yusuf Abdussatar Kediri dengan

menggunakan lembar observasi yang telah disiapkan. Adapun yang diamati

adalah bagaimana pelaksanaan tindakan, bagaimana guru menyajikan

pembelajaran, bagaimana sikap siswa dalam pembelajaran, dan apakah proses

pembelajaran sudah sesuai dengan skenario yang dibuat.

G. Analisis Data Dan Refleksi

Untuk mengetahui keefektifan suatu metode dalam kegiatan

pembelajaran, perlu dilakukan analisis data. Pada penelitian tindakan kelas ini,

digunakan analisis deskripsi kualitatif, yaitu suatu metode peneltian yang

bersifat menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data diperoleh

dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan menghafal surat-surat pendek

dalam pembelajaran Al-Qur‘an Hadits yang dicapai peserta didik, juga untuk

respons siswa terhadap kegiatan pembelajaran, serta aktivitas peserta didik

selama proses pmbelajaran berlangsung.49

Dalam proses observasi peneliti atau observer memberikan tanda

rumpun pada kolom lembar observasi yang telah disediakan sesuai dengan

indicator yang dinilai

1. Lembar observasi untuk aktivitas guru menggunakan analisis deskriptif

kualitatif dengan rumus sebagai berikut:

49 Zainal Aqib dkk, Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru SD, SLB, dan TK (Bandung :

Yrama Widya, 2008), h. 39

Page 61: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

45

� = � �100%

Keterangan :

P = presentase aktivitas guru

∑A = jumlah aspek yang teramati

∑N = jumlah keseluruhan aspek yang teramati50

Setelah menghitung persentase aktivitas guru dapat diberikan penilaian

patokan penilaian sebagai berikut :

P = 75- 100% terlaksana dengan baik

P = 50-74% terlaksana baik

P = 25-49% terlaksana kurang

P = 0- 24% tidak terlaksana

2. Lembar observasi akitvitas siswa

Observasi aktivitas siswa diamati oleh peneliti atau observer

dengan menggunakan lembar observasi aktivitas siswa. Data hasil

pengamatan siswa dianalisis dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

P = jumlah skor yang diperoleh

jumlah skor ideal�100%

Setelah menghitung persentase aktivitas siswa dapat diberikan penilaian

patokan sebagai berikut:

P = 75- 100% sangat mampu

P = 50-74% mampu

P = 25-49% kurang mampu

50 Muhammad Rudini, Penerapan…, h. 47.

Page 62: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

46

P = 0- 24% tidak mampu

3. Rumus yang digunakan untuk menghitung nilai sebagai berikut:

Nilai = skor yang diperoleh

skor maksimum�100%

4. Rumus yang digunakan untuk menentukan skor rata-rata hasil tes

kemampuan sebagai berikut:

M = X

n

Keterangan:

M = Mean

∑X = nilai yang diperoleh masing-masing siswa

n = banyak data

5. Siswa yang dikatakan tuntas secara individual apabila memperoleh nilai

≥70. Untuk menghitung nilai ketuntasan menghafal siswa menggunakan

rumus sebagai berikut:

KI = skor perolehan

skor maksimumx100%

Keterangan:

KI = Ketuntasan individu.51

6. Ketuntasan secara klasikal dikatakan telah tuntas apabila memenuhi

ketuntasan 80% dari jumlah siswa dalam kelas tersebut. Untuk menghitung

presentase ketuntasan menghapal siswa secara klasikal, digunakan rumus

sebagai berikut:

51 Ibid., h. 49

Page 63: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

47

P = siswa yang tuntas menghafal siswa

�100%

Ada dua kategori ketuntasan menghafal, yaitu secara perorangan

dan secara klasikal. Berdasarkan petunjuk pelaksanaan belajar, peneliti

menganggap bahwa peningkatan kemampuan menghafal melalui metode

dril pada mata pelajaran Al-Qur‘an Hadits dikatakan berhasil dalam

meningkatkan kemampuan menghafal peserta didik secara individual jika

peserta didik mampu meningkatkan kemampuan menghafal dan memenuhi

ketuntasan yaitu minimal ≥ 70%, dan ketuntasan klasikal ≥ 80% dari

jumlah siswa dalam kelas tersebut yang dikelompokkan kedalam lima

kategori seperti terlihat pada tabel berikut ini:

Tabel 3.1 Kriteria tingkat kemampuan menghafal peserta didik dalam

persentase (%)

Tingkat keberhasilan (%) Arti >80% 60-76% 40-59% 20-39%

Sangat tinggi Tinggi Sedang Rendah

Analisis ini dilakukan pada saat tahapan refleksi. Hasil analisis ini

digunakan sebagai bahan refleksi untuk melakukan perencanaan lanjut

dalam siklus selanjunya. Hasil analisis juga dijadikan sebagai bahan

refleksi dalam memperbaiki rancangan pembelajaran atau bahkan mungkin

sebagai bahan pertimbangan dalam penentuan metode pembelajaran yang

tepat.52

52Zainal Aqib dkk, Penelitian…, h. 40-41

Page 64: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

48

Rencana Jadwal Kegiatan Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada minggu ke- 2 bulan Maret 2018 hingga

minggu ke-3 bulan April 2018 dengan jadwal pelaksanaan sebagai berikut

Tabel 3.2 Jadwal Penelitian

No. Kegiatan Bulan Maret April

Minggu ke- 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Perencanaan * 2. Refleksi awal * 3. Pelaksanaan siklus I * 4. Pelaksanaan siklus II * 5. Pelaksanaan siklus III * 6. Pengelolaan data * * 7. Penyusunan laporan * *

Page 65: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

49

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Setting Penelitian

1. Gambaran Umum MI Yusuf Abdussatar Kediri

Yayasan pondok pesantren Yusuf Abdussatar ini dirintis sejak

tahun 1950 oleh Al-Mukkaram TGH. Yusuf Abdussatar dengan kegiatan

pada awalnya berupa pembinaan kelompok-kelompok membaca Al-

Qur‘an . TGH. Yusuf Abdussatar merupakan putra dari Al-Marhum TGH.

Abdussatar kediri, cucu dari TGH. Kholid yang merupakan

Ulama‘pertamaa di desa Kediri, Kecamatan Kediri Lombok Barat tahun

1930.53

Pada pertengahan 1995 karena kemajuan dan perkembangan yang

dialami dalam pengelolaan pondok pesantren khususnya dalam pembinaan

pengajian dan atas desakan semua pihak termasuk wali murid, tokoh

masyarakat, tokoh agama dan simpatisan, maka binaan kelompok

pengajian tersebut dijadikan lembaga pendidikan yang bersifat formal,

sehingga pada tanggal 1 Agustus 1995 diadakan rapat dan sekaligus

membentuk dewan pendiri yayasan pondok pesantren Yusuf Abdussatar

Kediri.

