8
 PENERAPAN SISTEM EKONOMI ISLAM DI NEGARA MINORITAS MUSLIM : (Studi Atas Wacana Singapura Sebagai Pusat Keuangan Islam Dunia) (Abd. Ghany Achmady) I. PENDAHULUAN Sistem ekonomi Islam saat ini menjadi bahan perbincangan di seluruh dunia. Adanya diskusi, seminar, workshop, training, short course (kursus singkat) tentang ekonomi dan perbankan Syariah menjadi salah satu bukti semakin populernya ekonomi Islam. Bahkan tak sedikit perguruan tinggi yang membuka jurusan ekonomi Islam. Bahkan banyak perguruan tinggi yang dikenal dengan ‘aliran’ sekuler membuka jurusan atau program studi ekonomi Islam. Fenomena itu terjadi bukan hanya di Negara-negara muslim atau negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, namun wacana system ekonomi Islam juga ramai diperbincangkan di Negara-negara yang penduduk muslimnya tergolong minoritas, seperti Australia, Belanda, Inggris, dan lain-lain. Wacana penerapan system ekonomi Islam telah berlangsung sejak Negara-negara OKI membentuk suatu lembaga dengan nama Islamic Development Bank (IDB), bahkan jauh sebelum itu. Namun seiring makin banyaknya perusahaan-perusahaan besar yang menganut system ekonomi kapitalis mengalami kehancuran, system ekonomi Islam dipilihnya sebagai system ekonomi alternative. Sebagai seorang muslim, munculnya wacana penerapan system ekonomi Islam di seluruh dunia, merupakan suatu kebanggaan tersendiri. Karena konsep Islam yang rahmatan lil ‘alamin langkah demi langkah akan menuai pembuktiannya. System ekonomi Islam sendiri telah banyak mengalami kemajuan yang pesat di negara-negara yang mayoritas berpenduduk muslim, seperti Malaysia, Indonesia, Iran, Sudan, Pakistan, Arab Saudi dan lain sebagainya. Namun demikian penerapan system ekonomi Islam di Negara-negara mayoritas muslim dalam prakteknya diakui mengalami beberapa persoalan, baik dari sudut pandang hokum maupun teknis operasional. Hal ini memang wajar, karena selama ini system ekonomi kapitalis masih mendominasi di berbagai Negara. Karena itu pula penerapan system ekonomi Islam seolah-olah dipaksakan untuk menggantikan mekanisme yang sudah akut dengan gaya ekonomi kapitalis. Sehingga fakta yang telah membuktikan adanya perkembangan system ekonomi Islam di Negara-negara maju atau Negara barat yang mendirikan lembaga ekonomi Islam atau perbankan syariah perlu mendapat perhatian dan kajian. Sebagaimana diketahui saat ini Inggris telah mengklaim bahwa negaranya telah berhasil menerapkan sistem ekonomi Islam. Selain itu Singapura juga mengklaim negaranya sukses menerapkan system ekonomi Islam, bahkan telah menjadi pusat keuangan syariah di dunia. Padahal banyak Negara-negara muslim yang sudah lama menerapkan system ekonomi Islam  belum berani mengklaim dirinya ‘sukses’. Oleh karena itu penyusun dalam tulisan ini ingin berupaya memahami fenomena yang terjadi saat dimana system ekonomi Islam justru mengalami kemajuan di Negara-negara yang mayoritasnya berpenduduk non muslim. Namun demikian penyusun hanya akan memfokuskan fakta yang mana Singapura menjadi pusat keuangan Islam. Dalam pembahasan ini kiranya perlu diketahui makna ekonomi dan keuangan Islam yang sebenarnya termasuk bagaimana perkembangan ekonomi Islam di Negara-negara Muslim sebagai perbandingan. Oleh karenanya gambaran Singapura dari beberapa aspek terutama aspek ekonomi sangat penting sebagai bahan kajian. Selanjutnya mekanisme yang dijalankan Singapura dalam menerapkan ekonomi dan keuangan Islam apakah sudah sejalan

Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim

Embed Size (px)

Citation preview

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

PENERAPAN SISTEM EKONOMI ISLAM DI NEGARA MINORITAS

MUSLIM : (Studi Atas Wacana Singapura Sebagai Pusat Keuangan Islam

Dunia)

(Abd. Ghany Achmady)

I. PENDAHULUANSistem ekonomi Islam saat ini menjadi bahan perbincangan di seluruh dunia. Adanya diskusi,seminar, workshop, training, short course (kursus singkat) tentang ekonomi dan perbankanSyariah menjadi salah satu bukti semakin populernya ekonomi Islam. Bahkan tak sedikitperguruan tinggi yang membuka jurusan ekonomi Islam. Bahkan banyak perguruan tinggi yangdikenal dengan ‘aliran’ sekuler membuka jurusan atau program studi ekonomi Islam.

