LAPORAN DODIX Revisio

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    1/71

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANG PRAKTEK KERJA LAPANGAN

    Mempersiapkan Mahasiswa sesuai dengan Tujuan Pendidikan

     Nasional merupakan tugas dan tanggung jawab pergurungan tinggi dimana

    Perguruan Tinggi sebagai salah satu lembaga pendidikan secara formal.

    Sebagaimana tercantum dalam pasal 2 Peraturan Pemerintah No. Tahun 199

    !aitu men!iapkan peserta didika menjadi anggota mas!arakat !ang memiliki

    kemampuan akademik dan atau menciptakan ilmu pengetahuan dan teknologi.

    "isamping itu juga mengembangkan dan memperluas ilmu pengetahuan salah

    satun!a dalam bidang kesehatan serta mengupa!akan penggunaann!a untuk 

    meningkatkan taraf kehidupan mas!arakat.

    Program #kademik $eperawatan $usuma %usada Surakarta

    mewajibkan setiap mahasiswa untuk melaksanakan Praktek $erja &apangan

    !ang bertujuan untuk mendidik calon'calon tenaga kesehatan !ang terampil(cakap dan profesional sesuai dengan bidang minat masing'masing.

    Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dari pembangunan

    nasional !ang diarahkan untuk tercapain!a kesadaran( kemauan dan

    kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat terwujud derajat

    kesehatan !ang optimal.

    Seperti kita ketahui bahwa pembangunan kesehatan memegang

     peranan !ang amat penting dalam meningkatkan kesejahteraan manusia( juga

    dalam pembangunan dan sebagai sumber da!a pembangunan. "erajat

    kesehatan !ang tinggi akan meningkatkan produkti)itas dan mempertajam

    da!a saing bangsa dalam ketatn!a persaingan dunia.

    *una terwujudn!a derajat kesehatan secara optimal pada mas!arakat

    maka pemerintah men!elenggarakan upa!a kesehatan dengan menggunakan

     pendekatan pemeliharaan( peringatan kesehatan + promotif ,( pencegahan

     pen!akit + preventif ,( pen!embuhan +kuratif ,( pemulihan kesehatan

    1

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    2/71

    +rehabilitatif , !ang diselenggarakan dengan men!eluruh( terpadu dan

     berkesinambungan.

    #kademi $eperawatan $usuma %usada merupakan lembaga

     pendidikan tenaga kesehatan !ang menjadi bagian integral dari pembangunan

    nasional bidang kesehatan( !ang diarahkan untuk mendukung upa!a

     pencapaian kesehatan mas!arakat secara optimal. -erkaitan dengan itulah

    diselenggarakan pendidikan kesehatan guna memperoleh tanaga kesehatan

     bermutu !ang mampu mengemban tugas untuk mewujudkan perubahan(

     pertumbuhan dan pembaharuan dalam rangka memenuhi kebutuhan pela!anan

    kesehatan kepada seluruh mas!arakat baik pada tingkat atas maupun kalangan

     bawah.

    Tenaga kesehatan !ang profesional sangat diperlukan( untuk itu

    dibentuklah lembaga pendidikan( terutama proses belajar mengajar perlu

    ditingkatkan secara terus'menerus baik kualitas maupun kuantitasn!a agar 

    upa!a !ang telah dilakukan dari pengalaman kerja mahasiswa melalui

     program latihan kerja !aitu Praktek $erja &apangan.

    "iharapkan bagi mahasiswa dan mahasiswi !ang telah melaksanakan

    Praktek $erja &apangan dapat melihat( mengetahui( menerima dan me!erap

    teknologi kesehatan !ang berkembang pada mas!arakat. Praktek $erja

    &apangan merupakan masa orientasi bagi mahasiswa sebelum langsung

     bekerja di mas!arakat. Selain itu mahasiswa !ang dilatih untuk bekerja sama

    dengan tenaga kesehatan dan memecahkan masalah !ang terjadi di lapangan(

     juga untuk menerapkan pengetahuan dan ketrampilan !ang diperoleh selama

    mengikuti pendidikan.

    2

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    3/71

    B. SEJARAH PERKEMBANGAN

    Sejarah perkembangann!a konsep Puskesmas !ang didirikan pada

    tahun 19/ ketika dilangsungkan 0apat $erja $esehatan Nasional +0akernas,

    di akarta. 0akernas membahas upa!a mengorganisir sistem pela!anan

    kesehatan di tanah air untuk pela!anan kesehatan tingkat pertama dirasakan

    kurang menguntungkan.

    0akernas menimbulkan gagasan untuk men!atukan semua pela!anan

    kesehatan tingkat pertama didalam satu pengorganisasian. 3rganisasi ini

    diberi nama Pusat $esehatan Mas!arakat +Puskesmas, !ang kemudian pada

    0akernas Pertama ini dibedakan menjadi empat macam !aitu Puskesmas

    Tingkat "esa( Puskesmas Tingkat $ecamatan( Puskesmas Tingkat

    $awedanan( Puskesmas Tingkat $abupaten.

    0akernas dilangsungkan tahun 199 untuk memperbaharui

     pembagian Puskesmas menjadi tiga macam Puskesmas !aitu Puskesmas T!pe

    # !aitu Puskesmas !ang dipimpin oleh seorang dokter( Puskesmas T!pe -

    !aitu Puskesmas !ang dipimpin oleh seorang dokter tidak penuh dan

    Puskesmas T!pe 4 !aitu Puskesmas !ang dipimpin oleh tenaga paramedik.

    Pada 0akernas dilangsungkan pada tahun 195 !ang menetapkan

    han!a ada satu macam Puskesmas dengan wila!ah kerja Tingkat $ecamatan

    atau pada suatu daerah dengan jumlah penduduk antara 6. sampai dengan

    7. jiwa.

    Sebelum tahun 19/ sebenarn!a sudah ada balai'balai pengobatan

    namun satu sama lain tidak ada kerjasama dan pela!anan belum dapat

    dirasakan oleh seluruh lapisan mas!arakat. "an pada tahun 19/ pernerintah

    merencanakan untuk mendirikan Pusat $esehatan Mas!arakat atau disingkat

    Puskesmas !ang merupakan balai pengobatan( sebagai wadah pela!anan

    kesehatan untuk mas!arakat khususn!a golongan menengah ke bawah. Pada

    waktu itu pelaksanaann!a seorang perawat.

    Pada tahun 1958 pemerintah meresmikan berdirin!a Puskesmas

    sebagai unit terdepan bagi pela!anan kesehatan mas!arakat dan dibawah

    6

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    4/71

    seorang dokter. "engan berdirin!a Puskesmas Purwodiningratan ini(

    diharapkan dapat memberikan pela!anan kesehatan dengan sebaik'baikn!a.

    C. PUSKESMAS PURWODININGRATAN

    1. Geografi

    a. &etak ila!ah Puskesmas Purwodiningratan

    Puskesmas Purwodiningratan terletak di wila!ah ebres $ota Surakarta.

    dan Puskesmas Purwodiningratan merupakan Puskesmas induk ke

    setelah Puskesmas Ngoresan dan Sibela.

     b. -atas "aerah Puskesmas Purwodiningratan

    ' Sebelah Timur : ila!ah kerja Puskesmas *ilingan $ecamatan

    -anjarsari

    ' Sebelah -arat : ila!ah kerja Puskesmas Ngoresan $ecamatan

    ebres

    ' Sebelah Selatan : ila!ah kerja Puskesmas Sangkrah $ecamatan

    ebres

    ' Sebelah ;tara : ila!ah kerja Puskesmas Sibela $ecamatan

    ebres

    c. ila!ah $erja Puskesmas Purwodiningratan

    &uas wila!ah kerja seluas 1/.627 $M dan 1 < terdiri daratan.

    d. Pembagian ila!ah $erja Puskesmas

    ila!ah kerja Puskesmas Purwodiningratan terdiri dari 7 $elurahan( 87

    0 dan 1/5 0T( antara lain:

    ' $elurahan Sudiroprajan : 9 0 dan 67 0T

    ' $elurahan *andekan : 9 0 dan 27 0T

    ' $elurahan a g a a n : 17 0 dan 6 0T

    ' $elurahan Purwodiningratan : 1 0 dan 6 0T

    ' $elurahan $epatihan etan : 2 0 dan 1/ 0T

    8

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    5/71

    2. a!ifi"a! Pe#$#%a#g

    a. Puskesmas Pembantu +Pustu,

    Puskesmas Pembantu adalah unit pela!anan kesehatan !ang

    sederhana dan berfungsi menunjang dan membantu melaksanakan

    kegiatan'kegiatan !ang dilakukan Puskesmas dalam ruang lingkup

    wila!ah !ang lebih kecil. Puskesmas Purwodiningratan sebagai

    Puskesmas nduk mempun!ai 2 Puskesmas Pembantu !aitu :

    1, Puskesmas Pembantu Sorogenen di $elurahan agalan

    2, Puskesmas Pembantu *andekan di $elurahan *andekan

     b. Puskesmas $eliling +Pusling,

    Puskesmas $eliling merupakan unit pela!anan keliling !ang

    dilengkapi dengan kendaraan roda empat maupun roda dua( peralatan

    komunikasi( juga tenaga !ang berasal dari Puskesmas. Puskesmas

    $eliling berfungsi sebagai penunjang dan membantu melaksanakan

    kegiatan'kegiatan Puskesmas dalam wila!ah kerjan!a !ang belum

    terjangkau oleh pela!anan kesehatan.

    #dapun kegiatan Puskesmas $eliling adalah :

    1, Memberikan pela!anan kesehatan kepada mas!arakat di daerah

    !ang tidak terjangkau oleh pela!anan Puskesmas atau Puskesmas

    Pembantu dengan waktu pela!anan setiap hari sama dengan

    Puskesmas induk.

    2, "apat dipergunakan sebagai alat transport penderita dalam rangka

    rujukan bagi kasus darurat gawat.

    6, Melakukan pen!elidikan tentang kejadian luar biasa.

    8, Melakukan pen!uluhan kesehatan dengan menggunakan alat audio

    )isual.

    "an tempat kegiatan Puskesmas $eliling adalah :

    1, $elurahan agalan

    2, $elurahan Sudiroprajan

    6, Pasar -esar 

    8, $elurahan $epatihan etan

    7

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    6/71

    &. 'i!i P$!(e!)a! P$r*o+i#i#gra"a#

    Mewujudkan unit pela!anan kesehatan Puskesmas Purwodiningratan

    dengan kualitas prima !ang mampu menjadikan mas!arakat sehat menuju

    Solo Sehat 21.

    ,. Mi!i P$!(e!)a! P$r*o+i#i#gra"a#

    a. Meningkatkan sumber da!a manusia dalam bidang kesehatan.

     b. Memberikan pela!anan mas!arakat !ang bermutu dengan tenaga !ang

     berkualitas.

    c. Men!ediakan tempat pela!anan !ang memadai sehingga baik pasien

    maupun kar!awan merasa n!aman.

    d. Melengkapi kebutuhan sarana dan prasarana.

    e. Menggalang kerjasama dengan lintas program dan lintas sektoral.

    -. De)ografi

    umlah penduduk wila!ah kerja binaan Puskesmas Purwodiningratan

    sebesar 67.291 jiwa dengan perincian sebagai berikut :

    &aki'laki : 15.11

    Perempuan : 1/.2/

    $epadatan Penduduk : 1/(19=$m2

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    7/71

    Tabel 1

    "ata Penduduk Puskesmas Purwodiningratan menurut $elompok ;mur 

    No. Ke. U)$rKa. S.

    Pra%a#

    Ka.

    Ga#+.

    Ka.

    Jaga.

    Ka.

    P$r*o.

    Ka. K.

    We".J$)a/

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    .

    5.

    /.

    9.

    1.

    > 8

    7 > 9

    1 > 18

    17 > 19

    2 > 28

    27 > 29

    6 > 69

    8 > 89

    7 > 79

    ?

    81

    69

    76

    7

    77

    71

    697

    756

    797

    166

    1.529

    /6

    957

    985

    99

    57

    /

    8/5

    /69

    1.1

    1.81

    1.775

    1.8//

    1.851

    1.896

    1.882

    1.691

    1.6

    511

    22

    1.2/2

    726

    682

    7

    8/2

    79

    829

    6//

    689

    277

    61/

    686

    689

    62

    28/

    8/

    6/

    297

    19

    7.6/

    6.7

    6./79

    6.579

    6./18

    6.68/

    6.886

    2./52

    2./2/

    2.72

    J$)a/ ,.0 .10- 12.,1 -.,10 &.10, &-.21

    Tabel 2

    "ata Penduduk Puskesmas Purwodiningratan menurut Mata Pencahariaan

    No.Ma"a

    Pe#3a/ariaa#

    Ka. S.

    Pra%a#

    Ka.

