i

LAPORAN AKHIR KEGIATAN

KULIAH NYATA MAHASISWA (KNM)

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

TAHUN AKADEMIK 2013/2014

Desa Rangdumulya

Kecamatan Pedes

Kabupaten Karawang

Disusun Oleh

Kelompok Mahasiswa KNM UNSIKA 2013/2014

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

TAHUN 2014

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah mamberikan

rahmat, berkah dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat melaksanakan Kuliah

Nyata Mahasiswa (KNM) 2014 di Desa Rangdumulya selama satu bulan dengan

cukup baik dan dapat menyusun Laporan Akhir KNM UNSIKA 2014.

Laporan Akhir KNM 2014 bertema KNM Unsika Ikut Serta

Meningkatkan Kualitas Masyarakat Kab. Karawang Melalui Program Tematik

Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal Dengan Aspek Ekonomi,

Sosial dan Budaya Serta Pembentukan Posdaya yang dilaksansakan pada

tanggal 11 Agustus 2014 11 September 2014 di Desa Rangdumulya Kecamatan

Pedes ini disusun sebagai bahan pertanggungjawaban kami atas apa yang telah

kami kerjakan selama KNM dan untuk memenuhi persyaratan mata kuliah

Intakulikuler wajib.

Tak lupa pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih atas

perhatian dan motivasi yang diberikan sejak pembekalan, pelaksanaan hingga

pembuatan Laporan Loka Karya kepada semua pihak yang terkait.

Karawang, 11 September 2014

Kelompok KNM Desa

Rangdumulya

ii

DAFTAR ISI

Daftar isi ....................................................................................................... i

Kata Pengantar.............................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Tinjauan Tentang Tri Darma Perguruan Tinggi ....................................... 1

1.2 Tinjauan KNM Sebagai Bentuk Pengabdian Pada Masyarakat ................ 3

1.2.1 Dasar Pemikiran ................................................................................... 3

1.2.2 Dasar Hukum ....................................................................................... 5

1.2.3 Pengertian ............................................................................................ 6

1.2.4 Prinsip Dasar ........................................................................................ 6

1.2.5 Maksud dan Tujuan .............................................................................. 8

1.2.6 Peranan Peserta KNM .......................................................................... 11

BAB II ANALISI SITUASI

2.1 Profil Potensi Sumber Daya Eksisting Desa ............................................ 12

2.1.2 Sejarah Desa Rangdumulya dan Letak Geografis.................................. 12

2.1.3 Luas Wilayah ....................................................................................... 12

2.1.4 Iklim ................................................................................................... 13

2.1.5 Sumber Air........................................................................................... 13

2.1.6 Pemerintahan ....................................................................................... 13

2.1.7 Penduduk ............................................................................................. 14

2.1.8 Pendidikan ........................................................................................... 14

iii

2.1.9 Kesehatan............................................................................................. 15

2.1.10 Agama................................................................................................ 15

2.1.11 Pertahanan dan Keamanan.................................................................. 15

2.1.12 Potensi Desa ....................................................................................... 16

2.1.13 Permasalahan Potensi Desa ................................................................ 16

BAB III RENCANA PROGRAM KERJA

3.1 Program Kerja Utama.............................................................................. 18

3.2 Program Kerja Pendukung ...................................................................... 20

BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

4.1 Program Kerja Utama dan Pendukung ..................................................... 21

4.1.1 Jenis Kegiatan ...................................................................................... 21

4.1.1.1 Pembentukan POSDAYA.................................................................. 21

4.1.2 Pelaksanaan Program Kerja ................................................................. 23

4.1.2.1 Pengajian Rutin Ibu-ibu ..................................................................... 23

4.1.2.2 Pengembangan Dasar Keagamaan ..................................................... 23

4.1.2.3 Les Bimbingan di Bidang Pendidikan ................................................ 23

4.1.2.4 Penyediaan Tong Sampah di setiap Dusun......................................... 24

4.1.2.5 Rumah Pangan Lestari....................................................................... 24

4.1.2.6 Minggon Desa .................................................................................. 24

4.1.2.7 Penghijauan ...................................................................................... 25

4.1.2.8 Pelatihan Komputer ........................................................................... 25

2

BAB V HAMBATAN DAN KENDALA

5.1 Internal.................................................................................................... 26

5.2 Eksternal ................................................................................................. 26

BAB VI PENUTUP

1.1 Kesimpulan ............................................................................................. 27

1.2 Rekomendasi........................................................................................... 28

DATA KEUANGAN .................................................................................. 30

HALAMAN PENGESAHAN

LEMBAR PERSETUJUAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN

3

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Tinjauan Tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi

Pada dasarnya bahwa kelembagaan pendidikan tinggi mengembangkan

tugas Tri Dharma perguruan t inggi, yakni pendidikan pengajaran, penelit ian da n

pengabdian pada masyarakat. Ketiga Dharma inilah yang kemudian diderivasika n

ke dalam berbagai struktur kegiatan perguruan t inggi secara integrativ dan

ho list ik. Antara aspek yang satu dengan aspek yang lainnya dari Tri Dharma

perguruan tinggi ini bersifat interdependensif. Karenanya, kegiatan yang d i

laksanakan o leh perguruan t inggi sebagai masyarakat ilmiah, sudah tentu harus

merefleksikan semangat pendidikan, penelit ian dan pengabdian pada masyarakat

yang mengacu pada peningkatan kualitas yang berkelanjutan dengan daya dukung

kolekt if dari seluruh sivitas akademika.

Kuliah nyata mahasiswa (KNM) merupakan artikulasi dari semangat

pengabdian pada masyarakat yang t idak lepas dari esensi pendidikan dan

penelit ian. Pengabdian pada masyarakat sebagai dasar utama adanya KNM t idak

serta merta terlepas dari esensi pendidikan dan penelit ian. Karenanya, struktur

struktur kegiatan KNM dengan fokus utama pengabdian pada masyarakat tetap

berada pada koridor kedua esensi tersebut.

Secara histories, KNM sebagai penganti kuliah kerja nyata (KKN) denga n

cikal bakalnya pengabdian mahasiswa kepada masyarakat (PMKM) yang digagas

pada tahun 1971, adanya wahana bagi mahasiswa untuk memberikan bantuan

kepada masyarakat perdesaan dalam memecahkan persoalan pembangunan yang

kemudian dijadikan sebagai kegiatan intrakurikuler yang wajib diikut i o leh

mahasiswa (menjadi bagian dari kurikulum).

Dalam perkembangannya KKN mengalami perubahan sesuai dengan

kebutuhan dan pengembangan, 1997 1976 ketika pertama kali KNM dirint is

tersebut periode perint isan, tahun 1997 1979 disebut periode peralihan, tahun

4

1979 1990 disebut periode pemantapan, tahun 1990 1997 disebut periode

pengembangan, tahun 1998 2005 di sebut periode transpormasi, tahun 2004 -

2006 di sebuk periode KKN temat ik kontekstual dan terakhir tahun 2006 2009

masuk periode KKN PPM (Kuliah Kerja Nyata- Pembelajaran dan

Pemberdayaan Masyarakat) yaitu KKN sebagai proses pembelajaran bag i

mahasiswa sekaligus wahana pemberdayaan masyarakat , sedangkan pada periode

2010 sampai dengan sekarang KNM Unsika kembali mengambil konteks temat ik.

Pola ini direncanakan dan dilaksanakan secara sistemat is berdasarkan tema yang

digali dari potensi masyarakat, dirumuskan, dan dilaksanakan bersama

masyarakat. Hal ini diharapkan dapat memacu kemampuan masyarakat dala m

pengembangan diri dan wilayah sehingga kesejahteraannya meningkat.

Berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka Universitas

Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) telah menetapkan KNM sebagai salah satu

mata kuliah yang wajib ditempuh o leh mahasiswa didalam menyelesaikan beban

Satuan Kredit Semester (SKS) untuk jenjang pendidikan Strata Satu (S.1)

Dalam konteks pelaksanaan KNM, sesuai dengan semangat kegiatan

tersebut, maka sudah tentu perlu dibarengi dengan kajian terhadap aspek stategis

eksternal, yakni aspek sosial kemasyarakatan dan pembangunan daerah

kontemporer secara komprehensif. Harmo nisasi antara kegiatan KNM dengan

realitas sosial dan pembangunan daerah adalah didalam kerangka menempatkan

kegiatan KNM secara tepat di tengah-tengah masyarakat terutama kabupaten

Karawang. Pada akhirnya UNSIKA dalam ist ilah sunda kadangu, katenjo jeung

karaos damelna bagi kepent ingan masyarakat Kabupaten Karawang.

Untuk itulah, maka tema KNM UNSIKA untuk tahun Akademik 2013/2014 ini

adalah KNM Unsika Ikut Serta Meningkatkan Kualitas Masyarakat Kab.

Karawang Melalui Program Tematik Pemberdayaan Masyarakat Berbasis

Potensi Lokal Dengan Aspek Ekonomi, Sosial dan Budaya Serta Pembentukan

Posdaya.

5

1.2 Tinjauan Tentang KNM Sebagai Bentuk Pengabdian Pada

Masyarakat

1.2.1 Dasar Pemikiran

Pada dasarnya, kemerdekaan yang diraih bangsa Indonesia adalah untuk

menghantarkan segenap bangsa Indonesia yang damai, demokratis, ,mandiri,

Kesatuan Republik Indonesia, yang di dukung o leh manusia Indonesia yang sehat,

mandiri, beriman, bertakwa, berakhlak mulia, cinta tanah air, berkesadaran huku m

dan lingkungan, menguasai ilmu pengetahuan dan tekno logi, memiliki etos kerja

yang t inggi serta berdisiplin.

Dalam kerangka itu, maka pembangunan nasio nal manjadi grand strategy

merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat Indonesia yang

dilakukan secara berkelanjutan, berlandaskan kemampuan nasio nal, dengan

memanfaatkan kemajuan ilmu pengatahuan dan tekno logi kepribadian bangsa dan

nilai-nilai luhur yang universal guna mewujudkan kehidupan bangsa yang

berdaulat, mandiri, berkeadilan, sejahtera, maju serta kukuh kekuatan moral dan

etikanya.

Sementara itu, Tri Dharma Perguruan Tinggi sesungguhnya harus

dilaksanakan secara sinergis o leh seluruh Civit as Akademika, khususnya dan

mahasiswa dengan masyarakat kampus (Pemerintahan dan Swasta). Terlebih,

kegiatan pendidikan yang dilaksanakan oleh fakultas bertujuan untuk membina

dan mempersiapkan yang di pelajarinya. Untuk Kegiatan tersebut idealnya

diperkaya dengan kegiatan penelit ian, baik penelit ian pengembangan keilmua n

maupun yang berkaitan dengan penelit ian ini bisa memberikan manfaat bag i

penyempurnaan kegiatan pendidikan di Perguruan t inggi dan dapat dikaryakan

bagi kepent ingan masyarakat. Oleh sebab itu, kegiatan pendidikan, penelit ia n dan

pengabdian pada masyarakat, harus saling melengkapi dalam rangka

meningkatkan mutu penyelenggaraan di Perguruan Tinggi. Melalui keterpaduan

6

ketiga dharma tersebut, maka lulusan dari Perguruan Tinggi bukan hanya lulusan

yang bermutu, tetapi juga berhasil dalam melakukan penelit ian dan pengabdian

dan masyarakat.

Dalam nafas semangat itulah, maka tujuan akademika 2013/2014,

UNSIKA mensinergikan ket iga dharma perguruan Tinggi melalui Kegiatan KNM.

Terdapat dua jenis program pada KNM UNSIKA tahun akademika 2013/2014 ini,

yakni program umum dan program khusus. Program umum adalah program hasil

turunan (derivasi) dari tema kegiatan KNM UNSIKA, sedangkan program khusus

adalah program keahlian yang dikembangkan oleh program studi masing

masing. Penerjemahan dari kedua jenis proogram ini pada akhirnya akan

bermuara dalam rangka pelaksanaan pengabdian masyarakat.

Pada kegiatan KNM UNSIKA ini, mahasiswa di beri kesempatan

mengembangkan keahlian (pendidikan keilmuan yang di pelajarinya di fakultas

masing masing) sekaligus menerapkannya melalui kegiatan penelit ian dala m

kerangka penggabdian pada masyarakat sebagai bentuk karya nyata sesuai dengan

bidang keilmuan yang di pelajarinya. Kesempatan pengembangan keahlian ini d i

laksanakan melalui kegiatan program khusus KNM UNSIKA tahun akademika

2013/2014. Dengan spektrum ini maka pada akhirnyya keilmuan t idak bersifat

melangit, tetapi membumi, karena mampu mengaplikasikan keilmuannya itu

kedalam dataran praktis sosio logis-kemasyarakatan.

Itulah sebabnya, paragdigma baru KNM UNSIKA dalam konteks

pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat ini adalah mengaplikasika n

kemampuan pro fesio nal mahasiswa sesuai dengan bidang keilmuan yang d i

pelajarinya didalam fokus utama karya nyata terhadap kepentingan dan

pengabdian kepada masyarakat. Hal ini membawa implikasi pada:

1. Tema kegiatan KNM UNSIKA di sesuaikan dengan bidang keilmuan

yang dipelajari mahasiswa yang penerapannya mengacu pada masalah

utama yang di hadapi o leh masyarakat.

2. Penetapan sasaran pelaksanaan kegiatan-kegiatan KNM UNSIKA agar

disesuaikan, sehingga tema kegiatan relevan dengan dukungan

7

penyelesaian permasalahan daerah dan pengembangan bidang

keilmuan mahasiswa.

3. Adanya keberlanjutan kegiatan, artinya tidak berakhir pada saat KNM

UNSIKA selesai dilaksanakan, sehingga fakultas/program studi dapat

memiliki desa binaan-nya masing-masing.

4. Adanya t indak lanjut dari kegiatan KNM UNSIKA dalam bentuk

kegiatan intervensi dari fakultas/program studi di dalam part isipasi

pembangunan daerah melalui kegiatan pengabdian pada masyarakat.

5. Adanya hasil atau manfaat yang dirasakan secara langsung ole h

masyarakat secara berkelanjutan.

6. Memungkinkan adanya program kerjasama antara UNSIKA dan

pemerintah di dalam pelaksanaan pembangunan daerah.

1.2.2 Dasar Hukum

Pelaksanaan KNM UNSIKA 2013/2014 didasarkan pada peraturan

perundang undangan yang berlaku serta berbagai kebijakan pemerintah dan

keputusan kelembagaan UNSIKA, yakni sebagai berikut:

1. Pancasila dan UUD 1945.

2. UU Nomor. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasio nal.

3. Peraturan Pemerintah Nomor. 60 Tahun 1999 Tentang Pendidikan

Tinggi.

4. Peraturan Pemerintah No mor. 19 Tahun 2005 Tentang Standar

Nasio nal Pendidikan.

5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Jo. PP No.66 Tahun 2010

Tentang Penyelenggaraan dan Pengelo laan Pendidikan

8

6. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat No.2 Tahun 2009 Tentang

Rencana Pembengunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi

Jawa Barat 2008-2013.

