PENENTUAN SEKTOR UNGGULAN DAN STRUKTUR …repository.ump.ac.id/9584/1/Muhamad Amir Biky_JUDUL.pdfPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan sektor pertanian dan sub sektor pertanian

PENENTUAN SEKTOR UNGGULAN DAN STRUKTUR PERTANIAN

DI KABUPATEN TEGAL

SKRIPSI

Oleh:

Muhamad Amir Biky

1504010037

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

2019

PENENTUAN SEKTOR UNGGULAN DAN STRUKTUR PERTANIAN

DI KABUPATEN TEGAL

SKRIPSI

Oleh:

Muhamad Amir Biky

1504010037

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

2019

i

Penentuan Sektor Unggulan..., Muhamad Amir Biky, Fakultas Pertanian UMP, 2019



HALAMAN MOTTO

“Jalan saja dulu, sempurnakan kemudian”

v


HALAMAN PERSEMBAHAN

“Skripsi ini kupersembahkan untuk kedua orang tua saya, Bapak Wakhidin dan Ibu Nur Khasanah, kakak saya Leni Astriyani, adik saya Riski Mulyawan

Pangestu dan Muhamad Iqmal Maulana”

vi


Muhamad Amir Biky, 1504010037. Penentuan Sektor Unggulan dan Struktur Pertanian di Kabupaten Tegal. Pembimbing oleh Pujiati Utami, S.P., M.P. dan Yusuf Enril Fathurrohman, S.P., M.Sc.

Ringkasan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan sektor pertanian dan sub sektor pertanian unggulan yang ada di Kabupaten Tegal, mengetahui perubahan peranan yang terjadi pada sektor pertanian dan sub sektor pertanian di masa yang akan datang, mengetahui struktur perkembangan sektor pertanian.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan merupakan data sekunder berupa data PDRB ADHK 2010 dan laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tegal dan Provinsi Jawa Tengah menggunakan data time series selama lima tahun terakhir (2013-2017) diperoleh dari BPS Kabupaten Tegal dan BPS Provinsi Jawa Tengah. Analisis data yang digunakan yaitu analisis Location Quotient (LQ), Dynamic Location Quotient (DLQ) dan Klassen Typologi (KT).

Hasil dari penelitian ini sebagai berikut: 1) Selama tahun 2013-2017 sektor pertanian berperan menjadi sektor unggulan. 2) Sub sektor pertanian yang berperan sebagai sub sektor unggulan yaitu sub sektor tanaman pangan, sub sektor tanaman hortikultura, sub sektor tanaman perkebunan, sub sektor peternakan, sub sektor jasa pertanian dan perburuan serta sub sektor kehutanan dan penebangan kayu, sedangkan sub sektor yang berperan sebagai sub sektor bukan unggulan selama tahun 2013-2017 yaitu sub sektor perikanan. 3) Sektor pertanian mengalami perubahan peranan dari unggulan menjadi bukan unggulan di masa yang akan datang. 4) Sub sektor pertanian yang mengalami perubahan peranan di masa yang akan datang yaitu sub sektor tanaman pangan dari unggulan menjadi bukan unggulan, sub sektor kehutanan dan penebangan kayu dari unggulan menjadi bukan unggulan serta sub sektor perikanan dari bukan unggulan menjadi unggulan. 5) Struktur perkembangan sektor pertanian selama tahun 2013-2017 berada di kuadran II artinya sektor maju tapi tertekan karena kontribusi terhadap nilai produksi pada tingkat kabupaten lebih besar dibandingkan kontribusi tingkat provinsi tetapi laju pertumbuhan tingkat kabupaten rendah dibandingkan tingkat provinsi.

Kata kunci: sektor unggulan dan bukan unggulan, LQ, DLQ, KT

vii


Muhamad Amir Biky, 1504010037. Determination of Leading Sectors and Agricultural Structure in Tegal Regency. Advisor by Pujiati Utami, S.P., M.P. and Yusuf Enril Fathurrohman, S.P., M.Sc.

Summary

This study aimed to find out the roles of the agricultural sector and leading agricultural sub-sectors in Tegal Regency, to find out changes in the roles in the agricultural sector and agricultural sub-sector in the future, and to find out the structure of the development of the agricultural sectors.

The method used in this research is quantitative descriptive. The data used are secondary data in the form of ADHK GRDP data in 2010 and the economic growth rate of Tegal Regency and Central Java Province using time series data for the last five years (2013-2017) obtained from BPS of Tegal Regency and BPS of Central Java Province. Analysis of the data uses the analysis of Location Quotient (LQ), Dynamic Location Quotient (DLQ) and Klassen Typology (KT).