Fenomena itu terjadi bukan hanya di Negara-negara muslim atau negara yang mayoritaspenduduknya beragama Islam, namun wacana system ekonomi Islam juga ramaidiperbincangkan di Negara-negara yang penduduk muslimnya tergolong minoritas, sepertiAustralia, Belanda, Inggris, dan lain-lain. Wacana penerapan system ekonomi Islam telah

berlangsung sejak Negara-negara OKI membentuk suatu lembaga dengan nama IslamicDevelopment Bank (IDB), bahkan jauh sebelum itu. Namun seiring makin banyaknyaperusahaan-perusahaan besar yang menganut system ekonomi kapitalis mengalami kehancuran,system ekonomi Islam dipilihnya sebagai system ekonomi alternative.Sebagai seorang muslim, munculnya wacana penerapan system ekonomi Islam di seluruh dunia,merupakan suatu kebanggaan tersendiri. Karena konsep Islam yang rahmatan lil ‘alamin langkah

demi langkah akan menuai pembuktiannya. System ekonomi Islam sendiri telah banyak mengalami kemajuan yang pesat di negara-negara yang mayoritas berpenduduk muslim, sepertiMalaysia, Indonesia, Iran, Sudan, Pakistan, Arab Saudi dan lain sebagainya.Namun demikian penerapan system ekonomi Islam di Negara-negara mayoritas muslim dalamprakteknya diakui mengalami beberapa persoalan, baik dari sudut pandang hokum maupun

teknis operasional. Hal ini memang wajar, karena selama ini system ekonomi kapitalis masihmendominasi di berbagai Negara. Karena itu pula penerapan system ekonomi Islam seolah-olahdipaksakan untuk menggantikan mekanisme yang sudah akut dengan gaya ekonomi kapitalis.Sehingga fakta yang telah membuktikan adanya perkembangan system ekonomi Islam diNegara-negara maju atau Negara barat yang mendirikan lembaga ekonomi Islam atau perbankansyariah perlu mendapat perhatian dan kajian.Sebagaimana diketahui saat ini Inggris telah mengklaim bahwa negaranya telah berhasilmenerapkan sistem ekonomi Islam. Selain itu Singapura juga mengklaim negaranya suksesmenerapkan system ekonomi Islam, bahkan telah menjadi pusat keuangan syariah di dunia.Padahal banyak Negara-negara muslim yang sudah lama menerapkan system ekonomi Islam belum berani mengklaim dirinya ‘sukses’. Oleh karena itu penyusun dalam tulisan ini ingin

berupaya memahami fenomena yang terjadi saat dimana system ekonomi Islam justrumengalami kemajuan di Negara-negara yang mayoritasnya berpenduduk non muslim. Namundemikian penyusun hanya akan memfokuskan fakta yang mana Singapura menjadi pusatkeuangan Islam. Dalam pembahasan ini kiranya perlu diketahui makna ekonomi dan keuanganIslam yang sebenarnya termasuk bagaimana perkembangan ekonomi Islam di Negara-negaraMuslim sebagai perbandingan. Oleh karenanya gambaran Singapura dari beberapa aspek terutama aspek ekonomi sangat penting sebagai bahan kajian. Selanjutnya mekanisme yangdijalankan Singapura dalam menerapkan ekonomi dan keuangan Islam apakah sudah sejalan

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

dengan prinsip keuangan dan ekonomi Islam. Karena selama ini penduduk muslim di Singapuratermasuk dalam kategori minoritas.

II. SELAYANG PANDANG EKONOMI DAN KEUANGAN ISLAM

1. Definisi Ekonmi IslamSekilas pengertian ekonomi Islam dan ekonomi konvensional tidak dapat dibedakan dalampraktek operasionalnya. Namun pada dasarnya ekonomi Islam memiliki pengertian secaraprinsipil dengan ekonomi konvensional (Heru Sudarsosno, 2004:11-13). Para ekonom muslimmemberikan definisi yang berbeda berkaitan dengan ekonomi Islam meskipun secara substansimengalami persamaan.Abdul Mannan mendefinsikan ekonomi Islam merupakan ilmu pengetahuan social yangmempelajari masalah-masalah ekonomi rakyat yang diilhami oleh nilai-nilai Islam (Mannan,1993 : 19). Sedangkan M.M. Metwally menuturkan ekonomi Islam daopat didefinisikan sebagaiilmu yang mempelajari prilaku muslim (yang beriman) dalam suatu masyarakat Islam yangmengikuti al-Qur’an, Hadits Nabi, Ijma’ dan Qiyas (Metwally, I995 : 1). Lain halnya dengan

