13
Malaikat Malaikat (bahasa Arab: ملاءكةmalāʾikah; tunggal: ملاكatau كْلَمَ malāk) adalah makhluk yang memiliki kekuatan-kekuatan yang patuh pada ketentuan dan per- intah Allah. 1 Etimologi Arab Menurut bahasa, kata “Malaikat” merupakan kata jamak yang berasal dari Arab malak (ملك) yang berarti kekuat- an, yang berasal dari kata mashdar “al-alukah” yang ber- arti risalah atau misi, kemudian sang pembawa misi bia- sanya disebut dengan ar-rasul. 2 Malaikat di dalam ajaran Islam Malaikat diciptakan oleh Allah terbuat dari cahaya (nur), berdasarkan salah satu hadist Muhammad, “Malaikat te- lah diciptakan dari cahaya.” [1] Iman kepada malaikat adalah bagian dari Rukun Iman. Iman kepada malaikat maksudnya adalah meyakini ada- nya malaikat, walaupun kita tidak dapat melihat mere- ka, dan bahwa mereka adalah salah satu makhluk ciptaan Allah. Allah menciptakan mereka dari cahaya. Mere- ka menyembah Allah dan selalu taat kepada-Nya, mere- ka tidak pernah berdosa. Tak seorang pun mengetahui jumlah pasti malaikat, hanya Allah saja yang mengeta- hui jumlahnya. Walaupun manusia tidak dapat melihat malaikat tetapi ji- ka Allah berkehendak maka malaikat dapat dilihat oleh manusia, yang biasanya terjadi pada para nabi dan rasul. Malaikat selalu menampakan diri dalam wujud laki-laki kepada para nabi dan rasul. Seperti terjadi kepada Nabi Ibrahim. 2.1 Nama dan tugas para malaikat Di antara para malaikat yang wajib setiap orang Islam ketahui sebagai salah satu Rukun Iman, berdasarkan Al Qur'an, hadits dan kitab-kitab. Nama (panggilan) beserta tugas-tugas mereka adalah sebagai berikut: Jibril - Pemimpin para malaikat, bertugas menyam- paikan wahyu dan mengajarkannya kepada para nabi dan rasul. Mikail - Pembagi rezeki kepada seluruh makh- luk. Mengatur jalannya matahari, bulan, dan bin- tang yang menyebabkan perputaran siang dan ma- lam. Israfil - Peniup sangkakala pada hari kiamat dan ha- ri kebangkitan (yaumul ba'ats). Munkar dan Nakir - Pemeriksa amal manusia di alam barzakh. Malaikat Maut - Para pencabut nyawa seluruh ma- khluk, dibagi menjadi 2 jenis [2] yaitu: Para pencabut nyawa makhluk jahat de- ngan keras, Para pencabut nyawa makhluk baik de- ngan lembut. Penjaga Surga - Penjaga pintu syurga. Melayani para ahli surga. Malik - Pemimpin Malaikat Zabaniah dan penjaga neraka. Zabaniah - 19 malaikat penyiksa dalam neraka yang bengis dan kasar. [3] Harut dan Marut - Dua Malaikat yang turun di ne- geri Babil. Malaikat disekitar Arsy Hamalat al 'Arsy - Empat malaikat pembawa 'Arsy Allah, pada hari kiamat jumlahnya akan ditambah empat menjadi delapan. [4] Malaikat Haffun - Para malaikat yang me- lingkari Arsy sambil bertasbih. [5] Darda'il - Malaikat yang mencari orang yang ber- do'a, bertaubat, minta ampun dan lainnya pada bul- an Ramadan. [6] Hafazhah (Para Penjaga) [7][8] Kiraman Katibin - Para malaikat penca- tat yang mulia, ditugaskan mencatat amal manusia [9][10][11] sewaktu manusia itu hidup di dunia hingga di alam barzakh, [12][13] kemudi- an malaikat tersebut menjadi saksi di sidang hisab di padang Mahsyar. [14] 1

Malaika t

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Malaikat

Citation preview

Page 1: Malaika t

Malaikat

Malaikat (bahasa Arab: ملاءكة malāʾikah; tunggal:ملاك atau َمَلْك malāk) adalah makhluk yang memilikikekuatan-kekuatan yang patuh pada ketentuan dan per-intah Allah.

1 Etimologi Arab

Menurut bahasa, kata “Malaikat” merupakan kata jamakyang berasal dari Arab malak (ملك) yang berarti kekuat-an, yang berasal dari kata mashdar “al-alukah” yang ber-arti risalah atau misi, kemudian sang pembawa misi bia-sanya disebut dengan ar-rasul.

2 Malaikat di dalam ajaran Islam

Malaikat diciptakan oleh Allah terbuat dari cahaya (nur),berdasarkan salah satu hadist Muhammad, “Malaikat te-lah diciptakan dari cahaya.”[1]

Iman kepada malaikat adalah bagian dari Rukun Iman.Iman kepada malaikat maksudnya adalah meyakini ada-nya malaikat, walaupun kita tidak dapat melihat mere-ka, dan bahwa mereka adalah salah satu makhluk ciptaanAllah. Allah menciptakan mereka dari cahaya. Mere-ka menyembah Allah dan selalu taat kepada-Nya, mere-ka tidak pernah berdosa. Tak seorang pun mengetahuijumlah pasti malaikat, hanya Allah saja yang mengeta-hui jumlahnya.Walaupun manusia tidak dapat melihat malaikat tetapi ji-ka Allah berkehendak maka malaikat dapat dilihat olehmanusia, yang biasanya terjadi pada para nabi dan rasul.Malaikat selalu menampakan diri dalam wujud laki-lakikepada para nabi dan rasul. Seperti terjadi kepada NabiIbrahim.

2.1 Nama dan tugas para malaikat

Di antara para malaikat yang wajib setiap orang Islamketahui sebagai salah satu Rukun Iman, berdasarkan AlQur'an, hadits dan kitab-kitab. Nama (panggilan) besertatugas-tugas mereka adalah sebagai berikut:

• Jibril - Pemimpin para malaikat, bertugas menyam-paikan wahyu dan mengajarkannya kepada paranabi dan rasul.

• Mikail - Pembagi rezeki kepada seluruh makh-luk. Mengatur jalannya matahari, bulan, dan bin-tang yang menyebabkan perputaran siang dan ma-lam.

• Israfil - Peniup sangkakala pada hari kiamat dan ha-ri kebangkitan (yaumul ba'ats).

• Munkar dan Nakir - Pemeriksa amal manusia dialam barzakh.

• Malaikat Maut - Para pencabut nyawa seluruh ma-khluk, dibagi menjadi 2 jenis[2] yaitu:

• Para pencabut nyawa makhluk jahat de-ngan keras,

• Para pencabut nyawa makhluk baik de-ngan lembut.

• Penjaga Surga - Penjaga pintu syurga. Melayanipara ahli surga.

• Malik - Pemimpin Malaikat Zabaniah dan penjaganeraka.

• Zabaniah - 19 malaikat penyiksa dalam nerakayang bengis dan kasar.[3]

• Harut danMarut - Dua Malaikat yang turun di ne-geri Babil.

• Malaikat disekitar Arsy

• Hamalat al 'Arsy - Empat malaikat pembawa'Arsy Allah, pada hari kiamat jumlahnya akanditambah empat menjadi delapan.[4]

• Malaikat Haffun - Para malaikat yang me-lingkari Arsy sambil bertasbih.[5]

• Darda'il - Malaikat yang mencari orang yang ber-do'a, bertaubat, minta ampun dan lainnya pada bul-an Ramadan.[6]

• Hafazhah (Para Penjaga)[7][8]

• Kiraman Katibin - Para malaikat penca-tat yang mulia, ditugaskan mencatat amalmanusia[9][10][11] sewaktu manusia itu hidup didunia hingga di alam barzakh,[12][13] kemudi-an malaikat tersebut menjadi saksi di sidanghisab di padang Mahsyar.[14]

1

Page 2: Malaika t

2 2 MALAIKAT DI DALAM AJARAN ISLAM

• Mu’aqqibat - Para malaikat yang selalu me-melihara (menjaga) manusia dari kematiansampai waktu yang telah ditetapkan yang da-tang silih berganti.[15][16][17][18]

• Malaikat Qarin - Para malaikat pendamping ma-nusia dari lahir hingga ajalnya, bertugas membisikk-an hal-hal kebenaran dan kebaikan.[19]

• Malaikat Arham - Malaikat yang diperintahkanuntuk meniupkan ruh, menetapkan rizki, ajal, amaldan celaka atau bahagia pada 4 bulan kehamilan.[20]

• Jundallah - Para malaikat perang yang bertugasmembantu nabi dalam peperangan.[21][22][23]

• As-Sijilli - Malaikat yang memberitahukan kepa-da Harut dan Marut tentang makhluk yang per-nah membuat kerusakan dan pertumpahan darah dibumi.[24]

• Azh-Zhil - Malaikat yang mendampingi NabiIbrahim ketika berada dikobaran api.[25]

• Ad-Dam'u - Malaikat yang selalu menangis jikamelihat kesalahan manusia.[26]

• An-Nuqmah - Malaikat yang selalu berurusan de-ngan unsur api dan duduk di singgasana berupa na-yala api, ia memiliki wajah kuning tembaga.[26]

• Ahlul Adli - Malaikat besar yang melebihi besarnyabumi beserta isinya dikatakan ia memiliki 70 ribukepala.[26]

• Malaikat berbadan api dan salju - Malaikat yangsetengah badannya berupa api dan salju berukuranbesar serta dikelilingi oleh sepasukan malaikat yangtidak pernah berhenti berzikir.[26]

• Ar-Ra'd - Malaikat pengatur awan dan hujan, iamengaturnya dengan menggunakan petir sebagaicambuk.[27][28][29][30]

• Penjagamatahari - Sembilan Malaikat yang meng-hujani matahari dengan salju.[31][32]

• Malaikat pengendali air - Malaikat yang inginmembantu Nabi Ibrahim ketika berada dikobaranapi.[33]

• Malaikat pengendali angin - Malaikat yang inginmembantu Nabi Ibrahim ketika berada dikobaranapi.[33]

