104
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN DTREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NOMOR: KP 235 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN DAN STANDAR BAGIAN 175-02 (MANUAL OF STANDARD PART 175-02) MENGENAI NOTAM DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA, Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor: KM 22 Tahun 2009 tentang Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Bagian 175 (Civil Aviation Safety Regulations Part 175) tentang Pelayanan Informasi Aeronautika (Aeronautical Information Service), telah diatur mengenai NOTAM; b. bahwa untuk melaksanakan hal sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu ditetapkan Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara tentang Pedoman dan Standar Bagian 175-02 (Manual of Standard Part 175-02) mengenai NOTAM; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4956); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 tentang Keamanan dan Keselamatan Penerbangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 9, Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor 4075); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 77 tahun 2012 tentang Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia;

Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

  • Upload
    others

  • View
    7

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

KEMENTERIAN PERHUBUNGANDTREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARANOMOR: KP 235 TAHUN 2014

TENTANG

PEDOMAN DAN STANDAR BAGIAN 175-02(MANUAL OF STANDARD PART 175-02) MENGENAI NOTAM

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA,

Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri PerhubunganNomor: KM 22 Tahun 2009 tentang PeraturanKeselamatan Penerbangan Sipil Bagian 175 (CivilAviation Safety Regulations Part 175) tentangPelayanan Informasi Aeronautika (AeronauticalInformation Service), telah diatur mengenai NOTAM;

b. bahwa untuk melaksanakan hal sebagaimanadimaksud pada huruf a, perlu ditetapkan PeraturanDirektur Jenderal Perhubungan Udara tentangPedoman dan Standar Bagian 175-02 (Manual ofStandard Part 175-02) mengenai NOTAM;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentangPenerbangan (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2009 Nomor 1, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4956);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2001 tentangKeamanan dan Keselamatan Penerbangan (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 9,Tambahan Lembaran Republik Indonesia Nomor4075);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 77 tahun 2012 tentangPerusahaan Umum (Perum) Lembaga PenyelenggaraPelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia;

Page 2: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

4. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2009 tentangPembentukan dan Organisasi Kementerian Negarasebagaimana diubah terakhir dengan PeraturanPresiden Nomor 55 Tahun 2013;

5. Peraturan Presiden Nomor 24 Tahun 2010 tentangKedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negaraserta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi EselonI Kementerian Negara sebagaimana diubah terakhirdengan Peraturan Presiden Nomor 56 Tahun 2013;

6. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 22Tahun 2009 tentang Peraturan KeselamatanPenerbangan Sipil Bagian 175 (Civil Aviation SafetyRegulations Part 175) tentang Pelayanan InformasiAeronautika (Aeronautical Information Service).

7. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM 60Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata KerjaKementerian Perhubungan;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGANUDARA TENTANG PEDOMAN DAN STANDAR BAGIAN175-02 (MANUAL OF STANDARD PART 175-02) MengenaiNOTAM

Pasal 1

Memberlakukan Pedoman dan Standar Bagian 175-02(Manual of Standard Part 175-02) mengenai NOTAM,sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan ini.

Pasal 2

Direktur Navigasi Penerbangan mengawasi pelaksanaanPeraturan ini.

Page 3: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Pasal 3

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Jakartapada tanggal : 23 April 2014

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

ttd

HERRY BAKTI

SALINAN Peraturan ini disampaikan kepada:

1. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan;2. Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan;3. Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;4. Para Direktur di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;5. Para Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara;6. Para Kepala Bandar Udara UPT di lingkungan Direktorat Jenderal

Perhubungan Udara;7. Direktur Utama Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi

Penerbangan Indonesia.

Salinan sesuai dengan aslinya,

KEPALA BAGIAN HUKUM DAN HUMAS

ISRAFULHAYAT

Pembina/ (IV/d)NIP. 19680619 199403 1 002

Page 4: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Pasal 3

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Jakartapada tanggal : 23 April 2014

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

ttd

HERRY BAKTI

SALINAN Peraturan ini disampaikan kepada:

1. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan;2. Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan;3. Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;4. Para Direktur di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;5. Para Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara;6. Para Kepala Bandar Udara UPT di lingkungan Direktorat Jenderal

Perhubungan Udara;7. Direktur Utama Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi

Penerbangan Indonesia.

Salinan sesuai dengan aslinya,

KEPALA BAGIAN HUKUM DAN HUMAS

\

ISRAFULHAYAT

Pembina/(IV/d)NIP. 19680619 199403 1 002

Page 5: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Pasal 3

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Jakartapada tanggal : 23 April 2014

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

/KHERRY BAKTI

SALINAN Peraturan ini disampaikan kepada:

1. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan;2. Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan;3. Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;4. Para Direktur di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;5. Para Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara;6. Para Kepala Bandar Udara UPT di lingkungan Direktorat Jenderal

Perhubungan Udara;7. Direktur Utama Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi

Penerbangan Indonesia.

Page 6: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

No.

1.

Pasal 3

Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Jakartapada tanggal : 23 April 2014

DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

A^HERRY BAKTI

SALINAN Peraturan ini disampaikan kepada:

1. Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan;2. Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan;3 Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;4. Para Direktur di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara;5 Para Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara;6. Para Kepala Bandar Udara UPT di lingkungan Direktorat Jenderal

Perhubungan Udara;7. Direktur Utama Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi

Penerbangan Indonesia.

Proses

DisempurnakanDiperiksa &DisetujuiDiperiksa

Nama

IsrafulhayatM. Nasir

Arfiyanti Samad

Jabatan

Kabag Hukum & HumasDirektur NavigasiPenerbanganSesditjen Hubud

Tanggal2*A//L

Paraf

^±-

3d

Page 7: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

LAMPIRAN KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

NOMOR : KP 235 TAHUN 2014TANGGAL : 23 April 2014

PEDOMAN DAN STANDAR BAGIAN 175-02[MANUAL OF STANDARD PART 175-02)

MENGENAI NOTAM

Revisi

Tanggal

REPUBLIK INDONESIA - KEMENTERIAN PERHUBUNGANDIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA-INDONESIA

Page 8: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

KATA PENGANTAR

1. TUJUAN : Peraturan ini menjelaskan ketentuan-ketentuan mengenai penyelenggaraan pelayanan NOTAM, sesuaidengan Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil (PKPS) Bagian175 (Civil Aviation Safety Regulation Part 175) tentang PelayananInformasi Aeronautika (Aeronautical Information Services) mengenaiNOTAM.

2. REFERENSI : Peraturan ini dipergunakan dalam BahasaIndonesia dan/atau Inggris.

3. REVISI : Perubahan peraturan ini haruspersetujuan Direktur Jenderal Perhubungan Udara

Page 9: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

CATATAN AMANDEMEN

Nomor

Amandemen

TanggalAmandemen

Disisipkan Oleh Halaman

11

Page 10: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

DOKUMEN REFERENSI

1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan;2. Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil (PKPS) 175 (Keputusan

Menteri Perhubungan Nomor 22 Tahun 2009);3. Organisasi Penerbangan Sipil (ICAO) Annex 15 tentang Pelayanan

Informasi Aeronautika ;4. Dokumen ICAO 8126 tentang Manual Pelayanan Informasi

Aeronautika;5. Dokumen ICAO 8400 tentang Singkatan dan Kode ;6. Dokumen ICAO 7910 tentang Indikator Lokasi;7. Dokumen Prosedur operasi untuk Data Dinamis PIA (OPADD) versi

03 ;8. Pedoman Pedoman Pelayanan Informasi Aeronautika (PIA) untuk

wilayah Asia / Pacifick edisi pertama Tahun 2002.

in

Page 11: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

NOMOR

6

7

PENGAWASAN DOKUMEN

PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02

POSISI/JABATAN PEMEGANG

Direktur Jenderal PerhubunganUdara

Direktur Navigasi Penerbangan

Kepala Subdit Manajemen InformasiAeronautika

Kepala Seksi Publikasi InformasiAeronautika

Kepala Seksi Kartografi Penerbangan

Unit Kantor NOTAM

Unit PIA di Bandar Udara

NAMA & TANDA TANGAN

PEMEGANG

IV

Page 12: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

E. DAFTARISI

KATA PENGANTAR i

CATATAN AMANDEMEN ii

DOKUMEN REFERENSI iii

PENGAWASAN DOKUMEN iv

DAFTAR ISI v

BAB 1 UMUM 1BAB 2 NOTAM 7BAB 3 TRIGGER NOTAM 36BAB 4 ASHTAM DAN SNOWTAM 41BAB 5 CHECKLISTOF NOTAM 49BAB 6 DISTRIBUSI 53

DAFTAR LAMPIRAN :

LAMPIRAN "A" FORMAT NOTAM

A. NOTAM

B. ASHTAM

C. SNOWTAM

LAMPIRAN "B" NOTAM SELECTION CRITERIA (NSC)LAMPIRAN "C" PANDUAN MENGENAI PENGGUNAAN AFS

Page 13: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

1.1 Pendahuluan

BAB 1

UMUM

1.1.1 Standar Manual dan Operasi Prosedur 175-02 merupakan sebuahpedoman bagi keseragaman dan prosedur dalam pembuatan beritaNOTAM.

1.1.2 Tujuan diterbitkannya Standar Manual dan Operasi Prosedur 175-02 adalah dalam rangka menyediakan prosedur standar gunameningkatkan kualitas Pelayanan Informasi Aeronautika (PIA)

1.1.3 Standar Manual dan Operasi Prosedur 175-02 hams sesuai denganPeraturan Menteri Nomor KM 22 Tahun 2009 tentang PeraturanKeselamatan Penerbangan Sipil (PKPS) Bagian 175 tentangPelayanan Informasi AeronautikaT

1.1.4 Prosedur pembuatan NOTAM sebagaimana dimaksud dalam StandarManual dan Operasi Prosedur 175-02 berfungsi sebagai pedomanbagi pembuatan dan pengolahan NOTAM.

1.1.5 Koordinasi dengan sumber data diperlukan dalam persiapanpenerbitan NOTAM, agar data dan informasi yang akan disampaikandalam isi NOTAM dapat dipertanggung jawabkan.

1.1.6 Dokumentasi terhadap referensi proses publikasi NOTAM sangatdiperlukan untuk kebutuhan teknis dan operasional, serta harustercatat dalam log-book.

1.1.7 Dokumen-dokumen referensi antara lain:

1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan;2. Peraturan Menteri Nomor KM 22 Tahun 2009 tentang Peraturan

Keselamatan Penerbangan Sipil (PKPS) Bagian 175 tentangPelayanan Informasi Aeronautika;

3. International Civil Aviation Organization (ICAO) Annex 15 tentangPelayanan Informasi Aeronautika ;

4. Dokumen ICAO 8126 tentang Manual Pelayanan InformasiAeronautika;

5. Dokumen ICAO 8400 tentang Singkatan dan Kode;6. Dokumen ICAO 7910 tentang Indikator Lokasi;7. Dokumen Prosedur operasi untuk Data Dinamis PIA (OPADD)

versi 03 ;8. Pedoman Pedoman Pelayanan Informasi Aeronautika (PIA) untuk

wilayah Asia Pasifik edisi pertama Tahun 2002.

Page 14: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

1.2 Ruang Lingkup

Secara umum ruang lingkup Standar Manual dan ProsedurOperasional ini adalah tentang NOTAM serta aturan atau pedomanbagi harmonisasi berita-berita PIA.

1.3 Definisi

AIRAC AIP Amendment adalah perubahan penting yang bersifatpermanen terhadap informasi yang ada dalam buku AIP yangdipublikasikan sesuai dengan prosedur AIRAC .

AIRAC AIP Supplement adalah perubahan informasi yang bersifatsementara dan/atau permanen terhadap informasi pada buku AIPdan dipublikasikan dengan lembar khusus dan sesuai denganprosedur AIRAC.

Airspace Reservation adalah istilah yang digunakan dalam NSCuntuk mendefinisikan sekelompok kegiatan Peringatan Navigasi .

Airspace Restriction adalah setiap perubahan batas , struktur dan/ atau ketersediaan ruang udara .

Berita PIA adalah Berita AFTN yang disusun sesuai dengan aturandalam Annex 10, terdiri dari maksimal 1800 karakter dan berisiNOTAM tunggal atau ASHTAM atau SNOWTAM atau berita PIAlainnya yang belum memiliki format tertentu sesuai permintaan yangdipertukarkan antara NOF, sumber data, pengguna, dan / atauNPU.

ASHTAM adalah sebuah seri NOTAM khusus dengan format tertentuyang menginformasikan mengenai perubahan aktifitas gunungberapi, erupsi dan awan abu vulkanik gunung berapi yang dapatmempengaruhi pengoperasian pesawat udara.

Pengolahan Otomatis adalah pengolahan dan penyimpananNOTAM yang diterima dari NOF tanpa melalui campur tanganmanusia.

Pembatalan NOTAM adalah sebuah NOTAM yang telah dihapus olehNOTAM lain (NOTAMC atau NOTAMR ) sebelum Item C) tanggal danwaktu telah tercapai.

Checklist adalah sebuah NOTAM yang diterbitkan secara teraturdalam setiap seri NOTAM yang berisi daftar, dikelompokkan

Page 15: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

berdasarkan tahun, nomor NOTAM yang masih berlaku sertadiumumkan dalam masing-masing seri.

Konversi adalah transposisi NOTAM yang diterima dalam formatlama menjadi format yang benar sesuai format NOTAM ICAO.

Koreksi Data adalah perubahan elemen data yang tidak benar.

Nilai Default adalah sebuah nilai yang telah ditentukan dandisepakati untuk dimasukkan ke dalam item-item yang perlu diisidimana nilai tersebut tidak dapat didefinisikan.

Diffused NOTAM adalah sebuah NOTAM yang telah diterbitkansebelum waktu yang ditetapkan dalam item B) tanggal dan waktubelum tercapai.

Perubahan adalah mengubah Item E ) kata dan / atau tata letakNOTAM untuk membuatnya lebih jelas atau lebih eksplisit dalammengekspresikan ide-ide yang tersirat dalam teks tersebut.

Akhir Masa Berlaku (Item C NOTAM) adalah sepuluh kelompoktanggal - waktu yang menunjukan berakhirnya masa berlaku.

Perkiraan (EST) adalah suatu akhiran yang ditambahkan kekesepuluh kelompok tanggal - waktu pada item C) untuk NOTAMdengan perkiraan tanggal dan waktu akhir validitas.

NOTAM Expired adalah sebuah NOTAM yang tanggal dan waktuakhir validitas yang dinyatakan dalam item C) telah tercapai.

Flight Information Region (FIR) adalah suatu ruang udara denganbatas-batas tertentu yang telah ditentukan, dimana pelayananinformasi penerbangan dan pelayanan siaga (alert) diberikan.

Referensi Geografis adalah bagian kedelapan dalam item Q) NOTAMyang berisi satu set koordinat dan radius. Berhubungan dengangeografis koordinat titik pusat dan radius (dengan presisi 1 mil darilaut) NOTAM yang mendefinisikan ruang lingkup pengaruh NOTAMtersebut.

Kode NOTAM adalah sebuah kelompok kode yang terdiri dari 5(lima) huruf, selalu dimulai dengan huruf 'Q', untuk menunjukkanpengkodean informasi mengenai penetapan, kondisi atau perubahan.

NOTAM In Force/NOTAM Valid adalah sebuah NOTAM aktif antaratanggal dan waktu yang dinyatakan dalam item B) dan C) sesuaidengan jadwal waktu dalam item D).

NOTAM Multi-Part adalah sebuah NOTAM yang melebihi panjang

Page 16: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

berita pada AFTN (biasanya terdiri dari 1800 karakter) sehinggadibagi menjadi lebih dari satu berita.

Kantor NOTAM Internasional (NOF) adalah suatu unit kerja yangditunjuk oleh Direktorat denderal Perhubungan Udara untukmelakukan pembuatan, penerbitan dan pertukaran NOTAM dalamlingkup Nasional dan Internasional.

NOTAM adalah pemberitahuan yang disebarluaskan melaluiperalatan telekomunikasi yang berisi informasi mengenai penetapan,kondisi atau perubahan disetiap fasilitas aeronautika, pelayanan,prosedur atau kondisi berbahaya, berjangka waktu pendek danbersifat penting untuk diketahui oleh personel operasi penerbangan.

NOTAMC adalah sebuah NOTAM yang membatalkan NOTAMsebelumnya.

NOTAMN adalah NOTAM yang berisi informasi baru.

NOTAMR adalah sebuah NOTAM yang menggantikan NOTAMsebelumnya.

Kode NOTAM adalah sebuah kelompok kode yang terdiri dari 5(lima) huruf, selalu dimulai dengan huruf 'Q', untuk menunjukkanpengkodean informasi mengenai penetapan, kondisi atau perubahanalat bantu radio, bandar udara dan fasilitas penerangan, yang dapatmembahayakanbagi pesawat dalam penerbangan, atau pencariandan fasilitas penyelamatan.

Kondisi NOTAM adalah dinyatakan dalam huruf ke-4 dan 5 dariKode NOTAM, yang dikodekan untuk menggambarkan status SubjekNOTAM (huruf ke 2 dan 3 dari Kode NOTAM) yang dilaporkan.

Unit Pengolahan Notam (NPU) adalah unit yang bertanggung jawabuntuk penerimaan, pengolahan dan selanjutnya distribusi berita AISke penggunanya.Catatan : Unit ini dapat melakukan fungsi-fungsi untuk keperluansendiri saja atau dapat bertindak atas nama satu atau lebihpengguna.

Kriteria Seleksi Notam (NSC) adalah dasar penugasan kodeNOTAM. Kumpulan kriteria didefinisikan untuk memberikan subjekterkait kumpulan NOTAM dengan kualifikasi 'Lalu Lintas', " Tujuan'dan' Ruang Lingkup'.

Subyek NOTAM adalah dinyatakan dalam huruf ke 2 dan 3 dariKode NOTAM, yang dikodekan untuk mengidentifikasi fasilitas,layanan atau bahaya yang dilaporkan.

Page 17: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Sub - Nomor NOTAM adalah dalam kasus multi - part NOTAM,kelompok 3 karakter segera ditempatkan di belakang tahun padakombinasi nomor / tahun dan terdiri dan satu huruf dan 2 (dua)digit angka.

Operasional Penting adalah informasi penting untuk keamanan danefisiensi dalam penerbangan.

NOTAM Original adalah NOTAM yang diterima oleh NPU.

Pengolahan adalah pemeriksaan NOTAM yang diterima dari NOFuntuk memverifikasi kesesuaian dalam penerimaan ke sistem PIAotomatis; pengambilalihan konversi, terjemahan, koreksi sintaks,koreksi data, mengedit dan / atau meringkas sesuai kebutuhan.

Baris Kualifier(Item Q NOTAM), Konten ini dibagi menjadi delapanbagian, masing-masing dipisahkan oleh garis miring dan berisikualifikasi yang diperlukan untuk memudahkan pengambilan data.

Radius, Terdiri dari tiga digit angka dalam satuan Nautical Milesyang digunakan dalam item Q), bersama dengan koordinatmendefinisikan sebuah lingkaran yang meliputi seluruh wilayahyang terkena dampak dari NOTAM.

Meringkas adalah mengurangi teks agar membuatnya lebih mudahdibaca dalam Buletin Informasi Pre -flight ( PIB ).

Supra - Nasional Informasi adalah informasi mengenai kegiatanatau kondisi yang mempengaruhi wilayah udara / FIR dan duanegara atau lebih.

Koreksi Sintaks adalah mengubah struktur format yang salah dariNOTAM yang telah diterbitkan.

Mulai Masa Berlaku (Item B NOTAM) adalah sepuluh ^kelompoktanggal -waktu yang menyatakan mulai berlakunya sebuah NOTAM.

Trigger NOTAM adalah sebuah NOTAM pengingat untuk penerimadan pengguna PIB mengenai keberadaan dan subjek dan isi AIPAmandementdan Supplement.

Data statis adalah data penerbangan yang didokumentasikan dalambuku publikasi AIP atau dokumen terkait lainnya

Data dinamis adalah data yang disampaikan melalui NOTAM, AIPSupplement, Checklist.

Page 18: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Parameter Sistem adalah manajemen database NOTAM diatur olehbeberapa parameter sistem.

Parameter Sistem untuk Penyimpanan Data adalah NOTAM yangdipublikasikan / diterima disimpan dalam database sampai denganberakhir masa validitasnya, penggantian atau pembatalan (termasukpenghapusan dari daftar bulanan). NOTAM yang telah berakhir,diganti atau dibatalkan tidak lagi muncul dalam Pre-flight InformasiBuletin, maupun dalam daftar.

NOTAM yang telah berakhir, diganti atau dibatalkan harus tetaptersedia dalam database untuk jangka waktu minimal 30 harisetelah penghapusan mereka.Catatan : untuk NPU periode ini harus paling sedikit 60 hari.ASHTAM juga harus disimpan untuk jangka waktu minimal 30 haridari validitas mereka berakhir .

Parameter Sistem untuk Data Pengarsipan adalah ketika NOTAMdan berita lainnya tidak lagi berlaku untuk kebutuhan operasionaldatabase (misalnya pembuatan Pre-flight Information Bulletinproduksi), ruang penyimpanan yang dibutuhkan untuk mematuhikewajiban hukum.

Penyimpanan jangka panjang tersedia di berbagai media. Lamapenyimpanan dapat bervariasi dari satu ke yang lain Administrasi,tergantung pada jenis data dan atas persyaratan hukum nasional.

Disarankan bahwa NPU akan menyimpan NOTAM untuk jangkawaktu tertentu (satu sampai beberapa tahun) untuk didefinisikan,tergantung pada sumber informasi, yaitu :- NOTAM diproduksi oleh klien - NOF, dan ditransmisikan oleh NPU;- Asli NOTAM diterima dari NOF non - klien;- Olahan versi NOTAM dari NPU .

Pengolahan ' EST ' NOTAM oleh NOF adalah NOTAM yang berisi'EST' pada item C (akhir validitas) memerlukan tindakan oleh NOFuntuk penggantian atau pembatalan sebelum waktu ' EST ' tercapai.Sistem NOF harus memastikan bahwa pengingat disediakansebelum akhir validitas 'EST', untuk menghasilkan sebuah NOTAMRatau NOTAMC.