Selanjutnya pada tahun 1996 keluar izin berdirinya MI Yusuf

Abdussatar Kediri, dan adapun nama-nama yang pernah menjabat sebagai

kepala madrasah adalah sebagai berikut:

53 Dokimen PPY Abdussatar, dikutip tanggal 16 April 2018

49

Page 66: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

50

a. H. Bukhari (1996-2013)

b. Hj. Miskiyah Idris, S.Pd ( 2013-sekarang)

―Menurut narasumber (Ust. Hamdi, M.Pd) MI Yusuf Abdussatar

merupakan salah satu madrasah yang cukup unggul dalam bidang tahfiz

Al -Qur‘an dikarenakan MI Yusuf Abdussatar mempunyai program KKSQ

(Kelas Khusus Qur‘an). Alasan inilah yang menjadikan MI Yusuf

Abdussatar banyak membina murid dari luar kawasan Kediri.54

2. Letak Geografis

Mi Yusuf Abdussatar Kediri terletak di desa Kediri, kecamatan

Kediri Kabupaten Lombok Barat, tepatnya di Jln. TGH. Ibrahim Al-

Khalidi Desa Kediri dengan kordinat Lintang -8.633149 Bujur

116.155598, dengan kategori geografis wilayah Dataran Rendah dan

kategiori wilayah Khusus daerah masyarakat adat.55 Adapun batasan-

batasan wilayah Mi Yusuf Abdussatar Kediri:

Sebelah Timur : Perumahan penduduk

Sebelah Barat : Perumahan penduduk

Sebelah Utara : Sungai Koko Babak

Sebelah Selatan : PONPES Al-Islahhudin

3. Keadaan Siswa dan Guru

a. Keadaan Siswa

Dalam proses belajar mengajar, siswa menduduki peran penting

karena siswa menjadi tolak ukur berhasil tidaknya proses belajar

54 Wawancara, (Ust. Hamdi, M.Pd) selaku guru di MI Yusuf Abdussatar Kediri, tanggal 16 April 2018

55 Data emis madrasah

Page 67: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

51

mengajar. Adapun jumlas siswa yang ada di MI Yusuf Abdussatar

Kediri dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.1 Jumlah siswa MI Yusuf Abdussatar Kediri56

Kelas Jumlah Siswa Jumlah Laki-laki Perempuan 84

1. A 18 10 1.B 17 10 1.C 20 9 2.A 11 15 51 2.B 11 15 3 17 17 34 4 15 8 23 5 12 10 22 6 17 6 23

JUMLAH 138 99 237

b. Keadaan Guru

Proses pembelajaran ataupun kegiatan belajar-mengajar tidak

lepas dari keberadaan guru. Guru memiliki peran yang paling aktif

dalam pelaksanaan pendidikan yang hendak dicapai. Keadaan guru di

MI Yusuf Abdussatar Kediri dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 4.2 Keadaan Guru MI Yusuf Abdussatar Kediri

No Nama Tempat tanggal lahir

Pendidikan jabatan

1. Ust. H. Bukhari (Alm) Jurang jaler 1994 takhasus pembina 2. Hj. Miskiyah, S.Pd.I Kediri, 31-12-1970 S1 kepsek 3. H. M. Zakaria Kediri, 4-6-1994 takhasusu bendahara 4. Saharudin.S.Pd.I Kediri, 31-12-1973 S1 GTT 5. Mulyati.S.Pd Kediri, 27-11-1979 S1 TU 6. Hairani, S.Pd Kediri,23-3-1981 S1 GTT 7. Marlina, S.Pd Kediri, 5-8-1980 S1 WK III 8. Hafizah, S.Pd Kediri, 25-5-1982 S1 WK IV 9. Senimah, S.Pd Pelowok, 5-81983 S1 WK I 10. Hasdiana, S.Pd.I Kediri, 15-5-1985 S1 GTT 11. Syaifuddin, S.Pd Sumbawa,12-6-1986 S1 WK II

56 Data MI YAS 2018

Page 68: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

52

No Nama Tempat tanggal

lahir Pendidikan jabatan

12. Nurul Faizah, S.Pd Beleka, 6-6-1984 S1 GTT 13. M. Hamdi, M.Pd.I Kediri, 6-11-1981 S2 GTT 14. Junaidi, M.Pd.I Kediri, 9-6-1986 S2 GTT 15. Husnia Ulpa, S.Pd Kediri, 27-10-1994 S1 GTT 16. Ayu Zahratun Aini, S.Pd Kediri, 22-6-1993 S1 GTT 17. Ruwaihah, S.Pd.I Kediri, 1-12-1990 S1 GTT 18. Izhadi, S.Sos.I Kediri,18-7-1994 S1 GTT 19. M. Munzir, S.Pd Kediri, 29-4—1992 S1 GTT 20. Muammar, S. Pd. Kediri, 20-5-1985 S1 GTT

4. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana merupakan komponen pokok yang sangat

penting guna menunjang tercapainya tujuan pendidikan yang diharapkan.

Tanpa sarana dan prasarana yang memadai pendidikan tidak akan

memberikan hasil yang maksimal, secara garis besar sarana prasarana

yang ada di MI Yusuf Abdussatar Kediri adalah sebagai berikut:

Tabel 4.357 Keadaan Sarana dan Prasarana

No

Jenisnya

Banyak

Keadaan Baik Sedang Rusak

1 Meja Guru 12 12 2 Kursi guru 12 12 3 Kursi kamad 1 1 4 Meja kamad 1 1 5 Meja waka 1 1 6 Kursi waka 1 1 7 Kursi tamu 4 4 8 Meja murid 42 40 2 9 Bagku murid 42 42 10 Sofa 4 4 11 Lemari 4 3 1 12 Rak buku 8 7 1 1 13 Papan tulis 6 6 14 Papan data 16 16 15 Meja komputer 1 1

57 Data MI YAS 2018

Page 69: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

53

Tabel 4.4. 58 Perlengkapan MI Yususf Abdussatar Kediri

No Jenisnya Banyak Keadaan

baik Sedang berat

Rusak Ringan

1 KIT.IPA 6 1 2 KIT.IPS 5 3 KIT. MTK 1 4 KIT.B.indonesia 1 5 KIT. B.Indonesia 1 6 Alat peraga pembelajaran 8 7 Lan tenis meja 1 1 8 Perlkp. Penjas 1 9 Komputer 1 10 Pengeras suara 1 11 Tape recorder 1 12 Kipas angin 2 1 13 Jam diding 2 14 Alat kasidah 1 set 15 Plank madrasah 1 16 KIT.IPA 6 1

5. Visi dan Misi Madrasah MI Yusuf Abdussatar Kediri59

a. Visi

Terwujudnya warga madrasah yang berprestasi, kreatif, dan

berakhlak mulia serta menghafal Al-Qur‘an.

