14
KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH PUBLIKASI Diajukan Kepada Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Magister Pendidikan Disusun Oleh: Sri Murtini Retnaningsih Q.100.110.173 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

  • Upload
    others

  • View
    13

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

1

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008

DI SMKN 3 KENDAL

NASKAH PUBLIKASI

Diajukan Kepada

Program Studi Magister Manajemen Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna

Memperoleh Gelar Magister Pendidikan

Disusun Oleh:

Sri Murtini Retnaningsih

Q.100.110.173

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

Page 2: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

2

NASKAH PUBLIKASI

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008

DI SMKN 3 KENDAL

Disusun

Sri Murtini Retnaningsih

Q.100.110.173

Telah Disetujui Oleh :

Pembimbing I Pembimbing II

Prof.Dr. Bambang Sumardjoko Drs. Budi Sutrisno, M.Pd

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2013

Page 3: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

3

KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008

DI SMKN 3 KENDAL

1Sri Murtini, 2Bambang Sumardjoko, 3Budi Sutrisno 1Tenaga Pendidik Kab. Kendal 2Staf Pengajar UMS Surakarta 3Staf Pengajar UMS Surakarta

Abstract

The study objective was to describe the characteristics of school leadership-based ISO 9001:2008 in human resource management, infrastructure management and fund management at SMK 3 Kendal. This type of research is qualitative research. Key Person is a Principal research. Data collection by interview, observation and documentation. Data analysis techniques with data reduction, data presentation and conclusion. Results showed (1) The principal teachers recruited as HR in SMKN 3 Kendal by way of selection. Principals examine pedagogical and professional skills of teachers. Perform selection in 4 stages (stage administration, writing, interviewing, and micro teching). Principals establish minimal criteria for prospective teachers certified in accordance with the field. Provide direction and guidance of the teacher as a motivation for teachers to better manage the learning spirit. Supervise principals do to improve teacher performance. (2) The principal complementary infrastructure such as provision of learning programs LCD, air conditioning, overhead projector, computer and books supporting learning and libraries. Appointed deputy head of the school principal to become manager of infrastructure. Principals monitor the use and optimum utilization of infrastructure facilities so as to know his condition. (3) raising operational funds obtained through the BOS budget, and other activities. Principals appoint a teacher as treasurer and treasurer recommends that the funds do not carry cash, but in order to enter the school fund in the bank for security. Principals oversee the use of funds to the fullest by giving ACC on each disbursement and usage and, and treasurer asked to report internally once a week, and every month is open. Keywords: Leadership, principal, based on ISO.

PENDAHULUAN

Kepala sekolah adalah orang yang berada di garis terdepan yang

mengkoordinasikan upaya meningkatkan pembelajaran yang bermutu. Ia harus

dapat memastikan bahwa sistem kerjanya berjalan lancar dan semua sumber daya

Page 4: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

4

yang diperlukan untuk mencapai hasil harus tersedia secukupnya dengan kualitas

yang memadai. Namun, kepala sekolah mengelola sebuah lembaga yang sangat

istimewa yaitu sekolah sebagai lembaga formal pendidikan yang akan sangat

mewarnai masa depan anggota utamanya peserta didik.

Upaya yang harus dilakukan dalam rangka memperbaiki mutu sumber

daya manusia adalah dengan meningkatkan mutu pendidikan Bafadal (dalam

Syukri, 2011: 1). Fokus utama yang harus diperhatikan dalam peningkatan mutu

pendidikan adalah peningkatan institusi sekolah sebagai basis utama pendidikan,

baik aspek manajemen, sumber daya manusia, maupun sarana dan prasarananya.

Standar Nasional Pendidikan (SNP) meliputi 8 (delapan) standar, yaitu

standar isi, proses, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana,

kompetensi lulusan, pembiayaan, pengelolaan, dan penilaian. SNP dapat

diperkaya, dikembangkan, diperluas, diperdalam melalui adaptasi atau adopsi

terhadap standar pendidikan yang dianggap reputasi mutunya diakui secara

internasional. Dalam upaya untuk memperoleh hasil pendidikan yang bermutu,

sekolah sebagai penyelenggara pendidikan dituntut melakukan pengelolaan

pendidikan yang bermutu pula. untuk dapat menjadi sekolah bermutu, salah satu

standar yang bisa diterapkan untuk menjadi sekolah standar internasional adalah

dengan memenuhi persyaratan ISO khususnya Sistem Manajemen Mutu ( SMM )

ISO 9001: 2008 (Apriyanto, 2010: 2).

