Upload
vocong
View
281
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
MATEMATIKA IPA
8 4
-4 0
2x
5
1
√
1. Jawaban : A
Tambahkan Pers (i) dan (ii)
Persamaan (i) dikali 2 dan tambahkan pers(ii)
Ditanyakan
2. Jawaban : B
Besar Bunga selama 1 tahun sebesar i, kalau 1
semester i/2
(
)
(
)
√
√
3. Jawaban : D
Harga Mutlak : |x – 1| maka dibagi 2 wilayah x ≥
1 atau x < 1
Untuk x ≥ 1
Untuk x < 1
Buat garis bilangan 2 pertidaksamaan di atas
Tanya : Bilangan bulat negative yang memenuhi
pertidaksamaan di atas
{-4, -3, -2, -1] = 4 Buah
4. Jawaban : A
Dua vector saling tegak lurus
( ) | | | | | |
| | | |
Diketahui oleh soal
| |
| |
| |
| |
5. Jawaban : E
√
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
MATEMATIKA IPA
√
6. Jawaban : E
Persamaan Hiperbola
Persamaan asymtotnya
Dari jawaban semua mengandung unsur (x – 1)
dan diketahui salah satu asyimtotnya y = 2x, jadi
bisa dibentuk persamaan asymtot :
Persamaan Hiperbola yang terbentuk
7. Jawaban : B
Ambil nilai x = 3
8. Jawaban : D
Persamaan lingkaran (i)
√
Persamaan lingkaran (ii)
√
( √ )
Subtitusi pers. (i) dan (ii)
√
√
Luas Total = Luas Biru + Luas Merah
Luas merah = Luas setengah lingkaran (i)
√
Luas biru = Luas Juring – Luas segitiga
√ √
Didapatkan luas total
9. Jawaban : C
Diketahui
∫
Barisan aritmetika a, f(a), 2b
Diketauhi bahwa f(b) = 6
Tanya : 4a + b = 1 + 4 = 5
10. Jawaban : B
11. Jawaban : D
Gunakan pemisalan dan kalikan p/p
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
MATEMATIKA IPA
12. Jawaban : C
Asymtot tegak terjadi jika :
Fungsi rasional pertama
Asymtot tegaknya di x = 3 atau x = 2
Fungsi rasional kedua
Asymtot tegaknya di x = a dan x = 4
Diketahui jarak salah satu asymtot y1 dan y2
adalah 6 satuan.
Diambil Asymtot y1 adalah x = 2 maka asymtot
y2 : x = 2 + 6 = 8 atau x = 2 – 6 = –4
13. Jawaban : D
Turunan
14. Jawaban : B
Garis y = 7x – 16 menyinggung y = px3 + qx di x =
2
y = 7.2 – 16 = –2
Titik singgung di (2, –2)
Masukkan ke kurva : –2 = 8p + 2q …(i)
Konsep menyinggung : m = y’
7 = 3px2 + q
7 = 12p + q …(ii)
Eliminasi pers(i) dan (ii) didapat :
p = 1 dan q = -5
Ditanya : p + q = -4
15. Jawaban : C
Banyak kemungkinan tiket berkelipatan 3 atau 5
{3, 5, 6, 9, 10, 12, 15, 18, 20} = 9 buah
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
FISIKA
16 E
Misal jarak antara atap gedung dan bagian atas
jendela adalah h, maka kecepatan batu saat melewati
bagian atas jendela adalah 2gh .
Gunakan persamaan GLBB, 21
0 2
212
2
2,25 2.10. 0,3 .10 0,3
2,25 5 0,320
0,3
366 20 1,8 m
20
s v t gt
h
h
h h
17 B
Gaya-gaya yang bekerja pada sistem adalah seperti
pada gambar.
Percepatan sistem adalah
sin37 sin53
sin37 cos37 sin53 cos53
B B A A
B A
B B A A
B A
m g f m g fFa
m m m
m g m g m g m g
m m
218 7,2 8 1,80,25 m/s
4
dengan arah ke
kanan.
18 D
Kelestarian energi mekanik: 21
2
2 361,8 m
2 20
mv mgh
vh
g
19 E
Pada benda terjadi keseimbangan gaya seperti pada
gambar.
45
5 5 15,615 cc
4 4 1
A
c
F mg
gV mg
g V mg
mV
20 C
Taraf intensitas akhir dicari dengan rumus:
2 1 10log 20logTI TI n k
n adalah kelipatan jumlah sumber bunyi sedangkan
k adalah kelipatan jarak dari sumber bunyi.
