10
TAHAP III. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI KELUARGA 1. FUNGSI HOLISTIK a. Fungsi Biologis Keluarga terdiri atas penderita (Tn. Ytm 57 tahun), istri (Ny. S, 49 tahun), tiga orang anaknya (Sdr. S 38 tahun, Sdri. A 33 tahun, Sdri. Dian 16 Tahun) yang sudah tidak tinggal satu rumah dengan penderita. b. Fungsi Psikologis Hubungan keluarga kurang harmonis, kurang mendukung, dan tidak perhatian satu sama lain. c. Fungsi Sosial Penderita dan keluarga hanya sebagai anggota masyarakat biasa. Hubungan dengan masyarakat sekitar baik dan cukup aktif dalam kegiatan kemasyarakatan. d. Fungsi Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan Penderita bekerja sebagai pedagang bahan makanan pokok dengan penghasilan Rp 1.500.000,00 perbulan dan pengeluaran Rp 1.300.000,00 perbulan. Kebutuhan dapat terpenuhi dengan cukup baik. e. Fungsi Penguasaan Masalah dan Kemampuan Beradaptasi Komunikasi anggota keluarga berlangsung baik, permasalahan diselesaikan dengan cara dimusyawarahkan bersama-sama. 2. FUNGSI FISIOLOGIS Tabel 3. APGAR score keluarga Tn. T Kode APGAR Tn.T Ny.R An.S An.P A Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya bila saya mendapat 2 2 2 2

Kelompok 5 Pbl Mijen 2013 Step 1,2,4

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kj

Citation preview

TAHAP III. IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI KELUARGA

1. FUNGSI HOLISTIK

a. Fungsi Biologis

Keluarga terdiri atas penderita (Tn. Ytm 57 tahun), istri (Ny. S, 49 tahun), tiga orang anaknya (Sdr. S 38 tahun, Sdri. A 33 tahun, Sdri. Dian 16 Tahun) yang sudah tidak tinggal satu rumah dengan penderita.

b. Fungsi Psikologis

Hubungan keluarga kurang harmonis, kurang mendukung, dan tidak perhatian satu sama lain.

c. Fungsi Sosial

Penderita dan keluarga hanya sebagai anggota masyarakat biasa. Hubungan dengan masyarakat sekitar baik dan cukup aktif dalam kegiatan kemasyarakatan.

d. Fungsi Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan

Penderita bekerja sebagai pedagang bahan makanan pokok dengan penghasilan Rp 1.500.000,00 perbulan dan pengeluaran Rp 1.300.000,00 perbulan. Kebutuhan dapat terpenuhi dengan cukup baik.

e. Fungsi Penguasaan Masalah dan Kemampuan Beradaptasi

Komunikasi anggota keluarga berlangsung baik, permasalahan diselesaikan dengan cara dimusyawarahkan bersama-sama.

2. FUNGSI FISIOLOGIS

Tabel 3. APGAR score keluarga Tn. T

Kode

APGAR

Tn.T

Ny.R

An.S

An.P

A

Saya puas bahwa saya dapat kembali ke keluarga saya bila saya mendapat masalah.

2

2

2

2

P

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan membagi masalah dengan saya.

1

1

2

1

G

Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan baru atau arah hidup yang baru.

2

1

1

1

A

Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan kasih sayangnya dan merespon emosi saya seperti kemarahan, perhatian dll.

2

2

2

2

R

Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya membagi waktu bersama-sama.

2

2

1

1

Total (kontribusi)

9

8

8

7

Rata-rata APGAR score keluarga Tn.P = 9 + 8 + 8 + 7 = 8

4

Kesimpulan : Fungsi fisiologis keluarga Tn.T = baik

3. FUNGSI PATOLOGIS

Tabel 4. Fungsi Patologis SCREEM keluarga Tn.T

Sumber

Patologi

Keterangan

Social

Interaksi sosial cukup, aktif dalam kegiatan kemasyarakatan.

-

Cultural

Kepuasan atau kebanggaan terhadap budaya baik, banyak tradisi budaya yang masih diikuti.

-

Religion

Beragama dan memiliki pemahaman terhadap ajaran agama, ketaatan ibadah cukup baik

-

Economic

Penghasilan keluarga cukup ( di atas UMR)

-

Education

Tingkat pendidikan keluarga baik (menempuh wajib belajar 9 tah)

-

Medical

Kesadaran tentang pentingnya kesehatan cukup baik. Jika sakit pasien segera berobat ke dokter, puskesmas, rumah sakit.

