Manado Post Senin 07 Mei

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

� ��

� ��

� ��

� ��

� ��

��

��

��

��

� ��

��

��

��

��

��

��

��

��

��

� ��

� ��

PAGI tak ada nasi tiwul di dapur, padahal kemarin Ibu sudah belanja agak banyak. O, ya, walau hanya nasi tiwul, makanan itu selalu kurindukan. Hidup seadanya membuat aku tak pernah membayangkan ikan-ikan segar atau opor ayam tersaji di atas meja makan. Di sini, tak ada

meja makan, jadi untuk apa aku membayang-bayangkan sesuatu yang tak mungkin ada itu, bukan? Sebab tak ada nasi tiwul di dapur, aku bergegas ke kamar Ibu. Aku curiga, belum pernah Ibu bangun setelat ini. Barangkali karena letih semalaman duduk mencanting.

Tapi, kamar Ibu kosong, tak ada

siapa-siapa di situ. Lalu, lamat-lamat terdengat

seseorang yang sedang terbatuk-batuk, kemudian diikuti lenguhan kesakitan. Itu suara Ibu. Tapi, di mana? Alangkah terkejutnya aku ketika melihat ibuku berjongkok sambil memegangi batang pisang. Bahunya terguncang-guncang menahan batuk.

Ibu menoleh. “Dahlan, tolong ambilkan Ibu segelas air, Nak!”

Tanpa menunggu perintah itu diulangi, aku berlari kembali ke dapur, mengambil cerek berisi air

��

��

AmosTempone

NOMOR:7668

CMYK

Alamat: Manado Post CenterManado Town Square Blok B 14/15

Telp. 0431 855558, 855559, Fax: 0431 860398homepage: www.manadopost.co.id

e-mail: [email protected]

Wartawan dan seluruh karyawan event organizer, iklan, dan pemasaran Manado Post dilarang menerima uang

atau pemberian dalam bentuk apapun dari sumber berita dan relasi.

Seluruh urusan pembayaran ke Manado Post dalam bentuk advetorial, society, iklan,

dan koran harus melalui kontrak dan atau kwitansi resmi.

Bila sumber atau relasi mensinyalir adanya transaksi ilegal sangat dianjurkan menyampaikan sms pengaduan

ke 085343951819

SOSOK

NAP: Vicky Terlalu Sabar

Editor: Stenly Kowaas

PENDIDIKAN

Nelwan Bagikan Peralatan Drum Band

Editor: Budu Siswanto Peliput: Risky Pogaga

ARTIS

Obati Penggemar di Konser Diva

Sualang Come Back

ECERAN: RP4.000,-S E N I N 0 7 M E I 2 0 1 2

Baca Kekuatan... Hal: 11

Baca NAP... Hal: 11

Baca Obati... Hal:

Baca Sualang... Hal: 11

Baca 51 Imigran... Hal: 11

Kekuatan Ekonomi Asia, Kekhawatiran Eropa

Selama dua hari, 6-7 Mei, Manado Post Grup diundang menghadiri Druck Und Papier Technik 2012, pameran percetakan di Dusseldorf, Jerman. Direktur Keuangan Manado Post Urief Hassan, Direktur Gorontalo Post Moh Sirham, Direktur Malut Post Tauhid Arief, serta Redaktur Ekonomi & Bisnis Manado Post Cesylia Saroinsong mengikuti kegiatan ini. Di sela kegiatan, delegasi Manado Post Grup menyisihkan waktu melihat geliat ekonomi beberapa negara Eropa.

Laporan: Urief Hassan, Brussell BelgiaKOTA TUA BELGIA: (kanan ke kiri) Direktur Keuangan Manado Post

Urief Hassan, Direktur Malut Post Tauhid Arief, Redaktur Ekonomi & Bisnis Manado Post Cesylia Saroinsong, dan Direktur Gorontalo Post Moh Sirham.

Kisah Hidup Dahlan Iskan (Habis)

Ibu Jatuh Sakit, Bapak Tidak di Rumah, Aku tak Berdaya Penerbit Noura (Mizan Group) menerbitkan novel trilogi

yang inspirasi ceritanya dari kisah nyata kehidupan Menteri BUMN Dahlan Iskan sejak kecil hingga sekarang. Penulisnya sastrawan Khrisna Pabichara. Berikut tulisan

ketiga atau terakhir yang dikutip dari novel Sepatu Dahlan.

SELANG setahun terakhir, tepatnya setelah terpilih sebagai ketua di Musda Partai Demokrat Sulut, GS Vicky Lumentut terus mendapatkan serangan bertubi-tubi. Situasi ini kontan menimbulkan keprihatinan serta empati dari berbagai kalangan.

Vicky Lumentut HUKUMAN satu tahun delapan bulan MBH-gate telah ‘dilunasi’ mantan Wakil Gubernur Sulut Freddy H Sualang. Dalam tempo kurang dari 24 jam nanti, Sualang segera online alias come back lagi ke pentas perpolitikan daerah.

Baca Ibu... Hal: 11Baca Nelwan... Hal: 11

Editor: Bahtin Razak Peliput: Adrian Sigar

Buron diSulut

51Afghanistan-Iran

Imigran

Markus Budiman/Manado Post

FIGUR Paul Nelwan, pengusaha asal Desa Batu, Likupang Selatan, Minahasa Utara (Minut), yang sukses di Jakarta terus berbuat untuk daerah. Sabtu (5/5) Paul Nelwan memberikan bantuan berupa alat musik drum band untuk SMP Negeri 2 Likupang Barat, di Desa Mumbune.

PEDULI: Ketokohan Paul Nelwan sudah memberi bukti demi kemajuan daerah. Salah satunya dengan pemberian bantuan alat kesenian drum band di SMP Negeri II Likupang Barat.

BEBAS: Freddy Sualang saat berada di ruang perawatan Nyiur

RSU Prof Kandou, kemarin.

Polda Tutup Pintu Keluar Sulut

PENAMPILAN Rossa saat Konser Diva Sabtu malam mampu mengobati rasa kangen penggemarnya. Penyanyi bertubuh mungil membuka konser di Hotel Sintesa Peninsula dengan lirik lagu 1000 Malam. Tunjukkan padaku bila kau mencintaiku, masihkah cintamu hanyalah untukku.’’

Pemilik nama lengkap Sri Rossa Roslaina Handiyani ini tampil memukau dan menghipno lima

Editor: Idham Malewa

MANADO— Kapolda Sulut Brigjen Pol Dicky Atotoy bergerak cepat. Saat menerima laporan 51 imigran gelap asal Timur Tengah kabur dari Rumah Detensi Imigrasi Manado (Rudenim) Sabtu (5/5) dini hari, jenderal berbintang satu ini langsung memerintahkan semua anggota Polda Sulut untuk mengamankan pintu keluar Sulut.

“Polda akan membantu (pencarian),

Editor: Idam MalewaPeliput: Adrian Sigar

M A N A D O - I m i g r a n Afghanistan memuji keamanan dan kedamaian di Sulawesi Utara.

Sebaliknya mengaku membenci negaranya yang dilanda peperangan tanpa henti. Hal itu dikatakan salah satu imigran kepada beberapa

Sempat Puji SulutEditor: Tommy Waworundeng

Baca Sempat... Hal: 11

Glenry Manopo

Rian Korengkeng.Manado Post

SEBELUM LARI: Sebagian imigran Afghanistan saat berenang di Hotel Sutan Raja, tahun lalu.

SEDERHANA: Dahlan Iskan saat memimpin rapat di Lobong, Bolmong

2 S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Marchel Hormati

Pemprov KomitJaga Pangan Sulut

MANADO— Hotel Arya-duta Manado satu-satunya hotelberbintang yang berani me-nyuguhkan masakan enak,berkualitas, berkelas, dan ter-murah di Sulut. Melalui SiloamCafé Hotel Aryaduta, parapengunjung bisa makan se-puasnya dengan konsepprasmanan (Ambil sendiri).Aryaduta menyiapkan delapan

hidangan utama, dengan hargaRp50 ribu nett/orang di siang haridan malam hari hanya Rp45 ribunett per orang.

Sulkifli Kadir dan Wahyuddinsalah satu tenaga honor SDmengatakan, Siloam Café HotelAryaduta Manado memangmantap. “Jika dibandingkandengan makanan di luar, Aryadutamemang termurah,” ujar Sul.

Ia mengaku harga ikanbakar di luar Siloam Café sekiraRp30 an ribu, belum termasuknasi. Tapi di luar Aryaduta setiaptambah menu dikenai biayatambahan. Tapi di sini (SiloamCafé, red) mau makan ikan,sayur, dan nasi hingga makananlainnya hanya Rp45 ribu,”tambah Ayu. General HotelAryaduta Manado I WayanSudana mengungkapkan, yangberminat silahkan datang. Bukasetiap hari, mulai pukul 06.00Wita hingga pukul 23.00Wita.(cw-05)

MANADO — PemprovSulut telah menyatakankomitmennya untuk menjagacadangan pangan pemerintahsebanyak 200 ton beras. Dalamupaya tersebut, Pemprov telahmenerbitkan Peraturan Gu-bernur 16 Tahun 2012 ter-tanggal 23 april 2012 tentangPenunjukkan Badan KetahananPangan Sulut sebagai PengelolaCadangan Pangan PemerintahProvinsi.

“Peraturan Gubernur itusangat mendukung upaya

Dicadangkan200 Ton

pencapaian Standar PelayananMinimal (SPM) soal targetpencapaian kinerja BKP sampaidengan tahun 2014, di antaranyapemenuhan cadangan panganpemerintah daerah sebesar(minimal) 200 ton setara beras,”kata Kepala BKP Sulut Ir ReneHosang

Dan ternyata, tindakan nyatayang telah dilakukan BKPsehubungan dengan tugas itusudah dirintis sejak 2010.Kegiatan yang dilakukan yaitupengisian gudang pemerintah di

wilayah kepulauan yaituMiangas, Marore, dan 2011bertambah lagi dengan pulauMakalehi Kabupaten Sitaro.Menurutnya, 2011 juga telahditempuh kerjasama denganBulog Divre Suluttenggomelalui kegiatan penyediaancadangan pangan pemerintahdaerah sebesar 30 ton. “Dankegiatan ini terus berlanjutsampai sekarang,” kata Hosang.

Selain cadangan panganpemerintah daerah, BKP Sulutjuga sejak 2009 telah memfa-

silitasi kelompok cadanganpangan masyarakat melaluikegiatan Pengembangan Lum-bung Pangan pada 45 kelompokdan kegiatan PenguatanLembaga Distribusi PanganMasyarakat (P-LDPM) pada 62Gapoktan.(irz)

Masakan Murahdan Berkelas di AryadutaPelayanan 06.00Hingga 23.00 Wita

BERKELAS: Suasana Siloam Café Hotel Aryaduta Manado, yang bisa diakses dari dua arah. Bisa melaluilobi Siloam Hospitals, pun bisa di lobi hotel, tepatnya di belakang supervisor Hotel Aryaduta Manado.

Rene Hosang

Bagaimana cara kami mendapatkankredit untuk usaha kecil beserta dengan

syaratnya di BNI ?

Imelda, Karombasan Manado

Jawaban:Indomora Harahap

Head of Consumer and RetailBNI Area Manado

“Terima kasih atas pertanyaannya, kamimemang saat ini sangat serius membantu

KonsultasiPerbankan

sektor usaha keciluntuk lebih

menggairahkanekonomi kecil. Untukitu BNI menawarkan

produk BNI Wirausaha.Nominal kreditnyaRp50 juta sampai 1miliar, anda cukup

menyediakan surat izinusaha, NPWP, surat identitas diri, rekening

koran selama enam bulan serta buktipenjualan atau tagihan untuk melihat kinerja

usaha anda, selain itu juga ada foto copysurat tanah sebagai jaminan. Prosesnya pun

sangat cepat hanya dalam waktu 3 harikredit anda sudah diputus. Jangka waktunya

kreditnya sendiri 5 tahun.’’

Marchel Hormati

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 23

Simpanan Bank PrismaDana Sangat Aman

SejahteraPetaniSulutKurang

MANADO— Profesi petanimakin jauh dari menyenangkan.Tingkat penghasilan rata-ratapetani Sulut tak sebandingdengan pengeluaran. DataBadan Pusat Statistik (BPS)Sulut, sepanjang April tingkatpenghasilan petani atau disebutNilai Tukar Petani (NTP) turundibanding pengeluaran selamaApril. NTP mengalami penyu-sutan sekira 0,49%, dari 102,21di Maret,. menjadi 101,70.Untuk rasio penurunan secaratahun kalender sebesar 2,47%.“Jika ini dibiarkan diperkirakanakan terus mengalami penu-runan, sehingga perlu adalangkah secepatnya untukmeningkatkan kesejahtraan daripetani,” kata Kepala BPS SulutDantes Simbolon yang mengi-

ngatkan Pemerintah harus ambillangkah cepat, kalau tidak NTPpetani akan berada di bawah 100

Pengamat Ekonomi Perta-nian Sulut Dr Ellen Pakasi Pakasimenyarankan para petani harusmengantisipasi pergerakanharga. “Perlu adanya pening-katan produksi, dibarengidengan kenaikan harga pokokkomoditi untuk menyesuaikandengan tingginya kenaikanharga barang,” ungkapnya.

Ekonom Sulut StanlyAlexander mengingatkan agarjangan sampai meninggalkansektor yang paling mendasaryakni pertanian. “Jangan sampaikita tinggalkan sektor pertaniankarena ini yang paling mendasartermasuk ketahanan panganpada saat krisis,” ujarnya. (***)

NTP Dekati Titik Mencemaskan

Tabungan Simapan BekenImbalannya All New Xenia

MANADO— Kepercayaanpasar kepada PT Bank PrismaDana kian meningkat. Produk-produk yang diterbitkan, sepertitabungan Simapan Beken,Karisma, Deposito Hore, Karinadan Tabunganku telah dikenalmasyarakat. Salah satu produksimpanan adalah Simpanan MasaDepan (Simapan) Beken. Produk

terbaru Bank Prisma Dana inimeraup nasabah ribuan orang.Direktur Utama PT Bank PrismaDana Hanafi Sako menjelaskan,Simapan Beken punya prospekjangka panjang untuk nasabah.Bunga tabungan menarik, danasimpanannya telah dijaminLembaga Penjamin Simpanan(LPS). Untuk BPR bunga LPS di

atas 8 persen. Apalagi setoranawal hanya Rp25 ribu. Setelahitu, nasabah menabung minimalRp100 ribu. ‘’Setiap setoran akanmendapatkan satu point. Point ituakan diundi di Desember2012,’’katanya.

Selain dana aman denganbunga menarik, bank berkantorpusat di Marina Plaza dan me-miliki cabang di Manado,Airmadidi, Tomohon, Amurang,Inobonto dan Kotamobagu akanmemberikan hadiah UtamaMobil Xenia All New, MotorHonda Revo dan hadiah berupalaptop, HP, Blackberry,ipad,lemari es dan hadiah Hiburanlainnya. ‘’Nah yang menabungminimal Rp.10.000.000,- akandiikutsertakan dalam asuransijiwa,’’katanya. Untuk menam-bahkan untuk Deposite Hore,para deposan beri perlindungandan manfaat proteksi asuransijiwa. Syaratnya deposanmendeposito minimal Rp50 jutaakan ikut asuransi selamasetahun. ‘’Kami telah kerja samadengan Jiwasraya,’’tambah DirutPT Bank Prisma Dana.(*)

HADIAH UTAMA: Tiga karyawan Bank Prisma Dana di sampinghadiah utama Simapan Beken mobil All New Xenia putih.

Pengunjung itCenter Makin Padat

MANADO— Ikon tempatbelanja paling murah dan hebohsudah melekat di itCenter. Pusattechno dan lifestyle kembalimembuktikan diri sebagai tempatbelanja paling ramai dikunjungiwarga. Akhir pekan kemarin,dalam gelaran One Day SaleHandphone Pixcom harga supermurah, hanya Rp123 ribu.

Pengunjung sudah memadatiarea kanopi depan pintu masukutama jalan Boulevard sejak pagi,bahkan jauh sebelum jamoperasional dimulai tepat pukul 10pagi. Penjualan HP murah yangdimulai sejak pagi hingga malamini, menghasilkan antrian ribuanpembeli hingga sampai ke jalanakses masuk itCenter. “HanyaitCenter yang bisa selalu hebohseperti ini dengan harga yangsangat murah,.” Jelas Ferdy,pengunjung dari Malalayang.

Dalam sehari, ribuan unithandphone murah persembahanPixcom, Parafone, Telkomsel danitCenter ini ludes, “Mudah-mudahan itCenter akan mengu-lang promo handphone murahseperti ini lagi,” harap Melly.

Di bulan Juni nanti, itCenterrencananya akan segera me-ngadakan Opening Time Out Cafédi lantai 5. Café dengan gaya mod-ern dan tampilan dan kemasan sportyini akan semakin memanjakan warganyiur melambai yang selama inimencari tempat hang out.(*)

PT Cargill Indonesia Amurang (CI) tak sungkanmendukung program pemerintah. Satu di antara kegiatanpemerintah yang ditopang PT Cargill lomba kebersihan seMinahasa Selatan. Bentuk dukungan pabrik yang terletakdi Kelurahan Kawangkoan Bawah adalah kegiatan bersih-bersih lewat Mapalus Day 1 Mei lalu. Kegiatan MapalusDay dilakukan para karyawan setiap sebulan sekali.

Para pimpinan dan karyawan bahu membahu bersihkanarea di jalan Trans Sulawesi dan di area Mangrove yangberdekatan dengan pabrik. Kegiatan bersih-bersih ini bukanhanya sekali ini saja dilakukan oleh PTCI Amurang. ‘’Harapan kami semua menjadi peduli terhadap lingkungan,dan bisa membentuk budaya para karyawan,’’kata PlantManager, Lindung Samosir.

Lindung menjelaskan kegiatan ini diprakarsai karyawanCI. Tujuannya mendukung program pemerintah untukwujudkan lingkungan sehat dan bersih. ‘’PT Cargill Indo-nesia melakukan pembersihan bahu jalan dan kawasanpantai di kawasan Kelurahan Kawangkoan Bawah. Tujuanyang ingin dicapai adalah menciptakan lingkungan yangbersih dan sehat, sekaligus memberikan edukasi kepadapenduduk setempat untuk hidup sehat,’’katanya.(*)

PT Cargill GelarMapalus Day

BANTU PROGRAM: Beberapa karyawan PTCI Amurang yangsedang membersihkan area di sekitar Jalan Trans Sulawesi.

TAK PERNAH SEPI: itCentersetiap hari padat pengunjung, me-reka tertarik membeli produk hand-phone dan aneka produk lainnya.

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 24Training / Didiet Prayudha

New Blessing

Dapatkan

TasCantikdi

Produk Impor Berkelas Internasional

Editor: Budi SiswantoPeliput: Chelly Arifi n

DI New Blessing boutique and bridal tersedia ratusan koleksi fashion. Tak cuma pakaian, busana sampai gaun pengantin yang ditawarkan, namun bermacam asesoris dijual di tempat ini. Termasuk tas-tas cantik dengan model dan kualitas terbaik.

New Blessing yang terdapat di lantai I kawasan MTC mem-berikan banyak pilihan tas can-tik bagi konsumennya. “Leng-kap, banyak model dan pilihan warna. Tinggal pilih sendiri,” kata Netty Frans, owner New

Blessing yang juga melayani rias pengantin.

Koleksi tas New Bless-ing didominasi warna-warna cerah dengan tampilan mo-dis. Semuanya diimpor dari beberapa negara, termasuk Hong Kong. Beberapa merek tas antar lain Prada, Louis Vu-ition, Fladeo. “Kami memang sengaja menyediakan semua merek ini, disesuaikan dengan kebutuhan konsumen,” terang Netty.

Makanya, puluhan wanita tampak berdesak-desakan ingin memilih dan membeli tas saat wartawan harian ini mewawa-ncarai Netty.(***)BANYAK PILIHAN: Owner New Blessing Netty Frans memperlihatkan koleksi tas cantik terbarunya.

Tiap Bulan Order Barang Baru

Spring Air Potongan Harga

40 PersenSEMUA orang pastinya ingin beristirahat di tempat

tidur yang nyaman, menyehatkan dan harga terjangkau. Menjawab kebutuhan itu, Spring Air Cabang Paniki yang menggelar pameran di Mantos sejak Sabtu (28/4) lalu memberikan potongan harga sampai 40 persen. “Po-tongan ini untuk semua tipe,” ujar Lidya Rorimpandey, karyawan Spring Air yang ditemui di lokasi pameran, kemarin.

Dengan harga spesial tersebut, konsumen mendapat-kan spring bed dengan kenyamanan tinggi karena meng-gunakan bahan foam berkualitas. “Semua tempat tidur Spring Air menggunakan latex,” terang Rorimpandey.

“Latex berfungsi menjaga keseimbangan tulang belakang. Juga mengurangi terjadinya perenggangan tulang belakang.”

Untuk tipe Diamond, memiliki foam yang dapat menekan urat saraf dan dapat melancarkan peredaran darah. “Pembelian diberi bonus bantal dan guling serta boneka litle bear,” pungkasnya.(tr-13/sto)

TIDUR SEHAT: Tempat tidur Spring Air dapat memperlancar peredaran darah.

UNTUK menjaga eksis-tensi, Pingaleri yang berope-rasi sejak 2002 lalu selalu menampilkan koleksi pakaian dan asesoris wanita yang up to date. Menawarkan barang dan produk terbaru. “Sepatu, tas dan pakaian kami siapkan yang sesuai dengan tren saat ini,” kata Ping, owner Pingaleri yang ditemui di butiknya di

kawasan Mantos, kemarin.“Saya selalu order barang

terbaru satu bulan sekali. Bu-kan yang sembarangan, selalu saya pilih jenis dan bahan yang berkualitas,” tambah Ping.

Ia selalu mempelajari dan mengikuti tren mode saat ini. Makanya, Ping tak kesulitan mencari produk yang disukai konsumen. “Pakaian saya am-bil dari Hongkong, Singapura dan sebagian Jakarta,” tambah Ping. Tak cuma model dan bahannya, Ping juga pintar memilih warna yang disukai konsumen. Tak heran kalau butiknya dipenuhi koleksi fashion yang menyegarkan. “Saya lebih banyak memilih warna-warna cerah sesuai tren terkini,” paparnya.

Warna-warna pakaian yang dipajang disinkronkan de-ngan asesoris. Dengan begitu, pembeli bisa memilih baju

dan asesorisnya dengan warna serasi. “Sekali order barang saya paket pakaian, sepatu dan asesoris,” ujarnya di Pingaleri.

Ping selalu berusaha mem-berikan layanan terbaik ke-pada konsumennya. Dengan menngikuti apa yang diingink-an pelanggannya. “Makanya

setiap bulan saya selalu cek produk terbaru,” tutup Ping.

Karenanya, Pingaleri ca-bang Mantos yang baru saja dibuka sudah ramai pengun-jung. tak salah lagi baru empat hari buka di Mantos, Pingaleri sudah banyak dikunjungi oleh konsumen. Tak hanya karena

brand terkenal barang-barang-nya, tapi Pingaleri memang dipercaya karena kualitasnya.

“Sejak SMA saya selalu belanja di Pingaleri. Barang-barangnya bagus dan sesuai untuk remaja sampai dewa-sa,” kata Monalisa, salah satu pelanggan Pingaleri.(tr-13/sto)

JAGA KUALITAS: Sejumlah pengunjung tampak suka dengan koleksi terbaru Pingaleri.

5Training/ Didiet Prayudha

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

��

��

��

LAKALANTAS

SATLANTAS POLRES

Gafur Bersaudara

WargaRusakRumah

Dianggap Penyebab Tewas Ami Abdullah, Ditemukan Narkoba

Editor: Bahtin Razak Peliput: Ramli Padju

MANADO — Impian Gafur bersaudara, tersangka kasus pem-bunuhan terhadap Ami Abdullah Bolung (63), untuk kembali ke rumahnya di Lingkungan I Kelu-rahan Istiqlal, hanya tinggal kena-ngan. Pasalnya, warga sekitar telah merusak rumah mereka, Sabtu (5/5) pukul 12.15 Wita.

Menurut warga di kawasan yang dikenal dengan nama Kam-pung Arab itu, mereka kecewa dengan ulah Awat (40), Mubin (36) dan Iwan (33) yang telah meresahkan kampung. Warga pun emosi, dan sepakat menandata-ngani spanduk putih sebagai tanda penolakan terhadap ketiganya. Akhirnya warga pun langsung beramai-ramai mengobrak-abrik rumah ketiga tersangka. “Kami

tak ingin lihat lagi mereka berada di kampung ini,” ujar warga.