• Malaikat Rahmat - Para penyebar keberkahan,rahmat, permohonan ampun dan pembawa rohorang-orang shaleh, ia datang bersama dengan Ma-laikat Maut dan Malaikat `Adzab.[34]

• Malaikat `Azab - Para pembawa roh orang-orangkafir, zalim, munafik, ia datang bersama denganMalaikat Maut dan Malaikat Rahmat.[35]

• Malaikat penggiring - Para malaikat yang menggi-ring manusia di Mahsyar, malaikat itu bersama de-ngan malaikat penyaksi (Kiraman Katibin).[14]

• Malaikat pegunungan - Malaikat yang menjagapegunungan.[36]

• Malaikat Bayt al-Makmur - 70 ribu malaikat yangsetiap hari masuk ke Bayt al-Makmur.[37]

• Malaikat makmum - Para malaikat yang menjadimakmum ketika manusia salat.[38]

• Malaikat penyeru manusia dan jin

• Penyeru bulan Ramadan - Satu malaikatyang terus menerus memanggil manusia ber-iman untuk bergembira dan manusia jahat un-tuk menahan segala kejahatan ketika malampertama bulan Ramadan hingga fajar.[39][40]

• Penyeru dari pintu-pintu Surga - Para ma-laikat yang berseru kepada orang beriman un-tuk memasuki pintu-pintu tertentu tergantungdari amal ibadahnya.[41]

• Penyeru kebaikan dan laknat - Dua mala-ikat yang setiap hari berseru yang didengaroleh seluruh makhluk-Nya kecuali manusiadan jin.[42]

• Malaikat Laylat al-Qadr - Jibril dan serombong-an malaikat yang turun setiap Laylat al-Qadr padabulan Ramadan.[43][44][45]

• Pengunjung manusia yang sedang sakit - Empatmalaikat yang mengunjungi manusia ketika sakit.[46]

• Penjaga Mekkah dan Madinah - Para malaikatyang menjaga Kota Mekkah dan Madinah dari ke-datangan Dajjal.[47]

• Pencari orang yang berzikir - Para malaikat yangmencari orang-orang yang berzikir kepada Allah.[48]

• Pencari majelis ilmu- Para malaikat yang mencarimajelis-majelis ilmu.[49]

Page 3: Malaika t

2.1 Nama dan tugas para malaikat 3

• Penganjur berbekam - Malaikat yang mengan-jurkan berbekam ketika Muhammad sedang mi'rajke Sidratul Muntaha.[50][51]

• Pengendali tali Neraka Jahannam - 70 ribumalaikat yang mengendalikan tali kekang NerakaJahannam.[52]

• Pendoa manusia yang mendoakan saudaranya -Para malaikat yang berkata, "Aamiin (Ya Allah, ka-bulkanlah do’anya bagi saudaranya) dan engkau punmendapatkan apa yang ia dapatkan”, kepada orangyang mendoakan kebaikan saudaranya tanpa sepe-ngetahuan mereka.[53]

• Penyampai doa pujian - Dua belas malaikat yangberebutan untuk menyampaikan doa pujian salahseorang sahabat nabi kepada Allah.[54]

• Penyaksi wafatnya sahabat nabi - 70 ribu ma-laikat yang menyaksikan wafatnya Sa'ad bin Mua-dz.[55]

• Pelindung dan pemberi dukungan orang berim-an - Para malaikat yang pelindung orang-orang ber-iman ketika hidup didunia dan akherat, ketika orangberiman dalam keadaan sekarat mereka akan mem-berikan dukungan.[56]

• Pembeda haq dan bathil - Para malaikat yang di-tugaskan untuk membedakan antara yang benar dansalah kepada manusia dan jin.[57]

• Penentram hati - Para malaikat yang mendoakanseorang mukmin untuk meneguhkan pendirian sangmukmin tersebut.[58]

• Penjaga pintu langit - Tujuh malaikat yang menja-ga tujuh pintu langit. Mereka diciptakan oleh Allahsebelum Dia menciptakan langit dan bumi.[59]

• Pemberi salam ahli surga - Para malaikat yangmemberikan salam kepada para penghuni surga.[60]

• Pemohon kerahmatan (belas kasih)[61]

• Pemohon ampunan orang beriman - Pa-ra malaikat yang terdapat disekeliling 'Arsyyang memohonkan ampunan bagi kaum yangberiman.[62]

• Pemohon ampunan manusia di bumi - Pa-ra malaikat yang bertasbih memuji Allah danmemohonkan ampun bagi orang-orang yangada di bumi.[63]

• Pemohon ampunan para lelaki yang salatdi masjid - Para malaikat yang mendoakanampunan bagi para lelaki yang ikhlas salat ber-jamaah di masjid.[64][65][66][67]

• Pemohon ampunan pembesuk orang sa-kit - 70 ribu malaikat yang mengiringi danmendoakan ampunan bagi umat muslim yangmembesuk orang sakit.[68][69][70]

• Pemohon ampunan orang yang bershala-wat kepada Nabi - Para malaikat yang men-doakan ampunan bagi orang-orang yang ber-shalawat kepada Nabi Muhammad.[71]

• Pemohon ampunan orang yang menga-jarkan kebaikan - Para malaikat yang men-doakan ampunan bagi orang yang mengajark-an kebaikan kepada sesama manusia.[72]

• Pemohon ampunan orang tidur dalam ke-adaan suci - Para malaikat yang berada didalam pakaian orang tidur dalam keadaansuci.[73]

• Penghormat penuntut ilmu - Para malaikat yangberhenti terbang karena ingin mendengarkan il-mu atau menghormati orang yang mencari ilmupengetahuan.[74]

• Pengatur urusan dunia - Malaikat yang mengatururusan manusia didunia.[75]

• Pendengar bacaan Qur'an

• Pendengar bacaan ketika manusia salat -Para malaikat yang mendengarkan dan menel-an bacaan Qur'an ketika manusia salat.[76]

• Pendengar bacaan manusia - Malaikat yangmendengarkan bacaan Qu'ran manusia.[77][78]

• Pendo'a orang yang berinfaq dan orang kikir -Para malaikat yang berdoa setiap pagi dan sore un-tuk orang yang berinfaq dengan doa kebaikan danpenahan infaq dengan doa kehancuran.[79]

Nama Malaikat Maut dikatakan Izrail, tidak ditemukansumbernya baik dalam Al Quran maupun Hadits. Ke-mungkinan nama malaikat Izrail didapat dari sumberIsrailiyat. Dalam Al Qur'an dia hanya disebut Malak al-Maut atau Malaikat Maut.Malaikat Jibril, walau namanya hanya disebut dua kali da-lam Al Qur'an, ia juga disebut di banyak tempat dalam AlQur'an dengan sebutan lain seperti Ruh al-Qudus, Ruhal-Amin dan lainnya.Dari nama-nama malaikat di atas ada beberapa yang dise-but namanya secara spesifik di dalam Al Qur'an, yaitu Ji-bril (Al Baqarah 2:97,98 dan At Tahrim 66:4), Mikail (AlBaqarah 2:98) dan Malik (Al-Hujurat) dan lain-lain. Se-dangkan Israfil, Munkar dan Nakir disebut dalam Hadits.

Page 4: Malaika t

4 2 MALAIKAT DI DALAM AJARAN ISLAM

2.2 Wujud malaikat

Wujud para malaikat telah dijabarkan di dalam Al Qur'anada yang memiliki sayap sebanyak 2, 3 dan 4. surah Fa-athir 35:1 yang berbunyi:

Segala puji bagi Allah Pencipta langitdan bumi, Yang menjadikan malaikat sebagaiutusan-utusan (untuk mengurus berbagai ma-cam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allahmenambahkan pada ciptaan-Nya apa yangdikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah MahaKuasa atas segala sesuatu.”

— Fatir 35:1

Kemudian dalam beberapa hadits dikatakan bahwa Jibrilmemiliki 600 sayap, Israfil memiliki 1200 sayap, dimanasatu sayapnya menyamai 600 sayap Jibril dan yang tera-khir dikatakan bahwa Hamalat al-'Arsy memiliki 2400sayap dimana satu sayapnya menyamai 1200 sayap Isra-fil.Wujud malaikat mustahil dapat dilihat dengan mata te-lanjang, karena mata manusia tercipta dari unsur dasartanah liat kering dari lumpur hitam yang diberi bentuk[80]

tidak akan mampu melihat wujud dari malaikat yangasalnya terdiri dari cahaya, hanya Nabi Muhammad yangmampu melihat wujud asli malaikat bahkan sampai duakali.[81]

Mereka tidak bertambah tua ataupun bertambah muda,keadaan mereka sekarang sama persis ketika mereka di-ciptakan. Dalam ajaran Islam, ibadah manusia dan jinlebih disukai oleh Allah dibandingkan ibadah para ma-laikat, karena manusia dan jin bisa menentukan pilihan-nya sendiri berbeda dengan malaikat yang tidak memili-ki pilihan lain. Malaikat mengemban tugas-tugas tertentudalam mengelola alam semesta. Mereka dapat melintasialam semesta secepat kilat atau bahkan lebih cepat lagi.Mereka tidak berjenis lelaki atau perempuan dan tidakberkeluarga.

2.3 Sifat malaikat

Sifat-sifat malaikat yang diyakini oleh umat Islam adalahsebagai berikut:

1. Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernahberhenti.[82]

2. Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawanafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berde-bat, dan lainnya.

