Documentm7

Embed Size (px)

DESCRIPTION

basic

Citation preview

  • Page 65

    Pertemuan 7

    OPERASI FILE

    Objektif:

    1. Mahasiswa dapat memahami pengertian file.

    2. Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis file.

    3. Mahasiswa dapat mengetahui bentuk umum penulisan statement OPEN.

    4. Mahasiswa dapat menyebutkan jenis-jenis operasi yang dapat dilakukan pada

    suatu file.

    5. Mahasiswa dapat mengetahui cara membaca dan menulis suatu file.

    6. Mahasiswa dapat memahami beberapa reserved words yang berhubungan dengan

    file ,yaitu : EOF, LOF, CLOSE, APPEND, INPUT, OUTPUT, SEEK, PUT,

    GET ,PRINT #, RANDOM, LINE INPUT, KILL, dan FILES.

  • Page 66

    P7.1. Teori

    File

    File merupakan tempat penyimpanan data-data yang lebih permanen di dalam disk atau tape.

    Pengertian lain, file adalah kumpulan dari record-record. Beberapa keuntungan menggunakan

    file ,yaitu:

    1. Kita bisa melihat isi data dalam file di kemudian hari karena lebih permanen dari pada

    penyimpanan dalam memori utama /buffer. Jika komputer dimatikan data dalam buffer

    akan hilang, sedangkan dengan file tidak hilang karena sudah disimpan secara fisik dalam

    disk.

    2. File dapat menampung jumlah data yang sangat besar, seperti data karyawan, data

    mahasiswa, dan sebagainya.

    3. Data dalam file dapat digunakan secara bersama-sama oleh beberapa program atau

    aplikasi.

    Ada beberapa jenis file dalam BASIC,yaitu :

    1. File Sequential ; file yang diakses secara berurutan.

    2. File Random ; file yang bisa diakses sccara random tanpa memprhatikan urutan data.

    3. File Binary; file dalam bentuk kode-kode binary.

    File yang digunakan biasanya bertipe atau berekstension .dat atau .txt.

    Untuk membuat file dengan BASIC bisa digunakan statement OPEN,

    bentuk umumnya:

    OPEN nama_file [FOR MODE] AS [#nomor_file] [LEN = panjang_record]

    Keterangan :

    Nama_file ; nama file yang akan dibuat atau dibuka,ditulis berkut direktori filenya. Jika

    direktori tidak ditulis berarti file dibuat pada direktori aktif.

    MODE ; mode penggunaan file , terdiri dari :

    - INPUT ; jika file dibuat/dibuka untuk dibaca isi datanya.

  • Page 67

    - OUTPUT ; jika file dibuat/dibuka untuk menuliskan / merekam data ke dalam file.

    Jika nama file yang akan dibuat sudah ada sebelumnya, maka file yang lama akan

    dihapus.

    - APPEND ; jika file dibuat/dibuka untk ditambah isinya tanpa menghapus file

    sebelumnya.

    - RANDOM ; digunakan untuk pembuatan file random, menyimpan dalam bentuk

    record.

    Setelah sebuah file dibuat atau dibuka,kemudian file bisa ditutup. Dengan menggunakan

    statement CLOSE.

    Bentuk umumnya :

    CLOSE [(nomor_file)]

    Ada beberapa operasi yang melibatkan file , yaitu:

    1. Baca File ; setelah dibuka file dapat dibaca isi datanya dengan statement INPUT #, LINE

    INPUT #, atau GET. Bentuk umum masing-masing statement :

    INPUT #no_file, variabel_list

    LINE INPUT # #no_file, variabel_list

    GET #no_file, [no_record] [,variabel_list]

    LINE INPUT membaca isi file perbaris. Statement GET biasanya untuk membaca file

    random yang berisi record-record.

    2. Tulis File ; penulisan file dapat dilakukan dengan statement PRINT #, PUT ,WRITE .

    Bentuk umumnya :

    PRINT #no_file, variabel_list

    PUT #no_file, [no_record] [,variabel_list]

    WRITE #no_file, ekspresi

    PUT digunakan untuk merekam data ke file random. Sedangkan WRITE untuk merekam

    data ke file sequewnsial.

