7
RPL BIMBINGAN DAN KONSELING Layanan Format Klasikal 1. Materi/Topik Layanan : Minuman Keras dan Penyalahgunaannya 2. Bidang Bimbingan : Bimbingan Pribadi 3. Fungsi Layanan : Pemahaman, pencegahan, perbaikan, pemeliharaan dan Pengembangan 4. Sasaran Layanan/Semester : 5. Tempat Penyelengaaraan : 6. Waktu Penyelenggaraan : 7. Pihak-pihak yang dilibatkan : 8. Metode : 9. Tujuan Layanan : 10. Uraian Kegiatan/Skenario : a. Kegiatan pendahuluan : 1. Menerim anggota kelompok secara terbuka dan mengucapkan terimakasih. 2. Berdoa 3. Menjelaskan pengertian bimbingan kelompok 4. Menjelaskan tujuan bimbingan kelompok 5. Menjelaskan cara pelaksanaan bimbingan kelompok 6. Menjelaskan azas-azas bimbingan kelompok 7. Perkenalan nama dilanjutkan rangkaian nama atau bentuk permainan yang mengakrabkan. b. Kegiatan inti 1) Berfikir : Mengajak peserta didik berfikir untuk

Minuma Keras Dan Penylhgunan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Azxz

Citation preview

RPL BIMBINGAN DAN KONSELINGLayanan Format Klasikal

1. Materi/Topik Layanan: Minuman Keras dan Penyalahgunaannya2. Bidang Bimbingan: Bimbingan Pribadi3. Fungsi Layanan: Pemahaman, pencegahan, perbaikan, pemeliharaan dan Pengembangan4. Sasaran Layanan/Semester: 5. Tempat Penyelengaaraan:6. Waktu Penyelenggaraan:7. Pihak-pihak yang dilibatkan:8. Metode:9. Tujuan Layanan:10. Uraian Kegiatan/Skenario:a. Kegiatan pendahuluan:1. Menerim anggota kelompok secara terbuka dan mengucapkan terimakasih.2. Berdoa3. Menjelaskan pengertian bimbingan kelompok4. Menjelaskan tujuan bimbingan kelompok5. Menjelaskan cara pelaksanaan bimbingan kelompok6. Menjelaskan azas-azas bimbingan kelompok7. Perkenalan nama dilanjutkan rangkaian nama atau bentuk permainan yang mengakrabkan.b. Kegiatan inti1) Berfikir: Mengajak peserta didik berfikir untuk membangun pribadi yang cerdas2) Merasa: Mengajak peserta didik membangun kondisi perasaannya yang terkemas3) Bersikap: Mengajak peserta didik membangun sikap yang mawas4) Berbuat: Mengajak peserta didik membangun perilaku yang tangkas5) Bertanggungjawab: Menegaskan komitmen pada anggota kelompok (apa yang segera dilakukan berkenaan dengan topic yang telah dibahas)c. Kegiatan Penutup1. Menjelaskan bahwa kegiatan BKp akan diakhiri2. Anggota kelompok mengemukakan kesan dan menilai kemajuan yang dicapai masing-masing3. Pembahasan kegiatan lanjutan (topik bebas)4. Pesan serta tanggapan anggota kelompok5. Ucapan terimakasih6. Berdoa7. perpisahan14. Sumber/Bahan dan Alat:15. Rencana Penilaian*): Laiseg Laipen Laijapan16. Catatan Khusus:

Mengetahui Kepala Sekolah SMP N 1 Perbaungan

Drs. H. Hambali. M.PdNIP. 196005171982021001Perbaungan, September 2014

Guru BK/Konselor

NIP.