“Pengrusakan rumah milik tersangka ini memang murni keinginan masyarakat,” kata Luk-man Albugis, salah seorang warga. Menurutnya, selain menjadi pe-nyebab Ami Abdullah meninggal, ketiganya juga diduga menjadi bandar Narkoba. “(Pengrusakan) ini salah satu bentuk amar ma’ruf nahi munkar (tindakan meng-hindari perbuatan tercela, red) dari masyarakat,” tukasnya.

Dia menambahkan, ke-curigaan warga terhadap tersangka (sebagai bandar Narkoba) lebih kuat setelah warga menemukan beberapa jenis obat penenang yakni Trihexy Phenydyli Halo-peridol dan Somadril Comsitu. “Sudah lama warga di sini tahu kalau mereka itu Bandar (Nar-koba),” tukas Albugis.

Polisi dari Polsek Wenang yang mendapat info aksi pengru-sakan rumah para tersangka, itu pun langsung meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP), untuk melakukan pengamanan. “Agar tak ada aksi-aksi yang merugikan warga setempat, kami langsung ke TKP dan melakukan penga-manan,” tutur Kapolsek Wenang Kompol AV Montung.

Sekadar referensi, tiga ber-suadara ini dijadikan tersangka karena menjadi penyebab tewas-nya Ami Abdullah. Tersangka yang berkelahi dengan tante mereka dan istri dari Ami Abdullah, Amelia Punu (54), Kamis (3/5) pukul 20.00, berusaha dilerai kor-ban. Namun, korban yang diduga menderita sakit jantung, syok de-ngan pertikaian itu dan meninggal sebelum tiba di RSU Prof Kandou, malam itu juga.(***)

Sosialisasi Dampak Buruk Geng Motor

SATUAN La lu Lintas Polresta Ma-nado melakukan sos-ialisasi terhadap klub motor. Sosialisasi itu digelar di kawasan pin-tu masuk Mega Mas, Sabtu (6/5) sekira pu-kul 21.30 Wita. “So-sialisasi ini dilakukan untuk mengantisipasi terbentuknya geng mo-tor di Manado,” kata Kanit Dikyasa Satlan-

tas Polresta Manado Iptu Yulfa Irawati SE. Menurut Irawati, kegiatan ini sebenarnya

sudah lama dijalankan tapi hanya bersifat operasi biasa. “Karena sekarang lagi ramai-ramainya geng motor, maka kami melakukan operasi di sekumpulan klub motor,” ujarnya.

Dalam sosialisasi ini, jelas Irawati, tujuan utamanya memberikan arahan bagi komunitas agar jangan ugal-ugalan, dan tidak membentuk geng motor yang meresahkan masyarakat. “Tanpa bantuan teman-teman komunitas, sosialisasi ini tidak akan berjalan baik. Dan pasti, Manado tidak ada geng motor,” tukasnya.(ctr-01/irz)

Yulfa Irawati

5 Cedera diGrasstrack Kakas

GELARAN Kejurnas Grasstrack Region 5 Indonesia Timur, di sirkuit Tontimomor, Keca-matan Kakas, Minahasa, Minggu (6/5) kemarin sore, makan korban. Salah satu mobil peserta menyeruduk penonton hingga me-rumahsakit-kan 5 orang. Mereka yang jadi korban itu adalah James Kaseger (38), Viorentino Kaseger (7), Nathan Suoth (10), Tonny Maleke (53), dan Rovan Sembel.

Menurut salah satu panitia, Jeffry Mambu, kejadian berawal saat 6 kendaraan dilepas dari garis start. Tiba-tiba dua kendaraan berseng-golan, dan kendaraan Daihatsu Gran Max ke-luar lintasan hingga menabrak penonton yang jadi korban itu.

Mambu menambahkan, empat korban telah dirawat di RS Budi Setia Langowan dan seorang korban bernama Rovan Sembel terpaksa dirujuk ke RSU Prof Kandou karena kondisinya cukup parah. “Panitia bertanggung-jawab atas musibah ini,” ujar Mambu.(ylo/irz)

DIANGGAP MERESAHKAN: Rumah tersangka yang sudah porak poranda setelah dirusak warga sekitar.

Pulkam, Atotoy

Disambut Adat

KECINTAAN masyarakat Desa Kali, Kecamatan Pineleng, terhadap Kapolda Sulut Brigjen Pol. Dicky Atotoy sangat besar. Ini dibuktikan dengan disambutnya ‘putra kampung’ itu oleh ratusan masyara-kat Desa Kali, Minggu (6/5) kemarin sekira pukul 08.30 WITA.

Menariknya, pria yang telah 12 tahun meninggalkan Kali itu disambut dengan upacara adat oleh sekelompok penari Kabasaran dan tua-tua Desa Kali. Warga kemudian mengaraknya sekira 100 meter hingga ke gereja GMIM Moria Kali, untuk ibadah bersama-sama masyarakat.

“Istilahnya saya itu orang baru, tapi stok lama,” katanya berkelakar saat membawa sambutan usai ibadah.

Ia juga berpesan kepada suluruh ma-syarakat, khususnya terkait posisinya se-

bagai Kapolda. “Tanamkan dalam diri, ti-dak ada yang mustahil bagi Tuhan. “Masa depan milik kita yang siap, bukan hanya secara fisik, tapi iman juga,” pesannya. Ia juga menekankan, agar setiap masyarakat

jangan membalas kejahatan dengan keja-hatan. “Marilah kita hidup dengan damai.” Atotoy bersama istri Ny Winda Atotoy-Restaty pun menari Maengket dan Katrili bersama anak-anak dan orang dewasa. “Sudah dua bulan menjadi Kapolda baru kali ini saya ke kampung karena padat urusan kantor,” akunya.(tr-06/irz)

BANGGA: Kapolda Dicky Atotoy dan istri, Ny Winda Restaty, menari Katrili bersama warga Desa Kali, kemarin. (Kanan) Kapolda diterima dengan adat oleh tua-tua adat Kali.

Rian korengkeng/ manado post

Rian korengkeng/ manado post

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2 7

NCMC

CYC

PII

Rolly Kandolia

RAYAKAN WAISAK: Kemarin, umat Budha Merayakan Hari Raya Waisak 2556. Di Manado dan sekitarnya perayaan Waisak dipusatkan di Vihara Dhammadipa.

Budaya dalam KonserNORTH Celebes Mapalus Choir (NCMC),

pada Minggu (13/5) nanti bakal menggelar konser bertajuk ‘Easter In Culture Concert’. Menariknya, konser yang digawangi Prof DR Perry Rumengan MSn ini, bakal memadukan berbagai kebudayaan Sulut, berupa tarian serta alat musik. “Nanti juga akan ada kolaborasi 8 paduan suara,” beber Rumen-gan. Menurutnya, sesuai dengan nama paduan suara ini, mereka ingin menonjolkan keistimewaan Sulut.

“Keunikan seni dan budaya yang kita miliki akan diangkat,” tukasnya, sembari menambahkan paduan suara yang akan memeriahkan konser yang digelar di Aula Mapalus Pemprov ini yakni, Calvary Singers, Voice of Tabur Kasih, youth choir dari Getsemani Paal 4, Getsemani Sakobar, Logos Kilu Permai, Manado Chatolic, Bukit Moria Mala-layang. Untuk informasi tiket, bisa didapatkan di 085256485788.(gel/hjt)

Tur ke Gereja KGPMDalam rangka keikutsertaan ke international

competition di Guangzhou maka Congregational Youth Choir (CYC), akan menggelar tur konser ke gereja-gereja KGPM di Manado, Minahasa dan Minsel. Dikatakan salah satu pimpinan Pemuda KGPM Charles Lepar, konser perdana digelar Sabtu 5 Mei di KGPM Tesalonika Tanjung Batu jam 6 sore.(cia/hjt)

Refleksi Harba ke-55 REFLEKSI Hari Bangkit (Harba) ke 55 yang

digelar Pelajar Islam Indonesia (PII) Sulut di aula Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Manado, pekan lalu berlangsung sederhana.

Menurut Ketua Pengurus Wilayah (PW) PII Su-lut Abdul Manaf Jamil, peringatan tersebut sengaja dilangsungkan sederhana.Namun, refleksi dalam peringatan itu diyakini akan membawa pengaruh positif bagi seluruh kader. “Hari itu adalah saat pertama kali pencetusan organisasi pelajar tertua di Indonesia. Usia yang tua melatih kadernya untuk lebih dewasa menghadapi masalah,” lanjutnya. Peringatan Harba kemarin, (minggu 6/5) dirang-kaikan dengan jalan sehat bersama pelajar se-Kota Manado.(ctr-03/hjt)

Bacaan : 1 Yohanes 5:13-21

... Anak Allah telah datang dan telah mengaruniakan pengertian kepada kita, supaya kita mengenal Yang Benar; dan kita ada di dalam Yang Benar, di dalam Anak-Nya Yesus Kristus. Dialah

Allah yang benar dan hidup yang kekal. (1 Yohanes 5:20)

APA yang akan terjadi pada manusia setelah mati? Sebagian orang percaya bahwa manusia akan mengalami reinkarnasi, atau dilahirkan kembali ke dalam dunia. Yang jahat selama hidup, akan dilahirkan kembali dalam status yang lebih rendah, bisa jadi sebagai binatang. Yang baik, akan dilahirkan kembali dalam status yang lebih tinggi.

Tampaknya ada beberapa pandangan tentang kehidupan sesudah mati pada abad pertama. Karenanya, surat Yohanes berulang kali menekankan tentang hidup yang kekal dalam Kristus. Itu berarti hidup bersama Tuhan di surga selama-lamanya (lihat Yoh. 14:3; 1Tes. 4:13-14). Namun, bagaimana manusia bisa beroleh hidup kekal? Orang sebaik apapun pasti pernah berbuat jahat, itu dosa, dan upahnya maut (ayat 17; Rm. 6:23). Yohanes menjelaskan, bahwa Yesus Kristus akan melindungi tiap orang yang percaya, sehingga mereka dianggap “tidak berbuat dosa” (ayat 18). Pengikut Kristus bisa memiliki hidup kekal bukan karena sempurna dalam berbuat baik, namun karena anugerah Tuhan. Tanpa Kristus, manusia tetap dalam kondisi berdosa, itu yang mendatangkan maut.

Kebenaran ini memberi kita kelegaan dan kepastian mengenai hidup sesudah mati. Masa depan kekal kita terjamin bersama Tuhan selama-lamanya. Di hari Waisak ini, mari berdoa bagi banyak orang yang belum memiliki kepastian indah ini. Mohon Tuhan menolong agar mereka juga mengenal Yang Benar, dan mendapat karunia hidup yang kekal di dalam Yesus Kristus.—(Glorianet)

Kepastian Hidup Kekal KasihiSesama

SEKIRA ratusan umat Buddha berbaris di depan Vihara Dhammadipa mengikuti prosesi pindapatta. Kegiatan ini adalah awal dari perayaan Waisak yang dilakukan umat Buddha di Manado dan sekitarnya. Se-banyak enam Bhikkhu yang berasal dari Vietnam dan Thailand melakukan tradisi pindapatta dimana umat sudah berdiri dan siap untuk memberikan makanan dan minuman, sedangkan Bhik-khu atau lebih akrab dipanggil Bante siap dengan bowl untuk menampung makanan dan mi-numan yang diterima dari umat.

Acara berlanjut di dalam Vihara. Setelah beberapa prosesi dan makan makanan yang diberikan bhikkhu, dilanjutkan dengan membaca parita bersama sebelum ibadah.

Saat ibadah atau puja bhakti, umat berdoa bersama dengan enam Bante. Dari anak-anak sampai lansia yang memenuhi vihara mengikuti ibadah dengan khusuk. Prosesi ibadah diawali dengan prosesi membawa lilin yang berarti penerangan, bunga yang berarti ketidakkekalan, buah

yang berarti persembahan, dupa yang berarti wewangian dan air lambang kesucian bahkan pemasangan lima lilin dengan warna yang berbeda. Dilanjutkan dengan doa bersama dimana para Bante berada di depan sedangkan umat kaum lelaki di samping kanan serta kaum perempuan di samping kiri. Kegiatan di vihara diakhiri dengan jamuan kasih bersama umat Buddha.

Bhikkhu Srivisarn yang berasal Thailand mengatakan, dengan perayaan Waisak ini hendaknya umat Buddha mengasihi orangtua dan sesama. “Buddha seperti ayah bagi kami, sehingga kami mengenang jasa dan kebenaran yang dilakukan untuk kami ikuti

dan teladani,” katanya.Iapun menceritakan mengenai

tradisi pindapatta. Menurutnya, tradisi ini sudah berlangsung sejak 2.500 tahun lalu. Saat itu, para biksu hidup berkelana dan menggantungkan hidup dari pemberian makanan dan minuman dari umat. ”Tradisi ini jadi ajang silaturahim antara biksu dengan umat dan memberikan kesempatan bagi umat untuk berbuat baik,” katanya.

Melalui tradisi pindapatta se-kaligus mengingatkan umat untuk tidak menodai amal perbuatan baik ini dengan mencari uang dengan cara yang tidak benar, dan terjerumus dalam dosa.

Sementara itu, Ketua Vihara Dhammadipa Benny Pandelaki mengatakan, dengan perayaan Waisak ini kiranya praktek cinta kasih semua makhluk dapat di-lakukan dengan baik. Bukan ha-nya bagi diri sendiri melainkan juga untuk orang lain sehingga akan mendapatkan kebahagiaan.

Iapun mengimbau, agar umat Buddha di vihara ini maupun di Manado agar menolong masyarakat di luar yang masih banyak berkesusahan, marilah membantu dengan memberi serta menyebarkan cinta kasih. (*)

yangBerkesusahan

Enam Bhikkhu Pimpin WaisakEditor: Hetty TuerahPeliput: Charencia Repie

Tradisi ini jadi ajang silaturahim

antara bhikkhu dengan umat

dan memberikan kesempatan bagi

umat untuk berbuat baik,”

Bhikkhu Srivisarn

Redaktur Senior: Leonardo Axel Galatang. Ass Koordinator Liputan: Bahtin Razak, Stenly Kowaas. Redaktur: Hetty JC Tuerah, Martha Pasla, Peggy Sampouw, Cesylia Saroinsong, Budi Siswanto. Fotografer: Lukman Polimengo. Biro-Biro: Irvan Sembeng (Jakarta), Benyamin Allo (Minahasa), Filip Kapantow (Tomohon), Firmansyah Toboleu (Kotamobagu), Fabian Ilat (Bolaang Mongondow), Chanly Mumu (Bolaang Mongondow Timur), Idham Malewa/Escolano Kakunsi (Bolaang Mongondow Selatan), Charencia Repie (Bitung), Angel Rumeen (Sangihe), Dixie Tasiam (Talaud), Jemmy Gahansa (Sitaro), Tommy Waworundeng (Minahasa Selatan), Risky Pogaga (Minahasa Utara), Jackly Makarawung (Bolaang Mongondow Utara), Veronica FM Sondang (Minahasa Tenggara), Miedy Pakasi (USA, California). Operator JPNN (Jawa Pos News Network): Iswan Buka. Copy Editor: Tenny Assa, Information Technology (IT): Jonly Tumiwang. Sekretaris Redaksi: Suwarni Rahim. Pracetak/Quality Control: Rusman Linggama (Koordinator), Vanny Kawulusan, Budi Santoso, Dedi Ahmad, Adrian Kasenda, Maxi Mangimbulude, Usamah Tamau, Alfian Tinangon, Amos Tempone, Emmanuel Budi, Marchel Hormati.

Ombudsman Manado Post Grup: Max Rembang (Ketua), Ais Kai, Hinca IP Pandjaitan

Manajer Sirkulasi: Eddy Marzuki. Manajer Iklan : Dayke Rarobong. Manajer Keuangan : Marlin Tamauka, SE Ak, Corporate Secretary: Suhartina Mamangkey. Pemasaran Koran: Jalaludin Rauf, Muchlis Labagow, Syahri Yusuf, Arifin Dude, Jemmy Howan, Suryadi, Sutami Hassan, Suratno, Djufry Tangguda, Olviane Oroh, Eko Hardjo, Rudy Risdianto, Ali M Adampe,Sarah Pangemanan. Staf Iklan: Rani Afandi, Rizaldy Bason, Harmiadi Asnawi, Bonny Djou, Agus Bungkaes, Chandra Limbo, Denny Nangin, Frederiek Gimon, Maurent Winerungan, Sitty Hadji, Kiki Assa, Paulus Marinu, Muh.Djabba. Desain Iklan: Melky Umboh (Koordinator), Dany Kumajas, Andi Pombaile, Bachtiar Paharudin, Tom Sondakh, Alfian Tumuahi, Fred Makal. Iklan Jakarta: Joppy Dumanaw (Kepala), Puspita Sari, Lenda Sondakh, Amelia Beatrix, Ali Firdaus.Umum/Keuangan: Lucy Harun, Flankry Tendean, Alfiane Lumantow, Philips Yohanes, Helda Ibrahim.

Redaksi menerima tulisan karya asli, terjemahan atau saduran (dengan sumber asli bagi karya terjemahan dan saduran). Panjang tulisan antara tiga sampai tujuh halaman, diketik spasi rangkap, sertakan identitas diri. Redaksi berhak menyunting selagi tidak mengubah maksud tulisan.

Wartawan Manado Post dilarang menerima uang maupun

barang dari sumber berita. Wartawan Manado Post dibekali dengan kartu pers

ketika menjalankan tugas. Jika ada kejanggalan, baik tentang identitas wartawan mau-

pun tentang tindakan wartawan dapat menghubungi redaksi Manado Post.

Alamat Perwakilan: Graha Pena Jakarta Lt. 6 Jl. Raya Kebayoran Lama 12 Jaksel, Telp. (021) 536 99509, Fax. (021) 532 8487 Graha Pena Jawa Pos Jl. A. Yani 88 (Surabaya) Telp. (031) 82833333, Fax. (031) 828 5555Harga Langganan: Rp. 90.000/bulan. (Luar kota tambah ongkos kirim) Tarif Iklan; Rp 37.500/mm kolom (BW/Hitam-Putih) Rp 50.000/mmk (berwarna) Jitu: Rp60.000,-(max empat baris)1x muat

Perintis : Eric Samola SH Pembina : Dahlan Iskan Komisaris Utama : Ny Dorothea Samola-Luntungan Wakil Komisaris Utama : Imawan Mashuri Komisaris : Zainal Muttaqin Alwi Hamu Benny Raintama Direktur Utama : Suhendro Boroma Direktur Keuangan : Urief Hassan Wakil Direktur Produksi : Marlon SumarawWakil Direktur Marketing : Dayke Rarobong

Alamat: Manado Post Center Manado Town Square Blok B no 14/15 Manado. Telp. (0431) 855-558, 855-559, Fax. (0431) 860-398. Homepage: http://www.mdopost.com, e-mail: [email protected].

Percetakan: Jalan Pomorow Manado. Telp. (0431) 852-004

Pemimpin Redaksi : Marlon Sumaraw Redaktur Pelaksana : Tommy Waworundeng Koordinator Liputan : Djaya Dixie Tasiam Idham Malewa Dewan Redaksi : Marlon Sumaraw Tommy Waworundeng Djaya Dixie Tasiam Idham Malewa Rusman Linggama

Manado Post Penerbit : PT. Wenangcemerlang Press, SIUPP: NO. 216/SK/Menpen/SIUPP/A.6/1986

Artikel di semua rubrik berkode ‘bintang”(*) adalah pariwara

o m l o b e

8 S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Training / Rizalina

��

��

��

POJOK

8

olehKamajaya Al Katuuk

KEHADIRAN Suju di Jakarta, yakni sebuah kelompok band perjaka asal Korea Selatan, yang menghisteriskan gerombolan massa remaja Indonesia, menjelang peringatan Hari Pendidikan Nasional, cukup menggugah. Kenapa? Karena melalui atraksi budaya populer tersebut semakin menegaskan bahwa strategi kebudayaan adalah alat ampuh mendominasi dunia. Itulah yang dilaku-kan Korea, mengikuti Jepang dan sebe-lumnya negara-negara maju di Barat. Dan timbul pertanyaan Indonesia ada di mana? Apakah sekadar menyumbangkan para kelompok muda pengonsumsi dengan kelas penggila belaka? Berebutan tempat, berteriak, menangis dan bahkan meng-abaikan keselamatan diri, semata demi bertemu atau sekadar melihat sang idola?

Pertanyaan-pertanyaan demikian menjadi bernada reflektif. Bahkan ironis, menyedihkan. Terutama apabila ditinjau dari sudut pandang pendidikan. Sesung-guhnya, Korea Selatan dengan kemajuan teknologi dan kebudayaan yang diraihnya adalah sodokan ke arah jantung kesadaran Bangsa Indonesia yang pekan-pekan terakhir baru saja menjalankan hajat ma-hal dalam manajemen pendidikan, yakni ujian massal dalam skala nasional.Bila dilihat bagaimana anak-anak didik kita dikelola selama ini, terutama bila dilihat dari tingkat pencapaian inovasi skala dunia ternyata masih saja mengecewakan. Penyelenggaraan pembelajaran dan berbagai sistem pengujian yang dilaku-kan belum juga mampu meningkatkan indeks daya saing internasional. Bahkan dalam kategori inovasi Indonesia masih saja tercecer jauh. Sistem pendidikan kita masih saja mencenderungkan anak-anak menuju ke arah massivisme konsumtif ketimbang kolektivitas inovatif. Hal terse-but terjadi dikarenakan sumber-sumber keteladanan inovasi yang utama justru goyah. Dalam tulisan sederhana ini yang disoroti adalah (1) penyelenggara negara, (2) pendidik, dan (3) perguruan tinggi.

Dari data tingkat pertumbuhan bang-sa-bangsa, dalam kategori teknologi dan ekonomi, serta pendidikan, Indonesia ternyata malah ditinggalkan oleh negara-negara Asean, yang dalam sejarah ke-

merdekaan belakangan meraihnya. Kita bukan hanya kalah dibanding Singapura dan Malaysia, tetapi juga oleh Filipina dan Thailand. Salah satu hal yang mencolok dari data yang ada adalah tingkat daya inovasinya yang payah. Kementerian Riset dan teknologi, merilis indeks daya saing Indonesia adalah tergopoh-gopoh diurutan ke-55 dari 134 negara dan peringkat ke-47 dalam hal daya inovasi antarbangsa.Tentu, banyak hal yang dapat dijadikan patokan analisis terhadap kelabunya penyelenggaraan pendidikan kita. Tetapi bahwa keteledoran dalam optimalisasi kebijakan pendidikan yang berbasis pada budaya adalah mutlak men-jadi biang keladi. Negara kita akan tetap saja runyam selama kebijakan dan sistem kebu-dayaan tidak tegak. Sebagaimana dike-tahui bahwa sektor pendidikan masih saja belum cukup terdukung. Politik anggaran pendi-dikan masih saja belum mendong-krak lahirnya tradisi inovatif. Tentu hal tersebut menjadi indikator dari kegagalan penataan politik anggaran pembangunan yang benar. Sebab, sebagai pembanding kemajuan Jepang dan Korea Selatan adalah karena negara tersebut menata anggaran untuk sektor pendidikan secara memadai. Pengertian memadai di sini, tidak semata jumlahnya yang cukup di-tata kuantitasnya, melainkan yang paling penting adalah ditunaikan segenap jumlah yang telah ditata tersebut. Sehingga kalau ditetapkan jumlah 100 triliun, maka yang dimanfaatkan juga adalah 100 triliun; bukannya mengendap separuhnya di saku para calo dan begundal terkait lainnya.Di sektor negara, karenanya, keteladanan buruk rupanya.

Maka tidak heran kalau budaya menemukan solusi yang juga terkait dengan daya inovasi bangsa ini juga me-lempem. Ini terkait ikhwal keteladanan yang sudah lama terjadi di kalangan dunia pendidikan. Karena ini terjadi di sektor pendidikan, maka penulis meng-

anggap ini sangat melemahkan daya saing inovasi bangsa ini. Betul-betul merepotkan memahami fakta empirik bahwa suasana pembelajaran di sekolah umumnya masih saja dijejali oleh keluh kesah para pendidik ketika berhadapan dengan tantangan untuk mengubah situ-asi aktual yang terkebelakang menuju ke arah pencapaian kemajuan yang substansial. Sekarang ini, mudah men-emukan kenyataan guru yang datang di kelas sekadar menjelaskan pelajaran secara apa adanya ketimbang guru yang meneledankan inovasi. Itulah sebab-nya, kita akan sukar menemukan guru yang cerdas dan berdedikasi,

semisal menggan-tikan laboratorium yang didukung oleh dana proyek dengan laborato-rium yang disiap-kan alam secara gratis. Anak-anak yang dibimbing guru ke kebun untuk praktik bi-ologi, atau pergi berjemur di bawah matahari dalam praktik IPA, serta mewawancara i

korban narkoba dalam praktik men-garang, menjadi jarang.