2
2
50 10log10 20log 20
50 10 20 log10 log 2 40 6 34 dB
TI
TI
21 B
Arus berbanding terbalik dengan hambatan kawat
sedangkan hambatan kawat berbanding terbalik
dengan luas penampangnya, dari sini maka:
1 2 1
2 1 2
1
2
i R A
i R A
22 E
Arah medan di pusat koordinat yang ditimbulkan
kedua muatan adalah seperti pada gambar. Keduanya
sama besar dan membentuk sudut 120º. Besar medan
oleh salah satu muatan adalah
9 61
1 2 4
9 10 24 10135 N/C
16 10
kqE
r
Resultan medan listriknya menjadi
2 21 2 1 2
2 2 2 12
2 cos120
135 135 2 135 ( ) 135 N/C
E E E E E
E
23 E
200 0,5 100 LX L
6
1 120
200 250 10CX
C
2 22 280 100 20 80 2 L CZ R X X
160 80 280 2 1 A
2 80 2
efef
ef ef
VI
Z
V I
24 B
Asas Black, lepas serapQ Q
1u u u u u u a a a w wm c T m L m c T m c T m c T
1
a a w wu
u u u a
m c m c Tm
c T L c T
6
0,2 4190 0,1 837 300,0109 kg
2000 30 2,26 10 4190 50
25 B
Usaha pada proses isobarik
W P V nR T
Dengan demikian usaha per kilo mol adalah
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
FISIKA
8,48,4 JR T R
R
26 D
Pernyataan SALAH. Kecepatan satelit hanya
bergantung pada jari-jari orbit
GMv
r
dengan G adalah tetapan gravitasi dan M adalah
massa bumi.
Alasan BENAR.
27 B
Pernyataan BENAR. Panjang gelombang suatu
partikel dinyatakan sebagai h
mv .
Alasan BENAR. Cahaya memiliki momentum yang
dinyatakan sebagai h
p
.
Kedua pernyataan tidak memiliki hubungan sebab
akibat.
28 A
Dari soal diketahui 10 , 0,25k , dan (sudut)
fase awal 4
, y dan x dalam satuan cm.
(1) 2 2
8 cm.0,25k
(BENAR)
(2) 8
8sin 10 0,25 9 4 3 cm.3 4
y
(BENAR)
(3) 10
40 cm/s0,25
vk
(BENAR)
(4) Karena sudut fase awal bukan sama dengan nol,
maka gelombang tidak bergetar dari posisi
seimbang. (SALAH)
29 A
(1) 4
3
60004500m m
m m m
cn
v n
(BENAR)
(2) sin53 sinmn n r
4 4 31 sin sin 37
5 3 5r r r (BENAR)
(3) 8
8
43
3 102,25 10 m/sm
m
cv
n
(BENAR)
(4) Frekuensi cahaya selalu tetap (SALAH)
30 B
Reaksi inti setelah dilengkapi nomor atom dan nomor
massa:
14 4 1 177 2 1 8
11 1 11 15 1 6 0
6 4 7 13 2 4 0
N + He H + X
N + H C + Y
N + Z Be + n
Dari reaksi di atas bisa disimpulkan
178X O dan 1
0Y = n
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat :Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website :www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : NurulFikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
KIMIA
31. JAWABAN B
CxHy + O2 CO2 + H2O
60 mL 270 mL 180 mL | : 10
6 : 27 : 18 | : 3
2 : 9 : 6
2CxHy + 9O2 6CO2 + 6H2O
32. JAWABAN A
Energi rendah
ke energi tinggi
A. n = 5, l = 1, m = +1, s = +
5p3
B. n = 5, l = 2, m = 0, s = +
5d3
C. n = 6, l = 1, m = -1, s = -
6p4
D. n = 6, l = 0, m = 0, s = +
6s1
E. n = 4, l = 3, m = -3, s = -
4f8
33. JAWABAN C
Diketahui:
(1) NO(g) + O3(g) NO2(g) + O2(g) ΔH1 = -200 kJ
(2) 2Ca(s) + O2(g) 2CaO(s) ΔH2 = -1270 kJ
=
mol Ca =
= 0,4 mol
=
Mol O3 = 6,35 mol
= 6,35 mol × 48
= 30, 48 gram
34. JAWABAN E
Kp > Kc jika Δn > 0, Δn =
Kp = Kc jika Δn = 0
Kp < Kc jika Δn < 0
A. 3Fe2O3(s) + CO(g) ⇌ 2Fe3O4(s) + CO2(g) Δn = 1 – 1 = 0 B. 4NH3(g) + 5O2(g) ⇌ 4NO(g) + 6H2O(g) Δn = 10 – 9 = 1 C. CO(g) + H2O(g) ⇌ CO2(g) + H2(g) Δn = 2 – 2 = 0 D. Pb(CO3)2(s) ⇌ PbO2(s) + 2CO2(g) Δn = 2 – 0 = 2 E. 8NH3(g) + 3Cl2(g) ⇌ 6NH4Cl(s) + N2(g) Δn = 1 – 11 = -10
35. JAWABAN E Diketahui: pH XOH = pH KOH, Jika pH sama berarti XOH dan KOH mempunya harga [OH-] yang sama. KOH = Basa kuat; XOH = Basa lemah [OH-]KOH = M KOH × a a = jumlah OH dalam senyawa
=
×
× 1
=
×
× 1
= 10-3 M
[OH-]KOH = [OH-]XOH = 10-3 M
[OH-]XOH = √ [10-3]3 = Ka × 0,2 Ka = 5 × 10-6
36. JAWABAN D
Larutan Penyangga
Perbandingan Volume = perbandingan koefisien
C3H6
Wujud zat (l), (Aq), (s) diabaikan
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat :Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website :www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : NurulFikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
KIMIA
[H+] = Ka ×
Saat perbandingan konsentrasi asam dan basa konjugasi sebesar 1
: 1 maka [H+] = Ka Karena yang diinginkan pH = 7 maka Ka = 10-7
atau mendekati.
