Upload
lyminh
View
350
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
P U T U S A N Nomor : 5/PDT/2016/PT-MDN
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-
perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan
sebagai berikut dalam perkara antara :
Dra. ROTUA E. MANURUNG, Pekerjaan Direktur PT. Dungo Reksa,
bertindak untuk dan atas nama perusahaan PT. Dungo
Reksa maupun untuk perorang / diri sendiri, beralamat
di Jalan Sei Terjun No. 9 Medan, dalam hal ini diwakili
oleh Kuasanya H. MANGASI SIMBOLON, SH, TM.
IVAN DOLI SITUMORANG, SH, MAHIDIN SEMBIRING,
SH, Kesemuanya Advokat dan Konsultan Hukum
berkantor pada H. MANGASI SIMBOLON, SH &
ASSOCIATES, beralamat Kantor di Jl. Bambu II No. 69
B Medan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal
28 Nopember 2014, selanjutnya disebut sebagai
Pembanding semula Tergugat;
Lawan :
PT. ERA BANGUN JAYA, beralamat d Jalan T. Amir Hamzah No. 50 A-D
Medan, dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya ALPONI
SIJABAT, SH, dan TUMONGGO LUBIS, SH, Keduanya
Advokat, Pengacara dan Penasehat Hukum berkantor di
Lembaga Mitra Keadilan, beralamat di Jalan Bunga
Mawar No. 105-C Pasar V Padang Bulan Medan,
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 09 Juni
2014, selanjutnya disebut sebagai Terbanding semula
Penggugat;
Pengadilan Tinggi tersebut;
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan
dengan perkara tersebut;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 2 -
TENTANG DUDUK PERKARA;
Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatannya tertanggal 30
Juni 2014, yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan dalam
Register No. 327/Pdt.G/2014/PN.Mdn, tanggal 01 Juli 2014 telah
mengemukakan hal-hal sebagai berikut :
1. Bahwa Dra. Rotua E.Manurung (Tergugat) menerima pinjaman uang dari
PT Era Bangun Jaya (Penggugat) sebesar Rp. 1.617.117.004,55 (Satu
Milyar Enam Ratus Tujuh Belas Juta Seratus Tujuh Belas Ribu Empat koma
Lima Puluh Lima Rupiah), sebagaimana dalam surat pengakuan hutang
Tergugat pada tanggal 3 Mei 2011, yang menyatakan Tergugat benar
meminjam uang dan pasti mengembalikan seluruh uang tersebut;
2. Bahwa atas hutang tersebut, Tergugat juga menyatakan dalam surat
pengakuan hutang mengetahui dan menyatakan telah bersedia meminjam
uang dari PT Era Bangun Jaya dan bersedia mengembalikan pinjaman uang
kepada PT Era Bangun Jaya paling lambat 3 (tiga) bulan terhitung mulai
tanggal 3 bulan Mei tahun 2011 berakhir tanggal 3 bulan Agustus tahun
2011 dengan pembayaran pelunasan hutang tersebut yang akan ditransfer
ke nomor Rekening PT Era Bangun Jaya Acc. No. 106-0002320961 di Bank
Mandiri KCP Medan Pulo Brayan;
3. Bahwa benar Tergugat sepakat dan bersedia dikenakan bunga 2 % per
bulannya atas pinjaman uang tersebut sebesar ( 2 % X Rp.
1.617.117.004,55) = 32.342.340,09 (Tiga Puluh Dua Juta Ratus Empat
Puluh Dua Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Koma Nol Sembilan Rupiah) yang
akan Tergugat bayarkan setiap tanggal 3 bulan berjalan ke Rek. PT. Era
Bangun Jaya Acc. No. 106-0002320961 di Bank Mandiri KCP Medan Pulo
Brayan;
4. Bahwa Tergugat dalam pengakuannya menyatakan bersedia dan sanggup
serta mempunyai kemampuan untuk mengembalikan pinjaman uang
tersebut dengan waktu yang sudah disepakati, dan apabila tergugat ingkar
janji dari waktu pengembalian uang sesuai butir 2 dari surat pengakuan
hutang tertanggal 3 mei 2011, maka Tergugat bersedia dikenakan denda Rp.
5.000.000,- ( Lima Juta Rupiah ) per hari keterlambatan;
5. Bahwa Tergugat juga menyatakan dengan tegas dalam surat pengakuan
hutangnya, apabila Tergugat melakukan pelanggaran serta lalai dalam
menjalankan kewajibannya dalam mengembalikan pinjaman uang tersebut di
atas kepada PT. Era Bangun Jaya yang beralamat Jl. T.Amir Hamzah No. 50
A-D Medan, maka bersedia mengganti seluruh kerugian yang dialami PT.
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 3 -
Era Bangun Jaya dan atas biaya hukum yang timbul dalam penyelesaian
masalah dan bersedia untuk dituntut sesuai dengan aturan hukum yang
berlaku;
6. Bahwa untuk menunjukkan rasa tanggungjawabnya dan untuk meyakinkan
Penggugat, Tergugat juga membuat surat pernyataan pada tanggal 3 Mei
2011, yang menyatakan akan menyerahkan secepatnya aset Tergugat yaitu:
1. Tanah dan bangunan rumah tinggal SHGB No. 174 tanggal 29 Juli 1999
an. David Lumban Tobing terletak di Jl. Se Terjun No. 2, Kel. Babura ,
Kecamatan Medan Baru.
2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian Jual Beli No. 01093 tanggal
15 Nopember 2005 an. Rotua Evalina Manurung terletak di Apartemen
Mediterania Boulevard Residences Tower North Wing/NW/15AN Kel.
Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat.
3. Tanah Kavling SHM No. 80, SHM No. 83, SHM No. 87 dan SHM No. 92
an. Dra. Rotua Evaliana Manurung Jalan Dusun 1, Desa Sei Tuan,
Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, kepada PT. Era
Bangun Jaya, dan Pihak PT Era Bangun Jaya dapat mempergunakan
asset di atas untuk collateral kredit PT. Era Bangun Jaya di Bank (apabila
diperlukan oleh pihak PT Era Bangun Jaya).
7. Bahwa namun demikian walaupun telah lewat tanggal 3 bulan Agustus
2011, ternyata Tergugat tidak juga melaksanakan kewajibannya sebagai
yang meminjam uang , sebagaimana tertulis dalam isi surat pengakuan
hutang tertanggal 3 Mei 2011 tersebut, yaitu:
1. Tergugat tidak mengembalikan pinjaman uang kepada PT Era Bangun
Jaya paling lambat 3 (tiga) bulan terhitung mulai tanggal 3 bulan Mei
tahun 2011 berakhir tanggal 3 bulan Agustus tahun 2011 dengan
pembayaran pelunasan hutang tersebut yang akan ditransfer ke nomor
Rekening PT Era Bangun Jaya Acc. No. 106-0002320961 di Bank
Mandiri KCP Medan Pulo Brayan;
2. Tergugat juga tidak membayar bunga pinjaman yang telah disepakati
dikenakan bunga 2 % per bulannya atas pinjaman uang tersebut
sebesar ( 2 % X Rp. 1.617.117.004,55) = 32.342.340,09 (Tiga Puluh
Dua Juta Ratus Empat Puluh Dua Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Koma
Nol Sembilan Rupiah) yang akan Tergugat bayarkan setiap tanggal 3
bulan berjalan ke Rek. PT. Era Bangun Jaya Acc. No. 106-0002320961
di Bank Mandiri KCP Medan Pulo Brayan;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 4 -
8. Bahwa walaupun sudah lebih 3 (tiga) tahun setelah surat pernyataan
Tergugat, sebagaimana tertulis dalam surat pernyataannya Tergugat
tertanggal 3 Mei 2011, Tergugat juga tidak melaksanakan kewajibannya
untuk menyerahkan secepatnya asset Tergugat kepada Penggugst, yaitu:
1. Tanah dan bangunan rumah tinggal SHGB No. 174 tanggal 29 Juli 1999
an. David Lumban Tobing terletak di Jl. Sei Terjun No. 2, Kel. Babura ,
Kecamatan Medan Baru.