    3. Tambah File; untuk kepentingan tertentu isi file bisa ditambah datanya tanpa menghapus

    file lama dan menulis dengan yang baru. Untuk bisa menambah isi file mode

    pembuakaan file harus ditulis APPEND. Contoh :

    OPEN "DATA.DAT" FOR APPEND AS #1

    Kemudian untuk menulisnya menggunakan statement yang biasa untuk menulis data,

  • Page 68

    seperti penjelasan no.2.

    Contoh program yang membuat dan membaca sebuah file sequensial :

    DIM Nama AS STRING *15 , Umur AS INTEGER

    DIM Nama2 AS STRING *15 , Umur2 AS INTEGER

    Nama = "Budi"

    Umur = 21

    Nama2 = "Wati"

    Umur = 22

    ' Membuat file

    OPEN "C:\QBASIC\data.dat" FOR OUTPUT AS #1

    PRINT #1 , Nama

    PRINT # 1, Umur

    PRINT #1, Nama2, Umur2

    CLOSE(1)

    'Membaca file

    OPEN "C:\QBASIC\data.dat" FOR INPUT AS #1

    INPUT #1, nam$

    INPUT #1, age%

    INPUT #1, temp$

    PRINT nam$, age%

    PRINT temp$

    CLOSE (1)

    END

    Output program :

    Budi

    21

    Wati 22

    Isi file C:\QBASIC\data.dat setelah diisi data:

    Budi

    21

    Wati 22

  • Page 69

    Contoh program yang membuat dan membaca sebuah file random :

    TYPE Data_Mhs

    Nama AS STRING * 15

    Kelas AS STRING * 5

    END TYPE

    DIM dat(1 TO 2) AS Data_Mhs, temp AS Dat_Mhs

    'buat file

    OPEN "DATA.DAT" FOR RANDOM AS #1

    FOR I%=1 TO 2

    INPUT "Nama : "; dat(I).Nama

    INPUT "Kelas : "; dat(I).Kelas

    PUT #1, I%, dat(I)

    NEXT I%

    CLOSE(1)

    'baca file

    PRINT

    OPEN "DATA.DAT" FOR RANDOM AS #1

    FOR I%=1 TO 2

    GET #1,I%, temp

    PRINT "Data-";I%

    PRINT temp.Nama, temp.Kelas

    NEXT I%

    CLOSE(1)

    END

    Output program:

    Nama : Budi

    Kelas : 1IA01

    Nama : Wati

    Kelas : 1IA02

    Data-1 Budi 1IA01

    Data-2 Wati 1IA02

  • Page 70

    Beberapa reserved words lain yang berhubungan dengan file :

    1. SEEK ; statement untuk menset dan mengetahui pointer record pembacaan atau penulisan

    pada file. Betnuk umumnya :

    SEEK(no_file)

    SEEK # no_file, posisi

    2. EOF ; fungsi untuk mengetahui apakah pointer record berada di akhir file. Mengmbalikan

    nilai benar atau salah.Bentuk umumnya :

    EOF(no_file)

    3. LOF; fungsi untuk mengetahui panjang sebuah file dalam satuan byte. Bentuk umumnya :

    LOF(no_file)

    4. KILL; statement untuk menghapus file dari dalam program. Statement ini sama dengan

    perintah Delete dalam DOS. Bentuk umumnya :

    KILL nama_file

    5. FILES ; statement untuk menampilkan file dalam direktori dari dalam program.

    Statement ini sama dengan perintah Dir dalam DOS. Bentuk umumnya :

    FILES nama_file

  • Page 71

    P7.2. Contoh Kasus

    Seorang mahasiswa diminta untuk membuat program tentang Operasi File menggunakan

    bahasa pemrograman qbasic. Program yang dibuat akan menghasilkan output seperti pada

    gambar di bawah ini :

