Upload
others
View
23
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN HASIL UMPAN BALIK MAHASISWA
TERHADAP PROSES PEMBELAJARANNYA SEMESTER AKHIR 2017/2018
Oleh
Tim Pusat Kajian Penjaminan Mutu
PUSAT KAJIAN PENJAMINAN MUTU LEMBAGA KAJIAN DAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN
September 2018
RINGKASAN
Pemberian umpan balik mahasiswa kepada dosennya dalam rangka monitoring pelaksanaan SCL berdasarkan SK Rektor No. 777/H4/O/2018 tanggal 17 Februari 2018 Tentang Instrument Monitoring Pelaksanaan SCL.
Kegiatan monitoring sudah dilaksanakan mulai semester akhir 2017/2018. Sebelum dilakukan monitoring, kegiatan ini telah disosialisasikan oleh Wakil Rektor I, LKPP dan Tim Kajian Penjaminan Mutu Universitas kepada semua Wakil Dekan I dan Tim Penjaminan Mutu Internal Fakultas. Selain itu, pelatihan juga diberikan kepada para staf administrasi fakultas yang diberi tugas untuk memasukkan data hasil umpan balik mahasiswa.
Berdasarkan data yang masuk sampai dengan bulan September 2018, kegiatan tersebut telah dilaksanakan di semua fakultas, kecuali Fakultas Kedokteran Gigi yang melibatkan 46 Program Studi termasuk MKU, 7464 orang mahasiswa yang memberikan umpan balik kepada 884 orang dosen yang mengampu 752 mata kuliah.
Di dalam setiap lembar isian terdapat 10 item pertanyaan yang mencakup semua kegiatan dosen dalam proses pembelajaran. Setiap item pertanyaan berisi 4 pilihan jawaban dengan nilai antara 1 (sangat kurang) sampai dengan 4 (sangat baik). Jawaban dari ke-10 item pertanyaan kemudian dikelompokkan menjadi 4 kelompok jawaban, yaitu tentang perencanaan perkuliahan, ketersediaan bahan ajar dari dosen, ketepatan waktu perkuliahan yang digunakan oleh dosen dan pelaksanaan SCL. Setiap dosen juga wajib mengisi lembar isian yang pertanyaannya sama dengan pertanyaan yang diberikan kepada mahasiswa. Hal ini dimaksudkan untuk melihat sejauh mana kesesuaian jawaban antara mahasiswa dengan dosen pengampunya.
Hasil umpan balik mahasiswa menujukkan bahwa rata-rata tingkat universitas tergolong baik (2.96), nilai yang tertinggi adalah nilai rata-rata dari Fakultas Kehutanan (3.21, Baik) dan yang terendah dari Fakultas Hukum (2,65, Kurang). Rata-rata perbedaan penilaian antara dosen dengan mahasiswanya di tingkat universitas rendah/wajar (0.01), yang berarti bahwa tidak ada perbedaan penilaian antara dosen dengan mahasiswanya. Para dosen dari fakultas Kehutanan, Kesehatan Masyarakat, Ilmu Budaya, Teknik dan Pertanian cenderung rendah hati, karena rata-rata penilaian diri sendiri oleh para dosen lebih rendah dari penilaian mahasiswanya, sedangkan di fakultas-fakultas yang lain, para dosen cenderung lebih percaya diri karena nilai yang diberikan oleh para dosen sendiri lebih tinggi dari penilaian mahasiswanya.
Dalam hal perencanaan pembelajaran, hampir semua dosen di fakultas-fakultas telah menjelaskan rencana pembelajarannya dengan baik (rata2 antara 2.76 s/d 3.49), kecuali di Fakultas IKP dan Hukum yang dosennya kurang menjelaskan rencana pembelajarannya (rata2 antara 1.99 s/d 2.75). Kemudian hampir semua dosen telah menyediakan bahan ajar yang bebas untuk diperbanyak/difotokopi oleh mahasiswanya, kecuali di MKU, yang walaupun sudah disediakan bahan ajar/diktat tetapi sebagian besar masih harus dibeli. Mengenai waktu pembelajaran, rata-rata mahasiswa memberikan jawaban “Sering sesuai tepat waktu” yang berarti bahwa 50 s/d 75 % waktu perkuliahan berlangsung tepat waktu dari awal sampai akhir perkuliahan. Hasil umpan balik mahasiswa juga menunjukkan bahwa rata-rata pelaksanaan SCL di tingkat fakultas sudah berada di dalam kategori baik ( 2.76 s/d 3.49), kecuali Fakultas Hukum yang mempunyai rata-rata 2.70 (kurang).
DAFTAR ISI
RINGKASAN
A. PENDAHULUAN
B. RENCANA PEMBELAJARAN
C. BAHAN AJAR
D. WAKTU PERKULIAHAN
E. PELAKSANAAN SCL
F. PENUTUP
G. LAMPIRAN
A. PENDAHULUAN
a. Dasar Hukum dan Pelaksanaan Kegiatan
Universitas Hasanuddin telah memberikan pelatihan kepada setiap dosennya tentang
model pembelajaran berbasis mahasiswa (Student Center Learning (SCL)). Model
pembelajaran tersebut diharapkan sudah diterapkan oleh para dosen di setiap mata
kuliah yang diampunya. Untuk mengetahui sejauh mana setiap mata kuliah telah
menerapkan SCL, mahasiswa diberi kesempatan untuk memberikan umpan balik
terhadap proses pembelajaran di setiap mata kuliah yang diikutinya. Pelaksanaan
kegiatan ini didasarkan atas SK Rektor No. 777/H4/O/2018 tanggal 17 Februari 2018
Tentang Instrument Monitoring Pelaksanaan SCL.