7. Keputusan Gubernur Jawa Barat No.423/Kep.901 Yansos/2011

Tentang Forum Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Perguruan Tinggi

Se Jawa Barat.

8. Surat Keputusan Rektor UNSIKA No mor. 112/SK-REK/X/1987

tanggal 27 Oktober 1987 tentang wajib Kuliah Nyata Mahasiswa bagi

mahasiswa UNSIKA.

9. Surat Keputusan Rektor UNSIKA No mor. 140/A/USK/1X/1993

tentang Pedoman Pengelo laan Lembaga Penelit ian dan Pengabdian

pada Masyarakat ( LPPM ) UNSIKA.

1.2.3 Pengertian

Kuliah Nyata Mahasiswa Tematik yang orientasi program

kegiatannya terfokus pada bidang tertentu sesuai dengan Permasalahan

kemasyarakatan dan arah kebijakan pembangunan yang diselenggarakan

pemerintah daerah di wilayah tertentu. Dengan demikian Kuliah Nyata

Mahasiswa (KNM) Temat ik lebih berbasis kepada Problem Solving

untuk memecahkan masalah yang ada di masyarakat dengan tema tertentu

sehingga kegiatan mahasiswa terfokus pada bagaimana mengatasi

permasalahan tersebut untuk dapat mencapai target tertentu sesuai dengan

permasalahannya.

1.2.4 Prinsip Dasar

Sejalan dengan perubahan pradigma tersebut, maka KNM Temat ik

dilaksanakan derngan berpijak pada prinsip-prinsip:

9

1. Keterpaduan Aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi : Aspek

pendidikan dan pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat yang

berbasis penelit ian menjadi landasan dalam perencanaan, pelaksanaan

dan tolak ukur evaluasi KNM Tematik.

2. Pelestarian Tri Gatra KNM Temat ik. : KNM Temat ik dilaksanakan

untuk mencapai pengembangan kepribadian mahasiswa ( personalit y

development).

3. Empati - Partisipatif : KNM Tematik dilaksanakan untuk

mengerakan masyarakat dan pembangunan melalui berbagai kegiatan

yang dapat melibatkan, mengikutsertakan, dan menumbuhkan rasa

memiliki masyarakat. Konsekuensinya, keterlibatan kedua belah pihak

dalam set iap kegiatan mut lak di perlukan. Keterlibatan itu dimula i

sejak perencanaan program kegiatan lapangan, pelaksanaan, dan

pengusahaan pendanaan, untuk itu para mahasiswa dan pengelo laa n

KNM Temat ik harus mampu mengadakan pendekatan sosio -kultural

terhadap masyarakat sehingga telah kooperatif dan partisipatif.

4. Interdisipliner : KNM Temat ik dilaksanakan o leh mahasiswa yang

berasal dari berbagai disiplin ilmu di lingkungan Universitas dan

pelaksanaannya dikoordinasikan oleh LPPM. Dalam operasionalnya

mahasiswa mengembangkan mekanisme po la pikir dan pola kerja

indisipliner untuk memecahkan permasalahan yang ada di lokasi KNM

Temat ik.

5. Komperehensif - Komplementatif dan Berdimensi Luas : KNM

Temat ik berpungsi sebagai pengikat, perangkum, penambahan dan

pelengkapan kurikulum yang ada di lokasi KNM Temat ik.

6. Realistis - Pragmatis : Program - program kegiatan yang

direncanakan pada dasarnya bertumpu pada permasalahan dan

kebutuhan nyata dilapangan, dan memberikan manfaat bag i

masyarakat, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

10

7. Environmental Development : KNM tematik dilaksanakan untuk

melestarikan dan mengembangkan lingkungan fisik dan sosial untuk

kepent ingan bersama.

Berdasarkan prinsip-prinsip tersebut diharapkan mahasiswa KNM Temat ik

mampu mengindent ifikasikan permasalahan yang ada di masyarakat dan mencar i

penyelesaian sesuai dengan sumber daya yang dimiliki dengan harapan,

masyarakat mampu berswadaya, berswakelola, dan berswadana dala m

pembangunan.

1.2.5 Maksud dan Tujuan

KNM UNSIKA ini dimaksudkan untuk memberikan wahana belajar

aplikat if bagi mahasiswa didalam melakukan pengabdian pada masyarakat terkait

dengan posisi masyarakat sebagai subyek sekaligus obyek pembangunan, di

dalam kerangka menghadapi permasalahan-permasalahan sosial kemasyarakatan

dan pembangunan daerah serta aplikasi disiplin keilmuan, melalui proses

ident ifikasi masalah, analisis, alternat ive solut ion, motivator, mobilisator, dan

fasilitator.

1. Tujuan Umum

Secara umum, tujuan yang ingin dicapai dari KNM UNSIKA

dalam konteks pengabdian pada masyarakat ini adalah

meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui serangkaian

program dan kegiatan KNM UNSIKA yang dilaksanakan oleh

mahasiswa UNSIKA.

2. Tujuan Khusus

Tujuan dari pelaksanaan KNM UNSIKA ini secara diarahka n

kepada ; (a) Mahasiswa sebagai calo n penerus pembangunan,

(b) UNSIKA sebagai masyarakat ilmiah yang dimiliki

11

tanggung jawab sosial, (c) Masyarakat, dan (d) Pemerintahan

sebagai pelaksanaan pembangunan.

a. Mahasiswa sebagai calo n penerus pembangunan

(1) Memperdalam pengertian dalam penghayatan

mahasiswa tentang

(a) Cara berfikir dan bekerja secara interdisipliner,

(b) Penggunaan hasil pendidikan intuk pembangunan

khususnya bagi daerah perdesaan,

(c) Kesulitan yang dihadapi terutama o leh masyarakat

pedesaan dalam pembangunan, dan

(d) Konteks keseluruhan dari permasalahan

pembangunan dan pengembangan daerah pedesaan.

(2) Mendewasakan cara berfikir mahasiswa dalam setiap

pelaksaanaan dan pemecahan permasalah masyarakat

secara ilmiah.

(3) Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk

melaksanakan program - program dan pembangunan

masyarakat.

(4) Membina mahasiswa untuk menjadi seorang motivator

dan problem so lver.

(5) Memberikan pengalaman dan ketrampilan kepada

mahasiswa sebagai kader pembangunan, disamping

diharapkan terbentuknya sikap dan rasa cinta serta

tanggungjawab terhadap masyarakat terutama

perdesaan, sehingga setelah menjadi sarajan kelak, akan

sanggup ditempatkan dimana saja.

b. UNSIKA sebagai masyarakat ilmiah yang memiliki

tanggung jawab sosial.

(1) Perguruan Tinggi akan lebih mantap dala m

memberikan ilmu atau menyelenggarakan pendidikan.

Hasil integrasi antara mahasiswa dan masyarakat ini

12

dapat melahirkan umpan balik dalam menetapkan

kurikulum pendidikan t inggi sesuai dengan tuntutan

pembangunan.

(2) Tenaga pengajaran akan memperoleh berbagai kasus

yang dapat digunakan sebagai contoh dalam proses

pendidikan dan pengajaran.

(3) Mempercepat dan meningkatkan kerjasama antara

Perguruan Tinggi sebagai pusat keilmuan dan tekno logi

dengan pemerintahan dalam pelaksanaan pembangunan.

(4) Ilmu yang ada di Perguruan Tinggi akan lebih terasa

manfaatnya dalam pemecahan berbagai kasus

pembangunan.

c. Masyarakat sebagai subyek dan obyek pembangunan.

(1) Memperoleh tenaga bantuan dan pikiran dala m

penyelesaian permasalahan pembangunan.

