LapKas II - BP, Atelektasis, Dan PDA

7/24/2019 LapKas II - BP, Atelektasis, Dan PDA

1/52

LAPORAN KASUS

Lucky Miftah Saviro

Pembimbing: Dr. dr. Efek Alamsyah, Sp. A, MPH

Stase Ilmu Kesehatan Anak

SI! "empaka Putih #$%%

Bronkopneumonia, Atelektasis,dan Duktus Arteriosus Persisten


2/52

Identitas Pasien

&ama : An. Andieni

&ama 'rangtua : M. Herma(an

))* : !akrta %+ ebruari #$%%

-mur : # bulan Alamat : !alan Kartini, !akPus

Kamar : +

)anggal dan !am Masuk : #%##$%%

&/ M. : 0#01$+

D/kter yang Mera(at : Dr. dr. Efek A., Sp. A,MPH


3/52

Anamnesis

K- 2atuk berdahak dan sesak se3ak + hari SMS

PS )iga hari dan dua hari SMS bayi demam k/nstan, batuk

berdahak, sesak, tapi tidak ada pilek. Setiap kali bayimenangis, kulitnya tampak kebiruan. Diberi panad/lsirup namun demam tidak turun. 2A2 k/nsistensi lunak+4 dan 2AK (arna kuning sampai +4 ganti p/p/k.

Satu hari SMS 2A2 men3adi lebih dari tiga kali dengank/nsistensi 5air, lendir 67, darah 67, (arna kuning. 2AKdua kali ganti p/p/k.

Saat MS, suhu men5apai +18 " dan masih ada sesak.


4/52

PD )idak pernah sakit seperti ini sebelumnya.

P Keluarga Ibu alergi 5ua5a dingin sehingga selalu

bersinbersin dan batukbatuk.

i(ayat Alergi

Disangkal


5/52

i(ayat peng/batan )idak ada

i(ayat kehamilan Ibu Kun3ungan rutin A&" ke bidan. )idak menderita sakit

berat saat Ibu hamil.

i(ayat kelahiran -mur kehamilan +1 minggu. *ahir sp/ntan dengan

berat badan lahir #9$$ gr dan pan3ang badan ; 5m.

Saat lahir tidak meangis dan di diagn/se d/kter sebagaias?%$

i(ayat makanan Masih diberi ASI eksklusi@.


6/52

i(ayat imunisasi 2"=

Hepatitis 2 %

DP) % P/li/ #

Kesan: i(ayat imunisasi lengkap

i(ayat tumbuh kembang 2elum bisa angkat kepala


7/52

Pemeriksaan isik

Status gii 622: +,9 kgB )2: 9# 5m, *K: +; 5m7 22?- : +,9?,>C 0> =ii kurang

)2?- : 9#?9>C ;# 2aik 22?)2 : +,9?+,1C ;# &/rmal

*K : +; 5m &/rmal

K- : Sakit sedang

Kesadaran : S/mn/len

)) Suhu : +>,1C &adi : %>04?menit

: 914?menit


8/52

Status =eneralis Kepala : &/rm/se@al, ubunubun belum

menutup.

Mata : Ikterik 67, anemi 67. Hidung : Sekret 67, perna@asan 5uping

hidung.

Mulut : )idak lembab.

)elinga : &/rm/tia, serumen 67

*eher : )idak ada pembesaran K=2


9/52

)h/ra4 Paru

Inspeksi : etraksi pada inter5/stae,parasternal, dan

epigastrium

Palpasi : )idak dilakukan

Perkusi : )idak dilakukan

Auskultasi : Krepitasi 6F?F7


10/52

Jantung

Inspeksi : Iktus k/rdis 67

Palpasi : Iktus K/rdis teraba pada dada kanan

Perkusi : )idak dilakukan

Auskultasi : 2! % G # n/rmal dengan murmurgrade II?>

Abd/men Inspeksi : Supel, tidak kembung

Palpasi : &yeri tekan 67

Perkusi : )impani di seluruh kuadran

Auskultasi : 2ising usus n/rmal


11/52

Ekstremitas : Akral hangat, edema 67, ") # detik di kedua ekstremitas.