2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian Jual Beli No. 01093 tanggal
15 Nopember 2005 an. Rotua Evalina Manurung terletak di Apartemen
Mediterania Boulevard Residences Tower North Wing/NW/15AN Kel.
Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat.
3. Tanah Kavling SHM No. 80, SHM No. 83, SHM No. 87 dan SHM No. 92
an. Dra. Rotua Evaliana Manurung Jalan Dusun 1, Desa Sei Tuan,
Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang kepada PT. Era
Bangun Jaya, dan Pihak PT Era Bangun Jaya dapat mempergunakan
asset di atas untuk Collateral kredit PT. Era Bangun Jaya di Bank;
9. Bahwa sehubungan Tergugat tidak melaksanakan kewajibannya
sebagaimana tertulis dalam surat pernyataannya tertanggal 3 Mei 2011
dengan demikian Tergugat telah terbukti beritikad tidak baik karena :
1. Tergugat tidak mengembalikan pinjaman uang kepada PT Era
Bangun Jaya paling lambat 3 (tiga) bulan terhitung mulai tanggal 3
bulan Mei tahun 2011 berakhir tanggal 3 bulan Agustus tahun 2011
dengan pembayaran pelunasan hutang tersebut yang akan ditransfer
ke nomor Rekening PT Era Bangun Jaya Acc. No. 106-0002320961 di
Bank Mandiri KCP Medan Pulo Brayan;
2. Tergugat juga tidak membayar bunga pinjaman yang telah disepakati
dikenakan bunga 2 % per bulannya atas pinjaman uang tersebut
sebesar ( 2 % X Rp. 1.617.117.004,55) = 32.342.340,09 (Tiga Puluh
Dua Juta Ratus Empat Puluh Dua Ribu Tiga Ratus Empat Puluh
Koma Nol Sembilan Rupiah) yang akan Tergugat bayarkan setiap
tanggal 3 bulan berjalan ke Rek. PT. Era Bangun Jaya Acc. No. 106-
0002320961 di Bank Mandiri KCP Medan Pulo Brayan;
3. Tergugat tidak menyerahkan aset Tanah dan bangunan rumah tinggal
SH GB No. 174 tanggal 29 Juli 1999 an. David Lumban Tobing yang
terletak di Jl. Se Terjun No. 2, Kel. Babura , Kecamatan Medan Baru,
kepada PT. Era Bangun Jaya;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 5 -
4. Tergugat tidak menyerahkan aset Apartemen sesuai dengan Surat
Perjanjian Jual Beli No. 01093 tanggal 15 Nopember 2005 an. Rotua
Evalina Manurung terletak di Apartemen Mediterania Boulevard
Residences Tower North Wing/NW/15AN Kel. Kebon Kosong,
Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat, kepada PT. Era Bangun Jaya;
5. Tergugat tidak menyerahkan Tanah Kavling SHM No. 80, SHM No.
83, SHM No. 87 dan SHM No. 92 an. Dra. Rotua Evaliana Manurung
Jalan Dusun 1, Desa Sei Tuan, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten
Deli Serdang kepada PT. Era Bangun Jaya;
10. Bahwa dengan demikian perbuatan Tergugat yang demikian itu merupakan
perbuatan ingkar janji/ wanprestasi, yang sangat merugikan Penggugat;
11. Bahwa sebagai akibat adanya perbuatan ingkar janji/ wanprestasi yang
dilakukan oleh Tergugat, maka Penggugat telah mengalami kerugian baik
kerugian materiil maupun kerugian moril dengan rincian sebagai berikut:
1. Kerugian Materiil:
- Pinjaman uang dari PT Era bangun Jaya sebesar Rp.
1.617.117.004,55 (Satu Milyar Enam Ratus Tujuh Belas Juta
Seratus Tujuh Belas Ribu Empat koma Lima Puluh Lima Rupiah),
sebagaimana dalam surat pengakuan hutang Tergugat pada
tanggal 3 Mei 2011, yang menyatakan benar meminjam uang dan
pasti mengembalikan seluruh uang tersebut;
- Bunga pinjaman uang 2 % per bulannya atas pinjaman uang
tersebut sebesar ( 2 % X Rp. 1.617.117.004,55) = 32.342.340,09
(Tiga Puluh Dua Juta Ratus Empat Puluh Dua Ribu Tiga Ratus
Empat Puluh Koma Nol Sembilan Rupiah) selama 3 bulan berjalan
yang dimulai bulan Juni, Juli, dan Agustus 2011, yaitu: 3 X
32.342.340,09 = 97.027.020,27 (Sembilan puluh tujuh juta dua
puluh tujuh ribu dua puluh koma dua puluh tujuh), sesuai dengan
surat pengakuan hutang Tergugat tanggal 3 Mei 2011;
- Uang denda Rp. 5.000.000.,- (lima juta rupiah) per hari
keterlambatan terhitung sejak bulan Juni 2011 sampai Tergugat
mengembalikan uang pinjaman tersebut kepada Penggugat,
sebagaimana dalam surat pengakuan hutang Tergugat tanggal 3
Mei 2011;
- Jasa Advokat yang telah dikeluarkan Penggugat sebesar Rp.
150.000.000,- (Seratus lima puluh juta rupiah), jasa advokat
tersebut ialah biaya yang timbul untuk penyelesaian masalah
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 6 -
melalui penanganan proses hukum di Pengadilan Negeri Medan,
sebagaimana dalam surat pengakuan hutang Tergugat pada
tanggal 3 Mei 2011 dalam poin 5;
2. Kerugian Moril:
- Bahwa akibat ingkar janji/ wanprestasi Tergugat, maka nama baik
Penggugat telah tercemar dan menurunkan harga diri Penggugat
di kalangan Pengusaha, baik di Medan maupun di seluruh wilayah
di Indonesia sehingga menjadi bahan pemikiran dan perhatian
serius serta menyita waktu tenaga dan pikiran Penggugat, yang
mengakibatkan Penggugat tidak dapat berpikir tenang dan
konsentrasi dalam pekerjaan dan urusan bisnis sehingga
prodiktivitas Penggugat menjadi berkurang, yang menurut hukum
sangat wajar dan dapat dituntut/ dimintakan penggantiannya
dalam bentuk uang tunai sebesar Rp. 1.000.000.000,- ( Satu
milyar rupiah);
12. Bahwa selain kerugian materil dan moril tersebut di atas, Penggugat juga
masih mengalami kerugian, kerugian mana yaitu tidak dapat menggunakan
asset Tergugat untuk Collateral kredit PT. Era Bangun Jaya di Bank,
karena sampai saat ini Tergugat tidak menyerahkan asset Tergugat kepada
Penggugat, sebagaimana yang telah dijanjikan Tergugat dalam Surat
Pernyataan Tergugat tertanggal 3 Mei 2011, yaitu:
1. Tanah dan bangunan rumah tinggal SH GB No. 174 tanggal 29 Juli 1999
an. David Lumban Tobing yang terletak di Jl. Se Terjun No. 2, Kel.