ISO 9001 adalah standar internasional tentang sistem manajemen mutu

(SMM). Standar tersebut diterbitkan pertama kali pada tahun 1987 dan direvisi

pada tahun 1994, 2000 dan 2008 (Souza Poza dkk, 2009). ISO 9001 memiliki 8

prinsip utama yaitu (Lam, dalam Nurcahyo, 2011: 155): 1) Fokus pada pelanggan,

2) Kepemimpinan, 3) Keterlibatan Personel, 4) Pendekatan Proses, 5) Pendekatan

Sistem untuk Pengelolaan, 6) Perbaikan Terus Menerus, 7) Pendekatan

Pengambilan Keputusan Berdasarkan Fakta, 8) Hubungan Saling Menguntungkan

dengan Pemasok.

Kondisi kinerja di SMKN 3 Kendal sebelum mendapat sertifikat ISO 9001

ini masih menampakkan minimnya manajemen kepemimpinan yang lemah . Hal

ini terlihat dari tersedianya SDM yang masih rendah, kualifikasi tenaga pendidik

Page 5: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

5

yang masih minim dan banyaknya tenaga non PNS. Dalam hal sarana prasarana,

nampak pada kurang lengkapnya media pembelajaran, sehingga pihak sekolah

masih harus bekerjasama dengan pihak luar sekolah pada saat pembelajaran.

Dalam hal pengelolaan dana, bagian administrasi masih lemah dalam pembukuan

sebagai laporan dan kurang tepatnya penggunaan dana yang tersedia, sehingga

masih ada beberapa pos yang membutuhkan pendanaan namun dana sudah

teralokasikan pada keperluan yang lain.

Kondisi SMKN 3 Kendal setelah mendapat sertifikat ISO 9001 tahun

2011 , usaha kepala sekolah dalam mempertahankan predikat sertifikat ini cukup

tinggi. Terutama dalam mengemban posisi kepala sekolah baik kapasitasnya

sebagai manajer, supervisor maupun administrator. Sejak diperolehnya sertifikat

ISO 9001 ini, kinerja personil di SMKN 3 Kendal sudah mulai bertahan dan

meningkat. Hal ini terlihat dari SDM yang sudah memiliki kompetensi cukup

layak sebagai guru dan juga karyawan, pengelolaan baik pengadaan maupun

penggunaan sarpras yang lebih maksimal, dan juga pada bidang pengelolaan dana,

kepala sekolah sudah cukup mampu mengalokasikan sesuai perencanaan yang

matang di awal, sekaligus penggunaan dan pelaporan yang cukup signifikan. Hal

ini juga dapat terlihat dengan adanya kerja sama yang semakin erat antar personil

sekolah, komunikasi yang lancar, kehadiran seluruh personil sekolah yang

meningkat serta laporan perkembangan kemampuan belajar siswa dari para

guru,sehingga tahun 2011 dan 2012 SMK N 3 Kendal telah meraih peringkat I

rata-rata Ujian Nasional (UN) di kabupaten Kendal.

Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik melakukan penelitian dengan

judul “Kepemimpinan Kepala Sekolah Berbasis ISO 9001: 2008 di SMKN 3

Kendal”.

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yaitu penelitian tentang

data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam bentuk kata-kata dan gambar, kata-

kata disusun dalam kelimat, misalnya kalimat hasil wawancara antara peneliti

dengan informan. Alasan peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif karena

Page 6: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

6

permasalahan belum jelas, holistik, kompleks, dinamis, dan penuh makna.

Menurut Harsono (2008: 155) penelitian kualitatif disebut juga dengan penelitian

naturalistik. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi. Pendekatan

etnografi dalam penelitian kualitatif terbanyak berasal dari bidang antropologi dan

penekannya pada studi keseluruhan budaya (Moleong, 2006: 25). Studi etnografi

mendiskripsikan dan menginterpretasikan budaya, kelompok sosial atau sistem.

