Upload
hamien
View
227
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA, DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP
LOYALITAS KARYAWAN
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Akuntansi
Oleh:
Elisabeth Yuli Purwandari
NIM: 021334049
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA 2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO
Apa yang ada di luar dan di dekat kita merupakan hal-hal tak berarti jika dibandingkan dengan apa yang ada di dalam diri kita.(Ralph Waldo Emerson)
Di dunia ini, tidak ada yang tak bisa Anda miliki jika Anda yakin mampu memilikinya.(Robert Collier)
Pengetahuan akan menempatkan Anda diantara orang-orang bijak. Tindakan akan menempatkan Anda di antara orang-orang sukses. Pengertian akan menempatkan Anda di antara orang-orang yang berbahagia.(Dr. Ibrahim Elfiky)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PERSEMBAHAN
UNTUK KELUARGAKU, BAPAK FL. HARYADI SARBANI,
IBU MARIA SRI PURWANTI, KAKAKKU YOHANES ADVEN SARBANI, DAN ADIKKU MONICA ASTRI HARINI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Elisabeth Yuli Purwandari Nomor Mahasiswa : 021334049
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul : PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA, DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN
beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupaun memberikan royalty kepada saya selamA tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyatan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 2 Februari 2008 Yang menyatakan
(Elisabeth Yuli Purwandari)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRAK
PENGARUH KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP
LOYALITAS KARYAWAN
Elisabeth Yuli Purwandari Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta 2008
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh : 1) kompensasi terhadap loyalitas karyawan, 2) lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan, 3) gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan, 4) kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan. Penelitian studi kasus ini dilaksanakan di CV. Cemerlang Baru pada bulan Oktober-November 2007. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan CV. Cemerlang Baru. Ukuran sampel adalah 39 karyawan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara. Untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap loyalitas karyawan, lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan, dan gaya pemepimpinan terhadap loyalitas karyawan digunakan teknik analisis regresi linier. Sedangkan untuk mengetahui pengaruh kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan digunakan teknik analisis regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) ada pengaruh positif kompensasi terhadap loyalitas karyawan (rhitung = 0,539 dengan ρ = 0,000 < α =0,05). 2) ada pengaruh positif lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan (rhitung = 0,712 dengan ρ =0,000 < α =0,05). 3) tidak ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan (rhitung = 0,287 dengan ρ =0,077 > α =0,05). 4) ada pengaruh positif kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan (Ry(1,2,3) = 0,748 dengan ρ = 0,000 < α =0,05).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRACT
THE INFLUENCE OF COMPENSATION, WORKING ENVIRONMENT AND THE STYLE OF LEADERSHIP TOWARDS THE LOYALTY OF
EMPLOYEES
Elisabeth Yuli Purwandari Sanata Dharma University
Yogyakarta 2008
This research aims to know whether there are influences of : 1)
compensation towards the loyalty of the employees, 2) working environment towards the loyalty of the employees, 3) the style of leadership towards the loyalty of the employees, 4) compensation, working environment and the style of leadership towards the loyalty of employees.
This research is a case study and was carried out at CV. Cemerlang Baru from October to November 2007. The population of this research were CV. Cemerlang Baru’s employees. The samples were 39 employees. The techniques of data collection were questionnaire and interview.
To know the influence of compensation towards the loyalty of the employees, working environment towards the loyalty of the employees, and leadership toward the loyalty of the employees, linier regression analysis technique was used. Meanwhile, to know the influence of compensation, working environment, and the style of leadership towards the loyalty of the employees, double regression analysis technique was used.
The result of the research shows that : 1) there is a positive influence of compensation towards the loyalty of employees (rcount = 0,539 with ρ = 0,000 < α=0,05). 2) there is a positive influence of working environment towards the loyalty of employees (rcount = 0,712 with ρ = 0,000 < α=0,05). 3) there is no influence of the style of leadership towards the loyalty of employees (rcount = 0,287 with ρ = 0,077 > α=0,05). 4) there is a positive influence of compensation, working environment and the style of leadership towards the loyalty of employees (Rcount = 0,748 with ρ = 0,000 < α=0,05).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Mahakuasa atas limpahan berkah-Nya,
sehingga penulis mampu menyelesaikam skripsi yang berjudul Pengaruh
Kompensasi, Lingkungan Kerja, dan Gaya Kepemimpinan terhadap Loyalitas
Karyawan.
Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Program Studi
Pendidikan Akuntansi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam proses penyusunan skripsi ini penulis memperoleh banyak bantuan,
bimbingan, dorongan dan terutama doa dari berbagai pihak. Maka pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Drs. T. Sarkim, M.Ed., Ph.D selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Y. Harsoyo, S.Pd., M.Si. selaku ketua Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan
Sosial Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
3. L. Saptono, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Program Studi Pendidikan Akuntansi
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang terus memberi motivasi untuk
menyelesaikan skripsi ini.
4. Drs. F.X. Muhadi, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan
bimbingan dalam studi maupun penyelesaian skripsi ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
5. B. Indah Nugraheni, S.I.P., M.Pd. dan Ig. Bondan Suratno, S.Pd., M.Si selaku
Penguji, terima kasih.
6. Bapak Andi Irawan, Direktur I CV. Cemerlang Baru yang telah memberikan
ijin penelitian.
7. Segenap dosen di Program Studi Pendidikan Akuntansi yang telah
membimbing penulis sepanjang masa studi di Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, terima kasih.
8. Mas Sandy yang membantu saya mencari tempat penelitian, terima kasih atas
bantuannya.
9. Sahabat-sahabatku selama kuliah Tyas, Sisca, Epi, Dita. Terima kasih untuk
persahabatan kalian, semoga kita mendapat yang terbaik dalam hidup.
Semangat, Semangat !!!
10. Temen-temanku di PAK’02 semua. Terima kasih untuk kebersamaan yang
boleh kualami bersama kalian. Terlebih untuk Krisum, Dina, Wiwin, Eri,
Goris, Bulan, DP, Muntari, Indri, Dewa, April, Ipul, Lusi, Erma, Iin, Yuni,
Kriwul, Adi, Didik terima kasih sudah memberi semangat padaku dan
mengingatkan aku untuk menyelesaikan skripsi ini.
11. Sahabat seperjuanganku dalam menyelesaikan skripsi ini, Imas dan Lusi’03.
Terima kasih banyak untuk kebersamaan dalam perjuangan kita. Tapi
perjuangan belum berakhir, ayo semangat, semangat !!!
12. Karyawan Sanata Dharma, terutama Pak Waluyo, Pak Wawik dan Mbak Aris,
terima kasih.
13. Mbak Dapot yang sudah memberi doa dan semangat untukku saat ujian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
14. Keponakanku (Hestra dan Agrit) yang lucu dan bisa membuatku tertawa.
15. Mbak Upik, Om Saryanto, Simbah Mamak, Simbah Buyut yang telah
mendukung dan mendoakanku.
16. Teman-teman lama yang masih perhatian dan mendukungku Arin, Yulia,
Luvi, Agnes. Terima kasih.
Dalam penulisan ini, penulis telah berusaha seoptimal mungkin untuk
menyajikan yang terbaik, namun penulis menyadari bahwa ada kekurangan dalam
penyusunan skripsi ini dikarenakan terbatasnya kemampuan dan pengetahuan
yang ada pada penulis. Karena itu, masukan berupa kritik dan saran bagi
perbaikan skripsi ini dengan senang hati penulis terima dan ucapkan terima kasih
sedalam-dalamnya.
Yogyakarta, 2 Februari 2008
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN................................................................ ii
HALAMAN PENGESAHAN................................................................. iii
HALAMAN MOTTO ............................................................................. iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................. v
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA............................ vi
ABSTRAK .............................................................................................. vii
ABSTRACT............................................................................................ viii
KATA PENGANTAR ............................................................................ ix
DAFTAR ISI........................................................................................... xii
DAFTAR TABEL................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................... xviii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ........................................................ 1
B. Identifikasi Masalah .............................................................. 4
C. Batasan Masalah .................................................................... 5
D. Rumusan Masalah.................................................................. 5
E. Tujuan Penelitian ................................................................... 6
F. Manfaat Penelitian.................................................................. 6
BAB II. KAJIAN PUSTAKA
A. Kerangka Teoretik ................................................................. 7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
B. Kajian Hasil Penelitian yang Relevan.................................... 20
C. Kerangka Berpikir.................................................................. 21
D. Hipotesis Penelitian ............................................................... 23
BAB III. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ...................................................................... 24
B. Tempat dan Waktu Penelitian................................................ 24
C. Populasi dan Sampel Penelitian ............................................. 24
D. Variabel Penelitian, Devinisi Operasional, dan Pengukurannya 25
E. Teknik Pengumpulan Data..................................................... 29
F. Uji Instrumen.......................................................................... 29
G. Teknik Analisis Data ............................................................. 31
BAB IV. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah dan Lokasi Usaha...................................................... 40
B. Kegiatan Usaha ...................................................................... 40
C. Karyawan ............................................................................... 42
BAB V. ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data ...................................................................... 44
B. Uji Prasyarat Analisis ........................................................... 59
C. Uji Asumsi Klasik ................................................................ 66
D. Pengujian Hipotesis .............................................................. 69
E. Pembahasan .......................................................................... 82
BAB VI. KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN
A. Kesimpulan........................................................................... 89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
B. Keterbatasan Penelitian ........................................................ 90
C. Saran ..................................................................................... 91
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 92
LAMPIRAN............................................................................................ 94
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Pengukuran Variabel................................................................ 27
Tabel 3.2 Kisi-kisi Variabel Loyalitas Karyawan.................................... 27
Tabel 3.3 Kisi-kisi Variabel Kompensasi ................................................ 28
Tabel 3.4 Kisi-kisi Variabel Lingkungan Kerja....................................... 28
Tabel 3.5 Kisi-kisi Variabel Gaya Kepemimpinan .................................. 28
Tabel 3.6 Uji Reliabilitas ......................................................................... 31
Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin.. 44
Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia ................. 45
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan......... 46
Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Lama Bekerja.. 47
Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Frekuensi Berpindah
Kerja......................................................................................... 48
Tabel 5.6 Deskripsi Variabel Loyalitas Karyawan .................................. 49
Tabel 5.7 Distribusi Frekuensi Loyalitas Karyawan................................ 49
Tabel 5.8 Kategori Kecenderungan Loyalitas Karyawan ........................ 50
Tabel 5.9 Deskripsi Variabel Kompensasi............................................... 51
Tabel 5.10 Distribusi Frekuensi Kompensasi ............................................ 52
Tabel 5.11 Kategori Kecenderungan Kompensasi..................................... 52
Tabel 5.12 Deskripsi Variabel Lingkungan Kerja ..................................... 54
Tabel 5.13 Distribusi Frekeunsi Lingkungan Kerja................................... 54
Tabel 5.14 Kategori Kecenderungan Lingkungan Kerja ........................... 55
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
Tabel 5.15 Deskripsi Variabel Gaya Kepemimpinan ................................ 57
Tabel 5.16 Distribusi Frekuensi Gaya Kepemimpinan .............................. 57
Tabel 5.17 Kategori Kecenderungan Gaya Kepemimpinan ...................... 58
Tabel 5.18 Uji Normalitas Variabel Kompensasi ...................................... 60
Tabel 5.19 Uji Normalitas Variabel Lingkungan Kerja............................. 61
Tabel 5.20 Uji Normalitas Variabel Gaya Kepemimpinan........................ 62
Tabel 5.21 Uji Normalitas Variabel Loyalitas Karyawan.......................... 63
Tabel 5.22 Uji Linieritas ............................................................................ 65
Tabel 5.23 Uji Multikolinieritas Ditinjau dari Korelasi............................. 66
Tabel 5.24 Uji Multikolinieritas Ditinjau dari Nilai Tolerance dan VIF ... 67
Tabel 5.25 Uji Heterokedastisitas dengan Uji Park ................................... 69
Tabel 5.26 Persamaan Regresi .................................................................. 70
Tabel 5.27 Korelasi antara Loyalitas Karyawan Dengan Kompensasi...... 70
Tabel 5.28 Koefisien Determinasi Kompensasi Terhadap Loyalitas Karyawan
....................................................................................................... 71
Tabel 5.29 Uji ANOVA ............................................................................. 72
Tabel 5.30 Persamaan Regresi ................................................................... 73
Tabel 5.31 Korelasi Antara Loyalitas Karyawan Dengan Lingkungan Kerja
....................................................................................................... 73
Tabel 5.32 Koefisien Determinasi Lingkungan Kerja Terhadap Loyalitas
Karyawan ................................................................................. 74
Tabel 5.33 Uji ANOVA ............................................................................. 75
Tabel 5.34 Persamaan Regresi ................................................................... 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
Tabel 5.35 Korelasi Antara Loyalitas Karyawan Dengan Gaya Kepemimpinan
.................................................................................................. 76
Tabel 5.36 Koefisien Determinasi Gaya Kepemimpinan Terhadap Loyalitas
Karyawan ................................................................................. 77
Tabel 5.37 Uji ANOVA ............................................................................. 78
Tabel 5.38 Persamaan Regresi ................................................................... 79
Tabel 5.39 Korelasi Antar Variabel Penelitian .......................................... 79
Tabel 5.40 Koefisien Determinasi.............................................................. 80
Tabel 5.41 Bobot Sumbangan Variabel ..................................................... 81
Tabel 5.42 Uji ANOVA ............................................................................. 81
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Kuesioner ........................................................................................ 94
2. Surat-surat ...................................................................................... 100
3. Uji Validitas dan Reliabilitas ......................................................... 102
4. Data Responden ............................................................................. 118
5. Data Induk Penelitian..................................................................... 122
6. Uji Asumsi Klasik.......................................................................... 127
7. Pengujian Hipotesis........................................................................ 130
8. Perhitungan Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif ............. 149
9. Perhitungan Tabel Kategoi Kecenderungan................................... 153
10. Tabel Distribusi t dan nilai r Product Moment .............................. 156
11. Tabel F untuk tingkat sidnifikansi 5% ........................................... 157
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Persaingan di dunia bisnis saat ini sangat ketat. Dengan segala
keterbatasan yang dimiliki, perusahaan harus bersaing dengan perusahaan lain
untuk bisa merebut pangsa pasar yang ada. Hal ini tidak akan terwujud jika
perusahaan tidak memiliki sumber daya yang dibutuhkan.
Salah satu sumber daya yang harus dimiliki perusahaan untuk dapat
memenangkan pangsa pasar adalah sumber daya manusia atau yang sering
disebut karyawan. Tanpa adanya karyawan, maka perusahaan tidak dapat
beroperasi. Tapi disisi lain tanpa adanya perusahaan, maka tidak ada lapangan
kerja sehingga tidak ada sumber daya manusia yang terserap oleh perusahaan.
Jadi bisa dikatakan bahwa antara perusahaan dengan karyawannya saling
tergantung. Karyawan membutuhkan penghasilan dengan bekerja pada
perusahaan, sementara perusahaan memerlukan karyawan untuk bisa
menjalankan perusahaan.
Loyalitas karyawan terhadap perusahaan sangat diperlukan oleh
perusahaan. Akan sangat sulit bagi perusahaan untuk berkembang jika tidak
memiliki karyawan yang memiliki loyalitas yang tinggi. Perusahaan harus
berusaha menumbuh kembangkan loyalitas karyawannya supaya perusahaan
bisa tetap bertahan di saat sulit sekalipun. Tentu lebih sulit menumbuhkan
loyalitas karyawan disaat pertumbuhan perusahaan tidak tinggi atau semakin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
menurun. Karyawan akan ragu pada kemampuan perusahaan untuk menggaji
para karyawan. Karena tidak yakin perusahaan dapat dijadikan sandaran
hidup, maka karyawan karyawan yang tidak memiliki loyalitas tinggi akan
berusaha mencari pekerjaan lain yang lebih memberikan jaminan hidup.
Tetapi karyawan yang sudah memiliki loyalitas yang tinggi akan tetap bekerja
secara maksimal, berusaha mengerahkan kemampuan terbaiknya dalam
bekerja, baik saat perusahaan sedang dalam kondisi normal maupun saat
perusahaan mengalami kesulitan. Hal ini akan menjadi sumber kekuatan bagi
perusahaan di saat-saat sulit. Namun saat perusahaan dalam keadaan yang
baik, tentunya perusahaan tidak boleh melupakan karyawannya. Pemberian
bonus tentu akan dapat meningkatkan loyalitas karyawan terhadap
perusahaan. Jika perusahaan memiliki banyak karyawan tentunya tidak mudah
untuk menumbuhkan dan meningkatkan loyalitas semua karyawannya. Jika
begitu, lebih baik peningkatan loyalitas karyawan diutamakan pada karyawan
yang memegang posisi penting dalam perusahaan. Tapi tentu saja bila
perusahaan mampu memperhatikan loyalitas semua karyawannya itu akan
jauh lebih baik.
Bagi karyawan, loyalitas terhadap perusahaan tidak begitu saja mudah
diberikan. Jika perusahaan tidak dapat menghargai karyawan sebagai mana
mestinya, diduga karyawan akan berpikir ulang apakah dia akan tetap bekerja
di perusahaan itu atau mencari pekerjaan di perusahaan yang lain.
Memperoleh karyawan yang punya loyalitas tinggi tidak mudah. Bahkan
terkadang perusahaan hanya dijadikan batu loncatan untuk berpindah kerja di
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
tempat lain oleh karyawannya. Jika begitu keadaannya tidak mungkin
perusahaan akan berkembang. Oleh sebab itu perusahaan harus
memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas karyawan.
Tuntutan kebutuhan hidup yang terus meningkat sejalan dengan naiknya
biaya hidup yang ada, membuat orang berusaha memperoleh penghasilan
supaya bisa memenuhi kebutuhan hidupnya. Dengan bekerja orang berharap
kebutuhan hidupnya bisa dipenuhi melalui kompensasi yang akan diberikan
oleh perusahaan. Jika kebutuhan hidupnya sudah bisa terpenuhi dengan baik,
maka orang tidak perlu berpindah kerja ke perusahaan lain yang menjanjikan
kompensasi yang lebih baik. Jika karyawan yang dimiliki oleh perusahaan itu
keluar dan lebih memilih untuk bergabung dengan perusaan pesaing, maka hal
itu akan menjadi kerugian bagi perusahaan. Apalagi bila karyawan itu cukup
berprestasi dan mengetahui seluk beluk perusahaan. Karena tidak mudah
memperoleh karyawan yang handal dan berprestasi. Oleh karena itu
perusahaan harus memperhatikan dengan baik pemberian kompensasi bagi
karyawannya sehingga karyawan dapat bekerja dengan baik dan sepenuh hati
sehingga tidak berkeinginan untuk meninggalkan perusahaan.
Faktor lingkungan kerja yang nyaman diduga turut pula menjadi salah satu
pertimbangan karyawan dalam bekerja. Saat bekerja karyawan mendapat
pengaruh dari lingkungannya. Jika lingkungan kerja tidak mendukung
karyawan untuk merasa nyaman dalam bekerja, maka karyawan tentu akan
mencari alternatif bekerja di tempat lain yang mungkin lebih nyaman baginya.
Suasana di tempatnya bekerja seperti hubungan dengan sesama karyawan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
atasan maupun bawahan yang baik akan menjadikan karyawan lebih
bersemangat saat bekerja. Selain itu faktor fisik seperti peralatan kerja,
gedung atau ruang kerja juga berpengaruh bagi karyawan.
Karyawan bekerja dengan mendapat pengawasan dari atasannya. Gaya
kepemimpinan atasan diduga juga turut mempengaruhi loyalitas karyawan.
Atasan yang bersikap sebagai penguasa yang cenderung sewenang-wenang
dan tidak menghargai aspirasi karyawan akan membuat karyawan merasa
tidak puas dalam bekerja. Sehingga ada kemungkinan karyawan akan mencari
perusahaan yang dipimpin oleh atasan yang lebih baik dalam memperlakukan
bawahannya. Seandainya karyawan tidak berpindah kerja, kemungkinan
karyawan tersebut akan bekerja dengan tidak sepenuh hati atau bisa dikatakan
loyalitasnya terhadap perusahaan menjadi rendah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian tentang “Pengaruh Kompensasi, Lingkungan Kerja,
dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Loyalitas Karyawan”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah dikemukakan diatas
maka masalah-masalah yang dapat diidentifikasi adalah :
1. Kompensasi yang diterima oleh karyawan diduga mempengaruhi loyalitas
karyawan terhadap perusahaan.
2. Gaya kepemimpinan atasan diduga mempengaruhi loyalitas karyawan
terhadap perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
3. Lingkungan kerja yang nyaman diduga bisa meningkatkan loyalitas
karyawan terhadap perusahaan.
4. Adanya pertumbuhan perusahaan akan membuat karyawan merasa bahwa
perusahaan dapat dijadikan sandaran hidup, sehingga tercipta loyalitas
kepada perusahaan.
C. Batasan Masalah
Dengan adanya beberapa masalah tersebut diatas, maka penulis
hanya akan membatasi masalah yang akan dibahas lebih lanjut yaitu mengenai
faktor kompensasi, faktor lingkungan kerja, dan faktor gaya kepemimpinan
dalam pengaruhnya terhadap faktor loyalitas karyawan.
D. Rumusan Masalah
1. Apakah ada pengaruh yang positif dari kompensasi terhadap loyalitas
karyawan ?
2. Apakah ada pengaruh yang positif dari lingkungan kerja terhadap
loyalitas karyawan ?
3. Apakah ada pengaruh yang positif dari gaya kepemimpinan terhadap
loyalitas karyawan ?
4. Apakah ada pengaruh yang positif dari kompensasi, lingkungan kerja, dan
gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan ?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
E. Tujuan Penelitian
a. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang positif dari kompensasi
terhadap loyalitas karyawan.
b. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang positif dari lingkungan kerja
terhadap loyalitas karyawan.
c. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang positif dari gaya
kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan.
d. Untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang positif dari kompensasi,
lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan.
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi perusahaan
Sebagai salah satu bahan pertimbangan bagi perusahaan dalam
mempertahankan serta meningkatkan loyalitas karyawannya.
2. Bagi Universitas Sanata Dharma
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan referensi tambahan bagi
mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta mengenai hal-hal yang
berkaitan dengan pengaruh kompensasi, lingkungan kerja dan gaya
kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan.
3. Bagi penulis
Untuk memperluas pengetahuan dan wawasan penelitian sekaligus
mengembangkan pengetahuan dengan menerapkan teori yang telah
diperoleh selama kuliah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Kerangka Teoretik
1. Loyalitas Karyawan
Drs. Alex S. Nitisemito (1982:177) mengungkapkan bahwa
kesetiaan/loyalitas para karyawan terhadap perusahaan akan dapat
menimbulkan rasa tanggung jawab. Tanggung jawab dapat menciptakan
kegairahan dan semangat kerja. Untuk dapat menimbulkan loyalitas para
karyawan terhadap perusahaan, maka pihak pimpinan harus
mengusahakan agar para karyawan merasa senasib dengan perusahaan.
Dengan perasaan senasib seperti ini kemajuan dan kemunduran
perusahaan akan dirasakan juga oleh karyawan. Dalam kenyataan pihak
perusahaan biasanya mengusahakan agar karyawan dapat merasakan
kemajuan perusahaan dengan cara membagikan laba perusahaan
(membagikan bonus). Cara lain untuk menimbulkan perasaan loyal para
karyawan terhadap perusahaan ialah dengan memberikan kesempatan
kepada mereka untuk ikut membeli saham perusahaan, tapi hal ini hanya
dapat dilakukan jika perusahaan berbentuk perseroan terbatas. Sebenarnya
loyalitas dapat juga dapat ditimbulkan dengan cara pemberian gaji yang
cukup, perhatian terhadap kebutuhan rohani, dan hal-hal positif yang lain.
Dalam praktek memang sulit menimbulkan loyalitas semua karyawan
terhadap perusahaan, apalagi jika jumlah karyawan terlalu banyak. Jika
7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
karyawan terlalu banyak maka titik beratnya ialah kepada para karyawan
yang memegang posisi penting.
Dalam Usahawan yang terbit bulan Februari 2004, Nang Among
Budiadi mengemukakan apabila organisasi mempekerjakan seseorang
hanya berdasarkan kinerjanya yang tinggi tanpa mempedulikan minatnya,
maka dalam jangka pendek komitmen dan loyalitasnya akan pudar.
Selama ini banyak penelitian yang telah dilakukan terhadap faktor-faktor
yang mempengaruhi kepuasan kerja. Dari penelitian-penelitian tersebut
diberikan contoh orang-orang yang terbaik di perusahaan yang berbakat
dan berprestasi dalam pekerjaannya merasakan ketidakpuasan dalam
pekerjaan dan karir mereka karena mereka tidak berada pada pekerjaan
yang sesuai dengan minat hidup yang tertanam dalam lubuk hatinya
(deeply embedded life interests). Minat ini tidak pula menentukan dimana
prestasi terbaiknya, tetapi sangat menentukan jenis pekerjaan yang
membuatnya senang dan puas dalam jangka yang relatif lama. Kepuasan
kerja ini akan berdampak pada komitmen dan loyalitas terhadap organisasi
dimana ia bekerja. Sedangkan komitmen dan loyalitas merupakan sasaran
organisasi dalam usaha mempertahankan karyawannya, khususnya
karyawan yang berbakat. Mendapatkan orang-orang yang cocok melalui
proses rekruitmen dan seleksi tidak akan menjamin bahwa orang-orang
tersebut akan memberikan komitmen serta loyalitas terhadap organisasi
dalam jangka panjang. Karyawan yang menyukai pekerjaannya dan
merasa “happy” dalam bekerja akan menimbulkan kepuasan kerja serta
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
akan memberikan komitmen dan loyalitas kepada organisasi dalam jangka
waktu yang relatif lama.
Dalam Sriwijaya Post yang terbit hari Jumat 28 Februari 2003
ditulis bahwa pertumbuhan perusahaan yang tinggi akan menarik minat
pada karyawan karena karyawan merasa bahwa perusahaan dapat
dijadikan pegangan untuk tumbuh berkembang bersama dalam hidup
mereka. Seiring dengan pertumbuhan yang tinggi, perusahaan sanggup
memberikan renumerasi tinggi pula untuk para karyawannya. Kondisi ini
akan menciptakan kesetiaan karyawan pada perusahaan. Jika kondisi
tersebut telah tercapai, karyawan akan terpacu untuk selalu mengadakan
perbaikan berkesinambungan (continous improvement) untuk menciptakan
nilai yang lebih tinggi lagi bagi pelanggan. Kesetiaan bukanlah sesuatu
yang harus dituntut dari karyawan melainkan yang diciptakan oleh
perusahaan.
