24
PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN DENGAN KUALITAS AUDIT SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Indeks Saham Syariah Indonesia Tahun 2014-2018) Oleh: Novi Fajar NIM: 1646200173 SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Syariah (S.E) PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG 2020

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

  • Upload
    others

  • View
    20

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT

TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN DENGAN

KUALITAS AUDIT SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

(Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di

Indeks Saham Syariah Indonesia Tahun 2014-2018)

Oleh:

Novi Fajar

NIM: 1646200173

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Fatah

untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Ekonomi Syariah (S.E)

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH

PALEMBANG

2020

Page 2: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Skandal manipulasi akuntansi melibatkan perusahaan besar dan

kecil, perusahaan dituntut menyajikan laporan keuangan yang

berintegritas.1 Laporan keuangan adalah informasi keuangan suatu

perusahaan pada periode akuntansi yang dapat digunakan untuk

mengambarkan kinerja suatu perusahaan. Laporan keuangan

merupakan mekanisme perusahaan untuk menjaga hubungan

dengan para stakeholder atau pemangku kepentingan, terutama

yang memiliki pengaruh terhadap ketersediaan sumber daya yang

digunakan untuk aktivitas operasional perusahaan, seperti tenaga

kerja, pelanggan dan pemilik (Chariri dan Ghozali, 2007). Laporan

keuangan yang berintegritas harus dapat diandalkan karena

pengguna informasi bergantung pada informasi tersebut. Informasi

1Intan Paulina Lubis Dkk. “Pengaruh Ukuran KAP, Ukuran Perusahaan Dan

Manajemen Laba Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Jurnal Ultima

Accounting Vol.10 No.2) Hlm.138

Page 3: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

2

yang memiliki kualitas andal yaitu tidak menyesatkan, tidak ada

kesalahan material, jujur dan disajikan secara wajar.2

Tujuan laporan keuangan adalah untuk menyediakan informasi

mengenai posisi keuangan, kinerja, dan perubahan posisi keuangan

perusahaan yang bermanfaat bagi para pemakai dalam pengambilan

keputusan ekonomi. Perusahaan menyajikan laporan keuangan

sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada pihak-pihak yang

berkepentingan.3

Mulyadi dalam Fajaryani (2015) mendefinisikan integritas

sebagai prinsip moral yang tidak memihak dan jujur, seseorang

yang berintegritas tinggi memandang fakta seperti apa adanya dan

mengemukakan fakta yang sebenarnya. Jadi, dapat disimpulkan

bahwa integritas laporan keuangan merupakan penyajian laporan

keuangan secara jujur dengan menggambarkan realitas ekonomi

perusahaan sesungguhnya.4

Integritas laporan keuangan dalam

penelitian ini diukur menggunakan konservatisme, prinsip

2

Rosida Alfi, Siska. “Pengaruh Mekanisme Corporate Governance Dan

Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Universitas Telkom

Bandung, 2018 Vol.8 No.1) Hlm.171 3Matius Tandiontong. Kualitas Audit Dan Pengukurannya. (Bandung:Alfabeta,

2016). Hlm.8 4

Atik Fajaryani. Skripsi. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi

Integritas Laporan Keuangan”. (Yogyakarta:Universitas Negeri Yogyakarta, 2015)

Hlm.22

Page 4: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

3

informasi konservatisme dapat menjadi salah satu faktor untuk

mengurangi manipulasi dan meningkatkan integritas laporan

keuangan karena pengakuan serta pengukuran aktiva dan laba

dilakukan dengan penuh kehati-hatian.5

Banyak perusahaan menyajikan informasi dalam laporan

keuangan dengan tidak adanya integritas, hal tersebut dibuktikan

dengan kasus manipulasi akuntansi yang melibatkan sejumlah

perusahaan besar seperti PT Waskita Karya terkait kelebihan

pencatatan laba bersih sebesar 500 Milyar. Direksi PT Waskita

Karya merekayasa keuangan sejak tahun buku 2004-2008 dengan

memasukkan proyeksi pendapatan proyek multi tahun ke depan

sebagai pendapatan tahun tertentu. Kondisi ini menimbulkan

pertanyaan mengenai tata kelola perusahaan sehingga tidak mampu

mencegah penyajian laporan keuangan dengan integritas yang

rendah.6

Kasus manipulasi laporan keuangan juga dilakukan oleh

perusahaan PT Kimia Farma (KLBF) Pada audit tanggal 31

5

Khalil Noverri Setiawan. Skripsi. “Pengaruh Mekanisme Corporate

Governance, Audit Tenure, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan

Keuangan”. (Jakarta:UIN Syarif Hidayattullah) Hlm.7 6Akram Dkk. “Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Kualitas Audit,