Page 19: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

BAB 2

NOTAM

2.1 UMUM

2.1.1 Tujuan Utama

2.1.1.1Prinsip utama dalam pembuatan NOTAM diatur dalam 175.5.1.1dari PKPS 175 yang menyatakan :

NOTAM harus dibuat dan diterbitkan dengan cepat dan tepat padawaktunya apabila informasi yang akan didistribusikan bersifatsementara dengan jangka waktu singkat atau perubahan pentingyang berpengaruh pada operasional penerbangan atau informasiyang bersifat sementara dengan jangka waktu yang lama dalambentuk pemberitahuan singkat, terkecuali terdapat teks yang panjangatau gambar/grafik.

2.1.1.2NOTAM dimaksudkan untuk melengkapi buku AIP dan berfungsisebagai media yang efektif dalam mendistribusikan informasi jikadiperlukan untuk memberikan peringatan pada setiap perubahanatau kejadian, dalam waktu singkat. Informasi durasi pendek yangberisi teks yang luas dan / atau grafis harus dipublikasikan sebagaiAIP Supplement.

2.1.2 Nilai dari NOTAM

2.1.2.1 Tujuan utama dari NOTAM adalah untuk distribusi informasiterlebih dahulu dari kejadian yang berkaitan, kecuali dalam kasusketidaktersediaan yang tidak dapat diprediksi. Dengan demikian,untuk mewujudkan tujuannya NOTAM harus diterima olehpengguna dalam waktu yang cukup untuk setiap tindakan yangdiperlukan yang harus diambil. (Nilai NOTAM terletak pada "isiberita" dan nilai sejarah data.

2.1.3 Jangka Waktu NOTAM

2.1.3.1 Masa berlaku NOTAM paling lama adalah 3 (tiga) bulan.

2 1 3.2Perubahan sementara informasi pada buku AIP yang melebihiperiode tiga bulan, harus diterbitkan NOTAM dengan jangka 3 (tiga)bulan dan kemudian diterbitkan NOTAM bam atau NOTAMpengganti.

Page 20: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.1.4 Informasi Yang Harus diterbitkan Melalui NOTAM

2.1.4.1 NOTAM diterbitkan jika diperlukan, untuk mendistribusikaninformasi penting yang terkait langsung dengan kegiatan operasionalpenerbangan yang :a. Memiliki jangka waktu singkat, ataub. sesuai untuk dimasukkan dalam buku AIP namun membutuhkan

distribusi yang cepat.

2.1.4.2Kondisi-kondisi penting yang dianggap perlu dalam menerbitkanNOTAM :

a. Kriteria informasi yang harus diterbitkan melalui NOTAM adalahantara lain:1. Pemberian, penutupan atau perubahan penting pada

operasional bandar udara/heliport atau landas pacu;2 Pemberian, penutupan dan perubahan penting pada

pelayanan aeronautika (AGA, AIS, ATS, COM, MET, SAR, dll);3. Penetapan atau penghapusan peralatan elektronik dan alat

bantu navigasi penerbangan serta bandar udaranya seperti :a) Rintangan;b) Perubahan frekuensi;c) Perubahan jam pelayanan;d) Perubahan identifikasi;e) Perubahan penggunaan alat bantu navigasi;f) Perubahan lokasi;g) Penambahan/pengurangan kekuatan listrik lebih dari

50%;h) Perubahan jadwal broadcast / partikel / ketidak teraturan

/ ketidak yakinan operasional alat bantu elektronik padanavigasi penerbangan;

i) Pelayanan komunikasi dari udara ke darat.4. Penetapan, penghapusan atau perubahan penting pada alat

bantu visual;5. Gangguan atau kembali beroperasinya komponen penting dan

sistem penerangan bandar udara (Airport Lighting System);6. Penetapan, penghapusan atau perubahan berarti pada

prosedur pelayanan navigasi penerbangan;7. Kejadian atau perbaikan kerusakan besar atau ganguan pada

area maneuver;

8. Perubahan dan pembatasan ketersediaan bahan bakar,pelumas dan oksigen;

9. Perubahan besar pada fasilitas dan pelayanan SAR dan tanda-tanda rintangan navigasi penerbangan;

10. Penetapan, penghapusan atau pengoperasian kembali lampu/sinyal bahaya yang menandakanada rintangan yang harusdiperhatikan untuk navigasi penerbangan;

Page 21: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

11. Perubahan peraturan yang memerlukan tindakan segera,misalnya daerah terlarang dikarenakan kegiatan SAR;

12. Kegiatan berbahaya yang berpengaruh pada navigasipenerbangan misalnya kegiatan militer, display, lomba atauterjun payung;

13. Pemancangan, pemindahan atau perubahan tanda rintanganterhadap navigasi penerbangan di area take-off/climb, missedapproach, approach dan runway strip;

14. Penetapan atau penghapusan (termasuk aktivasi ataudeaktikvasi) sesuai dengan kondisi yang ada, atauperubahanstatus daerah terlarang, terbatas atau berbahaya;

15. Penetapan atau penghapusan bagian wilayah/area dimanaada rute atau sebagian daripadanya dan dimana frekuensidarurat VHF 121.5 MHz dikehendaki/diberlakukan;

16. Penggunaan, penghapusan atau perubahan indikator lokasi;17. Perubahan penting pada batasan penggunaan ketinggian

ruang udara di bandar udara sehubungan ada kegiatan SARdan pemadam kebakaran, NOTAM dikirim apabila adaperubahan kategori sesuai dengan peraturan lain yangberlaku;

18. Kondisi berbahaya serta perubahannya pada movement areayang disebabkan oleh air atau lumpur;

19.Terjangkitnya penyakit menular sehingga memerlukanpemberitahuan dan syarat tindakan suntikan atau karantina;

20. Ramalan radiasi kosmik sinar matahari apabila ada;21.Peristiwa letusan gunung berapi berikut lokasi, tanggal dan

waktu letusan, besar serta luasan awan debu berikut arahpergerakan, dan ketinggiannya serta bagian rute yangterpengaruh (dipublikasikan tersendiri melalui penerbitanASHTAM);

22.Tercemarnya atmosfer oleh bahan radioaktif atau kimiaberacun seperti nuklir atau kecelakaan yang mengakibatkanpencemaran kimia beracun berikut lokasi, tanggal dan waktuterjadinya kecelakaan, flight level dan rute atau sebagiandarinya yang dapat terkena dampak dari pencemaran tersebutdan arah pergerakan pencemaran tersebut;

23. Pelaksanaan misi kemanusiaan, seperti misi kemanusiaanyang dipimpin oleh PBB, disertai juga prosedur dan/atauketentuan-ketentuanyang mempengaruhi navigasipenerbangan;

24.Penerapan tindakan kontingensi sementara pada saatterjadinya gangguan terhadap pelayanan lalu lintaspenerbangan dan pelayanan penunjangnya;

25. Keberangkatan dan/atau kedatangan pesawat yang membawaVery Important Person (VIP) di bandar udara yang berpengaruhterhadap pergerakan kedatangan/keberangkatan pesawat lain;

Page 22: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

26. Informasi penting lainnya yang disebabkan oleh gempa bumi,asap dari kebakaran hutan dan lain lain, yang menggangguoperasional bandar udara dan navigasi penerbangan.

b. Informasi-informasi yang tidak wajib diterbitkan NOTAM, namunperlu diinformasikan adalah sebagai berikut:1. Perawatan rutin pada apron dan taxiway yang tidak

mempengaruhi keselamatan pergerakan pesawat udara;2. Pekerjaan pembuatan marka pada runway, jika terdapat

runway lain yang dapat digunakan untuk pengoperasianpesawat udara atau peralatan yang digunakan dapatdipindahkan;

3. Gangguan sementara pada jarak pandang sekitar bandarudara/heliport yang tidak berpengaruh pada keselamatanoperasi pesawat udara;

4. Kerusakan sebagian fasilitas penerangan bandar udara/heliport yang tidak berpengaruh secara langsung terhadapoperasi pesawat udara;

5. Kerusakan sementara sebagian peralatan air-groundcommunications jika terdapat frekuensi alternatif yangdiketahui bahwa frekuensi tersebut dapat digunakan;

6. Kekurangan atau tidak tersedianya pelayanan marshallingdan road traffic control;

7. Tidak tersedianya petunjuk lokasi, arah atau tanda instruksilainnya pada movement area;

8. Aktifitas terjun payung di dalam ruang udara yang tidakdikendalikan (uncontrolled airspace) yang didalamnya berlakuperaturan penerbangan visual (VFR) atau apabila berada didalam ruang udara yang dikendalikan (controlled airspace),namun aktifitas tersebut dilakukan pada wilayah yangdisediakan untuk terjun payung atau padakawasan berbahaya/ terlarang;

9. Fasilitas bantu navigasi yang belum dikalibrasi;10. Informasi lain sejenis yang bersifat sementara.

2.2 SPESIFIKASI NOTAM

2.2.1 Seri, Penomoran dan Identifier NOTAM

2.2.1.1 Setiap NOTAM harus terdiri atas seri yang diidentifikasikan denganhuruf dan 4 (empat) digit angka untuk nomor, diikuti dengan gansmiring dan 2 (dua) digit angka untuk tahun.Contoh : A0123/13, dimana A menyatakan seri NOTAM, 0123menyatakan nomor NOTAM dan 13 adalah Tahun (2013).

10

Page 23: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.2.1.2Seri NOTAMSeri NOTAM yang didistribusikan NOF dakarta dapatdiklasifikasikan sebagai berikut :

A- NOTAM yang berisi informasi mengenai penerbangan jarak jauhatau jarak menengah, dan untuk pendistribusian nasional daninternasional.

B - NOTAM yang berisi informasi lengkap untuk semua bandarudara/heliports, fasilitas dan prosedur yang tersedia yangdigunakan dalam penerbangan sipil internasional dan untukpendistribusian nasional dan internasional terbatas negaratetangga dan negara lain berdasarkan permintaan.

C - NOTAM yang berisi informasi mengenai penerbangan domestikdan untuk pendistribusian nasional saja.

S- NOTAM yang diterbitkan dalam format SNOWTAM tentang adaatau penghapusan kondisi berbahaya karena salju, lumpur ataues di bandar udara / heliport. Terkait genangan air diterbitkanmelalui NOTAM (untuk seri didasarkan pada lokasi bandarudara yang terkena genangan air).

V - NOTAM yang diterbitkan dalam format ASHTAM mengenaiterjadinya aktivitas vulkanik pra-letusan, atau perubahanoperasional yang signifikan dalam aktivitas vulkanik, lokasi,tanggal dan waktu letusan gunung berapi dan tingkat horizontaldan vertikal awan abu vulkanik, termasuk arah gerakan, flightlevels dan rute atau bagian dari rute yang dapat terpengaruh.

2 2.1.3dika NOTAMyang diterbitkan lebih dari satu seri, setiap seri harusdiidentifikasi secara terpisah oleh huruf A, B, C, V denganpengecualian S dan T.

2.2.1.4Nomor harus berurutan dan didasarkan pada tahun kalender.

2.2.1.5Penomoran setiap seri NOTAM akan dimulai pada tanggal 1danuarisetiap tahun dengan nomor 0001

2.2.1.6NOTAM identifier terdiri dari:a. NOTAMN untuk NOTAM yang berisi informasi baru.

Contoh : A0123/13 NOTAMNb NOTAMR untuk NOTAM yang mengganti NOTAM sebelumnya,

diikuti oleh seri dan nomor / tahun dari NOTAM yang diganti.Contoh A0125/ 13 NOTAMR A0123/ 13).

c NOTAMC untuk NOTAM yang membatalkan NOTAM sebelumnya,disusul oleh seri dan nomor / tahun dari NOTAM yangdibatalkan (: A0460/ 13 NOTAMC A0456/ 13).

11

Page 24: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.2.2 Teks NOTAM

2 2 2 ITeks NOTAM harus terdiri dari singkatan phraseology yang terdapatdalam dokumen ICAO 8400, dan indikator, identifier, designators,call sign, frekuensi, angka dan bahasa sederhana. Teks NOTAMharus berisi informasi dalam urutan yang ditunjukkan dalamFormat NOTAM . ( Lihat Lampiran A, huruf A)

2.2.2.2NOTAM harus singkat dan memiliki makna jelas tanpa perlumerujuk ke dokumen lain.

2.2.2.3NOTAM harus terdiri dari satu subjek dan satu kondisi subjekdimaksud .

2.2.3 Cross- referensi AIP / AIP Supplement

NOTAM yang berisi informasi terkait AIP Amendment atau AIPSupplement harus menuliskan referensi buku AIP atau AIPSupplement yang diubah tersebut.

2.2.4 Penamaan lokasi

224 1Location Indicator adalah kelompok kode 4 (empat) huruf yangditetapkan oleh Direktur denderal untuk lokasi geografis di manaterdapat stasiun AFS. Location Indicator yang disertakan dalam teksNOTAM harus sesuai dengan Dokumen ICAO 7910 dan ketentuanlain yang berlaku.

2242NOTAM yang berisi informasi mengenai lokasi yang belum memilikiLocation Indicator, nama lokasi harus diberikan dalam bahasalokal/nasional, dan dengan huruf latin.

2.2.5 Bahasa

NOTAM yang dipublikasikan dan didistribusikan baik nasionalmaupun internasional harus dibuat dalam Bahasa Inggns yangmudah dipahami.

2.3 FORMAT NOTAM

23 1 Format NOTAM bertuiuan sebagai standarisasi penyajian berbagaijenis informasi yang dipublikasikan melalui NOTAM agar dapatmudah dipahami oleh pengguna, sebagaimana dimaksud dalamlampiran A, huruf A.

12

Page 25: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2 3 2 Format NOTAM terdiri atas dua bagian:a Berita Komunikasi, bagian yang terdiri dari indikator pnontas,

alamat, tanggal dan waktu pengajuan dan indikator originator;b. Berita NOTAM.

2.3.3 Aturan Dasar dalam Pembuatan NOTAM

2.3.3.1 NOTAM harus terdiri dari satu subjek dan satu kondisi subjekdimaksud.

2 3 3 2 Kesalahan informasi pada NOTAM yang telah diterbitkan, harusdigantikan dengan menerbitkan NOTAM perubahan.

2.3.3.3 NOTAMR hanya dapat menggantikan satu NOTAM dengan senyang sama.

2.3.3.4 NOTAMC hanya dapat membatalkan satu NOTAM dengan seriyang sama.

2.3.3.5 NOTAM pada dasarnya memenuhi persyaratan sesuai NSC.

2.3.3.6 NOTAM yang telah terbit dan masih berlaku tidak dapatditerbitkan kembali di awal tahun dengan nomor baru.

2.3.3.7 Setiap NOTAM harus dikirimkan sebagai pesan telekomunikasitunggal.

2.3.3.8 Semua yang berkaitan dengan waktu harus dipublikasikandalam UTC.

2 3 3 9 Untuk NOTAMR dan NOTAMC, tanggal/waktu pada item B)harus sama dengan tanggal/waktu pada saat pembuatanNOTAMR dan NOTAMC tersebut.

2 3 3 10 dika pada item C) terdapat 'EST', NOTAM harus digantikan ataudibatalkan melalui NOTAMR atau NOTAMC.

2 3 3 11 NOTAM yang berisi informasi permanen harus mencantumkan"PERM" pada item C) dan NOTAM tersebut harus dibatalkansetelah informasi dimaksud dimasukkan ke dalam buku AIPmelalui AIP Amendment.

2.3.3.12 Deskripsi pada Item E) harus dibuat dengan jelas agar dapatmemudahkan unit PIA dalam pengolahan PIB.

13

Page 26: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.3.4 Qualifiers (item Q)Item Q terbagi atas 8 (delapan) bagian yang dipisahkan dengangaris miring. Definisi dari setiap bagian tersebut antara lain :

2.3.4.1 Bagian Pertama Kualifikasi 'FIR'a. Bagian ini memuat Location Indicator ICAO untuk FIR

dimana subjek informasi terletak secara geografis.Contoh : Q) WIIF/QWELW/.../.../.../.../.../...

b. Indonesia memiliki 2 (dua) Location Indicator untuk FIRyaitu WIIF dan WAAF.

c. dika NOTAM yang diterbitkan berpengaruh terhadap duaFIR, maka huruf pertama dan kedua menyatakan LocationIndicator dimana kantor NOF berlokasi yaitu WR' danditambah huruf 'XX'. Location Indicator FIR yang terkenapengaruh NOTAM dituliskan pada item A).Contoh : Q) WRXX/.../.../.../.../.../.../...B) WIIF WAAF

2.3.4.2 Bagian Kedua Kode NOTAM

Kelompok kode NOTAM terdiri dari 5 (lima) huruf dan hurufyang pertama di awali dengan huruf 'Q'. Huruf kedua dan ketigamengidentifikasikan subyek, huruf ke empat dan kelimamenyatakan kondisi dari subyek yang diinformasikan tersebut.Kombinasi dari huruf kedua, ketiga, keempat dan kelimaterdapat dalam dokumen ICAO 8400 atau terdapat pada NSCsebagaimana dimaksud pada Lampiran B manual ini :

a. dika subyek tidak terdaftar dalam kode NOTAM dalamdokumen 8400 atau dalam NSC, maka masukan 'XX'sebagai huruf kedua dan ketiga.contoh : QXXAK

b. dika kondisi dari subyek tidak terdaftar dalam kode NOTAMdalam dokumen 8400 atau dalam NSC, maka masukan 'XX'sebagai huruf keempat dan kelima.contoh : QFAXX

c. Untuk subyek dan kondisi yang tidak tercantum di dalamNSC, maka kualifikasi traffic, purpose dan scope harusditentukan sesuai dengan subyek dan kondisi dimaksud.

Contoh: NOTAM tentang VIP MovementQ)WIIF/QXXXX/IV/NBO/A/ / /

14

Page 27: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

d. Ketika NOTAM berisi informasi terkait perubahan pentingsebagaimana dimaksud pada Manual Standar PublikasiInformasi Aeronautika 175-03 dan ketika NOTAM inidigunakan sebagai pemberitahuan terkait keberadaanAIRAC AIP Amendment atau AIP Supplement, makamasukan TT' sebagai huruf keempat dan kelima pada kodeNOTAM.

Contoh: QFATT

e. Ketika NOTAM yang diterbitkan berisi daftar NOTAM yang masihberlaku, maka masukan 'KKKK' sebagai huruf kedua, ketiga,keempat dan kelima.

Contoh: QKKKK

f. Huruf keempat dan kelima dari kode NOTAM berikut harusdigunakan dalam pembatalan NOTAM:

AK : RESUMED NORMAL OPERATIONAL : OPERATIVE (OR RE-OPERATIVE)

SUBJECT TO PREVIOUSLY PUBLISHEDLIMITATION/ CONDITIONS

AO : OPERATIONAL

CC : COMPLETEDXX : PLAIN LANGUAGE

2.3.4.3

2.3.4.4

NSC memberikan hubungan antara subyek pada kode NOTAMdengan kualifikasi 'traffic, 'purpose' dan 'scope'.

Kode NOTAM dipilih sesuai NSC menjelaskan kondisi pentingyang menginformasikan subyek dimaksud.

Contoh : Teks pada NOTAM berbunyi :'Apron ditutup karena ada pekerjaan', maka kode NOTAM yangdigunakan :QMNLC bukan QMNHW, karena :

QJWAAF/QMNLC/IV/BO/A/.../.../...A)WADD

BukanQJWAAF/QMNHW/IV/M/A/.../.../...A)WADD

2.3.4.5 Bagian ketiga Kualifikasi ' Traffic'

Kualifikasi ini berkaitan dengan NOTAM untuk jenis traffic:15

Page 28: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

I =IFR

V =VFR

IV = IFR dan VFR

K = untuk NOTAM checklist

Tipe traffic yang tepat dapat diambil dari NSC.

2.3.4.6 Bagian ke empat Kualifikasi 'Purpose'

Kualifikasi ini berhubungan dengan 'purpose' NOTAM tertentuuntuk kebutuhan pengguna dalam mengolah informasi NOTAM.

Kualifikasi ' Purpose' yang sesuai dapat diambil dari NSC.

Kriteria' PURPOSE':

N = NOTAM dipilih untuk perhatian segera dari operatorpesawat.

Karena pentingnya NOTAM ini sehingga membutuhkanperhatian segera dari operator pesawat. Operator Pesawat dapatmeminta secara spesifik NOTAM yang memiliki purpose 'N' dankombinasinya yaitu: 'NBO' dan 'NM'.

B = NOTAM dipilih untuk dimasukan dalam PIB

NOTAM ini akan tampil dalam PIB berisi semua NOTAMberkaitan dengan PIB. NOTAM dengan kriteria B , BO atauNBO akan tampil dalam PIB .

O = NOTAM Mengenai operasi penerbangan

NOTAM ini akan tampil dalam PIB tertentu hanya berisiNOTAM berkaitan dengan subyek yang menyangkut operasipenerbangan. NOTAM dengan kriteria B, M, N atau NM tidakakan tampil, hanya NOTAM dengan O , BO atau NBO yang akantampil.

M = Miscellaneous

NOTAM dengan Purpose 'miscellaneous ' tidak akan tampildalam PIB, kecuali secara khusus diminta .

K = Checklist NOTAM.

Kombinasi dari PURPOSE' :

16

Page 29: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Berikut Kombinasi satu sampai tiga huruf yang diperbolehkan,antara lain :B atau BO atau NBO atau NM atau N atau O atau M

Untuk Cheklist NOTAM, hanya K yang harus digunakan.

2.3.4.7 Bagian ke lima Kualifikasi 'Scope

Subyek NOTAM menentukan kualifikasi scope, yaituAerodrome' , 'En -Route ' atau ' Navigation Warning'.

Kualifikasi scope menentukan kategori PIB yang akanditampilkan.

Kriteria yang digunakan sebagai berikut :

A = AerodromeNOTAM untuk scope aerodrome. Location indicator aerodromeharus dimasukkan di dalam item A).

Contoh:Q) WAAF/QFALC/IV/NBO/A///A) WALL

E = En-routeNOTAM untuk scope 'En-route'. Location indicator FIR harusdimasukkan di dalam item A).