Hasanuzzaman yang menekankan pada aspek keadilan dan distribusi, Hasnauzzamansebagaimana dituturkan Umer Chapra ekonomi Islam adalah pengetahuan dan aplikasi darianjuran dan aturan syari’ah yang mencegah ketidakadilan dalam memperoleh sumber -sumberdaya material sehingga tercipta kepuasan manusia dan memungkinkan merekamenjalankan perintah Allah dan masyarakat (Chapra, 2001 : 121). Ekonomi Islam dapat jugaditinjau dari prilaku orang Islam dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dari produksihinggadistribusi secara sistematis. Dari pemenuhan kebutuhan manusia dapat menimbulkansystem pemenuhan yang dapat dijadikan sebagai pedoman bagi manusia yang lain dalammemenuhi kebutuhan hidup sehari-hari pula. Dalam konteks yang lain Chapra menjelaskanekonomi Islam adalah suatu usaha sistematis untuk memahami masalah ekonomi dan prilakumanusia dalam hubungannya kepada persoalan tersebut berdasarkan perspektif Islam (Chapra,

2001 : 12).Sementara itu Arkham Khan memberikan pengertian lain bagi ekonomi Islam, menurutnyaekonomi Islam merupakan system ekonomi yang bertujuan untuk mendapatkan kesejahteraan(falah) dengan cara mengakomodasi dan mengorganisasikan potensi sumberdaya alam dengansumberdaya manusia secara aktif dan partisipatif (Chapra, 2001 : 121). Adapun Sayed NawabHaedar Naqvi menekankan ekonomi Islam sebagai sains yang menggali persoalan hidup manusiauntuk diselesaikan melalui praktek ekonomi (Naqvi, 1981 : 45-56). Dengan kata lain Naqviberpandangan bahwa ekonomi Islam sebagai probem solving dalam permasalah kehidupanummat. Nampaknya pemahaman yang lebih modern dan actual dapat diperoleh dari definisi yangdi lontarkan Louis Cantori. Ia berpandangan bahwa ekonomi Islam pada hakikatnya merupakanupaya untuk memformulasikan suatu ilmu ekonomi yang berorientasi kepada manusia dan

masyarakat yang tidak mengakui individualisme yang berlebih-lebihan sebagaimana yangberkembang pada ekonomi klasik (Chapra, 2001: 121).Dalam ekonomi Islam persoalan kekayaan dan pemanfaatan kekayaan berada dalam posisi yangberbeda. Ekonomi Islam memisahkan sarana-sarana yang memberikan kegunaan (utility) dansarana yang dapat memperoleh kegunaan (utility). Oleh karena itu kekayaan dan tenaga manusiamerupakan bagian dari kekayaan sekaligus sarana yang dapat memberikan kegunaan (utility)atau manfaat (An-Nabhani, 1999: 50). Konsekwensi dari pandangan ini adalah Islam iku campurtangan dalam masalah pemanfaatan kekayaan dengan cara yang jelas. Misalnya Islam

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

mengharamkan pemanfaatan beberapa bentuk harta kekayaan, seperti khamer (arak), danbangkai. Islam juga mengharamkan pemanfaatan beberapa tenaga/jasa manusia, sepertipelacuran. Islam juga mengharamkan menjual harta kekayaan yang haram dimakan, danmengharamkan jasa / tenaga manusia untuk melakukan pekerjaan yang heram dilakukan.Berkaitan dengan tatacara perolehan dalam mendapatkan kekayaan, Islam mengatur hokum

kontrak jasa, industri, hibah dan lain sebagainya. Sedangkan yang berkaitan dengan kekayaan itusendiri, Islam memacu dan memberikan motivasi agar kekayaan diproduksi dengan sebaik-baiknya. Namun Islam tidak mengintervensi dalam mekanisme apapun yang berkaitan denganstrategi untuk mendapatkan hasil produksi yang sebanyak-banyak. Islam hanya memberikanbatasan agar kekayaan diproduksi dengan sebanyak-banyaknya asalkan sesuai dengan norma-norma Islam yangberlaku (An-Nabhani, 1999: 51).

