Upload
others
View
3
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan intrakulikuler yang
wajib diikuti oleh semua mahasiswa S1 Universitas Negeri Semarang.
Keberadaan kegiatan ini dimaksudkan sebagai bentuk nyata dari Tri Dharma
Perguruan Tinggi yaitu, pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Pendidikan tidak akan berarti tanpa dilandasi oleh penelitian. Demikian juga
substansi perkuliahan kurang optimal manfaatnya tanpa didasari hasil penelitian.
Oleh karena itu untuk membantu menyelesaikan permasalahan masyarakat, bahan
perkuliahan dan temuan-temuan penelitian hendaknya dapat diabdikan kepada
masyarakat.
Kertasari merupakan salah satu Desa yang terletak di Kecamatan
Banjarharjo, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Desa Kertasari memiliki 3 Dusun
yang terdiri dari 6 Rukun Warga dan 23 Rukun Tetangga. Luas Desa Kertasari
adalah ± 6.78 km², jumlah penduduk ± 4.453 Jiwa Penduduk , jumlah rumah
tangga ± 1.288 Rumah tangga dan kepadatan penduduk ± 657 jiwa/km². Tingkat
pendidikan di Desa tersebut yaitu ±828 penduduk yang tidak/belum tamat
SD/tidak punya ijazah SD, ±1.819 penduduk yang tamat SD, ± 1.232 penduduk
tamat SMP, ± 528 penduduk tamat SLTA, dan ± 77 penduduk tamat
Diploma/Universitas (Data Badan Pusat Statistik, Kecamatan Bajarharjo).
Desa Kertasari secara geografis beratasan dengan
Sebelah Utara : Desa Malahayu Kecamatan Banjarharjo
Sebelah Selatan : Desa Bandungsari Kecamatan Banjarharjo
Sebelah Timur : Desa Pamedaran Kecamatan Ketanggungan
Sebelah Barat : Desa Cipajang Kecamatan Banjarharjo
2
Desa Kertasari memiliki pegairan pertanian yang cukup baik hal ini dapat
diamati dari prasarana pengairannya tedapat 2 cek dam di Desa tersebut. Sarana
Pendidikan di Desa tersebut hanya ada 3 PAUD sekaligus menjadi TK dan 2
SD/MI. Sarana Kesehatannya tidak ada, hanya ada Praktek bidan saja dan
jumlahnya hanya 2 dan terdapat posyandu balita dan posyandu lansia. Sarana
Ibadah di Desa tersebut memiliki 3 masjid dan 15 musholla. Sarana ekoknomi
terdapat ± 28 toko/kios/warung dan ±2 warung makan. Desa Kertasari memiliki
jumlah ternak sapi potong ±5 ekor, kerbau ± 43 ekor, kambing/domba ± 115 ekor,
itik/bebek ± 226 ekor dan ayam ± 2.550 ekor.
Permasalahan utama di Desa ini adalah terkait sampah, kesadaran
masyarakat akan kepedulian terhadap sampah sangat minim, hal ini dapat
dianalisis dari sepanjang jalan, pekarangan berserakan sampah, belum adanya
pengelolaan terhadap sampah yang terintegrasi. Tingkat pendidikan di Desa
tersebut tergolong rendah dikarenakan faktor kesadaran akan pedidikan yang
minim. Infrastruktur terkait fasilitas umum cukup memadai namun untuk fasilitas
ekonomi belum ada seperti pasar, perbankan, maupun toko-toko besar. Fasilitas
pengelolaan sampah juga belum ada, belum ada petunjuk jalan dusun.
B. Tujuan Penyelenggaraan
1. Memberikan pengalaman kepada mahasiswa peserta KKN Lokasi dalam
mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat khususnya di Desa
Kertasari.
2. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam bidang
Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, serta Infrastruktur dan Lingkungan yang
sesuai dengan kondisi Desa Kertasari.
3. Memberikan pengetahuan keterampilan praktis kepada masyarakat untuk
dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari guna meningkatkan
kesejahteraan hidup dan sumber mata pencaharian tambahan penduduk.