Kecenderungan tersebut menjadi-jadi karena banyak juga guru yang sekarang masuk ke kelas dengan beban dan impian yang bukan lagi pendidikan, melainkan politik. Di berbagai daerah sekarang ini, guru-guru yang seharusnya kreatif di kelas malah kreatif menjadi tim sukses dari kepala daerah atau calon kepala daerah. Fenomena tersebut sangat fatal akibatnya karena telah mengubah orien-tasi karier pendidik. Masalahnya karena fakta membuktikan bahwa banyak guru yang kariernya menanjak bukan karena prestasi di kelas, melainkan karena pilihan politik di dalam mendukung pimpinan daerah. Sistem rekruitmen dan terutama pengangkatan Kepala Sekolah yang determinasinya ada di tangan penguasa daerah, jelas telah mengubah sistem karier di sektor pen-didikan. Masalah para pendidik yang galau ini menjadi masalah kedua.

Permasalahan ketiga adalah daya dukung perguruan tinggi sebagai sum-ber kepiawaian (centre of excellent) juga masih kurang. Bila menggunakan indikator temuan dan publikasi ilmiah, dibanding Singapura dan Malaysia untuk skala Asean, Indonesia masih tertinggal jauh. Dalam kajian budaya, penting untuk menjelaskan bahwa ke-tertinggalan jauh tersebut, juga karena dipengaruhi melemahnya tradisi objek-tivas (academic standing) perguruan tinggi. Relasi profesional manajemen perguruan tinggi yang terkait dengan sikap ilmiah (scientific attitude) di ba-nyak perguruan tinggi Indonesia tengah digeser oleh sikap politis bakudukung (politiking). Klem yang dilakukan para dosen terhadap sikap bangga-diri karena memiliki sikap ilmiah mulai ditandingi oleh sikap bangga karena berhasil mendukung koncoyang jadi pimpinan. Maka tidak ayal, banyak perguruan tinggi sekarang memeli-hara komunitas loyalis kampus. Hampir galib, untuk menemukan bahwa para pejabat yang diangkat adalah jebolan dari komunitas loyalis atau yang diper-caya dapat mengamankan kepentingan pimpinan ketimbang mengamalkan am-anat akademis. Itulah sebabnya sangat didambakan hadirnya kesadaran yang menagarah pada revitalisasi akademik di kampus. Terutama kesadaran sejarah. Rumusannya sederhana dan adil: siapa-pun bisa saja menjadi dan menjadikan pimpinan, tetapi sejarah akan mencatat apakah kepemimpinannya membawa implikasi perbaikan bagi lembaga atau sebaliknya keburukan, akan ada dokumentasinya. Nilai pendidikan kes-adaran, jelas menegaskan bahwa segala hal di dunia ini dapat kita beli, terkecuali masa lalu, yakni sejarah kita. Inovasi dapat dipacu apabila penghargaan ter-hadap nilai diri dan dedikasi padu; kepatutan dan kelayakan didasarkan pada pemulyaan kepentingan publik, bukan kelompok. Kemajuan Jepang dan Korea Selatan dimulai dari komitmen-nya para pengelola pendidikan terhadap nilai-nilai kebaikan; bangga berbuat baik dan malu berbuat buruk. Bukan sebaliknya. Sektor pendidikan yang membentuk karakter bangsa. Bila pen-didikan baik, maka baiklah negara.(*)

Pendidikan Indonesia (tidak) Inovatif Karena...

Masuk 5.500 KL, Premium Sulut teratasiLangka lagi kalau ada pernyataan kenaikan harga

Anas berupaya bungkam AngieItu aja koq repot

Demi Premium ANTREAN kendaraan di setiap SPBU sudah

menjadi pemandangan biasa dua pekan terakhir ini. Namun ada yang menarik, kalau kendaraan lain bisa berjalan karena masih ada premium (ben-sin), tidak dengan yang satu ini. Sang sopir harus mendorong kendaraan di panas terik agar bisa mendapatkan premium bersubsidi.(*)

Minta Perhatian WARGA di Desa Wusa punya cara tersend-

iri untuk menarik perhatian agar jalannya diper-baiki. Mereka membuat baliho yang ditujukan kepada gubernur, wali kota dan bupati. Tampak baliho tersebut yang dikirim Jefry Pondaag.(*)

Anjing Peliharaan Dipotas

BERBAGAI macam tindak kejahatan di Kota Manado memang sudah patut diacungi jempol. Bagaimana tidak anjing peliharaan saya saja tadi subuh (Sabtu, 4/5) menjadi korban pencurian orang-orang bejat dengan modus memberikan makanan kepada hewan peliharaan yang sudah dicampur dengan racun jenis potas. Apalagi barang-barang seperti kendaraan bermotor yang tidak bergerak alias mati? Saya akan berikan sayembara kepada para pejuang tangan jahil dengan diri saya sebagai jaminan sebagai budak anda seumur hidup apabila anda memenangkan sayembara dengan memberi-kan makanan yang teklah dicampur potas tersebut kepada tikus-tikus koruptor. Karena merekalah yang membuat anda seperti itu.(*)

0821897063XX

Tetapi bahwa keteledoran dalam optimalisasi kebijakan

pendidikan yang berbasis pada budaya adalah mutlak menjadi biang keladi. Negara kita akan tetap saja runyam selama kebi-jakan dan sistem kebudayaan

tidak tegak.

karena ini merupakan tugas kami,” ungkapnya saat dikonfirmasi kemarin siang di Desa Kali, Pineleng, Minahasa.

Atotoy mengakui, begitu mendengar 50 imigran asal Afganistan dan satu warga asal Iran meloloskan diri dari Rudenim melalui terowongan, ia langsung menginstruksikan seluruh Kapolres di Sulut menggelar razia dan pengejaran. Semua lokasi yang dekat dengan Rudenim termasuk tempat kos disisir “Saya katakan seluruh kabupaten/kota di Sulut ditutup dan razia terus menerus dilakukan,” tegas putra Bahu ini.

Atotoy pun menjamin, bisa menangkap 51 imgran ini. Ia optimis karena secara georafis, Sulut tidak sulit. Pintu keluar tidak terlalu bebas, apalagi para imigran mudah dikenali. “Jika tidak ke daerah Bolmong, pasti mereka naik

kapal,” kuncinya.Sampai berita ini diturunkan,

para pencari suaka dari negara yang sering berperang belum bisa ditemukan. Sejak Sabtu hingga Minggu malam, aparat polisi dan petugas Rudenim masih menyisir sejumlah lokasi yang diduga tempat persembunyian para imigran. Salah satu lokasi yang diendus adalah Desa Maumbi, yang letaknya tak terlalu jauh dari Rudenim di Malendeng. Warga yang telah mengetahui kaburnya puluhan WNA asal negaranya Osama Bin Laden ikut membantu aparat. Namun hasilnya nihil. Belum satu pun para pelarian yang berhasil ditangkap. Diduga mereka lari secara kelompok-kelompok, berpencar dan bersembunyi di beberapa tempat. Tapi ada sumber lain menyebutkan, para imigran gelap ini telah lari jauh menumpang mobil yang sengaja telah disiapkan sejumlah oknum.

“Ada beberapa imigran yang bersembunyi tidak jauh dari

Manado. Tapi ada yang sudah lari jauh dari Manado,” ungkap sumber yang tidak mau namanya dikorankan.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada satupun dari 51 imigran ini yang ditangkap.

Aksi pelarian 51 imigran yang ditangkap dari berbagai daerah di Indonesia, ditengarai terencana dengan baik. Berhari-hari mereka menggali lubang kamar sedalam 2 meter, hingga membentuk terowongan bawah tanah sepanjang 25 meter, yang mengarah ke belakang kantor Rudenim. Anehnya, mulut terowongan ini berakhir di bagian luar tembok pagar pembatas. Yang patut dicurigai, aksi mereka sangat rapi karena tidak diketahui petugas. Padahal, berhari-hari mereka menggali tanah menggunakan alat makan seperti sendok dan piring. Untuk menyamarkan aksi mereka, setiap malam mereka bergantian berjaga-jaga di muka pintu kamar. Sementara yang lain menggali.

Bekas galian dikemas dalam kantong plastik dan bungkusan koran dan disusun rapi dalam rak pakaian. Ada juga yang dibuat sebagai bantal tidur

Seperti diberitakan sebelumnya (edisi Minggu (6/5) kemarin,

bobolnya Rudenim membuat Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Sulut Hardy Kamaruddin terpukul. Ia ditemani Plt Karudenim Otje Tanos saat ditemui di Kantor Rudenim Sabtu (5/5) pagi, membenarkan 50 warga berkebangsaan Afganistan dan satu warga negara Iran lari melalui terowongan di bawah kamar. “Kami baru tahu pelarian ini tadi pagi,” ungkap Hardy kepada Koran ini.

Saat menjelaskan, ekspresi Hardy tampak kecewa. Raut wajah penyesalan dan gelagat kurang nyaman dengan kebobolan Rudenim Malendeng.

“Ternyata di pagi harinya, ada beberapa imigran yang mengatakan kalau beberapa temannya tidak

mengikuti sholat,” tuturnya. Peristiwa menghilangnya para

imigran yang sengaja mencari suaka ke Australia baru ketahuan pada saat sesama imigran ingin mengajak rekan-rekannya sholat Subuh. Keterangan saksi mata kepada petugas imigrasi, mereka curiga dan melaporkan ketidakhadiran puluhan imigran yang biasanya sholat Subuh berjamaah. Setelah mengecek ruangan di Blok B kosong, mereka pun bergegas melaporkan apa yang mereka lihat.

‘’Biasanya para imigran sholat Subuh sama-sama,’’kata salah satu petugas Rudenim.

Setelah menerima laporan, para petugas yang kebetulan sudah terjaga, pergi memeriksa kamar-kamar para imigran di blok B. Petugas langsung curiga, karena di salah satu kamar yang sudah kosong terdapat beberapa potong pakaian yang terhampar menutup lantai.

Seorang petugas Rudenim mengaku pada malam hari sempat mengecek jumlah imigran di

kamar blok A dan blok B. Mereka mengecek dua kali, sekira pukul 19.00 dan 23.00 WITA. “Tapi kali ini petugas kecolongan, karena tidak memeriksa dengan teliti. Dan ini juga karena tidak ada pemeriksaan rutin tiap hari,” ungkap sumber yang mengaku ada delapan buah CCTV yang bisa menjangkau semua tempat.

Sementara itu, Tanos mengaku insiden ini baru terungkap setelah digelar pemeriksaan rutin di pagi hari.

“Kami mengetahui kalau ada pelarian setelah mengecek kesiapan panitia,” ujar Tanos dan mengatakan, saat petugas memeriksa kamar ada bekas lantai yang digali untuk jalur pelarian diri. “Kami masih melakukan pelacakan dengan berkoordinasi pihak keamanan,” tambahnya.

Patut diketahui di dalam Rudenim terdapat dua blok, yakni blok A dan B. Dan setiap blok terdapat delapan kamar, per kamar ditempati 10 orang. Rata-rata

imigran yang dikarantina, ada yang tiga bulan, satu tahun enam bulan serta dua tahun. Usia mereka dari remaja hingga 60 tahun.

Peristiwa larinya para ‘tahanan politik’ sudah sekian kali terjadi. Sebelumnya, beberapa bulan yang lalu, tempat penampungan imigran gelap ini pernah kecolongan oleh aksi nekad tiga warga negara (WN) Afganistan dan seorang WN Iran. Mereka diduga melompati pagar setinggi sekira 3 meter yang terletak di belakang kantor detensi.

Saat ditanya dugaan adanya kerjasama antara para imigran dengan para penjaga, Kamaruddin menuturkan hal tersebut masih diselidiki. “Karena mereka (para imigran) tidak memiliki dokumen atau apapun,” ungkapnya. Ia menjelaskan, para imigran yang dirantina ini tidak memiliki dokumen yang lengkap. “Di sini (Rudenim) mereka menunggu sertifikat dari UNACR (Badan Pengungsi PBB) agar bisa ke Australia,” tuturnya.(*)

wartawan Manado Post, saat bertemu di Hotel Sutan Raja, akhir tahun 2011.

Saat itu sejumlah imigran Afghanistan itu diantar oleh petugas Imigrasi dan sejumlah petugas keamanan untuk berekreasi di Hotel Sutan Raja. Jumlah imigran Afghanistan sendiri yang ditahan pihak Imigrasi menurut informasi, ada 74 orang. Tetapi yang berekreasi di Sutan Raja kurang lebih ada 30 orang.

Mereka tampak girang-gembira. Ada yang jalan-jalan menikmati taman di hotel tersebut sambil merokok. Tetapi lebih banyak yang mandi di kolam renang. Apalagi di kolam renang, pihak hotel menyediakan musik. Sehingga para imigran yang memiliki hidung-hidung mancung ini, berjoget di tepi kolam dengan gaya samra. Karena lagu yang diputar juga lagu berirama Timur Tengah.

Kemudian beberapa di antara

mereka menghampiri beberapa wartawan Manado Post yang juga sedang refreshing di hotel tersebut. Mereka tampak ingin bercakap-cakap. Begitu juga Manado Post ingin bercerita panjang lebar. Tetapi kendala bahasa, karena mereka juga tak lancar bahasa Inggris. Mereka hanya tahu bahasa Persia.

Tetapi dari bahasa isyarat, mereka tampak kagum daerah ini yang aman dan damai. ‘’North Sulawesi good,’’ kata salah satu imigran, sambil mengangkat dua jempolnya. Sebaliknya dia membenci negaranya yang terus dilanda peperangan. ‘’Afghan war,’’ sambung imigran tersebut sambil membalikkan dua jempolnya menghadap ke tanah. Ia juga mengarahkan telunjuk tangan kanannya ke kepala, seperti pistol yang hendak membunuh dia.

MEREKA LEBIH SUKA BERADA DI AUSTRALIA KETIMBANG INDONESIA

Tetapi walau pun mereka memuji Sulut bahkan Indonesia yang aman, tetapi tujuan mereka

bukan ke Indonesia. Apalagi ke Sulawesi Utara. Mereka hanya ingin mencari suaka di Australia.

Meski untuk itu, mereka harus melawan bahaya dan ancaman maut. Tidak sedikit yang tenggelam di Samudera Hindia. Ada yang tembus ke Australia, tetapi banyak juga yang terdampar di Indonesia dan kemudian ditahan pihak imigrasi.

Mereka lari dari negara yang beribukota Kabul itu karena peperangan yang terus berkecamuk dan situasi politik yang tidak menentu. Radio BBC Inggris melaporkan dari Misi Bantuan PBB di Afghanistan, sampai tahun 2011 sudah 3.021 warga sipil yang meninggal. Jumlah ini naik dibandingkan tahun 2010 yang hanya 2.790 orang. Laporan itu menambahkan bahwa sebagian besar warga sipil itu mati konyol. Ada yang terkena serangan tentara Amerika dan sekutunya NATO, ada juga yang meninggal karena bom bunuh diri pasukan Taliban. Afghanistan sendiri berpenduduk sekira 33 juta jiwa yang 99 persen

beragam Islam. Kelompok Taliban yang

menguasai negara yang sempat menjadi tempat persembunyian Osama bin Laden itu, sering menjadikan penduduk sipil sebagai tameng dari serangan tentara Amerika dan NATO. Sehingga hampir tiap hari banyak yang meninggal dengan konyol.

Jalur pelarian menuju Australia, ada yang langsung dari Afghanistan naik kapal kayu menuju Australia, tetapi ada juga yang naik pesawat melalui Bangkok, lalu Bangkok-Jakarta, kemudian Jakarta-Surabaya. Dari Surabaya mereka naik pesawat ke Kupang. Dari Kupang para imigran ini membeli kapal kayu dan menyeberang menuju Darwin Australia. Tak hanya dari Afghanistan, banyak juga imigran asal Iran dan Pakistan yang melakukan pelayaran berbahaya melalui perairan Indonesia setiap tahunnya dengan harapan mereka mendapatkan suaka di Australia. (*)

“Bantuan ini sangat menunjang peningkatan sektor pendidikan, khususnya bidang kesenian di sekolah,” aku Kepala SMP Negeri 2 Likupang Barat Ismael Gumolung yang menyambut kedatangan Paul Nelwan dan tim.

Pimpinan sekolah dan guru mengapresiasi bantuan tersebut. “Paul Nelwan sudah memberikan bukti dengan membantu sekolah dengan bantuan alat kesenian ini. Kami sangat berterima kasih dan

tentunya akan dimanfaatkan sebaik mungkin,” tambah Ismael yang didukung guru dan para stafnya.

Nelwan bersama tim yang turun secara sederhana ini membawa bantuan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI. Bagi Nelwan, sebagai putra daerah sudah selayaknya memberikan kontribusi bagi kemajuan Minut.

Dikatakan Cabup Minut 2010 ini, bantuan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan untuk menunjang prestasi demi prestasi di sekolah tersebut. Apalagi di bidang kesenian, untuk menunjang tim drum band sekolah mengikuti

setiap perlombaan dan berbagai kegiatan nantinya.

“Sudah saatnya sekolah dari Likupang harus tampil demi membawa nama baik Minut. Semoga lewat bantuan ini makin banyak prestasi yang diraih,” ungkap pria low profile ini.

Bantuan Kemenpora untuk Sulut berupa alat kesenian dan olahraga diperuntukkan khusus dua daerah, yakni Minut dan Minsel. “Ke depan nanti akan diusahakan bantuan lebih banyak lagi bagi sekolah-sekolah untuk peningkatan pendidikan kesenian dan olahraga,” pungkas Paul.(sky/sto)

Ditemui di kamar nomor 15 bangsal Nyiur RSU Prof Kandou, Sabtu (5/5) sore, raut wajah politisi yang kenyang ditindas rezim Orde Baru itu terlihat tegar. Bagi pria asal Leilem, kelahiran Tomohon 62 tahun lalu itu, kejadian ini diamini sebagai teguran Tuhan agar dia lebih dekat kepadaNya.

Kepada koran ini, Sualang mengatakan sebenarnya sudah bebas bersyarat sejak 21 Desember 2011, karena sudah menjalani dua pertiga masa hukuman. “Tapi tertunda karena ada moratorium pembebasan bersyarat,” ungkap anggota DPRD Kabupaten Minahasa 1987-1992 dan 1992-1997 itu.

Mengenakan kaos berkerah bergaris hitam dan putih, Sualang menuturkan pandangan penegak

hukum MBH-gate merupakan pelanggaran. “Tapi dari segi politik, saya merupakan korban politik. Dan banyak masyarakat tahu saya tidak salah,” ungkapnya, tersenyum.

Saat ditanya langkah politik setelah bebas, Sualang mengaku tetap terpanggil membangun PDI-P. “Tidak mungkin saya meninggalkan apa yang sudah dibangun bertahun-tahun,” tegas pria yang menerima empat penghargaan di tahun 2001, yakni Tri Dharma Adhikarya, Asean Golden Award, Executive Terbaik Indonesia, dan Top Executive Award, itu.

Sualang menceritakan, dirinya diganti sebagai Ketua DPD PDI-P Sulut karena berhalangan tetap. “Kepemimpinan saya berlaku sampai 2014 berdasarkan hasil konferensi daerah PDIP 2009 periode lima tahun,” bebernya. Dia mengatakan, intinya ia tetap ingin terus dan

mengeksiskan PDI-P agar tidak menjadi lemah ataupun hancur. “Dengan menyiapkan regenerasi partai dengan kader-kader yang punya ideologis ke depan,” katanya. “Tapi semua itu tergantung partai, kalau masih menginginkan saya memimpin. Intinya saya tidak akan meninggalkan PDI-P,” kunci Sualang.

Sementara itu, Kalapas Tuminting Johanes Waskito berpendapat lain. Katanya, meski pembebasan bersyarat (PB) Sualang sudah dikeluarkan dari Kemenkum HAM, tapi tidak menjamin dia akan bebas. “Untuk PB persyaratannya banyak, apalagi ini mengenai Tindak Pidana Korupsi,” ujar Waskito, kemarin.

Waskito menambahkan, rencananya Sualang akan bebas Agustus nanti. Tapi, bebasnya Sualang bergantung evaluasi dari hasil PB. “Saya belum pastikan apa bulan Agustus Pak Sualang bebas atau tidak,” tuturnya.(***)

matang di atas tungku dan sebuah gelas. Bagai terbang saja rasanya karena aku takut terjadi sesuatu pada ibu. Telapak kaki seolah tak menapak di tanah lagi ketika melewati pintu dan mendapati ibu sudah terjengkang. Aku terpekik melemparkan cerek dan gelas di tangan, berlari sekencang mungkin dan berhenti menjerit setelah merasakan kengerian mencengkam seketika. Dengan kedua tangan, aku mengguncang-guncang tubuh Ibu.

Ibu tak bergerak. Dengan panik, aku meraba pipi Ibu dan berdoa semoga tak terjadi apa-apa, kemudian menggigil ketika memeluk tubuh ibuku yang terasa dingin, sangat dingin. Selama beberapa detik, aku tidak bergerak. Aku hanya mengamati ibu dengan saksama, memeriksa lehernya dan mendapati masih ada denyut nadi di bawah kulit lehernya yang dingin. Aku cemas memikirkan tindakan apa yang seharusnya kulakukan. Lalu, mata ibu mengerjap, beberapa kali berusaha mengangkat kepala dan terbatuk.

“Ibu kenapa? Bangun, Bu….”Ibu pingsan lagi. Tak bergerak.

Dan ... darah! Ada sisa-sisa darah merah kehitam-hitaman di ujung bibir ibuku.

Aku menjerit ketakutan, pandanganku mengabur.

Ketika tersadar, tubuhku terbaring di atas sehelai tikar pandan. Aku mencoba bangkit, tapi persendianku masih terasa lemas. Ada beberapa menit kupejamkan mata ketika gumam-gumam lirih memasuki telinga. Kudapati sebuah wajah kurus berkulit hitam sedang memandangiku: wajah yang tampak lebih tua daripada yang pernah kulihat selama ini, wajah yang seketika dipenuhi kerutan.

“Ibu, Pak?”Bapak menarik napas.

“Syukurlah kamu sudah siuman.”“Ibu, Pak....”“Sudahlah, tenangkan

dirimu dulu,” ujar Bapak sambil mengelus rambutku. “Ibu ndak apa-apa....”

Aku mengangkat kepala dan memandangi orang-orang yang tampak panik. Ada dua orang perempuan berdiri di ambang

pintu kamar, entah berapa orang yang sedang di dalam kamar karena pandanganku terhalang, dan Zain yang terus berurai air mata duduk di samping lemari kayu tua.

Pada saat itu, masuklah Mandor Komar dan istrinya.

“Mas, ndak dibawa ke rumah sakit?” tanya Mandor Komar kepada bapakku.

Bapak tergeragap, seperti orang linglung yang tiba-tiba dikejutkan. “Numpak opo?”

“Pakai sepeda saya saja.”“Panggil dokar saja...,” usul

seseorang dari dalam kamar.“Iya, mosok naik sepeda ke

Madiun ...,” sahut yang lainnya.Mandor Komar mengernyit,

“Ya, sudah. Saya cari dokar dulu.”Tiba-tiba kepalaku pening. Aku

merasa bahwa masih ada kejadian lain yang lebih mengejutkan daripada peristiwa pagi ini. Orang-orang kampung mendadak sibuk mengangkat tubuh ibu keluar kamar, terus melewatiku, dan akhirnya keluar rumah. Sekilas aku lihat perut ibu lebih besar dari kemarin atau hari-hari sebelum kemarin. Seperti perut perempuan yang sedang hamil tua. Aku ingin berdiri menyaksikan apa yang akan terjadi berikutnya, tapi lututku gemetaran. Rasanya sendi-sendiku telah dicopot satu demi satu, hingga aku kehilangan daya untuk berdiri.

Bapak yang biasa bergerak lincah dan cekatan, tampak lamban dan mondar-mandir tidak karuan di dalam rumah.

“Ibu kenapa, Pak?” tanyaku.Bapak tidak menjawab, hanya

menatapku lekat-lekat. “Ibu ndak apa-apa, kan?”

tanyaku lagi.“Berdoa saja, Le!” kata

Bapak berusaha menenangkanku meskipun dia sendiri terlihat cemas dan kebingungan.

Beberapa saat kemudian, Mandor Komar masuk lagi.

“Mas, kelamaan nunggu dokar di sini. Mending pake sepeda dulu ke Bukur, nanti di sana nunggu dokar datang.”

Suara Mandor Komar, yang sebelumnya selalu terdengar “mengerikan” terutama ketika aku atau teman-teman lain sedang menggasak tebu, sekarang terdengar makin menakutkan. Bapak bergegas ke luar rumah, mengikuti Mandor Komar. Kasak-kusuk itu kini berpindah

ke luar rumah, sebelum akhirnya keheningan terasa mengerikan.