2. Masalah Ekonomi IslamDihadapkan dengan perkembangan ekonomi dunia secara global ekonomi Islam menyisakanbeberapa permasalahan yang meliputi:1) Lambatnya perkembangan literatur ekonomi Islam

Literatur ekonomi Islam yang sebagian besar berasal dari teks-teks arab mau tidak maudiakuinya mengalami perkembangan yang kurang signifikan. Sehingga menyebabkan munculnyadominasi literature ekonomi konvensional yang saat ini mempengaruhi masyarakat bahwa tidak ada ilmu ekonomi yang mampu menjawab masalah-masalah aktual kecuali ekonomikonvensional. Hal ini menjadikan justifikasi bagi masyarakat untuk mengesampingkan ide daripengetahuan lain, seperti ekonomi Islam. Hal ini diakibatkan adanya hegemoni literatureekonomi konvensional terhadap ekonomi Islam, sehingga setiap prilaku kita tidak lepas daripengaruh ekonomi konvensional.2) Praktek ekonomi konvensional lebih dahulu dikenalPraktek ekonomi konvensional lebih dahulu dikenal oleh masyarakat. Masyarakat bersentuhanlangsung dengan konsep ekonomi konvensional, di berbagai bidang konsumsi, produksi,

distribusi dan lainya. Sehingga pemahaman baru sulit dipaksakan dan diterima oleh masyarakatyang lebih dahulu beresntuhan dengan konsep ekonomi konvensional. Kita telah mengetahuiekonomi konvensiona merupakan kepanjangan dari system ekonomi kapitalis meskipun tidak sepenuhnya. Karena secara tersirat ekonomi konvensional juga mengadopsi system ekonomisosialis. Di sinilah salah satu letak kelemahan system ekonomi Islam.3) Tiada representasi ideal Negara yang menggunakan system ekonomi IslamDi beberapa Negara yang menggunakan Islam sebagai pedoman dasar kenegaraanya ternyatabelum mampu sepenuhnya mengelola system perekonomiannya secara professional. Bahkanbanyak Negara-negara Islam di Timur Tengah yang tingkat kesejahteraanya kurang maju jikadibandingkan dengan Negara Eropa dan Amerika.4) Pengetahuan sejarah pemikiran ekonomi Islam kurang

Sejarah menunjukkan bahwa kemajuan pengetahuan Eropa tidak lepas dari peranan pengetahuanIslam. Masa transformasi pengetahuan yang terjadi pada abad pertengahan kurang dikenal olehmasyarakat. Hal ini yang menyebabkan timbulnya pemahaman bahwa pengetahuan lahir didaratan Eropa, apalagi berbagai informasi lebih mengarahkan pada pemikiran-pemikiran tokoh-tokoh Eropa. Karenanya lebih mengenai Adam Smith, Robert Malthus, David Ricardo, JMKeynes dan sebagainya, dibandingkan dengan tokoh-tokoh ekonomi Islam seperti Abu Yusuf,Ibnu Ubaid, Ibnu Taimiyah dan Ibnu Khaldun dan sebagainya. Padahal mengetahuiperkembangan sejarah pemikiran ekonomi akan menimbulkan kebanggaan masyarakat terhadap

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

tokoh-tokoh ekonomi Islam. Secara tidak langsung hal ini akan mempengaruhi ketertarikanmereka terhadap pemikiran tokoh-tokoh ini.5) Pendidikan masyarakat yang materialism'sPengangguran di masyarakat bukan murni cerminan perilaku malas. Tetapi, pengangguran di sinilebih banyak disebabkan oleh dampak pemahaman masyarakat mengenai makna tentang jenis

dan pendapatan/penghasilan usaha yang belum tepat. Sementara kita harus jujur mengakuiekonomi Islam masih belum berperanan maksimal dalam membantu mengangkat ekonomikerakyatan. Sebagai contoh pedagang lebih mnyukai meminjam pada rentenir di banding padaBMT yang ada. Karena rentenir tidak memerlyukan persyaratan yang ‘ribet’, sementara BMT

atau BPRS memerlukan segudang jaminan sebagai syarat peminjaman (Heru Sudarsono, 2004:19-22).

