Materi Audit I Tutoring

8/19/2019 Materi Audit I Tutoring

1/14

• Laporan audit memberikan sebuah kepastian yang penting tentang integritas

dari informasi laporan keuangan untuk pembuat keputusan

• Bukti-bukti dan laporan audit diberikan untuka. Investor-investor (untuk memastikan kredibilitas perusahaan ketika

membuat keputusan berinvestasi ke perusahaan tersebut)b. Banker atau kreditur (untuk memastikan kebenaran informasi ketika ingin

memberikan atau memperpanjang kredit ke perusahaan)

Pengauditan adalah proses sistematis yang secara objektif memperoleh

dan mengevaluasi bukti-bukti yang berhubungan dengan asersi-

asersi tentang kegiatan ekonomi dan peristiwa-peristiwa untuk mengetahui

kesesuaiannya dan mengkomunikasikan hasilnya ke pihak-pihak yang

berkepentingan.

ipe-ipe !udit"

a. !udit Laporan #eungan ($inancial %tatement !udit)b. !udit #epatuhan (&ompliance !udit)c. !udit 'perasional ('perational !udit)

ipe-ipe !uditor"

a. !uditor Independen (Independent !uditors)b. !uditor Internal (Internal !uditors)c. !uditor emerintahan (overnment !uditors)

• Jasa Assurance (Jasa Audit) adalah jasa profesional independen yang

meningkatkan mutu informasi bagi pengambil keputusan. engambil

keputusan memerlukan informasi yang andal dan relevan sebagai basis untuk

pengambilan keputusan. 'leh karena itu mereka mencari jasa assurance

untuk meningkatkan kualitas informasi yang akan dijadikan basis pengambilan

keputusan. Jasa Assurance ada 3 tipe :a. *asa !testasib. !udit Laporan #euanganc. *asa !ssurance + *asa !udit Lainnya

Jasa Atestasi adalah jasa yang diberikan oleh profesi akuntan publik dimana

profesi akuntan publik akan mengeluarkan laporan tertulis yang menyatakan

kesimpulan atas keandalan asersi tertulis yang dibuat dan ditanggungjawabipihak lain.

Jasa Audit Lainnya

Jasa Assurance Lainnya Aktivitas Jasa


2/14

engendalian atas risiko yang

berhubungan dengan investasi,

mencakup kebijakan yang terkait

dengan derivatif

enilai proses dalam praktik investasi

perusahaan untuk mengidentikasi dan

menentukan efektivitas proses

tersebut.

!udit lingkungan enilai apakah kebijakan dan praktik

perusahaan memastikan bahwa

perusahaan tersebut memenuhi

standar dan hukum lingkungan

enilaian risiko pengumpulan,

pendistribusian, dan penyimpanan

informasi digital

enilai risiko keamanan dan

pengendalian yang berkaitan dengan

data elektronik, mencakup

memadainya peyimpanan pendukung

dan di luar lokasi

• JAA !"!A#$A!%&

*asa nonassurance adalah jasa yang dihasilkan oleh ! (!kuntan ublik)

yang di dalamnya tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan atau bentuk

lain dari keyakinan.a. Jasa Perpa'akan. #! (#antor !kuntan ublik) membantu klien

menyusun %urat emberitahuan ajak ahunan (%) untuk h, ajak

ertambahan /ilai (/), ajak enjualan Barang ewah (nB), dll.b. onsultasi ana'emen. #! membantu klien meningkatkan efektitas

operasinya, meliputi pemberian rekomendasi dan sejumlah saran mengenai

pembenahan system skuntansi, pemanfaatan instalasi computer, ikut serta

menyusun strategi pemasaran, dll.c. Jasa Akuntansi dan Pembukuan. Banyak perusahaan kecil dengan staf

akuntansi terbatas menyerahkan pembuatan laporan keuangannya kepada

#!, atau melakukan tugas-tugas pembukuan.

• !uditor mengaudit 0 (*) Laporan #euangan, (+) !sersi anajemen atas

efektivitas pengendalian internal laporan keuangan, dan (3) %istem

pengendalian internal

tandar-tandar Audit1. elatihan teknis yang memadai dan memiliki keahlian2. Independen3. Berhati-hati.

