Khi Kuadrat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

materi kuliah

Citation preview

  • KULIAH GENETIKAPOKOK BAHASAN

    UJI KHI KUADRAT (Chi Square)

  • UJI KHI KUADRAT (Chi SquarePERBANDINGAN FENOTIP ATAU GENOTIP MENURUT HUKUM MENDEL JUMLAHNYA SUDAH TERTENTUJUMLAH KETURUNAN DARI SUATU PERKAWINAN TIDAK SELALU HABIS DIBAGI SESUAI PERBANDINGAN HUKUM MENDELPERLU DIUJI APAKAH HASIL TERSEBUT SESUAI DENGAN HUKUM MENDEL ATAUKAH TIDAK

  • PENGANTARSemua perbandingan itu sifatnya hipotetis, dalam arti apabila kita melakukan perkawinan monohibrid dengan dua jenis alel tentu seharusnya akan menghasilkan perbandingan 3:1, dan hipotesis ini dapat berlaku dengan asumsi:Masing-masing alel anggota sistem gen tersebut salah satu bersifat dominan dan pasangannya bersifat resesif.Terjadi pemisahan alel secara normal (hukum Mendel 1).Terjadi pengelompokan alel secara bebas (hukum Mendel 2)Perkawinan terjadi secara random

  • SIFAT KETIGA ASUMSIAsumsi pertama sifatnya adalah kepastian, tidak mungkin keduanya resesif atau keduanya dominan. Bila sifatnya kodominan maka perbandingannya menjadi lain lagi.Asumsi ke dua, tiga, dan empat merupakan peristiwa yang bersifat random.

  • UJI HIPOTESIS: UJI KHI KUADRATTujuan uji khi kuadrat ini adalah untuk menguji apakah hasil pengamatan kita sesuai dengan hipotesis yang kita ajukan ataukah tidak. Dalam hal pewarisan sifat maka hipotesis yang akan diuji adalah: apakah hasil penelitian atau pengamatan kita sesuai dengan prinsip Mendel ataukah tidak. H0 : Tidak ada perbedaan nilai antara hasil pengamatan (observasi) dengan nilai (atau perbandingan) yang diharapkan.Ha : Ada perbedaan nilai antara hasil pengamatan (observasi) dengan nilai (atau perbandingan) yang diharapkan.

  • DASAR-DASAR UJI KHI KUADRATUji khi kuadrat kita membandingkan data hasil pengamatan kita dengan nilai hipotetis atau yang diharapkan. Data hasil pengamatan kita disebut observed dan diberi lambang o, Data atau perbandingan hipotetis yang diharapkan dinamakan expected dan diberi lambang e. Untuk melakukan uji khi kuadrat ini kita harus menghitung nilai khi kuadrat (2) dengan rumus 8.1 atau 8.2.

  • YANG DIBANDINGKANJUMLAH YANG NYATA (OBSERVED) ATAU HASIL PENGAMATANJUMLAH MENURUT HUKUM MENDEL (observed)

    X2= Nilai khi kuadrat0: observedE: expected (nilai yang diharapkan)

  • LANGKAH SELANJUTNYASetelah mendapatkan nilai khi kuadrat, maka nilai tersebut kita bandingkan dengan nilai yang ada di dalam tabel khi kuadrat.Untuk membandingkan nilai tersebut yang pertama kita perlukan adalah menentukan nilai derajat kebebasan (df) dari data kita yang besarnya n 1. Nilai n menunjukkan jumlah kelas fenotip.

  • PENOLAKAN HIPOTESIS NULLApabila dalam tabel ternyata nilai kita terletak pada kolom dengan nilai p = 0,05 atau lebih kecil maka H0 ditolak atau Ha diterima.H0 akan diterima/Ha ditolak bila nilai 2 berada pada posisi nilai p lebih besar dari 0,05.

  • O adalah nilai kuantitatif hasil percobaan

    E adalah nilai harapan nisbah peluang diperolehnya suatu hasil percobaan.

  • Suatu persilangan antara sesama individu dihibrid (AaBb) menghasilkan keturunan yang terdiri atas empat macam fenotipe, yaitu A-B-, A-bb, aaB-, dan aabb masing-masing sebanyak 315, 108, 101, dan 32. Untuk menentukan bahwa hasil persilangan ini masih memenuhi nisbah teoretis dihibrid ( 9 : 3 : 3 : 1 ) atau menyimpang dari nisbah tersebut perlu dilakukan suatu pengujian secara statistika.

  • Dengan demikian, nilai X2t pada contoh tersebut adalah 7,815. Oleh karena nilai X2h (0,470) lebih kecil daripada nilai X2t (7,815), maka dikatakan bahwa hasil persilangan tersebut masih memenuhi nisbah Mendel.

  • Soal

    Analisislah menggunakan uji chi kuadrat dari percobaan pelemparan 100x 2 keping mata uang secara bersama-sama dengan data sebagai berikut ini: AA 25, AG 52 dan GG 23. apakah memenuhi nisbah 1:2:1

  • Karakteristik yang diamatiAAAGGGTotalO (observasi)255223100E (harapan)100x1=254100x2=504100x1=254100(O E)25-25=052-50=223-25=-20(O-E)2(0)2=0(2)2=4(-2)2=48

    (O-E)2 E0=0254=0,08504=0,16250,24X200,080,160,24

  • Keterangan : X2 Hitung = 0,24X2 Tabel = 5,99Kesimpulan : X2 hitung < X2 tabel Jadi, h0 diterima / signifikan, sehingga lemparan sesuai dengan perbandingan

  • Dari pelemparan 3 mata uag sekaligus sebanyak 100x diperoleh data 3 (angka semua), 15 ( dua angka satu gambar ), 25 ( 2 gambar satu angka ) dan 7 ( gambar semua). Analisislah menggunakan chi kuadrat, apakah memenuhi nisbah 1:3:3:1

  • KarakteristikTotalAAAAAG/AGA/GAAGGA/AGG/GAGGGGO31525750E50x1=6,25 850x3=18,75 850x3=18,75 850x1=6,25 850(O E)-3,25-3,756,250,750(O E)2(-3,25)2=10,5625(-3,75)2=14,0625(6,25)2=39,0625(0,75)2=0,562564,25210,5625=1,696,2514,0625=0,62518,7539,0625=2,0818,750,5625=0,096,252,92X21,690,752,080,092,92

  • Dari hasil persilangan sesama ayam walnut heterozygot ternyata diperoleh keturunan sebagai berikut ini: 55 single,75 pea,90 rose dan 260 walnut. Analisislah menggunakan chi kuadrat apakah hal tersebut masih sesuai dengan kaidah Mendel! Taraf signifikansi 0,05

  • Dari persilangan lalat buah di dapatkan data di bawah ini. Analisislah data ini menggunakan uji chi kuadrat dg taraf signifikasi 0,05

    MaleFemaleTotalWild type403070mutant151530

    *