Pengertian Limbah Padat, Macam, Dan Pengelolaannya

8/18/2019 Pengertian Limbah Padat, Macam, Dan Pengelolaannya

1/5

logo anne ahira Close x

AnneAhira.com Referensi Ilmu Pasti Teknik Lingkungan

Pengertian Limbah Padat, Macam, dan Pengelolaannya

[pengertian limbah padat] /Ilustrasi pengertian limbah padat /

Limbah merupakan salah satu masalah yang harus dihadapi masyarakatmodern. Seringkali limbah merugikan manusia dan juga lingkungannya.Namun limbah tetap tidak bisa disingkirkan karena merupakan sisa darigaya hidup modern. Limbah sendiri dibagi menjadi beberapa macam. Salahsatu jenisnya adalah limbah padat. Artikel ini akanmenjelaskan *pengertian limbah padat* dan pengelolaannya.

Limbah padat merupakan hasil buangan dari industri. Limbah padat banyak

berupa padatan, lumpur, atau bubur yang merupakan hasil sisa dari prosespengolahan. Limbah padat ini dibagi menjadi dua macam, yaitu :

1. Limbah yang bisa didaur ulang. Limbah yang bisa didaur ulang misalnya adalah yang memiliki bahan plastik, logam, atau tekstil. 2. Limbah tidak bisa didaur ulang yang tidak memiliki nolai ekonomis. Limbah yang tidak bisa didaur ulang ini tentu harus ditangani dengan cara khusus.

Penanganan Limbah Padat

Berikut ini beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk menangani limbah

yang tidak memiliki nilai ekonomis ini :

*1. Ditumpuk dalam area tertentu*

Menimbun limbah padat membutuhkan area yang luas. Selain itu penimbunanini bisa mematikan fungsi tanah itu dan tentunya merusak pemandangan.Penimbunan ini bisa mengakibatkan adanya pembusukan yang bisa mengganggulingkungan sekitar. Belum lagi jika harus memperhitungkan reaksi kimiayang mungkin terjadi.

Yang jelas, tanah tempat ditimbunnya limbah padat ini biasanya menjadirusak. Air yang masuk ke dalam tanah ini juga bisa rusak. Adanyakontaminasi dari limbah bisa memunculkan bakteri tertentu pada air. Hal

ini tentu dapat membahayakan pihak yang akan mengonsumsi air.

Selain itu, lahan yang luas jelas membutuhkan biaya yang tidak sedikit.Hal-hal inilah yang harus dipertimbangkan jika ingin menimbun limbahpadat di suatu area tertentu.

*2. Dibakar*

Limbah padat bisa saja dibakar untuk melenyapkannya. Pembakaran initentu menghasilkan asap, bau, dan juga debu. Efek negatif dari


2/5

pembakaran ini adalah pencemaran udara. Gas hasil dari pembakaran inibisa berbahaya bagi manusia dan juga lingkungan.

Beberapa gas yang bisa berbahaya karena hasil pembakaran limbah padatadalah karbon monoksida, hidrokarbon, dan sufur dioksida.

*3. Dibuang*

Pembuangan yang tidak diikuti dengan perencanaan yang matang bisamembahayakan manusia dan lingkungan. Banyak pabrik yang membuang limbahpadatnya ke alam seperti sungai atau bahkan laut. Perkiraan bahwa limbahpadat ini akan larut dan membusuk di dalam air tentunya kurang tepat.Yang ada limbah ini bisa mencemari air dan merusak ekosistem yang ada.

Klasifikasi Limbah Padat

Fakta-fakta tersebut di atas menunjukkan bahwa pengelolaan limbah padattidaklah mudah. Limbah padat ini sendiri bida diklasifikasikanbermacam-macam. Berikut ini contoh dari pembagian limbah padat :

1. Limbah padat mudah terbakar2. Limbah padat sukar terbakar3. Limbah padat mudah membusuk

4. Limbah berwujud debu5. Lumpur6. Limbah dapat didaur ulang7. Limbah radioaktif8. Limbah yang bisa menimbulkan penyakit9. Bongkahan bangunan

Pengelolaan limbah padat sendiri biasanya melalui tiga tahap, yaitu

1. *Pemisahan.*Pemisahan dilakukan dengan mengambil bahan mana yang bisa diolah kembali dan bahan mana yang tidak bisa dioleh lagi. ** 2. *Penyusutan ukuran.* Penyusutan dilakukan dengan tujuan untuk

mempermudah pengolahan limbah, contohnya pembakaran. Pembakaran akan lebih mudah jika dilakukan pada ukuran yang lebih kecil. ** 3. *Pengomposan*. Sedangkan pengomposan dilakukan dengan proses biokimia. Zat organik yang ada dalam limbah dipecah hingga menghasilkan humus yang bermanfaat untuk memperbaiki tanah.

Salah satu contoh limbah padat yang bisa melewati tahapan ini adalahsampah rumah tangga. Sampah yang bisa diuraikan oleh mikroorganismedisebut sampah organik, sedangkan bagian yang tidak bisa diurai olehmakhluk hidup disebut dengan sampah anorganik.

Sampah yang bisa didaur ulang sebaiknya segera didaur ulang sehinggadimanfaatkan kembali. Cara ini memang terlihat sepintas akan lebih mahaldibandingkan dengan membakar. Namun penghematan yang dilakukan dengantidak membuang bahan yang bisa dimanfaatkan dan tidak turut merusaklingkungan merupakan nilai kasat mata yang seharusnya juga diperhitungkan.

