Kliping, 17 Maret 2016

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    1/13

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    2/13

    KLIPING

    BERITA

    2016

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAHAN

    KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN PERUMAHAN

    RAKYAT

    | Tanggal

    | :

    |

    17

    Maret

    2016

    \ Halaman/Rubrik

    \

    : | 10,

    Reader’s

    Choice

    I

    \

    Media

    \

    :

    \

    Bisnis

    Indonesia

    I

    Jurnalis

    \ : |

    Lili

    Sunardi

    \

    >

    UU TAPERA

    Portofolio,

    Suntikan

    Baru

    untuk

    Pasar

    Modal

    Undong-Undong Tubungah Perumczhan Rc1|

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    3/13

    KLIPING

    BERITA

    2016

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAHAN

    KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN

    PERUMAHAN

    RAKYAT

    Tanggal

    I

    :

    I 17

    Maret

    2016

    I Halaman/Rubrik

    I

    : I 10,

    Reader’s

    Choice

    I

    Media

    I 1 I Bisn

    I18

    sia

    I

    Jurnalis

    I 1

    I

    Lili

    Sunardi

    I

    Jawa

    Sumatra

    _

    Sulawesi

    Kalimantan

    Desit

    Hunian

    Berkdasarkan

     

    Wi

    ayah 2014

    (Unit)

    950.000‘

    '

    >

    Bentuk-bentuk lnvestasl

    yang

    menquntunqkan

    dapat

    dlqunakan

    untuk

    menlnqkatkan

    nllal

    dana‘Tapera.

    Reksa

    dana

    dlyaklnl

    inemberl

    §\lnhr:

    REI, Ilolill‘

    Bali

    &

    Nusa

    lmbal

    hasll

    mun tlnqql

    dlbandlnqkan

    yang

    laln.

    > Kebutuhan

    dana

    '

    untuk

    pemzalayaan

    pe-

    h d

     

    I

    Palwa

    I

    1a3.ooo

    :. , ;:,.;:....::':L:*:::un.

    Tapera

    dlproyekslkan

    menqumpulkan

    Rp50

    trlllun

    pads

    awal

    Maluku

    I

    pernberlakuannyal

    but

    berencana

    nya,

    kaxena tidak

    mendapat

    manfaat

    MASIH KONTROVERSI

    mengajukan uji mate-

    perumahan.

    Oleh

    kaxena

    itu,

    sebaik-

    Meski

    suchh

    disahkan

    menjadi

    1-iil

    UU

    Tapera

    kepada

    nya

    dana itu ditempatkan

    di

    reksa

    UU,

    Tapéra

    memang

    masih

    menjadi

    Mahkamah

    Knnstitusi.

    ‘ dana yang mmniki imbal

    kontroversi.

    Persoalannya

    pun tidak

    Besaiya

    im-an

    hasil tinggi,

    agar dapat rnelulu

    mengenai

    besaran

    iuzran

    yang

    dibebankan

    ke-

    membayar

    bunga-texsebut,”

    yang

    tetapi

    juga

    képada

    pada pengusaha

    men-

    F  

    uiarnya.

    asas

    keadilan yang selama ini men-

    jadi

    dasar

    panama

    '

    Investasi

    di

    sektor pro-

    jacli alasan

    utama

    diloloskannya

    Apindo menolak atuxan

    .

    J‘

    3

    peni,

    lanjut

    dia,

    tidak

    ter-

     

    aturan tersebut:

    tersebut.

    Dalam

    UU

    I(

    I ~ lalu

    menguntungkan, ka-

    > Asosiasi

    Pengusaha

    Indonesia

    lapera memang

    disebut-

      rena

    rumah

    yang

    dikem.-

    (Apindo) selama

    ini

    menjadi

    pihak' kan pengusaha wajib

    bangkan

    ditujukan

    kepada yang

    paling

    keras

    mengkritik

    menangglmg

    2,5% dari

    upah

    Vmasyarakat

    berpenghasilan

    rén'dah.

    kebijakan

    tersebut-

    pekefja

    umuk

    Tapera,

    sedan-

    Untuk

    itu, diperlukan

    kecermatan

    Bahkan,

    wadah-

    g]

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    4/13

    KLIPING

    BERITA

    2016

    =;:.

