Upload
raja-cf
View
2.550
Download
424
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN BULANAN
LATAR BELAKANG
Setiap pelaksanaan konstruksi fisik bangunan gedung negara yang
dilakukan oleh kontraktor pelaksana harus mendapat pengawasan secara
teknis dilapangan, agar rencana teknis yang telah disiapkan dan
dipergunakan sebagai dasar pelaksanaan kontruksi dapat berlangsung
operasional efektif.
Pelaksanaan pengawasan lapangan harus dilakukan oleh pemberi jasa
pengawasan yang kompeten, dan dilakukan secara penuh dengan
menempatkan tenaga-tenaga ahli pengawasan di lapangan sesuai
kebutuhan dan kompleksitas pekerjaan.Konsultan pengawas bertujuan
secara umum mengawasi pekerjaan konstruksi, dari segi biaya, mutu, dan waktu
kegiatan pelaksanaan.
Pelaksanaan kegiatan perencanaan dan pengawasan teknis tersebut
diharapkan dapat membuat masyarakat merasa memiliki fasilitas
pendidikan, bertanggung jawab atas terlaksananya kegiatan, dan ikut
secara aktif menjaga dan merawatnya. Petunjuk pelaksanaan ini
dimaksudkan sebagai acuan bagi para pelaksana bertujuan agar efisien
sehingga terwujudnya bangunan sekolah yang sesuai dengan
fungsinya,memenuhi persyaratan keselamatan, kesehatan, kenyamanan,
dan kemudahan, efisien dalam penggunaan sumber daya, serasi dan
LAPORAN BULANAN
selaras dengan lingkungannya. Pada setiap pembangunan atau
rehabilitasi gedung negara maupun sekolah, setiap proses
pelaksanaannya akan memerlukan tindakan pengawasan, sehingga
proses dapat berlaku dengan arah yang yang benar dan mengurangi
adanya deviasi akibat penyimpangan yang terjadi, secara umum
pekerjaan pengawasan terhadap pelaksanaan fisik dilapangan ditugaskan
kepada pihak ketiga, yaitu konsultan pengawas.
Konsultan pengawas akan melakuan pengawas terhadap pekerjaan yan
dilakukan oleh setiap sekolah, yang mnenyangkut aspek mutu, waktu dan
biaya. Disamping juga bertanggung jawab atas semua kegiatan teknik
yang dikerjakan selama pelaksanaan berlangsung. Secara kontraktual
konsultan pengawas bertanggung jawab kepada pejabat pelaksana teknis
pekerjaan Pembangunan Gedung Sekolah Disetiap Daerah kegiatan
Perencanaan dan Pengawasan Teknis Tahun 2013.
MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud dari suatu pekerjaan Pembangunan Gedung Sekolah Disetiap
Daerah adalah untuk menjaga agar pelaksanaan kegiatan sesuai dengan
perencanaan pembangunan yang telah ditentukan sebelumnya, sehingga
efisiensi dan efektivitas dapat tercapai.
Tujuan utama dari Pekerjaan Pembangunan Gedung Sekolah Disetiap
Daerah ini adalah sebagai berikut :
a) Meningkatkan kualitas gedung sekolah dan prasarana
pendukungnya sehingga secara fisik layak digunakan untuk proses
belajar mengajar.
b) Memberikan keamanan dan kenyamanan dalam proses belajar
mengajar.
c) Mendukung tercapainya standar sarana dan prasarana pendidikan.
LAPORAN BULANAN
d) Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam bidang pendidikan.
e) Terlaksananya pembangunan sesuai dengan spesifikasi dan
gambar kerja.
SASARAN
Dengan adanya kegiatan terhadap pelaksanaan fisik yang dilakukan oleh
rekanan kontraktor, maka diharapkan hasil akhir dari pekerjaan ini dapat
sesuai dengan sasaran yang diinginkan oleh pihak pengguna jasa. Sasaran
kegiatan ini adalah:
Terlaksananya Pembangunan Gedung Sekolah Disetiap Daerah yang
sesuai dengan perencanaan teknis.
Terjaminnya kualitas dan kuantitas tenaga kerja yang digunakan oleh
kontraktor dalam proses pelaksanaan konstruksi
Tercapainya pemanfaatan sumber daya yang optimal dalam
pembangunan.
Terciptanya kesinambungan antara perencanaan dengan pelaksanaan
pembangunan prasarana irigasi.
Terkendalinya pembangunan prasarana irigasi melalui kontrol kualitas
pekerjaan konstruksi dan pelaporan pelaksanaan pekerjaan.
LINGKUP DAN LOKASI KEGIATAN
Lingkup pekerjaan pengawasan terdiri dari 6 (enam) paket Pembangunan
Gedung Sekolah Disetiap Daerah, yaitu ;
(a) Lokasi Pelaksanaan Kegiatan
LAPORAN BULANAN
Adapun lokasi pelaksanaan Pengawasan Teknis Pekerjaan Rehabilitasi ini
adalah sebagai berikut ;
Tersebar
(b) Lingkup Pekerjaan Konsultan dan Teknik Pelaksanaan
Pengawasan pekerjaan rehabilitasi ini dapat dibagi dalam beberapa tahapan,
yaitu :
a. Membantu dalam pelaksanaan pengawasan mutu.
b. Membantu dalam review design
c. Membantu memeriksa dengan sungguh-sungguh dan teliti bahwa
pengukuran volume pekerjaan dilaksanakan dengan benar.
d. Menjamin bahwa semua laporan (report) yang diserahkan tepat
memuat semua catatan kemajuan serta hal-hal lain yang berkaitan
dengan proyek.