3. Selalu takut dan taat kepada Allah.[83][84]

4. Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apasaja yang diperintahkan-Nya.[85]

5. Mempunyai sifat malu.[86]

6. Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing danpatung.[87]

7. Tidak makan dan minum.[88]

8. Mampu mengubah wujudnya.[89]

9. Memiliki kekuatan[90][91] dan kecepatan cahaya.[92]

Malaikat tidak pernah lelah dalam melaksanakan apa-apayang diperintahkan kepada mereka. Sebagai makhlukghaib, wujud Malaikat tidak dapat dilihat, didengar, di-raba, dicium dan dirasakan oleh manusia, dengan kata la-in tidak dapat dijangkau oleh panca indera, kecuali jikamalaikat menampakkan diri dalam rupa tertentu, sepertirupa manusia. Ada pengecualian terhadap kisah Muham-mad yang pernah bertemu dengan Jibril dengan menam-pakkan wujud aslinya, penampakkan yang ditunjukkankepada Muhammad ini sebanyak 2 kali, yaitu pada saatmenerima wahyu dan Isra dan Mi'raj.Beberapa nabi dan rasul telah di tampakkan wujud mala-ikat yang berubah menjadi manusia, seperti dalam kisahIbrahim, Luth, Maryam, Muhammad dan lainnya.Berbeda dengan ajaran Kristen dan Yahudi, Islam ti-dak mengenal istilah "Malaikat Yang Terjatuh" (FallenAngel). Azazil yang kemudian mendapatkan julukanIblis, adalah nenek moyang Jin, seperti Adam nenek mo-yang Manusia. Jin adalah makhluk yang dicipta olehAllah dari 'api yang tidak berasap', sedang malaikat di-cipta dari cahaya.

2.4 Tempat yang tidak disukai malaikat

Menurut syariat Islam ada beberapa tempat dimana paramalaikat tidak akan mendatangi tempat (rumah) tersebutdan ada pendapat lain yang mengatakan adanya pengecu-alian terhadap malaikat-malaikat tertentu yang tetap akanmengunjungi tempat-tempat tersebut. Pendapat ini telahdisampaikan oleh Ibnu Wadhoh, Imam Al-Khothobi, danyang lainnya. Tempat atau rumah yang tidak dimasukioleh malaikat itu di antara lain adalah:

1. Tempat yang di dalamnya terdapat anjing, (kecua-li anjing untuk kepentingan penjagaan keamanan,pertanian dan berburu);[93][94]

2. Tempat yang terdapat patung (gambar);[95]

3. Tempat yang di dalamnya ada seseorang muslimyang mengacungkan dengan senjata terhadap sauda-ranya sesama muslim;[96]

4. Tempat yang memiliki bau tidak sedap ataumenyengat.[97]

Kesemuanya itu berdasarkan dalil dari hadits shahih yangdicatat oleh para Imam, di antaranya adalah Ahmad,

Page 5: Malaika t

3.2 Malaikat dalam Tanakh 5

Bukhari, Tirmidzy, Muslim, dan lainnya. Tidak sedikitnash hadits yang menyatakan bahwa malaikat rahmat ti-dak akan memasuki rumah yang di dalamnya terdapat an-jing dan pahala pemilik anjing akan susut atau berkurang.Malaikat Jibril pun enggan untuk masuk ke rumah Mu-hammad sewaktu ia berjanji ingin datang ke rumahnya,dikarenakan ada seekor anak anjing di bawah tempattidur.[98] Malaikat Rahmat pun tidak akan mendampingisuatu kaum yang terdiri atas orang-orang yang bertemandengan (memelihara) anjing.[99]

3 Malaikat di dalam ajaran Kris-ten

Malaikat adalah makhluk roh yang diciptakan oleh Tuh-an yang ditugaskan Tuhan untuk beberapa tujuan khusussesuai dengan rencana-Nya, baik untuk melayani Tuhanmaupun untuk menolong orang-orang beriman (Kolose1:16, Ibr 1:14).

3.1 Etimologi Ibrani

Kata “malak” atau malaikat berasal dari bahasa Ibrani,מלאך mal'akh, yang juga berarti “utusan”. Kata ini didalam TB diterjemahkan menjadi: Malaikat, malaikat,utusan, suruhan, orang-orang suruhan, bentara, pesuruh,dan raja.

3.2 Malaikat dalam Tanakh

Istilah “malaikat” dalam Alkitab, מלאך ('malakh”), men-dapatkan artinya hanya ketika disebutkan bersama-samadengan pengutusnya, yaitu YHWH sendiri, seperti misal-nya dalam “malaikat YHWH,” atau “malaikat Elohim”(Zakharia 12:8). Sebutan lainnya yang juga digunakanadalah “anak-anak Elohim”, (Kejadian 6:4; Ayub 1:6).Malaikat disebut sebagai “penjaga” (Daniel 4:13). Mere-ka disebut sebagai “tentara langit” (Kitab Ulangan 17:3)atau bala tentara “Elohim” (Yosua 5:14). “Bala tentara,”צבאות Zebaot dalam gelar Yahuwah Zebaot, Elohim daribala tentara surgawi, mungkin dihubungkan dengan pa-ra malaikat. “Bala tentara” ini dihubungkan pula denganbintang-bintang, karena bintang-bintang dianggap terka-it erat dengan para malaikat. Namun, YHWH membe-dakan diri-Nya dari para malaikat, dan karena itu orang-orang Ibrani dilarang Musa menyembah “bala tentara sur-ga”.Sebelum munculnya monoteisme di Israel, gagasan ten-tang malaikat ditemukan dalam Mal'akh Yahuwah, mala-ikat YHWH, atau Mal'akh Elohim. Mal'akh Yahweh ada-lah penampakan atau perwujudan Yahuwah dalam ben-tuk manusia. Istilah Mal'akh Yahuwah digunakan seca-ra berganti-ganti dengan Yahuwah (bandingkan Keluaran

Patung malaikat di sebuah kuburan di Metairie, Louisiana.

3:2, dengan 3:4; 13:21 dengan 14:19). Mereka yang me-lihat Mal'akh Yahuwah mengatakan bahwa mereka telahmelihat Elohim (Kejadian 32:30; Hakim-hakim 13:22).Mal'akh Yahuwah (atau Elohim) menampakkan diri ke-pada Abraham, Hagar, Musa, Gideon, &c., dan memim-pin bangsa Israel dalam tiang awan (Keluaran 3:2). Pe-nyamaan Mal'akh Yahuwah dengan Logos, atau Pribadikedua dari Tritunggal, tidak ditunjukkan melalui acu-an kepada kitab suci Ibrani, tetapi gagasan tentang pe-ngidentifikasian Yang Ada dengan Elohim, namun yangdalam pengertian tertentu berbeda daripada-Nya, meng-gambarkan kecenderungan pemikiran keagamaan Yahu-di untuk membedakan pribadi-pribadi di dalam keesa-an Elohim. Orang Kristen berpendapat bahwa hal inimerupakan gambaran pendahuluan dari doktrin tentangTritunggal, sementara orang Yahudi Kabalis mengatakanbahwa hal ini kemudian berkembang menjadi pemikiranteologis dan gambaran Kabbalah.Setelah doktrin monoteisme dinyatakan secara resmi,dalam periode segera sebelum dan pada masa Pembu-angan (Ulangan 6:4-5 dan Yesaya 43:10), kita mene-mukan banyak gambaran tentang malaikat dalam KitabYehezkiel. Nabi Yehezkiel, sebagai nabi di Pembuang-an, mungkin dipengaruhi oleh hierarkhi makhluk adiko-drati di dalam agama Babel, dan mungkin oleh angelo-logi Zoroastrianisme. (Namun tidak jelas bahwa doktrinZoroastrianisme ini sudah berkembang demikian awal).Yehezkiel 9 memberikan gambaran yang terinci meng-enai kerub (suatu jenis malaikat). Dalam salah satu pe-nglihatannya Yehezkiel melihat 7 malaikat melaksanak-an penghakiman Elohim atas Yerusalem. Seperti da-

Page 6: Malaika t

6 5 REFERENSI

lam Kejadian, mereka digambarkan sebagai “manusia";mal'akh, karena “malaikat”, tidak muncul dalam KitabYehezkiel. Belakangan, dalam penglihatan Zakharia,malaikat memainkan peranan penting. Mereka disebutkadang-kadang sebagai “manusia”, kadang-kadang seba-gai mal'akh, dan Mal'akh Yahuwah tampaknya mendu-duki tempat utama di antara mereka (Zakharia 1:11).Dalam masa pasca-Alkitab, bala tentara surgawi menjadisemakin terorganisasi (barangkali bahkan sejak Zakharia[3:9, 4:10]; dan yang pasti dalam Daniel). Malaikat punmenjadi beragam, sebagian malah juga mempunyai na-ma.

3.3 Malaikat jatuh

Pada mulanya semua malaikat diciptakan dalam kondi-si baik, kudus dan tanpa cela (Yeh. 28:15). Namunada sebagian malaikat yang telah jatuh yaitu memilih un-tuk memberontak terhadap Elohim. Malaikat yang jatuhini disebut sebagai setan, dan kemungkinan di antaranyaadalah Kerub (Yeh. 28:14).

4 Lihat pula• Malaikat pelindung

• Malaikat Maut

5 Referensi[1] Hadits riwayat Imam Muslim.

[2] Demi (malaikat-malaikat) yang mencabut (nyawa) de-ngan keras, dan (malaikat-malaikat) yang mencabut (nya-wa) dengan lemah-lembut, (Surat An-Nāzi`āt 79 1-2).

[3] “Tahukah kamu apakah (Neraka) Saqar itu? Saqar itu ti-dakmeninggalkan dan tidakmembiarkan. (Neraka Saqar)adalah pembakar kulit manusia. Di atasnya ada sembilanbelas (malaikat penjaga), dan tiada Kami jadikan penjagaNeraka itu melainkanmalaikat.” (Al-Muddatstsir: 27-30).

[4] "...dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru la-ngit, dan pada hari itu delapan orang malaikat men-junjung 'Arsy Tuhanmu di atas (kepala) mereka.” (Al-Haaqqah 69:17)

[5] "...dan kamu (Muhammad) akan melihat malaikat-malaikat berlingkar di sekeliling 'Arsy bertasbih sambilmemuji Tuhannya; dan diberi putusan di antara hamba-hamba Allah dengan adil dan diucapkan: “Segala puji ba-gi Allah, Tuhan semesta alam”." (Az-Zumar 39:75)

[6] Malaikat Darda'il di situs web Dinul Islam.org

[7] "...danDialah yangmempunyai kekuasaan tertinggi di atassemua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila datang kematian ke-pada salah seorang di antara kamu, ia diwafatkan oleh

malaikat-malaikat Kami, dan malaikat-malaikat Kami itutidak melalaikan kewajibannya.” (Al-An'am 6:61)

[8] Macam-macam Malaikat dan Tugasnya

[9] Gerak-gerik manusia dan perkataannya dicatat oleh paramalaikat dalam Al Quran: "...dan sesungguhnya Kami te-lah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibi-sikkan oleh hatinya, dan Kami lebih dekat kepadanya da-ripada urat lehernya”, "(yaitu) ketika dua orang malaikatmencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelahkanan dan yang lain duduk di sebelah kiri”. “Tiada suatuucapanpun yang diucapkannya melainkan ada di dekat-nya malaikat pengawas yang selalu hadir.” (Qaaf 50:16-18.)

