7/26/2019 MP3EI (1).pptx

1/30

MP3EI

DAN

KETAHANAN PANGAN

Kelompok Koridor Bali-Nusa Tenggara

1. Kartika Ayu Setya Kapralina2. Nia Sugiarti

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

2/30

Apa itu MP3EI?

Masterplan Percepatan dan Perluasan

Pembangunan Ekonomi Indonesia

MP3EI!

Merupakan rencana besar berjangkaaktu panjang bagi pembangunan

!ndonesia. Peraturan Presiden No" 3#

Ta$un #%&& tentang Masterplan

Percepatan dan Perluasan

Pembangunan Ekonomi Indonesia

#%&& ' #%#(" Kebi)akan ini ditetapkanole$ Presiden *+, pada tanggal 3%

Mei #%&- lalu kemudian diundangkan

pada tanggal 3 .uni #%&-"

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

3/30

Tu)uan MP3EI

meningkatkan kegiatan ekonomi melalui in"estasi untuk

memacu produksi dengan menyediakan #asilitas ekonomi$

menciptakan pusat pertumbu%an sentralistik yang terus

dikembangkan dan di%arapkan akan meningkatkan

perkembangan ekonomi kepada daera% yang belum

berkembang.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

4/30

&

*ektor Tata /uang dalamMP3EI

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

5/30

Saat ini pembangunan perekonomian !ndonesia

sedang menunjukkan tren peningkatan seiring

dengan bertumbu%nya kaasan Asia &asi#iksebagai pusat pertumbu%an ekonomi dunia

dimana !ndonesia merupakan sala% satu

epicentrum utama di kaasan Asia Tenggara.

Momentum ini memerlukan konsep

pembangunan yang terara% dan terencana

dengan baik. 'i sinila% pentingnya penataanruang agar pembangunan kaasan-kaasan

pengembangan ekonomi$ pertanian$ konser"asi

%utan dan kaasan permukiman dan lain-lain

terancana dengan baik (!r. M. )atta *ajasa+.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

6/30

Komitmen SB, padapertemuan 2 di

&itsburg% ta%un 2/$

0A)! melakukan

pembuktian dengan riset.

0onto$ studi kasus di +ali berdasarkan

$asil riset 1A2HI

/egulasi dan kebi)akan

Kebijakan terkait penurunan

emisi gas ruma% kaca suda%tertuang dalam &eraturan

&residen Nomor 31 Ta%un

211 tentang *encana Aksi

Nasional &enurunan 4misi

as *uma% Kaca yang

memuat target penurunan

emisi gas ruma% kaca sebesar

23 persen melalui dana dalam

negeri dan 51 persen melaluidana bantuan luar negeri.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

7/30

+A2Itermasuk dalam Koridor

4konomi Bali 6 Nusa Tenggara

memiliki tema pembangunan

sebagai 78&intu erbang

&ariisata dan &endukung

&angan Nasional889 sementara

proyek yang akan dikiritisi

adala% rencana reklamasi

kaasan perairan ole% &T Tirta

0a%ana Bali !nternasional (&T.

T0B!+.

/egulasi

&eraturan &residen Nomor 5: Ta%un 211

tentang *encana Tata *uang Kaasan&erkotaan 'enpasar$ Badung$ ianyar$ dan

Tabana

/egulasi

&engaturan mengenai pengelolaan dan

limba% B; sebagai *e"isi &eraturan&emerinta% Nomor 1< Ta%un 1/// .

&eraturan &emerinta% Nomor

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

8/30

HA*I2 TEM4AN DI +A2I

&raktek pariisata yang berali% dari

pariisata Budaya ke pariisata massal

yang menimbulkan ancaman krisis air

dan ali% #ungsi la%an.

Kondisi %otel sekarang occupancy

ratenya rata-rata 3 = perta%un akan

semakin meningkatkan persaingan danberdampak negati# ter%adap masyarakat

bali yang memiliki %ome stay atau

usa%a penginapan skala kecil.

emisi gas ruma% kaca di &ulau Bali

akan meningkat %al ini berasal antaralain dari emisi akibat gas buang

kendaraan bermotor dan dari limba%$

belum lagi kalau bicara tentang

kerusakan kaasan pesisir dan lautnya

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

9/30

#

Transportasi dalamMP3EI

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

10/30

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

11/30

&eran sektor transportasi dalam M&;4! adala% ikut mendorong terciptanya

konekti#itas baik intra ilaya% maupun antar ilaya% dengan tujuanmeng%ubungkan pusat-pusat ekonomi utama dalam setiap koridor dan antar koridor.

K4 Bali-Nusa Tenggara dikembangkan dengan menitikberatkan pada konekti"itas

darat$ laut$ dan udara yang meng%ubungkan baik antar pulau maupun antar pro"insi

dengan mempertimbangkan kondisi geogra#is koridor tersebut yang berupa gugus

pulau. Konekti"itas transportasi baik darat$ laut$ dan udara di NTB saat ini tela%

berkembang cukup signi#ikan.