    Langkah-langkah Pengerjaan

    1. Klik aplikasi program Qbasic.exe, hingga muncul tampilan seperti pada gambar di

    bawah ini:

  • Page 72

    2. Setelah muncul tampilan diatas, maka selanjutnya tekan ESC pada keyboard untuk

    mengetikkan program yang akan dibuat. Berikut tampilan untuk mengetikkan

    program:

    3. Selanjutnya kita ketikkan souce code program berikut pada program qbasic.

    DECLARE SUB ISIDATA ()

    DECLARE SUB BACADATA ()

    CLS

    PRINT "CONTOH INPUT DATA"

    CALL ISIDATA

    CALL BACADATA

    END

    SUB BACADATA STATIC

    OPEN "DATA.DATA" FOR INPUT AS #1

    CLS

    PRINT "ISI BERKAS DATA.DAT"

  • Page 73

    DO UNTIL EOF(1)

    INPUT #1, JK$, NM$, JL$, REK$

    PRINT JK$, NM$, JL$, REK$

    LOOP

    CLOSE #1

    END SUB

    SUB ISIDATA STATIC

    OPEN "DATA.DATA" FOR OUTPUT AS #1

    INPUT "JUDUL KASET : ", JK$

    INPUT "NAMA MUSISI : ", NM$

    INPUT "JENIS LAGU : ", JL$

    INPUT "DIREKAM OLEH :", REK$

    WRITE #1, JK$, NM$, JL$, REK$

    PRINT

    CLOSE #1

    END SUB

    4. Program diatas merupakan program inti/utama, selanjutnya untuk SUB ISIDATA dan

    SUB BACADATA merupakan bagian dari program utama ini. Pada saat mengetikkan

    source SUB ISIDATA dan SUB BACADATA, maka akan masuk pada layar baru

    secara otomatis. Berikut tampilannya:

  • Page 74

    5. Setelah selesai mengetikkan source code program diatas, maka terlebih dahulu

    merubah halaman yang aktif ke halaman utama yang telah dibuat dengan cara tekan

    F2 pada keyboard, kemudian memilih ke halaman utama yang yang telah dibuat yaitu

    halaman Untitled. Berikut tampilannya:

    6. Setelah memilih Untitled, kemudian klik Edit in Active . maka akan tampil pada

    halaman utama program. Berikut tampilannya.

  • Page 75

    7. Sebelum menjalankan program diatas, alangkah lebih baiknya menyimpan program

    tersebut dengan cara klik File pada toolbar pilih Save pilih direktori yang akan

    dipilihketikkan nama file nya klik OK

    8. Setelah selesai menyimpan file tersebut, maka selanjutnya kita menjalankan program

    tersebut dengan cara menekan SHIFT+F5 , jika program yang telah ddiketikkan

    telah berhasil, maka program ini akan berjalan, tetapi pada saat program itu dijalankan

    program itu tidak berjalan, maka program tersebut mengalami kesalahan sintaks.

  • Page 76

    P7.3. Latihan Soal

    Pertanyaan:

    Lengkpai bagian A dan B:

    A. OPEN dan CLOSE#2 * B. OPEN dan CLOSE#1 C. OPEN#2 dan CLOSE#2 D. OPEN#1 dan CLOSE#2 E. Tidak ada yang tepat

  • Page 77

    P7.4. Daftar Pustaka

    [1] Jogiyanto H.M, Teori dan Aplikasi Program Komputer Bahasa Basic (edisi ke-5),

    Andi Offset, 1992.

    [2] F. Soesianto B.Sc.E, Ir., Eko Nugroho, Ir., P. Insap Santosa, Ir., Pemrograman

    Basic(edisi ke-2), Andi Offset, Yogyakarta, 1992.

    [3] Abdul Kadir, Pemrograman QBASIC. Panduan Untuk Belajar Sendiri Bahasa

    BASIC(edisi pertama), Andi Offset, 1995.

    [4] P. Insap Santosa, Quick Basic, Andi Offset, 1990.