    Ga#+.

    Ka.

    Jaga.

    Ka.

    P$r*o.

    Ka. K.

    We".J$)a/

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    .

    5./.

    Pengusaha

    -uruh ndust.

    -uruh -ang.

    Pedagang

    Pengangkut

    PNS=#-0

    Pensiun&ain'lain

    /6

    9/

    9

    66

    2

    26

    286.15

    129

    1.69

    1.82

    926

    118

    6/9

    72.86

    29

    1

    67

    2

    19

    //.857

    61

    86

    25

    86

    7

    5

    1622.122

    2

    89

    8

    655

    1/2

    192

    986.676

    626

    2.986

    2.716

    1./6

    652

    /81

    2.55117.861

    J$)a/ &.,04 .&&1 .2-& &.--4 -.105 20.

    5

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    8/71

    Tabel 6

    "ata Penduduk Puskesmas Purwodiningratan menurut Pendidikan

    No. Pe#+i+i(a#Ka. S.

    Pra%a#

    Ka.

    Ga#+.

    Ka.

    Jaga.

    Ka.

    P$r*o.

    Ka. K.

    We".J$)a/

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    .

    5.

    Tamat PT

    Tamat S&T#

    Tamat S&TP

    Tamat S"

    Tdk Tamat S"

    -lm Tamat S"

    Tidak Sekolah

    8/

    122

    5

    1.169

    1.699

    672

    //

    712

    1.27

    1.796

    2.657

    1.266

    662

    59

    11

    1.68/

    6.22

    7.21

    669

    78

    16/

    7

    1

    992

    1.98

    288

    87

    187

    155

    5

    757

    51

    2

    8/

    8

    96

    8.61/

    5.18

    11.12/

    6.267

    2.19

    2.15

    J$)a/ ,.-45 5.,00 14.0 ,.240 2.04 &14.404

    Tabel 8

    "ata Sarana Pendidikan Puskesmas Purwodiningratan

    No.Sara#a

    Pe#+i+i(a#

    Ka. S.

    Pra%a#

    Ka.

    Ga#+.

    Ka.

    Jaga.

    Ka.

    P$r*o.

    Ka. K.

    We".J$)a/

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    T$ 

    S"

    S&TP

    S&T#

    PT=#kademi

    1

    2

    '

    '

    '

    2

    7

    '

    1

    '

    8

    5

    2

    '

    '

    8

    6

    1

    2

    '

    2

    6

    1

    1

    '

    1

    2

    8

    8

    '

    J$)a/ & 5 1& 14 ,,

    Tabel 7

    "ata Saraba $esehatan Puskesmas Purwodiningratan

    No.Sara#a

    Ke!e/a"a#

    Ka. S.

    Pra%a#

    Ka.

    Ga#+.

    Ka.

    Jaga.

    Ka.

    P$r*o.

    Ka. K.

    We".J$)a/

    1.

    2.

    6.

    8.

    dr=drg

    -idan

    Perawat

    0-=-P

    '

    '

    '

    1='

    1='

    '

    '

    '=1

    1=1

    '

    '

    '=1

    1=1

    6

    1

    1='

    '

    '

    '

    '=1

    6=1

    6

    2=2

    J$)a/ 167 161 162 061 761 1,6&

    /

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    9/71

    Tabel

    "ata Pos!andu Puskesmas Purwodiningratan

    No.Sara#a

    Ke!e/a"a#

    Ka. S.

    Pra%a#

    Ka.

    Ga#+.

    Ka.

    Jaga.

    Ka.

    P$r*o.

    Ka. K.

    We".J$)a/

    1.

    2.

    6.

    8.

    Pratama

    Mad!a

    Purnama

    Mandiri

    2

    6

    '

    '

    2

    6

    2

    2

    2

    8

    8

    1

    2

    6

    2

    '

    2

    6

    1

    7

    1

    18

    9

    J$)a/ - 10 5 0 ,,

    Tabel 5

    "ata Sarana #ir P"#M dan Penduduk Terla!ani

    No. De!a JS

    SR 

    JS

    HU

    J$)a/

    J$)a/

    8e#+.

    "era9a#i

    :PDDK : PDDK :

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    S. Prajan

    *andekan

    agalan

    Purwo.

    $ep. etan

    815

    6/6

    897

    868

    66

    2.77

    6.719

    7./12

    6.681

    2.51

    76

    65

    85

    1

    7

    12

    11

    17

    15

    /

    2

    11

    17

    15

    /

    6

    1

    1

    6

    6

    829

    698

    71

    871

    688

    2.5

    6.29

    7.92

    6.711

    2.95

    7

    6/

    8/

    8

    J$)a/ 2.40- 1.2& , 0& 0&4 1& 2.125 1.50 &5

    Tabel /

    "ata Sarana #ir -ersih SPT"$ dan Sumur *ali

    No. De!a JS

    SPTDK 

    JS

    SGL

    J$)a/

    J$)a/

    8e#+.

    "era9a#i

    :PDDK : PDDK :

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    S. Prajan

    *andekan

    agalan

    Purwo.

    $ep. etan

    229

    627

    916

    269

    17/

    1.817

    6.657

    8./5

    1.887

    51

    29

    67

    69

    2

    2

    12/

    1/8

    658

    128

    6

    521

    1.7

    1.799

    765

    67/

    17

    1/

    12

    9

    11

    675

    79

    1.1/5

    66

    221

    2.16

    7.66

    .889

    1.9/2

    1.58

    88

    72

    72

    6

    68

    J$)a/ 1.02 11.521 && 5& ,.51 1, 2.0& 10.0, ,

    $eterangan :

    S : enis Sarana %; : %idran ;mum

    S0 : Sambungan 0umah

    9

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    10/71

    Tabel 9

    "ata &ingkungan Pemukiman Puskesmas Purwodiningratan

    No. De!aJ$)a/

    Pe#+$+$( J$)a/ R$)a/

    Ke8a+a"a#

    Pe#+$+$( 

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    S. Prajan

    *andekan

    agalan

    Purwo.

    $ep. etan

    8./

    9.21

    12.861

    7.896

    6.151

    929

    1.65

    1.//5

    1.2/

    8/7

    2.266

    2.98

    2./1

    1.67

    1.895

    J$)a/ &-.-22 -.55 14.41,

    Tabel 1

    4akupan Sarana amban !ang -erfungsi per "esa

    De!aJ)/

    8e#+(.

    Je#i!; J$)a/; Ca($8a# Ja)

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    11/71

    &okasi $egiatan TT; Puskesmas Purwodiningratan

    No. De!a

    Te)8a"7"e)8a" U)$)

    Te)8a"

    I

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    12/71

    &embaga $esehatan $ampung atau 0

    No. De!a Da#a Se/a" UKK  

    1.

    2.

    6.

    8.

    7.

    S. Prajan

    *andekan

    agalan

    Purwo.

    $ep. etan

    1

    6

    6

    6

    6

    1

    1

    1

    '

    1

    J$)a/ 1& ,

    D. UPA?A KESEHATAN PUSKESMAS PURWODININGRATAN

    ;pa!a $esehatan ajib + Basic Six, !ang harus dilaksanakan Puskesmas

    Purwodiningratan meliputi :

    1. U8a9a Pro)o!i Ke!e/a"a#

    Pen!uluhan kesehatan mas!arakat merupakan bagian !ang tak terpisahkan

    dari tiap'tiap program Puskesmas. $egiatan pen!uluhan kesehatan

    dilakukan pada setiap kesempatan oleh petugas apakah di klinik( rumah

    dan kelompok mas!arakat. "i Tingkat Puskesmas tidak ada petugas

     pen!uluhan tersendiri( tetapi di Tingkat $abupaten diadakan tenaga'tenaga

    koordinator pen!uluhan kesehatan. $oordinator membantu para petugas

    Puskesmas dalam mengembangkan teknik dan materi pen!uluhan di

    Puskesmas.

    Tujuan :

    Merubah perilaku indi)idu( kelompok dan mas!arakat dalam membina dan

    memelihara perilaku dan lingkungan sehat( serta berperan aktif dalamupa!a mewujudkan derajat kesehatan !ang optimal.

    Sasaran :

    a. Mas!arakat baik di desa dan di kota

     b. Mas!arakat di daerah terpencil

    c. Mas!arakat di pemukiman baru +transmigrasi perbatasan,

    d. Mas!arakat di berbagai industri atau forum

    e. Mas!arakat !ang mempun!ai pengaruh pemuka mas!arakat

    12

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    13/71

    f. $elompok !ang mempun!ai potensi dalam kegiatan'kegiatan

     pen!uluhan +P$$( $NP( $arang Taruna dan sebagain!a,

    $egiatan'kegiatan !ang dilakukan :

    a. Memberikan pen!uluhan di ruang tunggu pasien

     b. Memberikan pen!uluhan dengan menggunakan kendaraan roda empat

    dan pengeras suara berkeliling desa di wila!ah kerja Puskesmas

    c. Memberikan pen!uluhan di daerah'daerah !ang sulit dijangkau

    kendaraan umum oleh petugas kesehatan dari Puskesmas

    d. Memberikan pen!uluhan'pen!uluhan di Pos!andu

    e. Menempelkan poster'poster di tempat'tempat strategis !ang berisi

     pesan tentang kesehatan

    f. Men!ebar brosur'brosur !ang berisi pesan kesehatan kepada

    mas!arakat.

    2. U8a9a Ke!e/a"a# Li#g($#ga#

    %!giene dan sanitasi lingkungan adalah pengawasan lingkungan

    fisik( biologis( sosial dan ekonomi !ang mempengaruhi kesehatan

    manusia( dimana lingkungan berguna untuk ditingkatkan dan diperban!ak(

    sedang !ang merugikan diperbaiki atau dihilangkan.

    &ingkungan !ang sehat sangat penting( hal ini dibuktikan oleh

    -adan $esehatan nternasional +%3, dimana di daerah !ang

    lingkungann!a jelek=buruk kematiann!a cukup tinggi dibandingkan

    dengan !ang lingkungann!a bersih. "ari hal tersebut maka perlu

    dilaksanakan usaha'usaha sebagai berikut :

    a. Men!ediakan air untuk rumah tangga !ang baik( cukup kualitas

    maupun kuantitas

    #ir merupakan kebutuhan pokok kehidupan( tanpa air tanpa

    kehidupan. Manusia sebagian besar tubuhn!a terdiri dari 7'5 <

     berat badan adalah air. ika menusia kehilangan air 6 < saja dari

    tubuhn!a akan berakibat fatal !aitu kematian. 3leh karena itu

    16

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    14/71

     persediaan air harus selalu diperhatikan dan air harus memenuhi s!arat

    kuantitas maupun s!arat kualitas.

    1, S!arat kuantitas : umlah air untuk rumah tangga per hari harus

    cukup( di ndonesia diperkirakan 1

    l=hari=kapita.

    2, S!arat kualitas : %arus memenuhi s!arat fisik( khemis dan

     bactiorologis

     b. Mengatur pembuangan sampah( kotoran dan limbah

    1, Pembuangan sampah

    Sampah adalah semua @at=benda !ang sudah tidak dipakai lagi baik 

     berasal dari rumah tangga maupun sisa'sisa proses industri.

    Pengaturan pembuangan sampah ini memang harus diperhatikan(

    karena dengan pembuangan sampah !ang tidak teratur 

    mengakibatkan :

    ' Mengotori air tanah dan permukaan.

    ' Menimbulkan bau tidak sedap

    ' Tempat berkernbang biak lalat dan serangga lain

    ' Mudah timbul baha!a kebakaran dan kebanjiran

    ' Terbawa angin kemana'mana mengurangi keindahan

    #gar sampah ini tidak membaha!akan kesehatan manusia( maka

     perlu pengaturan pembuangan( !aitu pen!impanan( pengumpulan(

     pembuangan.

    2, Pembuangan kotoran manusia

    S!arat's!arat pembuangan kotoran manusia

    ' Tidak boleh mengotori tanah permukaan

    ' Tidak boleh menimbulkan bau

    ' Tidak boleh mengotori air permukaan dan air tanah

    ' Tidak boleh menjadi tempat berkembangbiak serangga

    ' Pintu kakus membuka ke dalam

    6, Pembuangan air limbah

    18

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    15/71

    Aang dimaksud air limbah adalah kotoran manusia( kotoran dari

    dapur( kamar mandi( perusahaan( air hujan !ang mengalir di tanah

    +air !ang habis digunakan untuk keperluan manusia,.