Babura , Kecamatan Medan Baru;
2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian Jual Beli No. 01093 tanggal
15 Nopember 2005 an. Rotua Evalina Manurung terletak di Apartemen
Mediterania Boulevard Residences Tower North Wing/NW/15AN Kel.
Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat;
3. Tanah Kavling SHM No. 80, SHM No. 83, SHM No. 87 dan SHM No. 92
an. Dra. Rotua Evaliana Manurung Jalan Dusun 1, Desa Sei Tuan,
Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang;
13. Bahwa oleh karena Tergugat telah terbukti beritikad tidak baik dan
melakukan ingkar janji/ wanprestasi, maka untuk menghindari agar putusan
Pengadilan nantinya tidak sia-sia serta karena ada dugaan kuat Tergugat
hendak memindah tangankan hartanya, sehubungan dengan adanya
Gugatan ini, bersama ini pula Penggugat mohon agar Pengadilan berkenan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 7 -
untuk meletakkan sita jaminan (conservatoir beslag) terlebih dahulu atas
harta kekayaan Tergugat, baik yang bergerak maupun tidak bergerak;
14. Bahwa untuk menjamin tuntutan Penggugat dalam Gugatannya ini tidak
hampa dengan ini dimohonkan kepada Pengadilan untuk menyatakan batal
atau tidak sah atau setidak-tidaknya tidak mempunyai daya atau kekuatan
hukum segala tindakan hukum atau transaksi (baik berupa penjualan dan
gadai maupun pengalihan hak lainnya dalam bentuk apapun juga) berikut
segala surat yang diterbitkan oleh siapapun dan kepada siapapun juga atas
objek sita jaminan yang dimohonkan oleh Penggugat;
15. Bahwa agar Tergugat dapat secepatnya memenuhi isi putasan ini, maka
dimohonkan supaya Tergugat dibebankan uang paksa (dwangsoom) senilai
Rp. 5.000.0000,- (Lima Juta Rupiah) per hari terhitung Tergugat lalai
menjalankan putusan yang telah bekekuatan hukum tetap ( In kracht van
gewijsde);
16. Bahwa karena Gugatan ini telah didasarkan pada bukti-bukti otentik, maka
sesuai dengan ketentuan pasal 180 ayat 1 HIR, Penggugat mohon agar
putusan ini dinyatakan dapat dilaksanakan terlebih dahulu secara serta
merta ( Uittvoerbaar bij voorraad), meskipun ada upaya hukum banding,
verzet maupun kasasi;
17. Bahwa sebelumnya Penggugat telah menegur Tergugat, agar beritikad baik
untuk melaksanakan kewajibannya, namun demikian Tergugat tidak
mengindahkannya, sehingga Penggugat mengajukan Gugatan dan
mendaftarkannya di Pengadilan Negeri Medan;
18. Bahwa timbulnya perkara ini sebagai akibat adanya perbuatan ingkar janji/
wanprestasi dari Tergugat, maka sudah sepatutnya seluruh ongkos-ongkos
atau biaya-biaya yang timbul dalam perkara ini dibebankan kepada
Tergugat;
Berdasarkan seluruh uraian urain di atas, dengan ini dengan hormat
dimohonkan kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Medan berkenan
menetapkan suatu hari yang pasti dengan memanggil para pihak guna
memeriksa dan mengadili serta memutus perkara ini seraya memberikan
putusan :
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (Conservatoir Beslaag) yang
telah diletakkan dalam perkara ini;
3. Menyatakan bahwa Tergugat telah ingkar janji/ wanprestasi;
4. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian Materiil, yaitu:
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 8 -
- Mengembalikan Pinjaman uang kepada PT Era Bangun Jaya sebesar
Rp. 1.617.117.004,55 (Satu Milyar Enam Ratus Tujuh Belas Juta
Seratus Tujuh Belas Ribu Empat koma Lima Puluh Lima Rupiah);
- Bunga pinjaman uang 2 % per bulannya atas pinjaman uang tersebut
sebesar ( 2 % X Rp. 1.617.117.004,55) = 32.342.340,09 (Tiga Puluh
Dua Juta Ratus Empat Puluh Dua Ribu Tiga Ratus Empat Puluh
Koma Nol Sembilan Rupiah) selama 3 bulan yaitu: 3 X 32.342.340,09
= 97.027.020,27 (sembilan puluh tujuh juta dua puluh tujuh ribu dua
puluh koma dua puluh tujuh);
- Uang denda Rp. 5.000.000.,- (lima juta rupiah) per hari atas
keterlambatan terhitung sejak bulan Juni 2011 sampai Tergugat
mengembalikan uang pinjaman tersebut kepada Penggugat;
- Uang jasa Advokat yang telah dikeluarkan Penggugat sebesar Rp.
150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah), untuk biaya
penanganan proses hukum di Pengadilan Negeri Medan;
5. Menghukum Tergugat untuk menyerahkan asset Tergugat kepada
Penggugat untuk dapat dikuasai dan diusahai ataupun dipergunakan oleh
Penggugat yaitu:
1. Tanah dan bangunan rumah tinggal SH GB No. 174 tanggal 29 Juli
1999 an. David Lumban Tobing terletak di Jl. Se Terjun No. 2, Kel.
Babura , Kecamatan Medan Baru.
2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian Jual Beli No. 01093
tanggal 15 Nopember 2005 an. Rotua Evalina Manurung terletak di
Apartemen Mediterania Boulevard Residences Tower North
Wing/NW/15AN Kel. Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran Jakarta
Pusat.
3. Tanah Kavling SHM No. 80, SHM No. 83, SHM No. 87 dan SHM No.
92 an. Dra. Rotua Evaliana Manurung Jalan Dusun 1, Desa Sei Tuan,
Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang;
6. Menghukum Tergugat untuk membayar ganti rugi moriil kepada
Penggugat secara tunai dan sekaligus sejumlah uang Rp.
1.000.000.000,- ( Satu milyar rupiah);
7. Menghukum Tergugat membayar uang paksa (dwangsoom) kepada
Penggugat senilai Rp. 5.000.000- (lima juta rupiah) perhari setiap kali
Tergugat lalai menjalankan isi putusan yang telah berkekuatan hukum
tetap ( in kraccht van gewijsde);
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 9 -
8. Menyatakan batal atau tidak sah atau setidak-tidaknya tidak mempunyai
daya atau kekuatan hukum segala tindakan hukum atau transaksi (baik
berupa penjualan dan gadai maupun pengalihan hak lainnya dalam
bentuk apapun juga) berikut segala surat yang diterbitkan oleh siapapun
dan kepada siapapun juga atas objek sita jaminan yang dimohonkan oleh
Penggugat;
9. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dijalankan serta merta
(Uitvoerbaarr bij voorraad);
10. Menghukum Tergugat untuk menanggung atau membayar seluruh biaya-
biaya yang timbul dalamperkara ini
Apabila Pengadilan berpendapat lain dari Penggugat, dengan ini
Penggugat memohonkan putusan yang seadil-adilnya ( Ex Aequo Et Bono );
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Tergugat telah
mengajukan jawabannya sebagai berikut ;
1. DALAM EKSEPSI :
Bahwa Tergugat menolak secara tegas seluruh dalil-dalil gugatan
Penggugat, kecuali yang diakui secara nyata dan tegas kebenarannya.