The results of this study are as follows: 1) in the period of 2013-2017 the agricultural sector played a role as a leading sector. 2) The agricultural sub-sectors playing the roles as the superior sub-sector are the food crops sub-sector, the horticultural crops sub-sector, the estate crops sub-sector, the livestock sub-sector, the agricultural and hunting services sub-sector, and the forestry and logging sub- sector, while the sub-sector having the role as a non-superior sub-sector in 2013- 2017 is the fisheries sub-sector. 3) The agricultural sector is experiencing a change in role from seed to non-seed in the future. 4) The agricultural sub-sectors experiencing a change in its role in the future are the food crops sub-sector from pre-eminent to non-superior, the forestry and logging sub-sector from pre-eminent to non-eminent and the fisheries sub-sector from non-eminent to superior. 5) The structure of the development of the agricultural sector in 2013-2017 is in quadrant II meaning that the developed sector is depressed because the contribution to the value of production at the district level is greater than the contribution at the provincial level but the growth rate at the district level is lower than those in the provincial level.

Keywords: leading and non-superior sectors, LQ, DLQ, KT

viii


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan hidyah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang berjudul “Penentuan Sektor Unggulan dan Struktur Pertanian di

Kabupaten Tegal”. Penyusunan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu

syarat dalam menyelesaikan program sarjana Strata Satu di Fakultas Pertanian,

Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

Penulis dalam menyelesaikan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai

pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih

yang sebesar-besarnya kepada:

1. Yth. Bapak Ir. Bambang Nugroho, M.P. selaku Dekan Fakultas Pertanian

Universitas Muhammadiyah Purwokerto.

2. Yth. Ibu Pujiati Utami, S.P., M.P. selaku dosen pembimbing pertama dan

dosen pembimbing akademik dan Yth. Bapak Yusuf Enril Fathurrohman,

S.P., M.Sc. selaku dosen pembimbing kedua yang telah memberikan

bimbingan, saran dan petunjuk.

3. Yth. Ibu Sulistiyani Budinigsih, S.P., M.P. selaku penguji dan Ketua Prodi

Agribisnis yang telah memberikan saran dan masukannya.

4. Dosen Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang telah

memberi banyak ilmu sehingga dapat terselesaikannya skripsi ini.

5. Yang tersayang dan tercinta, kedua orang tua, Bapak Wakhidin dan Ibu Nur

Khasanah, kakak saya Leni Astriyani, dan kedua adik saya Riski Mulyawan

Pangestu dan Muhamad Iqmal Maulana, serta keluarga yang dengan

ix


ketulusan hati sudah memberikan doa dan dukungan tanpa henti sampai

skripsi ini selesai.

6. Orang-orang terdekat saya, Salis Wesqur’any, Uji Bagus Pambudi, Maulayal

Fadlu, Anwar Syakur, Trisongko, Jaul, Zaki, Riski, Fadil, Indra, Cenot,

Gilang, Indek, A’an, Pandu dan para teman rumah Mawan, Nizar, Agil,

Misyar, Dona dan semuanya yang tak bisa disebutkan satu persatu.

7. Teman-teman Agribisnis 2015, terutama Rizal, Ma’arif, Fakhri, Fauzan,

Nurrohman, Khafid, Imam, Mualim, Ovita, Lulut, Okah, Ida, Lusiana,

Krisdiyanti, Sarifah, Rahma. yang sudah berjuang bersama sejak awal

memulai bangku perkuliahan hingga detik ini.

8. Teman-teman kelompok KKN 058 Desa Plumbungan yang sudah pernah

berjuang bersama di Desa Plumbungan, pengalaman yang tak akan

terlupakan, senang dapat berkenalan dengan kalian.