    Maksud pengaturan pembuangan air limbah :

    ' Mencegah pengotoran sumber air rumah tangga

    ' Menjaga makanan kita misaln!a !ang hidup dalam kolam

    maupun sungai

    ' Menghindari pengotoran tanah permukaan

    ' Perlindungan air untuk tanah

    ' Menghilangkan tempat berkembangbiakan bibit'bibit pen!akit

    dan bakteri pen!ebab pen!akit

    ' Menghilangkan adan!a bau'bauan dan pemandangan !ang

    tidak sedap

    c. Perumahan

    0umah merupakan tempat peristirahatan( maka keadaan rumah harus

    sehat. 0umah !ang sehat harus memenuhi s!arat dibawah ini :

    1, Memenuhi kebutuhan fisiologis dan psikologis

    2, "apat menghindarkan terjadin!a kecelakaan dan pen!akit

    d. Sanitasi Makanan dan &ingkungan

    ;ntuk dapat hidup sehat( maka perlu diberikan pengarahan

    terhadap pernbuatan dan pen!ediaan makanan dan minuman. ;ntuk 

    menghindarkan adan!a hal lain tidak akan dikehendaki maka

    dilakukan usaha'usaha : pendidikan kesehatan( pengawasan terhadap

     pembuatan makanan dan minuman.

    &. U8a9a Ke!e/a"a# I

    Pengertian

    ;pa!a kesehatan ibu dan anak adalah upa!a di bidang kesehatan !ang

    men!angkut pemeliharaan dan pela!anan ibu hamil( ibu men!usui( ba!i

    dan balita serta anak sekolah.

    Tujuan ;mum :

    17

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    16/71

    Tercapain!a kemampuan hidup sehat melalui derajat kesehatan !ang

    optimal bagi ibu dan keluargan!a menuju N$$-S.

    Tujuan $husus :

    a. Pemeliharaan kesehatan ibu hamil( melahirkan dan men!usui( serta

     ba!i( anak balita dan anak pra sekolah.

     b. Memberikan nasehat tentang makanan guna mencegah gi@i buruk 

    karena kekurangan protein dan kalori dan lain'lain kekurangan serta

     bila ada pemberian makanan tambahan( )itamin dan mineral.

    c. Pemberian nasehat tentang perkembang anak dan stimulasin!a

    d. munisasi TT 2 B pada ibu hamil dan -4*( "PT 6 B( Polio 8 B(

    4ampak 1 B dan %epatitis - 6 B pada ba!i.

    e. Pela!anan keluarga berencana kepada pasangan usia subur dengan

     perhatian khusus kepada mereka !ang dalam keadaan baha!a karena

    melahirkan anak berkali'kali dan golongan ibu berisiko tinggi.

    f. Pen!uluhan kesehatan meliputi berbagai aspek dalam mencapai tujuan

     program $#

    g. Pengobatan bagi ba!i( ibu ba!i( anak balita dan anak pra sekolah untuk 

    macam'macarn pen!akit ringan.

    h. $unjungan rumah untuk mencari ibu dan anak !ang memerlukan

     pemeliharaan( memberikan penerangan dan pendidikan tentang

    kesehatan( dan untuk mengadakan pemantauan kepada mereka !ang

    lalai mengunjungi Puskesmas dan meminta mereka untuk datang ke

    Puskesmas lagi.

    i. Pengawasan dan bimbingan kepada Taman $anak'kanak dan dukun

     ba!i.

    $egiatan !ang dilakukan $#

    ;saha !ang ditujukan pada ibu

    $esehatan ibu hamil perlu diperhatikan dengan tujuan supa!a dapat

    memantau kesehatan ibu hamil dan kenormalan janin !ang dikandungn!a.

    Sehingga pada saat melahirkan ba!i dalam keadaan !ang sehat dan

    selamat.

    1

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    17/71

    ;saha'usaha ibu hamil meliputi

    a. Perawatan Antepartum

    1, Setiap ibu hamil harus diperiksa kehamilann!a sejak bulan

     pertama( minimal 8 kali selama kehamilan

    2, Aang diperiksa antara lain :

    ' Tensi( untuk ibu hamil !ang normal tidak lebih dari 17

    termasuk faktor resiko tinggi.

    ' -erat badan( !ang termasuk tidak normal dari 8 kg pada

    trisemester 6 atau pada kehamilan ' 9 bulan.

    ' &etak ba!i pada kandungan

    ' "engan pemeriksaan ini dapat diketahui posisi ba!i !ang

    sebenarn!a. Sehingga dapat menghindari terjadin!a posisi

    sungsang pada waktu akan melahirkan.

    ' umlah haemoglobin darah

    ' Pada ibu hamil sering kali mengalami anemi maka penting

    sekali dilakukan usaha untuk menambah darah !aitu dengan

     pemberian tablet tambah darah seban!ak 9 tablet !ang terdiri

    dari tablet Ce +6 tablet pada kehamilan 7 bulan,( Ce +6

    tablet pada kehamilan bulan,( dan Ce +6 tablet pada

    kehamilan 5 bulan,

    ' ;kuran panggul

    #dapun tujuan pengukuran panggul adalah

    ;ntuk mengukur besarn!a uterus sehingga dapat diketahui

    sudah berapa lama=umur kehamilan

    ;ntuk mengetahui kenormalan kehamilan

    ' Tetanus ToBoid +TT,

    TT diberikan pada ibu hamil 2 kali !aitu TT dan TT 2

    TT ini dapat berfungsi selama 6 tahun

    b. Perawatan intraportium +waktu melahirkan,

    "ilakukan pertolongan persalinan diluar rumah sakit.

    c. Perawatan Posiparium +setelah melahirkan,

    15

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    18/71

    1, Perneriksaan masa nifas +masa 8 hari setelah melahirkan,

    2, Pemeriksaan jumlah #S

    6, Pemberian nasehat tentang merawat ba!i( kapan saat men!usui

     ba!i( nasehat untuk menjarangkan kehamilan.

    ;saha !ang ditujukan pada ba!i

    a. Pengawasan pertumbuhan

    Penimbangan tiap bulan( hasil timbangan ditulis pada $MS( jika 6

     bulan berturut'turut tetap pada garis merah berarti ba!i kurang gi@i.

     b. Pengawasan terhadap makanan gi@i

    c. Pemberian )aksinasi

    d. ;saha ditujukan pada usia prasekojah

    e. Pengawasan pertumbuhan dan perkembangann!a

    f. Pemberian )aksinasi ulang +re)aksinasi,

    g. Pendidikan sekolah melalui guru

    #gar pelaksanaan program $# dapat merata disemua lapisan

    mas!arakat maka di setiap desa didirikan Pos!andu +Pos Pela!anan

    Terpadu, !ang pelaksanaann!a dibantu oleh warga mas!arakat setempat.

    ,. U8a9a Ke$arga Bere#3a#a =KB>

    Pengertian :

    $ehamilan perlu direncanakan sehingga kehamilan itu terjadi tepat pada

    waktu !ang diinginkan( jarak antara kelahiran diperpanjang untuk 

    membina kesehatan !ang sebaik'baikn!a bagi seluruh keluarga dan

    kelahiran selanjutn!a +dicegah apabila jumlah anggota keluarga telah

    mencapai jumlah seperti !ang dikehendaki.

    Tujuan umum

    Meningkatkan kesejahteraan ibu( anak serta keluarga dalam rangka

    menuju N$$-S.

    Tujuan $husus :

    a. Meningkatkan kesadaran penduduk untuk penggunaan alat kontrasepsi

     b. Menurunkan jumlah kelahiran

    1/

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    19/71

    c. Meningkatkan kesejahteraan keluarga dengan cara menjarangkan

    kelahiran

    Manfaat $eluarga -erencana

    a. ;ntuk ibu

    1, Perbaikan kesehatan badan karena mencegah kehamilan !ang

     berulangkali dalam waktu !ang pendek.

    2, Meningkatkan kesehatan mental dan sosial sehingga memperoleh

    waktu !ang cukup untuk mengasuh anak( istirahat dan akti)itas

    lain.

     b. ;ntuk #nak 

    1, #nak !ang dilahirkan dalam kondisi normal

    2, #nak akan mendapatkan perhatian( pemeliharaan !ang cukup

    6, Perkembangan fisikn!a lebih baik 

    8, Perkembangan mental dan sosialn!a lebih sempurna

    7, $esempatan mendapatkan pendidikan !ang lebih baik 

    c. ;ntuk #!ah

    1, Memperbaiki kesehatan fisik 

    2, Memperbaiki kesehatan mental dan sosial

    $egiatan $eluarga -erencana :

    a. Mengadakan kursus keluarga berencana untuk para ibu dan calon ibu

    !ang mengunjungi $#

     b. Mengadakan kursus $- kepada dukun !ang kemudian akan bekerja

    sebagai penggerak calon peserta $-

    c. Mengadakan pembicaraan'pembicaraan tentang $- kapan saja ada

    kesempatan( baik di Puskesmas maupun sewaktu mengadakan

    kunjungan rumah

    d. Memasang ;"( cara'cara penggunaan pil( kondom dan cara'cara lain

    dengan memberi saranan!a

    e. Melanjutkan dan rnengamati mereka !ang menggunakan sarana

     pencegahan kehamilan

    #lat'alat $ontrasepsi

    19

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    20/71

    "alam pelaksanaan program $- nasional sekarang telah tersedia

    cara'cara kontrasepsi sebagai berikut : pil( spiral( kondom. "i Puskesmas

    Purwodiningratan bagian $- dan pil $- mela!ani alat'alat kontrasepsi

     berupa suntik( susuk( spiral( tissue $- dan pil $-. 4ara alat'alat

    kontrasepsi bermacam'macam pada umumn!a mempun!ai fungsi :

    a. Mengusahakan agar tidak terjadi e)olusi

     b. Melumpuhkan sperma

    c. Menghalangi pertemuan antara sel telur dan sperma

    Pembagian cara kontrasepsi

    Pada umumn!a metode kontrasepsi dapat dibagi menjadi

    a. Metode sederhana

    1, Tanpa alat=obat( senggama terputus dari pantang berkala

    2, "engan alat( kondom( diafragma atau kap( kream( jell!( cairan

     berbusa( tablet berbusa +vagina tablet ,( infraveg +tissue $-,.

     b. Metode efektif 

    1, Pil $-

    #dalah suatu cara kontrasepsi untuk wanita !ang berbentuk tablet

    strip !ang berisi gabungan( hormon estrogen dan hormon

     progesteron atau han!a terdiri hormon progesteron saja.

    enis'jenis pil

    ' Pil kombinasi isi : estrogen dan progesteron

    ' Pil mini isi : progesteron +dosis kecil,

    ' Morning after pil isi estrogen dosis tinggi +aetin!loestradiol 6 ' 7mg,

    2, Suntikan $-

    %an!a berisi hormon progesteron dosis tinggi. Pemakaian 6 bulan

    kall per injeksi. 4ontoh: "epopro)era 17 mg

    6, #lat $ontrasepsi -awah $ulit +#$-$,

    "apat juga disebut implant adalah kontrasepsi !ang disusupkan

    dibawah kulit. 4ontoh : Norplant

    8, #lat $ontrasepsi "alam 0ahim +#$"0,

    2

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    21/71

    #dalah kontrasepsi !ang dimasukkan kedalam rahim dan

     bentukn!a bermacam'macam. enis'jenis #$"0 :

    ' ;" *enerasi : -entuk spiral atau huruf s ganda

    ' ;" *enerasi : 4u T2-( 4u 5( Mi4u 27

    ' ;" *enerasi : 4u T6/#( Na)a T( Medussa Passar 

    Caktor !ang mempengaruhi keamanan pil

    1, &upa menelan

    2, *angguan saluran cerna

    6, nteraksi dengan obat lain

    Misaln!a: Cenobarbital( 0ifampicin( Cenitoun dan sebagain!a.

    -. U8a9a Per

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    22/71

    *angguan kesehatan karena kekurangan gi@i !ang terpenting meliputi :

    kekurangan kalori( )itamin #( iodium dan @at besi.

    a. $ekurangan )itamin #

    Pen!ebab pada balita : kurang makan sa!uran dan buah'buahan !ang

     ban!ak mengandung )itamin #. #kibatn!a buta senja( kebutaan(

    anemia dan menurunkan da!a tahan tubuh.

    4ara pencegahan kekurangan )itamin # :

    1, Tiap hari makan makanan !ang mengandung ban!ak sumber 

    )itamin # seperti : hati( min!ak ikan( lemak binatang dan buah'

     buahan !ang berwarna merah( jingga dan kuning.

    2, Setiap Pebruari dan #gustus diberi 1 kapsul )itamin # takaran

    tinggi 2. S pada anak 1'7 tahun.

    Tujuan pencegahan untuk menurunkan angka kasus kekurangan )itamin

    #. Sasaran balita sehat( balita !ang terkena Berophthalmia( balita !ang

    sakit campak panas dan diare( ibu !ang nifas.

     b. $ekurangan protein

    Protein ban!ak terdapat pada hewani dan nabati. $ebutuhan protein

    setiap hari pada anak'anak 6 gr=kg berat badan dan pada dewasa 1

    gr=kg berat badan.

