21
Ilmu Pengetahuan Sosial 1 7 - 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Paket 7 Pendahuluan Paket pertemuan ke 7 ini mengajak mahasiswa-mahasiswi untuk membahas pendekatan-pendekatan dalam IPS yakni pendekatan monodisiplin, interdisiplin, multidisiplin, lingkungan meluas, dan situasi kehidupan. Paket 7 ini bersama dengan paket 5 dan paket 6 merupakan dasar untuk pembahasan paket 8 sampai dengan paket 14. Untuk membangun konsep dasar ini secara konstruktif, kegiatan perkuliahan diawali dengan reviu materi paket 6, tanya-jawab, dan dialog. Tahap awal ini berupa kegiatan untuk menghubungkan paket sebelumnya dan membangun konteks dengan kehidupan serta membangun motivasi. Setelah mengenal konsep dasar ini, dosen menjelaskan pengertian pendekatan dan jenis-jenis pendekatan dengan ceramah interaktif dan menggunakan pendekatan tanya- jawab. Selanjutnya, mahasiswa-mahasiswi mengeksplorasi setiap jenis pendekatan dalam IPS melalui cooperative learning jigsaw. Metode ini mampu membangun nilai-nilai kebersamaan dan pembelajaran tutor sebaya tanpa mengurangi kemampuan kognitif. Kegiatan ini menggunakan lembar kegiatan yang disediakan. Kemudian untuk mengetahui keberhasilan, dosen meminta secara acak beberapa mahasiswa-mahasiswi untuk menjelaskan keempat jenis pendekatan. Dosen memberikan penguatan dengan bantuan lembar powerpoint. Kegiatan berikutnya adalah penilaian untuk mengetahui keberhasilan perkuliahan. Penilaian dilakukan dengan lembar penilaian 7.4. Dosen memberikan penugasan berupa pembuatan peta konsep pendekatan dalam IPS dan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Agar perkuliahan aktif dapat terlaksana dengan lancar, sebaiknya dosen tidak mendominasi pembicaraan walaupun metode ceramah digunakan. Dosen perlu memaksa mahasiswa-mahasiswi yang belum pernah berpendapatan samapai dengan perkuliahan ke 7 ini untuk mengemukakan pendapat. Sebaiknya, dosen meminta mahasiswa-mahasiswi untuk membawa buku referensi terkait untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan terkait dengan pendekatan dalam IPS.

Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

  • Upload
    haphuc

  • View
    315

  • Download
    3

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 1Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAMILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Paket 7

PendahuluanPaket pertemuan ke 7 ini mengajak mahasiswa-mahasiswi untuk membahas

pendekatan-pendekatan dalam IPS yakni pendekatan monodisiplin, interdisiplin,

multidisiplin, lingkungan meluas, dan situasi kehidupan. Paket 7 ini bersama

dengan paket 5 dan paket 6 merupakan dasar untuk pembahasan paket 8

sampai dengan paket 14.

Untuk membangun konsep dasar ini secara konstruktif, kegiatan perkuliahan

diawali dengan reviu materi paket 6, tanya-jawab, dan dialog. Tahap awal ini

berupa kegiatan untuk menghubungkan paket sebelumnya dan membangun

konteks dengan kehidupan serta membangun motivasi. Setelah mengenal

konsep dasar ini, dosen menjelaskan pengertian pendekatan dan jenis-jenis

pendekatan dengan ceramah interaktif dan menggunakan pendekatan tanya-

jawab. Selanjutnya, mahasiswa-mahasiswi mengeksplorasi setiap jenis

pendekatan dalam IPS melalui cooperative learning jigsaw. Metode ini mampu

membangun nilai-nilai kebersamaan dan pembelajaran tutor sebaya tanpa

mengurangi kemampuan kognitif. Kegiatan ini menggunakan lembar kegiatan

yang disediakan. Kemudian untuk mengetahui keberhasilan, dosen meminta

secara acak beberapa mahasiswa-mahasiswi untuk menjelaskan keempat

jenis pendekatan. Dosen memberikan penguatan dengan bantuan lembar

powerpoint. Kegiatan berikutnya adalah penilaian untuk mengetahui

keberhasilan perkuliahan. Penilaian dilakukan dengan lembar penilaian 7.4.

