Mid

Embed Size (px)

Citation preview

PEMERINTAH KOTA SURAKARTA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 5 SURAKARTA MID SEMESTER GASAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012 LEMBAR SOAL Program Studi Keahlian : Teknik Otomotif Mata Pelajaran Kompetensi Waktu Guru Pengampu PETUNJUK UMUM 1. Tulislah terlebih dahulu Mata Pelajaran/Kompetensi, Nama, No. Presensi, Kelas, Program Studi Keahlian pada lembar jawab yang telah disediakan. 2. Kerjakan soal dengan menggunakan bolpoin. 3. Periksa kembali pekerjaan anda sebelum diserahkan kepada guru pengampu. SELAMAT MENGERJAKAN PETUNJUK KHUSUS I. Soal Pilihan Ganda Berilah tanda silang ( X ) pada pilihan a, b, c, d, e yang menurut anda pilihan jawaban yang benar !1. Pada mesin bensin 4 tak urutan langkah dalam satu kali menghasilkan

: Teori Motor : Memeliharaan/servis engine dan komponenkomponen-nya. : 90 Menit. : Agus Santoso, S.Pd.

tenaga ... a. Hisap, kompresi, usaha, buang. b. Hisap, usaha, buang, kompresi. c. Hisap, usaha, kompresi, buang. d. Usaha, hisap, kompresi, buang. e. Usaha, hisap, buang, kompresi.

2. Pada mesin 2 tak torak melakukan gerak lurus sampai ... kali untuk

menghasilkan 1 tenaga. a. 2 b. 4 c. 5 d. 6 e. 83. Bagian mesin yang menyalurkan gerakan naik-turun piston menjadi

gerak putar ...a. Pena torak

b. Big and c. Smole and d. Crankshaft e. Conecting rod 4.

Langkah piston dari Top Death a. Langkah kerja b. Langkah hisap c. Langkah kompresi d. Langkah usaha e. Langkah buang

Center (TDC) ke Botton Death Center

(BDC), sebelum langkah kompresi dinamakan ...

5. Dalam mekanisme katup poros nok yang dihubungkan dengan poros engkol istilah ... a. Timing belt b. Timing gear c. Timing light (crankshaft) dengan menggunakan rantai, dikenal dengan

d. Timing chain e. Ignation timing 6.

Berdasarkan diagram pembukaan katup disamping, besarnya sudut pembukaan katup buang adalah .... (p. e = poros engkol)a. 130o p. e b. 189o p. e c. 211o p. e d. 220o p. e e. 245o p. e

7. Celah dalam penyetelan antara katup masuk dan buang ... a. 0.3 mm dan 0.4 mm b. 0.2 mm dan 0.3 mm c. 0.3 mm dan 0.2 mm d. 0.2 mm dan 0.4 mm e. 0.3 mm dan 0.5 mm8. Dalam sistem katup elektronik, kerja katup dipengaruhi oleh ... a. Penyetelan celah katup. b. Sensor

c. ECM (Elektronik Control Module) d. Kabel sensor e. Emisi gas buang 9. Sensor yang berpengaruh pada pembukaan katup dalam sistem katup elektronik ... a. Sensor putaran mesin saja. b. Sensor posisi katup trottle, dan putaran mesin saja. c. Sensor banyaknya udara masuk, dan putaran mesin saja

d. Sensor putaran mesin, banyak udara masuk, posisi katup trottle, dan suhu air pendingin mesin e. Sensor putaran mesin, posisi katup trottle, suhu air pendingin mesin. 10. VVT-i merupakan sistem katup elektronik yang kepanjangannya ... a. Vehicle Variable Timing Intelegent b. Variable Valve Timing Intelegent c. Vehicle Valve Timing Ignation d. Variable Valve Timing Ignation e. Vehicle Valve Timing Intelegent 11. Yang merupakan koponen-komponen engine ... a. Blok silinder, radiator, pompa bahan bakar. b. Piston, blok silinder, mekanisme katup. c. Blok silinder, pompabahan bakar, pompa oli d. Piston, blok silinder, distributor e. Piston, blok silinder, pompa bahan bakar.12. Tune-up memiliki pengertian...

a. Mengembalikan kepada keadaan standar. b. Memeriksa. c. Mengembalikan kepada keadaan baru d. Memperbaharui. e. Memperbaiki. 13. Secara umum tune-up suatu mesin meliputi ...a. Pendingin mesin, saringan udara, pengapian, sistem kemudi,

pengaturan gas buang (kadar CO). b. Pendingin mesin, saringan udara, pelumasan, pengapian, pengaturan gas buang (kadar CO).c. Pendingin mesin, saringan udara, pelumasan, sistem suspensi,

pengaturan gas buang (kadar CO).d. Saringan udara, pelumasan, pendingin AC, pengapian, pengaturan

gas buang (kadar CO).e. Saringan

udara,

pelumasan,

pengapian,

sistem

suspensi,

pengaturan gas buang (kadar CO), pendingin AC.

14.

Nama gambar dibawah adalah ... a. b. c. d. e. Camshaft Cooling fan Pushroot Water pump crankshaft

15. Besar kecilnya tekanan kompresi dipengaruhi beberapa faktor, kecuali .

a. setelan dan kondisi katup b. kondisi batang torak c. kondisi ring piston d. kondisi noken as e. kondisi piston16. Untuk mengetahui ukuran diameter dan ketirusan silinder menggunakan

beberapa alat yang diperlukan, kecuali . a. feller gauge b. fernier caliper c. dial bore gauge d. micrometer dalam e. fernier caliper holder 17. Pada blok silinder terkadang dijumpai suatu kasus bahwa blok silinder tersebut mengalami kebengkokan, penyebab dari kebengkokan blok silinder tersebut adalah. a. Penyetelan katup yang tidak tepat b. Pemakaian gasket yang terlalu tebal c. Pemakaian pelumas yang berlebihan d. Pemakaian bahan baker yang terlalu boros e. Panas mesin yang berlebihan

18.