    #kibat kekurangan protein :

    1, Pada orang dewasa men!ebabkan %onger 3edema +busung lapar,.

    2, Pada anak'anak terjadi Kwasiokor .

    *ejala'gejala kekurangan protein :

    1, -erat badan dibawah normal.

    2, 0ambut merah( mudah dicabut.

    6, &emah( cengeng( apatis

    8, Terjadi kelainan pada alat dalam jantung +jantung( hati( ginjal(

    otak,

    c. $ekurangan odium

    Pen!ebabn!a adalah makanan dan air !ang tiap hari dikonsumsi tidak 

    mengandung iodium. #kibat kekurangan iodium :

    22

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    23/71

    1, Perkembangan kemampuan anak dan tingkat kecerdasan anak 

    terhambat

    2, Pertumbuhan jasmani terhambat

    6, Penderita mengalami pembesaran kelenjar gondok pada leher 

    8, ika ibu kekurangan iodium dapat mengalami keguguran atau

     ba!in!a akan mati saat melahirkan. Pencegahann!a :

    7, Pen!uluhan pen!akit gondok 

    , Mengkonsumsi garam !ang mengandung iodium

    5, ;ntuk daerah gondok !ang berat : anak'anak 1 ' 7 tahun diberi

    kapsul iodium selama 1 tahun.

    d. #nemia

    #dalah keadaan dimana kadar %b tubuh rendah akibat kekurangan @at

     besi !ang diperlukan untuk pembentukan tubuh.

    Pen!ebab kekurangan @at besi

    1, Menu sehari'hari kurang mengandung gi@i

    2, Pen!erapan @at besi dalam usus tidak baik 

    6, nfeksi parasit

    8, Perdarahan akibat sering melahirkan

    7, arak kelahiran anak terlalu dekat

    , bu hamil bekerja terlalu berat

    #kibat kekurangan @at besi

    1, bu tidak kuat bekerja

    2, -a!i !ang akan dilahirkan biasan!a kecil dan lemah

    6, aktu melahirkan kemungkinan ibu anakn!a dapat meninggal

    *ejala kekurangan @at besi : lemah( badan lesu( cepat lelah( lidah(

     bibir( kuku pucat sekali( wajah atau muka pucat( mata berkunang'

    kunanang.

    4ara pencegahan dan menanggulangi

    1, Pencegahan dan penanggulangan anemia

    2, Penggalakan penggunaan bahan pangan sumber @at besi

    26

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    24/71

    6, Setiap hari ibu hamil minum 1 Pil atau tablet tambah darah sampai

    masa nifas

    4ara pencegahan dan menanggulangi :

    1, CeS8 tablet untuk ibu hamil dan men!usui

    2, Ditamin # dosis tinggi untuk balita

    0. U8a9a Pe#3ega/a# +a# 8e)

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    25/71

    Promosi tentang teknis sanitasi pada mas!arakat. Misaln!a

    usaha desinfeksi berupa pemberian kaporit pada sumur'sumur 

    mas!arakat.

    ' ;saha pengobatan

    "engan pemberian oralit atau tablet pencegah diare #*

     pada penderita

    ika terjadi wabah( dilakukan kegiatan pen!elidikan

    epidemiologi !aitu terjun langsung ke lapangan. Suatu

    keadaan din!atakan wabah ika / rumah dalam wila!ah

    satu 0 positif terinfeksi.

    2, "%C + Dengue Haemorhangie Fever ,

    #dalah suatu pen!akit !ang disebabkan oleh )irus dengue !ang

    ditularkan oleh n!amuk  Aees aeg!pti.. "engan gejala'gejala

    demam berkala +2'5 hari,.

    ' ;saha pencegahan

    Mengadakan kegiatan P- +Pemberantasan entik -erkala,

    !ang meliputi :

    PSN +Pemberantasan Sarang N!amuk,

    4ontoh : Menguras tandon air 

    #batesasi +pemberian abate, dilakukan secara selektif !aitu

     pada tandon air !ang positif terdapat jentik'jentik n!amuk 

    !aitu dengan dosis : 1 1=gram dan 1 gentong=1 sendok 

    makan.

    Cogging dengan menggunakan alat Swing Fog . -ahan'bahan

    Malation dan solar 1 : 2

    43N dan solar 1 : 127( tapi jarang digunakan karenia

    mahal hargan!a.

    ' ;saha pengobatan

    27

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    26/71

    Pengobatan penderita dengan obat demam berdarah di

    Puskesmas.

    6, Pen!akit &ain

    Pest( polio( difteri( campak( karena jarang terjadi maka dilakukan

     pencegahan melalui pen!uluhan'pen!uluhan kepada mas!arakat.

    . U8a9a Pe#go

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    27/71

    a. Pembinaan kesehatan ba!i( balita serta anak prasekolah +kelompok '

    tahun,

     b. Pembinaan( kesehatan anak usia sekolah +kelompok 5 ' 21 tahun,

    ;$S merupakan salah satu wahana untuk meningkatkan kemampuan

    hidup sehat dan selanjutn!a membentuk perilaku hidup sehat( !ang

     pada gilirann!a menghasilkan derajat kesehatan !ang optimal.

    ;$S mempun!ai tiga kegiatan utama !ang disebut T0#S ;$S

    1, Pendidikan kesehatan

    2, Pela!anan kesehatan

    6, Pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sejati

    Tujuan ;$S :

    a. Tujuan ;mum

    Meningkatkan kemampuan hidup sehat dan derajat kesehatan peserta

    didik serta menciptakan lingkungan sehat( sehingga pertumbuhan dan

     perkembangan anak !ang harmonis dan optimal dalam rangka

     pembentukan manusia seutuhn!a.

     b. Tujuan $husus

    ;ntuk memupuk kebiasaan hidup sehat dan mempertinggi derajat

    kesehatan peserta didik !ang di dalamn!a mencakup :

    1, Memiliki pengetahuan sikap dan ketrampilan untuk melaksanakan

     prinsip hidup sehat berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan

    kesehatan baik di sekolah dan di Perguruan Tinggi.

    2, Sehat baik dalam arti fisik( mental maupun moril

    6, Memiliki da!a tangkal narkotik( obat'obatan( dan bahan berbaba!a(

    alkohol( rokok dan sebagain!a.

    Sasaran :

    a. Sasaran pela!anan kesehatan adalah peserta didik di sekolah dasar 

    dengan sekolah menengah( termasuk perguruan agama( sekolah

    kejuruan dan sekolah luar biasa.

     b. Sasaran pembinaan

    1, Pela!anan kesehatan di sekolah

    25

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    28/71

    2, &ingkungan( khususn!a lingkungan sekolah dan rumah tangga

    $egiatan :

    a. Membina sarana keteladanan di sekolah( berupa sarana keteladanan

    gi@i berupa kantin dan sarana keteladanan kebersihan lingkungan

     b. Membina kebersihan perseorangan peserta didik 

    c. Mengembangkan kemampuan peserta didik untuk berperan aktif dalam

     pela!anan kesehatan melalui kegiatan dokter kecil

    d. Penjaringan kesehatan peserta didik $elas

    e. Pemeriksaan kesehatan periodik sekali setahun untuk $elas sampai

    D dan guru berupa pemeriksaan kesehatan sederhanaf. munisasi peserta didik $elas dan D

    g. Pengawasan terhadap keadaan air 

    h. Pengobatan ringan pertolongan pertama

    i. 0ujukan medik 

     j. Penanganan kasus anemia gi@i

    k. Pembinaan teknis dan pengawasan di sekolah

    l. Pencatatan dan pelaporan

    . U!a/a Ke!e/o"a# Oa/ Raga

    Pengertian :

    #rti sehat adalah keadaan sejahtera badan( mental( sosial !ang

    menungkinkan seseorang hidup produktifE sosial dan ekonomi.

    Manfaat olah raga adalah

    a. Memperbaiki fungsi paru'paru

     b. Penurunan kolesterol( trigliserinida dan kadar gula darah penderita

    diabetes mellitus maupun penurunan berat badan

    c. Meningkatkan kesegaran jasmani dan rohani

    Tujuan dan Sasaran :

    a. Tujuan :

    1, Menunjang upa!a peningkatan derajat kesehatan dan kualitas hidup

    melalui latihan fisik

    2, Membantu peningkatan upa!a olah raga produktifitas( olah raga

     prestasi( olah raga mas!arakat dan olah raga tradisional

    2/

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    29/71

     b. Sasaran :

    1, Seluruh golongan usia produktif terutama di kota besar 

    2, Seluruh kelompok mas!arakat usia sekolah melalui upa!a

     pelaksanaan kurikulum dan program ekstrakurikuler 

    6, Seluruh kelompok olah raga mas!arakat dalam bentuk 

     perkumpulan( klub dan lain'lain

    8, Pusat'pusat pela!anan kesehatan kesegaran jasmani lain

    7, Tenaga pemberi pela!anan dalam bidang kesehatan( baik medis

    maupun non medis

    , Puskesmas sebagai ujung tombak pemberian pela!anan kesehatan

    olah raga dengan seluruh sistem rujukan

    5, 3rganisasi olah raga prestasi +$3N, dan -#P3P

    /, *olongan penderita pen!akit denegratif + "aiovaskuler ,

    Pela!anan kesehatan olah raga :

    Pela!anan kesehatan olah raga dalam bentuk sederhana diberikan di

    Puskesrnas( mengingat sarana !ang ada pada saat ini sangat terbatas.

    Sarana pela!anan kesehatan olah raga dapat dibagi dalam dua golongan

    !aitu : mas!arakat umum peserta olah raga dan atlet.

    14. U8a9a Pera*a"a# Ke!e/a"a# Ma!9ara(a"

    $eperawatan kesehatan mas!arakat merupakan sub sistem dari pela!anan

    kesehatan mas!arakat. Sasaran kegiatan keperawatan kesehatan

    mas!arakat adalah indi)idu( kelompok khusus serta mas!arakat dalam

    wila!ah kerja Puskesmas.

    Pengertian :

    ;pa!a keperawatan kesehatan mas!arakat adalah upa!a !ang merupakan

     perpaduan antara keperawatan dan kesehatan mas!arakat dengan

    dukungan peran serta mas!arakat secara aktif dan mengutamakan

     pela!anan( peningkatan dan pencegahan. Secara berkesinambungan tanpa

    mengakibatkan pela!anan pengobatan dan pemilihan secara men!eluruh

    dan terpadu( ditujukan kepada indi)idu( keluarga( kelompok serta

    29

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    30/71

    mas!arakat sebagai suatu kesatuan untuk melalui proses keperawatan

    untuk ikut meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal

    sehingga mampu dalam( upa!a kegiatann!a.

    Tujuan ;mum

    Meningkatkan derajat kesehatan dan kemampuan mas!arakat secara

    optimal dan men!eluruh dalam memelihara kesehatan( untuk mencapai

    derajat kesehatan !ang optimal secara mandiri.

    Tujuan $husus

    a. "ipahamin!a pengertian sehat dan sakit o1eh mas!arakat

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    31/71

    8, &embaga sosial( misaln!a : Panti edra( Panti #suhan( Pusat

    0ehabilitasi dan lain'lain

    d. Pela!anan pada tingkat mas!arakat

    Metodologis

    Pelaksanaan perawatan kesehatan mas!arakat menggunakan metode

     pendekatan keperawatan sesuai dengan tahapn!a.

    a. Tahap pengkajian :

    1, Pengumpulan data

    2, #nalisa untuk identifikasi

     b. Tahap perencanaan

    &angkah'langkah dalam perencanaan tujuan dan sasaran serta 0encana

    Perawatan +0epra,. %al'hal !ang pertu diperhatikan dalam men!usun

    0epra :

    1, Mencantumkan waktu dan nama=kode tenaga keperawatan !ang

    men!usun 0epra tersebut

    2, Meliputi aspek'aspek  preventif# promotif# kuratif   dan rehabilitasi

    untuk mengatasi masalah

    6, "isusun dengan pertimbangan masalah dan sumber da!a

    8, Memperhatikan. atau berfokus pada kepentingan penderita

    c. Pelaksanaan

    Pola langkah pelaksanaan petugas harus mempertimbangkan aspek 

    hukum dan etika dan berusaha mencegah komplikasi !ang mungkin

    timbul dalam asuhan keperawatan !ang diberikan.

    d. Penilaian

    "alam tahap ini petugas harus membuat pencatatan dan pelaporan

    serta identifikasi masalah sebagai bahan pengkajian berikutn!a.

    11. U8a9a Ke!e/a"a# Ker%a

    Merupakan kegiatan pokok Puskesmas !ang ditujukan terutama

     pada mas!arakat pekerja informal di wila!ah kerja Puskesmas dalam

    61

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    32/71

    rangka upa!a pencegahan dan pemberantasan pen!akit serta kecelakaan

    !ang berkaitan dengan pekerjaan dan lingkungan kerja.