Dosen memberikan penugasan berupa pembuatan peta konsep pendekatan

dalam IPS dan contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

Agar perkuliahan aktif dapat terlaksana dengan lancar, sebaiknya dosen tidak

mendominasi pembicaraan walaupun metode ceramah digunakan. Dosen

perlu memaksa mahasiswa-mahasiswi yang belum pernah berpendapatan

samapai dengan perkuliahan ke 7 ini untuk mengemukakan pendapat.

Sebaiknya, dosen meminta mahasiswa-mahasiswi untuk membawa buku

referensi terkait untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan terkait

dengan pendekatan dalam IPS.

Page 2: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 2Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Kompetensi DasarMahasiswa-mahasiswi mampu memahami pendekatan-pendekatan dalam IPS.

IndikatorPada akhir perkuliahan diharapkan mahasiswa-mahasiswi dapat:

1. menyebutkan jenis pendekatan dalam IPS,

2. menjelaskan pengertian pendekatan monodisiplin dalam IPS,

3. menjelaskan pengertian pendekatan multi dan interdisiplin dalam IPS,

4. menjelaskan pengertian pendekatan lingkungan meluas dalam IPS,

5. menjelaskan pengertian pendekatan situasi kehidupan dalam IPS, dan

6. membuat peta konsep pendekatan dalam IPS dan penerapannya.

Materi Pokok1. Jenis Pendekatan dalam IPS

2. Pendekatan Monodisiplin dalam IPS

3. Pendekatan Multi dan Interdisiplin dalam IPS

4. Pendekatan Lingkungan Meluas dalam IPS

5. Pendekatan Situasi Kehidupan dalam IPS

Kelengkapan Bahan Perkuliahan1. Lembar Kegiatan 7.1.A, 7.1.B, 7.1. C, dan 7.1.D

2. Lembar Uraian Materi 7.2

3. Lembar PowerPoint 7.3

4. Lembar Penilaian 7.4

Rencana Pelaksanaan Perkuliahan

Page 3: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 3Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Langkah-langkah Perkuliahan

Page 4: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 4Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Page 5: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 5Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Page 6: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 6Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Lembar Kegiatan 7.1.A

Langkah KegiatanLangkah KegiatanLangkah KegiatanLangkah KegiatanLangkah Kegiatan

1. Bacalah uraian materi 7.2 bagian pendekatan monodisiplin!

2. Buatlah pengertian pendekatan monodisiplin!

3. Berdasarkan hasil diskusi tersebut, rumuskan pengertian pendekatan

monodisiplin dan contoh-contohnya. Hasilnya dituliskan pada tabel 7.1.

Tabel 7.1 Pengertian Pendekatan Monodisplin

PENDEKATAN MONODISIPLIN

No. Pengertian Monodisiplin Contoh

Page 7: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 7Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Lembar Kegiatan 7.1.B

Langkah Kegiatan1. Bacalah uraian materi 7.2 bagian pendekatan multi dan interdisiplin!

2. Buatlah pengertian pendekatan multi dan interdisiplin!

3. Berdasarkan hasil diskusi tersebut, rumuskan pengertian pendekatan multi

dan interdisiplin dan contoh-contohnya. Hasilnya dituliskan pada tabel 7.2.

Tabel 7.2 Pengertian Pendekatan Multi dan Interdisiplin

PENDEKATAN MULTI DANINTERDISIPLIN

No.No.No.No.No. Pengertian Multi dan InterdisiplinPengertian Multi dan InterdisiplinPengertian Multi dan InterdisiplinPengertian Multi dan InterdisiplinPengertian Multi dan Interdisiplin ContohContohContohContohContoh

Page 8: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 8Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Lembar Kegiatan 7.1.C

Langkah Kegiatan1. Bacalah uraian materi 7.2 bagian pendekatan lingkungan meluas!