    =';.-

    Ys'.*»i:%‘,z'f*;:%

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAHAN

    KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN

    PERUMAHAN

    RAKYAT

    Tanggal

    I : I 17

    Maret

    2016

    I Halaman/Rubrik

    I

    : I 10, Reader’s

    Choice

    .

    .

    .

    .

    .

    .

    .

    di

    Medla

    I : I

    Blsms

    Indonesla

    I

    Jurnahs

    I

    .

    I

    L1il1’S1:n;‘

    151038,

    >

    Y ~-‘

    Ar

    \

    J”.

    /~*'

    ~1? 4~

    '

    Q

    I,

    _{>‘

    I

    >

    1

    I

    2013

    26%?

    2616'

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    5/13

    '

    KLIPING

    BERITA

    2016

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAHAN

    ‘ KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN

    PERUMAHAN

    RAKYAT

    Tanggal

    I

    :

    I 17

    Maret 2016

    I Halaman/Rubrik

    I 2 I 10, Reader’s Choice

    Media

    I 1

    I Bisnis

    Indonesia

    I Jurnalis I : I

    Lili

    Sunardi

    dunia

    usaha,

    kamna

    tidak

    mgm

    ber-

    Apalagi denisi

    masyarakat

    ber-

    1-,:,“,:“,,§‘epakan'd“m‘

    UU

    km-ban

    dengan

    mengurangi beban

    penglmallan rgndah

    tidak

    langsung

    amamt

    dm UU

    No_

    '

    biaya

    pmduksipembangunan

    merujuk kepada

    masyarakat

    rniskin,

    1/2011 temang

    nunah

    dari

    komponen

    pajak, per-

    melainkan

    mereka

    yang

    memiliki

    Pemmahm

    dan

    Kawasan

    dan

    sulnl

    bunga.

    pen;hasllan_pokok

    mula|

    dam

    upah

    Pemukiman

    Belem mi

    Hams

    ada

    slnergl

    pemlkuan

    »

    fmmmum

    hlngga

    makslmal

    Rp4

    membekan kepasmn

    yang

    komplehgnsif

    unm]<

    solusi

    Juta per

    bulan

    untuk

    kepemilikan

    pememlhan kgbumhm

    yang tepat bag:

    semuaplhak. Kalau

    rumah

    tapak, dan Rp7

    juta per pemmahan

    bag

    lmsyam

    masih

    terkntak-kotak,

    kami sulit

    bulan umuk Iumah

    susun atau km

    berpenghasm

    MP

    menerima

    UU

    Tapera,”

    katanya.

    apartemen.

    dab

    lkxsoalan

    keticlakaclilanyterkait

    Pemerimah

    sendiri be1geming

    de—

    '

    '

    lhpera

    im

    pun diungkapkan

    ngan kritik yang

    diSampai-

    LANGKAH

    EKS]-RA

    Soeprayitno,

    Ketua Kolnisi

    Kebijakan

    kan

    banyak pihak. Dimektur

    Jenderal Menu-umyay

    mdmesia

    Sam. in;

    DEWGB

    Jaminan

    Sosial

    Nasional.