Pemberian umpan balik oleh mahasiswa terhadap mata kuliah yang diikutinya sudah
mulai dilaksanakan sejak di semester akhir 2017/2018. Dalam pelaksanaannya,
instrument monitoring SCL yang berupa lembar isian telah disosialisasikan oleh Wakil
Rektor I dan Tim Kajian Penjaminan Mutu kepada semua Wakil Dekan I, Tim penjaminan
mutu internal fakultas dan staf administrasi fakultas yang diberi tugas untuk memasukkan
(input) data. Untuk memudahkan pemasukan data dan analisisnya, Tim Penjaminan Mutu
Universitas, yang diberi tugas untuk mengalisis dan melaporkan hasil evaluasi, telah
membuat program komputer (software) yang kemudian telah dibagikan ke setiap
program studi. Selain itu, LKPP juga telah memperbanyak lembar-lembar isian untuk
diserahkan ke setiap fakultas, walapun jumlahnya terbatas dan diharapkan fakultas dapat
memperbanyak sendiri jika lembar isian tersebut tidak mencukupi.
Hasil pertemuan dengan para Wakil Dekan I dan Tim Penjaminan Mutu Internal Fakultas
disepakati bahwa untuk Semester Akhir 2017/2018 tidak harus semua dosen atau mata
kuliah yang dievaluasi, cukup diambil contoh (sample) beberapa mata kuliah atau dosen.
Namun demikian untuk semester-semester selanjutnya, yang dimulai dari Semester Awal
2018/20172, semua dosen dan semua mata kuliah yang disajikan di semester tersebut,
wajib diberikan umpan balik. Dalam memberikan umpan balik, disepakati untuk dipilih
secara acak minimal 5 orang mahasiswa peserta mata kuliah tersebut untuk setiap dosen
pengajarnya. Pemberian umpan balik kepada setiap dosen dilakukan setelah dosen yang
bersangkutan selesai memberikan bagian SAPnya; hal ini khusus untuk tim teaching.
Sedangkan untuk dosen pengasuh tunggal suatu mata kuliah, umpan balik diberikan
setelah perkuliahan selesai. Untuk mengetahui kesesuaian antara hasil umpan balik
mahasiswa dengan harapan dari dosen pengampunya, maka setiap dosen juga diwajibkan
untuk mengisi lembar isian tentang proses pembelajaran yang telah dilaksanakan. Hasil
penilaian dosen tersebut akan dibanding dengan hasil rata-rata penilaian mahasiswanya.
Perbedaan antara nilai harapan dosen dengan nilai mahasiswa akan menghasilkan 2
kelompok penilaian, yaitu jika selisihnya antara -0.50 s/d 0.50, maka perbedaan tersebut
masih Wajar dan jika selisihnya < -0.50 atau > 0.50, maka dosen yang bersangkutan perlu
untuk mendapat perhatian, karena jika selisihnya > + 50, berarti dosen sangat percaya diri
atau jika < -0.50 berarti dosen terlalu rendah diri.
Di dalam lembar isian terdapat 10 pertanyaan, yang mencakup semua aspek yang
dilakukan oleh dosen selama proses pembelajaran, (daftar pertanyaan terlampir). Untuk
setiap pertanyaan, mahasiswa wajib memberikan nilai yang berkisar antara 1 (sangat
kurang) sampai dengan 4 (terbaik). Nilai rata-rata dari semua mahasiswa akan
menghasilkan 4 kelompok penilaian, yaitu : < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang,
2.76 – 3.49 : Baik, dan > 3.50 : Sangat baik.
b. Hasil Keseluruhan Umpan Balik
Semua fakultas dan MKU, kecuali Fakultas Kedokteran Gigi telah melaksanakan kegiatan
umpan balik. Pelaksanaan tersebut telah melibatkan 46 Program Studi, 7464 orang
mahasiswa, 884 orang dosen dan 752 mata kuliah. Perincian jumlah mahasiswa dan dosen
serta mata kuliah yang diberikan umpan balik yang datanya sudah diserahkan ke LKPP
sampai dengan tanggal 15 September 2018, dapat dilihat pada Tabel 1a sampai dengan
Tabel 1e.
Tabel 1a. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Program MKU
Program Jumlah
Mahasiswa
Untuk Umpan Balik
Dosen Matakuliah
MKU Mata Kuliah Umum 946 173 17
Tabel 1b. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Agro Kompleks
No Fakultas/Program Studi Jumlah
Mahasiswa
Untuk Umpan Balik
Dosen Matakuliah
1 Ilmu Kelautan dan Perikanan Agrobisnis Perikanan 7 2 2
Budidaya Perairan 15 3 7
Ilmu Kelautan 47 10 9
Manajemen Sumberdaya Perairan 77 9 19
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan 47 6 10
2 Kehutanan Kehutanan 259 17 34
3 Pertanian Agroteknologi 235 27 14
Keteknikan Pertanian 186 16 22
Agribisnis Tidak ada data
Teknologi Pangan Tidak ada data
4 Peternakan Nutrisi Ternak 72 15 7
Produksi Ternak 315 16 8
Sosial Ekonomi Peternakan 76 13 9
Teknologi Hasil Ternak 147 16 11
Tabel 1c. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik Mahasiswanya di Kelompok Humaniora
No Fakultas/Program Studi Jumlah
Mahasiswa
Untuk Umpan Balik
Dosen Matakuliah
1 Ekonomi Akuntansi 119 20 13
Manajemen 117 26 18
Studi Pembangunan 142 14 12
2 Hukum Hukum 78 38 36
3 Ilmu Budaya Arkeologi 59 7 13
Sastra Jepang 69 5 16
Sastra Arab 167 13 27
Sastra Daerah 87 12 15
Sastra Indonesia 43 8 9
Sastra Inggris Tidak ada data
Sastra Perancis Tidak ada data
Ilmu Sejarah Tidak ada data
4 Ilmu Sosial dan Politik Antropologi 28 5 4
Ilmu Hubungan Internasional 168 11 14
Ilmu Komunikasi 226 17 22
Ilmu Pemerintahan 77 8 11
Ilmu Politik 104 11 13
Sosiologi 82 17 18
Ilmu Administrasi Negara Tidak ada data
Tabel 1c. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Medikal Kompleks
No Fakultas/Program Studi Jumlah
Mahasiswa
Untuk Umpan Balik
Dosen Matakuliah
1 Farmasi
Farmasi 61 18 16
2 Kedokteran
Ilmu Keperawatan 144 10 4
Kedokteran Hewan 136 26 8
Pendidikan Dokter Tidak ada data
Fisioterapi Tidak ada data
3 Kedokteran Gigi Kedokteran Gigi Tidak ada data
4 Kesehatan Masyarakat Kesehatan Masyarakat 116 15 27
Ilmu Gizi Tidak ada data
Tabel 1d. Jumlah Mahasiswa, Dosen dan Mata Kuliah yang Melaksanakan Umpan Balik
Mahasiswanya di Kelompok Sains dan Teknologi Kompleks
No Fakultas/Program Studi Jumlah
Mahasiswa
Untuk Umpan Balik
Dosen Matakuliah
1 MIPA Biologi 422 26 32
Fisika 112 13 16
Geofisika 148 16 18
Kimia 382 34 34
Matematika 91 18 12
Statistika 127 15 12
2 Teknik Arsitektur 457 32 24
Perencanaan Wilayah dan Kota 268 21 26
Teknik Geologi 105 9 19
Teknik Industri 110 13 13
Teknik Lingkungan 81 16 9
Teknik Mesin 307 25 31
Teknik Pertambangan 14 3 5
Teknik Sipil 388 39 36
Teknik Perkapalan Tidak ada data
Teknik Sistem Perkapalan Tidak ada data
Teknik Elektro Tidak ada data
Teknik Kelautan Tidak ada data
Teknik Informasi Tidak ada data
Hasil nilai rata-rata umpan balik mahasiswa untuk setiap fakultas dapat dilihat pada
Gambar 1. Pada Gambar 2. dapat dilihat nilai perbedaan rata-rata antara nilai harapan
dosen dengan penilaian umpan balik mahasiswanya.