2. Buatlah pengertian pendekatan lingkungan meluas!

3. Berdasarkan hasil diskusi tersebut, rumuskan pengertian pendekatan

lingkungan meluas dan contoh-contohnya. Hasilnya dituliskan pada tabel

7.3.

Tabel 7.3 Pengertian Pendekatan Lingkungan Meluas

PENDEKATAN LINGKUNGAN MELUAS

No. Pengertian Pendekatan ContohLingkungan Meluas

Page 9: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 9Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Lembar Kegiatan 7.1.D

Langkah Kegiatan1. Bacalah uraian materi 7.2 bagian pendekatan situasi kehidupan!

2. Buatlah pengertian pendekatan situasi kehidupan!

3. Berdasarkan hasil diskusi tersebut, rumuskan pengertian pendekatan situasi

kehidupan dan contoh-contohnya. Hasilnya dituliskan pada tabel 7.4.

Tabel 7.4 Pengertian Pendekatan Situasi Kehidupan

PENDEKATAN SITUASI KEHIDUPAN

No. Pengertian Pendekatan ContohSituasi Kehidupan

Page 10: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 10Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

PENDEKATAN-PENDEKATANDALAM IPS

Uraian Materi 7.2

A. Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan SosialKehidupan manusia di permukaan bumi ini, baik yang menyangkut aspek fisik

maupun yang menyangkut sosial budayanya mengalami perubahan. Karena itu

sering dikatakan bahwa manusia adalah suatu dinamika. Dinamika itu tidak

pernah berhenti, tetapi terus aktif. Dinamika ini mengungkapkan bahwa

manusia bukanlah makhluk biologis semata-mata, melainkan juga makhluk

sosial-budaya-ekonomi-politik hukum dan seterusnya. Dengan demikian,

kehidupan manusia sebagai suatu kebulatan merupakan perpaduan segala

aspek. Dinamika manusia inilah yang memadukan manusia dengan sesamanya

dan dengan lingkungannya. Cepat atau lambat, perubahan-perubahan itu dapat

menimbulkan permasalahan bagi kehidupan manusia. Perubahan-perubahan

itu sering berjalan tanpa disadari oleh manusia itu sendiri sehingga pada suatu

saat dapat menimbulkan keterkejutan sosial dan masalah-masalah sosial.

Pada abad kedua puluh satu masalah-masalah sosial itu makin luas dan makin

kompleks, terutama karenakan dua hal berikut. Pertama,Pertama,Pertama,Pertama,Pertama, pertumbuhan

penduduk dari abad ke abad makin cepat dan penggandaan penduduk (doublepopulation), jangka waktunya makin singkat, misalnya pada tahun 1850 jumlah

penduduk dunia sekitar 1.000 juta jiwa, pada tahun1930 menjadi 2.000 juta dan

pada tahun 1975 menjadi 4.000 juta jiwa. Pertambahan penduduk yang pesat

ini menimbulkan bermacam-macam masalah. Masalah tersebut meliputi

masalah ekonomi, politik, budaya, hukum, lingkungan, dan sebagainya.

Pertumbuhan demografi penduduk di permukaan bumi yang terus berlangsung

mendorong perkembangan kebutuhan manusia, baik kebutuhan sosial

ekonominya maupun kebutuhan sosial budayanya. Pemenuhan kebutuhan

yang tidak seimbang dengan sumber daya yang menjaminnya sering

menimbulkan masalah-masalah sosial yang makin kompleks.