    Did P€lIlbi3}Ql3n Perumahan berada dahm

    simasi

    dal-um‘

    pm-u_

    menyebut

    UU Thpera

    berpolensi

    Kementerian

    Pekerjaan

    Umum clan mam“ sehingga

    pa,-1“ eks.

    memunculkan

    ketidakadilan

    bagi Pennnahan Rakyal,

    Maurin Sitorus

    “-3 umuk

    menanganmyl

    pendanaan

    masyarakat _

    _

    “,‘e“Yatak““ Pane‘

    menjadi

    salah satu

    lnasalah utama

    D386 ’

    KEISGPUI \ (1311

    DPR ‘I

    yang

    pemerinmh

    adalah

    kewapban

    seluruh

    pekena

    slap 1nenghadap1 .

    memmuhi kebumhan

    rumah

    unmk

    untuk

    rnenjadi

    peserta Tapera de—

    uji rnateriil yang

    masyankat

    berpenghasuan mndah

    ngan membayar

    iuran.

    Nannm,

    I

    dmjukan‘

    ke

    Pememah

    memperkimkan

    kebw

    yang

    perhak menenma

    faSll l3S

    Y

    “man dam

    hing?

    R9500 uimm

    pm.

    pemblayaan perumahan

    dan

    'l_ape1:a

    Knnstltusl.

    mhun

    umuk

    pembiayaan

    pemmah_

    hanya

    masyarakat

    berpenghasllan

    an, sedangkan

    “pen

    hanya dipm

    rendah

    y_eksikan.

    dapat

    mengumpulkan

    Rp50

    triliun

    pada awal pember-

    lakuannya.

    . ‘I

    Pihak

    lstana

    pun

    menganggap

    Tapera

    hanya menyulitkan

    sebagian

    pihak,

    dan

    memudahkan

    seluruh‘

    masyarakatu

    Pramono

    Anung, Sekxetaris

    Kabinet,

    lnengatakan

    seluruh

    kebi-

    jakan

    pemerintah

    tidak akan dapat

    memuaskan

    semua

    pihak.

    Dia

    pun

    memaskan keheradaan

    UU Thpera

    bertujuan

    untuk memudahkan

    masyarakat berpenghasilan

    mndah

    m

    .].]

    . I

    “Mungkin bagi sebagian

    pihak

    Tapera

    ini memberatkan,

    tetapi

    bagi

    masyarakat,

    ini ['Ihpera]

    jelas memu-

    dahkan,”

    ujamya.

    UU

      lapera menempatkan

    asas

    kegotongmyongan

    dalam

    pengelola-

    annya,

    karena pemerimah pemaya

    diri

    dengan

    maniaat

    beleid

    tersebut.

    Dalam

    perjalanannya,

    Tapera

    tetap

    harus

    meniperhatikan

    seluruh

    pihak

    yang

    terbat

    di

    dalanmya.

    E

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    6/13

    KLIPING

    BERITA

    2016

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAHAN

    KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN

    PERUMAHAN

    RAKYAT

    Ijgfgal

    |l }

    :7

    Maret

    20-16

    |

    Halam'an/Rubrik

    I

    :

    I

    22,

    Property

    1*‘

    ~

    "vest"

    Dally

    1

    Jumahs

    |

    1

    \

    Laila

    Ramdhini

    Anggaran

    Program

    Sejuta

    Rumah

    Belum

    Terserap

    mk£'did mm

    berbagai

    kiligzz

    _

    .

    '

    .

    Di

    menconto

    >

    JAKARTA

    Kementenan

    Pekenaan

    Umum

    dan

    wrb 2\a5iHme?nwrsuHtpr0ms

    '

    1

    ~

    '

    tuk

    b

    .

    H31

    ‘tu-

    Perumahan

    Rakyat

    (PUPR)

    menyatakan,

    Anggaran

    ’;,‘§‘n‘j;“,§,‘f,‘,,ye‘§’z‘f,§‘,‘f,fn‘“pe”n‘}§angu,‘,,,,,

    Pendapatan

    dan

    Belanja

    Negara

    (APBN)

    untuk

    §§§,§“§?§£

    §§§‘;:;‘:’;‘:fS1§;g::ge.,T.