Ukuran Perusahaan Dan Leverege Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (JMM

2017 Vol.2 No.1) Hlm.96

Page 5: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

4

Desember 2001, manajemen Kimia Farma melaporkan adanya laba

bersih sebesar Rp 132 milyar, dan laporan tersebut di audit oleh

Hans Tuanakotta & Mustofa (HTM). Setelah dilakukan audit ulang,

pada 3 Oktober 2002 laporan keuangan Kimia Farma 2001

disajikan kembali (restated), karena telah ditemukan kesalahan

yang cukup mendasar. Pada laporan keuangan yang baru,

keuntungan yang disajikan hanya sebesar Rp 99,56 miliar, atau

lebih rendah sebesar Rp 32,6 milyar, atau 24,7% dari laba awal

yang dilaporkan. Kesalahan itu timbul pada unit Industri Bahan

Baku yaitu kesalahan berupa overstated penjualan sebesar Rp 2,7

miliar, pada unit Logistik Sentral berupa overstated persediaan

barang sebesar Rp 23,9 miliar, pada unit Pedagang Besar Farmasi

berupa overstated persediaan sebesar Rp 8,1 miliar dan overstated

penjualan sebesar Rp 10,7 miliar. Kesalahan penyajian yang

berkaitan dengan persediaan timbul karena nilai yang ada dalam

daftar harga persediaan digelembungkan PT Kimia Farma, melalui

direktur produksinya.7

Pengelembungan laporan keuangan kembali terjadi pada

perusahaan PT Sunprima Nusantara Pembiayaan (SNP Finance)

7

Https://davidparsaoran.wordpress.com/2009/11/04/skandal-manipulasi-

laporan-keuangan-pt-kimia-farma-tbk/

Page 6: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

5

anak usaha Columbia Group. AP dan KAP dalam auditnya

memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian terhadap laporan

keuangan SNP Finance. Tapi hal itu berbanding terbalik dengan

hasil pemeriksaan OJK. Di mana, SNP Finance terindikasi telah

menyajikan laporan keuangan yang secara signifikan tidak sesuai

dengan kondisi keuangan yang sebenarnya. Akibatnya banyak

pihak mengalami kerugian.8 Fenomena yang terjadi dapat menjadi

bukti bahwa masih kurang berintegritasnya laporan keuangan dalam

menyajikan informasi.

Faktor yang dapat mempengaruhi integritas informasi laporan

keuangan adalah ukuran perusahaan. Perusahaan dengan ukuran

besar mempunyai stabilitas yang tinggi sehingga lebih mampu

menghasilkan keuntungan.9

Nuryaman dalam Verya (2017)

mengungkapkan perusahaan yang berukuran besar memiliki basis

pemegang kepentingan yang lebih luas sehingga berbagai kebijakan

perusahaan akan berdampak lebih besar terhadap kepentingan

publik dibandingkan dengan perusahaan kecil. Semakin besar suatu

perusahaan maka akan menghadapi tuntutan lebih besar dari para

8

Tirto.id. “https://tirto.id/ojk-jatuhkan-sanksi-kantor-akuntan-publik-auditor-

snp-finance-c31F”. Diakses pada 1 Februari 2020 Pukul 00.49 WIB 9Nardianandya. Tesis. Pengaruh Net Profit Margin, Ukuran Perusahaan Dan

Leverage Terhadap Return Saham Dengan Return On Asset Sebagai Variabel

Intervening. (Universitas Muhammadiyah Malang, 2018) Hlm.4

Page 7: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

6

stakeholder untuk menyajikan laporan keuangan yang lebih

transparan.10

Terdapat beberapa instrumen yang dapat digunakan untuk

mengukur besarnya ukuran perusahaan, seperti total penjualan, total

aset, jumlah karyawan, dan nilai kapitalisasi pasar. Semakin besar

nilai instrumen tersebut, semakin besar pula ukuran perusahaan.11

Proksi ukuran perusahaan dalam penelitian ini dalah total aset

perusahaan, aset biasanya memiliki nilai yang sangat besar dan

untuk menghindari bias skala maka besaran aset disederhanakan

menggunakan log natural dalam perhitungannya.12

Faktor berikutnya untuk menghasilkan laporan keuangan yang

berintegritas adalah komite audit. Struktur organisasi perusahaan

diharuskan memiliki komite audit yang dapat membantu dewan

komisaris dan dewan direksi dalam menjalankan tugas, fungsi dan

tanggung jawab. Penelitian Turley dan Zaman (2004) menunjukkan

10

Endi Verya. “Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage Dan Good

Corporate Governance Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Universitas Riau,