Dari Gambar 1. Terlihat bahwa jumlah mahasiswa yang telah mengisi umpan balik adalah
7464 orang, yang terbanyak adalah dari Fakultas teknik (1730 orang), sedangkan dari
Fakultas Kedokteran Gigi tidak ada mahasiswanya yang mengisi umpan balik. Di tingkat
universitas, rata-rata nilai umpan balik adalah 2.96 (baik), nilai yang tertinggi adalah nilai
rata-rata di Fakultas Kehutanan (3.21, Baik) dan yang terendah dari Fakultas Hukum (2,65,
Kurang).
Dari Gambar 2. Terlihat bahwa dosen-dosen dari fakultas Kehutanan, Kesehatan
Masyarakat, Ilmu Budaya, Teknik dan Pertanian cenderung rendah hati, karena rata-rata
penilaian diri sendiri oleh para dosen lebih rendah dari penilaian mahasiswanya,
sedangkan di fakultas-fakultas yang lain, para dosen cenderung lebih percaya diri karena
nilai yang diberikan oleh para dosen sendiri lebih tinggi dari penilaian mahasiswanya.
Namun demikian untuk tingkat universitas, perbedaan antara penilaian diri sendiri oleh
dosen dengan penilaian oleh mahasiswanya masih termasuk dalam kategori wajar/sesuai
dengan rata-rata 0,01.
Keterangan: Tidak ada data dari Fakultas Kedokteran Gigi. Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 1. Nilai Rata-Rata Umpan Balik Mahasiswa untuk Setiap Fakultas
Keterangan : - 0.50 s/d + 0.50 : Wajar dan < - 0.50 atau > + 0.50: Perlu perhatian
Gambar 2. Nilai Perbedaan antara Penilaian Diri Sendiri oleh Dosen dengan Umpan Balik dari Mahasiswanya pada butir-butir pertanyaan yang sama.
Nilai rata-rata umpan balik untuk setiap program studi yang sudah menyerahkan data
umpan balik mahasiswa ke LKPP dapat dilihat pada Gambar 3. Nilai rata-rata yang tertinggi
3.21 3.15 3.14 3.05 3.02 2.97 2.91 2.9 2.89 2.89 2.86 2.82 2.79 2.65
0
-0.25
-0.19
-0.14-0.1
-0.06
0.03 0.040.06 0.07
0.09 0.09 0.1 0.11
0.31
dan yang terendah dari umpan balik mahasiswa berada di Fakultas Ilmu Kelautan dan
Perikanan, yaitu Program Studi Agrobisnis Perikanan, tertinggi dengan nilai rata-rata 3,48
(Baik) dan Program Studi Budidaya Perairan, terendah dengan nilai 2,45 (Kurang).