1) Berprestasi dalam bidang keagamaan

2) Berprestasi dalam bidang MIPA

3) Berprestasi dalam bidang olahraga

4) Kreatif dalam berkarya

5) Membiasakan bersikap sopan dan santun dalam bergaul

58 Data MI YAS 2018 59 Sejarah MI Yusuf Abdussatar Kediri

Page 70: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

54

b. Misi

1) Membimbing siswa-siswi dalam membaca dan menghafal Al-

Qur‘an

2) Membimbing dan membiaakan siswa shalat wajib dan shalat

sunnah

3) Melaksanakan bimbingan dalam bidang mipa dan olah raga

4) Menumbuhkan dan membiasakan sikap kreatif, sopan dan santun

dalam pergaulan.

B. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Siklus I

Pada penelitian tindakan kelas ini peneliti melakukan penelitian

pembelajaran sebanyak dua siklus untuk memperbaiki proses

pembelajaran pada pra siklus. Berikut ini akan dipaparkan hasil penelitian

yang terdiri atas pemaparan peningkatan kemampuan menghafal surat-

surat pendek melalui metode Drill pada mata pelajaran Al-Qur‘an Hadits

sisw kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri tahun pelajaran 2017/2018.

Untuk lebih jelasnya akan dijabarkan pada diskripsi pelaksanaan

pembelajaran persiklus berikut.

Pelaksanaan tindakan pada siklus I untuk pertemuan pertama

dilaksanakan pada tanggal 17 maret 2018 untuk menyampaikan materi

pembelajaran dan pertemuan kedua pada tanggal 24 maret 2018 jam

pelajaran kedua digunakan untuk evaluasi. Jadwal penelitian ini sesuai

dengan jadwal pembelajaran yang telah ditetapkan dikelas V pada mata

Page 71: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

55

pelajaran Al Qur‘an Hadits Madrasah Ibtidaiyah, yang mana dalam satu

minggu terdapat 1 kali pertemuan, yang terdiri dari 2 jam pelajaran (2 x 35

menit). Pelaksanaan siklus I diawali dengan tahap perencanaan,

dilanjutkan dengan tahap pelaksanaan tindakan, kemudian observasi dan

evaluasi, dan refleksi. Uraian masing-masing tahapan, adalah sebagai

berikut:

a. Perencanaan

Sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung terlebih dahulu

peneliti menyiapkan hal-hal sebagai berikut:

1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Pada tahap ini Pokok bahasan yang dibahas pada siklus

kedua adalah surah Al-Qadr, dengan standar kompetensi

kemampuan menghafal dan melafalkan surah pendek dalam Al -

Qur‘an sedangkan kompetensi dasar yang akan dicapai adalah

siswa mampu membaca dan menghafal surah Al-Qadr dengan

lancar . Pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pertama

yang menjadi indikator adalah melafalkan surat-surat Al-Qadr

dengan makhraj yang benar dan membedakan panjang pendek

dalam bacaan surat Al-Qadr. Langkah-langkah pelaksanaan

tindakan ini terdiri atas tiga tahap, yaitu: (1) kegiatan awal, (2)

kegiatan inti, dan (3) kegiatan akhir.

Page 72: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

56

2) Lembar Observasi aktifitas guru

Pada tahap ini Aktifitas guru yang diamati terdiri dari 11

aspek. Observasi dilakukan oleh observer atau teman sejawat.

Berhubung siklus I terdiri dari dua kali pertemuan, maka observasi

terhadap aktifitas guru pada siklus I dilakukan dua kali.

3) Lembar observasi aktifitas Siswa

Pada tahap ini aktifitas siswa yang diamati terdiri dari 10

aspek. Observasi dilakukan oleh observer atau teman sejawat.

Berhubung siklus I terdiri dari dua kali pertemua, maka observer

terhadap aktivitas siswa pada siklus I dilakukan dua kali.

4) Menyiapkan metode yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran

Pada tahap ini Menghafal al-Qur'an dengan metode Drill

adalah proses membaca dan mencamkan al-Qur'an tanpa melihat

tulisan al-Qur'an (di luar kepala) secara berulang-ulang dan terlatih

agar senantiasa ingat dalam rangka memperoleh ilmunya atau suatu

proses berusaha untuk mengingat sesuatu, dalam hal ini al-Qur'an

tanpa meliha mushaf secara berulang-ulang agar senantiasa ingat

dengan berlandaskan kaidah tilawah dan asas tajwid yang benar.

5) Membuat lembar observasi tingkat kemampuan menghafal siswa

Selama pembelajaran, guru melakukan pencatatan aktifitas

kemampuan menghafal siswa, kemudian hasil observasi ini dapat

dilihat pada lampiran, sedang kan guru diobserver diawasi oleh

teman sejawat untuk mendiagnosis kesesuaian, kelemahan dan

Page 73: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

57

kekurangan proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru

selama pembelajaran dengan menggunakan metode Drill. Hasil

observasi ini dapat dilihat pada lampiran.

6) Evaluasi

Selama pembelajaran, guru melakukan evaluasi guna untuk

melihat kemampuan-kemampuan yang sudah tercapai oleh siswa,

hasil evaluasi dapat dilihat pada lampiran.

b. Pelaksanaan Tindakan

Proses pembelajaran pada siklus I pertemuan pertama

dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 17 Maret 2018 dan pertemuan

kedua pada siklus I dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 24 Maret

2018 melanjutkan materi pertemuan sebelumnya kemudian Tes Lisan

yang diikuti oleh 22 siswa.

Proses pembelajaran pada siklus I petemuan pertama

dilaksanakan berdasarkan scenario pembelajaran. Kegiatan pada siklus

I diawali dengan persiapan penyelenggaraan pembelajaran berupa

pembukaan, menyampaikan apersepsi, tujuan dan langkah-langkah

pembelajaran, serta mengkondisikan kelas untuk mendukung kegiatan

pembelajaran yang efektif.