KeduaKeduaKeduaKeduaKedua, kemajuan yang pesat dalam bidang teknologi.Penemuan-penemuan

baru yang berupa teknologi, alat-alat dan cara-cara kerja baru telah mengubah

seluruh pola dan tata susunan dalam masyarakat. Perkembangan teknologi

komunikasi telah memperpendek jarak geografis dan jarak sosial berbagai

wilayah di permukaan bumi ini. Semua itu membawa pengaruh yang besar

dalam kehidupan masyarakat. Perkembangan masyarakat dengan ragam

Page 11: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 11Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

kehidupannya makin kompleks. Begitu juga adanya perbedaan kemampuan

dalam ilmu pengetahuan dan teknologi diberbagai wilayah permukaan bumi

yang memperbesar jurang pemisah antara negara maju dengan negara-negara

terbelakang. Hal ini menjadi salah satu sebab terjadinya ketegangan-

ketegangan di dunia dewasa ini.

Dari uraian di depan, dapat dikatakan bahwa kehidupan manusia dengan

segala aspeknya selalu mengalami perubahan. Perubahan ini menyebabkan

kehidupan tersebut menjadi bertambah kompleks yang sering mengakibatkan

timbulnya masalah-masalah sosial yang maikin kompleks pula.Perubahan-

perubahan sosial ini kadang-kadang ditandai oleh adanya perbedaan kultur,

politik, alat-alat komunikasi, seluruh pola hidup, dan sistem-sistem nilai antara

generasi terdahulu dengan generasi kemudian.

Anak-anak tidak lagi mengenal kultur orang tua mereka, bahkan suatu tingkat

perkembangan yang pesat dapat mengakibatkan saling tidak mengenal kultur

kakak beradik. Memang kehidupan sosial itu sebagai satu sistem, dengan

berbagai komponen, berbagai kemungkinan variabel, berikut korelasi satu

dengan yang lain. Pada hakikatnya kehidupan sosial berada dan berlangsung

dalam satu sistem. Everything goes on within a (sosial) system. Demikianlah

perlunya peninjauan interdisiplin dan multidisiplin ini agar dapat dilihat kaitan

masalah-masalah sosial yang satu dengan yang lainnya. Jadi, dalam hal

mendekati dan mengungkapkann suatu masalah sosial jangan cepat menarik

kesimpulan bahwa sesuatu faktor atau suatu aspek kehidupan sebagai

penyebabnya, perlu ditelaah lebih dahulu secara interdisiplin atau multidisiplin.

Pendekatan interdisiplin perlu diperkenalkan di tingkat sekolah lanjutan karena

dua hal. Pertama, belum semua siswa mempelajari ilmu-ilmu sosial yang

dirumuskan secara sistematis dan logis. Untuk itu, terlebih dahulu dibutuhkan

kematangan intelektual. Kedua, dibutuhkan bahan pelajaran yang berorientasi

pada area of living seperti kewarganegaraan, kesehatan, dan efisiensi kerja.

B. Pendekatan MonodisiplinPendekatan monodisiplin atau pendekatan struktur adalah suatu pendekatan

yang bahan pelajaran diorganisasi atau bertitik tolak murni berdasarkan disiplin

ilmu yang bersangkutan tanpa mempertaukan atau memfusikan dengan cabang

ilmu lainnya. Jadi, misalnya pelajaran sejarah khusus sejarah saja tanpa

mempertautkan dengan ilmu lain dalam rumpun bidang studi ilmu sosial/IPS.

Alasan penggunaan pendekatan monodisiplin dalam pembelajaran IPS di

sekolah adalah sebagai berikut.

Page 12: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 12Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

• Pengaruh disiplin ilmu sosial dalam IPS besar yaitu berupa ide-ide dasar,

konsep-konsep, generalisasi-generalisasi serta teori-teori dari disiplin ilmu

sosial yang sumbangannya besar, dan metodologi ilmu sosial yang dibawa

masuk ke dalam IPS.

• Untuk mendapatkan gambaran tentang kontuinitas antara konsep-konsep

ilmu-ilmu sosial dengan konsep-konsep ilmu sosial lainnya.

• Untuk mendapatkan gambaran tentang struktur ilmu sosial tertentu.