3. Perbankan Syariah Sebagai Lembaga Keuangan IslamBank Syariah merupakan lembaga keuangan yang berfungsi memperlancar mekanisme ekonomidi sector riil melalui aktifitas kegiatan usaha (investasi, jual beli, dan sebagainya) berdasarkan

prinsip syariah yaitu aturan perjanjian berdasarkan hokum Islam antara Bank dan pihak lainuntuk pentimpanan dana dan atau pembiayaan kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yangdinyatakan sesuai dengan nilai-nilai syariah yang bersifat makro maupun mikro. Bersifat makroseperti keadilan, mashlahah, system zakat, bebas dari bunga (riba), bebas dari kegiatanspekulatif, yang nonproduktif seperti perjuadian (maysir), bebas Dario hal-hal yang tidak jelasdan meragkan (gharar), bebas dari hal-hal yang rusak atau tidak sah (bathil), dan penggunaanuang sebagai alat tukar. Sedangkan yang bersifat mikro yaitu karakteristik yang harus dimilikipelaku perbankan syariah seperti sikap yang diambil dari teladan Rasulullah SAW, shiddiq,amanah, tabligh dan fathanah. Disamping itu dimensi keberhasilan Bank syariah meliputikeberhasilan dunia, dan akhirat (long term oriented) yang sangat memperhatikan kebersihansumber, kebenaran proses dan kemanfaatan hasil (Ascarya, 2007:30).

4. Pengembangan Keuangan Dan Perbankan Syariah Di Negara-Negara Musilma. MalaysiaPengembangan keuangan syariah di Malaysia dilakukan dengan berbagai strategi secarakomprehensif, bertahap dan pragmatis yangdiawali dengan tahapan untuk menciptakan enablingenvironment dengan mempersiapkan berbagai infrastruktur keuangan khususnya legalframework. Kemudian meningkatkan volume dan menciptakan pasar bagi lembaga keuangansyariah sehingga lembaga keuangan syariah dpat berkompetisi. Serta menciptakan harmonisasidan konvergensi dengan pasar keuangan syariah internasional sehingga lembaga keuangansyariah di Malaysia dapat bersaing di arena Internasional (Ascarya, 2007: 182)b. IndonesiaPengembangan keuangan syariah di Indonesia dilakukan dengan strategi pengembangan

bertahap yang berkesinambungan (gradual and sustainable approach) yang sesuai dengan prinipsyariah (comply to sharia principles). Pertama, meletakkan landasan yang kuat bagi pertumbuhanindustri. Kedua, memperkuat struktur industri perbankan syariah. Ketiga, perbankan syarihdiarahkan untuk memenuhi standar keuangan dan mutu pelayanan internasional. Keempat,membentuk integrasi lembaga keuangan syariah. Kelima, lembaga keuangan syariah dalam halini perbankan syariahdiharapkan memiliki pangsa paar yang signifikan untuk mendorong lajuekonomi Indonesia (Ascarya, 2004: 203-204)c. Sudan

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

Untuk mengmbangkan system keuangan syariah Sudan melakukan pengembangan secarakomprehensif dengan mewajibkan semua bank konvensional melakukan konversi menjadi bank Islam. Kemudian dilakukan Islamisasi perbankan untuk memastikan bahwa operasi perbankanbenar-benar berprinsip syariah dan bebas dari praktik yang menyerupai riba termasuk suratberharga pemerintah (treasury bills) dan obligasi pemerintah (government bonds) yang masih

berbasis bunga diganti dengan instrument keuangan yang seirama dengan prinsip Islam.d. PakistanPakistan merupakan Negara yang ingin menerapkan sistem ekonomi Islam sepenuhnya. Namunseringa terjadinya pergantian rezim membuat perkembangan ekonomi Islam Pakistan seringmengalami kendala. Pakistan ingin menerapkan system keuangan syariah dalam bentuk perbankan syariah. Harapannya mensejajarkan perbankan syariah menjadi bank yang paralel dandapat kompatibel dengan perbankan konvensional. Dan menjadikan perbankan syariah sebagaipilihan utama. Pakistan mashi berada pada tahap system keuangan dan perbankan ganda (dualfinancial and banking system) dengan system keuangan syariah yang lebih dominan. Perbankansyariah di Pakistan selalu berdampingan dengan perbankan konvensional (Ascarya, 2004: 153)

5. Faktor-Factor Yang Mempengaruhi Kemajuan Sistem Ekonomia. Latar Belakang Sejarah Dan IdeologySistem ekonomi terbentuk dari pengalaman masa lalu suatu Negara dalam mengelola negaranya.Bila masa lalu Negara tersebut berhubungan dengan usaha untuk memisahkan diri dari dominasiNegara yang memiliki system ekonomi kapitalis timbul kecenderungan Negara tersebut akanmenggunakan system sosialis, misalnya Vietnam, dan Korea Utara. Sebuah Negara yangkemerdekaanya diberikan oleh Negara-negara yang mempunyai system ekonomi kapitaliscenderung akan menggunakan system kapitalis, misalnya Kanada, Australia, Selandia Baru, danMalaysia.b. Luas dan Letak GeografiEfektifitas suatu kebijakan ekonomi dapat diukur dari seberapa besar jangkauan kebijakan