Pembinaan loyalitas perlu dilakukan agar Sumber Daya Manusia dalam perusahaan tersebut : (Gouzali Saydam,2005:416-417) a. Mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap perusahaan
SDM yang mempunyai loyalitas tinggi akan mempunyai kepedulian yang tinggi pula. Seorang karyawan yang memiliki tingkat kepedulian tinggi akan terlihat pada perilaku : 1) Tidak senang melihat perbuatan yang cenderung merugikan
perusahaan 2) Bersedia turun tangan untuk mencegah hal-hal yang merugikan
perusahaan 3) Bersedia mengorbankan kepentingan pribadinya, waktunya,
tenaganya untuk kemajuan perusahaan 4) Tidak mau berbuat hal-hal yang mengarah pada hal yang merusak
perusahaan 5) Suka bekerja keras, kreatif dan selalu ingin berbuat yang terbaik
bagi perusahaan 6) Merasa bangga atas prestasi yang dicapai perusahaan
b. Merasa memiliki terhadap perusahaan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Seorang karyawan dikatakan mempunyai rasa memiliki terhadap perusahaan, kalau ia merasakan bahwa kerugian perusahaan dirasakannya sebagai kerugiannya sendiri. Bila perusahaan maju, maka hal itu diyakininya akan turut memajukan kepentingan dirinya sendiri. Sekiranya produksi yang dicapai perusahaan turun atau merosot, disadarinya akan dapat pula menurunkan tingkat kompensasi yang diterimanya.
c. Dapat mencegah terjadinya turn over (berbondong-bondongnya karyawan keluar dari perusahaan) SDM yang loyal pada perusahaan akan tetap bertahan dalam perusahaan, walaupun perusahaan ini maju atau mundur. Walaupun penghasilan tidak begitu memadai karena kemampuan perusahaan terbatas, maka ia tetap tidak ingin meninggalkan perusahaan, karena ia merasa terikat secara moral akan bekerja sebaik-baiknya. Namun, para karyawan yang tidak loyal, biasanya selalu gelisah, tidak tenang dan berusaha untuk mencari lahan/perusahaan lain yang dianggapnya dapat memberikan kompensasi yang lebih besar.
d. Menjamin kesinambungan kinerja perusahaan Tingginya loyalitas para SDM dalam suatu perusahaan, akan menahan mereka untuk tidak melakukan turn-over dari perusahaan. Loyalitas yang tinggi juga akan memberi motivasi kerja yang tinggi kepada para SDM. Dengan demikian, mereka dengan kesadaran sendiri selalu ingin meningkatkan prestasinya. Bila semua karyawan mempunyai loyalitas tinggi, maka kesinambungan kinerja perusahaan dapat lebih terjamin dari waktu ke waktu.
e. Menjamin tetap terpeliharanya motivasi kerja SDM yang mempunyai loyalitas tinggi pada perusahaan, biasanya akan mempunyai motivasi yang juga tinggi. Dengan kecintaan dan kesetiaan SDM yang besar pada perusahaan, ia juga tidak memerlukan motivasi yang begitu besar lagi untuk melakukan pekerjaan, karena loyalitas sudah merupakan sikap mental positif bagi perusahaan.
f. Dapat meningkatkan profesionalisme dan produktivitas kerja Pembinaan loyalitas bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan produktivitas. Dengan adanya loyalitas karyawan dalam perusahaan, berarti seluruh SDM merasa semua hak dan kebutuhannya sudah terjamin dalam perusahaan. Jika segala kebutuhan sudah terjamin, maka para karyawan tidak akan mempunyai pikiran ganda lagi dalam malakukan tugas yang dibebankan kepadanya. Dalam kondisi seperti ini kita akan menemukan karyawan yang bersemangat, berdisiplin tinggi, dan sekaligus mereka berkesempatan untuk meningkatkan profesionalisme dan produktivitas kerja. Suasana kerja betul-betul sudah memenuhi persyaratan untuk mendukung peningkatan profesionalisme dan produktivitas kerja bagi setiap karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
Dari beberapa pernyataan diatas, dapat disimpulkan bahwa
loyalitas karyawan dibentuk dan dibina oleh perusahaan melalui
pemenuhan kebutuhan karyawannya.
2. Konsep Kompensasi
a. Pengertian kompensasi
Menurut Hasibuan (2001:118), kompensasi merupakan semua
pendapatan dalam bentuk uang, barang langsung atau tidak langsung
yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan
kepada perusahaan. Bagi karyawan, kompensasi merupakan sesuatu
yang diterima sebagai hak atas pelaksanaan pekerjaan. Bagi
perusahaan kompensasi merupakan kewajiban yang harus dijalankan
dengan kebijakan yang tepat sebagai bentuk penghargaan perusahaan
terhadap karyawan.
Sedangkan Handoko (1991:155) berpendapat kompensasi adalah
segala sesuatu yang diterima oleh karyawan sebagai balas jasa atas
hasil kerja mereka. Kompensasi merupakan salah satu cara yang
dilakukan oleh departemen sumber daya manusia untuk meningkatkan
prestasi kerja, motivasi kerja, dan kepuasan kerja karyawan.
Hariandja berpendapat bahwa kompensasi adalah keseluruhan
balas jasa yang diterima oleh karyawan sebagai akibat dari
pelaksanaan pekerjaan di organisasi dalam bentuk uang atau lainnya.
Kompensasi ini dapat berwujud gaji,upah, bonus, insentif, tinjangan
kesehatan, tunjangan hari raya, dan uang makan (2002:244).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
Drs. Alex S. Nitisemito (1982:149) menuliskan bahwa
kompensasi adalah balas jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada
karyawannya yang dapat dinilai dengan uang dan mempunyai
kecenderungan diberikan secara tetap. Kompensasi merupakan
masalah yang sangat penting, karena justru adanya kompensasi itulah
seseorang mau menjadi karyawan dari suatu perusahaan.
Berdasarkan beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa
kompensasi merupakan seluruh pendapatan yang diterima karyawan
sebagai imbalan atas jasa yang telah diberikan terhadap perusahaan.
b. Bentuk-bentuk Kompensasi
Penghasilan atau imbalan yang diterima karyawan atau pekerja
sehubungan dengan pekerjaannya dapat digolongkan dalam empat
bentuk yaitu (J. Sudarsono,1994:140) :
1) Upah atau gaji dalam bentuk uang Upah atau gaji terdiri dari gaji pokok ditambah tunjangan keluarga dan tunjangan jabatan.
2) Tunjangan dalam bentuk natura Tunjangan dalam bentuk natura seperti beras, gula, pakaian diberikan untuk memenuhi kebutuhan pokok karyawan dan menjaga gaji riil pada masa inflasi.
3) Fringe benefits Fringe benefits adalah berbagai jenis keuntungan di luar gaji yang diperoleh karyawan sehubungan dengan jabatannya. Bentuk-bentuk fringe benefits yaitu dana pensiun, asuransi, upah dibayar pada hari libur, cuti sakit, sarana olah raga dan rekreasi.
c. Efektivitas kompensasi
Program kompensasi yang efektif dalam sebuah organisasi
memiliki empat tujuan : (Robert L Mathis,2006:419)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
1) Kepatuhan pada hukum dan peraturan yang berlaku
2) Efektivitas biaya bagi organisasi
3) Keadilan internal, eksternal, dan individual bagi para karyawan
4) Peningkatan kinerja bagi organisasi
Disarankan bahwa di dalam kebijakan kompensasi ada 7 kriteria
agar suatu kompensasi efektif, yaitu :
1) Memadai, maksudnya memenuhi segala persyaratan dari pemerintah, serikat kerja dan managerial.
2) Adil, setiap orang dibayar dengan adil sepadan dengan usaha, kemampuan, latihan dan sebagainya.
3) Seimbang. Pembayaran upah dan gaji, jaminan kesejahteraan dan penghargaan lain cukup memadai.
4) Efektif dari segi biaya. Upah dan gaji tidak terlalu berlebihan dengan memperhatikan kemampuan organisasi untuk membayarnya.
5) Aman. Sampai sejauh mana kebutuhan akan rasa aman relatif terbayar dan kebutuhan memenuhi kepuasan terpenuhi.
6) Memberikan insentif. Pembayaran upah dan gaji memotivasi untuk bekerja efektif dan produktif.
7) Dapat diterima oleh pegawai. Pegawai memahami sistem pembayaran dan merasa cukup beralasan bagi organisasi untuk memakai sistem tersebut.
Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan oleh perusahaan
supaya bisa menetapkan kompensasi yang efektif dan efisien. Drs.
Alex S. Nitisemito menggambarkan pertimbangan dalam kompensasi
sebagai berikut :(1982:157)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
3. Konsep Lingkungan Kerja
Menurut Nitisemito (1996:184), lingkungan kerja adalah segala
sesuatu yang ada di sekitar para pekerja dan yang dapat mempengaruhi
dirinya dalam melakukan tugas-tugas yang dibebankan. Adapun faktor
lingkungan fisik yang harus diperhatikan oleh organisasi dalam upaya
meningkatkan semangat gairah kerja antara lain : pewarnaan, kebersihan,
pertukaran udara, penerangan, musik, keamanan, dan kebisingan.
Lingkungan kerja dibedakan dalam dua keadaan yaitu lingkungan
fisik dan psikologis (Hariardja, 2002:292). Lingkungan fisik meliputi rasa
aman, suhu atau temperatur, pencahayaan, kebisingan, peralatan dan
fasilitas kerja. Lingkungan fisik juga meliputi mesin, gedung, ruangan dan
PERATURAN&ETIKA
MAMPU MENGIKAT
SYARAT KEBUTUHANMINIMAL
MENJAMIN SEMANGAT & KEGAIRAHAN KERJA
ADIL
DINAMIS
KOMPOSISI
SESUAI DENGAN KEMAMPUAN KEUANGAN
KOMPENSASI EFEKTIF
SASARAN
EFISIEN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
peralatan. Lingkungan psikologis dapat diartikan sebagai kondisi sosial
antar sesama karyawan dan antara karyawan dengan atasan atau pimpinan.
Kondisi sosial ini meliputi keramahan, persahabatan, dan hubungan
kekeluargaan dengan sesama karyawan dan juga atasan.
Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa
lingkungan kerja merupakan keadaan fisik dan psikologis yang ada di
tempat kerja. Lingkungan kerja akan mempengaruhi kenyamanan
karyawan dalam bekerja sehingga timbul loyalitas karyawan bagi
perusahaan.
4. Konsep Gaya Kepemimpinan
a. Pengertian gaya kepemimpinan
Menurut Thoha Mitfah, gaya kepemimpinan adalah norma
perilaku yang digunakan seseorang pada saat orang tersebut mencoba
mempengaruhi perilaku orang lain seperti yang ia lihat (Thoha Mitfah,
1988:52).
Menurut Flippo, gaya kepemimpinan dirumuskan sebagai pola
perilaku yang dirancang untuk memadukan kepentingan organisasi
dan personalia guna mengejar beberapa sasaran (Flippo, 1987:122).
b. Macam-macam gaya kepemimpinan
Menurut studi kepemimpinan Universitas Iowa, Ronald Lippit
dan Ralph K. White (Sutarto, 1989:72) disebutkan ada tiga gaya
kepemimpinan yaitu :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
1) Gaya kepemimpinan otoriter, otokratis, atau diktator Kepemimpinan gaya otoriter antara lain berciri : a) Wewenang mutlak terpusat pada pimpinan b) Keputusan selalu dibuat oleh pimpinan c) Kebijaksanaan selalu dibuat oleh pimpinan d) Komunikasi berlangsung satu arah dari pimpinan kepada
bawahan e) Pengawasan terhadap sikap, tingkah laku, perbuatan, atau
kegiatan para bawahannya dilakukan secara ketat f) Prakarsa harus selalu datang dari pimpinan g) Tiada kesempatan bagi bawahan untuk memberikan saran,
pertimbangan, atau pendapat h) Tugas-tugas bagi bawahan diberikan secara instruktif i) Lebih banyak kritik daripada pujian j) Pimpinan menuntut prestasi sempurna dari bawahan tanpa
syarat k) Pimpinan menuntut kesetian mutlak tanpa syarat l) Cenderung adanya paksaan, ancaman, dan hukuman m) Kasar dalam bertindak n) Kaku dalam bersikap o) Tanggung jawab keberhasilan hanya dipikul oleh pimpinan Penerapan gaya ini dapat mendatangkan keuntungan antara lain berupa kecepatan serta ketegasan dalam pembuatan keputusan dan bertindak sehingga untuk sementara mungkin produktivitasnya naik. Tetapi disamping itu, penerapan gaya ini juga menimbulkan kerugian yaitu suasana kaku, tegang, mencekam, menakutkam sehinga dapat berakibat lebih lanjut timbulnya ketidakpuasan. Gaya kepemimpinan ini hanya tepat diterapkan dalam organisasi yang sedang menghadapi keadaan darurat karena sendi-sendi kelangsungan hidup organisasi terancam. Apabila keadaan darurat telah selesai, gaya ini sebaiknya segera ditinggalkan karena tidak akan mengembangkan karyawannya.
2) Gaya kepemimpinan demokratis Kepemimpinan gaya demokratis (Sutarto,1989:75) adalah kemampuan mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang akan dilakukan ditentukan bersama-sama antara pimpinan dan bawahan. Kepemimpinan gaya demokratis berciri : a) Wewenang pimpinan tidak mutlak b) Pimpinan bersedia melimpahkan sebagian wewenang kepada
bawahan c) Keputusan dibuat bersama antara pimpinan dan bawahan d) Kebijaksanaan dibuat bersama antara pimpinan dan bawahan e) Komunikasi berlangsung timbal balik, baik yang terjadi antara
pimpinan dan bawahan maupun sesama bawahan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
f) Pengawasan terhadap sikap, tingkah laku, perbuatan atau kegiatan para bawahan dilakukan secara wajar
g) Prakarsa dapat datang dari pimpinan maupun bawahan h) Banyak kesempatan bagi bawahan untuk menyampaikan saran,
pertimbangan, atau pendapat i) Tugas-tugas kepada bawahan diberikan dengan lebih bersifat
permintaan daripada instruktif j) Pujian dan kritik seimbang k) Pimpinan mendorong prestasi sempurna para bawahan dalam
batas kemampuan masing-masing l) Pimpinan meminta kesetiaan para bawahan secara wajar m) Pimpinan memperhatikan perasaan dalam bersikap dan
bertindak n) Terdapat suasana saling percaya, saling hormat menghormati
dan saling harga menghargai o) Tanggung jawab keberhasilan organisasi dipikul bersama
pimpinan dan bawahan Penerapan kepemimpinan gaya demokratis dapat mendatangkan keuntungan antara lain berupa keputusan serta tindakan yang lebih obyektif, timbul rasa ikut memiliki, serta terbinanya moral yang tinggi. Sedangkan kelemahan gaya ini antara lain keputusan serta tindakan kadang-kadang lamban, rasa tanggung jawab kurang, keputusan yang dibuat bukan keputusan yang terbaik.
3) Gaya kepemimpinan laissez faire (kebebasan) Kepemimpinan gaya kebebasan (Sutarto,1987:77) adalah kemampuan mempengaruhi orang lain agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan cara berbagai kegiatan yang akan dilakukan lebih banyak diserahkan kepada bawahan. Kepemimpinan gaya laissez faire berciri : a) Pimpinan melimpahkan wewenang sepenuhnya kepada
bawahan b) Keputusan lebih banyak dibuat bawahan c) Kebijaksanaan lebih banyak dibuat oleh bawahan d) Pimpinan hanya berkomunikasi apabila diperlukan oleh
bawahannya e) Hampir tiada pengawasan terhadap sikap, tingkah laku,
perbuatan, atau kegiatan yang dilakukan para bawahannya f) Prakarsa selalu datang dari bawahan g) Hampir tiada pengarahan dari pimpinan h) Peranan pimpinan sangat sedikit dalam kegiatan kelompok i) Kepentingan pribadi lebih utama daripada kepentingan
kelompok j) Tanggungjawab keberhasilan organisasi dipikul oleh orang per
orang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Kelebihan dari gaya laissez faire ini adalah karyawan akan dapat mengembangkan kemampuan dirinya dan kekurangannya berupa kekacauan karena tiap pejabat bekerja menurut selera masing-masing. Dalam bukunya, Abi Sujak (1990:34-37) membuat diagnosis untuk
mengidentifikasi keefektifan gaya kepemimpinan. Dia membagi gaya
kepemimpinan menjadi 2 macam, yaitu gaya struktur inisiasi dan gaya
pertimbangan. Manajer yang efektif adalah manajer yang memiliki
gaya struktur inisiasi yang tinggi dan gaya pertimbangan yang
moderat. Gaya struktur inisiasi yaitu gaya kepemimpinan yang
ditandai oleh banyaknya prakarsa dari pemimpin Gaya ini ditandai
dengan diri pemimpin yang aktif membuat berbagai rencana,
pengorganisasian, kontrol dan pengoordinasian terhadap aktivitas
yang dilakukan bawahan. Sedangkan gaya pertimbangan adalah gaya
kepemimpinan yang cenderung senag membuat berbagai
pertimbangan-pertimbangan dalam berbagai tindakan. Pemimpin
seperti ini memprioritaskan perhatiannya pada kesejahteraan bawahan,
memandang pentingnya status dan keselarasan, serta berasumsi
bawahan akan bekerja dengan baik jika pemimpin mampu membuat
pekerjaan yang lebih mudah untuk dikerjakan bawahan.
c. Profil perilaku pemimpin
Sujak (1990:7-9) mengungkapkan bahwa Gary Yulk telah
mengembangkan profil perilaku pemimpin dan kategori perilakunya.
Kategori tersebut meliputi :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
1) Perhatian terhadap prestasi Dengan memperhatikan pentingnya prestasi bawahan, pemimpin mencoba meningkatkan produktivitas dan efisiensi, menunjukkan kepada bawahan untuk bekerja sesuai dengan kapasitas yang ada, dan mengecek hasilnya.
2) Tenggang rasa Membina sikap yang ramah, serta mengembangkan sikap obyektif dan terbuka kepada bawahan.
3) Inspirasi Pemimpin merangsang rasa antusias bewahannya dalam mengerjakan tugas kelompok, mendorong rasa percaya anggota kelompok terhadap kemampuannya untuk melaksanakan tugas-tugas dengan sukses dan dapat mencapai tujuan.
4) Penghargaan berupa pengakuan Menekankan perhatian pada penghargaan dan pengakuan terhadap prestasi bawahan secara efektif, menunjukkan penghargaan terhadap hasil-hasil khusus dan kontribusi yang telah diberikan kepada organisasi.
5) Merancang kemungkinan-kemungkinan penghargaan Menghargai prestasi bawahan secara efektif berupa pemberian keuntungan nyata seperti kenaikan upah, promosi, tugas-tugas yang lebih banyak serta pengaturan kerja yang lebih baik.
6) Partisipasi keputusan Pemimpin mengkonsultasikan dengan bawahan dan memberi kesempatan kepada bawahan untuk mempengaruhi keputusan pimpinan.
7) Pendelegasian otonomi Pemimpin mendelegasikan otoritas dan tanggung jawab terhadap bawahan serta mengizinkan untuk menetapkan bagaimana mengerjakan pekerjaannya.
8) Penjelasan peranan Pemimpin menginformasikan kepada bawahan tentang tugas-tugas dan tanggung jawabnya.
9) Penetapan tujuan Pemimpin menekankan pentingnya penetapan tujuan dari setiap perbuatan tertentu bagi pekerjaan bawahannya.
10) Pelatihan Pemimpin menetapkan kebutuhan pelatihan bawahan dan memberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan sesuai keperluan.
11) Penyebaran informasi Pemimpin memberikan informasi kepada bawahan tentang pengembangan yang mempengaruhi pekerjaannya.
12) Pemecahan masalah Tingkat perhatian pemimpin terhadap inisiatif, usulan pemecahan problem yang berkaitan dengan pekerjaan, dan tindakannya yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
pasti dalam memecahkan suatu problem ketika dituntut pemecahan yang cepat.
13) Perencanaan Perhatian pemimpin untuk membuat suatu rencana yang dapat mengorganisir dan mengatur pekerjaan secara efisien.
14) Pengkoordinasian Perhatian pemimpin dalam mengkoordinasikan pekerjaan bawahannya.
15) Pengelolaan konflik Perhatian pemimpin untuk mencegah timbulnya bawahan yang saling berselisih secara emosional dan mendorong pemecahan konflik yang penuh makna, serta membantu penyelesaian konflik bawahan.
16) Kedisiplinan Perhatian pemimpin terhadap pentingnya tindakan disiplin kepada pegawai dalam bentuk peringatan, hukuman, atau bahkan pemecatan.
B. Kajian Hasil Penelitian yang Relevan
Helvianti Br Sitepu (2004:82-85) dalam penelitiannya yang berjudul
“Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Karyawan” meneliti
tentang pengaruh antara persepsi karyawan tentang gaji bersih, gaya
kepemimpinan dan lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja. Hasil dari
penelitian ini adalah ada pengaruh positif antara persepsi karyawan tentang
gaji bersih, gaya kepemimpinan, dan lingkungan kerja terhadap kepuasan
kerja yang ditunjukkan dengan R sebesar 0,783 pada taraf kepercayaan 95%
terhadap variabel terikat.
Helen Vebiyanti (2004:136-140) dalam penelitiannya yang berjudul
hubungan persepsi karyawan terhadap kompensasi, kepemimpinan, dan
lingkungan kerja dengan kepuasan kerja meneliti hubungan persepsi karyawan
terhadap kompensasi, kepemimpinan, dan lingkungan kerja dengan kepuasan
kerja. Dalam kesimpulannya dinyatakan ada hubungan positif antara persepsi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
karyawan terhadap kompensasi dengan kepuasan kerja, ada hubungan positif
antara persepsi karyawan terhadap kepemimpinan dengan kepuasan kerja, dan
ada hubungan positif antara persepsi karyawan terhadap lingkungan kerja
dengan kepuasan kerja.
Dari kedua hasil penelitian tersebut diatas menunjukkan ada
kecenderungan kepuasan kerja dipengaruhi oleh gaji/kompensasi,
kepemimpinan dan lingkungan kerja. Peneliti kemudian tertarik untuk
meneliti lebih lanjut apakah gaji/kompensasi, kepemimpinan, dan lingkungan
kerja juga mempengaruhi loyalitas karyawan.
C. Kerangka Berpikir
1. Pengaruh kompensasi terhadap loyalitas karyawan
Kompensasi diterima oleh karyawan sebagai imbalan atas jasa
yang telah diberikannya kepada perusahaan. Kompensasi merupakan salah
satu bentuk penghargaan perusahaan kepada karyawannya. Jika
perusahaan memberi kompensasi yang layak dan adil sesuai dengan jasa
yang diberikan oleh karyawan, dan kompensasi tersebut dapat mencukupi
kebutuhan hidupnya maka karyawan diduga tidak akan berpikir untuk
berpindah kerja lagi, atau menerima pekerjaan dari perusahaan lain. Jadi,
semakin baik kompensasi yang diterima karyawan diduga semakin tinggi
pula loyalitas karyawan tersebut terhadap perusahaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
2. Pengaruh lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan
Karyawan bekerja dalam suatu lingkungan kerja. Jika ia bekerja
dalam lingkungan yang sudah nyaman, ruang bekerja serta peralatan kerja
yang baik, memiliki hubungan yang baik dengan karyawan yang lain dan
juga dengan atasannya maka diduga ia akan tetap setia bekerja di
perusahaannya. Karena jika ia berpindah kerja belum tentu ia akan
mendapatkan lingkungan kerja yang sebaik lingkungan kerjanya sekarang.
Jadi semakin baik dan nyaman lingkungan kerja yang ada, diduga semakin
tinggi loyalitas karyawannya.
3. Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan
Karyawan bekerja dengan mendapat pengawasan dari atasannya.
Jika pemimpin tidak bisa menjaga hubungan baik dengan karyawannya,
dan karyawan merasa tertekan dengan gaya kepemimpinan atasannya
maka diduga tidak akan memiliki loyalitas kepada perusahaan. Dia akan
berusaha berpindah kerja ke perusahaan yang memperlakukan
karyawannya dengan lebih baik. Hal ini berarti semakin baik gaya
kepemimpinan atasan diduga akan semakin baik pula loyalitas
karyawannya.
4. Pengaruh kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap
loyalitas karyawan
Berdasarkan ketiga pemikiran diatas, maka penulis berasumsi
bahwa kompensasi, lingkungan kerja dan gaya kepemimpinan atasan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
secara bersama-sama mempengaruhi loyalitas karyawan terhadap
perusahaan.
Dari uraian diatas, maka gambaran kerangka berpikir dari penelitian ini
adalah sebagai berikut.
D. Hipotesis Penelitian
1. Ada pengaruh yang positif dari kompensasi terhadap loyalitas karyawan
2. Ada pengaruh yang positif dari lingkungan kerja terhadap loyalitas
karyawan
3. Ada pengaruh yang positif dari gaya kepemimpinan terhadap loyalitas
karyawan
4. Ada pengaruh yang positif dari kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya
kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan
kompensasi
lingkungan kerja
gaya kepemimpinan
loyalitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, jenis penelitian ini termasuk dalam penelitian
studi kasus. Penelitian ini termasuk dalam penelitian studi kasus karena
penelitian ini tentang loyalitas karyawan di CV. Cemerlang Baru. Dengan
demikian kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini berlaku terbatas pada
karyawan di CV. Cemerlang Baru.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di CV. Cemerlang Baru yang beralamat di Jl.
Kaligawe Raya no. 203 A Semarang.
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian adalah pada bulan Oktober-November tahun 2007.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi Penelitian
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari obyek dan subyek
yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari. Populasi dalam penelitian ini adalah semua
karyawan CV. Cemerlang Baru.
24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
2. Sampel Penelitian
Sampel penelitian merupakan sebagian atau wakil dari populasi yang
diteliti. Karena populasi penelitian ini adalah semua karyawan CV.
Cemerlang Baru yang berjumlah 39 orang, maka peneliti memutuskan
untuk meneliti semua karyawan tersebut.
D. Variabel Penelitian, Definisi Operasional, dan Pengukurannya
1. Variabel Penelitian
Variabel adalah obyek penelitian, atau apa yang menjadi titik
perhatian suatu penelitian (Suharsimi Arikunto,2002:96). Dalam penelitian
ini, variabel yang akan diteliti adalah kompensasi, lingkungan kerja, gaya
kepemimpinan, dan loyalitas karyawan. Variabel tersebut dikelompokkan
menjadi dua, yaitu:
a. Variabel Bebas
Variabel bebas adalah variabel yang berpengaruh terhadap variabel
terikat. Yang menjadi variabel bebas dalam penelitian ini adalah
kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan.
b. Variabel Terikat
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas.
Dalam penelitian ini, variabel terikatnya adalah loyalitas karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
2. Definisi Operasional
a. Loyalitas Karyawan
Loyalitas karyawan adalah kesetiaan karyawan pada perusahaan
sehingga karyawan itu memiliki rasa tanggung jawab dan semangat
kerja.
b. Kompensasi
Kompensasi adalah semua pendapatan dalam bentuk uang, barang
langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan
atas jasa yang diberikan kepada perusahaan.
c. Lingkungan Kerja
Lingkungan kerja merupakan keadaan fisik dan psikologis yang
ada di tempat kerja dan mempengaruhi proses dan hasil kerja
karyawan.
d. Gaya Kepemimpinan
Gaya kepemimpinan adalah perilaku seorang pemimpin dalam
menggerakkan bawahannya sehingga mau bekerja sesuai dengan
tujuan perusahaan.
