LUTUNG KESANDUNG

Alkisah, di sebuah kerajaan di tanah Jawa tempo doeloe, hampirlah berlangsung upacara penyerahan Tahta karena Raja Tapa Agung merasa cukup uzur untuk memimpin kerajaannya. Menteri woro-woro mengumumkan ke seluruh penjuru kerajaan.Menwor : Owor-Owor eh salah salah Woro-woro, diumumkan kepada semua pejabat kerajaan. Diharapakan segera memasuki ruang inti Istana Kerajaan! Secepatnya!Sekali lagi, SECEPATNYA ! Tinggalkan segala bentuk On Line Fesbuk, twitter ! Segeralah! Segeralah! Raja TA : Para Pejabat kerajaan yang berbahagia, hari ini aku akan meletakkan tahta kerajaan. Karena Aku tak sangguuup lagi. Patih

: Karena ini adalah keinginan Raja dari hati yang paling dalam, saya harap semuanya memakluminyaMenwor : Baiklah sekarang,Putri Purbasari harap segera menuju ketempat yang telah disediakan(semua bengong, karena yang dipanggil adalah Putri Purbasari, bukan Purbararang)Purbasari : Ayahanda, mengapa saya yang dipanggil, bukannya Mbakyu Purbararang , Mengapa, Mengapaaaaa ?Raja TA : Karena menurut pendapatku dan Patih, kamulah yang layak menjadi raja, bukan Kakakmu. Ananda, apakah kamu siap menerima tahta dari Ayahanda?basar

: Taaapi.Raja TA : SssstJangan katakan itu. Basar

: Iya Ayahanda, Okelah kalo begituMenwor : Upacara penyerahan tahta akan segera dilaksanakan, Paduka Raja dan Putri di mohon segera mempersiapkan diriUpacara penyerahan tahta segera dilangsungkan. Semua rakyat bersorak sorai atas upacara penyerahan tahta tersebutPurbararang : Stoop, Kau mencuri tahtaku,tahtakuu uuuu.. Apa-apaan ini Ayah,? kenapa si dekil ini yang menerima tahta, bukan aku. Ayah tidak adil, seharusnya anak pertamalah yang berhak memakai mahkota itu!Raja TA : Tidak begitu anakku . basar

: Iya, ayahanda, seharusnya kakaklah yang menerima tahta ini, bukan aku. Kakaklah yang pantasRaja TA : Justru karena kemuliaan hatimu itu aku memilihmu anakku. Kau pasti akan menjadi pemimpin yang baik dan dicintai oleh rakyat nakbarang

: Tunggu saja,!! Pasti akan tiba saatnya, akan datang kutukan pada kerajaan ini!!EPISODE 2Purbararang mengajak tunangannya Pangeran Indrajaya menemui dukun pellet number wahid Ni Ronde untuk menyingkirkan Purbasari.barang

: Kangmas, aku sudah muak dengan basar, aku akan buat perhitungan dengannyaP Ind

: Buat perhitungan? Kamu kan kalah pinter daripada dia?? Masa mau buat perhitungan, jangankan perkalian, tambah-tambahan saja kamu kalahbarang : Ganteng kok oon, maksudku, aku akan membuat basar sengsara gitu lo kangmas . Akan ku buat dia menderitaP Ind

: Bagaimana caranya? Kamu ini jangan seperti itu to, sama adik sendiri kok mentolo?Barang

: Salah dia sendiri jadi penggantinya ayah,kan harusnya aku !P Ind

: terus??Barang : makanya aku ajak kamu kesiniP Ind

: Memangnya Rumah siapa ini?Barang : Ni RondeP Ind

: Ooo, mau beli wedang ronde saja kok jauh-jauh kesini. Dekat Pasar Legi sana kan adaBarang : Huss, jaga mulutmu, ini rumahnya Ni Ronde, dukun ampuh yang kondang kaloka yang mampu mengatasi segala masalah tanpa masalahP Ind

: Pegadaian kaleeeee? Ni Ronde : Siapa yang ngomong ngawur tadi?Barang : maafkan kami mbah, ini calon suami saya, tidak bermaksud menyepelekan Mbah Ni Ronde : Hati hati anak muda! Jaga bicaramu! Mulutmu harimaumu!P Ind