2017 Vol.4 No.1) Hlm.986 11

Khalil Noverri Setiawan. Skripsi. “Pengaruh Mekanisme Corporate

Governance, Audit Tenure, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan

Keuangan”. (Jakarta:UIN Syarif Hidayattullah) Hlm.50 12

Fauzi Alghofur. Skripsi. “Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage,

Umur Listing Perusahaan Dan Reputasi Auditor Terhadap Internet Financial

Reporting”. (Jakarta:UIN Syarif Hidayattullah, 2014) Hlm.21

Page 8: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

7

adanya pengaruh antara eksistensi komite audit terhadap kualitas

laporan keuangan dan kinerja manajemen perusahaan.

Menurut peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor

55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan

Kerja Komite Audit menyatakan bahwa komite audit adalah badan

atau komite yang dibentuk dan bertanggung jawab kepada dewan

komisaris untuk membantu dewan komisaris dalam memantau dan

memastikan efektivitas sistem pengendalian internal dan

pelaksanaan tugas auditor internal dan auditor eksternal.13

Komite audit harus terdiri dari individu-individu yang mandiri

dan tidak terlibat dengan tugas sehari-hari dari manajemen yang

mengelola perusahaan, dan memiliki pengalaman untuk

melaksanakan fungsi pengawasan secara efektif. Salah satu alasan

utama kemandirian ini adalah untuk memelihara integritas serta

pandangan objektif dalam laporan serta penyusunan rekomendasi

yang diajukan oleh komite audit, individu yang mandiri cenderung

lebih adil dan tidak memihak serta objektif dalam menyelesaikan

13

Apriza Asmawati. Skripsi. “Pengaruh Dewan Komisaris Dan Komite Audit

Terhadap Manajemen Laba Dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Intervening”.

(Palembang:UIN Raden Fatah, 2019) Hlm.3

Page 9: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

8

suatu permasalahan.14

Komite audit juga memiliki tanggung jawab

yang besar dalam menyiapkan audit, melakukan ratifikasi terhadap

sistem pengendalian internal, dan memecahkan perselisihan dalam

peraturan akuntansi. Dengan demikian, komite audit dalam

perusahaan dapat menjadi salah satu upaya dalam mengurangi

manipulasi dalam penyajian informasi akuntansi sehingga integritas

laporan keuangan dapat meningkat.

Selain ukuran perusahaan dan komite audit, integritas suatu

laporan keuangan juga terkait dengan kualitas audit. Audit

dilakukan untuk memberikan pendapat mengenai kewajaran suatu

laporan keuangan. Arens dkk dalam Akram (2017) menyatakan

auditing adalah pengumpulan dan evaluasi bukti tentang informasi

untuk menentukan dan melaporkan derajat kesesuaian antara

informasi itu dengan kriteria yang telah ditetapkan. Apabila kualitas

audit dapat memenuhi kriteria yang telah ditetapkan maka integritas

suatu laporan keuangan dapat tercapai. Auditing harus dilakukan

oleh orang yang kompeten dan independen.15

14

Khalil Noverri Setiawan. Skripsi. “Pengaruh Mekanisme Corporate

Governance, Audit Tenure, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan

Keuangan”. (Jakarta:UIN Syarif Hidayattullah) Hlm.33 15

Akram Dkk. “Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Kualitas Audit,

Ukuran Perusahaan Dan Leverege Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Jurnal