3. Pengukuran Variabel dan Indikator
Pengukuran variabel akan didasarkan pada indikator-indikatornya.
Pengukuran variabel menggunakan skala Likert. Teknik pengukurannya
dalam bentuk skor, yaitu dengan memberi skor dalam setiap jawaban dari
pernyataan yang telah tersedia berkisar dari angka 5 sampai angka 1.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
Pemberian skor dari pilihan jawaban untuk setiap pernyataan adalah
sebagai berikut :
Tabel 3.1
Pengukuran Variabel
Skor untuk pernyataan No Keterangan
Positif Negatif
1 Sangat setuju 5 1
2 Setuju 4 2
3 Ragu-ragu 3 3
4 Tidak setuju 2 4
5 Sangat tidak setuju 1 5
Tabel kisi-kisi kuesioner yang akan disajikan adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2
Kisi-kisi Variabel Loyalitas Karyawan
LOYALITAS KARYAWAN NO INDIKATOR NO. BUTIR JML
1 Kesetiaan pada perusahaan 3,5,10,12,15 5
2 Tidak menerima tawaran perusahaan
pesaing
7,11 2
3 Yakin pada eksistensi perusahaan 6,14 2
4 Merasa senasib dengan perusahaan 1,4,13 3
5 Menjaga rahasia perusahaan 8,9 2
6 Bertanggung jawab dalam pekerjaan 2 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Tabel 3.3
Kisi-kisi Variabel Kompensasi
KOMPENSASI NO INDIKATOR NO. BUTIR JML
1 Peraturan dan etika 1 1
2 Syarat kebutuhan minimal 2,7 2
3 Mampu mengikat 6 1
4 Menjamin semangat kerja 9,10,12 3
5 Adil 3,4 2
6 Komposisi 8 1
7 Dinamis 5,11 2
8 Sesuai kemampuan keuangan 13 1
Tabel 3.4
Kisi-kisi Variabel Lingkungan Kerja
LINGKUNGAN KERJA NO INDIKATOR NO. BUTIR JML
1 Lingkungan fisik 1,2,3,4,5,6,7,8 8
2 Lingkungan psikologis 9,10,11,12,13,14,15 7
Tabel 3.5
Kisi-kisi Variabel Gaya Kepemimpinan
GAYA KEPEMIMPINAN (mengacu pada buku “Kepemimpinan Manajer : Eksistensinya dalam Perilaku Organisasi” karangan Abi Sujak, dengan penyesuaian) NO INDIKATOR NO. BUTIR JML
1 Cara atasan memberi tugas 1,8,9,11 4
2 Cara atasan menetapkan standar dan prosedur kerja
3,4,5,7,12 5
3 Cara atasan menjelaskan pentingnya peran karyawan
2,6,10 3
4 Cara atasan memperhatikan karyawan 14,20,21, 22 4
5 Cara atasan memperlakukan karyawan 15,16,19 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
6 Cara atasan membangun relasi dengan karyawan
13,17,18 3
E. Teknik Pengumpulan Data
1. Wawancara
Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan bertanya secara
langsung kepada karyawan perusahaan untuk memperoleh data mengenai
gambaran umum perusahaan.
2. Kuesioner
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan
sejumlah daftar pertanyaan kepada responden untuk diisi sesuai keadaan
responden sebenarnya. Kuesioner ini berisi sejumlah pertanyaan tertulis
yang dipergunakan untuk memperoleh data mengenai karakteristik
karyawan, dan juga variabel pokok dalam penelitian yaitu loyalitas
karyawan, kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan.
F. Uji Instrumen
1. Uji Validitas
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat
kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan
valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan. Tinggi rendahnya
validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak
menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Untuk menguji validitas eksternal digunakan rumus korelasi
product moment (Suharsimi Arikunto,2002:146)
( )( )( ){ } ( ){ }∑ ∑∑∑
∑ ∑∑−−
−=
2222 YYNXXN
YXXYNrxy
Pengujian validitas butir penelitian dilakukan dengan bantuan
SPSS 11.0. Dari hasil pengujian itu, ternyata seluruh item pernyataan
kuesioner untuk semua variabel penelitian yaitu kompensasi, lingkungan
kerja, gaya kepemimpinan serta loyalitas karyawan adalah valid karena r
hitungnya lebih besar daripada r tabel (0,349)
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen
cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data
karena instrumen tersebut sudah baik. Untuk mencari reliabilitas instrumen
dalam penelitian ini digunakan rumus Alpha
(Suharsimi Arikunto,2002:167).
( ) ⎥⎥⎦
⎤
⎢⎢⎣
⎡−⎥
⎦
⎤⎢⎣
⎡−
= ∑2
2
11 11 t
b
kkr
σσ
keterangan :
11r = reliabilitas instrumen
k = banyaknya butir pertanyaan
∑ 2bσ = jumlah varians butir
2tσ = varians total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Untuk harga 11r yang diperoleh dengan rumus Alpha ini, kita tidak
dapat menggunakan tabel r product-moment untuk konsultasi. Cara
mengkonsultasikan harga 11r dengan cara tradisional yaitu mengartikan
indeks korelasi dengan :
0,800-1,00 : sangat tinggi
0,600-0,799 : tinggi
0,400-0,599 : cukup
0,200-0,399 : rendah
< 0,200 : sangat rendah
Dari hasil perhitungan dengan bantuan SPSS 11.0 diperoleh nilai
r alpha tiap variabel seperti terlihat dalam tabel dibawah ini. Dengan df
= 32-2 = 30 dan taraf signifikansi 5% menunjukkan r tabel 0,349. Karena r
hitung lebih besar dari r tabel maka variabel tersebut reliabel.
Tabel 3.6
Uji Reliabilitas Variabel r alpha r tabel Kesimpulan
Kompensasi 0.8890 0.349 Reliabel
Lingkungan kerja 0.8233 0.349 Reliabel
Gaya kepemimpinan 0.9246 0.349 Reliabel
Loyalitas karyawan 0.9378 0.349 Reliabel
G. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
Analisis ini digunakan untuk mendeskripsikan profil responden
berdasarkan jenis kelamin, usia, jenis pekerjaan, lama responden bekerja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
di perusahaan, dan berapa kali responden berpindah kerja. Data akan
dideskripsikan melalui perhitungan-perhitungan dan disajikan dalam
bentuk tabel distribusi frekuensi.
Selain deskripsi responden, analisis deskriptif juga akan dilakukan
terhadap variabel penelitian, yaitu variabel kompensasi, lingkungan kerja,
gaya kepemimpinan, dan variabel terikatnya yaitu loyalitas karyawan.
Untuk dapat mendeskripsikan variabel-variabel tersebut, maka peneliti
akan membuat interpretasi-interpretasi dengan melakukan perhitungan dan
menyajikannya dalam bentuk tabel yang disusun berdasarkan klasifikasi
menurut kriteria yang ditentukan.
2. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data yang
didapatkan berdistribusi normal atau tidak. Bila berdistribusi normal
maka analisis untuk menguji hipotesis dapat dilakukan. Uji normalitas
menggunakan rumus Kolmogorov Smirnov sebagai berikut
(Sugiyono,2006:150)
D = maksimum ( ) ( )[ ]XSnXSn 21 −
Keterangan:
D = Deviasi atau penyimpangan maksimum Sn1(X) = Distribusi frekuensi komulatif yang ditentukan (teoritis) Sn2(X) = Distribusi frekuensi komulatif yang diobservasi
Jika dari hasil uji yang dilakukan diperoleh probabilitas (asymptotic
significance) > 0,05, maka data berdistribusi normal, dan sebaliknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
jika probabilitas (asymptotic significance) < 0,05 berarti data tidak
berdistribusi normal.
b. Uji Linieritas
Uji linieritas dilakukan untuk mengetahui apakah ada sifat hubungan
yang linier atau tidak antara variabel bebas dengan terikat. Rumus
yang digunakan adalah rumus garis regresi dengan menghitung nilai F
atau analisis varians untuk uji linieritas. Rumusnya adalah sebagai
berikut (Sudjana,2002:332) :
2
2
e
TC
SSF =
Keterangan : F = harga bilangan F untuk garis regresi
2TCS = varians tuna kecocokan 2eS = varians kekeliruan
Dalam hal ini, kita akan menolak hipotesis model regresi linier jika
F≥F(1-α )(k-2,n-k). Untuk distribusi F yang akan digunakan diambil
dk pembilang = (k-2) dan dk penyebut = (n-k).
3. Pengujian Hipotesis
a. Untuk menguji hipotesis yang pertama digunakan analisis regresi linier
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1) Perumusan hipotesis
a) =0H Tidak ada pengaruh yang positif dari kompensasi
terhadap loyalitas karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
b) =1H Ada pengaruh yang positif dari kompensasi terhadap
loyalitas karyawan.
2) Mencari persamaan regresi linier dengan rumus sebagai berikut :
bXaY +=
Keterangan : Y = loyalitas karyawan X = variabel kompensasi b = koefisien regresi
a = konstanta
a) Menentukan koefisien korelasi antara variabel bebas dengan
variabel terikat. Penentuan koefisien korelasi dilakukan dengan
rumus sebagai berikut :
( )( )
( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑
−−
−=
2222 YYnXXn
YXXYnrxy
Keterangan : r = koefisien korelasi n = banyaknya sampel X = variabel kompensasi Y = variabel loyalitas karyawan
Penafsiran koefisien korelasi (r) adalah sebagai berikut: 1. 0,80 - 1,00: Sangat tinggi 2. 0,60 - 0,79: Tinggi 3. 0,40 - 0,59: Cukup atau sedang 4. 0,20 - 0,39: Rendah 5. 0,00 - 0,19: Sangat rendah
Koefisien korelasi berkisar antara -1,00 s/d +1,00, dengan: 1. “-“ berarti korelasinya negatif 2. “+” berarti korelasinya positif 3. r = 0 berarti tidak ada korelasi 4. r = -1 atau +1 berarti ada korelasi negatif atau positif
sempurna
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
b) Penarikan kesimpulan:
H0 ditolak jika probabilitas < 0,05, dengan taraf signifikansi 5%.
b. Untuk menguji hipotesis yang kedua digunakan analisis regresi linier
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1) Perumusan hipotesis
a) H0 = Tidak ada pengaruh yang positif dari lingkungan kerja
terhadap loyalitas karyawan.
b) H1 = Ada pengaruh yang positif dari lingkungan kerja terhadap
loyalitas karyawan.
2) Mencari persamaan regresi linier dengan rumus sebagai berikut :
bXaY +=
Keterangan : Y = loyalitas karyawan X = variabel lingkungan kerja b = koefisien regresi
a = konstanta
a) Menentukan koefisien korelasi antara variabel bebas dengan
variabel terikat. Penentuan koefisien korelasi dilakukan dengan
rumus sebagai berikut :
( )( )
( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑
−−
−=
2222 YYnXXn
YXXYnrxy
Keterangan : r = koefisien korelasi n = banyaknya sampel X = variabel lingkungan kerja Y = variabel loyalitas karyawan Penafsiran koefisien korelasi (r) adalah sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
1. 0,80 - 1,00: Sangat tinggi 2. 0,60 - 0,79: Tinggi 3. 0,40 - 0,59: Cukup atau sedang 4. 0,20 - 0,39: Rendah 5. 0,00 - 0,19: Sangat rendah Koefisien korelasi berkisar antara -1,00 s/d +1,00, dengan: 1. “-“ berarti korelasinya negatif 2. “+” berarti korelasinya positif 3. r = 0 berarti tidak ada korelasi 4. r = -1 atau +1 berarti ada korelasi negatif atau positif
sempurna
b) Penarikan kesimpulan:
H0 ditolak jika probabilitas < 0,05, dengan taraf signifikansi 5%.
c. Untuk menguji hipotesis yang ketiga digunakan analisis regresi linier
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1) Perumusan hipotesis
a) H0 = Tidak ada pengaruh yang positif dari gaya kepemimpinan
terhadap loyalitas karyawan.
b) H1 = Ada pengaruh yang positif dari gaya kepemimpinan
terhadap loyalitas karyawan.
2) Mencari persamaan regresi linier dengan rumus sebagai berikut :
bXaY +=
Keterangan : Y = loyalitas karyawan
X = variabel gaya kepemimpinan b = koefisien regresi
a = konstanta
a) Menentukan koefisien korelasi antara variabel bebas dengan
variabel terikat. Penentuan koefisien korelasi dilakukan
dengan rumus sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
( )( )
( ){ } ( ){ }∑ ∑∑ ∑∑ ∑∑
−−
−=
2222 YYnXXn
YXXYnrxy
Keterangan : r = koefisien korelasi n = banyaknya sampel X = variabel gaya kepemimpinan Y = variabel loyalitas karyawan
Penafsiran koefisien korelasi (r) adalah sebagai berikut: 1. 0,80 - 1,00: Sangat tinggi 2. 0,60 - 0,79: Tinggi 3. 0,40 - 0,59: Cukup atau sedang 4. 0,20 - 0,39: Rendah 5. 0,00 - 0,19: Sangat rendah
Koefisien korelasi berkisar antara -1,00 s/d +1,00, dengan: 1. “-“ berarti korelasinya negatif 2. “+” berarti korelasinya positif 3. r = 0 berarti tidak ada korelasi 4. r = -1 atau +1 berarti ada korelasi negatif atau positif
sempurna
b) Penarikan kesimpulan:
H0 ditolak jika probabilitas < 0,05, dengan taraf signifikansi 5%.
d. Untuk menguji hipotesis keempat digunakan analisis regresi ganda
dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1) Perumusan hipotesis
a) H0 =Tidak ada pengaruh yang positif dari kompensasi,
lingkungan kerja, dan kepemimpinan terhadap loyalitas
karyawan.
b) H1 = Ada pengaruh yang positif dari kompensasi, lingkungan
kerja dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas
karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
2) Mencari persamaan regresi linier ganda, dengan rumus sebagai
berikut : (Sugiyono,2006:251)
332211 XbXbXbaY +++=
Keterangan :
Y = loyalitas karyawan a = konstanta
1b = koefisien regresi yang berhubungan dengan variabel 1X
2b = koefisien regresi yang berhubungan dengan variabel 2X
3b = koefisien regresi yang berhubungan dengan variabel 3X
1X = skor kompensasi
2X = skor lingkungan kerja
3X = skor gaya kepemimpinan
3) Menentukan koefisien korelasi ganda, dengan rumus sebagai
berikut :
∑∑ ∑ ∑++
= 2332211
)3,2,1( yyxayxayxa
Ry
Keterangan : )3.2,1(yR = koefisien korelasi ganda
1a = koefisien regresi yang berhubungan dengan variabel 1X
2a = koefisien regresi yang berhubungan dengan variabel 2X
3a = koefisien regresi yang berhubungan dengan variabel 3X
∑ yx1 = ( )( )
∑ ∑∑−n
YXYX 1
1
∑ yx2 = ( )( )
∑ ∑∑−n
YXYX 2
2
∑ yx3 = ( )( )
∑ ∑∑−n
YXYX 3
3
( )∑ ∑ ∑−=
nY
Yy2
22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Penafsiran koefisien korelasi (R) adalah sebagai berikut: 1. 0,80 - 1,00: Sangat tinggi 2. 0,60 - 0,79: Tinggi 3. 0,40 - 0,59: Cukup atau sedang 4. 0,20 - 0,39: Rendah 5. 0,00 - 0,19: Sangat rendah Koefisien korelasi berkisar antara -1,00 s/d +1,00, dengan: 1. “-“ berarti korelasinya negatif 2. “+” berarti korelasinya positif 3. R= 0 berarti tidak ada korelasi 4. R= -1 atau +1 berarti ada korelasi negatif atau positif sempurna
4) Penarikan kesimpulan:
H0 ditolak jika probabilitas < 0,05, dengan taraf signifikansi 5%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
BAB IV
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah dan Lokasi Usaha
CV. Cemerlang Baru bergerak di bidang jual beli besi beton, pipa, dll.
CV Cemerlang Baru berdiri sejak tahun 1985, dengan pemilik utama bapak
Moses Hoediyono. Kemudian pada tahun 1996 kepemilikannya diserahkan
kepada Andi Irawan. CV. Cemerlang Baru berlokasi di Jl. Kaligawe Raya
No. 203 A Semarang, yang merupakan kawasan industri. Pada mulanya luas
tanah yang dimiliki oleh CV. Cemerlang Baru berukuran 200 m x 75 m, tapi
kemudian perusahaan dapat berkembang dan membeli tanah yang berada di
belakangnya sehingga luas tanahnya menjadi 400 m x 150 m.
B. Kegiatan Usaha
Jumlah sarana transportasi yang dimiliki oleh perusahaan untuk
menjalankan usahanya adalah 5 truk dan 5 mobil. Sedangkan produk-produk
yang dijual oleh CV. Cemerlang Baru berupa :
1. Besi beton
2. Beton ulir
3. Plat ezzter/ bordes
4. kanal UNP/ CNP
5. Siku
6. Bendrat/ kawat
40
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
7. Pipa air
8. Pipa hitam
9. Besi Ass
10. Staal
Pembelian stock barang berasal dari Jakarta, Surabaya dan Semarang.
Untuk wilayah Jakarta, CV. Cemerlang Baru membeli dari Indomulti Jaya
Steel dan HAMASA. Sedangkan dari Surabaya, CV. Cemerlang Baru
membeli dari Benteng Anugerah Sejahtera, dan Marga Sejahtera. Dan di
Semarang, CV. Cemerlang Baru membeli dari Inti General, Immanuel, dan
Raja Besi. Pembelian barang dagangan dilakukan rata-rata 5 kali dalam 1
bulan.
Daerah pemasaran CV. Cemerlang Baru tidak terbatas di wilayah
Semarang saja tapi juga mencapai Jogja, Magelang, Kudus, dll. Berikut ini
adalah rincian daerah pemasaran dan perusahaan yang membeli produk CV.
Cemerlang Baru.
1. Semarang : TOSSA ( Motor)
SKU ( Bak )
Enggal Jaya ( Bak )
Kurnia Adi Jaya ( Tower )
WKC ( Kontraktor )
Antika Raya ( Bak )
2. Yogyakarta : KHS ( Mesin bubut)
Raja Beton
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
3. Magelang : Karoseri Gemilang
4. Kudus, Demak, dll.
C. Karyawan
Karyawan yang bekerja di perusahaan ini berjumlah 39 orang. Waktu
bekerja mereka mulai pukul 08.00 sampai 16.30 dan disela waktu bekerja ada
waktu istirahat yaitu pukul 12.00 sampai 13.00. Penerimaan gaji para pekerja
dibagikan tiap akhir bulan. Sedangkan untuk cuti, para pekerja mendapatkan jatah
cuti 6 kali dalam setahun. Berikut ini adalah struktur organisasi di CV.
Cemerlang Baru.
Marketing Akunting Staff Admin Legal(pajak) Kolektor Kepala
Karyawan yang bekerja di CV. Cemerlang Baru berjumlah 39 orang, terdiri dari :
1. Marketing : 2 orang
2. Akunting : 2 orang
Direktur I
Direktur II
Kepala gudang
BuruhSopirRepair
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
3. Staff Admin : 2 orang
4. Legal ( pajak ) : 2 orang
5. Kolektor : 2 orang
6. Kepala Gudang : 2 orang
7. Repair : 2 orang
8. Sopir : 8 orang
9. Buruh : 15 orang
10. OB ( kebersihan) : 2 orang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V
ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
1. Deskripsi Responden
Peneliti terlebih dahulu akan menyajikan profil responden sebelum
mengulas lebih lanjut mengenai variabel dan pengujian hipotesis penelitian.
Profil responden ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner untuk
responden. Profil responden yang dikumpulkan terdiri atas jenis kelamin/
gender, usia, jenis pekerjaan, lama bekerja, dan frekuensi berpindah kerja.
a. Jenis Kelamin
Dari 39 karyawan CV. Cemerlang Baru yang menjadi responden,
ternyata sebanyak 31(79,5%) diantaranya adalah laki-laki, dan karyawan
perempuannya berjumlah 8 orang (20,5%). Ini berarti sebagian besar
karyawan CV. Cemerlang Baru berjenis kelamin laki-laki. Berikut ini
adalah tabel distribusi frekuensi karyawan berdasarkan jenis kelamin yang
diolah dengan SPSS 11.0.
Tabel 5.1
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin
31 79.5 79.5 79.58 20.5 20.5 100.0
39 100.0 100.0
Laki-lakiPerempuanTotal
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
b. Usia
Dari data yang terkumpul melalui kuesioner, ternyata usia karyawan
yang bekerja di CV. Cemerlang Baru bervariasi dari yang termuda berusia
23 tahun sampai yang tertua berusia 63 tahun. Berdasarkan penggolongan
usia produktif, ternyata semua karyawan yang bekerja di CV. Cemerlang
Baru yaitu sejumlah 39 orang (100%) masih tergolong dalam usia
produktif. Berikut ini adalah tabel yang menunjukkan disribusi frekuensi
responden berdasarkan usia.
Tabel 5.2
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia
No Rentang Nilai Frekuensi
Frekuensi Relatif
Frekuensi Kumulatif
Kategori
1 0 -14 0 0 % 0 % Blm prod. 2 15-64 39 100 % 100 % Produktif 3 65-…. 0 0 % 100 % Tdk prod.
c. Jenis Pekerjaan
Jenis pekerjaan para karyawan CV. Cemerlang Baru dikelompokkan
menjadi 10 macam pekerjaan. Mulai dari marketing, akunting, staff
administrasi, legal/pajak, kolektor, kepala gudang, repair, sopir, buruh,
dan OB. Dari semua jenis pekerjaan itu, ternyata yang memiliki jumlah
karyawan terbanyak adalah buruh, yaitu berjumlah 15 orang (38,5%),
sedangkan untuk sopir sejumlah 8 orang (20,5 %). Untuk jenis pekerjaan
yang lain, masing-masing terdiri dari 2 orang (5,1 %). Berikut ini adalah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
penyajian tabel distribusi frekuensi berdasarkan jenis pekerjaan dengan
SPSS 11.0
Tabel 5.3
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan
Pekerjaan
2 5.1 5.1 5.12 5.1 5.1 10.32 5.1 5.1 15.42 5.1 5.1 20.52 5.1 5.1 25.62 5.1 5.1 30.82 5.1 5.1 35.92 5.1 5.1 41.08 20.5 20.5 61.5
15 38.5 38.5 100.039 100.0 100.0
MARKETINGOBAKUNTINGSTAFF ADMINLEGALKOLEKTORKEPALA GUDANGREPAIRSOPIRBURUHTotal
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
d. Lama Bekerja
Dari 39 data responden, ternyata yang ada 6 orang (15,4%) yang sudah
bekerja selama 10 tahun, dan karyawan yang bekerja kurang dari 1 tahun
ada 4 orang (10,3%). Setelah dilakukan pengelompokan ternyata ada 12
orang (30,8%) yang tergolong karyawan baru, yaitu yang bekerja kurang
dari 3 tahun. Sedangkan yang termasuk dalam golongan sedang yaitu
sudah bekerja antara 3-5 tahun ada 12 orang (30,8%). Karyawan yang
sudah bekerja selama lebih dari 5 tahun, yang digolongkan sebagai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
karyawan lama sejumlah 15 orang (38,4%) Berikut ini merupakan tabel
distribusi frekuensi berdasarkan lama bekerja.
Tabel 5.4
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Lama Bekerja
No.
Rentang Nilai (tahun)
Frekuensi Frekuensi Relatif
Frekuensi Kumulatif
Kategori
1 < 3 12 30,8% 30,8% Baru 2 3 – 5 12 30,8% 61,6% Sedang 3 > 5 15 38,4% 100 % Lama
e. Frekuensi Berpindah Kerja
Berkaitan dengan loyalitas karyawan, peneliti ingin mengetahui
apakah karyawan CV. Cemerlang Baru sudah sering berpindah kerja
sebelum dia akhirnya bekerja di CV. Cemerlang Baru. Ternyata dari 39
responden ada yang belum pernah berpindah kerja yaitu sebanyak 5 orang
(12,8%). Sebagian besar karyawan yaitu 26 orang (66,7%) sudah pernah
berpindah kerja sebanyak 1-3 kali. Dan ada juga karyawan yang sudah
berpindah kerja 4-8 kali, sehingga termasuk kategori sering berpindah
kerja yaitu sebanyak 8 orang (20,5%). Berikut ini merupakan tabel
distribusi berdasarkan frekuensi berpindah kerja.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tabel 5.5
Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Frekuensi
Berpindah Kerja
No.
Rentang Nilai
Frekuensi Frekuensi Relatif
Frekuensi Kumulatif
Kategori
1 0 5 12,8% 12,8% Tidak pernah 2 1-3 26 66,7% 79,5% Jarang 3 4-8 8 20,5% 100 % Sering
2. Deskripsi Variabel Penelitian
Dalam deskripsi variabel penelitian, data penelitian yang diperoleh
akan dipaparkan melalui rata-rata (mean), median, modus, nilai maksimun,
nilai minimum, standar deviasi serta pengklasifikasian data menurut kategori
yang ditentukan. Deskripsi ini akan dilakukan pada tiap variabel penelitian.
a. Loyalitas Karyawan
Dari 15 item pernyataan kuesioner dengan skor tiap item antara 1
sampai 5, skor terendah untuk variabel loyalitas karyawan adalah 42, skor
tertingginya adalah 68. Sedangkan skor rata-rata (mean) yaitu 53, skor
median / nilai tengah adalah 52, dan nilai modusnya adalah 49. Standar
deviasinya adalah 6,36603. Responden yang memiliki skor dibawah rata-
rata berjumlah 22 orang (56,4%). Berikut ini adalah tabel deskripsi
variabel dengan SPSS.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Tabel 5.6
Deskripsi Variabel Loyalitas Karyawan
Statistics
LOYALITAS KARYAWAN390
53.000052.0000
49.00a
6.3660340.52632
26.0042.0068.00
ValidMissing
N
MeanMedianModeStd. DeviationVarianceRangeMinimumMaximum
Multiple modes exist. The smallest value is showna.
Berdasarkan data terendah dan tertinggi di atas, dapat disusun
klasifikasi skor loyalitas karyawan sebagai berikut :
Tabel 5.7
Distribusi Frekuensi Loyalitas Karyawan
No Rentang Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif (%)
1 42 – 46 5 12.82
2 47 – 51 13 33.33
3 52 – 56 11 28.21
4 57 – 61 3 7.69
5 62 – 66 6 15.38
6 67 – 71 1 2.56
Jumlah 39 100.00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Untuk mengidentifikasi kecenderungan variabel, digunakan PAP II
(Masidjo,1995:157). Berikut ini adalah tabel kategori kecenderungan
variabel loyalitas karyawan.