Sepertinya Ibu sudah dibawa pergi dan aku tidak tahu dibawa ke mana.

Z a i n t e t a p d u d u k mencangkung di samping lemari kayu tua. Jangankan dia yang masih delapan tahun, aku saja bingung dan tak tahu apa yang sebenarnya sedang terjadi. Yang kutahu, ibu muntah darah. Dan sekarang, tinggal kami berdua.

Hawa dingin mulai merayap di kulit wajahku. Aku mulai lelah, lelah berpikir. Aku tidak tahu sudah berapa lama waktu berlalu. Dari jendela, tampak matahari mulai tinggi. Sendi-sendi di tubuhku juga masih terasa lunglai, seperti enggan diperintah walau sebatas duduk atau berjalan mendekati saudaraku yang meringkuk menahan isak itu.

Zain menatapkan dengan pandangan kosong. “Mas, Ibu ke mana?”

“Ke rumah sakit ....”“Ibu sakit?”Aku mengangguk, merapatkan

bibir dan memejamkan mata, tapi bayangan Ibu dan tangis Zain memaksaku tetap terjaga. Aku bangkit dan mengambil buku catatan di atas lemari kayu tua, duduk memeluk lutut sambil bersandar di dinding rumah, meletakkan buku di atas paha, dan kutulis:

Inilah hari dengan kesedihan tak berkesudahan. Ibu jatuh sakit, Bapak tidak ada di rumah, dan aku tak berdaya. Aku tak bisa memejamkan mata biar terlupakan, sebentar saja, kesedihan yang tak kuharapkan ini, tapi mataku tetap terjaga. Aku menghibur Zain, membujuknya agar berhenti menangis, tapi air matanya bagai bah yang terus-menerus mengalir.

Kutaruh buku catatan itu di atas tikar, dan kucoba membaringkan badan. Ya, biasanya aku lebih tenang setelah menuliskan apa saja yang kurasakan. Bagiku, menulis tak ada bedanya dengan obat, menyembuhkan luka akibat sayatan kepedihan. Sekuat tenaga kupaksa mata untuk terus memejam, tapi isak Zain mengentak-entak gendang telinga, seolah elegi yang dilantunkan dengan nada paling miris. Sungguh, aku butuh tidur, sejenak pun bolehlah.

Tetapi, aku tahu tidak akan bisa tertidur dengan mudah. (*)

APA yang akan dilakukan Uni Eropa dalam 5, 10, atau 15 tahun ke depan? Akankah terus menjadi simbol kemajuan ekonomi dunia atau pusat peradaban trend masa depan?

Sebastian Boenardi (36) memiliki persepsi yang lain atas pertanyaan di atas. Bagi pria yang hampir separuh hidupnya dihabiskan di Eropa (Jerman), kekuatan ekonomi dunia saat mendatang kiblatnya berada di Asia. Kenapa Asia? Pengusaha muda pemilik PT Dinamika Wahana ini menilai bahwa gerak cepat China, Korea, Jepang di Asia Timur dan Uni Emirat Arab dan India di Asia Barat adalah kekuatan yang maha dasyat. Lihat contoh Etihad dan saudaranya Emirates. Dua raksasa burung besi asal Uni Emirat Arab yang berpusat di Abu Dhabi itu, kini menjadi ancaman serius Lufthansa, milik maskapai penerbangan Jerman yang selama ini mengklaim sebagai maskapai penerbangan terbesar di Eropa. Hampir seluruh penjuru Eropa menjadi sasaran empuk maskapai penerbangan ini. Etihad dan Emirates dikelola oleh tim manajemen profesional dari seluruh penjuru dunia.

Dalam penerbangan saya (Boeing 747 seri 400) dari Abu Dhabi tujuan Frankfurt, awak kabinnya berasal dari Jepang, China, Turki, Tunisia dan tentu saja Eropa dengan pilotnya Capt Randy Simorangkir yang orang Indonesia. Bukankah ini adalah trik marketing yang jitu untuk

menarik pelanggan? Belum lagi merangseknya

Japan Airlines dan China Airlines yang tak ketinggalan menggarap pangsa pasar yang sama. Di sektor manufacturing kita semua menyadari bahwa Jerman dan Prancis masih tetap menjadi primadona dunia, terus menggeliat dan mencapkan diri sebagai yang terdepan. Tapi tak bisa dipungkiri bahwa China dan India juga sedang dalam masa emasnya menjadikan negara mereka sebagai kekuatan baru yang tak bisa dipandang sebelah mata, bukan saja oleh Asia tapi Dunia.

Mereka memahami betul prinsip ekonomi bahwa barang dengan kualitas baik dan harga murah akan menjadi pilihan orang. Konsumen tidak lagi terbuai dengan produk sejenis. Tapi lebih dari itu faktor harga juga menjadi hal yang paling menentukan. China dan India memahami betul karakter seperti itu.

Di sek tor keuangan , HSBC(Hongkong Shanghai Bank Corporation) adalah raksasa perbankan yang dulunya berpusat di Shanghai (kota pusat keuangan terbesar di china) dan sekarang pindah ke Hong Kong juga menjadi magnit baru jasa keuangan di Eropa. BNP Paribas, Barclays dan ABN Amro yang adalah lembaga keuangan terkemuka di Eropa merasa sangat terusik dengan menggeliatnya HSBC yang juga didukung oleh Sumitomo Coorporation dari Jepang.

Produk barang dan jasa negara-negara tersebut saat ini membanjiri pangsa pasar

Eropa (kecuali otomotif) yang masih didominasi oleh produk Eropa. Menyatunya kurang lebih 15 negara dalam Uni Eropa bukan tanpa ganjalan. Prancis yang selama ini kurang responsif terhadap penyatuan ini mengancam akan keluar dari Uni Eropa jika berbagai macam usulan yang mereka ajukan dalam sidang tahunan di Brussell Belgia tahun kemarin tidak ditanggapi serius. Belum lagi Inggris yang selama ini masih tetap ngotot mempertahankan mata uang mereka (Poundsterling) sebagai mata uang Negara, walaupun juga menerima euro sebagai mata uang bersama.

Hampir seluruh penjuru kota terlihat jorok, sampah berserakan di mana-mana. Pemerintah kota ini seakan tak ada semangat untuk mempercantik kota. Belgia memang tidak membatasi jumlah imigran baik yang legal maupun illegal, utamanya pendatang dari negara-negara Arab dan Afrika yang hampir menguasai seluruh penjuru kota Brussell. Kebiasaaan para imigran inilah yang mengakibatkan kota ini terlihat tua, sangat semrawut dan tak terurus. Sehingga wajar kekecewaan negara-negara Uni Eropa akhir-akhir ini memuncak dan berdampak pada krisis Eropa akan terus berkepanjangan. Bukan hanya krisis ekonomi tapi juga krisis kemasyarakatan.

Ke depan mungkin kota Amsterdam (Belanda) akan tetap saja sebagai kota Wisata seribu sungainya, atau Prancis tetap saja sebagai kota gaya hidup dan aerodinamikanya. Jerman juga

akan tetap dengan simbol Industri manufacturingnya, Italia tetap juga sebagai kota mode dan trend fashionnya. Tapi harus diingat bahwa gerak cepat negara-negara Asia akan terus menjadi ancaman yang terus diwaspadai.

Jika tidak maka kiblat akan berbalik. Lantas apa yang menjadi kebanggaan Eropa dalam jangka waktu lama? Sepak Bola! Ya, siapa yang tidak tahu dengan Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia dan Liga Jerman. Di sinilah mega bintang dan superstar si kulit bundar menggelontorkan dan mendapatkan duit milyaran dollar setiap tahunnya. Bukankah ini bisnis yang cepat mendatangkan uang? Lihat saja Etihad dan Emirates menggelontorkan milyaran dollar setiap musim hanya untuk menjadi sponsor dua klub raksasa liga Inggris (Manchester City dan Arsenal). Belum lagi Samsung Corporation, raksasa industri dari Korea menjadi mesin duit utama Chelsea. Kemudian Qatar Foundation yang menjadi pundi-pundi uang Barcelona, Leonel Messi dan Kun Aquero masih belum berpikir untuk kembali ke Argentina. Juga Didier Dhrogba sampai pensiun belum berpikir untuk kembali ke negaranya Pantai Gading yang terus dilanda kelaparan bertahun-tahun itu. Mereka masih tetap menjadi mega bintang dan mesin perputaran uang di Eropa. Ingat, setiap laga liga Eropa ditonton oleh paling sedikit 250 juta penduduk dunia. Setiap pekan milyaran dollar duit berputar dan menjadi mesin bisnis paling produktif di saat situasi ekonomi Eropa yang belum menentu seperti saat ini. (*)

S E N I N 0 7 M E I 2 0 1 2 11

IBU.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

SUALANG.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

NELWAN.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

SEMPAT.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

51 IMIGRAN.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

KEKUATAN.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

Netty Agnes Pantouw (NAP) misalnya, mengaku sangat sedih melihat bagaimana Ketua DPD PD Sulut itu terus “dianiaya”. Menurutnya, dalam kasus terakhir (Masalah di Dispar Manado) sangat jelas permainannya. “Bagaimana mungkin oknum yang melakukan kasus penipuan kepada pihak ketiga justru menggulirkannya menjadi persoalan korupsi wali kota,” sesalnya.

Menurut Pantouw, situasi ini memberi kesan ada upaya untuk merusak karir Vicky. “Oknum (mantan Bendahara Dispar, red) bersangkutan menjanjikan proyek fiktif yang tidak pernah dianggarkan di APBD kepada pihak ketiga. Lucunya saat ada masalah, nama Pak Vicky yang dibawa-bawa dan coba dipersalahkan,” terang Pantouw.

Ketua Fraksi Partai Demokrat Sulut ini menambahkan, setiap dia membaca berita yang sifatnya rekayasa untuk menjatuhkan Vicky, hatinya sangat teriris. “Apalagi melihat beliau sangat kuat dan

tegar dalam menghadapi serangan-serangan yang terus berusaha menyeret ke masalah hukum dan menghancurkan namanya,” ujar Pantouw.

Sebagai manusia biasa, Pantouw mengaku kadang emosi dan marah karena merasa sangat kecewa dengan tekanan serta penganiayaan terhadap ketua mereka tersebut. “Tapi ketua selalu melarang dan meminta kami untuk sama sekali tidak membalas, karena semua sama-sama bekerja untuk rakyat,” ujar srikandi familiar ini.

Atas kesabaran serta kedewasaan dalam menyikapi serangan-serangan politik itu, Pantouw berharap pihak-pihak yang melakukan rekayasa untuk segera bertobat. “Banyak warga yang mengatakan kepada saya dan prihatin soal nasib ketua kami. Tapi mereka juga mengatakan semakin tinggi pohon berdiri, tentu semakin besar juga angin yang akan menerpa,” urainya.

“Biarlah sebagaimana ketua sabar dan kuat menghadapi berbagai gelombang kehidupan, tentu sebagai masyarakat kami hanya bisa mendoakan orang-orang yang suka menganiaya beliau untuk kembali ke jalan yang benar,” kata Pantouw.

Sebagai kader PD, ia mengaku

akan selalu mendukung sang ketua DPD, selaku kader terbaik PD yang ada di Sulut. “Biarlah guncangan-guncangan membuat ketua semakin dipersiapkan mental, fisik dan imannya, dalam tugas pengabdian sebagai wali kota maupun pejabat politik,” ungkap Pantouw.

Salah satu tokoh agama yang sudah lama mengenal Vicky, Pdt Roy Lengkong, ikut prihatin dengan cobaan yang dialami wali kota Manado. Ia berharap Vicky tetap sabar karena iman Kristen mengajarkan

kasih dan selalu mengampuni. “Saya sendiri menyerukan agar tercipta perdamaian, sambil berharap pintu kebenaran akan dibukakan,” jelas Pdt Lengkong.

Ia mengaku akan terus mendoakan Vicky untuk kuat dan rajin berpuasa seperti yang dilakukan selama ini, karena memang hanya dengan iman dan percaya, segala cobaan bisa dilewati. “Tuhan pasti akan melindungi, apalagi beliau adalah seorang pelayan gereja yang taat,” ujar Pdt Lengkong.(lee/*)

NAP.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

ratusan penggemar dalam mini konser yang digelar di Ballroom Hotel Sintesa Peninsula Manado. “Ini memang konser khusus untuk penggemar aku, dan para tamu setia Diva Family Karaoke Manado,” ujar Rossa beberapa saat, sebelum menggelar konser.

Malam konser untuk merayakan Diva Karaoke di bilangan Jalan Sam Ratulangi, makin berkesan karena kehadiran bintang sinetron Manohara. “Malam ini ada Mano dan mamanya.

Ada juga Tista Putri, model video klip single saya berjudul Ku Menunggu,” ucap mantan istri Yoyo drummer Band Padi.

Aksi panggung janda muda berusia 34 tahun ikut menghanyutkan para penggemar yang rata-rata ABG perempuan. Salah satu single Rossa berjudul Tegar sengaja dia latunkan untuk sahabatnya Manohara. Malam itu, Rossa tampil lepas. Dukungan lighting dan sound yang berkualitas makin mengharubirukan suasana malam. Para penonton ikut menyanyikan semua single yang semuanya 20 lagu. (*)

OBATI.....SAMBUNGAN DARI HAL 1

��

��

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 212Trining / Rolly Kandolia

DJT Paling Layak Kendarai Demokrat

AKRAB: Denny J Tombeng dan pengurus PD Minahasa foto bersama Ketua DPD PD Sulut Vicky Lumentut dan Sekretaris Marthen M Manopo

SIAPA kader yang akan menggunakan Partai Demokrat (PD) dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Minahasa belum diketahui. Namun desakan akar rumput hanya mengarah pada satu nama yakni Denny J Tombeng (DJT) yang adalah Ketua DPC PD Minahasa.

Menurut Ketua Ranting Mokupa Marthen Tambahani, DJT mampu membesarkan PD dan disegani di Minahasa. “DJT merupakan figur ketua yang diterima seluruh ranting dan PAC. Beliau juga mampu menyatukan perbedaan di internal. Wajar bila seluruh ranting dan PAC hanya menginginkan DJT untuk mengendarai Demokrat maju di Pilbup,” ujarnya.

Tambahani menambahkan, partai harus bisa melihat siapa yang telah berbuat bukan malah mengambil calon bupati dari luar partai yang belum pernah berbuat.(ylo/tas)

TUNTASKAN: Banjir di desa-desa di kawasan danau Tondano menjadi salah satu masalah yang harus dituntaskan pada calon bupati dan wakil bupati Minahasa. Karena kalau banjir anak-anak tidak bisa bersekolah dengan baik.

ASPIRASI

Tairas Yakin CNR Calon PG

DEWAN Pim-pinan Pusat Partai Golkar (DPP PG) segera me-ngumumkan calon bupati dan wakil bupati Minahasa 2013-2018. ‘’DPD II PG Minahasa dan DPD I PG Sulut telah bertemu de-ngan Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie, pada hari Jumat dan Sabtu (5-6/5).

Dalam waktu dekat ini, calon yang diusung dalam Pilbup nanti akan diumumkan,’’ kata Sekretaris DPD II PG Minahasa Febry Suoth SSos, kemarin.

Ditempat terpisah sesepuh Partai Golkar Drs Frits Tairas yang juga Ketua DPRD Minahasa yakin Careig N Runtu (CNR) akan ditetapkan sebagai calon. ‘’Calon yang akan ditetapkan pastilah mereka yang memiliki elektabilitas dan popularitas yang tinggi dalam survei. Itu hanya ada pada Careig Naichel Runtu (CNR),’’ tandasnya.(ylo/tas)

Careig N Runtu

T O N D A N O – K o m i s i Pemilihan Umum (KPU) Minahasa akhirnya mengadakan launching tahapan pemilihan bupati (Pilbup) di Aula Wale Ne Tou, hari ini (Senin, 7/5) pukul 13.00 Wita. ‘’Dengan kegiatan ini, berarti tahapan pemilihan bupati sudah bergulir,’’ kata Ketua KPU Minahasa Rommy Leke SE, akhir pekan lalu.

Leke yang didampingi anggota KPU lainnya Herwyn Malonda menjelaskan, acara launching ini akan dikemas semenarik mungkin dengan penampilan budaya Minahasa. ‘’Acara akan dikemas dalam Budaya Minahasa,’’ ujarnya singkat.

Di sisi lain, anggota KPU Meidy Tinangon yang didam-pingi Ronald Worek SE MBA

dan Dra Weisje F Wilar MSi menambahkan, kegiatan ini akan dihadiri Ketua KPU Pusat Husni Kamil Manik, personil KPU Sulut, Pemerintah Kabupaten Minahasa, Forum Pimpinan Daerah dan partai politik. ‘’Para calon bupati dan wakil bupati tidak diundang. Merekakan diusung partai politik. Jadi hanya partai politik yang diundang,’’ jelas Tinangon.(*)

PINELENG- Komitmen Prof Dr dr James Tangkudung SportMed MPd memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat bukan isapan jempol semata. Setelah Kendis Tondano dan Desa Rambunan Sonder, kini calon bupati Minahasa ini mengadakan pengobatan gratis di Desa Tateli II Kecamatan Pineleng dan Poopo Kecamatan Tombariri akhir pekan lalu.

Menggaet Forum Pemuda Peduli Kesehatan Masyarakat (FPPKM) Sulut, Prof James –sapaan akrabnya—menurunkan 28 dokter umum dan spesialis. Di Desa Tateli ada 275 pasien yang dilayani sedangkan di Desa Poopo ada 200 pasien. ‘’Bagaimana kita bisa mempersiapkan kualitas sumberdaya manusia yang handal, kalau masyarakat tidak mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik,’’ kata Prof James.

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga ini mengakui, komitmen membangun Minahasa harus diawali dengan memperhatikan

kesehatan masyarakat, terutama anak-anak. ‘’Kalau masyarakatnya sehat, mereka bisa berpikir cerdas. Anak-anak bisa sekolah dengan baik. Dengan demikian mereka bisa bekerja dengan baik. Karena program kesehatan, pendidikan dan peningkatan kesejahteraan warga masyarakat harus berjalan beriringan,’’ tambahnya.

Ketua FPPKM Sulut Ir Chress

Hombokau MT mengatakan, aksi sosial ini dilaksanakan berkaitan dengan peringatan Paskah dan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). ‘’Kami bersyukur karena ketika kami menawarkan program sosial ini kepada Prof James, beliau langsung menyatakan dukungannya. Kita memang butuh orang-orang seperti Prof James yang mau berkorban untuk kepentingan rakyat,’’ ujar Chress.(tas)

KAKAS— Calon Bupati Minahasa Hangky A Gerungan (HAG) menutup Kejuaran Nasional (Kejurnas) Grasstrack Region 5 seri wilayah Indonesia Timur, kemarin. Sirkuit Tontimomor seketika berubah menjadi lautan manusia. Karena banyaknya penonton, mereka harus berjalan hampir 1 Km untuk sampai di lokasi. Ribuan kendaraan roda dua dan roda empat memadati sisi kanan dan kiri badan jalan. “Memang cukup jauh untuk sampai di lokasi, namun karena kendaraan tidak bisa masuk disebabkan menumpuknya kendaraan, kami memilih untuk berjalan kaki,” ujar Michael Sumilat.

HAG dalam sambutannya berharap, dengan digelarnya Kejurnas di wilayah Minahasa, khususnya di daerah Kakas Barat, akan lahir bibit-bibit pembalap baik motor dan mobil yang dapat mengharumkan Minahasa dan Sulut di kancah nasional dan internasional. “Animo masyarakat sangat

besar. Ini membuat saya bangga. Kedepan kegiatan seperti ini bisa digelar kembali di Tanah Toar Lumimuut,” ujar suami t e r c i n t a d a r i N y M e i t a Gerungan Walla ini.

Wakil Ketua Panitia Imanuel Kaseger menjelaskan, juara umum kegiatan grasstrack dipegang Refal Sumolang dari Harus Team. “Juara umum akan mendapatkan hadiah sepeda motor, yang disiapkan sponsor utama Hangky Arther Gerungan (HAG),” ujar Kaseger.(ylo/tas)

Prof James Jangkau Tateli II dan Poopo

Turunkan 28 Dokter, Obati 475 Pasien

MINAHASA SEHAT: Prof James Tangkudung (duduk tengah) dan isteri tercinta Ny Cynthia Tangkudung Nelwan (duduk kedua dari kiri) bersama warga Desa Poopo.

HAG Tutup Kejurnas Grasstrack Region 5

Hangky A Gerungan

Calon Diundangtidak

Hari Ini, KPU Launching Tahapan Pilbup

Editor: Tenni AssaPeliput: Benny Allo

Rommy Leke

ta memiriskan, tetapi warga menggunakan lahan tersebut sebagai daerah perkebunan. Karenanya dibutuhkan tata batas jelas, dan pemahaman warga sekitar untuk tidak men-jadikan kawasan HL Gunung Tumpa sebagai kawasan perke-

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

max mangimbulude

14

Sambungan dari hal 13GUNUNG........

Sambungan dari hal 13POLITEKNIK........

Sambungan dari hal 13TERTIBKAN........

Sambungan dari hal 13PENDAFTARAN........

Sambungan dari hal 13DANA........

Sambungan dari hal 13FINANCE........

gaji guru dan tenaga kependidi-kan dikeluarkan, maka anggaran pendidikan belum mencapai 20 persen. Masalahnya me-mang tidak sekadar alokasi dana, tetapi juga soal tidak efisiennya pengelolaan biaya pendidikan tersebut,” tegasnya.

Ruindungan juga meng-kritisi tata kelola dana BOS, yang lebih banyak masalah daripada sukses. Dana-dana yang diperoleh dari APBN atau APBD ditengarai sering menguap di tengah jalan. “Jadi kita memang memerlukan penegasan kembali school good governance, yang harus didukung oleh regulasi kota. Untuk perbaikan standar guru dan tenaga kependidikan ser-

ta standar proses,” jelasnya. Dari pengamatannya pun dite-mui masih kurangnya tenaga guru profesional yang men-guasai struktur ilmu dan me-todologi pembelajaran. Du-nia pendidikan Sulut masih kekurangan guru profesional yang master teacher, seh-ingga telah terjadi inefisiensi yang signifikan dalam pembi-ayaan guru. “Yang dihasilkan oleh sertifikasi ialah mening-katnya penghasilan guru tapi tidak diikuti oleh mening-katnya layanan profesionalitas guru,” sindir Ruindungan. Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado Dante Tombeg yang ditemui terpisah menyebutkan, memang masih perlu pembena-han di berbagai bidang. Sebab permasalahan pendidikan terus berubah seiring globalisasi

terjadi di dunia. “Guru profesional mes-

tinya dibarengi dengan pen-ingkatan kesejahteraan guru, yang harus diimbangi dengan peningkatan mutu tamatan yang ada,” terang Tombeg. Secara kuantitas dirinya melihat ada peningkatan pada standar pendidikan, melalui penghargaan pada guru dengan pemberian tunjangan dari dana pemerintah. Bahkan dunia pendidikan harus menyesuaikan dengan tantangan kemajuan teknologi zaman ini.

“Kalau dulu guru mengajar pakai kapur. Sekarang seiring lajunya kemajuan teknologi guru mengajar bukan saja den-gan LCD melainkan melalui e-learning,” tambahnya lagi. Sebab tuntutan pendidikan seka-rang yang dibutuhkan juga ialah peningkatan sarana dan prasa-

rana.“Tahun ini melalui dana pen-

didikan, kita akan merehabili-tasi gedung sekolah yang rusak. Tetapi juga kita akan membangun perpustakaan beserta isinya demi menunjang pendidikan di kota Manado,”tandasnya. (tr-11/lee)

bunan dan pertanian.“Dinas pertanian sementara

lakukan rehabilitasi yang men-gajak masyarakat sekitar untuk melakukan penanaman kembali demi kelangsungan HL terse-but,” ungkap Poli.

Selain itu, Dinas Pertanian berkoordinasi langsung dengan Balai Pemantapan Kawasan Hu-tan dan Kementerian Kehutanan

untuk mengupayakan pemetaan kembali dan menentukan batas jelas, sehingga meminimalisir aksi penggundulan hutan sesuai selera sendiri.

HL Gunung Tumpa sendiri memiliki beragam pepohonan seperti pohon mahoni, cempaka, trambesi. “Kami terus koordi-nasikan dengan lurah dan camat setempat, untuk bisa laporkan aksi

penguasaan HL untuk perkebu-nan,” terangnya.