BAB II
SOLUSI DAN LUARAN
A. Solusi
Berdasarkan permasalahan yang telah dipaparkan maka solusi yang dapat diberikan yaitu :
1. Dalam mengatasi permasalahan lingkungan maka solusi yang bisa diberikan
yaitu dengan adanya kegiatan kerja bakti yang bertujuan untuk kebersihan
desa agar kesadaran masyarakat terhadap kebersihan dapat meningkat, selain
itu dengan adanya pengadaan bak sampah diharapkan masyarakat terbiasa
untuk membuang sampahnya ke tempat sampah yang telah tersedia sehingga
lingkungan menjadi lebih bersih karena tidak ada lagi masyarakat yang
membuang sampahnya di sembarang tempat.
2. Dalam mengatasi permasalahan pendidikan maka solusi yang bisa diberikan
yaitu dengan cara meningkatkan semangat anak-anak untuk mau belajar dan
bersekolah hingga jenjang yang tinggi, meberikan fasilitas yang memadai agar
segala kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar, selain itu perlu
peningkatan kepedulian dari pemerintah daerah setempat agar lebih
mempedulikan bidang pendidikan terutama pemberian bantuan terhadap anak-
anak dengan keterbatasan kondisi ekonomi agar tetap dapat merasakan jenjang
pendidikan sesuai dengan program pemerintah, karena pendidikan merupakan
salah satu hal yang penting yang perlu mendapat perhatian lebih agar dapat
memajukan desa.
3. Dalam mengatasi permasalahan infrastruktur maka solusi yang bisa diberikan
yaitu mendorong masyarakat dan atau menggandeng pihak swasta agar mau
masuk ke desa agar mampu lebih menggerakan roda perekonomian di desa
sehingga dapat meningkatkan fasilitas-fasilitas yang ada di desa seperti
pertokoan, perbankan, kesehatan dan beberapa fasilitas lainnya agar lebih
memudahkan masyarakat desa untuk bertransaksi sehingga dapat
meningkatkan perekonomian di desa.
3
4
4. Dalam mengatasi permasalahan kesehatan, maka solusi yang diberikan adalah
dengan melakukan Penyuluhan untuk pembiasaan hidup bersih dan sehat sejak
dini kepada anak-anak, membiasakan untuk olahraga agar tubuh sehat.
B. Luaran
Luaran atau produk yang dihasilkan dari kegiatan KKN di desa
Kertasari bermacam-macam. Diantaranya ada:
1. Buku pembelajaran/ modul pelatihan IT Ms. Word dan Ms. Excel.
2. Buku pembelajaran/ modul kegiatan Bimbingan belajar
3. Buku profil desa
4. Video profil desa
5. Social mapping desa
6. Dokumentasi pelaksanaan KKN (foto dan video)
7. Produk dan resep olahan bawang goreng kremes
8. Produk dan resep olahan jamur krispi
9. Peta Administrasi Desa Kertasari
10.
BAB III
PROGRAM KERJA
PROGRAM KERJA MAHASISWA KKN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
DESA/KELURAHAN : Kertasari
KECAMATAN : Banjarharjo
KABUPATEN : Brebes
Kode Nama ProgramPelaksana/
Penanggung Jawab
Lokasi
(dusun/ RT/ RW/ Lem.
Mitra)
Waktu
pelaksanaan Luaran Rencana Dana
1 2 3 4 5 6 Asal dana Jumlah (Rp)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
A Gerakan
Kembali
Bersekolah
Aka NovandaDusun Kertasari, Dusun
Cikandang, Dusun Cikuya√ Warga Desa - Rp. 0,-
Bimbingan
Belajar
Diyah Ayu
MahmudahPosko KKN Desa Kertasari √ √ √ √ √ √
Anak-Anak
SD Desa
Kertasari
- Rp. 0,-
Pelatihan IT Nia Aryanti Kantor Kepala Desa √ √ Perangkat - Rp. 0,-
5
KertasariDesa
Kertasari