-

Kesimpulan : keluarga Tn.P tidak memiliki fungsi patologis.

4. GENOGRAM

(Ny.R) (Tn.T)

(An.P) (An.S)

Diagram 1. Genogram keluarga Tn. T

(: laki-laki, perempuan meninggal: pasien: penderita hipertensi: tinggal serumah: laki-laki: perempuan)Keterangan :

Kesimpulan Genogram :

Berdasarkan genogram di atas, penyakit hipertensi yang diderita oleh Tn. T diturunkan dari ibunya.

5. POLA INTERAKSI KELUARGA

(Tn.TNy.RAn.SAn.P)

(Keterangan : : Hubungan baik : Hubungan tidak baik)

Diagram 2. Pola interaksi keluarga Tn. T

Kesimpulan : Pola interaksi 2 arah antar anggota keluarga berjalan baik dan harmonis.

6. FAKTOR PERILAKU

a. Pengetahuan

Pendidikan keluarga penderita cukup baik, penderita dan istrinya bersekolah sampai lulus SMP sedangkan kedua anaknya masih melanjutkan pendidikan di SMA dan SMP. Keluarga menyadari arti penting kesehatan tetapi memiliki pengetahuan yang kurang tentang hipertensi, bahayanya, dan pengobatannya.

b. Sikap

Sikap keluarga dan pasien sendiri terhadap penyakit yang dideritanya kurang positif karena penderita tidak rutin mengontrolkan dan mengobati penyakit hipertensinya.

c. Tindakan

Penderita dan keluarga cukup menyadari pentingnya arti hidup sehat karena setiap ada anggota keluarga yang sakit akan diperiksakan ke dokter praktek atau puskesmas. Namun penderita belum terbiasa melakukan kontrol rutin, pasien hanya berobat saat ada keluhan saja.

7. FAKTOR NON PERILAKU

a. Lingkungan

Rumah yang ditempati oleh keluarga Tn.T sebenarnya sudah cukup memadai. Keadaan di dalam dan di luar rumah cukup bersih, sampah dibuang pada tempat sampah, sumber air terjaga kebersihannya, sanitasi baik, pencahayaan dan ventilasi cukup. Kondisi rumah juga rapi dan di halaman terdapat beberapa pot tanaman hias dan pepohonan yang rindang.

b. Keturunan

Terdapat faktor keturunan yang mempengaruhi penyakit penderita. Orang tua penderita ada yang mengalami hipertensi yaitu ibu.

c. Pelayanan Kesehatan

Unit pelayanan kesehatan tersedia dengan baik. Apabila ada anggota keluarga yang sakit langsung berobat ke puskesmas atau dokter yang praktek di sekitar tempat tinggal penderita.

8. LINGKUNGAN INDOOR

Keluarga Tn. T tinggal di sebuah rumah berukuran 15x8 m2 dengan posisi rumah menghadap ke timur. Rumah tertata rapi terdiri atas ruang tamu yang cukup luas, tiga kamar tidur, ruang keluarga yang dilengkapi TV, ruang makan, dapur, dan satu kamar mandi dengan WC yang terpisah. Dinding rumah terbuat dari batu bata yang sudah dicat. Lantai rumah semuanya telah dilapisi keramik. Atap rumah terbuat dari genteng dan tidak ditutupi langit-langit. Rumah penderita juga dilengkapi tiga pintu keluar, yaitu pintu depan, pintu samping, dan pintu belakang. Ventilasi dan pencahayaan cukup baik. Masing-masing kamar sudah memiliki ranjang dan kasur yang layak. Perabotan rumah tangga cukup. Secara keseluruhan kebersihan rumah cukup baik. Sehari-hari keluarga memasak menggunakan kompor minyak tanah. Sumber air berasal dari sumur dengan pompa sendiri.

9. LINGKUNGAN OUTDOOR

Rumah penderita terletak di pinggir jalan dengan halaman yang cukup luas dan tanpa pagar. Di halaman depan terdapat dua pohon mangga dan beberapa pot tanaman hias. Di belakang rumah terdapat tempat untuk membuang dan membakar sampah. Di sebelah kanan dan kiri berdekatan dengan rumah tetangga. Di depan rumah terdapat selokan dengan aliran lancar.