: Nyuwun pangapunten Mbah Rondo, eh Mbah RondeBarang : kami kesini mau anu mbahNi ronde : Aku sudah tahuBarang

: Wah, hebat sekali Mbah ini, aku belum bilang apa-apa sudah tau Wah hebat sekali!!!Ni Ronde : Ya jelas, kalian kesini pasti mau anu. Masalahnya, anunya itu apa?Barang

: begini MbahNi Ronde : Ooooo, gampaang. P Ind

: apa itu Mbah?NI Ronde : katrok, barang kaya gini saja tidak tahu. Jadi anak muda mbok jangan gaptek, yang sudah tua saja tahu kokBarang : apa bisa Mbah?Ni Ronde : Seiring dengan kemajuan jaman, perkembangan Ilmu pengetahuan dan tehnologi, Dunia perdukunan tidak boleh ketinggalan jaman. Justru dengan ini, mantraku bisa lebih updateBarang : terserah Mbah saja, bagaimana enaknya saya ikut sajaNi Ronde : aha ,oke cara ini mungkin yang paling bagus EPISODE 3

Malam-malam (bunyi Jangkrik) Ronde menyelinap ke kamar basar .Niatnya sih menyelinap. (Heh heeh sudah kuracuni terong itu dengan racun wereng sawah ,sebentar lagi tahta ratu itu akan jatuh ketanganku eh salah tangan purbararang)Lalu tiba-tiba basar terbangun dari tidurnya dan merasa kelaparan, akhirnya dia memakan terong tadi. (KEESOKAN HARINYA)Basar

: TIDAAAAAAK.Dayaaaaaaaaang !!!!!!! Dayanggg kenapa ini wajahku ? Dayang: Iya Tuan Putri , Astaga tuan putri wajahnya kenapa ?kenapa jadi buruk rupa gini put ? Tuan Putri digigit nyamuk , padahal kemarin udah pakai obat nyamuk. Apa jangan jangan Tomcat put?Basar

: Gak tau aku dayang , bagaimana ini wajahku ?Raja TA : Ada apa dengan wajahmu putriku? Padahal selama ini kamu tidak alergi dengan apapun. Apa mungkin, kamu salah make up?Dayang : Tidak raja saya sudah memastikan make up tuan putri tidak ganti Barang : Pasti ini kutukan. Iya, kutukan, karena Ayahanda tidak mengindahkan peringatan saya kemarinP Ind

: Kalau kita biarkan Putri Purbasari tetap berada di dalam istana ini, bisa-bisa semua keluarga kerajaan dan rakyat tertular virus mematikan yang belum ada antivirusnya itu , Avira saja tidak mampu mengatasinya , SMADAV apalagi rajaPatih

: Mungkin, kita bawa dia ketempat yang jauh dari pemukiman pendudukBarang

: Yah, keputusan yang bagus, aku juga kasihan sama dia. Masih muda tapi penyakitan. Makanya, mandi setiap hari pake sabun wangiBasar

: Ayaah tidaaaaaak ayah tidaaaaaak.. Raja TA : Baiklah sudah kuputuskan, kamu akan diasingkan ke hutan paling lebat di negeri ini, yaitu hutan smaga,tapi, agar aku tidak kesepian ,dayang akan menemanimu. Sekarang kalian berdua bersiaplah dan sebentar lahi patih akan mengantar kalianPurbasari kemudian diasingkan ke hutan. Dia diantar oleh Sang Patih. Patih dengan baik hati membuatkan gubuk kecil untuk tempat bereteduh Purbasari.EPISODE 4.Patih

: Tuan Putri, maafkan saya, saya tidak bisa berbuat banyak, dan hanya inilah yang dapat saya lakukan untuk membantu Tuan PutriBasar

: Ini semua sudah lebih dari cukup Patih. Terima kasih atas semuanyaPatih

: Tuan Putri, ijinkan saya untuk kembali ke istana. Karena dikejar deadline , biarkan dayang menemanimuBasar