Contoh FIR Prohibited:Q) WAAF/QAFLP /IV/NBO/E///A) WAAF

W = Navigation WarningNOTAM untuk scope 'En-route'. Location indicator FIR harusdimasukkan di dalam item A).

Contoh Airspace Reservation Operate:Q) WIIF/QRAAO /IV/NM/W///A) WIIF

AE = Aerodrome dan En-routeNOTAM untuk scope 'Aerodrome dan En-route'. Scope AE'digunakan setiap kali NOTAM terkait aerodrome (misalnya alatbantu navigasi tertentu) yang mempengaruhi aerodrome dan en-route .

17

Page 30: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Contoh:

Q)WIIF/QNMAS/IV/BO/AE/000/999/55740S1070208E025A) Will B) 0904170500 C) 0904170700E) VOR/DME DKI FREQ 114.6MHZ/CH93X OUT OF SERVICE

Dalam contoh ini, item Q) memuat koordinat geografis danradius yang berpusat pada alat bantu navigasi penerbangan.

dika alat bantu navigasi melayani dua atau lebih bandar udara,hanya satu NOTAM harus diterbitkan dengan ruang lingkup'AE'. NOTAM untuk bandar udara lain yang peduli akanditerbitkan dengan ruang lingkup ' A' saja.

AW = Aerodrome dan navigation warning.

NOTAM untuk scope 'Aerodrome dan Navigation Warning'.Location indicator aerodrome harus dimasukkan di dalam itemA).

Item A) memuat Location indicator aerodrome, dan item Q)harus memuat koordinat geografis lokasi di mana kegiatanberlangsung, diikuti dengan radius.

Contoh:

Q) WIIF/QWPLW/IV/M/AW/000/ 100/0630S10630E010A) WIIF B) 0910201400 C) 0910202200E) MIL PdE WILL TAKE PLACE AT PONDOK CABE AD RAD10NM.

F) GND G) FL100)

Catalan : koordinat untuk AD Will adalah 060725S1063940E,pada item Q) koordinat yang dimasukkan adalah koordinat dimana kegiatan berlangsung.

Ketika Navigation Warning berpengaruh pada dua atau lebihbandar udara, maka hanya satu NOTAM harus diterbitkandengan scope 'AW . NOTAM untuk bandar udara lainnya akanditerbitkan dengan scope 'A' saja.

K = untuk NOTAM checklistNOTAM yang berkaitan dengan NOTAM checklist tidakdimasukan dalam PIB. Item A) berisi informasi FIR yangberlaku.

Entri yang tepat harus diambil dari NSC .

Page 31: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

NSC yang berisi subyek (huruf ke 2 dan 3 ) tertentu yangmemiliki 'scope' (A, E, W, AE atau AW) tergantung pada teksNOTAM. Dalam hal ini, isi dari 'scope' akan ditentukan sesuaidengan teks NOTAM.

Contoh:

QOB . .

'QWA .

•QNV . .

'QOA . .

'QST

= Obstacle = 'AE' di NSC namun bisa juga ' A *atau'E ' saja;

= Air Display = 'W di NSC tetapi juga bisa 'AW;

= VOR = 'AE' di NSC tetapi juga bisa menjadi 'E'.

= AIS = 'A' di NSC tetapi juga bisa 'AE' ( misalnyajikaAIS juga bertanggung jawab untuk aerodromeslain dalam FIR ) atau 'E' jika NOTAM mengacuNOF nasional atau ketentuan informasi.

= TWR = 'A' di NSC tetapi juga bisa menjadi 'AE'(misalnya jika TWR juga melayani trafik en -route).

Rekapitulasi 'Ruang Lingkup' kemungkinan kualifikasi dan isidari item A):

Qualifier 'SCOPE' Item A) contents

Aerodrome

AE Aerodrome

FIR (s)

W FIR (s)

AW Aerodrome

K FIR (s)

2.3.4.8 Bagian keenam dan ketujuh Kualifikasi 'Batas Bawah' dan'Batas Atas' ketinggian

Batas bawah dan Batas atas ketinggian harus diisi dan ditulisdengan satuan Flight Level (FL). Terkait kegiatan navigationwarning dan airspace restriction isi bagian mi harus sesuaidengan nilai yang terdapat pada item F) dan G).

19

Page 32: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

dika subyek tidak memiliki informasi ketinggian yang spesifikmaka dapat dimasukan nilai '000' untuk batas bawah dan '999'untuk batas atas sebagai nilai yang default.

2.3.4.9 Bagian kedelapan, Kualifikasi Koordinat, Radius

Kualifikasi ini menyatakan letak geografis NOTAM ke fasilitas,layanan atau daerah yang sesuai dengan bandar udara atauFIR yang diberikan dalam item A ), dan terdiri dari 2 (dua)elemen.

Elemen pertama berisi satu set koordinat yang terdiri dari 11(sebelas) karakter dan dibulatkan ke atas atau ke menitterdekat, yaitu Latitude (N / S) terdiri atas 5 (lima) karakter,Bujur/Longitude (E/W) terdiri atas 6 (enam) karakter.

Elemen kedua berisi radius yang terdiri dari 3 angka yangdibulatkan keseluruhan lebih tinggi ke depan dalam NauticalMile (NM) meliputi total luas pengaruh, misalnya 10.2NMdicantumkan sebagai Oil.Contoh:Q) WIIF/QWELW/IV/BO/W/000/310/0530S10645E011

Referensi untuk pengisian Kualifikasi - koordinat

Untuk NOTAM dengan 'scope' 'A' Referensi Titik Aerodrome (ARP ) koordinat dimasukan.

Untuk NOTAM dengan 'scope' 'AE ' atau ' AW ' koordinat yangsesuai dimasukan. Koordinat ini mungkin berbeda dari ARP.

Misalnya koordinat VOR di bandar udara tidak akan selalumemiliki koordinat yang sama seperti ARP. Berlaku juga untukNavigation Warning yang berpengaruh pada lalu lintas bandarudara, pada atau di sekitar dekat sebuah bandar udara, yangkoordinatnya juga mungkin berbeda dari ARP.

Untuk NOTAM dengan 'Scope' 'E' atau 'W yang mengacu padasuatu titik tertentu/dikenal (Alat bantu navigasi pernerbangan,Pelaporan titik, Kota, dan lain lain) koordinat ini yangdimasukan.

dika NOTAM dengan 'Scope' 'E' atau 'W' mengacu pada suatuarea (FIR, Negara, kawasan berbahaya dan lain lain), koordinatyang dimasukan merupakan pusat perkiraan lingkaran yangjari-jarinya meliputi seluruh wilayah yang terkena pengaruhNOTAM.

— " ' " 20

Page 33: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

NOTAM dengan 'Scope' 'E' atau 'W yang mengandung informasiyang tidak dapat dialokasikan posisi geografmya (misalnyaVOLMET Persyaratan pemasukan data, kegagalan Komunikasi,publikasi SRS publikasi dan lain lain) koordinat yangdimasukan merupakan pusat lingkaran yang jan-jan meliputiseluruh wilayah yang terkena pengaruh NOTAM (mi mungkinmenjadi pusat dari FIR atau beberapa FIR, misalnya untukseluruh Negara )

Kualifikasi' Referensi Geografis ' - Radius

Radius yang digunakan harus mencakup seluruh wilayah yangterkena pengaruh NOTAM tersebut. Radius dimasukkan harussetepat mungkin. Penggunaan indikasi radius berlebihan(misalnya dengan memasukkan default '999' bukan radius yangsebenarnya) menyebabkan cakupan PIB yang tidak perlu danharus dihindari.

NOTAM yang berkaitan dengan suatu FIR atau kelompok FIR(misalnya untuk Negara dengan lebih dari satu FIR atau FIRyang memiliki indikator dari suatu organisasi yang bertanggungiawab untuk penyediaan ANS di lebih dari satu Negara ),kemudian ' 999 ' akan dimasukkan sebagai radius. Penggunaannilai radius '999' akan memungkinkan sistem otomatis untukmengambil informasi tersebut hanya terhadap FIR yangditunjukkan dalam item A). FIR yang berdekatan, bahkandalam radius yang terkena pengaruh, tidak pernah terpengaruholeh informasi ini.

Contoh :

Q)WRXX/QXXXX/IV/BO/E/000/999/0730S11030E999A) WIIF WAAFB) 1001150000 C) 1006150000E DUE TO PREPARATION PROCESS OF ALTIMETER SETTING

PROCEDURE CHANGES WITHIN FIR INDONESIA, THETRANSITION ALTITUDE TO BE APPLIED FOR EACHAERODROME IS 11.000 FT AND TRANSITION LEVEL IS FL130)

Untuk subyek NOTAM spesifik, radius harus distandarisasidemi keseragaman dan kesederhanaan. Daftar radius standarper Kode NOTAM diberikan pada tabel berikut :

21

Page 34: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Tabel Default Indikator Radius untuk pembuatan NOTAMNOTAM

Code

Plain Language Radius (NM)

Q

QN

QOBQOLQPHQPXQAP-QAX

All Aerodrome-related NOTAM (Scope"A" only) The default value shall alsobe used for "Scope" "AE"/"AW" butonly if appropriate values cannot bedefinedAll Navigation Aids (VOR, NDB ...)Except : Long Range NavigationSystems, e.g. GPS, LORAN-C, en-routeDME...

OBST

OBST LightHolding ProcedureMinimum Holding AltitudeReporting PointIntersection

005

005 if noappropriatevalue can befound

025

005

005

025

025

005

005

2.3.5 Item A )- Lokasi tunggal ( FIR atau AD )

2.3.5.1 Untuk FIR tunggal, yang dimasukan dalam Item A) harus samadengan ' FIR ' dalam item Q).

2 3 5 2 dika sebuah indikator bandar udara diberikan pada item A),maka bandar udara tersebut harus terletak pada FIR yangdimasukan dalam item Q). Ini berlaku untuk bandar udara yangterletak dalam FIR Negara lain, misalnya NOTAM untuk WADLharus terletak pada FIR WAAF dalam item Q).

2 3 5 3 dika tidak ada 4 (empat) huruf lokasi indikator ICAO untuksebuah bandar udara, item A) memuat baik 2 (dua) huruf ICAOyang menyatakan indikator suatu negara +XX (WRXX ) atau 2(dua) huruf ICAO yang menyatakan indikator suatu negara +XXX ( KXXX ), dengan nama lengkap bandar udara dinyatakandalam elemen pertama item E).

2.3.5.4 Direktorat denderal Perhubungan Udara harus melakukanlangkah-langkah penting untuk menjamin bahwa :- Semua bandar udara yang menjadi subjek NOTAM

internasional harus memiliki lokasi indikator ICAO;- Indikator lokasi yang sama tidak digunakan untuk sebuah

bandar udara dan FIR .

contoh :

A) WIIF (ICAO indikator lokasi untuk FIR tunggal)A) WIMM (ICAO indikator lokasi untuk bandar udara)

22

Page 35: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.3.9

waktu yang ditunjukkan dalam Item B) dan C), jikadiperlukan, merupakan kombinasi periode baru dansebelumnya untuk mencakup periode waktu terluas. dadwalbaru harus dinyatakan dalam Item E) bukan pada Item D).

Contoh 1:

dam operasi ATC berubah darilOOO-2000 menjadi 1200-1900:

B) YYMMDD1000C) YYMMDD2000E OPERATION HOURS OF ATC CHANGED FROM 1000-

2000 TO 1200-1900 (AIP AD 2.3 REFERS)

Contoh 2:

dam operasi ATC berubah darilOOO-1800 menjadi 1200-1900:

B) YYMMDD1000QYYMMDD1900E OPERATION HOURS OF ATC CHANGED FROM 1000-

1800 TO 1200-1900 (AIP AD 2.3 REFERS)

Contoh 3:

dam operasi ATC berubah dari 1000-1800 menjadiOSOO-1900:

B) YYMMDD0800C) YYMMDD1900E OPERATION HOURS OF ATC CHANGED FROM 1000-

1800 TO 0800-1900 (AIP AD 2.3 REFERS)

Singkatan dan Simbol yang digunakan pada Item D)

a. Standar singkatan dan tanda baca dalam Item D) yangdijelaskan dibagian berikut.

b Singkatan untuk tanggal dan WaktuTahun : Tahun tidak dimasukan dalam Item D), seperti

yang dinyatakan dalam Item B) dan C).Ketika jadwal waktu yang direncanakanberjalan dari satu tahun ke tahun yang lain,data yang ditampilkan tetap dalam urutankronologis, yaitu Desember tahun ini akanmendahului danuari tahun depan.

Bulan : dAN FEB MAR APR MAY dUN dUL AUG SEPOCT NOV DEC

• ~28

Page 36: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Tanggal : 01 02 03 ... 29 30 31

Hari : MON TUE WED THU FRI SAT SUN

Waktu : ditulis sebagai 4 digit.

c. Singkatan untuk periode waktu dan teks terkait

'EXC : untuk 'kecuali'

'DAILY' : adalah opsional untuk jadual'sehari-hari'

'EVERY' : untuk jadwal pada hari tetap

<Hd' : untuk periode dari matahari terbit (SR) sampaimatahari tenggelam (SS)

<HN' : untuk periode dari matahari tenggelam sampaimatahari terbit (SR)

<H24' : sepanjang hari/tanggal yang bersangkutan.Tidak digunakan sebagai masukan tunggal.

'SR'dan/atau'SS' : jika sesuai untuk menunjukanmatahari terbit dan matahariterbenam.

'AND' : jika digunakan, harus dimasukan di depantanggal terakhir atau kelompok terakhir atauperiode waktu yang ditetapkan dalam Item D)

d. Tanda Baca

',' (koma) : untuk pemisah elemen jadual, atau kelompoktanggal atau hari dimana saat yang samaperiode berlaku.

'-' (Tanda hubung) berarti TO' atau 'FROM-TO'

' ' (Kosong): dibaca sebagai 'DAN', dika sesuai, tanggal atauwaktu periode terakhir harus didahului olehkata 'DAN' bukan kosong.

'/' (Miring) tidak boleh digunakan dalam angka D

29

Page 37: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.3.10 Contoh Item D)

a. Contoh penulisan tanggal/waktu pada Item D) adalahsebagai berikut :

Contoh 1: Kegiatan berulang setiap hari :

D) 0700-1000 orD) DAILY 0700-1000

Contoh 2: Kegiatan berulang aktif pada hari kerja tertentu:

B) 1103070000 C) 1103282359D) EVERY MON H24

Contoh 3: Kegiatan pada hari tertentu dalam periode waktutertentu:

B) 1102070000 C) 1102112359D) 07 09 AND 11 H24

Contoh 4: Kombinasi periode tanggal dan waktu:

D) FEB 08-28 2000-2200 AND MAR 01-05 1800-2200

D) FEB 08-28 DAILY 2000-2200 AND MAR 01-05DAILY 1800-2200

D) WED SAT 1000-1400 AND SUN-TUE 1500-1800

D) FEB 08 10 12 1000-1600 1800-2000, 13-281200-1900,MAR 01-05 1000-1300 AND 1500-1700

Contoh5: Kombinasi penggunaan periode waktu H24 danpenggunaan nama hari :

Periode: Aktivitas H24 pada WED dan FRI, dan dari0600 sampai 0700 pada SUN:

B) 1102130600 C) 1102252359D) SUN 0600-1700, WED AND FRI H24

or

30

Page 38: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

D) 13 20 0600-1700, 16 18 23 AND 25 H24

Contoh 6: Periode hari dan waktu dengan pengecualian :

D) SUN 0700-1800 EXC FEB 20 AND MAR 13

atau pada periode 'overnight' dimana pengecualianpada hari Kamis tanggal 17 sampai hari dumattanggal 18 :

D) THU 1200-0300 EXC FEB 17

atau, dimana terdapat waktu alternatif padatanggal pengecualian :

D) THU 0300-1200 EXC FEB 17 AND FEB 17 1400-1600

Contoh 7: Aktivitas dimulai dari WED 1900 sampai FRI 0600,selama 2 minggu berturut-turut.

B) 1106011900 C) 1106100600 D) WED 1900-FRI0600

atau

D) 01 1900-03 0600 AND 08 1900-10 0600

Contoh 8: Aktivitas dilaksanakan setiap hari antara 2300 dan0500. Dimulai bulan April 30 pada 2300 danberakhir Mei 05 pada 0500:

B) 0904302300 C) 0805050500D) APR 30-MAY 04 2300-0500

direkomendasikan:

D) DAILY 2300-0500 atauD) 2300-0500

Contoh 9: Aktivitas terkait Sunrise dan/atau Sunset:

D) SR-SS

D) SR MINUS30-SS

31

Page 39: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

D) SRMINUS30-1500

D) 0800-SS

D) 0800-SS PLUS30

Contoh 10:Periode aktivitas melebihi 24 jam :

B) 1105050300 C) 1105201450

D) 05 0300-13 1400 AND 15 1800-20 1450

Item D) yang mengidentifikasikan dua periodeaktivitas yang berkesinambungan :Aktivitas dimulai pada tanggal 5 pada 0300 danberakhir tanggal 13 pada 1400; Periode keduadimulai tanggal 15 pada 1800 sampai tangga 20pada 1450.

2.3.11 Teks NOTAM - Item E)

2.3.11.1 Item ini berisi informasi tentang bahaya, status operasi ataukondisi fasilitas yang dilaporkan. Informasi dalam Item iniharus disusun dalam pengkodean sesuai dengan kode NOTAM,menggunakan maknanya/ungkapan yang disingkat danseragam sesuai dengan singkatan ICAO, dilengkapi denganindikator, pengidentifikasi, designators, tanda-tanda panggilan,frekuensi, angka dan bahasa sederhana jika diperlukan.

2.3.11.2 Teks dalam Item E) harus dibuat sesingkat mungkin, yangberisi semua informasi penting yang diperlukan untukpelaksanaan keselamatan penerbangan, dan harus dimasukkanke dalam PIB.

2.3.11.3 Personel PIA bertanggung jawab menerbitkan NOTAM dariinformasi yang diterima dari sumber data (unit teknis lainnya,dan Iain-lain), mengubah teks (bukan substansi) dari beritayang diterima agar sesuai dengan format NOTAM denganterlebih dahulu melakukan koordinasi dengan sumber data.

2.3.11.4 Sumber data juga harus diinformasikan untuk menyimpanpesan sesingkat mungkin dan membatasi informasi yang akandimasukkan dalam NOTAM.

2.3.11.5 Untuk NOTAMC, referensi subyek dan status berita harusdimasukkan untuk memungkinkan pemeriksaan yang akurat.

" " ~~32

Page 40: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Contoh:

E) RWY25RLLZU/S

2.3.12 Batas ketinggian (batas atas dan bawah) - item F) dan G)

2 3.12.1 Batas bawah: Item F) dapat menunjukkan batas bawah sebagaiSFC (permukaan), GND (permukaan tanah), ketinggian dalammeter atau kaki (misalnya 2 000 m MSL atau 6 500 ft MSL)atau flight level (misalnya FL 100).

2.3.12.2 Batas atas: Item G) dapat menunjukkan batas atas sebagaiketinggian baik dalam meter atau kaki (misalnya 5 000 m MSLatau 16 500 ft MSL, 6 000 m AGL atau 19 700 ft AGL), flightlevel (misalnya FL 200) atau sebagai UNL (unlimited) jikaberlaku.

Contoh:

F) GND G) 30 000 FT MSL

Artinya: Dari permukaan tanah hingga ketinggian 30 000 kakidi atas permukaan laut.

2.3.12.3 Penggunaan kedua satuan meter dan kaki tidak disarankankarena hal ini dapat menyebabkan kerancuan.

2.4 PEMBUATAN NOTAMR DAN NOTAMC

2.4.1 Prosedur Umum Terkait dengan Pembuatan NOTAMR danNOTAMC

2.4.1.1 NOTAMR dan NOTAMC harus diterbitkan dalam seri yang samadengan NOTAM yang akan diganti atau dibatalkan.

2 4 12 NOTAMR dan NOTAMC masing-masing mengganti danmembatalkan hanya satu NOTAMN atau NOTAMR.Contoh 1 : A0124/ 11 NOTAMR A0106/ 11Contoh 2 : A0234/ 11 NOTAMC A4567/ 10

2.4.1.3 NOTAMR dan NOTAMC berhubungan dengan subyek yangsama seperti NOTAM yang akan diganti atau dibatalkan. Olehkarena itu huruf ke 2 dan 3 dari kode NOTAM dalam Item Q)harus sama seperti pada NOTAM yang akan diganti ataudibatalkan.

2.4.1.4 NOTAMR dan NOTAMC memiliki isi Item A) yang sama sebagaiNOTAM yang akan diganti atau dibatalkan.

33

Page 41: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.4.1.5 Kelompok tanggal/waktu dalam Item B) dari NOTAMR atauNOTAMC akan menjadi tanggal dan waktu yang sebenarnyaNOTAMR atau NOTAMC dibuat, yaitu NOTAMR dan NOTAMCakan segera berlaku dan tidak ada awal masa depanberlakunya diperbolehkan.

2.4.1.6 NOTAM yang diganti atau dibatalkan, habis masa berlakunyasejak NOTAM yang menggantikan NOTAMR atau NOTAMCditerbitkan.

2.4.1.7 Setiap NOTAM yang mencakup 'EST' harus diganti denganNOTAMR atau dibatalkan oleh NOTAMC sebelum 'perkiraan'tanggal akhir yang ditentukan dalam Item C).

2.4.2 Prosedur Khusus Terkait Pembuatan NOTAMR

2.4.2.1 NOTAMR adalah Penggantian NOTAM

2.4.2.2 NOTAM yang tidak valid sebelum akhir dari masa berlaku yangditentukan, atau tidak memiliki masa berakhir (yaitu memiliki'EST' atau 'PERM' dalam Item C) dapat diganti tetapi harusmemiliki status 'inforce' pada saat NOTAM digantikan.

2.4.2.3 dika kondisi yang dijelaskan dalam NOTAM yang akan digantiadalah harus tetap berlaku untuk jangka waktu sebelumberubah, maka NOTAMR yang akan diterbitkan untuk periodesampai dengan tanggal / waktu perubahan (yaitu untuk segeramengganti NOTAM yang sudah ada dengan memberitahukankondisi yang sama tetapi dengan merubah Item C) akhir masaberlaku. Sebuah NOTAMN yang merinci perubahan yangdisengaja dalam suatu kondisi kemudian dapat diterbitkandengan tanggal yang akan datang dan waktu dalam Item B).