    Tujuan :

    a. Tujuan ;mum

    Meningkatkan kemampuan tenaga kerja untuk menolong dirin!a

    sendiri( sehingga terjadi peningkatan status kesehatan dan akhirn!a

     peningkatan produktifitas kerja melalui upa!a kesehatan kerja.

     b. Tujuan $husus

    1, Meningkatkan kemampuan mas!arakat kerja dalam upa!a

     pencegahan dan pemberantasan pen!akit dan kecelakaan !ang

     berkaitan dengan pekerjaan dan lingkungan

    2, Meningkatkan pela!anan kesehatan bagi tenaga kerja informal dan

    keluargan!a !ang belum terjangkau selama ini +underser)ed,

    6, Meningkatkan keselamatan kerja dengan mencegah penggunaan

     bahan'bahan !ang dapat membaha!akan lingkungan kerja dan

    mas!arakat serta penerapan prinsip ergonomik.

    Sasaran:

    "iarahkan pada tenaga kerja !ang mempun!ai dampak besar dalam

    menunjang pertumbuhan ekonomi( tetapi kurang memperoleh pela!anan

    kesehatan !ang memadai.

    a. dentifikasi masalah

    1, Pemeriksaan kasus terhadap pekerja !ang datang berobat ke

    Puskesmas

    2, Pemeriksaan kesehatan awal dan berkala untuk para pekerja

    6, Peninjauan tempat kerja untuk menentukan baha!a akibat kerja

     b. $egiatan peningkatan + promotif ,

    1, Perbaikan gi@i

    2, Perbaikan lingkungan kerja

    6, Peningkatan kesejahteraan

    c. $egiatan pencegahan + preventif ,

    1, Pen!uluhan=latihan kerja

    62

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    33/71

    2, $egiatan ergonomik( !aitu kegiatan untuk mencapai kesesuaian

    antara alat kerja agar tidak terjadi stres fisik terhadap pekerja

    6, $egiatan monitoring baha!a akibat kerja

    8, Perbaikan mesin=alat kerja

    7, Pemakaian alat pelindung

    d. $egiatan pengobatan

    Pengobatan medis umumn!a menggunakan dua pendekatan

    1, Pendekatan sistem alat tubuh +organ s!stem,

    2, Pendekatan jenis pemampatan +exposure,

    e. $egiatan pemulihan

    ;ntuk memulihkan fungsi tubuh !ang cedera akibat kecelakaan

    atau pen!akit. Cungsi Puskesmas dalam hal ini ialah mengidentifikasi

    kasus !ang membutuhkan rehabilitasi dan merujukn!a ke rumah sakit

    atau pusat rehabilitasi untuk mendapatkan petunjuk teknis dan

    melakukan hal'hal teknis !ang mampu dikerjakan di Puskesmas.

    f. $egiatan rujukan

    Pada dasarn!a meliputi kegiatan rujukan medik dan kesehatan.

    0ujukan medik adalah keperluan pengobatan dan rehabilitasi. 0ujukan

    kesehatan misaln!a bila ada pencemaran lingkungan dapat dirujuk ke

    -alai Teknis $esehatan &ingkungan +-T$&,( Pusat &aboratorium

    $esehatan( "epartemen $esehatan atau -alai %!perkes "epartemen

    Tenaga $erja.

    12. U8a9a Ke!e/a"a# Gigi +a# M$$"

    Pengertian :

    ;pa!a kesehatan gigi ensesial !ang terban!ak dibutuhkan oleh mas!arakat

    meliputi upa!a peningkatan( pencegahan !ang dilakukan kepada ndi)idu(

    keluarga dan mas!arakat di wila!ah kerja Puskesmas dengan prioritas

    mas!arakat berpenghasilan rendah( khususn!a !ang rawan terhadap

     pen!akit gigi dan mulut.

    66

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    34/71

    Tujuan :

    a. Tujuan umum

    Tercapain!a derajat kesehatan gigi mas!arakat !ang optimal.

     b. Tujuan khusus

    1, Terhindam!a=berkurangn!a gangguan fungsi kun!ah.

    2, Meningkatkan kesadaran( sikap dan perilaku mas!arakat dalam

    kemampuan pemeliharaan dirl di bidang kesehatan gigi dan mulut(

    serta mencari pengobalan sedini mungkin.

    6, Menurunkan pre)alensi pen!akit gigi dan mulut !ang ban!ak 

    diderita mas!arakat +karries dan paridan tities,

    c. $egiatan :

    1, Pembinaan=pengembangan

    2, Pela!anan asuhan pada kelompok rawan

    6, Pela!anan medik dasar gigi

    d. Sasaran :

    1, Membina peran serta mas!arakat dalam pemeliharaan dini

    2, Peran serta mas!arakat dalam pen!uluhan pengobatan sederhana(

    rujukan mencakup 2 < penduduk desa binaan.

    6, Crekuensi pembinaan petugas kesehatan di desa dilaksanakan

    minimal 6 B dalam setahun

    8, ;pa!a peningkatan=pencegahan pada anak sekolah=kegiatan

    men!ikat gigi.

    7, ;pa!a. pela!anan pengobatan komperhensif pada anak sekolah

    mencakup / < dari murid kelas selektif !ang memerlukan

     perawatan.

    , ;pa!a pela!anan pengobatan mencakup 8 < dari penduduk 

    wila!ah.Puskesmas.

    5, Crekuensi pembinaan petugas kesehatan dalam bidang kesehatan

    gigl dan mulut ke S" dilaksanakan minimal 2 B pertahun per S".

    1&. U8a9a Ke!e/a"a# Ji*a

    68

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    35/71

    Pengertian :

    #dalah ;pa!a $esehatan jiwa !ang dilaksanakan di Tingkat Puskesmas

    secara khusus atau terintegrasi dengan kegiatan pokok. Puskesmas lainn!a(

    !ang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan Puskesmas dengan dukungan

     peran serta mas!arakat baik didalam maupun di luar gedung Puskesmas(

    !ang ditujukan pada indi)idu( keluarga( mas!arakat dan diutamakan pada

    mas!arakat !ang berpengahsilan rendah( khususn!a kelompok rawan

    tanpa mengabaikan kelompok lainn!a dengan menggunakan teknologi

    tepat guna !ang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan mas!arakat

    setempat. $egiatan ini dilaksanakan melalui :

    a. Pengenalan diri ganguan jiwa +earl! etection,

     b. Memberikan upa!a pertolongan pertama pada pasien'pasien dengan

    gangguan jiwa + primar! trestment ,

    c. $egiatan rujukan !ang memadai +aegvarte refferral ,

    Tujuan :

    Tercapain!a derajat kesehatan jiwa !ang optimal seluruh mas!arakat.

    $egiatan :

    a. Pela!anan kesehatan jiwa

    1, $egiatan terintegrasi

    2, $egiatan khusus

    ' #namnesia=pengambilan kisa : autonamness( alloanamnessis

    ' Pemeriksaan fisik secara umum( pemeriksaan neurologis

    ' Pemeriksaan laboratorium dan pengobatan

     b. Peran serta mas!arakat

    c. Pengembangan

    d. Sistem pencatatan dan pelaporan

    1,. U8a9a Ke!e/a"a# Ma"a6Pe#3ega/a# Ke

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    36/71

    ;pa!a kesehatan mata=pencegahan kebutaaan dasar adalah upa!a

    kesehatan dasar dibidang ;$T#=P$ !ang dilaksanakan di tingkat

    Puskesmas( diselenggarakan secara khusus atau terpadu.

    Tujuan

    a. Tujuan umum

    Meningkatkan derajat kesehatan mata mas!arakat secara optimal.

     b. Tujuan khusus

    1, Meningkatkan kesadaran( sikap dan perilaku mas!arakat dalam

     pemeliharaan kesehatan mata dan pencegahan kebutaan

    2, Penurunan pre)alensi kesakitan mata dan kebutaan sehingga tidak 

    menjadi masalah kesehatan mas!arakat

    6, Meningkatkan jangkauan pela!anan reflaksi sehingga mas!arakat

    !ang mengalami gangguan fungsi penglihatan dapat terla!ani.

    $egiatan :

    a. #namnesa

     b. Pemeriksaan )irus dan mata luar( tes buta warna( tes tekanan bola

    mata( tes saluran air mata( tes lapangan pandang( funduskopi dan

     pemeriksaan laboratorium.

    c. Pengobatan dan pemberian kaca mata

    d. 3perasi katarak dan glukoma akut !ang dilakukan oleh tim rujukan

    rumah sakit

    e. Perawatan post operasi katarak dan glukoma akut

    f. Merujuk kasus !ang tidak dapat diatasi

    g. Pencatatan dan pelaporan

    Penjelasan

    Teknologi tepat guna dalam ;$T#=P$ adalah teknologi !ang mengacu

     pada :

    a. Masalah kesehatan mas!arakat setempat

     b. Sumber da!a !ang tersedia di mas!arakat

    c. Terjangkaun!a oleh mas!arakat

    d. "iterima oleh mas!arakat baik pemberi mapun penerima la!anan

    6

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    37/71

    e. Sesuai dengan asas manfaat secara buda!a guna dan berhasil guna.

    Tenaga !ang terlibat :

    a. Tenaga profesional. : dokter( perawat( asisten apoteker( analis dan

    sebagain!a

     b. Tenaga non profesional : kader( pramuka( pemuka mas!arakat( dokter 

    kecil dan lain'lain.

    1-. U8a9a Ke!e/a"a# U!ia La#%$"

    Pengertian

    #dalah upa!a kesehatan paripurna di bidang kesehatan usia lanjut( !ang

    dilaksanakan dan diselenggarakan secara khusus maupun umum !ang

    terintegrasi dengan kegiatan pokok Puskesmas !ang lainn!a.

    Tujuan :

    a. Tujuan umum

    Meningkatkan derajat kesehatan usia lanjut untuk mencapai masa tua

    !ang bahagia dan berda!a guna dalam kehidupan keluarga dan

    mas!arakat sesuai eksistensin!a dalam strata kemas!arakatan dalam

    mencapai mutu kehidupan usia lanjut !ang optimal.

     b. Tujuan khusus

    1, Meningkatkan kesadaran untuk membina kesehatan usia lanjut

    2, Meningkatkan kemampuan dari peran serta mas!arakat dalam

    mengha!ati dan mengatasi masalah kesehatan usia lanjut secara

    optimal.

    6, Meningkatkan jangkauan pela!anan kesehatan usia lanjut.

    8, Meningkatkan jenis dan mutu pela!anan kesehatan usia lanjut.

    c. Sasaran :

    1, $elompok usia lanjut dalam masa prasium +77 ' 1 tahun,

    2, $elompok usia dalam masa )irilitas +87 > 78 tahun,

    d. $egiatan kesehatan usia lanjut

    1, &a!anan kesehatan usia lanjut

    65

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    38/71

    Meliputi upa!a peningkatan( pencegahan( pengobatan dan

     pemulihan

    2, Peningkatan peran serta mas!arakat

    6, Pengembaligan upa!a kesehatan usia lanjut

    8, Pencatatan dan pelaporan.

    10. U8a9a Pe)

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    39/71

     b. Pemeriksaan %aemoglobin menggunaken Paper Skala %aemoglobin

    normaln!a diatas 5.

    c. Pemeriksaan malaria( dengan lapisan tipis darah.

    d. Pemeriksaan urine

    "engan menggunakan alat tabung sentrifuga diukur dengan alat

    urimeter dan gelas ukur termometer 

    e. Pemeriksaan M!cobacteriurn T-4 +Tuberculosis,

    4aran!a dahak dimasukkan dalam wadah tertentu pada pagi hari

    f. Pemeriksaan M!cobacterium leprae

    "engan lapisan tipis jaringan kulit di tiga tempat !aitu telinga kanan

    dan kiri dan juga pada bercak !ang paling efektif.

    g. Pemeriksaan Mierofolaria

    h. Pemeriksaan jamur permukaan

    i. Pemeriksaan tinja

    ;ntuk melihat adan!a pen!akit seperti cacingan dan pen!akit'

     pen!akit lain. Serta pemeriksaan'peimeriksaan lain untuk mengetahui

    adan!a pen!akit !ang sedang menjangkit mas!arakat dan juga pen!akit

    !ang sering terdapat pada mas!arakat( misal : SP#

    &aboratorium sederhana Puskesmas

    $egiatan laboratorium antara lain :

    a. Pemeriksaan golongan darah

     b. Sasarann!a anak'anak !ang masih duduk dibangku S" +$elas ,

    c. Pemeriksaan T-4 paru

    d. Pemeriksaan %- ibu hamil dan test kehamilan.