Ketika proses pembelajaran berlangsung, kegiatan awal yang

dilakukan oleh guru yakni Guru memulai proses pembelajaran dengan

memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa tentang materi

pelajaran.kemudian di kegiatan inti Guru mengajak siswa untuk

Page 74: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

58

membaca surah-surah pendek dalam al-Qur‘an surah al Qadr‘, yang

berhubungan dengan materi pelajaran. Guru menjelaskan cara

menghafal dengan metode Dril dengan bahasa yang mudah dan dapat

dipahami siswa. Guru memberikan pengantar pembelajaran dengan

membaca surah al-Qadr dengan makraj yang benar sesuai dengan

hokum bacaan. Guru memberikan materi tentang surah al Qadr ayat 1-

5 dan melafalkannya, kemudian guru memberikan latihan membaca

secara berulang-ulang kepada siswa sesuai dengan materi surah al

Qadr‘,kemudian guru meminta siswa untuk memahami dulu urutan

perayat dalam Q.S Al-Qadr ayat 1-5, kemudian guru mempersilahkan

siswa untuk menghafal Q.S Al-Qadr ayat 1-5 secara berulang-ulang,

setelah itu dilakukan evaluasi dari masing-masing siswa untuk melihat

kemampuan menghafal yang sudah di pelajari. Kegiatan yang

dilakukan untuk mengakhiri pembelajaran adalah pada bagian akhir

proses pembelajaran tersebut adalah guru kembali mengajak siswa

untuk membaca bersama-sama surat-surat pendek yang berhubungan

dengan materi pelajaran tadi, selanjutnya guru memberi kesempatan

kepada siswa untuk bertanya jika ada yang belum dipahami, kemudian

memberikan pengarahan kepada siswa untuk mempelajari materi yang

akan dibahas dipertemuan selanjutnya.

Sedangkan pertemuan kedua dilaksanakan berdasarkan hasil

refleksi. Kegiatan pembelajaran diawali dengan persiapan pelaksanaan

pembelajaran, menyampaikan tujuan dan langkah-langkah

Page 75: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

59

pembelajaran yang efektif. Ketika proses pembelajaran langsung,

kegiatan awal yang dilakukan oleh guru dengan melakukan pendekatan

kepada siswa untuk menciptakan suasana belajar yang lebih

menyenangkan, langkah selanjutnya, yaitu guru mengulangi penjelasan

secara ringkas mengenai materi yang sudah dibahas pada pertemuan

sebelumnya. Mengkondisikan siswa dengan Guru kembali

memberikan pengantar pelajaran dengan membaca surah al- Qadr‘ ayat

1-5 dengan makhraj yang benar sesuai dengan hukum bacaan. Guru

meminta siswa untuk membaca dan melancarkan bacaan surah al-Qadr

secara bersama-sama, kemudian guru meminta siswa untuk

mengulang-ulang kembali surat Al-Qadr ayat 1-5 agar lebih

meningkatkan kemampuan dan ingatan siswa dalam meghafal surah al-

Qadr, kemudian guru kembali meminta siswa untuk menghafal surah

al-Qadr secara bersama-sama. Setelah kegiatan pembelajaran selesai,

guru melanjutkan kegiatan evaluasi dengan mengetes siswa secara

individu, untuk mengetahui sejauh mana ingatan dan kemampuan

menghafal siswa dengan menggunakan metode Drill tersebut sesuai

dengan petunjuk dan batasan waktu yang telah disediakan.

Kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri pembelajaran,

adalah guru mengajak siswa bersama-sama untuk mengulang kembali

pembelajaran yang sudh dipelajari pada pertemuan tersebut, serta

meluruskan kesalah pahaman siswa terkait dengan materi yang telah

Page 76: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

60

disampaikan. Memberikan pengarahan kepada siswa untuk

mempelajari materi yang akan dibahas dipertemuan berikutnya.

c. Observasi dan evaluasi

Dalam tahap observasi, diperoleh dua buah data hasil observasi

tentang aktivitas belajar siswa dan hasil observasi aktivitas mengajar

guru.

1) Hasil observasi aktivitas siswa

Berdasarkan analisis hasil observasi aktivitas siswa pada

siklus I dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel 4.5 Tabel hasil observasi aktivitas siswa siklus I

Siklus Total Skor Rata-rata Kategori

I 25 62% Cukup

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa nilai rata-

rata aktivitas siswa siklus I, adalah 62% atau dalam kategori cukup.

N =� �� �ℎ� � � � �

X 100

= 25

40 X 100

=25

40

= 62% (Cukup)

Berdasarkan hasil observasi aktifitas siswa terdapat

kekurangan-kekurangan pada saat proses pembelajaran, antara lain:

a) Siswa kurang memperhatikan penjelasan dari guru mengenai

metode Drill

Page 77: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

61

b) Siswa kurang fokus dalam memahami surat al-Qadr dari

masing-masing ayat.

c) Siswa kurang memperhatikan penjelasan materi dari guru.

d) Siswa kurang mengikuti guru untuk membaca surat al-Qadr

perayat dari ayat 1-5.

e) Siswa tidak serius dalam membaca surat Al-Qadr.

2) Hasil observasi aktivitas guru

Tabel 4.6 Tabel hasil observasi aktivitas guru siklus I

Siklus Total Skor Rata-rata Kategori

I 29 66% Cukup

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa data hasil observasi

aktivitas guru diperoleh dari pengamatan yang telah dilakukan

observer, yaitu teman sejawat Zulfiana Romdhani, selama proses

pembelajaran di dalam kelas. Adapun hasil observasi dapat

digambarkan pada tabel berikut.

N =� �� �ℎ� � � � �

X 100

=29

44 X 100

=2900

44

= 66% (Ckup)

Berdasarkan hasil observasi aktivitas guru pada siklus I

dapat diketahui bahwa rata-rata aktivitas guru, adalah 70% atau

Page 78: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

62

dalam kategori cukup. Pada siklus ini terdapat beberapa

kekurangan pada saat proses pembelajaran, yaitu sebagai berikut:

a) Bahasa Guru kurang jelas ketika menjelaskan cara kerja

menghafal dengan metode Drill.

b) Guru kurang memberikan kesempatan kepada siswa untuk

memahami urutan setiap ayat dari surat al-Qadr ayat 1-5.

3) Evaluasi kemampuan menghafal

Evaluasi kemampuan menghafal siswa dilaksanakan pada

akhir pertemuan ke dua di siklus I. Evaluasi dilakukan dengan

memberikan tes dalam bentuk tes lisan. Dalam soal tes lisan

terdapat tiga aspek penilaian yaitu, pelafalan lancar, makhraj

hurufnya bagus, dan bacaan yang sesuai dengan hukum bacaan.