• Untuk mendapatkan kedalaman pembahasan tentang konsep-konsep ilmu

sosial

• Keperluan siswa untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih dalam

sebagai bekal untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi/

universitas.

• Pada sekolah-sekolah tertentu, jurusan-jurusan membutuhkan pendalaman

suatu konsep dari suatu disiplin sehingga memerlukan kekhususan dalam

penyampaiannya.

• Pengaruh program mengajar yang tersedia (dengan latar belakang

pendidikan)

• Adanya sumber-sumber bahan, buku-buku teks yang tersedia.

• Metode yang ada masih bersifat subject centered.• Alat-alat peraga di sekolah-sekolah pada umumnya tersedia untuk mata

pelajaran tertentu.

Selanjutnya, bahwa pendekatan disiplin dalam IPS diatur sebagai berikut.

• Memilih pokok-pokok bahasan/subpokok bahasan dalam kurikulum yang

tidak dapat disampaikan melalui pendekatan interdisiplin, multidisiplin atau

kemasyarakatan.

• Mempunyai pokok bahasan/subpokok bahasan dari kurikulum yang

mempunyai hubungan/relevansi yang erat menjadi unit (subject matter unit).• Mengambil pokok-pokok bahasan yang dianggap kunci (key concept) untuk

dijadikan inti, yang kemudian didukung oleh konsep-konsep lainnya.

• Mempertautkan sesuatu pokok bahasan/subpokok bahasan yang berupa

konsep dari disiplin yang lain yang terdapat dalam bagian lain dari

kurikulum.

C. Pendekatan Multi dan Interdisiplin (IntegratedApproach)

Pendekatan multi dan interdisiplin sebagai pendekatan yang bersifat integratif

(terpadu) merupakan pendekatan suatu konsep dari suatu cabang ilmu atau

tema yang bahannya diorganisasi dari berbagai cabang ilmu sosial secara

terpadu. Misalnya transmigrasi sebagai konsep geografi, materinya diisi oleh

geografi sebagai materi kunci (key subject), ekonomi, sejarah, dan sosiologi.

Page 13: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 13Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Dalam transmigrasi tersebut yang perlu diuraikan misalnya bagaimana keadaan

lokasinya, keadaan tanah, keadaan perairan (konsep geografi), kemudian

dipadukan dengan keadaan ekonomi di daerah baru dan di daerah lama

(konsep ekonomi). Bagaimana terjadinya transmigrasi (konsep sejarah) dan

bagaimana keadaan masyarakat baik di daerah baru maupun di daerah lama

(konsep sosiologi). Semua itu terpadu menjadi suatu bahan pelajaran yang

bulat/utuh dan tidak merupakan cerita bersambung bidang demi bidang baik

dilihat dari segi tingkat kesulitan (sequence) maupun kepentingannya.

Selanjutnya, dalam pendekatan interdisiplin, suatu konsep dari ilmu sosial atau

suatu topik disoroti oleh berbagai ilmu sosial atau ilmu bantu lainnya, misalnya

IPA, agama, PKn, dan sebagainya sehingga siswa dan siswi melihat masalah

itu lengkap dari berbagai sudut. Perlu diingat, bahwa konsep/topik itu tetap

mempunyai pusat telaah sehingga sorotan dari ilmu lainbersifat sebagai

suplemen atau pelengkap. Misalnya konsep/topik bunga modal sebagai konsep

dari bidang ekonomi. Konsep ini tidak hanya diuraikan murni dari segi ekonomi,

tetapi juga dari segi ilmu yang lain. Namun, ekonomi tetap sebagai pusat telaah

(key subject), kemudian dapat diinterdisiplinerkan dengan agama (hukum

rentenir), hukum (peraturan bunga), sosiologi (renten menurut masyaarakat)

dan sebagainya.

Pendekatan multi dan interdisiplin ini sangat cocok dilaksanakan di tingkat

pendidikan dasar (SD/MI dan SMP/MTs) dengan alasan sebagai berikut.