Bimbingan
Madin
(Madrasah
Diniyah)
Fifi Indah FitriyaniMadrasah Diniyah Desa
Kertasari√ √ √ √ √
Anak-anak
Desa
Kertasari
- Rp. 0,-
B
Pembuatan
olahan jamur
krispi dan
packaging
Fifi Indah FitriyaniGedung pertemuan Kantor
Kepala Desa Kertasari√ √
Kelompok
PKK Desa
Kertasari
Kas KKN Rp. 90.000,-
Pembuatan
olahan bawang
goreng aneka
rasa
Diyah Ayu
Mahmudah
Gedung pertemuan Kantor
Kepala Desa Kertasari√ √
Kelompok
PKK Desa
Kertasari
Kas KKN Rp.76.000,-
C
Penyuluhan
Hidup Bersih
dan Sehat
Bagus Anggoro
RidastaSD Negeri 01 Kertasari √ √
Siswa SD
Kertasari 01
Kelas 1 dan
Kelas 2
Kas KKN Rp. 110.000,-
Pendampingan Nita Suryaningsih Kantor kepala Desa √ √ Warga Desa - Rp. 0,-
6
pelayanan
posyandu
Kertasari, Balai kampung
Dusun Cikandang, Gedung
PAUD Maharani Cikuya
Kertasari
Penyuluhan
Bahaya
HIV/AIDS
Bagus Anggoro
Ridasta
Gedung pertemuan Kantor
Kepala Desa Kertasari√
Pemuda
Desa
Kertasari
- Rp.141.000,-
Yuk Kita
Senam (YKS)
Bagus Anggoro
Ridasta
Gedung pertemuan Kantor
Kepala Desa Kertasari√ √
Siswa
PAUD dan
wali murid
- Rp. 0,-
D
Program HUT
RINia Aryanti Desa Kertasari √ √
Warga Desa
Kertasari
Swadaya
Masyarakat
Rp.14.000.000,
-
Plangisasi
(Pembuatan
papan
penunjuk)
Aka Novanda Desa Kertasari √
Perangkat
Desa
Kertasari
- Rp.250.000,-
Gerakan
Kertasari
Bersih dan
Sehat
Fifi Indah Fitriyani Desa Kertasari √ √ Warga Desa
Kertasari
- Rp. 0,-
7
Pengadaan Bak
SampahNita Suryaningsih Desa Kertasari √
Warga Desa
Kertasari
Swadaya
MasyarakatRp.169.000,-
Program Desa
KonservasiAka Novanda Desa Kertasari √
Warga Desa
KertasariKas KKN Rp.14.000,-
Perpisahan KKN TIM KKN Lapangan KPRH √
Mahasiswa
KKN
UNNES
Kas KKN Rp.300.000,-
Penyusunan Laporan
TIM KKN Posko KKN Desa Kertasari √
Tim KKN
Desa
Kertasari
Kas KKN Rp.50.000,-
Tabel 1. Tabel Program Kerja KKN Desa Kertasari
8
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
PELAKSANAAN PROGRAM KERJA
Program kerja KKN Unnes 2018 ini meliputi 4 bidang program yaitu
bidang Pendidikan, bidang Ekonomi, bidang Kesehatan, bidang Lingkungan.
Dibawah ini dijelaskan mengenai keberhasilan program yang telah
dilaksanakan di Desa Kertasari Kecamatan Banjarhajo Kabupaten Brebes yang
akan diuraikan sesuai dengan masing-masing bidang yang ada. Secara garis besar
sampai dengan KKN dapat terlaksana, program telah terlaksana dengan baik.
Hasil kegiatan KKN Lokasi mengacu pada tema KKN Lokasi yang diarahkan
kepada pemberdayaan masyarakat dalam memanfaatkan potensi wilayah atau desa
untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Secara rinci hasil program yang
disusun dan telah dilaksanakan meliputi bidang pendidikan, kesehatan,
ekonomi dan lingkungan
A. Program Unggulan
Program Kerja Unggulan TIM KKN Unnes Desa Kertasari adalah
Pembuatan Bawang goring krispi aneka rasa dan packaging, adapun deskripsi
program antara lain :
Deskripsi &
Keunggulan
: Pelatihan Pembuatan Bawang goreng krispi
aneka rasa dan packaging adalah program
kerja unggulan diusung oleh tim KKN
UNNES DESA KERTASARI ini diharapkan
menjadi alternative agar bawang memiliki
nilai jual yang lebih tinggi dan melatih jiwa
berwirausaha warga Desa serta
menghidupkan perekonomian melalui home
industry.
9
Lokasi/Mitra : Balai Kampung/Dusun Cikandang
10
11
Sasaran : Kelompok PKK Desa Kertasari
Waktu Pelaksanaan : 15 Agustus 2018
Anggaran Biaya : Rp.76.000,- (Pembelian bahan untuk
membuat olahan bawang goreng)
Deskripsi Pelaksanaan : Adapun Mekanisme pelaksanaan program
adalah sebagai berikut:
1. Koordinasi dengan Kepala desa dan PKK
2. Persiapan peralatan, bahan dan tempat
3. Pelaksanaan pelatihan
12
Pelatihan Bawang Goreng Kremes aneka rasa dan packaging bertempat di
Balai Kampung Dusun Cikandang. Pelatihan tersebut dilaksanakan pada hari
Rabu tanggal 15 Agustus 2018 pada pukul 16.00-17.00. Kegiatan pelatihan
Bawang Goreng Kremes aneka rasa ini meliputi cara bagaimana menggoreng
bawang merah agar krispi dan renyah. Untuk menghasilkan bawang goreng yang
krispi yaitu sebelum digoreng irisan bawang merah didiamkan didalam kulkas
selama 30 menit atau direndam didalam air es , setelah itu bumbui dengan
masako, ladaku dan campurkan dengan tepung beras, setelah adonan tercampur
rata, goreng pada minyak panas dan tiriskan pada wadah yang di lapisi tisyu
makanan agar minyak nya terserap ke tisyu. Setelah bawang kremesnta dingin
masukkan ke dalam plastik Ziplock yang sudah diberi label agar kemasan terlihat
menarik dan tahan lama. Untuk varian rasa nya bisa menggunakan bumbu AIDA
yang ditaburkan pada bawang merah kremes yang sudah matang untuk
menghasilkan rasa pedas, dan penggunaan Masako pada adonan dengan porsi
yang lebih banyak untuk menghasilkan rasa asin. Sedangkan untuk rasa original
irisan bawang merah cukup di beri tepung beras tanpa diberi bumbu pada saat
menggorengnya.
B. Program Pendukung
Ada beberapa program lainnya yang juga telah kami jalankan diantaranya
dari beberapa bidang seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan ekonomi
yang ditujukan untuk berbagai lapisan masyarakat Desa Kertasari diantaranya
seperti bidang pendidikan dan kesehatan yang telah kami laksanakan di SD,
bidang ekonomi dengan sasaran ibu-ibu PKK, serta lingkungan yang ditujukan
untuk seluruh warga Desa Kertasari.
Adapun rincian program yang dilaksanakan yaitu :
1. Bidang Pendidikan
a. Gerakan Kembali Bersekolah
b. BIMBEL (Bimbingan Belajar)
c. Pelatihan IT
d. Bimbingan Madin
13
2. Bidang Ekonomi
a. Pembuatan olahan jamur krispi dan Packaging
3. Bidang Kesehatan
a. Penyuluhan PHBS (Peilaku Hidup Bersih dan Sehat)
b. Pendampingan Posyandu
c. Yuk Kita Senam (YKS)
d. Penyuluhan Baahaya HIV/AIDS
4. Bidang Lingkungan
a. Program HUT RI
b. Plangisasi
Adapun uraian penjelasan pelaksanaan program adalah sebagai berikut :
A. Pendidikan
Pendidikan pada hakekatnya merupakan suatu keharusan bagi setiap
manusia secara keseluruhan. Setiap manusia berhak mendapatkan atau
memperoleh pendidikan, baik secara formal, informal, maupun non formal,
sehingga ia akan memiliki mental, akhlak, moral, dan fisik yang kuat serta
menjadi manusia yang berbudaya tinggi dalam melaksanakan tugas, kewajiban,
dan tanggungjawabnya di dalam masyarakat. Pendidikan merupakan salah satu
modal terpenting untuk memajukan sumber daya manusia. Dengan adanya
sumber daya manusia yang unggul, semua potensi yang terdapat di daerah
dapat dikelola dengan baik. Oleh karenanya, berbekal ilmu yang telah
didapat saat di bangku kuliah, mahasiswa Unnes berusaha membaur dengan
masyarakat Kabupaten Brebes khususnya di Kecamatan Banjarharjo, Kertasari
untuk ikut berperan dengan melaksanakan program pendidikan. Adapun
program pendidikan yang telah dilaksanakan di Desa Kertasari adalah sebagai
berikut:
14
1. Gerakan Kembali Bersekolah
Program ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan partisipasi
masyarakat Desa Kertasari dalam melanjutkan pendidikannya. Program ini
dilaksanakan dengan cara melakukan penyuluhan/pendekatan partisipatif kepada
setiap masyarakat yang terdata putus sekolah. Program ini dilaksanakan di Dusun
Cikuya, Dusun Cikandang dan Dusun Kertasari. Sasaran program ini adalah untuk
penduduk usia 12 tahun – 20 tahun khususnya anak yang putus sekolah tidak
melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTP maupun ke tingkat SLTA. Waktu
pelaksanaan program ini adalah Tanggal 18 Juli 2018.
Gerakan Kembali Bersekolah ini merupakan Program Pemerintah yang
diberikan kesetiap desa untuk mendata warganya yang mau kembali bersekolah
lagi, peran kami disini dalam Program Kembali Bersekolah adalah memberikan
motivasi pada warga yang masih pada usia dibawah 19 tahun untuk melanjutkan
pendidikan SMP dan SMA serta mau melanjutkan ke perguruan tinggi dan
menberikan wawasan bahwasanya pendidikan tak lagi mahal karena banyak
universitas yang menawarkan berbagai macam beasiswa pada mahasiswanya.
Tanggapan masyarakat terhadap program ini yaitu dari pihak perangkat
desa dinilai dapat membantu dan berperan untuk meningkatkan partisipasi
pendidikan masyarakat, dari pihak masyarakat sendiri sangat antusias karena
dinilai dapat memberikan motivasi untuk kembali melanjutkan pendidikan yang
sempat tertunda. Kendala dari program kerja ini adalah penduduk yang terkait
tidak berada di Desa Kertasari sehingga sedikit menyulitkan karena tidak dapat
bertatap muka langsung dalam melakukan pendekatan/penyuluhan.
15
2. BIMBEL (Bimbingan Belajar)
Kegiatan program bimbingan belajar bagi siswa SD dilaksanakan
untuk membiasakan anak belajar diluar jam sekolah dan membantu siswa
dalam mengatasi permasalahan dalam belajar. Pelaksanaan Bimbel ini adalah
setiap 1 minggu dilaksanakan 1 kali pada hari Minggu . Tempat dilaksanakannya
Bimbel adalah di Posko KKN. BIMBEL diadakan setiap hari minggu pukul 09.00-
17.00 dengan pembagian waktu diantaranya :
a. Pukul 09.00-10.30 kelas 1 dan 2
b. Pukul 13.00-14.30 kelas 3 dan 4
c. Pukul 15.30-17.00 kelas 5 dan 6
16
Belajar dimulai dengan mengulang materi yang telah disampaikan
disekolah, membantu mengerjakan tugas – tugas yang ada di sekolah, memberikan
materi tambahan untuk membantu dan melatih tingkat pemahaman siswa,
memberikan ketrampilan untuk meningkatkan kreatifitas siswa. Waktu Bimbel
yang telah dilaksanakan adalah :
1. Minggu ke-1 Tanggal 19 Juli 2018 dan 22 Juli 2018
2. Minggu ke-2 Tanggal 29 Juli 2018 dan 30 Juli 2018
3. Minggu ke-3 Tanggal 5 Agustus 2018
Program ini diterima dengan baik oleh masyarakat sebagai upaya
membantu mencerdaskan siswa di Desa Kertasari. Partisipasi Masyarakat
(pihak sekolah) mendukung program dengan membantu publikasi. Selain itu
siswa juga memberikan respon positif dengan aktif mengikuti bimbingan
belajar. Kegunaan kegiatan ini yaitu siswa merasa terbantu dalam belajar dan
membiasakan belajar diluar jam sekolah. Dampak jangka panjang yang dapat
dirasakan yaitu siswa terbiasa belajar diluar jam sekolah.
3. Pelatihan IT
17
Pelatihan IT meliputi pelatihan Ms.Word dan Ms.Excel yang ditujukan
untuk perangkat desa. Pelaksanaan program pelatihan IT ini bertempat di gedung
serbaguna yaitu dibelakang kantor kepala desa dan dilaksanakan sebanyak 2 kali
pada hari Selasa tanggal 24 dan 31 Juli 2018 pukul 09.00-13.00. Pada tanggal 24
Juli yaitu pelatihan Ms.Word, untuk pelatihan Ms.Word materi yang disampaikan
adalah cara membuat surat resmi beserta cara penyimpanan file , pencarian file ,
pengaturan margin bentuk dan ukuran huruf serta cara print out surat yang sudah
dibuat. Selanjutnya tanggal 31 Juli pelatihan Ms.Excell yaitu tentang bagaimana
cara menggunakan rumus matematika di excell dan cara menggunakan rumus
logika di excell. Tujuan pelatihan Ms.word dan Ms.Excell ini adalah untuk
membantu sebagian perangkat desa agar lebih efisien dalam menjalankan
tugasnya dan membantu melatih ketrampilannya dalam menggunakan komputer
mengingat administrasi desa tidak lepas dari kedua aplikasi software tersebut.
18
4. Bimbingan Madin
Bimbingan Madin dilaksanakan pada Hari Kamis tanggal 2 dan 9 Agustus
2018 pukul 14.00-1600 yang berlokasi di dusun Kertasari. Kegitan Bimbingan
Madin ini yaitu kami mengajar layaknya seperti guru ngaji yang mengajarkan
ilmu agama, baca tulis huruf arab dan pengetahuan umum seputar agama kepada
murid-murid.
B. Ekonomi
Kegiatan ekonomi merupakan kegiatan yang cukup kompleks disemua
lapisan masyarakat. Kegiatan ekonomi yang berjalan dengan baik dan efektif
dapat meningkatkan kesejahteraan hidup suatu kelompok masyarakat. Namun,
hal tersebut bukanlah hal mudah. Dibutuhkan pengetahuan sehingga
masyarakatdapat mengaplikasikan dan membiasakan melakukan kegiatan
ekonomi secara efektif sehingga dapat meningkatkan tingkat ekonomi.Salah satu
arah diadakannya KKN ini adalah untuk merangsang dan membantu keluarga
bekerja dalam kegiatan ekonomi, wirausaha atau usaha koperasi melalui
pengembangan kerjasama dalam usaha atau usaha bersama yang maju dan
mandiri. Adapun program ekonomi yang telah dilaksanakan adalah sebagai
berikut.
19
1. Pembuatan Olahan Jamur Krispi dan Packaging
Pelatihan pembuatan jamur krispi dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 10
Agustus 2018 pukul 16.00-17.30 di Gedung Serbaguna. Pada program kerja
tersebut tim KKN menjelaskan bagaimana cara pembuatan jamur krispi dan
dilanjutkan dengan praktek serta packaging jamur krispi kedalam plasti ziplock
yang sudah diberi label agar bisa dijual dan jamur krispi awet dan tahan lama .
C. Kesehatan
Kesehatan pada hakekatnya merupakan suatu keharusan bagi setiap
manusia secara keseluruhan. Setiap manusia berhak untuk mendapatkan fasilitas
kesehatan yang layak untuk menunjang segala aktifitasnya baik dari segi
20
kesehatan fisik maupun non-fisik, sehingga diharapkan masyarakat dapat mengerti
tentang pentingnya kesehatan bagi kehidupan mereka. Maka dari itu dengan
terpenuhinya aspek-aspek kesehatan diharapkan dapat membentuk sumberdaya
manusia yang berkualitas yang dapat menjadi modal penting untuk pengelolaan
potensi daerah.Berbekal ilmu yang telah didapat saat di bangku kuliah,
mahasiswa Unnes berusaha membaur dengan masyarakat Kabupaten Brebes
khususnya di Kecamatan Banjarharjo, Kertasari untuk ikut berperan dengan
melaksanakan program kesehatan. Adapun program kesehatan yang telah
dilaksanakan di Desa Kertasari adalah sebagai berikut.
1. Program Kerja PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
21
Program hidup bersih dan sehat ini dimana sasarannya adalah anak SD
yang duduk dibangku kelas 1 dan 2. Kegiatan PHBS ini bertempat di SD 1
Kertasari hari Sabtu tanggal 28 Juli 2018 dan SD 2 Kertasari hari Selasa tanggal
7 Juli 2018 pada pukul 09.00-11.00. Pelaksanakan program kerja PHBS ini
meliputi :
a. Cara mencuci tangan yang baik dan benar
b. Cara menggosok gigi dengan baik dan benar
c. Sosialisasi hidup sehat dan bersih untuk anak-anak
Tanggapan dari para siswa mengenai adanya program ini yaitu mereka
sangat antusias dalam menyimak setiap materi yang diberikan dan juga semangat
melakukan praktek langsung mencuci tangan dan menyikat gigi sehingga
diharapkan dapat diterapkan secara berkelanjutan di aktifitas mereka sehari-hari.
2. Pendampingan Pelayanan Posyandu
22
Pendampingan pelayanan Posyandu dilaksanakan pada hari kamis tanggal
9 Agustus 2018 di Gedung Serbaguna, hari Kmis 16 Agustus 2018 di Balai
Kampung Cikandang dan hari selasa tanggal 21 Agustus 2018 di PAUD
Handayani Cikuya. Pendampingan Pelayanan Posyandu ini dilaksanakan mulai
pukul 08.00-11.00. Program Kerja kami sifatnya dalah membantu bu bidan dalam
mendata balita dan ibu hamil serta melayani ibu dan anaknya dalam berimunisasi.
3. Yuk Kita Senam (YKS)
23
Program Yuk Kita Senam (YKS) dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 27
Juli 2018 di PAUD Maharani, hari Jumat tanggal 3 Agustus 2018 di PAUD
PAUD Handayani Cikuya dan hari Jumat tanggal 10 Agustus 2018 di PAUD
Handayani Cikandang. Sasaran dari program kerja kami adalah murid,guru dan
orang tua murid dari masing-masing PAUD. Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk
mengajak hidup sehat dengan rutin senam setidaknya seminggu 1 kali selain itu
kami juga mengajar di PAUD setelah kegiatan senam selesai.
4. Penyuluhan Bahaya HIV/AIDS
Penyuluhan Bahaya HIV/AIDS dilaksanakan pada hari senin tanggal 20
Agustus 2018 di gedung serbaguna pada pukul 19.00-22.00. sasaran dari
penyuluhan ini adalah pemuda-pemudi desa Kertasari dengan tujuan memberikan
pengetahuan tentang bahaya HIV/AIDS dan bagaimana cara melindungi diri
sendiri agar tidak terkena penyakit memakit tersebut. Diharapkan dengan adanya
penyuluhan tersebut pemuda-pemudi desa kertasari bisa lebih waspada dan
menghindari free sex dan bisa menjadi generasi yang membanggakan.
D. Lingkungan
Selain aspek pendidikan, kesehatan, dan ekonomi, aspek lingkungan
merupakan aspek yang perlu diperhatikan. Lingkungan tidak hanya berupa
lingkungan fisik, tapi juga lingkungan sosial. Lingkungan fisik sering berkaitan
24
dengan infrastruktur yang ada di desa, misalnya jalan desa dan dapat juga
berkaitan dengan kebersihan lingkungan.
Sedangkan lingkungan sosial berupa keakraban antar warga dan gotong
royong merupakan modal sosial yang sangat penting dalam membangun
aspek pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Berdasarkan hal tersebut kami
mengadakan program guna membangun lingkungan yang ada di Desa Bligorejo
secara sederhana namun bermanfaat. Adapun program berbasis lingkungan dan
infrastruktur yang kami laksanakan adalah sebagai berikut.
1. Program HUT RI
25
Program HUT RI dilaksanakan pada hari jumat 17 Agustus 2018 pukul
06.00-23.30. Kegiatan yang kami lakukan yaitu menjadi tim penilai karnaval dan
penilai lomba kebersihan tingkat RT. Selain itu kami juga membantu
mensukseskan upacara 17 Agustus dengan mengabadikan setiap moment dan
menjadi tim medis apabila ada yang jatuh pingsan. Pada malam harinya kami ikut
membantu panggung gembira yang ditujukan untuk memeriahkan acara 17
Agustus.
2. Program Kerja Plangisasi
26
Plangisasi yang diberikan kepada perangkat desa seperti kepala desa kepala,
dusun, dan sekretaris desa yang dilaksanakan pada hari sabtu dan minggu tanggal
25 dan 26 Agustus 2018 sekaligus pamitan sebelum penarikan KKN. Tujuan dari
plangisasi adalah untuk meberikan petunjuk pada setiap rumah perangkat desa
agar warga dari desa lain tidak bingung dan memudahkan pencarian alamat
dengan cepat.
C. Program Konservasi
Program konservasi yang telah kami laksanakan yaitu ada 3 yaitu :
1. Program Desa Konservasi
Yang dimaksud dengan program desa konservasi yaitu program
penanaman pohon. Bibit pohon yang kami tanam yaitu bibit pohon petai dan
27
rambutan yang berjumlah 15 bibit yang telah kami tanam bersama kepala desa dan
juga perangkat desa pada hari Rabu tanggal 15 Agustus 2018 pukul 08.00-09.00.
Penanaman pohon ini berdasarkan rekomendasi dari perangkat desa, Diharapkan
dengan adanya program ini bisa menambah variasi tanaman yang ada di desa
tersebut, karena di Desa Kertasari jenis tanaman yang mendominasi adalah
mangga dan jambu.
2. Gerakan Kertasari Bersih dan Sehat
Gerakan Kertasari Bersih dan Sehat dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal
25 Agustus 2018 pukul 09.00-11.00 di Dusun Cikuya. Kegiatan ini meliputi kerja
28
bakti membersihkan gang, jalan, selokan, dan halaman rumah agar bersih dari
sampah serta membuang sampah pada lahan yang kosong kemudian dibakar agar
tidak menumpuk sampahnya. Mengingat di dusun tersebut banyak sampah yang
berserakan karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan
dan dikarenakan juga aktivitas warga yang kesehariannya bertani membuat
mereka kurang dalam menjaga kebersihan lingkungan
3. Pengadaan Bak Sampah
Pengadaan Bak Sampah dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 16
Agustus 2018 pukul 19.00 di desa kertasari. Pengadaan bak sampah ini adalah
program kerja yang kami laksanakan dengan cara memanfaatkan ember bekas
yang masih layak dipakai kemudian di bersihkan dan diberi cat agar terlihat
menarik. Kemudian kami berikan ke masing-masing RT agar warga nya bisa
meniru dan memanfaatkan ember yang sudah tidak dipakai dijadikan bak sampah
di rumahnya masing-masing. Dari program tersebut diharapkan masyarakat bisa
membuang sampahnya ke dalam bak sampah dan tidak dibuang disembarang
tempat.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Kegiatan KKN Lokasi Tahap 1 di Desa Kertasari Kecamatan Banjarharjo
Kabupaten Brebes telah berjalan sesuai dengan harapan. Total semua program
kerja KKN sebanyak lima belas kegiatan, dengan rincian bidang pendidikan 4
progja, bidang ekonomi 2 progja, kesehatan 4 progja, dan lingkungan 5 progja.
Semua program kerja, baik dalam bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan
lingkungan sudah terlaksana semua.
B. Saran
Untuk perkembangan program ke depan ada beberapa
rekomendasi antara lain sebagai berikut,
1. Bagi Desa Kertasari
a. Hasil survei Tim KKN dapat dijadikan gambaran dalam pencanangan
potensi desa yang menonjol, dan dapat digunakan sebagai hasil pendataan
potensi dan permasalahan desa agar dapat memperoleh perhatian
khusus dari pihak-pihak terkait dan Tim KKN selanjutnya;
b. Agar Program tidak sia-sia, mohon kerjasama dari, karang taruna, aparat
desa, dan pihak-pihak yang bersangkutan untuk selalu berkoordinasi,
saling membantu, dan melaksanakan tugas/perannya masing-masing
dengan penuh tanggungjawab;
c. Demi peningkatan mutu pendidikan yang ada di Desa
Kertasarisebaiknya Dinas Pendidikan segera memberikan bantuan sarana
dan prasana yang memadai. Pemerintah Desa juga ikut andil dalam
penyadaran masyarakat dalam rangka membantu peningkatan mutu
pendidikan secara tidak langsung;
d. Pemeliharaan sarana dan prasarana telah dilaksanakan atas kerja sama
Tim KKN Unnes 2018 dan masyarakat Desa Kertasaridengan baik
sehingga dapat dimanfaatkan dengan optimal.
2. Bagi Universitas Negeri Semarang
29
Saran yang bisa kami berikan diantaranya penambahan jumlah anggota tim KKN
disetiap desa agar tidak kewalahan dalam menjalankan program. Sehingga setiap program bisa
dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga desa. Jumlah anggota yang sedikit membuat program
belum bisa dilaksanakan secara maksimal dan tidak bisa menjangkau secara rata ke semua
dusun yang ada di desa Kertasari.
3. Untuk Mahasiswa KKN Berikutnya
Untuk mahasiswa KKN di tahun-tahun berikutnya diharapkan:
a. Dapat melaksanakan program kerja sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan yang
timbul di masyarakat.
b. Dapat ikut beradaptasi dan menyesuaikan dengan lingkungan yang ada dalam
masyarakat.
c. Dalam melaksanakan program kerja dapat saling membagi pekerjaan agar tercipta
kerjasama yang solid untuk menberdayakan masyarakat.
d. Perlunya keterbukaan dan saling komunikasi dalam menjalankan segala kegiatan di desa
sasaran.
30