(2) Meningkatkan cara bersikap dan bertindak sesuai

dengan visi dan orientasi pembangunan.

(3) Memperoleh pembaharuan - pembaharuan yang

diperlukan oleh masyarakat.

(4) Terbentuknya kader - kader pembangunan didala m

masyarakat sehingga terjamin berkesinambungan untuk

pembangunan dari yang telah direncanakan.

d. Pemerintahan sebagai pelaksana pembangunan

(1) Dapat memiliki mitra program dalam rangka

penyelesaian permasalahan daerah.

(2) Dapat digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan

program pembangunan dimasyarakat.

(3) Dapat dijadikan sebagai bahan alternat if strategi

didalam merumuskan, menetapkan dan melaksanakan

kebijakan pembangunan.

13

1.2.6 Peranan Peserta

1. Inspirator, yakni pembawa aspirasi dalam rangka problem so lving atas

permasalahan sosial dan pembangunan daerah.

2. Motivator, yakni pendorong masyarakat untuk malaksanakan kegiatan.

3. Mobilisator, yakni penggerak segenap potensi masyarakat dala m

rangka problem so lving atas permasalahan sosial dan pembangunan

daerah.

4. Fasilitator, yakni penghubung masyarakat dengan pemerinah sebaga i

pelaksana dan penanggung jawab didalam rangka problem so lving atas

permasalahan sosial dan pembangunan daerah.

14

BAB II

ANALISIS SITUASI

2.1.1 Profil Potensi Sumber Daya Eksisting Desa

2.1.2 Sejarah Desa Rangdumulya

2.1.3 Desa Rangdumulya merupakan desa yang berada di kecamatan

Pedes kabupaten Karawang, yang wilayahnya mencakup 3 Dusun antara lain:

1. Dusun Gulampok

2. Dusun Rangdu I

3. Dusun Rangdu II

Yang terbagi menjadi RW dan RT, dan pada saat ini kepimimpinan desa dijabat

oleh Bapak Jamalulail.

2.1.2 Letak Geografis

Desa Rangdumulya berada pada ket inggian 3 meter diatas permukaan laut.

Jarak antara Desa Rangdumulya dengan pusat Pemerintahan Kecamatan Pedes 3

km, sedangkan waktu tempuh ke Pusat Pemerintah Kabupaten Karawang 30 km.

Jarak antara Desa Rangdumulya dengan Pusat Pemerintahan Ibukota Kota

Provinsi 160 km, Batas wilayah Desa Rangdumulya Kecamatan Pedes sebagai

berikut:

Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Payungsari

Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Kertaraharja

Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Kertaraharja

Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Labanjaya dan Kec.

Cilebar

2.1.3 Luas Wilayah

Desa Rangdumulya Kecamatan Pedes mempunyai luas wilayah 406 Ha

(hektar) dengan rincian sebagai berikut:

15

- Pemukiman umum : 33 Ha

- Bangunan : 12 Ha

- Pertanian (Sawah) : 355 Ha

- Tanah lainnya / pengairan : 6 Ha

Wilayah Desa Rangdumulya secara administratif terbagi menjadi 3 Dusun

dan Rukun Tetangga (RT).

2.1.4 Iklim

Suhu rata rata antara 30C - 35C, beriklim tropis dan mempunyai 2

musim, musim penghujan antara bulan November sampai bulan April dan musim

kemarau antara bulan April sampai dengan bulan Oktober, namun saat ini karena

pengaruh iklim global maka waktu kedua musim tersebut sering berubah,

sehingga sulit diramalkan.

2.1.5 Sumber air

Sumber air yang digunakan o leh warga Desa Rangdumulya Kec. Pedes

untuk keperluan sehari hari sebagian memanfaatkan air yang bersumber dari air

tanah yang berada di Desa Rangdumulya. Ada yang menggunakan sumur eret dan

juga banyak yang sudah menggunakan sumur pompa dan ada sebagian warga

yang menggunakan air pam sebagian sumber air untuk memenuhi kebutuhan

setiap hari.

2.1.6 Pemerintahan

Desa Rangdumulya Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang dipimpin o leh

seorang Kepala Desa, dibantu oleh beberapa orang perangkat desa yang terdir i

dari: Sekretaris Desa, yang membawahi 5 orang kepala urusan (kaur) antara lain

Kaur Pemerintahan(Kaur Pem), Kaur Kesejahteraan Sosial(Kaur Kesos), Kaur

Keuangan, Kaur Pembangunan, Kaur Ketentraman dan Ketertiban (Kaur Trantib)

serta 3 Kepala Dusun (Kadus), selain itu dalam perencanaan pelaksanaan

16

pembangunan kepala desa juga berkoordinasi dengan Badan Permusyawaratan

Desa (BPD) .Susunan organisasi Pemer intahan Desa Rangdumulya yang mengacu

kepada Permendagri No. 1 tahun 1981 dimana dalam penyelenggaraan

pemerintahan dan pembangunan serta kemasyarakatan dalam desa dibentuk RT

(Rukun Tetangga) dan RW (Rukun Warga) dan sesuai dengan pasal 2

permendagri No. 7 tahun 1983, dimana RT dan RW berkedudukan organisasi

masyarakat yang diakui dan dibina o leh pemer intah. Desa Rangdumulya

mempunyai RT dan RW yang terbagi kedalam 3 Dusun.

2.1.7 Penduduk

Jumlah penduduk Desa Rangdumulya Kec. Pedes tahun 2014 tercatat 5789

jiwa yang terdiri dari penduduk laki laki (L) sebanyak 2926 jiwa, dan

perempuan (P) sebanyak 2845 jiwa. Seluruhnya merupakan warga negara

Indonesia (WNI) yang menganut agama Islam.

2.1.8 Pendidikan

Sarana pendidikan yang ada di Desa Rangdumulya adalah sebagian berikut

:

a. Sekolah Dasar (SD) : 3 Bangunan

b. Madrasah

c. PAUD

: 2 Bangunan

: 2 Bangunan

Sarana pendidikan untuk sekolah menengah ataupun lanjutan t idak ada d i

Desa Rangdumulya , hal ini karena jarak tempuh ke sekolah Menengah ataupun

lanjutan t idaklah jauh dari Desa, cukup dengan menempuh jarak sekitar 2 KM ke

kecamatan Pedes.

17

2.1.10 Kesehatan

Sarana dan prasarana yang mendukung peningkatan cakupan layanan dan

kesehatan di Desa Rangdumulya belum memiliki Puskesmas

2.1.11 Agama

Pembangunan di bidang agama sebagai upaya menciptakan Sumber Daya

Manusia (SDM) Indonesia nantinya dilahirkan manusia manusia yang

berkualitas, baik lahir maupun bat in yang berkepribadian pancasila dan UUD

1945. Adapun guna mewujudkan hal tersebut Desa Rangdumulya telah

melakukan berbagai kegiatan melalui pembinaan rohani, pengajian, ceramah, dan

penyediaan sarana peribadatan dengan melibatkan tokoh tokoh agama dan alim

ulama serta tokoh masyarakat Desa Rangdumulya. Aspek kehidupan beragama

cukup harmonis dan pembangunan bidang ini terus menerus mengalami

peningkatan, hal ini di bukt ikan banyaknya sarana peribadatan yang di bangun

hasil swadayamurni masyarakat dan rutinit as kegiatan pengajian yang

dilaksanakan di majlis talim. Berdasarkan gambaran umum d i atas, jelaslah Desa

Rangdumulya sedang meningkatkan, dan mendukung suksesnya pembangunan

nasio nal sebagai pengamalan pancasila dan tekad kemandirian yang disesuaikan

dengan kondisi kemampuan desa itu sendiri, baik yang menyangkut pengetahuan

maupun materi.