• %tandar raktek !udit di lapangan (standar of eld work)

1. erencanakan %trategi !udit dan embagian %ta4 2. emahami Lingkungan erusahaan


3/14

3. engumpulkan Bukti !udit yang #ompeten + emadai

• 5lemen-5lemen yang ada di Laporan !udit

1. *udul (itle)2. ihak yang ditujukan (!dressee)3. aragraf embuka (Introductory aragraph)

6. aragraf *angkauan (%cope aragraph)7. aragraf 'pini !udit ('pinion aragraph)8. aragraf ambahan (59planatory aragraph):. anda angan;. anggal terakhir kerja di lapangan

,ipe-,ipe "pini Audit1. Wajar Tanpa Pengecualian (Unqualied Opinion

auditor tidak menemukan kesalahan material secara keseluruhan laporan

keuangan atau tidak terdapat penyimpangan dari prinsip akuntansi yang

berlaku (%!#).!. Wajar dengan Pengecualian ("ualied Opinion

pendapat yang diberikan ketika laporan keuangan dikatan wajar dalam hal

yang material, tetapi terdapat sesuatu penyimpangan+ kurang lengkap

pada pos tertentu, sehingga harus dikecualikan.


4/14

!sersi diklasikasikan sebagai berikut"

1. #eberadaan atau keterjadian (e)istence or occurrence.

!sersi tentang keberadaan atau keterjadian berhubungan dengan

apakah aktiva atau utang entitas ada pada tanggal tertentu dan

apakah transaksi yang dicatat memang ter'adi selama periode

pelaporan.

&ontoh" anajemen menyatakan bahwa pendapatan dan beban

yang ada di laporan laba+rugi (income statement dan aliran kas

yang ada laporan aliran kas (statement of cas* +o,) adalah hasil

dari transaksi dan peristiwa yang terjadi selama periode

pelaporan.

2. #elengkapan (completeness.

!sersi tentang kelengkapan berhubungan dengan apakah semua

transaksi dan akun yang seharusnya disajikan dalam laporan

keuangan telah dicantumkan di dalamnya.

&ontoh" Bila ! melakukan penjualan pada tanggal 31

>6 sebesar =p 3 ilyar, barang sampai tanggal 3

*anuari 2>>7 dan menggunakan prinsip -O estination Point

(-ree On oard estination Point yang artinya penjualan akan

dicatat ketika barang sudah sampai di pembeli. !uditor harus

memastikan bahwa enjualan dicatat di tahun 2>>7, bukan di

tahun 2>>6 (/ut0O2memastikan tela* dicatat di periode yang

tepat

3. ?ak dan kewajiban (rig*t and obligation.

!sersi tentang hak dan kewajiban berhubungan dengan apakah

aktiva merupakan hak entitas dan utang merupakan

kea'iban perusahaan pada tanggal tertentu. %ebagai contoh,


5/14

manajemen membuat asersi bahwa jumlah sewa guna usaha

(lease) yang dikapitalisasi di neraca adalah hak entitas atas

kekayaan yang disewaguna-usahakan (nancial leasing) dan

utang sewa guna usaha (operational leasing) yang bersangkutan

mencerminkan suatu kea'iban entitas.

6. enilaian dan alokasi (%aluation and allocation)

!sersi tentang penilaian atau alokasi berhubungan dengan

apakah komponen-komponen aktiva, kewajiban, pendapatan dan

biaya sudah dicantumkan dalam laporan keuangan pada 'umlah

yang semestinya. %ebagai contoh, manajemen membuat asersi

bahwa aktiva tetap dicatat berdasarkan harga pemerolehannya

dan pemerolehan semacam itu secara sistematik dialokasikan ke

dalam periode-periode akuntansi yang semestinya.