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 3. Nilai rata-rata umpan balik mahasiswa di setiap Program Studi
3.483.43
3.383.37
3.243.213.213.193.183.153.123.13.073.063.053.043.033.023.022.992.972.962.942.922.922.912.92.92.892.862.862.852.812.812.812.8
2.752.742.742.732.732.692.652.62
2.542.45
Agrobisnis PerikananTeknik Pertambangan
Sastra Asia Barat (Arab)Sastra Indonesia
Perencanaan Wilayah Dan KotaArsitektur
KehutananSastra & Bahasa Jepang
Teknik GeologiKesehatan Masyarakat
Ilmu KomunikasiSosiologi
Ilmu KelautanBiologi
Teknik MesinAntropologi
Pemanfaatan Sumberdaya PerikananAgroteknologi
Keteknikan PertanianKimia
Teknologi Hasil TernakIlmu Keperawatan
Produksi TernakAkuntansiGeofisikaStatistika
FarmasiMatematika
Studi PembangunanManajemen
Mata Kuliah Dasar UmumSosial Ekonomi Peternakan
ArkeologiTeknik Industri
Teknik SipilTeknik Lingkungan
Ilmu Hubungan InternasionalFisika
Kedokteran HewanNutrisi TernakSastra Daerah
Ilmu PolitikHukum
Manajemen Sumberdaya PerairanIlmu PemerintahanBudidaya Perairan
Keterangan : - 0.50 s/d + 0.50 : Wajar dan < - 0.50 atau > + 0.50: Perlu perhatian
Gambar 4. Nilai rata-rata selisih antara penilaian diri Dosen dengan nilai umpan balik mahasiswanya di setiap Program Studi
Pada Gambar 4. dapat dilihat nilai rata-rata selisih antara penilaian diri Dosen dengan nilai
umpan balik mahasiswanya di setiap Program Studi. Nilai dengan tanda negatif (-)
-0.52
-0.47
-0.42
-0.41
-0.28
-0.25
-0.25
-0.23
-0.22
-0.19
-0.16
-0.14
-0.11
-0.09
-0.09
-0.08
-0.06
-0.06
-0.06
-0.03
-0.01
0
0.02
0.04
0.05
0.05
0.06
0.06
0.07
0.1
0.1
0.11
0.15
0.15
0.15
0.16
0.21
0.22
0.22
0.23
0.23
0.27
0.31
0.34
0.42
0.51
-0.6 -0.4 -0.2 0 0.2 0.4 0.6
Agrobisnis Perikanan
Teknik Pertambangan
Sastra Asia Barat (Arab)
Sastra Indonesia
Perencanaan Wilayah Dan Kota
Kehutanan
Arsitektur
Sastra & Bahasa Jepang
Teknik Geologi
Kesehatan Masyarakat
Ilmu Komunikasi
Sosiologi
Ilmu Kelautan
Biologi
Teknik Mesin
Antropologi
Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan
Agroteknologi
Keteknikan Pertanian
Kimia
Teknologi Hasil Ternak
Ilmu Keperawatan
Produksi Ternak
Akuntansi
Statistika
Geofisika
Farmasi
Matematika
Studi Pembangunan
Manajemen
Mata Kuliah Dasar Umum
Sosial Ekonomi Peternakan
Arkeologi
Teknik Industri
Teknik Sipil
Teknik Lingkungan
Ilmu Hubungan Internasional
Kedokteran Hewan
Fisika
Sastra Daerah
Nutrisi Ternak
Ilmu Politik
Hukum
Manajemen Sumberdaya Perairan
Ilmu Pemerintahan
Budidaya Perairan
menunjukkan bahwa dosen menilai dirinya sendiri cenderung lebih rendah dari penilaian
mahasiswa, hal sebaliknya jika bertanda positif (+). Idealnya penilaian antara diri dosen
dengan mahasiswanya tidak ada perbedaan yang hal ini ditunjukkan oleh Program Studi
Ilmu Keperawatan. Selisih dengan tanda negatif terbesar terjadi di Program Studi
Agrobisnis Perikanan yang menunjukkan bahwa para dosen di program studi tersebut
cenderung kurang percaya diri dengan menilai dirinya sendiri lebih rendah dari penilaian
mahasiswanya, sedangkan hal sebaliknya terjadi di Program Studi Budidaya Perairan yang
para dosennya cenderung sangat percaya diri, sehingga penilaian dirinya sendiri lebih
tinggi dari penilaian mahasiswanya.
Dari 10 items pertanyaan dalam lembar umpan balik yang diberikan kepada mahasiswa
dan kepada para dosen, kesepuluh pertanyaan tersebut dapat dikelompokkan menjadi 4
kelompok kegiatan dalam proses pembelajaran, yaitu 1. Kegiatan yang berhubungan
dengan penjelasan rencana pembelajaran oleh dosen kepada mahasiswanya, 2.
Penyediaan bahan ajar atau modul oleh dosen untuk mahasiswanya, 3. Seberapa sering
dosen memberikan perkuliahan berlangsung tepat waktu dari awal hingga akhir dan 4.
Pelaksanaan SCL dalam proses pembelajaran. Masing-masing kelompok kegiatan tersebut
akan diuraikan di bab-bab berikut ini.
B. RENCANA PEMBELAJARAN
Rencana pembelajaran seharusnya dijelaskan oleh dosen di awal perkuliahannya. Untuk
mengetahui, apakah dosen menjelaskan rencana pembelajarannya, maka di lembar
umpan balik mahasiswa ditanyakan hal sebagai berikut :
Seberapa jelas dosen
menerangkan rencana
pembelajaran untuk mata kuliah
ini ?
1. Tidak jelas (tidak pernah dijelaskan oleh dosen) 2. Kurang jelas (dijelaskan secara singkat) 3. Dijelaskan dan ditulis di papan tulis/transparansi/power point 4. Dijelaskan, ditulis dan dibagikan kepada mahasiswa
Pertanyaan dan pilihan jawaban yang sama juga diberikan kepada dosen pengampu mata
kuliah tersebut.
Hasil rata-rata pilihan mahasiswa untuk tingkat fakultas dapat dilihat pada Gambar 5.
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 5. Rata-rata penilaian mahasiswa terhadap perencanaan pembelajaran dosen
Dari Gambar 5 di atas terlihat bahwa hampir semua dosen di fakultas-fakultas tersebut di
atas telah menjelaskan rencana pembelajarannya dengan baik (rata2 antara 2.76 s/d
3.49), kecuali di Fakultas IKP dan Hukum yang dosennya kurang menjelaskan rencana
pembelajarannya (rata2 antara 1.99 s/d 2.75). Sebagian besar dosen sudah menjelaskan
rencana pembelajarannya secara tertulis.
Di jajaran program studi, lebih dari 71 % para dosen sudah menjelaskan rencana
pembelajarannya dengan baik, sedangkan sisanya masih dalam kategori kurang. Program
studi yang termasuk dalam kategori kurang tersebut adalah Teknik Lingkungan dan Teknik
Sipil dari Fakultas Sipil, Arkeologi dan Sastra Daerah dari Fakultas Ilmu Budaya, Ilmu
Politik, Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Hubungan Internasional dari Fakultas Ilmu Sosial dan
Politik, Budidaya Perairan dan Manajemen Sumber Daya Perairan dari Fakultas IKP,
Program Studi Hukum (Fak. Hukum), Studi Pembangunan (fak. Ekonomi), Sosial Ekonomi
Peternakan (Fak. Peternakan) dan Matematika (Fak. MIPA).