[10] “Padahal sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu)", “yang mulia(di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu).”(Al-Infithaar 82:10-11)

[11] “Apakah mereka mengira, bahwa Kami tidak mendengarrahasia dan bisikan-bisikan mereka? Sebenarnya (Kamimendengar), dan utusan-utusan (malaikat-malaikat) Kamiselalu mencatat di sisi mereka." (Az-Zukhruf 43: 80)

[12] Dari Anas bahwa nabi bersabda: 'Sesungguhnya Allah te-lah menugaskan dua Malaikat untuk menulis segala apayang dilakukan atau dituturkan oleh seseorang hamba-Nya (satu disebelah kanannya dan yang satu lagi disebe-lah kirinya); kemudian apabila orang itu mati.maka Tuhanperintahkan kedua malaikat itu dengan firman-Nya: 'Hen-daklah kamu berdua tinggal tetap di kubur hamba-Ku ituserta hendaklah kamu mengucapkan tasbih, tahmid dantakbir hingga hari Kiamat dan hendaklah kamu menu-lis pahalanya untuk hamba-Ku itu,' dan pada satu atsar,ada disebutkan bahwa kedua malaikat itu melaknat si ma-ti hingga ke hari Kiamat, jika ia seorang kafir.

[13] Dari Anas, nabi bersabda: “Sesungguhnya Allah telah me-nugaskan dua Malaikat untuk menulis segala apa yang di-lakukan atau dituturkan oleh seseorang hamba-Nya. Apa-bila orang itu mati, maka Tuhan perintahkan kedua Ma-laikat itu dengan firman-Nya: “Hendaklah kamu berduatinggal tetap di kubur hamba-Ku itu serta hendaklah kamumengucap tasbih, tahmid dan takbir hingga ke hari qiamatdan hendaklah kamu menulis pahalanya untuk hamba-Kuitu.” (H.R. Thabrani)

[14] "...dan datanglah tiap-tiap diri, bersama dengan dia seo-rang malaikat penggiring dan seorang malaikat penyaksi."(Surah Qaf 50:21)

[15] Para malaikat yang ditugaskan menjaga seorang hambadalam segala ihwalnya, tercantum dalam Al Qur'an: “Sa-ma saja (bagi Tuhan), siapa di antaramu yang merahasi-akan ucapannya, dan siapa yang berterus terang denganucapan itu, dan siapa yang bersembunyi di malam haridan yang berjalan (menampakkan diri) di siang hari. Bagimanusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinyabergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaga-nya atas perintah Allah.” (Ar-Ra’du 13: 10-11).

[16] "...danDialah yangmempunyai kekuasaan tertinggi di atassemua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat penjaga, sehingga apabila datang kematian ke-pada salah seorang di antara kamu, ia diwafatkan oleh

Page 7: Malaika t

7

malaikat-malaikat Kami, dan malaikat-malaikat Kami itutidak melalaikan kewajibannya.” (Al-An'aam 6:61)

[17] Dari Abu Hurairah, Para malaikat berkumpul pada saatshalat shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba)pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hing-ga shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang ha-ri tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi padawaktu shalat ashar dan malaikat yang ditugaskan pada si-ang hari (hingga shalat ashar) naik (ke langit) sedangk-an malaikat yang bertugas pada malam hari tetap ting-gal, lalu Allah bertanya kepada mereka, `Bagaimana ka-lian meninggalkan hambaku?', Mereka menjawab,`Kamidatang sedangkan mereka sedang melakukan shalat dankami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang mela-kukan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat'"(Imam Ahmad dalam Al Musnad no. 9140)

[18] Ibnu Abbas menjelaskan, “Mereka adalah para malaikatyang menjaga manusia dengan perintah Allah, jika ada ta-kdir yang akan menimpanya maka malaikat ini menying-kir darinya” (Tafsir At-Thabari, no.20217) dan ahli tafsirdari kalangan Tabi’in yang bernama Imam Mujahid, men-jelaskan ayat ini, “Pada masing-masing manusia ada seo-rang malaikat penjaga. Mereka menjaga orang tersebutdengan perintah Allah” (Tafsir Ath-Thabari, no. 20214)

[19] Imam Ahmad dan Imam Muslim, Muhammad bersabdakepada Abdullah Mas’ud, “Setiap kamu ada Qarin daribangsa jin, dan juga Qarin dari bangsa malaikat.” Merekabertanya: “Engkau juga ya rasulullah.” Sabdanya: “Ya akujuga ada, tetapi Allah telah membantu aku sehingga Qarinitu dapat kuislamkan dan hanya menyuruh aku dalam halkebajikan saja.” (Hadits riwayat Ahmad dan Muslim).

[20] Dari Abu ‘Abdir-Rahman ‘Abdullah bin Mas’ud, ia ber-kata, rasulullah menuturkan kepada kami, dan dia adalahash-Shadiqul Mashduq (orang yang benar lagi dibenarkanperkataannya), dia bersabda, “Sesungguhnya seorang da-ri kalian dikumpulkan penciptaannya dalam perut ibunyaselama 40 hari dalam bentuk nuthfah (bersatunya sper-ma dengan ovum), kemudian menjadi ‘alaqah (segumpaldarah) seperti itu pula. Kemudian menjadimudhghah (se-gumpal daging) seperti itu pula. Kemudian seorang mala-ikat diutus kepadanya untuk meniupkan ruh di dalamnya,dan diperintahkan untuk menulis empat hal, yaitu menu-liskan rizkinya, ajalnya, amalnya, dan celaka atau baha-gianya. Maka demi Allah yang tidak ada ilah yang ber-hak diibadahi dengan benar melainkan Dia, sesungguh-nya salah seorang dari kalian beramal dengan amalan ahlisurga, sehingga jarak antara dirinya dengan surga hanyatinggal sehasta, tetapi catatan (takdir) mendahuluinya la-lu ia beramal dengan amalan ahli neraka, maka denganitu ia memasukinya, dan sesungguhnya salah seorang da-ri kalian beramal dengan amalan ahli neraka, sehinggajarak antara dirinya dengan neraka hanya tinggal sehas-ta, tetapi catatan (takdir) mendahuluinya lalu ia beramaldengan amalan ahli surga, maka dengan itu ia memasuki-nya”. (Hadits riwayat al-Bukhari dan Muslim).

[21] “Ya (cukup), jika kamu bersabar dan bersiap-siaga, danmereka datang menyerang kamu dengan seketika itu juga,niscaya Allah menolong kamu dengan lima ribu malaikatyang memakai tanda.” (Al Imran 3: 125)

[22] “Kemudian Allah menurunkan ketenangan kepada rasul-Nya dan kepada orang-orang yang beriman, dan Allahmenurunkan bala tentara yang kamu tiada melihatnya,dan Allah menimpakan bencana kepada orang-orangyang kafir, dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang yang kafir.” (at-Taubah 9:26)

[23] Belief in the angels on Islamicnetwork.com

[24] Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari Abu Ja’far al-Baqir. Kisah ini ditulis pada kitab ’’Qashash al-Anbiyaa’’(Kisah Para Nabi dan Rasul), Kisah Penciptaan Adam,hal. 20. Karya Ibnu Katsir, tahqiq hadits Syekh Al-Albani.

[25] As-Suddiy mengatakan: “Saat itu Ibrahim didampingi Ma-laikat azh-Zhil (Malaikat Pemberi Naungan), sehingga sa-at itu Ibrahim yang berada ditengah kobaran api, pada ha-kikatnya berada di taman hijau. Orang-orang melihatnyadan tidak mampu mencapai padanya dan ia pun tidak ke-luar untuk menemui mereka.” Kisah ini ditulis pada kitab’’Qashash al-Anbiyaa’’ (Kisah Para Nabi dan Rasul), Ki-sah Nabi Ibrahim Al-Khalil, hal. 199. Karya Ibnu Katsir,tahqiq hadits Syekh Al-Albani.

[26] Ad-Dam'u, An-nuqmah, Ahlul Adli dan Malaikat bertu-buh api dan salju - Tempat-tempat Bersejarah dalam Ke-hidupan Rasulullah oleh Hanafi Muhalawi Hal.22

[27] Ketika ditanya tentang petir, Ibnu Taimiyyah mengatak-an, “Dalam hadits marfu’ (sampai kepada Nabi Muham-mad ) pada riwayat At-Tirmidzi dan selainnya, Nabi di-tanya tentang petir, lalu dia menjawab: “Petir adalah ma-laikat yang diberi tugas mengurus awan dan bersamanyapengoyak dari api yang memindahkan awan sesuai dengankehendak Allah.’”

