Upload
itta-purwanti
View
40
Download
5
Embed Size (px)
Citation preview
Pemeriksaan Penunjang
a. Sediaan langsung
Dengan pewarnaan gram akan ditemukan gonokok gram negatif intra selluler dan
ekstraselluler. Bahan duh tubuh pada pria diambil dari daerah fosa navikularis,
sedangkan wanita diambil di uretra,muara kelenjar bartholin,serviks,rektum.
b. Kultur
Untuk identifikasi perlu dilakukan pembiakan (kultur). Dua macam media yang dapat
digunakan :
1. Media transport
2. Media pertumbuhan
Contoh media transport :
- Media Stuart
Hanya untuk transport saja, sehinnga perlu ditanam kembali di media
pertumbuhan.
- Media Transgrow
Media ini selektif dan nutritive untuk N.gonorrhoeae dan N.meningiditis; dalam
perjalanan dapat bertahan hingga 96 jam dan merupakan gabungan media
transpor dan media pertumbuhan, sehingga tidak perlu ditanamkan pada media
pertumbuhan. Media ini merupakan modifikasi media Thayer Martin dengan
menambahkan trimetoprin untuk mematikan proteus spp.
Contoh media pertumbuhan :
- Mc Leod’s chocolate agar
Berisi agar coklat, agar serum, dan agar hidrokel. Selain kuman gonokok, kuman-
kuman yang lain juga dapat tumbuh.
- Media Thayer Martin
Media ini selektif untuk mengisolasi gonokok. Mengandung vankomisin untuk
menekan pertumbuhan positif-gram, kolestimetat untuk menumbuhan bakteri
negative-gram, dan nistatin untuk menekan petumbuhan jamur.
- Modified Thayer Martin agar
Isinya ditambah dengan trimetroprim untuk mencegah pertumbuhan kuman
proteus spp.
c. Tes Definitif
1. Tes oksidasi
Reagen oksidasi yang mengandung larutan tetrametil-pfenilendiamin hidroklorida
1% ditambahkan pada koloni gonokok tersangka. Semua Neisseria member reaksi
positif dengan perubahan warnaa koloni yang semula bening berubah menjadi merah
muda sampai merah lembayung.
2. Tes fermentasi
Tes oksidasi positif dilanjutkan dengan tes fermentasi memakai glukosa, maltose,
dan sukrosa. Kuman gonokok hanya meragikan glukosa.
d. Tes Beta-Laktamase
Pemeriksaan beta-laktamase dengan menggunakan cefinase TM disc. BBL 961192 yang
mengandung chromogenic chepalosporin, akan menyebabkan perubahan warna dari
kuning menjadi merah apabila kuman mengandung enzim beta-laktamase.
e. Tes Thomson
Tes Thomson ini beruna untuk mengetahui sampai dimana infeksi sudah berlangsung.
Pada tes ini yang perlu diperhatikan adalah:
Sebaiknya dilakukan setelah bangun pagi
Urin dibagi dalam 2 gelas
Tidak boleh menahan kencing dari gelas 1 ke gelas 2
Syarat mutlak ialah kandung kemih harus mengandung air seni paling sedikit 80-100 ml,
jika air seni kurang dari 80ml, gelas kedua sukar dinilai karena baru menguras uretra
anterior.
Djuanda, Adhi, Mochtar Hamzah, Siti Aisyah.Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin edisi VI
cetakan II.Jakarta:Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.2011