Etnografi bertugas membuat pelukisan mendalam (thick descriptions) yang

menggambarkan kejamakan ”struktur-struktur konseptual yang kompleks”,

termasuk asumsi-asumsi yang tidak terucap dan yang dianggap sebagai kewajaran

(taken for grandeted) mengenai kehidupan. penelitian etnografi melibatkan

aktifitas belajar mengenai dunia orang yang telah belajar melihat, mendengar,

berbicara, berpikir, dan bertindak dengan cara yang berbeda.Dalam penelitian

kualitatif, yang menjadi instrumen atau alat penelitian adalah peneliti itu sendiri (

Sugiyono, 2008: 59 ). Hubungan dan komunikasi yang baik antara peneliti dan

subyek sebelum, selama dan sesudah memasuki lapangan merupakan kunci utama

keberhasilan pengumpulan data dalam penelitian (Ekosusilo, 2003:41). Dalam

penelitian ini melibatkan orang yang berperan sebagai orang kunci (key person).

Dalam hal ini adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan guru SMKN 3

Kendal.

Teknik pengumpulan data yang akan digunakan pada penelitian ini adalah

: Wawancara mendalam, Observasi, Dokumentasi. Analisis data dalam penelitian

ini menggunakan teknik analisis data dalam situs yang dikembangkan oleh Miles

Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Ada empat pokok permasalahan yang diperhatikan para peneliti dalam

melakukan penelitian kualitatif untuk menguji dan sekaligus menjadi kriteria

mengenai keabsahan temuan penelitian, yaitu kredibilitas, transferabilitas,

dependabilitas dan konfirmabailitas (Sugiyono, 2008: 366).

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Kepemimpinan kepala sekolah berbasis ISO 9001: 2008 dalam pengelolaan

sumber daya manusia di SMKN 3 Kendal.

Page 7: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

7

Perekrutan guru di SMKN 3 Kendal melalui berbagai tahapan yang cukup

ketat, sehingga diharapkan mampu memperolah tenaga pendidik yang profesional.

Proses perekruten tenaga pendidik di SMKN 3 ini dilakukaan dalam 4 tahap, yaitu

tahap seleksi administrasi, tahap tes tertulis, tahap tes wawancara, dan tahap tes

micro teaching.”

Keempat tahapan ini merupakan tahapan yang harus dilalui oleh calon

pendidik sebagai tahapan seleksi kelengkapan administrasi dan tahap uji

kompetensi calon guru profesional. Penentuan calon guru dilakukan dengan

pemberian rangking dari hasil seleksi dari tim perekrut. Masing-masing tahapan

tersebut mendapat skor 25. Sehingga dari keempat tahap ini calon guru akan

memperolah nilai maksimal skor 100. Selain ditentukan oleh rangking, penentuan

calon guru adalah adanya standart minimal nilai seleksi yang harus diperoleh

peserta adalah sebesar 75. Jika berada di bawah standart maka otomatis calon guru

sudah dianggap gugur karena dipandang kurang layak sebagai guru di SMKN 3

Kendal.

Dalam proses pemberdayaan guru di SMKN 3 juga, kepala sekolah

melakukan berbagai cara yang tujuannya agar para guru memiliki kompetensi

profesional. Karena saya berharap semua guru memiliki kompetensi yang sama

secara profesional. Bimbingan dan arahan ini sifatnya pemberian motivasi ,

harapannya semua guru lebih semangat dalam mengelola pembelajaran di kelas.

Bimbingan ini berupa serangkaian bimbingan dan pembinaan perencanaan

perangkat pembelajaran, pembinaan dalam pelaksanaan dan pengelolaan guru di

kelas, serta dalam melakukan evaluasi pembelajaran yang baik dan benar.

Pembinaan perencanaan berupa pembinaan kepada guru mengenai perangkat

pembelajaran meliputi silabus, RPP dan penentuan media pembelajaran, dalam

pelakasanaan pembelajaran berupa arahan atau motivasi kepada para guru dalam

mengelola kelas yang baik dan benar. Sedangkan bimbingan evalusi kepala

sekolah kepada guru berupa arahan agar para guru mampu melakukan proses

penilaian pembelajaran pada siswa untuk mengetahui hasil belajar siswa dan

keberhasilan pembelajaran.