0onto$

akses transportasi udara$ pasca operasional Bandara !nternasional ombok (B!+

yakni melalui Bandara Selaparang sebelumnya %anya > (tuju%+ rute ke NTB baik

dalam negeri maupun luar negeri$ saat ini tela% meningkat rutenya. ?ntuk

transportasi laut$ akti"itas bongkar muat barang dan jasa di &elabu%an embar yangmeng%ubungkan NTB dengan Bali melalui &elabu%an &adangbai$ saat ini suda%

cukup padat. 'alam aktu : menit suda% ada penyeberangan kapal.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

12/30

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

13/30

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

14/30

3*DA dalam MP3EI

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

15/30

MP3EI berbasis PD/+ ' Hi)au

Sala% satu %al terpenting dalam pengelolaan sumber daya alam adala%

penyelenggaraan ke%utanan yang berkeadilan dan berkelanjutan karena

ber%ubungan dengan pengaturan %ak atas %utan (forest property rights).

Barber et al (1994)menyatakan ba%a pengaturan yang baik atas pola

kepemilikan %utan$ pengaasan dapat menjadi #aktor pendorong

(incenti"e+ yang cukup e#ekti# untuk pengelolaan %utan yang lestari$

namun sebaliknya kesala%an dalam mengelola #aktor tersebut dapatmengakibatkan %ancurnya sistem %utan.

PENGE252AAN *4M+E/ DA,A A2AM INI DI AT4/ DA2AM

?ndang-?ndang Nomor ;2 Ta%un 2/ tentang &erlindungan dan

&engelolaan ingkungan )idup juga mengamanatkan ba%a Kajianingkungan )idup Strategi (K)S+ ajib untuk dokumen rencana tata

ruang$ *&@& dan *&@M$ *K&$ termasuk juga M&;4! yang berdampak

pada lingkungan %idup.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

16/30

-Permukiman dalam MP3EI

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

17/30

&ermukiman dalam program M&;4! (Masterplan &ercepatan dan &erluasan &embangunan

4konomi !ndonesia+ untuk meujudkan !ndonesia sebagai sala% satu negara kekuatan ekonomi

utama dunia di masa depan.

!mplementasi M&;4! akan menciptakan pusat pertumbu%an baik ekonomi maupun sosialdimana manusia memerlukan permukiman sebagai tempat tinggal. Ba%kan dimungkinkan

permukiman tersebut juga sekaligus tempat usa%a jika kemudian industri yang dikembangkan

dalam M&;4! ini dapat menumbukan industri kecil atau ruma%an.

?ntuk perkotaan$ 'itjen ipta Karya tela% mempunyai strategi pengembangan permukiman di

kaasan di kaasan prioritas yang dikenal dengan S&&!& (Strategi &embangunan &ermukiman

!n#rastruktur &erkotaan+.

Sebagai gambaran$ pada ta%un 21 tela% disusun S&&!& di 5< kabupatenkota$ 211 di 3kabupaten kota dan %ingga saat ini di 212 tela% disusun S&&!& di >2 kabupatenkota.

?ntuk kaasan perdesaan$ sesuai dengan ?? 1>2:$ penanganan permukiman perdesaan

diara%kan untuk penyediaan pelayanan dasar di perdesaan sesuai dengan Standar &elayanan

Minimum (S&M+ k%ususnya perdesaan transmigrasi$ tertinggal$ perbatasan$ pesisir$ pulau kecil

terluar$ serta untuk mendukung perdesaan yang menjadi pusat pertumbu%an.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

18/30

kesimpulan

dampak capaian M&;4! adala% menyempitnya ruang untuk %idup dengan layak$

baik di daera% yang kaya S'A maupun di kota besar. *uang %idup layak di area

kaya S'A akan menyempit karena degradasi lingkungan berupa temperatur naik$tana% kritis$ dan sungai tercemar. *uang %idup yang layak bagi arga kota

juga akan terus menyempitseiring perluasan penguasaan la%an untuk bisnis

properti dan in#rastruktur. &eman#aatan sumber daya alam dapat dikatakan

sebagai tulang punggung pelaksanaan percepatan dan perluasan pembangunan

ekonomi. 'i satu sisi akan berdampak positi# bagi keseja%teraan dan pemerataan

pembangunan. Namun$ disisi lain %al tersebut dapat berakibat pada kerusakanlingkungan dan berkurangnya cadangan sumber daya alam untuk generasi

mendatang jika tidak dikelola dengan baik. Cle% karena itu$ peman#aatan sumber

daya alam yang e#isien dengan meningkatkan ino"asi dan teknologi yang rama%

lingkungan perlu diciptakan untuk mendorong pembangunan ekonomi yang

berkelanjutan.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

19/30

Apa itu keta$anan pangan?