3.16 3.06 2.97 2.95 2.95 2.95 2.89 2.89 2.89 2.88 2.86 2.86 2.70 2.50
-
Perencanaan Pembelajaran
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 6. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap perencanaan pembelajaran dosen
3.39 3.25 3.25
3.17 3.16 3.15 3.14 3.11 3.09 3.09 3.08 3.07 3.07 3.06 3.03 3.00 2.98 2.97 2.97 2.96 2.96 2.95 2.93 2.90 2.89 2.89 2.88 2.86 2.85 2.84
2.80 2.78 2.76 2.75 2.75
2.71 2.70 2.69 2.69
2.62 2.59
2.52 2.50 2.49
2.44 2.35
Teknik PertambanganSastra Indonesia
Agrobisnis PerikananTeknik Mesin
KehutananPerencanaan Wilayah Dan Kota
Sastra Asia Barat (Arab)Teknik Geologi
Ilmu KeperawatanArsitektur
SosiologiAntropologi
Ilmu KomunikasiFarmasi
Keteknikan PertanianSastra & Bahasa Jepang
Ilmu KelautanKesehatan MasyarakatTeknologi Hasil Ternak
AkuntansiBiologi
Pemanfaatan SumberdayaGeofisika
KimiaMata Kuliah Dasar Umum
Produksi TernakManajemen
AgroteknologiNutrisi Ternak
FisikaTeknik Industri
Kedokteran HewanStatistika
MatematikaSosial Ekonomi Peternakan
Studi PembangunanSastra Daerah
Ilmu PemerintahanIlmu PolitikTeknik Sipil
Ilmu Hubungan InternasionalManajemen Sumberdaya
HukumArkeologi
Budidaya PerairanTeknik Lingkungan
C. BAHAN AJAR
Bahan ajar yang disediakan atau diberikan oleh dosen kepada mahasiswanya sangat
diperlukan oleh mahasiswa untuk membantu lebih mudah memahami mata kuliah
tersebut. Ketersediaan bahan ajar tersebut ditanyakan kepada mahasiswa dengan
pertanyaan seperti berikut ini:
Apakah dosen menyediakan
materi/modul kuliah ?
1. Tidak disediakan 2. Ya, disediakan diktat tetapi harus dibeli 3. Ya, dalam bentuk barang cetakan yg bebas untuk diphotocopy 4. Ya, dalam bentuk file yang dapat dicopy dan/atau tersedia juga
secara online di Learning Management System (LMS) Unhas.
Hasil umpan balik mahasiswa menunjukkan bahwa rata-rata dosen menyediakan bahan
ajar, namun di MKU, walaupun disediakan bahan ajar/diktat tetapi sebagian besar harus
dibeli, sedangkan di fakultas yang lain, bahan ajar/diktat disediakan oleh dosen dan bebas
untuk diperbanyak (difotokopi) oleh mahasiswa, (lihat Gambar 7). Informasi tentang
ketersediaan bahan ajar/diktat yang disediakan oleh dosen untuk mahasiswanya di FKG
tidak ada, karena FKG tidak menyerahkan hasil umpan balik mahasiswanya.
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 7. Rata-rata penilaian mahasiswa terhadap ketersediaan bahan ajar dari dosen
Dari 46 program studi yang menyerahkan hasil umpan balik mahasiswanya, hanya ada 2
program studi, yaitu MKU dan Ilmu Hubungan Internasional yang rata-rata nilai mendekati
2 (dua) yang berarti bahwa dosen telah menyediakan bahan ajar/diktat, tetapi harus
dibeli, sedangkan program studi yang lain tidak demikian. Para dosen di prodi-prodi
tersebut telah menyediakan bahan ajar/diktat secara gratis dan mahasiswanya dapat
menggandakan (memfotokopi). Namun demikian, dari hasil umpan balik tersebut terlihat
bahwa masih belum banyak prodi yang dosennya menyediakan bahan kuliah secara online
yang dapat diakses melalui LMS.
3.40 3.24 3.23 2.99 2.88 2.87 2.81 2.78 2.73 2.56 2.55 2.51 2.45 2.06
-
Ketersediaan Bahan Ajar
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 8. Rata-rata penilaian mahasiswa terhadap ketersediaan bahan ajar dosen
3.63
3.51
3.40
3.40
3.33
3.23
3.17
3.16
3.16
3.15
3.08
3.00
2.96
2.95
2.94
2.87
2.86
2.85
2.82
2.80
2.79
2.76
2.75
2.75
2.74
2.72
2.72
2.66
2.65
2.63
2.57
2.54
2.54
2.51
2.51
2.45
2.45
2.43
2.42
2.42
2.42
2.33
2.28
2.22
2.18
2.06
Teknik Pertambangan
Keteknikan Pertanian
Sastra Asia Barat (Arab)
Kehutanan
Ilmu Kelautan
Farmasi
Pemanfaatan Sumberdaya
Ilmu Keperawatan
Teknik Geologi
Sastra & Bahasa Jepang
Agrobisnis Perikanan
Teknik Lingkungan
Kimia
Agroteknologi
Perencanaan Wilayah Dan Kota
Kesehatan Masyarakat
Sastra Indonesia
Sosiologi
Ilmu Komunikasi
Biologi
Teknik Mesin
Geofisika
Studi Pembangunan
Statistika
Arsitektur
Antropologi
Teknik Sipil
Manajemen Sumberdaya
Teknologi Hasil Ternak
Nutrisi Ternak
Produksi Ternak
Sastra Daerah
Budidaya Perairan
Hukum
Kedokteran Hewan
Arkeologi
Teknik Industri
Fisika
Akuntansi
Ilmu Politik
Matematika
Sosial Ekonomi Peternakan
Manajemen
Ilmu Pemerintahan
Ilmu Hubungan Internasional
Mata Kuliah Dasar Umum
D. WAKTU PERKULIAHAN
Jadwal perkuliahan sudah ditetapkan oleh universitas dengan waktu pelaksanaan sesuai
dengan bobot SKS mata kuliah. Waktu yang tersedia dalam perkuliahan seharusnya
dimanfaatkan oleh dosen dengan semaksimal mungkin. Untuk mengetahui penggunaan
waktu perkuliahan, khususnya ketepatan waktu pembelajaran, mahasiswa diberi
pertanyaan berikut ini.