Dari masing-masing aspek memiliki skor nilai dengan kategori

masing-masing diantaranya: 4= baik sekali, 3= baik, 2= cukup, 1=

kurang. Berdasarkan hasil analisis evaluasi diperoleh data sebagai

berikut:

Tabel 4.7 Hasil evaluasi siklus I

No Nama Nilai Keterangan Tuntas Tidak tuntas

1 Abdul Fatir al-Hafiz 75 √ 2 Ahmad Zain 75 √ 3 Ahmad Musyari 75 √

4 Alfiana Soleha 75 √ 5 Amelia Saputri 75 √ 6 Arrizki Haqiqi 75 √ 7 Fahri Ahmad 58 √ 8 Fatina Putri 58 √ 9 Hudaya Falah 75 √

Page 79: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

63

No Nama Nilai Keterangan Tuntas Tidak tuntas

10 Humair 75 √ 11 Khusnul Khotimah 58 √ 12 Indi Khofifah 75 √ 13 Khairul Aswad 50 √ 14 M. Givari Annazili 75 √ 15 M. Diplaiza Khalil 50 √ 16 M. Fayyadd Zakariya 75 √ 17 M.Hilabi Al-Azyadi 75 √ 18 M. Syirath 75 √ 19 Melinda 50 √ 20 Nurhava 50 √ 21 Rian Ansori 75 √ 22 Rizka Juliantari 58 √

Jumlah Rata-rata Jumlah siswa yang hadir Nilai tertinggi Nilai terendah Jumlah siswa yang tuntas Jumlah siswa yang tidaktuntas Ketuntasan klasikal

1472 164 22 75 50 14 8 64%

Berdasarkan hasil evaluasi kemampuan menghafal siswa

dengan menggunakan metode Drill disajikan pada akhir pembahasan

terlihat bahwa nilai rata-rata dari 22 siswa yang diperoleh adalah

70%, sedangkan ketuntasn klasikal yang diperoleh siswa 64% dan

yang tuntas sebanyak 14 orang dengan nilai tertinggi 75 dan yang

belum tuntas sebanyak 8 orang dengan nilai terendah 50. sehingga

perlu dilanjutkan ke siklus berikutnya.

Page 80: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

64

d. Refleksi

Berdasarkan hasil observasi dan evaluasi siklus I, dapat dilihat

bahwa skor aktivitas siswa sebanyak 25 dengan rata-rata 62% dan

skor aktivitas guru sebanyak 29 dengan rat-rata 66% pada siklus I

sudah berjalan cukup baik. Namun, persentase ketuntasan menghafal

secara klasikal yang belum mencapai 80% berarti bahwa masih

terdapat kekurangan-kekurangan pada pembelajaran siklus I yang

harus diperbaiki.

1. Siswa kurang mengerti dan memperhatikan cara penghafalan

dengan menggunakan metode Drill.

2. Siswa kurang fokus dalam melafal dan menghafalkan surat-surat

pendek

3. Siswa kurang lancar dalam membaca dan menghafalkan surat-surat

pendek.

Untuk mengatasi kekurangan-kekurangan pada pelaksanaan

siklus ini, maka dilakukan perbaikan pada siklus berikutnya dengan

melakukan refleksi pembelajaran bersama guru kelas V MI Yusuf

Abdusatar Kediri. Perbaikan yang dilakukan, adalah sebagai berikut:

a) Guru harus lebih memberikan bimbingan sesuai dengan tujuan dan

indikator yang ingin dicapai.

b) Guru harus lebih intensif memberikan latihan atau pengulangan

secara teratur.

Page 81: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

65

Berdasarkan hasil evaluasi dan pengamatan terhadap aktivitas

siswa dan guru, maka pada pelaksanaan siklus I ini belum mencapai

ketuntasan yang diharapkan, sehingga pelaksanaan pembelajaran

dilanjutkan ke siklus berikutnya.

2. Deskripsi Data Siklus II

Proses Pembelajaran pada siklus II dilaksanakan dalam dua kali

pertemuan, sama seperti pelaksanaan pada siklus I, akan tetapi pada siklus

II diadakan perbaikan-perbaikan serta penyempurnaan dengan melihat

kekurangan-kekurangan yang terjadi pada siklus I. Pada siklus II terdapat

empat tahap, yaitu:

a. Perencanaan

1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Pada tahap ini Pokok bahasan yang dibahas pada siklus II

adalah surah Al-Qadr, dengan standar kompetensi kemampuan

menghafal dan melafalkan surah pendek dalam Al -Qur‘an

sedangkan kompetensi dasar yang akan dicapai adalah siswa

mampu membaca dan menghafal surah Al-Qadr dengan lancar .

Pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pertama yang

menjadi indikator adalah melafalkan surat-surat Al-Qadr dengan

makhraj yang benar dan membedakan panjang pendek dalam

bacaan surat Al-Qadr. Langkah-langkah pelaksanaan tindakan ini

terdiri atas tiga tahap, yaitu: (1) kegiatan awal, (2) kegiatan inti,

dan (3) kegiatan akhir.

Page 82: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

66

2) Lembar Observasi aktifitas guru

Pada tahap ini Aktifitas guru yang diamati terdiri dari 11

aspek. Observasi dilakukan oleh observer atau teman sejawat.

Berhubung siklus II terdiri dari dua kali pertemuan untuk

melengkapi kekurangan-kekurangan pada siklus sebelumnya

sebagai penyempurnaan.

3) Lembar observasi aktifitas Siswa

Pada tahap ini aktifitas siswa yang diamati terdiri dari 10

aspek. Observasi dilakukan oleh observer atau teman sejawat.

Berhubung siklus II terdiri dari dua kali pertemua, maka observer

terhadap aktivitas siswa pada siklus ini dilakukan sebagai

penyempurna yang kurang-kurang disiklus sebelumnya.

4) Menyiapkan metode yang dapat menunjang kegiatan pembelajaran

Pada tahap ini Menghafal al-Qur'an dengan metode Drill

adalah proses membaca dan mencamkan al-Qur'an tanpa melihat

tulisan al-Qur'an (di luar kepala) secara berulang-ulang dan terlatih

agar senantiasa ingat dalam rangka memperoleh ilmunya atau suatu

proses berusaha untuk mengingat sesuatu, dalam hal ini al-Qur'an

tanpa meliha mushaf secara berulang-ulang agar senantiasa ingat

dengan berlandaskan kaidah tilawah dan asas tajwid yang benar.

5) Membuat lembar observasi tingkat kemampuan menghafal siswa

Selama pembelajaran, guru melakukan pencatatan tes hasil

kemampuan guna untuk meningkatkan kemampuan yang sudah

Page 83: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

67

dicapai, kemudian hasil observasi ini dapat dilihat pada lampiran,

sedang kan guru diobserver diawasi oleh guru kelas dan teman

sejawat untuk mendiagnosis kesesuaian, kelemahan dan

kekurangan proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru

selama pembelajaran dengan menggunakan metode Drill. Hasil

observasi ini dapat dilihat pada lampiran.

