Upload
others
View
12
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
REPUBLIK INDONESIA
Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional/
Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas)
Direktorat Sumber Daya Energi, Mineral dan Pertambangan
Jakarta, 25 Oktober 2017
KEBIJAKAN DAN STRATEGI PENINGKATAN SUMBER DAYA MIGAS
2
TANTANGAN DALAM RPJPN 2005 - 2025
Meningkatkan Kemampuan Produksi Minyak dan Gas Bumi.
Meningkatkan Produksi Gas.
Memperbanyak Infrastruktur Energi untuk Memudahkan Layanan kepada Masyarakat.
RPJPN 2005 – 2025 (1/2)
3
RPJPN 2005 – 2025 (2/2)
ARAH PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG TAHUN 2005 – 2025
Pemanfaatan sumber daya energi yang tidak terbarukan seperti Minyak dan Gas Bumi terutama diarahkan untuk memenuhi kebutuhan energi yang terjangkau masyarakat di dalam negeri dan untuk mendukung industri berbasis hidrokarbon seperti industri petrokimia, industri pupuk dalam mendukung sektor pertanian di dalam negeri.
Menjaga kemananan ketersediaan energi diarahkan untuk menyediakan energi dalam waktu yang terukur antara tingkat ketersediaan sumber-sumber energi dan tingkat kebutuhan masyarakat.
Mewujudkan Indonesia yang Asri dan Lestari
4
RPJMN 2015-2019
1. Berbasis SDA2. SDM berkualitas3. Kemampuan Iptek
TAHAPAN PEMBANGUNAN DAN ARAHAN KEBIJAKAN RPJPN 2005-2025
5
NORMA PEMBANGUNAN KABINET KERJA
3 DIMENSI PEMBANGUNAN
QUICK WINS DAN PROGRAM LANJUTAN LAINNYA
DIMENSI PEMBANGUNAN MANUSIA DIMENSI PEMBANGUNAN SEKTOR UNGGULAN DIMENSI PEMERATAAN & KEWILAYAHAN
KONDISI YANG DIPERLUKAN
Kepastian dan Penegakan Hukum Keamanan dan Ketertiban Politik & Demokrasi Tata Kelola & RB
Pendidikan
Kesehatan
Perumahan
Antarkelompok Pendapatan
Antarwilayah: (1) Desa, (2) Pinggiran, (3) Luar Jawa, (4)
Kawasan Timur
Kedaulatan Pangan
Kedaulatan Energi & Ketenagalistrikan
Kemaritiman & Kelautan
Pariwisata & Industri
a. Pembangunan bersifat holistik komprehensif memperhatikan seluruh dimensi terkait.b. Pembangunan untuk manusia dan masyarakat harus memberdayakan masyarakat untuk menjadi mandiri dan tidak menyebabkan justru menjadi masyarakat
yang lemah (entitled society).c. Pembangunan tidak menciptakan ketimpangan yang semakin lebar.d. Pembangunan tidak boleh merusak, menurunkan daya dukung lingkungan dan ekosistem.e. Pembangunan harus mendorong tumbuh dan berkembangnya swasta dan tidak justru mematikan usaha yang sudah berjalan.
Mental / Karakter
RKP 2015*)
MELANJUTKAN REFORMASI BAGI PERCEPATAN
PEMBANGUNAN EKONOMI YANG BERKEADILAN
RKP 2016
MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK MEMPERKUAT
FONDASI PEMBANGUNAN YANG BERKUALITAS
RKP 2017
MEMACU PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR DAN EKONOMI UNTUK MENINGKATKAN
KESEMPATAN KERJA SERTA MENGURANGI KEMISKINAN DAN KESENJANGAN
ANTARWILAYAH
RKP 2018
MEMACU INVESTASI DAN MEMANTAPKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK PERCEPATAN PERTUMBUHAN EKONOMI
YANG BERKUALITAS
RKP 2019
Ditentukan dalam proses penyusunan RKP 2019
STRATEGI PEMBANGUNAN NASIONAL PADA RPJMN 2015-2019
6
AGENDA PEMBANGUNAN NASIONAL
7
No Arah Kebijakan Strategi
1 Meningkatkan Produksi Energi Primer terutama minyak dan gas dari lapangan yang mengalami penurunan tingkat produksi-nya
1. peningkatan kegiatan eksplorasi untuk menemukan lapangan baru; 2. peningkatan penguasaan teknologi eksplorasi dan eksploitasi; 3. peningkatan promosi dan penawaran lapangan baru termasuk dari
lapangan gas non-konvensional seperti CBM dan shale gas; 4. penerapan improved oil recovery untuk lapangan produksi.
