Upload
nurulfarhanahanif
View
5
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
kegawatadaruratan pada anak
Citation preview
KEGAWATDARURATAN PADA ANAKDIVISI PGD
RESUSITASI BAYI & ANAK
Resusitasi Bayi
Upaya Mempertahankan Jalan Napas dan Memberi Bantuan PernapasanKomisi ResusitasiUKK Pediatri Gawat DaruratIkatan Dokter Anak Indonesia
SAFE approachAre you alrightAirway opening maneuversLook, listen feel5 breathsCheck pulseStart CPRCall emergency services
43.bin
Perbedaan Anatomi Jalan Napas Atas
DEWASA
ANAK
Lidah
Relatif kecil
Relatif besar
Larings
Setinggi C 4-C 5
Setinggi C 3-C 4
Lebih anterior
Epiglotis
Lebar, elastis
Sempit, kaku
Diameter terkecil
Pita suara
Rawan krikoid
Panjang trakea
10-13 cm
Bayi: 4-5 cm
18 bulan: 7 cm
Perbedaan AnatomiJalan Napas BawahDiameter lebih kecilTulang rawan sedikit
Perbedaan yang Mempengaruhi Mekanisme BernapasTulang yang menyusun rangka dada lebih banyak mengandung rawanOtot napas yang menggerakan dinding dada belum berkembangPernapasan terutama ditopang oleh gerakan diafragma
Perbedaan Kebutuhan MetabolikPada dewasa kebutuhan oksigen 3-4 ml/kg/menitPada anak kebutuhan oksigen 6-8 ml/kg/menit
Penyangga OrofaringsUkuran:Panjang 4-10 cmPemilihan disesuaikan jarak bibir-angulus mandibula
Pemasangan Penyangga OrofaringsPilih ukuran yang sesuaiPasang dengan penekan lidah atau teknik memutarEvaluasi
Penyangga Nasofaringeal Ukuran 12-36 FPilih ukuran sesuai jarak hidung-telingaDiameter harus lebih kecil dari naresGunakan pelumas yang larut dalam airMasukkan hingga pangkal terbenam, jangan dipaksaKontraindikasi: Fraktur basis kraniiKebocoran liquor cerebro spinalis
Kateter PenghisapTEKNIKVentilasi 100 %Steril untuk penghisapan dalam endotrakealHisap < 5 detikKomplikasi: HipoksiaBradikardi karena refleks vagal
Masker ResusitasiDari dagu hingga pangkal hidungTidak boleh menekan mataMasker tembus pandang dapat mendeteksi muntah & warna bibir anak
Teknik menggunakan masker resusitasiBayi & batita: ibu jari dan telunjuk menekan masker, jari tengah membuat posisi head tiltAnak lebih besar: ibu jari dan telunjuk menekan masker, jari tengah, jari manis dan kelingking membuat jaw thrust dan ekstensi leher
Teknik oleh dua penolongDengan dua tangan seorang penolong mempertahankan masker dan jalan napas, penolong lain membantu pernapasan
LaringoskopDaun lurus (Miller)Daun lengkung (Macintosh)
Pipa EndotrakealPerkiraan diameter interna jari kelingking anakRumus diameter: (usia/4) + 4Rumus panjang:Oral: (usia/2) + 12Nasal: (usia/2) + 15
Teknik melakukan intubasi1
Lakukan oksigenasi dengan balon-maskerPersiapan alat dan uji fungsi masing-masing alatProsedur aseptik
Teknik melakukan intubasi2Masukkan daun laringoskop dari sudut mulut kananBuat aksis mulut, trakea dan farings segaris Pada dugaan trauma leher, harus dilakukan stabilisasi kepala dan leher pada posisi normal segaris
Teknik melakukan intubasi3Penekanan krikoid (manuver Sellick) dapat membantu visualisasi glotis
Teknik melakukan intubasi4Ujung laringoskop berdaun lurus diletakan di bawah epiglotis dan digerakan dengan teknik mengangkatUjung laringoskop berdaun lengkung diletakkan di valekula dan digerakan dengan teknik mengungkit
Teknik melakukan intubasi5Upayakan melihat epiglotis, liang glotis dan pita suaraMasukan ETT sampai batas marka pita suara (kembangkan balon penyekat)Hubungkan dengan balon resusitasi dan berikan ventilasi (sampai tahap ini waktu maksimal 30 detik)Nilai posisi ETT dan fiksasi
Menilai Posisi ETTGerakan dada simetrisTerdengar suara napas pada ke dua lapangan paruPerbaikan denyut jantung, warna kulit, perfusiTak terdengar suara napas di lambung (bila diberikan tekanan balon resusitasi)Melihat langsung pita suara saat intubasi
Fiksasi ETT:Catat marka ETT pada batas mulut (dapat pula diikat dengan benang)Jangan rekatkan di mandibulaAuskultasi ulang (konfirmasi)Foto Roentgen
Intubasi EndotrakealPersiapanTindakanEvaluasi
Komplikasi Intubasi:AspirasiBradikardiKinking pipa (kegagalan alat)PneumotoraksSalah letak (ke esofagus, endobronkhial)HipoksiaObstruksi ETT (mukus)Trauma (bibir, gigi, lidah, jaringan lunak orofaring)
Beberapa tips2Bila posisi benar, tetap biru kemungkinan:Balon bocor ganti balonTeknik pompa tidak adekuatCompliance paru tekan katup pembatas balon resusitasiETT terlalu kecil ganti
TERIMA KASIH.