2.1.12 Pertahanan dan Keamanan

Pembangunan di bidang hankam di Desa Rangdumulya di maksudkan

sebagai usaha untuk menciptakan dan mewujudkan stabilitas keamanan dan

ketertiban umum di Desa Rangdumulya, sebab ketertiban masyarakat yang sehat

dan dinamis adalah kunci suksesnya aspek pembangunan di segala bidang,

sehingga kesejahteraan yang adil dan beradab akan dapat terwujud. Upaya

peningkatan pembangunan pertahanan dan keamanan di Desa Rangdumulya

18

dilakukan dengan mengembangkan partisipasi aktif masyarakat melalui

pembinaan pertahanan sipil (Hansip dan Linmas).

2.1.13 Potensi Desa

Hasil pengamatan di lapangan, terdapat beberapa potensi desa yang mest i

di kembangkan o leh warga masyarakat di wilayah Desa Rangdumulya. Potensi

Desa Rangdumulya yang belum di kembangkan diantaranya:

Sumber Daya Alam ( SDA )

Sumberdaya alam yang melimpah di Desa Rangdumulya seperti pad i

yang bisa di manfaatkan oleh masyarakat, tetapi belum bisa di kelo la

secara maksimal.

Sumber Daya Manusia ( SDM )

Semangat yang tinggi dar i warga Desa Rangdumulya untuk

meningkatkan kualitas hidupnya tetapi belum dapat terorganisir

dengan baik.

Semangat gotong royong yang masih sangat kental, dan kompak.

Potensi pembuatan aneka kue, makanan ringan dan produksi celana

jeans serta percetakan batu bata yang bisa lebih di optimalkan.

2.2 Permasalahan Potensi Desa

Setelah melalui beberapa tahapan kegiatan pendataan maupun observasi

langsung dan wawancara maka di peroleh masalah masalah yang dihadapi o leh

masyarakat Desa Rangdumulya, antara lain:

a. Infrastruktur Jalan dan Sarana Transportasi

Infrastruktur jalan yang menghubungkan Desa Rangdumulya dengan desa

yang ada disekitar wilayah dalam kondisi perbaikan, sehingga hal tersebut

berpengaruh besar terhadap pembangunan desa dan kegiatan rutin

masyarakat. Insfratruktur jalan yang masih dalam perbaikan dimusim

kemarau sangat berdebu dan ket ika musim hujan t iba jalan becek.

b. Permasalahan dilihat dari segi pendidikan

19

Sumberdaya Manusia Dari Segi Pendidikan

Dari 5789 jumlah penduduk Rangdumulya, Sebagian dar i

penduduk telah melaksanakan wajib belajar 9 tahun. Namun hal ini t idak

merata karena masih banyak penduduk yang berijazah SD dan t idak

melanjutkan pendidikannya sehingga sulit mendapatkan pekerjaan yang

layak.

Infrastruktur Pendidikan

Di Desa Rangdumulya ini 3 bangunan seko lah dasar (SD) milik

pemerintah dan 2 bangunan PAUD dengan kondisi bangunan yang cukup

baik (layak pakai).

Dari permasalahan ini bisa diambil pemecahan dengan cara adanya

penyuluhan pada masyarakat tentang pentingnya pendidikan agar anak-

anak dan pemuda yang ada di Desa Rangdumulya menyadari akan

pent ingnya pendidikan dan mempunyai keinginan untuk melanjutkan

pendidikannya ke jenjang yang lebih t inggi. Didirikanya sarana

pengembanganan potensi agar masyarakat dapat dengan mudah

mengembangkan dan menyalurkan wadah bagi potensi masing masing

yang dimiliki. Kurangnya perhat ian pemerintah atas potensi masyarakat,

sehingga wadah untuk mengembangkan dan menyalurkan potensi

masyarakat cukup sulit didapat.

20

BAB III

RENCANA PROGRAM KERJA

Pada dasarnya rencana program kerja untuk pelaksanaan KNM UNSIKA

tahun Akademik 2013/2014 meliputi:

3.1 Program Kerja Utama

Program kerja utama adalah program kerja yang wajib dilaksanakan o le h

setiap mahasiswa KNM Unsika. Program kerja utama KNM 2014 diarahkan

untuk membantu pemerintah Kabupaten dalam meningkatkan IPM, yang

meliput i 4 prioritas kegiatan yaitu Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, dan

Lingkungan.

Pada kali ini kami melaksanakan KNM Temat ik Posdaya yang diarahkan

untuk membantu program dari yayasan damandiri yaitu pembentukan POS

Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) serta membantu program dari Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Karawang dalam upaya

Pemberdayaan Masyarakat dalam optimalisasi potensi lokal yang dimiliki set iap

daerah (kecamatan) sebagai objek pelaksanaan kegiatan KNM Unsika.

Ko mponen dari keempat bidang ini adalah sebagai berikut:

1. Bidang Lingkungan indikatornya adalah Desa yang tertata rapi bersih

dan sehat.

2. Bidang Kesehatan indikatornya adalah Angka Harapan Hidup (AHH).

3. Bidang Pendidikan indikatornya adalah Rata Rata Lama Seko lah

(RLS) dan Angka Melek Huruf (AMH).

4. Bidang Ekonomi indikatornya adalah Pendapatan Penduduk Perkapita

(PPP).

Atas dasar pertimbangan tersebut, maka program utama KNM Unsika

diarahkan pada kegiatan kegiatan dalam rangka meningkatkan indikator IPM.

Program utama KNM Unsika Tahun Akademik 2013/2014 adalah:

21

1. Pembentukan POSDAYA

a. Konsentrasi pada Bidang Pendidikan

Pada bidang ini peserta KNM dapat membantu membentuk,

mendirikan, membina dan mengembangkan lembaga Pendidika n

formal dan non-formal, salah satu sasarannya adalah

Pemberdayaan Fungsi Keagamaan dan Budi Pekerti serta

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

b. Konsentrasi pada Bidang Kesehatan

Pada bidang ini peserta KNM dapat membantu program yang

berhubungan dengan kesehatan, Pemberdayaan Fungsi KB da n

Kesehatan, seperti membentuk forum konsultasi dan komunikasi

kesehatan Masyarakat Lanjut Usia (LANSIA), kegiatan revitalisasi

POSYANDU serta kegiatan partisipat if lainnya yang berhubunga n

dengan bidang kesehatan.

c. Konsentrasi pada Bidang Ekonomi Rakyat

Pada bidang ini peserta KNM dapat membantu program

pemberdayaan fungsi kewirausahaan masyarakat, pembentukan,

pelat ihan dan pembinaan industri mikro dan kecil yan tergabung

dalam ho me industry dan jika diperlukan melakukan

pendampingan kelo mpok usaha masyarakat yang tergabung dala m

aktivitas POSDAYA.

d. Konsentrasi pada Bidang Lingkungan

Pada bidang ini peserta KNM diarahkan pada pemberdayaan

lingkungan hidup dan keluarga bergizi, yaitu mahasiswa dapat

mengajak dan memot ivasi masyarakat untuk memanfaatkan lahan

pekarangan rumah yang tidak produktif utuk dijadikan kebun

bergizi, serta mengarahkan bagaimana masyarakat dapat secara

bijaksana memilah sampah rumah tangga dan

mengelo mpokkannya sesuai konsep 3R (Recycle, Reuse, Reduce).

22

3.2 Program Kerja Pendukung

Yang dimaksud dengan program kerja pendukung pada pelaksanaan KNM

Unsika Tahun Akademik 2013/2014 adalah program kerja penjabaran dar i

keahlian disiplin keilmuan dari masing-masing mahasiswa, tetapi tetap mengarah

untuk mendukung tercapainya program kerja utama, yaitu meliput i berbaga i

bidang diantaranya adalah:

1. Bidang Keagamaan

o Mengikuti pengajian rutin set iap hari jumat.

o Pengembangan dasar keagamaan bagi anak-anak usia sekolah

dasar.