Selain itu, salah satu kendala ialah Manado sendiri belum me-miliki satu pun polisi kehutanan, dan terbatasnya polisi kehutanan yang beroperasi menjaga kawasan tersebut. “Untuk sementara kami dibantu Polhut yang bertugas, yai-tu Polhut dari Dinas Kehutanan Provinsi,” tuturnya. (tr-11/lee)

membawa guntingan formulir pendaftaran yang ada di Mana-do Post atau Radar Manado dan memasukkan foto kendaraan terbaru dari 5 sisi (Depan, belakang, kiri, kanan, dan in-terior). Pendaftaran langsung di Customer Service Mantos,” jelasnya.

Dijelaskannya, iven ini disponsori A Mild dan Jakarta Motor serta didukung sepe-nuhnya Radar Manado, Mem-ora 103,6 FM, OTOMOTIF, BNI, Meguiars (Teling Motor Manado), Telkomsel, Hotel Se-dona, Grand Photo Studio, dan Nippon Auto Sport ini, akan diikuti khalayak umum, klub, perorangan, instansi, maupun organisasi di Sulut. “Tapi tak menutup kemungkinan juga pe-

dan daerah.Ia menambahkan, delegasi

Mando telah tampil maksimal dalam kompetisi tersebut dengan melibatkan 19 mahasiswa untuk bertarung dengan mahasiswa dari daerah lain. “Mereka yang diutus adalah mahasiswa yang telah diseleksi dan telah diberikan pembekalan selama 2 minggu oleh dosen-dosen jurusan akuntansi di kampus profesional ini. Mereka masuk final saja sudah menjadi kebang-gaan bagi kami,“ jelas Tumundo Ketua Karang Taruna Sulut ini.

Delegasi PNM yang dilepas dengan resmi pada peringatan Hardiknas (2/4) oleh Direktur Politeknik Ir Jimmy Rangan MT ini, terdiri dari 10 orang mahasiswa dan 8 Dosen Pem-bimbing. (cia/*)

serta dari luar Sulut,” ujarnya.Selain Auto Contest, ber-

bagai lomba juga akan di-gelar seperti Audio SPL Con-test, Band Competition, dan Guitar Solo Contest. “Se-jumlah iven pendukung di antaranya adalah Live Mu-sic Perform, Free Style Atraction, Live DJ, Safety Riding, Automotive Expo, Modern Dance Perform dan Magician Show,” lanjut Angela. Mantos juga akan menghad-irkan special performance “KOTAK BAND” yang akan menghibur para fans di Sulut. “So…bagi pecinta modifikasi otomotif segera daftarkan diri anda, karena peserta terbatas,” pintanya sembari menambah-kan, informasi lebih lanjut bisa menghubungi Marketing & Promotion Mantos di nomor telpon 0431- 8881071. (*)

Kredit Plus. Rarobong menam-bahkan, masing-masing peserta akan memberikan penawaran-penawaran khusus yang berlaku selama expo. “Seperti penawaran Samsung, mereka memberikan harga khusus untuk Galaxy Tab 10.1 dari Rp5.699.000 men-jadi Rp5.199.000 dan Galaxy Ace dari Rp2.399.000 menjadi Rp2.299.000,” tutup Rarobong. (ctr-03/lee)

Road, tepatnya depan Kantor PU Manado. “Ada beberapa rumah yang didirikan tanpa izin bangunan di kompleks terse-but dan akan kami tertibkan,” kata Koagouw. Penertiban akan dilakukan pad pekan berjalan ini. Menurutnya penertiban itu harus dilakukan agar masyarakat tak sembarangan mendirikan rumah di lahan milik umum dan mengurus izin bangunan untuk mendirikan tempat ting-gal. Koagouw juga mengimbau agar masyarakat memiliki IMB untuk mendirikan tempat ting-gal dan memahami bahwa ada tempat-tempat milik umum yang harus dihormati keberadaannya karena milik umum, bukannya mendirikan bangunan untuk diri sendiri.(hjt)

MENDESAK DIPERBAIKI: Akses jalan di

Kelurahan Kom-bos lingkungan V

terlihat mempri-hatinkan, tampak

jauh dari sentu-han pemerintah.

��

��

��

� ��

��

Marchel Hormati

16 S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

UN

Digelar di 207 SDSEBANYAK 2012

siswa Sekolah Dasar(SD) di Kabupaten Ke-pulauan Sangihe mengi-kuti Ujian Nasional (UN)di 207 sekolah. SekretarisDinas Pendidikan,Pemuda dan Olah Raga(Dikpora), H Lumiu SIPmengatakan, persiapanpelaksanaan UN ini

sudah dilakukan sejak tahun lalu. “Kami yakin,siswa-siswa akan mencetak prestasi tahun ini,”tuturnya. Ia pun mengatakan, sejumlah sekolahyang ada di pulau-pulau menyatakan diri siapmenggelar UN. “Kami sudah berkoordinasi dengansejumlah sekolah yang ada di pulau-pulau terluar.Meski dengan fasilitas yang terbatas kami yakinmereka sudah siap,” tukasnya.

Sementara itu, Plt Sekkab Sangihe MauritsBerhandus berharap, tak ada siswa yang absendalam ujian ini. “Agar semua bisa lulus, tentudengan hasil yang memuaskan,” ujarnya sembarimengimbau semua guru dan siswa untukmenghadapi UN dengan mengutamakan asaskejujuran. “Yang paling penting di sini, kualitasyang dihasilkan oleh sekolah bisa bersaingdengan daerah lain,” pungkasnya.(gel)

MasihSertifikasiTertahan

Berkas GuruBelum Lengkap

Editor: Angel Rumeen

TAHUNA— Sampaisaat ini, guru sertifikasi diSangihe belum menerimahaknya. Menurut KepalaDinas Pendidikan Pemudadan Olahraga Sangihe, DraH Tatawi, hal tersebutdikarenakan berkas belumlengkap. “Setelah anggaranmasuk ke kas daerah Maretlalu, kami langsung ins-truksikan ke semua gurusertifikasi untuk mema-sukkan berkas,” ungkapnyaketika dihubungi kemarin.Salah satu faktor yangmenghambat keleng-kapanberkas menurut Tatawi,karena tahapan ini bersa-maan dengan pelaksanaanUjian Nasional (UN). “Gu-ru fokus di UN, jadi berkas

berkas. “Kalau berkas yangdiperlukan sudah diserahkandinas pasti akan segera kamiproses,” beber Hapendatusaat dihubungi. Ia menje-laskan, untuk anggaran pem-bayaran sertifikasi sudah dikas daerah sejak Maret lalu.Setelah menerima anggarantersebut, pihaknya langsungmengirim surat ke Dis-dikpora. “Kalau SPM sudahada, bank akan me-min-dahbukukan ke rekeningdinas. Selanjutnya, dari re-kening dinas dipindah-bukukan ke rekening masing-masing guru,” paparnya.Karena sudah ada di rekeningdaerah, dikatakan Hapen-

HRM-JEG Kunjungi KahakitangTAHUNA— Bupati

HR Makagansa dan Wa-bup Jabes E Gaghana,akhir pekan lalu mengun-jungi salah satu pulau diSangihe, Pulau Kahaki-tang. Dalam kunjungankerja ini, dua pemimpinpilihan rakyat ini meng-gelar berbagai agenda, diantaranya penyerahanuang ganti rugi pembe-basan lahan untuk pela-buhan di Pulau Kahaki-tang, Kecamatan Tatoa-reng serta pemberiantunjangan pada aparatkampung. Makagansamengungkapkan, kunju-ngan mereka kali ini taklepas dari usaha Pemkabuntuk merangkul seluruhmasyarakatnya untuk ikutserta dalam pembangunandi Sangihe. “Suksesnyapemerintahan ini ditentu-kan oleh partisipasi masya-rakat. Itu bisa diperolehjika kita pun bisa menjalinkomunikasi dengan me-reka,” tutur mantan KadisDiknas Sulut ini. Lebihdari itu, lanjut Makagansa,pihaknya juga ingin lebihdekat dengan masyarakatdi pulau-pulau. “Denganmelihat langsung kondisimereka, kita akan lebihbijaksana mengeluarkanberbagai keputusan. Jadi,

kunjungan kerja seperti iniharus rutin dilaksanakan,”tuturnya.

Ditambahkan Gagha-na, dalam kunjungantersebut pihaknya me-nyerap aspirasi masya-rakat. “Ada banyak per-mintaan warga yang harusmendapat perhatian darikami sebagai pemerintah,”imbuhnya.

Agenda lain, Ketua TPPKK Sangihe dr WiesjeMakagansa-Rompis me-lantik Ketua TP PKKTatoareng. Selain itu,sebagai anggota DPRDSulut, Rompis melakukandialog dengan warga untukditeruskan pada pemerin-tah provinsi. Ikut puladalam kunjungan ini,Dandim 1301 Tahuna, La-nal Tahuna, beberapaSKPD dan staf ahli bu-pati.(gel)

Serahkan DanaPembebasan Lahandan PPATK

HR Makagansa

sedikit terlambat. Setelahsemua lengkap kami akanlangsung mengajukan SP2Dke PPKAD,” imbuhnya.

Kepala Dinas PPKADDrs J Matheos, melaluiKabid Perbendaharaan AHapendatu menjelaskan,pihaknya belum menge-luarkan Surat PerintahMembayar (SPM) karenasampai saat ini Disdikporabelum menga-jukan berkas-

datu, bunga bank dari danatersebut masuk ke pen-dapatan daerah melalui tar-get jasa bank. “Jika ada ang-garan seperti ini, bunga banklangsung dipindah-bukukanke pendapatan daerah,”tukasnya. Dari data yangberhasil dikumpulkan koranini, total anggaran pemba-yaran sertifikasi guru triwu-lan I sebesar Rp7,3 miliar di-peruntukkan bagi 893 guru.(*)

Maurits Berhandus

PINTU GERBANG: Pemkab Sangihe terus menggenjot kemajuan daerah dengan memaksimalkan fungsidan manfaat pelabuhan yang adalah pintu gerbang kabupaten.

harus nampak dalam pemeriksaan administrasi ini. “Dana yang diman-faatkan harus dimasukkan SPJ-nya,” tegas dua pimpinan rakyat itu.

Asisten II Sekab Sitaro Herry Lano SE MM menyatakan su-dah ada mandat pimpinan daerah ke semua pimpi-nan SKPD mengi-kuti pemeriksaan BPK. Selama 40 hari pejabat dan Pemkab tak di-perkenankan peja-bat dan bendahara melakukan tugas

luar daerah. “Prosesnya sementara jalan. Semua pejabat tetap di Sitaro mendampingi pemeriksaan tim BPK,” kata Lano.(jeg/hjt)

Siap di Buhias dan Makalehi

K E R I N D U A N warga Pulau Buhias dan Makalehi menik-mati pelayanan kese-hatan memadai dijawab Pemkab Sitaro. Ini ter-bukti dengan ditempat-kannya tenaga dokter di dua wilayah tersebut. “Penambahan tenaga medis ini untuk men-jawab kebutuhan war-ga,” ujar Bupati Sitaro

Toni Supit. Diharapkan, dengan hadirnya dua tenaga medis ini bersama suplai alat kesehatan di dua Puskesmas di pulau itu, kesehatan warga akan terlayani dengan baik. Hadirnya dokter dan operasional Pusskesmas di dua tempat tersebut akan meningkatkan kesehatan warga.(jeg/hjt)

TENAGA KESEHATAN

17Training/ Rizalina

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

0813 4006 9038

Toni Supit

Djibton Tamudia

LUMPUH: Pelayanan kapal dan penumpang di pelabuhan Sawang Siau Timur Selatan hingga kini belum optimal. Aktivitas kapal lebih condong di Pelabuhan Ondong. Ini wajib disikapi SKPD terkait, sehingga aset yang dibangun dengan puluhan miliar miliar ini tak mubazir.

MengendapInfrastruktur DAK

Kontraktor Belum Terima Dana

Editor: Hetty TuerahPeliput: Jemmy Gahansa

ONDONG-Kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) 2012 di Sitaro mencapai puluhan miliar. Kadis PU Sitaro Bob Wuaten ST menjelaskan pem-bangunan infrastruktur publik telah melalui tender, dan se-bagian besar sudah berjalan. Beberapa kontraktor telah mengerjakan proyek. “Dana awalnya memang menggu-nakan dana pribadi,” kata Wuaten. Penandatangan kon-trak kerja dan pengurusan administrasi pencairan dana kini sementara jalan. “Saat ini tinggal menunggu pencairan dana proyek tahap pertama,” jelasnya.

Asisten III Sekkab Si-taro Drs Herry Bogar MM menjelaskan pemanfaatan dana DAK untuk infstruktur publik ada mekanisme dan aturan. Prosesnya harus me-lengkapi dulu syarat admis-trasi pengelolaan keuangan. Saat ini sudah ada beberapa kontraktor yang mulai mengu-rus pencairan dana infrastruk-tur DAK. “Fokusnya pada

pencairan dana awal,”jelasnya.Bupati Sitaro Toni Supit SE

MM mendesak SKPD terkait agar proaktif menyikapi hal ini. “Serapan dana pembangunan DAK maupun DAU harus jalan

sesuai target,” tandas Supit. Wajib ini dilakukan, agar dana pembangunan bisa dimanfaat-kan. “Kontraktor juga harus proaktif mengurus berkas pen-cairan dana,” tantang Supit.(*)

BEBALI-Pemeriksaan administrasi keuangan APBD TA 2011 oleh BPK wajib ditunjang semua SKPD.Hal ini ditegaskan Ketua Dekab Sitaro Djib-ton Bogar Tamudia dan Wakil Ketua Hironimus Makainas . “Semua pejabat harus proaktif memper-tanggungjawabkan peng-gunaan anggaran dan pro-gram kerja yang telah dilakukan,” tandas Tamudia dan Makainas. Sikap transparan dan komitmen yang dibangun Pemkab dan Dekab

Dekab Warning SKPDWajib DampingiPemeriksaan BPK

��

��

��

��

��

Training? Didiet Prayudha

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 218

UN

ADD

TelusuriPemanfaatan

BOSdan

Berkas Rawan DimanipulasiEditor: Hetty TuerahPeliput: Jemmy Gahansa

M E L O N G U A N E - Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Alokasi Dana Desa (ADD) yang disalurkan ke rekening kepala sekolah serta Apitalau di Talaud patut ditelusuri penggunaannya. Soalnya masih ada pemanfaatan dana BOS dan ADD yang diduga mengangkangi Juknis. “Caranya dengan manipulasi pertanggungjawaban lewat pembuatan nota fiktif. Padahal bahan yang dipesan tak ada. Ini wajib disikapi Pemkab dan Dikpora,” ujar sejumlah warga dan orang tua yang minta identitasnya dirahasiakan. Imbasnya, siswa tak bisa menikmati full pemanfaatan dana BOS.

Kadis Dikpora Talaud Ir CJF Papia MSi berjanji akan menerjunkan timnya ke seluruh sekolah. Katanya ada aturan yang diberlakukan dalam pemanfaatan BOS. Apakah penggunaan dana ini sesuai juknis atau tidak serta

betul ada pembuatan nota fiktif akan diketahui lewat pemeriksaan. “Kalau ada penyimpangan pasti ada sanksinya. Yang pasti sampai saat ini pemanfaatan BOS yang kami tinjau berjalan sesuai aturan,” kata Papia.

Dia mengimbau kepada m a s y a r a k a t a g a r t u r u t mengawasi pelaksanaan proyek DAK terutama dalam bentuk pembangunan infrastruktur. J ika memang ditemukan ketidakberesan diharapkan melapor disertai bukti yang ada untuk ditindaklanjuti pemerintah sesuai dengan aturan yang berlaku. (***)

1.672 Siswa SD Diuji

1.672 siswa SD di Kabupaten Talaud siap mengikuti Ujian Nasional (UN). Ribuan siswa dari 104 SD ini akan diuji kemampuan intelektualnya di UN, mulai hari ini Senin (7/5). “UN di 104 SD sudah siap dilakukan,” ujar Kadis Dikpora Talaud Ir CJF Papia MSi soal kesiapan UN. Soal keamananpun tak perlu diragukan. Seluruh sekolah penyelenggaran pasti menjalankan UN sesuai standart termasuk keamanan pelaksanaan dan keamanan soal yang diberikan.

Sekretaris Dikpora Pemkab Talaud Dra Ch Mandagi menuturkan, soal UN sudah diterima Dikpora sejak pekan lalu. Soal UN di perbatasan dan pinggiran juga sudah disalurkan. Penyalurannya dengan melibatkan aparat kepolisian. “Besok pagi (hari ini) soal UN akan dibawa ke masing-masing sekolah,” jelas Mandagi. Dia berharap seluruh siswa SD Talaud yang mengikuti UN bisa lulus 100 persen sehingga dapat melanjutkan ke jenjang lebih tinggi ke SMP. (jeg/hjt)

Pembangunan ruang tunggu di pelabuhan kapal laut di Pulau Marampit ikut membantu warga pulau perbatasan dalam menikmati pelayanan kapal laut.

Duta Perbatasan di Lomba Desa Tingkat ProvinsiKaratung Selatan Mutiara Sulut di Samudera Pasifik

Menyandang status sebagai mutiara Sulut di perbatasan NKRI dan samudera pasifik, bukan hanya surga telinga semata. Tapi

itulah situasi yang nampak di Pulau Karatung Kecamatan Nanusa Kabupaten Talaud.

Laporan: Jemmy Gahansa

GINIMBALE, demikian sapaan akrab Pulau Karatung. Pulau yang masuk dalam gugusan Kepulauan Nanusa ini, diapit Pulau Marampit dan Kakorotan yang dihuni warga. Didepannya ada pulau Malo, Mangupung, Intata dan Garat yang tak berpenghuni. Empat pulau ini dijadikan lokasi wisata bahari. Selain kaya dengan biota laut, Karatung memiliki

segudang potensi wisata budaya warisan lelulur.

Pulau ini ratusan warga tersebar di 3 kampung. Yakni, Karatung Selatan, Karatung, Karatung Utara dan Karatung Tengah. Desa Karatung Selatan dengan 109 KK adalah hasil pemekaran desa Karatung Induk 29 Mei 2007 lalu. Meski baru seumur jagung, namun Desa Karatung Selatan kini menjadi

pilihan Kecamatan Nanusa tampil mengikuti lomba desa tingkat Kabupaten.

Melalui penilaian selektif dalam lomba desa 2012 tingkat Kabupaten, Karatung Selatan dinobatkan juara 1 oleh Pemkab Talaud. “Sukses yang diraih dari hasil kerja keras dan semangat kebersamaan perangkat desa dan warga. Dan itu mengantar Karatung Selatan sebagai wakil Kabupaten Talaud dalam lomba desa tingkat Provinsi Sulut 2012,” ujar Bupati Talaud Drs Costantine Ganggali MM lewat Kabag Humas Pemkab Talaud Frets Pareda S.Sos MSi.(Bersambung)TERBAIK: Desa Karatung Selatan siap mengikuti lomba tingkat Provinsi.

Kalau ada penyimpangan pasti ada sanksinya. Yang

pasti sampai saat ini pemanfaatan BOS yang

kami tinjau berjalan sesuai aturan,”

Ir CJF Papia MSiKadis Dikpora Talaud

CMYK

��

�� 19Training / Rizalina

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Editor: Martha PaslaPeliput: Veronica Sondang

R A T A H A N — S a m p a i akhir pekan lalu guru sertifi-kasi tak kunjung menikmati tunjangan sertifikasi daerah (TSG). Informasi diperoleh, dana sekira Rp10 miliar lebih masih tersimpan rapi di Bank. Belum disalurkannya dana ke-pada 600 guru, menurut Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora) Dra Olvie Sumual melalui kepala bidang Pendidikan Mutu Pendidik Tenaga Kependidikan (PMTK)

RATAHAN—1996 peserta ujian nasional tingkat SD di Mitra hari ini dimulai. Setida-knya, pelaksanaan UN yang dilaksanakan pada 91 sekolah menjadi harapan semua siswa bisa lulus. Namun sebelum ke-giatan UN dilakukan, berbagai cara dipersiapkan.

Mulai dari belajar sampai pada ibadah bersama dengan para jemaat dan orang tua murid. Seperti halnya yang di-lakukan siswa SDN 2 Ratahan dan siswa-siswa SD Inpres Tosuraya. Mereka melakukan ibadah bersama di Gereja GMIM Dame Tosuraya keca-

matan Ratahan.Ungkapan syukur disampai-

kan para orang tua dan murid itu sendiri. Dengan meminta topangan doa supaya pelaksa-naan UN bisa sukses. “Semoga apa yang diharapkan para siswa bisa sukses begitu juga harapan orang tua dan guru-guru serta

RATAHAN—Warga Mitra kian resah. Pasalnya, untuk mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) jenis minyak tanah sangat sulit. Tak hanya itu saja, konfeksi MT ke gas LPG juga dinilai tak berjalan baik. Buktinya, masyarakat yang ada di Kecamatan Belang mengeluh program pemerintah belum sen-tuh langsung kepada warga. “Kenyataan di sini kami sangat kesulitan mendapatkan MT. Masalah program pemerintah untuk melakukan konfeksi ke LPG kami warga

Mengendap10 Miliar

di Bank Sejak Februari di Kas Daerah,SK Terlambat Terbit

Roosye Arikalang, disebab-kan karena surat keputusan (SK) yang dikeluarkan Dirjen Pendidikan terlambat. Belum lagi ada SK yang diterbitkan untuk guru-guru penerima ban-yak yang salah alamat. “Jadi semuanya tergantung dari SK penerbitan,” jelas Arikalang.

Dikatakannya, saat ini 600

guru penerima TSG baru sekira 200 berkas diverifikasi. Sedan-gkan sisanya belum dan masih menunggu terbitan SK dari pusat lagi. Para penerima TSG harus mengikuti ketentuan yang berlaku. Diantaranya sis-tim mengajar harus memenuhi unsur 24 jam mengajar untuk guru bidang studi dan guru ke-las harus mengajar 36 jam den-gan total anggaran yang sekira Rp10 miliar lebih.“Memang dananya sudah lama masuk, tapi sekali lagi kami sampaikan keterlambatan dari penerbitan SK. Jadi sebenarnya penyal-uran itu tak ditahan. Apalagi masih banyak SK dari pusat belum dikeluarkan, termasuk juga sisa pembayaran 2 bulan tahun 2010 lalu. Tapi kami upayakan dalam waktu dekat ini penyaluran TSG sudah dilakukan,” janjinya.

Asisten III Pemkab Mitra Dra Feibe Rondonuwu juga ketika dimintai keterangan mengakuinya. Hanya saja lan-jutnya, dana TSG guru me-mang sudah masuk di kas Dae-rah. Tapi lanjut Rondonuwu, penyaluran TSG disalurkan tergantung permintaan dari Dikpora sendiri. “Kalau sudah ada permintaan pembayaran pasti disalurkan,” tegasnya sambil menambahkan sudah mendapat penjelasan juga dari Kadis PPKAD Drs Arie Wua.(*)

MT dan LPG Hilang

Warga Desak Upaya Pemerintah

tunjang, hanya saja ada catatan yang harus diperhatikan,” ujar tokoh masyarakat Sudir Beu dari Desa Buku kecamatan Belang, akhir pekan lalu.

Warga mengaku, catatan paling besar misalnya, pembagian LPG kepada warga tak merata. Buktinya di desa Buku, Ta-babo dan sejumlah desa lain di kecamatan Belang mayoritas tak menerima LPG. Bahkan jika ada MT itu dijual dengan harga sampai Rp12 ribu per liter dari harga normal Rp3500 per liter. “Jadi jujur kami warga sangat binggung. MT menghilang, LPG sulit didapat, jadi mana yang pro rakyat,” tambah tokoh masyarakat lainnya Rustam Butiti dari Desa Tababo.

Hal ini senada juga tokoh pemer-intah. Menurut Anggota Dewan Mitra

Suparti Logor, keluhan masyarakat sudah berulang-ulang. Setelah dilaku-kan pengecekan di pangkalan LPG di Kawangkoan K vvabupaten Minahasa ternyata jatah untuk kecamatan Belang sudah habis. “Jadi ini sangat tra-gis, disisi lain pemerintah menerapkan program pemakaian LPG namun disisi lain LPG tak dibagikan kepada warga,” tegas Logor dengan keras.

Kabag Ekonomi Drs Robby Su-mual ketika dimintai keterangan men-gakuinya. Menurutnya, untuk masalah MT pemerintah daerah sudah tak bisa berbuat banyak lagi. ‘’Kalau masalah LPG pemerintah sendiri akan berupaya, sebab jatah untuk Mitra sudah habis,’’ tambah Sumual. (vif)

Sebelum UN Dilaksanakan Ibadah Bersama

MENGHILANG: Antrian minyak tanah yang terjadi di Mitra beberapa waktu lalu akan terjadi lagi.

sekolah,” tutur Lia satu diantara para orang tua murid.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dik-pora) Mitra Dra Olvie Sumual melalui Kepala Bidang Pen-didikan Dasar Crets Benda menjelaskan, optimisme Dik-nas sendiri semua siswa akan lulus. “Berbagai upaya telah dilakukan untuk siswa, mu-lai dari try out sampai ujian lainnya. Hal ini supaya ke-mampuan siswa benar-benar diuji dengan matang,” pungkas Benda.(vif/art)

MELAYANI GALON: Salah satu penjualan BBM di SPBU Ratahan yang masih melayani pengisian pakai galon.