RESUME IDENTIFIKASI FUNGSI-FUNGSI KELUARGA

1. Fungsi Holistik (biopsikososial): baik

2. Fungsi Fisiologis (APGAR): baik

3. Fungsi Patologis (SCREEM): tidak ada

4. Fungsi Genogram Keluarga: ada penyakit hipertensi yang diturunkan dari ibu

5. Fungsi Pola Interaksi Keluarga: baik

6. Fungsi Perilaku Keluarga: cukup

7. Fungsi Non Perilaku Keluarga: baik

8. Fungsi Lingkungan Indoor: baik

9. Fungsi Lingkungan Outdoor: baik

DAFTAR MASALAH

1. Masalah Medis

Hipertensi Stage I

2. Masalah Nonmedis

a. Diet dan gaya hidup tidak sehat yaitu makanan yang asin, makanan berminyak (gorengan), dan tidak berolahraga teratur.

b. Kurangnya pengetahuan penderita dan keluarganya tentang hipertensi, bahayanya, dan pengobatannya.

c. Kurangnya kesadaran penderita untuk kontrol tensi secara rutin

PRIORITAS MASALAH

Tabel 5. Matrikulasi masalah untuk memilih prioritas masalah

No.

Daftar Masalah

I

T

R

Jumlah

IxTxR

P

S

SB

Mn

Mo

Ma

1.

Diet dan pola hidup tidak sehat (makanan asin, makanan berminyak, tidak olahraga teratur)

5

5

5

3

4

4

4

24.000 (I)

2.

Kurangnya pengetahuan penderita tentang hipertensi, bahayanya, dan pengobatannya

5

5

4

3

4

4

4

19.200 (II)

3.

Kurangnya kesadaran penderita untuk kontrol tensi secara rutin

5

4

4

3

4

3

4

11.520 (III)

Keterangan :

I: Importancy (pentingnya masalah)

P: Prevalence (besarnya masalah)

S: Severity (akibat yang ditimbulkan oleh masalah)

SB: Social Benefit (keuntungan sosial karena selesainya masalah)

T: Technology (tehnologi yang tersedia)

R: Resources (sumber daya yang tersedia)

Mn: Man (tenaga yang tersedia)

Mo: Money (sarana yang tersedia)

Ma: Material (pentingnya masalah)

DIAGRAM PERMASALAH PASIEN

(I. Diet dan pola hidup tidak sehat)

(Tn. T 55 tahun dengan Hipertensi Stage I)

(III. Kesadaran penderita untuk kontrol tensi secara rutin masih rendah) (II. Pengetahuan tentang hipertensi, bahaya, dan pengobatannya yang masih kurang)

Diagram 3. Diagram permasalahan pasien

TAHAP V. SIMPULAN DAN SARAN

V-A. SIMPULAN

Diagnosis Holistik :

1. Diagnosis Biologis

Hipertensi Stage I

2. Diagnosis Psikologis

Penderita tidak memiliki beban pikiran maupun mental akan penyakitnya. Hubungan antar anggota keluarga harmonis dan saling mendukung.

3. Diagnosis Sosial

Hubungan dengan masyarakat sekitar berjalan baik, kondisi lingkungan dan rumah cukup sehat, pendidikan penderita dan keluarganya cukup baik, penderita menyadari arti pentingnya kesehatan, dan penderita mampu memenuhi kebutuhan dirinya dan keluarganya dengan baik.

V-B. SARAN

Saran Komprehensif

Saran yang dapat diberikan kepada penderita dan keluarganya adalah sebagai berikut:

1. Promotif

Edukasi kepada keluarga mengenai hipertensi yang diderita Tn. T dan juga komplikasinya sehingga keluarga dapat membantu mengawasi pola makan Tn. T serta mengontrol tekanan darah minimal seminggu sekali.

2. Preventif

konsumsi makanan rendah garam dan tinggi serat

rendah kolesterol

mengendalikan stres

berolahraga teratur

3. Kuratif

Obat antihipertensi yaitu captopril 12,5 mg 3 x 1 tablet perhari.

4. Rehabilitatif

Berolahraga secara teratur setiap harinya, misalnya dengan jalan sehat.

DAFTAR PUSTAKA

Mansjoer, Arif. 2000. Kapita Selekta Kedokteran Edisi Ketiga Jilid I. Jakarta : Media Aesculapius.