• Siswa dan siswi belum memerlukan ilmu-ilmu sosial yang dirumuskan

secara sistematis dan logis karena untuk itu dibutuhkan terlebih dahulu

kematangan intelektual.

• Dibutuhkan bahan pelajaran yang berorientasi pada area of living seperti

kewarganegaraan, kesehatan, dan efisiensi kerja.

D. Pendekatan Lingkungan MeluasStrategi penyampaian pembelajaran IPS sebagian besar didasarkan pada suatu

tradisi yang materinya disusun dalam urutan anak/diri sendiri, keluarga,

masyarakat, tetangga, kota, wilayah, negara dan dunia. Tipe kurikulum yang

menggunakan pendekatan seperti ini dikenal dengan the widening horizon orexpanding environment curriculum. Asumsinya anak perlu memperoleh konsep

yang berhubungan dengan lingkungan yang terdekat (diri sendiri), selanjutnya

bertahap dan sistematis bergerak dalam lingkaran konsentris keluar dari

lingkaran tersebut, kemudian mengembangkannya untuk menghadapi unsur-

unsur dunia yang lebih luas.

Page 14: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 14Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

E. Pendekatan Situasi KehidupanPendekatan situasi kehidupan merupakan pendekatan yang berorientasi

kemasyarakatan (community field base approach) sehingga lebih melibatkan

masyarakat daripada buku teks atau disiplin ilmu. Beberapa aspek masyarakat

yang penting bagi IPS adalah sebagai berikut.

• Aspek kemanusiaan dalam lingkungan masyarakat (kepribadian tingkah

laku, perkembangan manusia, temperamen keluarga, kekerabatan, dan

perikemanusiaan.

• Aspek sosial dalam kehidupan masyarakat, yang meliputi kelembagaan,

pergaulan, perkembangan, tokoh masyarakat, kelompok-kelompok hidup,

pertikaian, dan kegotong-royongan.

• Aspek ekonomi dalam masyarakat yang mencakup usaha-usaha

masyarakat dalam mencukupi kebutuhan yang meliputi pangan, sandang,

papan, kesehatan, rekreasi, pendidikan, kesenian, dan keagamaan.

• Aspek budaya dalam kehidupan masyarakat yang mencakup bagaimana

sifat-sifat budaya dan perkembangannya dalam kehidupan masyarakat serta

pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari, misalnya adat-istiadat, tradisi,

kepercayaan, lembaga budaya (selamatan, upacara perkawinan), kesenian

rakyat, sopan-santun, bahasa, pakaian, makanan, dan cara makannya.

• Aspek politik dalam kehidupan masyarakat yang mencakup usaha-usaha

dalam mengatur kehidupan meliputi berbagai peraturan yang tertulis dan

tidak tertulis, pemerintahan, kelembagaan politik organisasinya, kegiatan-

kegiatan politik, dan pengaruhnya dalam kehidupan.

• Aspek lingkungan fisik dalam kehidupan masyarakat yang mencakup

keadaan lingkungan yang berpengaruh pada kehidupan masyarakat,

misalnya keadaan tanah cukup air, kering, keadaan lokasi (terpencil di

pegunungan strategis), kekayaan sumber daya alam.

• Aspek perkembangan yang mencakup bagaimana perkembangan

masyarakat masa lampau, sekarang, dan yang akan datang, termasuk

sejarahnya, usaha-usaha pembangunan dalam segala bidang, dan proses

dalam waktu dekat dan panjang.

Rangkuman1. Pendekatan monodisiplin atau pendekatan struktur adalah suatu

pendekatan yang bahan pelajaran diorganisasi atau bertitik tolak murni

berdasarkan disiplin ilmu yang bersangkutan tanpa mempertaukan atau

memfusikan dengan cabang ilmu lainnya.

2. Pendekatan multi dan interdisiplin sebagai pendekatan yang bersifat

integratif (terpadu) merupakan pendekatan suatu konsep dari suatu cabang

ilmu atau tema yang bahannya diorganisasi dari berbagai cabang ilmu

sosial secara terpadu.