SISTEMATIKA LAPORAN BULANAN
Bab. 1 Pendahuluan
Berisikan uraian mengenai latar belakang, maksud tujuan dan
sasaran, ruang lingkup & lokasi kegiatan serta sistematika
pelaporan.
Bab. 2 Struktur Organisasi
Berisikan mengenai Struktur Organisasi Kegiatan Perencanaan Dan
Pengawasan Teknis serta Struktur Organisasi Konsultan Supervisi.
Bab.3 Laporan Kegiatan Konsultan
LAPORAN BULANAN
Berisikan mengenai data administrasi konsultan, data mobilisasi
personil, jadwal penugasan personil, tugas – tugas konsultan
supervisi, dan tugas-tugas masing-masing personil.
Bab.4 Laporan Kegiatan Fisik
Pada bab ini akan dijabarkan data-data administrasi kontraktor
pelaksana, peta situasi masing-masing kegiatan fisik, Mutual Check
(MC-0) masing-masing paket kegiatan, ringkasan kemajuan
pekerjaan fisik, narasi kegiatan kontraktor, mobilisasi peralatan,
laporan cuaca di lapangan dan kurva ”s” masing-masing paket
kegiatan.
Bab. 5 Dokumentasi Kegiatan
Pada bab ini akan ditampilkan dokumentasi kegiatan baik
dokumentasi awal (0%) dan dokumentasi dalam pelaksanaan (50%).
2.1 STRUKTUR ORGANISASI KEGIATAN
DINAS PENDIDIKAN PROVINSI LAMPUNG
LAPORAN BULANAN
2.2 STRUKTUR ORGANISASI KONSULTAN
KONSULTAN SUPERVISI
Pembuat KOMITMEN
KONTRAKTOR
PPTK
PENGAWAS KONSULTAN
KONSULTAN SUPERVISICV. ADI JAYA
Direktur
DINAS PENDIDIKAN
PENGAWAS PU
SITE ENGINEER (SE)
LAPORAN BULANAN
KONTRAKTOR
LAPORAN BULANAN
3.1 ADMINISTRASI
Proses pelelangan pekerjaan pengawasan tersebut melalui proses pemilihan
langsung dan sebagai Konsultan Pengawas yang terpilih adalah CV. ADI
JAYA
Adapun data-data administrasi pengawasan adalah sebagai berikut :
1. Nama Pekerjaan : Pembangunan Gedung Sekolah Disetiap Daerah
2. Nama Kegiatan : Perecanaan dan Pengawasan Teknis
3.2 MOBILISASI PERSONIL
Sesuai dengan Surat Perintah Mulai Kerja pekerjaan pengawasan, mobilisasi
personil dilakukan pada tanggal 10 JUNI 2013. Adapun personil yang
dimobilisasi adalah sebagai berikut :
1. Site Engineer : DEDI RIYANTO, ST, MT
3.3 JADWAL PENUGASAN PERSONIL
Dalam pelaksanaan kegiatan pengawasan teknis rehabilitasi dan rekontruksi
ini untuk memiliki arahan dalam penugasan personil, maka disusun jadwal
penugasan personil sebagai berikut ;
3.4 TUGAS KONSULTAN
Secara umum, tugas tim supervisi/pengawasan teknis dapat dibagi kedalam
3 tahapan sebagai berikut :
LAPORAN BULANAN
1. Tahap Persiapan, meliputi ;
a. Mempelajari hal-hal yang terkait dengan dokumen kontrak,
b. Memberikan usulan teknis pelaksanaan yang efesien,
c. Melakukan pengujian, pengecekan kuantitas dan kualtas serta
kelayakan fasilitas dan peralatan yang dimobilisasi rekanan
pelaksana konstruksi,
d. Melakukan pemeriksaan dan pembahasan konsep gambar kerja.
2. Tahap Pelaksanaan Pengawasan, meliputi ;
a. Turut serta dalam pelaksanaan rekayasa lapangan dan membantu
memeriksa Shop Drawing yang disiapkan oleh Penyedia Jasa,
b. Memeriksa dan menyetujui laporan harian dan laporan mingguan
pekerjaan konstruksi.
c. Mengevaluasi dan menyetujui monthly certificate (MC).
d. Membuat laporan bulanan terkait progress pekerjaan dilapangan
dan membuat rekomendasi setiap permasalahan yang timbul
dilapangan kepada Pengguna Jasa.
e. Membuat laporan teknis pada setiap terjadinya perubahan
pekerjaan.