Inguinal : )idak ada pembesaran K=2

Diagn/sis Pneum/nia et kausa in@eksi bakteri dengan

dekstr/kardia


12/52

Hemat/l/gi 6DarahPeri@er7 Hb : %+,$ g?d*

*euk/sit: %,%#ribu?l

Hitung !enis

2as/


13/52

esumeSe/rang bayi perempuan berusia # bulan 0 hari

dengan berat badan +$$ gram , pan3ang badan 5m,masuk SI !akarta "empaka Putih dengan keluhanbatuk dan sesak + hari SMS.

Dari anamnesis didapatkan bayi batuk berdahak,

sesak, dan demam + hari SMS. Satu hari SMS bayi2A2 5air lebih dari +4 tanpa lendir dan darah. Padasaat MS, bayi demam, suhu men5apai +18 ".

Pada pemeriksaan umum, kesadaran sadar, H

%>0 4?menit, perna@asan 9# 4?menit. )erdapat retraksidi epigastrium, interk/sta, dan parasternal.Perna@asan 5uping hidung. *etak 3antung bayi padap/sisi dekstr/kardia.

Dari pemeriksaan penun3ang lab/rat/rium,e/sin/


14/52

Assesment Pneum/nia e.5 in@eksi

bakteri dengandekstr/kardia.

Planning /t/ t/raks

"ek HH)*

ID Asering # tpmmikr/.

Sanm/lJ dr/ps +4$,>55.

Mu5/pe5tJ dr/ps +49tetes.

enistilJ dr/ps +4+tetes.

In3eksi S/5la@J +4%$$mg.

In3eksi Al/stilJ #4%0,9mg.

'ksigen % liter?menit.

Diet ASI 9$>$ 55?# 3am

Inhalasi #4?harient/lin

2is/lL/n tetes

&a"l %55


15/52

/ll/( -p 6####$%%7

S O A P2atuk 6F7,sesak 6F7,pilek 67,terpasang&=). 2ayi

sian/sis saatmenangis

&adi: %$4?menit

Suhu:+>,98"

: 9

4?menit etraksi

epigastrium Krepitasi F?

F h/nki F?F

Perna@asan5upinghidung

Akral hangat ") #

detik Hasil /.:

Atelektasisparu kanandengan2r/nk/pneum/nia e.5

in@eksi bakteri

)erapilan3utkan.

K/nsul kerehab medik


16/52

/ll/( -p 6#+##$%%7

S O A P

2atuk 6F7,sesak 6F7,pilek 67,terpasang&=). 2ayisian/sis saatmenangis

&adi: %$4?menit

Suhu: +>8" : 9

4?menit etraksi

epigastrium Krepitasi F?

F h/nki F?

F Perna@asan

5upinghidung

Akral

hangat ") #

Atelektasisparu kanan

2r/nk/pneum/nia e.5in@eksibakteri

Dekstr/kardia.

Suspek

)=A.

)erapilan3utkan

In@us * %>tpm mikr/

? S/5la@ %gr &/. I


17/52

/ll/( -p 6###$%%7

S O A P


&adi: %$94?menit

Suhu:+>,08"

: 9#4?menit

etraksiepigastrium

Krepitasi F?

F h/nki F?F


Akralhangat



Dekstr/kardia.

Suspek )=A

)erapilan3utkan

"ek A=D, Ek/kardi/gr

a< ke S"M, 'ksigen #

*?menit


18/52

Analisa =as Darah 6###$%%7)emperatur : +08 "

pH : 0,%; 67

p"'# : %$>,1 mmHg 6N7

p'# : >,9 mmHg 67 Sa'#: >;,+ 67

H"'+ : $,# mm/l?* 6N7

2E [email protected] : %#,%$ mm/l?* 6N7 2E 627 : 0,9 mm/l?* 6N7

"'#t/tal : +,9$ mm/l?* 6N7


19/52

/ll/( -p 6#9##$%%7

S O A P

2atuk 6F7,sesak 6F7, pilek67, terpasang&=). 2ayi


&adi: %$04?menit

Suhu: +>,18" : 99

4?menit etraksi

epigastrium Krepitasi F?F

h/nki F?F Perna@asan

5upinghidung

Akral hangat ") # detik


2r/nk/pneum/nia e.5

in@eksibakteri

Dekstr/kardia.