Page 15: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 15Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

3. Pendekatan lingkungan meluas merupakan pendekatan yang berangkat

dari lingkungan yang terdekat (diri sendiri), selanjutnya secara bertahap dan

sistematis bergerak dalam lingkaran konsentris keluar dari lingkaran

tersebut, kemudian mengembangkannya untuk menghadapi unsur-unsur

dunia yang lebih luas.

4. Pendekatan situasi kehidupan merupakan pendekatan yang berorientasi

kemasyarakatan (community field base approach) sehingga lebih

melibatkan masyarakat daripada buku teks atau disiplin ilmu.

Page 16: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 16Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Lembar PowerPoint 7.3

Page 17: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 17Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Page 18: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 18Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Page 19: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 19Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Page 20: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 20Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Lembar Penilaian 7.4

A. Instrumen Tes Tertulis1. Sebutkan jenis-jenis pendekatan dalam IPS!

2. Jelaskan pengertian pendekatan monodisiplin dan berikan contohnya!

3. Jelaskan pengertian pendekatan multi dan interdiplin dan berikan contohnya!

4. Jelaskan perbedaan pendekatan monodisiplin dan multi disiplin atau

interdisiplin!

5. Jelaskan pengertian pendekatan lingkungan meluas dan berikan contohnya!

6. Jelaskan pengertian pendekatan situasi kehidupan dan berikan contohnya!

7. Jelaskan perbedaan antara pendekatan lingkungan meluas dan situasi

kehidupan!

8. Buatlah tabel perbedaan keempat pendekatan dalam IPS!

Petunjuk penskoranSkor soal no 1, 2, 3, dan 5 adalah 0 – 10

Skor soal no 4 dan 7 adalah 0 – 15

Skor soal no 8 adalah 0 – 30

B. Penilaian ProdukBuatlah peta konsep mengenai pengertian fakta, konsep, generalisasi dan

contoh-contohnya.

C. PenilaianNilai ujian adalah jumlah skor A dan skor B dibagi dua.

Page 21: Paket 7 PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM ILMU · PDF fileIlmu Pengetahuan Sosial 1 Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial 7 - 2 Kompetensi Dasar Mahasiswa-mahasiswi

Ilmu Pengetahuan Sosial 1

7 - 21Paket 7 Pendekatan-Pendekatan dalam Ilmu Pengetahuan Sosial

Daftar Pustaka

Ahmadi, Abu. 1991. Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta.

Andersen, R. dan Cusher, K. 1994. Multicultural and intercultural studies, dalamTeaching Studies of Society and Environment (ed. Marsh,C.). Sydney:

Prentice-Hall

Burnett, G. 1994. Varieties of multicultural education: an introduction. Eric

Clearinghouse on Urban Education, Digest, 98.

Daldjoeni. N. 1992. Dasar-Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: Alumni.

Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan Agama Islam. 1998. KonsepDasar IPS. Jakarta: Direktorat Jenderal Pembinaan Kelembagaan

Agama Islam.

Ellis, K. A. 1997. Teaching and Learning Elementary Social Studies. MA.

Abacon.

Saidiharjo. 2007. Pengembangan Materi IPS Terpadu. Yogyakart: Universitas

Negeri Yogyakarta.

Sarwono, W, S. 2005. Psikologi Dalam Praktek. Jakarta: Restu Agung.

Sarwono, W. S. 2006. Teori-Teori Psikologi Sosial. Jakarta: Rajawali Pers.

Sa’ud, S. U, Rukmana. Ade dan Resmini, Novi. Pembelajaran Terpadu.Bandung: UPI Press.

Santoso. dan Santoso, L. 2003. Filsafat Ilmu Sosial. Yogyakarta: Gama Media.

Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta:

Prestasi Pustaka.

Winata. 2004. Materi dan Pembelajaran IPS SD. Jakarta: Universitas Terbuka.