2.4.3 Prosedur Khusus Terkait Pembuatan NOTAMC

2.4.3.1 NOTAMC adalah pembatalan NOTAM.

2.4.3.2 NOTAM yang tidak valid sebelum masa berakhir yangditentukan, atau tidak memiliki masa berakhir (yaitu memiliki'EST' atau 'PERM' dalam item C) dapat dibatalkan sewaktu-waktu.

2.4.3.3 NOTAMC harus diterbitkan setiap kali NOTAM digabungkandalam sebuah AIP AMDT.

2.4.3.4 Qualifier 'NOTAM Kode' untuk NOTAMC adalah sebagai berikut:

Page 42: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Subyek: Huruf ke 2 dan 3 harus sama dengan NOTAM asli.Kondisi: Huruf ke 4 dan 5 yang diperbolehkan adalah sebagaiberikut:

Q - - AK = RESUMED NORMAL OPSQ - - AO = OPERATIONALQ - - AL = OPERATIVE SUBdECT PREVIOUS CONDITIONQ - - CC = COMPLETEDQ - - XX = Lainnya.

2.4.3.5 Kualifikasi Traffic', 'Purpose', 'Scope', 'Batas Bawah/Atas' dan'Koordinat/Radius' untuk NOTAMC harus sama dengan NOTAMyang dibatalkan. Mempertahankan kualifikasi aslimemungkinkan penggunaan tambahan NOTAMC untukpersiapan 'Update' pada Pre-flight Information Buletin.

2.4.3.6 NOTAMC tidak memuat Item C), D), F) danG).

2.4.3.7 Untuk semua NOTAMC, teks dari decode NOTAM Kode harusdimasukkan dalam Item E) bersama dengan rincian dari subyekNOTAM.

Contoh: NOTAM Code = QNVAK

Item E) =VOR DKI RESUMED NORMAL OPS.

2.4.3.8 Pada pembuatan NOTAM manual, NOTAMC, yang harus segeradiikuti oleh NOTAMN (bukan menggunakan NOTAMR), harusmemuat XX sebagai huruf ke-4 dan ke-5 dari Kode NOTAM dan,pada akhir teks dalam item E), harus menggunakan keterangan: 'NEW NOTAM TO FOLLOW'.

Contoh: NOTAM Code = QMRXX

Item E) = RWY 07L/25R NEW NOTAM TO FOLLOW.

2.4.3.9 Pembatalan NOTAM semata-mata atas dasar Checklist tidak

diperbolehkan.

2.4.3.10 Segera setelah pembatalan dilakukan, NOTAMC tidak lagimemiliki validitas.

35

Page 43: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

BAB 3

TRIGGER NOTAM

3.1 Pembuatan dan penggunaan " trigger" NOTAM

3.1.1 Ketika AIP Ammendment atau Supplement diterbitkan sesuai denganprosedur AIRAC, "Trigger" NOTAM harus dibuat dan diterbitkan.

3.1.2 Trigger NOTAM berfungsi :a. sebagai pengingat dalam Preflight Information Buletin (PIB) yang

menandakan berlakunya perubahan permanen atau sementarapada buku AIP yang penting bagi operasional penerbangan,sehingga memastikan bahwa pengguna mengetahui perubahanyang dapat mempengaruhi penerbangan mereka;

b. sebagai pengingat bagi personel PIA yang bertanggung jawabuntuk memperbarui buku AIP dengan menyisipkan AIPAmmendment atau Supplement baru dalam lembaran buku AIPyang terkena dampak perubahan sesuai tanggal efektif AIPAmmendment atau Supplement.

3.1.3 Trigger NOTAM harus berisi deskripsi singkat tentang isi dari AIPAmmendment atau Supplement, tanggal/waktu efektif dan nomor AIPAmmendment atau Supplement.

3.1.4 Trigger NOTAM harus mulai berlaku pada tanggal efektif yang samadengan AIP Ammendment atau Supplement.

3.1.5 Teks dari trigger NOTAM harus dimasukan dalam PIB untukmenjamin bahwa pilot dan operator telah mengetahui masa berlakuperubahan operasional penting melalui tanggal efektif yangdiberikan.

3.1.6 Trigger NOTAM harus tetap berlaku, sebagai pengingat dalam PIB,untuk jangka waktu 14 (empat belas) hari.

3.2 Penerbitan Trigger NOTAM

3.2.1 TriggerNOTAM diterbitkan :

a. Pada tanggal publikasi dari AIRAC AIP Ammendment atauSupplement. Amandemen atau Suplemen AIP (AIRAC atau Non-AIRAC pada keadaan khusus);

b. Dengan seri NOTAM yang sesuai dengan isi dari informasi;

36

Page 44: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

c. Untuk lokasi tunggal (FIR atau bandar udara saja), tetapi dapatberisi informasi pada subyek yang berbeda dengan lokasi dalamrangka meminimalkan jumlah nomor NOTAM yang diterbitkan;

d. Dalam kondisi dimana lebih dari satu subyek, maka kualifikasiTRAFFIC, PURPOSE, dan SCOPE harus diisi dengan subyek yangmemiliki operasional penting tertinggi.

3.2.2 Trigger NOTAM diterbitkan sesuai dengan tata cara pembuatanNOTAM. Pada bagian tertentu tata cara berikut harus dilakukan :

a. Kualifikasi Item Q)1. Kode NOTAM

Huruf kedua dan ketiga (subyek) harus dipilih berdasarkanPANS-ABC (Dokumen 8400) atau dari NSC dan tidak bolehdiisi dengan XX. Huruf keempat dan kelima (kondisi) harusselalu berisi TT.

Kondisi TT' dapat digunakan untuk menelusuri kembalitrigger NOTAM tertentu dari publikasi yang diterbitkan NOFdan dapat juga digunakan untuk dimasukan (ataudikeluarkan) trigger NOTAM dari PIB pada waktu tertentusebelum tanggal efektif.

2. PURPOSE

Trigger NOTAM harus diterbitkan hanya untuk informasiyang operasional penting, kualifikasi PURPOSE harus terkaitdengan paling sedikit N (NOTAM yang harus segera diketahuioleh operator pesawat) atau O (NOTAM terkait operasipenerbangan), dan B (NOTAM untuk dimasukan dalam PIB).

b. Item E)Text NOTAM dalam item E) harus tidak lebih dari 300 karakterdan harus diawali dengan kata TRIGGER NOTAM', diikutidengan referensi publikasi AIRAC AIP Ammendment atauSupplement terkait.

Contoh :

Q) WRRR/QMNTT/IV/M/AE/000/999/0607S10639E005A) WillE) TRIGGER NOTAM — PERM AIP SUP NR 17/12 WEF 13 DEC

12 ENLARGEMENT OF APRON 'G' AND ADDTIONAL NUMBER

OF PARKING STAND AT TERMINAL 3 SOEKARNO-HATTA AP

dAKARTA

Q) LECB/QPDTT/I/OB/A/000/999/4118N00205E005A) LEBLE) TRIGGER NOTAM — PERM AIRAC AIP AMDT 1/03NEW SID AND WGS 84 COORDINATES

Page 45: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

3.2.3 Trigger NOTAM yang berhubungan dengan AIRAC AIP Ammendment

AIRAC AIP Ammendment berisi mengenai perubahan permanen dariisi buku AIP dengan tanggal yang telah ditentukan. AIRAC AIPAmmendment akan efektif sesuai dengan tanggal efektif AIRAC. Masaberlaku trigger NOTAM adalah 14 (empat belas) hari setelah tanggalefektif dari AIRAC AIP Ammendment. Untuk itu trigger NOTAM harusberisi pada Item B) tanggal efektif perubahan dan pada Item C)tanggal efektif ditambah 14 (empat belas) hari. Pada Item E) harusdimasukan indikasi lokasi dari perubahan permanen tersebut.

Contoh :

Q) LOW/QARTT/I/OB/E/245/999/4720N01330E999A) LOWB) 0303200001 (tanggal/waktu efektif)C) 0304032400 (tanggal efektif +14 hari)E) TRIGGER NOTAM — PERM AIRAC AIP AMDT 3/03

IMPLEMENTATION OF NEW ATS ROUTE UA15

(PERM dimasukan dalam in Item E) untuk menegaskan bahwa ItemC) berisi artificial end date and informasi tersebut bersifatpermanen)

3.2 A Trigger NOTAM mengenai AIP Supplement (AIRAC dan non-AIRAC)

Terkait waktu, informasi dalam AIP Supplement diterbitkan denganmenggunakan prosedur AIRAC dan juga diterbitkan tanpa prosedurAIRAC (non-AIRAC AIP Supplement). Trigger NOTAM harusditerbitkan untuk semua Supplement baik informasi AIRAC maupunnon-AIRAC.

3.2.5 AIP Supplement akan efektif pada tanggal yang ditetapkan dalamSupplement. Informasi yang diterbitkan menggunakan prosedurAIRAC tidak selalu dimulai sesuai dengan siklus tanggal AIRAC(pekerjaan besar, latihan udara yang luas, dan lain lain).Konsekuensinya baik AIP Supplement dan trigger NOTAM harusberisi tanggal/waktu efektif dari awal informasi.

3.2.6 AIP Supplement biasanya berisi informasi yang bersifat sementaradengan masa berlaku yang telah diketahui atau tidak diketahui('until approximately). Supplement yang masa berlakunya tidakdiketahui harus digantikan dengan Supplement lain danberhubungan dengan trigger NOTAMR, atau harus digantikandengan NOTAMR, atau dibatalkan dengan NOTAMC.

3.2.7 Validitas Trigger NOTAM terkait dengan AIP Supplement yang tidakdiketahui masa berlakunya harus dijelaskan dengan 10 (sepuluh)digit kelompok tanggal-waktu diikuti oleh EST (pembatalan atau

38

Page 46: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

penggantian diperlukan). Validitas trigger NOTAM terkait dengan AIPSupplement dengan masa berlaku telah diketahui harus menyatakanseluruh masa berlaku dari Supplement (pada Item B) berisi tanggal/waktu efektif dan Item C) tanggal akhir Supplement). NOTAM tetapdalam PIB selama masa berlaku dari Supplement.

Contoh:

Q) EDFF/QRDTT/IV/OB/E/000/240/4935N00910E035A) EDFFB) 0303200001 (Tanggal / waktu efektif informasi)C) 0312252400 (Akhir masa berlaku informasi)E) TRIGGER NOTAM — AIRAC AIP SUP 018 CHANGEIN LATERAL LIMITS OF ED-D142

3.2.8 Setiap perubahan pada AIRAC AIP Supplement, terutama yangterkait dengan trigger NOTAM, harus diterbitkan oleh NOF dengancara bahwa informasi tersebut harus jelas dan tanpa ambiguitasserta awal tanggal / waktu masa berlaku (Item B)) dan akhir tanggal/ waktu (Item C) cukup menutupi kebutuhan operasional untuktampilan informasi dalam PIB.

3.2.9 Pembatalan informasi AIRAC AIP Supplement melalui NOTAM

Untuk AIP Supplement ini, trigger NOTAM harus diterbitkan denganmengikuti prosedur pembatalan / penggantian trigger NOTAM yangberlaku.

3.2.10 Pembatalan informasi non-AIRAC AIP Supplement melalui NOTAM

Untuk AIP Supplement ini, biasanya tidak ada trigger NOTAM yangditerbitkan. Dalam kasus pembatalan sebelum akhir masa berlakuAIP Supplement, NOTAMN mungkin dikeluarkan. NOTAM tersebutharus berisi PURPOSE dengan kualifikasi "M" (MiscellaneousNOTAM) dan harus tetap berlaku selama 24 (dua puluh empat) jamuntuk memungkinkan penerima menghapus data yang dibatalkandari buku AIP.

3.2.11 Penggantian NOTAM melalui AIP Supplement

Penerbitan sebuah AIP Supplement untuk mengganti danmemodifikasi informasi dari NOTAM yang ada dapat dilakukan.Sebuah trigger NOTAM harus diterbitkan terhadap AIP Supplementini. NOF harus memastikan bahwa NOTAM yang ada dibatalkanpada tanggal / waktu trigger NOTAM. Tergantung pada kasusnya, inidapat dilakukan dengan NOTAMR atau dengan NOTAMC.

39

Page 47: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

3.2.12 Pembatalan / Penggantian trigger NOTAM

Aturan dasar untuk pembatalan NOTAM berlaku

Trigger NOTAM yang terkait dengan AIRAC AIP Ammendment harusdibatalkan secara otomatis ( self-cancelling ) 14 (empat belas) harisetelah tanggal berlaku perubahan. Trigger NOTAM yang terkaitdengan AIP Supplement harus dibatalkan sesuai dengan ketentuanberikut:

a. dika Item C) adalah tanggal yang tetap, trigger NOTAM akansecara otomatis dibatalkan pada tanggal ini. Kecuali, tanggalakhir ditentukan dalam AIP Supplement dapat diajukan melaluiNOTAM. Dalam hal ini, pada tanggal pembatalan (akhir masaberlaku baru), trigger NOTAMR dikeluarkan dan tetap berlakumaksimal 14 (empat belas) hari. Hal ini dapat berlaku kurangdari 14 (empat belas) hari jika akhir dari masa berlakusupplement yang asalnya telah mencapai periode 14 (empatbelas) hari. Dalam kasus ini, Item C) tanggal trigger NOTAMRharus sama dengan akhir tanggal masa berlaku supplement.Teks dalam Item E) harus jelas menunjukkan bahwa tanggalakhir yang direncanakan telah dibawa ke depan.

Contoh :

A0034/03 NOTAMNQ) ESMM/QFATT/IV/OB/A/000/999/5739N01217E005A) ESGG B) 0304170001 C) 0309042400E) TRIGGER NOTAM — AIRAC AIP SUP 14/03 USE OF

AERODROME RESTRICTED DUE TO MAdOR CONSTRUCTION

WORK.

A0126/03 NOTAMR A0034/03Q) ESMM/QFATT/IV/OB/A/000/999/5739N01217E005A) ESGG B) 0309040001 C) 0310302400E) REF AIRAC AIP SUP 14/03 WORK HAS BEEN COMPLETED.

THE RESTRICTIONS PUBLISHED IN SUP 14/03 ARE NOLONGER IN FORCE.

b. dika Item C) adalah perkiraan tanggal (EST), trigger NOTAMRharus diterbitkan untuk menggantikan trigger NOTAM yang adapada waktu yang tepat (yaitu sebelum Item C) waktu telahtercapai). Trigger NOTAMR tersebut harus mengikuti aturan yangsama untuk originasi seperti dijelaskan di atas. Trigger NOTAMdengan tanggal akhir diperkirakan harus dibatalkan olehpenerbitan NOTAMC normal pada waktu yang tepat (yaitu waktudi mana NOF mengeluarkan informasi mengenai situasi yangdijelaskan dalam AIP Supplement telah berakhir).

Page 48: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

BAB 4

ASHTAM DAN SNOWTAM

4.1 ASHTAM

4.1.1 ASHTAM adalah sejenis NOTAM seri khusus dengan format tertentuyang memberikan informasi mengenai perubahan aktifitas gunungberapi, erupsi dan awan debu gunung berapi yang dapat berpengaruhterhadap pengoperasian pesawat udara.

4.1.2 Informasi mengenai perubahan penting pada aktifitas gunung berapi,letusan gunung berapi dan/atau awan abu vulkanik gunung berapi,harus dipublikasikan dengan menggunakan format ASHTAM(Lampiran A, huruf B).

4.1.3 ASHTAM memberikan informasi status aktifitas gunung berapiapabila terjadi perubahan aktifitas, atau dibutuhkan untuk operasiyang penting. Informasi ini diberikan dengan menggunakan kodeberwarna yang menunjukan tingkat aktifitas gunung berapi.

4.1.4 Pada saat letusan gunung berapi mengeluarkan awan abu danberpengaruh terhadap operasional penerbangan, ASHTAM juga berisiinformasi mengenai lokasi, perpanjangan dan pergerakan dari awanabu yang berpengaruh terhadap rute dan ketinggian pesawat.

4.1.5 Dalam pemberian informasi mengenai letusan gunung berapi dalamformat ASHTAM tidak boleh diputus sebelum informasi dari Item A)sampai K) dilengkapi dan harus diterbitkan secepatnya setelahpenerimaan mengenai pemberitahuan tentang letusan yang sudahterjadi atau masih dalam perkiraan, atau perubahan status aktifitasgunung berapi dari yang diperkirakan menjadi benar terjadi, ataulaporan tentang awan abu vulkanik diterima oleh unit PIA. Dalamkasus perkiraan terjadinya letusan yang belum terlihat tanda-tandakeberadaan awan abu vulkanik pada saat itu, Item A) sampai denganE) harus dilengkapi sedangkan pada Item F) sampai dengan I)ditunjukkan dengan tulisan "not applicable" .

4.1.6 Begitu juga dengan adanya laporan keberadaan awan abu vulkanik,misalnya berasal dari laporan pesawat yang sedang mengudara,tetapi sumber gunung berapi belum diketahui pada saat itu, ASHTAMsebaiknya diterbitkan dengan Item A) sampai E) yang ditunjukkansebagai "unknown", dan Item F) sampai K) dilengkapi apabilamemungkinkan, berdasarkan laporan pesawat yang sedangmengudara, penerimaan yang tertunda dan informasi selanjutnya.Dalam kondisi lain, jika informasi untuk pengisian Item A) sampai K)tidak tersedia, ditunjukkan dengan tulisan "NIL".

41

Page 49: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

4.1.7 Masa berlaku maksimum ASHTAM adalah 24 (dua puluh empat) jam.ASHTAM baru harus diterbitkan kapanpun terjadi perubahan tingkatperingatan.

4.1.8 ASHTAM diterbitkan berdasarkan referensi data yang telahdiberitahukan oleh unit yang bersangkutan Vulkanologi dan GeologiPusat Mitigasi Bencana, Badan Meteorologi Klimatologi danGeophisical dan VAAC Darwin.

4.1.9 Singkatan Judul

4.1.9.1 Berikut adalah AFTN header komunikasi, Singkatan judul "TT AAiiiiCCCC MMYYGGgg (BBB)" disertakan untuk mempermudahpengolahan otomatis pesan ASHTAM di database komputer.Penjelasan dari simbol tersebut adalah:

TT = data designator untuk ASHTAM = VA;

AA = geografis designator untuk Negara, contoh WR, WA, WI =Indonesia (Lihat Location Indicators (Dokumen 7910),Bagian 2, Index Singkatan Kebangsaan untuk LocationIndicators);

iiii = Nomor seri ASHTAM dalam kelompok 4 (empat) digit;

CCCC = Empat huruf location indicator FIR yang terkena dampak(lihat Location Indicators (Dokumen 7910), Bagian 5,alamat pusat yang bertanggung jawab atas FIR/UIR);

MMYYGGgg = tanggal/waktu laporan, dimana:MM = bulan, contoh danuari = 01, Desember =12YY = hari dalam bulan

GGgg = waktu dalam jam (GG) dan menit (gg) UTC;

Contoh :

Singkatan judul untuk ASHTAm pada Ujung Pandang FIR, yangdilaporkan pada 19 November pukul 0620 UTC.

VAWR0001 WAAF 11190620

4.1.10 Isi ASHTAM

4.1.10.1 Item A - FIR yang terpengaruh, dengan menggunakan kodeindikator lokasi.

4.1.10.2 Item B - Tanggal dan waktu (UTC) letusan pertama.

42

Page 50: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

4 1.10.3 Item C- Nama dan nomor gunung berapi sebagaimana terdapatdalam ICAO Manual on Volcanic Ash, Radioactive Material andToxic Chemical Clouds (Doc.9691), Appendix H, dan dalam petadunia mengenai gunung berapi dan prinsip utama aeronautika.

4 1.10.4 Item D - Garis lintang/bujur gunung berapi dalam derajatpenuh atau radial dan jarak gunung berapi dari alat bantunavigasi (sebagaimana tercantum dalam ICAO Manual onVolcanic, Ash, Radioactive Material dan Toxic Chemical Clouds(Doc.9691), Appendix H, dan dalam peta dunia mengenaigunung berapi dan prinsip utama aeronautika).

Item E - Kode warna untuk tingkatan peringatan yangmengindikasikan aktifitas gunung berapi, termasuk tingkatankode warna sebelumnya sebagai berikut :

4.1.10.5

Tingkatandari Tanda

Kode Warna

Tanda Merah

Tanda Oranye

Tanda Kuning

Kode Status dari Aktifitas Gunung Berapi

Letusan gunung berapi sedang berlangsung, abu/awan dilaporkan di atas FL250

Atau

Gunung berapi berbahaya, Erupsi diperkirakanakan terjadi pada waktu dekat denganmengeluarkan abu yang berpengaruh terhadapkeselamatan penerbangan dengan abu/awandiperkirakan meningkat diatas FL 250.

Letusan gunung berapi sedang berlangsung namunabu/awan tidak mencapai FL250

Atau

Volcano berbahaya, letusan mungkin terjadi denganabu/awan tidak mencapai FL250

Gunung berapi diidentifikasi aktif dari waktu kewaktu dan aktivitas gunung berapi telah meningkatsecara signifikan, status gunung berapi saat initidak berbahaya tetapi haruslah berhati-hati.

Gunung berapi sedang mengalami tanda-tandapeningkatan aktifitas diatas tingkatan yangdiketahui.

43

Page 51: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Atau

(Setelah letusan, yaitu perubahan tanda kuning darimerah atau oranye). Aktivitas vulkanik telahmenurun secara signifikan, gunung berapi saat initidak dianggap berbahaya tapi hati-hati harusdilakukan.

Tanda Hijau Gunung berapi dalam keadaan normal, status tidakada letusan.

4.1.10.6 Item F - dika dilaporkan terdapat awan asap/abu vulkanik yangberpengaruh, yang mengindikasikan perpanjangan horisontaldan ketinggian dasar/puncak dari awan asap menggunakangaris lintang/bujur (dalam derajat penuh) dan ketinggian dalamribuan meter (kaki) dan/atau jari-jari dan jarak dari sumbergunung berapi. Informasi awal dapat menggunakan laporanyang bersumber dari satelit/ pesawat yang sedang mengudara,tetapi untuk informasi selanjutnya yang lebih jelas dapatdiperoleh dari kantor pengawas meteorologi dan/atau pusatinformasi asap/abu vulkanik.