Seberapa sering perkuliahan ini
berlangsung tepat waktu dari awal
hingga akhir ?
1. Tidak pernah tepat waktu (< 25 % dari waktu yang ada) 2. Jarang sesuai tepat waktu l (25 - 50 % dari waktu yang ada) 3. Sering sesuai tepat waktu (50 - 75 % dari waktu yang ada) 4. Selalu sesuai tepat waktu (> 75 % dari waktu yang ada)
Berdasarkan umpan balik dari mahasiswa, rata-rata tingkat kesesuaian waktu perkuliahan
di tingkat fakultas berada pada jawaban “Sering sesuai tepat waktu” yang berarti bahwa
50 s/d 75 % waktu perkuliahan berlangsung tepat waktu dari awal sampai akhir
perkuliahan. Yang paling tinggi rata-ratanya adalah dari Fakultas Kehutanan, sedangkan
yang paling kecil rata-ratanya adalah dari Fakultas Hukum, lihat Gambar 9.
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 9. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap ketepatan waktu pembelajaran dosen
Di tingkat program studi, lebih dari 43 % dosen mengajar dengan kategori antara “jarang
sesuai” sampai “sering sesuai” ketepatan waktu memberi kuliah dari awal sampai akhir
perkuliahan. Sedangkan sisanya berada antara “sering sesuai” sampai “selalu sesuai”,
bahkan di Program Studi Agrobisnis Perikanan cenderung mendekati “selalu sesuai”
dengan ketepatan waktu memberi kuliah dari awal sampai akhir perkuliahan. Nilai rata-
rata yang tertinggi berada di Program Studi Agrobisnis Perikanan dan yang terendah
berada di Program Studi Ilmu Pemerintahan dan Arkeologi.
3.23 3.17 3.09 3.07 3.06 3.05 3.02 3.00 2.95 2.91 2.88 2.85 2.81 2.59
-
Ketepatan Waktu Perkuliahan
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 10. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap ketepatan waktu pembelajaran dosen
3.83
3.47
3.41
3.30
3.28
3.23
3.22
3.20
3.19
3.16
3.16
3.13
3.13
3.12
3.12
3.11
3.09
3.08
3.07
3.05
3.05
3.04
3.02
3.01
3.00
3.00
2.99
2.98
2.97
2.93
2.92
2.88
2.88
2.87
2.83
2.78
2.75
2.70
2.64
2.59
2.57
2.56
2.56
2.44
2.41
2.41
Agrobisnis Perikanan
Teknik Pertambangan
Sastra Indonesia
Sastra Asia Barat (Arab)
Produksi Ternak
Kehutanan
Keteknikan Pertanian
Antropologi
Akuntansi
Kimia
Teknik Mesin
Sastra & Bahasa Jepang
Perencanaan Wilayah Dan Kota
Biologi
Agroteknologi
Fisika
Ilmu Komunikasi
Teknologi Hasil Ternak
Ilmu Kelautan
Kedokteran Hewan
Mata Kuliah Dasar Umum
Matematika
Kesehatan Masyarakat
Arsitektur
Pemanfaatan Sumberdaya
Teknik Geologi
Sosial Ekonomi Peternakan
Statistika
Teknik Sipil
Geofisika
Manajemen
Farmasi
Sosiologi
Nutrisi Ternak
Teknik Lingkungan
Sastra Daerah
Ilmu Keperawatan
Manajemen Sumberdaya
Ilmu Hubungan Internasional
Hukum
Budidaya Perairan
Studi Pembangunan
Ilmu Politik
Teknik Industri
Arkeologi
Ilmu Pemerintahan
E. PELAKSANAAN SCL
Universitas Hasanuddin telah mencanangkan metode pembelajaran berbasis mahasiswa
(SCL) untuk diterapkan dalam proses pembelajaran di tingkat program studi. Para dosen
dan pimpinan institusi telah diberikan pemahanan, pelatihan-pelatihan dan hibah-hibah
kompetisi untuk mengembangkan model-model pembelajaran berbasis SCL serta
pembuatan modul-modul untuk menunjang pelaksanaan SCL. Ada beberapa indikator
yang menunjukkan bahwa dosen dalam memberikan pembelajarannya menggunakan
metode SCL. Untuk mengetahui hal tersebut telah ditanyakan kepada mahasiswa
pertanyaan-pertanyaan berikut ini yang berkaitan dengan pelaksanaan SCL. Adapun
pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah :
1. Seberapa banyak tugas-tugas mandiri yang diberikan oleh dosen ? 2. Seberapa sering dosen memberikan umpan balik terhadap tugas-tugas yang
diberikan ? 3. Seberapa sering dosen memberikan kesempatan berdiskusi /tanya jawab selama
perkuliahan berlangsung ? 4. Seberapa sering dosen memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
berdiskusi secara mandiri dan mempresentasikan tugas2-nya ? 5. Seberapa besar bentuk pembelajaran yang diterapkan oleh dosen dapat
meningkatkan minat dan semangat belajar mahasiswa ? 6. Seberapa banyak materi pembelajaran ini yang dapat diserap oleh mahasiswa
dengan baik? 7. Seberapa banyak ragam evaluasi pembelajaran yang diberikan oleh dosen ?
Berdasarkan hasil umpan balik mahasiswa, rata-rata pelaksanaan SCL di tingkat fakultas
sudah berada di dalam kategori baik (2.76 s/d 3.49), kecuali Fakultas Hukum yang
mempunyai rata-rata 2.70 (kurang), lihat Gambar 11. Pelaksanaan SCL di FKG tidak dapat
dievaluasi karena data umpan balik mahasiswa tidak diserahkan ke LKPP.