6) Evaluasi

Selama pembelajaran, guru melakukan evaluasi guna untuk

melihat sejauh mana kemampuan-kemampuan yang sudah tercapai

oleh siswa, hasil evaluasi dapat dilihat pada lampiran.

b. Pelaksanaan Tindakan

Proses pembeljaran pada siklus II pertemuan 1 dan 2 dilakukan

pada hari sabtu tanggal 7 April 2018 untuk memperbaiki kekurangan-

kekurangan pada pertemuan sebelumnya kemudian tes lisan yang

diikuti oleh 22 orang siswa.

Proses pembelajaran pada siklus II pertemuan pertama

dilaksanakan berdasarkan scenario pembelajaran Kegiatan pada siklus

II diawali dengan persiapan penyelenggaraan pembelajaran berupa

pembukaan, menyampaikan apersepsi dan tujuan sesuai langkah-

langkah pembelajaran, serta mengkondisikan kelas untuk mendukung

kegiatan pembelajaran yang efektif.

Ketika proses pembelajaran berlangsung, kegiatan awal yang

dilakukan oleh guru yakni Guru memulai proses pembelajaran dengan

Page 84: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

68

memberikan apersepsi dan motivasi kepada siswa tentang materi

pelajaran.kemudian di kegiatan inti Guru mengajak siswa untuk

membaca surah-surah pendek dalam al-Qur‘an surah al Qadr‘, yang

berhubungan dengan materi pelajaran, guru menjelaskan cara

menghafal dengan metode Dril dengan bahasa yang mudah dan dapat

dipahami siswa. Guru memberikan pengantar pembelajaran dengan

membaca surah al-Qadr dengan makraj yang benar sesuai dengan

hukum bacaannya, guru memberikan materi tentang surah al Qadr ayat

1-5 dan melafalkannya, guru memberikan latihan membaca kemudian

menghafalnya secara terus menerus kemudian guru mempersilahkan

siswa untuk memahami dulu urutan perayat dalam Q.S Al-Qadr ayat 1-

5, kemudian guru meminta siswa untuk menghafal Q.S Al-Qadr ayat

1-5 secara berulang-ulang.

Kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri pembelajaran

adalah pada bagian akhir proses pembelajaran tersebut adalah guru

kembali mengajak siswa untuk membaca bersama-sama surat-surat

pendek sesuai dengan hukum bacaannya, selanjutnya guru mengajak

siswa untuk menyimpulkan pelajaran dan guru memberi kesempatan

kepada siswa untuk bertanya jika ada yang belum dipahami, kemudian

memberikan pengarahan kepada siswa serta meluruskan

kesalahpahaman siswa terkait dengan materi yang telah disampaikan.

Mengakhiri kegiatan dengan mengajak siswa untuk berdo‘a bersama-

sama.

Page 85: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

69

c. Observasi dan Evaluasi

1) Hasil observasi aktivitas siswa

Berdasarkan analisis hasil observasi siswa pada siklus II

diperoleh data aktivitas siswa secara keseluruhan tergolong sangat

baik.

Tabel 4.8 Tabel hasil observasi aktivitas siswa siklus II

Siklus Total Skor Rata-rata kategori

II 32 80% Baik Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa rata-rata

aktivitas siswa siklus II adalah 80% atau dalam kategori aktif,

dimana pada siklus ini skor rata-rata aktivitas siswa sudah

meningkat dari siklus sebelumnya:

N =� �� �ℎ� � � � �

X 100

= 32

40 X 100

=3200

40 = 80% baik

2) Hasil observasi aktivitas guru

Berdasarkan analisis hasil observasi guru pada siklus II

diperoleh data aktivitas guru secara keseluruhan tergolong aktif.

Tabel 4.9 Tabel hasil aktivitas guru siklus II

Siklus Total Skor Rata-rata Kategori

II 38 86% Baik sekali

Page 86: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

70

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa rata-rata

aktivitas guru siklus II adalah 86,36% atau dalam kategori aktif,

dimana pada siklus ini skor rata-rata aktivitas siswa sudah

meningkat dari siklus sebelumnya:

N =� �� �ℎ� � � � �

X 100

=32

40 X 100

=3800

40 = 86% sangat Baik

Pada tahap ini, pelaksanaan proses pembelajaran yang

dilakukan oleh guru sudah sesuai dengan yang diharapkan dan

hasil kemampuan di siklus I yang masih banyak terdapat

kekurangan-kekurangan tersebut diperbaiki pada siklus II seperti

berikut:

a) Guru lebih jelas ketika menjelaskan cara kerja menghafal

dengan metode Drill‟

b) Guru lebih memberikan kesempatan kepada siswa untuk

memahami urutan setiap ayat dari surat al-Qadr ayat 1-5

c) Guru lebih teliti ketika menyimak bacaan dan hafalan surat al-

Qadr ayat 1-5 sesuai dengan metode Drill yang digunakan.

Melihat perubahan yang dilakukan pada siklus II

menyebabkan terjadinya perubahan kategori aktivitas guru yang

pada siklus I berada pada kategori ―cukup‖ beralih menjadi

kategori ―baik sekali‖ pada siklus II.

Page 87: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

71

d. Evaluasi

Dalam proses evaluasi di siklus II ini, guru (peneliti)

memberikan tes berupa tes lisan yang diselesaikan secara individu

pada hari sabtu tanggal 21 April 2018.