: Baiklah PatihDayang: Selamat tinggal patih, Paha ,eh salah dada patihPatih meninggalkan Purbasari bersama Dayang, awalnya dia merasa kesepian. Waktu berlalu dan berjalan. Dia semakin krasan di hutan itu. Dia memiliki banyak teman, tetapi bukan manusia ,yang manusia hanya Sunan Ambu tapi kebanyakan bangsa binatang. Di kerajaan, Purbararas memerintah kerajaan denagn sangat angkuh. Raja TA semakin tua dan sakit-sakitan merasakan penderitaan Putri tercintanya, Purbasari. Di tempat lain, tepatnya di kahayangan. Ada seorang Dewa muda yang tampan yang biasa dipanggil Utung telah melakukan kesalahan sehingga dikutuk turun ke bumi oleh Ibundanya sendiri. Tetapi tidak dalam wujud manusia, yaitu dalam wujud Lutung.Dan dia pun turun ke bumi diberi sebuah misi oleh Bundanya.(Sementara itu di Kahyangan)Sunan Ambu: (bersih-bersih perabotan rumah sambil menyanyi)Utung

:Aduh-aduh merdu nian suara bundaku iniSunan Ambu : Oh yaiya dong ,Bundamu ini kan mantan diva dunia sekelas KD itulohUtung

: Hahahaha percaya percaya dehSunan Ambu : Oh iya kenapa kamu baru pulang jam segini ? Kamu kan seharusnya udah pulang sekolah daritadi!Utung

: Hehe ,yah biasah lah bunda, namanya juga anak muda,Oya aku kan udah lama gak nyekar ke makan ayah,jadi kangen.Sunan Ambu : Bunda juga Tung,Makanya nih Bunda lagi bersih-bersihin barang peninggalan ayahmuUtung

: Apa aja tuh bun Sunan Ambu : Nih yang paling berharga ini nih mas kawin dari ayahmuUtung

: Wah bagus ya bun, aku mau pegang ya Sunan Ambu : Ya, tapi hati-hati jangan sampai pecah!Kalau sampai pecah,tak ada ampun bagimu !Utung

: Iya-iya (Utung melangkah ke barang itu, tapi setelah dekat dengan benda itu, dia tiba-tida tersandung dan jatuh dan akhirnya barang itupun pecah) (PRANGGG)Utung

: Upss Sunan Ambu : Tidaaakk !!Kamu telah melakukan kesalahan yang sangat fatal Tung,.Bunda tidak bisa memaafkanmu ! Karena itu mulai beso, kamu bund kutuk menjadi Monyet buruk rupa dan setiap kau memanggil nama orang yang kau cintai kau akan selalu tersandungUtung

: Bunda jahat sekali !!Lalu, bagaimana aku bisa kembali ke bentukku semula ,seorang Utung yang ganteng? Sunan Ambu : Mudah saja, temukan gadis yang mencintaimu apa adanya dan saat dia mengutarakan cintanya, kamu akan kembali ke bentuk semulaOh iya, selama itu, kau harus tinggal di bumi ,tepatnya di hutan Smaga yang lebat itu,tapi tenang saja,dimanapun kau berada,Bunda selalu disampingmu

Mulai keesokan harinya, hari-hari Utung dihabiskan untuk bergelayutan kesana-kemari. Hingga pada suatu hari, dia melihat seorang Putri yang tidak begitu cantik sedang mencari kayu bakar di Hutan sendirian. Saat Kayu bakar basar terjatuh , utung membantu dan mereka saling tatap mata begitu lama.(Nyanyi Pandangan pertama)Utung

:Astaghfirullah..kata pak ustadz saya, tidak boleh saling pandang terlalu lama,dosaaaa terlalu btw siapakah nama nona cantik ini ?Basar

: Ehm, nama saya Purbasari kangmas, tapi biasanya sih orang-orang manggilnya basar, terserah kangmas saja mau manggil saya siapa. kangmas sendiri namanya siapa ? Utung

: Haduh gimana ya ?nama saya jelek sih. Mmmmmmm..namaku Justin tapi panggilanku Utung Lalu dayang datang .dia mengira utung adalah seorang siluman.Dayang : heh siapa kamu beraninya deketing putrid basar .nih rasain nih (utung dipukuli)Untung : aw aw aw saya bukan siluman .saya utung .manusia ganteng yang lagi dikutuk .hentikan !Basar : stooooppDayang : tuan putrid kok bergaul sama dia sih ? iyyuh saya aja gatel liat mukanyaSementara itu, di kerajaan ke angkara murkaan semakin meraja lela. Purbararang semakin bertindak sewenang-wenang. Semua rakyatnya hanya fesbukan sepanjang hari, karena diberlakukan tarif gratis. Tidak ada yang mau berangkat ngantor.Uang kas kerajaan pun semakin mengalami kemerosotan.Semuanya jadi kacau balau. Hal ini menimbulkan kecemasan di hati mantan raja Tapa Agung.

Raja TA : Patih, aku semakin tak mengerti dengan semua yang telah dilakukan oleh Barang , kerajaan jadi kacau balau. Oh iya Patih, kamu sudah menjenguk Basar belum? Tolong kamu jenguk dia, mungkin dia membutuhkan bantuanPatih

: Kapan Baginda?Raja TA : Tahun depan! Ya sekarang! Dan, bawa pulang Sementara itu ada kejadian tak terduga terjadi di hutan, saat putri akan segera mandi.(Purbasari kemudian menuju sungai untuk mandi, tiba-tiba terdengar suara dari langit)Purbasari, sebelum kamu mengerjakan apapun, berdoalah. Sebelum kamu makan, berdoalah. Sebelum kamu bekerja, berdoalah. Sekarang kamu mau mandi, berdoalah. Semoga itu bisa menyembuhkan semua penyakitmu (Purbasari mencoba mencari darimana asal suara itu, kemudian dia memulai mendi dengan membaca.Basar

: BismillahirrohmaannirrokhimAkhirnya keajaiban pun datang, semua bentol-bentol di kulit Purbasari pun amblas, lenyap tiada tersisa Kecantikannya yang semula tertutupi oleh penyakitnya sekarang menjadi terpancar.Basar

: Alhamdulillah terima kasih Tuhan Dayang: Tuan putri kembali kebentuk semula.... Syukurlah Dari kejauhan nampak Patih datang. Patih pun terkejut melihat penampilan baru dari Purbasari.Patih

: Tuan Putri.?? Tuan Putri sudah sembuh sekarang. Tuan Putri cantik sekali hari ini Basar

: Iya Patih. By the way, ada urusan apa Patih datang kesini? Apakah keadaan ayah baik-baik saja? Apakah keadaan kerajaan juga baik-baik saja?Patih

: Saya datang kesini atas perintah dari Ayahanda Tuan Putri. Baginda berharap, Tuan Putri berkenan untuk kembali lagi ke istanaBasar

: Okelah, aku akan ikut pulang ke istanaUtung yang berada disamping Basar pun tertunduk lesu mendengarkan kalimat itu. Dia merasa kecewa.Basar yang menyadari hal itu akhirnya bertanya kepada UtungBasar

: Kenaap Tung? Kamu kecewa denganku? Tenang, aku akan mengajakmu ke istana. Aku dulu pernah berjanji, siapapun yang melewati hari-hari bersamaku dan menerimaku apa adanya bahkan saat aku buruk rupa, akan kujadikan pendamping hidupku. Akan kupenuhi janji itu.Dayang : Putri, bagaimana bisa putri mengajaknya ke istana ? reputasi tuan putrid bisa jatohBasar

: hush.liat dia ,dia ganteng kalo dibawa ke salon kan ?Akhirnya mereka bertiga kembali ke istana. Semua penghuni kerajaan bersorak sorai melihat kepulangan Putri Purbasari dari hutan belantara Smaga.Namun Putri Barang khawatir posisinya akan terancam. Ia tahu bahwa sebagian besar pejabat istana dan juga warga tidak menyukainya. Mereka dengan senang hati pasti akan memintanya mundur untuk digantikan adiknya. Barang : Beraninya kamu kesini basar .Siapa yang menyuruhmu kesini ?Raja

: Akulah orangnya ..dan ayah bermaksud untuk..Barang

: Oh tidak ayah tidak boleh menjadikannya ratu menggantikankuBasar

: Sungguh aku tidak bermaksud untuk..Indrajaya : Halah kamu kesini mau mengambil tahta barang kan dengan membawa sun go kong iniUtung

: Saya bukan sun go kong mas .dia sama say amah ganteng saya kemana-manaBarang : Baiklah kuberikan tantangan padamu .jika menang lomba ini kau akan jadi ratu tapi jika tidak kamu akan dihukun pancungTibalah hari perlombaan. Kedua putri telah siap berhadapan. Perlombaan pertama adalah lomba kerupuk .Perlombaan itu dipenuhi trik purbasari yang meminta bantan ni ronde namun utung melihat hal itu dan bermaksud menolong basar.Utung : bismilahirrohmanirrohim ..dengan kekuatan bulan waktu berhentilah ! (lalu memakan kerupuk purbasari sampai habis)Utung

: AlhamdulillahMenwor : Yah pemenangnya adalah putri basarRakyat bersorai sementara putri Purbararang memerah mukanya. Seharusnya pemenangnya sudah pasti yaitu putri Purbasari. Tapi putri Purbararang berkeras untuk tetap melaksanakan perlombaan kedua. Putri Purbasari berusaha tenang meskipun ia tetap khawatir. Karena lomba ketiga ini adalah menentukan pasangan siapakah yang paling gagah dan tampan. Sudah jelas putri Purbararang ada di atas angin. Pangeran Indrajaya memang sangat gagah dan tampan. Sedangkan putri Purbasari tidak memiliki pasangan. Selain si Utung tentunya, yang selalu setia menemaninya. Tapi haruskah ia mengakuinya sebagai pasangannya? Barang : Hei Purbasari, kali ini kau kalah! Semua pasti setuju kalau pasanganku jauuuuh lebih tampan dibanding lutungmu itu hahaha! Utung

: Tunggu!utung

: Putri aku sudah berjanji untuk selalu menolongmu. Tapi kali ini aku tidak bisa menolongmu kecuali.... basar

: Kecuali apa Tung? utung

: Kecuali putri menerimaku sebagai pasangan sejatimu!basar

: Tidak ada yang lebih pantas menjadi pasanganku selain kamu Tung. Di saat semua memalingkan muka karena jijik melihatku, kau satu-satunya yang mau menemaniku.BLARR! Petir menggelegar di siang bolong. Putri Purbasari terpekik histeris. Sontak semua memandang ngeri ke tempat Utung berdiri. Petir itu menyambar tepat ke badan Utung yang langsung dipenuhi asap. Putri masih menjerit-jerit dan menangis berusaha menembus asap tebal yang membungkus Utung, ia terbatuk-batuk. Keajaiban terjadi saat asap tebal perlahan-lahan menipis. Di tempat itu, berdirilah seorang pemuda yang ketampanan dan kegagahannya sulit dilukiskan kata-kata. Rakyat terpana. Putri Purbararang ternganga lebar. Putri Purbasari menatap bingung. Ia masih mencari-sisa-sisa tubuh si Utung. Mana mungkin lenyap begitu saja. utung :Siapa yang kau cari putri?basar :U..Utung. Dimana dia? utung : Inilah aku...si Utung!barang : Hei pemuda tampan. Jangan main-main. Utung : Baiklah aku perkenalkan diriku! seorang dewa yang sedang dihukum dan diperintahkan untuk turun ke bumi. Kutukan itu akan luntur jika ada seorang gadis yang benar-benar tulus menerimaku sebagai pasangan sejatinya.Nah sekarang pilihlah siapakah yang lebih tampan dan gagah. Apakah pangeran Indrajaya atau aku? (fesyen show)Serentak rakyat menyerukan namanya dan menunjuknya. Artinya putri Purbasari memenangkan kedua lomba tersebut. Putri Purbararang kalah. Rakyat berseru-seru meminta putri Purbararang dihukum pancung. Putri Purbararang terduduk lemas. Ia menangis menyesali kesombongannya. Disadarinya saat ia benar-benar tersudut, tak ada seorang pun yang sudi menolongnya. Benarkah? Ternyata tidak. Putri Purbasari berlutu di hadapannya dan memeluknya erat. S.ambu : Sekarang kamu sudah mendapatkan gadis pujaanmu tungUtung : Iya mi, dan sekarang aku akan meminangnyaUtung : Adinda maukah kau menjadi pujaan hatiku selamanya ?Basar : Oh kakanda aku tidak bisa menolaknya Istana begitu gemerlap hari itu. Penobatan ratu baru berlangsung meriah namun khidmat. Hari itu juga dilangsungkan pernikahan putri Purbasari dan Guru Minda. Semua senang, semua bahagia. Dan kisah ini pun berakhir bahagia