Page 8: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

8

Untuk meningkatkan kinerja guru di SMKN 3 Kendal ini, kepala sekolah

melakukan supervisi. Supervisi ini dilakukan dalam bentuk supervisi administrasi

guru dan supervisi pembelajaran guru di kelas. Supervisi administrasi saya

lakukan secara rutin setiap minggu, yaitu pada hari Sabtu. Sedangkan supervisi

pembelajaran guru saya lakukan secara acak dan sifatnya tidak terjadwal, hal ini

dimaksudkan agar guru selalu bersiap siaga dalam mengelola pembelajaran di

kelas. Pertama, supervisi administrasi, supervisi ini dilakukan setiap minggu

sekali yaitu pada hari sabtu, tujuannya adalah untuk megecek perangkat

pebelajaran dan kelengkapan administrasi guru dalam pembelajaran. Kedua,

berupa supervisi guru pada pembelajaran di kelas. Hal ini dimaksudkan agar

kepala sekolah mengetahui seberapa besar kemampuan guru dalam mengelola

pembelajaran di kelas.

Kepemimpinan kepala sekolah berbasis ISO 9001: 2008 dalam pengelolaan

sarana prasarana di SMKN 3 Kendal.

Pada dasarnya di SMKN 3 Kendal ini, pengelolaan sarana dan prasarana

sudah diatur dan ditata secara baik. Kepala sekolah mengharapkan perlengkapan

ini mampu mendukung pelaksanaan pembelajaran siswa secara maksimal. Kepala

sekolah mengedepankan kualitas sarana prasarana yang ada secara maksimal,

sehingga pada program ini ada kelebihan kualitas sarpras dibandingkan dengan

SMK lain. Kepala sekolah menjadikan sarana dan prasarana sebagai sesuatu yang

sangat penting bagi pengembangan pembelajaran. kepala sekolah berasumsi

bahwa pembelajaran tanpa kelengkapan sarpras yang memadai maka akan

terhambat. Oleh karenanya beliau selalu mengedepankan sarpras di SMKN 3

Kendal ini.

Pada kenyataannya bahwa Kepala sekolah memiliki aktivitas dan tanggung

jawab yang banyak, maka kepala sekolah meminta bantuan wakil kepala sekolah

dibantu staf guru lain untuk menghandel dan memantau secara optimal

pengelolaan sarana prasarana yang ada di SMKN 3 Kendal. Saya juga

memberikan surat tugas khusus kepada beberapa guru yang cakap dalam

menduduki posisi sebagai pengelola sarpras di di SMKN 3 Kendal. Hal ini

Page 9: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

9

sebagai kebijakan kepala sekolah karena beliau sadar bahwa tugas kepala sekolah

cukup banyak.

Kepala sekolah mengamati dan mempelajari kebutuhan–kebutuhan yang

diperlukan oleh siswa dan guru SMKN 3. Kepala sekolah memerlukan masukan-

masukan dari berbagai pihak antara lain ketua jurusan dan guru – guru program

keahlian dalam rapat – rapat koordinasi dan pengamatan secara langsung oleh

kepala sekolah; Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa

dan menjaga situasi pembelajaran agar tetap kondusif sehingga proses

pembelajaran dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan visi dan misi SMKN 3

Kendal.

Kepala sekolah berusaha melakukan pengawasan, pemantauan terhadap

pemanfaatan dan pemeliharaan sarana prasarana di SMKN 3 sebagai bentuk

tanggung jawab. Sebagai pimpinan di SMKN 3 ini, kepala sekolah tidak harus

berfikir sendiri atas tugasnya, melainkan kepala sekolah dalam menentukan

kebijakannya, selalu berkoordinasi dengan guru-guru yang lain, dengan

pemberian job description. Layaknya sekolah lainnya, di SMKN 3 Kendal ini pun

masih ada beberapa hambatan yang menjadi kendala. Di antaranya yang cukup

berpengaruh adalah minimnya dana yang dimiliki, dan ataupun suntikan dana dari

pemerintah yang masih kurang sesuai yang dibutuhkan untuk membeli

perlengkapan sarpras.

Kepemimpinan Kepala Sekolah Berbasis ISO 9001: 2008 dalam pengelolaan

dana di SMKN 3 Kendal

Kepala sekolah memiliki peranan pokok dalam pengendalian dan

pengeloalaan dana di Sekolah. Artinya, kepala sekolah tidak menangani secara

langsung melainkan memberikan job description kepada para guru yang

dipandang memiliki kompetensi dan keahlian di bidangnya.