Tabel 5.8
Kategori Kecenderungan Loyalitas Karyawan
No. Kelas Frekuensi F. Relatif Kategori Interval (%)
1 64 - 75 2 5.1 Sangat tinggi 2 55 - 63 13 33.3 Tinggi 3 49 - 54 14 35.9 Sedang 4 43 - 48 9 23.1 Rendah 5 15 - 42 1 2.6 Sangat rendah
Jumlah 39 100
Berdasarkan tabel di atas, dapat dilihat bahwa ada 2 orang karyawan
(5,1%) yang memiliki loyalitas dalam kategori sangat tinggi, ada 13 orang
(33,3%) yang termasuk dalam kategori tinggi, 14 orang (35,9%) tergolong
dalam kategori sedang, ada 9 orang karyawan (23,1%) yang termasuk
memiliki loyalitas dalam kategori rendah, dan ada 1 orang karyawan
(2,6%) yang memiliki loyalitas dalam kategori sangat rendah. Rata-rata
(mean) variabel loyalitas adalah 53. Nilai ini tergolong dalam kategori
sedang, sehingga dapat dikatakan rata-rata karyawan CV. Cemerlang Baru
memiliki loyalitas dalam kategori sedang. Bila dilihat dari nilai modusnya
yang sebesar 49, dapat dikatakan bahwa kebanyakan karyawan CV.
Cemerlang Baru loyalitasnya tergolong dalam kategori sedang.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
b. Kompensasi
Dari 13 item pernyataan mengenai variabel kompensasi yang masing-
masing diberi skor 1 sampai 5, diketahui bahwa skor terendahnya adalah
29, sedangkan skor tertinggi adalah 56. Skor rata-rata (mean) untuk
variabel kompensasi adalah 41,4872, nilai tengah/ median adalah 41 dan
nilai modusnya yaitu 41. Sedangkan standar deviasinya adalah 6,41081.
Rasponden yang mempunyai skor dibawah rata-rata adalah 15 orang
(38,5%). Berikut ini adalah tabel deskripsi variabel kompensasi dengan
SPSS.
Tabel 5.9
Deskripsi Variabel Kompensasi
Statistics
KOMPENSASI39
041.487241.0000
41.006.41081
41.0985227.0029.0056.00
ValidMissing
N
MeanMedianModeStd. DeviationVarianceRangeMinimumMaximum
Berdasarkan data skor terendah dan tertinggi dari hasil penelitian
variabel kompensasi, maka dapat dibuat tabel klasifikasi variabel
kompensasi sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Tabel 5.10
Distribusi Frekuensi Kompensasi
No Rentang Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif (%)1 29 - 33 5 12.822 34 - 38 5 12.823 39 - 43 14 35.904 44 - 48 10 25.645 49 - 53 4 10.266 54 - 58 1 2.56
Jumlah 39 100.00
Dalam mengidentifikasi kecenderungan variabel, digunakan PAP II
(Masidjo,1995:157). Berikut ini adalah tabel kategori kecenderungan
variabel kompensasi.
Tabel 5.11
Kategori Kecenderungan Kompensasi
No. Kelas Frekuensi F. Relatif Kategori Interval (%)
1 55 - 65 1 2.5 Sangat efektif 2 47 - 54 6 15.4 Efektif 3 42 - 46 12 30.8 Cukup efektif 4 37 - 41 12 30.8 Kurang efektif 5 13 - 36 8 20.5 Sangat kurang efektif
Jumlah 39 100
Dilihat dari tabel di atas, ternyata ada 1 orang karyawan (2,5%) yang
termasuk dalam kategori kompensasi yang ada di CV. Cemerlang Baru
sangat efektif, ada 6 orang (15,4%) yang digolongkan dalam kategori
kompensasi yang ada efektif, ada 12 orang (30,8%) yang masuk kategori
cukup efektif, ada 12 orang (30,8%) yang termasuk dalam kategori
kompensasi yang ada kurang efektif, dan ada 8 orang (20,5%) yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
digolongkan dalam kategori kompensasi yang ada di CV. Cemerlang Baru
sangat tidak efektif. Jika dihubungkan dengan rata-rata dari variabel
kompensasi yang sebesar 41,4872, maka bisa dikatakan bahwa rata-rata
karyawan tergolong dalam kategori kompensasi kurang efektif. Dan jika
dikaitkan dengan nilai modusnya, maka dapat dikatakan juga bahwa
sebagian besar karyawan tergolong dalam kategori kompensasi kurang
efektif.
c. Lingkungan Kerja
Berdasarkan penelitian yang dilakukan melalui penyebaran
kuesioner, yang didalamnya terdapat 15 item mengenai variabel
lingkungan kerja, diperoleh skor terendah untuk variabel lingkungan kerja
adalah 39, sedangkan skor tertinggi adalah 66. Untuk rata-rata variabel
lingkungan kerja diperoleh nilai 53,4359, mediannya yaitu 54, sedangkan
modusnya adalah 53. Standar deviasinya adalah 5,67448. Berikut ini
adalah tabel dekripsi variabel lingkungan kerja dengan menggunakan
SPSS 11.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel 5.12
Deskripsi Variabel Lingkungan Kerja
Statistics
LINGKUNGAN KERJA39
053.435954.0000
53.00a
5.6744832.19973
27.0039.0066.00
ValidMissing
N
MeanMedianModeStd. DeviationVarianceRangeMinimumMaximum
Multiple modes exist. The smallest value is showna.
Berikut ini adalah tabel klasifikasi skor variabel lingkungan kerja yang
disusun berdasarkan data tertinggi dan terendah.
Tabel 5.13
Distribusi Frekuensi Lingkungan Kerja
No Rentang Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif (%)1 39 - 43 2 5.132 44 - 48 4 10.263 49 - 53 13 33.334 54 - 58 12 30.775 59 - 63 7 17.956 64 - 68 1 2.56
Jumlah 39 100.00
Untuk mengidentifikasi kecenderungan variabel lingkungan kerja,
digunakan PAP II (Masidjo,1995:157).. Berikut ini adalah tabel kategori
kecenderungan variabel lingkungan kerja.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
Tabel 5.14
Kategori Kecenderungan Lingkungan Kerja
.No. Kelas Frekuensi F. Relatif Kategori Interval (%)
1 64 - 75 1 2.5 Sangat mendukung 2 55 - 63 17 43.6 Mendukung 3 49 - 54 17 43.6 Cukup mendukung 4 43 - 48 2 5.1 Kurang mendukung 5 15-42 2 5.1 Sangat kurang mendukung
Jumlah 39 100
Dari tabel tersebut, diketahui bahwa ada 1 orang (2,5%) yang
tergolong dalam kategori lingkungan kerjanya sangat mendukung, ada 17
orang (43,6%) yang termasuk dalam kategori lingkungan kerjanya
mendukung, ada 17 orang (43,6%) yang dikategorikan lingkungan
kerjanya cukup mendukung. Sementara itu ada 2 orang (5,1%) yang
termasuk dalam kategori lingkungan kerjanya kurang mendukung, dan ada
2 orang (5,1%) tergolong dalam kategori lingkungan kerjanya sangat
tidak mendukung. Jika dilihat dari rata-rata untuk variabel lingkungan
kerja yaitu sebesar 53,4359, maka dapat dikatakan bahwa rata-rata
karyawan CV. Cemerlang Baru termasuk dalam kategori lingkungan
kerjanya cukup mendukung. Apabila ditinjau dari modusnya, yaitu sebesar
53, maka juga dapat dikatakan bahwa kebanyakan karyawan CV.
Cemerlang Baru berada dalam kategori lingkungan kerjanya cukup
mendukung.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
d. Gaya Kepemimpinan
Variabel gaya kepemimpinan dikategorikan dengan mengacu pada
buku karangan Abi Sujak, sehingga digolongkan dalam 2 gaya
kepemimpinan, yaitu gaya inisiasi dan gaya pertimbangan. 12 item
pertama adalah pernyataan mengenai gaya inisiasi, dan 10 item
selanjutnya adalah pernyataan mengenai gaya pertimbangan.
Skor terendah untuk gaya inisiasi adalah 33, sedangkan untuk gaya
pertimbangan skor terendahnya 22. Untuk skor tertinggi bagi gaya inisiasi
adalah 48, dan bagi gaya pertimbangan adalah 48.. Sedangkan rata-rata
skor gaya inisiasi adalah 40,39 dan gaya pertimbangan rata-rata skornya
adalah 31,85. Nilai tengah / median gaya inisiasi adalah 41, nilai tengah
untuk gaya pertimbangan adalah 31. Modus untuk gaya inisiasi adalah 37,
dan modus gaya pertimbangan adalah 31. Standar deviasi gaya inisiasi
adalah 3,894 dan standar deviasi untuk gaya pertimbangan adalah 5,086.
Berikut ini adalah tabel deskripsi untuk variabel gaya kepemimpinan yang
dibuat dengan bantuan SPSS 11.0.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
Tabel 5.15
Deskripsi Variabel Gaya Kepemimpinan
Statistics
39 390 0
40.69 31.8541.00 31.00
37 313.894 5.086
15 2633 2248 48
ValidMissing
N
MeanMedianModeStd. DeviationRangeMinimumMaximum
Gaya InisiasiGaya
Pertimbangan
Berdasarkan data tertinggi dan terendah, maka dapat dibuat tabel
klasifikasi skor variabel gaya kepemimpinan sebagai berikut:
Tabel 5.16
Distribusi Frekuensi Gaya Kepemimpinan
GAYA INISIASI No Rentang Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif (%)
1 33 - 35 3 7.69 2 36 - 38 10 25.64 3 39 - 41 10 25.64 4 42 - 44 10 25.64 5 45 - 47 4 10.26 6 48 - 50 2 5.13
Jumlah 39 100.00 GAYA PERTIMBANGAN No Rentang Nilai Frekuensi Frekuensi Relatif (%)
1 22 - 26 5 12.82 2 27 - 31 17 43.59 3 32 - 36 11 28.21 4 37 - 41 5 12.82 5 42 - 46 0 0.00 6 47 - 51 1 2.56
Jumlah 39 100.00
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Untuk mengidentifikasi kecenderungan variabel gaya kepemimpinan,
dibuat 3 kategori yaitu tinggi, sedang dan rendah. Berikut ini adalah tabel
kategori kecenderungan variabel gaya kepemimpinan.
Tabel 5.17
Kategori Kecenderungan Gaya Kepemimpinan
KATEGORI KECENDERUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN GAYA INISIASI No Kelas Frekuensi F. Relatif Kategori Interval (%)
1 48 – 60 2 5.1 Gaya inisiasi tinggi 2 36 – 47 34 87.2 Gaya inisiasi sedang 3 12 – 35 3 7.7 Gaya inisiasi rendah
Jumlah 39 100 KATEGORI KECENDERUNGAN GAYA KEPEMIMPINAN GAYA PERTIMBANGAN No Kelas Frekuensi F. Relatif Kategori Interval (%)
1 40 – 50 4 10.3 Gaya pertimbangan tinggi 2 30 – 39 22 56.4 Gaya pertimbangan sedang 3 10 – 29 13 33.3 Gaya pertimbangan rendah
Jumlah 39 100
Dari tabel gaya inisiasi, ternyata ada 2 orang yang gaya kepemimpinan
atasannya termasuk kategori tinggi, 34 orang yang gaya kepemimpinan
atasannya terkategorikan sedang, dan 3 orang yang gaya kepemimpinan
atasannya pada struktur inisiasi tergolong rendah. Dari tabel gaya
pertimbangan, ada 4 orang yang gaya kepemimpinan atasannya tergolong
tinggi, sebanyak 22 orang yang gaya kepemimpinan atasannya menurut
gaya pertimbangan termasuk kategori sedang, dan 13 orang yang gaya
kepemimpinan atasannya terkategorikan rendah. Ditinjau dari rata-
ratanya, untuk gaya inisiasi adalah 40,69, ini termasuk kategori sedang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
dan untuk gaya pertimbangan rata-ratanya adalah 31,85 juga termasuk
dalam kategori sedang. Menurut buku yang ditulis Abi Sujak (1990:37)
manajer yang efektif adalah manajer yang gaya kepemimpinannya tinggi
pada gaya struktur inisiasi dan sedang pada gaya pertimbangan. Jadi,
karena rata-rata untuk gaya kepemimpinan pada struktur inisiasi tergolong
sedang, maka gaya kepemimpinan di CV. Cemerlang Baru belum efektif.
B. Uji Prasyarat Analisis
Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu akan dilakukan uji
normalitas dan uji linieritas.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data yang
diperoleh berdistribusi normal atau tidak. Bila berdistribusi normal, maka
analisis untuk menguji hipotesis dapat dilakukan.
Pengujian normalitas data dilakukan dengan SPSS 11.0, dengan
Kolmogorof Smirnov Test. Untuk menguji normalitas data kompensasi
dengan Kolmogorof Smirnov, pertama dibuat hipotesis yang akan diuji.
H0 : Distribusi data kompensasi adalah normal
H0 diterima bila Asymptotik Sig (2 tailed) > 0.05
Hasil pengujian dengan SPSS adalah :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
Tabel 5.18
Uji Normalitas Variabel Kompensasi
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
3941.48726.41081
.126
.061-.126.788.563
NMeanStd. Deviation
Normal Parametersa,b
AbsolutePositiveNegative
Most ExtremeDifferences
Kolmogorov-Smirnov ZAsymp. Sig. (2-tailed)
Kompensasi
Test distribution is Normal.a.
Calculated from data.b.
Dari tabel di atas dapat diketahui asymptotic sig (2 tailed) adalah 0.563.
Karena 0.563>0.05, maka H0 diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
distribusi data kompensasi adalah normal.
Untuk menguji normalitas data lingkungan kerja, terlebih dahulu
dibuat hipotesis.
H0 : Distribusi data lingkungan kerja adalah normal
Cara menarik kesimpulannya sama seperti data kompensasi, yaitu dilihat dari
asymptotic Sig (2 tailed). Berikut adalah hasil pengujian normalitas dengan
SPSS 11.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Tabel 5.19
Uji Normalitas Variabel Lingkungan Kerja
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
3953.43595.67448
.110
.069-.110.690.729
NMeanStd. Deviation
Normal Parametersa,b
AbsolutePositiveNegative
Most ExtremeDifferences
Kolmogorov-Smirnov ZAsymp. Sig. (2-tailed)
LingkunganKerja
Test distribution is Normal.a.
Calculated from data.b.
Karena Asymptotic Sig (2-tailed) 0.729 yang berarti lebih besar dari 0.05,
maka hipotesis diterima. Kesimpulannya adalah distribusi data lingkungan
kerja adalah normal.
Pengujian normalitas data gaya kepemimpinan juga dilakukan dengan
Kolmogorov Smirnov. Jadi, terlebih dahulu dibuat hipotesis.
H0 : Distribusi data gaya kepemimpinan adalah normal
Jika Asymptotic Sig (2 tailed) > 0.05 maka hipotesis diterima. Hasil
pengujiannya adalah sebagai berikut :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
Tabel 5.20
Uji Normalitas Variabel Gaya Kepemimpinan
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
3972.53857.57713
.142
.142-.089.886.412
NMeanStd. Deviation
Normal Parametersa,b
AbsolutePositiveNegative
Most ExtremeDifferences
Kolmogorov-Smirnov ZAsymp. Sig. (2-tailed)
GayaKepemim
pinan
Test distribution is Normal.a.
Calculated from data.b.
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa Asymptotic Sig (2 tailed) data gaya
kepemimpinan adalah 0.412, yang berarti lebih besar dari 0.05. Sehingga
hipotesis diterima dan kesimpulannya distribusi data gaya kepemimpinan
adalah normal.
Uji normalitas data loyalitas karyawan dilakukan dengan Kolmogorov
Smirnov. Hipotesisnya yaitu
H0 : Distribusi data loyalitas karyawan adalah normal
Cara pengambilan kesimpulan dengan melihat Asymptotic Sig (2 tailed). Jika
Asymptotic Sig (2 tailed) > 0.05, maka hipotesis dapat diterima. Dan hasil
pengujian dengan SPSS 11.0 adalah sebagai berikut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Tabel 5.21
Uji Normalitas Variabel Loyalitas Karyawan
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
3953.00006.36603
.127
.127-.101.790.560
NMeanStd. Deviation
Normal Parametersa,b
AbsolutePositiveNegative
Most ExtremeDifferences
Kolmogorov-Smirnov ZAsymp. Sig. (2-tailed)
LoyalitasKaryawan
Test distribution is Normal.a.
Calculated from data.b.
Dapat dilihat bahwa Asymptotic Sig (2 tailed) dari data loyalitas karyawan
adalah 0.560, yang berarti lebih besar dari 0.05. Oleh karena itu, hipotesis
diterima, dan disimpulkan bahwa distribusi data loyalitas karyawan adalah
normal.
Hasil pengujian normalitas data kompensasi, lingkungan kerja, gaya
kepemimpinan, dan loyalitas karyawan dengan menggunakan rumus
Kolmogorov Smirnov menunjukkan bahwa data tersebut berdistribusi normal.
2. Uji Linieritas
Uji linieritas dilakukan untuk mengetahui apakah ada sifat hubungan
yang linier atau tidak antara variabel bebas dengan terikat. Pengujian linieritas
dilakukan dengan SPSS 11.0. Cara pengambilan kesimpulannya adalah
apabila Fhitung lebih kecil dari Ftabel, maka dikatakan bahwa variabel bebas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
berhubungan linier dengan variabel terikat. Jika Fhitung lebih besar dari Ftabel,
maka disimpulkan bahwa variabel bebas tidak berhubungan linier dengan
variabel terikat.
Berdasarkan pengujian linieritas kompensasi dengan loyalitas
karyawan yang dilakukan dengan SPSS, diketahui Fhitung sebesar 1,599.
Sedangkan Ftabel pada taraf signifikansi 5% dan dk pembilang = 18;dk
penyebut = 19 adalah 2,18. Karena Fhitung lebih kecil dari Ftabel (1,599<2,18),
maka disimpulkan bahwa variabel kompensasi berhubungan linier dengan
loyalitas karyawan.
Berdasarkan pengujian linieritas lingkungan kerja dengan loyalitas
karyawan yang dilakukan dengan bantuan SPSS, diperoleh Fhitung sebesar
1,305. Sedangkan Ftabel pada taraf signifikansi 5%, dan dk pembilang =16; dk
penyebut =21 adalah 2,16. Jika dibandingkan, maka Fhitung lebih kecil dari
Ftabel (1,305<2,16). Kesimpulannya yaitu variabel lingkungan kerja
berhubungan linier dengan loyalitas karyawan.
Berdasarkan pengujian linieritas variabel gaya kepemimpinan dengan
loyalitas yang dilakukan dengan menggunakan SPSS diperoleh Fhitung sebesar
1,043. Sedangkan Ftabel pada taraf signifikansi 5% dan dk pembilang =18; dk
penyebut =19 yaitu 2,18. Jika dibandingkan maka Fhitung lebih kecil daripada
Ftabel (1,043<2,18), ini berarti variabel gaya kepemimpinan memiliki
hubungan linier dengan loyalitas karyawan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Jadi, dari ketiga kesimpulan sebelumnya dapat dikatakan bahwa ketiga
variabel bebas, yaitu variabel kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya
kepemimpinan, masing-masing berhubungan linier dengan variabel terikat
yaitu loyalitas karyawan. Berikut ini adalah tabel uji linieritas dari masing-
masing variabel bebas dengan loyalitas karyawan yang diolah dengan SPSS
11.0
Tabel 5.22
Uji Linieritas
ANOVA
921.410 18 51.189 1.599 .155
453.829 1 453.83 14.2 .001
467.582 17 27.505 .859 .621
640.333 20 32.017
1561.74 38
954.906 18 53.050 1.305 .002
619.824 1 619.82 46.1 .000
335.082 17 19.711 1.467 .205
268.683 20 13.434
1223.59 38
1056.38 18 58.688 1.043 .461
179.660 1 179.66 3.193 .089
876.716 17 51.572 .917 .568
1125.32 20 56.266
2181.69 38
(Combined)
WeightedDeviation
LinearTerm
BetweenGroups
Within Groups
Total(Combined)
WeightedDeviation
LinearTerm
BetweenGroups
Within Groups
Total(Combined)
WeightedDeviation
LinearTerm
BetweenGroups
Within Groups
Total
KOMPENSASI
LINGKUNGANKERJA
GAYAKEPEMIMPINAN
Sum ofSquares df
MeanSquare F Sig.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
C. Uji Asumsi Klasik
Model regresi linier yang baik yaitu yang memenuhi asumsi normalitas data
dan terbebas dari asumsi-asumsi klasik statistik. Oleh karena itu dilakukan
pengujian asumsi klasik berupa uji multikolinieritas dan uji heterokedastisitas.
1. Uji Multikolinieritas
Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi
ditemukan adanya korelasi antara variabel bebas. Dalam model regresi yang
baik seharusnya tidak ada korelasi diantara variabel independen. Jika variabel
independen saling berkorelasi, maka variabel-variabel independen itu tidak
orthogonal. Pengujian multikolinieritas dilakukan dengan bantuan SPSS 11.0.
Tabel 5.23
Uji Multikolinieritas Ditinjau dari Korelasi
Coefficient Correlationsa
1.000 -.145 -.435
-.145 1.000 -.449
-.435 -.449 1.000
1.336E-02 -2.3E-03 -8.606E-03
-2.302E-03 1.90E-02 -1.057E-02
-8.606E-03 -1.1E-02 2.922E-02
GAYAKEPEMIMPINANKOMPENSASILINGKUNGANKERJAGAYAKEPEMIMPINANKOMPENSASILINGKUNGANKERJA
Correlations
Covariances
Model1
GAYAKEPEMIM
PINANKOMPEN
SASILINGKUNGAN KERJA
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
Dilihat dari besaran korelasi antar variabel independen, terlihat
korelasi antara variabel kompensasi dengan gaya kepemimpinan sebesar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
–0,145 atau sekitar 14,5%. Korelasi antara lingkungan kerja dengan gaya
kepemimpinan sebesar –0,435 (43,5%). Korelasi antara lingkungan kerja
dengan kompensasi sebesar –0,449 (44,9%). Meskipun ada korelasi, tapi
karena masih dibawah 70% maka dapat dikatakan tidak terjadi
multikolinieritas yang serius.
Tabel 5.24
Uji Multikolinieritas Ditinjau dari Nilai Tolerance dan VIF
Coefficientsa
14.302 7.710 1.855 .072.222 .138 .224 1.613 .116 .655 1.526.783 .171 .698 4.580 .000 .543 1.843
-.170 .116 -.203 -1.473 .150 .665 1.503
(Constant)KompensasiLingkungan KeGaya Kepemim
Mode1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig. Tolerance VIFollinearity Statistic
Dependent Variable: Loyalitas Karyawana.
Dari tabel di atas, terlihat nilai Tolerance sebesar 0,655; 0,543; dan
0,665. Karena nilai-nilai Tolerance dari variabel independen tersebut tidak ada
yang kurang dari 0,10 atau dikatakan semua lebih besar dari 0,10 dan jika
dilihat dari nilai VIF juga menunjukkan hasil yang sama, bahwa tidak ada
variabel independen yang memiliki VIF lebih dari 10 jadi, kesimpulannya
tidak ada multikolinieritas antar variabel independen dalam model regresi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
2. Uji Heterokedastisitas
Uji heterokedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model
regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke
pengamatan lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan
lain tetap, maka disebut homokedastisitas, dan apabila berbeda disebut
heterokedastisitas. Model regresi yang baik adalah homokedastisitas. Uji
heterokedastisitas dilakukan dengan bantuan SPSS.
Grafik 5.1
Uji Heterokedastisitas dengan Grafik Plot
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWA
Regression Standardized Predicted Value
3210-1-2-3
Reg
ress
ion
Stu
dent
ized
Res
idua
l
3
2
1
0
-1
-2
Dari gambar di atas, tampak titik-titik menyebar dengan pola yang
tidak jelas diatas dan dibawah angka nol pada sumbu Y. Kesimpulan yang
diambil melalui gambar itu adalah tidak terjadi heterokedastisitas. Selain
melalui grafik scatterplot, untuk mengetahui terjadi tidaknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
heterokedastisitas dilakukan uji Park. Dengan menggunakan SPSS, tabel hasil
uji Park adalah sebagai berikut.
Tabel 5.25
Uji Heterokedastisitas dengan Uji Park Coefficients a
-2.084 2.062 -1.011 .319
-3.41E-02 .054 -.172 -.628 .534 .351 2.851
5.063E-02 .030 .341 1.699 .098 .652 1.533
1.523E-02 .042 .086 .366 .717 .474 2.111
(Constant)LINGKUNGANKERJAGAYAKEPEMIMPINANLOYALITASKARYAWAN
Model1
BStd.Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.Tolerance VIF
CollinearityStatistics
Dependent Variable: LOGa.
Pengambilan kesimpulan untuk uji Park dilihat dari nilai-nilai Sig.
Karena nilai-nilai Sig. > α = 0,05 yang berarti koefisien parameter untuk
variabel independen tidak ada yang signifikan, kesimpulannya model regresi
tidak terdapat heterokedastisitas. Ternyata hasil uji heterokedastisitas dengan
scatterplot maupun uji Park memiliki kesimpulan yang sama yaitu tidak
terjadi heterokedastisitas.
D. Pengujian Hipotesis
1. Pengujian Hipotesis Pertama
Dalam menguji hipotesis pertama dilakukan perumusan hipotesis.
Hipotesisnya yaitu H0 = tidak ada pengaruh yang positif dari kompensasi
terhadap loyalitas karyawan, sedangkan H1 = ada pengaruh positif dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
kompensasi terhadap loyalitas karyawan. Pengujian hipotesis pertama
dilakukan regresi sederhana yang dikerjakan dengan SPSS 11.0.
Tabel 5.26
Persamaan Regresi
Coefficientsa
30.792 5.770 5.336 .000.535 .138 .539 3.893 .000
(Constant)Kompensasi
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawana.
Berdasarkan tabel di atas dapat disusun persamaan regresi linier.
Persamaan regresinya yaitu
Y= 30,792 + 0,535 X
Keterangan : Y= Loyalitas Karyawan X= Kompensasi
Konstanta sebesar 30,792 menyatakan bahwa jika tidak ada kompensasi,
loyalitas karyawan adalah 30,792. Koefisien regresi sebesar 0,535
menyatakan bahwa setiap penambahan 1 kompensasi akan meningkatkan
loyalitas karyawan sebesar 0,535. Jika kompensasi turun sebesar 1 maka
loyalitas karyawan juga akan mengalami penurunan sebesar 0,535.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
Tabel 5.27
Korelasi Antara Loyalitas Karyawan Dengan Kompensasi
Correlations
1.000 .539.539 1.000
. .000.000 .
39 3939 39
Loyalitas KaryawanKompensasiLoyalitas KaryawanKompensasiLoyalitas KaryawanKompensasi
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
LoyalitasKaryawan Kompensasi
Besarnya hubungan antara variabel loyalitas dengan kompensasi
ditunjukkan melalui koefisien korelasi sebesar 0,539. Hal ini menunjukkan
adanya hubungan positif antara variabel loyalitas karyawan dengan variabel
kompensasi. Hubungan positif disini berarti semakin besar kompensasi akan
membuat loyalitas karyawan cencerung meningkat.