    15. U8a9a Pe#3a"a"a# +a# Pea8ora#

    #dalah sistem pencatatan dan pelaporan terpadu Puskesmas. &aporan

    -ulanan +&-, Terdiri dari :

    a. &- : &aporan data kesakitan

     b. &- : &aporan data kematian

    c. &- : &aporan data gi@i( $#.=$-( P2M dan imunisasi

    69

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    40/71

    d. &- D : &aporan management obat

    e. TP : Pen!akit !ang diamati

    f. 1 besar pen!akit !ang ada di Puskesmas

    g. Petugas sampah !ang berobat di Puskesmas

    &aporan diserahkan jangka waktu 6 bulan( karena sekarang SP2TP menjadi

    SP6  +Sistem Pencatatan dan Pelaporan Puskesmas,. &aporan diserahkan

    tiap bulan.

    &aporan Tri -ulanan terdiri dari :

    a. $unjungan Puskesmas

     b. $egiatan rujukan

    c. $egiatan perawatan kesehatan mas!arakat

    d. $egiatan pen!uluhan kesehatan mas!arakat

    e. $egiatan peningkatan kemampuan potensi

    f. $egiatan usaha kesehatan sekolah

    g. Pela!anan medik dasar 

    h. $esehatan gigi

    i. $esehatan lingkungan

     j. $unjungan pela!anan P%- +kunjungan #S$FS,

    k. &aboratorium

    l. $esehatan mata dasar 

    &aporan Tahunan &S" +&aporan Semester "asar, merupakan rekapitulasi

    satu tahunan dari tabulasi bulanan dan data dasar Puskesmas

    a. &S" : &aporan data keterangan Puskesmas +tiap tahun,

     b. &S" : &aporan barang in)entaris Puskesmas +tiap tahun,

    &aporan paling lambat tanggal 7 diserahkan ke "inas $esehatan

    $ota. ;ntuk 1 macam pen!akit !ang sering ditangani Puskesmas

    dilaporkan juga setiap tahun. ni juga digunakan untuk arsip Puskesmas.

    Pembuatan stratifikasi +dibuat tiap( tahun pada bulan anuari,

    dimaksudkan( untuk mengetahui keadaan di Puskesmas. Stratifikasi

    Puskesmas adalah suatu kegiatan untuk mengukur tingkat penampilan

    8

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    41/71

    fungsi Puskesmas( sehingga pengukuran itu Puskesmas dikelompokkan

    menjadi 6 strata menurut penampilan fungsin!a( !aitu :

    a. Strata : Puskesmas dengan penampilan kerja sangat baik

     b. Strata : Puskesmas dengan penampilan kerja standart

    c. Strata : Puskesmas dengan penampilan kerja kurang baik 

    E. LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

    $egiatan Praktek $erja &apangan +P$&, selama 2 minggu di "inas

    $esehatan kota Surakarta dan Puskesmas !aitu dilaksanakan 11 > 22 #pril

    27

    %ari tanggal : 22 Maret 2

    $egiatan :

    Serah terima mahasiswa #kademi $eperawatan $usuma %usada Surakarta(

    kepada $epala "inas $esehatan kota Surakarta( dilanjutkan dengan

     pembekalan dan pengarahan dari bimbingan Sinas $esehatan kota Surakarta.

    "i dalamn!a mencakup reaksi di Sub "inas $esehatan kota Surakarta. uga

    tatacara Praktek $erja &apangan di Puskesmas. Tatacara pembuatan laporan

    kegiatan selama praktek. #dapun pembekalann!a ada tersebut dibawah ini :

    1. Struktur 3rganisasi "inas $esehatan kota Surakarta +"ra. Aanti inoh,

    "erajat kesehatan mas!arakat dipengaruhi oleh faktor perilaku(

    lingkungan( pela!anan kesehatan. Disi "inas $esehatan kota terwujud

     buda!a perilaku hidup bersih dan sehat serta mutu pela!anan uintuk 

    men!ongsong S3&3 SF%#T 21.

    a. Misi "inas $esehatan $ota :

     b. Mendorong kemandirian mas!arakat untuk hidup bersih dan sehat.

    c. Mendorong kontribusi n!ata dalam pemberda!aan mas!arakat.

    d. Memelihara dan meningkatkan pela!anan kesehatan bermutu( merata(

    terjangkau.

    e. Memelihara dan meningkatkan kesehatan indi)idu( keluarga(

    mas!arakat serta lingkungan.

    Disi $ota Surakarta

    81

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    42/71

    Terwujudn!a kota Surakarta sebagai kota buda!a !ang bertumpu pada

     potensi perdagangan( jasa( pendidikan( pariwisata dan olah raga.

    Misi kota Suarakarta

    a. 0e)italisasi kemitraan dan partisipasi seluruh komponen mas!arakat

    dalam semua bidang pembangunan( serta perekatan kehidupan

     bermas!arakat dengan komitmen cinta kota !ang berlandaskan pada

    nilai'nilai GSala $ota -uda!aH.

     b. Meningkatkan kualitas sumber da!a manusia !ang memiliki

    kemampuan dalam penguasaan dan penda!agunaan ilmu pengetahuan(

    teknologi dan seni guna mewujudkan ino)asi dan integritas mas!arakat

    madani !ang berlandaskan $etuhanan Aang Maha Fsa.

    c. Mengembangkan seluruh kekuatan ekonomi daerah( sebagai pemicu

    tumbuh dan berkembangn!a ekonomi rak!at !ang berda!a saing

    tinggi( serta menda!agunakan potensi pariwisata dan teknologi terapan

    !ang akrab lingkungan.

    d. Membuda!akan peran dan fungsi hukum( pelaksanaan hak asasi

    manusia dan demokrasi bagi seluruh elemen mas!arakat( terutama para

     pen!elenggara pemerintahan.

    2. $epegawaian "inas $esehatan kota Surakarta +-agus %eru "o!o( S%.,

    Seksi $epegawaian( berada dibawah Sub "inas Tata ;saha !ang

    kesemuan!a memiliki 6 seksi !aitu :

    a. Seksi ;mum

    Melakukan pengawasan terhadap segala in)entaris "inas $esehatan

     baik besar maupun kecil. Setiap in)estasi diberi kode'kode tertentu

    untuk memudahkan pendataan. Tugas lainn!a men!angkut segala hal

    !ang berkaitan dengan kegiatan "inas $esehatan berkenaan dengan

    sarana dan prasarana.

     b. Seksi $euangan

    Melakukan tugas mengatur alur keuangan "inas $esehatan termasuk 

    didalamn!a masalah gaji dan insentif pegawai "inas $esehatan serta

     para dokter !ang berada dalam lingkup wila!ah "inas $esehatan.

    82

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    43/71

    c. Seksi $epegawaian

    Melakukan tugas mengatur keperluan administrasi para pegawai !ang

     bekerja didain ungkup dinas kesehatan termasuk para dokter baru !ang

    ditugaskan sebagai dokter PTT dalam wila!ah kota surakarta.

    $epegawaian han!a melaksanakan tugas dalam membantu

    kelengkapan adininistrasi dokter PTT seteiah mendapatkan

    rekomendasi dari kadinas dan ketua idi surakarta. ruang ungkungn!a

    han!a untuk dokter PTT !ang ditugaskan di 17 puskesmas kota

    surakarta.

    6. Perilaku %idup dan -ersih +%arimurti( S.Sos( MM,

    ;ntuk mengetahui bagaimana perilaku hidup bersih dan sehat itu

    terwujud maka harus diketahui tentang definisi sehat itu sendiri. secara

    umum sehat berarti tidak han!a terbebas dari kecacatan fisik dan

    fungsin!a secara optimal seluruh bagian fisiologis tubuh tetapi juga

    mencakup mental +rohani, !ang terbebas dari segala bentuk kendala !ang

    dapat menganggu aktifitas hidup sehari'hari.

    Pembangunan kesehatan harus mencakup segala macam aspek !ang

    kesemuan!a dicoba untuk dituangkan dalam bentuk sebuah lembaran kartu

    P%-S. Pelaksanaan gerakan P%-S meliputi :

    a. Tiap kepala keluarga bukan tiap rumah

     b. Pen!ebarann!a dilakukan oleh kader kesehatan !ang bekerja secara

    sukarela dengan Super)isi dari puskesmas +;PT" kesehatan,

    setempat.

    c. Setiap kader memiuki tanggung jawab untuk melakukan sur)ei secara

     berkala terhadap poin'poin !ang terdapat dalam kartu Phbs.

    d. Melaporkan hasil sur)ei kepada super)isor 

    e. %asil laporan rekapitulasi setiap 0T untuk kemudian dipetakan

    menjadi peta wila!ah tingkat P%-S dari tiap'tiap puskesmas.

    Pedoman pertan!aan P%-S tatanan rumah tangga

    $elompok $#

    86

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    44/71

    a. #pabila saat pendataan dilakukan dalam keluarga ada ibu hamil( maka

     pertan!aann!a adalah : apakah kehamilann!a sudah diperiksa oleh

    tenaga kesehatan +bidan( dokter, selama masa kehamilan pemeriksaan

    dilakukan minimal 8B +ada aturan = inter)aln!a dalam pemeriksaan

    kehamilan,.

     b. #pabila tidak ada ibu hamil( maka pertan!aann!a ditujukan kepada

    keikutsertaan dalam $- !aitu minum alkon pil( spiral( bukan alkon

    sederhana seperti kondom( tissue dan foam.

    c. Penimbangan ba!i

    d. #pabila ada balita( apakah sudah ditimbang secara teratur ke

    Pos!andu.

    $elompok *a!a %idup

    a. $epemilikan sikat gigi( jumlah kepemilikan sikat gigi sama dengan

     jumlah jiwa wajib sikat gigi di keluarga tersebut.

     b. Minuman keras( anggota keluarga tidak minum minuman keras

    seperti : bir( beras kencur = minuman tradisional !ang mengandung

    alkohol.

    c. 0okok. #nggota keluarga tidak ada !ang merokok.

    d. Pemberantasan sarang n!amuk +PSN,( tidak dijumpai atau bebas jentik 

    n!amuk aedes aegept! pada tandon air dan barang'barang bekas baik 

    di dalam maupun di luar rumah.

    e. *i@i( anggota keluarga makan dengan gi@i seimbang

    $olompok $esehatan &ingkungan

    a. #ir bersih( apakah keluarga menggunakan air bersih +pam( sumur,

    untuk keperluan sehari'hari seperti memasak( mencuci dan mandi.

     b. aminan keluarga( apakah anggota keluarga buang air bersih +-#-, di

     jamban +4,

    $elompok PSM

    a. "ana sehat = P$M( apakah kewarga ikut menjadi anggota kelompok 

    dana sehat = P$M.

    88

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    45/71

     b. 3bat sederhana( apakah keluarga memiliki obat sederhana minimal 6

     jenis untuk menjaga kesehatan keluarga.

    c. Toga( apakah keluarga menanam dan menggunakan toga minimal 6

     jenis untuk menjaga kesehatan keluarga.

    nterprestasi hasil dihitung total jumlah nilan!a kemudian dikon)ersikan

    menurut :

    I J kategori pratama

    7 > 5 J kategori mad!a

    / > 9 J kategori utama

    K 1 J kategori paripurna

    %asil pendataann!a direkapitulasi menurut 0 masing'masing kemudian

    dipetakan.

    Sasaran P%-S

    a. Tatanan rumah tangga

     b. Sekolah dan kantor 

    c. Tempat'tempat umum

    "efinisi sehat menurut sistem kesehatan nasional +S$N, terbatas dari

    kecacatan fisik dan fungsin!a secara optimal seluruh bagian fisiologis

    tubuh juga mencakup mental +rohani, dan sosial !ang terbebas dari segala

     bentuk hendakn!a !ang dapat mengganggu akti)itas sehari'hari.

    Tujuan P%-S

    a. ;mum

    Memoti)asi mas!arakat agar hidup secara sehat.

     b. $husus

    1, Mas!arakat mampu menggunakan tolak ukur.

    2, Mengetahui kondisi mas!arakat dan kekurangann!a.

    6, Mampu menggunakan data untuk perencanaan wila!ah.

    &angkah'langkah dalam P%-S

    Pendataan  pengolahan data  tingkatan P%-S  pemetaan.

    Penentuan strata P%-S tingkat kelurahan

    87

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    46/71

    a. Sehat P0#T#M# : $$ !ang mencapai strata sehat utama dan

     paripurba 1 > 69

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    47/71

    227=1. kelahiran hidup. Namun karena adan!a krisis moneter !ang

    teirjadi di ndonesia maka angka tersebut tidak dapat tercapai dan

    diharapkan pada tahun 27 target itu bisa dipenuhi.

    $ematian ba!i dan balita mencapai 627 < dimana kematian

    terban!ak karena asfiksia( --&0( diare( SP# dan pen!akit !ang

    sebenarn!a bisa dicegah dengan imunisasi. diharapkan tahun 2 han!a

    tinggal 22 < saja.