2. Bidang Pendidikan

o Bimbingan belajar di bidang CALISTUNG untuk anak-anak usia

sekolah dasar.

o Bimbingan belajar di bidang Bahasa Inggris untuk anak-anak usia

sekolah dasar.

3. Bidang Pemerintahan

o Mengadakan seminar tentang Tugas dan Fungsi BPD serta

Aparatur Desa dalam Penyelenggaraan pemerintahan.

4. Bidang Ekonomi

o Pembuatan label aneka kue pada bungkus kue.

o Mempromosikan kue Simping khas Rangdumulya.

5. Bidang Kesehatan

o Penyediaan tong sampah di Desa Rangdumulya.

o Menelit i tingkat kadar yodium garam pada tiap toko di

Rangdumulya

6. Bidang Lingkungan

o Mengikuti rapat minggon desa set iap hari Rabu selama 4 minggu.

o Penanaman tanaman Rumah Pangan Lestari di Dusun

Rangdumulya.

23

BAB IV

PELAKSANAAN PROGRAM KERJA

4.1 Program Kerja Utama & Pendukung

4.1.1 Jenis kegiatan

Jenis kegiatan kuliah nyata mahasiswa (KNM) UNSIKA Tahun 2014

khususnya di wilayah Desa Rangdumulya kecamatan Pedes kabupaten Karawang

adalah sebagai berikut : pembentukan POSDAYA, yang berkonsentrasi di Tiga

Bidang, Kesehatan serta Lingkungan, Ekonomi dan Pendidikan.

4.1.1.1 Pembentukan POSDAYA

Posdaya adalah forum silaturahmi komunikasi advokasi dan wadah

kegiatan penguatan fungsi fungsi keluarga secara terpadu. Posdaya ini dibentuk

dari masyarakat oleh masyarakat dan untuk masyarakat. Peran posdaya buka n

pesaing atau menggantikan kegiatan yang sudah ada, tetapi menjalin ko munikasi

dan membangun wadah kebersamaan pemberdayaan masyarakat. Peserta KNM

Unsika hanya mentargetkan pembentukan 1 posdaya yang akan di bentuk di Desa

Rangdumulya yang Insya Allah memberikan manfaat bagi masyarakat agar lebih

maju dan mandiri.

4.1.1.2 Pembentukan Posdaya di Desa Rangdumulya

Pembentukan posdaya ini dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 20

Agustus 2014 mulai pukul 16.00 WIB s/d selesai, bertempat di dusun Gulampok

Desa Rangdumulya. Kegiatan dihadiri oleh 32 orang antara lain : 24 masyarakat,

8 Rt. Posdaya ini diberi nama POSDAYA CINTA DAMAI yang beranggotakan

seluruh Tokoh masyarakat Desa Rangdumulya. Kesekretariatan di Kantor Desa di

Dusun Rangdu.

Berikut ini struktur organisasi posdaya cinta damai yang ada di desa

Rangdumulya :

STRUKTUR ORGANISASI POSDAYA CINTA DAMAI

No

JABATAN DALAM POKJA

NAMA

UNSUR

1

2

3

4

5

6

7

8

9

Penaggung jawab

Ketua

Sekretaris

Bendahara

a. Bidang Pendidikan

b. Bidang Kesehatan

c. Bidang Ekonomi

d. Bidang Pertanian

e. Bidang Kerohanian

Kepala Desa

Jamalullail

H. Kamiludin

Suharto

Kunaenah

1. Siti maryam

2. Robi

1. Iyum

2. Charli

1. Hj.Uwes Rosipah

2. Tasrip

1. Edon

2. Rohata

1. Anwar

2. H. Subaweh

Dusun

Kelurahan/Desa

Ketua PKK Ketua

BPD RT/RW

Karangtaruna

Tokoh Masyarakat

Tokoh Agama

22

23

4.1.2 Pelaksanaan Program Kerja (Rincian Kegiatan)

4.1.2.1 Pendampingan Pengajian Rutin Ibu Ibu di Majlis Talim

Pengajian dilaksanakan set iap minggunya di Majlis Talim Nurul Hasanah

Desa Rangdumulya. Pengajian di Majlis Talim Nurul Hasanah dilaksanakan

setiap hari Jumat Pkl. 08.00- selesai. Pengajian biasanya diisi dengan Salawatan,

pembacaan Ayat suci Al-Quran, Surat Yassin. Pengajian ini dihadiri o leh warga

setempat, khususnya perempuan dan para alim ulama setempat.

4.1.2.2 Pengembangan Dasar Keagamaan Bagi Anak Anak Usia

Sekolah Dasar

Pengembangan dasar keagamaan bagi anak anak usia seko lah dasar

dilaksanakan di Pos KNM Unsika set iap hari Rabu mulai tanggal 20 September

2014. Pengembangan dasar keagamaan ini bertujuan untuk memperdala m

pengetahuan keagamaan yang telah dimiliki, sehingga diharapkan dapat menjad i

dasar bagi anak-anak dalam kegiatan sehari-hari. Kegiatan ini mencakup

pembacaan Al-Quran, Iqra, dan surat-surat pendek serta Pendidikan Ilmu tajwid

dasar.

4.1.2.3 Bimbingan Belajar di Bidang Bahasa Inggris dan matematika

Untuk Anak Usia Sekolah Dasar.

Kegiatan bimbingan belajar di bidang bahasa inggris dan matemat ika

dilakukan di Pos KNM Unsika, yang diselenggarakan mulai tanggal 19 September

2014. Kegiatan dilaksanakan set iap hari selasa, rabu dan jumat.

Kegiatan pembelajaran ini terdiri dari membaca (reading), menulis

(writ ing) dan mendengarkan (listening) dalam bahasa inggris dan matemat ika

melakukan pembelajaran yaitu dari belajar jari matika dan hitung cepat .

24

4.1.2.4 Penyediaan Tong Sampah di Setiap Dusun Desa Rangdumulya

Penyediaan tong sampah di Setiap Dusun Desa Rangdumulya dilakukan

dalam rangka melakukan kebersihan lingkungan. Pembuatan tong sampah di Pos

KNM Unsika 2014 kemudian dilanjutkan dengan pembagian tong sampah secara

simbo lis kepada aparatur desa. Harapan dengan adanya kegiatan ini kedepannya

bisa meningkatkan kepedulian warga untuk tidak membuang sampah

sembarangan.

4.1.2.5 Penanaman Tanaman Rumah Pangan Lestari di

Desa Rangdumulya

Rumah pangan lestari adalah sebagai salah satu program untuk setiap

seluruh lapisan masyarakat dalam meningkatkan perekonomian dalam

mencapai kebutuhan keluarga, dan bentuk antisipasi dalam musim krisis ekonomi,

ini membukt ikan untuk membangun aspek ekonomi yang ideal.

Tanaman Rumah Pangan Lestari yang di tanam di Desa Rangdumulya antara lain:

- Cabe Rawit

- Terong

- Kol

- Cabe

- Jahe

4.1.2.6 Mengikuti Minggon Desa di Setiap Hari Rabu Selama 4 Minggu

Kegiatan Minggon dilakukan di Kantor Desa Rangdumulya setiap har i

Rabu Pkl.09.00 selesai. Kegiatan Minggon biasanya dihadiri o leh para aparat

desa Rangdumulya, mulai dari Kepala Desa, Sekretaris Desa, Pembina Desa, para

Kaur, Kepala Dusun, Ketua RW dan Ketua RT dan aparat desa lainnya. Minggo n

desa dilaksanakan untuk membahas masalah masalah yang sedang terjadi d i

Desa Rangdumulya, serta sebagai sarana bertukar pikiran antar aparat desa dan

sarana penyampaian berita terbaru kepada aparat desa lainnya.