EKSEPSI TENTANG KAPASITAS DAN KWALITAS PENGGUGAT
TIDAK MEMNUHI KETENTUAN SEBAGAI BADAN HUKUM SESUAI
DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 40 TAHUN 2007 TENTANG
PERSEROAN TERBATAS SEHINGGA KEDUDUKAN SELAKU
PENGGUGAT TIDAK SAH MENURUT HUKUM.
- Bahwa Penggugat didalam Surat Gugatannya telah mengajukan
Gugatan kepada Tergugat dengan mendalilkan dirinya adalah sebagai
sebuah Badan Hukum yaitu PT. Era Bangun Jaya, akan tetapi sebagai
Badan Hukum PT. Era Bangun Jaya selaku Penggugat yang bertindak
di Pengadilan tidak ada diwakili oleh Direksinya atau Pengurusnya,
demikian juga dalam Surat Kuasa Khusus yang diberikan kepada
Advokatnya / Kuasa Hukumnya adalah merupakan Surat Kuasa
Khusus dari Pribady Edy BAngun Sihombing dengan pekerjaan
sebagai Direktur PT. Era Bangun Jaya, karena dalam Surat Kuasa
Khusus tertanggal 09 Juni 2014 tersebut Edy Bangun Sihombing tidak
ada mencantumkan bertindak untuk mewakili PT. Era Bangun Jaya
selaku Badan Hukum guna mengajukan gugatan di Pengadilan Negeri
Medan dan Surat Kuasa Khusus tersebut juga tanpa stempel PT. Era
Bangun Jaya, demikian juga Penggugat dalam Gugatannya tidak ada
mencantumkan legalitas PT. Era BAngun Jaya berupa Akta Pendirian
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 10 -
Perseroan Terbatas serta Nomor Pengesahan dari Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia RI sebagao Badan Hukum yang telah sah sesuai
dengan ketentuan Pasal 5 dan Pasal 4 Undang-Undnag Nomor 40
Tahun 2007 Tentang Persroan Terbatas ;
- Bahwa berdasarkan teori badan hukum, yaitu teori organ yang
dikemukakan oleh Otto von Gierke (1841-1921) yang menyatakan
“Badan hukum itu seperti manusia, menjadi penjelmaan yang bernar-
benar ada dalam pergaulan hukum. Badan Hukum adalah realita
sesungguhnya, sama halnya dengan kepribadian manusia. Badan
Hukum menjadi suatu badan yang membentuk kehendaknya dengan
perantaraan alat-alat atau organ-organ Badan tersebut, misalnya
anggota-anggotanya, pengurus-pengurusnya seperti manusia yang
mengucapkan kehendaknya melalui mulut dan tangan Pengurusnya”.
Dikutip dari buku berjudul HUKUM PERUSAHAAN, telaah Yuridis
terhadap Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Persroan
Terbatas, karangan DR. Tri Budiyono, Sh, M.Hum, pada halaman 02 ;
- Bahwa berdasaran ketentuan-ketentuan UU No. 40 Tahun 2007
Tentang Perseroan Terbatas Pasal 1 ayat (5) menyatakan Direksi
adalah organ perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab
penuh untuk kepentingan perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan
Perseroan serta mewakili Perseroan baik di dalam maupun diluar
Pengadilan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar ;
- Bahwa demikian juga Pasal 92 UU No. 40 Tahun 2007 Tentang
Perseroan Terbatas menyatakan : Direksi menalankan Pengurusan
Perseroan untuk kepentingan Perseroan dan sesuai dengan maksud
dan tujuan Perseroan ;
- Bahwa dari kutipan-kutipan gugatan sebagaimana tersebut pad
ahalaman 1 Gugatannya, Penggugat yaitu PT. Era BAngun Jaya sama
sekali tidak ada diwakili oleh Direksinya untuk mengajukan
Gugatannya selaku Penggugat dalam perkara aquo maupun selaku
pemberi kuasa terhadap Advokat / Kuasa Hukumnya tidak memenuhi
ketentuan Pasal 1 ayat (1) dan Pasal 91 Jo. Pasal 4 UU NO. 40 Tahun
2007 tentang Perseroan Terbatas serta Pasal tentang pengesahan
Perseroan Terbatas dengan demikian kedudukan Penggugat sebagai
Badan Hukum Perseroan Terbatas ama sekali dalam perkara ini tidak
diwakili oleh organ perseroan atau Direksinya sehingga jelas
bertentangan dan menyimpang dari ketentuan Pasal 1 ayat (5) dan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 11 -
Pasal 92 UU No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas sehingga
secara Standi Judicio maupun Legal Standing kedudukan Penggugat
tidak sah karena itu Gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak dapat
diterima ;
EKSEPSI TENTANG GUGATAN PENGGUGAT KURANG PIHAK
(EXEPTIO PLURIUM LITIS CONSORTIUM)
- Bahwa Penggugat dalam Gugatannya pada halaman 1 mendalilkan
mengajukan Gugatan kepada Dra. Rotua E. Manurung dnegan
pekerjaan Direktur PT. Dungo Reksa bertindak untuk atas nama
Perusahaan PT. Dungo Reksa maupun untuk perorang / Diri sendiri;
- Bahwa dengan demikian dapat disimpulkan Penggugat mengajukan
gugatan kepada Dra. Rotua E. Manurung selaku Pribadi dan juga
selaku Direktur PT. Dungo Reksa, dengan demikian gugatan ini
merupakan penggabungan terhadap dua pihak yang berlainan dan
masing-masing berdiri sendiri karena Dra. Rotua E. Manurung adalah
pribadi tersendiri yang tidak sama dengan PT. Dungo Reksa selaku
pribadi tersendiri pula yaitu sebagai Badan Hukum dengan arti kata lain
Dra. Rotua E. Manurung subyek hukum yang berdiri sendiri sedangkan
PT. Dungo Rekksa merupakan subyek hukum tersendiri sebagai badan
hukum ;
- Bahwa Perseroan Terbatas adalah merupakan Badan Hukum dan
merupakan Subyek Hukum, maka segala gugatan harus ditujukan
terhadap Perseroan Terbatas bukan kepada Direkturnya karena
implikasi dari status Badan Hukum adalah segala
pertanggaungjawaban akibat dari perbuatan Badan Hukum tersebut
ditanggung oleh Badan Hukum itu sendiri, dengan demikian apabila
mengajukan gugatan kepada Badan Hukum atau suatu Perseroan
Terbatas tidak dapat menyatukan gugatannya juga kepada pribadi
Direkturnya, karena hal tersebut adalah subyek hukum yang berbeda ;
- Bahwa berdasarkan hal yang telah diuraikan tersebut diatas maka
Penggugat menurut hukum harus mengajukan gugatan terhadap
masing-masing pihak yaitu dengan menggugat PT. Dungo Reksa
selaku Badan Hukum dan menggugat Dra. Rotua E. Manurung selaku
pribadi, karena direksi tidak bertanggungjawab secara pribadi terhadap
Perusahaan hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 1 ayat (1) UU No.
