2
Bila dunia semakin gelap, Syaitan pula datang bertandang Keindahan oh bersamanya kian semakin hilang Kusedar sifatmu yang tersirat, Lebih dari apa tersurat, Indahmu hanya pada rupa tapi hatimu tetap gelap Tak terungkapkan kata kata yang berharga , Menjadi pedoman pada setiap insan , Mendengarkan suaramu bagaikan oh bisikan, Yang menerpa dalam hati, Insaflah oh wahai kawan didallam hidupmu, Kuhadir hanyalah untuk kehidupanku, Hikmah yang sering kukatakan hanyalah untuk kebaikan , Bagi dunia kian cerah untuk segala gala, Kusedar dirimu yang bersama penguasaan dalam hati, Namun dirimu tetap tegar memilh wahai kesombongan, Chorus Izinkanlah kehidupan yang hakiki bersama sebuah chaya nurani, Tiada pun terlintas untuk mu kan mengerti arti cinta sahabatku……. Sedarlah oh wahai teman didalam hidupmu, Dunia akan menyiksamu dikala waktu…..ohb hhh ohhhh huuuuu…

laguku

  • Upload
    aapit09

  • View
    222

  • Download
    2

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pantun

Citation preview

Page 1: laguku

Bila dunia semakin gelap,

Syaitan pula datang bertandang

Keindahan oh bersamanya kian semakin hilang

Kusedar sifatmu yang tersirat,

Lebih dari apa tersurat,

Indahmu hanya pada rupa tapi hatimu tetap gelap

Tak terungkapkan kata kata yang berharga ,

Menjadi pedoman pada setiap insan ,

Mendengarkan suaramu bagaikan oh bisikan,

Yang menerpa dalam hati,

Insaflah oh wahai kawan didallam hidupmu,

Kuhadir hanyalah untuk kehidupanku,

Hikmah yang sering kukatakan hanyalah untuk kebaikan ,

Bagi dunia kian cerah untuk segala gala,

Kusedar dirimu yang bersama penguasaan dalam hati,

Namun dirimu tetap tegar memilh wahai kesombongan,

Chorus

Izinkanlah kehidupan yang hakiki bersama sebuah chaya nurani,

Tiada pun terlintas untuk mu kan mengerti arti cinta sahabatku…….

Sedarlah oh wahai teman didalam hidupmu,

Dunia akan menyiksamu dikala waktu…..ohb hhh ohhhh huuuuu…

Page 2: laguku