Tabel 4.10 Hasil evaluasi siklus I

No Nama Nilai Keterangan

Tuntas Tidak tuntas

1 Abdul Fatir al-Hafiz 83 √ 2 Ahmad Zain 83 √ 3 Ahmad Musyari 75 √

4 Alfiana Soleha 83 √ 5 Amelia Saputri 58 √ 6 Arrizki Haqiqi 83 √ 7 Fahri Ahmad 83 √ 8 Fatina Putri 83 √ 9 Hudaya Falah 83 √ 10 Humair 58 √ 11 Khusnul Khotimah 83 √ 12 Indi Khofifah 83 √ 13 Khairul Aswad 83 √ 14 M. Givari Annazili 83 √ 15 M. Diplaiza Khalil 58 √ 16 M. Fayyadd Zakariya 83 √ 17 M.Hilabi Al-Azyadi 83 √ 18 M. Syirath 83 √ 19 Melinda 58 √ 20 Nurhava 58 √ 21 Rian Ansori 83 √ 22 Rizka Juliantari 83 √

Jumlah Rata-rata Jumlah siswa yang hadir Nilai tertinggi Nilai terendah Jumlah siswa yang tuntas Jumlah siswa yang tidak tuntas Ketuntasan klasikal

1693 204 22 83 58 18 4 81%

Page 88: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

72

Berdasarkan data evaluasi hasil kemampuan menghafal siswa

pada siklus II dapat diperoleh sebuah data hasil kemampuan menghafal

siswa kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri dengan rata-rata hasil

kemampuan menghafal surat-surat Pendek melalui metode Drill

dengan nilai 77 dimana nilai tertinggi yang diperoleh adalah 10 dan

nilai terendah 7, dengan ketuntasan klasikal sebesar 81% (18 siswa)

yang tuntas dan siswa masih belum tuntas sebanyak (4 orang). Hal ini

menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode Drill dapat

meningkatkan kemampuan menghafal surat-surat pendek bagi siswa.

e. Tahap refleksi

Pada tahap refleksi ini baik guru maupun observer telah

menemukan suatu perubahan yang meningkat baik itu dari segi

aktivitas maupun kemampuan menghafal siswa. Hal ini terbukti

dengan terjadinya peningkatan aktivitas guru dan siswa serta

kemampuan menghafal siswa pada setiap siklusnya.

C. Pembahasan

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini telah dilaksanakan untuk

mengetahui penerapan metode Drill pada mata pelajaran Al-Qur‘an Hadits

pokok bahasan surat-surat pendek yaitu surat al-Qadr‘ dapat meningkatkan

kemampuan menghafal siswa dalam meningkatkan kemampuan menghafal

siswa kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018

dengan prosedur atau langkah-langkah yang ada pada penelitian tindakan

kelas yang sudah diterapkan dan diawali dengan membuat perencanaan,

Page 89: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

73

pelaksanaan tindakan kelas, observasi, dan refleksi. Prosedur tersebut telah

dipaparkan pada hasil penelitian.

Tabel 4.11 Hasil Analisis Observasi Siklus I dan Siklus II Siswa Kelas V MI Yusuf

Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018.

Siklus Nilai rata-rata siswa

Ketuntasan klasikal

Aktivitas Guru Aktivitas Siswa Skor

Rata-rata Kriteia

Skor rata-rata

Kiteria

I 66,9 64% 66% Cukup 62% Cukup II 77,18 81% 86% Baik sekali 80% Baik

Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa pada siklus I persentase

aktivitas belajar siswa adalah 62% dengan kategori cukup berarti aktivitas

siswa belum tercapai, ketuntasan klasikal masih dibawah 85% yaitu 60%.

Walaupun demikian secara umum proses pembelajaran siswa kelas V MI

Yusuf Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018 sudah berjalan dengan

cukup baik. Hanya saja dilakukan penyempurnaan dalam proses pembelajaran

yang belum maksimal tergolong masih rendah, rendahnya kemampuan

menghafal disebabkan oleh siswa yang masih belum terbiasa dengan metode

pembelajaran yang digunakan, terutama saat proses mendengarkan tujuan dan

cara menghafal surat-surat pendek dengan menggunakan metode Drill

sehingga penggunaan waktu kurang optimal, lemahnya bimbingan guru,

terhadap siswa saat proses menghafal membuat siswa masih sulit memahami

langkah-langkah dari metode yang digunakan dan membuat kemampuan

menghafal menjadi kurang efektif disebabkan oleh kekurangan-kekuragan

yang ada pada aktivitas guru dan siswa yang telah disampaikan, juga

disebabkan masih terdapat beberapa siswa yang terlihat kurang antusias dalam

kegiatan menghafal.

Page 90: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

74

Pada siklus II, persentase aktivitas belajar siswa adalah 80% dengan

kategori baik sekali, dan persentase ketuntasan belajar siswa adalah 81%

sehingga peneliti menyimpulkan bahwa penerapan metode Drill pada mata

pelajaran al-Qur‘an Hadits pokok bahasan surat-surat pendek dengan metode

Drill dapat meningkatkan kemampuan menghafal siswa kelas V MI Yusuf

Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018 yang terbukti dari peningkatan

hasil belajar siswa pada siklus I ke siklus II.

Hal yang paling mendasar yang dituntut dalam proses pembelajaran

adalah keaktifan siswa. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran akan

menyebabkan interaksi yang tinggi antara guru dengan siswa ataupun dengan

siswa itu sendiri. Hal ini akan mengakibatkan suasana kelas menjadi

menyenangkan dan terlihat lebih hidup, dimana masing-masing siswa dapat

melibatkan kemampuannya semaksimal mungkin. Aktivitas yang timbul dari

siswa akan mengakibatkan terbentuknya pengetahuan, kemampuan, dan

keterampilan yang akan mengarah pada peningkatan hasil belajar siswa.

Meningkatnya aktivitas siswa dan hasil belajar siswa dengan

menerapkan metode Drill akan menghasilkan pembelajaran yang bermakna,

dengan demikian berdasarkan pembahasan diatas maka penerapan metode

Drill pada mmata pelajaran Al-Qur‘an Hadits pokok bahasan surat-surat

pendek melalui metode Drill dapat meningkatkan kemampuan menghafal

siswa pada surat-surat pendek kelas V MI Yusuf Abdussatar Kediri Tahun

Pelajaran 2017/2018.

Page 91: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

75

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat

disimpulkan bahwa: penerapan metode Drill dapat meningkatkan kemampuan

menghafal surat-surat pendek pada mata pelajaran al-Qur‘an Hadits kelas V

MI Yusuf Abdussatar Kediri Tahun Pelajaran 2017/2018. Hal ini terlihat dari

ketuntasan klasikal meningkat dari 64% pada siklus pertama menjadi 81% di

siklus kedua, aktivitas siswa dari rata-rata skor 62,5% di siklus pertama

dengan kategori ―cukup‖ meningkat menjadi 80% di siklus kedua dengan

kategori ―baik sekli‖, dan aktivitas guru dari rata-rata skor 70% di siklus

pertama dengan kategori ―cukup‖ meningkat menjadi 86,36 disiklus kedua

dengan kategori ―baik sekali‖.

B. Saran

Bertolak dari kesimpulan dan pembahasan hasil penelitian di atas,

berkaitann kemampuan menghafal melalui metode Drill yang telah

dilaksanakan, peneliti mengajukan beberapa saran, yaitu:

1. Kepada Madrasah MI Yusuf Abdussatar Kediri agar lebih sering mencoba

menerapkan metode-metode lain, sehingga pelaksanaan dalam

pembelajaran tidak monoton kemudian itu nantinya menjadi kebanggaan

tersendiri bagi siswa disamping itu juga siswa memiliki pengetahuan yang

bertambah dan wawasan yang luas tentang banyak metode. Dan pada

akhirnya kemampuan menghafal siswa akan meningkat.