37. JAWABAN B Diketahui: Ksp Cr(OH)3 = 9 × 10-31
Kelarutan Cr(OH)3 dalam NaOH pH = 9 + log 3 pH NaOH = 9 + log 3; POH = 14 – (9 + log 3) = 5 – log 3 [OH-] = 3 × 10-5 M Cr(OH)3 ⇌ Cr3+ + 3 OH- dalam NaOH Na+ + OH- S s 3s + 3×10-5 M 3×10-5 M Nilai s dianggap terlalu kecil sehingga (3s + 3×10-5 M) 3×10-5 M
Ksp Cr(OH)3 = [Cr3+] × [OH-]3 9 × 10-31 = s × (3×10-5)3
S =
= 3 × M
38. JAWABAN C KMnO4 + H2C2O4 + H2SO4 MnSO4 + K2SO4 + 2CO2 + H2O +7 +3 +2 +4 2 KMnO4 + 5 H2C2O4 + 3H2SO4 2MnSO4 + K2SO4 + 10 CO2 + 8H2O 2 + 5 + 3 + 2 + 1 + 10 + 8 = 31
39. JAWABAN B
Mengurutkan dari Esel kecil ke besar = mengurutkan dari oksidasi ke reduksi
Zn – Ni – Fe2+
Reduksi/oksidator >>
A. Ni merupakan reduktor yang lebih baik dari Zn (Ni Oksidator yang lebih baik dari Zn)
B. Ni dapat mereduksi Fe3+ menjadi Fe2+ (Ni membuat Fe mengalami reduksi)
C. Zn2+ dapat mengoksidasi Fe2+ menjadi Fe3+ (Fe2+ mengalami reduksi)
D. Ni dapat mereduksi Zn2+ menjadi Zn (Zn mengalami oksidasi) E. Reaksi Ni2+ + Fe2+ → Ni + Fe3+ berjalan tidak spontan (Esel =
Ered – Eoks =+0,25 -0,77 = -0,5 Volt)
40. JAWABAN E Reaksi pembuatan Gas Halida A. H3PO4 pekat, panas + NaBr Na3PO4 + HBr B. H2SO4 pekat + LX HX +L2SO4 + HBr (X = F, Cl) C. H2 + X2 2HX (X = F, Cl, Br, I) D. HNO3 + NaF NaNO3 + HF E. H2SO4 pekat + LX X2 + SO2 (X = Br, I)
41. JAWABAN A (BENAR-BENAR-BERHUBUNGAN) Polipeptida yang hanya tersusun dari monomer asam aspartat larut dalam air (BENAR)
SEBAB Gugus samping poli-asam aspartat dapat membentuk ikatan hidrogen dengan molekul air (BENAR)
42. AWABAN C (BENAR-SALAH) Tetapan laju reaksi (k), nilainya mengikuti pers. Arrhenius:
k = A .
Ea = energi aktivasi ; T = suhu A = faktor frekuensi tumbukan; R = 8,314 J.mol-1.K-1
Oks (-5) × 2 Red (+2) × 5
+6 +8
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat :Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website :www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : NurulFikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
KIMIA
Berdasarkan pers. Arrhenius di atas, maka : Semakin tinggi suhu (T), semakin besar nilai tetapan laju
reaksi (k). Peningkatan suhu dapat memperbesarnilai k dengan cara memperbesar fraksi tumbukan yang energinya cukup untuk melampaui energi aktivasi.