    pembangunan

    perumahan

    daiam

    program

    atu

    Juta

    ur:t“11§1\I1 11

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    7/13

    KLIPING

    BERITA

    2016

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAI IAN

    KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN

    PERUMAHAN

    RAKYAT

    Media

    Tanggal

    ¢[17

    Maret2016

    ‘Halaman/Rubrikl

    1|

    13 Meg§p0litan

    I

    |Vit

    Indopos

    Jumalis

    :

    V

    \

    \

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    8/13

    KLIPING

    BERITA

    2016

    DITJEN

    PEMBIAYAAN

    PERUMAHAN

    KEMENTERIAN

    PEKERJAAN

    UMUM

    DAN

    PERUMAHAN

    RAKYAT

    Halaman Rubrik

    I : I 27 Properti

    Tanggal

    :

    17

    Maret

    2016

    Media

    : Bisnis

    Indonesia

    Jurnalis

    I : I Antara Risky

    Andrianto

    I

    1

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    9/13

    Kapan Realisasi

    Tapera?

    lni

    Jawabannya

    By

    gueade

    -

    Rabu,16/03l2016|22:11W|B

    radarlampung.co.id

    — Direktur

    Jenderal

    Pembiayaan

    Perumahan,

    Kementerian

    Pekerjaan

    Umum dan Perumahan

    Rakyat

    (KemenPUPR)

    Maurin

    Sitorus meminta

    serikat

    pekerja,

    organisasi

    pengusaha

    dan

    pemerintah tidak

    ragu

    terhadap

    Tabungan

    Perumahan

    Rakyat

    (Tapera).

    “UU Tapera

    membuktikan

    komitmen

    pemerintah

    mengatasi

    masalah

    perumahan

    bagi

    masyarakat berpenghasilan

    rendah,”

    tutur

    Maurin

    di Jakarta,

    Rabu (16/3).

    Dia

    menambahkan,

    Tapera bisa

    direalisasikan

    jika peraturan

    pernerintah,

    badan

    pengelola

    tabungan

    perumahan rakyat,

    presiden

    dan

    juga

    keputusan

    kepala

    negara

    terbit.

    Saat ini,

    item—item

    itu

    tengah

    dibahas

    pemerintah.

    Selain

    itu, perlu

    dibentuk

    Komite

    Tapera

    yang

    merupakan kewenangan

    presiden.

    Paling lambat

    tiga

    bulan

    terhitung

    sejak

    UU

    Tapera

    diundangkan.

    “Sete|ah

    terbentuk

    Komite

    Tapera,

    komite inilah

    yang

    melaksanakan

    tugasnya

    untuk

    menyeleksi dan

    mengusulkan

    komisioner

    dan

    deputi

    komisioner

    kepada

    presiden

    untuk

    ditetapkan

    paling lambat

    enam bulan

    sejak dibentuknya

    Komite

    Tapera,

    terangnya.

    (esv/ipnn/ade)

    hm;//imm.todav/homeclassic/search?finda||home=tapera

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    10/13

    Kontrol

    Penerima

    Subsidi

    Perumahan

    Harus

    Dipertegas

    Emanuel

    B. Caesario

    Rabu‘

    16/O3/2016

    20:00

    WIB

    Bisnis.com,

    JAKARTA

    - Kalangan

    broker

    meminta

    pemerintah

    lebih

    tegas

    menjamin

    penyaluran

    subsidi

    perumahan

    tepat

    sasaran

    kepada

    masyarakat

    yang

    betul-betul

    membutuhakn

    rumah

    untuk

    ditempati.

    Ketua

    Umum

    DPP

    Asosiasi

    Real

    Estate

    Broker

    Indonesia

     Arebi)

    Hartono

    Sanlvono

    mengatakan,

    sistem

    pendataan

    identitas

    untuk

    seleksi

    penerima

    hak

    bantuan

    subsidi

    perumahan

    selama

    ini

    banyak

    dimanipulasi.

    “Banyak

    rumah

    murah

    itu

    yang

    setelah

    dibeii

    lalu

    disewakan

    lagi.

    Jadi,

    bukan

    end

    useryang

    yang

    beli,

    tapi

    investor‘

    Ini

    boomerang

    bagi

    kita

    kalau

    misalnya

    nanti

    dapat

    bantuan

    soft

    loan

    perumahan

    Bank

    Dunia

    yang

    mensyaratkan

    harus

    end

    user,

    katanya,

    Rabu

     16/3/2016).

    Direktur

    Jenderal

    Pembiayaan

    Perumahan

    Kementerian

    PUPR

    Maurin

    Sitorus

    mengakui

    sejauh

    ini

    belum

    ada

    sumber

    daya

    yang

    memadai

    untuk

    mengontrol

    hingga

    ke akar

    rumput

    untuk

    penyaluran

    subsidi

    perumahan.

    Sejauh

    ini, sanksi

    tegas

    sudah

    diberiakukan

    bila

    terbukti

    penerima

    bantuan

    sejatinya

    tidak

    berhak.

    Seluruh

    bantuan

    akan

    ditarik

    kembali.

    Dirinya

    menjanjikan

    akan

    memperkuat

    pengawasan

    tahun

    ini

    melalui

    pengecekan

    dengan

    sistem

    sampling.

    “Ini

    memang

    yang

    akan

    kita

    perketat

    karena

    sejauh

    ini memang

    tidak

    ada

    sistem

    yang

    menjamin

    itu,

    katanya.

    http_:[[properti.bisnis.com/read/20160316/48/528720/kontrol-penerima-subsidi-perumahan-harus-

    digertegas

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    11/13

    REl

    Sulsel

    Ajak

    Stakeholder

    Buka-bukaan

    KAMlS

    , 17

    MARET

    Z016

    04:02

    //

    PENULIS

    I

    WlWl

    AMALUDDIN

    //

    EDITOR:

    JUMARDlN

    AKAS

    RAKYATKU.COM,

    MAKASSAR

    — Dewan

    Pengurus

    Daerah

     DPD)

    Real

    Estate

    Indonesia

     REl)

    Sulawesi

    Selatan

    menggelar

    seminar

    yang

    menghadirkan

    seluruh

    stakeholder

    terkait.

    Seminar

    ini

    dirangkaikan

    Rapat

    Kerja

    Daerah

     Rakerda)dan

    penandatangan

    prasasti

    kesepakatan

    pembangunan

    20

    ribu

    rumah

    subsidi

    di Sulsel

    sepanjang

    tahun

    2016

    di

    Hotel

    Grand

    Clarion,

    Jl

    AP

    Pettarani,

    Makassar.

    Rabu

     16/3/2016).

    Ketua

    DPD

    REl

    Sulsel,

    Arief

    Mone

    pada

    sambutannya

    menuturkan,

    Rakerda

    kali

    ini

    sekaligus

    menetapkan

    secara

    resmi

    perencanaan

    pembangunan

    20

    ribu rumah

    subsidi

    di Sulsel.

    “Semoga

    melalui

    forum

    ini

    kita

    bisa bersinergi

    dan

    berkomitmen

    untuk mendukung

    program

    ini,”

    kata

    Arief

    Seminar

    dan

    diskusi

    antar

    instansi

    melibatkan

    pihak

    pengembangan

    rumah,

    perbankan,

    REI

    sendiri,

    kemenPUPERA,

    dan

    Badan

    Penanahan

    Nasional,

    dan

    pihak

    PT

    PLN

    Sulserabar.

    “Kami

    buat

    semua

    stekholder

    duduk

    bersama

    untuk

    membahas

    kesiapan

    masing

    masing

    instansi

    ke

    depannya.

    Kalaupun

    adalah

    masalah,

    momen

    diskusi

    untuk

    saling

    buka-bukaan

    menceritakan

    rintangan

    dan

    halangan

    untuk

    dicari

    solusinya

    bersama,”

    ujar

    Arief.

    Hadir

    dalam

    kegiatan

    ini

    yakni,

    Dirjen

    Pembiayaan

    Kementerian

    Pekerjaan

    Umum

    dan

    Perumahan

    Rakyat

     Kemenpupera)

    Maurin

    Sitorus,

    Dirjen

    Pengediaan

    Perumahan

    Kemenpupera

    Syarif

    Burhanuddin,

    Gubernur

    Sulsel,

    Syahrul

    Yason

    Limpo

    ,

    Ketua

    DPP

    REl,

    Eddy

    Hussy,

    Sekenaris

    Jenderal

    Dewan

    Pengurus

    Pusat

     DPP)

    REl

    Hari

    Raharta,

    Kanwil

    IV

    Bank

    BTN

    Rachmat

    Siswanto,

    150

    anggota

    DPD

    REI

    Sulsel

    ,

    20

    anggota

    DPP

    REI se-Indonesia.

    Di

    hadapan

    seluruh

    undangan

    Gubernur

    Sulsel

    Syahrul

    Yasin

    Limpo

    memberikan

    semangat

    kepada

    seluruh

    anggota

    REI

    Sulsel.

     Semoga

    ke

    depannya

    jumlah

    rumah

    murah

    yang

    dibangun

    bisa

    lebih

    banyak,

    ujarnya.

    Seiring

    pembangunan

    rumah

    subsidi

    tersebut,

    kata

    Syahrul,

    pengembang

    sebaiknya

    berpartisipasi

    membangun

    rumah

    untuk

    nelayan

    dan

    petani.

    Sumber:

    mp://rakvatku.com/Z016/03/17/gqperti/rei-sulsel-aiak-stakeholder-buka-bukaan.html

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    12/13

    Dirjen

    Pembiayaan

    Kemenpupera

    Pastikan

    Tapera

    Berlaku

    Tahun

    Ini

    Rabu,

    16

    Maret201612:28

    TRIBUN

    TIMURIRASNI

    Gubemur

    SYL menghadirl

    Rapat

    Kerja

    Daerah

     Rakerda)

    Dewan Pengurus

    Daerah

     DPD) Real

    Estate Indonesia

     REI)

    Sulsel,

    Hotel

    Grand

    Clarion,

    Makassar,

    Rabu

     I6/3/2016),

    Laporan

    Wartawan

    Tribun

    Timur,

    Rasni

    Gani

    TRIBUN-T|MUR.COM,

    MAKASSAR

    - Undang

    -

    Undang

     UU)

    Tabungan

    Perumahan

    Rakyat

     Tapera)

    segera

    diterbitkan.

    Seperti

    yang diketahui,

    Asosiasi

    Pengusaha

    Indonesia

     Apindo)

    menolak

    Rancangan

    Undang

    Undang

     RUU)

    tersebut, Direktur Jenderal

     Dirjen)

    Pembiayaan Perumahan Kementerian

    Pekerjaan

    Umum

    dan Perumahan

    Rakyat

     Kemenpepura),

    Maurin

    Sitorus, di sela-

    sela Rapat

    Kerja

    Daerah

     Rakerda)

    Dewan

    Pengurus

    Daerah DPD)

    Real

    Estate

    Indonesia

     REI)

    Sulsel,

    di

    Hotel

    Grand Clarion,

    Makassar,

    Rabu  16/3/2016),

    menjelaskan,

    peraturan

    ini harus

    segera diberlakukan.

     lni

    berkontribusi

    besar

    terhadap

    pengelolaan

    dana

    untuk digunakan

    untuk

    pembelian

    rumah,

    katanya.

    Kata

    dia,

    tunggu

    tahun ini

    juga Tapera

    akan berlaku

    secara efektif.

    Penulis;

    Rasni

    Editor:

    Ina

    Maharani

    httg;//makassar.tribunnews.com/2016/O3/16/dirien-pembiavaarvkemengypera-pastikan-tapera-

    berlaku-tahun-ini

  • 8/18/2019 Kliping, 17 Maret 2016

    13/13