25

4.1.2.7 Penanaman pohon dalam rangka penghijauan

Kegiatan Penanaman pohon dalam rangka penghijauan, pelaksanaannya

dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 27 Agustus 2014. Adapun kegiatan

penanaman pohon dalam rangka penghijauan di desa Rangdumulya dilaksanakan

karena mengingat pada saat ini adalah kondisi lahan /tanah sudah banyak dipenuhi

oleh bangunan rumah dan bangunan-bangunan lain sehingga pepohonan sudah

mulai berkurang dan menyebabkan ruang terbuka hijau pun berkurang, jadi untuk

menambah pohon yang rindang dan menambah ruang terbuka hijau dilakukan

penghijauan. Dan membuat area jalan dan TPU menjadi lebih teduh kedepannya

dengan adanya penanaman ini.

Dengan penanaman pohon dimaksudkan untuk meningkatkan ruang

terbuka hijau dan supaya membuat desa menjadi lebih teduh dan udara menjad i

lebih segar untuk kedepannya. Dalam kegiatan penyuluhan pertanian di Desa

Rangdumulya dihadiri o leh aparatur desa dan mahasiswa peserta knm Desa

Rangdumulya dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang.

4.1.2.8 Kegiatan pengenalan komputer dasar pada anak usia

sekolah dasar

Kegiatan pengenalan ko mputer dilakukan agar anak usia seko lah dasar

sudah bisa mengenal komputer dasar dan bisa mengoperasikan nya sekaligus

mengetahui fungsi ko mputer.

Kegiatan ini dilaksanakan di posko KNM di dusun rangdu II dan

diharapkan dengan adanya kegiatan ini anak usia sekolah dasar pada nant inya bisa

mengert i dan bisa mengoperasikan ko mputer.

26

BAB V

HAMBATAN DAN KENDALA

Pelaksanaan kegiatan KNM Unsika di Desa Rangdumulya Tahun 2014

secara umum dapat berjalan dengan baik dan lancar, namun dalam perjalana n

proses kegiatan Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) masih ditemu i

beberapa hambatan dan kendala yang bersifat internal maupun eksternal sebaga i

berikut :

5.1. Internal

o Masih terdapat peserta KNM yang belum memahami dengan benar tentang

peranannya sebagai inspirator, motivator, mobilisator, dan fasilitator.

o Dari 17 orang peserta KNM, yang dapat hadir setiap hari hanya beberapa

orang, karena sebagian besar merupakan pekerja, sehingga t idak dapat

100% hadir ditengah tengah warga masyarakat dalam rangka

pemberdayaan serta pelaksanaan program yang telah ditentukan.

o Tanggung jawab, disiplin, dan kesadaran diri para peserta KNM masih

perlu dit ingkatkan kembali.

o Jiwa atau semangat sebagai seorang penelit i juga masih perlu ditumbuh

kembangkan pada diri mahasiswa.

5.2. Eksternal

a. SDM warga desa Rangdumulya relat if t inggi, dari 5789 jiwa jumlah

penduduk desa Rangdumulya hampir semua bisa melanjutkan pada

jenjang SLTP dan tidak semua yang melanjutkan ke Jenjang SLTA.

b. Adanya keterbatasan pengetahuan masyarakat dalam berorganisasi,

menjadikan mereka mengalami kesulitan dalam berorganisasi.

c. Posyandu kurang didukung dengan sarana dan prasarana yang memadai.

Kondisi ini menjadikan warga kurang antusias untuk datang ke posyandu.

27

BAB VI

PENUTUP

KNM Unsika di desa Rangdumulya kecamatan Pedes selama kurun waktu

30 hari dari tanggal 11 Agustus sampai dengan 11 September 2014, dengan

sasaran program utama pembentukan dan pendampingan pos pemberdayaa n

keluarga (POSDAYA)dapat dilaksanakan dengan baik. Adapun kesimpulan dan

rekomendasi yang dapat kami berikan adalah sebagai berikut :

6.1 Kesimpulan

Setelah dilaksanakan kuliah nyata mahasiswa ( KNM )kelo mpok desa

Rangdumulya dari tanggal 11 Agustus s/d 11 September 2014 serta berdasarkan

observasi, study dokumentasi serta wawancara dengan aparat desa Rangdumulya

dan warga sekitar, kami dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Selama kurun waktu satu bulan pelaksanaan Kuliah Nyata Mahasiswa

( KNM ) dapat menyelesaikan 75% dari program kerja yang

direncanakan, salah satu kendala yang menghambat dari pelaksanaa n

program tersebut salah satunya adalah karena hambatan sepert i

infrastruktur jalan yang menghubungkan antar dusun di wilayah desa

Rangdumulya dalam kondisi rusak.

2. Bahwa desa Rangdumulya berdasarkan data dan informasi yang

dipero leh tersebut termasuk daerah penghasil padi yang berada d i

kabupaten Karawang sebelah Utara dari kota Karawang.

3. Dilihat dari jumlah penduduk berdasarkan tingkat pendidikan, desa

Rangdumulya hampir seluruhnya bisa menyelesaikan studi hingga

sekolah menengah Pertama. Hal tersebut menjadikan indikator bahwa

kualitas sumber daya manusia (SDM) kurang lebih cukup baik.

28

6.2 Rekomendasi

Pelaksanaan kegiatan KNM UNSIKA tahun 2014 khususnya di

desa Rangdumulya telah berlangsung selama 30 hari (11 Agustus s/d

11 September 2014) maka peserta KNM memberikan reko mendasi

kepada : Universitas Singaperbangsa Karawang, mahasiswa peserta

KNM , pemerintah dan masyarakat sebegai berikut :

A. Universitas Singaperbangsa Karawang

a. Pelaksanaan KNM dalam kurun waktu yang hanya 1 bula n

dirasakan kurang, karena dalam KNM, Mahasiswa akan hanya

ditugaskan untuk pembentukan POSDAYA saja, tetapi juga harus

melaksanakan pendampingan dalam pelaksanaan program kerja

POSDAYA. Harap pihak universitas dapat mengkaji ulang

mengenai lamanya waktu pelaksanan KNM untuk periode yang

akan datang.

b. Dari hasil KNM pembentukan POSDAYA yang sudah ada

hendaknya dilakukan pendampingan secara berkelanjutan, pihak

Universitas beserta pemerintah kabupaten Karawang harus

memberikan jaminan bahwa akan adanya dampingan secara

berkelanjutan, agar POSDAYA yang sudah terbentuk dapat

diarahkan dan maju sesuai dengan harapan pemerintah.

B. Mahasiswa Peserta KNM

a. Munculkan kreasi dan inovasi dalam pelaksanan program.

b. Perlunya pengalaman dan pemahaman peran sebagai inspirator,

Motivator, mobilisator dan fasilator.

c. Jadikan KNM sebagai alat pengembangan diri yang bercirikan

warga cendikia, dewasa dalam oleh pikir, terampil dan mampu

memecahkan segala bentuk permasalahan dan kesulitan.

C. Warga Masyarakat

a. Masyarakat harus lebih proaktif, membangun jaringan/ network,

akses informasi secara luas sehingga dapat membangun

kemandirian dalam berusaha dalam berbasis ekonomi kerakyatan.