[28] Ketika menafsirkan surat al-Baqarah, ayat 19, As-Suyuthimengatakan bahwa petir adalah malaikat yang ditugasimengatur awan. Ada juga yang berpendapat bahwa petiradalah suara malaikat. Sedangkan kilat (barq) adalah ki-latan cahaya dari cambuk malaikat tersebut untuk meng-giring mendung. (Lihat dalam Tafsir Jalalain)

[29] Kisah dari Abu Hurairah dari Muhammad bersabda, “Tat-kala seorang laki-laki berada di tanah lapang (gurun) diamendengar suara di awan, ‘Siramilah kebun fulan’, makamenjauhlah awan tersebut kemudian menumpahkan air disuatu tanah berbatu hitam, maka saluran air di situ (darisaluran-saluran yang ada) telah memuat air seluruhnya.”(Hadits riwayat Imam Muslim)

[30] Malaikat ini bertugas mengatur awan. Ibnu Abbas berka-ta, “Orang-orang Yahudi datang menemui nabi, lalu mere-ka bertanya, “Wahai Abul Qasim, kami akan bertanya ke-padamu tentang beberapa hal. Jika engkau menjawabnyamaka kami akan mengikuti, mempercayai dan berimankepadamu.” Mereka bertanya, “Beritahukan kepada kamitentang ar Ra'd, apakah itu?" Dia menjawab, “Salah satumalaikat yang diserahi tugas untuk mengatur awan.” (Ha-dits riwayat an Nasai, dihasankan oleh Syaikh al Albanidalam ash Shahihah no. 1872)

[31] Muhammad bersabda: “Kepada matahari diutus sembil-an Malaikat. Setiap harinya mereka menghujani mataharidengan salju. Seandainya tidaklah demikian niscaya tiada

Page 8: Malaika t

8 5 REFERENSI

sesuatupun yang terkena sinar matahari melainkan pas-ti terbakar.” (Hadits riwayat Thabrani melalui Abu Uma-mah)

[32] Indeks Malaikat di situs web Fiqh Islam.com

[33] Kitab Dalilul Falihin Li Thuruqi Riyadhus Sholihin, Penu-lis: Muhammad bin Allan As-Shodiqi Asy-Syafi'i.

[34] "...dan (malaikat-malaikat) yang menyebarkan (rahmatTuhannya) dengan seluas-luasnya.” (Al Mursalaat 77:3)

[35] Malaikat 'Adzab di Books.Google.com

[36] Dikisahkan dari Aisyah, Ia bertanya kepada nabi, “Apa-kah engkau mengalami hari yang sulit pada PertempuranUhud? Nabi menjawab, “Suku-mu telah membuat sayabanyak masalah, dan masalah yang lebih buruk ketika diHari Aqabah, ketika saya memperkenalkan diri kepadaIbnu 'Abd-Yalail bin 'Abd-Kulal dan ia tidak menanggapipermintaan saya. Kemudian saya berangkat, dengan di-liputi kesedihan yang berlebihan, saya tetap melanjutkanperjalanan, dan tidak bisa bersantai sampai saya mene-mukan diriku sedang berada di Qarn ath-Thaalib, keti-ka saya menengadahkan kepalaku ke langit untuk melihatawan yang membayangiku, secara tak terduga saat sayamendongak, melihat Jibril diatas awan. Kemudian Jibrilberkata kepadaku, 'Allah telah mendengar apa yang telahdikatakan oleh umatmu, dan apa yang telah mereka katak-an kepadamu, Allah telah mengutus Malaikat Pegunung-an kepadamu, sehingga engkau bisa memerintahkan diauntuk melakukan apapun yang engkau inginkan terhadaporang-orang tersebut.' Kemudian Malaikat Pegununganmemanggil dan memberi hormat kepadaku, dan berka-ta, “Ya Muhammad! Perintahkan apa yang engkau mau,sesukamu, aku akan menimpakan Al-Akh-Shabain (duagunung) kepada mereka.” Nabi berkata, “Tidak! Tetapisaya berharap Allah akan membiarkan mereka melahirk-an anak-anak yang akan menyembah Allah saja, dan tidakakan menyembah selain kepada-Nya. (Shahih al-Bukhari,Volume 4, Buku 54, Nomor 454).

[37] “Sesungguhnya baitul makmur berada di langit yang ketu-juh sejajar dengan Ka’bah di bumi, setiap hari ada 70 ribumalaikat yang shalat di dalamnya kemudian apabila me-reka telah keluar maka tidak akan kembali lagi.” (Haditsriwayat Bukhari, no.3207 dan Muslim, no. 259)

[38] Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari Yahya binSa'id dari Sa'id bin Musayyab dia berkata, “Barangsiapashalat di sebidang tanah, niscaya malaikat shalat di sebelahkanan dan kirinya. Jika ia mengumandangkan adzan daniqamat, atau iqamat saja, niscaya para Malaikat shalat dibelakangnya seperti gunung.” (Kitab Imam Malik HaditsNo. 146.)

[39] “Apabila tiba malam pertama Ramadan akan diikat (di-rantai) segala syaitan dan jin-jin yang sesat, ditutup segalapintu neraka hingga tidak ada satu pintu pun yang dibuka,dibuka segala pintu syurga hingga tidak ada satu pintu-pun yang ditutup. Seorang penyeru (yakni Malaikat) akanberseru; “Wahai orang yang mengejar kebaikan! Tampi-llah kamu. Wahai orang yang ingin melakukan kejahatan!Undurlah kamu (yakni berhentilah dari melakukan keja-hatan)”. Akan terdapat orang-orang yang bakal dibebask-an Allah dari api neraka. Hal demikian itu berlaku pada

setiap malam (di sepanjang Ramadan)”. (Riwayat Imamat-Tirmizi, Baihaqi dan Ibnu Hibban dari Abu Hurairah)

[40] “Apabila malam pertama bulan Ramadan tiba, makasyaithan-syaithan dan jin-jin Ifrit dibelenggu, pintu-pintuneraka ditutup sehingga tidak satupun darinya terbuka,dan pintu-pintu surga dibuka sehingga tidak satupun pintuyang tertutup. Kemudian ada seorang (malaikat) penye-ru yang memanggil: “Wahai pencari kebaikan, bergem-biralah! Wahai para pencari kejahatan, tahanlah!”. (HR.At-Tirmizi, Ibnu Majah dan Ibnu Khuzaimah).

[41] Diriwayatkan oleh Abu Hurairah, nabi bersabda: “Ba-rangsiapa yang melakukan dua atau lebih dari jenis-jenisamal kebajikan untuk mencapai keredhaan Allah, ia ak-an diseru oleh malaikat dari pintu-pintu Syurga, katanya:'Wahai Hamba Allah! Pintu ini lebih baik bagimu me-masukinya! Maka barangsiapa yang memperbanyak je-nis salat: ia tetap diseru dari pintu salat, dan barangsia-pa yang memperbanyak jenis perjuangan: ia tetap diserudari pintu perjuangan, dan barangsiapa yang memperba-nyak jenis puasa: ia tetap diseru dari pintu puasa yangbernama: Rayyan, dan barangsiapa yang memperbanyakjenis sedekah: ia tetap diseru dari pintu sedekah.' Men-dengarkan yang demikian, Abu Bakar berkata: 'Ayah danibuku menjadi galang gantimu ya rasulullah! (dalam saatkecemasan) Tidaklah menjadi sebarang kesusahan kepa-da orang yang dijemput masuk dari setiap pintu itu bahk-an satu kemuliaan kepadanya, maka adakah barangsiapayang dijemput masuk dari semua pintu itu?' Nabi menja-wab: 'Ya ada! dan aku harap engkau seorang dari merekayang berbahagia itu'.”

[42] Hadis riwayat: Abu ad-Dardaa', nabi bersabda: “Tidakada satu hari yang terbit mataharinya melainkan ada dikiri kanan matahari itu: dua malaikat yang menyerukanseruan yang didengari oleh semua makhluk Allah selaindari manusia dan jin, katanya: 'Wahai sekalian manusia!Marilah kamu semua berusaha mengerjakan amal baktikepada Tuhan kamu, karena sesungguhnya pendapatan-pendapatan yang sedikit serta mencukupi keperluan hi-dup di dunia adalah lebih baik daripada pendapatan-pendapatan yang banyak serta melalaikan bekal akhirat';dan tidak masuk matahari melainkan ada di kiri kanan-nya dua malaikat yang menyerukannya seruan yang dide-ngarinya oleh semua makhluk Allah selain dari manusiadan jin, katanya: 'Ya Tuhan kami! Berikanlah ganti yangberganda-ganda kepada orang yang mencurahkan nikmat-nikmat yang dikurniakan kepadanya pada jalan yang diri-dhai Allah, dan timpakanlah kerugian yang besar ke atasorang yang menahan nikmat-nikmat Allah itu daripadamengeluarkannya pada jalan yang dituntut oleh Allah.'"

[43] Anas bin Malik berkata, rasulullah bersabda: “Apabiladatang malam Lailatul Qadar, maka turunlah Malaikat Ji-bril dengan rombongan malaikat. Mereka membacakansalawat dan salam atas setiap hamba yang berdiri atau du-duk sambil berzikir kepada Allah Swt”.

[44] Abu Hurairah berkata: “Malaikat–malaikat turun ke bu-mi pada pada malam Lailatul Qadar lebih banyak daribilangan batu kerikil. Dibukalah pintu-pintu langit un-tuk turunnya malaikat itu sebagaimana riwayat yang da-tang dan bersinar teranglah beberapa nur serta terjadi-lah suatu pemunculan (tajalli) yang besar yaitu terbuka-

Page 9: Malaika t

9

nya sebagian alam malaikut. Manusia dalam hal ini sa-ngat berbeda-beda. Di antara mereka ada yang dibukak-an alam langit dan bumi kemudian terbukalah beberapahijab yang menutup langit, lalu dia dapat menyaksikanmalaikat-malaikat dalam bentuk aslinya, yaitu ada yangberdiri, ruku’, sujud, dzikir, bersyukur, membaca tasbihdan membaca tahlil. Di antaramanusia ada yang terbukabaginya sehingga tampak surga dengan apa yang ada didalamnya.