Tabel 5.28
Koefisien Determinasi Kompensasi Terhadap Loyalitas Karyawan
Model Summaryb
.539a .291 .271 5.43385 1.607Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Durbin-Watson
Predictors: (Constant), Kompensasia.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Dari angka R square (koefisien determinasi) yang sebesar 0,291
berarti 29,1% dari variasi loyalitas karyawan dapat dijelaskan oleh variabel
kompensasi. Sedangkan sisanya (70,9%) dijelaskan oleh sebab-sebab yang
lain. Standar Error of Estimate adalah 5,434, sedangkan standar deviasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
loyalitas karyawan adalah 6,366. Karena Standar Error of Estimate lebih
kecil dari standar deviasi loyalitas karyawan, maka model regresi lebih baik
dalam bertindak sebagai prediktor loyalitas karyawan daripada rata-rata
loyalitas karyawan itu sendiri.
Tabel 5.29
Uji ANOVA
ANOVAb
447.510 1 447.510 15.156 .000a
1092.490 37 29.5271540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df
MeanSquare F Sig.
Predictors: (Constant), Kompensasia.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Untuk penarikan kesimpulan, dapat dilakukan dengan melihat tabel
ANOVA diatas pada nilai Significance, nilai itu dibandingkan dengan 0,05.
Karena probabilitas (0,000) lebih kecil dari 0,05 maka H0 ditolak. Ini berarti
hipotesis yang menyatakan bahwa ada pengaruh positif dari kompensasi
terhadap loyalitas karyawan diterima.
2. Pengujian Hipotesis Kedua
Dalam perumusan hipotesis kedua, H0 = tidak ada pengaruh yang
positif dari lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan, sedangkan H1 = ada
pengaruh yang positif dari lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan
Pengujian hipotesis kedua dilakukan dengan analisis regresi linier sederhana.
Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan SPSS 11.0.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
Tabel 5.30
Persamaan Regresi
Coefficientsa
10.333 6.961 1.484 .146.798 .130 .712 6.163 .000
(Constant)Lingkungan Kerja
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawana.
Dengan melihat tabel di atas, bisa disusun persamaan regresi :
Y = 10,333 + 0,789 X
Keterangan : Y = Loyalitas karyawan X = Lingkungan kerja
Konstanta sebesar 10,333 menyatakan jika tidak ada lingkungan kerja,
loyalitas karyawan adalah 10,333. Koefisien regresi sebesar 0,789
menyatakan setiap penambahan 1 lingkungan kerja akan meningkatkan
loyalitas karyawan sebesar 0,789. Sebaliknya jika ada pengurangan
lingkungan kerja sebesar 1 akan menurunkan loyalitas karyawan sebesar
0,789.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Tabel 5.31
Korelasi Antara Loyalitas Karyawan Dengan Lingkungan Kerja
Correlations
1.000 .712.712 1.000
. .000
.000 .
39 3939 39
Loyalitas KaryawanLingkungan KerjaLoyalitas KaryawanLingkungan Kerja
Loyalitas KaryawanLingkungan Kerja
PearsonCorrelation
Sig. (1-tailed)
N
LoyalitasKaryawan
LingkunganKerja
Besar hubungan antara variabel loyalitas karyawan dengan lingkungan
kerja ditunjukkan dengan koefisien korelasi sebesar 0,712. Hal ini
menunjukkan ada korelasi positif yang tinggi antara variabel loyalitas
karyawan dengan lingkungan kerja yang berarti semakin besar nilai
lingkungan kerja akan membuat loyalitas karyawan cenderung meningkat.
Tabel 5.32
Koefisien Determinasi Lingkungan Kerja Terhadap Loyalitas Karyawan
Model Summaryb
.712a .507 .493 4.53185Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), Lingkungan Kerjaa.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Koefisien determinasi yang ditunjukkan dengan R square sebesar
0,507 berarti 50.7% dari loyalitas karyawan bisa dijelaskan oleh variabel
lingkungan kerja, sedangkan sisanya sebesar 49,3% dijelaskan oleh sebab-
sebab lain. Standar Error of Estimate sebesar 4,532, sedangkan standar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
deviasi loyalitas karyawan adalah 6,366. karena Standar Error of Estimate
lebih kecil dari standar deviasi, maka sebagai prediktor loyalitas karyawan,
model regresi akan lebih bagus dari pada menggunakan rata-rata loyalitas
karyawan.
Tabel 5.33
Uji ANOVA
ANOVAb
780.105 1 780.105 37.984 .000a
759.895 37 20.5381540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df
MeanSquare F Sig.
Predictors: (Constant), Lingkungan Kerjaa.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Penarikan kesimpulan dilakukan dengan membandingkan probabilitas
dengan 0,05. Dalam tabel ANOVA diketahui nilai significance 0,000. Karena
probabilitasnya (0,000) lebih kecil dari 0,05 maka H0 ditolak, ini berarti
hipotesis yang menyatakan ada pengaruh lingkungan kerja terhadap loyalitas
karyawan diterima.
3. Pengujian Hipotesis Ketiga
Dalam perumusan hipotesis ketiga H0 = tidak ada pengaruh positif dari
gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan, dan H1 = ada pengaruh
positif dari gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan. Untuk menguji
hipotesis digunakan analisis regresi linier sederhana. Pengujian ini dilakukan
dengan menggunakan SPSS 11.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Tabel 5.34
Persamaan Regresi Coefficientsa
35.511 9.649 3.680 .001.241 .132 .287 1.822 .077
(Constant)GAYA KEPEMIMPINAN
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
Dari tabel di atas, dapat disusun persamaan regresi sebagai berikut :
Y = 35,511 + 0,241 X
Keterangan : Y = loyalitas karyawan X = gaya kepemimpinan
Konstanta sebesar 35,511 menyatakan bahwa jika tidak ada gaya
kepemimpinan, loyalitas karyawan adalah 35,511. Koefisien regresi sebesar
0,241 menyatakan setiap penambahan 1 gaya kepemimpinan akan
meningkatkan loyalitas karyawan sebesar 0,241. Begitu pula sebaliknya jika
gaya kepemimpinan turun sebesar 1 maka loyalitas karyawan juga akan turun
sebesar 0,241.
Tabel 5.35 Korelasi Antara Loyalitas Karyawan Dengan Gaya Kepemimpinan
Correlations
1.000 .287.287 1.000
. .038.038 .
39 3939 39
LOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINANLOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINANLOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINAN
PearsonCorrelation
Sig. (1-tailed)
N
LOYALITASKARYAWAN
GAYAKEPEMIM
PINAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
Besarnya hubungan antara variabel loyalitas karyawan dengan gaya
kepemimpinan dapat dilihat dari koefisien korelasi sebesar 0,287. Hal ini
menunjukkan bahwa ada korelasi positif yang tergolong rendah antara
loyalitas karyawan dengan gaya kepemimpinan. Arah hubungan yang positif
ini menunjukkan semakin besar nilai gaya kepemimpinan, maka loyalitas
karyawan cenderung meningkat.
Tabel 5.36 Koefisien Determinasi Gaya Kepemimpinan Terhadap Loyalitas Karyawan
Model Summaryb
.287a .082 .058 6.18014Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), Gaya Kepemimpinana.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Besarnya koefisien determinasi bisa dilihat melalui R square yaitu
sebesar 0,082. Dalam hal ini berarti 8,2% dari loyalitas karyawan bisa
dijelaskan melalui variabel gaya kepemimpinan, dan 91,8% dijelaskan oleh
variabel-variabel yang lain. Dalam tabel juga tercantum Standar Error of
Estimate adalah 6,180, jika dibandingkan dengan standar deviasi loyalitas
karyawan yang sebesar 6,366 maka Standar Error of Estimate masih lebih
kecil. Maka model regresi akan lebih bagus dalam bertindak sebagai prediktor
daripada rata-rata loyalitas karyawan.
Tabel 5.37 Uji ANOVA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
ANOVAb
126.817 1 126.817 3.320 .077a
1413.183 37 38.1941540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df
MeanSquare F Sig.
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINANa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Penarikan kesimpulan dilakukan dengan membandingkan probabilitas
dengan 0,05. Karena probabilitasnya 0,077 lebih besar daripada 0,05 maka H0
diterima. Berarti tidak ada pengaruh dari gaya kepemimpinan terhadap
loyalitas karyawan.
4. Pengujian Hipotesis Keempat
Dalam perumusan hipotesis, H0 = tidak ada pengaruh yang positif dari
kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas
karyawan. Sedangkan H1 = ada pengaruh yang positif dari kompensasi,
lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan.
Untuk menguji hipotesis keempat digunakan analisis regresi ganda. Pengujian
hipotesis dilakukan dengan bantuan SPSS 11.0.
Tabel 5.38 Persamaan Regresi
Coefficients a
14.302 7.710 1.855 .072.222 .138 .224 1.613 .116.783 .171 .698 4.580 .000
-.170 .116 -.203 -1.473 .150
(Constant)KOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINAN
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
Berdasarkan tabel di atas, persamaan regresinya adalah :
Y = 14,305 + 0,222 X1 + 0,783 X2 - 0,170 X3
Keterangan : Y : Loyalitas Karyawan X1 : Kompensasi X2 : Lingkungan Kerja X3 : Gaya Kepemimpinan
Konstanta sebesar 14,305 menyatakan jika tidak ada kompensasi, lingkungan
kerja dan gaya kepemimpinan, loyalitas karyawan adalah 14,305. Koefisien
regresi X1 sebesar 0,222 menyatakan bahwa setiap penambahan 1 kompensasi
akan meningkatkan loyalitas karyawan sebesar 0,222. Koefisien regresi X2
sebesar 0,783 menyatakan bahwa setiap penambahan lingkungan kerja sebesar
1 maka loyalitas karyawan akan meningkat sebesar 0,783. Koefisien regresi
X3 sebesar 0,170 menyatakan bahwa setiap pengurangan 1 gaya
kepemimpinan akan meningkatkan loyalitas karyawan sebesar 0,170.
Tabel 5.39 Korelasi Antar Variabel Penelitian
Correlations
1.000 .539 .712 .287.539 1.000 .575 .423.712 .575 1.000 .566.287 .423 .566 1.000
. .000 .000 .038.000 . .000 .004.000 .000 . .000.038 .004 .000 .
39 39 39 3939 39 39 3939 39 39 3939 39 39 39
LOYALITAS KARYAWANKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINANLOYALITAS KARYAWANKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINANLOYALITAS KARYAWANKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINAN
PearsonCorrelation
Sig.(1-tailed)
N
LOYALITASKARYAWAN
KOMPENSASI
LINGKUNGAN KERJA
GAYAKEPEMIM
PINAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
Besarnya hubungan antara variabel loyalitas karyawan dengan
kompensasi ditunjukkan oleh koefisien korelasi sebesar 0,539; koefisien
korelasi variabel loyalitas karyawan dengan lingkungan kerja adalah 0,712;
dan koefisien korelasi untuk variabel loyalitas karyawan dengan gaya
kepemimpinan yaitu 0,287. Karena korelasi antara loyalitas karyawan dengan
lingkungan kerja lebih besar dari koefisien korelasi yang lain, maka secara
teoritis variabel lingkungan kerja lebih berpengaruh daripada variabel
kompensasi maupun gaya kepemimpinan.
Tabel 5.40
Koefisien Determinasi
Model Summary b
.748a .559 .521 4.40455Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINAN,KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA
a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Dalam tabel terlihat R square adalah 0,559; hal ini berarti 55,9% dari
variasi loyalitas karyawan bisa dijelaskan oleh variabel kompensasi,
lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan. Sedangkan 44,1% dijelaskan oleh
sebab-sebab lain. Standar Error of Estimate yang tercantum dalam tabel
adalah 4,40455. Standar deviasi dari variabel loyalitas karyawan adalah 6,366.
Karena Standar Error of Estimate lebih kecil daripada standar deviasi, maka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
model regresi lebih bagus bertindak sebagai prediktor daripada rata-rata
loyalitas karyawan itu sendiri.
Tabel 5.41
Bobot Sumbangan Variabel
Variabel (X)
Korelasi (r)
Sumbangan Efektif (SE %)
Sumbangan Relatif (SR %)
X1 0,539 9,97 17,84 X2 0.712 41,12 73,56 X3 0,287 4,81 8,6
Jumlah 55,9 100,00
Dari tabel 5.41 tersebut, terlihat bahwa sumbangan efektif variabel
kompensasi adalah sebesar 9,97%, sedangkan variabel lingkungan kerja
sebesar 41,12%, dan variabel gaya kepemimpinan sebesar 4,81%. Jika dilihat
dari besarnya sumbangan relatif, maka sumbangan relatif variabel
kompensasi adalah 17,84%, variabel lingkungan kerja sebesar 73,56%, dan
variabel gaya kepemimpinan sebesar 8,6%.
Tabel 5.42
Uji ANOVA ANOVAb
860.997 3 286.999 14.794 .000a
679.003 35 19.4001540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df
MeanSquare F Sig.
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI,LINGKUNGAN KERJA
a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Dari uji ANOVA dapat dilihat kolom signifikansi 0.000 atau
probabilitas 0,000. Karena probabilitas (0,000) lebih kecil daripada 0,05,
maka H0 ditolak. Ini berarti ada pengaruh positif dari kompensasi, lingkungan
kerja, dan gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan
E. PEMBAHASAN
1. Pengaruh dari kompensasi terhadap loyalitas karyawan
Hipotesis pertama yang menyatakan ada pengaruh positif dari
kompensasi terhadap loyalitas karyawan diterima. Hasil kesimpulan ini
didukung oleh probabilitas 0,000 yang lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti
tinggi rendahnya loyalitas karyawan bisa diprediksi melalui kompensasi.
Diketahui koefisien korelasi variabel kompensasi dengan loyalitas karyawan
sebesar 0,539. Nilai koefisien korelasi ini tergolong cukup atau sedang.
Karena nilainya positif maka semakin besar kompensasi akan membuat
loyalitas karyawan cenderung meningkat.
Kompensasi ternyata punya pengaruh bagi loyalitas karyawan. Oleh
karena itu penting bagi perusahaan untuk dapat memberikan kompensasi yang
efektif. Jika dilihat dari deskripsi data mengenai variabel kompensasi,
keefektifan pemberian kompensasi di CV. Cemerlang baru termasuk dalam
kategori kurang efektif. Hal ini tentu akan turut mempengaruhi loyalitas
karyawan terhadap perusahaan. Jika keefektifan kompensasi ditingkatkan,
maka loyalitas karyawan tentu juga akan meningkat. Upaya yang bisa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
dilakukan untuk meningkatkan keefektifan kompensasi adalah dengan
memberikan bonus pada karyawan yang menunjukkan prestasi yang patut
dihargai. Hal ini akan menimbulkan serta meningkatkan gairah kerja
karyawan, sehingga mereka lebih bersemangat lagi dalam bekerja. Ini sesuai
dengan syarat kompensasi yang efektif, yaitu bisa menjamin semangat dan
kegairahan kerja. Pemberian bonus semacam ini akan membuat karyawan
bekerja dengan lebih keras, sehingga ada peningkatan kinerja bagi organisasi.
Pemberian bonus juga baik dilakukan saat kondisi keuangan perusahaan
dalam keadaan baik, misalnya setelah mendapat keuntungan yang cukup
besar. Pemberian bonus saat ini bisa menimbulkan rasa ikut memiliki
perusahaan. Karena mereka juga turut merasa senang pada keberhasilan dan
kemajuan perusahaan, sehingga loyalitas juga akan meningkat.
Selain dengan pemberian bonus, pemberian kompensasi dalam bentuk
natura (beras, gula, dll) juga patut dicoba untuk dilakukan. Karena hal ini akan
mampu menjaga nilai uang supaya kebutuhan pokok akan pangan para
pegawai bisa terpenuhi walaupun harga-harga barang di pasaran naik.
Kompensasi yang efektif adalah yang mampu memenuhi syarat kebutuhan
minimal, dalam hal ini adalah pangan.
2. Pengaruh dari lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan
Hipotesis kedua yang menyatakan ada pengaruh positif dari
lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan diterima. Hasil kesimpulan ini
didukung oleh probabilitas yaitu sebesar 0,000 yang lebih kecil dibandingkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
dengan 0,05. Hal ini berarti bahwa tinggi rendahnya loyalitas bisa diprediksi
dari lingkungan kerja. Sedangkan besarnya hubungan antara variabel
lingkungan kerja dengan loyalitas karyawan ditunjukkan dengan koefisien
korelasi sebesar 0,712. Nilai koefisien korelasi ini tergolong tinggi dan positif.
Hal ini berarti semakin besar nilai lingkungan kerja maka loyalitas karyawan
juga semakin besar.
Penerimaan hipotesis kedua, menunjukkan bahwa lingkungan kerja
memang berpengaruh terhadap loyalitas karyawan. Jika ditinjau dari deskripsi
variabel lingkungan kerja, rata-rata lingkungan kerja dikategorikan cukup
mendukung. Lingkungan kerja disini, bukan hanya faktor fisik, seperti
bangunan gedung, peralatan maupun fasilitas, tapi juga menyangkut hubungan
psikologis dengan sesama karyawan dan juga atasan. Kenyamanan karyawan
saat berada di lingkungan kerja tentu akan meningkatkan loyalitas terhadap
perusahaan. Penciptaan suasana kerja yang menyenangkan tentu akan
membuat karyawan merasa betah bekerja. Jika karyawan memiliki hubungan
yang baik dengan sesama karyawan yang lain, saling tegur sapa, saling
menolong saat ada kesulitan tentu akan sangat menyenangkan. Terlebih lagi
jika hubungan karyawan dengan atasannya juga baik. Atasan sebaiknya
mengenal para bawahannya, minimal mengetahui namanya. Sehingga saat
berpapasan dengan bawahan bisa menyapa dengan menyebut nama bawahan,
dengan begitu bawahan merasa diperhatikan keberadaannya. Hal ini tentu
akan menimbulkan rasa hormat dari bawahan. Atasan juga sebaiknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
memberi dorongan pada bawahannya untuk bekerja lebih baik lagi. Hal ini
menunjukkan atasan peduli pada kinerja bawahan, dan ini tentu akan lebih
meningkatkan hubungan antara atasan dengan karyawan yang menjadi
bawahannya.
3. Pengaruh dari gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan
Hipotesis ketiga yang menyatakan ada pengaruh positif dari gaya
kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan ditolak. Hasil kesimpulan ini
didukung dengan bukti probabilitas 0,077 yang lebih besar daripada 0,05. Hal
ini berarti tinggi rendahnya loyalitas karyawan tidak dapat diprediksi dari
gaya kepemimpinan atasan. Hal ini disebabkan karena hubungan yang terjadi
antara variabel loyalitas karyawan dengan gaya kepemimpinan juga rendah,
sehingga hubungan tersebut menjadi tidak berarti. Besarnya hubungan antara
variabel loyalitas karyawan dengan gaya kepemimpinan ditunjukkan dengan
koefisien korelasi sebesar 0,287. Nilai ini tergolong positif dan rendah.
Hipotesis yang menyatakan ada pengaruh gaya kepemimpinan
terhadap loyalitas karyawan ditolak. Hal ini kemungkinan disebabkan karena
sebagian besar karyawan sudah bekerja di CV. Cemerlang Baru selama
bertahun-tahun, bahkan ada yang sudah bekerja selama 10 tahun. Dan jenis
pekerjaan yang dilakukan para bawahan adalah pekerjaan yang rutin. Para
buruh, misalnya, mereka tidak perlu terus diarahkan oleh atasannya dalam
bekerja karena mereka sudah hapal dan mengerti apa saja yang harus
dikerjakan. Selain itu, karena sudah lama bekerja di perusahaan, karyawan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
sudah merasa nyaman dengan lingkungannya, teman kerjanya dan mungkin
juga telah mengenal atasannya dengan baik, sehingga gaya kepemimpinan
atasan menjadi tidak ada pengaruhnya bagi loyalitas mereka.
4. Pengaruh dari kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan
terhadap loyalitas karyawan
Hipotesis keempat yang menyatakan ada pengaruh positif dari
kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan diterima. Hal ini
didasarkan pada hasil analisis regresi ganda yang menghasilkan probabilitas
0,000 yang lebh kecil daripada 0,05 sehingga hipotesis diterima. Dari
perhitungan juga diketahui sumbangan efektif yang diberikan oleh variabel
kompensasi sebesar 9,97%, variabel lingkungan kerja sebesar 41,12% dan
variabel gaya kepemimpinan sebasar 4,81%. Sehingga secara bersama-sama
variabel kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan memberikan
sumbangan sebesar 55,9% bagi variabel loyalitas karyawan. Sedangkan
44,1% yang lain dipengaruhi oleh faktor lain diluar variabel penelitian ini.
Dari persamaan regresi yang dihasilkan, bisa dijelaskan bahwa setiap
perubahan variabel kompensasi sebesar 0,222 akan diikuti oleh perubahan
loyalitas karyawan sebesar 0,222 dengan syarat variabel lain dianggap
konstan. Bila dilihat dari lingkungan kerja, maka setiap perubahan variabel
lingkungan kerja sebesar 0,783 akan diikuti oleh perubahan loyalitas sebesar
0,783 dengan syarat variabel lain dianggap konstan. Sedangkan dilihat dari
gaya kepemimpinan, maka setiap peningkatan gaya kepemimpinan sebesar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
0,17 tidak akan diikuti oleh peningkatan loyalitas karyawan karena tandanya
negatif.
Berdasarkan analisis diatas, maka dapat diketahui bahwa peningkatan
kompensasi dan lingkungan kerja akan menyebabkan meningkatnya loyalitas
karyawan, sedangkan gaya kepemimpinan tidak berpengaruh. Dari angka-
angka tersebut tampak bahwa variabel lingkungan kerja lebih berpengaruh
daripada variabel kompensasi. Lingkungan kerja yang mendukung akan lebih
membuat karyawan merasa nyaman dalam bekerja, kenyamanan dalam
bekerja inilah yang membuat karyawan terus bekerja di perusahaan. Jika
lingkungan kerja dirasa sudah tidak nyaman, tentu karyawan tidak akan betah
bekerja diperusahaan dan mudah berpindah kerja. Untuk dapat menciptakan
lingkungan kerja yang mendukung, diperlukan keterlibatan dari semua
karyawan. Hal-hal yang perlu dilakukan supaya tercipta lingkungan kerja
yang mendukung adalah menjaga fasilitas fisik perusahaan, supaya bisa
digunakan sebagaimana mestinya demi kenyamanan bersama. Selain menjaga
fasilitas fisik seperti bangunan gedung, mesin, dan peralatan hal lain yang
perlu dilakukan adalah menjaga hubungan baik dengan sesama karyawan,
atasan, maupun bawahan.
Selain dipengaruhi oleh lingkungan kerja, loyalitas karyawan juga
dipengaruhi oleh kompensasi. Tentu saja kompensasi menjadi salah satu
faktor yang menentukan loyalitas, karena adanya kompensasi inilah karyawan
tetap bekerja di perusahaan. Jika perusahaan tidak memberikan kompensasi,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
tentu mereka tidak mau bekerja. Kompensasi yang diberikan oleh perusahaan
perlu ditinjau keefektifannya, apakah dengan kompensasi yang diberikan
karyawan bisa termotivasi untuk bekerja lebih baik lagi, atau karyawan malah
merasa pemberian kompensasi dirasa kurang adil sehingga karyawan bekerja
dengan tidak maksimal. Jika kompensasi yang diterima karyawan sudah
efektif tentu kinerja karyawan akan meningkat dan hal ini akan
menguntungkan perusahaan. Jika perusahaan mampu memberikan
kompensasi dengan efektif, karyawan akan bekerja dengan baik, sehingga
kondisi perusahaan juga meningkat, dan loyalitas karyawan terhadap
perusahaan juga akan meningkat. Karena karyawan merasa perusahaan dapat
dijadikan sandaran hidup, dan karyawan juga merasa turut andil dalam
perkembangan perusahaan, sehingga muncul rasa ikut memiliki, serta
kebanggaan terhadap perusahaan tempat karyawan bekerja.
Dengan demikian variabel kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya
kepemimpinan secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap loyalitas
karyawan. Oleh karena itu variabel tersebut perlu lebih diperhatikan
keefektifannya. Melalui peningkatan keefektifan kompensasi, penciptaan
lingkungan kerja yang mendukung, serta peningkatan keefektifan gaya
kepemimpinan diharapkan loyalitas karyawan di CV. Cemerlang Baru juga
akan meningkat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI
KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut :
1. Ada pengaruh positif kompensasi terhadap loyalitas karyawan di CV.
Cemerlang Baru. Hal ini didasarkan pada hasil pengolahan yang
menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari nilai
alpha (α ) 0,05. bardasarkan hal tersebut, berarti semakin tinggi
kompensasi, maka semakin tinggi pula loyalitas karyawan.
2. Ada pengaruh positif lingkungan kerja terhadap loyalitas karyawan di CV.
Cemerlang Baru. Hal ini berdasarkan hasil pengolahan yang menunjukkan
nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari nilai alpha (α ) 0,05.
Berdasarkan hal tersebut, berarti semakin tinggi variabel lingkungan kerja,
maka semakin tinggi juga loyalitas karyawan.
3. Tidak ada pengaruh gaya kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan di
CV. Cemerlang Baru. Artinya tinggi rendahnya gaya kepemimpinan
atasan tidak dapat digunakan untuk memprediksi loyalitas karyawan Ini
didasarkan pada nilai signifikansi sebesar 0,077 yang lebih besar dari nilai
alpha (α ) 0,05. Hal ini disebabkan karena hubungan yang terjadi antara
variabel loyalitas karyawan dengan gaya kepemimpinan rendah,
89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
sehingga hubungan tersebut menjadi tidak berarti. Hubungan ini
ditunjukkan dengan koefisien korelasi sebesar 0,287.
4. Ada pengaruh positif kompensasi, lingkungan kerja dan gaya
kepemimpinan terhadap loyalitas karyawan di CV. Cemerlang Baru.
Artinya semakin tinggi variabel kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya
kepemimpinan, maka semakin tinggi pula loyalitas karyawan. Kesimpulan
ini berdasarkan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari nilai
alpha (α ) 0,05. Diketahui R square adalah 0,559. Hal ini berarti 55,9%
dari variasi loyalitas karyawan bisa dijelaskan oleh variabel kompensasi,
lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan. Sedangkan sisanya, yaitu
sebesar 44,1% dijelaskan oleh sebab-sebab yang lain.
B. Keterbatasan Penelitian
1. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui koesioner. Oleh karena itu ada
kelemahan yaitu adanya kemungkinan responden dalam kondisi yang tidak
kondusif sehingga hasil penelitian kurang mencerminkan yang
sesungguhnya.
2. Masih ada banyak faktor yang mempengaruhi loyalitas karyawan selain
kompensasi, lingkungan kerja, atau gaya kepemimpinan. Faktor-faktor itu
antara lain motivasi kerja, usia karyawan, jaminan keselamatan kerja,
kesesuaian pekerjaan dengan minat, fasilitas dari perusahaan, dan lain-lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
3. Penulis memiliki keterbatasan dalam pengetahuan, sehingga mungkin ada
banyak kekurangan-kekurangan maupun kesalahan yang tidak disengaja
dalam hasil penelitian ini.
C. Saran
1. Untuk karyawan, lingkungan kerja yang mendukung akan membuat
karyawan lebih nyaman bekerja. Oleh karena itu sebaiknya karyawan
turut menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan dengan
membangun hubungan baik dengan karyawan lain, atasan, maupun
bawahan.