Kepala SMKN 3 Kendal menggalang dana operasional dengan melalui

anggaran BOS dari pemerintah dan dari orang tua siswa, selain itu pihak sekolah

memperoleh dana dari berbagai kegiatan-kegiatan baik kegiatan internal maupun

eksternal, namun yang lebih dominan adalah dana bersumber dari dana BOS.

Page 10: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

10

Adapun sumber dana yang berasal dari kegiatan SMKN 3, ada yang bersifat

internal dan juga eksternal. Kegiatan internal seperti pelaksanaan bazar di SMKN

3 Kendal yang biasa dilaksanakan di akhir tahun ajaran sebagai rangkaian

perpisahan. Dana yang bersumber dari orang tua merupakan dana sumbangan

yang sifatnya relative sesuai kemampuan orang tua siswa.

Kepala sekolah meminta bantuan kepada salah satu guru yang dipandang

cakap dan mampu dalam mengelola keuangan guna pengurusan dana operasioanal

di SMKN 3 Kendal. Maka kepala sekolah menugaskan salah satu guru yang

memang memiliki keahliannya..Agar keberadaan dana operasional di SMKN 3

Kendal dilihat aman terkendali, kepala sekolah menyarankan kepada bendahara

dana BOS agar menitipkan di Bank terdekat. Hal ini dimaksudkan agar tidak

terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, dalam arti untuk menjaga keamanan dana

dan memudahkan dalam sirkulasi. Kepala sekolah menganjurkan kepada

bendahara agar tidak terlalu banyak membawa dana cash. Bendahara diharapkan

memasukkan dana sekolah di bank terdekat yaitu BRI dan Bank Jateng. Hal ini

agar uang aman dari pencurian dan kehilangan. Kepala SMKN 3 Kendal

mengijinkan bendahara hanya membawa uang cash maksimal 1 juta. Jika ada

kebutuhan lebih dari 1 juta maka harus mengambil di Bank dan harus dihabiskan

pada hari itu juga.

Kepala sekolah juga hanya memperbolehkan bendahara mencairkan dana di

bank sesuai dengan jumlah kebutuhan sekolah. Artinya, saya tidak begitu saja

mengeluarkan dana, namun saya juga memperhitungkan jumlahnya sesuai dengan

alokasi anggaran yang ada.

Kepala sekolah juga selalu memberikan pengawasan penggunaan dana

BOS ini setiap waktu. Hal ini untuk mengantisipasi kondisi keuangan sekolah

agar tetap aman, namun kebutuhan sekolah juga tetap tercukupi. Pengawasan ini

dilakukan kepala sekolah kepada kinerja bendahara dalam pengelolaan dana BOS.

selaku kepala sekolah selalu mengawasi penggunaan dana operasional di SMKN 3

ini secara maksimal. Pengawasan juga dapat berupa permintaan kepala sekolah

kepada bendahara dalam bentuk laporan bendahara baik berupa laporan mingguan

secara non formal, maupun laporan keuangan oleh bendahara dalam bentuk

Page 11: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

11

formal pada setiap awal bulan per tanggal 1. Laporan ini dimaksudkan agar setiap

penggunaan dana oleh bendahara selalu diketahui oleh kepala sekolah sebagai

bentuk pengawasannya.

Kepala sekolah melalui bendahara memberikan pelaporan penggunaan dana

sekolah secara terbuka untuk mengurangi kecurigaan dari pihak lain, dan

memberikan transparansi kepada sesama jajaran guru. Laporan keuangan kepada

kepala sekolah ini dilakukan setiap awal bulan pada saat pelaksanaan rapat

bulanan antar sesama guru dan karyawan di SMKN 3 kendal. Dengan adanya

laporan keuangan secara terbuka ini diharapkan agar ada masukan dari para guru

mengenai pengelolaan dana yang baik dan benar.

