14
Kepribadian secara Islami Oleh : 1. Evita Sani 2. Indri Nur Hasanah 3. Lailatul Usyriyah

Kepribadian secara Islami

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Kepribadian secara Islami

Citation preview

Page 1: Kepribadian secara Islami

Kepribadian secara Islami

Oleh : 1. Evita Sani 2. Indri Nur Hasanah 3. Lailatul Usyriyah

Page 2: Kepribadian secara Islami

A. Pengertian Kepribadian

• Kepribadian dalam bahasa Arab disebut as-syakhshiyyah, yang berasal dari kata Syakhshun yang berarti seseorang Dan bisa juga diartikan identitas seseorang (haqiiqatus syakhsh).

Page 3: Kepribadian secara Islami

• Syekh Taqiyuddin An Nabhani dalam As Syakhshiyyah Al Islamiyyah jilid I halaman 5 menyatakan menyatakan bahwa kepribadian atau syakhshiyyah seseorang dibentuk oleh cara berpikirnya (aqliyah) dan caranya berbuat untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan atau keinginan-keinginannya (nafsiyah).

Page 4: Kepribadian secara Islami

B. Aspek – Aspek Kepribadian

• Aspek-aspek kejasmanian : Meliputi tingkah laku luar yang mudah nampak dan ketahuan dari luar.

• Aspek-aspek kejiwaan : Meliputi aspek-aspek yang tidak segera dapat dilihat dan ketahuan dari luar.

• Aspek-aspek kerohanian yang luhur : Meliputi aspek-aspek kejiwaan yang lebih abstrak.

Page 5: Kepribadian secara Islami

Tenaga-tenaga kepribadian

• Tenaga-tenaga kejasmanian : tenaga-tenaga yang bersumber pada tubuh.

• Tenaga-tenaga kejiwaan: tenaga yang berasal dari kekuatan jiwa

a. Karsa, tenaga-tenaga yang merupakan sumber pendorong dari suatu kegiatan.b. Rasa, tenaga yang memberi sifat pada kegiatan-kegiatan c. Cipta, tenaga yang dapat menciptakan sesuatu, dapat memecahkan persoalan-persoalan, dapat mencari jalan-jalan yang tepat untuk sesuatu kegiatan. Biasa disebut akal pikiran.

Page 6: Kepribadian secara Islami

• Tenaga kerohanian yang luhur: Tenaga ini memungkinkan seseorang berhubungan dengan hal-hal yang gaib, memungkinkan manusia berhubungan dengan yang maha agung.

Page 7: Kepribadian secara Islami

C. Proses pembentukan kepribadian.

Pembentukan kepribadian itu berlangsung secara berangsur-angsur, bukanlah hal yang sekali jadi, melainkan sesuatu yang berkembang. Oleh karena itu, pembentukan kepribadian merupakan suatu proses.

Kepribadian yang harmonis adalah apabila segala aspek-aspeknya seimbang, sesuai dengan kebutuhan.

Page 8: Kepribadian secara Islami

Proses Pembentukan Kepribadian terdiri dari tiga taraf :

Pembiasaan :membentuk aspek jasmani dari kepribadian (memberi kecakapan berbuat atau mengucapkan sesuatu).

Pembentukan pengertian, minat dan sikap :Pada tahap ini diberikan pengertian atau pengetahuan tentang pekerjaan yang dilakukan dan diucapkan dan ditanamkan pula dasar-dasar kesusilaan yang erat hubungannya dengan kepercayaan dengan menggunakan tenaga-tenaga kejiwaan karsa, rasa dan cipta.

Page 9: Kepribadian secara Islami

Pada tahap ini dapat dilakukan dengan pendidikan sendiri, yaitu dengan cara menanamkan kepercayaan yang terdiri atas:

1.Iman kepada Allah.2.Iman kepada malaikat.3.Iman kepada kitab.4.Iman kepada rasul.5.Iman kepada Qadla dan Qadar.6.Iman kepada hari akhirDengan penanaman kepercayaan adanya rukun

iman tersebut diharapkan akan tercipta kesadaran dan pengertian yang mendalam.

Page 10: Kepribadian secara Islami

proses pembentukan kepribadian muslim

Proses pembentukan kepribadian muslim sebagai individu

Dalam pembentukan kepribadian muslim sebagaiindividu pembentukan diarahkan pada peningkatandan pengembangan faktor bawaan dan faktorpendidikan yang berpedoman pada nilai-nilaiislam.

Page 11: Kepribadian secara Islami

• Dalam proses pembentukan kepribadian muslim sebagai individu, dapat dilakukan dengan 2 cara :

1. Portal education Proses pendidikan jenis ini dilakukan secara tidaklangsung. Contohnya proses ini dimulai disaatpemilihan calon suami atau istri dari kalangan yangbaik dan berakhlak. Kemudian dilanjutkan dengansikap dan prilaku orang tua yang islami, disaat bayidalam kandungan, ditambah lagi dengan pemberianmakanan dan minuman yang halal dan baik sertadilengkapi penerimaan yang baik dari kedua orangtua atas kehadiran bayi tersebut.

Page 12: Kepribadian secara Islami

2. Education by another Proses pendidikan jenis ini dilakukan secaralangsung oleh orang lain seperti: orang tua dalamrumah tangga, guru disekolah dan pemimpindidalam masyarakat.3. Self Education• Proses ini dilaksanakan melalui kegiatan pribadi tanpa

bantuan orang lain seperti membaca buku, majalah, Koran dll, atau melalui penelitian untuk menemukan hakikat segaala sesuatu tanpa bantuan orang lain.

• Menurut Muzzayyin, self education timbul karena dorongan dari naluri kemanusiaan yang ingin mengetahui.

Page 13: Kepribadian secara Islami

Pembentukan kepribadian muslim sebagai ummah

merupakan komunitas muslim yang memilikipandangan hidup sama, walaupun masing-masingmempunyai faktor bawaan yang berbeda.Persamaan pandangan hidup diyakini akanmembantu usaha membina hubungan yang baikantar sesama anggota keluarga maupunmasyarakat.

Page 14: Kepribadian secara Islami

pembentukan kepribadian muslim secara ummah dapat puka dilakukan dengan cara :

1. Pergaulan social2. Pergaulan dalam Negara3. Pergaulan antar Negara Tujuan utama: guna merealisasikan diri, baik

secara pribadi maupun secara komunitas untuk menjadi pengabdi Allah yang setia, tunduk dan patuh pada aturan Allah.