Katup hisap dan katup buang mengalami saat terbuka bersama

atau biasa disebut valve overlap, jumlah keseluruhan sudut poros engkol pada saat valve overlap adalah. a. 6 derajat b. 9 derajat c. 15 derajat d. 21 derajat e. 31 derajat19. Pada blok silinder apabila kita melakukan pemeriksaan secara visual yang diperiksa

adalah a. Kelengkungan dan kerataan b. Keretakan dan kebocoran c. Kebocoran dan kelengkungan d. Kehalusan dan kelicinane. Kelengkungan dan kekasaran

20. Pada blok silinder apabila kita ingin memeriksa kelengkungan atau kebengkokan alat yang dipergunakan adalah. a. Mistar baja dan mikrometer b. Cylinder bore gauge c. Mistar baja dan feeler gauge d. Jangka sorong dan mistar bajae. Feeler gauge dan cylinder bore gauge

Esay

1. Jelaskan prinsip kerja motor bensin 4 langkah !2. Sebutkan jenis-jenis engine ditinjau dari penempatan mekanisme

katupnya ! 3. Sebutka minimal 5 komponen engine, dan berikan masing-masing sedikit penjelasannya ! 4. Apakah fungsi nama bagian pada gambar di samping ?

5. Apakah fungsi dari : a. Oil hole b. Crank pin c. Crank journal d. Counter balance wight

Jawab 1. A 2. A 3. E 4. B 5. D 6. D 7. B 8. B 9. D 10. Esay : 1. Langkah hisap: Piston bergerak dari TMA ke TMB, katup masuk membuka, campuran bahan bakar dan udara masuk ke ruang bakar, katup buang menutup. Langkah kompresi: Piston bergerak dari TMB ke TMA, katup masuk dan katup buang tertutup, campuran bahan bakar dan udara dikompresikan dengan tekanan antara 9 Kg/cm2 -12 Kg/cm2. Langkah usaha: Beberapa derajad sebelum TMA busi meloncatkan api akan terjadilah pembakaran. Tenaga pembakaran kan mendorong piston dari TMA ke TMB, tenaga tersebut keadaan tertutup. Langkah buang: Piston bergerak dari TMB ke TMA, katup masuk menutup dan katup buang membuka, gas sisa pembakaran akan terdorong keluar melalui saluran buang. 2. Over Head Valve (OHV), memiliki poros nok di samping silinder, tipe Over Head Cam shaft (OHC) memiliki satu poros nok di bagian atas kepala silinder dan tipe Double Over Head Cam shaft (DOHC), memiliki dua poros nok di bagian atas kepala silinder. 3. Komponen engine : akan dikirim oleh connecting rod menjadi tenaga putar pada crank shaft.dan pada saat ini kedua katup dalam B 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. B A B E B A E C B C

a) Pada bagian

Blok silinder (cylinder block) linernya sebagai tempat terjadinya proses pembakaran. Selain itu juga sebagai tempat kerjanya komponenkomponen yang lain seperti piston, poros engkol, poros nok. Pada bagian atas blok silinder dipasang kepala silinder dan pada bagian bawah dipasang panci oli.

b)

Kepala silinder (Cylinder Head) Membentuk ruang bakar atau tempat ruang bakar tambahan. Pada kepala silinder juga digunakan untuk menempatkan kelengkapan mekanik katup, saluran pemasukan dan juga saluran pembuangan.

c)

Mekanik katup (valve mekanism) Katup pada umumnya diletakkan pada kepala silinder. Metode penggerak mekanik katup menggunakan: timing gear, timing chain atau dengan timing belt. Adapun fungsi katup untuk membuka dan menutup ruang bakar sesuai proses yang terjadi di dalam silinder.

d)

Kelengkapan Piston (Piston Assy) Piston berfungsi menghisap dan mengkompresi campuran bahan bakar dan udara pada motor bensin atau udara murni pada motor disel, juga sebagai pembentuk ruang bakar. Selain itu piston juga meneruskan tenaga panas hasil pembakaran menjadi tenaga mekanik pada poros engkol melalui batang piston. Kelengkapan piston terdiri dari: Piston, ring piston, pena piston dan batang piston.

e)

Poros engkol (Crank shaft) Poros engkol menerima beban dari piston dan batang piston, akibat tenaga hasil pembakaran. Poros meneruskan tenaga/putaran ke roda penerus. ini berfungsi untuk

4.

Piston pin berfungsi menyambung piston dengan batang piston agar dapat bergerak sesuai fungsinya masing-masing Bushing berfungsi sebagai bantalan piston pin. Small end berfungsi menempatkan pena piston Connecting rod berfungsi untuk merubah gerak lurus pada piston menjadi gerak putar pada poros engkol. Conecting rod bearings berfungsi sebagai bantalan Conecting rod cap berfungsi sebagai penahan connecting rod dengan pin Journal. 5. Fungsi komponen : a. Oil hole : untuk saluran pelumas. b. Crank pin : untuk tempat tumpuan big end batang piston. c. Crank journal : sebagai titik tumpu pada blok motor. d. Counter balance wight : sebagai bobot penyeimbang putaran.

Norma Penilaian : I. II. Pilihan Ganda : @soal = 1 Esay : 1. 8 2. 4 3. 8 4. 6 5. 4 Perolehan Nilai : Jawaban benar soal pilahan ganda + (Jawaban benar soal Esay x bobot soal) 5