JMM, 2017 Vol.2 No.1) Hlm.98

Page 10: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

9

Kualitas audit bertujuan untuk meningkatkan hasil kinerja audit

pelaporan keuangan yang dapat digunakan oleh para pemakai

laporan keuangan dan disampaikan secara transparan beserta bukti-

bukti yang diperoleh.16

Dapat disimpulkan bahwa kualitas audit

merupakan segala kemungkinan auditor pada saat mengaudit

laporan keuangan menemukan pelanggaran sistem akuntansi dan

melaporkannya dalam laporan keuangan auditan, dalam

pelaksanaan tugas tersebut auditor berpedoman pada standar

auditing dan kode etik akuntan publik yang relevan.17

Di Indonesia, industri manufaktur merupakan salah satu sektor

andalan yang mendorong pertumbuhan ekonomi.18

Industri

manufaktur berkaitan dengan pengoperasian mesin, peralatan, dan

sumber daya manusia untuk mengolah bahan mentah menjadi

barang jadi yang memiliki nilai jual. Untuk tujuan meningkatkan

bisnis, perusahaan manufaktur tentu memerlukan data yang akurat,

salah satunya data keuangan. Laporan data keuangan pada bisnis

16

Amna Suresti. Skripsi. “Pengaruh Workload, Auditor Spesialisasi Industri

Dan Audit Tenure Terhadap Kualitas Audit Dengan Komite Audit Sebagai Variabel

Moderasi”. (Jakarta:UIN Syarif Hidayattullah, 2015 ) Hlm.18 17

Aljufri. “Dampak Audit Quality Dan Corporate Governance Terhadap

Integritas Laporan Keuangan”. (Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi : Universitas

Lancang Kuning, 2014 Vol.11 No.2) Hlm.270 18

Etty Puji Lestari, Isnina WSU. “Analisis Kinerja Industri Manufaktur Di

Indonesia”. (Universitas Terbuka, 2017 Vol.17 No.1) Hlm.184

Page 11: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

10

manufaktur memiliki kebutuhan yang kompleks sehingga

diperlukan laporan keuangan yang berintegritas dan memiliki

kualitas yang baik.19

Kekuatan dari industri manufaktur terletak dari produk industri

itu sendiri yang berupa barang tradable (dapat diperdagangkan).

Sifat dapat diperdagangkan ini mampu mengerakkan rantai nilai

dari produsen hingga ke konsumen akhir. Implikasinya adalah

semakin banyak lapangan kerja dan dampak ekonomi yang

diciptakan oleh industri manufaktur.20

Gambar 1.1

Kontribusi Sektor Manufaktur (%PDB)

Sumber: CNBC Indonesia, 2020.

19

Artikel A-Jurnal Mekari. https://www.jurnal.id/id/blog/software-keuangan-

manufaktur/. Diakses pada tanggal 1 Februari 2020 pukul 00:15 WIB 20

Sahat Aditua Fandhitya Silalahi. “Kondisi Industri Manufaktur Indonesia

dalam Menghadapi Globalisasi”. (Pusat Penelitian, Badan Keahlian DPR RI, 2014).

Hlm.1

6.45

0.85 1.17 0.27 0.62 0.73

1.84

0.72 0.7 0.83

2.08

0.32

1.99

0.26 0.16

01234567

Page 12: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

11

Secara keseluruhan, industri manufaktur menyumbang Rp

2.103.07 triliun bagi ekonomi Indonesia, atau sekitar 21.22% dari

PDB RI tahun 2017. Di tahun lalu, sektor industri manufaktur yang

paling banyak memberikan sumbangan terhadap PDB RI adalah

industri makanan dan minuman (6.45% PDB), industri komputer

dan barang elektronik (2.08% PDB), industri alat angkutan (1.99%

PDB), industri kimia dan farmasi (1.84% PDB), dan industri tekstil

dan pakaian jadi (1.17% PDB).21

Pada tahun 2018, pertumbuhan industri nonmigas tercatat

sebesar 4.77% atau mampu menyumbang 19.86% dari total Produk

Domestik Bruto (PDB) nasional. Nilai PDB industri pengolahan

pada tahun tersebut menyentuh Rp 2.95 ribu triliun. Ada beberapa

sektor yang tumbuh tinggi, seperti industri alat angkut dan otomotif

tumbuh 9.49% industri kulit dan alas kaki 9.42%, industri logam

dasar 8.99%, industri tekstil dan produk tekstil 8.73%, serta industri

makanan dan minuman 7.9%.22

21

CNBC Indonesia. “Industri Manufktur Mulai Mengeliat, Kabar Baik Bagi

PDB”. https://www.cnbcindonesia.com/market/20180801160259-17-26475/industri-

manufaktur-mulai-menggeliat-kabar-baik-bagi-pdb. Diakses pada tanggal 1 Februari

2020 pukul 23:46 WIB 22

Artikel Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

https://www.kemenperin.go.id/artikel/20425/Terus-Tumbuh,-Kontribusi-Manufaktur-

Terhadap-PDB-Nasional-Capai-19,86. Diakses pada tanggal 1 Februari 2020 pukul

00:00 WIB

Page 13: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

12

Berdasarkan penelitian terdahulu mengenai pengaruh ukuran

perusahaan dan komite audit terhadap integritas laporan keuangan

dengan kualitas audit sebagai variabel intervening diperoleh

research gap sebagai berikut:

Tabel 1.1

Research Gap Ukuran Perusahaan Terhadap

Integritas Laporan Keuangan

Pengaruh Ukuran

Perusahaan

Terhadap

Integeritas

Laporan Keuangan

Hasil Penelitian Peneliti

Ukuran Perusahaan

Berpengaruh Positif

Terhadap Integritas

Laporan Keuangan

1. Ida Ayu S.G dan

I Dewa Gede

D.S (2013).

2. Endi Verya

(2017).

3. Atik Fajaryni

(2015).

Ukuran Perusahaan

Tidak Berpengaruh

Terhadap Integritas

Laporan Keuangan

1. Rimi Gusliana

Mais dan Fadlan

Nuari (2016).

2. Fitria Monica

dan Cherrya

Dhia Wenny

(2016).

Sumber: diambil dari berbagai sumber, 2020.

Menurut penelitian Ida Ayu SG dan I Dewa Gede DS23

keberadaan ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan

terhadap integritas laporan keuangan. Hal ini berarti semakin besar

ukuran perusahaan maka semakin tinggi nilai integritas laporan

23

Ida Ayu SG, I Dewa Gede DS. “Pengaruh Corporate Governance, Ukuran

Perusahaan Dan Leverege Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (E-Jurnal

Akuntansi Universitas Udayana, 2013 Vol.5 No.2)

Page 14: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

13

keuangan. Penelitian tersebut didukung oleh penelitian dari Endi

Verya24

dan Atik Fajaryani25

, Sedangkan penelitian dari Rimi

Gusliana Mais dan Fadlan Nuari26

serta Fitria Monica dan Cherrya

Dhia Wenny27

bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh

terhadap integritas laporan keuangan.

Tabel 1.2

Research Gap Komite Audit Terhadap

Integritas Laporan Keuangan

Pengaruh Komite

Audit Terhadap

Integritas

Laporan

Keuangan

Hasil Penelitian Peneliti

Komite Audit

Berpengaruh Positif

Terhadap Integritas

Laporan Keuangan

1. Irma Paramita

Sofia (2018).

2. Ida Ayu S.G dan I

Dewa Gede D.S

(2013).

Komite Audit Tidak

Berpengaruh

Terhadap Integritas

Laporan Keuangan

1. Surbakti dan

Januar Perlantino

(2017).

2. Pancawati

Hardiningsih

(2010).

3. Irfan Auditya dan

Provita Wijayanti

(2013).

Sumber: diambil dari berbagai sumber, 2020.

24

Endi Verya. “Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage Dan Good

Corporate Governance Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Universitas Riau,

2017 Vol.4 No.1) 25

Atik Fajaryani. “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Integritas

Laporan Keuangan”. (Universitas Negeri Yogyakarta, 2015 Vol.4 No.1) 26

Rimi Gusliana M, Fadlan N. “Pengaruh Good Corporate Governance,

Ukuran Perusahaan, Dan Leverage Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Jurnal

STEI, 2016 Vol.6 No.2) 27

Fitria Monica Dan Cherrya D W. “Pengaruh Struktur Corporate

Governance, Ukuran Kap Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan

Keuangan”. (Jurnal STEI Multi Data Palembang)

Page 15: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

14

Dalam penelitian Irma Paramita Sofia28

komite audit memiliki

pengaruh positif dan signifikan terhadap integritas laporan

keuangan. Hal ini menunjukan hubungan searah antara komite audit

dengan integritas laporan keuangan sehingga apabila terjadi

kenaikan jumlah komite audit yang berlatar belakang akuntansi dan

keuangan maka akan terjadi kenaikan pula pada integritas laporan

keuangan. Sedangkan menurut Surbakti dan Januar Perlantino29

,

Pancawati Hardingsih30

, Irfan Auditya, serta Provita Wijayanti31

komite audit tidak berpengaruh terhadap integritas laporan

keuangan.