20Budi Santoso

S E N I N, 0 7 M E I 2 0 1 2

danMinsel, Toli-Toli

Tarakan TerhubungKapal Ferry Julung-JulungDongkrak Ekonomi Warga

Editor: Tommy WaworundengPeliput: Citra Soputan

A M U R A N G – K i n iKabupaten Minahasa Selatantelah terkoneksi (terhubung)dengan Toli-Toli di SulawesiTengah dan Tarakan di Ka-limantan Timur. Hal ini setelah

KMP Julung-Julung membukapelayaran antara tiga daerahpotensial tersebut. Kehadirankapal ferry ini, tentu sajadisambut baik pemerintah danmasyarakat Minsel.

‘’Kabupaten Minsel tentusangat menyambut baik. Pasal-nya, jasa transportasi laut

pertama yang hadir di Minsel ini,akan lebih memperlancar hu-bungan Minsel dengan provinsilain. Ini juga dipastikan akanlebih menggairahkan per-ekonomian antara Minsel, Toli-Toli, dan Tarakan,’’ ujar BupatiChristiany Eugenia Paruntu.

“Ini membuka kesempatanbagi masyarakat untuk lebihmeningkatkan tingkat per-ekonomian saat ini. Dan oto-matis akan makin mempercepatkemajuan Minsel,” ujar Paruntu

saat membawakan sambutanpada acara penyambutankehadiran KMP Julung-Julung,Sabtu (5/5) pekan lalu.

Sementara itu Kepala DinasPerhubungan (Dishub) JimmyTamon mengaku, pelayananuntuk pelayaran kapal ferrytersebut akan ada dua kali dalamseminggu.

“Dengan kapasitas pe-numpang yang mencapai 250orang, KMP Julung-Julung akanberlabuh di pelabuhan ferry

Amurang kurang lebih dua kalidalam seminggu. Membukapeluang besar bagi warga yanghendak melakukan bisnisataupun memanfaatkan jasapelayaran ini. Apalagi untukharganya juga memang cukupterjangkau,” ujar Tamon sembarimenyebut rute pasti dari KMPJulung-Julung yakni Amurangke Toli-Toli (Sulteng) dansampai ke Tarakan (Kaltim)hingga kembali lagi ke Amurang(Sulut). (*)

Dana SertifikasiTertahan

DANA sertifikasi sekira 1.694 guru di Minseltertahan. Kendalanya, anggaran untukpembayaran tunjangan tersebut belum juga adadi kas daerah. “Bagaimana mau dibayarkan kalaudananya belum ada,” ujar Kepala DinasPendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) DrsJan Rattu. Sebanyak 1.047 guru sertifikasi di 2012sendiri akan menerima anggaran sebesar Rp34,6miliar (Rp34.623.973.560) yang dicairkan empat

kali setiap tri-wulan. “Kamimasih akan me-nunggu juknisuntuk prosespembayarannyaserta kapan wak-tu yang diberi-kan. Para gurusertifikasi yangada, tetap kamiakan bayarkantunjangan ter-sebut, asalkankami sudah

menerima juknis dan pagunya,” lanjut Rattu.Asisten III James Tombokan menambahkan,

keterlambatan ini sama dengan kejadian tahunlalu. “Tapi terkait keterlambatan ini, Kadisporasempat sudah konsultasi dengan KementerianPendidikan beberapa waktu lalu,” ujar Tombokansembari mengaku pihaknya tidak akan menundapembayaran jika memang Juknis dan pagunyasudah ada. Belum masuknya dana sertifikasitersebut, diakui juga Kepala Cabang Bank SulutMaritje Tumengkol. (tr-08)

GURU

Dana Sertifikasi 2012:Rp34.623.973.560

Pembayaran per triwulan:Rp8.656.993.390

Jumlah Guru Sertifikasi:1694 guru.

Pembayaran TunjanganBerdasarkan PP No 11/ 2011

“Menambahkan 10 persendari gaji pokok guru sertifikasi

tersebut”

WAKIL RAKYAT

Anggota DewanTolak Senpi

PERSONIL DPRD Kabupaten Minsel mengaku,untuk menjaga diri, tidak mau menggunakan senjataapi (Senpi) seperti yang dilakukan anggota dewandaerah lain. Ketua DPRD Minsel Boy Tumiwa malahbalik bertanya, apakah perlu dewan dipersenjatai.‘’Apa memang pemberlakuan anggota dewanmenggunakan Senpi sudah ada aturannya? Lagianyang layak menggunakan Senpi hanya aparatkeamanan. Sebagai wakil rakyat, keseharian kitaadalah dekat dengan masyarakat, meski masalahpolitik sering muncul. Jadi untuk masalah kegelisahanatau ketakutan adanya tindakkriminal di masing-masing dapil,itu tergantung pribadi masing-masing,” ujar Tumiwa.

Hal yang sama dikatakanWakil Ketua DPRD John Sumual.“Saya rasa itu tidak perlu, karenabagi Saya senjata hanya untukaparat keamanan. Sekalipunpengusaha besar kalau perlu pakaiaparat saja untuk jaga-jaga. Sayamemang pernah ditawari senjataberizin, tapi Saya tolak,” katanya.

Ketua Komisi I Setly Kohdongmenambahkan, dewan tidak perludipersenjatai. Kalau ada, itupribadi masing-masing yangmengurus sampai mendapatkanizin. ‘’Karena memang tergantungkebutuhan dan keinginan masing-masing,” usulnya.

Personil Komisi II Karel Lakoyjuga menilai, itu tergantung kondisidaerah masing-masing. ‘’Di Minselkan aman-aman. Jadi tidak perlumenggunakan senjata api.”

Personil Komisi I Donald Tolohjuga menolak, karena tidak adadasar hukumnya. ‘’Kalau memangada anggota dewan atau masyarakatyang diancam oleh orang lain,diserahkan saja ke penegak hukum.Kalau memiliki senpi, bakalmenimbulkan sikap yang arogan,’’takutnya. ‘’Ini terlalu berlebihan.Minsel masih aman dan belummendesak pakai senpi. Tanpa senpipun kita bisa melanjutkanaktivitas,” lanjut Toloh. (tr-08)

GAIRAHKAN EKONOMI: KehadiranKMP Julung-Julung yang akan

melayani rute pulang pergi AmurangToli-Toli saat merapat di Pelabuhan

Ferry Amurang, Sabtu (5/5) akhir pekanlalu.

Marchel Hormati

Honor Mei Tenaga KontrakDisalurkan Per 1 Juni

Editor: Filip Kapantow

TOMOHON- Plt Wali KotaTomohon Jimmy FeidieEman SEAk kian meman-jakan ratusan tenagakontrak yang bekerja diPemerintah Kota

diperlakukan sama,” terangLolowang. Diungkapkannya,dengan pembayaran honorarium

tepat waktu akan meng-gerakkan perekonomiandi kota bunga. Apalagi,Anggaran Pendapatan

21S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

ASPIRASI

1.683 SiswaTatap SMP

SEBANYAK 1.683 siswa yang terbagi di 66SD di Kota Tomohon menatap sekolah lanjutanuntuk Sekolah Menengah Pertama (SMP). Tapi,siswa-siswi tersebut harus mengikuti UjianNasional (UN) yang serentak bergulir Senin (7/5),hari ini. Nantinya, hasil UN menjadi salah satufaktor penentu lulus tidaknya selama menuntut ilmudi SD. “Sudah dipersiapkan 114 ruangan dansemua siswa sudah siap mengikuti UN,” terangKepala Dinas Pendidikan Nasional, Pemuda danOlahraga (Diknaspora) Tomohon Drs WendyKarwur melalui Kabid Pendidikan Dasar MaxPondaag. Diungkapkannya, untuk mata pelajaranyang diujiankan di hari pertama yakni Bahasa In-donesia dengan target kelulusan seratus persen.“Semua yang ikut ujian diharapkan lulus dandengan adanya try out diharapkan hasil yangmaksimal,’’ pungkasnya. (***)

KAPAN tunjangan gurunon sertifikasi akan

dibayarkan? Kalau bolehbisa sama-sama denganpembayaran tunjangan

guru sertifikasi?

JawabanPemerintah Kota akanmembayar tunjangannon sertifikasi usai

pembayaran tunjangansertifikasi 7 Mei. Kamiminta bersabar karena

pasti akan terbayardalam waktu dekat.

UN SD

Ir HaroldLolowang MSc

Kepala DPPKADTomohon

Spektakuler di Hardiknas 2012

Dibalik Perayaan Tri Suci Waisak 2556

Eman Resmikan PA PrajapatiTOMOHON- Perayaan Tri Suci Waisak ke-

2556 tahun 2012 dipadati ratusan umat Budha dikota bunga. Tampak, umat Budha datangberbondong-bondong di kompleks UniversitasSari Putra Indonesia Tomohon (Unsrit) sejakpukul 12.00 Wita, Minggu (6/5), kemarin.Perayaan Waisak ini pun dirangkaikan denganperesmian Kwan Im Hall dan Panti Asuhan (PA)Prajapati. “Perayaan Waisak mengingatkan kitaakan lahirnya, pertapaan sempurna hinggamangkatnya Sidharta Gautama, yang harusmenjadi teladan bagi umat Budha,” ungkap KetuaSangha Mahayana Indonesia Sulawesi Utara danIndonesia Bagian Timur Bhikku Dr Dharma SuryaMahastavira MA MSi, seraya mengajak umatBudha untuk beribadah di Vihara Surya Dharma.

Plt Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman

SEAk mengajak umat Budha merenungkannilai-nilai luhur yang diteladankan SidhartaGautama. Olehnya, akan memberi inspirasi dandorongan dalam menjalani kehidupan yangpenuh pengendalian diri untuk mencapaikeharmonisan dan kebahagiaan dalam hidup.Untuk peresmian Gedung Kwan Im olehBrigjen Pol Dr Benny J Mamoto SH MSi.“Banyak pelajaran yang bisa saya dapatkandalam perayaan Waisak, terutama soalkesabaran,” ungkap Mamoto. “Terima kasih ataskehadiran semua pihak untuk kesuksesan acaraperayaan Waisak,” tambah Ketua Panitia DirkPalit SPd. “Perayaan Waisak merupakan mo-mentum untuk mempererat keharmonisan antarumat beragama,” kunci Ketua Sandi Brata SulutRepsi Nongko. (***)

WaktuTepatBayar

(Pemkot)Tomohon,khususnyaketepatanmembayarhonorarium.Pasalnya, untuk pembayaranhonorarium Mei diupayakanakan disalurkan tepat 1 Junimendatang. Sebab itu, bagibendahara Satuan KerjaPerangkat Daerah (SKPD) yangada tenaga kontrak, harusmemasukkan Surat PermohonanPembayaran (SPP) dan SuratPerintah Membayar (SPM)selambat-lambatnya 15 Mei.Ketika dikonfirmasi KepalaDinas Pendapatan, PengelolaanKeuangan dan Aset Daerah(DPPKAD) Tomohon Ir HaroldLolowang MSc membenarkanhal tersebut. “Selain pembayarangaji PNS setiap tanggal satu,untuk tenaga kontrak juga akan

Belanja Daerah (APBD) 2012merupakan stimulus pertum-buhan perekonomian. “Kalauselama ini pembayaran hono-rarium tenaga kontrak seringmengalami keterlambatan. MulaiJuni ditargetkan tepat waktu,”sambungnya seraya menambah-kan bendahara SKPD sudahdikumpulkan untuk men-sosialisasikan kebijakan tersebut.“Selain honorarium, pembayaranyang bersifat bulanan ataupuntriwulan juga akan dibayarkan,”tambahnya. Ketua Sandi BrataSulut Repsi Nongko mengharap-kan kinerja tenaga kontrak harusdipacu, jika pembayaran hono-rarium sudah tepat waktu.(***)

��

��

�� !��"��

��

��

��

�� !��"��

TOMOHON- SMP Negeri (SMPN) 1Tomohon membukti-kan sebagai RintisanSekolah Bertaraf Internasional (RSBI).Dibawah kepemimpinan Kepala SekolahDrs Jantje Mangore MPd, SMPN 1Tomohon menorehkan sejumlah prestasimemperingati hari pendidikan nasional (Har-diknas) 2012. Prestasi yang diperoleh(selengkapnya lihat grafis, red) menyokongprogram Plt Wali Kota Tomohon JimmyFeidie Eman SEAk untuk menjadikan

Tomohon sebagai kota pendidikan yang bisabersaing di tingkat nasional hinggainternasional. Sebab itu, SMPN 1 Tomohonpun menggelar ibadah syukur yang dipimpinPdt Dan Sompe STh dengan mengambiltema peduli pendidikan memutus rantaikemiskinan. Ketika dihubungi, Mangoreyang meraih predikat sebagai kepala sekolahberprestasi ini bersikap merendah. “Torehanprestasi yang dicapai berkat dukungan semuapihak ,” terang Mangore. (***)

PEDULIANAK

YATIM: PltWali KotaTomohon

Jimmy FeidieEman SEAk

saatmeresmikan

Panti AsuhanPrajapati

didampingi DrDharma

SuryaMahastavira

MA MSi,kemarin.

Jantje Mangore

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Training/ Bonit Anggi

PEMKAB

Yanny Tuuk

WAKIL Bupati Yanny Tuuk STh memberi apresiasi atas pelatihan Public Expenditure Analy-sis and Capacity Har-monization - Capac-ity Building (Peach - CB) Project yang diprakarsai bank dunia bekerjasama dengan Universitas Gadjah Mada dan Universitas Sam Ratulangi, Jumat (4/5) pekan lalu.

Bolmong juga mendapat perhatian lebih karena pelaksanaan pelatihan itu hanya dilakukan di tiga wilayah di Sulut yakni Kabupaten Sitaro, Bolmong dan Kota Kotamobagu.”Tentunya dalam pelatihan ini, banyak hal positif yang didapat karena peserta diberi materi terkait pengelolaan keuangan yang sesuai ketentuan. Apalagi saat ini Bolmong saat ini sedang getol-getolnya memperbaharui pengelolaan keuangan diseluruh SKPD yang ada,” ujarnya. “Karena pelatihan yang dilaksanakan sejak Senin lalu pembagian materinya ada tiga bidang. Perencanaan penganggaran dan monitoring evaluasi, pendapatan asli daerah dan akuntansi dan auditing. Saya berharap pega-wai yang mengikuti pelatihan ini mampu menerapkan semua yang didapat dalam pelatihan karena sangat baik bagi daerah,” kata Tuuk.(emp/art)

BOLMONG--Tingkat pengangguran Bolmong dipastikan bertambah. Betapa tidak, jika melihat hasil pelaksanaan ujian nasional (UN) tingkat SMA, SMK, MA, SMP dan MTs tercatat ada sekitar 164 siswa yang tidak mengikuti UN dan enggan ikut juga dalam UN susulan yang dilaksanakan.

Kepala Dinas Pendidikan Drs Hamri Manoppo melalui Kabid Dikdasmen Muha-mad Amparado SPd, jumlah tersebut sudah valid karena sudah dilakukan evaluasi. Ia menambahkan, tidak bisa membendung

lagi angka putus sekolah karena berb-agai upaya sudah dimaksimalkan pihak dinas.”Memang jumlahnya seperti itu. Kami juga berharap adanya keinginan warga untuk menyekolahkan anak-anak. Karena jika tidak ada dorongan orang tua, tentu pihak sekolah atau dinas tidak bisa berbuat lebih,” tutur Amparado.

Sementara hari ini giliran siswa Sekolah Dasar (SD) yang akan bertarung dalam UN. Menurut Amparado, semua persia-pan sudah dilakukan, dan pelaksanaan

nanti diharapkan bisa sukses sama seperti pelaksanaan UN tingkat SMA dan SMP. “Pak bupati rencananya akan membuka soal di SDN Mongkoinit. Semua persiapan sudah rampung. Diharapkan juga, guru dan pengawas mampu mengawal pelaksanaan UN tingkat sekolah yang terakhir,” katanya.

Bupati Salihi Mokodongan me-nyayangkan adanya angka putus sekolah yang begitu besar. Apalagi, menurut Mokodongan saat ini pemer-

intah daerah menginginkan ad-

anya kader-kader warga asli Bolmong yang berprestasi didunia pendidikan. “Saya juga berharap, dalam pemberian bantuan bagi siswa kurang mampu harus tepat sasaran. Begitupun dengan upaya dinas pendidikan melobi beasiswa. Peran orangtua juga begitu besar karena keingi-nan anak mundur dari bangku sekolah tentu makin membumbung kalau tidak ada dukungan dari orang tua,” kata Bupati

Salihi.(emp/art)

164 Siswa Putus Sekolah

Editor: Martha PaslaPeliput: Fabian Ilat

BOLMONG--Ribuan guru penerima tunjangan sertifikasi harus bersabar. Jika di kabu-paten/kota lain, proses pem-bayaran mulai dilaksanakan, untuk Bolmong sendiri menu-rut Dinas Pendapatan, Pe-ngelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) anggaran tersebut hingga kini belum masuk ke kas daerah.

Kepala DPPKAD Amri Arief SE mengaku akan meli-hat lagi apakah sudah ada SK Menkeu yang notabene menjadi salah satu syarat anggaran itu disalurkan.”Belum ada ang-garan sertifikasi yang masuk. Terkait SK Menkeu itu, biasanya

diajukan ke DPPKAD bukan hanya melihat nominal anggaran seluruhnya tapi juga salah satu acuan DPPKAD untuk mengu-rus tunjangan itu,” ujar Arief. Terkait pernyataan Kepala Dinas Pendidikan Drs Hamri Manoppo beberapa waktu lalu yang menyebutkan sudah ada sekira Rp8 miliar di DPPKAD, menurut Arief itu juga meru-pakan salah satu klarifikasi DP-PKAD terhadap pernyataan itu. “Saya juga akan kroscek kem-bali. Apakah sudah ada penga-juan SK nya namun saya belum membacanya. Tapi untuk ang-garannya memang belum masuk kas daerah,” kata Arief.

Sekedar diketahui, bebera-pa waktu lalu Manoppo men-gatakan penyaluran sertikasi dan

non-sertifikasi belum dilakukan karena pi-haknya masih melaku-kan sosialisasi bagi penerima.”Karena langsung ke reken-ing pribadi penerima. Untuk saat ini, belum ada penyaluran, namun sebagian dana sudah berada di DPPKAD sekira 8 miliar,” ujar Manoppo. “Untuk non sertifikasi atau bukan PNS, anggaran pasti be-lum diketahui begitupun dengan jumlah penerima. Tadi (kemarin,red) juga masih ada berkas penerima yang dimasukkan, tapi saya belum sempat mengecek jumlahnya,” tambahnya.(*)

SertifikasiPembayaran

Menggantung

23

SMA, SMK sederajat

Peserta tak ikut UN : 24 siswaIkut susulan : 1 siswaPeserta tidak lulus : 23 siswa

SMP Sederajat

Peserta tak ikut UN : 144 siswaIkut susulan : 3 siswaPeserta tidak lulus : 141 siswa

KET: Data dari dinas [email protected]

Anggaran Belum Masuk Kas Daerah

BOLMONG - Belum kon-dusif pertikaian antara Desa Tam-bun dan Kelurahan Imandi Keca-matan Dumoga Timur, sejumlah desa di Bolmong kembali bertikai Sabtu (5/5) malam. Dimulai dengan pertikaian antara Desa Bombanon dan Desa Toruakat, Kecamatan Du-moga Timur. Disusul Desa Bomba-non dan Desa Toruakat Kecamatan Dumoga Barat dan Desa Kopan-dakan versus Kelurahan Poyowa. Kapolsek Dumoga Timur AKP I Made Sumadia ketika dikon-firmasi mengaku pertikaian di Bombanon dan Toruakat tidak meluas dan bisa diatasi pemerintah setempat.”Kronologisnya, sejumlah pemuda Toruakat salah paham dengan pemuda Bombanon. Saat itu pemuda Toruakat berkunjung ke Bombanon. Tapi pertikaian sudah teratasi dan tidak masuk kategori parah,” ujar Sumadia.

Berbeda dengan Toruakat-Bombanon, ketegangan terjadi di Ibolian dan Tonom. Menurut Ka-polsek Dumoga Barat AKP Agus Hiola, pertikaian dipicu ada yang menyebar kabar provokasi, ketika terjadi insiden.”Awalnya ada warga Ibolian yang sementara memotong ranting pohon. Saat ranting jatuh,

melintas warga Tonom meng-gunakan sepeda motor. Ranting mengenai warga Tonom hingga beberapa bagian tubuh lecet. Oleh warga Ibolian langsung membawa korban ke rumah sakit kemudian menghubungi keluarga korban di Tonom,” ujar Hiola.

“Dari situ, sudah tidak ada ma-salah lagi. Selang beberapa jam, ada yang memprovokasi warga Tonom dan mengatakan korban sengaja dilempar menggunakan ranting. Sehingga situasi berubah tegang. Tapi sampai saat ini situasi sudah dikendalikan,” tambahnya.

Terpisah, Kapolres AKBP Eng-gar Broto Seno SIK mengatakan ketegangan sudah teratasi karena ada langkah proaktif yang dilaku-kan. Ia juga meminta aparat ke-polisian dimasing-masing wilayah tersebut untuk tetap mengontrol situasi Kamtibmas.(emp/art)

Enam Desa Kembali Bertikai

Tata SDM Pegawai

Enggar Broto Seno

BOROKO — Tensi politik di Bol-mut mulai meninggi. Jadwal pemilihan bupati (Pilbup) yang bakal berlangsung 2013 nanti mulai diwarnai dengan pe-munculan figur yang akan bertarung. Bahkan secara terang-terangan sudah ada yang menyosialisasikan diri sebagai bakal calon. Setidaknya sampai saat ini ada 11 figur (lihat grafis, red)

Menurut Amin Lasena MSi, pengamat Politik Unima, kedekatan suku, domisili maupun kekeluargaan masih sulit terlepas dari perpolitikan Bolmut. Menariknya, bakal terjadi

pertarungan besar di Kecamatan Bin-tauna. Incumbent Drs Hi Hamdan Datunsolang MM akan bertarung dengan Karel Bangko SH, yang saat ini menjabat Ketua DPRD Bolmut. “Ini tidak bisa dipungkiri bahwa di Kecamatan Bintauna merupakan barometer karena saat ini 2 putra daer-ahnya sedang memimpin daerah ini,” ujar Lasena yang juga putra Bolmut.

Sementara di Dapil Bolang Itang Bersatu, nama Wabup Drs Depri Pontoh akan mulus untuk mengambil simpati masyarakat di 2 kecamatan ini. “Dari beberapa nama, Pak Depri elektabilitasnya kuat,” kata Lasena. Menariknya, ‘perang bintang’ bakal

terjadi di dapil III (Kaidipang-Pi-nogaluman) yang berbatasan dengan Gorontalo, di mana saat ini sudah ada 6 figur yang mulai ramai dibicarakan masyarakat. “Kemenangan dalam Pilbup ini nantinya akan ditentukan juga oleh papan II (Wabup, red),” tukas Lasena.

Apa tanggapan para figur ini? Hamdan yang dimintai tanggapannya berulang kali menyatakan dirinya masih konsentrasi menyelesaikan tugas hingga akhir periodenya bersama Depri Pontoh. “Saya belum mau berandai-andai ka-rena masih fokus menyelesaikan tugas. Kita tunggu saja hingga gong KPUD berbunyi,” ujar Hamdan. “Terima kasih kalau memang dicalonkan. Tapi tugas kami belum selesai, dan saya dengan Pak Hamdan akan fokus untuk tugas dulu,” timpal Depri.(***)

��

��

��

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Rolly Kandolia

25

MUSDA KNPI

PKK

Editor: Bahtin RazakPeliput: Jackly Makarawung

DAPIL I (Bintauna-Sangkub)

Drs Hi Hamdan Datunsolang MMKarel Bangko SHSubhan Hasan

DAPIL II (Bolang Itang Bersatu)

Drs Depri PontohCharles SumailiMuriyanto Babay

DAPIL III (Kaidipang-Pinogaluman)

Drs Reky Posumah MSiChristoffel Buhang SSosSalim Bin AbdullahSuriansyah KorompotDjakaria Babay SSosHamka SH MAP

Partai Pengusung

-Golkar-PDIP-PAN-PPP

graf @drian.mp

Digelar Oktober, Siap Akomodir Perempuan

PELAKSANAAN Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bolmut akan dilaksanakan Oktober nanti. Tahapannya akan dimulai pada Septem-ber dengan agenda pendaftaran bakal calon (Balon). “Ini sesuai dengan agenda DPD II KNPI Bolmut yang sudah diputuskan,” ujar Ketua DPD II KNPI Bolmut Muhammad Hidayat Ponigoro SSos MSi.