2. Kepada pihak CV. Cemerlang baru, loyalitas karyawan diperlukan untuk
bisa menjaga keberlangsungan hidup perusahaan. Untuk lebih
meningkatkan loyalitas maka pemberian kompensasi harus lebih efektif.
Misalnya dengan cara pemberian bonus pada karyawan yang bekerja
dengan baik, atau pemberian kompensasi dalam bentuk natura seperti
beras, gula, dll
3. Untuk peneliti yang lain, selain kompensasi, lingkungan kerja dan gaya
kepemimpinan, masih ada faktor lain yang diduga turut mempengaruhi
loyalitas karyawan. Antara lain fasilitas yang diberikan perusahaan,
motivasi kerja, jaminan keselamatan kerja, kesesuiaan pekerjaan dengan
minat, dan faktor lainnya. Oleh karena itu penulis menyarankan untuk
memasukkan faktor tersebut dalam penelitian selanjutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 1989. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Bina Aksara
Flippo, Edwin, R. 1987. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia.
Jakarta : Erlangga Handoko, T. Hani. 1993. Manajemen. Yogyakarta : BPFE Hariardja, Marihot Tua Efendi. 2002. Manajemen Sumber Daya
Manusia:Pengadaan, Pengembangan, Pengkompensasian, dan Peningkatan Produktivitas Pegawai . Jakarta : PT. Gramedia Widiasarana
Hasibuan, S.P. Malayu.2001.Manajemen Sumber Daya Manusia.Jakarta: Bumi
Aksara Heidjrachman dan Suad Husnan. 1984. Manajemen Personalia. Yogyakarta :
BPFE Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia
Perusahaan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.
Yogyakarta : Penerbit Kanisius Mathis, Robert L. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Salemba
Empat Mitfah Thoha. 1988. Kepemimpinan dalam Manajemen. Jakarta : Rajawali Nang Among Budiadi. 2004.”Mempertahankan Karyawan Brbakat Melalui
Penyesuaian Karir Terhadap Minat Hidup(Life Interest)”.Usahawan Nitisemito, As. 1996. Manajemen Personalia. Jakarta : Ghalia Indonesia Nugroho, Bhuono Agung. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian
dengan SPSS. Yogyakarta : Andi Offset Saydam, Gouzali. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia: Suatu Pendekatan
Mikro. Jakarta : Djambatan Sitepu, Helvianti Br. 2004. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja
Karyawan. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
Sudarsomo, J. 1996. Pengantar Ekonomi Pembangunan. Jakarta : Gramedia Sudjana.2002. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito Sugiyono. 2001. Metode Penelitian Bisnis. Bandung :Alfabeta Sujak, Abi. 1990. Kepemimpinan Manajer: Eksistensinya dalam Perilaku
Organisasi. Jakarta: Rajawali Sukamti N, M.M. Umi.1989. Management Personalia/ Sumber Daya Manusia.
Jakarta: Depdikbud Sutarto.1989. Dasar-Dasar Kepemimpinan Administrasi. Yogyakarta: Gadjah
Mada University Press Vebiyanti, Helen. 2004. Hubungan Persepsi Karyawan Terhadap Kompensasi,
Kepemimpinan, dan Lingkungan Kerja dengan Kepuasan Kerja.Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma
______. 2003. “Nilai Produk bagi Pelanggan Kuatkan Loyalitas Karyawan”.
Sriwijaya Post.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Hal : Permohonan Kesediaan Menjadi Responden Kepada Yth. Karyawan CV. Cemerlang Baru Di tempat Dengan hormat, Saya adalah mahasiswa dari Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Jurusan Ilmu Pendidikan Sosial, Program Studi Pendidikan Akuntansi yang sedang melakukan penelitian tentang “Pengaruh Kompensasi, Lingkungan Kerja, dan Gaya Kepemimpinan terhadap Loyalitas Karyawan”. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya mohon dengan segala kerendahan hati, kesediaan para karyawan untuk terlibat dalam penelitian ini dengan mengisi kuesioner terlampir. Kuesioner ini terdiri atas sejumlah pernyataan mengenai loyalitas, kompensasi, lingkungan kerja, dan gaya kepemimpinan. Peneliti akan sangat terbantu jika kuesioner ini dapat dikembalikan dan telah diisi secara lengkap. Hasil penelitian ini hanya untuk kalangan sendiri dan peneliti menjamin kerahasiaan jawaban yang saudara berikan. Oleh karena itu peneliti sangat mengharapkan kejujuran saudara dalam mengisi kuesioner. Demikian permohonan saya, atas kesediaan dan partisipasi saudara untuk meluangkan waktu mengisi kuesioner ini, saya mengucapkan banyak terimakasih. Yogyakarta, Oktober 2007 Hormat saya, Elisabeth Yuli Purwandari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
Berikut ini adalah hal-hal yang berkaitan dengan kompensasi, lingkungan kerja, gaya kepemimpinan, dan loyalitas, Saudara kami mohon untuk memilih salah satu pendapat secara jujur sesuai dengan keadaan saudara, terhadap pernyataan yang tertulis, dengan memberikan tanda pada pilihan yang tersedia. Keterangan : SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju RR : Ragu-ragu No Pernyataan SS S RR TS STS
Kompensasi( upah/gaji,tunjangan) 1 Kompensasi yang saudara terima sudah
sesuai dengan aturan pemerintah daerah
2 Saudara mampu memenuhi syarat kebutuhan hidup minimal (pangan, sandang, papan secara cukup) dengan kompensasi yang saudara peroleh
3 Pemberian kompensasi sudah dilaksanakan dengan adil sesuai usaha yang sudah saudara lakukan
4 Kompensasi yang saudara terima sudah adil dan layak
5 Kompensasi yang saudara terima besarnya mengalami kenaikan dari waktu ke waktu.
6 Kompensasi yang saudara terima membuat anda ingin terus bekerja di perusahaan ini
7 Saudara sudah merasa dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan berbekal kompensasi yang saudara terima
8 Kompensasi yang saudara terima bukan hanya dalam bentuk gaji saja, tapi juga berbentuk natura (beras, gula, dll)
9 Dengan upah/gaji yang saudara terima saat ini, saudara menjadi lebih bersemangat dalam bekerja
10 Jika saudara bekerja dengan lebih baik, saudara yakin kalau akan memperoleh kompensasi yang lebih besar lagi dari kompensasi saat ini
11 Kompensasi yang saudara terima tidak pernah mengalami peningkatan
12 Saudara merasa tidak ada gunanya terlalu bekerja keras, karena upah/gaji yang saudara terima tetap sama saja
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
No Pernyataan SS S RR TS STS 13 Jika kondisi keuangan perusahaan baik, dan
saudara menunjukkan prestasi kerja yang baik, perusahaan akan memberi bonus pada saudara
Lingkungan Kerja 1 Saudara merasa bahwa bangunan/ruangan
tempat saudara bekerja sudah memenuhi standar keamanan
2 Suhu ruangan tempat saudara bekerja membuat saudara nyaman dalam bekerja karena tidak terlalu panas atau terlalu dingin
3 Sirkulasi udara di tempat saudara bekerja cukup lancar
4 Ruangan tempat saudara bekerja cukup terjaga kebersihannya
5 Penerangan dalam ruangan saudara bekerja dirasa sudah cukup baik
6 Saudara tidak merasa terganggu dengan suara bising di tempat saudara bekerja
7 Peralatan kerja yang disediakan oleh perusahaan sudah cukup lengkap, sehingga proses produksi berjalan lancar
8 Perusahaan sudah menyediakan fasilitas bagi karyawan seperti wc, kamar mandi, kantin, dll
9 Saudara merasa nyaman berada di perusahaan karena teman kerja saudara cukup bersahabat
10 Jika saudara berpapasan dengan teman kerja, biasanya kalian saling menyapa
11 Saudara selalu bersaing dengan teman kerja 12 Saudara sering tolong menolong bila ada
teman kerja yang mambutuhkan bantuan
13 Atasan saudara sering memberi dorongan pada saudara supaya lebih baik dalam bekerja
14 Hubungan saudara dengan atasan saudara cukup baik
15 Atasan saudara mengenal saudara dan teman kerja yang lain dengan baik
Gaya Kepemimpinan 1 Atasan saudara menjelaskan kepada
karyawan tentang bagaimana suatu pekerjaan harus dilaksanakan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
No Pernyataan SS S RR TS STS 2 Atasan saudara menjelaskan kepada
karyawan tentang peranan penting solidaritas antarteman sepekerjaan bagi keberhasilan kelompok
3 Atasan saudara membuat aturan-aturan dan prosedur secara rinci agar para karyawan mengikutinya
4 Atasan saudara mengatur aktivitas-aktivitas pekerjaan
5 Atasan saudara membiarkan karyawan mengetahui bagaimana diri mereka harus bekerja
6 Atasan saudara memberi kesempatan kepada karyawan untuk mengungkapkan apa yang menjadi harapan mereka
7 Atasan saudara menganjurkan penggunaan prosedur-prosedur yang sama untuk menyelesaikan suatu pekerjaan
8 Atasan saudara menunjukkan sikap yang dapat dipahami dengan jelas oleh karyawan
9 Atasan saudara memberikan tugas-tugas tertentu kepada karyawan
10 Atasan saudara tahu pasti bahwa karyawan memahami perannya dalam kelompok
11 Atasan saudara menentukan waktu dan kegiatan-kegiatan yang akan dikerjakan karyawan
12 Atasan saudara meminta agar karyawan mengikuti aturan-aturan yang ada.
13 Atasan saudara menciptakan suasana kerja yang menyenangkan
14 Atasan saudara memperhatikan hal-hal yang bermanfaat bagi karyawan
15 Atasan saudara menghormati perasaan dan pendapat karyawan
16 Atasan saudara bersikap baik hati dan peka terhadap karyawan
17 Atasan saudara memelihara suasana kekeluargaan dalam kelompok/organisasi
18 Atasan saudara mengerjakan hal-hal yang kecil-kecil agar karyawan merasa senang menjadi anggota kelompok/organisasi
19 Atasan saudara memperlakukan karyawan secara sama rata
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
No Pernyataan SS S RR TS STS 20 Ketika terjadi perubahan-perubahan, atasan
saudara memberi tahu terlebih dahulu tentang perubahan itu dan menjelaskan bagaimana pengaruhnya terhadap diri karyawan
21 Atasan saudara memperhatikan kesejahteraan individu yang menjadi karyawan
22 Atasan saudara ramah dan dekat dengan karyawan
Loyalitas 1 Jika perusahaan mengalami perkembangan
ataupun kemunduran, saudara merasa senasib dengan perusahaan
2 Saudara bekerja dengan sungguh-sungguh dan bertanggung jawab supaya perusahaan bisa maju
3 Saudara tidak akan meninggalkan perusahaan jika perusahaan mengalami kemunduran, tapi tetap bekerja supaya perusahaan bisa bangkit lagi
4 Saudara merasa senang jika perusahaan mengalami kemajuan
5 Saat kondisi keuangan perusahaan sedang sulit, saudara tidak rela dan tidak maklum jika gaji saudara dan semua karyawan dibayar dengan tersendat-sendat
6 Saudara yakin perusahaan dapat dijadikan sandaran hidup
7 Saudara tidak tergiur pada tawaran perusahaan pesaing yang menawarkan gaji dan posisi yang lebih tinggi
8 Saudara tetap memegang rahasia perusahaan yang anda tahu
9 Jika perusahaan lain memberikan harga yang pantas, saudara akan membocorkan rahasia perusahaan
10 Saudara tidak berniat untuk terus bekerja di perusahaan ini
11 Saudara akan langsung berpindah kerja jika ada tawaran kerja di perusahaan lain
12 Saudara bukan orang yang mengabdikan hidup bekerja pada satu perusahaan, tapi terus berpindah kerja dari satu perusahaan ke perusahaan lain
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
No Pernyataan SS S RR TS STS 13 Jika perusahaan mengalami keuntungan,
karyawannya sering memperoleh bonus
14 Saudara segera keluar dari perusahaan jika tahu perusahaan sedang kesulitan
15 Saudara senang dan puas bekerja di perusahaan ini
Berikut ini adalah data mengenai identitas responden, harap diisi dengan lengkap. Data
ini hanya akan dipergunakan untuk kepentingan penelitian semata, dan peneliti berjanji
untuk menjamin kerahasiaan responden.
1. Nama responden : ………………………….
2. Usia responden : …………………….
2. Posisi responden di perusahaan adalah karyawan :…………………………
3. Lama bekerja di perusahaan ini : ………tahun/bulan/hari(coret yang tidak perlu)
4. Sebelum bekerja di perusahaan ini, responden pernah bekerja di : ….. perusahaan
TERIMA KASIH TELAH MENGISI KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
DATA UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS A. No Loyalitas (item)
resp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 Total 1 5 4 4 2 5 2 4 4 5 4 4 4 5 2 4 58 2 4 5 3 4 3 4 4 5 4 3 5 5 5 4 4 62 3 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 65 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 5 66 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 65 6 4 5 3 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 65 7 2 1 3 1 2 1 2 2 1 3 2 2 4 2 2 30 8 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 58 9 4 3 2 2 4 4 3 5 5 4 4 4 5 4 4 57 10 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 3 4 4 63 11 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 3 4 4 65 12 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 2 4 4 5 65 13 2 3 1 2 3 2 2 1 2 2 3 1 3 2 2 31 14 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 65 15 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5 4 65 16 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 64 17 2 1 3 2 1 2 2 2 3 2 2 1 2 3 2 30 18 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 64 19 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 65 20 5 4 4 4 3 5 4 4 4 3 5 2 4 5 4 60 21 4 5 5 3 5 4 5 5 4 2 4 4 4 5 4 63 22 3 4 4 4 4 3 4 4 5 4 3 4 4 4 4 58 23 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 65 24 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 5 4 65 25 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 4 64 26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 62 27 4 4 4 5 2 5 5 2 4 5 4 3 2 4 4 57 28 5 4 4 4 3 4 5 4 4 5 4 4 5 5 3 63 29 4 3 4 4 4 5 3 5 5 4 4 4 5 4 4 62 30 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 5 4 60 31 3 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 5 4 61 32 2 3 2 1 2 2 3 4 3 4 3 4 2 2 4 41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
VALIDITAS DAN RELIABILITAS VARIABEL LOYALITAS KARYAWAN ****** Method 2 (covariance matrix) will be used for this analysis ****** _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Mean Std Dev Cases 1. D1 3.8750 .9070 32.0 2. D2 3.9063 .9625 32.0 3. D3 3.8438 .9197 32.0 4. D4 3.7813 1.1566 32.0 5. D5 3.7500 .9837 32.0 6. D6 4.0000 1.1072 32.0 7. D7 3.9375 .8776 32.0 8. D8 4.0313 .9995 32.0 9. D9 4.0625 .9136 32.0 10. D10 4.0000 .8799 32.0 11. D11 4.0000 .8032 32.0 12. D12 3.9063 1.1461 32.0 13. D13 3.9063 .8175 32.0 14. D14 3.9375 .9136 32.0 15. D15 3.9375 .7594 32.0 Correlation Matrix D1 D2 D3 D4 D5 D1 1.0000 D2 .6513 1.0000 D3 .5559 .4567 1.0000 D4 .5881 .6764 .5734 1.0000 D5 .5423 .5877 .5259 .4040 1.0000 D6 .6104 .6054 .5386 .7557 .4739 D7 .7599 .7566 .6270 .6853 .4297 D8 .5382 .6067 .4617 .3410 .5987 D9 .5548 .4838 .4727 .4102 .5922 D10 .4446 .4571 .3588 .5389 .2981 D11 .7085 .7093 .3930 .5556 .4899 D12 .3918 .5766 .3835 .5437 .5222 D13 .4623 .2754 .2373 .1482 .5716 D14 .5742 .5067 .6023 .6888 .3769 D15 .5972 .6979 .4475 .5716 .5830 _
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Correlation Matrix D6 D7 D8 D9 D10 D6 1.0000 D7 .5644 1.0000 D8 .5539 .4436 1.0000 D9 .6059 .4476 .5983 1.0000 D10 .4636 .4595 .3668 .4013 1.0000 D11 .6529 .6407 .6027 .5715 .3651 D12 .4576 .5071 .6222 .4987 .4798 D13 .2495 .1714 .5169 .4400 .0897 D14 .7335 .5985 .4614 .5072 .2809 D15 .6139 .6232 .6827 .5638 .5311 D11 D12 D13 D14 D15 D11 1.0000 D12 .4205 1.0000 D13 .3439 .3690 1.0000 D14 .4835 .3331 .2942 1.0000 D15 .6347 .6232 .2501 .4127 1.0000 N of Cases = 32.0 N of Statistics for Mean Variance Std Dev Variables Scale 58.8750 108.5645 10.4194 15 _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted D1 55.0000 94.1290 .7735 .7739 .9314 D2 54.9688 92.9990 .7886 .7839 .9308 D3 55.0313 96.0958 .6446 .6336 .9346 D4 55.0938 91.0554 .7326 .8355 .9326 D5 55.1250 94.6935 .6740 .6654 .9339 D6 54.8750 91.0161 .7727 .7749 .9312 D7 54.9375 94.8992 .7542 .8278 .9320 D8 54.8438 93.7490 .7138 .7824 .9328 D9 54.8125 95.3831 .6919 .5990 .9334 D10 54.8750 98.4355 .5358 .4530 .9372 D11 54.8750 96.3065 .7366 .7015 .9327 D12 54.9688 92.8700 .6510 .6817 .9351
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
D13 54.9688 100.9990 .4197 .5860 .9397 D14 54.9375 95.7379 .6707 .7303 .9340 D15 54.9375 96.5121 .7692 .7150 .9322 Reliability Coefficients 15 items Alpha = .9378 Standardized item alpha = .9388
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
DATA UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS no kompensasi (item) resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 total
1 3 3 4 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 362 4 4 3 3 2 3 4 2 4 3 2 2 2 383 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 2 364 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 475 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 546 2 2 2 2 1 2 2 3 2 3 4 3 4 327 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 2 4 468 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 2 2 379 4 4 4 3 3 4 4 2 4 2 3 2 3 42
10 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 3 5011 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 3 2 3112 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 5 3 4813 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 5 4 4814 5 4 3 3 2 4 4 2 3 2 5 2 1 4015 4 4 3 3 2 3 4 2 4 2 3 3 2 3916 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4917 4 4 4 4 4 4 3 2 3 3 2 3 2 4218 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4719 4 3 4 4 3 3 4 1 3 3 2 3 3 4020 2 3 2 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4321 4 4 3 2 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4522 2 3 4 4 2 3 3 2 4 4 2 3 4 4023 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 2 3 3 4324 4 3 3 3 4 4 2 2 3 3 4 4 2 4125 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 3 5 6026 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2727 4 4 4 4 2 3 4 2 4 3 2 2 2 4028 3 3 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 2 3229 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 2 2 3330 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2831 4 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 2 2 4332 3 4 3 3 3 3 4 2 3 2 3 2 3 38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
UJI VALIDITAS & RELIABILITAS VARIABEL KOMPENSASI ****** Method 2 (covariance matrix) will be used for this analysis ****** _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Mean Std Dev Cases 1. A1 3.5625 .8776 32.0 2. A2 3.4688 .6713 32.0 3. A3 3.3125 .8206 32.0 4. A4 3.1875 .8206 32.0 5. A5 2.8750 1.0080 32.0 6. A6 3.4375 .7156 32.0 7. A7 3.2500 .8032 32.0 8. A8 2.5938 .9791 32.0 9. A9 3.5000 .7620 32.0 10. A10 3.0938 .8175 32.0 11. A11 3.0000 .9158 32.0 12. A12 3.0313 .9995 32.0 13. A13 2.7813 .9750 32.0 Correlation Matrix A1 A2 A3 A4 A5 A1 1.0000 A2 .7427 1.0000 A3 .5991 .6625 1.0000 A4 .5207 .5966 .9162 1.0000 A5 .3373 .3277 .3997 .3412 1.0000 A6 .5714 .6338 .6386 .6249 .7043 A7 .7093 .7927 .7096 .6607 .1594 A8 .1994 .1518 .1631 .0979 .5679 A9 .4341 .6622 .6191 .5675 .5459 A10 .1939 .2112 .4839 .4538 .5235 A11 .2408 .0525 .0000 .0000 .3844 A12 .0161 -.0225 .1057 .1499 .4522 A13 -.1155 .0139 .2495 .2545 .4308 A6 A7 A8 A9 A10 A6 1.0000 A7 .4770 1.0000 A8 .4920 .0923 1.0000 A9 .7099 .6325 .4972 1.0000 A10 .5342 .1597 .7342 .5955 1.0000 A11 .4430 .0877 .5036 .1849 .3016 A12 .3862 -.0100 .4089 .2753 .4306 A13 .3265 .0721 .7149 .4559 .7146 _
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Correlation Matrix A11 A12 A13 A11 1.0000 A12 .4934 1.0000 A13 .2529 .4376 1.0000 N of Cases = 32.0 N of Statistics for Mean Variance Std Dev Variables Scale 41.0938 54.2813 7.3676 13 Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted A1 37.5313 47.2893 .5155 .7817 .8841 A2 37.6250 48.5000 .5701 .7975 .8820 A3 37.7813 46.1764 .6663 .8920 .8768 A4 37.9063 46.6683 .6190 .8761 .8790 A5 38.2188 44.4345 .6571 .6529 .8768 A6 37.6563 45.7167 .8321 .8314 .8708 A7 37.8438 47.8135 .5242 .8629 .8835 A8 38.5000 45.4194 .5989 .8223 .8801 A9 37.5938 45.7329 .7731 .8048 .8725 A10 38.0000 45.9355 .6928 .8107 .8755 A11 38.0938 48.6038 .3789 .5760 .8912 A12 38.0625 47.7379 .4014 .4391 .8912 A13 38.3125 46.8024 .4894 .7616 .8861 Reliability Coefficients 13 items Alpha = .8890 Standardized item alpha = .8963
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
DATA UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS No Lingkungan kerja (item) resp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 total 1 3 2 4 3 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 56 2 4 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 54 3 4 2 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 2 51 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 3 62 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 61 6 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 4 3 4 4 40 7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 3 61 9 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 5 4 3 3 3 59 10 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 55 11 4 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 2 3 3 57 12 2 3 2 4 3 3 4 4 4 5 2 5 5 4 3 53 13 3 4 4 3 4 2 2 3 4 4 4 4 4 4 2 51 14 4 4 2 2 5 3 4 4 5 5 4 4 2 4 4 56 15 4 4 4 2 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 55 16 3 4 4 2 4 2 2 3 4 4 5 4 3 4 4 52 17 2 2 2 2 4 2 5 5 5 5 4 4 3 2 2 49 18 3 4 3 2 4 2 3 4 4 4 3 4 3 3 3 49 19 3 5 4 3 4 3 4 4 4 5 3 4 4 5 5 60 20 3 4 4 2 4 2 2 4 4 4 4 4 3 4 3 51 21 3 4 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 2 3 3 48 22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 56 23 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 3 3 3 54 24 3 3 4 3 4 2 2 4 4 4 3 3 2 2 2 45 25 4 5 5 5 5 1 4 5 5 5 5 5 5 5 5 69 26 3 2 2 2 2 2 2 4 4 4 2 4 2 2 2 39 27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 58 28 3 2 4 2 4 4 4 4 5 5 5 4 4 3 3 56 29 4 2 4 4 4 2 4 4 4 5 4 4 2 3 3 53 30 2 2 4 4 4 2 4 3 3 4 4 4 3 3 3 49 31 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 55 32 4 3 4 4 4 2 3 3 5 5 5 4 3 3 3 55
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
UJI VALIDITAS & RELIABILITAS VARIABEL LINGKUNGAN KERJA ****** Method 2 (covariance matrix) will be used for this analysis ****** _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Mean Std Dev Cases 1. B1 3.4375 .7156 32.0 2. B2 3.3750 .9419 32.0 3. B3 3.6875 .7803 32.0 4. B4 3.0938 .9284 32.0 5. B5 3.9063 .5880 32.0 6. B6 2.7500 .9158 32.0 7. B7 3.5000 .8799 32.0 8. B8 3.8438 .5741 32.0 9. B9 4.2500 .5680 32.0 10. B10 4.2500 .6222 32.0 11. B11 3.9063 .8561 32.0 12. B12 4.0313 .3095 32.0 13. B13 3.2813 .9240 32.0 14. B14 3.5625 .7594 32.0 15. B15 3.1563 .8076 32.0 Correlation Matrix B1 B2 B3 B4 B5 B1 1.0000 B2 .4188 1.0000 B3 .5416 .3841 1.0000 B4 .3733 .2905 .4425 1.0000 B5 .4839 .4732 .5668 .2530 1.0000 B6 .3199 .1496 .1129 .2182 .0749 B7 .3074 -.0389 .0940 .4541 .4053 B8 .2503 .1715 .1035 .2099 .4330 B9 .3572 .1809 .1092 .1376 .4588 B10 .1811 .1651 .0997 .2932 .5070 B11 .3850 .2050 .4376 .2144 .4306 B12 -.0637 .1798 -.0918 .3263 .0166 B13 .0030 .1714 .2153 .3067 .1095 B14 .2449 .5525 .3062 .2888 .2664 B15 .1012 .4294 .1824 .1519 .2356 _