Suspek )=A

)erapilan3utkan

"ek A=D Hitung

pr/tein,albumin

Pasang Dauer"ateter,

"ek darahlengkap,

kreatinin,K/lester/l,dan -rinlengkap.

? *asik#4#,9 mg

2eri albumin#9, %9


20/52

Pemeriksaan *ab. 6#9##$%%7

)emperatur : +08 "

pH : 0,#># 67 p"'# : 0%,0 mmHg 6N7

p'# : 09,% mmHg 67

Sa'# : ;#,9 67

H"'+ : +%,> mm/l?* 6N7

2E [email protected] : ,9 mm/l?* 6N7

2E 627 : #,# mm/l?* 6N7

"'#t/tal : ++,1$ mm/l?*

6N7

Kimia klinik

Pr/tein t/tal: 9,gr?d* 6>,$1,$7

Albumin: +,9 gr?d*6,$9,#7

Urin lngka!

pH: 1,$

Pr/tein F#

Anali"a #a" $arahKimia Klinik an UrinLngka!


21/52

/ll/( -p 6#>##$%%7

S O A P

2atuk 6F7,sesak 6F7, pilek67, terpasang&=). 2ayi


&adi: %$4?menit

Suhu: +>8" : +9

4?menit etraksi

epigastrium Krepitasi F?F

h/nki F?F Perna@asan

5upinghidung

Akral hangat ") # detik


2r/nk/pneum/nia e.5

in@eksibakteri

Dekstr/kardia.

Suspek )=A

)urunkanlasi4 %4#,9mg


22/52

Hemat/l/gi 6DarahPeri@er7 Hb : %+,$ g?d*

*euk/sit: %,%#ribu?l

Hitung !enis

2as/


23/52

Pemeriksaan *ab. 6#>##$%%7

Kimia Klinik -reum darah : %# mg?d*%$9$ mg?d*

Kreatinin darah : $,1 mg?d* %, mg?d*

K/lester/l darah: %+$ mg?d* #$$ mg?d*


24/52

/ll/( -p 6#0##$%%7

S O A P


&adi: %#4?menit

Suhu:+>,>8"

: ++4?menit

etraksiepigastrium

Krepitasi F?

F h/nki F?F


Akralhangat



Dekstr/kardia.

Suspek )=A

? S/5la@ %gr &/. IAl/stil 9$$mg &/. I

)erapi lan3ut &=) /f *asi4 st/p /ntgen

t/raks


25/52

/ll/( -p 6#1##$%%7

S O A P

2atuk 6F7,sesak 6F7,pilek 67. 2ayisian/sis saatmenangis.2A2 %4 lunak

&adi: %#$4?menit

Suhu:+>,8"

: $4?menit

etraksiepigastrium

Akral

hangat ") #

detik /ntgen:

Kesan

atelektasisparu kanan



Dekstr/kardia.

Suspek )=A

)erapilan3utkan

In@us * %>tpm mikr/

'ksigen %liter?menit


26/52

/ll/( -p 6%+#$%%7

S O A P

2atuk 6F7,pilek 67. 2ayisian/sis saatmenangis.2A2 +4 lunak.2AK #4 gantip/p/k.

&adi: %%14?menit

Suhu: +>8" :

++4?menit etraksi

epigastrium Akral

hangat

") #detik

Ek/kardi/gra


27/52

A)E*EK)ASIS

2'&K'P&E-M'&IA

D-K)-S A)EI'S-S PESIS)E&6DAP7

)I&!A-A& P-S)AKA


28/52

Atelektasis

De


29/52

)abel Penyebab Atelektasis

Sumber: Kliegman, /bert M., et al, Nelson Textbook of Pediatrics 18thedition, ElseLier,

Pny'a' (ontoh Klini"

K/mpresi eksternal parenkim paru E@usi pleura, pneum/th/ra4, tum/r

intrat/rakal, hernia dia@ragmatika

'bstruksi end/br/n5hial, membl/k

seluruh aliran udara masuk

*im@aden/pati, tum/r, kardi/megali,

5/rpus alienum, sumbatan mukus,br/nk/litiasis

'bstruksi intraluminal br/nkus "/rpus alienum, 3aringan

granul/mat/sa, tum/r, sekret,

termasuk sumbatan mukus,br/nkiektasis, abses paru, asma,

br/nkitis kr/nik, laryng/trake/br/nkitis

akut

'bstruksi Intrabr/nkial 2r/nki/litis, pneum/nitis interstitial,

asma

espirat/ry 5/mpr/mise atau paralysis Kelainan neur/muskular, de@/rmitas

tulang, de@ek pergerakan dia@ragma,

atau restriksi usaha perna@asan


30/52

Pat/


31/52

Mani@estasi Klinis )ergantung penyebab dan luasnya

atelektasis.