75

Page 92: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

76

2. Kepada Madrasah MI Yusuf Abdussatar Kediri agar lebih meningkatkan

lagi khazanah pengetahuan, agar kemampuan siswa pada mata pelajaran

Al - Qur‘an Hadits lebih dapat ditingkatkan lagi pada masa yang akan

datang.

3. Guru harus mengadakan pengaturan waktu yang lebih baik dan sistematis,

sehingga ketika siswa menghafal surat-surat pendek dapat terlaksana

dengan baik dan akhir pembelajaran guru berkesempatan untuk

memberikan catatan-catatan penting yang berkaitan dengan pembelajaran.

4. Kepada Guru agar meningkatkan lagi pengawasan terhadap siswa dalam

proses pembelajaran. Agar aktifitas siswa selama proses pembelajaran

dapat berjalan dengan baik, dan pada akhirnya dapat meningkatkan

kemampuan siswa dalam menghafal surat-surat pendek.

Dan sebagai penutup, penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini

belum mencapai tingkat yang sempurna. Hal ini disebabkan keterbatasan

kemampuan yang penulis miliki, namun demikian penulis sudah berusaha

sekuat tenaga, kemampuan dan ilmu yang penulis miliki. Hanya kepada Allah

Swt, penulis berserah diri dan memohon ampun. Semoga apa yang penulis

lakukan ada manfaatnya bagi kita semua. Amin ya Robbal ‗Alamin

Page 93: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

77

DAFTAR PUSTAKA

Ahsin. W. 2000. Bimbingan Praktis Menghafal Al-Qur‟an. Jakarta : Bumi Aksara. AriKunto, Suharsini, Suhardjono, 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi

Aksara. Badwilan, Ahmad Salim 2009. Panduan Cepat Menghafal Al-Qur‟an. Jakarta:

Diva Pres. Daradjat Zakiah, 2014. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, Jakarta: Bumi

Aksara. Depdikbud. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka. Ismail. 2008. Strategi Pembelajaran Agama Islam berbasis PAIKEM. Semarang :

RaSAll Muhammad, Zuhri. 2006.Terjemah Juz‟Amma. Jakarta : Pustaka Amani. Ridwan. 2015. Pembelajaran Al-Qur‟an Hadits di Madrasah Ibtidaiyah. (Al-

Kautsar Pers. Suryabrata, Sumadi, Psikologi Pendidikan, (Jakrta: Raja Grafindo Persada, 2001) Robbins, Stephen P.; Judge, Timothy A. (2008). Prilaku Organisasi Buku 1,

Jakarta: Salemba Empat. http://infodanpengertian.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-kemampuan-ability-

menurut.html diakses pada 18 januari 2017 pukul 08.30 Mahmud Yunus, Kamus Arab Indoneia, (Cipatut: Mahmud Yunus WA

Dzurriyyah, 2007) Tim Prima Pena, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Gita Media Press,tt,) Syaiful Sagala, Konsep dan Makna Pembelajaran, (Bandung: Alfa Bta, 2003) Kadar M.Yusuf, Study Al-Qur‟an (Jakata: Amzah, 2009) Shabur Syahin, Saat Al-Qur‟an butuh Pembelajaran,(Jakarta: Erlangga, 2006) Rohison Anwar, Ulumul Qur‟an, (Bandung: Pustaka Setia, 2010) Qasim, Amjad. Hafal Al-Qur‟an dalam Sebulan, (Solo: Qiblat Press, 2008)

Page 94: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

78

Muzahim Thalib dkk, Munginkah Hafal Al-Qur‟an dalam Sebulan, (Surakarta:

Navida, 2012) Misbahul Munir, Ilmu dan seni Qira‟atul Qur‟an, Pedoman bagi Qori‟-Qori‟ah

Hafidz-Hafidzah dan Hakim dalam MTQ (Semarang: Binawan, 2005) Sumanto. 2014. Psikologi Perkembangan. (Jakarta: PT Buku Seru) Sugianto Agus Ilham, 2004 Kiat Praktis Menghafal Juz‟Amma. Bandung:

Mujahid Pres. Syaiful Bahri Djamarah. 2005. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif,

(Jakarta: Rineka Cipta. Zainal Aqib dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru. (Bandung: CV.

Yrama Widya. Alawiyah wiwi Wahid, 2014. Cara Cepat Bisa Menghafal Al-Qur‟an. Jogjakarta: DIVA Press. Syaiful Bahri, Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka

Cipta, 2014. Jalaludin. 2005. Psikologi Agama. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Riyanto, Yatim. 2009. Pradigma Baru Pembelajaran. Jakarta: PT Kencana

Prenada Media Sukidin, et, al. (ed.). Manajemen Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Insan

Cendekia, 2007. Suryabrata, Sumadi. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2001. Sumanto. Psikologi Perkembangan Fungsi dan Teori. Jakarta: PT. Buku Seru,

2014.

Page 95: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

79

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 96: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

80

LAMPIRAN 12

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

A. Identitas Diri

Nama : Umi Rahmatul Andini

Tempat/ Tanggal Lahir : Batujai (Semundi, 15, Agustus

1996)

Alamat Rumah : Semundi, Desa Batujai Kec Praya

Barat

Nama Ayah : Suaib

Nama Ibu : Ainil

B. Riwayat Pendidikan

1. Pendidikan Formal

a. SD,, Tahun Lulus : SDN 1 Batu Beduk/ 2008

b. Mts, Tahun lulus : Mts. Fajrul Hidayah Batujai / 2011

c. MA, Tahun lulus : Nurul Ulum Mertak Tombok / 2014

2. Pendidikan Non Formal :Karyawati di Supermarket Mataram

C. Riwayat Pekerjaan

D. Prestasi/ Penghargaan : Juara 1 Tari Islami PORSENI se-

FITK UIN MATARAM

E. Pengalaman Organisasi : Pramuka

F. Karya ilmiah : -

Mataram, 06 Juni 2018

Saya yang menyatakan

Umi Rahmatul Andini NIM. 15.1.14.9.105

Page 97: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

83

Page 98: PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHAFAL SURAT-SURAT …etheses.uinmataram.ac.id/1359/1/Umi Rahmatul Andini... · 2019-02-08 · i peningkatan kemampuan menghafal surat-surat pendek melalui

84