Peningkatan suhu tidak ada pengaruh terhadap nilai energi aktivasi (Ea) suatu reaksi.
43. JAWABAN E (1, 2 3, 4 BENAR) Diketahui: XO2 X = 50%
O = 50%, mol O =
= 3,125 mol
mol X =
× 3,125 mol = 1,56 mol
Atom relatif/ Ar X =
= 32
Nomor atom X = Ar – neutron = 32-16 = 16 (1) Terletak pada golongan 16 periode 3 (2) Memiliki 2 elektron tidak berpasangan
16X = [Ne] 3s2 3p4 (3) Memiliki sifat yang mirip dengan unsur yang memiliki nomor
atom 52 [Kr] 5s2 4d10 5p4 (4) Memiliki energi ionisasi lebih rendah dari fosfor (X =
golongan VA; Fosfor= golongan VIA; Energi ionisasi VA>VIA)
44. JAWABAN D (4 SAJA) (1) PH3 Pusat 15P = [Ne] 3s2 3p3
1H . 3
(2) IF3 Pusat 53I = [Kr] 5s2 4d10 5p5
9F . 3
(3) NH3 Pusat 7N = [He] 2s2 2p3 1 H . 3
(4) BF3 Pusat 5B= [He] 2s2 2p1
9F . 3
45. JAWABAN A (1,2,3 BENAR) Uji iodoform digunakan untuk mengutahui adanya metil disebelah gugus.
(1) Etanal
(2) 2-butanol
(3) Butanon
(4) Pentanon
sp3
sp3d
sp3
Sp2
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
BIOLOGI
46 B
Dadih berbentuk menyerupai yogurt yang khas
dijumpai di daerah Minangkabau. Dadih merupakan
produk olahan susu kerbau yang dibuat melalui
teknologi fermentasi pada suhu kamar selama kurang
lebih 2 hari. Jenis bakteri yang terlibat yaitu dari
kelompok bakteri asam laktat (BAL) misalnya :
Lactobacillus plantarum.
47 D
Bambu termasuk tumbuhan kelas monokotiledoneae
dari subdivisio Angiospermae sehingga memiliki ciri
antara lain:
1. Memiliki bunga sebagai organ reproduksi
2. Berbiji tertutup karena terlindung daun buah
3. Berkembang biak secara generatif maupun
vegetatif
4. Perkembangbiakan secara vegetatif dapat
menggunakan rhizoma yang bercabang
5. Pada setiap ruas batang dapat tumbuh cabang
48 A
Kunci determinasi atau dikenal juga dengan kunci
dikotomi diperkenalkan pertama kali oleh C. Linnaeus.
Kunci determinasi mengandung sederetan pernyataan
yang terdiri dari dua baris untuk memisahkan atau
mengelompokkan organisme berdasarkan deskripsi
atau ciri yang dimiliki. Deskripsi atau ciri harus
dikotomi (berlawanan/berbeda) sehingga satu bagian
diterima dan bagian lain tidak diterima, ciri mudah
diamati dan dimengerti orang.
49 D
Daftar beberapa tipe jaringan epitel dan fungsinya.
Nama Fungsi
Epitel pipih selapis Difusi atau pertukaran
Epitel kubus selapis Sekresi, absorpsi
Epitel silindris selapis Sekresi, absorpsi, proteksi
Epitel kelenjar Sintesis, penyimpanan, sekresi
Epitel pipih lapis banyak Proteksi
Epitel kubus lapis banyak Sekresi
Epitel silindris lapis banyak Sekresi, pergerakan
50 D
Pada gambar terlihat irisan melintang batang tanaman
monokotiledoneae (batang jagung) karena terlihat
adanya berkas pengangkut yang tersebar dan tidak
ditemukan adanya kambium (tipe kolateral tertutup).
51 E
Sabuk pita Kaspari ditemukan pada jaringan
endodermis akar tanaman. Pita Kaspari menutup
aliran air dan mineral terlarut memasuki jaringan
berkas pengangkut (xilem), hanya mineral yang dapat
memasuki jalur simplas saja yang akan masuk ke
dalam xilem.
52 D
Germinasi (perkecambahan) biji tanaman dibantu oleh
hormon pertumbuhan antara lain auksin, sitokinin dan
giberelin yang saling bekerjasama dalam merangsang
pemanjangan dan pembelahan sel serta mempercepat
pertumbuhan dan perkembangan sel.