Pada pemeriksaan


32/52

Diagn/sis /entgen @/t/ t/raks: hilangnya daerah

paru yang tertutupi /leh perselubungan

putih dan tertariknya trakea atau 3antungke arah yang sakit.

Pada aspirasi benda asing, dapatditemukan 5/rpus alienum pada area yang

sakit


33/52

6a7 Atelektasis masi@ pada paru kanan. Pasien mengeluh asma, dan penarikanstruktur mediastinum dan 3antung ke arah yang sakit. 6b7 =ambaran paru

n/rmal setelah sumbatan mukus di l/bus kanan paru di ambil.

Sumber: Kliegman, /bert M., et al, Nelson Textbook of Pediatrics 18th

edition,ElseLier, Saunders, #$$0.


34/52

Penatalaksanaan Penatalaksanaan penderita atelektasis

tergantung dari penyebabnya, sehingga

penatalaksanaan yang dapat dilakukanterdiri dari tinakan umum dan tinakankhu"u")6#7

)indakan umum:

Suhu ditetapakan dalam batas /ptimal 6+>,9

"+0"7

2eri makan dengan 3alur parenteral


35/52

)indakan khusus 2eri '# k/nsentrasi %$$ dengan kanul

rebreathing, pertahankan Pa'# antara 1$%$$

mmHg.

Pemberian antibi/tika penisilin 69$.$$$ -%$$.$$$ -?Kg22?hr7 atau ampi5ilin 6%$$mg?Kg22?hr dibagi d/sis7 dengan gentami5in6+9 mg?Kg22?hr7 selama 90 hari.6+7

Pemberian 2ikarb/nat 0,91, denganrumus: 6#,+7 $*"it 'a"a + ,-. + // 0Kg)Pertahankan pH darah antara 0,+90,9,di5ampur dengan larutan gluk/sa 9%$

dengan &aH"'+%,9 dalam perbandingan :


36/52

2r/nk/pneum/nia

De


37/52

Epidemi/l/gi 697

Pada negara berkembang hampir +$ padaanakanak di ba(ah umur 9 tahun dengan

resik/ kematian yang tinggi. Eti/l/gi 6>7

2akteri: Streptococcus pneumoniae,Haemophylus inuenae, !ycobacterium

tuberculosis, "ordetella pertusis. irus: irus para inuena, Lirus inuena,

Aden/Lirus, S, "yt/megal/Lirus.

Mikr//rganismePertahananadangMembentukStadium I 6HiperemiaStadium II 6AdanyaStadium III 6Eritr/sitStadium I 6sisasisa


38/52

ggp y


39/52

Mani@estasi Klinis697

2iasanya didahului /leh in@eksi saluranna@as bagian atas.

=elisah, dispneu, perna@asan kussmauldisertai perna@asan 5uping hidung dansian/sis di sekitar hidung dan mulut. Padaauskultasi mungkin hanya terdengar r/nki

basah. Anak akan mendapat batuk setelah

beberapa hari, a(alnya batuk kering, lalumen3adi pr/dukti@


40/52

Pemeriksaan *ab/rat/rium *euk/sit/sis, biasanya %9.$$$ Q

$.$$$?mm+

Kultur dahak p/siti@ Analisa gas darah arteri 6A=DA7

menun3ukkan hip/ksemia dan hiperkarbia


41/52

)abel Diagn/sis2r/nk/pneum/nia97

/ronko!numonia Sangat

/rat

/ronko!numonia 'rat

/ronko!numonia

/ukan/ronko!nu

monia

Sian/sissentral dananak tidaksanggupminum

Adanyaretraksi, tanpasian/sis danmasih sanggupminum

2ila tidak adaretraksi tetapidi3umpaitakipneu >$ 4?menit

pada anak

usia #bulan

R 9$ 4?menitpada anakusia # bulan Q% tahun

R $ 4?menitpada anakusia % 9tahun.