URAIAN MATERI

SINGKAT TENTANG MINUMAN KERAS DAN PENYALAHGUNAANYA

1. Minuman KerasMinuman keras ialah minuman yang mengandung etanol. Etanol atau etil-alkohol adalah salah satu atau senyawa alifatis yang tergolong kelompok alcohol. Dalam kehidupan sehariu-hari etil-alkohol yang terdapat dalam minumakn keras disebut alkohol saja.Etil-alkohol dapat diperoleh melalui fermentasi berbagai buah segar (seperti anggur, mangga, apel) atau biji-bijian (seperti gandum, ketan) madu dan umbi-umbian.Melalui fermentasi saja, dapat diperoleh minuman keras dengan kadar etanol sekitar 14, melalui proses destilasi selanjutnya. Kadar etanol itu dapat diperbesar disampai kurang lebih 40-50%.Menurut Peraturan Direktorat Obat dan Makanan Depkes, minuman keras dibagi dalam golongan menurut kadar etanolnya, yaitu: Golongan A: minuman keras dengan kadar etanol 1-5% Golongan B: minuman keras dengan kadar etanol 5-20% Golongan C: minuman keras dengan kadar etanol 20-45%2. Pengaruh Mminuman KerasPada dasarnya etanol mempunyai khasiat menekan aktivitas susunan saraf. Dalam jumlah sedikit, etanol mempengaruhi kerja pusar inhibisi (pusat pengendalian diri) di otak sehingga yang bersangkutan merasakan dan tampak riang, rasa malu-malu berkurang, lebih berani dan tidak merasakan kecemasan. Tetapi dalam jumlah yang lebih banyak, si peminum akan segera sempoyongan, bicaranya tidak jelas dan perilakunya tidak terkendali, karena pusat pengendalian dirinya terganggu, daya ingat dan persepsinya terhadap lingkungan merosot. Itulah sebabnya mereka kadang-kadang bisa berbuat sesuatu yang membahayakan tanpa merasa dirinya bersalah.

3. Gejala Mabuk Minuman KerasMabuk (Minuman keras) hakekatnya adalah keracunan etanol, orang yang mabuk antara lain tampak : bicaranya pelo, jalan sempoyongan gerakan-gerakan anggota badan tidak terkoordinasi. Bola mata bergerak-gerak, muka semu merah, alam perasaannya berubah, menjadi mudah tersinggung, banyak bicara, perhatian terhadap lingkungan terganggu, suka menantang berkelahi dan bikin rebut Moralitas dan pengendalian dirinya tak berfungsi sebagaimana semestinya.4. AlkoholismeAlkoholisme ialah keadaan dimana seseorang mengalami gangguan kesehatan fisik, psikis, maupun social akibat kebiasan minum-minuman keras dalam jumlah cukup banyak dan secara terus menerus.5. Pengaruh Minuman Keras Terhadap Kesehatan FisikMinuman keras dalam jumlah banyak yang lama dapat menimbulkan berbagai kerusakan fisik, antara lain kerusakan pada hati, otak, jantung, pancreas, lambung, otot-otot, impotensi dan pembesarab payudara pada pria.Sementara pemakaian yang kronis dapat menimbulkan pengerasan hari, peradangan pada pancreas, peradangan lambung dan tukak lambung.Disamping itu, berdasarkan, berdasarkan penelitian, penyalahgunaan minuman keras juga erat kaitannya dengan terjadinya kanker pada mulut, tekak, kerongkongan, lambung dan kanker hati.6. Pengaruh Minuman Keras terhadap Fungsi-Fungsi MentalMinuman minuman keras secara kronis dalam jumlah yang berlebihan dapat menimbulkan kerusakan permanen pada jaringan otak sehingga menimbulkan gangguan daya ingat, kemampuan daya penilaian, kemampuan belajar, gangguan jiwa tertentu (seperti psikosa , demam alkoholia)7. Minuman Keras dan KriminalitasSeperti telah disebutkan bahwa agama mengharmkan khamr. Karena khamr hakekatnya menjadi pintu berbagai jenis kejahatan. Secara ilmiah telah dibuktikan, lebih dari 80% narapidana yang tinggal dipenjara-penjara AS, adalah para pencandu minuman keras dan biasa menggak sebelum atau menjelang melakukan tindakan kejahatannya. Jadi mereka dalam keadaan mabuk.Hal ini bisa terjadi karena etanol berperan menekan pusat pengendaklian diri sehingga yang bersangkutan menjadi lebih berani, agresip, tidak malu-malu dan moralitasnya terganggu.8. Minuman Keras dan Kecelakaan Lalu LintasMengendarai kendaraan bermotor dan menjalankan mesin di pabrik setelah minum minuman keras dapat membahayakan diri dan orrang lain karena hal-hal sebagai berikut:a. Kecermatan pengelihatan berkurangb. Kemampuan membedakan warna misalnya warna lampu lalu lintas juga tergangguc. Koordinasi motoriknya terganggu sehingga keterampilannya memegang kemudi, menginjak rem, kopling, dan porseneling merosotd. Etanol berperan menekan pusat pengendalian diri, sehingga bersangkutan lebih berani dan menekane. Reaksinya lambat, sehingga tidak sigap mereaksi nyala lampu atau suara tuter kendaraan lainnya. Akibatnya bisa terjadi kecelakaan

Dari uraian diatas kiranya jelas, bahayanya terasa begitu besar disbanding dengan kenyamanan sekejap yang mungkin diperoleh dari menenggak minum-minuman keras tersebut.