28

Irma Paramita S. “Pengaruh Komite Audit Terhadap Integritas Laporan

Keuangan Dengan Whistleblowing System Sebagai Variabel Moderasi” (Jurnal Riset

Akuntansi Terpadu, 2018 Vol.11 No.2) 29

Surbakti, Januar Perlantino. “Pengaruh Corporate Governance, Kualitas

KAP, Firm Size, Dan Leverage Terhadap Integritas Laporan Keuangan”.

(Universitas Negeri Padang Vol.5 No.1) 30

Pancawati Hardiningsih. “Pengaruh Independensi, Corporate Governance,

Dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan” (Jurnal Akuntansi

Universitas Stikubank 2010) 31

Irfan Auditya, Provita Wijayanti. “Analisis Pengaruh Independensi Auditor,

Karakteristik Perusahaan, Kualitas Auditor Dan Pergantian Auditor Terhadap

Integritas Laporan Keuangan”. (Universitas Sultan Agung Semarang, 2013 Vol. 2

No.1) Hlm.34

Page 16: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

15

Tabel 1.3

Research Gap Ukuran Perusahaan Terhadap

Kualitas Audit

Pengaruh Ukuran

Perusahaan

Terhadap Kualitas

Audit

Hasil Penelitian Peneliti

Ukuran Perusahaan

Berpengaruh Positif

Terhadap Kualitas

Audit

1. Nakita Nanda

Aldona dan Rina

Trisnawati

(2018).

2. Namira Ufrida

Rahmi dkk

(2019).

3. Mulyani (2019).

Ukuran Perusahaan

Tidak Berpengaruh

Terhadap Kualitas

Audit

1. Ade Nahdiatul

Hasanah dan

Maya Sari P

(2018).

2. Ria Rizky

Andrian dan

Nursiam (2016).

Sumber: diambil dari berbagai sumber, 2020.

Dalam penelitian Nakita Nanda Aldona dan Rina Trisnawati32

ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap kulitas audit.

Penelitian ini didukung oleh Mulyani33

dalam penelitiannya ukuran

perusahaan berpengaruh positif terhadap kualitas audit dengan nilai

signifikansi sebesar 0.000 < 0.05 dan Namira Ufrida Rahmi dkk 34

.

32

Nakita Nanda Aldona, Rina Trisnawati. “Pengaruh Tenur Audit, Ukuran

KAP, Rotasi Audit Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit”. (Universitas

Muhamadiyah Surakarta) 33

Muliyani. “Analisis Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur”.

(Universitas Pamulang, Banten, 2019 Vol.2 No.2) 34

Namira Ufrida Rahmi Dkk. “Pengaruh Audit Tenure, Spesialisasi Audit,

Ukuran Perusahaan Dan Auditor Swicthing Terhadap Kualitas Audit”. (E-Jurnal

Universitas Prima Indonesia Medan Vol.3 No.3)

Page 17: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

16

Dalam penelitian Ade Nahdiatul Hasanah, Maya Sari P35

dan Ria

Rizky Andrian dan Nursiam36

ukuran perusahaan tidak berpengaruh

terhadap kualitas audit.

Tabel 1.4

Research Gap Komite Audit Terhadap

Kualitas Audit

Pengaruh Komite

Audit Terhadap

Kualitas Audit

Hasil Penelitian Peneliti

Komite Audit

Berpengaruh Positif

Terhadap Kualitas

Audit

1. Muhajir Sulthon

dan Nur Cahyonowati

(2015).

2. Sigit Pristiawan

(2016). Komite Audit Tidak

Berpengaruh Terhadap

Kualitas Audit

1. Arum

Ardianingsih

(2013).

2. Tia Astria (2017).

Sumber: diambil dari berbagai sumber, 2020.

Hasil penelitian dari Muhajir Sulthon dan Nur Cahyonowati37

,

komite audit berpengaruh positif terhadap kualitas audit. Bahwa

adanya komite audit dalam suatu perusahaan maka akan

menghasilkan suatu kualitas audit yang lebih baik dari perusahaan

yang tidak memiliki komite audit, penelitian tersebut sejalan

35

Ade Nahdiatul Hasanah, Maya Sari. “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Audit