53 C
Basa Purin = Adenin (A); Guanin (G)
Basa Pirimidin = Timin (T), Sitosin
(C), Urasil (U)
Mutasi gen tipe mutasi Substitusi
terdiri dari 2 yaitu,
1. Mutasi Transisi = Basa Purin Basa Purin
Basa Pirimidin Basa Pirimidin
2. Mutasi Transversi = Basa Purin Basa Pirimidin
Basa Pirimidin Basa Purin
PEMBAHASAN TRY OUT SIMULTAN 2018
BIMBINGAN DAN KONSULTASI BELAJAR NURUL FIKRI
Alamat : Jalan AM Sangaji No. 63 A, Karangwaru, Tegalrejo, Kota Yogyakarta Website : www.nfyogya.com, Instagram : nurulfikri.yogyakarta, FB : Nurul Fikri Yogyakarta Telp : 0813 2929 3136
BIOLOGI
54 B
Syarat hukum Hardy-Weinberg yaitu,
1. Tidak terjadi mutasi
2. Tidak terjadi migrasi (populasi tertutup)
3. Jumlah populasi besar
4. Tidak terjadi seleksi alam
5. Perkawinan secara acak
6. Kemampuan reproduksi tiap individu sama
55 A
Interfase adalah fase awal sebelum pembelahan
mitotik yang terdiri dari 3 subfase yaitu G1, S, G2. Pada
fase ini sel sangat aktif melakukan metabolisme untuk
mempersiapkan diri menghadapi pembelahan. Pada
fase G1, sel tumbuh, organel sel mengganda dan
metabolisme berjalan normal. Sub fase S dicirikan
dengan terjadi sintesis protein sementara itu
pembentukan organel terus berlangsung. Sub fase G2,
sel tumbuh dan menyiapkan energy untuk tahap
mitotik. Subfase G1 terkait dengan perkembangan sel
kanker.
56 B
Pernyataan atas : Benar
Organisme heterotrof membutuhkan senyawa organik
dan anorganik dari organisme autotrof untuk
mendukung fungsi kehidupan. Senyawa anorganik
yang dibutuhkan antara lain mineral misal mineral Fe
yang banyak dijumpai pada bayam dibutuhkan oleh
manusia sebagai penyusun hemoglobin.
Pernyataan sebab : Benar
Organisme heterotrof mengubah bahan organik
(mengandung unsur karbon) misal karbohidrat
menjadi energi kimia dan energi ATP untuk aktivitas
organisme.
Kedua pernyataan benar tapi tidak ada hubungan
sebab akibat
57 B
Pernyataan atas : Benar
Gastropoda memiliki sistem peredaran darah terbuka
yang berarti bahwa darah tidak mengalir melalui suatu
pembuluh.
Pernyataan sebab : Benar
Pigmen darah pada Gastropoda berupa pigmen
hemosianin yang mengandung Cu.
Kedua pernyataan benar tapi tidak ada hubungan
sebab akibat
58 A
Kondisi fatique (lelah otot) dapat disebabkan oleh :
1. Aktivitas tubuh yang berlebihan sehingga sel
membutuhkan energi ATP dalam jumlah yang
besar.
2. Kebutuhan oksigen seluler yang tidak tercukupi
untuk menghasilkan ATP memaksa sel perlu
melakukan respirasi anaerob agar tetap
menghasilkan ATP.
3. Respirasi anaerob menghasilkan asam laktat yang
pada akhirnya tertimbun pada otot.
59 C
PCR (polymerase chain reaction) merupakan teknik
duplikasi (perbanyakan) DNA secara enzimatik tanpa
melibatkan organisme (in vitro) pada daerah spesifik
yang dibatasi oleh 2 buah primer oligonukleotida.
Primer yang digunakan sebagai pembatas daerah yang
diperbanyak adalah DNA untai tunggal yang urutannya
komplemen dengan DNA template. Proses ini mirip
seperti replikasi DNA secara in vivo yang semi
konservatif (pencetakan dan penggandaan segmen
molekul DNA). Bahan yang dibutuhkan yaitu DNA
target, enzim DNA polimerase, dNTP, dan primer.
Teknik ini mampu memperbanyak hingga 105-106 kali
lipat melalui 3 tahapan yaitu denaturasi, annealing,
dan extension.
60 B
Beberapa perbedaan animal cloning dan IVF (in vitro
fertilization)
Animal cloning IVF
Memakai klon nukleus somatik
Fertillisai 2 nukleus sel gamet (sperma dan ovum) secara in vitro
individu baru identik dengan induk
Invidu baru bervariasi (berbeda) dengan induk
Menerapkan teknik transplantasi nukleus
Menerapkan teknik fertilisasi di luar tubuh organisme (in vitro)