40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang menentukan “Direksi
adalah organ perseroan yang berwenang dan bertanggung jawab
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 12 -
penuh atas pengurusan perseroan, sesuai dengan maksud dan tujuan
Perseroan serta mewakili perseroan baik didalam maupun diluar
Pengadilan sesuai dengan anggaran dasar “, jo. Paal 92 ayat (1) :
“Direkksi menjalankan pengurusan Perseroan untuk kepentingan
perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan perseroan”, atau dengan
perkataan lain Dra. Rotua E. Manurung dalam kedudukan sebagai
Direktur PT. Dungo Reksa bertindak untuk atas nama Badan Hukum
PT. Dungo Reksa adalah berbeda dengan kedudukan Dra. Rotua E.
Manurung selaku pribadi;
- Bahwa oleh karena PT. Dungo Reksa tidak ikut sebagai pihak dalam
perkara ini maka jelas dalam gugatan ini pihaknya masih kurang yaitu
PT. Dungo Reksa selaku Badan Hukum tersendiri dengan demikian
gugatan Penggugat adalah kurang pihak ;
- Bahwa berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan tersebut diatas, maka
gugatan yang diajukan oleh Penggugat adalah merupakan suatu
gugatan yang kurang pihak, oleh karenanya adalah beralasan hukum
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara aquo untuk
menyatakan gugatan yang diajukan oleh Penggugat tidak dapat
diterma (niet ontvankleijke verklaard) ;
EKSEPSI TENTANG GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS / KABUR /
OBSCUUR LIBEL
- Bahwa Penggugat didalam gugatannya pada halaman 5 pada angka
11 telah mendalilkan sebagai berikut :
Bahwa sebagai akibat adanya perbuatan ingkar janji/ wanprestasi yang
dilakukan oleh Tergugat, maka Penggugat telah mengalami kerugian
baik kerugian materiil maupun kerugian moril dengan rincian sebagai
berikut:
1. Kerugian Materiil:
- Pinjaman uang dari PT Era bangun Jaya sebesar Rp.
1.617.117.004,55 (Satu Milyar Enam Ratus Tujuh Belas Juta
Seratus Tujuh Belas Ribu Empat koma Lima Puluh Lima Rupiah) ;
- Bunga pinjaman uang 2 % per bulannya atas pinjaman uang
tersebut sebesar (2% X Rp. 1.617.117.004,55) = 32.342.340,09
(Tiga Puluh Dua Juta Tiga Ratus Empat Puluh Dua Ribu Tiga
Ratus Empat Puluh Koma Nol Sembilan Rupiah) selama tiga bulan
berjalan yang dimulai pada bulan Juni, Juli, dan Agustus 2011,
yaitu: 3 X 32.342.340,09 = 97.027.020,27 (Sembilan puluh tujuh
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 13 -
juta dua puluh tujuh ribu dua puluh koma dua puluh tujuh), sesuai
dengan surat pengakuan hutang Tergugat tanggal 3 Mei 2011 dan
bunga pinjaman uang 2% perbulannya atas pinjaman uang
tersebut yaitu sebesar (2% x Rp. 1.617.117.004,55) =
32.342.340,09 (Tiga Puluh Dua Juta Tiga Ratus Empat Puluh Dua
Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Koma Nol Sembilan Rupiah)
perbulan, terhitung sejak 3 September 2011 sampai Tergugat
mengembalikan uang pinjaman tersebut kepada Penggugat ;
- Uang denda Rp. 5.000.000.,- (lima juta rupiah) perhari
keterlambatan terhitung sejak bulan Juni 2011 sampai Tergugat
mengembalikan uang pinjaman tersebut kepada Penggugat,
sebagaimana dalam Surat Pengakuan Hutang Tergugat tanggal 3
Mei 2011;
- Jasa Advokat yang telah dikeluarkan Penggugat sebesar Rp.
150.000.000,- (Seratus lima puluh juta rupiah), jasa advokat
tersebut adalah biaya yang timbul untuk penyelesaian masalah
melalui penanganan proses hukum di Pengadilan Negeri Medan,
sebagaimana dalam surat pengakuan hutang Tergugat pada
tanggal 3 Mei 2011 dalam poin 5;
2. Kerugian Moril:
- Bahwa akibat ingkar janji/ wanprestasi Tergugat, maka nama baik
Penggugat telah tercemar dan menurunkan harga diri Penggugat
di kalangan Pengusaha, baik di Medan maupun di seluruh wilayah
di Indonesia sehingga menjadi bahan pemikiran dan perhatian
serius serta menyita waktu tenaga dan pikiran Penggugat, yang
mengakibatkan Penggugat tidak dapat berpikir tenang dan
konsentrasi dalam pekerjaan dan urusan bisnis sehingga
prodiktivitas Penggugat menjadi berkurang, yang menurut hukum
sangat wajar dan dapat dituntut/ dimintakan penggantiannya
dalam bentuk uang tunai sebesar Rp. 1.000.000.000,- ( Satu
milyar rupiah);
- Bahwa selanjutnya Penggugat didalam gugatannya pada halaman 4
pada angka 12 telah mendalilkan sebagai berikut :
- Bahwa selain kerugian materil dan moril tersebut di atas,
Penggugat juga masih mengalami kerugian, kerugian mana yaitu
tidak dapat menggunakan asset Tergugat untuk Collateral kredit
PT. Era Bangun Jaya di Bank, karena sampai saat ini Tergugat
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 14 -
tidak menyerahkan asset Tergugat kepada Penggugat,
sebagaimana yang telah dijanjikan Tergugat dalam Surat
Pernyataan Tergugat tertanggal 3 Mei 2011, yaitu:
1. Tanah dan bangunan rumah tinggal SH GB No. 174 tanggal 29
Juli 1999 an. David Lumban Tobing yang terletak di Jl. Se
Terjun No. 2, Kel. Babura , Kecamatan Medan Baru;
2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian Jual Beli No. 01093
tanggal 15 Nopember 2005 an. Rotua Evalina Manurung
terletak di Apartemen Mediterania Boulevard Residences
Tower North Wing/NW/15AN Kel. Kebon Kosong, Kecamatan
Kemayoran Jakarta Pusat;
3. Tanah Kavling SHM No. 80, SHM No. 83, SHM No. 87 dan
SHM No. 92 an. Dra. Rotua Evaliana Manurung Jalan Dusun 1,
Desa Sei Tuan, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli
Serdang;
- Bahwa apabila dicermati posita gugatan yang diajukan oleh Penggugat
tersebut pada halaman 8 angka 11, Penggugat mendalilkan telah
mengalami kerugian materil dan kerugian moril dan selanjutnya
Penggugat pada halaman 4 angka 1 kemudian mendalilkan mengalami
kerugian diluar kerugian materil dan moril sebagaimana telah didalilkan
pada halaman 4 angka 11, hal ini adalah merupakan rumusan atau
dalil gugtaan yang sangat membingungkan atau tidak jelas / kabur /
obscuur libel, karena dalam suatu gugatan perdata maka formulasi
gugatan harus memenuhi syarat formil yaitu suatu gugatan harus
terang dan jelas atau tegas (duidelijk) ;
- Bahwa setelah mencermati dan menganalisa rumusan gugatan
Penggugat tersebut diatas ternyata uraian dan rumusannya kabur atau
kacau, tidak jelas dan gelap (onduidelijk) sehingga gugatan ini dapat
dikwalifikasi sebagai gugatan yang mengandung cacat formil yang
mengakibatkan gugatan haruslah dinyatalkan tidak dapat diterima ;
EKSEPSI DALAM GUGATAN PENGGUGAT (POSITA GUGATAN)
SAMA SEKALI TIDAK SEJALAN DAN TIDAK MENDUKUNG
PETITUMNYA SEHINGGA GUGATAN PENGGUGAT KABUR / TIDAK
JELAS / OBSCUR LIBEL.