[45] “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur’an)pada malam al-Qadar (kemuliaan), dan tahukah kamuapakah malam al-Qadar itu? Malam al-Qadar itu lebihbaik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untukmengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahtera-an sampai terbit fajar”. (al-Qadr: 97:1-5)

[46] Rasulullah bersabda: “Apabila seorang hamba mukminsakit, maka Allah mengutus 4 malaikat untuk datang pa-danya.” Allah memerintahkan: Malaikat pertama untukmengambil kekuatannya sehingga menjadi lemah. Mala-ikat kedua untuk mengambil rasa lazatnya makanan darimulutnya. Malaikat ketiga untuk mengambil cahaya te-rang di wajahnya sehingga berubahlah wajah hamba yangsakit itu menjadi pucat pasi dan malaikat keempat untukmengambil semua dosanya, maka jadilah hamba tersebutsuci dari dosa. Tatkala Allah akan menyembuhkan ham-ba mukmin itu, Allah memerintahkan kepada malaikat 1,2 dan 3 untuk mengembalikan kekuatannya, rasa lazat,dan cahaya di wajah sang hamba. Namun untuk malai-kat ke 4, Allah tidak memerintahkan untuk mengemba-likan dosa-dosanya kepada hamba mukmin. Maka ber-sujudlah para malaikat itu kepada Allah seraya berkata :“Ya Allah mengapa dosa-dosa ini tidak Engkau kemba-likan?” Allah menjawab: “Tidak baik bagi kemuliaan-Kujika Aku mengembalikan dosa-dosanya setelah Aku me-nyulitkan keadaan dirinya ketika sakit. Pergilah dan bu-anglah dosa-dosa tersebut”. “Tiada seorang mu’min yangditimpa oleh lelah atau pe nyakit, atau risau fikiran atausedih hati, sampaipun jika terkena duri, melainkan se-mua penderitaan itu akan di jadikan penebus dosanya olehAllah”. (HR Bukhari-Muslim)

[47] Dalam sebuah hadits yang panjang dari Abu Umamah,ia berkata bahwa rosululloh bersabda: “Wahai manusia,sesungguhnya tidak ada fitnah di muka bumi ini semen-jak Alloh menciptakan keturunan Adam yang lebih be-sar daripada fitnah ad-Dajjal, dan sungguh tidaklah Allohmengutus seorang nabi melainkan dia memberi peringat-an kepada umatnya tentang ad-Dajjal …. (hingga sab-danya):...dan tidak ada suatu tempat yang tersisa di mu-ka bumi ini melainkan akan dikunjungi ad-Dajjal kecualiMekkah dan Madinah, segala penjuru kotanya dijaga pa-ra malaikat yang menghunus pedang.” (Shohih al-Jami’7875)

[48] Fudhail bin `Iyadh berkata, “Sesungguhnya Allah mempu-nyai malaikat yang mencari kumpulan orang yang berzi-kir kepada-Nya, maka perhatikanlah dengan siapa kamubermajelis (duduk-duduk)...” (Syarh I'tiqad Ahlis Sunnahwal Jama'ah 1/156)

[49] Nabi bersabda: “Sesungguhnya Allah tabaraka wa ta’alamemiliki para malaikat khusus yang senantiasa berkeli-

ling mencari di mana adanya majelis-majelis ilmu. Apabi-la mereka menemukan sebuah majelis yang padanya ter-dapat ilmu maka mereka pun duduk bersama orang-orangitu dan meliputi mereka satu sama lain dengan sayap-sayapnya sampai-sampai mereka memenuhi jarak antaraorang-orang itu dengan langit terendah, kemudian apabilaorang-orang itu telah bubar maka mereka pun naik menu-ju ke atas langit.” (HR. Muslim no. 2689)

[50] Anas bin Malik berkata: Telah bersabda rasulullah: “Ti-daklah aku melewati sekelompok malaikat pada malamaku diisra`kan kecuali mereka berkata, ‘Wahai Muham-mad, suruhlah umatmu berbekam.” (HR. Ibnu Majah, no.3479)

[51] Ibnu 'Abbas, bahwasanya rasulullah telah bersabda: “Ti-daklah aku melewati sekelompok malaikat pada ma-lam aku diisra`kan kecuali tiap mereka berkata kepada-ku, ‘Wajib bagimu wahai Muhammad untuk berbekam’.”(HR. Ibnu Majah, no. 3477)

[52] Abdullah bin Ma’ud meriwayatkan Nabi bersabda mak-sudnya, “Pada hari kiamat akan didatangkan Neraka Ja-hannam dengan 70.000 tali pengekang, setiap kekang di-tarik oleh 70.000 malaikat.” (Riwayat al Bukhari & Mus-lim)

[53] al-Imam Muslim dari Shafwan, ia adalah Ibnu ‘Abdillahbin Shafwan, dan ummu ad-Darda' di bawahnya, dia ber-kata: “Aku pergi ke Syam dan mendatangi Abud Darda’ dirumahnya, tetapi dia tidak ada di rumah, yang ada hanya-lah Ummud Darda’, ia berkata: ‘Apakah tahun ini engkauakan pergi haji?’ ‘Ya,’ jawabku. Dia berkata: ‘Do’akan ka-mi dengan kebaikan, karena nabi pernah bersabda: ‘Do’aseorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpasepengetahuan orang yang dido’akannya adalah do’a yangakan dikabulkan. Pada kepalanya ada malaikat yang men-jadi wakil baginya. Setiap kali dia berdo’a untuk sauda-ranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebutberkata: ‘Aamiin dan engkau pun mendapatkan apa yangia dapatkan.’” ‘Abdullah berkata: “Lalu aku pergi ke pasardan bertemu dengan Abud Darda’, lalu dia mengucapkankata-kata seperti itu yang diriwayatkan dari nabi.” ShahiihMuslim kitab adz-Dzikr wad Du’aa’ wat Taubah wal Isti-ghfaar bab Fadhlud Du’aa’ lil Muslimiin bi Zhahril Ghaib(IV/ 2094 no. 2733 (88))

[54] Seorang sahabat nabi yang membaca doa iftitah denganbacaan, yang artinya “Segala puji bagi Allah dengan puji-an yang sangat banyak, baik dan penuh berkah.” Lalu na-bi bersabda: “Aku melihat 12 orang malaikat berebutanuntuk menyampaikannya kepada Allah. (Hadits riwayatMuslim dan Abu Uwanah. Sifat Shalat Nabi. Doa-doa if-titah, hal. 124, karya Muhammad Nashrudin al-Albani.)

[55] An-Nasa'i meriwayatkan dari Ibnu Umar dari rasulallah,dia bersabda, “Orang ini (Sa'ad bin Muadz) adalah orangyang mana 'Arsy bergetar karenanya dan pintu-pintu la-ngit dibukakan untuknya, serta 70.000 malaikat menyak-sikan hari wafatnya, tetapi juga dihimpit satu kali himpit-an, kemudian setelah itu ia dibebaskan darinya. (Sunanan-Nasa'i, 4/100 dan lihat takhrij hadits ini dalam kitabas-Silsilah ash-Shahihah karya Syaikh al-Albani, 4/268no.1695.)

Page 10: Malaika t

10 5 REFERENSI

[56] Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Rabb ka-mi adalah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendiri-an mereka (istiqamah), maka para malaikat akan turunkepada mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu ta-kut dan janganlah merasa sedih; dan bergemberilah de-ngan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu”. Ka-mi (para malaikat) adalah pelindung-pelindungmu dalamkehidupan dunia dan akhirat. (Fushshilat: 30-31)

[57] "...dan (malaikat-malaikat) yang membedakan (antarayang hak dan yang bathil) dengan sejelas-jelasnya,” (AlMursalaat 77:4)

[58] Malaikat penentram hati kaum mukminin: “Sesungguh-nya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialahAllah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka,maka malaikat akan turun kepada mereka dengan meng-atakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa se-dih; dan gembirakanlah mereka dengan Jannah yang telahdijanjikan Allah kepadamu.” (Fushshilat 41:30)

[59] Ibnu Mubarak mengatakan bahwa Khalid bin Ma'dan ber-tanya kepada Mu'adz bin Jabal, untuk menceritakan te-tang hadits yang ia dengar dari Muhammad. Mu'adz ber-kata: “Hai Mu'adz! Allah menciptakan tujuh malaikat se-belum Dia menciptakan langit dan bumi. Pada setiap la-ngit ada satu malaikat yang menjaga pintu, dan tiap-tiappintu langit itu dijaga oleh malaikat penjaga pintu sesuaikadar pintu dan keagungannya.”

[60] "...(yaitu) Syurga 'Adn yang mereka masuk ke dalam-nya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh da-ri bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, se-dang malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat merekadari semua pintu, (sambil mengucapkan): “Salamun 'alai-kum bima shabartum”, maka alangkah baiknya tempat ke-sudahan itu.” (Ar Ra'd 13:23-24)

[61] “Dialah yang memberi rahmat kepadamu dan malaikat-Nya (memohonkan ampunan untukmu), supaya Diamengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yangterang), dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman.” (Al-Ahzab 33:43)

[62] "(Malaikat-malaikat) yang memikul 'Arsy dan malaikatyang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Tuhannyadan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan am-pun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapk-an): “Ya Tuhan kami, rahmat dan ilmu Engkaumeliputi se-gala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orangyang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan pelihara-lah mereka dari siksaan neraka yang menyala-nyala,” (AlMu'min 40:7)

[63] “Hampir saja langit itu pecah dari sebelah atas (karenakebesaran Tuhan) dan malaikat-malaikat bertasbih sertamemuji Tuhannya dan memohonkan ampun bagi orang-orang yang ada di bumi. Ingatlah, bahwa sesungguhnyaAllah Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Penyayang.”(Asy-Syuura 42:5)

[64] Dari Abu Hurayrah, katanya: Rasulallah bersabda, “Sha-latnya seorang lelaki dengan berjamaah itu melebihi sha-latnya di pasar atau rumahnya (secara sendirian atau mun-farid) dengan dua puluh lebih (tiga sampai sembilan ting-kat derajatnya). Yang sedemikian itu ialah karena apabi-

la seorang itu berwudhu dan memperbaguskan cara wu-dhunya, kemudian mendatangi masjid, tidak menghenda-ki ke masjid itu melainkan hendak bershalat, tidak pulaada yang menggerakkan kepergiannya ke masjid itu ke-cuali hendak shalat, maka tidaklah ia melangkahkan ka-kinya selangkah kecuali ia dinaikkan tingkatnya sederajatdan karena itu pula dileburlah satu kesalahan daripadanya(yakni tiap langkah tadi) sehingga ia masuk masjid. Apa-bila ia telah masuk ke dalam masjid, maka ia memperolehpahala seperti dalam keadaan shalat, selama memang sha-lat itu yang menyebabkan ia bertahan di dalam masjid ta-di, juga para malaikat mendoakan untuk mendapatkan ke-rahmatan Tuhan pada seorang dari engkau semua, selamamasih berada di tempat yang ia bershalat disitu. Para ma-laikat itu berkata: “Ya Allah, kasihanilah orang ini, wahaiAllah, ampunilah ia, ya Allah, terimalah taubatnya.” Halsedemikian ini selama orang tersebut tidak berbuat bu-ruk (berkata-kata soal keduniaan, mengumpat orang lain,memukul dan lain-lain) dan juga selama ia tidak berha-dats (tidak batal wudhunya).” (Muttafaq'alaih, RiyadushShalihin Bab 1. Keikhlasan dan Menghadirkan Niat da-lam Segala Perbuatan, Ucapan dan Keadaan yang Nyatadan yang Samar - Hadits No.10)