6/14

!uditor harus memahami tentang"1. *enis erusahaan, eraturan-peraturannya, dan faktor-faktor

eksternal2. %ifat erusahaan, termasuk aplikasi peraturan-peraturan

akuntansinya3. ujuan-tujuan, strategi-strategi, dan hubungan resiko bisnis yang

kemungkinan menyebabkan salah saji material6. anajemen dan review dari kinerja keuangan perusahaan

!uditor menggunakan semua informasi di atas untuk membangun

ekspektasi tentang laporan keuangan dan mengukur resiko-resiko

salah saji material.

c. embuat keputusan materialitas

$inancial !ccounting %tandard Board ($!%B) /o. 2 mendenisikan

materialitas sebagai "7esarnya suatu peng*apusan atau sala* saji informasi keuangan

yang8 dengan memper*itungkan situasinya8 menyebabkan

pertimbangan yang dilakukan ole* orang yang mengandalkan pada

informasi tersebut akan beruba* atau terpengaru* ole*

peng*apusan atau sala* saji tersebut.emakin rendah tingkat materialitas/ semakin banyak

kuantitas bukti yang diperlukan. ingkat materialitas yang

ditentukan rendah berarti torelable missunderstatement rendah.

=endahnya salah saji dapat ditoleransi menuntut auditor untuk

menghimpun lebih banyak bukti sehingga auditor yakin tidak ada

salah saji material yang terjadi.

d. elaksanakan rosedur !nalitisrosedur analitik meliputi perbandingan jumlah-jumlah yang tercatat

atau ratio yang dihitung dari jumlah-jumlah yang tercatat,

dibandingkan dengan harapan yang dikembangkan oleh auditor.rosedur analitik merupakan bagian penting dalam proses audit dan

terdiri dari evaluasi terhadap informasi keuangan yang dibuat

dengan mempelajari hubungan yang masuk akal antara data

keuangan yang satu dengan data keuangan lainnya, atau antara

data keuangan dengan data nonkeuangan (&ontoh menghitung

account receivable turn days. Bila erusahaan mempunyai catatan

histori mengumpulkan piutang setiap 37, 38, bahkan 68 hari, tetapi

hasil account receivable turn days misal 33, ini merupakan bukti


7/14

awal yang menunjukan masalah tentang pengakuan pendapatan

(e9i9tence or occurence).rosedur analitik digunakan dengan tujuan sebagai berikut"

1. embantu auditor dalam merencanakan sifat, saat, dan lingkup

prosedur audit lainnya.

2. %ebagai pengujian substantif untuk memperoleh bukti tentang

asersi tertentu yang berhubungan dengan saldo akun atau jenis

transaksi.

3. %ebagai re%ie, menyeluruh informasi keuangan pada tahap

re%ie, akhir audit

e. engidentikasi resiko-resiko yang mungkin salah saji material,

termasuk resiko kecurangannya=isiko audit yaitu risiko bahwa auditor secara tidak sadar gagal

untuk menyesuaikan pendapatnya atas laporan keuangan yang

salah saji secara material. !uditor menyadari bahwa risiko tersebut

ada karena adanya hal-hal sebagai berikut, misalnya ketidakpastian

mengenai kompetensi bukti, efektivitas struktur pengendalian intern

klien, serta ketidakpastian apakah laporan keuangan memang telah

disajikan secara wajar setelah audit selesai.


8/14

%ebab model perusahaan seperti ini cenderung menghasilkan

laporan keuangan yang kompleks dan besar kemungkinan terjadi

banyak kesalahan dalam proses konsolidasi laporan yang

disebabkan oleh kompleksitas data transaksi yang terlibat di

dalamnya.2. =esiko engendalian (/ontrol 4isk )

merupakan risiko bahwa suatu salah saji yang material yang akan

terjadi dalam asersi tidak dapat dicegah atau dideteksi secara tepat

waktu oleh pengendalian perusahaan. =isiko ini merupakan fungsi

keefektifan perancangan dan operasi pengendalian internal dalam

mencapai tujuan entitas yang relevan untuk menyusun laporan

keuangan entitas. &ontoh" egawai urchasing merangkap sebagai

petugas yang penerima barang, egawai admin yang input =eceipt

of oods (=') memiliki kemampuan akses ke dalam data-data

accounting terkait seperti !ccounts ayable (@tang)(memeriksa faktor Aemisahan ugas+ :egregation of uties pada