- Bahwa selanjutnya Penggugat dalam petitumnya oada halaman 3
angka 4 telah mendalilkan :
- Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian Materiil, yaitu:
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 15 -
- Mengembalikan Pinjaman uang kepada PT Era Bangun Jaya
sebesar Rp. 1.617.117.004,55 (Satu Milyar Enam Ratus Tujuh
Belas Juta Seratus Tujuh Belas Ribu Empat koma Lima Puluh
Lima Rupiah);
- Bunga pinjaman uang 2 % per bulannya atas pinjaman uang
tersebut sebesar (2 % X Rp. 1.617.117.004,55) = 32.342.340,09
(Tiga Puluh Dua Juta Tiga Ratus Empat Puluh Dua Ribu Tiga
Ratus Empat Puluh Koma Nol Sembilan Rupiah) selama tiga
bulan berjalan yang dimulai pada bulan Juni, Juli, Agustus 2011
yaitu: 3 X 32.342.340,09 = 97.027.020,27 (sembilan puluh tujuh
juta dua puluh tujuh ribu dua puluh koma dua puluh tujuh) sesuai
dengan surat pengakuan hutang Tergugat tanggal 3 Mei 2011
dan bunga pinjaman uang 2 % perbulannya atas pinjaman uang
tersebut yaitu sebesar (2% x Rp. 1.617.117.004,55) =
32.342.340,09 (Tiga Puluh Dua Juta Tiga Ratus Empat Puluh
Dua Ribu Tiga Ratus Empat Puluh Koma Nol Sembilan Rupiah)
perbulan, terhitung sejak 3 September 2011 sampai Tergugat
mengembalikan uang pinjaman tersebut kepada Penggugat ;
- Uang denda Rp. 5.000.000.,- (lima juta rupiah) perhari
keterlambatan terhitung sejak bulan Juni 2011 sampai Tergugat
mengembalikan uang pinjaman tersebut kepada Penggugat,
sebagaimana dalam Surat Pengakuan Hutang Tergugat tanggal
3 Mei 2011 ;
- Jasa Advokat yang telah dikeluarkan Penggugat sebesar Rp.
150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah), jasa Advokat
tersebut adalah biaya yang timbul untuk penyelesaian masalah
melalui penanganan proses hukum di Pengadilan Negeri Medan
sebagaimana dalam surat pengakuan hutang Tergugat pada
tanggal 3 Mei 2011 dalam point 5 ;
- Bahwa mencermati yang dinyatakan dalam petitum Penggugat
tersebut diatas tidak didukung oleh posita karena didalam surat
gugatannya Penggugat tidak ada terlebih dahulu meminta ditetapkan
jumlah hutang Tergugat, akan tetapi Penggugat langsung menyatakan
mengalami kerugian materil sebagaimana yang dinyatakan dalam
petitumnya tersebut diatas, dengan demikian petitum tersebut tidak
memenuhi syarat formil suatu gugatan, oleh karenanya berallasan
hukum majelis hukum yang memeriksa dan mengadili perkara a quo
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 16 -
untuk menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima atau niet
ontvanklijk verklaard ;
II. DALAM POKOK PERKARA :
1. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil gugatan
Penggugat dalam Gugatannya, kecuali ada yang diakui secara tegas oleh
Tergugat dalam Jawaban ini ;
2. Bahwa segala sesuatu yang telah diuraikan dalam Eksepsi secara
mutatis mutandis dinyatakan sebagai satu kesatuan yang tidak
terpisahkan dengan Jawaban ini ;
3. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil Gugatan yang
diajukan oleh Penggugat pada angka 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11 dan 12 yang
pada pokoknya mendalilkan Tergugat ada meminjam uang dari
Penggugat sebesar Rp. 1.617.117.004,55 (Satu Milyar Enam Ratus Tujuh
Belas Juta Seratus Tujuh Belas Ribu Empat koma Lima Puluh Lima
Rupiah) sebagaimana dalam Surat Pengakuan Hutang tertanggal 3 Mei
2011 dan Surat Pernyataan tanggal 3 Mei 2011 yang akan menyerahkan
asset Tergugat kepada Penggugat, sebagaimana telah dijanjikan
Tergugat dalam Surat Pernyataan Tergugat tertanggal 3 Mei 2011 berupa
: 1. Tanah dan Bangunan rumah tinggal SHGB No. 174 tanggal 29 Juli
1999 An. David Lumban Tobing yang terletak di Jln. Sei Terjun No. 2, Kel.
Babura Kec. Medan Baru, 2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian
Jual Beli No. 01093 tanggal 5 November 2005 An. Rotua Evalina
Manurung terletak di Apartemen Mediterania Boulevard Residence Tower
North Wing /NW/15AN Kel. Kebun Kosong, Kec. Kemayoran, Jakarta
Pusat, 3. Tanah Kapling SHM No. 80, SHM No. 23, SHM No. 87 dan
SHM No. 92 An. Dra. Rotua Evalina Manurung Jalan Dusun I Desa Sei
Tua, Kec. Pantai Labu, Kab. Deli Serdang, dengan alasan-alasan sebagai
berikut :
Bahwa Tergugat membantah dan menolak dengan tegas seluruh dalil-
dalil Penggugat tersebut, karena Tergugat tidak pernah menerima
uang berupa pinjaman dari Penggugat dan tidak pernah
mendantangani kwitansi penerimaan uang sebesar Rp.
1.617.117.004,55 (Satu Milyar Enam Ratus Tujuh Belas Juta Seratus
Tujuh Belas Ribu Empat koma Lima Puluh Lima Rupiah) dari
Penggugat, dan juga tidak pernah menandatangani Surat Pengakuan
Hutang tertanggal 3 Mei 2011 ataupun Surat Pernyataan Penyerahan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 17 -
barang pinjaman atas uang pinjaman tersebut tertanggal 3 Mei 2011
sebagaimana yang didalilkan oleh Penggugat dalam gugatannya ;
Bahwa yang benar Tergugat selaku Direksi PT. Dungo Reksa ada
mempunyai hutang kredit di Bank Mandiri sebesar Rp.
2.200.000.000,- (dua milyar dua ratus juta rupiah) dan sudah jatuh
tempo pada bulan April 2011 ;
Bahwa terhadap pinjaman kredit ebesar Rp. 2.200.000.000,- (dua
milyar dua ratus juta rupiah) tersebut Tergugat selaku Direktur PT.
Dungo Reksa mengalami kesulitan keuangan untuk melunasi
pinjaman kreditnya yang masih tersisa / menunggak sebesar Rp.
