LP Hiperemesis

8/16/2019 LP Hiperemesis

1/12

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN

HIPEREMESIS GRAVIDARUM

A. Pengertian

Hiperemesis gravidarum adalah mual muntah berlebihan selama masa hamil.Muntah yang

membahayakan ini dibedakan dari morning sickness normal yang umum dialami wanita hamilkarena intensitasnya melebihi muntah normal dan berlangsung selama trimester pertama

kehamilan (Varney, 2!".

Hiperemesis gravidarum adalah morning sickness dengan ge#ala muntah terus menerus, makan

sangat kurang sehingga menyebabkan gangguan suasana kehidupan sehari$hari (%ugroho, 2&".

Hiperemesis gravidarum merupakan mual muntah yang berlebihan dan merupakan salah satu

ge#ala paling awal, paling umum dan paling menyebabkan stres yang dikaitkan dengan

kehamilan ('iran, 2".

Hiperemesis gravidarum adalah ge#ala mual muntah yang wa#ar dan sering kedapatan pada

kehamilan trimester pertama, mual biasanya ter#adi pada pagi hari, tetapi dapat pula timbul

setiap saat dan malam hari.)e#ala$ge#ala ini kurang lebih ter#adi ! minggu setelah hari pertama

haid terakhir dan berlangsung selama kurang lebih & minggu (*ikn#osastro, 2+".

. -tiologi

Penyebab hiperemesis gravidarum belum diketahui secara pasti. 'idak ada bukti bahwa

penyakit ini disebabkan oleh actor toksik, #uga tidak ditemukan kelainan biokimia. Perubahan /

perubahan anatomic pada otak, #antung, hati, dan susunan sara, disebabkan oleh kekurangan

vitamin serta 0at / 0at lain akibat inanisi. eberapa actor predisposisi dan aktor lain yang

telah ditemukan oleh beberapa penulis sebagai berikut1

&. aktor predisposisi 1 primigravida, overdistensi rahim 1 hidramnion, kehamilan ganda,

estrogen dan H3) tinggi, mola hidatidosa.

2. aktor organik1 masuknya vili khorialis dalam sirkulasi maternal, perubahan metabolik

akibat hamil, resistensi yang menurun dari pihak ibu dan alergi

4. aktor psikologis1 rumah tangga yang retak, hamil yang tidak diinginkan, takut terhadap

kehamilan dan persalinan, takut terhadap tanggung #awab sebagai ibu dan kehilangan

peker#aan (*ikn#osastro, 2+".

3. Patoisiologi

Hiperemesis gravidarum yang merupakan komplikasi mual dan muntah pada hamil muda

ter#adi terus menerus dapat menyebabkan dehidrasi dan tidak seimbangnya elektrolit dengan

alkalosis hipokloremik.

Hiperemesis gravidarum dapat mengakibatkan cadangan karbohidrat dan lemak habis terpakai

untuk keperluan energi.5arena oksidasi lemak yang tidak sempurna ter#adilah ketosis dengan

tertimbunnya asam aseton / asetik, asam hidroksi butirik dan aseton dalam darah.5ekurangan

volume cairan yang diminum dan kehilangan karena muntah menyebankan dehidrasi

sehingga cairan ekstraseluler dan plasma berkurang.%atrium dan khlorida air kemih


2/12

turun.6elain itu #ug adapt menyebabkan hemokonsentrasi sehingga aliran darah berkurang.

5ekurangan kalium sebagai akibat dari muntah dan bertambahnya ekskresi lewat gin#al

menambah rekuensi muntah / muntah lebih banyak, dapat merusak hati dan ter#adilah lingkaran

yang sulit dipatahkan.

6elain dehidrasi dan terganggunya keseimbangan elektrolit dapat ter#adi robekan pada selaputlender esophagus dan lambung (6indroma Mallory *eiss" dengan akibat perdarahan

gastrointestinal.Pada umumnya robekan ini ringan dan perdarahan dapat berhenti sendiri, #arang

sampai diperlukan transusi atau tindakan operati (*ikn#osastro,2+".

7. Maniestasi 5linik

atas #elas antara mual yang masih isiologik dalam kehamilan dengan hiperemesis gravidarum

tidak ada8 tetapi bila keadaan umum penderita terpengaruh, sebaiknya ini dianggap sebagai

hiperemesis gravidarum. Hiperemesis gravidarum menurut berat ringannya ge#ala dapat dibagi

dalam 4 tingkatan1

&. 'ingkatan 9 1 Muntah terus menerus yang mempengaruhi keadaan umum penderita,

ibu merasa lemah, nasu makan tidak ada, berat badan menurun dan merasa nyeri pada

epigastrium. nadi meningkat sekitar & kali:menit dan tekanan darah sistolik turun,

turgor kulit mengurang, lidah mongering dan mata cekung.

2. 'ingkatan 99 1 penderita tampak lebih lemah dan apatis, turgor kulit mengurang, lidah

mengering dan %ampak kotor, nadi kecil dan cepat, suhu kadang$kadang naik dan mata

sedikit ikterik. erat badan menurun dan mata men#adi cekung, tensi turun, hemokonsentrasi

oliguria dan konstipasi. Aseton dapat tercium dalam hawa pernaasan, karena pempunyai

aroma yang khas dan dapat pula ditemukan dalam kencing.

4. 'ingkatan 999 1 5eadaan umum lebih parah, muntah berhenti, kesadaran makin menurun

hingga mencapai somnollen atau koma, terdapat ensealopati werniche yang ditandai

dengan 1 nistagmus, diplopia, gangguan mental, kardiovaskuler ditandai dengan1 nadi kecil,

tekanan darah menurun, dan temperature meningkat, gastrointestinal ditandai dengan1 ikterus

makin berat, terdapat timbunan aseton yang makin tinggi dengan bau yang makin ta#am.

5eadaan ini adalah akibat sangat kekurangan 0at makanan termasuk vitamin kompleks.

'imbulnya ikterus menun#ukkan adanya payah hati (*ikn#osastro,2+".

-. 7iagnosis

7iagnosis hiperemesis gravidarum biasanya tidak sukar. Harus ditentukan adanya kehamilan

muda dan muntah terus menerus, sehingga mempengaruhi keadaan umum. %amun demikian

harus dipikirkan kehamilan muda dengan penyakit pieloneritis, hepatitis, ulkus ventrikuli dan

tumor serebri yang dapat pula memberikan ge#ala muntah.

Hiperemesis gravidarum yang terus menerus dapat menyebabkan kekurangan makanan yang

dapat mempengaruhi perkembangan #anin, sehingga pengobatan perlu segera dilakukan

(*ikn#osastro, 2+".


3/12

. Pencegahan

Prinsip pencegahan adalah mengobati emesis agar ridak ter#adi hiperemesis gravidarum dengan

cara 1

&. Memberikan penerapan tentang kehamilan dan persalinan sebagai suatu proses yang

isiologik.2. Memberikan keyakinan bahwa mual dan kadang / kadang muntah merupakan ge#ala yang

isiologik pada kehamilan muda dan akan hilang setelah kehamilan; bulan.

4. Mengan#urkan mengubah makan sehari / hari dengan makanan dalam #umlah kecil tapi

sering

;. Mengan#urkan pada waktu bangun pagi #angan segera turun dari tempat tidur, terlebih dahulu

makan roti kering atau biscuit dengan teh hangat


4/12

a. )angguan ke#iwaan ditandai dengan1 delirium, apatis, somnolen sampai koma, ter#adi

gangguan #iwa.

b. )angguan penglihatan ditandai dengan1 pendarahan retina, kemunduran penglihatan.

c. )anggguan aal ditandai dengan1 hati dalam bentuk ikterus, gin#al dalam bentuk anuria,

#antung dan pembuluh darah ter#adi nadi meningkat, tekanan darah menurun.(*ikn#osastro, 2+".

!. 7iet

Menurut ?uniari ( 2& " 'iga macam diet pada hiperemesis gravidarum yaitu1

a. 7iet hiperemesis 9

7iet ini diberikan pada hiperemesis tingkat 999.Makanan hanya terdiri dari roti kering,

singkong bakar atau rebus, ubi bakar atau rebus, dan buah$buahan.3airan tidak diberikan

bersama dengan makanan tetapi &$2 #am setelahnya.5arena pada diet ini 0at gi0i yang

terkandung didalamnya kurang, maka tidak diberikan dalam waktu lama.

b. 7iet hiperemesis 99

7iet ini diberikan bila rasa mual dan muntah sudah berkurang.7iet diberikan secara bertahap

dan dimulai dengan memberikan bahan makanan yang bernilai gi0i tinggi.Minuman tetap

tidak diberikan bersamaan dengan makanan.Pemilihan bahan makanan yang tepat pada tahap

ini dapat memenuhi kebutuhan gi0i kecuali kebutuhan energi.@enis makanan ini rendah

kandungan gi0inya, kecuali vitamin A dan 7.

c. 7iet hiperemesis 999

7iet ini diberikan kepada klien hiperemesis gravidarum ringan.7iet diberikan sesuai

kemampuan klien, dan minuman boleh diberikan bersamaan dengan makanan.Makanan pada

diet ini mengcukupi kebutuhan energi dan semua 0at gi0i.

H. 5omplikasi

5omplikasi yang mungkin ter#adi menurut ockhart ( 2&;" adalah sebagai berikut 1

&. Penurunun berat badan yang cukup banyak.

2. 6tarvasi dengan ketosis dan ketonuria.

4. 7ehidrasi dengan selan#utnya gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit (hipokalemia".

;. )angguan keseimbangan asam basa.


5/12

KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU HAMIL

DENGAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM.

9. Pengka#ian

&. iodataMeliputi nama ibu, umur, agama, pendidikan peker#aan dan alamat ibu semua data ini untuk

mengetahui identitas, tingkat pengetahuan, serta status social ibu di masyarakat. 6elain itu

#uga mencakup data suami yang meliputi nama suami, umur, agama, pendidikan, peker#aan

dan alamat.

2. ?iwayat 5eluhan Btama

9bu mengatakan hamil muda dengan keluhan mual muntah yang berlebihan sampai

mengganggu aktivitas ibu.

4. ?iwayat 5esehatan Cang alu

9bu dengan penyakit gastritis.

;. ?iwayat 5esehatan 5eluarga

9bu mengatakan dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit menular, menurun dan

menahun serta tidak ada riwayat )emelly.


6/12

− 9on$ion dalam tubuh berkurang sehingga ter#adi dehidrasi

− Mual$muntah.

e. Personal Hygiene

. 5eadaan Psikosial

−'akut terhadap kehamilan dan persalinan

− 'akut kehilangan peker#aan

− 'akut terhadap tanggung #awab sebagai ibu dapat menyebabkan konlik mental

sehingga memperberat mual$muntah.

g. actor 6piritual

5epercayaan dan keyakinan yang dianut dan di#alankan oleh ibu.

D. Pemeriksaan isik

a. 9nspeksi

Muka 1 Pucat

Mata 1 3ekung, sclera sedikit ikterus

Mulut 1 ibir kering, lidah kering dan tampak kotor

-kstremitas 1 'urgor kulit menurun

*arna kulit 1 5uning pada stadium lan#ut

b. Palpasi

Perut 1 $ %yeri epigastrium

eopald 9 1 E 4 #ari bawah pusat

eopald 991

'er#adi pada trimester 9

-kstremitas 1 'urgor menurun

c. Auskultasi

7@@ 1 7oppler pada umur kehamilan &2 minggu

d. Perkusi

?elek patella F:F

99. 7iagnosa 5eperawatan dan 9ntervensi

A. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan nausea dan vomitus yang

menetap.

'u#uan 1 kebutuhan nutrisi terpenuhi

5riteria hasil 1&" 5lien akan mengkonsumsi asupan oral diet yang mengandung 0at gi0i yang adeGuat.

2" 5lien tidak mengalami nausea dan vomitus.

4" 5lien akan menoleransi diit yang telah di programkan.

;" 5lien akan mengalami peningkatan berat badan yang sesuai selama hamil.


7/12

9ntervensi 1

&" 3atat intake dan output.

?: menentukan hidrasi cairan dan pengeluaran melalui muntah.

2" An#urkan makan dalam porsi kecil tapi sering

?: dapat mencukupi asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh.4" An#urkan untuk menghindari makanan yang berlemak

?: dapat merangsang mual dan muntah.

;" An#urkan untuk makan makanan selingan seperti biskuit, roti dan teh (panas"hangat

sebelum bagun tidur pada siang hari dan sebelum tidur.

?: makanan selingan dapat mengurangi atau menghindari rangsang mual muntah yang

berlebih

dipertimbangkan anemi

pada trimester 9.

D" 'est urine terhadap aseton, albumin dan glukosa.

?: menetapkan data dasar 8 dilakukan secara rutin untuk mendeteksi situasi

potensial resiko tinggi sepertiketidakadekuatan asupan karbohidrat, 7iabetik

kcloasedosis danHipertensi (7oenges, 2&".

. 7eisit volume cairan berhubungan dengan kehilangan cairan akibat vomitus dan asupan

cairan yang tidak adeGuat.

'u#uan 1 kebutuhan cairan terpenuhi

5riteria hasil 1

&" 5eseimbangan cairan dan elektrolit akan kembali ke kondisi normal, yang terbukti

dengan turgor kulit normal, membran mukosa lembab, berat badan stabil, tanda$tanda

vital dalam batas normal8 elektrolit, serum, hemoglobin, hematokrit, dan berat #enis urin

akan berada dalam batas normal.

2" 5lien tidak akan muntah lagi

4" 5lien akan mengkonsumsi asupan dalam #umlag yang adeGuat.

9ntervensi1

&" 'entukan rekuensi atau beratnya mual:muntah.

?: Memberikan data berkenaan dengan semua kondisi. Peningkatan kadar hormon


8/12


9/12

2" Mengidentiikasi sumber sumber multiple dan #enis nyeri.An#urkan penggunaan tekhnik

relaksasi dan distraksi

?: menggunakan strategi ini se#alan dengan pemberian analgesic untuk mengurangi

atau mengalihkan respon terhadap nyeri.

4" Cakinkan pada klien bahwa perawat mengetahui nyeri yang dirasakannya dan akan berusaha membantu untuk mengurangi nyeri tersebut.

?: ketakutan bahwa nyari akan tidak dapat diterima seperti peningkatan

ketegangan dan ansietas yang nyata dan menurunkan toleransi nyeri.

;" erikan kembali skala pengka#ian nyeri

?: memungkinkan pengka#ian terhadap keeektian analgesic dan mengidentiikasi

kebutuhan terhadap tindak lan#ut bila tidak eekti.


10/12

membuat rencana keperawatan.


11/12

9ntervensi 1

&" 'ingkatkan tirah baring:duduk. erikan lingkungan yang tenang8 batasi pengun#ung

sesuai keperluan.

?: meningkatkan istirahat dan ketenangan.

2" Bbah posisi dengan sering. erikan perawatan kulit yang baik.?: meningkatkan ungsi pernapasan dan meminimalkan tekanan pada area tertentu untuk

menurunkan risiko kekurangan #aringan.

4" 'ingkatkan aktivitas sesuai toleransi, bantu melakukan latihan rentang gerak sendi

pasi:akti.

?: tirah baring lama dapat menurunkan kemampuan. 9ni dapat ter#adi karena keterbatasan

aktivitas yang mengganggu periode istirahat.

;" 7orong penggunaan tekhnik mana#emen stress. 3ontoh relaksasi progresi, visualisasi,

bimbingan ima#inasi.

?: meningkatkan relaksasi dan penghematan energy, memusatkan kembali perhatian

dan dapat meningkatkan koping.


12/12

6alemba Medika.

'iran, 7enise, (2". Mual dan muntah kehamilan. @akarta 1 -)3.

Varney, Helen, (2!". uku A#ar Asuhan 5ebidanan. -disi ;. @akarta 1 -)3.

*ilkinson @udith M, Ahern %ancy ?. (2&&", uku 6aku 7iagnosis 5eperawatan1 7iagnosa

%A%7A, 9ntervensi %93, 5riteria Hasil %=3 -d.D, alih bahasa -sty*ahyuningsih, -)3, @akarta.*ikn#osastro, H. (2+", 9lmu 5ebidanan -d.4 3etakan ke$D, CP$6P, @akarta.

Documents

LP Hiperemesis