SIMPULAN DAN SARAN

Simpulan dari penelitian ini adalah:

Kepala sekolah merekrut guru cara seleksi. Kepala sekolah melakukan seleksi

dalam 4 tahap. Tahap administrasi, tahap tertulis, tahap wawancara, dan tahap

micro teching. Kepala sekolah memberikan bimbingan dan arahan sebagai

motivasi agar guru lebih semangat dalam mengelola pembelajaran di kelas.

Kepala sekolah mengadakan pembinaan guru berupa workshop di awal tahun

ajaran biasanya di adakan pada bulan juli sebelum tahun ajaran dimulai, mengenai

pembelakan guru dalam pengelolaan perangkat pembelajaran yang sempurna,

efektif dan efisien. Kepala sekolah melakukan supervisi untuk mengetahui dan

meningkatkan kinerja guru di SMKN 3 Kendal. Supervisi ini dilakukan dalam

bentuk supervisi administrasi dan supervisi pembelajaran guru di kelas.

Kepala sekolah mengedepankan kualitas sarana prasarana yang ada secara

maksimal, sehingga pada program ini ada kelebihan kualitas sarpras dibandingkan

dengan SMK lain.Kepala sekolah menunjuk wakil kepala sekolah untuk menjadi

pengelola sarana prasarana; Kepala sekolah juga memberikan surat tugas khusus

kepada beberapa guru yang cakap dalam menduduki posisi sebagai pengelola

sarpras di SMKN 3 Kendal. Kepala sekolah mengamati dan mempelajari

kebutuhan–kebutuhan yang diperlukan oleh siswa dan guru SMKN 3. Kepala

sekolah memantau penggunaan dan pemanfaatan sarana prasarana, betul-betul

Page 12: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

12

dimanfaatkan seoptimal mungkin atau tidak. Kepala sekolah juga memantau

sarana prasarana yang ada, dalam kondisi baik atau rusak. Saya mengelola sarana

dan prasarana berdasarkan masukan dari ketua program keahlian secara khusus.

Karena saya juga sangat membutuhkan dan menghargai masukan dari guru – guru

program keahlian sebagai bahan pertimbangan terhadap berbagai kebijakan saya

nantinya. Penggalangan Dana operasional di SMKN 3 kendal diperoleh melalui

anggaran BOS dari pemerintah dan dari orang tua siswa dan dari berbagai

kegiatan-kegiatan. Kepala sekolah menunjuk salah satu guru di smkn 3 menjadi

bendahara, sebagai tugas tambahan. Kepala sekolah menganjurkan kepada

bendahara agar tidak terlalu banyak membawa dana cash dengan memasukkan

dana sekolah di bank BRI dan Bank Jateng agar uang aman dari pencurian dan

kehilangan. Kepala sekolah mengawasi penggunaan dana operasional di SMKN 3,

dengan pemberian ACC atas setiap pencairan dan penggunaan dana. Kepala

sekolah meminta laporan kepada bendahara setiap seminggu sekali secara

internal, dan setiap awal bulan secara terbuka.

Saran yang bisa diajukan dalam penelitian adalah bagi kepala sekolah:

Agar kepala sekolah mampu memiliki kompetensi yang mumpuni sebagai Top

Leader sehingga mampu mengelola SDM di SMKN 3 Kendal secara efektif dan

efisien. Agar kepala sekolah memiliki kompetensi professional sebagai manager

sehingga mampu mengelola sarpras yang ada di SMKN 3 Kendal secara efektif

dan efisien. Agar kepala sekolah memiliki kompetensi professional sebagai

advisor sehingga mampu mengelola pendanaan yang ada di SMKN 3 Kendal

secara efektif dan efisien.

DAFTAR PUSTAKA

Adi. 2010. ISO 9001: 2008 – Sistem Manajemen Mutu (COQ-01). http://qims-consulting.com/?p=70. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Anonim. 2009. Penyimpanan Dokumen.

http://tirman.files.wordpress.com/2010/05/sistem-penyimpanan.pdf. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Page 13: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

13

Anonim. 2011. Implementasi Sistem Manajemen Mutu Dan Layanan Akademik Guru terhadap Prestasi Siswa Di SMA Kategori RSBI Kota Bandung Propinsi Jawa Barat. http://abstrak.digilib.upi.edu/Direktori/TESIS/ADMINISTRASI_PENDIDIKAN/0808215__B_A_K_H_R_U_D_I_N/T_ADP__0808215_Chapter1.pdf. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Apriyanto. 2010. Efektifitas Implementasi SMM ISO 9001: 2008 Pada