    $arena angka kematian ibu dan anak masih tinggi( maka di

    Puskesmas digunakan sistem pencatatan kohort !ang dibedakan atas

    kohort ibu( kohort ba!i +' 1 tahun,( dan kohort anak +1 '7 tahun,.

    a. $ohort bu

    Pada kohort ibu dicatat keadaan pasien sejak konsepsi sampai partus

    sehingga bila ada kelainan dapat segera diketahui dan dapat dilakukan

     perawatan !ang lebih intensif.

    Caktor resiko pada ibu hamil meliputi :

    1, umlah anak lebih dari 8

    2, arak kelahiran kurang dari 2 tahun

    6, Tinggi ibu kurang dari 187 cm dan -- kurang dari 6/ kg

    8, & kurang dari 26(7 cm

    7, ;mur ibu kurang dari 2 tahun atau lebih dari 67 tahun

    Caktor resiko tinggi ibu hamil adalah :

    1, 0iwa!at obstetri jelek 

    2, Pen!akit tertentu misaln!a eklamsi( pen!akit jantung

    6, Perdarahan

    8, nfeksi

    7, %b kurang dari / gr <

    Pemantaua waila!ah setempat +PS,

    $1 : $unjungan ibu hamil !ang pertama kali secara berkualitas( terdiri

    dari $1 murbi dan akses.

    85

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    48/71

    $8 : bu hamil !ang selama kehamilann!a periksa hamil secara

     berkualitas seban!ak 8 kali +1 kali trisemester 1 : 1 kali

    trisemester dan 2 kali trisemester ,. Selama masa

    kunjungann!a tersebut ibu hamil akan mendapat suntikan TT

    seban!ak 7 kali seumur hidup.

    #N4 dulu melipurti 7 T( sekarang sudah menggunakan 18 T !aitu :

    1, Tensi

    2, TT

    6, Tinggi badan dan berat badan

    8, Tinggi fundus uteri

    7, Tablet tambah darah

    , Test D"0

    5, Test %b

    /, Test urine protein

    9, Test urine glukosa

    1, Temu wicara

    11, Tablet anti malaria +"FM,

    12, Tablet !odium +"F*,

    16, Tekan pijat pa!udara = breast care

    18, Tekan pijat kebugaran

     b. $ohort -a!i

    $unjungan petugas setelah ba!i dilahirkan minimal 2 kali

    $N1: $unjungan petugas saat ba!i berusia ' 5 hari minimal 1 kali

    untuk merawat tali pusat guna menekan angka kematian ba!i

    akibat tetanus neonatorum.

    $N2 : $unjungan petugas saat ba!i berusia / hari sampai 1 bulan

    minimal 1 kali. kegiatan !ang dilakukan diantaran!a pemberian

    #S eksklusif +sampai dengan umur 8 tahun,( )itamin # dosis

    tinggi + bulan,( imunisasi dasar dan pencatatan anak dengan

    kartu data tumbuh kembang anak.

    c. $ohort -alita

    8/

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    49/71

    Pada kohort balita dicatat status gi@i( perkembangan anak dan

     pemberian )itamin # dosis tinggi +bulan Pebruari dan #gustus,.

    Setelah pencatatan dalam kohort ibu( ba!i dan balita maka dapat

    disusun :

    1, Peta ibu hamil dan balita

    2, $antong persalinan

    6, $artu perkiraan persalinan : normal +putih,( faktor resiko +biru,(

    dan faktor resiko tinggi +merah,

    ndikator keberhasilan program $#

    1, $unjungan $1 1 <

    2, $unjungan $8 9 <

    6, Penjaringan resiko tinggi kehamilan oleh tenaga kesehatan 1

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    50/71

    Melindungi mas!arakat Surakarta melaiui usaha'usaha pengamatan

    +sur)eillance, dan imunisasi ataupun usaha'usaha pre)entif lainn!a

    terhadap pen!akit'pen!akit !ang dapat dicegah.

    Tujuan

    a. Menurunkan ncidence 0ate dan 4ase Catalit! 0ate

     b. Mencegah perluasan pen!akit

    c. Mencegah munculn!a kejadian luar biasa

    Pengamatan Pen!akit +Sur)eillance,

    a. Melakukan pengelolaan data'data !ang ada pada mas!arakat menurut

    rentang waktu tertentu mulai mingguan( bulanan( tahunan.

     b. "ata !ang telah terkumpul kemudian dilakukan analisa data dengan

    metode tertentu.

    c. "ari hasil analisa data dilakukan pen!ebaran informasi atas hasil

    sur)eillance !ang telah dilakukan secara lintas program = sektoral.

    d. #kti)itas lainn!a !ang dapat dilakukan adalah mengadakan upa!a

    eradikasi pen!akit pada pen!akit'pen!akit seperti polio( TT.

    e. Selain eradikasi juga dilakukan upa!a reduksi atas pen!akit !ang dapat

    menimbulkan wabah !akni campak.

    f. #ktifitas lain berupa penanggulangan terhadap munculn!a kejadian

    luar biasa untuk wila!ah kota Surakarta adalah pen!akit demam

     berdarah dengue.

    Pencegahan Pen!akit Menular &angsung

    a. T- paru

     b. $usta = Morbus %ansen

    c. $elamin = pen!akit menular seksual

    d. Crambusia

    Pemberantasan Dektor Pen!akit

    a. "emam berdarah dengue

     b. Malaria

    c. 0abies

    7

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    51/71

    munisasi( dilakukan terhadap pen!akit'pen!akit !ang dapat dicegah

    dengan imunisasi :

    Parameter'parameter sur)eillance

    a. Cost indeks( merupakan prosentase dari rumah !ang positif ditemukan

     jentik n!amuk dari keseluruhan rumah !ang diperiksa.

    Cost lndeks dikategorikan baik jika jumlahn!a kurang dari 7 <

     b. #ngka bebas jentik( merupakan prosentase dari rumah !ang tidak 

    ditemukan jentik n!amukn!a dari keseluruhan rumah !ang diperiksa(

    #- juga merupakan kebalikan dari %ost indeks.

    c. ncidence rate( merupakan rata'rata angka kejadian baru dari pen!akit'

     pen!akit !ang ada di mas!arakat. "ikategorikan baik jika kurang dari

    2 per 1. penduduk 

    d. 4ase fatallit! rate( merupakan rata'rata angka kejadian luar biasa dari

     pen!akit'pen!akit !ang mewabah. "ikategorikan baik jika kurang dari

    27

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    52/71

    tahun 1992. "alam perjalanann!a dirasakan bahwa model !ang telah

    dikelola tersebut tanpa mereka memperoleh hak untuk menuntut ganti rugi

    atas mutu pela!anan !ang tidak optimal.

    P$M dikemukakan sebagai sebuah solusi dari kekurangan'

    kekurangan model lama tersebut dengan prinsip bahwa :

    a. Peserta=konsumen menanam in)estasi untuk pela!anan kepada

    kesehatan !ang optimal !ang berupa premi !ang diatur setiap tahun

    kepada -adan Pelaksana.

     b. -adan Pelaksana dengan proporsi tertentu melakukan pemba!aran di

    muka sebelum pemberian la!anan kesehatan kepada lembaga pen!edia

    la!anan kesehatan.

    c. Pen!edia la!anan kesehatan memiliki kewajiban untuk memberikan

    la!anan !ang optimal kepada konsumen atas pemba!aran !ang telah

    dilakukan oleh -adan Pelaksana.

    d. Pelanggaran terhadap aturan'aturan tersebut mendapatkan saksi !ang

    ditentukan menurut ;ndang'undang.

    e. Sesuai ;; #nti Monopoli maka diupa!akan adan!a beberapa wadah

     badan Pelaksana dan &embaga Pen!edia &a!anan $esehatan.

    Masalah P$M

    a. -elum berkembang jumlahn!a baru sekitar 61 juta peserta atau 1 <

     penduduk +17 juta #S$FS( 1 juta amsostek( 18 juta "ana Sehat( 1 juta

    P$M Swasta,.

     b. Pen!ebab adalah komitmen pemerintah rendah( aparat pemerintah

    tidak siap( P$$ tidak siap( -apel belum pengalaman( minat

    mas!arakat rendah dan konsep kurang mendukung.

    &angkah Persiapan Pengambangan P$M

    a. Mempersiapkan 0;; > P$M sesuai kebijakan baru.

     b. Mempersiapkan aparat pemerintah sehingga mendukung P$M.

    c. Membantu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan -apel tentang

    P$M.

    72

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    53/71

    d. Membantu mengembangkan jaringan P$$ +0S( Puskesmas( "okter 

    keluarga dan sebagain!a,.

    e. Membantu berbagai kemudahan dalam pengambangan P$M.

    f. Menciptakan suasanan !ang mendukung pengembangan P$M.

    aminan Pemeliharaan $esehatan Mas!arakat +P$M,

    #dalah jaminan kesehatan paripurna !ang diperoleh mas!arakat=peserta

    setelah melakukan kontribusi praba!ar ke suatu badan pen!elanggara !ang

    mengontrak dan memba!ar pra upa!a jaringan pela!anan kesehatan

     berjenjang dengan tingkat pertama sebagai ujung tombak.

    Aang terkait dengan P$M adalah :

    a. Peserta=mas!arakat !ang membia!ai dirin!a dengan iuran praba!ar.

     b. -adan Pembina +-apim, : pemerintah +"inkes dan sektor terkait,.

    c. -adan pen!elenggara +-apel,.

    d. PP$ +"okter = Puskesmas = 0S, untuk memberi pela!anan bermutu(

    efisien dan Paripurna Aang Saling Menguntungkan.

    Manfaat jaminan pemeliharaa kesehatan mas!arakat

    a. Mas!arakat mendapat pela!anan kesehatan dengan bia!a ringan.

     b. P$$ diuntungkan dengan terpeliharan!a kesehatan konsumen dan

    P$$ dapat mengembangkan mutu.

    c. Perusahaan mempun!ai kar!awan !ang terjamin kesehatann!a dengan

     bia!a efisien.

    d. Pemda mempun!ai warga mas!arakat !ang sehat dengan bia!a sendiri.

    5. Metode( Media( dan #lat Peraga +Fndah isnu ardani( -.Sc,

    #lasan perubahan perilaku adalah terpaksa( takut( ingin meniru dan

    mengerti manfaatn!a.

    Perubahan perilaku dapat terjadi melalui proses belajar !ang dipengaruhi

    faktor'faktor : moti)asi( partisipasi( sesuai kebutuhan !ang diinginkan(

     pengulangan !ang )ariatif dan panca indera.

    Sarana proses belajar dapat dilakukan dengan memanfaatkan :

    a. Metode : "ialog( $onferensi( Seminar( Studi kasus( Fksperimen(

    "iskusi( Panel( &okakar!a( Semiloka( awancara.

    76

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    54/71

     b. Media : sifat media ini dapat berupa audio +han!a mengandalkan

    indera pendengaran,. enis media !ang dipakai adalah :

    1, #udial( contohn!a radio berupa spot( dialog( narasi.

    2, Disual( contohn!a spanduk( baliho( poster( pamflet( leaflet(

     billboard( flipehart( media cetak( pameran( dan lain'lain.

    6, #udio)isual( contohn!a tele)isi.

    8, Disual( mengandalkan indera penglihatan.

    7, #udio)isual( mengandalkan kompleksitas panca indera.

    c. #lat peraga : Ffekti)itasn!a tergantung pada situasi( kondisi dan waktu

    tertentu serta jumlah alat peraga !ang dipergunakan.

    #lat peraga !ang digunakan seperti gambar( 3%P( hiteboard(

     powerpoint( manekin( dan lain'lain. ;ntuk kefekti)ifan dan

    mengurangi kejenuhan alat peraga dapat dikombinasi lebih dari satu

    macam. Sebenarn!a alat peraga !ang paling baik dan efektif adalah

    alat peraga !ang n!ata.

    /. $esehatan $eproduksi 0emaja +dr. Frna %arnani,

    -atasan remaja menurut kelompok umur berada pada rentang 1 > 

    19 tahun( han!a batasan ini dipersempit menurut kondisi seksualitas

    masing'masing dengan ken!ataan untuk wanita ditandai dengan menarche

    !ang muncul antara usia 1 > 1 tahun dan untuk pria ditandai dengan

    spermache !ang muncul antara 12 > 1 tahun.

    Sasaran pen!uluhan tentang kesehatan reproduksi remaja :

    a. #nak sekolah mulai usia SMP sampai SM#.

     b. 0emaja resiko tinggi !ang dapat ditemui melalui wadah di mas!arakat

    seperti $arang Taruna.

    c. Pekerja seks komersial !ang berusia kurang dari 1/ tahun.