Menurut ?ndang-undang No.> Ta%un 1//3 tentang &angan$

mengartikan keta%anan pangan sebagai kondisi terpenu%inya pangan

bagi setiap ruma% tangga$ yang tercermin dari tersedianya pangan yang

cukup$ baik jumla% maupun mutunya$ aman$ merata$ dan terjangkau.&engertian mengenai keta%anan pangan tersebut mencakup aspek

makro$ yaitu tersedianya pangan yang cukup9 dan sekaligus aspek

mikro$ yaitu terpenu%inya kebutu%an pangan setiap ruma% tangga untuk

menjalani %idup yang se%at dan akti#.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

20/30

&Tata /uang dalam Keta$anan Pangan

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

21/30

&engelolaan ruang kaasan sentra produksi pangan nasional dan daera%

merupakan ara%an kebijakan dan strategi peman#aatan ruang bagi

peruntukan pertanian tanaman pangan. Namun demikian$ penataan

ruang tersebut belum optimal dirasakan #ungsinya terutama dalam

rangka menunjang keta%anan pangan nasional.

Peraturan

&eraturan Menteri &ertanian *epublik !ndonesia Nomor>&ermentanCT.152212 tentang &edoman Teknis Kriteria dan &ersyaratan

Kaasan$ a%an$ dan a%an adangan &ertanian &angan Berkelanjutan

&erlu pengaturan pelaksanaan mengenai kriteria$ persyaratan kaasan$ la%an$

la%an cadangan pertanian pangan berkelanjutan$ dan tata cara ali% #ungsi la%an

pertanian pangan berkelanjutan sebagai aturan pelaksana dari &eraturan

&emerinta% Nomor 1 Ta%un 211 tentang &enetapan dan Ali% Dungsi a%an

&ertanian &angan Berkelanjutan$ Menyangkut Keterlanjuran &enggunaan

Kaasan )utan untuk Kegiatan Non Ke%utananE

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

22/30

#Transportasi dalam Keta$anan Pangan

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

23/30

Berikut ini ada empat akar permasala%an pada distribusi

pangan$ yang di%adapi.

dukungan in#rastruktur$ yaitu kurangnya dukungan akses ter%adap pembangunansarana jalan$ jembatan$ dan lainnya.

sistem transportasi$ yakni sistem transportasi negara kita yang masi% kurang e#ekti#dan e#isien. Selain itu juga kurangnya koordinasi antara setiap moda transportasimengakibatkan ba%an pangan yang diangkut sering terlambat sampai ke tempattujuan.

sarana transportasi$ yakni kurangnya per%atian pemerinta% dan masyarakat di dalampemeli%araan sarana transportasi kita.

masala% keamanan dan pungutan liar$ yakni pungutan liar yang dilakukan ole%preman sepanjang jalur transportasi di !ndonesia masi% sering terjadi.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

24/30

Berdasarkan &eraturan &residen Nomor 5< Ta%un 215 Tentang &eruba%an

Atas &eraturan &residen Nomor ;2 Ta%un 211 Tentang Masterplan

&ercepatan 'an &erluasan &embangunan 4konomi !ndonesia 211-22:

&ada Bab ; Tentang Koridor 4konomi !ndonesia mengatakakan ba%a

?ntuk mendukung pengembangan kegiatan ekonomi utama$ tela%diindikasikan nilai in"estasi yang akan dilakukan di keenam koridor

ekonomi tersebut sebesar sekitar !'* 5.3;>.:

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

25/30

3*DA dalam Keta$anan Pangan

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

26/30

-

Sumber daya alam mempunyai peran yang sangat penting dalampembangunan nasional$ baik sebagai penyedia ba%an baku bagi

pembangunan maupun sebagai pendukung sistem ke%idupan.

- Ketersediaan pangan yang stabil merupakan sala% satu

kebutu%an dalam kelangsungan sebua% negara untuk mencukupikebutu%an pangan nasional. 0ilaya% Bali-Nusa Tenggara yang

ditetapkan sebagai Koridor F M&;4!$ memiliki potensi

pengembangan yang sangat besar berbasis sumber daya alam

terutama peternakan$ perikanan dan pariisata.

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

27/30

-

Permukiman dalam Keta$ananPangan

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

28/30

aju pertumbu%an penduduk !ndonesia sebesar 1$5/ persen dinilai suda%

mengk%aatirkan. Angka ini naik dari periode sebelumnya$ 1// 6 2yang mencatat laju pertumbu%an 1$5: persen. 'ari %asil sensus penduduk

21$ jumla% penduduk !ndonesia mencapai 2;>$:3 juta jia. 'engan

komposisi laki-laki 11/$:1 juta dan perempuan 11

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

29/30

7/26/2019 MP3EI (1).pptx

30/30

Kebijakan ketahanan

pangan1. Keta%anan pangan memper%atikan dimensi konsumsi dan produksi9

2. &angan tersedia secara mencukupi dan merata bagi seluru% rakyat

!ndonesia untuk memenu%i kebutu%an %idup yang se%at dan produkti#9;. ?paya di"ersi#ikasi konsumsi pangan terjadi jika pendapatan

masyarakat meningkat dan produk pangan di%argai sesuai dengan nilai

ekonominya9

5. 'i"ersi#ikasi produksi pangan terutama tepung-tepungan$ disesuaikan

dengan potensi produksi pangan daera%9

:. &embangunan kegiatan in"estasi pangan baru berskala ekonomi luas

uar @aa9

3. &eningkatan produkti"itas melalui peningkatan kegiatan penelitan dan

pengembangan.