2 Meningkatkan Cadangan Penyangga dan Operasional Energi
1. meningkatkan kapasitas penyimpanan BBM dan LPG; 2. mengembangkan bahan bakar sintetik, baik dalam bentuk gas maupun
cair yang berasal dari batubara; 3. meningkatkan produksi bahan bakar dan pengelolaan bahan bakar
bersubsidi yang lebih tepat sasaran; 4. melakukan penyesuaian harga energi terutama untuk listrik, BBM dan
energi terbarukan; 5. pembuatan kontrak jangka menengah dengan produsen minyak
mentah dan BBM langsung dari kilang-kilang besar.
RPJMN 2015 – 2019
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI
8
SASARAN UTAMA PEMBANGUNAN KEDAULATAN ENERGI
700/580
1.295
400
60
64
800
1200
406
32
63
810*
1.343*
62,21***
8,64***
62*
(realisasi)2018
750/815
1.150
413
26
62
2017
829
1.150
434)
20,8
59
2016(realisasi)
820
1.150
419
20
56
2016 (target)
779
1.189
461
20
56
2015(realisasi)
825
1.221
425
23
50
2015 (target)
818
1.224
421
24
53
2014(baseline)
a. Minyak Bumi (ribu BM/hari)**
b. Gas Bumi (ribu SBM/hari)**
c. Batubara (juta ton)
b. Batubara Dalam Negeri (%)
a. Gas Bumi Dalam Negeri (%)
1. Produksi Sumber Daya Energi:
2. Penggunaan Dalam Negeri (DMO):
SASARAN 2015 2016 2019
(target)
Keterangan*) Realisasi sampai dengan Juni 2017**) Realisasi sampai dengan April 2017***) Realisasi sampai dengan Triwulan 1 2017
9
1. Pendekatan Penyusunan RKP dilakukan dengan Perkuatan Pelaksanaan Kebijakan Money Follows Program.
2. Penguatan tsb dilaksanakan dengan Pendekatan Tematik, Holistik, Integratif, dan Spasial dengan memperhatikan pada:
• Pengendalian perencanaan
• Perkuatan perencanaan dan penganggaran untuk RKP 2018
• Perkuatan perencanaan berbasis kewilayahan
• Perkuatan integrasi sumber pendanaan.