Menurutnya, dalam persiapan Musda tersebut, pihaknya telah merampungkan berbagai kesiapan termasuk menyiapkan kader yang akan bertarung. Katanya, dalam pemilihan pengurus kali ini KNPI memprioritaskan untuk mengakomodir perempuan yang maju dalam Musda. “Ini sesuai dengan instruksi ketua umum DPP KNPI, yakni harus ada keterwakilan gender dalam kepengurusannya. Tentunya berdasarkan mekanisme,” jelasnya. Lanjut Panigoro, KNPI merupakan organisasi kepemudaan yang terbesar di Indonesia, memang sangat mendukung gender.(kly/irz)

Pemkab Hadiahi Kantor ‘Mewah’

PEMKAB Bolmut berterima kasih kepada TP PKK yang aktif mendukung program pemerintah. Sebagai apresiasi, dalam waktu dekat ini Pemkab akan membangun kantor sekretariat TP-PKK dengan konstruksi lantai 2. “Ini sesuai anjuran Ketua TP-PKK Provinsi Ibu Deetje Sarundajuang, yakni PKK harus ada ruanggan khusus untuk sekretariat dan ruang pertemuan,” ujar Kabag Humas Pemkab Bolmut Fadly Binalombangan SPd MSi.

Kata Binalombangan, tidak berlebihan jika Pemkab memberi penghargaan atas aktifnya TP PKK membantu pemerintah menjalankan pembangunan, khususnya di desa-desa. Seperti rumah layak huni (RLH) lewat P2WKSS, pelayanan kesehatan di Posyandu, dll.

Sementara itu, dalam peringatan HKG PKK ke-40 dan BBGRM ke-IX tingkat Bolmut yang dipusatkan di Desa Bohabak, Selasa (8/5) besok, bakal dihadiri langsung Gubernur SH Sarundajang. (kly/irz)

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

‘Panas’Hamdan-Karel

di Bintauna11 Figur Mulai Digadangke Pilbup 2013

Hamdan Datunsolang Karel Bangko

BOROKO - Ramai-ramai siapa yang bakal mulus men-jadi bakal calon untuk Pilbup Bolmut, ternyata harus mem-pertimbangkan ‘kapasitas’ partai pengusung. Sebab, saat ini di Bolmut hanya ada 4 partai yang bisa mengusung pasangan yang bupati dan wakil. Sedangkan partai lainnya harus bergabung. “Memang ada juga jalur inde-penden, tapi harus memenuhi syarat,” ujar Amin Lasena.

Pilbup 2013 nanti memang masih sulit diprediksi, karena baik partai maupun bakal calon belum terang-terangan. M a k a n y a , s p e k u l a s i d i masyarakat bahwa incumbent Hamdan Datunsolang dan Depr i Pon toh (HD-DP) bakal perpasangan lagi , dan mengulangi kembali kejayaan pada pemilihan lalu. “Jika diamati HD-DP bakal

berpasangan kembali dalam Pilbup kali ini. Dan ini akan menjadi suatu kekuatan besar karena simpati masyarakat m a s i h t e r t u j u k e p a d a keduanya yang dinilai berhasil membangun daerah ini,” jelas Lasena.

Sementara i tu , Ketua KPUD Bolmut Drs Mahyu-din Pandialang menyatakan, KPUD masih sedang meny-iapkan tahapan Pilbup. “Sesuai rencana akan dimulai pada akhir 2012,” katanya.

Dia juga mengaku, telah melakukan konsultasi ke KPU pusat dan mempelajari seluk beluk penyelesaian sengketa pemilihan kepala daerah di Mahkamah kontitusi. “Ta-hapannya akan kita sesuai-kan dengan dana yang di-alokasikan pemerintah,” kata Pandialang(kly/irz)

4 Partai Berhak Usung Calon

26 S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

��

�� 27Budi Santoso

S E N I N, 0 7 M E I 2 0 1 2

Lambat Ajukan LPJABPN–P 2011

SEJUMLAHSatuan Kerja Pe-rangkat Daerah(SKPD) Minut pe-nerima dana Ang-garan Pendapatandan Belanja NegaraPerubahan (APBN-P) 2011 dinilailambat menyerah-kan laporan pertang-gungjawaban (LPJ).‘’Dana bantuan le-wat APBN-P 2011untuk Dinas Pen-

didikan Minut sampai sekarang belumdipertangungjawabkan. Padahal LPJ itu sudahdiminta sejak akhir Maret lalu tapi sampai sekarangbelum diberikan. Bagaimana dana bantuan di pusatakan turun lagi untuk tahun ini, kalau pemerintahdaerah lambat memberikan LPJ. Sebenarnya kalaupenggunaan dana APBN-P sudah dipertanggungjawabkan, permintaan dana berikut lebih mudahlagi,” kata Wakil Ketua DPRD Minut Ruddy KululuSE, usai mengadakan pertemuan di KementerianKeuangan RI akhir pekan lalu.

Kadis Dinas Dikpora Drs Maximelian Tapadaketika dimintai tanggapan menyebutkan, untukAPBN-P tidak masuk di dinas, tapi mungkin adadi sekolah. “Hal ini akan dicek dan secepatnyadimintakan LPJ ke sekolah penerima,”katanya.(sky/tas)

DanaDideposito

Diduga

Tunjangan Sertifikasi TertundaEditor : Tenni AssaPeliput : Risky Pogaga

��

��

�� !��

"�� #��$�� %��&��

SKPD

AIRMADIDI— Pembayarantunjangan guru sertifikasi di Minutuntuk triwulan I, sampai sekarangbelum juga disalurkan. Didugadana dari pusat itu sudah di-depositokan di bank, untukmendapatkan bunga bank. “Se-harusnya Dinas Pendidikan, cepatmemproses pencairan tunjanganbagi guru yang sudah bersertifikasi.Sebab bisa saja dana tersebut sudahdiendapkan di bank. Kalau perluproaktif menindaklanjuti pencairansertifikasi itu di pusat. Karenapaling lambat dana tersebut sudahditerima awal April lalu. Tapi sam-pai sekarang belum turun,” ujar Pe-merhati Pendidikan Minut dan To-koh pemuda Lintas Likupang Do-nald Rumimpunu, kemarin (6/5).

Dinas Pendidikan Pemuda dan

Olahraga (Dikpora) Minut sendiriberalasan masih menunggusejumlah berkas pendukungseperti Nomor Registrasi Guru(NRG) dan sertifikat pendidik,sehingga pencairan tersebut sudahbisa dibayarkan. “Total anggaransertifikasi sebanyak 11 miliarrupiah lebih bagi 1.091 guru yang

bersertifikasi. Pembayaran initertunda karena ada guru yangbelum memasukkan berkaspendukung. Sementara berkasyang dimasukkan harus diprosesverifikasi,” kilah Kadis DikporaMinut Drs Maximelian Tapadasambil menambahkan pihaknyamasih menunggu SK Dirjen bagi43 guru yang sudah disertifikasi.‘’Kalau itu sudah turun, merekalangsung menerima tunjangansertifikasi,” tambah Tapada.

Salah satu guru di Kauditan

menyebutkan, dana sertifikasiitu belum diterima karena masihmenunggu pusat. “Menurutinformasi dana sertifikasitriwulan I sudah akan cair April,tapi sudah masuk Bulan Meibelum juga dibayarkan,” akuguru yang takut identitasnyadikorankan.(*)

Hebohkan MinutKEMA – Meski tidak

terlalu lama, kehadiranManohara membuat

heboh parapengunjung Pantai

Firdaus Kema,kemarin. Warga

berupaya mendekatisekaligus untuk

berfoto.Manohara yang

terlihat ‘dikawal’ duapria itu terlihat

menebarkan senyumkepada setiap

warga. Artis yangperkawinannyasempat meng-

hebohkanIndonesia

itu tampak sangat terpesona dengan keindahan pantai.Sesekali dia memandang ke laut lepas.

Warga yang melihat dari jauh mengakuikecantikan artis ini. ‘’Ini kote tu Manohara. Kalu

mo lia langsung lebe gaga kote. (Ya, ini Manohara.Kalau dilihat langsung sangat cantik,’’ aku

seorang ibu.(sky/tas)

Manohara

SHS Minta Bentuk Malaria CentreAIRMADIDI— Gubernur

Sulut Dr Sinyo Harry Sarun-dajang (SHS) menyarankanagar Kabupaten Minutmembentuk Malaria CenterIMC). “Penyakit Malaria inisangat cepat penularannya.Karena itu butuh penangananserius. Disarankan Minutsebaiknya membuat MalariaCenter sehingga penderitamalaria bisa cepat diobati,”imbau SHS, saat menghadiriHari Kesatuan Gerak PKK danBulan Bakti Gotong Royongdi Kema, akhir pekan lalu.

Orang nomor satu di Sulutini menambahkan, Minut

merupakan wilayah strategiskarena berada di tengah-tengahKota Manado dan Bitung.‘’Makanya untuk meng-hindarimasuknya ber-bagai jenispenyakit, harus ditindaklanjutidengan men-dirikan pusat-pusat pena-nganan penyakitseperti Malaria. Kalau sampaivirus malaria ini diketahui turis,mereka tidak akan mengun-jungi daerah ini. Dari sisiinvestasi sudah rugi,” harapgubernur yang enerjik ini.

SHS sendiri dalam berbagaikesempatan terus menyerukanpentingnya menanganipenyakit-penyakit berbahayaini. Bahkan belum lama inidilakukan kegiatan bersamayang melibatkan pimpinanagama yang akan terlibatbersama petugas kesehatanuntuk mencegah menyebarnyapenyakit ini.

Dinas Kesehatan Minutlangsung bergerak cepat.‘’Saran Pak Gubernur ini sangattepat. Dinkes sekarang sudahmembentuk beberapa poskoMalaria Center. Bukan hanyaitu ada juga Rabies Center danTBC Center. Ini dilakukansemata-mata untuk mem-berikan akses perawatan medisyang cepat bagi masyarakat,”kata Kadis Kesehatan Minut drSandra Rotty, kemarin.

Diakui Minut merupakansalah satu daerah yang rawandengan penyebaran penyakityang mematikan ini. Karena ituDinas Kesehatan terus ber-upaya melakukan berbagaikampnye pencegahan denganmelibatkan masyarakat mau-pun kelompok agama.(sky/tas)

Tangani Penyebaran Sejak Dini

Sinyo Harry SarundajangSandra Rotty

Maximelian Tapada

30 S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Training / Bonit

MANADO International School (MIS) Cup 2012, men-capai puncaknya. Dari empat tim yang berlaga di babak final, sore nanti (7/5), MIS paling kom-plit, karena berhasil meloloskan dua timnya, putra dan putri. Se-mentara dua tiket lainnya, sukses diraih juara bertahan, SMA Eben Haezar Manado (Benzar) putri dan tim yang lagi on fire SMAN 9 Manado (Smanix). Sanggup-kah, MIS mengawinkan gelar? Atau justru Smanix dan Ben-zar, pesta di kandang MIS? So, jangan ketinggalan.

Sukses menjadi juara putra kompetisi basket pelajar terbesar di Indonesia,Honda Develop-ment Basketball League (DBL) 2012 seri Sulut. MIS menjadi salah satu tim paling favorit di Sulut, bahkan sudah mengalah-kan dominasi SMAN 1 Manado (Smansa), Benzar, dan Losnito (SMA Lokon Tomohon).

Tim cowok MIS disebut-sebut paling layak untuk jadi juara tahun ini. Kualitas pemain starter maupun cadangan merata.

Apalagi MIS sedang on fire, usai menyingkirkan musuh bebuyu-tannya, Benzar di semi final, Sab-tu (5/5) lalu dengan skor 35-24. Ditunjang dengan kerjasama tim yang mumpuni berkat polesan sang pelatih, Mike Pangkey.

Namun, semua itu belum jadi garansi bagi MIS untuk menjadi jawara, Pasalnya la-wan yang akan dihadapi ada-lah tim yang berhasil menjegal terjadinya all MIS final. Setelah di semi final, Ray Polakitan cs berhasil mengalahkan tim ked-ua MIS 26-20. Walaupun, tidak diunggulkan, performa Smanix yang menanjak perlu diwaspa-dai Jesse Mambu Cs. “Sampai kemarin anak-anak bermain su-sai sesuai harapan, untuk besok (hari ini,red) apa yang dilaku-kan anak sejak dan hingga semi final bisa dipertahankan dan kalau bisa lebih,” tutur Mike Pangkey, pelatih MIS, kemarin.

Bagaimana dengan tim pu-tri? Sampai hari ini dominasi Benzar, belum terpatahkan. Kezia Ruus cs kembali diung-

gulkan bisa mempertahankan gelar untuk kedua kalinya. Apalagi tim ini dihuni pemain-pemain yang sukses membawa Benzar menjadi juara Honda DBL 2011 dan 2012. Bahkan rekor pertemuan kedua, Ben-zar selalu unggul. Pertemuan terakhir Benzar menang dengan skor 47-35 di babak perempat final Honda DBL 2012.

Akan tetapi, modal itu belum bisa menjamin sang peraih juara Honda DBL lima kali tersebut, untuk bisa berpesta di kandang MIS. Karena komposisi pemain MIS saat ini tak seperti saat di-kalah Benzar terakhir. Whitney Pangkey, Annabelle Sibilang dan Fanuella Parera perlu diwaspadai Benzar, plus dukungan ratusan pendukung fanatiknya.

Apapun, hasilnya, partai ini menjadi rekor penting bagi tuan rumah, MIS. Karena untuk pertama kalinya mereka tembus babak final. Rekor pun akan lebih sempurna jika bisa kawin gelar. Kita lihat sore nanti di sport hall MIS. (isw)

TEKORREKOR

atau

FLOYD Mayweather masih terlalu tangguh bagi Miguel Cotto. Mayweather menyabet gelar juara WBA kelas (super) light-middleweight setelah menang an-gka mutlak dari Cotto. Dalam pertand-ingan yang berlangsung di Las Vegas, kemarin (5/5), Mayweather berhasil mendominasi pertandingan ini sejak ron-de awal pertandingan. Meski demikian, Cotto sempat memberikan perlawanan. Hingga ronde ketujuh, perolehan angka sangat ketat terjadi antara Mayweather dengan Cotto. Pukulan jab kiri dan kanan Mayweather dengan mudah menghasil-kan angka. Ini membuat muka Cotto ter-lihat babak belur.

Hingga ronde terakhir, Cotto terlihat tidak mampu mengejar perolehan angka

Mayweather. Petinju asal Puerto Rico tersebut membutuhkan kemenangan Knock Out untuk menjadi juara.

Pada ronde 12, Mayweather menge-luarkan pukulan upper cut yang sangat keras, sehingga sempat membuat Cotto sempoyongan. Meski Cotto masih bisa berdiri, tapi Mayweather memenangkan pertandingan ini.

Dua hakim memberi nilai 117-111 un-tuk kemenangan petinju asal Amerika Seri-kat itu. Sedangkan satu hakim lagi mem-berikan penilaiai 118-110, semua ditujukan untuk kemenangan Mayweather. Selain berhasil merebut kemenangan yang ke-43, Mayweather juga berhasil merebut gelar juara WBA versi (super) light-middle-weight yang sedang lowong. (okc)

Mayweather Sabet WBATyzha Gosal Tri Wahyudin Madja Fernaldy Pusung Whitney Pangkey

SUKSES menggelar sejumlah iven olah raga, futsal dan balap. Deja Vu medical Club, kembali membuat gebrakan. Djarum Black deja Vu Auto Moto Drag Race IV 2012, itulah title iven yang akan digelar dalam rangka HUT Déjà vu yang ke 13. Iven yang telah menda-pat rekomendasi dari IMI ini akan memperlombakan 7 Kelas Mobil, 10 Kelas Motor (4 kelas utama, 6 kelas tambahan).

“Kegiatan ini sebagai pen-yaluran minat bakat generasi muda di Sulut dalam bidang oto-motif, menghindari balap-balap

liar,” terang ketua Déjà vu Har-old Sepang. Untuk scrutineering akan digelar pada Kamis (10/5) di sekretariat IMI Sulut di kompeks KONI Sario. Dan race akan di-gelar di sirkuit balap Karang Ria, Tuminting 11-13 Mei. “Pendaf-taran akan dibuka besok (hari ini, red), di Violet Cafe Bahu Mall, di nomor HP 081356767778, dan 081244853339, atau follow twit-ter official @dejavuMC,” terang Alke Rumimpunu, ketua panitia. Peserta harus 18 tahun ke atas, dan diminta untuk melampirkan KTP. (isw)

MOBIL

1. Kelas A : 0-1800 cc station pick up std2. Kelas B : 0-1800 cc jeep kecil std3. Kelas C : 0-1800 cc city car std4. Kelas D : 0-2000 cc campuran std5. Kelas E : 0-2000 cc sedan std6. Kelas F : 0-2500 cc underground7. Kelas G : 0-6000 cc FFA

MOTOR

kelas utama

1. Kelas A ; Bebek 125 cc 2 tak tune up2. Kelas B : Bebek 130 cc 4 tak tune up3. Kelas C : Sport 155 cc 2 tak tune up4. Kelas D : FFA 250 cc 2 tak tune up

kelas tambahan

5. Kelas E : Bebek 120cc 2 tak standar6. Kelas F : Sport 140cc 2 tak tune up7. Kelas G ; Matic 200cc rangka standar8. Kelas H : Bebek 150cc 4 tak tune up9. Kelas I : Sport 150 cc 2 tak rangka standar10.Kelas J: FFA 250cc 4 tak tune up

[email protected]

Deja Vu Auto Moto Drag Race Menghentak

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

32Marchel Hormati

MARCOSNAMA: Marcos Wijaya

LAHIR: Jakarta, 29 Maret 1982ORANG TUA: Oei Tony Wijaya dan

Lo Friatha LamilySAUDARA: Lucky Wijaya dan

Christine WijayaISTRI: Novita Tarsibi

ANAK: Joshua Marnov Wijaya

PENDIDIKAN*SD Ipeka Tomong Jakarta*SMP St. Patrick Singapura*SMA St Patrick Singapura

*Universitas Monash Clayton Melbourne

PERUSAHAAN*PT Harapan Sukses Jaya

Usaha yang bergerak di bidang penjualan atap seng, dengan merk

Gajah Gading, paku bintang ampere dan besi beton serta bahan lainnya.

Berada di Jakarta Pusat.*PT Harapan Marnov Agung (PT HMA)Bisnis yang menyediakan berbagai bahan sanitary dan bahan bangunan, di Manado sendiri sudah melakukan lebih dari lima kali pameran di Atrium Manado Town

Square. Khusus produk PT HMA, Alamat sekarang berada di Jalan Arie Lasut,

Kombos, samping SPBU.

TENTANG

DIBANDINGKAN daerah lain, Marcos lebih senang kembali ke Manado. Pria keturunan Tionghoa tersebut sangat rindu dengan masakan ikan woku Manado. “Jujur kalau di Manado saya paling senang makan ikan woku dan nasi kuning. Kalau ke Manado tak pernah saya lewatkan makan kedua menu itu,” ucap pria berlukit putih itu. Bahkan ketika dia sedang berada di Jakarta, Marcos tetap rindu dengan masakan Manado. “Di Jakarta rasanya beda dengan Manado,” katanya sambil tertawa.(***)

Editor: Bahtin RazakPeliput: ChellyArifinFotografer: Marcelino Sumolang

“Masyarakat Manado sangat welcome terhadap barang baru,” kata Marcos. Hal

inilah yang membuat dia akhirnya memilih Manado sebagai lahan bisnisnya. Bahkan

ke depannya, pria kelahiran 29 Maret ini akan membuka cabang bisnisnya di

seluruh pulau Sulawesi.

MARCOS adalah sosok pengusaha yang banyak belajar dari orang tuanya. Karena sering mendengar dan diajak oleh sang ayah di perusahaan mereka, yang berada di Jakarta, lama- kelamaan, dia menjadi senang dengan dunia bisnis. “Ayah saya sudah 30 tahun membangun dan mengembangkan PT Harapan Sukses Jaya (PT HSJ),” kata Marcos saat diwawancarai di Pameran PT HMA, di Manado Town Squere.

2005, ketika Marcos menyelesaikan studinya, di Melbourne, dia kembali dan langsung bekerja di perusahaan ayahnya. Berbagai tugas dan tanggung jawab mulai dipercayakan kepadanya. Tak mau dianggap remeh, Marcos pun membuktikan kinerjanya serta loyalitas dirinya terhadap kemajuan PT HSJ.

Mulai 2007, Marcos sudah dipercayakan menjadi kepala produksi sampai General Manager. Karena kinerjanya yang memuaskan , Marcos mendapatkan kepercayaan dari keluarganya untuk mengembangkan usaha tak hanya di Jakarta saja. “Jadi waktu itu saya diminta memperbesar usaha di bidang bahan bangunan,” tutur Marcos ramah.

Akhirnya dengan segala upaya, Marcos mendirikan perusahaan, yang diberi nama olehnya sendiri, PT HMA (Harapan Marnov Agung). “Toko saya pertama kali dibuka di Kosambi,

Jakarta Barat,” jelas ayah dari Joshua Wijaya itu. Berawal dari empat karyawan, Marcos terus mengembangkan usaha baru miliknya itu.

Dan berkat seorang relasi di Cina, yang berprofesi sebagai distributor, Marcos mendaptkan berbagai produk dan bahan sanitary yang diperlukannya. Karena ingin mengembangkan usahanya, Marcos mulai memikirkan untuk membuka cabang PT HMA. Tak mau berlama lagi, Marcos segera memilih Manado sebagai tempat membangun usaha, khususnya di bidang penjualan bahan bangunan dan sanitary.

“Saya teringat waktu 2005 pertama kalinya saya mengijakkan kaki di Manado. Keindahan kota dan makanannya tak terlupakan,” terang Marcos dengan wajah berseri-seri. Ditambahkannya Manado sangat strategis dengan basic usahanya, khusus bahan sanitary dan bahan bangunan. “Terlebih masyarakatnya sangat welcome dan masakannya enak pula,” jelas Marcos.

2009 akhir, Marcos memakai Ruko orang tua yang berada di Jalan Arie Lasut, Kombos. Tepatnya bersampingan dengan SPBU Kombos.

Marcos pun akhirnya mulai membagi karyawannya, ada di Manado dan sisanya tetap di Jakarta. Pasokan barang sanitary dan bahan banguananya juga juga mulai dikirim ke Manado. “Saya mau tak mau harus pintar bagi waktu,” ucap Marcos.

Hadir hampir empat tahun di Manado, PT HMA sudah lima kali mengadakan pameran produk. Di samping itu, berbagai kemudahan diberikan kepada konsumen, seperti garansi 10 tahun, promo produk terbaru, serta diskon untuk berbagai produk sanitary dan bahan

bangunan. “Banyak hal terbaik ingin saya berikan khusus kepada masyarakat Manado,” ucap Marcos.

Untuk itulah sesibuk apapun dia di Jakarta, Pria kelahiran 1982 itu, tak pernah lupa untuk mengontrol langsung tokonya yang ada di Manado. “Bukan hanya toko di Manado tapi saya juga rindu masakannya,” tutup Marcos. (***)

Editor: Bahtin Razak Jakarta Barat,” jelas ayah dari Joshua Wijaya

Masakannya

Marcos Wijaya

SenangBisnis diManado

Karena

MARCOS yang sangat mem-proritaskan istri dan anaknya itu, saking tak mau melewatkan waktu dengan kelaurga, maka di tokonya yang berada di Jakarta Marcos menyediakan khusus ruangan keluarga. Lengkap dengan kamar tidur dan dapurnya. “Saya buat supaya anak istri bisa main ke toko, dan

yang pokok tak bosan,” tutur Marcos. Tujuannya, lebih pada agar pekerjaannya tak membuat dia jauh dari keluarga. “Intinya dimana saya bekerja, mereka juga ada,” jelasnya sambil tertawa. (***)

Sedia Ruang Keluarga di Toko

Doyan Ikan Woku dan Nasi Kuning

Marcos SWOT Marcos

TREATH: Dalam diri sendiri

OPPORTUNITIES: Membuka cabang PT

HMA, di seluruh pulau Sulawesi

WEAKNESSES: Kesulitan

mengatur waktu

STRENGHTS: Manajemen yang baik

dan pengalaman

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2 33Training / Didiet Prayudha

WISDOM

PerempuanKredit Untuk

MiskinRoshaneh Zafar, Dijuluki Muh Husein Perempuan

Namanya Roshaneh Zafar. Ia dikenal penggerak sosial dan komunitas orang miskin di Pakistan. Dia berjuang bukan untuk mencari laba, me-

lainkan fokus pada pengentasan kaum miskin.