3. Pengendalian Pekerjaan Fisik, meliputi ;
a. Memastikan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan persyaratan yang
telah ditetapkan,
b. Setiap kegiatan dapat diketahui ketersediaan informasi yang
menggambarkan karateristik kegiatan dan ketersediaan dokumen
kegiatan,
c. Setiap kegiatan memenuhi persyaratan ketersediaan sumber daya
yang diperlukan dalam proses kegiatan,
LAPORAN BULANAN
d. Ketersediaan peralatan monitoring dan pengukuran pelaksanaan
pekerjaan serta mekanisme proses penyerahan dan pasca
penyerahan hasil pekerjaan.
3.5 TUGAS PERSONIL
Dalam tim pengawasan Kegiatan Perencanaan Dan Pengawasan Teknis,
masing-masing personil memiliki tugas sebagai berikut ;
a. Site Engineer (SE),
Tugas-tugas Site Engineer (SE) akan meliputi, namun tidak terbatas
pada hal-hal yang tersebut dibawah ini ;
1. Mengawasi dan meneliti ketepatan dari semua pengukuran /
rekayasa lapangan yang dilakukan Kontraktor, sehingga dapat
memudahkan PPK Kegiatan Perencanaan Dan Pengawasan Teknis
dalam mengambil keputusan-keputusan yang diperlukan.
2. Melakukan pengawasan secara teratur dan memeriksa pekerjaan
pada semua lokasi di lapangan dimana pekerjaan konstruksi sedang
dilaksanakan serta memberi penjelasan tertulis kepada Kontraktor
mengenai apa yang sebenarnya dituntut dalam pekerjaan tersebut,
bila dalam kontrak hanya dinyatakan secara umum.
3. Mengupayakan bahwa Kontraktor memahami dokumen secara
benar, melaksanakan pekerjannya sesuai dengan spesifikasi teknis
serta gambar-gambar kerja dan Kontraktor menerapkan teknik
pelaksanaan konstruksi yang tepat / cocok dengan keadaan
lapangan untuk berbagai macam kegiatan pekerjaan,
4. Mencatat kemajuan pekerjaan fisik setiap hari pada lembar
kemajuan pekerjaan (progress schedule) berdasarkan laporan
Inspector lapangan,
5. Memonitor secara seksama kemajuan dari semua pekerjaan dan
melaporkannya segera/ tepat waktu bila kemajuan pekerjaan
LAPORAN BULANAN
terlambat sebagaimana tercantum pada spesifikasi Umum dan hal
tersebut benar-benar berpengaruh terhadap jadual penyelesaian
pekerjaan yang direncanakan. Dalam hal demikian, maka Site
Engineer juga membuat rekomendasi secara tertulis bagaimana
caranya untuk mengejar keterlambatan tersebut,
6. Memeriksa dengan teliti semua kuantitas hasil pengukuran setiap
pekerjaan yang telah selesai yang disampaikan oleh Inspector,
7. Menjamin bahwa sebelum Kontraktor diijinkan untuk melaksanakan
pekerjaan berikutnya, maka pekerjaan-pekerjaan sebelumnya yang
akan menjadi tidak tampak harus sudah diperiksa dan sudah
memenuhi persyaratan dalam dokumen kontrak,
8. Mengawasi dan memeriksa pembuatan Gambar Sebenarnya yang
Terbangun (As Built Drawing) dan mengupayakan agar semua
gambar tersebut dapat diselesaikan sebelum Penyerahan Pertama
Pekerjaan (PHO),
9. Memeriksa dengan seksama/teliti setiap gambar-gambar kerja dan
analisa/perhitungan – perhitungan konstruksinya dan kuantitasnya,
yang dibuat oleh Kontraktor sebelum pelaksanaan pekerjaan,
10. Menyusun/memelihara arsip korespondensi proyek, laporan harian,
laporan mingguan, bagan kemajuan pekerjaan, pengukuran,
gambar-gambar dan lainnya,
Jadwal Pelaksanaan
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
Min
ggu
III
IIIIV
III
IIIIV
III
IIIIV
III
IIIIV
12
34
56
78
910
1112
1314
1516
1718
19
ATA
HAP
AN K
ONST
RUKS
I
1M
obili
sasi
2Pe
mah
aman
Dat
a /
Gam
bar
dan
Doku
men
3Pe
ngaw
asan
Pel
aksa
naan
Pek
erja
an H
aria
n
4Pe
ngen
dalia
n M
utu
5M
onit
orin
g Pr
ogre
s
6Ra
par
- ra
pat
Lapa
ngan
BPE
LAPO
RAN
1La
pora
n Pe
ndah
uluan
2La
pora
n Bu
lanan
3La
pora
n Ak
hir
4Do
kum
enta
si
5Co
mpa
ck D
isk
JADW
AL P
ELAK
SANA
AN P
EKER
JAAN
NO
URA
IAN K
EGIA
TAN
J A
D W
A L
P
E L
A K
S A
N A
A N
Ket
Bula
n I
Bula
n II
Bula
n IV
Bula
n III
LAPORAN BULANAN
LAPORAN BULANAN
4.1 DATA ADMINISTRASI
Kegiatan fisik terdiri dari tiga kontraktor yaitu ;
CV. JUPITER
CV. PRAJA UTAMA
CV. PRAJA UTAMA