9. Teman-teman serta semua pihak yang telah membantu baik secara langsung

maupun tidak langsung hingga terselesaikannya skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa sepenuhnya dalam penyusunan skripsi ini masih

banyak kekurangan, sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun. Penulis juga berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Purwokerto, 24 Agustus 2019

Penulis

x


DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i HALAMAN PERSETUJUAN......................................................................... ii HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... iii HALAMAN PERNYATAAN ......................................................................... iv HALAMAN MOTTO ...................................................................................... v HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... vi RINGKASAN ....................................................................................................... vii SUMMARY ........................................................................................................... viii KATA PENGANTAR ..................................................................................... ix DAFTAR ISI.................................................................................................... xi DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. xv DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xvi BAB I PENDAHULUAN ............................................................................... 1

A. Latar Belakang .............................................................................. 1 B. Perumusan Masalah....................................................................... 6 C. Tujuan Penelitian........................................................................... 7 D. Manfaat Penelitian ........................................................................ 7 E. Pembatasan Masalah .................................................................... 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...................................................................... 9 A. Pengertian Sektor Unggulan ......................................................... 9 B. Kriteria Penentuan Sektor Unggulan ................................................... 10 C. Pengaruh Sektor Unggulan dan Bukan Unggulan ............................... 11 D. Sektor Pertanian dan Sub Sektor Pertanian ......................................... 12 E. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)......................................... 13 F. Pengembangan Sektor Unggulan Sebagai Strategi Pembangunan

Daerah ................................................................................................. 15 G. Perubahan Struktur Ekonomi .............................................................. 18 H. Teori Metode Location Quotien (LQ) dan Dynamic Location

Quotien (DLQ) .................................................................................... 19 I. Teori Klassen Typologi (KT) .............................................................. 21 J. Penelitian Terdahulu ........................................................................... 24

BAB III METODE PENELITIAN ......................................................................... 28 A. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................. 28 B. Metode Penelitian ................................................................................ 28

xi


C. Jenis Data ............................................................................................ 28 D. Pengumpulan Data .............................................................................. 29 E. Definisi Operasional Variabel ............................................................. 29 F. Analisis Data ........................................................................................ 31

BAB IV KEADAAN UMUM WILAYAH PENELITIAN ................................... 37 A. Keadaan Geografis .............................................................................. 37 B. Penduduk dan Ketenagakerjaan .......................................................... 38 C. Sistem Kepemerintahan....................................................................... 41 D. Keadaan Sosial .................................................................................... 43 E. Keadaan Pertanian ............................................................................... 45

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................. 49 A. Peranan Sektor Pertanian di Kabupaten Tegal .................................... 49 B. Peranan Sub Sektor Pertanian di Kabupaten Tegal ............................. 53 C. Perubahan Peranan Sektor Pertanian Pada Masa Mendatang ............. 64 D. Perubahan Peranan Sub Sektor Pertanian Pada Masa Mendatang 69 E. Struktur Perkembangan Sektor Pertanian di Kabupaten Tegal ........... 75

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 83 A Kesimpulan .......................................................................................... 83 B Saran ..................................................................................................... 84

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 85 LAMPIRAN ........................................................................................................... 89

xii


DAFTAR TABEL

Halaman Tabel 1. Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten

Tegal Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha, 2013-2017 ........................................................................................... 4

Tabel 2. Angkatan Kerja Kabupaten Tegal Menurut Penyerapan Tenaga Kerja................................................................................................... 5

Tabel 3. Rangkuman Penelitian Terdahulu ............................................................ 24 Tabel 4. Klasifikasi Sektor PDRB Menurut Tipolgi Klassen ................................ 35 Tabel 5. Luas Penggunaan Lahan (Ha) Menurut Kecamatan di Kabupaten

Tegal Tahun 2017 ..................................................................................... 38 Tabel 6. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Rasio Jenis Kelamin

Kabupaten Tegal Tahun 2017 .................................................................. 40 Tabel 7. Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja

Menurut Lapangan Pekerjaan Utama dan Jenis Kelamin di Kabupaten Tegal Tahun 2017 .................................................................. 41

Tabel 8. Jumlah Desa/Kelurahan Menurut Kecamatan di Kabupaten Tegal Tahun 2017PDRB ..................................................................................... 42

Tabel 9. Banyaknya Sekolah, Guru, Murid SD, SMP, SMA Negeri dan Swasta di Kabupaten Tegal Tahun 2017 ................................................. 43

Tabel 10. Jumlah Fasilitas Kesehatan Menurut Kecamatan di Kabupaten Tegal, 2017 ............................................................................................. 45

Tabel 11. Jumlah produksi Komoditas-komoditas yang ada di Kabupaten Tegal Tahun 2017 .................................................................................. 46

Tabel 12. Nilai LQ Sektor Pertanian dan Sektor Perekonomian Lainnya di Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ....................................................... 50

Tabel 13. Luas Penggunaan Lahan Sawah dan Lahan Bukan Sawah di Kabupaten Tegal Tahun 2017 ................................................................ 52

Tabel 14. Nilai LQ Sub Sektor Pertanian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ........................................................................................ 54