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 11. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap pelaksanaan SCL oleh dosen
3.23 3.20 3.19 3.11 2.99 2.98 2.98 2.95 2.94 2.92 2.83 2.80 2.78 2.70
-
Pelaksanaan SCL
Keterangan: Nilai skor: < 1.99 : Sangat kurang, 2.00 – 2.75 : Kurang, 2.76 – 3.49 : Baik dan > 3.50 : Sangat baik
Gambar 9. Rata2 penilaian mahasiswa terhadap pelaksanaan SCL oleh dosen
3.52
3.46
3.42
3.40
3.33
3.31
3.24
3.23
3.23
3.19
3.18
3.17
3.10
3.06
3.06
3.05
3.04
3.02
3.00
2.99
2.98
2.98
2.96
2.96
2.95
2.95
2.94
2.94
2.94
2.93
2.92
2.92
2.91
2.87
2.83
2.83
2.83
2.75
2.75
2.72
2.72
2.71
2.70
2.60
2.58
2.42
Agrobisnis Perikanan
Sastra Indonesia
Sastra Asia Barat (Arab)
Teknik Pertambangan
Arsitektur
Perencanaan Wilayah Dan Kota
Sastra & Bahasa Jepang
Kesehatan Masyarakat
Teknik Geologi
Kehutanan
Ilmu Komunikasi
Sosiologi
Biologi
Antropologi
Teknik Mesin
Ilmu Kelautan
Agroteknologi
Pemanfaatan Sumberdaya
Teknologi Hasil Ternak
Kimia
Studi Pembangunan
Matematika
Arkeologi
Produksi Ternak
Akuntansi
Ilmu Keperawatan
Statistika
Geofisika
Mata Kuliah Dasar Umum
Manajemen
Keteknikan Pertanian
Sosial Ekonomi Peternakan
Teknik Industri
Ilmu Hubungan Internasional
Farmasi
Teknik Sipil
Teknik Lingkungan
Sastra Daerah
Ilmu Politik
Kedokteran Hewan
Fisika
Nutrisi Ternak
Hukum
Manajemen Sumberdaya
Ilmu Pemerintahan
Budidaya Perairan
Dalam pelaksanaan SCL di tingkat program studi, dari 46 program studi yang memberikan
umpan balik dari mahasiswanya, hanya ada 9 program studi (19,5 %) yang termasuk
kurang, yaitu Program Studi : Sastra Daerah, Ilmu Politik, Kedokteran Hewan, Fisika,
Nutrisi Ternak, Hukum, Manajemen Sumberdaya Perairan, Ilmu Pemerintahan dan
Budidaya Perairan, sedangkan yang lainnya termasuk kategori baik dengan nilai rata-rata
antara 2.76 s/d 3.49, bahkan Program Studi Agrobisnis Perikanan (rata-rata 2,52)
termasuk kategori sangat baik menurut mahasiswanya, walaupun nilai tersebut berasal
hanya dari 7 orang mahasiswa untuk memberikan umpan balik kepada 2 orang dosen dari
2 mata kuliah.
F. PENUTUP
Sebagai awal dari pelaksanaan SK Rektor No. 777/H4/O/2018 tanggal 17 Februari 2018
Tentang Instrument Monitoring Pelaksanaan SCL, hasil yang didapatkan cukup
memuaskan karena kegiatan ini telah mengikutsertakan, 13 Fakultas (Fakultas Kedokteran
Gigi tidak memberikan data hasil umpan balik mahasiswanya), MKU, 46 Program Studi,
7464 orang mahasiswa, 884 orang dosen dan 752 mata kuliah dengan menghasilkan rata-
rata 2,93 dari skala 1 s/d. 4 atau yang dalam hal ini termasuk kategori baik dari 10 item
pertanyaan.
Secara keseluruhan, hasil umpan balik mahasiswa kepada dosen pengampu mata kuliah
yang diikutinya menunjukkan bahwa rata-rata perencanaan perkuliahan, penyediaan
bahan ajar, waktu pelaksanaan perkuliahan dan pelaksanaan SCL adalah baik.
Dalam hal pelaksanaan SCL, masih ada 9 program studi atau 19,5 % dari program studi
yang malakukan umpan balik yaitu Program Studi : Sastra Daerah, Ilmu Politik, Kedokteran
Hewan, Fisika, Nutrisi Ternak, Hukum, Manajemen Sumberdaya Perairan, Ilmu
Pemerintahan dan Budidaya Perairan, yang menurut penilaian mahasiswanya berada di
kategori kurang.
Kegiatan ini akan terus berlangsung, sesuai dengan SK Rektor tersebut dan di semester
awal 2018/20172 yang sedang berlangsung saat ini diharapkan akan dapat diikuti oleh
semua fakultas dan program studi di lingkungan Universitas Hasanuddin.
LAMPIRAN 1. Tim Pelaksana Evaluasi Umpan Balik Mahasiswa (SK Rektor No …..)
LAMPIRAN 2. Daftar pertanyaan umpan balik mahasiswa peserta mata kuliah
NO PERTANYAAN PILIHAN JAWABAN
1.
Seberapa jelas dosen menjelaskan
rencana pembelajaran mata kuliah
ini ?
1. Tidak jelas (tidak pernah dijelaskan oleh dosen) 2. Kurang jelas (dijelaskan secara singkat) 3. Dijelaskan dan ditulis di papan tulis/transparansi/power point 4. Dijelaskan, ditulis dan dibagikan kepada mahasiswa
2. Apakah dosen menyediakan
materi/modul kuliah ?
1. Tidak disediakan 2. Ya, disediakan diktat tetapi harus dibeli 3. Ya, dalam bentuk barang cetakan yg bebas untuk diphotocopy 4. Ya, dalam bentuk file yang dapat dicopy dan/atau tersedia juga
secara online di Learning Management System (LMS) Unhas.
3.
Seberapa sering perkuliahan ini
berlangsung tepat waktu dari awal
hingga akhir ?
1. Tidak pernah tepat waktu (< 25 % dari waktu yang ada) 2. Jarang sesuai tepat waktu l (25 - 50 % dari waktu yang ada) 3. Sering sesuai tepat waktu (50 - 75 % dari waktu yang ada) 4. Selalu sesuai tepat waktu (> 75 % dari waktu yang ada)
4. Seberapa banyak tugas-tugas
mandiri yang diberikan oleh dosen ?