tersebut mampu dirasakan oleh masyarakat di seluruh daerah. Salah satu sebab mengapapeningkatan ekonomi suatu Negara tidak dirasakan masayarakat secara merata karena factorluasnya daerah. Luas daerah mempersulit pemerintah pusat dalam membuat kebijakan ekonomiyang sesuai di setiap daerah. Maka lebih efektif bila pemerintahpusat memberikan kebebasandaerah untuk mengeluarkan kebijakan ekonomi sendiri.Selain itu letak suatu Negara dengan Negara lain mempnegaruhi bentuk system ekonomiletak Negara menimbulkan adanya pengkondisian antara Negara yang berdekatan untuk menggunakankebijakan yang saling mendukung. Keadaan ini mempermudah terjadinya hubungan ekonomi.c. Tingkat pembangunan ekonomiTingkat pembangunan menjadi ukuran suatu Negara dalam memberikan keleluasaan rakyatuntuk berpartisipasi. Semakin mapan dan maju dalam bidang ekonomi suatu Negara, tingkat

partisipasi masyarakat semakin meningkat. Keadaan ini disebabkan masyarakat telahmenemukan pola pemenuhan kebutuhan yang dilakukan dalam kesehariannya. Negara yangdianggap masuk dalam tahap ini misalnya Amerika Serikat Australia, Selandia Baru dan lainsebagainya. Negara berkembang dnegna tingkat pendapatan yang rendah perlu dilindngi karenamereka masih memerlukan perlindungan Negara untuk mengelola factor produksinya.d. KeterbukaanKeterbukaan dalam bidang ekonomi merupakan suatu konsekwensi agar tidak tertinggal denganNegara lain. Apalagi muncul beberapa organisasi internasional untuk menjustifikasi keberadaan

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

konsep ekonmi terbuka atau liberalisasi, misalnya, APEC, AFTA, IMF dan lain sebagainya.Konsep ekonomi terbuka menjadi kan system ekonomi suatu Negara berubah menadi systemeknomi terbuka yang mengakui tidak ada bats daerah, btas Negara, batas benua. Di dalamsisetem ekonomi terbuka setiap Negara mempunyai peran untuk menyediakan fasilitaspendukung suipaya mekanisme pasar dapat berjalan (Mansur Fakih, 2001 : 219  – 222).

e. Sistem politik System politik yang baik adalah memberikan perhatian agar pemimpin memperjuangkan hak rakyat. Dengan cara meningkatkan keikutsertaanya rakyat dalam menentukan kebijakan-kebijakan ekonomi. Dalam model system politik terpimpin misalnya, segala kebijakan ekonomidianggap sebagai consensus bersama yang harus diikuri. Model system politik kerajaan pada saatini tidak begitu popular. Walaupun masih ada beberapa Negara yang menggunakan systemkerajaan sebagai kekuasaan tertinggi seperti Arab Saudi, Yordania, dan Brunei Darussalam(Heru Sudarsono, 2004: 82).

IV. EKONOMI DAN KEUANGAN ISLAM DI SINGAPURA

1. Selayang Pandang Singapuraa. Gambaran Umum dan Latarbelakang SejarahSingapura merupakan Negara republik, sehingga dikenal dengan Republik Singapura. Singapuraadalah sebuah Negara kecil di Asia Tenggara Negara yang memiliki hamaparan tanah seluas692.7 km persegi dan mempunyai penduduk yang berjumlah 4.16 juta, terdiri daripada bangsaCina (76.8%); Melayu (13.9%); India (7.9%) dan lain-lain (1.4%).Singapura memiliki latar belakangh sejarah yang mirip dengan dengan Indonesia. Awal mulaSingapura mulai muncul pada kurun ke-14 Masihi. Pada masa itu, Singapura dikenali sebagaiTemasek, salah satu pelabuhan dan bandar terpenting di rantau Nusantara. Ia berada di bawahpemerintahan kerajaan Srivijaya yang pada masa itu sedang mengalami kemunduran. Selepashilangnya kuasa Srivijaya ke atas Temasek, ia dituntut oleh kerajaan Majapahit dan kerajaan