Tenure Terhadap Kualitas Audit”. (E-Jurnal Univeritas Serang Raya Vol.5 No.1) 36

Ria Rizky Andrian Dan Nursiam. “Pengaruh Audit Tenure, Rotasi Kap,

Ukuran Perusahaan, Dan Ukuran Kap Terhadap Kualitas Audit”. (Jurnal Universitas

Muhammadiyah Surakarta, ISSN 2460-0784) 37

Muhajir Sulthon, Nur Cahyonowati. “Analisis Pengaruh Audit Tenure,

Rotasi KAP, Ukuran KAP, dan Komite Audit Terhadap Kualitas Audit”. (Jurnal

Undip Vol.4 No.2)

Page 18: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

17

dengan hasil penelitian dari Sigit Pristiawan38

. Sedangkan dalam

penelitian Arum Ardianingsih39

menunjukkan komite audit tidak

berpengaruh terhadap kualitas audit dengan tingkat signifikansinya

yaitu sebesar 0.999 > 0.05.

Tabel 1.5

Research Gap Kualitas Audit Terhadap

Integritas Laporan Keuangan

Pengaruh

Kualitas Audit

Terhadap

Integritas

Laporan

Keuangan

Hasil Penelitian Peneliti

Kualitas Audit

Berpengaruh Positif

Terhadap Integritas

Laporan Keuangan.

1. Anisa Ayu

Tussiana dan

Hexana Sri

Lastanti (2016).

2. Made Ayu Prilla

Winda Puspita dan

I Made Karya

Utama (2016).

Kualitas Audit Tidak

Berpengaruh

Terhadap Integritas

Laporan Keuangan.

1. Pancawati

Hardiningsih

(2010).

2. Aljufri (2014).

3. Adriansano dan

Nuryantoro

(2015).

Sumber: diambil dari berbagai sumber, 2020.

38

Sigit Pristiawan. “Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Ukuran

Perusahaan Dan Kualitas Kantor Akuntan Publik Terhadap Integritas Laporan

Keuangan”. (Yogyakarta : Universitas Muhammadiyah, 2016) 39

Arum Ardianingsih. “Pengaruh Komite Audit, Lama Perikatan Audit Dan

Audit Capacity Stress Terhadap Kualitas Audit”. (Jurnal Akuntansi Fakultas

Ekonomi Unikal)

Page 19: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

18

Hasil penelitian dari Anisa Ayu Tussiana dan Hexana Sri

Lastanti40

menunjukan kualitas audit berpengaruh positif terhadap

integritas laporan keuangan. Hal ini berarti semakin tinggi kualitas

audit maka semakin tinggi integritas laporan keuangan. penelitian

tersebut berbanding terbalik dengan hasil penelitian dari Pancawati

Hardiningsih41

dimana kualitas audit tidak berpengaruh terhadap

integritas laporan keuangan. penelitian tersebut didukung penelitian

dari Aljufri42

, Adriansano dan Nuryantoro.43

Dengan adanya hubungan antara hasil-hasil penelitian dari para

peneliti terdahulu tentang perbedaan pengaruh antar variabel yang

signifikan menunjukkan masih adanya research gap dan fenomena

gap. Penulis tertarik untuk melakukan penelitian dan menganalisis

seberapa kuat korelasi antar variabel, penelitian ini menggunakan

sampel pada perusahaan manufaktur karena dalam hal ini

perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang menjual

40

Anisa Ayu T, Hexana S L. “Pengaruh Independensi, Kualitas Audit,

Spesialisasi Industri Auditor dan Corporate Governance”. (Universitas Trisakti

Vol.16 No.1) 41

Pancawati Hardiningsih. “Pengaruh Independensi, Corporate Governance,

Dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan” (Jurnal Akuntansi

Universitas Stikubank 2010) 42

Aljufri. “Dampak Audit Quality Dan Corporate Governance Terhadap

Integritas Laporan Keuangan”. (Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi:Universitas

Lancang Kuning, 2014 Vol.11 No.2) 43

Abdullah Chello Adriansano, Nuryantoro. “Pengaruh Independensi Auditor

Dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan”. (Universitas Telkom

Bandung Vol.2 No.1)

Page 20: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

19

produknya yang dimulai dengan proses produksi yang tidak

terputus mulai dari pembelian bahan baku, proses pengolahan

bahan hingga menjadi produk siap jual. Dimana hal tersebut

dilakukan oleh perusahaan sendiri yang menjadikan perusahaan

manufaktur membutuhkan sumber dana jangka panjang untuk

membiayai operasi perusahaan salah satunya dengan investasi

saham oleh investor.