4.1.10.7 Item G - Mengindikasikan perkiraan arah pergerakan awan abuvulkanik pada tingkatan tertentu berdasarkan informasi yangdidapat kantor pengawas meteorology dan/atau pusat informasiasap/abu vulkanik.

4.1.10.8 Item H - Mengindikasikan rute udara atau bagian dari rutepenerbangan dan ketinggian terbang (Flight Level) yangterpengaruh, atau yang diperkirakan akan terpengaruh.

4.1.10.9 Item I - Mengindikasikan penutupan ruang udara, rutepenerbangan atau sebagian dari rute penerbangan, danketersediaan rute alternatif.

4.1.10.10 Item J - Sumber informasi, seperti "laporan udara khusus" atau"instansi vulkanologi", dll. Sumber informasi harus selaludicantumkan, apakah letusan telah terjadi atau adanya laporanawan abu vulkanik, atau tidak.

4.1.10.11 Item K - Informasi tambahan yang berpengaruh secaraoperasional dan menggunakan bahasa yang sederhana.

contoh ASHTAM:

161.143 WRRRYNYX

VAWA0004 WAAZ 12.161.137

( ASHTAM 000444

Page 52: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

A) WAAFB) 1205161137C ) AWU 0607-04D ) 0340N12530EE ) YELLOWF) 1320M/4331FTG ) SFC/FL100 WINDS SFC/FL100 260/10KTI ) CTN ADZ overflying UNTUK R590 R342d ) YMMCYMYX)

4.2 SNOWTAM

4.2.1 SNOWTAM adalah sejenis NOTAM seri khusus dengan format tertentuyang menginformasikan keberadaan atau penghapusan kondisiberbahaya pada area pergerakan karena salju, lumpur salju dan esyang dapat berpengaruh terhadap pengoperasian pesawat udara.

4.2.2 Informasi mengenai perubahan penting pada aktifitas keberadaanatau penghapusan kondisi berbahaya pada area pergerakan karenasalju, lumpur salju dan es, harus dipublikasikan denganmenggunakan format SNOWTAM (Lampiran A, huruf C).

4.2.3 Indonesia tidak menerbitkan SNOWTAM. Indonesia hanya mengolah,mendistribusi kepada para airlines dan menyimpan SNOWTAM.

4.2.4 Pemberitahuan kondisi berbahaya terkait genangan air atau banjirtidak diterbitkan melalui SNOWTAM, tetapi diterbitkan melaluiNOTAM.

4.2.5 Dalam pemberian informasi keberadaan atau penghapusan kondisiberbahaya pada area pergerakan karena salju, lumpur salju dan esdalam format SNOWTAM tidak boleh diputus sebelum informasi dariitem A) sampai T) dilengkapi dan harus diterbitkan secepatnya setelahpenerimaan.

4.2.6 Masa berlaku maksimum SNOWTAM adalah 24 (dua puluh empat)jam. SNOWTAM baru diterbitkan kapanpun terjadi perubahankondisi.

4.2.7 ISI SNOWTAM

4.2.7.1 Item A — merupakan location indicator Bandar Udara (terdiri atasempat (4) huruf);

4.2.7.2 Item B — kelompok tanggal dan waktu yang mengindikasikanwaktu pengamatan, terdiri dari bulan, hari, jam dan menit dalamUTC;

4.2.7.3 Item C — nomor designator runway yang lebih rendah;

~45

Page 53: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

4.2.7.4 Item D — panjang runway yang tersedia dalam meter, jika kurangdari panjang runway yang telah dipublikasi (lihat Item T padapelaporan bagian runway tidak tersedia);

4.2.7.5 Item E — lebar runway yang tersedia dalam meter, jika kurangdari lebar runway yang telah dipublikasi, jika diimbangi kiri ataukanan dari garis tengah tambahkan "L" atau "R", dilihat darithreshold runway yang memiliki nomor designator lebih rendah;

4.2.7.6 Item F — Deposit dari keseluruhan total panjang runway sepertiyang dijelaskan dalam format SNOWTAM. Kombinasi yang sesuaidari nomor-nomor dapat digunakan untuk menunjukkan kondisiyang berbeda-beda pada segment runway, dika terdapat lebih darisatu deposit pada bagian yang sama dari runway, harusdilaporkan secara berurutan dari atas ke bawah. Penyimpangan,kedalaman deposit yang cukup besar dari nilai rata-rata ataukarakteristik penting lainnya dari deposito, dapat dilaporkan dibawah item T dengan bahasa sederhana dan jelas;

4.2.7.7 Item G — Rata-rata kedalaman deposit dalam milimeter untuksetiap sepertiga dari total panjang runway, atau "XX" jika tidakterukur atau secara operasional tidak signifikan, penilaian yangakan dibuat dengan akurasi 20 mm untuk salju kering, 10 mmuntuk salju basah dan 3 mm untuk lumpur salju;

4.2.7.8 Item H— Pengukuran gesekan pada setiap sepertiga dari rwy danalat pengukur gesekan. Diukur atau dihitung dengan koefisien(dua digit) atau, jika tidak tersedia, menggunakan perkiraangesekan permukaan (digit tunggal) dalam urutan dari thresholdrunway yang memiliki nomor designator rendah. Masukan kode 9(sembilan) ketika kondisi permukaan atau terdapat gesekan alatpengukur tidak menghasilkan pengukuran gesekan permukaanyang dapat dipertanggung jawabkan. Singkatan berikutmenunjukkan jenis alat pengukur gesekan yang digunakan :

BRD : Brakemeter - dynometerGRT : Grip testerMUM : Mu -meter

RFT : Runway gesekan testerSFH : Permukaan gesekan tester ( tekanan tinggi ban )SFL : Permukaan gesekan tester (tekanan rendah ban )SKH : Skiddometer ( tekanan tinggi ban )SKL : Skiddometer (tekanan rendah ban )TAP : Tapley meterandika menggunakan alat selain yang disebutkan di atas, tuliskandalam bahasa sederhana.

46

Page 54: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

4.2.7.9 Item J — Gundukan-gundukan salju kritis. dika ada, masukanketinggian dalam sentimeter (cm) dan jarak dari tepi runwaydalam meter (m), diikuti dengan "L" (kiri), "R" (kanan) atau "LR"jika dari kedua sisi, dilihat dari threshold runway yang memilikinomor designator lebih rendah;

4.2.7.10 Item K — dika lampu runway kabur pancarannya, masukkan"YES" diikuti dengan "L", "R" atau keduanya "LR", dilihat darithershold runway yang memiliki nomor designator lebih rendah;

4.2.7.11 Item L — dika pembersihan lebih lanjut akan dilakukan ,masukkan panjang dan lebar landasan pacu atau " TOTAL " jikarunway akan dibersihkan untuk dimensi penuh.

4.2.7.12 Item M — masukan waktu perkiraan selesai dalam UTC;

4.2.7.13 Item N — kode untuk item F dapat digunakan untukmenggambarkan kondisi taxiway, masukan "NO" jika tidak adataxiway yang melayani runway yang tersedia;

4.2.7.14 Item P — dika berlaku, masukkan "YES" diikuti oleh jarak lateraldalam meter;

4.2.7.15 Item R — kode untuk item F dapat digunakan untukmenggambarkan kondisi apron, masukan "NO" jika apron tidakdigunakan;

4.2.7.16 Item S — Masukkan waktu perkiraan pengamatan ataupengukuran berikutnya dalam UTC;

4.2.7.17 Item T — Tuliskan dalam bahasa sederhana dan jelas setiapinformasi operasional penting dengan dan selalu melaporkanpanjang runway yang tidak tersedia (Item D) dan tingkatkontaminasi runway (item F) untuk setiap sepertiga runway (yangsesuai) dengan skala berikut :

a. Runway kontaminasi - 10% - jika kurang dari 10 % darikontaminasi runway

b. Runway kontaminasi - 25% -kontaminasi runway

c. Runway kontaminasi - 50% -kontaminasi runway

d. Runway kontaminasi -100% -runway yang terkontaminasi .

4.2.7.18 Definisi berbagai jenis saljua. Slush : air salju jenuh yang dengan gerak heel-and-toe

slap-down terhadap tanah akan dipindahkan denganmemercik, berat jenis : 0,5 sampai 0,8.

jika 11-25 % dari

jika 26-50 % dari

jika 51-100 % dari

Page 55: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

b. Kombinasi es, salju dan/atau genangan air, terutama saathujan, dan hujan salju, atau salju jatuh, menghasilkan zatdengan berat jenis lebih dari 0,8. Zat-zat ini, karena tinggi air /es, pada berat jenis yang lebih tinggi, akan mudah dibedakandari lumpur .

c. denis salju ( di tanah )a) salju kering : Salju yang dapat ditiup jika longgar

atau, jika dipadatkan dengan tangan, akan berantakan lagi,berat jenis : sampai dengan tetapi tidak termasuk 0,35 .

b) Wet salju : Salju yang jika dipadatkan dengantangan, akan tetap bersatu dan cenderung atau membentukbola salju; berat jenis sampai dengan 0,35 tetapi tidaktermasuk 0,5.

c) Compacted salju : Salju yang telah dikompresimenjadi massa padat yang tahan kompresi lebih lanjut danakan terus bersama-sama atau menghancurkan menjadibenjolan jika mengambil , berat jenis : 0,5 dan di atas.

48

Page 56: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

BAB 5

CHECKLIST OF NOTAM

5.1 Checklist of NOTAM adalah sebuah checklist yang menunjukkansemua NOTAM yang saat ini harus diterbitkan secara berkala dalamformat yang telah ditetapkan. Checklist membantu penerima dalammemverifikasi pembatalan NOTAM telah dibuat.

5.2 Checklist of NOTAM yang masih berlaku harus dikeluarkan melaluipelayanan aeronautika tetap (AFS) sekali dalam sebulan yaitu setiapbulan pada hari pertama bulan berikutnya.

5.3 NOTAM yang masih berlaku harus didaftarkan berdasarkan seri,nomor dan tanggal untuk mempermudah identifikasi.

5.4 Checklist harus mengacu pada AIP Ammendment, AIP Supplementdan AIC serta didistribusikan secara internasional.

5.5 dika NOTAM telah diterbitkan berdasarkan seri, checklist harusmemiliki distribusi yang sama seperti distribusi seri pesan yangsebenarnya.

5.6 Daftar bulanan NOTAM yang masih berlaku, termasuk referensiuntuk AIP Ammendment yang terakhir diterbitkan, AIC yangditerbitkan, dan checklist AIP Supplement harus dipersiapkandengan minimal penundaan dan diteruskan dengan cara yang palingcepat untuk semua penerima Paket Informasi Aeronautika Terpadu.

5.7 Lampiran B berisi contoh format daftar bulanan NOTAM yang masihberlaku.

5.8 Checklist diterbitkan sebagai NOTAM dalam seri yang sesuai denganseri NOTAM yang didaftarkan. Sebuah checklist terpisah harusdikeluarkan untuk setiap seri NOTAM. Checklist yang dikeluarkansebagai NOTAMR dan harus sesuai dengan ketentuan sebagaiberikut:

5.8.1 Kualifikasi (Item Q)

5.8.1.1 FIR

a. Indikator FIR; ataub. Indikator Negara diikuti dengan XX, atau XXX jika ada lebih dari

satu FIR dalam suatu Negara, atauc. Indikator NOF suatu negara diikuti oleh XX, atau XXX jika

penerbitan untuk FIR di Negara yang berbeda.

49

Page 57: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

5.8.1.2 Kode NOTAMKode NOTAM utntuk Checklist NOTAM adalah QKKKK.

5.8.1.3 TRAFFIC, PURPOSE and SCOPEK = adalah checklist NOTAM

Catatan : Kode NOTAM QKKKK dan kualifikasi K untuk TRAFFIC,PURPOSE dan SCOPE digunakan untuk memungkinkanpengambilan selektif checklist. Hal ini juga mencegah checklistmuncul dalam buletin informasi pra-penerbangan (PIB).

5.8.1.4 LOWER/ UPPERNilai default 000/999

5.8.1.5 COORDINATES, RADIUSKoordinat geografis merupakan pusat dari FIR yang dimasukandalam item A), diikuti dengan nilai default untuk radius yaitu 999.

5.8.2 Item A)Item A) harus berisi FIR atau daftar semua FIR yang berhubungandengan checklist.

5.8.3 ItemB)Checklist NOTAMR yang berlaku akan menggantikan checklistsebelumnya dengan segera. Sehingga Item B) harus berisi waktupenerbitan checklist dan menggantikan checklist sebelumnya dengansegera.

5.8.4 Item C)Checklist yang diterbitkan dengan masa berlaku diperkirakan tidaklebih dari satu bulan. Item C) diindikasikan satu bulan setelahtanggal penerbitan, diikuti oleh EST.

5.8.5 Item E)Item E) dibagi menjadi 2 (dua) bagian:a. Bagian Pertama:

1. Dimulai dengan kata kunci "CHECKLIST;2. Berisi daftar nomor-nomor NOTAM yang masih berlaku,

yang diterbitkan dalam seri yang sama sesuai dengan serichecklist, dalam format tertentu yang sesuai untukpengolahan otomatis dan manual.

Catatan 1 —Daftar tidak boleh berisi nomor NOTAM checklistyang telah digantikan ataupun nomor NOTAM checklist itusendiri.

Catatan 2.— Setiap nomor NOTAM harus terdiri dari 4 (empat)digit yang dipisahkan dengan spasi dan tanpa tanda bacalainnya.

— • ' 50~

Page 58: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

3. NOTAM dikelompokkan berdasarkan tahun, menggunakankata "YEAR" dan tanda sama dengan "=", diikuti dengan 4(empat) digit tahun publikasi tanpa spasi (contoh YEAR =2013).

Catatan — Setiap indikator tahun yang berbeda harus mulaipada baris baru.

b. Bagian kedua:1. Dimulai dengan kata "LATEST PUBLICATIONS";2. Berisi daftar publikasi terakhir, dalam format tertentu yang

sesuai untuk pengolahan manual saja.

Catatan 1.— Setiap kali penomoran AIP Amendment terjadisecara tahunan, referensi ke tahun publikasi harusditambahkan ke nomor tersebut.

Catatan 2.— Checklist harus berisi nomor NOTAM yangtergabung dalam AIP Amandement atau AIP Supplementsampai waktu NOTAM tersebut dibatalkan dengan terbitnyasebuah NOTAMC.

Contoh :

(A1830/ 13 NOTAMR A1635/ 13Q) WRXX/QKKKK/K/K/K/000/999/4323N01205E999A) WAAF WIIF B) 0303310900 C) 0304300900ESTE) CHECKLIST OF NOTAM SERIES A IN FORCE ON DEC, 1 2013.YEAR=2001 0101 0232 0244 0288 0345 0511

YEAR=2002 0101 0104 0347 0601 0653 0674 0687

YEAR=2003 0004 0006 0009 0010 0011 0012 0014 0018

0025 0027 0029 0034 0035

LATEST PUBLICATIONS

AIRAC AIP AMDT NR. 0036/ 13AIP SUP 11/13AICA002/13

5.9 Kesalahan pada ChecklistKetika publikasi checklist mengandung kesalahan, prosedur berikutakan berlaku:

5.9.1 Kesalahan: Sejumlah NOTAM yang habis masa berlakunyadimasukkan ke dalam checklist.

Sebuah NOTAMR harus dipublikasi untuk mengganti NOTAMsebelumnya dengan nomor baru. Prosedur ini akan memungkinkanuntuk konsistensi data dalam database semua penerima, apapun

metode yang digunakan untuk memproses Checklist.

51

Page 59: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

5.9.2 Kesalahan: Kesalahan dalam memasukan nomor NOTAM yangmasih berlaku ke dalam Checklist.Sebuah revisi checklist (NOTAMR mengganti checklist yang salah)harus diterbitkan tanpa memasukan nomor NOTAM yang tidakberlaku (tidak diperbolehkan untuk membuat versi perbaikan).

52

Page 60: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

BAB 6

DISTRIBUSI

6.1 NOTAM harus didistribusikan atas dasar permintaan. NOTAM harusdidistribusikan melalui AFS. Setiap NOTAM harus dikirimkansebagai pesan telekomunikasi tunggal.

6.2 Panduan mengenai penggunaan AFS dijelaskan dalam lampiran C.

6.3 Prioritas

6.3.1 Prioritas NOTAM dikirim melalui AFS adalah GG. Dalam keadaanluar biasa dan ketika dibenarkan oleh persyaratan atau penanganankhusus, NOTAM dapat diberikan lebih tinggi dengan prioritas DD.

6.4 Pemberlakuan Informasi Sementara

6.4.1 Untuk informasi yang diberikan oleh NOTAM, sebaiknya dilakukanselektifitas atas dasar waktu untuk mengurangi lalu lintas NOTAMdi AFS dan usaha terbuang dalam penanganan data yang bisamenjadi berlebihan dalam perjalanan. Dimana informasi yangmungkin hanya berlaku untuk beberapa jam atau tunduk padaperubahan yang cepat, dan tidak ada saluran lain yang dapatmenjamin distribusi tepat waktu, persiapan harus dibuat untukinformasi yang akan diberikan langsung kepada unit pelayanan lalulintas udara yang relevan dengan menggunakan, bilamemungkinkan, komunikasi jalur yang ditetapkan untukkomunikasi antar-ATS.

6.5 Distribusi Internasional

6.5.1 Direktorat denderal Perhubungan Udara bertanggung jawab ataspemilihan NOTAM yang akan didistribusikan secara internasional,dengan mempertimbangkan persyaratan operasional yangdinyatakan Negara lain baik untuk perencanaan penerbangan dantujuan informasi pra-penerbangan.

6.5.2 NOTAM yang didistribusikan secara internasional harus sesuaidengan ketentuan pada prosedur komunikasi ICAO (Annex 10,Volume II), ICAO Kode dan singkatan NOTAM (ICAO Doc 8400)),indikator, pengidentifikasi, dan bahasa sederhana dan jelas.

6.5.3 Ketika NOTAM didistribusikan dengan cara selain AFS, kelompok 6(enam) digit tanggal/waktu yang menunjukkan tanggal dan waktupengajuan NOTAM dan identifikasi originator harus diberikansebelum teks.

53

Page 61: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

6.6 Langkah-langkah untuk mengurangi penggunaan AFS

6.6.1 Untuk menghindari lalu lintas yang berlebihan pada AFS, NOTAMharus ditujukan hanya kepada kantor NOTAM internasional (NOFs)dan distribusi lebih lanjut dalam Negara yang dibuat oleh ataumelalui delegasi dari NOF bersangkutan.

6.6.2 NOTAM yang memberitahukan aktifitas vulkanik (ASHTAM) jugaharus dikirim ke pusat penasehat (advisory) abu vulkanik dan harusmempertimbangkan persyaratan untuk operasi jangka panjang.

6.6.3 Pertukaran langsung SNOWTAM antara bandar udara / heliportsyang berdekatan diijinkan, untuk kepentingan operasional dan jikasirkuit AFS langsung tersedia.

6.6.4 Pertukaran antara NOF harus, sejauh mungkin, dibatasi denganpersyaratan yang dibuat oleh Negara penerima dengan caramembagi ke dalam seri terpisah setidaknya untuk penerbanganinternasional dan domestik.

6.6.5 NOF harus menyimpan semua informasi NOTAM (dan semuainformasi dasar) pada fasilitas informasi bersama yang diberikan disetiap daerah operasi utama.

6.6.6 Fasilitas ini berguna untuk informasi pre-flight, atau petunjuk ruteatau tujuan pemetaan penerbangan, oleh unit PIA di bandar udara,unit informasi pre-flight individual atau lembaga operasi, dan bisadiprogram untuk mencetak informasi terkini pada suatu daerah,rute atau terminal atas dasar permintaan. Setiap Negara yangberpartisipasi dalam fasilitas tersebut akan memberikan informasike pusat untuk permintaan dan distribusi ke negara lain akanberada di pilihan akhir penerima. Dengan cara ini, hanya informasiyang dibutuhkan oleh pengguna akan didistribusikan dan banyakinformasi yang tidak perlu AFS akan berhenti membebani PIA danlayanan komunikasi.

6.7 Sistem distribusi yang ditetapkan untuk NOTAM

6.7.1 Deskripsi Sistem

6.7.1.1 Sistem distribusi yang digunakan untuk penerimaan NOTAM(termasuk ASHTAM) yang disalurkan melalui AFTN langsungmenuju alamat-alamat yang telah ditentukan oleh Negara yangmenerima NOTAM. Sementara itu NOTAM disalurkan juga ke kantorNOTAM internasional untuk tujuan pemeriksaan dan pengendalian.a. Indikator alamat untuk alamat-alamat yang telah ditentukan

terdiri dari:

—-

Page 62: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

1) Huruf pertama dan kedua :

Huruf pertama dan kedua dari indikator lokasi pusat

komunikasi AFTN yang terhubung dengan kantor NOTAM

internasional Negara penerima.

2) Huruf ketiga dan keempat:

Huruf "ZZ" menunjukan persyaratan distribusi khusus.

3) Huruf kelima:

Huruf kelima membedakan antara NOTAM (huruf "N"),

SNOWTAM ("S") dan ASHTAM (huruf "V").

4) Huruf keenam dan ketujuh:

Huruf keenam dan ketujuh, masing-masing diambil dari seri

A, B, C, S dan V dan menunjukan distribusi nasional

dan/atau internasional untuk digunakan oleh pusat AFTN

penerima.

5) Huruf kelima, keenam dan ketujuh menggantikan 3 (tiga)huruf penanda YNY, dimana pada sistem distribusi normal

menunjukan kantor NOTAM internasional.

6) Huruf kedelapan:

Huruf kedelapan sebagai huruf pengisi/pelengkap "X" untuk

melengkapi delapan huruf indikator alamat.