[65] Rasul bersabda: “Sesungguhnya malaikat mendoakanorang yang berada di tempat duduknya (untuk menung-gu datangnya salat berjamaah) selama belum berhadats(batal wudhunya) dan malaikat berdoa: “Ya Allah, ampu-nilah segala dosanya ya Allah, sayangilah dia”." (Haditsriwayat Muslim no. 469)

[66] Rasul bersabda: “Sesungguhnya Allah bersama malaikatmendoakan kepada orang-orang yang salat di shaf (baris-an) pertama.” (Hadits riwayat Abu Dawud)

[67] Rasul bersabda: “Sesungguhnya Allah dan malaikatNyamendoakan orang-orang yang merapatkan barisan salat.Barangsiapa yang menutup (merapatkan) barisan yangrenggang, maka Allah akan mengangkat derajatnya.” (Ha-dits riwayat Ibnu Majah)

[68] “Tiada seorang muslim pun yang membesuk saudaranyayang sakit, melainkan Allah mengutus baginya 70.000malaikat agar mendoakannya kapan pun di siang harihingga sore harinya, dan kapan pun di sore hari hingga pa-gi harinya.” (Musnad Ahmad 2/110, Syaikh Ahmad Sya-kir mengatakan bahwa sanadnya shahih)

[69] “Siapa yang membesuk orang sakit di pagi hari akan di-iring oleh 70.000 malaikat, semuanya memohonkan am-pun untuknya hingga sore hari, dan ia mendapat taman dijannah. Jika ia membesuknya di sore hari, ia akan diiringoleh 70.000 malaikat yang semuanya memintakan ampununtuknya hingga pagi, dan ia mendapat taman di jannah.”(Musnad Ahmad 2/206, hadits 975. Syaikh Ahmad Sya-kir menilai hadits ini shahih)

[70] Rasulallah bersabda: “Tidak ada seorang laki-laki punyang menjenguk atau mengunjungi orang sakit pada sorehari, kecuali ia disertai oleh 70 ribu malaikat yang memo-honkan ampun atas dosa-dosanya sehingga waktu pagi ha-ri tiba, dan ia akan diberi musim yang sejuk kelak di harikiamat, dan barang siapa yang menjenguk orang yang sa-kit pada pagi hari, maka ia akan diiringi oleh 70 ribu ma-laikat yang memohonkan ampun atas segala dosa-dosanya

Page 11: Malaika t

11

sehingga waktu sore tiba, dan kelak di surga ia akan diberimusim yang sangat sejuk.” (Hadits riwayat Abu Dawud)

[71] Rasulallah bersabda: “Tidak ada seorang hamba yangmengucapkan shalawat kepadaku, kecuali akan didoak-an oleh malaikat, selama ia bershalawat kepadaku. Makahendaklah si hamba memperbanyak atau menyedikitkanshalawat tersebut (semakin banyak shalawat, maka sema-kin banyak dan besar doa dari malaikat itu. Sebaliknyamakin sedikit, sedikit pula doa dari malaikat)" (Hadits ri-wayat Ahmad)

[72] Rasul bersabda: “Sesungguhnya Allah, malaikatNya,penghuni langit dan bumi bahkan semut yang berada disarangnya juga ikan-ikan, akan selalu mendoakan kepa-da orang yang mengajarkan kebaikan kepada manusia.”(Hadits riwayat Imam Turmudzi dari Abi Amamah)

[73] Rasulullah bersabda : “Barangsiapa yang tidur dalam ke-adaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pa-kaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa`Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan karena tidur da-lam keadaan suci'" (H.R. Ibnu Hibban hadits ini disha-hihkan oleh Syaikh Al Albani dlm Shahih At Targhib watTarhib I/37)

[74] Dari Zir bin Hubaisy, katanya: “Saya mendatangi Shafw-an bin 'Assal perlu menanyakan soal mengusap dua buahsepatu khuf (bot). Shafwan berkata, “Apakah yang me-nyebabkan engkau datang ini, hai Zir?" Saya menjawab,“Karena ingin mencari ilmu pengetahuan.” Ia berkata lagi,“Sesungguhnya para malaikat itu sama meletakkan sayap-sayapnya (yakni berhenti terbang dan ingin pula mende-ngarkan ilmu atau karena tunduk menghormat) kepadaorang yang menuntut ilmu, karena ridha dengan apa yangdicarinya.” Saya berkata, “Sebenarnya saya sudah terge-rak dalam hatiku akan mengusap diatas dua buah sepatukhuf itu sehabis buang air besar atau kecil. Engkau ada-lah termasuk salah seorang sahabat nabi, maka dari itusaya datang ini untuk menanyakannya kepadamu. Apa-kah engkau pernah mendengar dia menyebutkan persoal-an mengusap sepatu khuf itu darinya?" Shafwan menja-wab, “Ya pernah. Rasulallah menyuruh kita semua, jika-lau kita sedang dalam bepergian, supaya kita jangan me-lepaskan sepatu khuf kita selama tiga hari dengan malam-nya sekali, kecuali jikalau kita terkena janabah, tetapi ka-lau hanya membuang air besar atau kecil atau karena seha-bis tidur, tidak perlu dilepaskan.”...(masih panjang kisah-nya). (Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan lain-lainnyadan Imam Tirmidzi mengatakan bahwa hadits ini adalahhasan shahih. Riyadush Shalihin Bab 2. Taubat HaditsNo.19)

[75] "...dan (malaikat-malaikat) yang mengatur urusan (du-nia).” (An Naazi´aat 79:5)

[76] Dari Ali bin Abi Thalib, Rasulallah bersabda, “Sesung-guhnya seorang hamba bila bersiwak lalu berdiri meng-erjakan shalat, maka berdirilah seorang malaikat dibela-kangnya lalu mendengarkan bacaannya dengan seksamakemudian dia mendekatinya (atau dia mengucapkan kali-mat seperti itu) hingga malaikat itu meletakkan mulutnyadiatas mulut orang yang membaca al-Qur'an, maka tida-klah keluar dari mulutnya bacaan al-Qur'an itu melainkanlangsung ke perut malaikat, oleh sebab itu bersihkanlah

mulut-mulut kalian untuk membaca al-Qur'an. (Dikelu-arkan oleh Abdullah bin al-Mubarak dalam kitabnya az-Zuhd no. 1211, al-Mundziri dalam at-Targhiib dan at-Tarhiib dan al-Albani berkata: Hasan shahih, Shahih at-Tarhiib no. 215).

[77] Usaid bin Hudhair duduk di beranda belakang rumahnya.Putranya, Yahya, yang masih balita sudah lama terlelapdi sampingnya. Tidak jauh dari tempatnya duduk, se-ekor kuda tertambat. Sehingga bila sewaktu-waktu adaperintah perang fisabilillah dari rasulullah keluar, dia da-pat dengan sigap menunggangnya. Di keheningan ma-lam itu, Usaid membaca Al-Qur an dengan khusyuk danpenuh penghayatan. Ayat demi ayat dia lantunkan de-ngan suara merdu. Ia membaca surah al-Baqarah ayat 1-4. Ketika melantunkan ayat-ayat suci tersebut, kudanyalari berputar-putar hampir memutuskan tali pengikatnya.Sampai di ujung ayat keempat al-Baqarah tersebut, Usa-id menghentikan bacaannya, ingin tahu apa yang terjadipada kudanya. Usaid tidak melihat apa pun. Bersama-an dengan berhentinya Usaid melantunkan ayat-ayat su-ci, kudanya kembali tenang. Usaid kembali melanjutkanbacaannya. “Mereka itulah yang tetap mendapat petun-juk dari Tuhan mereka dan merekalah orang-orang yangberuntung.” (al-Baqarah: 5). Kudanya kembali meron-ta, berputar-putar lebih hebat dari yang pertama. Usaidpun kembali menghentikan bacaannya. Kudanya kemba-li diam. Demikianlah terjadi berulang-ulang. Setiap ka-li Usaid membaca Alquran kudanya meronta, setiap kaliUsaid diam kudanya juga diam. Khawatir dengan kese-lamatan anaknya, Usaid membangunkan anaknya. Ketikaitulah dia melihat ke langit, terlihat awan seperti payungyang mengagumkan, belum pernah dia lihat sebelumnya.Esok paginya, hal itu dia ceritakan kepada rasulullah. Ra-sul bersabda, yang artinya “Hai Usaid, itu malaikat yangturun mendengarkan engkau membaca Al-Quran. Sean-dainya engkau teruskan bacaanmu, pastilah banyak orangakan melihatnya pula. Pemandangan itu tidak akan tertu-tup bagi mereka.” (Hadits riwayat Muslim no. 1327)

[78] Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha meriwayatkan bahwa ra-sulullah bersabda: “Seorang yang lancar membaca AlQuran akan bersama para malaikat yang mulia dan senan-tiasa selalu taat kepada Allah, adapun yang membaca AlQuran dan terbata-bata di dalamnya dan sulit atasnya ba-caan tersebut maka baginya dua pahala” (HR. Muslim no.798).

[79] Abu Hurayrah berkata, Nabi bersabda, “Setiap pagi adadua malaikat yang datang kepada seseorang, yang satuberdoa: “Ya Allah, berikanlah ganti kepada orang yangmenafkahkan hartanya,” dan yang lain berdoa: “Ya Allah,binasakanlah harta orang yang kikir.” (Hadits RiwayatBukhari dan Muslim, Kitab Riyadush Shalihin Bab Mem-beri Nafkah Terhadap Keluarga).