Bursa Efek Indonesia merupakan salah satu bursa yang cepat

perkembangannya sehingga menjadi wadah oleh perusahaan yang

go public untuk mencari dana. Pada 12 Mei 2011, Bursa Efek

Indonesia meluncurkan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)

yang konstituennya adalah saham-saham syariah yang terdaftar di

BEI. ISSI diluncurkan untuk memberikan peluang manajer yang

tertarik mengeluarkan produk investasi berbasis indeks saham

syariah.44

Untuk itu peneliti melakukan penelitian dengan judul

“Pengaruh Ukuran Perusahaan Dan Komite Audit Terhadap

Integritas Laporan Keuangan Dengan Kualitas Audit Sebagai

Variabel Intervening Pada Perusahaan Manufaktur Yang

44

Oki Sania Riski. Skripsi. “Pengaruh Kepemilikan Institusional Dan

Kepemilikan Modal Terhadap Deviden Dengan Harga Saham Sebagai Variabel

Intervening”. (Palembng:Uin Raden Fatah, 2018) Hlm 2

Page 21: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

20

Terdaftar Di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) Periode

2014-2018”.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh ukuran perusahaan terhadap integritas

laporan keuangan?

2. Bagaimana pengaruh komite audit terhadap integritas laporan

keuangan?

3. Bagaimana pengaruh ukuran perusahaan terhadap kualitas

audit?

4. Bagaimana pengaruh komite audit terhadap kualitas audit?

5. Bagaimana pengaruh kualitas audit terhadap integritas laporan

keuangan?

6. Bagaimana pengaruh ukuran perusahaan terhadap integritas

laporan keuangan melalui kualitas audit?

7. Bagaimana pengaruh komite audit terhadap integritas laporan

keuangan melalui kualitas audit?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan diatas,

maka tujuan penelitian adalah sebagai berikut:

Page 22: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

21

1. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap

integritas laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang

terdaftar di ISSI periode 2014-2018.

2. Untuk mengetahui pengaruh komite audit terhadap integritas

laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di

ISSI periode 2014-2018.

3. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap

kualitas audit pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di

ISSI periode 2014-2018.

4. Untuk mengetahui pengaruh komite audit terhadap kualitas

audit pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di ISSI

periode 2014-2018.

5. Untuk mengetahui pengaruh kualitas audit terhadap integritas

laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di

ISSI periode 2014-2018.

6. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap

integritas laporan keuangan melalui kualitas audit pada

perusahaan manufaktur yang terdaftar di ISSI periode 2014-

2018.

Page 23: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

22

7. Untuk mengetahui pengaruh komite audit terhadap integritas

laporan keuangan melalui kulitas audit pada perusahaan yang

terdaftar di ISSI periode 2014-2018.

D. Manfaat Penelitian

1. Kegunaan Praktis

a. Bagi Penulis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan

untuk mengetahui bagaimana pengaruh ukuran perusahaan,

komite audit terhadap integritas laporan keuangan dengan

kualitas audit sebagai variabel intervening. Penulis juga

dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama mengikuti

perkuliahan pada jurusan Ekonomi Syariah UIN Raden

Fatah Palembang.

b. Bagi Perusahaan

Dapat menjadi referensi bagi perusahaan mengenai

pengungkapan tata kelola perusahaan yang baik dalam

laporan tahunan (annual report) yang disajikan. Lebih lanjut

lagi, diharapkan dapat mendorong perusahaan dalam

pembuatan kebijakan untuk lebih meningkatkan kinerja

keuangan.

Page 24: PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN DAN KOMITE AUDIT …

23

c. Bagi Investor

Memberikan gambaran kepada investor atau calon

investor mengenai laporan tahunan perusahaan, sehingga

keputusan investasi dapat diputuskan dengan tepat.

d. Bagi Pihak Lainnya

Diharapkan hasil penelitian ini sebagai bahan

pertimbangan pemerintah dalam mengambil kebijakan

untuk mengatasi masalah pengangguran terbuka serta

mampu menambah refrensi di perpustakaan UIN Raden

Fatah Palembang.

2. Manfaat Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai dasar

acuan atau sumber referensi bagi pengembangan kajian teoritik

dan penelitian selanjutnya dalam bidang ekonomi keuangan,

khususnya mengenai pengaruh ukuran perusahaan dan komite

audit terhadap integritas laporan keuangan melalui kualitas audit

sebagai variabel intervening.