Editor: Idam Malewa

TERINSPIRASI dengan per-juangan Muhammad Yunus di Ba-ngladesh, Zafar mendirikan Yayasan Kashf. Targetnya adalah mencip-takan perubahan sosial pada komu-nitas yang membutuhkan dengan pemberian kredit mikro. Perempuan lulusan Sekolah Bisnis Wharton di Universitas Pennsylvania, Amerika Serikat, itu memberikan jaminan asuransi, kredit mikro, dan pen-didikan serta pelatihan keuangan kepada para perempuan. Untuk

memperbesar peranannya, Yayasan Kashf pun menjadi Kashf Microfi-nance Bank. Bank yang didirikan Zafar tersebut meraih peringkat 34 dari 50 institusi kredit mikro di seluruh dunia versi majalah Forbes pada 2007. Dengan bank tersebut, para perempuan dapat membuka tabungan minimal USD1 dan me-nabung hingga USD3,5 per bulan.

“Kita mengubah paradigma perempuan pedesaan yang cen-derung menyimpan uang di rumah,”

paparnya. Melalui bank tersebut, Zafar mendorong agar perempuan yang telah berhasil dalam bisnis karena pinjaman Kashf untuk mem-bantu saudara mereka yang kurang beruntung. ‘’Kita harus menunjuk-kan kepada dunia bahwa perempuan dapat menikmati kemerdekaan dan tidak suka ditindas,” ungkapnya.

Meski telah memiliki nama besar, Kashf terus mengembangkan pro-gram pengembangan dan kunjungan ke desa-desa. “Kita mengidentifikasi dan terus mendidik para perempuan miskin,” ungkapnya. Selain itu, Kasfh memberikan pelatihan gender, dan mengembangkan program bisnis serta penciptaan lapangan pekerjaan. Target berikutnya, Kasfh ingin me-ningkatkan akses dan skala pembe-rian kredit pelayanan keuangan dan menunjukkan kepada dunia bahwa perempuan Pakistan itu kredibel.

Buah karya Zafar membuat dia mendapat penghargaan dunia. Ia mendapatkan Tamgha i Imtiaz, peng-hargaan warga sipil tertinggi yang diberikan Presiden Pakistan. Pada Presidential Summit on Entrepreneur-ship yang digelar Presiden Amerika Serikat Barack Obama akhir April lalu, Zafar mendapatkan pujian lang-sung dari Obama. “Lihat apa yang dilakukan Muhammad (Muhammad Yunus dengan Grameen Bank) ketika menyebarkan idenya kepada seorang perempuan dari Pakistan, kini justru mengangkat ratusan ribu keluarga dan anak-anak dari kemiskinan me-lalui yayasan yang berarti ‘keajaiban’. Dan itulah Roshaneh Zafar,” ujar Obama.(sindo/cec)

Pahlawan Cilik, Ramona Gibbs

KASIH say-ang dan keberanian Ramona Gibbs be-gitu besar. Ia sam-pai menderita luka parah setelah menye-lamatkan adiknya dari hantaman sebuah mobil. Anak berusia 6 tahun ini dengan heroiknya mendo-rong Trixie, adiknya yang masih 3 tahun, begitu melihat ada sebuah mobil yang kehilangan kendali

dan mulai mengarah ke trotoar tempat dirinya dan Trixie sedang bermain. Mobil itu dikemudikan seorang nenek berusia 94 tahun. Akibatnya, Ra-mona sendiri yang tertabrak. Ramona terjepit di antara mobil tersebut dan sebuah mobil Land Rover yang sedang diparkir. Nyawanya nyaris melayang karena luka parah akibat kecelakaan yang terjadi di Knowle, Bristol, Juli tahun lalu. Cedera parah pada bagian hati dan paru-paru yang dialami Ramona membuatnya harus menjalani 5 kali operasi dan perawatan intensif di Bristol Children’s Hospital selama 16 hari. Namun, bocah pemberani ini mampu berjuang dengan luka-lukanya dan akhirnya berhasil pulih kembali. Dan baru-baru ini setelah kesehatan-nya pulih secara total, Ramona menerima “Children and Young People’s Award” dari kepolisian berkat keberaniannya.(*)

PENGORBANAN: Ramona (kanan) dan adiknya.

Roshaneh Zafar

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 234Training/ Bonit Anggi

Oleh Dr.Nora L Sondakh,MA

ANGKA kejadian obesitas berhubungan erat dengan ketersediaan makanan dan sangat menyolok menghilang pada masa kelaparan. Merupakan kondisi yang serius pada daerah yang makmur karena makanan yang berlimpah dan aktifitas fisik yang berkurang karena perubahan gaya hidup (change of lifestyle).

Jumlah makanan yang melebihi kebutuhan tubuh-overeating/makan terlalu banyak-merupakan penyebab utama kegemukan/obesitas. Kemampuan tubuh untuk menyimpan protein dan karbohidrat terbatas sehingga makanan yang berlebih akan diubah menjadi lemak dan disimpan dalam tubuh.

Masalah genetik juga mungkin berpengaruh, karena be-berapa orang tidak menunjukkan peningkatan berat badan yang berarti walaupun makannya banyak. Tubuh yang langsing pada kelompok ini sepertinya karena faktor ge-netik. Memberikan kesan bahwa pada kelompok tersebut, dengan mekanisme yang belum bisa dimengerti, dapat men-gendalikan pengeluaran energi tubuhnya sebagai kompen-sasi terhadap kelebihan lemak.(*)

KEGEMUKAN/ Obesitas dapat tim-bul karena beberapa faktor, yaitu:

Faktor Hipothalamus dan Sistem saraf pusat: kegemukan karena faktor hipothalamus merupakan kondisi klinis. Mekanisme terjadinya kegemukan di sini adalah terjadinya stimulasi pada citarasa dan nafsu makan seseorang karena fungsi hipothalamus yang tidak normal.

Faktor metabolik dan Endokrin: Contoh pada Cushing’s syndrome dan Dia-

betes mellitus karena pada kedua penyakit ini terjadi perangsangan produksi insulin yang berlebih dimana insulin merangsang pembentukan lemak. Berat badan juga cenderung meningkat dengan bertam-bahnya usia, terutama pada wanita sesudah menopause.

Faktor pola makan: Pola makan sangat mempengaruhi penggunaan energi tubuh sehingga berpengaruh ter-jadinya obesitas. Banyak orang gemuk menolak sarapan pagi kemudian makan berlebih pada jam makan siang, pada-hal makan yang banyak dengan interval yang panjang justru akan merangsang pembentukan lemak tubuh untuk disim-pan sebagai cadangan. Pola makan yang baik untuk mencegah atau menurunkan obesitas adalah makan sedikit dengan in-terval pendek, tentu saja dengan standar gizi yang baik dan seimbang.

Faktor perilaku & psikologis: Se-cara psikologis banyak orang obesitas tidak mampu atau bahkan tidak mau mengikuti aturan diet yang memakan waktu lama un-tuk penurunan berat badan yang optimal. Ada yang dorongan makannya begitu kuat karena rangsangan emosi bukan ka-rena lapar yang disebabkan oleh kebutuhan alami tubuh. Pada kelompok ini dukungan emosi dari orang sekitar sangat dibutuhkan untuk mengontrol berat badan mereka.(*)

Hindari Atur Pola Makan

Kegemukan

IDEAL: Tubuh yang langsing tanpa kelebihan berat badan jadi idaman setiap orang

PERUBAHAN patologis yang dapat terjadi pada orang gemuk adalah pembesaran jan-tung, penimbunan lemak pada hati dan organ lain, gangguan sendi karena beban berat tubuh. Terjadinya komplikasi-komp-likasi sesudah tindakan operasi juga meningkat pada orang ge-muk.

Sebagian besar orang gemuk

mau menurunkan berat badan-nya dalam waktu singkat, hal ini tidak mungkin. Penurunan berat badan harus dilakukan se-cara perlahan dan pasti dengan mengikuti pola diet dan exercise yang benar. Dukungan moral dari keluarga dan bantuan dok-ter sangat dibutuhkan untuk ke-berhasilan penganan pada orang dengan obesitas.(*)

Perubahan Patologis dan Penanganan

BENAR: Latihan yang benar dan dukungan kelurga bisa menurunkan berat badan

Faktor Penyebab Obesitas

JANGAN SALAH: Pola makan salah, menyebabkan obesitas.

S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Training / Rizalina

35

Hangout Indoor-Outdoor

NggakBerlama-lama

di Hotel?

Masalah!Ekstra Servis Hotel AryadutaManado

NYAMAN: Lobi hotel yang selalu welcome terhadap para pengunjung. Editor: Peggy SampouwPeliput: Naomi Siregar

BAGI para pebisnis yang sedang beraktivitas di Kota Manado, salah satu pelayanan yang diharapkan dari hotel ialah rasa nyaman. Bagaimana mendapatkan kenyamanan di tengah tumpukan agenda dengan klien, sementara tak bisa berpelesir ke tempat-tempat wisata?

Tentunya, servis menarik dari pihak hotel-lah yang diharapkan. Nah, bagi para pebisnis luar kota yang sibuk bekerja di Manado, Hotel

Aryaduta Manado menawarkan paket inap dengan servis lengkap. “Kami punya ekstra servis untuk tamu yang masuk dalam kategori long stay,” ujar Manager on Duty Daniel.

Paket yang ditawarkan berupa layanan laundry gratis se lama masa menginap . Secara rutin, pakaian tamu akan dibersihkan pihak hotel, dengan demikian mereka yang sibuk tak perlu lagi repot memikirkan baju ganti.

Selain i tu, tamu akan mendapat berbagai sajian selamat datang. Misalnya, sekeranjang cokela t a la Aryaduta. Pun dilayani jika ingin menyantap menu makan siang atau makan malam di kamar. “Kami juga akan membantu tamu long stay semua kebutuhan selama menginap,” lanjut Daniel.(***)

Superior Room, Harga WeekendYANG ingin menghabis-

kan akhir pekan di hotel, Ary-aduta Manado pun memberi promo spesial. Hanya dengan Rp880 ribu/nett, tamu bisa mendapatkan kamar superior berfasilitas lux. “Pemandan-gan kota dan laut tampak jelas dari semua kamar superior. Ini menjadi kelebihan hotel kami, yang berada di kawasan tengah

kota,” terang Guest Relation Officer (GRO) Hotel Aryaduta Manado, Winda.

Nggak usah takut juga ket-inggalan perkembangan berita. Di Hotel Aryaduta Manado, disediakan surat kabar na-sional dan lokal. Dan, Surat Kabar Manado Post termasuk sebagai salah satu referensi bacaannya.(***)

FASILITAS LUX: Superior Room dengan view kota dan laut Manado.

HOTEL di lokasi unik ini di-setting dengan pe-mandangan Kota Manado yang menawan. Pantai Boulevard, dan kerlap-kerlip lampu gedung mal tampak menawan di malam hari. Dari kejauhan, Pulau Manado Tua.Dari mana bisa melihat semua keindahan ini? Coba saja Anda duduk-duduk di Kafe Beranda, Hotel Aryaduta Manado. Ini merupakan spot kesukaan para wisatawan yang tengah berlibur. Selain bisa melihat view indah, kuliner yang ditawarkan pun tak menggerus isi kantong alias masih terjangkau.

Harga yang ditawarkan mulai Rp15 ribu per porsi ma-kanan. Untuk pekan ini, ada tawaran menarik. Nasi goreng Ardut ditambah satu pitcher Es Teh dihargai Rp75 ribu/nett untuk 2-3 orang. Sementara porsi 4-6 orang dihargai Rp125 ribu. Mereka yang ingin menikmati makan siang atau makan malam di dalam ruangan, silahkan berkunjung ke Siloam Kafe. Ini berada di Rumah Sakit Siloam, yang letaknya berdampingan dengan Hotel Aryaduta Manado.

Untuk paket buffet, tersedia berbagai masakan khas Nusantara dengan harga Rp50.000/nett, di siang hari dan Rp45.000/nett di malam hari.(*)

Hotel Aryaduta ManadoJl Pierre Tendean, Manado

Tlp: 0431-855555

37S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

Training / Didiet Prayudha

Shower

Tipe 36

DilengkapiAir Melimpah di Permata Asri

Editor: Budi SiswantoPeliput: Robert Lalenoh

DEVELOPER perumahan Permata Asri ber-upaya menghadirkan hunian yang modern. Tampak dari fasilitas rumah yang disediakan pada setiap unitnya. Untuk tipe 36 misalnya, sama sekali tak identik den-gan rumah sederhana. Di dalam kamar mandinya saja menggunakan shower.

Vera Moningka, Marketing Permata Asri me-ngatakan, penghuni rumah akan betah berlama-lama di kamar mandi. “Kami memberikan sentuhan modern pada tiap tipe. Bukan hanya model bangunan, tapi fasilitasnya,” papar Moningka sambil memperlihatkan kamar mandi pada tipe 36, kemarin.

Dinding kamar mandinya tampak menyala karena diberi warna kuning. Sentuhan warna cerah membuat kamar mandi makin berbeda. “Waktu mandi akan lebih lama,” candanya.

Ketersediaan fasilitas kamar mandi itu didukung dengan air yang melimpah di perumahan ini. Dalam memilih hunian hal ini akan sangat dipertimbangkan calon pembeli. “Air kebutuhan utama. “Tak perlu takut mandi lama-lama dengan banyak air,” tuturnya. Letak perumahan memang dekat dengan sumber mata air Warembungan. Makanya air di perumahan yang terdapat di Kawasan Bukit Sea ini begitu melimpah. “Developer mengelola penyaluran airnya ke seluruh rumah. Semua akan terlayani dengan baik.”

Menurutnya, saat mencari lokasi perumahan, deve-loper memang mencari tempat yang airnya melimpah. “Maka diputuskan untuk membangun hunian di kawasan ini,” tutur Moningka. Moningka menambahkan, lokasi perumahan yang berada di jalan Sea-Warembungan mem-buat suasana kawasan sejuk dan segar. “Nyaman dengan sejuknya alam perbukitan,” tutupnya.(***)

CERAH: Tipe 36 diberi warna terang sesuai tren hunian saat ini.

MODERN: Kamar mandi dengan shower di perumahan Permata Asri.

Tawarkan Kursi Untuk Ruang Tunggu

DI kantor pemerintah, perusahaan dan tempat umum kini banyak meng-gunakan kursi ruang tunggu yang terbuat dari pelat besi dan stainless steel. Selain lebih elegan, kursi ini lebih kuat dan tahan lama dibanding. Kursi seperti ini bisa didapatkan di Yo-sua Meubel yang terdapat di kawasan Calaca dan Mapanget.

Hesye Katang ,karyawan Yosua Meubel yang ditemui di toko terse-

but mengatakan, kursi bermerek Frontline itu me-miliki panjang 2,5 meter dan mampu menam-pung sampai 4 orang. “Desain-nya sudah lebih modern dan sa-ngat elegan,” ka-tanya, kemarin.

M e n u r u t -nya, kursi yang d i t a w a r k a n -nya merupakan produk impor se-hingga desainnya menggunakan gaya internasi-onal. Katang me-

nambahkan, produk ini sedang banyak pesan. “Kami menerima banyak or-deran dari sejumlah kantor di Manado dan sekitarnya,” tuturnya.

Namun, tak cuma bisa untuk kan-toran, dari desain dan tampilannya, kursi ini bisa juga ditempatkan di teras rumah. “Saat mulai jenuh di dalam rumah bisa santai sambil tidur di kursi ini,” tambahnya.(ctr-02/sto)

ELEGAN: Dengan bahan stainless steel dan pelat besi, kursi ini terlihat lebih modern.

41S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

RCTI

SCTV

TRANS TVMETRO TV MNC TV

07:30 Dahsyat11:00 Seputar Indonesia Siang12:30 Sinema Siang15:30 Tom and Jerry22:30 Mega Sinema

06:00 Was Was 12:00 Liputan 6 Siang 17:00 Liputan 6 Petang 17:30 FTV Istimewa22:30 FTV Utama

06:30 Insert Pagi12:00 Reportase Siang 15:00 Sketsa17:00 Reportase Sore22:30 Bioskop Trans TV

06:05 Metro Pagi08:05 8 Eleven Show 11:30 Metro Siang17:05 Metro Hari Ini 21:05 Top Nine News

06:00 Mickey Mouse Club House 06:45 Disney Club: Handy Manny 07:54 Filler : New Oscar’s Oasis 11:30 Lintas Siang 16:00 Animasi Spesial

Jadwal Acara Hari IniBudi Santoso

Terbesardi Indonesia

Rossa Meriahkan Grand OpeningDiva Family Karaoke Manado

MANADO—Masyarakat Manado dikenal hobi bernyanyi. Kecintaan terhadap dunia tarik suara tersebut dilirik penyanyi Rossa sebagai pelu-ang untuk memperluas bisnis hiburan yang sedang digelutinya. Karenanya, ia berinvestasi membangun Diva Family Karaoke Manado (DFKM).

“Saya hadir juga sebagai icon Diva Family Karaoke. Satu hal yang membuat saya takjub, rupanya outlet di Manado ini merupakan yang paling terbesar di Indonesia,” ucapnya kagum ketika ditemui dalam acara grand opening Diva Family Karaoke Manado, Sabtu (5/5) kemarin.

DFKM merupakan tempat hiburan yang menyajikan lay-anan one stop entertainment. Gedung berlantai sembilan itu dilengkapi 56 room karaoke, resto dan kafe, kolam renang, cigar room, ruang fitnes, area bermain anak, dan VIP.

Memasuki gedung DFKM, pengunjung memang seolah berada di rumah antik bernuansa ungu. Lampu gantung Kristal menjadi pemandangan mewah di lobi, ditambah air mancur dengan latar foto Rossa.

Harganya? “Keren itu nggak selamanya harus ma-hal,” kata Rossa. Ia berharap masyarakat di Kota Manado bisa terhibur dengan layanan dan suasana yang diberikan oleh DKFM.(tr-13)

Aktivitas Hari Ini PacaranSYAHRINI tak bisa menutupi bahagianya

ketika sang kekasih datang dari Malaysia.

Setelah menghadiri resepsi pernikahan

adiknya, mereka masih memiliki waktu sehari untuk memadu kasih.

“Hari ini Syahrini masih bersama Bubu sepan-jang hari sampai nanti

malam,” kata Reindhy, manajer Syahrini,

kepada VIVAnews, Minggu, (6/5).

Bubu nama kekasih Syahrini. Mereka saling melepas rindu. Maklum,

intensitas pertemuan mereka sangat terbatas.

Selain jarak, mereka juga jarang bertemu mengingat aktivitas

masing-masing yang sangat padat. ”Syah-rini keliatan banget

ya bahagia pas ketemu Bubu tadi malam, karena

mereka emang jarang ketemuan. Bahkan,

nanti malam Bubu sudah harus kembali ke Kuala

Lumpur,” kata Reindhy. Di pesta pernika-

han adiknya semalam di Bogor, Syahrini

akhirnya memperke-nalkan kekasihnya di

hadapan publik. Mereka tampak mesra di tengah

restu keluarga besar.Kemesraan itu sekaligus

menjawab teka-teki seputar kehidupan asmara Syahrini, terutama setelah

berpisah dengan Anang Hermansyah. (vvn/art)

SyahriniGRAND OPENING: Rossa selaku investor menyerahkan tumpeng kepada owner Diva Family Karaoke Manado, Petrus Golose.

42 S E N I N , 0 7 M E I 2 0 1 2

��

��

��

��

��

��

s e n i n , 0 7 m e i 2 0 1 2

Gavrilaa Florence Tileng @gavrilaflorenceGavrila Tileng: Dwidyawati Esther Mopeng @dwiestmopDwidyawati Mopeng: Nino Reyzky Sutrisno @TheNinoReyzkySutrisno Reyzky: Kenjiro Gery @kenjirogeryKenjiro Tanos:Keep stalking with us on:

44

1st Place 2 Place 3rd Place

Alfian Tinangon

Nama: Fauziyyah N.S.E DjaafaraTTL: Manado, 23 Juni 1996Asal Sekolah: SMAN 9 Binsus ManadoKelas:

XJudul Karya: Keselamatan Berkendara Menuju Lalu Lintas yang Aman di Ka-wasan Indonesia Hijau.Inspirator: Beloved Mom

Nama: Tiffany Megan LatjanduTTL: Manado, 7 Februari 1996Asal Sekolah: SMA Fr. Don Bosco Manado

Kelas: XIJudul Karya: Aman Berkendara, Selamat-

kan BumiInspirator: Mother Teresa

Nama: Marlyn Anggelina Pondete

TTL: Bitung, 30 Mei 1995

Asal Sekolah: SMAN 1 BitungKelas: XIJudul Karya: Hemat Energi Berkendara,

Hijau BumikuInspirator: Ayah

WHO run the world? Girls! Yap, bener banget apa yang tertulis di lirik lagunya Beyonce ini. Girl power di era sekarang emang punya big impact for our nation loh. Buktinya aja, tiga cewek berhasil menggeser kaum adam buat menduduki posisi 3 besar Karya Tulis yang didukung sepenuhnya dari Honda. Wow, cool right? Menulis emang terlihat gampang, tapi kalau digabung dengan hasil ilmiah emang agak ribet. Tapi, ketiga srikandi ini mampu membuktikan, kalau cewek juga bisa. Hasil karya tulis mereka yang berbeda-beda, sempet bikin para juri agak bingung dan kewalahan, yang mana nih yang harusnya menang.

Akhirnya, eng ing eng! Fauziyyah Djafara asal SMAN 9 Binsus Manado berhasil menduduki posisi pertama,

disusul di posisi kedua, Marlyn Pondete asal SMAN 1 Bitung dan di posisi ketiga berhasil diraih oleh Tiffany Megan Latjandu. Actually, banyak cerita dibalik kesuksesan mereka loh, yuk telusuri. (jro)

First, big congrats yah buat kalian. Apa nih yang menjadi persiapan kalian untuk karya tulis?

Fauziyyah : Selama Xpresi party ini, saya rela begadang sampai jam 3 pagi selama 3 hari berturut-turut. Yang tak terlupakan juga saat survey di Polda, karena itu pertama kalinya saya datang kesana dan mewawancarai beberapa polisi disana.

Marlyn : Untuk persiapannya sendiri, awalnya saya mencari tahu,

apa dan bagaimana sih karya ilmiah itu sendiri. Dan selanjutnya, pastinya menentukan tema. Agak kesulitan sedikit ketika harus ada penambahan-penambahan dalam tema yang ditentukan.

Tifanny : Persiapanku hanya dalam 2 hari saja. Di hari

pertama aku bikin karya tulisnya terus langsung dibawa ke guruku

untuk dikoreksi tata bahasa dan struktur penulisannya.

Yang hebohnya saat mau burn CD buat soft copy, rencana mau burn dirumah, eh malah komputerku gag jadi. Ternyata aku dapat bantuan dari

teman-teman. Bersyukur banget banyak teman-teman yang siap membantu.

Kesan yang bisa kalian dapat selama Xpresi party tahun ini apa? Dan apa yang menjadi harapan buat tahun depan?

Fauziyyah : Sangat mengesankan dan harapannya semoga Xpresi Party tetap diadakan, karena ini adalah ajang positifdalam mengembangkan potensi kawula muda di Sulut.

Marlyn : Kesan tahun ini sangat meriah, apalagi ada band Vierra. Wow! Harapan untuk tahun depan dapat semeriah tahun ini dan banyak lagi lomba-lomba yang diadakan untuk mengembangkan segala potensi dan kreatifitas pelajar Sulut. Maju terus Manado Post!

Tiffany : Senang bisa ikut berpartisipasi apalagi bisa mengukir prestasi didalamnya. Harapan untuk tahun depan semoga lebih heboh lagi dan semoga banyak pelajar yang bisa menyalurkan bakat lewat Xpresi party berikutnya. Maju terus Manado Post!

HandwritingGirl Power’s

Akhirnya, eng ing eng! Fauziyyah Djafara asal SMAN 9 Binsus Manado berhasil menduduki posisi pertama,

Marlyn : Untuk persiapannya sendiri, awalnya saya mencari tahu,

apa dan bagaimana sih karya ilmiah itu sendiri. Dan selanjutnya, pastinya menentukan tema. Agak kesulitan sedikit ketika harus ada penambahan-penambahan dalam tema yang ditentukan.

Tifanny :hanya dalam 2 hari saja. Di hari

pertama aku bikin karya tulisnya terus langsung dibawa ke guruku

untuk dikoreksi tata bahasa dan struktur penulisannya.

Yang hebohnya saat mau burn CD buat soft copy, rencana mau burn dirumah, eh malah komputerku gag jadi.

Illustrator by Budi Santoso

Documents

Manado Post Senin 07 Mei