1.347.223.409,36 (satu milyar tiga ratus empat puluh tujuh juta dua
ratus dua puluh tiga ribu empat ratus sembilan koma tiga puluh enam
rupiah) ;
Bahwa melihat hal tersebut, kemudian Tergugat pada bulan April 2011
menghubungi abang kandungnya yang bernama Parlindungan
Manurung untuk membayarkan tunggakan kredit Tergugat selaku
Direktur PT. Dungo Reksa kepad Bank Mandiri sebesar Rp.
1.347.223.409,36 (satu milyar tiga ratus empat puluh tujuh juta dua
ratus dua puluh tiga ribu empat ratus sembilan koma tiga puluh enam
rupiah), karena abang kandung Tergugat tersebut masih mempunyai
hutang kepada Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Reksa sebesar
Rp. 4.000.000.000,- (empat milyar rupiah) atas nama pekerjaan
Pembangunan Pabrik yang belum dibayar ;
Bahwa atas permintaan Tergugat tersebut kemudian abag Tergugat
yang bernama Parlindungan Manurung menyanggupinya, dan
selanjutnya abang kandung Tergugat tersebut kemudian
menghubungoi pihak ketiga yaitu Edy Bangun Sihombing yang
merupakan menantu dari saudara perempuan Parlindungan
Manurung atau kakakk kanudng Tergugat yang bernama Dorlina
Manurung untuk dapat menalangi pembayaran tunggakan kredit
macet atas nama Tergugat selaku direktur PT. Dungo Reksa kepad
Bank Mandiri sebesar Rp. 1.347.223.409,36 (satu milyar tiga ratus
empat puluh tujuh juta dua ratus dua puluh tiga ribu empat ratus
sembilan koma tiga puluh enam rupiah) tersebut ;
Bahwa atas permintaan dari abang kandung Tergugat tersebut
kemudian pihak ketiga yaitu Edi Bangun Sihombing melakukkan
pembayaran atas kredit macet atas nama Tergugat selaku Direktur
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 18 -
PT. Dungo Reksa di Bank Mandiri sebesar Rp. Rp. 1.347.223.409,36
(satu milyar tiga ratus empat puluh tujuh juta dua ratus dua puluh tiga
ribu empat ratus sembilan koma tiga puluh enam rupiah), dengan
demikian seluruh kredit Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Reksa di
Bank Mandiri sebesar Rp. 2.200.000.000,- (dua milyar dua ratus juta
rupiah) telah lunas ;
Bahwa dengan demikian berdasarkan uraian tersebut diatas, nyata
tidak ada hubungan hutang piutang antara Tergugat secara pribadi
dengan Penggugat sebagaimana telah didalilkan Penggugat dalam
gugatannya tersebut ;
4. Bahwa Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Reksa menolak dengan
tegas dalil Penggugat sebagaimana pada posita dan petitumnya yang
mendalilkan agar Tergugat membayar uang denda sebesar Rp.
5.000.000,- (lima juta rupiah) perhari keterlambatan terhitung sejak bulan
Juni 2011 sampai dengan Tergugat mengembalikan uang pinjaman
tersebut sebagaimana dalam Surat Pengakuan Hutang tertanggal 3 Mei
2011 sampai Tergugat mengembalikan uang pinjaman tersebut ;
Bahwa sebagaimana telah diuraikan oleh Tergugat selaku Direktur PT.
Dungo Reksa pada angkka 3 tersebut diatas, maka dalil-dalil Penggugat
tersebut adalah merupakan dalil-dalil yang mengada-ada karena
berdasarkan fakta-fakta yang telah dikemukakan oleh Tergugat selaku
Direktur PT. Dungo Reksa tidak pernah menerima uang berupa pinjaman
dari Penggugat dan tidak pernah menandatangani kwitansi penerimaan
uang sebesar Rp. 1.617.117.004,55 (satu milyar enam ratus tujuh belas
juta seratus tujuh belas ribu empat koma lima puluh lima rupiah) dari
Penggugat, dan juga tidak pernah menandatangani Surat Pengakuan
Hutang tertanggal 5 Mei 2011 ataupun Surat Pernyataan penyerahan
barang jaminan atas uang pinjaman tersebut tertanggal 3 Mei 2011 ;
5. Bahwa demikian juga dalil-dalil Penggugat pada angka 13 dan 14
gugatannya yang memohon kepada Pengadilan Negeri Medan untuk
meletakkan Sita Jaminan (concervatoir beslag) atas harta kekayaan
Tergugat haruslah ditolak karena tidakk beralasan hukum, dimana
berdasarkan uraian-uraian dan fakta-fakta yang telah dikemukakan oleh
Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Reksa tersebut diatas, maka nyata
menurut hukum Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Rekksa tidak pernah
melakukan perbuatan wanprestasi terhadap Penggugat, karena sejak
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 19 -
semula tidak ada hubungan hutang piutang antara Tergugat selaku
Direktur PT. dungo Reksa dengan Penggugat ;
6. Bahwa berdasarkan fakta-fakta yang telah dikemukakan oleh Tergugat
tersebut maka dalil Penggugat pada halamam 5 angka 15 haruslah
ditolak karena Tergugat tidak ada melakukan perbuatan wanprestasi /
ingkar janji terhadap Penggugat dengan demikian tuntutan agar terhadap
Tergugat dihukum untuk membayar uang paksa (dwangsoom) sebesar
Rp. 5.000.000,- perhari sejak Tergugat lalai menjalankan putusan yang
berkekuatan hukum tetap adalah tidak beralasan hukum dikabulkan
karena tidak mempunyai dasar hukum sama sekali ;
7. Bahwa Tergugat juga menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil Gugatan
Penggugat pada point 16, yang mendalilkan gugatan yang diajukan oleh
didasarkan kepada bukti-bukti otentik dan putusan dapat dijalankan
terlebih dahulu secara serta merta (uitvoerbaar bi voorraad) meskipun
ada upaya hukum banding, verzet maupun kasasi, karena berdasarkan
uraian-uraian tersebut diatas Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Reksa
tidak ada melakukan perbuatan wanprestasi / ingkar janji terhadap
Penggugat, karena Tergugat selaku Direktur PT. Dungo Reksa tidak ada
menerima uang dari Penggugat sebesar Rp. Rp. 1.617.117.004,55 (satu
milyar enam ratus tujuh belas juta seratus tujuh belas ribu empat koma
lima puluh lima rupiah) atau membuat Surat pernyataan tertanggal 3 Mei
2011, untuk menyerahkan asset Tergugat kepad Penggugat berupa : 1.
Tanah dan Bangunan rumah tinggal SHGB No. 174 tanggal 29 Juli 1999
An. David Lumban Tobing yang terletak di Jln. Sei Terjun No. 2, Kel.