1. Tidak pernah 2. Tidak banyak 3. Cukup banyak 4. Selalu
5.
Seberapa sering dosen memberikan
umpan balik terhadap tugas-tugas
yang diberikan ?
1. Tidak pernah 2. Kadang-kadang (< 25 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan) 3. Sering (25 - 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan) 4. Selalu (> 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
6.
Seberapa sering dosen memberikan
kesempatan berdiskusi /tanya jawab
selama perkuliahan ini berlangsung ?
1. Tidak pernah 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran) 3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran) 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
7.
Seberapa sering dosen memberikan
kesempatan kepada mahasiswa
untuk berdiskusi secara mandiri dan
mempresentasikan tugas2-nya ?
1. Tidak pernah 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran) 3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran) 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
8.
Seberapa besar bentuk
pembelajaran yang diterapkan oleh
dosen dapat meningkatkan minat
dan semangat belajar saudara ?
1. Tidak berminat dan bersemangat 2. Kurang berminat dan bersemangat 3. Berminat dan bersemangat 4. Sangat berminat dan bersemangat
9.
Seberapa banyak materi
pembelajaran ini yang dapat saudara
serap dengan baik?
1. Sangat sedikit (< 25 %) 2. Sedikit (25 % - 50 %) 3. Banyak (50 % - 75 %) 4. Hampir seluruhnya (> 75 %)
10.
Seberapa banyak ragam evaluasi
pembelajaran yang diberikan oleh
dosen ?
1. Tidak tahu 2. Hanya ujian tertulis saja 3. Hanya tugas-tugas dan ujian tertulis saja 4. Banyak, seperti : kuis, tugas-tugas, presentasi dan ujian tertulis
LAMPIRAN 3. Daftar pertanyaan penilaian diri dosen untuk mata kuliah yang diampunya
NO PERTANYAAN PILIHAN JAWABAN
1.
Seberapa jelas saudara menjelaskan
rencana pembelajaran mata kuliah ini
kepada mahasiswa ?
1. Tidak jelas (tidak pernah dijelaskan oleh dosen) 2. Kurang jelas (dijelaskan secara singkat) 3. Dijelaskan dan ditulis di papan tulis/transparansi/power point 4. Dijelaskan, ditulis dan dibagikan kepada mahasiswa
2.
Apakah saudara menyediakan
materi/modul kuliah untuk
mahasiswa peserta mata kuliah ?
1. Tidak disediakan 2. Ya, disediakan diktat tetapi harus dibeli 3. Ya, dalam bentuk barang cetakan yg bebas untuk diphotocopy 4. Ya, dalam bentuk file yang dapat dicopy dan/atau tersedia secara
online di Learning Management System (LMS) Unhas
3.
Seberapa sering saudara
melaksanakan perkuliahan ini tepat
waktu dari awal hingga akhir ?
1. Tidak pernah tepat waktu (< 25 % dari waktu yang ada) 2. Jarang sesuai tepat waktu l (25 - 50 % dari waktu yang ada) 3. Sering sesuai tepat waktu (50 - 75 % dari waktu yang ada) 4. Selalu sesuai tepat waktu (> 75 % dari waktu yang ada)
4.
Seberapa banyak saudara
memberikan tugas-tugas mandiri
kepada mahasiswa saudara ?
1. Tidak pernah 2. Tidak banyak 3. Cukup banyak 4. Selalu
5.
Seberapa sering saudara memberikan
umpan balik terhadap tugas2 mandiri
yang saudara diberikan kepada
mahasiswa?
1. Tidak pernah 2. Kadang-kadang (< 25 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan) 3. Sering (25 - 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan) 4. Selalu (> 75 % dari tugas2/evaluasi2 yang diberikan)
6.
Seberapa sering saudara memberikan
kesempatan kepada mahasiswa untuk
berdiskusi/ tanya jawab selama
perkuliahan ini berlangsung ?
1. Tidak pernah 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran) 3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran) 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
7.
Seberapa sering saudara memberikan
kesempatan kepada mahasiswa untuk
berdiskusi secara mandiri dan
mempresentasikan tugas2-nya ?
1. Tidak pernah 2. Sangat jarang (< 25 % dari pelaksanaan pembelajaran) 3. Jarang (25 - 50 % dari pelaksanaan pembelajaran) 4. Sering (> 50 % dari pelaksanaan pembelajaran)
8.
Menurut saudara, seberapa besar
bentuk pembelajaran yang saudara
terapkan dapat meningkatkan minat
dan semangat belajar mahasiswa
saudara ?
1. Tidak banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat 2. Cukup banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat 3. Banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat 4. Sangat banyak mahasiswa yang berminat dan bersemangat
9.
Menurut saudara, seberapa banyak
materi pembelajaran ini yang dapat
diserap dengan baik oleh mahasiswa
saudara?
1. Sangat sedikit (< 25 %) 2. Sedikit (25 % - 50 %) 3. Banyak (50 % - 75 %) 4. Hampir seluruhnya (> 75 %)
10.
Seberapa banyak ragam evaluasi
pembelajaran yang saudara terapkan
dalam pembelajaran ini ?
1. Tidak tahu 2. Hanya ujian tertulis saja 3. Hanya tugas-tugas dan ujian tertulis saja 4. Banyak, seperti : kuis, tugas-tugas, presentasi dan ujian tulis.
LAMPIRAN 4. Contoh Software yang dibuat oleh Tim Pelaksana yang dibagikan ke setiap program studi untuk merekam data umpan balik mahasiswa
Halaman Depan
Halaman Input Data
Halaman Melihat Data yang sudah direkam
Halaman Mengedit Data yang sudah direkam
Halaman Melihat Grafik hasil pengolahan data yang sudah diinput
Halaman Melihat Laporan hasil pengolahan data yang sudah direkam 1
Halaman Melihat Laporan hasil pengolahan data yang sudah direkam 2
Halaman Melihat Laporan hasil pengolahan data yang sudah direkam 3
Halaman Penjelasan Umum
Halaman Tim Pelaksana Kegiatan