departemen-departemen yang berpotensi terjadi A!sset $raud.3. =esiko


9/14

/ah, besaran


10/14

1. %taCng dan %upervisi audit2. %ifat es !udit (3ature of audit test ) 0 pilihan auditor tentang tipe

bukti audit yang akan dikumpulkan untuk mendukung opini audit.3. Daktu es !udit (Timing of $udit Test ) 0 memilih waktu kapan

melaksanakan uji pengendalian atau uji substantif.6. Luas es !udit (;)tent of $udit Test )

1. elaksanakan Prosedur Audit elan'utnyarosedur audit selanjutnya termasuk melaksanakan"a. rosedur penilaian resiko selanjutnyab. @ji pengendalian0 untuk memperoleh bukti audit tentang efektitas

operasional dari pengendalian internal.

c. @ji substantif0 Pengujian substantif (Substantive Test) adalah perosedur yang

digunakan untuk menguji kekeliruan atau ketidakberesan yang langsung

mempengaruhi kebenaran saldo laporan keuangan. Tujuan pengujian substantive atastransaksi adalah untuk menentukan apakah transaksi akuntansi klien telah diotorisasi

dengan pantas, dicatat dan diiktisarkan dalam jurnal dengan benar dan diposting ke

buku besar dan buku tambahan dengan benar.

Pengujian2 di uji substantif yaitu prosedur analitis, tesuji detail transaksi, tesuji

detail saldo, dan pengungkapan1. engevaluasi 2ukti Audit1. engkomunikasikan Penemuan Audit dan emberikan "pini

Materialitas


11/14

• 'engapa


12/14

%ara menentukan aterialitas ("verall ateriality dan Perormance

ateriality)

trategi Audit enyeluruh• erencanaan merupakan proses yang berkesinambungan dan iteratif yang

dimulai segera sesudah berakhirnya audit sebelumnya, dan berlangsung terussampai penyelesaian audit yang sedang berjalan.

• %ebagai proses yang berkesinambungan, perencanaan dilaksanakan pada ketigatahap audit"

- enilai risiko- enanggapi risiko- elaporan

• anfaat perencanaan audit"- !nggota tim dapat belajar dari partner dan tim inti yang berpengalaman


13/14

- enugasan di organisasi, dilengkapi dengan sifat audit, dan dikelola secarabaik

- engalaman yang diperoleh dari audit terdahulu dan dari penugasan laindimanfaatkan secara optimal

- !rea penting atau rawan dalam audit itu mendapat perhatian yang tepat- asalah yang mungkin terjadi, diantisipasi dan diselesaikan tepat pada

waktunya-


14/14

&ara memulainya F -Lakukan dengan pra-penugasanF -#umpulkan informasi yang relevan

tentang entitasF -unjuk staf, pengendali mutu, dan ahli

yang diperlukanF - *adwalkan pertemuan tim audit dan

partner penugasannya untuk membahas

kemungkinan salah saji yang material

dalam laporan keuanganF -entukan tanggal-tanggal dimana hal

penting dari pekerjaan audit harus

dilakukan

enilai risiko G memberi

tanggapan

F -entukan materialitas untuk laporan

keuangan secara keseluruhan G

performance materiality F -entukan sifat dan luasnya prosedur

penilaian risiko yang harus dilakukan dan

siapa yang akan melaksanakannyaF -%esudah risiko dinilai pada tingkat

laporan keuangan, buat tanggapan secara

keseluruhan yang tepatF -#omunikasikan garis besar lingkup dan

waktu yang direncanakan untuk audit itu

kepada &DF -utakhirkan dan ubah strategi dan

rencana audit jika ada perubahan situasi

0"#&!,A

!uditor harus+wajib mendokumentasikan tentang strategi audit menyeluruh dan

rencana auditnya.

!uditor dapat menggunakan memo, program audit baku, atau daftar penguji

2#, A#0,

Documents

Materi Audit I Tutoring