Penanganan Limbah Padat

Limbah padat anorganik biasanya beracun dan berbahaya bagi manusia dan


3/5

lingkungan. Karena itu pengelolaannya harus dilakukan dengan carakhusus. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memakaiincinerator. Beberapa komponen penyusunnya adalah tungku pembakar, ruanghasil purna bakar, unit pembersih gas buang, serta cerobong asap.

Sedangkan limbah padat organik biasanya lebih bersahabat untuklingkungan dan manusia. Jika memang tidak berbahaya dan beracun makabisa diproses secara biologis agar menjadi produk yang bermanfaat bagimanusia dan lingkungan.

Beberapa hasil pemanfaatan dari limbah organik ini adalah biogas ataukompos. Limbah padat organik ini bisa melewati proses biologis yangdibagi menjadi proses aerobik dan proses anaerobik. Sedangkan limbahpadat organik yang berasal dari sisa makanan bisa dimanfaatkan menjadimakanan ternak .Karena itu pengelolaan limbah padat juga harus bijaksana dan denganpengetahuan tentang karakteristik limbah yang memadai.

Berikut ini beberapa contoh limbah padat dan pengelolaannya :

*1. Bahan bangunan*

Materi dari bangunan bekas bisa dihancurkan dengan memakai mesin. Kadangmateri ini dicampur dengan aspal, batu bata, batuan, dan tanah. Hasil

yang kasar bisa digunakan untuk pelapis aspal jalan, sedangkan hasilyang lebih halus bisa digunakan untuk membuat bahan bangunan baruseperti batu bata.

*2. Baterai*

Proses pengelolaan baterai termasuk yang tidak mudah. Hal inidikarenakan banyaknya variasi dan ukuran dari baterai. Biasanya bateraiharus disortir dulu, lalu disesuaikan proses pengelolaannya.Bateraijenis lama yang mengandung kadmium dan merkuri harus dikelola denganbaik dan hati-hati karena berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan manusia.

*3. Barang Elektronik*

Barang elektronik seperti komputer dan mobile phone tidak bisa didaurulang secara langsung. Namun material komponen-komponennya bisa sajadidaur ulang. Elemen logam seperti emas, baja, besi, atau silikon bisadimanfaatkan kembali. Namun penanganannya tentu memerlukan ketelitiandan biaya yang tidak sedikit.

Namun yang jelas pengelolaan ini harus dilakukan walau tidak memilikinilai ekonomi yang tinggi. Limbah elektronik jika hanya dibuang ke alambisa saja membahayakan lingkungan dan juga manusia.

*4. Logam*

Baja dan juga besi merupakan jenis logam yang paling sering didaurulang. Pemisahannya juga relatif lebih mudah karena logam ini bisaditarik dengan menggunakan magnet .Proses daur ulangnya akan melewati tahap peleburan dan penyetakan. Hasilyang diperoleh biasanya berkualitas sama.

Contoh bahan lain yang bisa diaur ulang adalah alumunium. Selain itubahan jenis logam lain banyak juga didaur ulang. Hal ini dikarenakankualitas barang hasil daur ulang yang sama dengan bahan aslinya.


4/5

*5. Kaca*

Kaca bisa saja diadaur ulang. Namun sebelumnya kaca ini harusdibersihkan dari zat kontaminan dan kemudian dilelehkan bersama denganmateri kaca yang baru. Kaca juga bisa dipakai untuk bahan bangunan danjuga pelapis jalan. Materi seperti Glassphalt memiliki kandungan 30%bahan dari kaca daur ulang.

*6. Kertas*

Limbah padat yang berupa kertas juga bisa dimanfaatkan menjadi barangbaru. Namun biasanya kertas mengalami penurunan kualitas jika telahdidaur ulang.

*7. Plastik*

Plastik bisa saja didaur ulang menjadi bahan yang baru. Namun adabeberapa jenis plastik di dunia. Karena itu produk yang memakai bahanplastik biasanya memberikan kode jenis plastik. Kode ini berisijenis plastik dan bisa menjadiacuan untuk mempermudah proses daur ulang.

Dari pengertian limbah padat yang diuraikan di atas tentunya kitamengetahui limbah padat jenis mana yang dihasilkan oleh rumah tangga

kita. Dengan demikian, diharapkan kita dapat memberikan perlakuan yangtepat untuk menangani limbah padat paling tidak untuk limbah padat darirumah kita sendiri.

Tolong di SHARE :inShare 0Artikel Terkait

* Cara Mengolah Sampah Rumah Tangga * Cara Pencegahan Banjir - Kiat Mengentaskan Banjir * Penyebab Kerusakan Lingkungan Hidup dan Upaya Pelestariannya - ANNEAHI

* Masalah Lingkungan Hidup, Mari Kita Masalahkan - ANNEAHIRA.COM * Artikel Pengelolaan Sampah * Prisip Cara Daur Ulang Sampah Organik * Mengenal Lebih Jauh Pengertian Populasi * Limbah Cair - Dampak dan Pengolahannya * Pengertian AMDAL Sebagai Pengendali Pembangunan - ANNEAHIRA.COM * Bumiku Sakit Parah Akibat Pencemaran Lingkungan!

* Pemanfaatan Limbah di Sekitar Kita * Penanganan Limbah Organik * Cara Pembuatan Kompos * Bendungan di Indonesia * Cara Mencegah Banjir yang Efektif


5/5

------------------------------------------------------------------------

Beranda | Privacy

Documents

Pengertian Limbah Padat, Macam, Dan Pengelolaannya