    Pemberda!aan mas!arakat dalam hal kesehatan reproduksi remaja dapat

    dilakukan melalui :

    a. Pen!uluhan !ang dikoordinir oleh Sub "inas Pemeberda!aan peran

    seta Mas!arakat.

     b. Screening !ang dikoordinir oleh Sub "inas Pencegahan Pen!akit.

    78

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    55/71

    $esehatan reproduksi adalah keadaan sehat secara men!eluruh(

    mencakup fisik( mental dan kehidupan sosial !ang berkaitan dengan alat(

    fungsi serta proses reproduksi. "engan demikian kesehatan reproduksi

     bukan han!a kondisi !ang bebas dari pen!akit( melainkan bagaimana

    seseorang dapat memiliki kehidupan seksual !ang aman dan memuaskan

    sebelum menikah dan sesudah menikah.

    Perilaku seksual remaja timbul bersamaan dengan kematangan

    seksualn!a. Timbuln!a dorongan seksual( !aitu tertarik dengan lawan

     jenis( sering disebut nafsu birahi. Nafsu birahi ini dialami oleh remaja

    !ang sehat. Aang perlu dijaga kalau remaja mengalami nafsu birahi adalah

     jangan sampai melakukan hubungan seksual( sebab kita di ndonesia

    mempun!ai pegangan bahwa seseorang boleh berhubungan seksual setelah

    menikah.

    9. Pengelolaan 3bat +dra. Murdi!ahni( #pt,

    Sumber dana pengadaan obat berasal dari #S$FS( "#;( #P-" (

    #P-" .

    #lur pengelolaan obat

    Perencanaan :   dilakukan dengan metode konsumsi +melihat pola

     pemberian obat, dan metode epidemiologi +menurut

    kondisi pen!akit di mas!arakat,. "iperhitungkan

    kebutuhan dalam satu bulan kemudian diakumulasikan

    satu tahun ditambah cadangan buffer untuk antisipasi

     peningkatan jumlah kebutuhan dalam besaran tertentu(

     juga buffer stok untuk antisipasi kelangkaan obat(

    ditambah waktu tunggu !ang kisarann!a antara '9

     bulan( dikurangi sisa !ang saat ini dimiliki. +12 N ? (1

    +12N, ? 6N ? + smp 9, N, > sisa !ang ada +N J

    kebutuhan satu bulan,.

    "raft kebutuhan obat disesuaikan menurut sistem

    P#0FT3 #-4 dengan mempertimbangkan obat'obat

    golongan D +)er! esensial,( F +esensial, dan N +non

    77

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    56/71

    esensial, dikombinasikan dengan kebutuhan dana

    golongan # +5

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    57/71

    d. Screening "iabetes Melitus dilakukan dengan reduksi urine !ang

    die)aluasi setiap bulann!a.

    e. 3steoporosis biasan!a dialami oleh wanita resiko tinggi dengan

    kriteria : kurus( menopause dini( tidak mengalami menarche( alkoholik 

    dan perokok.

    -atasan osteoporosis ditentukan jika -one Mass "ensit! besarn!a

    kurang dari 2(7. 0esiko osteoporosis lebih besar pada wanita karena

     pen!erapan dan pembentukan tulang dipengaruhi oleh hormon

    gonadotropin !akni estrogen pada wanita testosteron pada pria !ang

     pada ken!ataann!a bahwa wanita akan mencapai kadar < setelah

    masa menopause.

    f. Pencegahan dapat dilakukan dengan memperhatikan asupan kalsium(

    )itamin " !ang dipengaruhi oleh pancaran sinar matahari( dan olah

    raga !ang membantu deposit kalsium pada sumsum tulang.

    g. Pos!andu ;sila( kegiatann!a berupa deteksi dini anemia( $F$( dan

     pen!akit degeneratif. Tujuann!a agar usila tetap produktif( mandiri dan

     bahagia.

    11. ;pa!a $esehatan +dr. Sri 0aha!u( Mars,

    Tujuan upa!a kesehatan adalah men!elenggarakan pembinaan dan

     bimbingan tentang pela!anan kesehatan( farmasi( makanan=minuman( obat

    tradisional( dan registrasi.akreditasi.

    $egiatan berupa :

    a. Menjelaskan aturan main toko obat.

     b. Pembinaan makanan dan minuman pada industri rumah tangga !ang

     berusaha dengan modal seban!ak'ban!akn!a 1 juta rupiah.

    c. Pembinaan obat tradisional pada industri rumah tangga.

    d. Memberi ijin pada 29 profesi maupun badan !ang berhubungan dengan

     pela!anan kesehatan.

    e. $egiatan akreditasi saat ini han!a berupa koordinasi dengan daerah

    Propinsi awa tengah.

    75

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    58/71

    Sub "in upa!a kesehatan adalah pela!anan kesehatan( kefarmasian(

    makanan dan minuman( obat tradisional( registrasi dan kareditasi.

    12. Carmasi( Makanan( Minuman dan 3bat Tradisional +dra. St!owati( #pt,

    Menangani :

    a. 3bat=bahan kimia.

     b. 3bat tradisional=bahan alamiah saat ini dikenal istilah 3# +3bat #sli

    ndonesia, !ang bahan bakun!a murni berasal dari ndonesia sendiri

    serta diolah oleh dan untuk mas!arakat ndonesia sendiri.

    c. #lat kesehatan( kosmetik( makanan dan minuman.

    Sie Carmasi( makanan dan minuman serta obat tradisional mengadakan

     pemantauan terhadap persediaan obat( produksi obat( peredaran(

     pemakaian obat dan pen!impanan obat.

    "okter boleh langsung memberikan obat kepada pasien dalam keadaan

    darurat( berupa suntikan( dokter di daerah terpencil dan pengadaan dari

    apotek.

    Penggunaan narkotika !ang ban!ak digunakan di $ota Surakarta adalah

     berupa injeksi Pethidin( tablet 4odelin dan "o)er serta 4odipront.

    "iatur ;; No. 22 tahun 1995.

    Perijinan obat dan makanan dikeluarkan oleh badan P3M.

    $ode perijinan untuk :

    a. 0egistrasi obat : * +generik,( " +dagang,( - +bebas,( $ +keras,( P

    +psikotropik,( N +narkotik,( T +terbatas,( & +lokal,( +internasional,.

     b. Makanan : SP +lokal daerah,( M" +lingkup nasional,( M& +lingkup luar 

    negeri,( -M"( -M&.

    c. Tradisional : T0 +dalam negeri,( T& +lingkup luar negeri,( -T0( -T&.

    Penggunaan psikotropika diatur menurut ;; No. 7 tahun 1995 :

    Aang termasuk dalam golongan obat ini adalah "ia@epam( Dalium( DaiideB

    dan Nitro@epam.

    Pelaporan penggunaan obat dilaporkan tiap tahun. Ffek obat ini

    meningkatkan ambang n!eri dan menekan susunan saraf pusat.

    16. #kreditasi dan 0egistrasi +&usino( SF,

    7/

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    59/71

    Menangani pemberian ijin untuk 29 macam tenaga kesehatan

    maupun sarana pela!anan kesehatan antara lain : dokter( dokter gigi(

     bidan( refraksionis optisien( perawat( asisten apoteker( apotek( pengobatan

    tradisional( industri rumah tangga( rumah sakit +sebagai rekomendasi

    untuk dilanjutkan ke Tingkat Propinsi,.

    Perijinan untuk dokter = dokter gigi sifatn!a perorangan dengan

    kelengkapan antara lain :

    a. SP +Surat Penegasan, dari $antor "inas $esehatan Propinsi.

     b. SP +Surat Melaksanakan Tugas, dari "inas $esehatan $ota.

    c. 0ekomendasi ".

    d. Surat Pengantar ".

    e. Surat Permohonan.

    #cuan : S$ Menkes No. 91=Menkes=Per=D=Tahun 1995

    Perijinan untuk jenis makanan dan minuman daerah Surakarta sangat

    murah( karena itu produsen makanan dan minuman justru cenderung tidak 

    memenuhi s!arat perijinan sehingga !ang dirugikan adalah konsumen.

    ;ntuk itu bagian perijinan bekerjasama dengan Puskesmas dalam bentuk 

     pen!uluhan makanan sehat.

    Tim turun ke lapangan untuk meninjau lokasi dibagi 2 !aitu teknis ditinjau

    kesehatan lingkungan dan tim administrasi ditinjau pers!aratan

    +demontrasi dan tempat=lokasi,. 0egistrasi dan akreditasi dilakukan pada

    tenaga kesehatan dan sarana kesehatan.

    -agi dokter=dokter gigi perijinan didapatkan melalui "=P"* dengan

     persetujuan "$$( dibagi 2 : ijin praktek +SP, dan ijin tempat +SPTP,.

    Pers!aratan tempat praktek harus memenuhi s!arat kesehatan dan menarik(

    antara lain :

    a. Terdapat ruang tunggu pasien.

     b. Dentilasi dan sanitasi !ang baik.

    c. Terdapat tempat parkir.

    d. Terdapat lampu penerangan !ang cukup.

    e. Petugas administrasi.

    79

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    60/71

    "okter umum diperkenankan praktek maksimum di 6 tempat sedangkan

    dokter spesialis maksimum 7 tempat untuk bidang spesialisasi.

    18. Program *i@i +dr. Siti ah!uningsih,

    Masalah gi@i di ndonesia :

    a. $FP pada balita( -umil dan ibu nifas

    Aang mendapat prioritas seban!ak 2./ balita dari keluarga miskin di

    wila!ah kota Surakarta dengan memberikan makanan tambahan.

    Pengadaann!a melalui dana dari #P-" ( #P-" ( ;N4FC dan

     pendamping ;N4FC.

     b. #nemia : diderita oleh < balita dan 76 bumil di wila!ah Surakarta.

    *#$ +*angguan #kibat $ekurangan odium, dengan melakukan

     pemantauan penggunaan garam !odium anak S" dengan kadar /'9

     ppm serta melakukan pemantauan pengadaan garam !odium di pasar 

    tradisional.

    c. $ekurangan )itamin #( diantisipasi dengan pemberian )itamin # gratis

     pada balita setiap bulan Pebruari dan #gustus dengan pembagian

    menurut usia :

    1 > 7 tahun mendapat kapsul merah mengandung 2. iu

    > 11 bulan mendapat kapsul biru mengandung 1. iu

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    61/71

    JADWAL KEGIATAN HARIAN SELAMA DI PUSKESMAS

    PURWODININGRATAN

    %ari dan tanggal : Selasa( 11 #pril 2

    Tempat dan kegiatan :

    Puskesmas Purwodiningratan :

    a. Perkenalan

     b. 3rientasi

    c. Membantu kegiatan balai pengobatan

    d. Membantu kegiatan #potik 

    e. Membantu kegiatan loket

    f. Membantu kegiatan Pos!andu lansia

    %ari dan tanggal :0abu( 12 #pril 2

    Tempat dan kegiatan :

    Puskesmas Purwodiningratan :

    a. #pel pagi

     b. Membantu kegiatan di pos PN

    c. Membantu kegiatan loket

    %ari dan tanggal : $amis( 16 #pil 2

    Tempat dan kegiatan :

    1. Puskesmas Purwodiningratan :

    a. #pel pagi

     b. Membantu kegiatan balai pengobatan

    c. Membantu kegiatan loket

    d. #pel siang

    2. Puskesmas Pembantu Sorogenen:

    a. Membantu kegiatan $#

     b. Membantu kegiatan #potik 

    c. Membantu kegiatan loket

    1

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    62/71

    6. Puskesmas Pembantu *andekan :

    a. Membantu kegiatan balai pengobatan

     b. Membantu kegiatan #potik 

    c. Membantu kegiatan loket

    d. Membantu kegiatan balai pengobatan

    %ari dan tanggal :Sabtu( 17 #pril 2

    Tempat dan kegiatan:

    1. Puskesmas Purwodiningratan :

    a. Membantu kegiatan balai pengobatan

     b. Membantu kegiatan loket

    2. Puskesmas Pembantu Sorogenen:

    a. Membantu kegiatan #potik 

     b. Membantu kegiatan loket

    6. Puskesmas pembantu *andekan:

    a. Membantu kegiatan #potik 

     b. Membantu kegiatan loket

    %ari dan tamggal : Senin( 15 #pril 2

    Tempat dan kegiatan :

    1. Puskesmas Purwodiningratan :

    a. #pel pagi

     b. Penkes T-4

    c. Membantu kegiatan balai pengobatan

    d. Membantu kegiatan loket

    e. Membatu kegiatan puskesmas keliling

    f. Membantu kegiatan #potik 

    g. #pel siang

    2. Puskesmas Pembantu Sorogenen:

    a. Membantu kegiatan #potik 

    2

  • 8/19/2019 LAPORAN DODIX Revisio

    63/71

     b. Membantu kegiatan loket

    c. Membantu bala