Ayuthia (Siam). Namun kubu pertahanan bandar tersebut berhasil menghalang serangan Siam.Pada waktu itu juga, nama Temasek berubah menjadi Singha Pura, atau "Bandar Singa" dalambahasa Sanskrit.Singapura merupakan salah satu negara jajahan Inggris dan menjadi salah satuanggota Negeri-Negeri Selat (Straits Settlements) bersama Pulau Pinang dan Melaka. Inggrissaat itu tiba di Singapura pada tahun 1819 dan Sir Thomas Stamford Raffles menetapkannyasebagai sebuah pusat perdagangan. Perkembangan Singapura sangat pesat hingga menjadisebuah negara yang berjaya dari segi ekonomi. Ia mempunyai perhubungan dagang yang kuat,sebuah pelabuhan yang sibuk, dan GDP per kapita yang setara dengan negara-negara di EropaBarat.b. Singapura ditinjau secara GeografisSecara geografis Singapura terletak di penghujung Semenanjung Malaysia, berhampiran dengan

Negeri Johor Darul Takzim (Malaysia) dan Kepulauan Riau (Indonesia). Singapura terhubngdengan wilayah Johor melalui sebuah tambak di Woodlands. Singapura juga mempunyai sebuah jembatan (Laluan Kedua Malaysia-Singapura) yang bersambung dengan kawasan Gelang Patahdi Johor. Jembatan tersebut dikenal sebagai 'Linkedua' di Malaysia. Singapura memiliki beberapapulau-pulau kecil yang lain seperti Pulau Tekong, Pulau Ubin dan Pulau Sentosa.

c. Perkembangan Politik di SingapuraSecara politik Singapura menganut sistem Westminster karena Singapura merupakan bekas

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

 jajahan United Kingdom. Jabatan Presiden hanya simbolik, sementara kekuasaan pemerintahanberada di tangan Perdana Menteri yang merupakan ketua partai politik yang memiliki kedudukanmayoritas di Parlemen. Perkembangan politik di Singapura bermula dari penguasaan PartaiTindakan Rakyat (PAP) yang telah memerintah sejak Singapura merdeka. Pemerintah PAPsering dikatakan memperkenalkan undang-undang yang tidak memberi kesempatan untuk partai-

partai oposisi. Cara pemerintahan PAP dikatakan lebih cenderung kepada autoritarian daripadademokrasi yang sebenarnya. Namun, cara pemerintahan tersebut berhasil menjadikan Singapurasebuah negara yang maju, bebas dari korupsi dan memiliki sistem pasar ekonomi yang terbuka.Secara umum pemerintahan Singapura menganut faham 'Demokrasi Sosialis'.d. Perkembangan Ekonomi Secara UmumPada tahun 2005 ekonomi di Singapura mengalami pertumbuhan sebesar 5,7%, ada kenaikandibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal itu didorong oleh peningkatan sektor manufakturdan jasa. Tetapi pertumbuhan itu lebih rendah dari target pertumbuhan sebesar 8,4%, tetapisedikit lebih tinggi dari proyeksi pemerintah sekitar 5%. Sedikitnya 9 juta wisatawanmancanegara mengunjungiSingapura. Sedangkan sekitar US$4,8 miliar investasi aset tetap jugabanyak ditanam di Singapura. Sektor manufaktur ditopang oleh ekspansi yang kuat dalam bidang

biomedis, transportasi dan industri elektronik.Kondisi ekonomi di Singapura termasuk ekonomi yang maju dan terbuka dengan per kapitakelima tertinggi di dunia. Singapura memiliki aspek ekonomi terpenting yang meliputi bidangeksport, perindustrian dan jasa. Pemerintah Singapura menerapkan tabungan wajib bagi parapekerja dengan nama Tabung Simpanan Pekerja (CPF). Ia juga menekankan pentingnya bidangpendidikan dan teknologi. Pada Era globalisasi saat ini Singapura memberikan perhatian lebihkepada upaya-upaya untuk menjadikan negara tersebut sebagai pusat keuangan dan teknologi diwilayah Asia. Sistem ekonomi Singapura memberlakukan ekonomi pasar bebas.Singapura juga memiliki pelabuhan yang strategik yang memberikannya kelebihan untuk bersaing dalam perdagangan. Bahkan pelabuhan Singapura tergolong pelabuhan yang tersibuk didunia, daripada pelabuhan di Hong Kong dan Shanghai. Selain infrastruktur pelabuhan yang

unggul, Singapura juga mempunyai tenaga buruh yang mahir yang tidak lain hasil dari perhatianbesarnya terhadap pendidikan. Infrastruktur pelabuhannya yang unggul menjadikanya sebagai jalur yang lebih mudah untuk memasarkan komoditi ke pasaran duni dengan import dan eksport.Kondisi pemerintahan yang bersih dari korupsi, serta tenaga buruh yang profesional, dilengkapiinfrastruktur yang maju dan dan cangih telah menarik simpati duni internasional. Ini dibuktikandengan adanya 3,000 buah perusahaan multinasional (MNC) Amerika Syarikat, Jepang, danEropa untuk menamkan investasinya ke Singapura. Disamping itu perkilangan minyak diSingapura juga mengalami perkembangan yang sangat maju.