Tematik: Penekanan atau fokus perencanaan. Sampai dengan Program Prioritas
Holistik: pendekatan menyeluruh dan komprehensif (hulu hilir)
Integratif: integrasi dalam siapa berbuat apa, dan integrasi sumber pendanaan
Spasial: Keterkaitan fungsi lokasi dari berbagai kegiatan yang terintegrasi
KEBIJAKAN DAN PENDEKATAN PENYUSUNAN RKP 2017 dan 2018
10
RKP TAHUN 2017 (PERPRES 45/2016) PN PEMBANGUNAN KEDAULATAN ENERGI
6 1
Pengelolaan SubsidiEnergi yang Lebih
Efisien, Transparan dan Tepat Sasaran
Peningkatan PerananEnergi Baru & Energi
Terbarukan dalam Bauran Energi
5 2
KEDAULATANENERGI
PeningkatanAksesibilitas
Energi
Efisiensi danKonservasi
Energi
34
PengembanganCadangan Energi
Penyediaan EnergiPrimer
PROGRAM PRIORITAS
11
4 1
PeningkatanProduksi Minyak
dan Gas Bumi
PengendalianProduksi Batubara
4
Penyediaan EnergiPrimer
32
PengembanganLapangan Migas
BaruPerbaikan TataKelola Migas
KEGIATAN PRIORITAS
RKP TAHUN 2017 (PERPRES 45/2016) PN PEMBANGUNAN KEDAULATAN ENERGI
Proyek Prioritas Nasional (KESDM)
1. Produksi Minyak dan Gas Bumi sebesar 1,86
juta barrel per hari
2. Kegiatan survey seismik 2D
3. Kegiatan survey seismik 3D
4. Penawaran 7 wilayah kerja konvensional baru
dan 4 wilayah kerja non konvensional baru
5. Penandatanganan 4 KKS migas konvensional
dan 4 KKS migas non konvensional
12
RKP TAHUN 2018 (PERPRES 79/2017)PN PEMBANGUNAN KETAHANAN ENERGI
HOLISTIKTEMATIK
Untuk mencapai sasaran prioritas nasional Ketahanan Energi, perlu
koordinasi lintas Kementerian/Lembaga, BUMN/BUMD, Pemerintah Daerah, LSM,
dan berbagai pihak lainnya
INTEGRATIF SPASIAL
Pembangunan Ketahanan Energi perlu dilakukan secara terintegrasi melalui
Pemenuhan Kebutuhan Energi dan Energi Terbarukan dan Konservasi
Energi
Pembangunan Ketahanan Energi perlu mempertimbangkan dokumen-dokumen
perencanaan seperti RTRW Nasional/Provinsi/Kabupaten, RTR
Pulau, serta berbagai dokumen perencanaan berbasis wilayah lainnya
MEMACU INVESTASI DAN MEMANTAPKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK PERCEPATAN PERTUMBUHAN EKONOMI YANG BERKUALITAS
RKP
2018
13
RKP 2018
Menajamkan Prioritas Nasional
Memastikan pelaksanaan program
Menajamkan Integrasi Sumber Pendanaan
10 PN dan 30 Program Prioritas
Pengendalian dilakukan sampai ke level proyek
(satuan 3)
Belanja K/L, Belanja Non K/L, Belanja Transfer ke Daerah,
PHLN, BUMN, PINA dan Swasta
PERKUATAN IMPLEMENTASI MONEY FOLLOWS PROGRAM
14
KETAHANAN ENERGI
Pemenuhan Kebutuhan
Energi
EBT dan Konservasi
Energi
INTEGRASI DALAM RKP TAHUN 2018 (PERPRES 79/2017)PN PEMBANGUNAN KETAHANAN ENERGI
PRIORITAS NASIONAL
PROGRAM PRIORITAS
15
Pemenuhan Kebutuhan
Energi
Pembangunan Pembangkit,
Transmisi dan Distribusi
Tenaga Listrik
Peningkatan Kapasitas
Infrastruktur Migas
Peningkatan Cadangan
Minyak dan Gas Bumi
Pembentukan Cadangan Penyangga
Energi
Peningkatan Produksi
Minyak dan Gas Bumi
Pemenuhan DMO Batubara
dan Gas
PROGRAM PRIORITAS PADA RKP TAHUN 2018
Proyek Prioritas Nasional (KESDM)
1. Rekomendasi Keprospekan Migas
2. WK Migas Konvensional yang Ditawarkan
3. Survei Pengkayaan Data Dasar ESDM dan
Konsepsi Geologi Kelautan Strategis
(2.000 KM Seismik 2D)
4. Survei Energi Migas Kelautan
(3.600 KM Seismik 2D)
TERIMA KASIHKementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional/
Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas)
Direktorat Sumber Daya Energi, Mineral dan Pertambangan
Jalan Taman Suropati No. 2 Jakarta Pusat 10310
Telp. 021 – 31934187
Faks. 021 – 3900362