6.7.1.2Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk mempercepat semuaNOTAM yang diterima dengan menghilangkan delay yang terjadiketika rute pusat komunikasi menerima NOTAM yang masuk kekantor NOTAM Internasional negara penerima untuk tujuanpemeriksaan dan pengendalian dan kemudian menunggu untukmenerima NOTAM tersebut dari kantor NOTAM Internasional untuktransmisi ke alamat intern lain.

6.7.1.3Untuk memastikan routing yang tepat, adalah penting bahwa Negaradan teritori dari NOTAM yang diperlukan disarankan huruf keenamdan ketujuh untuk digunakan dalam indikator penerima.

6.7.1.4 Setiap daftar distribusi nasional, baik untuk NOTAM, SNOWTAMatau ASHTAM, menunjukkan sekelompok alamat yang telahditentukan oleh Negara penerima atas dasar kebutuhan untukinformasi yang dikeluarkan oleh NOTAM. Huruf keenam dan ketujuhmenandakan tidak hanya kelompok alamat tetapi juga tanggungjawab estafet otomatis pusat penerima AFS.

• • " " " 55

Page 63: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

6.7.2 Pemeriksaan dan Kontrol

6.7.2.1 Kantor NOTAM Internasional bertanggung jawab untuk penerimaandan pengiriman NOTAM, di bawah sistem distribusi yang telahditentukan dilakukan pembagian tanggung jawab untuk memeriksaNOTAM yang masuk dengan unit PIA di Bandar Udara / heliportyang menjadi alamat tujuan NOTAM.

6.7.2.2 Tanggung jawab yang dimaksud adalah sebagai salah satupenghubung utama. Hal ini tidak membebaskan penerima utama,kepada siapa NOTAM telah disalurkan dan yang paling terpengaruholeh kurangnya ketepatan waktu, keakuratan atau kelengkapandalam informasi yang dikandungnya, dari juga memeriksa kesalahanyang jelas. Sementara format standar yang digunakan untukNOTAM, SNOWTAM dan ASHTAM cenderung untuk meminimalkankemungkinan kesalahan, penerima tetap memiliki tanggung jawabkhusus di bawah sistem ini untuk query kesalahan atau kelalaianmelalui kantar NOTAM Internasional penerima.

6.7.3 Selektifitas Distribusi Informasi

6.7.3.1 NOTAM yang didistribusikan secara internasional dan penggunaandaftar distribusi selektif bila memungkinkan untuk mencegahdistribusi informasi yang berlebihan.

6.7.3.2Selektifitas yang dilakukan oleh Negara asal dalam proses distribusiharus berhubungan dengan kebutuhan Negara penerima.Selektifitas di lokasi yang membutuhkan informasi tersebutdikendalikan melalui pengaturan justru ditentukan oleh Negarapenerima, ditunjukkan dalam hal bagian keenam dan ketujuh yangakan digunakan dalam indikator penerima, dan denganmempertimbangkan beban kerja ditempatkan pada Negara yang asaldan layanan telekomunikasi.

6.7.3.3NOTAM yang diterbitkan lebih dari satu seri, selektivitas sudahtersirat dalam pembagian NOTAM ke dalam seri tetapi Negarapenerima harus menetapkan routings yang akan memastikan bahwaunit PIA di Bandar Udara / heliport hanya menerima seri yangmereka butuhkan dengan pengaturan distribusi dalam Negara danmempersiapkan perutean untuk setiap pusat komunikasi untukmenutupi distribusi NOTAM yang masuk diterima di bawah sistem.

DIREKTUR dENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

ttd

HERRY BAKTI

Salinan sesuai dengan aslinya,KEPALA BAGIAN HUKUM DAN HUMAS

ISRAFULHAYAT

Pembina/(IV/d)NIP. 19680619 199403 1 002

53

Page 64: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

6.7.2 Pemeriksaan dan Kontrol

6.7.2.1 Kantor NOTAM Internasional bertanggung jawab untuk penerimaandan Pengiriman NOTAM, di bawah sistem distribusi yang te!ahditentukan dilakukan pembagian tanggung jawab untuk memeriksaNOTAM yang masuk dengan unit PIA di Bandar Udara / heliportyang menjadi alamat tujuan NOTAM.

6.7.2.2Tanggung jawab yang dimaksud adalah sebagai salah satupenghubung utama. Hal ini tidak membebaskan penerima utamakepada siapa NOTAM telah disalurkan dan yang paling terpengaruholeh kurangnya ketepatan waktu, keakuratan atau kelengkapandalam informasi yang dikandungnya, dari juga memeriksa kesalahanyang jelas. Sementara format standar yang digunakan untukNOTAM, SNOWTAM dan ASHTAM cenderung untuk meminim^ankemungkinan kesalahan, penerima tetap memiliki tanggung jawabkhusus di bawah sistem ini untuk query kesalahan atau kelalaianmelalui kantar NOTAM Internasional penerima.

6.7.3 Selektifitas Distribusi Informasi

6.7.3.1 NOTAM yang didistribusikan secara internasional dan penggunaandaftar distribusi selektif bila memungkinkan untuk mencegahdistribusi informasi yang berlebihan.

6.7.3.2 Selektifitas yang dilakukan oleh Negara asal dalam proses distribusihams berhubungan dengan kebutuhan Negara penerima.belektiiitas di lokasi yang membutuhkan informasi tersebutdikendalikan melalui pengaturan justru ditentukan oleh Negarapenerima, ditunjukkan dalam hal bagian keenam dan ketujuh yangakan digunakan dalam indikator penerima, dan denganmempertimbangkan beban kerja ditempatkan pada Negara yang asaldan layanan telekomunikasi.

6.7.3.3NOTAM yang diterbitkan lebih dari satu seri, selektivitas sudahtersirat dalam pembagian NOTAM ke dalam seri tetapi Negarapenerima harus menetapkan routings yang akan memastikan bahwaunit PIA di Bandar Udara / heliport hanya menerima seri yangmereka butuhkan dengan pengaturan distribusi dalam Negara danmempersiapkan perutean untuk setiap pusat komunikasi untukmenutupi distribusi NOTAM yang masuk diterima di bawah sistem.

DIREKTUR dENDERAL PERHUBUNGAN UDARAttd

HERRY BAKTI

Salinan sesuai dengan aslinya,KEPALA BAGIAN HUKUM DAN HUMAS

ISRAFULHAYATPembina/(IV/d)

NIP. 19680619 199403 1 002

53

Page 65: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

No.

2.

3.

6.7.2 Pemeriksaan dan Kontrol

6.7.2.1 Kantor NOTAM Internasional bertanggung jawab untuk penerimaandan pengiriman NOTAM, di bawah sistem distribusi yang telahditentukan dilakukan pembagian tanggung jawab untuk memeriksaNOTAM yang masuk dengan unit PIA di Bandar Udara / heliportyang menjadi alamat tujuan NOTAM.

6.7.2.2Tanggung jawab yang dimaksud adalah sebagai salah satupenghubung utama. Hal ini tidak membebaskan penerima utama,kepada siapa NOTAM telah disalurkan dan yang paling terpengaruholeh kurangnya ketepatan waktu, keakuratan atau kelengkapandalam informasi yang dikandungnya, dari juga memeriksa kesalahanyang jelas. Sementara format standar yang digunakan untukNOTAM, SNOWTAM dan ASHTAM cenderung untuk meminimalkankemungkinan kesalahan, penerima tetap memiliki tanggung jawabkhusus di bawah sistem ini untuk query kesalahan atau kelalaianmelalui kantar NOTAM Internasional penerima.

6.7.3 Selektifitas Distribusi Informasi

6.7.3.1 NOTAM yang didistribusikan secara internasional dan penggunaandaftar distribusi selektif bila memungkinkan untuk mencegahdistribusi informasi yang berlebihan.

6.7.3.2 Selektifitas yang dilakukan oleh Negara asal dalam proses distribusiharus berhubungan dengan kebutuhan Negara penerima.Selektifitas di lokasi yang membutuhkan informasi tersebutdikendalikan melalui pengaturan justru ditentukan oleh Negarapenerima, ditunjukkan dalam hal bagian keenam dan ketujuh yangakan digunakan dalam indikator penerima, dan denganmempertimbangkan beban kerja ditempatkan pada Negara yang asaldan layanan telekomunikasi.

6.7.3.3NOTAM yang diterbitkan lebih dari satu seri, selektivitas sudahtersirat dalam pembagian NOTAM ke dalam seri tetapi Negarapenerima harus menetapkan routings yang akan memastikan bahwaunit PIA di Bandar Udara / heliport hanya menerima seri yangmereka butuhkan dengan pengaturan distribusi dalam Negara danmempersiapkan perutean untuk setiap pusat komunikasi untukmenutupi distribusi NOTAM yang masuk diterima di bawah sistem.

DIREKTUR dENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

Proses

DisempurnakanDiperiksa &DisetujuiDiperiksa

Nama

Israfulhayat

M. Nasir

Arfiyanti Samad

MHERRY BAKTI

dabatan

Kabag Hukum & HumasDirektur NavigasiPenerbangan

Sesditjen Hubud

Tanggal Paraf

n/H \^

J*-

56

Page 66: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

6.7.2 Pemeriksaan dan Kontrol

6.7.2.1 Kantor NOTAM Internasional bertanggung jawab untuk penerimaandan pengiriman NOTAM, di bawah sistem distribusi yang telahditentukan dilakukan pembagian tanggung jawab untuk memeriksaNOTAM yang masuk dengan unit PIA di Bandar Udara / heliportyang menjadi alamat tujuan NOTAM.

6.7.2.2 Tanggung jawab yang dimaksud adalah sebagai salah satupenghubung utama. Hal ini tidak membebaskan penerima utama,kepada siapa NOTAM telah disalurkan dan yang paling terpengaruholeh kurangnya ketepatan waktu, keakuratan atau kelengkapandalam informasi yang dikandungnya, dari juga memeriksa kesalahanyang jelas. Sementara format standar yang digunakan untukNOTAM, SNOWTAM dan ASHTAM cenderung untuk meminimalkankemungkinan kesalahan, penerima tetap memiliki tanggung jawabkhusus di bawah sistem ini untuk query kesalahan atau kelalaianmelalui kantar NOTAM Internasional penerima.

6.7.3 Selektifitas Distribusi Informasi

6.7.3.1 NOTAM yang didistribusikan secara internasional dan penggunaandaftar distribusi selektif bila memungkinkan untuk mencegahdistribusi informasi yang berlebihan.

6.7.3.2 Selektifitas yang dilakukan oleh Negara asal dalam proses distribusiharus berhubungan dengan kebutuhan Negara penerima.Selektifitas di lokasi yang membutuhkan informasi tersebutdikendalikan melalui pengaturan justru ditentukan oleh Negarapenerima, ditunjukkan dalam hal bagian keenam dan ketujuh yangakan digunakan dalam indikator penerima, dan denganmempertimbangkan beban kerja ditempatkan pada Negara yang asaldan layanan telekomunikasi.

6.7.3.3NOTAM yang diterbitkan lebih dari satu seri, selektivitas sudahtersirat dalam pembagian NOTAM ke dalam seri tetapi Negarapenerima harus menetapkan routings yang akan memastikan bahwaunit PIA di Bandar Udara / heliport hanya menerima seri yangmereka butuhkan dengan pengaturan distribusi dalam Negara danmempersiapkan perutean untuk setiap pusat komunikasi untukmenutupi distribusi NOTAM yang masuk diterima di bawah sistem.

DIREKTUR dENDERAL PERHUBUNGAN UDARA

/*&<HERRY BAKTI

56

Page 67: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

A. NOTAM

Indikator Prioritas

Alamat

Tanggal &Waktu pengisian

Pengirim

NOTAM Baru

NOTAM Pengganti NOTAM Sebelumnya

NOTAM Pencabutan NOTAMSebelumnya

Pembagian Kualifikasi

LAMPIRAN A

FORMAT NOTAM

«= Seri, Nomor dan Identifikasi Berita

NOTAMN(seri dan nomor/tahun)

NOTAMR(seri dan nomor/tahun) (seri dan nomor/tahun NOTAM yang diganti)

NOTAMC(seri dan nomor/tahun) ((seri dan nomor/tahun NOTAM yang dicabut)

FIRKode

NOTAM

Jenis

Lalu Lintas

Penujuan

Lingku

P

Batas

Bawah

Batas

AtasKoordinat, Radius

01/ / /

Identifikasi lokasi ruang udara atau bandar udara dimana informasi disampaikandalam NOTAM ini.

Mulai (tanggal &waktu)

s/d (PERM atau tanggal &waktu)

Jadwal (bila ada ataudiperlukan)

Masa Berlaku

B)

C)

D)

/

A)

Esr

PERM*

Teks NOTAM; BahasaSingkat (menggunakan singkatan ICAO)

E)

Batas Bawah

Batas Atas

Tanda Tangan

G)

LAMP A - 1

«=I

Page 68: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

B. ASHTAM

(AwalanKomunikasi

PengirimanBerita)

(Awalansingkatberita)

(INDIKATORPRIORITAS)

(TANGGAL DAN WAKTUPENGIRIMAN)

(VA*2 NOMOR SERI)

V I A I *2 I *2 I I I

ASHTAM (NOMOR SERI PENERBITAN)

(WILAYAH FIR YANG TERDAMPAK)

(TANGGAL DAN WAKTU ERUPSI (UTC) ]

(NAMA DAN NOMORGUNUNG)

(INDIKATORALAMAT(S)) 1

(INDIKATORLOKASI)

(INDIKATOR PENGIRIM)

TANGGAL DAN WAKTU

PENDISTRIBUSIAN

(KOORDINAT GUNUNG ATAU ARAH DARI DAN JARAK DARI ALAT BANTU NAVIGASI)

(TINGKATAN BAHAYA DAN KODE WARNA, TERMASUK TINGKATAN BAHAYA DAN KODE WARNASEBELUMNYA)

(EKSISTENSI AWAN DEBU DAN PENGEMBANGANNYA SECARA HORISONTAL DAN VERTIKAL )3

(ARAH PERGERAKAN AWAN DEBU )3

(RUTE ATAU BAGIAN DARI RUTE LALU LINTAS PENERBANGAN DAN KETINGGIAN YANGTERDAMPAK)

(PENUTUPAN RUANG UDARA DAN/ATAU RUTE ATAU BAGIAN DARI RUTE LALU LINTASPENERBANGAN, SERTA ALTERNATIF RUTE YANG TERSEDIA )

(SUMBER INFORMASI ]

(CATATAN/KETERANGAN SINGKAT)

A)

B)

C)

D)

F)

G)

H)

J)

K)

(KELOMPOKPILIHAN)

CATATAN:1. Lihat juga Lampiran 5 mengenai alamat indikator yang digunakan dalamsistemdistribusi yang telah ditentukan.2. -Masukan ICAO nationality letteryang terdapat dalam dokumen ICAO 7910, Bagian 2.3. Rekomendasi keberadaan.luas dan pergerakan awan abu vulkanik G) and H) dapat diperoleh dari Darwin Volcanic AshAdvisory

Centre(s) yang bertanggung jawab untuk FIR Indonesia.4. Item judul dalam tanda kurung () tidak akan ditransmisikan.

LAMP A - 2

Page 69: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

C. SNOWTAM

(COM

Heading)

(INDIKATOR PRIORITAS) | (ALAMAT)(INDIKATOR ORIGIN)

(abbreviatedHeading)

SNOWTAM

(TANGGAL DAN WAKTUPENG1SIAN)

(SWAA* SERIAL NUMBER)

W

(Serial number)

(LOCATION

INDICATOR)

(INDIKATOR LOKASI BANDARA)(TANGGAL DAN WAKTU PENGAMATAN (WAKTU DALAM UTC)(RUNWAY DESIGNATOR)

TANGGAL/WAKTU

PENGAMATAN

(PANJANG RWY YANG TERSEDIA, JIKA KURANG DARI PANJANG RWY YANG TELAH DIPUBLIKASI (m))(LEBAR RWY YANG TERSEDIA, JIKA KURANG DARI LEBAR RWY YANG TELAH DIPUBLIKASI (m;jikadiimbangi kiri atau kanan dari garis tengah tambahkan "I" atau "R"))(DEPOSIT DARI KESELURUHAN TOTAL PANJANG RUNWAY(diamati dari setiap sepertiga dari runway, dimulai dari threshold yang memiliki nomor designatorterkecil)NIL-BERSIH DANKERING

1 — LEMBAB

2 — BASAH atau genangan air3 —RIME OR FROST COVERED (kedalaman normalnya kurang dari 1mm)4 — SAUUKERING

5 - SAUU BASAH

6 -LUMPUR SAUU

7 -ES

8 - SAUU PADAT ATAU GULUNGAN

- FROZEN RUTSOR RIDGES)(RATA-RATA KEDALAMAN (mm) UNTUK SETIAP SEPERTIGA DARI TOTAL PANJANG RWY)(PENGUKURAN GESEKAN PADA SETIAP SEPERTIGA DARI RWY DAN ALAT PENGUKUR GESEKAN)KOEFISIEN PENGUKURAN ATAU PERHITUNGAN ATAU PERKIRAAN GESEKAN PERMUKAAN

0.40 and above BAIK —50.39 sampai 0.36 SEDANG/BAIK -40.35 sampai 0.30 SEDANG -30.29 sampai 0.26 SEDANG/KURANG - 20.25 dan dibawah KURANG - 19-Tidak dapatdiandalkan UNRELIABLE -9

(ketika menggunakan koefisien pengukuran, gunakan dua digit dalam pengamatan, diikuti singkatandari alat pengukur gesekan yang digunakan, ketika menggunakan perkiraan, gunakan digit tunggal)(CRITICAL SNOWBANKS (jika ada, masukan ketinggian (cm)/jarak dari edge RWY (m) diikuti dengan'L", "R"atau "LR"jika tersedia))(LAMPU RUNWAY (jika pudar, masukan "YES" diikuti dengan "Ldigunakan))

"R" atau keduanya "LR" jika

(FURTHER CLEARANCE (jika direncanakan, masukan panjang (m)/lebar (m) yang akan dibersihkanatau jika seluruh dimensi, masukan "TOTAL"))(FURTHER CLEARANCE EXPECTED TO BE COMPLETED BY (UTC))(TAXIWAY (jika tidak ada TWYyang tepat tersedia, masukan "NO"))(TAXIWAY SNOWBANKS (jika lebih dari 60 cm, masukan "YES" ikuti dengan jarak terpisah, m))(APRON (jika tidak dapat digunakan masukan "NO"))(RENCANA PENGAMATAN / PENGUKURAN SELANJUTNYA UNTUK) (bulan/hari/jam dalam UTC)(KETERANGAN DALAM BAHASA SEDERHANA DAN JELAS (termasuk cakupan kontaminan dan informasioperasional penting lainnya, misalnya pengamplasan, de-icing))Catatan ;

1. *Masukan ICAO nationality letters yang tercantum dalam ICAO dokumen 7910, Bagian 2;2. Informasi pada RWY lain, ulangi dari Csampai P;3. Kata dalam tanda kurung () tidak di transmisikan. .

(OPTIONAL

GROUP)

I I <3{

A)

B)

C)

D)

E)

G)

H)

K)

M)

N)

P)

R)

S)

T)

LAMP A - 3

Page 70: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

LAMPIRAN B

KRITERIA SELEKSI NOTAM (NOTAM SELECTION CRITERIA (NSC))

CATEGORY AGA - LIGHTING FACILITIES (L)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE

LB

Scope : A

Aerodrome beacon Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X

Completely withdrawn AW X

Installed CS X

CODE

LR

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

All landing area lighting facilities Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X X X

Completely withdrawn AW X X X X X

Installed CS X X X X X

CODE

LA

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Approach lighting system (specify runway and type) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Hours of service are now...(specify) AH X X X X X

Available on request AR X X X X X

Unserviceable AS X X X X X

Completely withdrawn AW X X X X X

Downgraded to...(specify) CG X X X X X

Installed CS X X X X X

On test, do not use CT X X X X X

CODE

LK

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Category II components of approach lightingsystem(specify runway)

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

CODE

LW

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Heliport lighting Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available on request AR X X X

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

L AMP I3-1

Page 71: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONHigh intensity runway lights (specify runway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONUnserviceableCompletely withdrawn

Installed

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONLanding direction indicator lightsFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONUnserviceable

CompletelywithdrawnInstalled

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONLow intensity runway lights (specify runway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONUnserviceable

CompletelywithdrawnInstalled

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONMedium intensity runway lights (specify runway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONUnserviceable

Completely withdrawn

Installed

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONPrecision approach path indicator (PAPI) (specifyrunway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of service are now.-(specify)Available on request

Unserviceable

Completely withdrawn

Installed

On test, do not use

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONRunway alignment indicator lights (specify runway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION

Unserviceable

Completely withdrawn

CODE

LH

CODE

AS

AW

CS

Traffic

_X_X

V

Scope : APurpose

B 0 M

CODE Scope : A

LD Traffic Purpose

CODE 1 V N B 0 M

AS X

AW X

CS X

CODE

LL

CODE

AS

AW

CS

CODE

LM

CODE

AS

AW

CS

CODE

LP

CODE

AH

AR

AS

AW

CS

CT

CODE

U

CODE

AS

AW

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V N 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

I V B 0 M

LAMP B-2

Page 72: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Installed CS X

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONRunway centre line lights (specify runway)

CODE

LC

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

CODE

LE

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Runway edge lights (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

CODE

LI

SFCOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Runway end identifier lights (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X X

Completely withdrawn AW X X X X

Installed CS X X X X

CODE

LZ

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Runway touchdown zone lights (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

CODE

LF

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONSequenced flashing lights(specify runway)

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

CODE

LS

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Stopway lights (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X

Completely withdrawn AW X

Installed CS X

LAMP B-3

Page 73: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE

LX

Scope : A

Taxiway centre line lights (specify taxiway) Traffic Purpose

MFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0

Unserviceable AS X

Completely withdrawn AW X

XInstalled CS

CODE

LY

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Taxiway edge lights (specify taxiway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

XUnserviceable AS

Completely withdrawn AW X

Installed CS X

CODE

LT

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Threshold lights (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X X

Completely withdrawn AW X X X X

Installed CS X X X X

CODE

LV

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Visual approach slope indicator system (specify typeand runway)

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Hours of service are now...(specify) X X X X