e. Perkembangan Ekonomi Islam di SingapuraPerkembangan ekonomi Islam di Singapura ditandai dengan peluncuran sukuk Singapura yangpertama kali. Program keuangan Islam itu sebenarnya telah direncanakan sejak lama danditujukan untuk mempromosikan perbankan Islam sekaligus menjadikan Singapura sebagai titik  jaringan keuangan Islam baru di wilayah Asia.Sukuk pada dasarnya melarang pembayaran dan penerimaan bunga, dan bergerak dengan sistembagi hasil. Perusahaan yang menerbitkan keuangan syariah melakukan pembayaran kepadainvestor menggunakan keuntungan dari bisnis mendasar yang dilakukan meski adanya bunga

5/17/2018 Penerapan Sistem Ekonomi Islam Di Negara Minoritas Muslim - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/penerapan-sistem-ekonomi-islam-di-negara-minoritas-muslim

tidak bisa dihindari.Namun demikian ada ketentuan usaha yang tidak boleh bergerak dalam hal-hal yang diharamkandalam Islam, seperti alkohol, pornografi, perdagangan senjata, atau peternakan babi danpenjualan dagingnya.Pemerintah Singapura berusaha meyakinkan dunia atau pengusaha bahwa Sukuk yang dijalankan

Singapura berdasarkan struktur Al-Ijarah dan telah dikaji secara mendalam dan seksama olehpara ulama terkenal. Dalam hal ini merujuk pada Bank Islam Asia dan Standrad Chartered Bank untuk mendapatkan aturan main sebagai pedoman agar perbankan berjalan dengan prinsip-prinsip Syariah.Program bernilai total 134 juta dolar (setara lebih dari 1,5 triliun rupiah dengan kurs 1 dolar =Rp. 11.730), memungkinkan bank central menerbitkan ikatan transaksi Islami jika ada invenstoryang menginginkan. Singapura sendiri yang memiliki mata di pasar minyak Timur Tengah kinimau tak mau juga mengalami peningkatan tuntutan terhadap investasi beretika syariah.-------------------------------Negara berlambang kepala singa yang sudah dikenal sebagai pusat keuangan Asia Tenggara puningin menjadi titik pusat baru dari industri perbankan Islam global yang berprospek cerah.

"Singapura berkomitmen pada pengembangan keuangan Islami," ujar Keat. "

Industri keuangan telah mendorong kami mengembangkan layanan finansial berbasis syariah diatas kekuatan kami yang telah ada sejak dulu, yakni kekuatan di dunia perbankan, perdaganganuang, pusat pasar, dan manajemen asset," imbuh Keat panjang lebar

Tapi Singapura sendiri mengakui mereka akan menghadapi tantangan besar dari tetanggaterdekat, Malaysia yang sudah menjadi titik pusat jaringan keuangan dan perbankan Islami.Keuangan Islami memang telah menjadi salah satu sektor dengan pertumbuhan tercepat dalamindustri keuangan global.

"Penerbitan sukuk masih mendapat penerimaan dari Teluk sebagai salah satu alat yangcenderung dipilih dalam penanaman modal dan keuangan. Itu terjadi di saat ini ketika proyek infrastruktur Teluk diperkirakan mencapai nilai 1 triliun dolar," ujar Afaq Khan, CEO StandardChartered Saadiq--divisi bisnis perbankan Islam global dari Standard Chartered Bank.

Sukuk bisa dibilang menjanjikan. Saat ini pasar sukuk dunia telah mencapai angka 111,9 milyardolar dalam delapan tahun terakhir hingga 2008 lalu. Menurut prediksi Pasar Keuangan IslamInternasional, nilai itu masih diharapkan meningkat menjadi 69 milyar dolar hanya dalampenerbitan setahun saja pada 2008/2009.

Sedangkan secara global, industri perbankan Islam yang dimulai hampir tiga dekade lalu telah

menghasilkan pertumbuhan substansial dan menarik perhatian investor dan para bankir penjurudunia.

Kini ada sekitar 300 bank Islami dan institusi keuangan Islami tersebar di penjuru dunia dengantotal aset diprediksi mencapai 1 triliun dolar pada 2013.