[80] Al-Hijr 15:28

[81] An-Najm 53:6-13

[82] Mereka (malaikat) selalu bertasbih (beribadah kepadaAllah) pada waktu malam dan siang hari tiada henti-hentinya. (Al-Anbiya 21:20)

Page 12: Malaika t

12 6 PRANALA LUAR

[83] Mereka (malaikat) takut kepada Tuhan mereka yang di-atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan(kepada mereka)". (An-Nahl: 50)

[84] Dan mereka berkata, 'Tuhan Yang Maha Pemurah telahmengambil (mempunyai anak)'. Maha Suci Allah. Sebe-narnya (malaikat-malaikat itu) adalah hamba-hamba yangdimuliakan, mereka itu tidak mendahului-Nya denganperkataan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya. Allah mengetahui segala apa yang ada dihadapanmereka (malaikat) dan yang ada dibelakang mereka,danmereka tiada memberi syafaat melainkan kepada orangyang diridhai Allah, dan mereka itu selalu berhati-hati ka-rena takut kepada-Nya”. (Al-Anbiya: 26-28)

[85] Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dankeluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya ada-lah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yangkasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apayang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu meng-erjakan apa yang diperintahkan. (At-Tahriim 66:6)

[86] Nabi Muhammad bersabda “Bagaimana aku tidak maluterhadap seorang laki-laki yang malaikat pun malu terha-dapnya”. Hadits riwayat Muslim.

[87] Nabi Muhammad bersabda “Barang siapa makan bawangputih, bawang merah, dan bawang bakung janganlah men-dekati masjid kami, karena malaikat merasa sakit (ter-ganggu) dengan hal-hal yang membuat manusia pun me-raa sakit”. Hadits riwayat Muslim.

[88] Lalu dihidangkannya kepada mereka. Ibrahim lalu ber-kata, “Silakan Anda makan.” (Tetapi mereka tidak maumakan), karena itu Ibrahim merasa takut terhadap mere-ka. Mereka berkata, “Janganlah kamu takut.” Dan mere-ka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran)seorang anak yang alim (Ishak). (Adz-Dzaariyaat 27-28)

[89] ...Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al-Quran,yaitu ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatutempat di sebelah timur, Maka ia mengadakan tabir (yangmelindunginya) dari mereka; lalu kami mengutus roh Ka-mi (Jibril) kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya(dalam bentuk) manusia yang sempurna. (Maryam 16-17)

[90] Dan malaikat-malaikat berada di penjuru-penjuru langit.Dan pada hari itu delapan malaikat menjunjung ‘Arsy Tu-hanmu di atas (kepala) mereka. (Al-Haaqqah: 17)

[91] “Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri ka-um Luth itu yang di atas ke bawah (Kami balikkan, red.),dan Kami hujani mereka dengan batu dari tanah yang ter-bakar dengan bertubi-tubi. (Hud 82)

[92] Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepadaTuhan dalam sehari yang kadarnya lima puluh ribu tahun.(Al-Ma’arij 4). Petunjuk dalam ayat tersebut sangat jelasbahwa perbandingan kecepatan terbang malaikat adalahdalam sehari kadarnya 50.000 tahun. Berdasarkan me-tode penghitungan yang dilakukan DR. Mansour HassabEl Naby seperti dalam tulisannya bahwa untuk satu hariyang berkadar 1.000 tahun sama dengan kecepatan ca-haya (299.792,4989 km/detik). Berdasar rumus-rumusdan cara yang sama untuk perbandingan sehari sama de-ngan 50.000 tahun dapat diperoleh hasil perhitungan sa-ma dengan 50 kali kecepatan cahaya (14.989.624,9442

km/detik). Kesimpulannya adalah berdasarkan informasidari Al Qur'an dapat dihitung kecepatan terbang malaikatdan Jibril yaitu 50 kali kecepatan cahaya!

[93] “Siapa yang menjadikan anjing – kecuali anjing pen-jaga ternak, atau anjing pemburu, atau anjing penjagatanaman- niscaya berkuranglah satu qirath pahalanya seti-ap hari” Hadits riwayat Al-Bukhari dengan seumpamanyadalam Adz-Dzba’ih dan Ash-Shaid (5480-5482), Muslimdalam Al-Musaqat (1574)

[94] Abu Haurairah mengatakan bahwa Muhammad bersabda:“Malaikat tidak akan menemani kelompok manusia yangdi tengah-tengah mereka terdapat anjing.” Hadits riwayatMuslim

[95] Muhammad bersabda: “Malaikat tidak akan memasukirumah yang di dalamnya terdapat anjing dan juga tidakmemasuki rumah yang di dalamnya terdapat gambar (pa-tung)"Hadits riwayat Ahmad, Bukhari, Muslim, Tirmidzi,Nasa'i dan Ibnu Majah

[96] Rasulullah bersabda, “Barangsiapa mengarahkan (meng-ancam) saudaranya (muslim) dengan benda besi (pisaumisalnya), maka orang itu dilaknat oleh malaikat, sekali-pun orang itu adalah saudara kandungnya sendiri.”Haditsriwayat Muslim.

[97] Muhammad bersabda, “Barangsiapa yang memakanbawang putih, bawang merah, dan makanan tidak sedaplainnya, maka jangan sekali-kali ia mendekati (memasu-ki) masjid kami, oleh karena sesungguhnya para malaikatterganggu dari apa-apa yang mengganggu manusia.” Ha-dits riwayat Bukhari dan Muslim.

[98] Ummul Mukminin Aisyah radhiyallahu 'anha mengatak-an bahwa rasulullah telah mengadakan perjanjian denganJibril bahwa Jibril akan datang. Ketika waktu pertemuanitu tiba, ternyata Jibril tidak datang. Sambil melepaskantongkat yang dipegangnya, rasulullah bersabda: “Allah ti-dak mungkin mengingkari janjinya, tetapi mengapa Jibrilbelum datang?" Ketika rasulullah menoleh, ternyata diamelihat seekor anak anjing di bawah tempat tidur. “Kap-an anjing ini masuk?" tanya dia. Aku (Aisyah) menyahut:“Entahlah”. Setelah anjing itu dikeluarkan, masuklah ma-laikat Jibril. “Mengapa engkau terlambat? tanya rasulu-llah kepada Jibril. Jibril menjawab: “Karena tadi di ru-mahmu ada anjing. Ketahuilah, kami tidak akan mema-suki rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan gambar(patung).” Hadits riwayat Muslim.

[99] Abu Haurairah mengatakan bahwa rasulullah bersabda:“Malaikat tidak akan menemani kelompok manusia yangdi tengah-tengah mereka terdapat anjing”. Hadits riwayatMuslim

6 Pranala luar• (Indonesia) Muslimah: Beriman Kepada Malaikat• (Indonesia) Dakwatuna: Iman kepada Malaikat• (Indonesia) Muslim Media: Buku berjudul Menye-

lisik Alam Malaikat, Rukun Iman Kedua yang Se-ring Disalahpahami dan Dilupakan Banyak Orang

Page 13: Malaika t

13

7 Text and image sources, contributors, and licenses

7.1 Text• Malaikat Sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/Malaikat?oldid=10249674 Kontributor: Robbot, Meursault2004, Hayabusa future, Auro-

ra, Bennylin, Borgx, RobotQuistnix, YurikBot, Alamnirvana, Stephensuleeman, Gpvosbot, Borgxbot, Andri.h, Escarbot, Ricky Setiawan,Kia 80, Gombang, Thijs!bot, JAnDbot, Bombman~idwiki, Mimihitam, Bahalwan2002, Idioma-bot, Albertus Aditya, VolkovBot, TXi-KiBoT, Ridwanong, Azmi1995, Arrabbani, BotMultichill, SieBot, AlleborgoBot, PipepBot, Cahyo Ramadhani, Racoplax, SkullSplitter,SilvonenBot, Pras, EdBever, Luckas-bot, Ptbotgourou, Relly Komaruzaman, Xqbot, ArdWar, William Surya Permana, Tjmoel, TobeBot,Humboldt, TjBot, Kenrick95Bot, EmausBot, Iwan Novirion, Ilham151096, ZéroBot, William Fluor, AABot, 60b3r, Aldnonymous, Chu-ispastonBot, WikitanvirBot, Mjbmrbot, Wagino Bot, MerlIwBot, Imanuel NS Uen, JohnThorne, Pai Walisongo, Regifauzi, Sihombink,Daffa Akbar Aprilio, Denny eR Ge, Bonaditya, Hanamanteo, Addbot, Ihlasul Amal, Ibensis, SamanthaPuckettIndo, Ariefz, Okay3wire,Khasan cihuy, Figur.ghalih, Ign christian, Juan Felix Kurnianto dan Pengguna anonim: 62

7.2 Images• Berkas:Crystal_Clear_app_xmag.svg Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/e/ec/Crystal_Clear_app_xmag.svg

Lisensi: LGPL Kontributor:

• Crystal_Clear_app_xmag.png Pembuat asli: Crystal_Clear_app_xmag.png: Everaldo Coelho and YellowIcon• Berkas:Mosque02.svg Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/e/e7/Mosque02.svg Lisensi: CC-BY-SA-3.0 Kontri-

butor: No machine-readable source provided. Own work assumed (based on copyright claims). Pembuat asli: No machine-readable authorprovided. DarkPhoenix assumed (based on copyright claims).

• Berkas:P_christianity.svg Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/7/79/P_christianity.svg Lisensi: CC-BY-SA-3.0Kontributor: ? Pembuat asli: ?

• Berkas:Question_book-new.svg Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/9/99/Question_book-new.svg Lisensi: CC-BY-SA-3.0 Kontributor: Transferred from en.wikipedia to Commons. Created from scratch in Adobe Illustrator. Based on Image:Questionbook.png created by User:Equazcion Pembuat asli: Tkgd2007

• Berkas:Statue_at_Metairie_Cemetery.jpg Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/8/80/Statue_at_Metairie_Cemetery.jpg Lisensi: Public domain Kontributor: ? Pembuat asli: ?

7.3 Content license• Creative Commons Attribution-Share Alike 3.0