Pendidikan Kejuruan. Www.apriyatno.blogspot.com. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Arikunto, Suharsimi. 2008. Manajemen Pendidikan.. Jakarta: Rineka Cipta. Farina. 2011. Penerapan ISO 9001-2008 Bagi Sekolah. http://www.smkn1badegan.sch.id/index.php?option=com_content&view=art

icle&id=55:iso&catid=34:sekolah&Itemid=37. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012

Harsono. 2008. Model-model Pengelolaan Perguruan Tinggi. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar. Miles, Mattew B dan Amichael Huberman. 2007. Analisis Data Kualitatif Buku

Sumber tentang Metode-Metode Baru. Terjemahan Tjetjep Rohendi Rohisi. Jakarta: Universitas Indonesia.

Moleong, 2006. Metode penelitian kualitatif. Bandung : Penerbit PT Remaja

Rosdakarya. Mulyasa. 2007. Manajemen Berbasis Sekolah Konsep, Strategi, dan

Implementasi. Bandung: Rosda Karya Nurcahyo. 2011. Studi Penerapan ISO 9001 Pada Layanan Administrasi Di

Perguruan TinggI XYZ Study On Implementation of ISO 9001 in Higher Education XYZ on Administration Services.

http://www.bsn.go.id/files/348256357/jurnal%20Vol%2013%20No3%202011/JS-2011-3%20ISI%201.pdf. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Panyinggih. 2008. Perancangan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 Di

Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UMS. http://etd.eprints.ums.ac.id/7842/1/D600050060.pdf. Diakses pada tanggal

12 Januari 2012. Sagala. 2007. Manajemen Strategik dalam Peningkatan Mutu Pendidikan.

Bandung: Alfabeta

Page 14: KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI ...eprints.ums.ac.id/27510/11/Naskah_Publikasi.pdf · KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH BERBASIS ISO 9001: 2008 DI SMKN 3 KENDAL NASKAH

14

Sallis. 2006. Total Quality Management in Education (Manajemen Mutu Pendidikan). Jogjakarta: IRCiSoD

Samino. 2009. Pengantar Manajemen Pendidikan, Membangun Nilai-Nilai

Keilmuan dan Keislaman Berbasis Nasional. Kartasura: fairuz Media. Setyawan. 2008. Sertifikasi ISO 9001:2008 : Seberapa Sulit?

http://www.infometrik.com/2009/09/sertifikasi-iso-90012008-seberapa-sulit/. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Setyawan. 2009. Prinsip Dasar ISO 9001:2008. http://www.infometrik.com/wp-

content/uploads/2009/06/PRINSIP-DASAR-ISO-9001.pdf. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012

Spradley. 2007. Metode Etnografi. Yogyakarta: Tiara Wacana. Sugiyono, 2008. Bandung : Penerbit Alvabeta. Metode Penelitian Kuantitatif,

Kualitatif dan R & D. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2007. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung:

Rosdakarya. Supratitno. 2009. Apa itu Dokumen. http://arsiparis.blogspot.com/2008/06/apa-itu-

dokumen.html. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012. Suryana. 2007. Penelitian Teori Hubungan Nasional: dari Tradisional ke

Kontemporer. Jakarta: Graha Lindu. Suryosubroto. 2004. Manajemen Pendidikan Di Sekolah. Jakarta: PT Asdi

Mahastya. Sutomo. 2005. Manajemen Sekolah. Semarang: UNNES PRESS. Syukri. 2011. Tinjauan Manajemen Mutu Sekolah Di Kota Depok Berdasarkan

ISO 9001/IWA-2. http://www.bsn.go.id/files/348256349/Litbang%202010/prosiding%202010

%20JAKARTA/tinjauan%20manajemen%20mutu%20sekolah.pdf. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.

Wikipeda. 2010. Sekolah. http://id.wikipedia.org/wiki/Sekolah. Diakses pada

tanggal 12 Januari 2012. Yudithea. 2010. Cara Penyimpanan Dokumen yang Efisien. http://yudithea.wordpress.com/2010/05/19/cara-penyimpanan-dokumen-

yang-efisien/. Diakses pada tanggal 12 Januari 2012.