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Correlation Matrix B6 B7 B8 B9 B10 B6 1.0000 B7 .4404 1.0000 B8 .1074 .5428 1.0000 B9 .3101 .3873 .5194 1.0000 B10 .0566 .4714 .5644 .6390 1.0000 B11 .1749 .1927 -.0964 .3815 .1666 B12 -.0854 .2962 .2099 .1376 .2932 B13 .2001 .2976 .0855 .1076 .1543 B14 .2551 .1448 -.0879 -.0374 -.0341 B15 .0981 .1135 -.0848 .1231 .0481 B11 B12 B13 B14 B15 B11 1.0000 B12 .0114 1.0000 B13 .1160 .5323 1.0000 B14 .1830 .4719 .5488 1.0000 B15 .1618 .3671 .3715 .6937 1.0000 N of Cases = 32.0 N of Statistics for Mean Variance Std Dev Variables Scale 54.0313 37.9022 6.1565 15 _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted B1 50.5938 33.0232 .5310 .5644 .8073 B2 50.6563 31.9103 .4797 .6689 .8106 B3 50.3438 32.9425 .4857 .6998 .8098 B4 50.9375 31.6089 .5203 .5572 .8072 B5 50.1250 33.3387 .6211 .7740 .8045 B6 51.2813 33.4990 .3362 .6176 .8217 B7 50.5313 32.0635 .5083 .7987 .8081 B8 50.1875 35.2540 .3401 .6975 .8188 B9 49.7813 34.4345 .4718 .7314 .8124 B10 49.7813 34.4345 .4219 .6286 .8145
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
B11 50.1250 33.3387 .3875 .5321 .8170 B12 50.0000 36.5161 .3450 .6606 .8208 B13 50.7500 32.7742 .4040 .5249 .8165 B14 50.4688 32.7732 .5236 .7929 .8074 B15 50.8750 33.5968 .3902 .5927 .8164 Reliability Coefficients 15 items Alpha = .8233 Standardized item alpha = .8325
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
DATA UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS No Gaya kepemimpinan (item) resp
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
total
1 4 4 5 4 5 4 4 3 4 5 5 4 4 3 2 4 4 4 5 3 4 4 88 2 5 5 5 4 4 4 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 5 93 3 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 3 5 4 5 4 4 5 94 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 4 91 5 3 3 2 3 2 2 3 4 4 2 2 3 2 2 4 3 2 3 2 4 2 2 59 6 4 4 3 2 4 4 2 3 2 4 4 2 4 2 2 2 4 3 4 2 2 3 66 7 2 2 1 1 2 3 4 2 2 4 3 4 4 3 2 3 4 4 4 3 4 3 64 8 4 5 5 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 5 5 4 90 9 5 4 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 4 3 5 5 5 4 4 4 5 96 10 4 5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 3 4 94 11 5 5 4 4 5 4 5 5 4 4 3 5 5 4 4 5 3 4 5 4 3 4 94 12 4 4 5 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 5 5 4 3 89 13 3 4 3 3 4 4 3 3 2 4 4 2 2 4 3 2 4 3 4 3 2 2 68 14 4 4 3 4 4 4 5 4 5 2 3 5 4 4 4 5 3 3 5 5 4 4 88 15 3 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 3 2 4 4 4 5 4 4 4 4 88 16 2 3 4 3 4 2 4 3 2 4 4 2 4 2 5 4 3 4 3 4 4 3 73 17 4 3 4 3 4 2 4 4 1 4 2 3 4 4 4 2 2 3 4 2 3 2 68 18 4 4 5 4 2 4 5 4 5 5 4 5 2 4 2 4 5 4 3 4 4 5 88 19 5 5 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 4 4 5 4 4 92 20 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 95 21 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 3 4 4 3 4 3 4 4 90 22 4 4 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 3 4 3 2 87 23 4 2 4 4 2 3 2 4 3 1 2 2 3 2 1 2 3 2 3 2 2 4 57 24 4 3 4 4 3 3 4 4 2 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 5 4 4 83 25 3 4 3 3 4 2 4 2 5 4 4 2 4 2 4 4 2 3 3 4 4 4 74 26 5 4 5 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 2 3 2 4 4 3 2 2 79 27 3 4 3 4 4 4 4 4 3 5 4 5 3 4 4 4 5 4 5 4 3 5 88 28 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 98 29 4 4 3 4 4 3 4 5 5 5 5 4 3 3 5 4 4 5 4 5 4 5 92 30 4 4 4 4 5 5 3 3 4 5 4 3 4 4 5 5 3 4 5 5 4 5 92 31 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 3 5 4 4 4 93 32 2 4 1 1 2 1 1 2 3 3 2 1 3 3 3 2 2 3 4 4 3 3 53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS VARIABEL GAYA KEPEMIMPINAN ****** Method 2 (covariance matrix) will be used for this analysis ****** _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Mean Std Dev Cases 1. C1 3.9063 .8930 32.0 2. C2 3.9375 .7594 32.0 3. C3 3.8438 1.0809 32.0 4. C4 3.7813 1.0075 32.0 5. C5 3.9063 .9625 32.0 6. C6 3.6875 .9980 32.0 7. C7 3.9063 1.0273 32.0 8. C8 3.7188 .7719 32.0 9. C9 3.7813 1.1284 32.0 10. C10 4.0000 .9504 32.0 11. C11 3.7813 .9064 32.0 12. C12 3.5625 1.0140 32.0 13. C13 3.7188 .8126 32.0 14. C14 3.5313 .9153 32.0 15. C15 3.5625 1.0140 32.0 16. C16 3.6563 .9708 32.0 17. C17 3.7500 .9837 32.0 18. C18 3.8750 .7931 32.0 19. C19 4.0625 .7594 32.0 20. C20 3.9375 .9483 32.0 21. C21 3.5938 .8747 32.0 22. C22 3.7500 .9837 32.0 _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Correlation Matrix C1 C2 C3 C4 C5 C1 1.0000 C2 .5144 1.0000 C3 .6528 .4593 1.0000 C4 .6219 .3610 .7377 1.0000 C5 .4398 .5655 .5126 .4771 1.0000 C6 .6176 .4842 .5215 .6356 .5058 C7 .3417 .2817 .3931 .5093 .3823 C8 .6625 .2993 .4483 .6650 .2239 C9 .3952 .5106 .3149 .5524 .3369 C10 .0760 .4023 .2826 .2021 .4937 C11 .3724 .4950 .3920 .3698 .5304 C12 .4876 .3404 .3771 .5664 .3202 C13 .4071 .1797 .2422 .1588 .5014 C14 .4971 .3742 .3475 .3750 .4245
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
C15 -.0111 .3404 .1122 .2190 .4193 C16 .3709 .4512 .3160 .4813 .4822 C17 .3030 .3671 .3565 .3011 .2811 C18 .1196 .3615 .3528 .3684 .3645 C19 .3419 .3986 .1302 .2714 .4938 C20 .1452 .4424 .1475 .3566 .1347 C21 .1562 .3005 .2378 .2985 .2598 C22 .3030 .3239 .2048 .3336 .2129 C6 C7 C8 C9 C10 C6 1.0000 C7 .4110 1.0000 C8 .4266 .4538 1.0000 C9 .3670 .4270 .3345 1.0000 C10 .4081 .3304 .0440 .1504 1.0000 C11 .5639 .3237 .1398 .3617 .6366 C12 .5937 .7335 .5796 .5057 .3347 C13 .2461 .3538 .1270 .1066 .1253 C14 .4701 .3291 .3096 .2411 .3338 C15 .0199 .3000 .1674 .1674 .2678 C16 .4515 .6458 .2973 .6359 .2447 C17 .6079 .3910 .2868 .2688 .5175 C18 .2751 .3811 .2569 .3289 .5991 C19 .5374 .2559 .1961 .0918 .4023 C20 .1832 .3249 .1956 .4692 .1432 C21 .2933 .5306 .1120 .3973 .3880 C22 .3779 .2633 .3292 .5304 .3450 _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Correlation Matrix C11 C12 C13 C14 C15 C11 1.0000 C12 .3137 1.0000 C13 .1766 .1982 1.0000 C14 .3001 .5018 .2508 1.0000 C15 .2435 .1216 .1590 .2238 1.0000 C16 .4983 .6287 .4051 .2484 .4321 C17 .6964 .5012 .0303 .4031 .0162 C18 .4992 .4111 .2440 .2277 .3710 C19 .3017 .4137 .3954 .4612 .1204 C20 .3589 .3061 .0602 .2253 .6416 C21 .5353 .3387 .2879 .2380 .3387 C22 .5517 .4042 .1110 .1881 .1132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
C16 C17 C18 C19 C20 C16 1.0000 C17 .2787 1.0000 C18 .4451 .4961 1.0000 C19 .2489 .3239 .1741 1.0000 C20 .5716 .2248 .5040 .2296 1.0000 C21 .5140 .4030 .4824 .3309 .6295 C22 .5489 .5667 .3721 .3671 .4323 C21 C22 C21 1.0000 C22 .5529 1.0000 N of Cases = 32.0 N of Statistics for Mean Variance Std Dev Variables Scale 83.2500 165.4839 12.8641 22 _ R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A) Item-total Statistics Scale Scale Corrected Mean Variance Item- Squared Alpha if Item if Item Total Multiple if Item Deleted Deleted Correlation Correlation Deleted C1 79.3438 151.5877 .5957 .8948 .9209 C2 79.3125 152.9960 .6341 .8023 .9206 C3 79.4063 149.1522 .5743 .8589 .9214 C4 79.4688 147.6119 .6885 .9178 .9190 C5 79.3438 149.5877 .6358 .8657 .9201 C6 79.5625 147.7379 .6904 .8538 .9190 C7 79.3438 148.2974 .6447 .8726 .9199 C8 79.5313 155.1603 .5059 .8682 .9225 C9 79.4688 148.3861 .5757 .8201 .9215 C10 79.2500 152.7097 .5054 .8681 .9226 C11 79.4688 149.8700 .6665 .8870 .9196 C12 79.6875 147.3831 .6934 .8822 .9189 C13 79.5313 157.6119 .3535 .7447 .9249 C14 79.7188 152.7248 .5270 .5956 .9222 C15 79.6875 155.5121 .3536 .8484 .9257 C16 79.5938 147.6683 .7151 .9335 .9185 C17 79.5000 150.5161 .5800 .9129 .9212 C18 79.3750 153.3387 .5863 .8389 .9212 C19 79.1875 155.7056 .4856 .8564 .9229 C20 79.3125 152.6089 .5112 .9150 .9225
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
C21 79.6563 152.1038 .5847 .7903 .9211 C22 79.5000 150.8387 .5660 .8894 .9215 Reliability Coefficients 22 items Alpha = .9246 Standardized item alpha = .9249
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
DATA RESPONDEN No. Gender Usia Pekerjaan Lama Pindah 1 Laki-laki 36 BURUH 5.0 2 2 Laki-laki 34 BURUH 2.0 3 3 Laki-laki 40 BURUH 2.0 3 4 Laki-laki 30 KEPALA GUDANG 5.0 0 5 Perempuan 23 STAFF ADMIN .2 1 6 Perempuan 23 LEGAL 1.0 2 2 Perempuan 24 AKUNTING 2.0 2 8 Laki-laki 35 BURUH 7.0 0 9 Laki-laki 33 KEPALA GUDANG 7.0 0 10 Laki-laki 28 REPAIR 2.0 1 11 Laki-laki 29 BURUH 5.0 0 12 Laki-laki 30 KOLEKTOR 5.0 2 13 Perempuan 24 MARKETING. 3 4 14 Laki-laki 25 KOLEKTOR 3.0 1 15 Perempuan 36 MARKETING 10.0 2 16 Laki-laki 50 SOPIR 10.0 2 17 Laki-laki 23 STAFF ADMIN .5 4 18 Laki-laki 45 SOPIR 5.0 4 19 Laki-laki 24 AKUNTING 2.0 0 20 Laki-laki 27 REPAIR 3.0 2 21 Perempuan 26 LEGAL .4 2 22 Laki-laki 32 SOPIR 5.0 2 23 Laki-laki 52 SOPIR 10.0 3 24 Laki-laki 37 SOPIR 5.0 1 25 Perempuan 37 SOPIR 5.0 3 26 Laki-laki 23 SOPIR 2.0 3 27 Laki-laki 24 SOPIR 2.0 3 28 Laki-laki 38 BURUH 8.0 2 29 Perempuan 29 OB 6.0 1 30 Laki-laki 31 OB 5.0 1 31 Laki-laki 43 BURUH 10.0 2 32 Laki-laki 63 BURUH 10.0 1 33 Laki-laki 48 BURUH 10.0 7 34 Laki-laki 41 BURUH 7.0 3 35 Laki-laki 38 BURUH 7.0 4 36 Laki-laki 25 BURUH 5.0 6 37 Laki-laki 31 BURUH 6.0 5 38 Laki-laki 27 BURUH 6.0 8 39 Laki-laki 23 BURUH 9.0 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
Frequencies Statistic
39 39 39 39 390 0 0 0 0
33.00 5.010 2.4131.00 5.000 2.00
23 5.0 29.451 3.110 1.846
40 9.8 823 .2 063 10.0 8
1287 195.4 94
Valid Missin
N
MeaMediaModStd. RangMinimuMaximuSum
JenisKelami Pekerjaa Usia Lama Pindah
Frequency Table
Jenis Kelamin
31 79.5 79.5 79.58 20.5 20.5 100.0
39 100.0 100.0
Laki-lakiPerempuanTotal
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
Pekerjaan
2 5.1 5.1 5.12 5.1 5.1 10.32 5.1 5.1 15.42 5.1 5.1 20.52 5.1 5.1 25.62 5.1 5.1 30.82 5.1 5.1 35.92 5.1 5.1 41.08 20.5 20.5 61.5
15 38.5 38.5 100.039 100.0 100.0
MARKETINGOBAKUNTINGSTAFF ADMINLEGALKOLEKTORKEPALA GUDANGREPAIRSOPIRBURUHTotal
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
Usia
5 12.8 12.8 12.84 10.3 10.3 23.12 5.1 5.1 28.21 2.6 2.6 30.82 5.1 5.1 35.91 2.6 2.6 38.52 5.1 5.1 43.62 5.1 5.1 48.72 5.1 5.1 53.81 2.6 2.6 56.41 2.6 2.6 59.01 2.6 2.6 61.51 2.6 2.6 64.12 5.1 5.1 69.22 5.1 5.1 74.42 5.1 5.1 79.51 2.6 2.6 82.11 2.6 2.6 84.61 2.6 2.6 87.21 2.6 2.6 89.71 2.6 2.6 92.31 2.6 2.6 94.91 2.6 2.6 97.41 2.6 2.6 100.0
39 100.0 100.0
232425262728293031323334353637384041434548505263Total
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
Lama Bekerja
1 2.6 2.6 2.61 2.6 2.6 5.11 2.6 2.6 7.71 2.6 2.6 10.31 2.6 2.6 12.87 17.9 17.9 30.82 5.1 5.1 35.9
10 25.6 25.6 61.53 7.7 7.7 69.24 10.3 10.3 79.51 2.6 2.6 82.11 2.6 2.6 84.66 15.4 15.4 100.0
39 100.0 100.0
.2
.3
.4
.51.02.03.05.06.07.08.09.010.0Total
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
Pindah Kerja
5 12.8 12.8 12.87 17.9 17.9 30.8
12 30.8 30.8 61.57 17.9 17.9 79.54 10.3 10.3 89.71 2.6 2.6 92.31 2.6 2.6 94.91 2.6 2.6 97.41 2.6 2.6 100.0
39 100.0 100.0
012345678Total
ValidFrequency Percent Valid Percent
CumulativePercent
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
122
no kompensasi lingkungan gaya ke- loyalitas resp. (X1) kerja (X2) pemimpinan (X3) karyawan (Y)
1 37 53 78 552 40 54 77 533 38 49 75 504 48 62 75 625 53 60 88 526 32 42 84 467 46 60 88 588 40 59 75 559 45 59 69 62
10 50 55 71 6211 32 56 69 5212 46 55 69 4813 45 52 69 4714 40 53 72 5315 39 55 81 4816 49 53 76 4917 41 49 64 5518 46 49 74 4519 40 60 84 4920 43 50 70 5121 44 48 64 4622 41 56 61 5623 43 54 75 4824 41 45 60 4925 56 66 91 6826 29 39 57 4227 42 58 74 5628 34 56 72 5229 35 53 68 4930 29 53 66 5231 46 55 74 6232 41 55 69 6233 47 57 75 6534 41 50 69 5135 42 50 66 5736 35 50 69 4937 44 47 69 4738 29 45 67 4339 49 62 75 61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
DATA INDUK PENELITIAN no kompensasi (item) resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 total
1 3 3 4 3 2 3 3 2 3 3 2 4 2 372 4 4 3 3 2 3 4 2 4 3 2 4 2 403 4 4 3 3 2 3 3 2 3 3 2 4 2 384 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 5 3 485 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 536 2 2 2 2 1 2 2 3 2 3 4 3 4 327 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 2 2 4 468 3 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 5 2 409 4 4 4 3 3 4 4 2 4 2 3 5 3 45
10 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5 3 5011 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 4 2 3212 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 4 3 3 4613 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 2 4 4514 5 4 3 3 2 4 4 2 3 2 5 2 1 4015 4 4 3 3 2 3 4 2 4 2 3 3 2 3916 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4917 4 4 4 4 4 4 3 2 3 3 2 2 2 4118 3 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4619 4 3 4 4 3 3 4 1 3 3 2 3 3 4020 2 3 2 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4321 4 4 3 2 4 3 3 4 4 4 3 2 4 4422 2 3 4 4 2 3 3 2 4 4 2 4 4 4123 3 4 4 4 4 4 3 2 4 3 2 3 3 4324 4 3 3 3 4 4 2 2 3 3 4 4 2 4125 5 1 5 5 5 5 4 5 5 5 4 2 5 5626 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2927 4 4 4 4 2 3 4 2 4 3 2 4 2 4228 3 3 2 2 2 3 3 2 3 2 2 5 2 3429 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 4 2 3530 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 4 2 2931 4 4 4 4 3 4 4 2 4 3 3 5 2 4632 3 4 3 3 3 3 4 2 3 2 3 5 3 4133 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 4734 4 4 3 3 3 3 4 2 3 2 3 4 3 4135 4 4 4 4 2 4 4 2 4 2 2 4 2 4236 3 4 2 2 3 3 2 2 3 2 3 4 2 3537 4 4 3 3 3 4 4 3 4 2 3 4 3 4438 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2939 4 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 5 3 49
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
124
LINGKUNGAN KERJA no lingkungan kerja (item) resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 total
1 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 53 2 4 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 54 3 4 2 4 2 4 2 4 4 4 4 4 4 2 3 2 49 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 3 62 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 6 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 4 4 4 4 4 42 7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60 8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 3 59 9 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 5 4 3 3 3 59
10 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 55 11 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 2 3 3 56 12 4 3 2 4 3 3 4 4 4 5 2 5 5 4 3 55 13 3 4 4 3 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 2 52 14 1 4 2 2 5 3 4 4 5 5 4 4 2 4 4 53 15 4 4 4 2 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 55 16 3 4 4 2 4 2 2 4 4 4 5 4 3 4 4 53 17 2 2 2 2 4 2 5 5 5 5 4 4 3 2 2 49 18 3 4 3 2 4 2 3 4 4 4 3 4 3 3 3 49 19 3 5 4 3 4 3 4 4 4 5 3 4 4 5 5 60 20 2 4 4 2 4 2 2 4 4 4 4 4 3 4 3 50 21 3 4 4 2 4 2 2 4 4 4 3 4 2 3 3 48 22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 56 23 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 3 3 3 54 24 3 3 4 3 4 2 2 4 4 4 3 3 2 2 2 45 25 1 5 5 5 5 1 4 5 5 5 5 5 5 5 5 66 26 3 2 2 2 2 2 2 4 4 4 2 4 2 2 2 39 27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 58 28 4 2 4 2 4 4 4 4 5 5 5 4 3 3 3 56 29 4 2 4 4 4 2 4 4 4 5 4 4 2 3 3 53 30 4 2 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 3 3 3 53 31 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 55 32 4 3 4 4 4 2 3 3 5 5 5 4 3 3 3 55 33 4 2 4 3 4 2 4 4 5 5 5 5 3 4 3 57 34 4 2 4 2 4 2 3 4 4 4 4 4 3 3 3 50 35 4 2 4 2 2 2 4 4 4 4 3 4 4 4 3 50 36 3 2 4 3 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 2 50 37 3 2 4 2 3 2 4 4 4 4 4 4 2 3 2 47 38 3 2 2 3 3 2 3 4 4 4 3 4 2 3 3 45 39 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 5 5 4 4 3 62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
125
GAYA KEPEMIMPINAN no gaya kepemimpinan (item) resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 total
1 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 2 3 3 2 4 79 2 4 3 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 2 3 2 3 4 79 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 3 3 2 4 2 3 3 78 4 4 3 2 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 2 4 2 3 4 79 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 93 6 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 90 7 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 95 8 4 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 2 3 4 83 9 4 2 2 2 4 4 3 4 4 4 2 4 3 3 4 3 3 2 3 2 3 4 78
10 4 2 2 2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 2 3 3 2 4 81 11 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 80 12 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 2 3 3 2 3 81 13 4 3 4 2 4 2 4 2 4 2 3 4 2 2 4 4 4 2 3 4 2 4 82 14 4 2 4 2 4 4 1 3 1 4 2 5 5 5 2 5 4 1 3 3 4 4 86 15 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 96 16 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 92 17 2 2 2 2 4 4 2 4 2 4 2 4 2 2 3 5 3 4 4 3 1 3 81 18 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 3 4 92 19 4 4 5 4 3 3 4 4 4 3 4 5 4 3 4 3 4 3 4 4 3 5 103 20 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 4 90 21 4 2 2 2 4 4 4 3 3 3 2 4 3 2 2 2 3 2 2 4 3 4 85 22 2 4 2 2 2 2 2 2 4 4 3 4 4 3 3 3 4 2 2 2 2 3 83 23 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 98 24 4 2 3 3 3 2 3 2 3 3 4 4 3 2 3 3 2 2 3 2 2 2 84 25 3 3 3 3 4 4 3 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 116 26 3 2 4 4 2 2 3 2 3 3 4 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 83 27 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 3 2 3 2 4 2 2 3 101 28 4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 2 3 3 3 2 2 3 100 29 4 3 3 2 4 2 4 4 4 4 4 4 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 97 30 3 2 2 2 4 3 2 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 96 31 4 3 2 3 4 4 3 4 2 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 2 4 105 32 2 2 2 3 4 4 2 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 2 2 4 101 33 4 3 2 2 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 108 34 4 3 2 3 4 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 3 2 4 2 2 3 103 35 4 3 2 2 4 3 2 4 4 4 3 2 2 3 4 3 4 2 3 2 2 4 101 36 3 3 2 3 4 3 2 4 4 4 2 4 3 3 4 3 3 2 4 2 3 4 105 37 4 2 2 3 4 2 3 4 4 4 4 4 4 3 3 2 4 2 3 2 3 3 106 38 4 2 2 4 4 2 4 4 4 3 4 4 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 105 39 4 3 2 2 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 114
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
126
LOYALITAS KARYAWAN no loyalitas (item) resp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 total
1 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 552 4 4 3 4 3 4 2 4 4 4 4 4 2 4 3 533 4 4 3 4 2 3 2 4 4 4 4 3 2 4 3 504 4 5 4 5 4 4 3 5 5 4 4 4 3 4 4 625 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 2 4 4 2 4 526 2 4 2 4 4 2 2 4 4 2 4 4 4 2 2 467 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 588 4 4 3 4 3 3 2 5 5 4 4 4 3 4 3 559 4 5 4 5 3 4 3 5 5 4 5 4 3 4 4 62
10 4 4 4 4 4 4 3 5 5 4 5 4 3 5 4 6211 4 4 3 4 4 3 2 4 4 4 4 4 2 4 2 5212 4 4 3 5 2 3 1 4 4 3 3 3 3 3 3 4813 4 4 3 4 4 3 2 4 4 3 3 3 2 2 2 4714 2 5 2 5 1 4 1 5 5 5 5 5 1 2 5 5315 4 4 3 4 3 3 4 4 3 3 2 3 2 3 3 4816 4 4 1 4 5 3 3 4 4 3 3 3 4 1 3 4917 2 5 2 5 2 4 1 4 5 5 5 5 2 4 4 5518 4 4 3 4 3 3 2 4 4 3 3 3 1 1 3 4519 3 4 3 5 3 3 2 4 5 3 2 3 3 3 3 4920 4 4 3 4 4 3 2 4 4 3 3 3 4 3 3 5121 4 4 2 4 2 4 2 4 4 2 2 3 4 2 3 4622 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 5623 3 4 2 4 2 3 2 3 4 4 4 4 2 4 3 4824 4 4 2 4 2 3 2 4 4 4 4 3 2 4 3 4925 5 5 5 5 1 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 6826 3 3 2 3 2 3 2 4 4 3 3 3 2 3 2 4227 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 5628 4 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 4 2 4 3 5229 4 4 3 3 3 2 2 4 4 4 4 4 2 4 2 4930 4 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 4 2 4 3 5231 4 5 4 5 4 4 3 5 5 4 4 4 3 4 4 6232 4 5 4 5 3 4 2 5 5 4 5 4 3 5 4 6233 5 5 4 4 5 4 3 5 5 4 5 4 3 5 4 6534 4 4 3 3 3 3 2 4 4 4 4 3 3 4 3 5135 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 5736 3 4 2 4 3 3 2 4 4 4 4 3 2 4 3 4937 2 4 2 4 2 3 2 4 4 3 4 3 3 4 3 4738 2 4 2 4 2 2 2 4 4 3 3 2 3 3 3 4339 4 4 4 4 4 4 3 4 5 4 5 4 3 5 4 61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
UJI ASUMSI KLASIK Multikolieritas
Variables Entered/Removedb
GayaKepemimpinan,Kompensasi,Lingkungan Kerja
a
. Enter
Model1
VariablesEntered
VariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Model Summary
.748a .559 .521 4.40455Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), Gaya Kepemimpinan,Kompensasi, Lingkungan Kerja
a.
ANOVAb
860.997 3 286.999 14.794 .000a
679.003 35 19.4001540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), Gaya Kepemimpinan, Kompensasi, Lingkungan Kerjaa.
Dependent Variable: Loyalitas Karyawanb.
Coefficientsa
14.302 7.710 1.855 .072.222 .138 .224 1.613 .116 .655 1.526.783 .171 .698 4.580 .000 .543 1.843
-.170 .116 -.203 -1.473 .150 .665 1.503
(Constant)KompensasiLingkungan KerjaGaya Kepemimp
Mode1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig. Tolerance VIFCollinearity Statistics
Dependent Variable: Loyalitas Karyawana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
128
Coefficient Correlationsa
1.000 -.145 -.435-.145 1.000 -.449-.435 -.449 1.000
1.336E-02 -2.302E-03 -8.606E-03-2.30E-03 1.895E-02 -1.057E-02-8.61E-03 -1.057E-02 2.922E-02
Gaya KepemimpinanKompensasiLingkungan KerjaGaya KepemimpinanKompensasiLingkungan Kerja
Correlations
Covariances
Model1
GayaKepemim
pinan KompensasiLingkungan
Kerja
Dependent Variable: Loyalitas Karyawana.
Collinearity Diagnosticsa
3.978 1.000 .00 .00 .00 .001.272E-02 17.681 .14 .81 .00 .055.289E-03 27.425 .84 .06 .08 .494.326E-03 30.322 .02 .13 .92 .46
Dimension1234
Model1
EigenvalueCondition
Index (Constant) KompensasiLingkungan
Kerja
GayaKepemim
pinan
Variance Proportions
Dependent Variable: Loyalitas Karyawana.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
129
Heterokedastisitas
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
Regression Standardized Predicted Value
3210-1-2-3
Reg
ress
ion
Stu
dent
ized
Res
idua
l
3
2
1
0
-1
-2
Coefficients a
-2.084 2.062 -1.011 .319
-3.41E-02 .054 -.172 -.628 .534 .351 2.851
5.063E-02 .030 .341 1.699 .098 .652 1.533
1.523E-02 .042 .086 .366 .717 .474 2.111
(Constant)LINGKUNGANKERJAGAYAKEPEMIMPINANLOYALITASKARYAWAN
Model1
BStd.Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.Tolerance VIF
CollinearityStatistics
Dependent Variable: LOGa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
130
UJI HIPOTESIS 1 Regression
Descriptive Statistics
53.0000 6.36603 3941.4872 6.41081 39
LOYALITAS KARYAWANKOMPENSASI
Mean Std. Deviation N
Correlations
1.000 .539.539 1.000
. .000.000 .