29

b. Hendaknya, jujur, berani dan terbuka dalam mengemukakan

permasalah pembangunan yang di hadapi.

c. Investasi pendidikan dan kesehatan bagi anak dan keluarga adalah

hal yang terpent ing untukdapat mencapai taraf kehidupan yang

lebih baik.

d. Tidak bo leh mengekslo istasi hak anak seperti : melarang seko lah,

menyuruh bekerja sebagai pembantu, menikahkan secara dini dan

eksplo itasi seksual lainnya.

D. Pemerintah daerah

a. Pemerintah daerah setempat diharapkan ikut berperan akt if dala m

kegiatan POSDAYA, mendukung serta menfasilitasi setiap

program kerja POSDAYA.

b. Masalah pendidikan, kesehatan dan ekonomi di t ingkat desa tidak

bo leh terpengaruh o leh kepent ingan polit ik lokal, artinya bahwa

siapapun, kapanpun dan dimanapun seorang kepala desa dapat/

bo leh berhent i, akan tetapi gerak laju ket iga aspek tersebut diatas

harus tetap berjalan dan tidak bo leh berhenti.

c. Visualisasi berbagai data tentang profil desa harus senantiasa d i

perbaharui sesuai dengan kondisi terkini, hal ini sa ngat penting

untuk dapat menetapkan perencanaan pembangunan pada tahun

berikutnya.

d. Untuk mendukung peningkatan taraf perekonomian warga desa

Rangdumulya yang sebagian besar adalah petani.

30

29

30

31

32

LAMPIRAN AKHIR KEGIATAN

KULIAH NYATA MAHASISWA (KNM)

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

TAHUN AKADEMIK 2013/2014

Desa Rangdumulya

Kecamatan Pedes

Kabupaten Karawang

Disusun Oleh

Kelompok Mahasiswa KNM UNSIKA 2013/2014

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

TAHUN 2014

STRUKTUR ORGANISASI BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (BPD)

KETUA

H. JALALUDIN S.

WAKIL KETUA

M. ROMLI

SEKRETARIS

UTAY MUCHTAR

BID. PEM.

HASANUDIN

BID. PEMB.

ABD. HADI

BID. KESRA

UST. HAMDAN S.

ANGGOTA

CAHYUDIN

ANGGOTA

SUHARTO

ANGGOTA

NANA S.

STRUKTUR ORGANISASI LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA (LPMD)

KETUA

AYANG DAHYAR

SEKRETARIS

IWANSYAH KARTOBI

BENDAHARA

M. ATING

SIE. AGAMA

KH. ZAINI DAHLAN

SIE. PEMBANGUNGAN

H. ASEP

SIE. PEREKONOMIAN

M. AJAT

SIE. KESOS

M. SARWIN

SIE. PENDIDIKAN

UST. BUNYAMIN

SIE. PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

NUNI KHOERUNISA

SIE. PEMUDA

M. CARWAD

STRUKTUR KEPENGURUSAN POSDAYA

CINTA DAMAI

Desa Rangdumulya Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang

PENANGGUNG JAWAB KEPALA

DESA

KETUA

H.Kamil

SEKRETARIS

Suharto BENDAHARA

Ibu Kunaenah

SIE. PENDIDIKAN

1. Siti

maryam

2. Robi

SIE KESEHATAN

1. Iyum

2. Charli

SIE EKONOMI

1. Hj. Ues

Rosifah

2. Tasrip

SIE. PERTANIAN

1. Edon

2. Rohata

SIE. KEROHANIAN

1. Anwar

2. H.subaweh

DESA RANGDUMULYA KEC. PEDES, KAB. KARAWANG

DAFTAR HADIR KEGIATAN BIMBINGAN BELAJAR BAHASA INGGRIS

No. Nama Bulan/Tanggal

Agustus September

12 13 15 19 20 22 26 27 29 2 3 5 1 Ayu v v v v v V v v v v

2 Apif v v v v v v V v v v

3 Debi v v v v v V v v v

4 Epul v v v v v v v V v v v v

5 Farhat v v v v v v v v v v

6 Fahrir v v v v v v v v v v v

7 Filda v v v v v v v v v v

8 Gina v v v v v v v v v

9 Ikhsan v v v v v v v v v v

10 Erlngga v v v v v v v v v v

11 Majid v v v v v v v v v v v

12 Rihnat v v v v v v v v v v v

13 Mutiara v v v v v v v v v v

14 Mudiah v v v v v v v v v v

15 Siti padluna V v v v v v v v v v v

16 Risky v v v v v v v v v v

17 Rizik v v v v v v v v v v

18 Salmah v v v v v v v v v v

DESA RANGDUMULYA KEC. PEDES, KAB. KARAWANG

DAFTAR HADIR KEGIATAN BIMBINGAN BELAJAR MATEMATIKA

No.

Nama

Bulan/Tanggal

Agustus September 12 13 15 19 20 22 26 27 29 2 3 5

1 Ayu v v v v v V v v v v

2 Apif v v v v v v V v v v

3 Debi v v v v v V v v v

4 Epul v v v v v v v V v v v v

5 Farhat v v v v v v v v v v

6 Fahrir v v v v v v V v v v v

7 Filda v v v v v V v v v v

8 Gina v v v v v V v v v

9 Ikhsan v v v v v v V v v v

10 Erlngga v v v v v V v v v v

11 Majid v v v v v v V v v v v

12 Rihnat v v v v v v V v v v v

13 Mutiara v v v v v v V v v v

14 Mudiah v v v v v v V v v v

15 Siti padluna V v v v v v V v v v v

16 Risky v v v v v v V v v v

17 Rizik v v v v v v V v v v

18 Salmah v v v v v v V v v v

DESA RANGDUMULYA KEC. PEDES, KAB. KARAWANG

DAFTAR HADIR KEGIATAN BIMBINGAN BELAJAR AGAMA

No.

Nama

Bulan/Tanggal Agustus September

12 13 15 19 20 22 26 27 29 2 3 5 1 Ayu v v v v v V v v v v 2 Apif v v v v v v V v v v 3 Debi v v v v v V v v v 4 Epul v v v v v v v V v v v v 5 Farhat v v v v v v v v v v 6 Fahrir v v v v v v V v v v v 7 Filda v v v v v V v v v v

8 Gina v v v v v V v v v 9 Ikhsan v v v v v v V v v v

10 Erlngga v v v v v V v v v v 11 Majid v v v v v v V v v v v 12 Rihnat v v v v v v V v v v v 13 Mutiara v v v v v v V v v v 14 Mudiah v v v v v v V v v v 15 Siti padluna V v v v v v V v v v v 16 Risky v v v v v v V v v v 17 Rizik v v v v v v V v v v 18 Salmah v v v v v v V v v v

KEGIATAN UTAMA

PEMBENTUKAN POSDAYA

FOTO-FOTO KEGIATAN

Pendidikan PAUD

FOTO-FOTO KEGIATAN

Pendidikan Non Formal

FOTO-FOTO KEGIATAN

Home Industry

Kegiatan Pengajian Ibu-ibu

Penanaman Bibit Pohon (Penghijauan)

FOTO-FOTO KEGIATAN

Pembuatan Plang Desa Rangdumulya

Penyerahan Bibit, Plang dan Tong Sampah Secara Simbolis

FOTO-FOTO KEGIATAN

Sosialisasi Tentang Rumah Pangan Lestari

FOTO-FOTO KEGIATAN

Penanaman Bibit Pohon Rumah Pangan Lestari

FOTO-FOTO KEGIATAN

Seminar Tentang Tugas dan Fungsi BPD Serta Aparatur Desa dalam Penyelenggaraan

Pemerintahan

Pelatihan Komputer

Minggon Desa

Observasi di Sekolah Dasar

Sosialisasi Perawatan Mesin Giling Padi