Babura Kec. Medan Baru, 2. Apartemen sesuai dengan Surat Perjanjian
Jual Beli No. 01093 tanggal 5 November 2005 An. Rotua Evalina
Manurung terletak di Apartemen Mediterania Boulevard Residence Tower
North Wing /NW/15AN Kel. Kebun Kosong, Kec. Kemayoran, Jakarta
Pusat, 3. Tanah Kapling SHM No. 80, SHM No. 23, SHM No. 87 dan
SHM No. 92 An. Dra. Rotua Evalina Manurung Jalan Dusun I Desa Sei
Tua, Kec. Pantai Labu, Kab. Deli Serdang ;
8. Bahwa berdasarkan uraian-uraian Tergugat tersebut diatas, beralasan
atau berdasarkan hukum Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili
perkara a quo untuk dapat menolak seluruh gugtaan Penggugat ;
Maka berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan oleh Tergugat dengan ini
Tergugat memohon Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara a
quo berkenan untuk memberikan putusan dalam perkara ini sebagai berikut:
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 20 -
- Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut Pengadilan
Negeri Medan telah menjatuhkan putusan nomor : 327/Pdt.G/2014/PN.Mdn
tanggal 23 April 2015, yang amarnya sebagai berikut :
DALAM EKSEPSI :
- Menolak Eksespsi Tergugat.
DALAM POKOK PERKARA :
- Mengabulkan gugatan Penggugat sebagian ;
- Menyatakan bahwa Tergugat telah ingkar janji atau wanrestasi ;
- Menghukum Tergugat untuk mengembalikan pinjaman uang kepada PT.
Era Bangun Jaya sebesar Rp. 1.617.117.004, 55 (satu milyar enam ratus
tujuh belas juta seratus tujuh belas ribu empat koma lima puluh lima
rupiah), ditambah dengan bunga sebesar 1 (satu) persen setiap bulan
sebesar Rp. 16.171.170,- (enam belas juta seratus tujuh puluh satu ribu
seratus tujuh puluh rupiah) terhitung sejak bulan Juni 2011 sampai
dengan putusan ini dilaksanakan ;
- Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya ;
- Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara sebesar
Rp. 321.000,- (tiga ratus dua puluh satu ribu rupiah) ;
Membaca Akte Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri
Medan, yang menerangkan bahwa Kuasa Hukum Pembanding semula
Tergugat, pada tanggal 6 Mei 2015, telah mengajukan permohonan banding
terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 327/Pdt.G/2014/PN.Mdn
tanggal 23 April 2015, permohonan banding mana telah dengan sempurna
diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terbanding semula Penggugat pada
tanggal 6 Agustus 2015;
Membaca memori banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum
Pembanding semula Tergugat tertanggal 12 Juni 2015, yang diterima di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 15 Juni 2015, dan memori
banding tersebut telah dengan sempurna diberitahukan dan diserahkan kepada
Kuasa Hukum Terbanding semula Penggugat pada tanggal 6 Agustus 2015;
Membaca Relas Pemberitahuan Mempelajari Berkas Perkara Pengadilan
Negeri Medan, yang disampaikan kepada Kuasa Hukum Pembanding semula
Tergugat, dan kepada Kuasa Hukum Terbanding semula Penggugat masing-
masing pada tanggal 12 Agustus 2015, dan tanggal 6 Agustus 2015, yang
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 21 -
menerangkan bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah
tanggal pemberitahuan tersebut kepada kedua belah pihak berperkara telah
diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara tersebut
sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA;
Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Kuasa
Hukum Pembanding semula Tergugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan
menurut tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan Undang-
Undang, oleh karenanya permohonan banding tersebut secara formal dapat
diterima;
Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum
Pembanding semula Tergugat tertanggal 12 Juni 2015, pada prinsipnya
memohon agar Pengadilan Tinggi membatalkan putusan Pengadilan tingkat
pertama seraya mengadili sendiri dengan amar putusan menolak gugatan
Terbanding semula Penggugat untuk seluruhnya;
Menimbang, bahwa terhadap memori banding dari Kuasa Hukum
Pembanding semula Tergugat tersebut, Terbanding semula Penggugat tidak
mengajukan kontra memori banding;
Menimbang, bahwa Majelis Pengadilan Tinggi setelah mempelajari
memori banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Pembanding semula
Tergugat tersebut, ternyata tidak ditemukan adanya hal-hal yang dapat
melemahkan atau membatalkan putusan Pengadilan tingkat pertama, melainkan
hanya pengulangan yang telah disampaikan di persidangan tingkat pertama,
yang ternyata telah dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Majelis
Hakim Tingkat Pertama oleh karenanya memori banding Pembanding semula
Tergugat tersebut tidak dipertimbangkan lebih lanjut;
Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi setelah membaca, meneliti dan
mempelajari dengan seksama berkas perkara dan surat-surat yang
berhubungan dengan perkara ini, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri
Medan nomor : 327/Pdt.G/2014/PN.Mdn tanggal 23 April 2015, dan memori
banding yang diajukan oleh Kuasa Hukum Pembanding semula Tergugat
tertanggal 12 Juni 2015, maka Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat
dengan alasan dan pertimbangan hukum yang telah diambil oleh Majelis Hakim
Tingkat Pertama dalam putusannya berkenaan dengan hal-hal yang
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 22 -
disengketakan oleh kedua belah pihak, telah tepat dan benar menurut hukum,
maka Majelis Hakim Tingkat Banding mengambil alih alasan dan pertimbangan
hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang dipandang sudah tepat, benar dan
beralasan menurut hukum tersebut dan menjadikannya sebagai alasan dan
pertimbangannya sendiri dalam mengadili perkara ini ditingkat banding;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka
Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor : 327/Pdt.G/2014/PN.Mdn tanggal 23
April 2015, yang dimintakan banding tersebut dapat dipertahankan dalam
peradilan tingkat banding dan haruslah dikuatkan;
Menimbang, bahwa oleh karena Pembanding semula Tergugat tetap
dipihak yang kalah, baik dalam peradilan tingkat pertama maupun dalam
peradilan tingkat banding, maka semua biaya perkara dalam kedua tingkat
peradilan tersebut dibebankan kepadanya;
Memperhatikan Pasal 1243 KUHPerdata serta segala peraturan yang
berhubungan dengan perkara ini;
M e n g a d i l i :
- Menerima permohonan banding dari Kuasa Hukum Pembanding semula
Tergugat;
- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan nomor :
327/Pdt.G/2014/PN.Mdn tanggal 23 April 2015, yang dimohonkan banding
tersebut;
- Menghukum Pembanding semula Tergugat untuk membayar biaya perkara
dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan
sebesar Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah);
Demikian diputus dalam musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Tinggi
Medan pada hari Kamis tanggal 31 Maret 2016 oleh Kami : DAHLIA
BRAHMANA, SH.MH. Hakim Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua
Majelis, ABDUL FATTAH, SH.MH. dan ADE KOMARUDIN, SH.MHum. masing-
masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili
perkara tersebut ditingkat banding, berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan
Tinggi Medan tanggal 7 Januari 2016 nomor : 5/PDT/2016/PT-MDN, putusan
tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Jumat tanggal
8 April 2016, oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakim-Hakim
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
- 23 -
Anggota serta PITER MANIK, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan
Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak berperkara.
Hakim Anggota, Hakim Ketua,
ttd ttd
1. ABDUL FATTAH, SH.MH. DAHLIA BRAHMANA, SH.MH.
ttd
2. ADE KOMARUDIN, SH.MHum.
Panitera Pengganti,
ttd
PITER MANIK, SH.
Perincian Biaya :
1. Meterai Rp. 6.000,-
2. Redaksi Rp. 5.000,-
3. Pemberkasan Rp 139.000,-
Jumlah Rp. 150.000,-
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN