9
LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI MENGUKUR PANJANG SEL Nama Anggota: 1.Cahyaning R. S (05) 2.Hanung S. (08) 3.Iffati Ifadati (10) 4.Ikhsan Bayu A. (11) 5.Putri W. (15) 6.Rangga Haryo P. (17)

Laporan Praktikum Biologi "Mengukur Panjang Sel"

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan praktikum biologi, kegiatan mengukur panjang sel dengan menggunakan mikroskop

Citation preview

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGIMENGUKUR PANJANG SEL

Nama Anggota:

1. Cahyaning R. S

(05)2. Hanung S.

(08)3. Iffati Ifadati

(10)4. Ikhsan Bayu A.

(11)5. Putri W.

(15)6. Rangga Haryo P.(17)XI IPA 3SMAN 1 PACITAN

TAHUN AJARAN 2013/2014Kata Pengantar

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Rahmat dan izin-Nya, kami dapat menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul Laporan mengukur panjang sel sebagai tugas Biologi kami.

Praktikum ini bertujuan agar siswa terampil mengukur panjang sel. Terima kasih tak terhingga kami dedikasikan kepada berbagai pihak yang telah mendukung terselesaikannya laporan mengukur panjang sel ini.

Terima kasih tak terhingga kami haturkan kepada Bu Minatollah selaku guru biologi yang telah membimbing dalam proses pembuatan laporan mengukur panjang sel ini. Tak lepas dari kekurangan, kami sadar bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi laporan yang lebih baik dimasa mendatang. Besar harapan kami semoga laporan ini bermanfaat khususnya bagi kami dan bagi pembaca pada umumnya.

Pacitan, 18 September 2013

PenyusunMengukur Panjang Sel dengan Menggunakan MikroskopI. RANGKUMANSediaan yang akan diamati diletakkan di atas meja mikroskop pada posisi tepat di ujung lnsa obyektif.

Selanjutnya dengan melihat dari samping lensa obyektif diturunkan sehingga berada pada posisi terdekat dengan obyek. Secara sederhana panjang pada satu obyek yang tampak dibawah mikroskop dapat diukur dengan membandingkan panjang obyek itu dengan diameter lapangan mikroskop yang bersangkutan.II. TUJUAN

Siswa terampil mengukur panjang sel dengan menggunakan mikroskop

III. ALAT DAN BAHAN

Mikroskop cahaya

Penggaris mika transparan

Bawang merah

Kaca obyek dan penutup

Silet

Pipet

Air

Tisu IV. LANGKAH KERJA

A. MENGUKUR DAERAH LAPANGAN PANDANG ( DLP )1. Menyediakan mikroskop 2. Membersihkan mikroskop dengan tissue3. Mengatur/mengarahkan cermin mikroskop ke sumber cahaya hingga tampak Daerah Lapangan Pandang 4. Mengukur DLP ( Daerah Lapangan Pandang ) pada lensa obyektif 10x dengan menggunakan penggaris mika transparan

5. Meletakkan penggaris di atas meja mikroskop dengan posisi garis mm tepat di ujung lensa obyektif

6. Mengatur jarak obyektif dengan penggaris sampai bayangan penggaris mm tampak

7. Menentukan panjang DLP dengan menghitung berapa mm yang tampak dari penggaris8. Lensa 10x diubah menjadi 40x melalui perhitungan sesuai petunjuk (menentukan Quosien Mikroskop) :

9. Mengukur DLP lensa objektif 40x melalui perhitungan :B. MENGAMATI SEDIAAN SEL BAWANG MERAH

1. Membuat sediaan sel bawang merah, (mengiris bawang merah setipis mungkin ).2. Meletakkan sediaan sel bawang merah tersebut ke dalam preparat kemudian menetesinya dengan air (sedikit dengan menggunakan pipet)3. Menutup preparat tersebut dengan kaca penutup, kemudian meletakkannya di meja preparat mikroskop dan menjepitnya dengan penjepit preparat4. Mengamati sediaan sel bawang merah tersebut yang mula-mula menggunakan lensa obyektif 10x kemudian lensa obyektif 40x dan menentukan jumlah sel yang tampak pada diameter lapangan pandang ( DLP ) 40x

5. Menentukan panjang sel tumbuhan yang diamati berdasarkan pengetahuan pada butir 4-7

6. Menentukan jumlah sel yang akan tampak bila menggunakan lensa obyektif 40x. Bila suatu sel tampak di garis tengah lapangan pandang menggunakan obyektif 5x sejumlah 10 sel, lapangan pandang berukuran 1000 mikron.V. HASIL

A (4). Panjang DLP = 1,2 mm = 1200 mikronA (5). Panjang Qm = Pembesaran lensa obyektif yang diukur

Pembesaran lensa obyektif yang diketahui

= 40

10

= 4 mikron

A (6). DLP 40x = Diameter lapangan pandang yang diketahui

Quosien mikroskop

= 1200

4

= 300 mikronB(6). Jumlah sel yang tampak pada diameter lapangan pandang ( DLP ) 40x

= 1,5 selB(7). Panjang sel tumbuhan yang diamati = DLP

Jumlah sel

= 300

1,5

= 200 mikron

B(8). Langkah 1 : menentukan Qm = 40 : 5

= 8 mikron

Langkah 2 : menentukan DLP 40x = 1000 : 8

= 125 mikron

Langkah 3 : menentukan panjang sel = DLP 5x

Jumlah sel

= 1000 : 10

= 100 mikron

Langkah 4 :menentukan jumlah sel = DLP 40x

Panjang sel

= 125 : 100

= 1,25 sel

Jadi, jumlah sel pada lensa obyektif 40x adalah 1,25 sel

VI. KESIMPULAN

Dari praktikum di atas kita dapat mengamati dan mengukur benda yang sangat kecil. Kita juga dapat memperoleh angka-angka dari hasil pengamatan mikroskop yang dapat diaplikasikan untuk menghitung :

Menentukan panjang DLP ( Daerah Lapangan Pandang )

Menentukan Quosien Mikroskop ( QM )

Mengukur DLP lensa obyektif

Menentukan panjang sel tumbuhan

Menentukan jumlah sel

Semakin besar pembesaran mikroskop yang digunakan maka jumlah sel yang tampak akan semakin sedikit namun terlihat semakin jelas.

PenutupDemikian laporan ini kami buat dengan sebaik-baiknya, penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan dalam perhitungan, penulisan ataupun yang lainnya.

Kami berharap laporan ini dapat menambah pengetahuan pembaca mengenai materi biologi tepatnya pada pengamatan sel bawang merah. Saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan agar dapat digunakan sebagai pelajaran untuk kegiatan yang akan datang.PenyusunQm = Pembesaran lensa obyektif yang diukur

Pembesaran lensa obyektif yang diketahui

DLP 40x = Diameter lapangan pandang yang diketahui

Quosien mikroskop