39 3939 39
LOYALITAS KARYAWANKOMPENSASILOYALITAS KARYAWANKOMPENSASILOYALITAS KARYAWANKOMPENSASI
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
LOYALITASKARYAWAN KOMPENSASI
Variables Entered/Removedb
KOMPENSASI
a . Enter
Model1
VariablesEntered
VariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Model Summaryb
.539a .291 .271 5.43385Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), KOMPENSASIa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
ANOVAb
447.510 1 447.510 15.156 .000a
1092.490 37 29.5271540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), KOMPENSASIa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
131
Coefficientsa
30.792 5.770 5.336 .000.535 .138 .539 3.893 .000
(Constant)KOMPENSASI
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Casewise Diagnosticsa
.810 55.00 50.5980 4.4020
.147 53.00 52.2039 .7961-.209 50.00 51.1333 -1.13331.015 62.00 56.4863 5.5137
-1.318 52.00 59.1628 -7.1628-.354 46.00 47.9215 -1.9215.476 58.00 55.4157 2.5843.515 55.00 52.2039 2.7961
1.310 62.00 54.8804 7.1196.818 62.00 57.5569 4.4431.751 52.00 47.9215 4.0785
-1.365 48.00 55.4157 -7.4157-1.450 47.00 54.8804 -7.8804
.147 53.00 52.2039 .7961-.675 48.00 51.6686 -3.6686
-1.476 49.00 57.0216 -8.0216.416 55.00 52.7392 2.2608
-1.917 45.00 55.4157 -10.4157-.590 49.00 52.2039 -3.2039-.517 51.00 53.8098 -2.8098
-1.536 46.00 54.3451 -8.3451.600 56.00 52.7392 3.2608
-1.069 48.00 53.8098 -5.8098-.688 49.00 52.7392 -3.73921.331 68.00 60.7687 7.2313-.794 42.00 46.3156 -4.3156.502 56.00 53.2745 2.7255.554 52.00 48.9921 3.0079
-.097 49.00 49.5274 -.52741.046 52.00 46.3156 5.68441.212 62.00 55.4157 6.58431.704 62.00 52.7392 9.26081.665 65.00 55.9510 9.0490-.320 51.00 52.7392 -1.7392.686 57.00 53.2745 3.7255
-.097 49.00 49.5274 -.5274-1.352 47.00 54.3451 -7.3451
-.610 43.00 46.3156 -3.3156.732 61.00 57.0216 3.9784
Case Number123456789101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839
Std. ResidualLOYALITASKARYAWAN
PredictedValue Residual
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
133
Residuals Statisticsa
46.3156 60.7687 53.0000 3.43170 39-1.948 2.264 .000 1.000 39
.87269 2.17696 1.17700 .36366 39
45.5000 60.0527 52.9810 3.40440 39-10.4157 9.2608 .0000 5.36188 39
-1.917 1.704 .000 .987 39-1.955 1.727 .002 1.015 39
-10.8348 9.5060 .0190 5.67598 39-2.036 1.776 -.001 1.029 39
.006 5.125 .974 1.322 39
.000 .202 .030 .040 39
.000 .135 .026 .035 39
Predicted ValueStd. Predicted ValueStandard Error ofPredicted ValueAdjusted Predicted ValueResidualStd. ResidualStud. ResidualDeleted ResidualStud. Deleted ResidualMahal. DistanceCook's DistanceCentered Leverage Value
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
Charts Normal P-P Plot of Regression Stand
Dependent Variable: LOYALITAS KA
Observed Cum Prob
1.00.75.50.250.00
Exp
ecte
d C
um P
rob
1.00
.75
.50
.25
0.00
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
Regression Standardized Predicted Value
3210-1-2
Reg
ress
ion
Stu
dent
ized
Del
eted
(Pre
ss) R
esid
ual
2
1
0
-1
-2
-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
134
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
LOYALITAS KARYAWAN
70605040
Reg
ress
ion
Sta
ndar
dize
d P
redi
cted
Val
ue3
2
1
0
-1
-2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
135
UJI HIPOTESIS 2 Regression
Descriptive Statistics
53.0000 6.36603 3953.4359 5.67448 39
LOYALITAS KARYAWANLINGKUNGAN KERJA
Mean Std. Deviation N
Correlations
1.000 .712.712 1.000
. .000.000 .
39 3939 39
LOYALITAS KARYAWANLINGKUNGAN KERJALOYALITAS KARYAWANLINGKUNGAN KERJALOYALITAS KARYAWANLINGKUNGAN KERJA
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
LOYALITASKARYAWAN
LINGKUNGAN KERJA
Variables Entered/Removedb
LINGKUNGANKERJA
a . Enter
Model1
VariablesEntered
VariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Model Summaryb
.712a .507 .493 4.53185Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), LINGKUNGAN KERJAa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
136
ANOVAb
780.105 1 780.105 37.984 .000a
759.895 37 20.5381540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), LINGKUNGAN KERJAa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Coefficientsa
10.333 6.961 1.484 .146.798 .130 .712 6.163 .000
(Constant)LINGKUNGAN KERJ
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
137
Casewise Diagnosticsa
.518 55.00 52.6519 2.3481-.099 53.00 53.4504 -.4504.120 50.00 49.4581 .5419.477 62.00 59.8382 2.1618
-1.377 52.00 58.2412 -6.2412.470 46.00 43.8688 2.1312
-.053 58.00 58.2412 -.2412-.539 55.00 57.4428 -2.44281.006 62.00 57.4428 4.55721.710 62.00 54.2489 7.7511-.672 52.00 55.0474 -3.0474
-1.379 48.00 54.2489 -6.2489-1.071 47.00 51.8535 -4.8535
.077 53.00 52.6519 .3481-1.379 48.00 54.2489 -6.2489
-.806 49.00 52.6519 -3.65191.223 55.00 49.4581 5.5419-.984 45.00 49.4581 -4.4581
-2.039 49.00 58.2412 -9.2412.164 51.00 50.2565 .7435
-.587 46.00 48.6596 -2.6596.210 56.00 55.0474 .9526
-1.203 48.00 53.4504 -5.4504.604 49.00 46.2642 2.7358
1.096 68.00 63.0321 4.9679.116 42.00 41.4734 .5266
-.142 56.00 56.6443 -.6443-.672 52.00 55.0474 -3.0474-.806 49.00 52.6519 -3.6519-.144 52.00 52.6519 -.65191.710 62.00 54.2489 7.75111.710 62.00 54.2489 7.75112.020 65.00 55.8458 9.1542
.164 51.00 50.2565 .74351.488 57.00 50.2565 6.7435-.277 49.00 50.2565 -1.2565-.190 47.00 47.8611 -.8611-.720 43.00 46.2642 -3.2642.256 61.00 59.8382 1.1618
Case Number123456789101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839
Std. ResidualLOYALITASKARYAWAN
PredictedValue Residual
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
138
Residuals Statisticsa
41.4734 63.0321 53.0000 4.53090 39-2.544 2.214 .000 1.000 39
.72787 2.00611 .97992 .30890 39
41.3450 62.1232 52.9776 4.51868 39-9.2412 9.1542 .0000 4.47183 39
-2.039 2.020 .000 .987 39-2.104 2.057 .002 1.009 39
-9.8401 9.4963 .0224 4.67885 39-2.212 2.156 .006 1.031 39
.006 6.472 .974 1.429 39
.000 .143 .023 .033 39
.000 .170 .026 .038 39
Predicted ValueStd. Predicted ValueStandard Error ofPredicted ValueAdjusted Predicted ValueResidualStd. ResidualStud. ResidualDeleted ResidualStud. Deleted ResidualMahal. DistanceCook's DistanceCentered Leverage Value
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
Charts Normal P-P Plot of Regression Stand
Dependent Variable: LOYALITAS KA
Observed Cum Prob
1.00.75.50.250.00
Exp
ecte
d C
um P
rob
1.00
.75
.50
.25
0.00
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
Regression Standardized Predicted Value
3210-1-2-3
Reg
ress
ion
Stu
dent
ized
Del
eted
(Pre
ss) R
esid
ual
3
2
1
0
-1
-2
-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
139
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
LOYALITAS KARYAWAN
70605040
Reg
ress
ion
Sta
ndar
dize
d P
redi
cted
Val
ue3
2
1
0
-1
-2
-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
140
UJI HIPOTESIS 3 Regression
Descriptive Statistics
53.0000 6.36603 3972.5385 7.57713 39
LOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINAN
Mean Std. Deviation N
Correlations
1.000 .287.287 1.000
. .038.038 .
39 3939 39
LOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINANLOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINANLOYALITAS KARYAWANGAYA KEPEMIMPINAN
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
LOYALITASKARYAWAN
GAYAKEPEMIM
PINAN
Variables Entered/Removedb
GAYAKEPEMIMPINAN
a . Enter
Model1
VariablesEntered
VariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Model Summaryb
.287a .082 .058 6.18014Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINANa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
141
ANOVAb
126.817 1 126.817 3.320 .077a
1413.183 37 38.1941540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINANa.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Coefficientsa
35.511 9.649 3.680 .001.241 .132 .287 1.822 .077
(Constant)GAYA KEPEMIMPINA
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
142
Casewise Diagnosticsa
.111 55.00 54.3168 .6832-.174 53.00 54.0757 -1.0757-.581 50.00 53.5935 -3.59351.360 62.00 53.5935 8.4065-.765 52.00 56.7277 -4.7277
-1.580 46.00 55.7633 -9.7633.206 58.00 56.7277 1.2723.228 55.00 53.5935 1.4065
1.594 62.00 52.1469 9.85311.516 62.00 52.6291 9.3709-.024 52.00 52.1469 -.1469-.671 48.00 52.1469 -4.1469-.833 47.00 52.1469 -5.1469.021 53.00 52.8702 .1298
-1.139 48.00 55.0401 -7.0401-.782 49.00 53.8346 -4.8346.657 55.00 50.9414 4.0586
-1.351 45.00 53.3524 -8.3524-1.094 49.00 55.7633 -6.7633
-.225 51.00 52.3880 -1.3880-.800 46.00 50.9414 -4.9414.936 56.00 50.2181 5.7819
-.905 48.00 53.5935 -5.5935-.158 49.00 49.9770 -.97701.707 68.00 57.4510 10.5490
-1.174 42.00 49.2537 -7.2537.428 56.00 53.3524 2.6476
-.141 52.00 52.8702 -.8702-.470 49.00 51.9058 -2.9058.093 52.00 51.4236 .5764
1.399 62.00 53.3524 8.64761.594 62.00 52.1469 9.85311.846 65.00 53.5935 11.4065-.186 51.00 52.1469 -1.1469.902 57.00 51.4236 5.5764
-.509 49.00 52.1469 -3.1469-.833 47.00 52.1469 -5.1469
-1.402 43.00 51.6647 -8.66471.198 61.00 53.5935 7.4065
Case Number123456789101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839
Std. ResidualLOYALITASKARYAWAN
PredictedValue Residual
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
143
Residuals Statisticsa
49.2537 57.4510 53.0000 1.82683 39-2.051 2.436 .000 1.000 39
.99218 2.63555 1.33059 .43949 39
49.6695 57.4670 53.0105 1.80391 39-9.7633 11.4065 .0000 6.09828 39
-1.580 1.846 .000 .987 39-1.652 1.887 -.001 1.017 39
-10.6803 12.8939 -.0105 6.49202 39-1.694 1.958 .005 1.033 39
.005 5.936 .974 1.461 39
.000 .396 .033 .067 39
.000 .156 .026 .038 39
Predicted ValueStd. Predicted ValueStandard Error ofPredicted ValueAdjusted Predicted ValueResidualStd. ResidualStud. ResidualDeleted ResidualStud. Deleted ResidualMahal. DistanceCook's DistanceCentered Leverage Value
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
Charts Normal P-P Plot of Regression Stand
Dependent Variable: LOYALITAS KA
Observed Cum Prob
1.00.75.50.250.00
Exp
ecte
d C
um P
rob
1.00
.75
.50
.25
0.00
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
Regression Standardized Predicted Value
3210-1-2-3
Reg
ress
ion
Stu
dent
ized
Del
eted
(Pre
ss) R
esid
ual
3
2
1
0
-1
-2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
144
Scatterplot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
LOYALITAS KARYAWAN
70605040
Reg
ress
ion
Sta
ndar
dize
d P
redi
cted
Val
ue3
2
1
0
-1
-2
-3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
145
UJI HIPOTESIS 4 Regression
Descriptive Statistics
53.0000 6.36603 3941.4872 6.41081 3953.4359 5.67448 3972.5385 7.57713 39
LOYALITAS KARYAWANKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINAN
Mean Std. Deviation N
Correlations
1.000 .539 .712 .287.539 1.000 .575 .423.712 .575 1.000 .566.287 .423 .566 1.000
. .000 .000 .038.000 . .000 .004.000 .000 . .000.038 .004 .000 .
39 39 39 3939 39 39 3939 39 39 3939 39 39 39
LOYALITAS KARYAWKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINALOYALITAS KARYAWKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINALOYALITAS KARYAWKOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINA
Pearson Correlatio
Sig. (1-tailed)
N
LOYALITASKARYAWANKOMPENSASI
LINGKUNGAN KERJA
GAYAKEPEMIM
PINAN
Variables Entered/Removedb
GAYAKEPEMIMPINAN,KOMPENSASI,LINGKUNGANKERJA
a
. Enter
Model1
VariablesEntered
VariablesRemoved Method
All requested variables entered.a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
146
Model Summaryb
.748a .559 .521 4.40455Model1
R R SquareAdjustedR Square
Std. Error ofthe Estimate
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINAN,KOMPENSASI, LINGKUNGAN KERJA
a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
ANOVAb
860.997 3 286.999 14.794 .000a
679.003 35 19.4001540.000 38
RegressionResidualTotal
Model1
Sum ofSquares df Mean Square F Sig.
Predictors: (Constant), GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI, LINGKUNGANKERJA
a.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANb.
Coefficientsa
14.302 7.710 1.855 .072.222 .138 .224 1.613 .116.783 .171 .698 4.580 .000
-.170 .116 -.203 -1.473 .150
(Constant)KOMPENSASILINGKUNGAN KERJAGAYA KEPEMIMPINA
Model1
B Std. Error
UnstandardizedCoefficients
Beta
StandardizedCoefficients
t Sig.
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
147
Residuals Statisticsa
39.9884 62.9158 53.0000 4.76002 39-2.734 2.083 .000 1.000 39
.72619 2.87126 1.34411 .43353 39
35.5459 61.3460 52.9208 5.07248 39-7.8289 8.4047 .0000 4.22712 39
-1.777 1.908 .000 .960 39-1.832 1.954 .007 1.019 39
-8.3185 10.4541 .0792 4.80919 39-1.899 2.040 .010 1.039 39
.059 15.174 2.923 2.795 39
.000 .598 .038 .098 39
.002 .399 .077 .074 39
Predicted ValueStd. Predicted ValueStandard Error ofPredicted ValueAdjusted Predicted ValueResidualStd. ResidualStud. ResidualDeleted ResidualStud. Deleted ResidualMahal. DistanceCook's DistanceCentered Leverage Value
Minimum Maximum Mean Std. Deviation N
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWANa.
Charts
Partial Regression Plot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
KOMPENSASI
100-10-20
LOY
ALI
TAS
KA
RY
AW
AN
10
0
-10
Partial Regression Plot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
LINGKUNGAN KERJA
100-10-20
LOY
ALI
TAS
KA
RY
AW
AN
10
0
-10
-20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
148
Partial Regression Plot
Dependent Variable: LOYALITAS KARYAWAN
GAYA KEPEMIMPINAN
3020100-10-20
LOY
ALI
TAS
KA
RY
AW
AN
10
0
-10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
149
no kompensasi lingkungan gaya ke- loyalitas X1.Y X2.Y X3.Y resp. (X1) kerja (X2) pemimpinan (X3) karyawan (Y)
1 37 53 78 55 2035 2915 4290 2 40 54 77 53 2120 2862 4081 3 38 49 75 50 1900 2450 3750 4 48 62 75 62 2976 3844 4650 5 53 60 88 52 2756 3120 4576 6 32 42 84 46 1472 1932 3864 7 46 60 88 58 2668 3480 5104 8 40 59 75 55 2200 3245 4125 9 45 59 69 62 2790 3658 4278
10 50 55 71 62 3100 3410 4402 11 32 56 69 52 1664 2912 3588 12 46 55 69 48 2208 2640 3312 13 45 52 69 47 2115 2444 3243 14 40 53 72 53 2120 2809 3816 15 39 55 81 48 1872 2640 3888 16 49 53 76 49 2401 2597 3724 17 41 49 64 55 2255 2695 3520 18 46 49 74 45 2070 2205 3330 19 40 60 84 49 1960 2940 4116 20 43 50 70 51 2193 2550 3570 21 44 48 64 46 2024 2208 2944 22 41 56 61 56 2296 3136 3416 23 43 54 75 48 2064 2592 3600 24 41 45 60 49 2009 2205 2940 25 56 66 91 68 3808 4488 6188 26 29 39 57 42 1218 1638 2394 27 42 58 74 56 2352 3248 4144 28 34 56 72 52 1768 2912 3744 29 35 53 68 49 1715 2597 3332 30 29 53 66 52 1508 2756 3432 31 46 55 74 62 2852 3410 4588 32 41 55 69 62 2542 3410 4278 33 47 57 75 65 3055 3705 4875 34 41 50 69 51 2091 2550 3519 35 42 50 66 57 2394 2850 3762 36 35 50 69 49 1715 2450 3381 37 44 47 69 47 2068 2209 3243 38 29 45 67 43 1247 1935 2881 39 49 62 75 61 2989 3782 4575
Jml 1618 2084 2829 2067 86590 111429 150463
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
150
PERHITUNGAN
SUMBANGAN RELATIF DAN SUMBANGAN EFEKTIF
A. Sumbangan Relatif
Dari perhitungan persamaan garis regresi diketahui sebagai berikut :
a1 = 0,222
a 2 = 0,783
a 3 = 0,170
1X∑ = 1618
2X∑ = 2084
3X∑ = 2829
Y∑ = 2067
=∑ YX 1 86590
YX 2∑ = 111429
YX 3∑ = 150463
R 2 = 0,559
NYXYXyx ))(( 1
11∑∑
−∑=∑
= 86590 - 39
)2067)(1618(
= 86590 – 85754
= 836
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
151
NYXYXyx ))(( 2
22∑∑
−∑=∑
= 111429 – 39
)2067)(2084(
= 111429 – 110452
= 977
NYX
YXyx))(( 3
33∑∑
−∑=∑
= 150463 - 36
)203)(582(
= 150463 – 149937
= 526
Dari hasil analisis regresi dapat dihitung JK regresi sebagai berikut:
JK regresi = (a1 yx1∑ ) + (a 2 yx2∑ ) + (a 3 yx3∑ )
= (0,222 x 836) + (0,783 x 977) + (0,170 x 526)
= 185,592 + 764,991 + 89,42
= 1040,003
Sumbangan relatif dalam % tiap-tiap variabel sebagai berikut:
1. Sumbangan relatif variabel kompensasi.
regJKyxa
XSR 111(%)
∑= x 100% =
003,1040592,185 x 100% = 17,84%
2. Sumbangan relatif variabel lingkungan kerja.
regJKyxa
XSR 222(%)
∑= x 100% =
003,1040991,764 x 100 = 73,56%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
152
3. Sumbangan relatif variabel gaya kepemimpinan.
regJKyxa
XSR 333(%)
∑= =
003,104042,89 x 100% = 8,6%
B. Sumbangan Efektif
Sumbangan efektif dalam % dari masing-masing variabel bebas yaitu:
1. Sumbangan efektif variabel kompensasi.
SE(%)X1 = SR% x R 2
= 17,84% x 0,559
= 9,97%
2. Sumbangan efektif variabel lingkungan kerja.
SE(%)X 2 = SR% x R 2
= 73,56% x 0,559
= 41,12%
3. Sumbangan efektif variabel gaya kepemimpinan.
SE(%)X 3 = SR% x R 2
= 8,6% x 0,559
= 4,81%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
153
PERHITUNGAN
TABEL KATEGORI KECENDERUNGAN
Penentuan kategori kecenderungan untuk variabel kompensasi, lingkungan kerja, dan
loyalitas karyawan dilakukan dengan menggunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II. Berikut
ini adalah perhitungannya :
1. Variabel Kompensasi (X1)
Skor tertinggi = 5 x 13 = 65
Skor terendah = 1 x 13 = 13
Pehitungan data tiap variabel menggunakan rumus :
Rumus: skor terendah + % (skor tertinggi - skor terendah)
Perhitungan Skor Kategori
13 + 81% (65–13)=55,12≈55 55 – 65 Sangat efektif
13 + 66% (65–13)=47,32≈47 47 – 54 Efektif
13 + 56% (65–13)=42,12≈42 42 – 46 Cukup efektif
13 + 46% (65–13) =36,92≈37 37 – 41 Kurang efektif
Di bawah 46% 13 – 36 Sangat kurang efektif
2. Variabel Lingkungan kerja (X2)
Skor tertinggi = 5 x 15 = 75
Skor terendah = 1 x 15 = 15
Pehitungan data tiap variabel menggunakan rumus :
Rumus: skor terendah + % (skor tertinggi - skor terendah)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
154
Perhitungan Skor Kategori
15 + 81% (75 - 15 ) = 63,6≈64 64 – 75 Sangat mendukung
15 + 66% (75 – 15) = 54,6≈55 55 – 63 Mendukung
15 + 56% (75 – 15) = 48,6≈49 49 – 54 Cukup mendukung
15 + 46% (75 – 15) = 42,6≈43 43 – 48 Kurang mendukung
Di bawah 46% 15 – 42 Sangat kurang mendukung
3. Loyalitas Karyawan (Y)
Skor tertinggi = 5 x 15 = 75
Skor terendah = 1 x 15 = 15
Pehitungan data tiap variabel menggunakan rumus :
Rumus: skor terendah + % (skor tertinggi - skor terendah)
Perhitungan Skor Kategori
15 + 81% (75 - 15 ) = 63,6≈64 64 – 75 Sangat tinggi
15 + 66% (75 – 15) = 54,6≈55 55 – 63 Tinggi
15 + 56% (75 – 15) = 48,6≈49 49 – 54 Sedang
15 + 46% (75 – 15) = 42,6≈43 43 – 48 Rendah
Di bawah 46% 15 – 42 Sangat rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
155
Penentuan kategori kecenderungan gaya kepemimpinan dilakukan dengan perhitungan
sebagai berikut :
1. Gaya Inisiasi
Skor tertinggi = 5 x 12 = 60
Skor terendah = 1 x 12 = 12
Pehitungan data tiap variabel menggunakan rumus :
Rumus: skor terendah + % (skor tertinggi - skor terendah)
Perhitungan Skor Kategori
12 + 75 % (60 – 12) = 48 48 – 60 Gaya inisiasi tinggi
12 + 50 % (60 – 12) = 36 36 – 47 Gaya inisiasi sedang
Di bawah 50 % 12 – 35 Gaya inisiasi rendah
2. Gaya Pertimbangan
Skor tertinggi = 5 x 10 = 50
Skor terendah = 1 x 10 = 10
Pehitungan data tiap variabel menggunakan rumus :
Rumus: skor terendah + % (skor tertinggi - skor terendah)
Perhitungan Skor Kategori
10 + 75 % (50 – 10) = 40 40 – 50 Gaya pertimbangan tinggi
10 + 50 % (50 – 10) = 30 30 – 39 Gaya pertimbangan sedang
Di bawah 50 % 10 – 29 Gaya pertimbangan rendah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
156
TABEL DISTRIBUSI t dan NILAI r PRODUCT MOMENT df t0,975 r 5%
1 12.706 0.997 2 4.303 0.95 3 3.182 0.878 4 2.776 0.811 5 2.571 0.754 6 2.447 0.707 7 2.365 0.666 8 2.306 0.632 9 2.262 0.602
10 2.228 0.576 11 2.201 0.553 12 2.179 0.532 13 2.16 0.514 14 2.145 0.497 15 2.131 0.482 16 2.12 0.468 17 2.11 0.456 18 2.101 0.444 19 2.093 0.433 20 2.086 0.423 21 2.08 0.413 22 2.074 0.404 23 2.069 0.396 24 2.064 0.388 25 2.06 0.381 26 2.056 0.374 27 2.052 0.367 28 2.048 0.361 29 2.045 0.355 30 2.042 0.349 31 2.04 0.344 32 2.037 0.339 33 2.035 0.334 34 2.032 0.329 35 2.03 0.325
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
157
TABEL F untuk tingkat signifikansi 5% dk derajat kebebasan untuk pembilang penyebut 1 2 3 15 16 17 18 19 20
10 4.96 4.1 3.71 2.85 2.83 2.81 2.8 2.79 2.7711 4.84 3.98 3.59 2.72 2.7 2.69 2.67 2.66 2.6512 4.75 3.89 3.49 2.62 2.6 2.58 2.57 2.56 2.5413 4.67 3.81 3.41 2.53 2.51 2.5 2.48 2.47 2.4614 4.6 3.74 3.34 2.46 2.44 2.43 2.41 2.4 2.3915 4.54 3.68 3.29 2.4 2.38 2.37 2.35 2.34 2.3316 4.49 3.63 3.24 2.35 2.33 2.32 2.3 2.29 2.2817 4.45 3.59 3.2 2.31 2.29 2.27 2.26 2.24 2.2318 4.41 3.55 3.16 2.27 2.25 2.23 2.22 2.2 2.1919 4.38 3.52 3.13 2.23 2.21 2.2 2.18 2.17 2.1620 4.35 3.49 3.1 2.2 2.18 2.17 2.15 2.14 2.1221 4.32 3.47 3.07 2.18 2.16 2.14 2.12 2.11 2.122 4.3 3.44 3.05 2.15 2.13 2.11 2.1 2.08 2.0723 4.28 3.42 3.03 2.13 2.11 2.09 2.08 2.06 2.0524 4.26 3.4 3.01 2.11 2.09 2.07 2.05 2.04 2.0325 4.24 3.39 2.99 2.09 2.07 2.05 2.04 2.02 2.0126 4.23 3.37 2.98 2.07 2.05 2.03 2.02 2 1.9927 4.21 3.35 2.96 2.06 2.04 2.02 2 1.99 1.9728 4.2 3.34 2.95 2.04 2.02 2 1.99 1.97 1.9629 4.18 3.33 2.93 2.03 2.01 1.99 1.97 1.96 1.9430 4.17 3.32 2.92 2.01 1.99 1.98 1.96 1.95 1.9331 4.16 3.3 2.91 2 1.98 1.96 1.95 1.93 1.9232 4.15 3.29 2.9 1.99 1.97 1.95 1.94 1.92 1.9133 4.14 3.28 2.89 1.98 1.96 1.94 1.93 1.91 1.934 4.13 3.28 2.88 1.97 1.95 1.93 1.92 1.9 1.8935 4.12 3.27 2.87 1.96 1.94 1.92 1.91 1.89 1.8836 4.11 3.26 2.87 1.95 1.93 1.92 1.9 1.88 1.8737 4.11 3.25 2.86 1.95 1.93 1.91 1.89 1.88 1.8638 4.1 3.24 2.85 1.94 1.92 1.9 1.88 1.87 1.8539 4.09 3.24 2.85 1.93 1.91 1.89 1.88 1.86 1.8540 4.08 3.23 2.84 1.92 1.9 1.89 1.87 1.85 1.84
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI