Upload
joni-iswanto
View
4.956
Download
23
Embed Size (px)
Citation preview
KETERAMPILAN KONSELING
DIREKTORAT BINA PELAYANAN KESEHATAN JIWA
DIREKTORAT JENDERAL BINA PELAYANAN MEDIK - DEPKES RI
APA ITU KONSELING?
PENGERTIAN KONSELING
KONSELING Merupakan suatu proses dimana
seseorang membantu orang lain dlm menyelesaikan permasalahan atau membuat keputusan dengan memahami fakta-fakta dan emosi yang terlibat.
KONSELOR seorang yang memberikan konseling.
KLIEN seorang yang mendapat konseling.
PENGERTIAN KONSELING
Bekerja sama dlm usaha membantu klien menolong dirinya sendiri
Konselor tak memberi nasihat, tapi membantu mengerti perasaannya
Gunakan komunikasi utk menemukan dan menyelesaikan masalah bagi klien
Menguasai berbagai cara pendekatan yg tepat utk individu ttt
TUJUAN KONSELINGMengembalikan fungsi seseorang
Menghilangkan/mengurangi gejala
Menemukan cara lain untuk menyelesaikan masalah.
Mempelajari teknik menghadapi dan menyelesaikan masalah.
Menimbulkan pemahaman dan pengertian diri menemukan jalan keluar bagi masalahnya
SEORANG KONSELOR Menjaga privasi & kerahasiaan
Memperlihatkan ketulusan, perhatian & penghargaan kepada klien
Mendukung klien utk menceritakan kisahnya dan memahami penderitaan atau kesedihan yang dialami oleh klien
Mendengarkan dan menunjukkan secara aktif bahwa konselor memahami klien.
SYARAT MENJADI KONSELOR YANG BAIK?
SEORANG KONSELOR
Membantu klien menggali kembali masalahnya
Merefleksikan kembali kpd klien apa yg dipahami oleh konselorklien dapat melihat permasalahan secara lebih jelas atau melihat dari sudut pandang yang berbeda
Perhatian terpusat pada klien (non direktif)
SEORANG KONSELOR
Membantu memahami perasaan klien dan apa yg menyebabkan munculnya perasaan itu.
Menunjukkan respek terhadap klien dan masalahnya secara tulus
Tidak menghakimi atau mengkritik.
Berempati
SYARAT MENJADI KONSELOR
1. Menerima klien apa adanya
2. Bersifat optimis3. Mampu simpan
rahasia4. Sensitif menilai 5. Mampu beri
informasi6. Fleksibel7. Dpt
menghargai orang lain
8. Mampu jadi tem-pat bergantung
9. Terbuka dan Jujur10.Bersikap tidak
menilai11.Percaya diri12.Punya rasa humor13.Pendengar yg
baik14.Terampil dlm
membantu15.Dapat berempati
PERSIAPAN SESI KONSELING PERTAMA
1. Sebelum memulai sesi konseling
Persiapkan ruangan yang nyaman dan terjaga kerahasiaannya,
Hindari adanya interupsi seperti orang yang lalu lalang, bunyi telepon, dan lain-lain.
Persiapkan waktu selama 1 (satu) jam, disarankan untuk memberitahukan kepada klien bahwa konseling akan berlangsung selama ½ jam.
1. SELAMA SESI KONSELINGBerpatokan pd wkt yg telah ditentukan (kira-kira ½ jam). Konseling yg terlalu lama akan sangat melelahkan bagi konselor pemula
Beritahu klien 10 menit sebelum konseling berakhir. Dg cara membatasi waktu, mungkin klien akan memilih utk mengatakan hal yang penting.
Mulai dengan cara memperkenalkan diri & menjelaskan bahwa keberadaan anda adalah untuk menolong dan mendengarkan klien.
2. SELAMA SESI KONSELINGUsahakan agar klien merasa nyaman, tanyakan bagaimana keadaannya saat ini, apakah klien ingin dibantu, apakah ia ingin membicarakan sesuatu dengan anda, serta apa yang ingin dibicarakannya.
Akan sangat membantu bila anda menyimpulkan kembali apa yg dikemukakan klien di akhir pertemuan.
Jadwalkan waktu pertemuan berikutnya sblm klien pulang
3. SETELAH SESI KONSELINGBila merasa tertekan secara emosional ,pergilah berjalan-jalan ke luar ruangan sejenak atau mengobrol dg teman atau melakukan kegiatan yg dpt membuat anda merasa segar kembali.
Buatlah catatan yang penting tentang pembicaraan klien segera setelah sesi konseling berakhir. Tuliskan pula ide-ide untuk pertemuan berikutnya
PROSES KONSELINGPROSES KONSELING 1.Perkenalan dan memberi
salam
Sebaiknya konselorlah yg terlebih dulu memberi salam dan memperkenalkan diri. Pakailah bahasa yg mudah dimengerti oleh klien, temponya sesuaikan dg keadaan klien, jangan terburu-buru.
2.Bina hubungan saling mempercayai
Konselor tidak secara spontan dipercaya oleh klien, tapi perlu dibina melalui sikap & perilaku konselor. Berempati dan mengerti perasaan mereka.
PROSES KONSELING 3.Menjadi pendengar yang efektif Seringkali orang mulai merasa lebih
baik, apabila mereka diberi kesempatan utk bicara dan yakin bahwa mereka didengarkan.
Masalah depresi, kecemasan, ketakutan yang tak dapat diatasi, sakit dan nyeri yang tak ditemukan gangguan fisiknya, dan berbagai gejala lainnya, dapat disebabkan oleh perasaan yg ditekan dan tidak diekspresikan.
CARA MENJADI PENDENGAR YANG EFEKTIF
Duduk berhadapan dan membungkuk ke arah klienMembuat kontak mataRileks dan sikap terbukaMemberi perhatian sepenuhnyaTidak memotong pembicaraanMenganggukkan kepala dan mengatakan “Ya, saya mengerti” sehingga klien tahu bahwa anda mendengarkan
MENDENGARKAN: TINGKATANMemperhatikan perkataan klienMemperhatikan nada suaraMengamati gerak tubuh saat bicaraMemperhatikan keheningan dan apa yg tidak dikatakan oleh klienMemperhatikan makna dr kata-kata klienMemperhatikan perasaan klien
4. MENELUSURI INFORMASIAjukan pertanyaan dg tenang dan perlahan
Jangan memaksa dan hindari suara seperti menginterogasi
Pertanyaan terbuka
Memahami perilaku, pemikiran dan perasaan klien
5. BERI DORONGAN & RASA NYAMAN
Gunakan suara yg lembut
Duduk dekat dg klien dan lihat gerak tubuh lainnya
Tunjukkan kepedulian melalui raut wajah
Bila memungkinkan, tepuklah bahu klien
Bereaksi thd perasaan klien
Kepedulian anda jangan sampai membuat klien tak nyaman
6. PENEGUHAN KEGUNAAN DIRI
Tunjukkan bahwa anda yakin akan kemampuan klien untuk menolong diri sendiri
Bantu klien menemukan kembali kekuatannya
Bantu klien untuk menolong diri sendiri
7. MENILAI MASALAH
Pertimbangkan perilaku, pemikiran & perasaan klien, bagaimana semua itu mempengaruhi masalah klien
Pertimbangkan situasi kehidupan klien dan kesulitan yg akan dihadapi dlm membuat perubahan yg perlu
Pertimbangkan keluarga klien dan masyarakat sekitar
Berlaku fleksibel, samakan pengertian dg klien
8. KEMBANGKAN RENCANA AKSI
Tentukan masalah dg jelas
Tetapkan tujuan yg akan dicapai
Pilih masalah yg akan ditangani lebih dulu
Tentukan rencana aksi
Buat laporan klien menggunakan rencana aksi itu untuk perbaikan diri
9. MENGAKHIRI KONSELINGEvaluasi bersama klien apakah tujuan awal sudah tercapaiApakah ada tujuan lain yg harus dicapaiBuat kesimpulan dan sampaikan kepada klienTanyakan perbedaan apa yg mereka rasakanApa yg akan dilakukan dimasa mendatang
10. TINDAK LANJUT
Bervariasi tergantung kasus: ada yang perlu konseling jangka panjang, ada yg cukup sekali
Buat skedul pertemuan
Katakan kpd klien bhw mereka boleh datang kembali bila perlu
Tekankan bahwa keberhasilan adalah akibat usaha klien
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH I: mengerti permasalahan
Cari informasi masalah apa yg menyebabkan mereka datang minta pertolongan: susah tidur, rasa cemas, sedih, keluhan somatik dll
Usahakan memilah masalah dan fokuskan pada masalah yg mendesak
LANGKAH-LANGKAHLANGKAH II: CARI CARA PEMECAHAN MASALAH
Diskusikan setiap masalah dan pikirkan bersama berbagai cara pemecahan
Beri kesempatan klien untuk mencari jalan keluar dan hargai pendapatnya
Bila buntu tawarkan beberapa cara yg dapat dilakukan
LANGKAH-LANGKAHLANGKAH III: MEMUTUSKAN JALAN KELUAR
TERBAIK
Cari setiap kemungkinan dan bantu klien untuk mempertimbangkan segi baik buruknyaTunjukkan apa yg kira-kira akan menjadi pilihan merekaDiskusikan apa yg harus mereka lakukan
LANGKAH-LANGKAH
LANGKAH IV: telusuri langkah yg harus dilakukan untuk solusi
Bantu klien mencari berbagai cara yg dpt dilakukan
Diskusikan pendapat dan perasaan mereka sampai mereka dpt memutuskan cara yg dianggap paling baik
MENCEGAH KEJENUHANJangan paksakan diriLebih baik sedikit klien, namun mampu bertahan lamaRujuk kasus yg sulitBicarakan dg konselor lain perasaan tertekan yg anda alamiTanyakan kepada konselor lain mengenai perasaan merekaAnda butuh supervisi
CONTOH KONSELING AWAL
Ko: Assalamualaikum, silakan duduk. Saya ibu Mega Kl: Terima kasihKo: Yanti kan? Apa yg dpt ibu bantu? atau apa yang Yanti alami?Kl: Saya sulit tidur, sering bermimpi burukKo: Mimpi buruk? Bisa Yanti cerita lebih lanjut
CONTOH BILA KLIEN DIAMKo: Ada yang bisa bapak bantu?Kl: (Klien menunduk, menangis)Ko: Nampaknya Kartini mengalami masalah yang sangat menekan. Dapatkah ceritakan kepada bapak ? Bapak akan membantu KartiniKl: (Tetap diam dan memandang Ko)Ko: Rupanya Kartini masih ragu thd bapak, mungkin karena ini pertemuan kita yg pertama. Bapak akan memegang
rahasia apa yang Kartini ceritakan kepada bapak
Kl: (Tetap diam)Ko: Kalau sekarang blm bisa, bapak tunggu
KATA-KATA KUNCIKata yg diucapkan berulangkaliKata yg diucapkan dg nada
emosionalDiucapkan dg tata bahasa yg tak layakJustru tidak diucapkan
Kata kunci perlu diperhatikan dan dieksplorasi, karena akan
membawa klien kepada masalah yg
menggangguatau dipendam