Hanya batuktanpa adanyatanda dange3ala sepertidisamping


42/52

Penatalaksanaan67

=luk/sa 9 dan &a"l $,; ditambah larutan K"l%$ mE?9$$ ml b/t/l in@us dan /ksigen 6%#?menit7.

Parasetam/l %$%9 mg?Kg22?kali tiap > 3am.

Ambr/ks/l %,#%,> mg?Kg22?hari dibagi # d/sis. Antibi/tika

Pneum/nia community base# Ampisilin %$$ mg?kg22?hari, d/sis dibagi .

Kl/ram@enik/l 09 mg?kg22?hari, d/sis dibagi . Pneum/nia hospital base#

Se@/taksim %$$ mg?kg22?hari, d/sis dibagi #.

Amikasin %$%9 mg?kg22?hari ,d/sis dibagi #.

Duktus Arteri/sus Persisten


43/52

Duktus Arteri/sus Persisten6DAP7 Duktus arteri/sus adalah pembuluh

darah 3anin yang menghubungkan arteripulm/nalis kiri langsung dengan a/rta

desendens. DAP umumnya ditemui pada bayibayi

yang lahir prematur, 3uga pada bayin/rmal dengan perbandingan % kasusdari #9$$ 9$$$ kelahiran setiaptahunnya. 607


44/52

Duktus arteri/sus menutup se5ara@ungsi/nal pada # 3am0 hari setelahlahir /leh karena dua @ase, 60,17

ase I: K/nstriksi /t/t pada duktus tersebutakibat menurunnya kadar pr/staglandin E#

6P=E#7 maternal.

ase II: InL/lusi tunika intima dan pelipatan

tunika media duktus yang ter3adi beberapahari atau minggu setelah lahir sehinggater3adi penutupan anat/mi duktus


45/52

Pat/


46/52

Mani@estasi klinis )akhipn/e.

)akikardi. 2anyak berkeringat.

Sian/sis. &adi berupa pulsus seler disebut T(ater hammer

pulseU. )hrill sist/lik yang paling 3elas teraba pada I"S II kiri

yang dapat menyebar ke sekitarnya Dengan meningkatnya tekanan arteri pulm/nal, bunyi3antung II mengeras sehingga dapat teraba pada selaiga II tepi kiri sternum.


47/52

*angkah Diagn/stik6;7

Anamnesis 2ila ukuran de@eknya ke5il, umumnya

asimt/matik. 2ila ukuran de@ek besar biasanya terdapat

ge3ala gagal 3antung kiri berupa sesak napas,sulit minum, berat badan sulit naik, ISPAberulang, ateletaksis, dan tanda gagal 3antung

k/ngesti@ lan3ut.


48/52

*angkah Diagn/stik 6;7

Pemeriksaan


49/52

thorak"

$AP Kcil &/rmal ataumenun3ukkantanda hipertr/.

+. Sta@ Penga3ar Ilmu Kesehatan Anak K-I, Ilmu Kesehatan Anak,

!ilid I, Edit/r : usepn/ Hassan G Husein Alatas, 2agian IKAK-I, !akarta %;19.

. Pusp/neg/r/ HD, dkk. Standar Pelayanan Medis KesehatanAnak. Ikatan D/kter Anak Ind/nesia: !akarta. #$$

9. S/edarm/ SS, =arna H, Hadineg/r/ S, Satari HI. 2uku A3ar

In@eksi dan Pediatri )r/pis. Ikatan D/kter Anak Ind/nesia:!akarta. #$$1.

>. Hasan , dkk. Ilmu Kesehatan Anak. akultas Ked/kteran-niLersitas Ind/nesia: !akarta. #$$#.


52/52

EEE&SI

0. aLishankar ", &a@day S, =reen S, Kamenir S, */rber ,Sta5e(i5Sapuntakis M, 2ridges &D, H/lman I, =elb2D. A trial /@ Litamin A therapy t/ @a5ilitate du5tal 5l/surein premature in@ants. ! Pediatr, /l. %+, pp >1, #$$+.

1. 2uyse M*. 2irth De@e5ts En5y5l/pedia, pp 919;,2la5k(ell S5ienti

Documents

LapKas II - BP, Atelektasis, Dan PDA