15
MANAGING THE INTERNAL AUDIT FUNCTIONS Arvina Dwi Laila 120110130171

Managing the Internal Audit Functions - IA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Managing the Internal Audit Functions - IA

MANAGING THE INTERNAL AUDIT FUNCTIONS

Arvina Dwi Laila120110130171

Page 2: Managing the Internal Audit Functions - IA

Posisi Audit Internal dalam Organisas

Fungsi internal audit diletakkan di level senior management memberikan fungsi visibility, authority, dan responsibility untuk: 1. Mengevaluasi penilaian manajemen atas sistem pengendalian intern organisasi secara independen.2. Menilai kemampuan organisasi dalam mencapai tujuan bisnis, mengelola, memonitor, dan mengurangi risiko yang berkaitan dengan pencapaian tujuan

Page 3: Managing the Internal Audit Functions - IA

Audit internal akan efektif dikelola apabila:

1. Hasil dari audit internal bekerja mencapai tujuan dan tanggung jawab termasuk piagam audit internal.2. Audit internal menyesuaikan dii dengan definisi dari audit internal dan standarnya.3. Individu yang merupakan bagian dari audit internal mempertunjukkan kesesuaian dengan kode etik dan standar.

Page 4: Managing the Internal Audit Functions - IA

PerencanaanRencana Audit Internal - sebuah outline dari penugasan konsultansi dan assurance yangdijadwalkan untuk suatu periode berdasarkan penilaian dari risiko organisasi.Standar Perencanaan Assurance Services - IAA merencanakan penugasan

harus berdasarkan dokumentasi risk assessment, minimal annually. Input dari senior management dan Board harus dipertimbangkan.

Consulting Services-CAE harus menyetujui penugasan konsultansi dengan berdasarkan potensi penugasan dalam meningkatkan pengelolaan risiko, memberi nilai tambah dan meningkatkan operasional organisasi. Penugasan yang disetujui harus dimasukan dalam perencanaan

Page 5: Managing the Internal Audit Functions - IA

Komunikasi dan Persetujuan

Setelah rencana audit internal ditetapkan, Chief Audit Executive mempresentasikan kepada senior management dan dewan audit agar disetujui.Standar comunication and approval CAE akan mengirimkan ringkasan audit plan,

work schedule, staffing plan, dan financial budget ke senior management dan Board termasuk perubahan - perubahan signifikan. Seluruhnya mengandung informasi yang cukup bagi SM dan Board bahwa IAA sesuai dengan charte

Page 6: Managing the Internal Audit Functions - IA

Pengelolaan Sumber Daya CAE bertanggungjawab untuk

meyakinkan bahwa sumber daya audit internal sudah tepat, cukup, dan tersebar dengan efektif untuk mencapai rencana yang telah disepakati. Hal ini dicapai dengan mengharmonikan beberapa faktor dibawah ini.

Page 7: Managing the Internal Audit Functions - IA

1. Struktur Organisasi dan Strategi Susunan Kepegawaian

2. Right Sizing (Ukuran yang tepat)3. Perencanaan Kepegawaian/ SDM4. Praktik Penyewaan (Hiring Practices

Page 8: Managing the Internal Audit Functions - IA

Kebijakan dan ProseduCAE harus menetapkan kebijakan dan prosedur audit internal. Prosedur dan kebijakan ini digunakan untuk memandu staf audit internal dalam melaksanakan rencana audit internal

Page 9: Managing the Internal Audit Functions - IA

Koordinasi Assurance efforts

CAE harus membagikan informasi dan menggkoordinasikan aktivitas dengan penyedia jasa internal dan eksernal audit lain untuk memastikan cakupan yang tepat dan mengurangi pengulangan/duplikasi aktivitas.

Three lines of defence:1. Management bertanggungjawab meng-asses dan memitigasi risiko dalam mengelola internal control.2. Masing-masing area dalam organisasi bekerja bersama-sama untuk menilai dan memitigasi risiko dengan memfasilitasi dan memonitor upaya manajemen risiko organisasi.3. Fungsi internal audit yang independen dari manajemen

Page 10: Managing the Internal Audit Functions - IA

Reporting To The Board and Senior Management

CAE (Chief Audit Executive) memiliki tanggung jawab untuk memberikan laporan secara berkala kepada Senior Management dan dewan mengenai tujuan, kewenangan, tanggungjawab dan performa yang berhubungan dengan rencana dari kegiatan audit. Laporan tersebut juga harus menyertakan paparan resiko yang signifikan dan masalah mengenai kontrol, termasuk risiko fraud, governance dan kondisi lainnya yang dibutuhkan atau diminta oleh senior managemen dan dewan

Page 11: Managing the Internal Audit Functions - IA

Risk ManagementManajemen risiko merupakan sebuah proses partisipasi yang didesain untuk mengidentifikasi, mendokumentasikan, mengevaluasi, mengkomunikasikan, dan memonitor ketidakjelaskan yang dihadapi organisasi yang mensyaratkan mitigasi risiko atau eksploitasi kesempatan untuk mencapai tujuan bisnis organisasi

Page 12: Managing the Internal Audit Functions - IA

Performance Measurement for the Internal Audit Function

Pengukuran performa merupakan bagian internal assessment, CAE harus mempertimbangkan banyak hal ketika menciptakan pengukuran performa seperti ukuran& fungsi audit internal, pelayanan spesifik yang ditawarkan, regulasi industri, lingkungan operasi, dan kultur organisasi. Pengukuran performa harus disesuaikan dengan audit charter. Seluruh pelayanan yang ditetapkan dalam charter harus dipertimbangkan ketika menyusun pengukuran

Page 13: Managing the Internal Audit Functions - IA

Opportunity to Provide Insight

Manajemen yang efektif dari fungsi audit penting untuk mendukung senior manajemen untuk mencapai tujuan organisasi.

Page 14: Managing the Internal Audit Functions - IA

Use of Technology to Support the Internal Audit Process

1) Risk and Control Self-Assessment (dengan database)2) Data Analysis3) Automated Monitoring4) Automated Working Papers5) Departement Administration and Management6) The Internet

Page 15: Managing the Internal Audit Functions - IA