Available on request X X X X

Unserviceable X X X X

Completely withdrawn X X X X

Installed X X X X

On test, do not use X X X X

LAMP B - 4

Page 74: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

CATEGORY AGA- MOVEMENT AND LANDING AREA (M)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONAircraft stands (specify)

CODE

MP

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available , prior permission required AP X X X X

Available on request AR X

Completely withdrawn AW X

Installed CS X

XWork in progress HW

Closed LC X X X X

Unserviceable for aircraft heavier than...(specify) LH X X X X

Limited to...(specify) LT x

CODE

MN

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

ApronTraffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Work in progress HW X X X X

Closed LC X X X X X

Unserviceable for aircraft heavier than...(specify) LH X X X X X

Aircraft restricted to runways and taxiways LR X X X X X

Limited to...(specify) LT X X X X X

CODE

MB

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Bearing strength (specify runway and type) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Changed CH X X X X

CODE

MC

SFCOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Clearway (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Work in progress HW X

Operating but caution advised due to...(specify) LX X

CODE

MM

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONDaylight markings (specify threshold , centre line , etc)

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Completely withdraw AW X

XInstalled CS

CODE

MD

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

Dprlared distances (specify runway)

Scope : A

Traffic Purpose

CODE 1 V N B 0 MFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION

L AMP B-5

Page 75: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Changed CH X X X X X

cprnwn AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE Scope : A

Movement arpa MA Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Work in progress HW X X X

ClosedLFC X X X X X

Unserviceable for aircraft heavier than...(specify) LH X X X X X

Aircraft restricted to runways and taxiways LR X X X X X

I imii-pri to ...(soecifv) LT X X X X X

SFCOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE Scope : A

Parkinparpa MK Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

AP X X X XAvailable , prior permission requiredAvailable on request AR X

XWork in progress HW

ClosedLC X X X X

Unserviceable for aircraft heavierthan...(specify) LH X X X X

Limited to ...(specify) LT X

ccrriMn AMn TMIRH 1FTTFRS - SIGNIFICATION CODE Scope : A

Runway (specify runway) MR Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available for daylight operation AD X X X X X

AH X X X X XXHours of service are now...(specify)Military operation only AM X X X X X

Available for night operation AN X X X X X

Available , prior permission required AP X X X X X

Available on request AR X X X X X

Completely withdrawn AW X X X X X

Realigned CL X X X X X

Displaced CM X X X X X

Installed CS X X X X X

Work in progress HW X X X X X

Reserved for aircraft based therein LB X X X X X

ClosedLC X X X X X

Unserviceable for aircraft heavierthan...(specify) LH X X X X X

Closed to IFR operations LI X X X X

Useable for length of... and width of... (specify) LL X X X X X

Closed to all night operations LN X X X X X

Limited to...(specify) LT X X X X X

Closed to VFR operations LV X X X

ccrriMn AMn THIRD 1FTTFRS - SIGNIFICATION CODE Scope : A

Runway arresting gear (specify runway) MH Traffic Purpose_

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X X X

Completely withdrawn AW X X X X X

L AMP B-6

Page 76: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Installed CS X X XXX

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE

MU

Scope : A

Runway turning bay (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

Work in progress HW X X X

Closed LC X X X

Limited to...(specify) LT X X X

CODE

MS

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Stopway (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Completely withdrawn AW X X X X

Installed CS X X X X

Work in progress HW X X X X

Closed LC X X X X

Unserviceable for aircraft heavier than...(specify) LH X X X X

Limited to...(specify) LT X X X X

CODE

MW

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Strip (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

XWork in progress HW

Closed LC X

Limited to...(specify) LT X

CODE

MG

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Taxiing guidance system Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Installed CS X X X

Limited to... (specify) LT X X X

CODE

MX

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION Scope : A

Taxiway (specify) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available for daylight operation AD X

Available for night operation AN X

Available on request AR X

Completely withdrawn AW X

Realigned CL X

Installed CS X

Work in progress HW X

Closed LC X

L AMP B-7

Page 77: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Unserviceable for aircraft heavier than .. (specify) LH X

Useable for length of... and width of... (specify) LL X

Closed to all night operations LN X

Limited to... (specify) LT X

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE

MT

Scope : A

Threshold (specify runway) Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Displaced CM X X X X X X

LAMP B - 8

Page 78: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

CATEGORY AGA - FACILITIES AND SERVICES (F)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

Aerodrome

CODE

FA

Scope : A

Traffic Purpose

MFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0

Available for daylight operation AD X X X X X

Hours of service are now ... (specify) AH X X X X X

Available for night operation AN X X X X X

Military operations only AM X X X X X

Available, prior permission required AP X X X X X

Available on request AR X X X X X

Completely withdrawn AW X X X X X

Identification or radio call sign changed to ... (specify) CI X X X X X

Installed CS X X X X X

Work in progress HW X X X X X

Concentration of birds HX X X X X

Reserved for aircraft based therein LB X X X X X

Closed LC X X X X X

Unserviceable for aircraft heavier than .. (specify) LH X X X X X

Closed to IFR operations LI X X X X

Closed to all night operations LN X X X X X

Aircraft restricted to runways and taxiways LR X X X X

Limited to ... (specify) LT X X X X X

Closed to VFR operations LV X X X

CODE

FB

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONBraking action measurement equipment (specify type)

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X

Completely withdrawn AW X

XInstalled CS

CODE

FC

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

Celling measurement equipment

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Unserviceable AS X

Completely withdrawn AW X

Installed CS X

CODE

FZ

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

Customs

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Hours of service are now ... (specify) AH X X X X X

Available, prior permission required AP X X X X X

L AMP B-9

Page 79: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Available on request

Not available (specify reason if appropriate)Completelywithdrawn

InstalledReserved for aircraft based thereinLimited to ... (specify)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONDocking system (specify AGNIS, BOLDS, etc.FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONAvailable, prior permission requiredAvailable on request

Unserviceable

Completelywithdrawn

Installed

Limited to... (specify)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONFire fighting and rescueFOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONHours of service are now ... (specify)Available on request

Unseviceable

Completely withdrawn

Downgraded to ... (specify)ChangedInstalled

Limited to ... (specify)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONFog dispersal systemFOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONAvailable on request

Unserviceable

Completelywithdrawn

Installed

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONFuel availabilityFOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONHours of service are now ... (specify)Available, prior permission requiredAvailable on request

Not available (specify reason if appropriate)Completely withdrawn

Installed

AR

AU

AW

CS

LB

LT

CODE

FD

CODE

AP

AR

AS

AW

CS

LT

CODE

FF

CODE

AH

AR

AS

AW

CG

CH

CS

LT

CODE

FO

CODE

AR

AS

AW

CS

CODE

FU

CODE

AH

AP

AR

AU

AW

CS

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0

Scope : A

Traffic Purpose

V B O

M

M

_M_x

JLJ

M

LAMP B -10

Page 80: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Reserved for aircraft based therein LB x X X X X

Limited to... (specify) LT X X X X X

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONGround movement control

CODE Scope : A

FG Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available for daylight operation AD X

Hours of service are now ... (specify) AH X

Available for night operation AN X

XAvailable on request AR

Unseviceable AS X

Completely withdrawn AW X

Identification or radio call sign changed to ... (specify) CI X

InstalledCS X

CODE

FH

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONHelicopter alighting area/platform

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available for daylight operation AD X X X

Hours of service are now ... (specify) AH X X X

Military operations only AM X X X

Available for night operation AN X X X

Available, prior permission required AP X X X

Available on request AR X X X

Completely withdrawn AW X X X

Identification or radio call sign changed to ... (specify) CI X X X

Displaced CM X X X

InstalledCS X X X

Work in progress HW X X X

Reserved for aircraft based therein LB X X X

ClosedLC X X X

Closed to IFR operations LI X X

Closed to all night operations LN X X X

Limited to... (specify) LT X X X

Closed to VFR operations LV X X

CODE

FP

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

Heliport

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Available for daylight operation AD X X X

Hours of service are now ... (specify) AH X X X

Militaryoperations only AM X X X

Available for night operation AN X X X

Available, prior permission required AP X X X

Available on request AR X X X

Completely withdrawn AW X X X

InstalledCS X X X

Work in progress HW X X X.

Concentration of birds HX X X X

L AMP B-n

Page 81: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Reserved for aircraft based therein

Closed

Closed to IFR operations

Closed to all night operationsLimited to... (specify)Closed to VFR operations

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONLanding direction indicatorFOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONUnserviceable

Completely withdrawn

DisplacedInstalled

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONMeteorological service (specify type)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of service are now ... (specify)Available on request

Installed

Closed

Limited to... (specify)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONSnow removal equipmentFOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONAvailable on request

Unserviceable

Completely withdrawn

Installed

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONTransmissometer (specify runway and, whereapplicable, designator(s) ortransmissometer(s))FOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONUnserviceable

CompletelywithdrawnInstalled

SECOND AND THIRD LETTERS

Wind direction indicator

SIGNIFICATION

FOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONUnserviceable

Completely withdrawn

LB

LC

LI

LN

LT

LV

CODE

FL

CODE

AS

AW

CM

CS

CODE

FM

CODE

AH

AR

CS

LC

LT

CODE

FS

CODE

AR

AS

AW

CS

CODE

FT

CODE

AS

AW

CS

CODE

FW

CODE

AS

AW

Scope : A

Traffic Purpose

V N B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

Scope

Traffic Purpose

I V B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0

X

LAMP B - 12

Page 82: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

DisplacedInstalled

CATEGORY

CM

CS

COM - COMMUNICATION AND RADAR FACILITIES (C)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONAir/ground facility (specify service and frequency)

CODE

CA

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Hours of service are now ... (specify) AH X X X

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Operating frequency(ies) changed to ... (specify) CF X X X

Identification or radio call sign changed to ... (specify) CI X X X

Temporarily replaced by ... (specify) CR X X X

Installed CS X X X

Interference from ... (specify) LF X X X

Subject to interruption LS X X X

Limited to ... (specify) LT X X X

CODE

CE

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONEn-route surveillance radar

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Hours of service are now ... (specify) AH X X

Unserviceable AS X X

Completely withdrawn AW X X

Operating frequency(ies) changed to ... (specify) CF X X

Identification or radio call sign changed to ... (specify) CI X X

Installed CS X X

On test, do not use CT X X

Intprfprpnrp from (SDecify) LF X X

LS X XSubject to interruptionLimited to... (specify) LT X X

CODE

CG

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONGround controlled approach system (GCA)

Scope : A

Jr<jffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Hours of service are now .... ( specify ) AH X X X

Available, prior permission required AP X X X

Available on request AR X X X

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Operating frequency(ies )change to .. (specify ) CF X X X

Identification or radio call sign changed to ... ( specify ) CI X X X

InstalledCS X X X

On test, do not use CT X X X

Limited to ... ( specify ) LT X X X

LAMP B- 13

Page 83: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONPrecision approach radarjr^AJjJjjpedfyRjmA^FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours ofservice are now .... ( specify )Available, prior permission requiredAvailable on request

UnserviceableCompletelywithdrawnOperating frequencypes )change to .. (specify )identification or radio call sign changed to ... (specify )Installed

On test, do not use

Limited to ... ( specify

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONSecondary surveillance radar ( SSRFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of service are now .... ( specify )Unserviceable

Completely withdrawnOperating frequency(ies )change to .. (specifyIdentification or radio call sign changed to ... (specify ;Installed

On test, do not useSubject to interruptionLimited to ... ( specify )

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONSelective callingsystem ( SELCALFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONUnserviceable _

CODE

CP

CODE

AH

AP

AR

AS

AW

CF

CI

CS

CT

LT

CODE

CS

CODE

AH

AS

AW

CF

CI

CS

CT

LS

LT

CODE

CL

CODE

AS

AWCompletelywithdrawnOperating frequencypes )change to .. (specify )Identification or radio call sign changed to ... ( specify )

CF

CI

CSInstalled

On test, do not use

Limited to ... ( specify

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONSurface movement radarFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION^Unserviceable

Completelywithdrawn

InstalledOn test, do not use

CT

LT

CODE

CM

CODE

AS

AW

CS

CT

Scope : A

Traffic Purpose

V 0 M

Scope : A

Traffic

V

Traffic

V

Traffic

V

Purpose

B 0

Scope : APurpose

N B 0

Scope : APurpose

N B 0

M

M

x

M

x

x

LAMP B - 14

Page 84: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Limited to ... ( specify

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONSurveillance radar element of precision approach radarsystem ( specify wave lengthFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of service are now .... ( specify )Available, prior permission requiredAvailable on request

UnserviceableCompletelywithdrawnOperating frequencypes )change to .. (specifyIdentification or radio call sign changed to ... (specify )Installed

On test, do not use

Subject to interruption

Limited to ... ( specify

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONTerminal area surveillance radar (TAR )FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of serviceare now .... ( specifyUnserviceable

CompletelywithdrawnOperating frequencypes )change to .. (specify )Identification or radio call sign changed to ... (specifyInstalled

On test, do not useSubject to interruptionLimited to ... ( specify )

LT

CODE

CR

CODE

AH

AP

AR

AS

AW

CF

CI

CS

CT

LS

LT

CODE

CT

CODE

AH

AS

AW

CF

CI

CS

CT

LS

LT

Scope : A

Traffic Purpose

V N 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V 0 M

LAMP B - 15

Page 85: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

CATEGORYCOM - INSTRUMENT AND MICROWAVE LANDING SYSTEMS (I)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONDME associated with ILS

CODE

ID

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X X

Hoursof service are now .... ( specify ) AH X X X X

Unserviceable AS X X X X

Completely withdrawn AW X X X X

Operating frequencypes )change to .. ( specify ) CF X X X X

iHpntifiration or radio call sign changed to ... ( specify ) CI X X X X

CS X X X X

Installed

On test, do not use CT X X X X

Operating without identification LG X X X X

Subject to interruption LS X X X X

Limited to ... ( specify ) LT X X X X

CODE

IG

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION(^lirio nath Ml ^ W ^npfifv runw3V )

Scope : A

Traffic Purpose

CODE 1 V N B 0 MFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X

Hours of service are now .... ( specify ) AH X X X X

Unserviceable AS X X X X

fnmnlptplv withdrawn AW X X X X

Operating frequencypes )change to .. ( specify ) CF X X X X

Identification or radio call sign changed to ... ( specify ) CI X X X X

InstalledCS X X X X

On test, do not use CT X X X X

Operating without identification LG X X X X

Subject to interruption LS X X X X

CODE

IS

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONILS category 1( specify runway ) Tr

Scope : A

affic Pur pose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X

AH X X X X

AS X X X XUnserviceable

Completely withdrawn AW X X X X

InstalledCS X X X X

On test, do not use CT X X X x

L AMP B- lb

Page 86: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONILS category II ( specify runwayFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck ___ .Hours of service are now .... ( specify ;Unserviceable

CompletelywithdrawnDowngraded to .... ( specifyInstalled

On test, do not use

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONILS category III ( specify runway 'FOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck -Hoursof service are now .... ( specifyUnserviceable

Completely withdrawnDowngraded to .... ( specifyInstalled

On test, do not use

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

Inner marker (ILS ) ( specify runwayFOURTH AND FIFTH LETTERS-SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck .

Unserviceable

Completelywithdrawn

DisplacedInstalled

On test, do not use

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONInstrument landing system (ILS ) (specify runway ]FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours of service are now .... ( specify )Unserviceable

CODE

IT

CODE

AG

AH

AS

AW

CG

CS

CT

CODE

IU

CODE

AG

AH

AS

AW

CG

CS

CT

CODE

CODE

AG

AS

AW

CM

CS

CT

CODE

IC

CODE

AG

AH

AS

Scope : A

Traffic Purpose

V N 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

LAMP B -17

Page 87: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Completely withdrawn AW X X X X

Operating frequencypes )change to .. (specify ) CF X X X X

Identification or radio call sign changed to ... ( specify ) CI X X X X

InstalledCS X X X X

On test, do not use CT X X X X

Operating without identification LG X X X X

Subject to interruption LS X X X X

SFfOND ANDTHIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE Scope : A

Localizer (ILS )( specify runway ) IL Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X

Hours of service are now .... ( specify ) AH X X X X

Unserviceable AS X X X X

Completely withdrawn AW X X X X

Operating frequencypes )change to .. (specify ) CF X X X X

Identification or radio call sign changed to ... ( specify ) CI X X X X

Installed CS X X X X

On test, do not use CT X X X X

Operating without identification LG X X X X

Subject to interruption 1 LS X X X X

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODELocator, middle ( ILS ) ( specify runway ) IY

Scope : A

Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Onpratine freauencvfies ) change to .. ( specify ) CF X X X

CI X X XIdentification or radio call sign changed to ... ( specify )Displaced CM X X X

Installed CS X X X

On test, do not use CT X X X

Operating without identification LG X X X

Subject to interruption LS X X X

Limited to ... ( specify ) LT X X X

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODELocator, outer (ILS ) (specify runway ) IX

| Scope : ATraffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X

Unserviceable AS X X X

Completely withdrawn AW X X X

Operating frequencypes )change to .. ( specify ) CF X X X

?LAMP b-li

Page 88: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Identification or radio call sign changed to ... (specify ;DisplacedInstalled

On test, do not useOperating without identificationSubject to interruptionLimited to .... ( specify )

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONMicrowave landing system (MLS) (specify runway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours of service are now .... ( specify )UnserviceableCompletelywithdrawnOperating frequencypes )change to .. (specify )Identification or radio call sign changed to ... (specifyInstalled .

On test, do not useOperating without identificationSubject to interruption

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONMiddle marker, (ILS) (specify runway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck .

Unserviceable

Completely withdrawn

DisplacedInstalled

On test, do not use

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONOuter marker, (ILS) (specify runaway)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck .

Unserviceable

Completely withdrawn

Displaced

Installed

On test, do not use

CI

CM

CS

CT

LG

LS

LT

CODE

IW

CODE

AG

AH

AS

AW

CF

CI

CS

CT

LG

LS

CODE

IM

CODE

AG

AS

AW

CM

CS

CT

CODE

10

CODE

AG

AS

AW

CM

CS

CT

Scope : A

Traffic Purpose

V 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

I V B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

LAMP B -19

Page 89: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

CATEGORYCOM - TERMINAL AND EN-ROUTE NAVIGATION FACILITIES (N)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONAll radio navigation facilities (except...)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of serviceare now... (specify)Unserviceable

Completely withrawn

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION

DECCAFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONUnserviceable

Completelywithdrawn

Installed

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONDirection finding station, (specify type and frequency)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHoursof service are now... (specify)Unserviceable

Completely withdrawnDisplacedIdentification or radio call sign changed to... (specify)Installed

On test, do not use

Limited to... (specify)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONDistance measuring equipment (DME)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck .

Hoursof service are now... (specify)Unserviceable

Completely withdrawnOperating frequency(ies) changed to... (specify)Identification or radio call sign changed to... (specify)Displaced

Installed

On test, do not use

Interference from... (specify)Operating without identification

CODE

NA

CODE

AH

AS

AW

CODE

NC

CODE

AS

AW

CS

CODE

NX

CODE

AH

AS

AW

CF

CI

CS

CT

LT

CODE

ND

CODE

AG

AH

AS

AW

CF

CI

CM

CS

CT

LF

LG

Scope : A

Traffic

V

Traffic

V

Traffic

_X_X

X

V

Traffic

V

X

X

Purpose

B 0 M

Scope

Purpose

B 0 M

Scope : APurpose

B 0 M

Scope : APurpose

B 0 M

LAMP B - 20

Page 90: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Subject to interruption

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONFan markerFOURTH AND FIFTH LETTERS - SjGj^lFjCATION^Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours ofservice are now... (specify)UnserviceableCompletely withdrawn

DisplacedInstalled

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONLocator, (specify identification)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours ofservice are now... (specify)UnserviceableCompletely withdrawnOperating frequency(ies) changed to... (specify)Identification or radio call sign changed t^jsTjecifyjDisplaced . .Installed

On test, do not useInterference from... (specify)Operating without identificationSubject to interruption

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONNon-directional radio beaconFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION^Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours of service are now... (specify)Unserviceable .CompletelywithdrawnOperating frequency(ies) changed to... (specify)Identification or radio call sign changed to^Jspecify)_DisplacedInstalled

On test, do not useInterference from... (specify)Operating without identification

LS

CODE

NF

CODE

AG

AH

AS

AW

CM

CS

CODE

NL

CODE

AG

AH

AS

AW

CF

CI

CM

CS

CT

LF

LG

LS

CODE

NB

CODE

AG

AH

AS

AW

CF

CI

CM

CS

CT

LF

LG

1

Scope : A

Traffic Purpose

V N B 0 M

Scope

Traffic Purpose

V N B 0 M

X

X

X

X

X

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

X

X

LAMP B - 21

Page 91: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

i : r~ LS X X xxSubject to interruption LO —_ 1 l L ' '

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONmwiPriA

CODE Scope : A

NO Traffic Purpose

Mcm irth AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B O

AS X X X

Unserviceable

Completelywithdrawn AW X X X

Displaced CF X X X

iriontifiratinn nr radio call sign changed to... (specify) CI X X X

CM X X X

DisplacedInstalled

CS X X X

On test, do not useCT X X X

intprfprpn<~p from... (specify) LF X X X

Subject to interruption LS X X X

QFrnwn AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATION CODE Scope : A

vnR NV - Traffic Purpose

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

Operating but ground checked only, awaiting flightcheck

AG X X X X

Hours of serviceare now... (specify) AH X X X X

Unserviceable AS X X X X

Completely withdrawn AW X X X X

Operating frequency(ies) changed to... (specify) CF X X X X

Identification or radio call sign changed to... (specify) CI X X X X

Displaced CM X X X X

Temporarily replaced by... (specify) X X X X

InstalledCS X X X X

On test, do not useCT X X X X

Interference from... (specify) LF X X X X

Operating without identification LG X X X X

<;nhipr-t tn interruotionLS X X X | X

^n/^^Mr. a Mr* XLllDn 1cttcrq - <;if,l\llFir.ATION CODE Scope : AiCi-UINU MINU \u- i-i- i i •-•>-' ~.w.... .-

VOR/DME NM Traffic Purpose

cm IRTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATION CODE 1 V N B 0 M

AG X X X XOperating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours of serviceare now... (specify) AH X X X X

Unserviceable AS X X X X

Completely withdrawn AW X X X X

Operating frequency(ies) changed to... (specify) CF X X X X

CI X X X XiHantifii-atinn nr radio rail sign changed to... (specify)

CM X X X X

Displaced

Temporarily replaced by... (specify) X X X X

InstalledCS X X X X

On test do not useCT X X X X

Intprfprencp from... (specify) LF X X X X

. •— L.AMP a-1 6

Page 92: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Operating without identificationSubject to interruption

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONVORTAC

FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck .

Hours of service are now... (specify)Unserviceable .Completely withdrawnOperating frequency(ies) changed to... (specify)Identification or radio call sign changed to... (specify)DisplacedTemporarily replaced by... (specify)Installed

On test, do not useInterference from... (specify)Operating without identificationSubject to interruption

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONTACANFOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONOperating but ground checked only, awaiting flightcheck

Hours of service are now... (specify)Unserviceable

CompletelywithdrawnOperating frequency(ies) changed to... (specify)Identification or radio call sign changed to... (specify)DisplacedTemporarily replaced by... (specify)Installed

On test, do not useInterferencefrom... (specify)Operating without identificationSubject to interruption

LG

LS

CODE

NT

CODE

AG

AH

AS

AW

CF

CI

CM

CS

CT

LF

LG

LS

CODE

NN

CODE

AG

AH

AS

AW

CF

CI

CM

CS

CT

LF

LG

LS

Scope : A

Traffic Purpose

V N B 0 M

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

LAMP B - 23

Page 93: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

CATEGORY RAC- AIRSPACE ORGANIZATION (A)

SECOND AND THIRD LETTERS - SIGNIFICATIONAerodrome traffic zone (ATZ)FOURTH AND FIFTH LETTERS - SIGNIFICATIONHours of service are now... (specify)Military operations onlyCompletely withdrawn

Activated

Deactivated

ChangedReserved for aircraft based therein

Closed

Closed to IFR operations

Prohibited to... (specify)Closed to VFR operations

CODE

AZ

CODE

AH

AM

AW

CA

CD

CH

LB

LC

LI

LP

LV

Scope : A

Traffic Purpose

V B 0 M

LAMP B - 24

Page 94: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

LAMPIRAN C

PANDUAN MENGENAI PENGGUNAANAERONAUTICAL FIXED SERVICE (AFS)

1. INFORMASI PANDUAN UNTUK ORIGINATOR PESAN AFS

1.1. Umum

1i.l Informasi yang harus dikinm dari originator (orang yang menulis ataumendiktekan pesan) kepada orang yang dituju dalam bentuk TEX1.

TEXT

112 ADDRESS harus ada dan dipisahkan dari TEXT. Pesan dapat' ' dikirimkan paling cepat melalui jaringan komunikasi jika ADDRESS

muncul dari mesin penerima sesegera mungkin, sehmgga diletakkan dibagian atas.

ADDRESS

TEXT

113 Pengisian waktu pengajuan pesan untuk transmisi dan ^ntitasorigfnator harus dimasukkan dan dikelompokkan secara bersamadalam bagian yang disebut ORIGIN, dan ditempatkan diantaraADDRESS dan TEXT.

ADDRESS

ORIGIN

TEXT

114 Pesan hanya terdiri ADDRESS, ORIGIN and TEXT, terlepas dari sistem' ' atau metode yang digunakan untuk transmisi pesan dalam AFS

(manual, otomatis, teletypewriter, dll).

1.1.5 Semua pesan harus dapat dibaca dan menggunakan karakter berikut :Huruf : ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXY

Angka : 1234567890Tanda Lain : - (tanda hubung)

? (tanda tanya): (titik dua)( (Kurung buka)) (kurung tutup)

(titik, periode atau titik desimal)(comma)

= (double hyphen or equal sign)/ (oblique)+ (plus sign)

LAMP C • 1

Page 95: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Karakter selain yang tercantum di atas tidak boleh digunakan dalampesan kecuali benar-benar diperlukan untuk memahami teks. Ketikadigunakan, mereka harus dijelaskankan secara penuh.

115 1Angka Romawi tidak boleh digunakan. Jika pembuat pesan inginmengirimkan pesan alam bentuk angka romawi kepada penerima,mala karakter yang digunakan harus didahului dengan kata"ROMAN".

1152 Pesan, seperti yang disiapkan oleh originator harus tidakmengandung urutan ZCZC atau urutan yang tidak terputus dariempat atau lebih huruf N. urutan ini digunakan sebagai switchingsinyal di AFS stasiun relay otomatis dan kehadiran mereka dalampesan akan menyebabkan kerusakan.

115 3 Jika originator pesan ingin fungsi keselarasan [«-] untuk' ' ' ditransmisikan di tempat-tempat tertentu di bagian teks pesan,

urutan « s harus ditulis di masing-masing tempat.

115 4 For the exchange of messages over the teletypewriter circuits the followingsiqnals of the International Telegraph Alphabet No. 2are permitted:Untuk pertukaran pesan melalui sirkuit teletypewriter sinyal berikutdari International Telegraph Alphabet No 2 dujinkan:

Nomor Sinyal1_3 — dalam huruf dan angka4 — hanya dalam huruf5 — dalam huruf dan angka5_8 — hanya dalam huruf9 — dalam huruf dan angka10 — hanya dalam hurufH_18 — dalam huruf dan angka19 — hanya dalam huruf20-31 — dalam huruf dan angka

1.2 Format pengalamatan

121 Untuk memastikan penerima dapat menerima pesan dalam bentukapapun, harus ditunjuk lokasi dan organisasi di lokasi itu Jikaorganisasi adalah organisasi besar, harus ditunjuk bagian tertentu dariorganisasi untuk mencegah re-routing pesan dalam organisasi.

1.2.2 Untuk menunjukkan lokasi, ICAO menggunakan urutan empat hurufdan mengacu pada urutan ini sebagai indikator lokasi (lihat LokasiIndikator (dokumen 7910)).

123 Untuk menunjukkan organisasi ditujukan di sebuah lapangan terbangatau lokasi lain, ICAO menetapkan urutan tiga huruf dan miterkandung dalam Designators for Aircraft Operating Agencies, AeronauticalAuthorities and Services (Dokumen 8585). Dengan "organisasi itudimaksudkan unit kontrol lalu lintas udara, kantor NOTAMinternasional, kantor maskapai atau layanan serupa.

LAMP C-2

Page 96: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

1.2.4

1.2.5

Untuk menunjukkan bagian dari sebuah organisasi, ICAOmemungkinkan penggunaan huruf tambahan. Karena hanyadiperlukan untuk menunjukkan bagian dari sebuah organisasi jikaorganisasi ini begitu besar maka distribusi pesan akan menjadi berat,daTsebagai saluran-waktu membutuhkan biaya, huruf mi digunakanbila diperlukan. Biasanya, huruf filler "X" harus digunakan.

Indikasi lengkap dari penerima pesan diberikan oleh location indicatorempat huruf, tiga huruf penanda dan, bila perlu huruf penandaTnggal. Kelompok delapan huruf sehingga terbentuk disebut sebagai"indikator penerima". Untuk memungkinkan pengenalan peralatanotomatis yang hanya bisa membaca pesan mulai dari awal dan akhir diaSiTr dua (atau di kali, tiga) kelompok indikator penerima dicetakdalam alamat dalam urutan penurunan routing penting, danbergabung bersama-sama, seperti dalam contoh berikut:

GAPAWD

Location indicator of aerodron f jDesignation of airlineDesignation offlight dispatch

Location indicator of an aerodrome.Designation ofan international

NOTAM office locatedat the aerodrome

Filler letter.

^RRRYN_X

126 Untuk menjadi lengkap, alamat pesan harus berisi salah satu indikatorpenerima untuk setiap penerima. Karena indikator penerima adalahkelompok delapan huruf dan harus dipisahkan oleh spasi.

1.3 Prioritas

13 1 Pesan diklasifikasikan ke dalam kategori prioritas sesuai denganurgSisi pesan tersebut, dan kategori prioritas pesan tertentu harusdideteksi oleh semua stasiun yang menanganmya, seperti alamatpenerima harus dideteksi. Indikator prioritas adalah sekelompok duahuruf identik (FF, GG, dll) dan dipisahkan dari indikator penerimadengan spasi

ADDRESS GG LGACPAWD ABBGYAYX ABBGTWAX

1.3.2 Kategori-kategori pesan berikut yang harus ditangani oleh AFS (Annex10, Volume II, 4.4.3.1.1).

LAMP C-3

Page 97: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

• d ,.„« IndikatorPrioritasKategori Pesan

SSdistress messages

urgency messagesflight safety messages ggmeteorological messagesflight regularity messagesaeronautical information services messages ^aeronautical administrative messages KKservice messages («s appropriate)

1.3.3 Urutan prioritas untuk transmisi pesan dalam AFS harus sebagaiberikut:

Pnontas Transmisi Indikator Pnontas

1 SS2 DD, FF3 GG, KK

1.3.4

1.3.5

Untuk penanganan pesan khusus, pesan harus diberi indikatorprioritas DD di tempat indikator pnontas normal.

Pesan dengan indikator prioritas tertentu dan yang berasaJ.oleh^ataudituiukan kepada pihak berwenang selain pelayanan lalu lintas udaraharus diberi indikator prioritas yang lebih rendah jika klasifikasiprioritas yang lebih rendah tersebut akan melayam tujuan yangdimaksud.

1.4 Format ORIGIN

141 Pengalamatan pembuat pesan harus mencakup identitas pengirimfataulebih tepatnya organisasi) dan waktu pengajuan pesan untukr^smisi. Untuk pertama, kelompok tanggal-waktu enam digit harus

digunakan, dua Lgka pertama adalah tanggal dan empat angkateSchir jam dan menit dalam UTC. Untuk yang kedua, mdikaororiginator" dapat dikompilasi dengan cara yang sama sebagai mdikaorpeferima menggunakan empat huruf untuk menentukan lokasi tigauXk menenXi organisasi dan, jika perlu, satu untuk menentukanbagian dari organisasi pesan berasal .

Kelompok tanggal-waktu ditempatkan pertama. Ini memisahkanfnSor penerfma terakhir di alamat dan indikator originator dalamOrS dai ini untuk menghindari alamat yang terakhir mi ditafsirkandafam stasiun sebagai salah satu yang diabaikan. Sebuah ruang yangterslTa antara kelompok tanggal-waktu dan indikator originator untukmeningkatkan kejelasan.

1.4.2

ORIGIN ADDRESS121735 LGGBTWAX

LAMP C-4

Page 98: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

1.5 Format TEXT

15 1 Pada butir 1.2.3, disebutkan bahwa tiga huruf penanda akandigunakan untuk menunjukkan organisasi yang ditujukan pada lokasi.Tiga huruf penanda memberikan kombinasi yang cukup untukmenutupi sebagian besar kasus, tetapi tidak dapat mencakup setiaporganisasi kecil, pesawat individu (dalam kasus di mana pesan sedangdikirim ke stasiun udara / tanah untuk pesawat dalam penerbangan),atau organisasi militer.

1.5.2 Terkait butir 1.5.1 di atas, tiga huruf berikut telah diberi maknasebagai berikut :

YYY: Sebuah organisasi tidak diberi dua huruf penanda khusus,namun diidentifikasi dalam teks.

YXY: Layanan militer (angkatan laut, angkatan darat, angkatan udara,dll) atau organisasi yang diidentifikasi dalam teks.

ZZZ: Sebuah pesawat dalam penerbangan diidentifikasi dalam teks. Thedesignators yang sama digunakan, dengan arti yang sama, padaindikator originator.

1.5.3 Ketika, dan hanya jika "YYY" or "ZZZ" digunakan:

a) nama organisasi atau identitas pesawat bersangkutan muncul diawal teks;

b) urutan sisipan tersebut adalah untuk menjadi sama denganurutan dari indikator penerima dan / atau indikator originator;

c) di mana ada lebih dari satu penyisipan tersebut, yang terakhirharus diikuti dengan kata "STOP";";

d) di mana ada satu atau lebih sisipan dalam hal indikator yangdituju ditambah penyisipan sehubungan dengan indikatororiginator, kata "FROM" adalah untuk muncul sebelum ituberkaitan dengan indikator originator.

1.5.4 Jika pembuat pesan ingin menyertakan referensi dalam teks untuktujuan mereka sendiri, berikut formatnya :

ADDRESS

ORIGINDesignation of organization(s), service(s) and/oraircraft if necessary, followed by word "STOP", ifrequired, followed by originator's reference ifnecessary, followed bythe rest ofthe TEXT.

1 5.5 Berikut adalah tiga aturan yang diperlukan untuk memungkinkanlayanan komunikasi dapat melakukan tugasnya dengan benar :

Aturan 1 ,Teks harus disusun dalam bahasa sederhana atau dalam kode.Originator harus memastikan bahwa singkatan dan kode yangdigunakan akrab bagi badan telekomunikasi aeronautika penerimapesan untuk transmisi dan penerima yang dimaksud, atau bahwadecode tepat untuk singkatan dan kode yang digunakan tersedia.

LAMP C-5

Page 99: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Teks harus disingkat sesuai singkatan pada dokumen ICAO 8400.Originator harus menghindari penggunaan bah^sederhT^n1^singkatan atau kode yang sesuai terdapat dalam dokumen CAO 8400.Kata-kata dan frase yang tidak penting, seperti ekspresi kesopanan,tidak harus digunakan.

TekTtidak boleh melebihi 1800 karakter. Jika originator menginginkanagar komunikasi melebihi 1800 karakter ditransmisikan melalui AFS,komunikasi tersebut harus diajukan dalam bentuk pesan yangterpisah, yang masing-masing teks harus tidak melebihi 1 800karakter. Hal ini untuk menghindari keterlambatan dalam lalu lintasprioritas yang lebih tinggi.

1.6 Mempersiapkan pesan

Penyusunan pesan AFS konvensional

SSutan kategori prioritas dan menuliskan indikator prioritas duahuruf yang tepat (lihat butir 1.3.2).

GG

iStSin alamat penerima, dan dari dokumen-dokumen ICAO yangsesuai atau dari memori:

Pertama

Kedua

Ketiga

•Tentukan empat (4) huruf location indicator,• Tentukan tiga huruf indikator bagi organisasi, jika ada' satu. Gunakan "YYY", "YXY" atau "ZZZ" yang sesuai jika

tidak ada; .•jika diperlukan, tentukan huruf penanda tunggal untukbagian atau departemen dari organisasi dimana pesanditujukan.

Tuliskan delapan huruf indikator penerima disusun untuk masing-masing penerima. Dituliskan setelah indikator pnontas denganmasing-masing indikator penerima dipisahkan dengan spasi.

Location

indicator

ABBGIALX etc.

Filler letter

Three-letter designator

LAMP C - 6

Page 100: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

SSSal pada baris berikutnya dan menuliskan kelompok tanggal danwZu kemudia^ diikuti dengan indikator originator yang terdiri danLtmpokTlap- huruf mendefinisikan organisasi dan / atau bagiandari organisasi.

ADDRESS

ORIGIN

GG LGACYNYX ABBGIALX dst.121735 WRRRYNYX

rS^af pada baris berikutnya dan masukkan nama organisasi ataujasTytgPtidak memiliki tiga huruf penanda Ikuti aturan dalam 1.5.2dan 15 3 dan masukkan kata "FROM" dan "STOP .

ADDRESS

ORIGIN

GG LGACYNYX ABBGIALX etc.121735 WRRRYNYXXYZ12345 . . . rest of TEXT

2. INFORMASI PANDUAN UNTUK PENERIMA PESAN AFS

2.1 Umum

211 Sebagai penerima ada bagian dari pesan yang dibuat originator yangTS^^^^ pesan tersebut ditujukan untukb) TnSmuntuk mengetahui kapan pesan itu diajukan untuk

transmisi dan siapa yang mengirim pesan tersebut;c) text.

912 Ketika diterima melalui saluran Morse, pesan akan tiba ke alamat yangdftufu seperti yang ditulis oleh originator, karena sinyal operasi danproiedur ya^g digunakan oleh stasiun AFS untuk transmisi danmating Pesan tidak ditulis oleh operator dalam hard copy pesan.

kata-kata, dll, dengan beberapa pengecualian, tidak diperlukan olenalamat yang dituju.

2 2 Menerima halaman copy muncul

hSa^opy ada bagian-bagian tambahan berikut nu yang tamptl cU

LAMP C - 7

Page 101: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

halaman-copy tetapi juga tidak diperlukan bagi penerima karena faktabahwa mereka ditambahkan oleh layanan komunikasi untuk keperluansendiri (lihat Gambar 6-C-2).

2.2.2 Sebuah pesan teletypewriter, saat diterima, harus tetap terlihat seperticontoh di 1.6, tahap 5 tetapi, seperti dijelaskan di atas akan adaoeberapa komponen tambahan yang ditambahkan oleh layanankomun&asi untuk keperluan sendiri, dan misalnya itu bisa munculseperti pada Gambar 6-C-2.

22 3 Dalam Gambar 6-C-2, NNNN ditunjukkan dalam garis judul adalahakhir dari pesan sinyal pesan sebelumnya dan yang tersisa di mesmketfca pesJn yang robek. Judul pesan NRA062 kemudian dicetak padabaris yLg sama Akhir dari pesan sinyal NRA062 juga sama tertinggalofmesm dan judul pesan berikutnya pada akhirnya akan dicetak padabaris yang sama.

224 Layanan komunikasi kadang-kadang akan memasukkan materi padaawal teks untuk menarik perhatian pada sesuatu yang telah terjadiselama transmisi. Jika, setelah pesan telah ditransmisikan dalam totostasiun mendeteksi bahwa teks atau asal dan pesan dimutilasi atautidak lengkap, pesan layanan akan dikinm ke semua penerimaberkaitan dengan teks berikut, jika salinan unmutilated pesan adalahtersedia di stasiun:

SVC CORRECTION (the origin of the incorrect message)STOP (followed by the correct text).

225 Layanan komunikasi kadang-kadang akan memasukkan materi, segerasSi akhir teks, untuk menarik perhatian pada sesuatu yang telahteriadi selama transmisi. Ada tiga jenis sisipan, sebagai berikut:a) Kelompok "QTA QTA". Ini berarti bahwa pesan telah menga^ami

kerusakan dalam beberapa cara dan harus diabaikan. Salinanvang benar akan mengikuti. .Kelompok "DUPE". Ini berarti bahwa layanan komunikasi telahmerasa perlu untuk mengirimkan salinan duplikat pesan, baikkarena salinan pertama yang dikirimkan tidak sempurna ataukarena ada beberapa keraguan bahwa itu disampaikan. Penerimaharus memeriksa apakah pesan telah diterima dan salinansebelumnya ditindaklanjuti, atau apakah salinan yang tidaklengkap atau tidak sempurna itu ditindaklanjuti.

Fk^nresi "CHECK TEXT NEW ENDING ADDED", muncul dalamhuruf besar untuk menarik perhatian. Ini berarti bahwa stasiunrelay otomatis telah menerima pesan tanpa akhir yang tepat dansmyal pesan dan bahwa salah satu telah ditambahkan. Penerimah7us mencari sisa akhir asli sinyal pesan (NNNN) tepat di a^kata "CHECK". Jika tidak ada, adalah mungkin bahwa la telahbenar-benar hilang dan bahwa sebagian dari teks tersebut telahhilang dengan itu. Penerima kemudian harus memeriksa teks dan,jSkT tampaknya tidak lengkap, harus meminta layanankomunikasi untuk pengulangan.

b)

LAMP C-8

Page 102: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

2.2.6Kesalahan yang dibuat selama persiapan teks untuk transmisidfperb^ki dalam operasi teletypewriter dalam kebanyakan kasus dalamrekaman sehingga mereka tidak muncul dalam menerima halaman-copT^a halmftidak mungkin, koreksi dilakukan dengan mengikutikesalahan dengan tanda error, mengetik ulang kata yang benarterakhir (atau kelompok), kemudian melanjutkan dengan pesan.Sebagai contoh:

Error

Error noticed hereError SignLast correct wordCorrect spelling -

FIRST PSR E EEFJRST PART

227 Kalau diperlukan untuk mengkonfirmasi bagian dari teks, konfirmasiyang akan tampil di halaman-copy seperti mi:

CFM diikuti oleh bagian yang dikonfirmasi.

228 Demikian pula, jika itu diperlukan untuk memperbaiki kesalahancSrnteks yang sebelumnya tidak pernah melihat, koreksi yang akantampil di halaman-copy seperti mi:

COR diikuti oleh bagian yang diperbaiki.

LAMP C-9

Page 103: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

Teletypewritersignals

w

C

CD

i

a)

ZCZC

Example:

NRA062

Example:

271740

VVV

Example:

GG LGACYNYX

NNNN

Component of message part

Start-of-message signalTransmissionidentification,

composedof:

Transmitting-terminalletter

Receiving-terminalletterChannel-identification

letter

Channel-sequencenumber (3 digits)

Additional service

indication

(no more than 10characters)

Diversion indicator

Shortened address

End-of-message signal

(In example)

N

R

A

062

(In example)

The time of

transmission

of

the message

Gambar C-1. Penjelasan mengenai Halaman Copy

When

used

always

always

if

required

if

required

if

required

if

required

always

LAMP C - 10

Page 104: Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Menteri Perhubungan … · 2017. 4. 6. · PEMEGANG DOKUMEN MOS 175-02 POSISI/JABATAN PEMEGANG Direktur Jenderal Perhubungan Udara ... LAMPIRAN

This is of no interest to

the

addressee .

As made out by theoriginator, andinterest

to the addressee

of

This is of no interest tothe addressee

NNNNZCZC NRA062 271740GG LGACYNYX

GG LGACYNYX ABBTIALXetc.

121735 LGGBYNYXBEGINNING OF TEXTMATERIAL

END OF TEXT MATERIAL

NNNN

The previous messagewas

torn here

HeadingShortened address

Address

Origin

The message is torn hereEnd-of-message signal

Gambar C-2 Contoh pesan teletypewriter

LAMP C-11