Tabel 15. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Sub Sektor Tanaman Pangan Kabupaten Tegal Tahun 2017 ................................................... 56

Tabel 16. Luas Panen Sayur Buah Semusim dan Produksi Sub Sektor Tanaman Hortikultura Kab. Tegal Tahun 2017 ..................................... 57

Tabel 17. Luas dan Produksi Tanaman Perkebunan Tahun 2017 .......................... 58 Tabel 18. Populasi Ternak dan Unggas di Kabupaten Tegal Tahun 2017 ............. 59

xiii


Tabel 19. Produksi Kayu Hutan Menurut Jenis Produksi di Kabupaten Tegal Wilayah KPH Balapulang dan KPH Pekalongan Barat Tahun 2017 ............................................................................................ 62

Tabel 20. Produksi Budidaya Ikan Menurut Jenis Ikan di Kabupaten Tegal Tahun 2015-2017 ................................................................................... 63

Tabel 21. Nilai DLQ dan Perubahan Peranan Sektor Perekonomian di Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ....................................................... 65

Tabel 22. Nilai DLQ dan Perubahan Peranan Sub Sektor Pertanian di Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ....................................................... 69

Tabel 23. Nilai Rata-rata Pertumbuhan dan Kontribusi Sektor Pertanian di Kabupaten Tegal dan Provinsi Jawa Tegah Tahun 2013-2017 .............. 77

Tabel 24. Analisis Tipologi Klassen Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ................................................................................... 78

Tabel 25. Klasifikasi Sektor PDRB Menurut Tipologi Klassen Tahun 2013-2017 ........................................................................................ 77

xiv


DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Analisis LQ Sektor Pertanian di Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017..................................................................................... 51 Gambar 2. Nilai LQ Sub Sektor Pertanian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017..................................................................................... 54 Gambar 3. Nilai DLQ dan Perubahan Peranan Sektor Perekonomian di

Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 .............................................

66 Gambar 4. Nilai DLQ dan Perubahan Peranan Sub Sektor Pertanian di

Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 .............................................

70

xv


DAFTAR LAMPIRAN

Halaman Lampiran 1. PDRB Kabupaten Tegal Atas Dasar Harga Konstan 2010

Menurut Lapangan Usaha (Miliar Rupiah) Tahun 2013-2017.. 90 Lampiran 2. Laju Pertumbuhan Ekonomi PDRB Kabupaten Tegal ADHK

2010 Menurut Lapangan Usaha (Persen) Tahun 2013-2017 ........... 91 Lampiran 3. PDRB Provinsi Jawa Tengah Atas Dasar Harga Konstan 2010

Menurut Lapangan Usaha (Miliar Rupiah) Tahun 2013-2017.. 92 Lampiran 4. Laju Pertumbuhan Ekonomi PDRB Provinsi Jawa Tengah Atas

Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (Persen) Tahun 2013-2017............................................................................. 93

Lampiran 5. Analisis LQ Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017.................................................................................. 94

Lampiran 6. Analisis LQ Sub Sektor Pertanian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017.................................................................................. 100

Lampiran 7. Analisis DLQ Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017.................................................................................. 103

Lampiran 8. Perubahan Peranan Sektor Pertanian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017.................................................................................. 104

Lampiran 9. Analisis DLQ Sub Sektor Pertanian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017.................................................................................. 105

Lampiran 10. Perubahan Peranan Sektor dan Sub Sektor Pertanian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 .............................................. 105

Lampiran 11. Nilai Rata-rata Pertumbuhan Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 .............................................. 106

Lampiran 12. Nilai Rata-rata Pertumbuhan Sektor Perekonomian Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2017 ..................................................... 107

Lampiran 13. Nilai Kontribusi Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017........................................................................... 108

Lampiran 14. Nilai Kontribusi Sektor Perekonomian Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2017........................................................................... 109

Lampiran 15. Nilai Rata-rata Kontribusi Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ................................................................ 110

Lampiran 16. Nilai Rata-rata Kontribusi Sektor Perekonomian Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2017 ..................................................... 116

Lampiran 17. Analisis Tipologi Klassen Sektor Perekonomian Kabupaten Tegal Tahun 2013-2017 ................................................................ 122

Lampiran 18. Peta Kabupaten Tegal ................................................................... 124

xvi


Documents

PENENTUAN SEKTOR UNGGULAN DAN STRUKTUR …repository.ump.ac.id/9584/1/Muhamad Amir Biky_JUDUL.pdfPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan sektor pertanian dan sub sektor pertanian